Text
Waktu
Berdebat hebat karena ego
Menunjuk siapa salah siapa benar
Menyalahkan semua realita
Melumpuhkan waktu yang berjalan
Untuk setiap detiknya.
Ada apa denganku?
Apa aku sedang tidak baik-baik saja?
Lantas mengapa dia yang harus aku salahkan?
Lontaran pertanyaan yang tak ada habisnya mengenai ketidak percayaan diri
Semoga semua mengerti isi kepala ini.
1 note
·
View note
Text
4 notes
·
View notes
Text
It was my first time
To kiss you like a poem
Swimming to the ocean
Feeling this heartbeat
The euphoria was amazing
Hope it’s long lasting
0 notes
Text
sebagian dari diriku pernah menjadi milikmu
walaupun akhirnya tidak bersatu
memang jalannya seperti itu
tak usah kau ragu
urusanku bukan lagi masalahmu
0 notes
Text
Hidup bebas melampaui semuanya
Tak pernah ada seorang yang menghalanginya
Melentangkan tangan sambil bernapas lega
Dialah wanita yang selalu bahagia
Andai dia adalah aku
Manusia yang tak pernah ragu
Walaupun cobaan sekeras batu
0 notes
Text
Hanya ingin dimengerti
Bukankah semua orang ingin begitu?
Cukup kamu dengarkan isi hatinya
Agar ia bisa bercerita seluasnya
Tidak perlu menghakiminya
Karena kamu bukan ibunya
0 notes
Text
Pahitnya lidah untuk mengucap
Sulitnya akal untuk berpikir
Raga yang menjadi sayu,
Aku yang selalu lemah dihadapan orang lain
Tak pernah menjadi harapan mereka
Sedih, pahit, luka bagaikan pelindungku
Aku yang harus selalu menjadi nomor satu
Nyatanya tak pernah terlihat di mata mu
0 notes
Text
Muak,
Aku muak dengan segala penderitaan ini
Aku yang selalu salah di mata orang lain
Tidak pernah menjadi satupun yang berarti
Aku yang selalu disalahkan
Aku yang selalu menjadi tameng
Mereka berpikir aku diam karena tak berpendirian
Mereka berpikir aku diam karena tak peduli
Ah sudahlah biarkan orang lain berpikiran seperti itu
Agar mereka tidak tahu isi hatiku.
0 notes
Text
When in Bali, pergi mengunjungi Pulau Dewata dengan bermodalkan nekat, menikmati desiran ombak nan menghampiri pasir putih tanpa sekat, memberikan cerita dan arti akan kesunyian yang memikat
1 note
·
View note
Text
2018, almost new year.
Aku dan segala kerinduan di negeri tetangga.
Banyak cerita yang tak bisa ku ungkapkan dengan kata-kata. Pertemuan singkat dipenghujung tahun memberikan kenangan yang selalu menyelimutiku tanpa ragu. 1001 ingatan akan masa itu, dimana semua musik yang kudengar terasa seperti album favoritku. Ntah kapan kita akan bertemu, namun yang ku tahu bahwa Singapore selalu ingin membawa diriku untuk menjadi satu.
0 notes