#sarcoptesscabiei | Explore Tumblr posts and blogs

kepoinaja-blog · 6 years ago

Photo

Kenali 10 Jenis Penyakit yang Sering Menyerang Hewan Peliharaan dan Pencegahannya

Kepoinaja - Seperti yang diketahui bahwa Hewan peliharaan sangat rentan terhadap serangan penyakit dari luar. Bagi Anda yang senang memelihara hewan, seperti kucing, anjing, kelinci, ataupun lainnya, maka harus pandai-pandai dalam merawat dan menjaganya. Kebersihan hewan maupun kandangnya harus selalu menjadi pengawasan Anda.

Tidak hanya masalah kebersihan saja, tetapi makanan yang menjadi konsumsi bagi peliharaan pun juga perlu diperhatikan. Karena kurangnya pengawasan dan penjagaan kita, dapat berimbas pada hewan kesayangan kita. Mari simak beberapa penyakit yang sering menyerang hewan peliharaan berikut agar Anda bisa mencegahnya dari sekarang.

Jenis-Jenis Penyakit Hewan Peliharaan dan Pencegahannya

1. Rabies

Rabies merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus berbahaya dan mematikan, penyakit ini menyerang sistem saraf pusat pada semua hewan, termasuk manusia. Penularannya dapat terjadi melalui air liur atau gigitan dari hewan yang telah terinfeksi rabies. Biasanya, penyakit rabies ini ditularkan oleh hewan liar seperti kelelawar, rakun, dan sigung.

Untuk mencegah peliharaan kesayangan Anda dari rabies, jangan biarkan peliharaan bermain di luar tanpa ada pengawasan. Jangan lupa lakukan vaksinasi kepada diri kita maupun hewan peliharaan untuk mencegah rabies ini. Biasakan pula cuci tangan setelah bermain-main karena kandungan lemak pada virus rabies hanya akan mati setelah terkena air sabun.

2. Kurap (Ringworm)

Kurap merupakan penyakit yang disebabkan oleh jamur yang membuat kulit bersisik. Penularan kurap bisa diakibatkan karena adanya sentuhan pada hewan yang telah terinfeksi, dari handuk yang biasa di kenakan hewan, atau bisa juga terjadi melalui tanah yang mereka pakai untuk buang air.

Untuk mencegah penyakit kurap menyerang pada peliharaan kesayangan, maka yang perlu dilakukan adalah memandikan peliharaan kurang lebih 2 sampai 3 kali dalam sebulan. Lapisi sofa tempat hewan biasa tidur dan bersantai dengan kain agar mudah di cuci.

3. Toksoplasma

Toksoplasma merupakan sejenis penyakit yang biasa menyerang kucing. Penyakit tersebut ditransfer oleh kucing ke manusia melalui kotoran, bukan bulunya. Penyebabnya adalah karena kucing sering mengonsumsi makanan yang masih mentah.

Dalam mencegah penyakit toksoplasma tersebut, Anda perlu menyediakan tempat khusus untuk kotoran kucing. Sebisa mungkin tempatkan di luar rumah. Jangan lupa juga untuk selalu membersihkan tempat kotoran kucing 1-2 kali sehari. Gunakan sapu tangan dan masker untuk menghindari kontak langsung dengan kotoran kucing.

4. Penyakit Lyme

Lyme merupakan penyakit yang dapat ditularkan oleh peliharaan seperti kucing dan anjing melalui kutu. Gejalanya berupa timbul demam, sakit kepala, nyeri otot, nyeri sendi, ruam dan memerah pada bagian yang terkena kutu.

Pencegahan yang bisa Anda lakukan yakni dengan memberikan vaksin kutu kepada peliharaan Anda. Jangan lupa untuk selalu memandikannya 2-3 kali dalam sebulan dan berikan obat anti kutu.

5. Psicottacosis

Penyakit ini bersumber dari kotoran kering unggas atau daerah yang dekat dengan cairan saluran pernafasan dari unggas yang terinfeksi. Jadi Psicottacosis ini merupakan infeksi bakteri oleh unggas yang dapat ditularkan pada manusia melalui udara. Biasanya, penyakit ini menyerang unggas seperti burung beo, kakatua, parkit, dan macaw.

Pencegahan yang dapat Anda lakukan yakni dengan rajin-rajin membersihkan sangkar atau kandang burung peliharaan. Jangan lupa gunakan sarung tangan dan masker saat membersihkannya.

6. Sakit mata

Penyakit yang satu ini biasa dialami oleh kucing yang disebabkan oleh banyak faktor. Seperti konjungtivitis (radang pada selaput mata), serangan virus, glaucoma, penyakit retina atau bisa juga disebabkan oleh radang lainnya. Gejala sakit mata tersebut berupa mata terlihat sayu, mengeluarkan air, bulu mata kucing sering basah, dan adanya garis merah matanya.

Untuk mengobati sakit mata pada kucing peliharaan tergantung dari penyebab penyakitnya. Apabila penyebabnya infeksi bakteri maka dapat diobati dengan antibiotik dalam bentuk cairan tetes. Bersihkan juga mata kucing dengan menggunakan kapas.

7. Muntah-muntah

Seperti sakit mata, muntah-muntah juga merupakan salah satu dari penyakit yang sering dialami oleh kucing. Penyakit tersebut disebabkan karena makanan kucing yang kurang sehat, infeksi, beracun, diabetes atau penyakit saluran kencing bagian bawah.

Untuk mengatasi hal ini lebih baik Anda membawa kucing peliharaan ke dokter hewan agar segera terindikasi penyebab muntah-muntahnya dan segera mendapatkan perawatan.

8. Hepatitis

Merupakan penyakit infeksi hati pada anjing akibat virus tipe CAV-1 yang dapat menyebabkan kondisi kronis. Gejala yang mungkin akan dialami oleh anjing peliharaan Anda yaitu demam, depresi, sakit pada perut, dan nafsu makan anjing menurun.

Untuk mengobati penyakit ini dapat dilakukan sesuai gejalanya, namun biasanya tanpa perlu pengobatan anjing akan sembuh dengan sendirinya. Untuk lebih baiknya berikan vaksin yang telah dikombinasikan dengan vaksin lain untuk memperkuat imunitas anjing.

9. Cacing jantung

Merupakan jenis penyakit yang serius dan biasa menyerang anjing maupun kucing. Cara penularannya yaitu melalui gigitan nyamuk yang membawa cacing filaria atau nematoda.

Penyakit ini memerlukan pengobatan khusus, karena infeksi cacing ini dapat menyebabkan kegagalan fungsi jantung dan kematian. Sedangkan untuk pencegahannya, biasanya hewan yang terserang akan diberikan pil yang perlu dikonsumsi setiap bulannya.

10. Scabies/penyakit kulit

Penyakit kulit seringkali menyerang anjing. Penyakit ini disebabkan oleh parasit yang disebut Sarcoptesscabiei. Biasanya terlihat pada bagian kuping Anjing yang terserang scabies akan sering menggaruk-garuk bagian tubuhnya. Apabila dibiarkan, maka penyakit kulit ini akan menyebar ke bagian tubuh lainnya, bahkan menyebabkan anjing menjadi gundul.

Untuk mengobatinya dapat diberikan dengan bahan alami yaitu minyak tawon yang dicampur belerang halus. Namun jika tidak kunjung mengalami perubahan Anda bisa membawanya ke dokter hewan.

Nah demikian tadi 10 penyakit yang biasa menyerang hewan peliharaan. Untuk menghindari berbagai penyakit tersebut kita harus pandai dalam merawat dan mengawasi hewan peliharaan kita. Jangan lupa pula untuk menjaga kebersihan kandangnya, agar lebih terbebas dari kotoran. Semoga bermanfaat!

#pet #hewan peliharaan #binatang #hewanpeliharaan #penyakithewan

0 notes