#sampah kiriman
Explore tagged Tumblr posts
bantennewscoid-blog · 7 months ago
Text
Irna Sebut Sampah di Teluk Labuan Kiriman dari Daerah Lain
PANDEGLANG – Bupati Pandeglang, Irna Narulita menyebut jika sampah yang kembali menggunung di Desa Teluk, Kecamatan Labuan merupakan sampah kiriman dari daerah lain bukan murni sampah rumah tangga milik warga yang dibuang ke laut, Rabu (24/4/2024). Meski demikian, Irna mengaku tidak akan menyalahkan siapapun dalam masalah ini. Malah dirinya mengaku permasalahan ini harus diatasi oleh semua pihak…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
sambasnews · 5 days ago
Text
Solusi Inovatif Disdik KBB Dalam Ikut Serta Penanganan Darurat Sampah
SAMBAS NEWS – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti di Kabupaten Bandung Barat yang kembali mengalami kelebihan muatan (overload), sehingga darurat sampah kembali mengancam kawasan Cekungan Bandung yang meliputi Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat. Dengan keadaan itu maka volume kiriman sampah dari Bandung Raya harus dikurangi guna mengukur waktu krisis TPA…
0 notes
cacatoto7 · 10 days ago
Text
Gunungkidul bentuk Satgas siaga sampah antisipasi sampah kiriman
Tumblr media
Kabupaten Gunungkidul menjadi sasaran tempat pembuangan sampah. (ANTARA/HO-Dokumen DLH)
Untuk mengantisipasi masuknya sampah ke Gunungkidul, maka dibentuklah Satgas Sampah Kabupaten Gunungkidul
Gunungkidul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, membentuk satuan tugas (Satgas) siaga sampah untuk mengantisipasi masuknya sampah kiriman pascapenutupan Tempat Pembuangan Akhir Piyungan di Bantul pada Mei 2024. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gunungkidul Pak Harry Sukmono di Gunungkidul, Selasa, mengatakan dengan dikeluarkannya Surat Gubernur Nomor 658/11898 tentang Desentralisasi Pengelolaan Sampah di kabupaten/kota se-DIY tertanggal 19 Oktober 2023, maka Kabupaten Sleman, Bantul dan Kota Yogyakarta akan mengelola sampah secara mandiri yang selama ini dikelola regional provinsi DIY.
"Untuk mengantisipasi masuknya sampah ke Gunungkidul, maka dibentuklah Satgas Sampah Kabupaten Gunungkidul," kata Harry.
Ia mengatakan setelah dikeluarkannya Surat Gubernur Nomor 658/11898, TPA Piyungan ditutup permanen pada Mei 2024. Ternyata, Kabupaten Sleman, Bantul dan Kota Yogyakarta belum siap.
Setelah ditutupnya TPA Piyungan, maka tiga kabupaten/kota tersebut mengeluarkan surat keputusan darurat sampah dan membentuk satgas darurat sampah. Baca juga: DLH Sleman beli kompos hasil olahan sampah organik produksi masyarakat Baca juga: BRIN olah sampah plastik jadi bahan bakar untuk alsintan
Mengingat pengelolaan sampah belum berjalan dengan baik maka sampah dari tiga kabupaten/kota tersebut diindikasikan dibuang ke Kabupaten Gunungkidul melalui Kapanewon Patuk dan Panggang Purwosari.
"Untuk mengantisipasi kejadian tersebut maka perlu dibentuk satgas siaga sampah," katanya.
Harry mengatakan permasalahan sampah di Gunungkidul juga semakin dinamis dalam hal varian dan jumlah, linear dengan kehidupan kita.
Di Gunungkidul ini memproduksi sekitar 0,49 kilogram sampah per orang per hari, masih lebih rendah dari rata-rata nasional yaitu 0,68.
"Pemerintah Kabupaten Gunungkidul telah memiliki regulasi dalam pengelolaan sampah baik berupa perda maupun perbup, yaitu Perda Nomor 14 tahun 2020 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga dan Perbup 68 Tahun 2022 tentang Peraturan Pelaksanaan Perda Nomor 14 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga," katanya.
Lebih lanjut, Harry mengatakan peraturan tersebut telah sejalan implementasi kebijakan desentralisasi pengelolaan sampah DIY yaitu, mengubah paradigma pengelolaan sampah dari material yang tidak bermanfaat menjadi material yang memiliki nilai manfaat lebih untuk mendukung peningkatan ekonomi di masyarakat.
"Sekaligus mengoptimalkan peran UMKM dalam peningkatan ekosistem daur ulang sampah DIY," katanya. Baca juga: Pemkab Sleman berupaya kelola sampah berbasis daur ulang dan biopori Baca juga: FEB UI kembangkan alat pembakar sampah minim asap
0 notes
kabarbanyuwangi · 7 months ago
Text
Dapat Kiriman dari Laut, Pantai Blimbingsari Banyuwangi Jadi Nggak Enak Dilihat: Ternyata Ini Penyebabnya
Radarbanyuwangi.id– Pantai Blimbingsari di Desa/Kecamatan Blimbingsari dipenuhi sampah. Di sepanjang pantai yang dikenal kuliner ikan bakar itu terlihat sampah banyak yang berserakan, Jumat (19/4). Sampah yang diduga kiriman itu, kerap datang saat musim hujan. Hingga membuat tidak nyaman para wisatawan dan pengunjung yang datang. “Mau foto malu, soalnya banyak sampah yang berserakan,” ungkap Nur…
View On WordPress
0 notes
baliportalnews · 10 months ago
Text
Antisipasi Banjir, PUPR Denpasar Gerak Cepat Bersihkan Sampah Rompes Pohon Liar di Sungai
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR - Intensitas hujan yang mulai meningkat di beberapa wilayah Kota Denpasar membuat Pasukan Biru Prokasih DPUPR Kota Denpasar terus meningkatkan kesiapsiagaan. Karenanya, guna mengantisipasi banjir akibat meningkatnya curah hujan ini, dilaksanakan pembersihan sungai, jaring sampah, perompesan pohon liar dan saluran air. Kali ini, pembersihan menyasar sungai di Kawasan di Kawasan Jalan Tukad Unda, Kota Denpasar, Selasa (30/1/2024). Kadis PUPR Kota Denpasar, A.A Ngurah Bagus Airawata didampingi Kabid Sumber Daya Air, Gandi Dananjaya saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa PUPR Kota Denpasar melalui Pasukan Biru Prokasih terus menggencarkan pembersihan sungai dan saluran air. Terlebih saat ini intensitas hujan mengalami peningkatan di beberapa wilayah Kota Denpasar. Hal ini dilaksanakan sebagai upaya antisipasi dalam mencegah meluapnya air sungai atau saluran air akibat adanya sedimentasi, sumbatan sampah atau benda lainya di sungai. "Pembersihan ini lebih kepada upaya untuk mengembalikan fungsi sungai yang sebenarnya, hal ini dilaksanakan secara rutin, sehingga saat debit air meningkat tidak meluap atau sampai menimbulkan genangan di titik tertentu, selain itu curah hujan tinggi yang terjadi dikhawatirkan membawa sampah kiriman, sehingga harus segera diatensi," ujarnya. Lebih lanjut dikatakan, dari pelaksanaan kegiatan yang juga dilaksanakan rutin setiap hari ini ditemukan permasalahan klasik. Yakni masih ditemukannya sampah yang memenuhi sungai dan salter penjaring sampah. Kondisi inilah yang biasanya menimbulkan banjir atau luapan air saat musim hujan akibat tersumbatnya saluran air. “Hingga saat ini sampah masih menjadi kendala, sehingga diperlukan kesadaran bersama untuk tidak membuang sampah sembarangan, terlebih ke sungai yang menjadi saluran air,” jelasnya. Pun demikian, Agung Ariawata mengatakan, bahwa secara umum kondisi sungai dan saluran air di Kota Denpasar sudah baik. Namun demikian banjir dan genangan terjadi akibat tingginya intensitas hujan dan bertambahnya volume air dengan cepat, namun pasca hujan reda akan segera kembali normal. "Kita ketahui Denpasar merupakan daerah hilir, selain sedimentasi, pasang surut air laut juga mempengaruhi perjalanan air menuju muara," paparnya. Agung Ariawata mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa menjaga kebersihan sungai dan saluran air lainnya. Hal ini mengingat saat ini musim hujan. Selain itu pula, Bali khususnya Kota Denpasar yang bertumpu pada sektor pariwisata juga wajib menjaga kebersihan lingkungan. "Selain menyebabkan air meluap akibat berkurangnya daya tampung sungai, sampah juga akan bergerak menuju muara, ini akan mengotori pantai, jadi masyarakat dimohon untuk tidak membuang sampah sembarangan, terlebih di sungai atau saluran air," harapnya.(bpn) Read the full article
0 notes
realita-lampung · 1 year ago
Text
Aparat Polsek Semaka Identifikasi Lokasi Banjir dan Jembatan Ambrol
Tumblr media
Sejumlah pekon di Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus juga terdampak banjir bandang paska hujan deras yang terjadi di wilayah setempat pada Kamis 30 Nopember - 1 Desember 2023. Kapolsek Semaka Iptu Lusiyanto, S.H mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun pihaknya, banjir bandang mengakibatkan tergerusnya jembatan tugu papak sehingga jembatan ambrol tidak dapat dilalui kendaraan, pada Kamis tanggal 30 November 2023 sekira pukul 04.30 WIB. Selanjutnya, pagi tadi Jumat tanggal 01 Desember 2023 sekitar pukul 06.30 Wib, terjadi pristiwa bencana alam banjir yang menggenagi rumah warga di Pekon Kacapura, dipicu tanggul penahan air jebol sepanjang 4 meter di pekon setempat. Akibat jebolnya tanggul, 149 rumah warga Pekon Kacapura tergenang air setinggi mata kaki orang dewasa, serta ada 4 titik tanggul yang berpotensi jebol kembali jika debit air meningkat, sehingga perlunya kewaspadaan masyarakat. "Untuk jembatan di pekon tugu papak yang tidak dapat di lewati, telah disiapkan jalan alternatif lainnya, agar lalu lintas tetap berjalan. Sementara banjir di pekon kacapura merupakan kiriman air dari pekon sedayu dan pekon sukaraja," kata Iptu Lusiyanto mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra. Lanjutnya, aliran sungai dari pekon sedayu dan sukaraja tidak lancar akibat banyak sampah, sehingga menumpuk dan tanggul sungai kacapura jebol dan air meluap ke halaman pemukiman penduduk serta perkebunan warga. "Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan kerugian masih dalam pendataan," ujarnya. Iptu Lusiyanto menyebut, berdasarkan hasil koordinasi unsur pimpinan kecamatan, telah didirikan dapur umum di pekon kacapura untuk memberikan bantuan berupa makanan yang sementara tidak bisa memasak. "Bantuan makanan diberikan untuk konsumsi masyarakat hari ini," ucapnya. Untuk mencegah banjir susulan, Kapolsek Semaka mengimbau masyarakat yang bermukim dekat aliran kali pekon kacapura dan agar selalu waspada. "Kami juga mengimbau masyarakat yang berdekatan dengan pegunungan atau perbukitan agar siaga dan waspada dikhawatirkan terjadinya banjir ataupun tanah longsor susulan akibat hujan deras yang intasitas lama," imbaunya. Read the full article
0 notes
fikramlolahi15 · 1 year ago
Text
𝗖𝗔𝗟𝗢𝗡 𝗦𝗔𝗥𝗝𝗔𝗡𝗔 ✍️
Tangis haru berkhidmat saat kau dikukuhkan menjadi seorang sarjana, hilang lepas semua duka nestapa, cerita panjang dari bangku kuliah.
Kini kau tak lagi repot pada ikhtisar tugas yang menumpuk, urusan mu telah selesai. Sebab susah derita kehidupan kampus sudah memuai hasil.
Kau telah menjadi manusia baru dengan tugas dan tanggung jawab yang baru pula. Kau adalah manusia produktif pelanjut generasi. Katanya. Tapi sayangnya. Tipemu bukan generasi pemikir, plagiat itu tipemu.
Kau tak punya kreatif makanya tak produktif. Membuat malu keluarga. Apa yang dapat kau lakukan setelah sarjana nanti? Jika semasa kuliah kerjamu hanya duduk, diam dan berpose layaknya artis bintang porno.
Kau tipu keluarga dengan sejumlah apologi sesatmu. Kau beronani status. Kau tebarkan senyum bangga mu pada seabrek kebenaran palsu hasil kreasimu selama ini. Lantas dimana kau letakkan nuranimu sebagai seorang anak? Hingga semudah itu kau tipu mereka yang selama ini tanpa sedikitpun mengeluh saat merawat membesarkan sampai kau menjadi sarjana.
Ingatkah kau pada uang hasil kiriman orang tua yang kau minta tempo lalu dengan sebuah alibi konyol “kepentingan studi” ternyata hanya untuk kau gunakan untuk berpesta pora dalam glamournya lampu diskotik, atau tamasya mu di pelbagai swalayan kota itu, membeli parfum yang harganya setara dengan mahkotanya Ratu Cleopatra, cangkir antiknya Raja Midas setara dengan sepatu ajaibnya Ali Baba.
Tapi betapapun hebatnya lakon yang engkau mainkan diantara kebohongan melawan kebenaran, tapi kau harus sadar diri bahwa titelmu itu hanyalah mantel yang membedakan dirimu dengan sampah jalanan, dengan spesies lintah tanah bukan kerbau tanah.
Kau itu kutu loncat. Berapa uang yang telah kau renggut dari kantong orang tua mu untuk membayar tunggakan nilai pada semester ganjil genap mu kemarin? Berapa pula rupiah skripsimu itu?
Kau bukan CALON SARJANA tapi DURJANA ☯
#Coretantetelawas
#Motivasi #Inspirasi #Quotes #Katabijak #Nasihat #kehidupan #sajak #puisi
Picture by Pinterest
Tumblr media
0 notes
debogableecowrap · 1 year ago
Text
Tumblr media
Berdasarkan data yang diperoleh terkait penginputan sampah 2022 di  Indonesia. Terdapat data timbulan sampah sebanyak 20,028,298,07 ton/tahun., pengurangan sampah sebesar 25,27% ton/tahun,penanganan sampah  sebesar 48,86%ton/ tahun, sampah terkelola  sebesar 75,15 % ton/tahun, sampah tidak terkelola sebesar 24,87 % ton/ tahun. Sehingga 5 Mahasiswa dari Universitas Negeri Malang menciptakan terobosan inovatif yang dapat menggantikan bahan kemasan yang umum digunakan, seperti bubble wrap, dengan produk ramah lingkungan yang dikenal sebagai Debogable Eco Wrap. Produk ini menggunakan pelepah pisang sebagai bahan utama, mengurangi dampak negatif pada lingkungan, dan menawarkan solusi kemasan yang berkelanjutan untuk menghadapi tantangan masalah limbah plastik.
Pelepah Pisang: Mengubah Limbah Menjadi Sumber Kreativitas
Pelepah pisang adalah salah satu limbah organik yang seringkali diabaikan atau dibuang begitu saja. Namun, mahasiswa dari Universitas Negeri Malang melihat potensi dalam pelepah pisang sebagai bahan alternatif untuk menggantikan bubble wrap. Dengan proses yang tepat, pelepah pisang dapat diubah menjadi serbuk halus, yang kemudian menjadi bahan dasar utama dari Debogable Eco Wrap. Pendekatan berkelanjutan ini membantu mengurangi jumlah limbah yang berakhir di tempat pembuangan akhir dan memberikan nilai ekonomi baru pada bahan yang sebelumnya dianggap sebagai limbah.
Daur Ulang dan Biodegradabilitas
Debogable Eco Wrap Paper menawarkan banyak manfaat lingkungan yang signifikan dibandingkan dengan bubble wrap konvensional. Pertama-tama, bahan dasarnya, pelepah pisang, diproses secara daur ulang, mengurangi konsumsi sumber daya alam yang berharga. Selain itu, produk ini sepenuhnya terbuat dari bahan alami, yang berarti ketika dibuang, Debogable Eco Wrap Paper akan mengalami dekomposisi alami dan menjadi tanah dalam waktu yang relatif singkat.
Potensi Penerapan Secara Luas
Debogable Eco Wrap Paper memiliki potensi penerapan yang luas di berbagai industri. Misalnya, perusahaan logistik dan e-commerce, produk ini dapat digunakan sebagai pengganti bubble wrap untuk melindungi barang kiriman. Industri makanan dan minuman juga dapat memanfaatkannya sebagai pengganti kemasan plastik sekali pakai. Selain itu, pengusaha yang peduli terhadap isu lingkungan dapat mengadopsi produk ini sebagai bagian dari upaya mereka untuk mengurangi dampak lingkungan negatif dan meningkatkan citra merek mereka sebagai perusahaan yang bertanggung jawab secara sosial.
Kontribusi terhadap Pembangunan Berkelanjutan
Inovasi dari mahasiswa Universitas Negeri Malang ini memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan berkelanjutan. Debogable Eco Wrap Paper merupakan satu-satunya produk pengganti bubble wrap yang dibutuhkan di masa kini. Selain itu, upaya ini kami lakukan untuk memanfaatkan limbah pelepah pisang sebagai bahan dasar produk yang berguna untuk meningkatkan sistem ekonomi sirkular dan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan.
Kesimpulan
Debogable Eco Wrap Paper adalah contoh inovasi luar biasa yang dihasilkan oleh para mahasiswa dari Universitas Negeri Malang. Penggunaan pelepah pisang sebagai bahan utama produk ini menawarkan solusi kemasan ramah lingkungan yang efektif dan berkelanjutan. Produk ini berfungsi sebagai pengganti bubble wrap konvensional, Debogable Eco Wrap Paper sebagai pilihan utama di berbagai industri. Inisiatif ini juga memberikan inspirasi bagi masyarakat lebih luas untuk lebih kreatif dalam mengatasi masalah limbah dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan secara keseluruhan.
0 notes
radarbabel · 2 years ago
Link
Wakil Bupati (Wabup) Bangka Barat (Babar) Bong Ming Ming bersama rombongan menggelar kegiatan gotong royong bersih-bersih Pantai Batu Rakit
0 notes
hptografi · 2 years ago
Photo
Tumblr media
Sayang sekali Air Terjun seindah ini sudah mulai tercemar Sampah! Foto kiriman dari @ion.hazardas 🤩 dalam featured daily of the day 👊 melalui tag/hastag/mention. Terima kasih ya sudah berpartisipasi 🙌🏼 📍 Grenjengan Kembar . 📱Xiaomi Redmi Note 10 Pro @xiaomi.indonesia ⬛ Nisi Filter ND 64 @nisifiltersindonesia . Follow aja dulu @hptografi ⭐ Ikutan setor, cukup dengan Tag, Mention @hptografi, dan cantumkan #hptografi dengan menyertakan type device. Buat yg belum terpilih, jangan bersedih. Masih ada hari lain. Tetap semangat dan tetap berkarya bersama @hptografi 😉🙌🏼 . #waterfall #waterfalls #airterjun #water #raw #hptografi #foponsi #mobilephotography #android #photooftheday #naturephotography #nature #xiaomi #shotonphone #longexposure #longexposure_shots #lightroom #reels #capture #image #natureshots #healing #travelling #waterfallphotography https://www.instagram.com/p/CoOSMCHP_Kw/?igshid=NGJjMDIxMWI=
1 note · View note
hptografiid · 2 years ago
Photo
Tumblr media
Sayang sekali Air Terjun seindah ini sudah mulai tercemar Sampah! Foto kiriman dari @ion.hazardas 🤩 dalam featured daily of the day 👊 melalui tag/hastag/mention. Terima kasih ya sudah berpartisipasi 🙌🏼 📍 Grenjengan Kembar . 📱Xiaomi Redmi Note 10 Pro @xiaomi.indonesia ⬛ Nisi Filter ND 64 @nisifiltersindonesia . Follow aja dulu @hptografi ⭐ Ikutan setor, cukup dengan Tag, Mention @hptografi, dan cantumkan #hptografi dengan menyertakan type device. Buat yg belum terpilih, jangan bersedih. Masih ada hari lain. Tetap semangat dan tetap berkarya bersama @hptografi 😉🙌🏼 . #waterfall #waterfalls #airterjun #water #raw #hptografi #foponsi #mobilephotography #android #photooftheday #naturephotography #nature #xiaomi #shotonphone #longexposure #longexposure_shots #lightroom #reels #capture #image #natureshots #healing #travelling #waterfallphotography https://www.instagram.com/p/CoOSMCHP_Kw/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
bantennewscoid-blog · 1 year ago
Text
Ketua DPRD Lebak Tolak Rencana Pengiriman Sampah dari Tangsel
LEBAK– Ketua DPRD Kabupaten Lebak menegaskan jika DPRD Lebak menolak rencana Pemda Lebak yang akan menerima kiriman sampah dari Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Ketua DPRD Lebak M Agil Zulfikar mengatakan,  sampah dari Kota Tangsel tersebut sangat membahayakan warga Lebak. “Kalau saya secara pribadi tidak setuju dengan menerima sampah dari Kota Tangsel, secara institusi jelas menolak. Karena…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
pacaritanews · 2 years ago
Text
Pj. Sekda Sinjai buka BRI Liga Futsal Sinjai Tahun 2022
Tumblr media
Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Sinjai, Andi Jefrianto Asapa, S.Sos., M.Si membuka secara resmi BRI Liga Futsal Sinjai Tahun 2022 bertempat di Lapangan Futsal Semi Indor Kab. Sinjai, Sabtu (17/12) Melalui Liga ini, Andi Jefri berharap agar menjadi wadah bagi para peserta untuk menambah pengalaman serta menunjukkan bakat dan kemampuan terbaik yang dimiliki.   Lihat postingan ini di Instagram   Sebuah kiriman dibagikan oleh @bri_sinjai_futsal_league "Perlihatkan talenta adek-adek sebagai pemain Futsal yang bisa mengharumkan nama Kabupaten Sinjai. Liga seperti ini bisa menjadi kesempatan untuk melihat bibit-bibit pemain futsal yang bisa mewakili Kabupaten Sinjai pada turnamen yang lebih besar," jelasnya. Lebih lanjut, Andi Jefri mengingatkan kepada seluruh peserta liga mejunjung tinggi sportivitas dan juga suporter untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama pertandingan berlangsung.   Lihat postingan ini di Instagram   Sebuah kiriman dibagikan oleh @bri_sinjai_futsal_league "Jangan sampai ada keributan antar pemain dan antar suporter. Suporter-suporter club yang bertanding dalam liga ini harus saling menghargai dan akur dalam memberikan dukungan kepada timnya masing-masing," katanya. Terakhir, dirinya berpesan agar seluruh pihak bertanggung jawab untuk membersihkan sampah baik di lapangan maupun di tribun penonton setelah pertandingan selesai. Read the full article
0 notes
baliwakenews · 2 years ago
Text
Sampah Kiriman kembali “Terjang” Kuta, Begini Kondisi Pantai Kuta  
Kuta, baliwakenews.com Kuta kembali d’iter hangs sampah kiriman. Di tengah penataan yang dilakukan pemerintah kab Badung terhadap Pantai berpasir putih ini, fenomena alam sampah kiriman mulai menyerbu Pantai Kuta, Selasa (25/10). Menurut Koordinator Evakuasi Dini Sampah Laut (Desalut) DLHK Badung, I Made Gde Dwipayana sampah kiriman sebenarnya sudah muncul sejak tanggal 6 Oktober 2022 atau…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
baliportalnews · 10 months ago
Text
Pj Bupati Buleleng Pimpin Aksi Be-Pasih
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, BULELENG - Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana memimpin aksi bersih-bersih pantai yang dikemas dalam program Buleleng Pantai Bersih (Be-Pasih). Aksi bersih-bersih pantai ini merupakan sinergi antara pemerintah daerah, TNI/Polri serta pelaku pariwisata untuk menjaga kebersihan pantai. Seperti diketahui pantai merupakan salah satu daya tarik wisata di Kabupaten Buleleng. Sebab itu kebersihan dan keindahan pantai patut dijaga untuk menarik wisatwan datang dan menginap di Buleleng. Aksi Be-Pasih dilakukan perdana Jumat (26/1/2024). Kegiatan ini diikuti seluruh pegawai lingkup Pemkab Buleleng serta TNI/Polri. Menyasar lima titik pantai yaitu kawasan Pantai Banyualit, Pantai Bali Bagus, Frangipani Beach, Pantai Lovina, dan Spice Beach. Disela-sela kegiatan Pj Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana mengatakan selain memperindah kawasan pantai, ini sebagai upaya mengantisipasi adanya sampah kiriman. Terpenting, aksi ini dapat mengedukasi masyarakat dan pelaku usaha pariwisata disekitar untuk ikut bertanggungjawab atas kebersihan pantai. “Yang penting bagi saya adalah memberikan edukasi, pendidikan kepada masyarakat maupun pengelola pariwisata bagaimana mereka ikut merasa memiliki dan bertanggung jawab, paling tidak di areal mereka. Mereka membuat lingkungan bersih dan nyaman,” ujarnya. Menjaga kawasan pantai tetap bersih dan indah, Pj Bupati Lihadnyana akan membuat surat edaran bagi pengelola pariwisata. Sehingga kawasan pantai dapat menarik lebih banyak wisatawan karena keindahannya. “Karena setelah kita lihat langsung masih ada telajakan mereka yang tidak dibuatkan taman. Pariwisata itu simpel sebenarnya orang tertarik apabila mereka merasa nyaman, aman, ada keindahan, kebersihan serta pelayanan yang ramah. Semua unsure itu harus terpenuhi,” ungkap Lihadnyana. Di tempat yang sama, Dinas Lingkungan Hidup Buleleng sebagai leading sektor program Be-pasih akan terus melakukan pencegahan adanya sampah kiriman ke pantai. Sampah-sampah organik yang berhasil dikumpulkan akan dibuat kompos dan diberikan untuk memupuk taman di kawasan perkotaan. “Nantinya kita bergerak dari hulu ke hilir. Dari bagaimana kita menyiapkan penghijauan, melakukan pembersihan sungai, dan sekarang bersih pantai. Kegiatan ini juga untuk membangkitkan kembali semangat pecinta lingkungan yang ada di masing-masing wilayah. Jadi tanggung jawab bukan semata-mata harus dikerjakan oleh pemerintah tapi bagaimana pemerintah juga bisa memberikan motivasi atas kondisi lingkungan sehingga harapannya nanti masyarakat juga ikut terlibat menjaga lingkungan,” tutur Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Gede Melandrat.(adv/bpn) Read the full article
0 notes
jbmnews · 3 years ago
Text
Tinjau Langsung Penangan Sampah Kiriman di Pantai Berawa, Bupati Giri Prasta Apresiasi Sinergitas Komponen Yang Terlibat
Tinjau Langsung Penangan Sampah Kiriman di Pantai Berawa, Bupati Giri Prasta Apresiasi Sinergitas Komponen Yang Terlibat
JBM.co.id, Mangupura – Bupati Badung Nyoman Giri Prasta mengucapkan terimakasih kepada Dinas Lingkungan Hidup Dan Kebersihan ( DLHK) Kabupaten Badung beserta jajaran karena sejak sampah kirimin muncul dan memenuhi kawasan Pantai Berawa dari 4 hari terakhir, tim DLHK Badung telah bergerak dengan mengerahkan kekuatan tenaga dan armada yang ada untuk menangani sampah yang terdampar berupa ranting…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes