#plaosan lor
Explore tagged Tumblr posts
cacatoto7 · 1 month ago
Text
Candi Plaosan – Klaten, Jawa Tengah
Tumblr media
Sumber gambar: Wikimedia
Candi Plaosan adalah kompleks candi yang terletak di Dukuh Plaosan yang terdiri dari Candi Plaosan Lor dan Candi Plaosan Kidul. Seringkali keberadaan dua Candi utama ini dinamakan sebagai Candi Kembar. Bentuk-bentu stupa serta keberadaan arca Buddha menunjukkan bahwa Candi ini merupakan peninggalan ajaran Buddhisme di Nusantara.
0 notes
dijualrumahkostdimalang · 3 months ago
Text
GRAND LAUNCHING 0821-4212-5500 Harga Jual Rumah Kost Malang Putat Lor
Tumblr media
0821-4212-5500 (GRAND LAUNCHING), Jual Rumah Kost Malang Putat Lor
Dapatkan PROMO HARI INI KLIK WA http://wa.me/6282142125500, Jual Rumah Kost Malang Putat Lor, Jual Rumah Kost Malang Dekat Mushola Birul Walidain, Jual Rumah Kost Malang Wajak, Jual Rumah Kost Malang Wonoayu, Jual Rumah Kost Malang Bangelan, Jual Rumah Kost Malang Kebobang, Jual Rumah Kost Malang Kluwut, Jual Rumah Kost Malang Plandi, Jual Rumah Kost Malang Plaosan
Temukan Hunian yang Ideal di Graha Agung Highland Malang? Apakah Anda sedang mencari hunian nyaman dan strategis di Kota Malang? Tomoland Malang - Graha Agung Highland Malang adalah pilihan yang sempurna! Terletak di Pusat Kota dengan akses mudah ke berbagai fasilitas, properti ini menawarkan kenyamanan dan peluang investasi yang menguntungkan.
Lokasi Strategis:
1 menit ke UIN - Universitas Islam Malang 3 Kedokteran: Dekat dengan kampus ternama
- 2 menit ke Pondok Ar-Rohmah
- 2 menit Pasar Tradisional Dau
- 3 menit ke Kampus UMM : Akses mudah untuk mahasiswa dan staf.
- 4 menit Rumah sakit UMM :
- 7 menit ke Mall Dinoyo : Belanja dan hiburan dalam satu tempat
- 7 menit ke Predator Funpark Batu
- 7 menit ke Jatimpark 3
- 9 menit ke Alun Alun Batu
Nilai Tambah Graha Agung Highland Malang, Graha Agung Sigura-Gura Malang, Graha Agung Highland, Graha Agung Dau Malang:
Terletak di Pusat Kota: Semua kebutuhan dalam jangkauan.
- Prospek Sewa Rumah Villa, Rumah Kost: Peluang passive income yang menjanjikan.
- Dekat Kampus dan Rumah Sakit: Lokasi strategis untuk mahasiswa dan profesional medis.
- Dekat dengan pusat hiburan di Jatimpark 3 Malang Jawa Timur
- Street Park dan Jogging Track: Untuk gaya hidup sehat dan aktif.
- Tempat Ibadah (Masjid): Fasilitas ibadah yang mudah diakses.
- Clubhouse Basket dan Gym Center: Fasilitas olahraga lengkap.
- Restoran Caf� dan Swimming Pool: Kenyamanan dan hiburan di tempat tinggal Anda.
- Lounge: Tempat bersantai dengan keluarga dan teman.
- Berdiri sejak 2009: Reputasi dan pengalaman lebih dari satu dekade.
Spesifikasi Properti Cluster Hidden Valley:
3 Kamar Tidur
- 2 Kamar Mandi
- Luas Bangunan: 54 m2
- Luas Tanah: 78 m2
Spesifikasi Properti Cluster Golden Land:
3 Kamar Tidur
- 2 Kamar Mandi
- Luas Bangunan: 60 m2
- Luas Tanah: 84 m2
Spesifikasi Properti Cluster Golden Land:
3 Kamar Tidur
- 2 Kamar Mandi
- Luas Bangunan: 90 m2
- Luas Tanah: 112 m2
Graha Agung Highland Malang adalah pilihan tepat bagi Anda yang menginginkan hunian Villa nyaman dan strategis di kota Malang. Dengan berbagai fasilitas dan lokasi yang mendukung, kehidupan Anda akan semakin mudah dan menyenangkan.
Untuk informasi lebih lanjut dan penawaran spesial, hubungi kami di 0821-4212-5500 http://wa.me/6282142125500 atau kunjungi website kami di www.grahaagung.id.
Alamat Kantor:
GRAHA AGUNG MALANG � PT. TOMOLAND INTI GAJAYANA
Jl. Chili, Joyogrand Blok Graha Utama A01 NO.146,
Merjosari, Kec. Lowokwaru,
Kota Malang, Jawa Timur 65144
Pentingnya Anak Muda, Orang Tua, Pengusaha, Pegawai Negeri, PNS dan lainnya memiliki properti di usianya memberikan banyak manfaat dan peluang yang tidak bisa diabaikan.
Berikut beberapa alasan mengapa anak muda dan lainnya harus mulai mempertimbangkan investasi properti:
Investasi Jangka Panjang: Properti adalah salah satu investasi paling stabil dan cenderung meningkat nilainya dari waktu ke waktu.
2. Passive Income: Dengan menyewakan properti, Anda bisa mendapatkan passive income yang menguntungkan.
3. Kemandirian Finansial: Memiliki properti memberikan rasa aman dan kemandirian finansial, mengurangi ketergantungan pada orang lain.
4. Manfaat Pajak: Pemilik properti bisa mendapatkan berbagai keuntungan pajak yang bisa membantu dalam pengelolaan keuangan.
5. Meningkatkan Kesejahteraan: Memiliki rumah sendiri memberikan stabilitas dan kenyamanan hidup, serta meningkatkan kualitas hidup.
6. Aset Bernilai: Properti dapat menjadi aset berharga yang bisa diwariskan kepada generasi berikutnya. Kesimpulan: Investasi properti di usia muda adalah langkah bijak untuk mencapai kemandirian finansial dan kesejahteraan jangka panjang.
Di Graha Agung Highland Malang, kami menawarkan properti berkualitas yang cocok untuk investasi Anda. Hubungi Kami Sekarang! Customer Service: 0821-4212-5500
Website: www.grahaagung.id Hunian, Villa, Rumah Kost Graha Agung Highland Malang ideal untuk masa depan yang cerah dan stabil!
#JualRumahKostMalangPutatLor, #JualRumahKostMalangDekatMusholaBirulWalidain, #JualRumahKostMalangWajak, #JualRumahKostMalangWonoayu, #JualRumahKostMalangBangelan, #JualRumahKostMalangKebobang, #JualRumahKostMalangKluwut, #JualRumahKostMalangPlandi, #JualRumahKostMalangPlaosan
0 notes
poetrafoto · 4 years ago
Photo
Tumblr media
(via Foto Prewedding Elegan Jawa Kuno Klasik di Candi Plaosan Lor Prambanan Klaten Jawa Tengah) Foto Prewedding Elegan Jawa Kuno Klasik di Candi Plaosan Lor Prambanan Klaten Jawa Tengah
https://poetrafoto.wordpress.com/foto-prewedding-lucu-elegan-jawa-kuno-klasik-di-candi-plaosan-24/
#FotoPreweddingElegan #FotoPreweddingJawa #FotoPreweddingKuno #FotoPreweddingKlasik #FotoPreweddingCandi #FotoPreweddingPlaosan #FotoPreweddingPrambanan #FotoPreweddingCandiPlaosan #FotoPreweddingCandiPrambanan #FotoPreweddingKlaten #FotoPrewedingJawaTengah #FotoPreweddingJawaKuno #FotoPreweddingJawaKlasik  
0 notes
hinducosmos · 3 years ago
Photo
Tumblr media
Candi Plaosan, Prambanan district, Klaten Regency, Central Java, Indonesia
Imam Ismadin wrote : Karena kekurangan bukan untuk dikeluhkan Dan kelebihan bukan untuk dibanggakan Maka jadilah pribadi bijak yang sabar dan pandai bersyukur 📍 : Candi Plaosan Lor 📸 : Canon 60d + 10-22mm (via Instagram: Imam Ismadin)
36 notes · View notes
makassarlamongan-blog · 5 years ago
Text
Jasa Ekspedisi Makassar Lamongan, WA Wexpedisi Express 0852 1377 7797
Jasa ekspedisi makassar Lamongan adalah  salah satu layanan yang membantu masyarakat Lamongan dalam memasok barang dari Kota Makassar untuk dikirim ke Kabupaten Lamongan. Untuk saat ini pun para calon pengguna jasa ekspedisi dapat dengan mudahnya memperoleh jasa ekspedisi yang sesuai dengan yang mereka inginkan.
Tumblr media
 Jasa ekspedisi makassar Lamongan - Lamongan adalah salah satu kabupaten yang berada di Provinsi Jawa Timur. Ibukotanya terletak di Kecamatan  Lamongan. Sektor-sektor unggulan daerah di Kabupaten Lamongan antara lain Sektor pertanian khususnya sub sektor tanaman pangan dan perikanan, di Sektor industri pengolahan terdiri dari  industri tekstil, barang kulit, barang kayu, barang cetakan dan kertas, Sektor bangunan / kontruksi, Sektor perdagangan, hotel dan restoran.
 Untuk mendukung sector unggulan yang ada di Lamongan agar semakin meningkat tentunya diperlukan banyak barang yang meliputi bahan atau alat produksi industry untuk industry pengolahan atau pun barang untuk sector pertanian dan perdagangan yang mungkin juga didapatkan dari daratan Sulawesi yang biasanya diperoleh di Kota Makassar.
 Jasa ekspedisi makassar Lamongan telah hadir di  Wexpedisi Express yaitu sebuah layanan pengiriman barang dari Kota Makassar ke Kabupaten Lamongan. Wexpedisi siap mendukung berbagai kelancaran usaha yang ada di Lamongan. Wexpedisi Express berlokasi di Makassar tepatnya di Kompleks Ruko Insignia BTP Tamalanrea jika ingin mendapatkan informasi lebih rinci maka bisa hubungi kontak WA 0852-1377-7797 .Admin kami siap membantu Bapak/Ibu dalam menemukan jawaban terkait pengiriman barang dari Makassar ke Lamongan. Berikut merupakan daftar nama 27 Kecamatan serta Kelurahan yang ada di Kabupaten Lamongan. Yang manakah lokasi Pengiriman Barang Bapak/Ibu.
  1. Kecamatan Babat Desa/Kelurahan Babat Desa/Kelurahan Banaran Desa/Kelurahan Bedahan Desa/Kelurahan Bulumargi Desa/Kelurahan Datinawong Desa/Kelurahan Gembong Desa/Kelurahan Gendong Kulon Desa/Kelurahan Karangkembang Desa/Kelurahan Kebalandono Desa/Kelurahan Kebalanpelang Desa/Kelurahan Kebonagung Desa/Kelurahan Keyongan Desa/Kelurahan Kuripan Desa/Kelurahan Moropelang Desa/Kelurahan Patihan Desa/Kelurahan Plaosan Desa/Kelurahan Pucakwangi Desa/Kelurahan Sambangan Desa/Kelurahan Sogo Desa/Kelurahan Sumur Genuk Desa/Kelurahan Trepan Desa/Kelurahan Tritunggal Desa/Kelurahan Truni 2. Kecamatan Buluk Desa/Kelurahan Banjargondang Desa/Kelurahan Bluluk Desa/Kelurahan Bronjong Desa/Kelurahan Cangkring Desa/Kelurahan Kuwurejo Desa/Kelurahan Primpen Desa/Kelurahan Songowareng Desa/Kelurahan Sumberbanjar Desa/Kelurahan Talunrejo 3. Kecamatan Brondong Desa/Kelurahan Brengkok Desa/Kelurahan Brondong Desa/Kelurahan Labuhan Desa/Kelurahan Lembor Desa/Kelurahan Lohgung Desa/Kelurahan Sedayulawas Desa/Kelurahan Sendangharjo Desa/Kelurahan Sidomukti Desa/Kelurahan Sumberagung Desa/Kelurahan Tlogoretno 4. Kecamatan Deket Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Deket Desa/Kelurahan Babatagung Desa/Kelurahan Deket Kulon Desa/Kelurahan Deket Wetan Desa/Kelurahan Dinoyo Desa/Kelurahan Dlanggu Desa/Kelurahan Laladan Desa/Kelurahan Pandanpancur Desa/Kelurahan Plosobuden Desa/Kelurahan Rejosari Desa/Kelurahan Rejotengah (Tejotengah) Desa/Kelurahan Sidobinangun Desa/Kelurahan Sidomulyo Desa/Kelurahan Sidorejo Desa/Kelurahan Srirande Desa/Kelurahan Sugihwaras Desa/Kelurahan Tukkerto Desa/Kelurahan Weduni 5. Kecamatan Glagah Desa/Kelurahan Bangkok Desa/Kelurahan Bapuh Baru Desa/Kelurahan Bapuhbandung Desa/Kelurahan Began Desa/Kelurahan Duduk Lor Desa/Kelurahan Dukuhtunggal Desa/Kelurahan Gempolpendowo Desa/Kelurahan Glagah Desa/Kelurahan Jatirenggo Desa/Kelurahan Karangagung Desa/Kelurahan Karangturi Desa/Kelurahan Kentong Desa/Kelurahan Konang Desa/Kelurahan Margoanyar Desa/Kelurahan Medang Desa/Kelurahan Meluntur Desa/Kelurahan Meluwur Desa/Kelurahan Mendogo Desa/Kelurahan Menganti Desa/Kelurahan Morocalan Desa/Kelurahan Panggang Desa/Kelurahan Pasi Desa/Kelurahan Rayunggumuk Desa/Kelurahan Soko Desa/Kelurahan Sudangan Desa/Kelurahan Tanggungprigel Desa/Kelurahan Wangen Desa/Kelurahan Wedoro Desa/Kelurahan Wonorejo 6. Kecamatan Kalitengah Desa/Kelurahan Blajo Desa/Kelurahan Bojoasri Desa/Kelurahan Butungan Desa/Kelurahan Canditunggal Desa/Kelurahan Cluring Desa/Kelurahan Dibe Desa/Kelurahan Gambuhan Desa/Kelurahan Jelakcatur Desa/Kelurahan Kalitengah Desa/Kelurahan Kediren Desa/Kelurahan Kuluran Desa/Kelurahan Lukrejo Desa/Kelurahan Mungli Desa/Kelurahan Pengangsalan Desa/Kelurahan Pucangro Desa/Kelurahan Pucangtelu Desa/Kelurahan Somosari Desa/Kelurahan Sugihwaras Desa/Kelurahan Tiwet Desa/Kelurahan Tunjungmekar 7. Kecamatan Karang Geneng Desa/Kelurahan Banjarmadu Desa/Kelurahan Bantengputih Desa/Kelurahan Guci Desa/Kelurahan Jagran Desa/Kelurahan Kalanganyar Desa/Kelurahan Kaligerman Desa/Kelurahan Karanggeneng Desa/Kelurahan Karangrejo Desa/Kelurahan Karangwungu Desa/Kelurahan Kawistolegi Desa/Kelurahan Kendalkemlagi Desa/Kelurahan Latukan Desa/Kelurahan Mertani Desa/Kelurahan Prijek Ngablag Desa/Kelurahan Sonoadi Desa/Kelurahan Sumberwudi Desa/Kelurahan Sungelebak Desa/Kelurahan Tracal 8. Kecamatan Karangbinangun Desa/Kelurahan Banjarejo Desa/Kelurahan Banyuurip Desa/Kelurahan Baranggayam Desa/Kelurahan Blawi Desa/Kelurahan Bogobabadan Desa/Kelurahan Gawerejo Desa/Kelurahan Karanganom Desa/Kelurahan Karangbinangun Desa/Kelurahan Ketapangtelu Desa/Kelurahan Kuro Desa/Kelurahan Mayong Desa/Kelurahan Palangan Desa/Kelurahan Pendowolimo Desa/Kelurahan Priyoso Desa/Kelurahan Putatbangah Desa/Kelurahan Sambopinggir Desa/Kelurahan Somowinangun Desa/Kelurahan Sukorejo Desa/Kelurahan Waruk Desa/Kelurahan Watangpanjang Desa/Kelurahan Windu 9. Kecamatan Kedungpring Desa/Kelurahan Banjarrejo Desa/Kelurahan Blawirejo Desa/Kelurahan Dradah Blumbang Desa/Kelurahan Gunungrejo Desa/Kelurahan Jatidrojok Desa/Kelurahan Kalen Desa/Kelurahan Kandangrejo Desa/Kelurahan Karangcangkring Desa/Kelurahan Kedungpring Desa/Kelurahan Kradenanrejo Desa/Kelurahan Maindu Desa/Kelurahan Majenang Desa/Kelurahan Mekanderejo Desa/Kelurahan Mlati Desa/Kelurahan Mojodadi Desa/Kelurahan Nglebur Desa/Kelurahan Sidobangun Desa/Kelurahan Sidomlangean Desa/Kelurahan Sukomalo Desa/Kelurahan Sumengko Desa/Kelurahan Tenggerejo Desa/Kelurahan Tlanak Desa/Kelurahan Warungering 10. Kecamatan Kembangbahu Desa/Kelurahan Doyomulyo Desa/Kelurahan Dumpiagung Desa/Kelurahan Gintungan Desa/Kelurahan Kaliwates Desa/Kelurahan Katemas Desa/Kelurahan Kedungasri Desa/Kelurahan Kedungmegarih Desa/Kelurahan Kembangbahu Desa/Kelurahan Lopang Desa/Kelurahan Mangkujajar Desa/Kelurahan Maor Desa/Kelurahan Moronyamplung Desa/Kelurahan Pelang Desa/Kelurahan Puter Desa/Kelurahan Randubener Desa/Kelurahan Sidomukti Desa/Kelurahan Sukosongo Desa/Kelurahan Tlogoagung 11. Kecamatan Lamongan Desa/Kelurahan Jetis (Kodepos : 62211) Desa/Kelurahan Banjarmendalan (Kodepos : 62212) Desa/Kelurahan Sidokumpul (Kodepos : 62213) Desa/Kelurahan Tumenggungan (Kodepos : 62214) Desa/Kelurahan Sukorejo (Kodepos : 62215) Desa/Kelurahan Sukomulyo (Kodepos : 62216) Desa/Kelurahan Sidoharjo (Kodepos : 62217) Desa/Kelurahan Karanglangit Desa/Kelurahan Kebet Desa/Kelurahan Kramat Desa/Kelurahan Made Desa/Kelurahan Pangkatrejo Desa/Kelurahan Plosowahyu Desa/Kelurahan Rancang Kencono Desa/Kelurahan Sendangrejo Desa/Kelurahan Sidomukti Desa/Kelurahan Sumberjo Desa/Kelurahan Tanjung Desa/Kelurahan Tlogoanyar Desa/Kelurahan Wajik 12. Kecamatan Laren Desa/Kelurahan Brangsi Desa/Kelurahan Bulubrangsi Desa/Kelurahan Bulutigo Desa/Kelurahan Centini Desa/Kelurahan Dateng Desa/Kelurahan Duri Kulon Desa/Kelurahan Gampang Sejati Desa/Kelurahan Gelap Desa/Kelurahan Godog Desa/Kelurahan Jabung Desa/Kelurahan Karangtawar Desa/Kelurahan Karangwungu Lor Desa/Kelurahan Keduyung Desa/Kelurahan Laren Desa/Kelurahan Mojo Asem Desa/Kelurahan Pelangwot Desa/Kelurahan Pesanggrahan Desa/Kelurahan Siser Desa/Kelurahan Taman Prijek Desa/Kelurahan Tejoasri 13. Kecamatan Maduran Desa/Kelurahan Blumbang Desa/Kelurahan Brumbun Desa/Kelurahan Duriwetan Desa/Kelurahan Gedangan Desa/Kelurahan Gumantuk Desa/Kelurahan Jangkungsomo Desa/Kelurahan Kanugrahan Desa/Kelurahan Klagensrampat Desa/Kelurahan Maduran Desa/Kelurahan Ngayung Desa/Kelurahan Pangean Desa/Kelurahan Pangkatrejo Desa/Kelurahan Parengan Desa/Kelurahan Pringgoboyo Desa/Kelurahan Siwuran Desa/Kelurahan Taji Desa/Kelurahan Turi 14. Kecamatan Mantup Desa/Kelurahan Kedukbembem Desa/Kelurahan Kedungsoko Desa/Kelurahan Mantup Desa/Kelurahan Mojosari Desa/Kelurahan Plabuhanrejo Desa/Kelurahan Rumpuk Desa/Kelurahan Sidomulyo Desa/Kelurahan Sukobendu Desa/Kelurahan Sukosari Desa/Kelurahan Sumberagung Desa/Kelurahan Sumberbendo Desa/Kelurahan Sumberdadi Desa/Kelurahan Sumberkerep Desa/Kelurahan Tugu Desa/Kelurahan Tunggunjagir 15. Kecamatan Modo Desa/Kelurahan Jatipayak Desa/Kelurahan Jegreg Desa/Kelurahan Kacangan Desa/Kelurahan Kedunglerep Desa/Kelurahan Kedungpengaron Desa/Kelurahan Kedungrejo Desa/Kelurahan Kedungwaras Desa/Kelurahan Medalem Desa/Kelurahan Mojorejo Desa/Kelurahan Nguwok Desa/Kelurahan Pule Desa/Kelurahan Sambangrejo Desa/Kelurahan Sambungrejo Desa/Kelurahan Sidodowo Desa/Kelurahan Sidomulyo Desa/Kelurahan Sumberagung Desa/Kelurahan Yungyang 16. Kecamatan Ngimbang Desa/Kelurahan Cerme Desa/Kelurahan Drujugurit Desa/Kelurahan Durikedungjero Desa/Kelurahan Ganggantingan Desa/Kelurahan Gebangangkrik Desa/Kelurahan Girik Desa/Kelurahan Jejel Desa/Kelurahan Kakatpenjalin Desa/Kelurahan Kedungmentawar Desa/Kelurahan Lamongrejo Desa/Kelurahan Lawak Desa/Kelurahan Mendogo Desa/Kelurahan Munungrejo Desa/Kelurahan Ngasem Lemahbang Desa/Kelurahan Ngimbang Desa/Kelurahan Purwokerto Desa/Kelurahan Sendangrejo Desa/Kelurahan Slaharwotan Desa/Kelurahan Tlemang 17. Kecamatan Paciran
Desa/Kelurahan Banjarwati Desa/Kelurahan Blimbing Desa/Kelurahan Drajat Desa/Kelurahan Kandang Semangkon Desa/Kelurahan Kemantren Desa/Kelurahan Kranji Desa/Kelurahan Paciran Desa/Kelurahan Paloh Desa/Kelurahan Sendangagung Desa/Kelurahan Sendangduwur Desa/Kelurahan Sidokelar Desa/Kelurahan Sidokumpul Desa/Kelurahan Sumurgayam Desa/Kelurahan Tlogosadang Desa/Kelurahan Tunggul Desa/Kelurahan Warulor Desa/Kelurahan Weru 18. Kecamatan Pucuk Desa/Kelurahan Babatkumpul Desa/Kelurahan Bugoharjo Desa/Kelurahan Cungkup Desa/Kelurahan Gempolpading Desa/Kelurahan Karangtinggil Desa/Kelurahan Kedali Desa/Kelurahan Kesambi Desa/Kelurahan Ngambeg Desa/Kelurahan Padenganploso Desa/Kelurahan Paji Desa/Kelurahan Plososetro Desa/Kelurahan Pucuk Desa/Kelurahan Sumberjo Desa/Kelurahan Tanggungan Desa/Kelurahan Wanar Desa/Kelurahan Warukulon Desa/Kelurahan Waruwetan 19. Kecamatan Sambeng Desa/Kelurahan Ardirejo Desa/Kelurahan Barurejo Desa/Kelurahan Candisari Desa/Kelurahan Garung Desa/Kelurahan Gempolmanis Desa/Kelurahan Jatipandak Desa/Kelurahan Kedungbanjar Desa/Kelurahan Kedungwangi Desa/Kelurahan Kreteranggon Desa/Kelurahan Nogojatisari Desa/Kelurahan Pamotan Desa/Kelurahan Pasarlegi Desa/Kelurahan Pataan Desa/Kelurahan Sekidang Desa/Kelurahan Selorejo Desa/Kelurahan Semampirejo Desa/Kelurahan Sidokumpul Desa/Kelurahan Sumbersari Desa/Kelurahan Tenggiring Desa/Kelurahan Wateswinangun Desa/Kelurahan Wonorejo Desa/Kelurahan Wudi 20. Kecamatan Sarirejo Desa/Kelurahan Beru Desa/Kelurahan Canggah Desa/Kelurahan Dermo Lemahbang Desa/Kelurahan Gempol Tukmloko Desa/Kelurahan Kedungkumpul Desa/Kelurahan Sarirejo Desa/Kelurahan Simbatan Desa/Kelurahan Sumberjo Desa/Kelurahan Tambakmenjangan 21. Kecamatan Sekaran Desa/Kelurahan Besur Desa/Kelurahan Bugel Desa/Kelurahan Bulutengger Desa/Kelurahan Jugo Desa/Kelurahan Karang Desa/Kelurahan Kebalan Kulon Desa/Kelurahan Kembangan Desa/Kelurahan Kendal Desa/Kelurahan Keting Desa/Kelurahan Kudikan Desa/Kelurahan Latek Desa/Kelurahan Manyar Desa/Kelurahan Miru Desa/Kelurahan Moro Desa/Kelurahan Ngarum Desa/Kelurahan Porodeso Desa/Kelurahan Sekaran Desa/Kelurahan Siman Desa/Kelurahan Sungegeneng Desa/Kelurahan Titik Desa/Kelurahan Trosono 22. Kecamatan Solokuro Desa/Kelurahan Banyubang Desa/Kelurahan Bluri Desa/Kelurahan Dadapan Desa/Kelurahan Dagan Desa/Kelurahan Payaman Desa/Kelurahan Solokuro Desa/Kelurahan Sugihan Desa/Kelurahan Takerharjo Desa/Kelurahan Tebluru Desa/Kelurahan Tenggulun 23. Kecamatan Sugio Desa/Kelurahan Bakalrejo Desa/Kelurahan Bedingin Desa/Kelurahan Daliwangun Desa/Kelurahan Deketagung Desa/Kelurahan German Desa/Kelurahan Gondang Lor Desa/Kelurahan Jubel Kidul Desa/Kelurahan Jubel Lor Desa/Kelurahan Kalipang Desa/Kelurahan Kalitengah Desa/Kelurahan Karang Sambigalih Desa/Kelurahan Kedungbanjar Desa/Kelurahan Kedungdadi Desa/Kelurahan Lawangan Agung Desa/Kelurahan Lebakadi Desa/Kelurahan Pangkatrejo Desa/Kelurahan Sekarbagus Desa/Kelurahan Sidobogem Desa/Kelurahan Sidorejo Desa/Kelurahan Sugio Desa/Kelurahan Supenuh 24. Kecamatan Sukodadi Desa/Kelurahan Balungtawun (Balongtawun) Desa/Kelurahan Bandungsari Desa/Kelurahan Banjarejo Desa/Kelurahan Baturono Desa/Kelurahan Gedangan Desa/Kelurahan Kadungrembug Desa/Kelurahan Kebonsari Desa/Kelurahan Madulegi Desa/Kelurahan Menongo Desa/Kelurahan Pajangan Desa/Kelurahan Plumpang Desa/Kelurahan Sidogembul Desa/Kelurahan Siwalanrejo Desa/Kelurahan Sugihrejo Desa/Kelurahan Sukodadi Desa/Kelurahan Sukolilo Desa/Kelurahan Sumberagung Desa/Kelurahan Sumberaji Desa/Kelurahan Surabayan Desa/Kelurahan Tlogorejo 25. Kecamatan Sukorame Desa/Kelurahan Banggle Desa/Kelurahan Kedungkumpul Desa/Kelurahan Kedungrejo Desa/Kelurahan Mragel Desa/Kelurahan Pendowokumpul Desa/Kelurahan Sembung Desa/Kelurahan Sewor Desa/Kelurahan Sukorame Desa/Kelurahan Wedoro 26. Kecamatan Tikung Desa/Kelurahan Bakalanpule Desa/Kelurahan Balongwangi Desa/Kelurahan Botoputih Desa/Kelurahan Dukuhagung Desa/Kelurahan Guminingrejo Desa/Kelurahan Jatirejo Desa/Kelurahan Jotosanur Desa/Kelurahan Kelorarum Desa/Kelurahan Pengumbulanadi Desa/Kelurahan Soko Desa/Kelurahan Takeranklating Desa/Kelurahan Tambakrigadung Desa/Kelurahan Wonokromo 27. Kecamatan Turi Desa/Kelurahan Badurame Desa/Kelurahan Balun Desa/Kelurahan Bambang Desa/Kelurahan Gedongboyo Untung Desa/Kelurahan Geger Desa/Kelurahan Karangwedoro Desa/Kelurahan Keben Desa/Kelurahan Kemlaggi Lor Desa/Kelurahan Kemlagigede Desa/Kelurahan Kepudibener Desa/Kelurahan Ngujungrejo Desa/Kelurahan Pomahan Janggan Desa/Kelurahan Putatkumpul Desa/Kelurahan Sukoanyar Desa/Kelurahan Sukorejo Desa/Kelurahan Tambakploso Desa/Kelurahan Tawangrejo Desa/Kelurahan Turi Desa/Kelurahan Wangunrejo
Nah, itulah 27 Nama-nama kecamatan yang ada di Kabupaten Lamongan. Semoga sedikit  tulisan saya mengenai Jasa expedisi, memberikan bapak/Ibu Refrensi dalam memilih jasa expedisi dan mempercayakan pengiriman barang bapak/Ibu kepada Wexpedisi  Express #SALAMSUKSES
1 note · View note
mksprobolinggo-blog · 5 years ago
Text
Jasa Ekspedisi Makassar Probolinggo, WA 0852 1377 7797
           Jasa Ekspedisi Makassar Probolinggo adalah sebuah cara dalam menemukan solusi untuk mendistribusikan barang yang berasal dari Kota Makassar ke Kabupaten Probolinggo. Jasa ekspedisi antar pulau yang mengangkut barang yang besar biasanya ekspedisi tersebut menggunakan transportasi laut yang dapat memuat barang yang berjumlah banyak dan berat.
             Jasa Ekspedisi Makassar Probolinggo - Salah satu Kota yang menjadi Pusat perdagangan yang besar di Indonesia adalah Kota Makassar. Banyak masyarakat yang berada di Luar daerah khususnya para pengusaha yang  memiliki Industri kecil menengah membeli barang penunjang usahanya di Kota Makassar salah satunya Pengusaha yang berada di Jawa Timur termasuk pengusaha di Kabupaten Probolinggo. Meskipun daerahnya juga berdekatan dengan Kota Surabaya yang juga menjadi pusat perdagangan terbesar di Indonesia namun untuk memenuhi seluruh keperluan barang pengusaha juga tidak bisa diperoleh dari wilayah Jawa saja sehingga Kota Makassar juga dipilih untuk menjadi daerah tempat pembelian para pengusaha yang ada di Jawa Timur.
 Jasa Ekspedisi Makassar Probolinggo - Pendistribusian barang dari Makassar ke Kabupaten Probolinggo terutama dari pihak penjual ke konsumen haruslah lancar agar menciptakan kepuasan konsumen. Jasa Ekspedisi yang cepat dan menjamin barang aman dari kerusakan merupakan pilihan tepat untuk para pengguna jasa ekspedisi, pertimbangan harga pun menjadi faktor utama dalam pemilihan penyedia jasa ekspedisi, Sehingga Wexpedisi Hadir untuk Bapak/Ibu dengan memberikan harga yang murah namun tetap menjaga keamanan barang demi memberikan Kepuasan bagi Bapak/Ibu.
 Wexpedisi Express ialah penyedia jasa pengiriman barang untuk pengiriman barang  dari Makassar ke Probolinggo.  dengan kantor yang berlokasi di Kota Makassar, tepatnya di kompleks ruko Insignia BTP NO B9 Tamalanrea. Untuk info yang lebih jelas mengenai pengiriman barang  dari Makassar ke Kabupaten Probolinggo . bisa langsung hubungi kontak WA 0852-1377-7797 Bapak/Ibu bisa menghubungi pihak Admin mengenai keterangan atau jenis barang yang Bapak/Ibu hendak kirim dari Kabupaten Makassar ke Kabupaten Probolinggo .
Sudah tahukah Bapak/Ibu tahu ada 24 Kecamatan yang ada di  di Kabupaten Probolinggo ? jika belum Bapak/Ibu bisa melihat daftar nama kecamatan beserta kelurahan yang berada di Kabupaten Probolinggo berikut.
  1. Kecamatan Kademangan Desa Pilang Desa  Ketapang Desa  Triwung Lor Desa  Triwung Kidul Desa  Kademangan Desa  Pohsangit Kidul Desa  Sumber Wetan Desa  Kareng Lor Desa  Jrebeng Kulon 2. Kecamatan Mayangan Desa  Tisnonegaran Desa  Curahgrinting Desa  Kanigaran Desa  Kebonsari Kulon Desa  Kebonsari Wetan Desa  Sukoharjo Desa  Wiroborang Desa  Jati Desa  Mangunharjo Desa  Mayangan Desa  Sukabumi 3. Kecamatan Wonoasih Desa  Kedopok Desa  Wonoasih Desa  Jrebeng Kidul Desa  Kedungasem Desa  Sumber Taman Desa  Jrebeng Lor Desa  Jrebeng Wetan Desa  Kedunggaleng Desa  Pakistaji B. KABUPATEN PROBOLINGGO 1. Kecamatan Bantaran
Desa  Bantaran Desa  Gunung Tugel Desa  Karang Anyar Desa  Kedung Rejo Desa  Kramat Agung (Kramatung) Desa  Kropak Desa  Legundi Desa  Patokan Desa  Tempuran Desa  Besuk 2. Kecamatan Banyu Anyar Desa  Alassapi Desa  Banyuanyar Kidul Desa  Banyuanyar Tengah Desa  Blado Wetan Desa  Gading Kulon Desa  Gunung Geni Desa  Klenang Kidul Desa  Klenang Lor Desa  Liprak Kidul Desa  Liprak Kulon Desa  Liprak Wetan Desa  Pendil Desa  Sentulan Desa  Tarokan 3. Kecamatan Besuk Desa  Alas KBapak/Ibung Desa  Alas Nyiur Desa  Alas Sumur Lor Desa  Alas Tengah Desa  Bago Desa  Besuk Agung Desa  Besuk Kidul Desa  Jambangan Desa  Kecik Desa  Klampokan Desa  Krampilan Desa  Matekan Desa  Randu Jalak Desa  Sindet Anyar Desa  Sindet Lami Desa  Sumberan Desa  Sumur Dalam 4. Kecamatan Dringu Desa  Dringu Desa  Kalirejo Desa  Kalisalam Desa  Kedungdalem Desa  Mranggon Lawang Desa  Ngepoh Desa  Pabean Desa  Randuputih Desa  Sekarkare Desa  Sumber Agung Desa  Sumber Suko Desa  Taman Sari Desa  Tegalrejo Desa  Watuwungkuk 5. Kecamatan Gading Desa  Batektaman (Betektaman) Desa  Batur Desa  BulupBapak/Ibuk Desa  Condong Desa  DBapak/Ibung Desa  Duren Desa  Gading Wetan Desa  Jurangjero Desa  Kaliacar Desa  Keben Desa  Kertosono Desa  Mojolegi Desa  Nogosaren Desa  Prasi Desa  Ranuwurung Desa  Renteng Desa  Sentul Desa  Sumbersecang Desa  Wangkal 6. Kecamatan Gending Desa  Banyuanyar Lor Desa  Brumbungan Lor Desa  Bulang Desa  Curahsawo Desa  Gending Desa  Jatiadi Desa  Klaseman Desa  Pajurangan Desa  Pesisir Desa  Pikatan Desa  Randupitu Desa  Sebaung Desa  Sumberkerang 7. Kecamatan Kabupaten Anyar Desa  Curahtemu Desa  Kedungrejoso Desa  Kabupaten Anyar Desa  Pasembon Desa  Sambirampak Kidul Desa  Sambirampak Lor Desa  Sidomulyo Desa  Sidorejo Desa  Sukorejo Desa  Sumbercentang (Sumbercenteng) Desa  Talkadang Desa  Tambakukir Desa  Triwungan 8. Kecamatan Kraksaan Desa  Alassumur Kulon Desa  Asembagus Desa  Asembakor Desa  Bulu Desa  Kalibuntu Desa  KBapak/Ibungjati Kulon Desa  KBapak/Ibungjati Wetan Desa  Kebonagung Desa  Kraksaan Wetan Desa  Kregenan (Keregenan) Desa  Patokan Desa  Rangang (Rangkang) Desa  Rondokuning Desa  Semampir Desa  Sidomukti Desa  Sidopekso Desa  Sumberlele Desa  Taman Sari 9. Kecamatan Krejengan
Desa  Dawuan Desa  Gebangan Desa  Jatiurip Desa  Kamalkuning Desa  Karangren Desa  Kedungcaluk Desa  Krejengan Desa  Opo Opo Desa  Patemon Desa  Rawan Desa  Seboro Desa  Sentong Desa  Sokaan Desa  Sumberkatimoho Desa  Tanjungsari Desa  Temenggungan Desa  Widoro 10. Kecamatan Krucil Desa  Bermi (Bremi) Desa  Betek Desa  Guyangan Desa  Kalianan Desa  Kertosuko Desa  Krobongan (Krobungan) Desa  Krucil Desa  PBapak/Ibunlaras Desa  Plaosan Desa  Roto Desa  Seneng Desa  Sumber Duren Desa  Tambelang Desa  Watupanjang 11. Kecamatan Kuripan Desa  Jatisari Desa  Karangrejo Desa  Kedawung Desa  Menyono Desa  Resongo Desa  Wonoasri Desa  Wringin Anom 12. Kecamatan Leces Desa  Clarak Desa  Jorongan Desa  Keprangan (Kerpangan) Desa  Leces Desa  Malasan Kulon Desa  Pondok Wuluh Desa  Sumber Kedawung Desa  Tigasan Kulon Desa  Tigasan Wetan Desa  Warujinggo 13. Kecamatan Lumbang Desa  Boto Desa  Branggah Desa  Lambangkuning Desa  Lumbang Desa  Negororejo Desa  Palangbesi Desa  Purut Desa  Sapih Desa  Tandongsentul (Tandon Sentul) Desa  Wonogoro 14. Kecamatan Maron Desa  Brabe Desa  Brani Kulon Desa  Brani Wetan Desa  Brumbungan Kidul Desa  Ganting Kulon Desa  Ganting Wetan Desa  Gerongan Desa  Kedungsari Desa  Maron Kidul Desa  Maron Kulon Desa  Maron Wetan Desa  Pegalangan Kidul Desa  Puspan Desa  Satreyan Desa  Suko Desa  Sumberdawe Desa  Sumberpoh Desa  Wonorejo 15. Kecamatan Paiton Desa  Alas Tengah Desa  Bhinar Desa  Jabung Candi Desa  Jabung Sisir Desa  Jabung Wetan Desa  Kalikajar Kulon Desa  Kalikajar Wetan Desa  Karanganyar Desa  Paiton Desa  Pandean Desa  Patunjungan Desa  Plampang Desa  Pondok Kelor Desa  Randu Merak Desa  Randu Tatah Desa  Sidodadi Desa  Sukodadi Desa  Sumberanyar Desa  Sumberejo Desa  Taman 16. Kecamatan Pajarakan Desa  Gejungan Desa  Karangbong Desa  Karanggeger Desa  Karangpranti Desa  Ketompen Desa  Pajarakan Kulon Desa  Penambangan Desa  Selogudig Kulon Desa  Selogudig Wetan Desa  Sukokerto Desa  Sukomulyo Desa  Tanjung 17. Kecamatan Pakuniran
Desa  Alas PBapak/Ibun Desa  Bimo Desa  Blimbing Desa  Bucor Kulon Desa  Bucor Wetan Desa  Glagah Desa  Gondosuli Desa  Gunggungan Kidul Desa  Gunggungan Lor Desa  KalidBapak/Ibun Desa  Kedungsumur Desa  Kertonegoro Desa  Pakuniran Desa  Patemon Kulon Desa  Ranon Desa  Sogaan Desa  Sumber Kembar 18. Kecamatan Sukapura Desa  Jetak Desa  Kedasih Desa  Ngadas Desa  Ngadirejo Desa  Ngadisari Desa  Ngepung Desa  Pakel Desa  Sapikerep Desa  Sariwani Desa  Sukapura Desa  Wonokerto Desa  Wonotoro 19. Kecamatan Sumber Desa  Cepoko Desa  Gemito Desa  Ledokombo Desa  PBapak/Ibunsari Desa  Rambaan Desa  Sumber Desa  Sumberanom Desa  Tukul Desa  Wonokerso 20. Kecamatan Sumberasih Desa  Ambulu Desa  Banjarsari Desa  Gili Ketapang Desa  Jangur Desa  Laweyan Desa  Lemahkembar Desa  Mentor Desa  Muneng Desa  Muneng Kidul Desa  Pesisir Desa  Pohsangit Leres Desa  Sumberbendo Desa  Sumurmati 21. Kecamatan Tegal Siwalan Desa  Banjarsawah Desa  Blado Kulon Desa  Bulujaran Kidul Desa  Bulujaran Lor Desa  Gunung Bekel Desa  Malasan Wetan Desa  Paras Desa  Sumberbulu Desa  Sumberkledung Desa  Tegal Mojo Desa  Tegal Siwalan Desa  Tegal Sono 22. Kecamatan Tiris Desa  Andung Biru Desa  Andung Sari Desa  Jangkang Desa  Pegadangan Desa  Pesawahan Desa  Racek Desa  Ranuagung Desa  Ranugedang Desa  Renjing (Rejing) Desa  Segaran Desa  Tegalwatu Desa  Tiris Desa  Tlogoargo Desa  Tlogosari Desa  Tulupari Desa  Wedusan 23. Kecamatan Tongas Desa  Bayeman Desa  Curah Dringu Desa  Curah Tulis Desa  Dungun Desa  Klampok Desa  Pamatan Desa  Sumberejo Desa  Sumberkramat Desa  Sumendi Desa  Tambakrejo Desa  Tanjungrejo Desa  Tongas Kulon Desa  Tongas Wetan Desa  Wringinanom 24. Kecamatan Wonomerto Desa  Jrebeng Desa  Kareng Kidul Desa  Kedung Supit Desa  Patalan Desa  Pohsangit Lor Desa  Pohsangit Ngisor Desa  Pohsangit Tengah Desa  Sepuh Gempol Desa  Sumberkare Desa  Tunggak Cerme Desa  Wonorejo
Sekian dulu mengenai ekspedisi Makassar Probolinggo. Jika Bapak/Ibu ingin mengirim barang dari Kota Makassar ke  Kota Probolinggo segera saja hubungi Wexpedisi Express yang mampu memberikan Bapak/Ibu  kepuasan dalam hal pengiriman barang. Terima kasih telah berkunjung dan membaca artikel Kami “Salam sukses”
1 note · View note
patti-rental · 4 years ago
Text
Rental Mobil Jakarta Yogyakarta
Patti rental mobil Jakarta Yogyakarta menawarkan harga paket rental mobil dan sewa mobil berikut dengan supir serta memberikan jaminan kebersihan didalam dan diluar mobil yang sudah diberikan semprotan cairan desinfektan.
Kota Yogyakarta punya Candi Plaosan yang dibagi menjadi 2 bagian yaitu Candi Plaosan Lor dan Candi Plaosan Kidul, dengan bentuk segi empat yang dikelilingi oleh dinding, karena bentuknya yang serupa maka sering disebut sebagai candi kembar yang memiliki 116 stupa berwarna dan 50 candi perwara.
Patti sewa mobil Jakarta menawarkan harga paket rental dan sewa mobil Avanza atau Xenia untuk tujuan Jakarta – Yogyakarta dengan rincian sebagai berikut :
Paket drop off ( unit avanza )  : Idr 2.300.000 ( all in )
Paket drop off ( unit sigra )  : Idr 2.100.000 ( all in )
Paket 1 full day ( unit avanza )  : Idr 900.000 ( mobil dan supir )
Paket 2 full day ( unit avanza )  : Idr 1.400.000 ( mobil, supir dan bensin )
Tumblr media
 Dan berikut adalah link kami yang dapat anda klik dan search di google :
https://g.page/patti-sewa-rental-mobil-jakarta
https://sites.google.com/view/patti-rental-mobil-jakarta/patti-rental-mobil-jakarta
https://reinarentcar.xyz/
https://posts.gle/gmw3q
https://reinarentcar.xyz/rental-mobil-jakarta-jogja-yogyakarta/
0 notes
servicekulkasjogja · 4 years ago
Photo
Tumblr media
Tukang Servis Kulkas Panggilan Di Desa Tlogoadi Mlati Sleman Jogja Saat ini anda sedang mencari jasa Service Kulkas Panggilan Di Tlogoadi Mlati Sleman Yogyakarta, Service Kulkas Di Tlogoadi Mlati Sleman Yogyakarta, Service Showcase Di Tlogoadi Mlati Sleman Yogyakarta, Service Freezer Di Tlogoadi Mlati Sleman Yogyakarta, Service Chiller Lemari Es Di Tlogoadi Mlati Sleman Yogyakarta, Service Mesin Cuci Di Tlogoadi Mlati Sleman Yogyakarta? Sekarang anda sudah menemukan jawabannya. Kami hadir menawarkan kepada anda, jasa Service Kulkas panggilan di Desa Tlogoadi. Service kulkas panggilan di Padukuhan Cebongan Kidul, Cebongan Lor, Toragan, Gandekan, Kalongan, Sanggrahan, Plaosan, Bolawen, Karanglo, Karang Bajang, Nglarang, Nambongan, Desa Tlogoadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dengan harga Service Kulkas yang cukup bersahabat, dan yang paling penting adalah efisien waktu anda. Karena, Anda tidak harus bolak balik antar kulkas ke tempat kami dengan meggunakan jasa angkut. Dengan begitu anda tidak akan mengeluarkan biaya tambahan untuk mencari jasa angkut dan tidak mengganggu aktifitas anda dalam bekerja. Anda tinggal menyampaikan tentang tipe kulkas, keluhan tentang kulkas anda yang ingin kami perbaiki, beserta nama dan alamat lokasi anda. Kami akan merespon dengan cepat, mengatur jadwal dan segera datang ke lokasi alamat yang anda sampaikan. SERVICE KULKAS DI TLOGOADI SLEMAN GARANSI 1 BULAN. Anda bisa langsung menghubungi kami untuk jasa service kulkas panggilan di Desa Tlogoadi Mlati Sleman Jogja: Telepon: 0812 3778 0002 WA Klik https://wa.me/6281237780002 WA Klik https://wa.me/6281237780002 #ServisKulkasDiTlogoadiMlati #ServiceKulkasDiTlogoadiMlati #ServiceKulkasPanggilanDiTlogoadiMlati #ServiceShowcaseDiTlogoadiMlati #ServiceFreezerDiTlogoadiMlati #ServiceMesinCuciDiTlogoadiMlati #ServiceLemariEsDiTlogoadiMlati #ServiceChillerDiTlogoadiMlati #ServiceKulkasJogja #ServiceKulkasDiJogja #ServiceMesinCuciDiJogja (di Cebongan Lor Tlogoadi Mlati Sleman) https://www.instagram.com/p/CKm_NU3LIng/?igshid=deqlxod98baw
0 notes
gudangjogja · 4 years ago
Text
Jogja Nyaman
Sisi Indahnha Jogja 😃
Lokasi: Candi Plaosan Lor
Repost: mas_saptanugraha
Please follow:
Instagram @gudangjogja.id
Twitter @gudangjogja.id
Facebook @gudangjogja
Tumblr @gudangjogja
0 notes
afishtrap · 7 years ago
Link
From about 400 AD Southeast Asia participated in a process usually called Indianization, a process which involved the adoption of Sanskrit, Indian scripts, Hinduism, and Buddhism. Early Southeast Asian statuary seems to suggest that Indian models played an important role during the initial phase of this process of Indianization and that trade networks in Southeast Asia helped to spread Southeast Asian modifications of such models. As a result the earliest images are still close to 'des codes indiens de représentation' and show local, pan-regional modifications. In an innovative article published in the Bulletin de l'École française d'Extrême-Orient of 1998 Nadine Dalsheimer and Pierre-Yves Manguin demonstrate this clearly by focusing on one particular iconographie type, the Visnu mitres en Asie du Sud-Est.
Marijke I. Klokke. “The Buddhist temples of the Śailendra dynasty in Central Java”, Arts Asiatiques, Vol. 63 (2008), pp. 154-167.
Central Javanese art is indeed localized. Even though it ultimately derived from Indian art, it clearly developed independently during this period, not in close relationship with Indian art, not as part of a pan-regional Southeast Asian art style, and not primarily as the result of a trade network. It seems to have developed in the first place as the art of a particular polity, the polity of Central Java. As such it is clearly distinguishable from the art of other Southeast Asian polities. For example, there is no monument in the whole of South and Southeast Asia that resembles Borobudur with its perforated miniature stūpas , or the complex of Plaosan with its twin temples. Sculptures adopted their own Central Javanese forms and style. Narrative reliefs show houses as can still be seen in Indonesia. Although the monster head derives from the klrtimukha ornament in India, it developed independently. Nothing remotely similar can be found in Indian art or elsewhere in Southeast Asia.
One might conclude that in contrast to the first phase of Indianization when trade networks helped to spread art styles, inter-regional art historical comparison is no longer useful during this later phase of 'Indianization'. A close study of the ornamentation of Central Javanese monuments has, however, led me to another conclusion. Although localized as a whole, in details remarkable correspondences can be found with the art of other South and Southeast Asian regions, as well as China, as I will show later on.
[...]
Who were the Śailendras? It is assumed that they were responsible for the building of Borobudur and other major Buddhist monuments in Central Java, such as Mendut, Kalasan, Sari, Lumbung, and Sewu. But what do we know of these rulers who claimed to belong to the Sailendravamsa, the Śailendra dynasty? The primary sources are a limited number of inscriptions found in Central Java: the inscriptions of Kalasan, Kelurak, Ratuboko, and Kayumwungan (also known as Karangtengah). The fact that the name Śailendra also occurs in sources outside Java, for instance on side B of the inscription of Ligor in southern Thailand, and the inscription of Nalanda in Northeast India, has given rise to discussions about the origin of the Śailendras. A Javanese, Sumatran, mainland Southeast Asian and Indian origin have been suggested. After 1966, when Boechari published the inscription of Sojomerto, of uncertain date, which mentions a dapunta Selendra, scholars were willing to accept a Javanese, or in any case Indonesian origin. Recently the discussion has, however, flared up again and Roy Jordaan in a publication of 1999 calls the origin of the Śailendras 'as mysterious as ever before' (Jordaan 1999:73).
Besides the origin of the Śailendras, their role in Central Java has also been a subject of debate. One theory, proposed by Van Naerssen in 1947 and adopted by De Casparis in 1950, has been very influential. It suggests that two dynasties dominated Central Javanese politics simultaneously. One of these dynasties is the Śailendra dynasty. The other, according to this theory, is sometimes called Sañjaya dynasty. It has been suggested that this dynasty is mentioned in an inscription, Mantyâsih I, listing eight kings. The first king mentioned in this list is king Sañjaya, hence the name Sañjaya dynasty. Sañjaya is also known through the first dated inscription of Central Java, the inscription of Canggal, of 732 AD, which accords with his first place in the list of eight kings.
The two dynasties were assigned contrasting roles. The Śailendra dynasty was thought to be of foreign origin; its rulers were Buddhists; they used the Nāgarī script. The so-called Sañjaya dynasty was thought to be of indigenous origin; its rulers were Śaivites, and they used a local type of Paliava script. The Śailendra dynasty is known through the inscriptions of Kalasan, Kelurak, Ratuboko and Kayumwungan; the Sañjaya dynasty was thought to be presented by the line of kings mentioned in the inscription of Mantyâsih I. According to this theory, the kings of the two dynasties cooperated in the building of monuments. In turn, the one or the other dynasty was more powerful. The Buddhist Śailendras succeeded to gain dominance over the local Sañjaya dynasty between 778 and 824, and this period is sometimes called the Śailendra interregnum.
The theory of two dynasties has not been generally accepted. In particular Indonesian scholars, like Poerbatjaraka, Boechari and Kusen, but also the French scholar Damais, defended the theory of a single king ruling at a time and belonging to a sole lineage, that of kings listed without a lineage name in the Mantyâsih I inscription, among them the Śailendra kings. There were different opinions about the relationships of these kings, whether they belonged to one family, to two branches of the same family, or to more than one family.
[...]
One could, in accordance with the two-dynasty theory, start from the idea that Balitung only mentions the indigenous Šaivite rulers who preceded him. The conclusion from the Wanua Tengah III inscription would then be that some of these Šaivite rulers contributed to the Buddhist monastery and supported Buddhism and others did not, and that those who did were probably pressured to do so by the Śailendra kings who were their overlords.
One could also, in accordance with the single-line theory, start from the idea that Balitung tries to link himself with the kings of Central Java, whether Hindu or Buddhist, and whether belonging to the Śailendra dynasty or other families. And would not King Balitung, by restoring a grant to a Buddhist monastery to protect himself and his position, associate himself also with the important Śailendra kings, builders of many Buddhist temples? Although this is not the only possible interpretation, one could start from the hypothesis that the kings who established, maintained and restored the sima to the benefit of the monastery were Buddhist kings and those who dissolved it or kept it dissolved were Hindu kings. This would make Rake Panangkaran, Rake Panaraban and Rake Garung Buddhist kings, and possibly members of the Śailendra dynasty. In any case, they stand apart from the others by their support of this important Buddhist monastery. It suggests two periods of Buddhist dominance instead of the single Buddhist Śailendra interregnum period suggested by earlier scholars.
[...]
Ascribing Plaosan Lor to the period of Rakai Garung requires an explication, because the complex of Plaosan Lor has for a long time been attributed to the Šaivite Mahārāja Rakai Pikatan. According to the reconstruction by De Casparis, Prāmodavarddhanī, daughter of the Śailendra king Samaratungga, is the same as Śrl Kahulunan. This Śailendra princess, Prāmodavarddhanī alias Śrl Kahulunan, married the Hindu king Rakai Pikatan. Together they established Hindu monuments, such as Loro Jonggrang (Prambanan) and Buddhist monuments such as Plaosan Lor. This interpretation was based on the fact that their names are inscribed on some of the secondary buildings surrounding the two main temples of Plaosan Lor. (Fig. 2) However, Śrl Mahārāja Rakai Pikatan is mentioned only twice in the outer row of secondary buildings (outer row nos 14 and 15), whereas Śri Maharaja without any additional name is found on several places in the inner and outer rows (outer row no. 24, inner row nos 1, 17, 21, 25, 27, 29, 34, 41, 42, 48). It was assumed that this Śrl Maharaja was the same as Śrl Maharaja Rakai Pikatan. However, on the basis of two new pieces of evidence this identification should now be revised. In the first place Boechari and Teeuw have convincingly demonstrated that the title Śri Kahulunan is not the title of the principal wife of the reigning king, but the title of the queen mother. If we consider that this title was also used in an inscription of AD 842, it follows that this Śrl Kahulunan was the mother of Rakai Garung, since he was reigning in AD 842. This would, if we start from the single royal lineage theory, explain why Rakai Garung restored the sīma grant to the benefit of the monastery at Pikatan: it was established by his great grandfather. It also explains why PramodawardhanI alias Śri Kahulunan was such an important lady. It was through her lineage that Rakai Garung could relate himself to the Śailendras. The other new piece of information concerns the personal name of Rakai Pikatan. Through the Wanua Tengah hi inscription we now know that it was Dyah Saladū. As a result it now appears that Rakai Pikatan had apparently contributed two buildings when he was not yet king and was still called Rakai Gurunwangi Dyah Saladū, which was during the reign of Rakai Garung. This name is found on the same two buildings that carry the name Śrl Mahārāja Rakai Pikatan, which name was clearly added later, after Dyah Saladū had become Rakai Pikatan and had mounted the throne. There is yet another piece of evidence that would fall in place: one of the important officials mentioned in the short inscriptions of Candi Plaosan is the Sirikan Pu Sûrya (inner row nos 15 and 16), apparently a major figure during the reign of Rakai Garung, for the same name with the same title appears in an inscription by Rakai Garung of AD 828 (as copied in the Wanua Tengah III inscription). While many scholars considered both Plaosan Lor and Loro Jonggrang foundations of the Hindu king Rakai Pikatan and his Buddhist wife, it now seems more likely that Plaosan Lor was the monument of a Buddhist king who was related to the Śailendra dynasty through his mother, and that it predates Loro Jonggrang, as was suggested by Vogler and Williams.
This accords with the results of a stylistic analysis. The monster head may serve as an example. While the early Buddhist ones do not have a lower jaw and do not have paws (fig. 3), those of the late Buddhist period may have a lower jaw and downward facing paws (fig. 4); those of the latest, Hindu, period have a lower jaw, and upward facing paws (fig. 5). Also, the ornaments above their eyes appear like horns, thus giving this last set of monster heads the fiercest appearance of all.
2 notes · View notes
dq-shots · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Candi kembar Plaosan Lor. Berangkat subuh dari kota Yogyakarta, sampai lokasi masih sepi, bisa milih spot. Setelah dua kali jepret baru sadar kalau tempatnya jadi rame. Jadi harus cari-cari spot lagi yang ga bocor. #sonyalpha_id #sonya230 #landscape #landscapephotography #landscapeshot #sunrise #goldenhour #silhouette #cultural #heritage #ancient #architecture #jogjaistimewa #klaten #plaosan #indonesiantreasures @indonesiantreasures
1 note · View note
majianguo · 6 years ago
Text
Tumblr media
King of Plaoson Lor Temple Complex - Klaten Regency
0 notes
poetrafoto · 4 years ago
Photo
Tumblr media
(via Kebaya Gaun Prewedding Outdoor Elegan Vintage Unik Simple Romantis di Candi Plaosan Lor Pre Wedding Photo Astrid+Rickson)  😍 Kebaya Gaun Prewedding Outdoor Elegan Vintage Unik Simple Romantis di Candi Plaosan Lor Pre Wedding Photo Astrid+Rickson 
https://poetrafoto.wordpress.com/kebaya-gaun-prewedding-outdoor-elegan-vintage-unik-simple-romantis-di-candi-plaosan-lor-pre-wedding-photo-astridrickson/ 
#KebayaPrewedding #GaunPrewedding #PreweddingOutdoor #PreweddingElegan #PreweddingVintage #PreweddingUnik #PreweddingSimple #Prewedding #PreweddingRomantis #PreweddingCandi #PreweddingCandiPlaosan #PreweddingdiCandi #PreweddingdiCandiPlaosan #PreweddingPlaosan #PreweddingPhoto #PhotoPrewedding #CandiPlaosan #CandiPlaosanLor #KebayaPreweddingOutdoor #GaunPreweddingOutdoor #PreweddingOutdoorElegan #PreweddingOutdoorVintage #PreweddingOutdoorUnik #PreweddingOutdoorSimple #PreweddingOutdoorRomantis #PreweddingEleganOutdoor #PreweddingVintageOutdoor #PreweddingSimpleOutdoor #PreweddingRomantisOutdoor
0 notes
merisaseana-blog · 7 years ago
Text
Begini Mitos Candi Plaosan Lor Jogja hingga Kerap Dikunjungi Pasangan Kasmaran
Merisa Seana Begini Mitos Candi Plaosan Lor Jogja hingga Kerap Dikunjungi Pasangan Kasmaran Artikel Baru Nih Artikel Tentang Begini Mitos Candi Plaosan Lor Jogja hingga Kerap Dikunjungi Pasangan Kasmaran Pencarian Artikel Tentang Berita Begini Mitos Candi Plaosan Lor Jogja hingga Kerap Dikunjungi Pasangan Kasmaran Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Begini Mitos Candi Plaosan Lor Jogja hingga Kerap Dikunjungi Pasangan Kasmaran Berbeda dengan mitos yang ada di Candi Prambanan, yaitu; jika ada pasangan datang ke Candi maka keduanya berisiko bakal tak langgeng hubungannya. http://www.unikbaca.com
0 notes
senin-kamis · 8 years ago
Photo
Tumblr media
Candi Merapi Petani. A perfect morning scenery 👏😙 . الحياة صعبة. ولكن هذا لا يعني ان عليك ان تستسلم. Life is hard. But that doesn't mean you should give up. . #before6AM #morning #Yogyakarta #instamoment #instaplace (at Candi Plaosan Lor)
2 notes · View notes
difacom · 5 years ago
Text
Candi Prambanan Dan 6 Candi Lain Di Yogyakarta Yang Bisa Dikunjungi
youtube
Difa Wisata.Com – Candi Prambanan mungkin salah satu candi terkenal di Yogyakarta. Kuil ini juga merupakan salah satu candi yang paling banyak dikunjungi. Selain menjadi paket tujuan penting bagi agen perjalanan, keindahan candi ini tak tertandingi. Mungkin bahkan mereka yang sudah sering menghadiri Candi Prambanan tidak bosan.
Tapi tahukah Anda bahwa masih banyak candi di Yogyakarta selain candi Prambanan? Tentu saja, kuil ini tidak kalah menarik untuk dikunjungi. Misalnya, Candi Ijo, candi tertinggi di Yogyakarta atau Candi Ratu Boko yang eksotis.
Oke, berikut adalah candi Prambanan dan 6 candi lainnya di Yogyakarta yang bisa dikunjungi. Mungkin liburan berikut dapat direncanakan untuk mengunjungi salah satu atau semua kuil di artikel ini:
1. Candi Prambanan
Candi Prambanan, candi Hindu terbesar di Yogyakarta
Candi Prambanan adalah candi terbesar di Yogyakarta, salah satu mahakarya budaya Hindu yang didirikan sejak abad ke-10. Ada banyak bangunan candi yang menjulang tinggi di mana bangunan tertinggi adalah 47 meter kekalahan. Ini membuat keindahan arsitektur tak tertandingi.
Dikatakan bahwa Candi Prambanan dibuat oleh Bandung Bondowoso untuk memenuhi persyaratan Roro Jonggrang. Namun tragisnya, Roro Jonggrang malah menjadi salah satu patung untuk melengkapi candi ke 1000 karena dikutuk oleh Bandung Bondowoso. Tiket masuk ke Candi Prambanan adalah Rp30.000 untuk orang dewasa, Rp12.500 untuk anak-anak dan USD18 untuk wisatawan asing. Kuil ini buka setiap hari mulai pukul 6 pagi hingga 5 sore.
2. Candi Ijo
Candi Ijo, Yogyakarta
Kuil IJo adalah posisi tertinggi di Yogyakarta, sehingga Anda dapat menikmati lanskap Yogyakarta dari utara ke selatan dari Kuil Ijo. Dari kuil ini Anda juga dapat melihat proses lepas landas dan mendaratkan pesawat di landasan pacu Bandara Adisutjipto. Jadi, sementara pengunjung tidak terlalu menyukai wisata sejarah, mereka masih dapat melakukan perjalanan melalui alam.
Kuil Ijo dibangun sekitar abad ke-9, di Bukit Hijau pada ketinggian sekitar 410 m di atas permukaan laut. Kompleks Kuil IJo sendiri terdiri dari 17 struktur bangunan yang terbagi menjadi 11 teras. Di mana bangunan di teras ke-11 adalah gerbang, delapan pos, empat bangunan, yaitu candi utama, dan tiga candi pendukung. Meletakkan bangunan di setiap teras didasarkan pada kesuciannya. Bangunan di teras tertinggi adalah yang paling suci. Selain itu, teras pertama adalah halaman yang mengarah ke pintu masuk dan merupakan teras bertingkat yang membentang dari barat ke timur. Masuk ke Kuil Ijo gratis.
3. Candi Ratu Boko
Candi Ratu Boko
Candi Ratu Boko sebenarnya adalah kompleks istana yang indah yang dibangun dan ada sejak abad ke 8. Candi Ratu Boko yang unik dibangun oleh kerabat Borobudur, sebuah kuil Buddha. Istana ini terletak 196 meter di atas permukaan laut. Luas istana 250.000 m2 dibagi menjadi empat, yaitu pusat, barat, tenggara dan timur.
Kuil ini memang unik, meskipun didirikan oleh seorang Buddha, istana Ratu Boko memiliki banyak unsur Hindu. Semuanya terlihat jelas dengan patung Ganesha, Lingga dan Yoni, dan sebuah plakat emas bertuliskan "Om Rudra ya namah swaha", yang biasanya merupakan bentuk pemujaan terhadap Rudra, nama lain untuk Dewa Siwa. Keberadaan unsur Hindu ini membuktikan bahwa toleransi beragama telah ada sejak zaman kuno. Tiket masuk ke kuil Ratu Boko Palace adalah Rp 25.000 untuk orang dewasa, IDR 10.000 untuk anak-anak dan USD 13 untuk wisatawan asing. Kuil ini buka setiap hari mulai pukul 6 pagi hingga 5 sore.
4. Candi Plaosan
Candi Plaosan
Candi Plaosan tidak jauh dari Candi Prambanan. Kuil ini adalah candi eksotis yang dibangun oleh Rakai Pikatan untuk Permaisuri Pramudyawadani. Uniknya, arsitektur Candi Plaosan adalah perpaduan arsitektur candi Hindu dan Budha.
Lokasi Candi Plaosan berada di Dusun Bugisan, Kabupaten Prambanan. Sementara kompleks candi itu sendiri terbagi dua. Yaitu Candi Plaosan Kidul dan Candi Plosan Lor. Sebagai kembar, kedua candi memiliki teras persegi panjang dan semi-berbentuk semedi di sebelah barat. karena kesamaan ini, Candi Plaosan lor dan Candi Plaosan Lor terlihat seperti kacang sirih dari kejauhan. Karena itu, Candi Plaosan juga dikenal sebagai Kuil Kembar di Yogyakarta.
5. Candi Barong
Candi Barong
Ketika mengunjungi Dusun Candisari, Sambirejo, ada juga dua candi yang berdiri tinggi di halaman tiga tingkat yang besar. Candi ini adalah Kuil Barong, tempat pemujaan Dewa Wisnu dan Dewi Sri, dewi kesuburan. Berdasarkan sejarahnya, Candi Barong diperkirakan telah dibangun antara abad ke-9 dan ke-10.
Nama candi Barong sendiri menjadi terkenal karena ada hiasan ketika itu adalah sosok raksasa menyeramkan dalam bentuk barong menghiasi setiap gerbang pintu masuk candi. Padahal barong dalam agama Hindu sebenarnya adalah penjaga kesucian bangunan. Jadi itu bukan hal yang menakutkan.
6. Candi Sambisari
Candi Sambisari
Candi Sambisari diperkirakan telah dibangun antara 812 dan 838 M, mungkin pada masa pemerintahan Rakai Garung. Candi ini secara tidak sengaja ditemukan oleh seorang pria bernama Karyowinangun pada tahun 1966. Setelah ditemukan secara tidak sengaja, penggalian baru dilakukan untuk melanjutkan penemuan ratusan batu dan patung candi kuno.
Lokasi Candi Sambisari berada di Dusun Sambisari, Desa Purwomartani, Kabupaten Kalasan, Sleman. Lokasinya hanya sekitar 10 kilometer dari pusat kota Yogyakarta. Kompleks candi itu sendiri terdiri dari 1 candi utama dan 3 candi terkait. Ada 2 gerbang di sekitar kompleks candi, satu gerbang telah sepenuhnya dipulihkan dan satu gerbang lainnya hanya sedikit terlihat di timur candi. Masih sebagai penghalang, ada 8 pasak lingga yang tersebar di setiap arah kompas. Tiket masuk ke Candi Sambisari gratis, dan kuil ini buka setiap hari mulai jam 9:00 – 16:00.
7. Candi Tara
Candi Tara atau Candi Kalasan
Kuil Tara adalah kuil yang dibuat dan didedikasikan untuk Tara. Candi ini unik dalam bentuk dinding luar yang dilapisi semen tua. Candi Tara juga merupakan candi Budha tertua di Yogyakarta yang dibangun oleh Rakai Panangkaran, raja Dinasti Syailendra yang merupakan salah satu pendiri pendiri Borobudur.
Lokasi Candi Tara berada di Kalibening, Kalasan. Itulah sebabnya candi ini juga disebut candi Kalasan. Proses produksi selesai pada 778 M dan tidak jauh dari Jalan Yogya Solo. Berdasarkan sejarahnya, Kuil Tara dibangun sebagai penghormatan atas pernikahan Pancapana dari Dinasti Sanjaya dengan Dinasti Syahendra Dyah Pramudya Wardhani. Selain sebagai hadiah pernikahan, kuil itu juga menanggapi usul raja untuk membangun bangunan suci lain untuk Dewi Tara dan sebuah biara untuk para imam.
Catatan: Yogyakarta adalah salah satu tujuan wisata terbaik di Indonesia. Dari wisata sejarah, wisata belanja hingga wisata alam di Yogyakarta. Dalam perjalanan ke kota Yogyakarta dapat dicapai dengan kereta api dari beberapa kota besar di Jawa. Atau mungkin juga dengan penerbangan murah ke Yogyakarta, baik dari luar negeri maupun dari negara seperti Bandung, Jakarta dan Bali.
Seperti ini:
Tolong Memuat …
DifaWisata.com – Paket Wisata Murah tahun 2020 dengan harga terjangkau. Temukan liburan serta pengalaman yang baru bersama kami. Dengan perjalanan Private Tour Wisata Indonesia, tidak digabung dengan peserta lain, menjadikan liburan Anda lebih personal dan menyenangkan. Kami menyediakan beberapa pilihan Paket liburan murah dan program wisata sesuai budget Anda. Itinerary tour, kami sesuaikan dengan jadwal sholat & Makanan yang kami sediakan di restoran bersertifikat halal, yang menjadikan kami sebagai biro perjalan Wisata halal Indonesia. Sumber Link: Kunjungi website
The post Candi Prambanan Dan 6 Candi Lain Di Yogyakarta Yang Bisa Dikunjungi appeared first on Difa Wisata - Travel Agency, Tours & Shuttle.
from WordPress http://bit.ly/2wN5Z5l via IFTTT
0 notes