#nambianakku

[shellydeanggra]

Ibuk, aku sayang sekayi sama ibuk

Nambi

[shellydeanggra]

Dear Mas Nambi,

Untuk setiap "Kenapa kok...."

Untuk setiap "Oh begitu ya, Buk?"

Untuk setiap "Baiklah, Buk"

Untuk setiap "Ibuk, kerjanya lama ya ini tadi?"

Untuk setiap "Ibuk, Abi senang sekali hari ini karena ibu kerja di rumah"

Untuk setiap kecupan tiba-tiba yang mendarat di pipi ibu sambil kamu berkata "Aku sayang sama Ibuk"

Bahkan untuk setiap teriakanmu "Mau sama Ibuuk. Sama Ibuk ajaaaa"

Ibu cuma mau bilang... Ibu juga sayang sekali sama kamu, Nak! Tumbuh jadi anak sholih dan baik ya, Nak. Insyaa Allah Allah lindungi :')

Rumah Uti, 15 April 2023

Sambil memandangi wajah Mas Nambi yang sedang tidur :")

[shellydeanggra]

Nambi sekarang berusia 9 bulan. Hobi main bola plastik sama ayah, ngejar bola plastik, tepatnya. Hobi lainnya...lagi suka banget nanya "Apah?". Semua ditanya. Lihat lampu, "Apah?". Lihat pintu, "Apah?". Lihat paku yang nempel di tembok, "Apah?". Lihat jendela, "Apah?". Hahaha. Ibu sebisa mungkin menjawab sebanyak "Apah?" yang muncul dari bibir mungilnya. Manyenangkan!

Semenjak jadi ibu (alhamdulillah!), koleksi buku saya bergeser genrenya menjadi seputar resep MPASI, Montessori dan buku hiburan genre anak lainnya. Dan ternyata memang, semua ini nggak bakal ada habisnya seperti yang selama ini hanya saya baca sekilas di Instagram, Twitter dan lainnya bahwa setelah punya anak, potensi untuk menjadi mamak yang ambisius ke anaknya itu ada. Saya? Sedang belajar sebisa mungkin untuk menghindarinya.

Tumbang Nambi gimana, Shel? Alhamdulillah Nambi sehat dan sungguh memudahkan saya yang juga working mom ini. Gimana enggak, stimulasi yang saya beri untuk Nambi direspon dengan baik. Sejauh ini mengikuti perkembangan yang seharusnya. Btw sekarang Nambi lagi belajar dadah. Minggu lalu ketika mau tidur, tiba-tiba dadah (setelah saya contohkan dadah setiap usai video call sama ayahnya beeeeerraaapa kali. Hahaha) eh besok paginya dia sudah lupa dadah itu yang mana. Haha. Gapapa, Nak. Pelan-pelan nanti bisa ya. Kemarin pagi bisa dadah lagi. Malamnya sudah lupahahaha.

Masalah berat badan jangan ditanya. Saya termasuk ibu yang paham betul bahwa meskipun anak ini sehat, the one and only yang terukur adalah timbangan: digit berat badan. Perkara makan, Nambi lempeng aja. Kadang lahap kadang ya buka mulut aja nggak mau. Hahaha. Mamak? Yaaaaaaaa kadang gemes kadang happy...sambil istighfar hahaha. Pegangan saya cuma Dokter Spesialis Anak-nya Nambi. Kalau DSA bilang aman ya aman. Kalau butuh perhatian berarti saya harus kerja ekstrahehehehe.

Satu milestone yang saya syukuri: Nambi berhasil ASI Eksklusif 6 bulan pertama tanpa interferensi makanan atau minuman lainnya. Alhamdulillaah. Sedang berjuang agar jumlah bulan ASI-nya terus bertambah di tengah jadwal WFH yang membuat jadwal pumping agak berantakan! *laaaahh mamak curhat. Haha.

Banyak hal yang harus saya syukuri dan yang sungguh saya syukuri adalah Nambi nggak pernah tidur terlalu malam. Jam 7 malam nyaris selalu sudah berhasil tidur sampai keesokan subuh. Setelahnya, mamak yang segera beraksi: cuci botol dot, steril botol dot, keluarin ASIP dari freezer ASIP ke kulkas, makan malam, sholat dan apapun yang perlu dilakukan dengan sat set sat set. Itu yang membuat saya teringankan banget. Nambi seakan paham besok pagi ibunya kerja dan ayahnya jauh. Mau kayak mana lagi biar kamu bersyukur, Shel?

Nambi nggak pernah rewel? Ya pernahlah. Hahahaha. Rewelnya masih wajar, alhamdulillah. Nggak pernah timang-timang sampai pagi sejauh ini (semoga nggak akan pernah!)

Atas semuanya, cuma Alhamdulillah! Alhamdulillah ya Allah. Untuk Mas Nambi yang memudahkan ibunya dan untuk uti-akung yang mau membantu ibunya Nambi. Semoga Allah lindungi. Aamin ya Rabb.

Ibu sayang kamu, Nak! :")

Ibu.

Heran. Tadi udah bikin draft buntu banget. Giliran cerita tentang Nambi eh nggak berhenti. Hehehe.

[shellydeanggra]

Dear Mas Nambi, besok mainnya sama ibu dulu. Besok-besok main sama ayah lagi ya. Insyaa Allah.

Setelah super long weekend,

1 November 2020