#lauhmahfudz
Explore tagged Tumblr posts
Photo
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ We Can Do It. 🌻 Allah tidak pernah menakdirkan sesuatu yang melamapui batas kemampuan hamba-Nya. Segala yang terjadi itu telah Allah tulis dengan detail dalam Kitab-Nya Lauh Mahfudz sebelum Allah sendiri yang mewujudkannya. Jangan khawatir tentang yang belum terjadi. Sebab Allah telah merancang dengan skenario terbaik. . Kita kuat. Kita mampu. Kita bisa. Kamu hebat dengan kekuatanmu. Kamu memesona dengan ketangguhanmu. Kadar kemampuan kita sejauh mana, sejauh itulah ujian yang akan diberikan Allah. Percayalah, Allah akan menghadirkan keajaiban untuk membuktikan kuasa-Nya. Yang akan membuatmu takjub, pun beribu-ribu syukur atas pertolongan Allah yang Maha Baik. . Semangat menjalani hidup memang cara diri untuk bangkit. Melanjutkan kehidupan meski banyak dilanda kesulitan. Ayolah, di dunia ini banyak sekali yang permasalahannya lebih pelik. Kesulitan sedikit tidak sebanding dengan nikmat yang berbukit. Perbanyak rasa syukur. Sebab ada banyak penghuni bumi yang tetap berdiri tangguh pada ujiannya masing-masing. We can do it. Yakinlah. Kita akan segera melewatinya. . 📷 Cr: @arfntn . 🕯Follow: @miracles.in_islam @arfntn . #bismillahirrahmanirrahim #allahummasollialasayyidinamuhammad #maulidnabi #rabiulawal #ahlanwasahlan #assalamualaikayarasulullah ##dakwahtauhid #dakwahvisual #dakwahkartun #kartunmuslimahquote #kartunindonesia #kartundakwahislam #muslimahquotes #quotesislamic #quotesdaily #nasihatdiriku #selfreminder #pengingatdirisendiri #hijrahquotes #motivasihijrah #hijrahanakmuda #withyou #wecandoit #ujianhidup #cobaanhidup #allahmenguji #kitakuat #kitamampu #kitatangguh #lauhmahfudz https://www.instagram.com/p/CjDdPilrZlY/?igshid=NGJjMDIxMWI=
#bismillahirrahmanirrahim#allahummasollialasayyidinamuhammad#maulidnabi#rabiulawal#ahlanwasahlan#assalamualaikayarasulullah#dakwahtauhid#dakwahvisual#dakwahkartun#kartunmuslimahquote#kartunindonesia#kartundakwahislam#muslimahquotes#quotesislamic#quotesdaily#nasihatdiriku#selfreminder#pengingatdirisendiri#hijrahquotes#motivasihijrah#hijrahanakmuda#withyou#wecandoit#ujianhidup#cobaanhidup#allahmenguji#kitakuat#kitamampu#kitatangguh#lauhmahfudz
0 notes
Quote
Bagaimana caranya yang di cintakan dalam Diam melirik kependoa. Sedangkan hanya aku yang mengenalmu. Apakah Tuhan akan membuatmu melirik padaku? Apakah sesaat atau selamanya?
Catatan Lauhmahfudz💕Fira
1 note
·
View note
Text
Ada seseorang yang beliau itu dihormati dikagumi ditutup aibnya. Tapi, tentu tidak ada manusia yang sempurna. Manusia penuh dengan dosa. Hanya saja jangan membenci orangnya, tapi prilakunya saja dan berusaha membantu. Karna dari setiap manusia kita sangat berkemungkinan akan mendapat pelajaran, akan dapat hikmah dari setiap kejadian.
Menikah itu perjalanan panjang, hilangkan dulu egomu, nasihatku untuk kamu yang akan segera menikah 💕
Manusia tidak ada yang sempurna. Di zaman sekarang, semuanya samar. Tidak ada yang hitam tidak ada yang putih semuanya abu abu. Tidak nyata.
Tulisan, lisan, foto, status, keadaan mudah sekali diperindah. Yang ditunjukan hanya yang baik baik saja.
Jangan menilai sesuatu dari luarnya saja. Karna yang terlihat baru dipermukaan saja. Dan jangan cepat menilai seseorang, boleh jadi besok atau lusa dia bukan seperti orang yang sama. Manusia bisa saja berubah.
Bila seseorang datang padamu, tanyakan pada Robb mu. Penciptanya dan pencipta kamu juga. Karna Allah pasti tau apa yang terbaik untuk hambaNya 💕
Saat ini, semuanya masih rahasia.
Kapan, dimana, siapa, akankah didunia atau diankhirat nanti?
Dan bagaimana cara Allah mempertemukan?
Semuanya masih rahasia
Tapi yang pasti, dan perlu di garis bawahi adalah bahwa semuanya sudah tertulis di lauhmahfudz. Bersyukurlah dalam setiap keadaan, maka akan Allah tambah nikmat kebahagiaan
Rumah tangga ibarat bahtera, kapal di tengah samudra kehidupan. Kemana kapal itu akan berlabuh? Kemana tujuan kapal itu? Tentu Surga. Lalu jalan mana yang akan dipilih? Tentu tanyakanlah pada pemilik samudra. الله.
Dalam kapal ada nahkoda yaitu sang ayah yang memimpin perjalanan. Dalam perjalan kita perlu makan dan segala perbekalan salam perjalanan serta dukungan karna perjalanan akan panjang, yaitu perannya nya sang istri. Saling melengkapi, mendukung, melindungi, menutup aib. Sehingga perjalanan akan terasa lebih ringan.
Tentunya dalam perjalanan akan kita temui terik matahari yang menyengat, ada hujan, ada badai, ada angin sepoi sepoi, ada sunset ada sunrise.
Namun ingat
Badai pasti berhenti
Hujan pasti berlalu
Dan malam akan berganti siang.
Ingatlah juga bahwa Allah lah yang menurunkan pertolongan, kabahagiaan, sakinah, mawaddah, warohmah.
Mintalah kepada-Nya
Pesanku, bersiaplah untuk selalu hadir. Bersiaplah untuk menerima yang cocok dan tidak cocok. Bersiaplah untuk selalu membersamai, apapun keadaannya.💕
0 notes
Text
Arti sebuah nama
Ada banyak nama MIFTAHUL RAHMI diluar sana, coba saja ketik dipencarian di fb,ig dll entah berapa Miftahul Rahmi yang muncul.
Awal gue tau waktu kecil nama gue Miftahul Rahmi gue protes ke ortu gue, kenapa nama gue ada unsur makanan nya? Mif-Tahu-l kenapa? T_T dan ini juga yang membuat gue sering di bully teman-teman waktu sekolah dulu. Gue dipanggil tahu isi lah, mie tahu lah dan tahu-tahu lainnya. Untuk dulu belum jamannya tahu bulat😂
Dengan pasarannya nama gue ini. Gue harus berbuat sesuatu bagaimana agar orang mengenal ciri khas Miftahul Rahmi yang satu ini. Gue ingin ketika disebut MiftahulRahmi orang-orang ingatnya gue dan lupa dengan miftahul rahmi lain-lainnya😁 dan itu tidak mudah gue harus berkarya,berbuat lebih agar internet taunya sama miftahul rahmi yang ini.
Tentang sebuah nama., banyak orang bilang apalah arti sebuah nama yang terpenting itu individunya. Tapi gue menentang karena setiap orang tua pasti ga asal-asalan untuk perkara satu ini. Orang tua pasti memberi nama anaknya dengan nama yang ter-baik berharap anak nya menjadi arti dari nama tersebut dan nama dari anaknya juga merupakan harapan bagi orang tua. Contoh saja gue arti nama gue adalah kunci kasih sayang dan berarti ortu gue berharap gue menjadi anak yang lembut,bijaksana,sopan dan memncarkan aura kasih sayang terhadap semua insan. Sooo dengan begitu nama itu teramatlah penting dan sakral karena nama-nama setiap kita tercantum ditempat yang tinggi yaitu lauhmahfudz. Jangan bermain-main dengan nama dan jangan sampai ada yang membully terhadap nama.
And then gue sukuri nama gue namun gue ga terima dengan pasarannya nama gue,pokoknya orang-orang kalau disebut nama Miftahul Rahmi ingatnya harus gue. Oke? 😉😉
0 notes
Text
Wedding Series
LINK VIDEO WEDSERIES : ⭐"Taaruf Pra Wedding" : http://www.salingsapa.com/video/read/kajian/5365/ta-aruf-pra-wedding.html ⭐Wedseries 1 : "Ketika Aku Jatuh Cinta" https://youtu.be/w_iJJuKo4Uw ⭐Wedseries 2 : "Saat Aku Menemukanmu" http://www.salingsapa.com/video/read/kajian/8005/saat-aku-menemukanmu.html ⭐Wedseries 3 : "Merayakan Cinta Bersamamu Part 1" http://www.salingsapa.com/video/read/kajian/8076/merayakan-cinta-denganmu.html ⭐Wedseries 4 : "Merayakan Cinta Bersamamu Part 2" Saat Aku Menemukanmu Part 2 : http://www.salingsapa.com/video/read/kajian/8343/merayakan-cinta-bersamamu-part-ii.html
1 note
·
View note
Text
Tentang Usaha dan yang Menyertainya
Seorang anak kecil memang selalu ingin tahu, kritis, bongkar sana sini, lalu ditinggal pergi. Playgroup, TK hingga SD bagi mereka adalah tempat bermain. Aku dulu juga begitu, sayang instansi permainan ‘resmi’ku yang pertama dimulai di bangku SD. TK di desaku saat itu masih berstatus unvailable.
1998, krisis moneter, semua orang bingung dan khawatir. Siapa yang peduli, tahun itu pertama kali ku kenakan seragam putih merah, bahagia rasanya. Sepanjang perjalanan pergi pulang sekolah, kalimat “wes sekolah ta le?” terlontar dari orang banyak. Gak di jawab sih, cuma nyengar nyengir doang, hhe
6 tahun begitu cepat kalo diingat-ingat saat sekarang ini. SMPN 1 Leces sudah masuk list tujuan berikutnya, eh taunya abah malah masukin ke SMP Taruna Dra. Zulaeha, Yayasan milik PT Kertas Leces. Serasa nightmare. Bagaimana tidak, tiap hari ada 1 ulangan harian 1 tugas. Belum genap kalender berumur 30 hari, jadwal ujian dan tugas harian bulan berikutnya sudah dicetak dan siap edar. Terlebih lagi statusku benar-benar newbie disana, lebih dari setengah teman seperjuangan adalah alumnus SD Taruna. Belum seberapa memang jika dibandingkan dengan detik-detik ‘dijebloskannya’ ke Pondok Pesantren.
SMP tingkat 2, terbiasa dengan iklim belajar Taruna, hasratku ingin lanjut ke SMA disana, eh malah bertentangan dengan keinginan abah. Abah ingin ku berada di almamater yang sama dengannya, Tebuireng. Sejak itu kusiapkan segala argumen penangkal, berharap ini masih sebuah taqdir muallaq. Usai UNAS, segala argumen terlontar, namun semuanya tertolak. Taqdir muallaq-ku ternyata tak lebih kuat dari taqdir muallaq abah. No TK, SD, SMP Taruna dan Ponpes Tebuireng, kini itulah taqdir mubram-ku.
Harus kuakui, dari situlah ku belajar banyak hal, bukan melulu soal agama, tapi banyak hal. Karena banyak hal itu telah berpedoman terhadap agama, sekalipun tidak semua hal bisa ku pahami dalam waktu singkat, 3 tahun. Selanjutnya kuikuti tes PBSB kemenag, sebuah jalur masuk PTN bagi kaum sarungan. Bukan eksklusif, tapi status santri adalah persyaratannya. Ku cermati list PTN yang di tawarkan, tak kudapat Universitas domisili Malang tujuanku, kota impianku bergelar seorang mahasiswa. Sebuah kota yang tenang, masih relatif hijau, adem dan sejuk. Daerah Malang di PBSB Kemenag kala itu hanya diwakili oleh UIN Maulana Malik Ibrahim, itupun harus hafal Al-Quran 10 Juz. Jangankan 10, Juz 30 saja sudah timbul tengelam dalam ingatan.
Setengah terpaksa kualihkan pilihan ke Surabaya, Universitas Airlangga. Tak disangka disanalah letak keberuntunganku. 5 Mei 2010, halaman tengah koran Republika, terpampang namaku, salah seorang peserta dari ribuan lainnya yang dinyatakan lolos tes masuk. Seketika kusingkirkan tumpukan soal latihan SNMPTN 2010, bolehlah menikmati hasil sejenak. Tidak berlangsung lama memang, 17 Mei, bersama dengan 45 nama lainnya, disatukan dalam sebuah kata ‘Matrikulasi’.
Banyak cerita. Makanan gratis, free loundry, penginapan cuma-cuma serta uang saku menjadi bagian tak terpisahkan dari Matrikulasi selama hampir 3 Bulan. Namun di lain sudut pandang, kuliah 8 sks sehari dan dauroh yang kadang hingga jam 1 dini hari sering menghantui. Lebih sakitnya lagi ketika melawan kata hati, merelakan pembukaan Piala Dunia 2010 demi dauroh, hhe.
(QS. Ar Ra’d: 11) ...إِنَّ اللَّهَ لا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ...
Tapi semua itu memang harus dipaksa. Dipaksa berusaha. Karena tanpa usaha tak mungkin ku berada senyaman ini sekarang. Usaha untuk mempelajari hal yang baru, usaha beradaptasi dengan lingkungan, memilah yang pantas dan patut, menepikan yang kurang layak. Tidak serta merta kenikmatan datang sebab alasan takdir dilahirkan sebagai orang yang selalu dipenuhi nikmat. Segala kenikmatan harus dijemput, siapkan usaha demi perubahan yang lebih baik.
Tak bisa dikatakan segala kejadian sudah dituliskan di Lauh Mahfudz sana, sehingga tak perlu lah rasanya berusaha mati-matian, toh takdir ini sudah begini adanya.
Sering kali ucapan takdir membatasi nilai sebuah usaha. Bahkan tak jarang menjadi pembenar perbuatan menyimpang. Apakah mungkin Allah menuliskan profesi koruptor teruntuk hambanya, menakdirkan dirinya sebagai penerima suap impor daging kambing? Bisa saja koruptor tersebut mengelak dari hukuman, menyebut perbuatannya bukan kehendak dirinya, sehingga tak pantas dirinya yang dihukum, ini sudah takdirnya, sudah dituliskan di Lauh Mahfudz sana.
Jika alasannya demikian, KPK justru sah-sah saja tetap menjebloskannya ke dalam penjara. Toh penangkapan dirinya bukan kemauan KPK, ini adalah skenario di Lauh Mahfudz sana, sodara koruptor dihukum pada hari dan waktu yang telah dituliskan, jadi terima saja, ini takdir sodara.
Surabaya dengan segala unsur kepahlawanan selama hampir 3 tahun nampaknya sudah menjadi setitik hasil dari sebuah usaha. Namun satu yang tak bisa ku ubah dengan usaha, sisi lain sebagai seorang Aremania. Sepertinya hal itu adalah takdirku, taqdir mubram malah, hhe. Salam Respect teruntuk Bonek Mania, Salam Satu Jiwa.
1 note
·
View note
Photo
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ We Can Do It. 🌻 Allah tidak pernah menakdirkan sesuatu yang melamapui batas kemampuan hamba-Nya. Segala yang terjadi itu telah Allah tulis dengan detail dalam Kitab-Nya Lauh Mahfudz sebelum Allah sendiri yang mewujudkannya. Jangan khawatir tentang yang belum terjadi. Sebab Allah telah merancang dengan skenario terbaik. . Kita kuat. Kita mampu. Kita bisa. Kamu hebat dengan kekuatanmu. Kamu memesona dengan ketangguhanmu. Kadar kemampuan kita sejauh mana, sejauh itulah ujian yang akan diberikan Allah. Percayalah, Allah akan menghadirkan keajaiban untuk membuktikan kuasa-Nya. Yang akan membuatmu takjub, pun beribu-ribu syukur atas pertolongan Allah yang Maha Baik. . Semangat menjalani hidup memang cara diri untuk bangkit. Melanjutkan kehidupan meski banyak dilanda kesulitan. Ayolah, di dunia ini banyak sekali yang permasalahannya lebih pelik. Kesulitan sedikit tidak sebanding dengan nikmat yang berbukit. Perbanyak rasa syukur. Sebab ada banyak penghuni bumi yang tetap berdiri tangguh pada ujiannya masing-masing. We can do it. Yakinlah. Kita akan segera melewatinya. . 📷 Cr: @arfntn . 🕯Follow: @miracles.in_islam @arfntn . #bismillahirrahmanirrahim #allahummasollialasayyidinamuhammad #maulidnabi #rabiulawal #ahlanwasahlan #assalamualaikayarasulullah ##dakwahtauhid #dakwahvisual #dakwahkartun #kartunmuslimahquote #kartunindonesia #kartundakwahislam #muslimahquotes #quotesislamic #quotesdaily #nasihatdiriku #selfreminder #pengingatdirisendiri #hijrahquotes #motivasihijrah #hijrahanakmuda #withyou #wecandoit #ujianhidup #cobaanhidup #allahmenguji #kitakuat #kitamampu #kitatangguh #lauhmahfudz https://www.instagram.com/p/CjDb8iALq-O/?igshid=NGJjMDIxMWI=
#bismillahirrahmanirrahim#allahummasollialasayyidinamuhammad#maulidnabi#rabiulawal#ahlanwasahlan#assalamualaikayarasulullah#dakwahtauhid#dakwahvisual#dakwahkartun#kartunmuslimahquote#kartunindonesia#kartundakwahislam#muslimahquotes#quotesislamic#quotesdaily#nasihatdiriku#selfreminder#pengingatdirisendiri#hijrahquotes#motivasihijrah#hijrahanakmuda#withyou#wecandoit#ujianhidup#cobaanhidup#allahmenguji#kitakuat#kitamampu#kitatangguh#lauhmahfudz
0 notes
Text
Torehan rasa dalam catatan lauhmahfudz #1
Kuceritakan kisah jatuh cinta ini. Saat semesta diam-diam menguping percakapanku kepada langit. Dimulai dari rasaku yg tergoyah oleh tatapan sekilas. Aku suka cara dia menundukkan pandangannya. Caranya berjalan tersenyum menengadah kebawah. Aku mengagumi kesederhanaan yang dia perlihatkan tatkala tersenyum. Maka tak salah bukan jika aku jatuh cinta kepadanya. Kepada ciptaan yang baru saja aku temui malam itu.
.
.
Yah malam itu adalah pertemuan pertama. Saat itu ada pertemuan alumni untuk membahas tentang reuni yang akan diadakan segera. Tatkala waktu senggang, aku sepintas melihat seorang pria berjalan menengadah kebawah dengan sopan. Ternyata dia adalah alumni yang ceritanya saat masih sekolah sangat familiar jelasnya setelah temanku beritahu bahwa dia orangnya. Murid berbakat pada eranya, aku ingat banyak kebaikan yang diceritakan oleh guru tentangnya. Kini aku baru saja melihatnya secara langsung walau malam itu raut wajahnya masih samar. Karena dia selalu menundukkan pandangannya. Lama kuperhatikan gerak-geriknya, aku seperti mulai mengagumi caranya berjalan menengadah kebawah. Yahh, sepertinya aku mulai jatuh cinta atas hal sederhana itu........
0 notes
Text
"Jangan lelah demi Lillah. Lelahlah karena kamu selalu menangisi dosa-dosamu"
Catatan lauhmahfudz💕
0 notes
Quote
Yang salah adalah ketika aku sudah lelah memintamu dalam sujudku. Aku belum seberjuang itu untuk lelah.
Catatan Lauhmahfudz💕
0 notes
Quote
Hal yang salah adalah jika aku sudah lelah memintamu dalam sujudku. Aku belum seberjuang itu untuk lelah.
Catatan Lauhmahfudz💕
0 notes
Quote
Sampai jumpa ditulisan selanjutnya. Bagaimanapun juga, jika kamu memang adalah jodoh yang tertulis. Pun aku akan kembali menuliskan cerita tentangmu lagi. Cinta dalam diam memang menyakitkan tetapi siapa sangka. Hal seperti itulah yang mengajarkanku untuk ringan mendoakan dan sabar atas semua ketetapannya. Berserah diri itulah terpenting. Maut,jodoh,rezki. Kuserahkan kepada pemilik catatan lauhmahfudz.
Catatan Lauhmahfudz💕Fira
1 note
·
View note
Text
Selalu Ada Jalan Kembali Menuju CintaNya
Jatuh cinta? Putus cinta?
Itulah kenapa makanya di dalam Al-Quran diulang berkali-kali janganlah bermaksiat dan mendekati zina. See? Kalau sudah diputusin dan masih sayang? Salah siapa? Bukan salah siapa-siapa. Karena semua itu karunia dari Allah, ia bisa hadir kapan saja dimana saja dan di hati siapa saja.
Tinggal bagaimana kita menempatkan rasa cinta yang hadir sesuai dengan fitrahnya dan pada tempatnya. Apalagi kalau belum jadi pasangan yang halal bagi kita.
Sudah terlanjur merajut kisah cinta bertahun-tahun, pada akhirnya salah satunya harus ditinggalkan entah karena sudah bosan, jenuh, benci, atau perasaan tidak suka lainnya pada pasangannya.
Tenang, Allah Maha Tahu segalanya. Ia tahu kapan kita akan diputusin pasangan kita. Sedih dan nangis itu wajar, manusiawi. Itulah sebabnya jangan menggantungkan harapan pada manusia, karena manusia juga sama-sama manusia seperti kita yang tidak bisa memberi manfaat ataupun mudharat apapun terhadap kita. Yang punya segalanya adalah Allah. Dia Yang Maha Kuasa Memberi dan Membatasi rejekiNya bagi yang Ia kehendaki. So, La Tahzan. Ambil hikmah dari semua peristiwa yang terjadi. Entah itu berupa kebahagiaan dan kesedihan. Kita tidak tahu rasa kebahagiaan jika tidak pernah tahu rasanya kesedihan, dan sebaliknya.
Ingat saja dan ingat terus. Allah Maha Baik. Allah Maha Tahu. Allah Maha Pengasih. Allah Maha Penyayang. Allah hanya hendak menguji hamba-hambaNya yang mengaku beriman. Dalam sebuah ayat dijelaskan "Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan:"Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?" (QS. Al-Ankabut: 1)
Sabar saja, tenang saja, semua sudah tercatat di Lauh Mahfudz segala sesuatu yang akan kita alami, bahkan daun yang berguguran pun telah tercatat di Lauh Mahfudz. Tetaplah sabar wahai hati, tetap tenanglah, Allah Maha Mendengar rintihan hamba-hambaNya, tetaplah mensyukuri segala karunia yang masih Ia titipkan pada kita. Toh semuanya hanyalah titipan, sedang kita tidak memiliki apapun, bahkan diri ini adalah milikNya. Lantas apa yang membuat kita harus bersedih? Bersedihlah sewajarnya, janganlah berlarut-larut. Karena apa yang telah berlalu tidak mungkin bisa kembali. Yang kita punya hari ini. Esok adalah milikNya.
Semakin mendekatlah kepadaNya, cari cintaNya, rebut cintaNya, jadikanlah cintaNya nomor satu yang menjadi tujuan dan impian kita, mohonlah petunjuk, kekuatan, kesabaran, kelapangan hati, dan keikhlasan atas semua kehendak-Nya. Bukankah menerima qadha dan qadarNya merupakan keimanan bagi orang mukmin?!
"Hasbunallah wa ni'mal wakiil ni'mal maula wa ni'mannashiir"
Cukuplah Allah bagiku, sebaik-baik pelindung dan penolong.
Ya Allah jaga hatiku dari cinta yang melebihi cintaku padaMu. Jika cinta itu harus hadir dalam hati ini maka biarlah itu menambah rasa cintaku padaMu. Engkau Yang Kuasa menghadirkan rasa cinta itu dan Engkau jualah Yang Kuasa mencabut rasa cinta itu. Namun, janganlah Engkau cabut rasa cintaKu padaMu.
Tetap semangat, tetap optimis, tetap tersenyum, tetap menebar kebahagiaan, jadilah orang yang berguna maka kesuksesan dan kebersahajaan hidup akan kau dapatkan. Tapi ingat semuanya hanya ditujukan untuk mendapatkan ridho-Nya.
Biarlah suatu saat yang telah ditentukan, Allah akan mempertemukanmu dengan seseorang yang jauh lebih baik setelah apa yang menempamu menjadi pribadi yang sama jauh lebih baiknya, mencintai seseorang yang akan menjadi imam dalam hidup kita (dunia dan akhirat) dengan ridhoNya. Semua terserah padaMu, Rabb. Ijinkan kami tetap dalam keistiqamahan dan menjaga iman ini. Meskipun tangis air mata ini belum tulus mengiba padaMu dan menangisi kemaksiatan padaMu. Maafkan hambaMu yang dhoif lagi fakir ini. Hanya kepadaMu lah kami berharap, hanya kepadamulah kami sandarkan segala harapan dan do'a, dan hanya kepadaMu lah kami akan dikembalikan.
1 note
·
View note