#hasil Pilkada Takalar 2017
Explore tagged Tumblr posts
merahnews · 8 years ago
Text
KPUD Takalar Tetapkan Syamsari Kita dan Ahmad Se're Sebagai Pemenang di Pilkada Takalar
KPUD Takalar Tetapkan Syamsari Kita dan Ahmad Se’re Sebagai Pemenang di Pilkada Takalar
MERAHNEWS.COM | TAKALAR – Komisi pemilihan Umum daerah (KPUD) Kabupaten Takalar akhirnya menetapkan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Takalar, Syasari Kitta dan Ahmad Se’re sebagai pemenang dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) kabupaten Takalar periode 2017-2022.
Penetapan kemenangan pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Takalar yang diusung partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Nasdem ini…
View On WordPress
0 notes
kamilarina-blog1 · 7 years ago
Text
SK-HD Resmi itetapkan sebagai Bupati dan wakil bupati terpilih periode 2017-2022.
Kamila Rina SK-HD Resmi itetapkan sebagai Bupati dan wakil bupati terpilih periode 2017-2022. Artikel Baru Nih Artikel Tentang SK-HD Resmi itetapkan sebagai Bupati dan wakil bupati terpilih periode 2017-2022. Pencarian Artikel Tentang Berita SK-HD Resmi itetapkan sebagai Bupati dan wakil bupati terpilih periode 2017-2022. Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : SK-HD Resmi itetapkan sebagai Bupati dan wakil bupati terpilih periode 2017-2022. DPRD Takalar menetapkan SK-HD, tiga bulan sejak KPU Takalar mengumumkan hasil Pilkada Takalar. http://www.unikbaca.com
0 notes
gosulsel · 8 years ago
Text
Pilkada Selesai, Mari Bersama Bangun Takalar - Gosulsel
Takalar, GoSulsel.com - KPU Takalar menetapkan pasangan Syamsari Kitta - Achmad Dg Se're (SK-HD) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Takalar terpilih periode tahun 2017- 2022 pada rapat pleno penetapan bupati dan wakil bupati hasil Pilkada Takalar, Sabtu (29/4/2017). Ketua Tim Pemenangan SK-HD,...
http://gosulsel.com/2017/04/29/pilkada-selesai-mari-bersama-bangun-takalar/
#BangunBersama #BangunTakalar #PilkadaTakalar #TenriOlle
0 notes
seputarbisnis · 8 years ago
Text
MK Sudah Terima 49 Gugatan Sengketa Pilkada Serentak 2017
Jakarta (SIB)- Mahkamah Konstitusi (MK) telah menerima 3 permohonan gugatan sengketa Pilkada 2017 pada hari terakhir penerimaan pendaftaran, Rabu (1/3) kemarin. Dengan demikian, total ada 49 perkara yang masuk ke MK saat dibukanya pendaftaran permohonan perkara sengketa Pilkada sejak 22 Februari lalu. "Ada 49 (gugatan sengketa Pilkada) yang diterima MK sampai kemarin sore," kata Juru Bicara MK, Fajar Laksono di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (3/3). "Masih ada 4 KPU yang belum mengumumkan rekapitulasinya di Papua," tambahnya. Tiga tempat dari 4 KPU tersebut antara lain, Yapen, Kabupaten Jaya Pura dan Kabupaten Puncak Jaya. Dilansir dari website resmi MK, Jumat (3/3), pemohon gugatan sengketa Pilkada pertama yang mendaftar ke MK berasal dari Kabupaten Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan pada hari Kamis (23/2) lalu. Di hari kedua, Jumat (24/2), MK menerima sepuluh perkara baru, yakni dari Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Gayo Lues, Kabupaten Dogiyai, Kabupaten Kendari, Kota Salatiga, Kabupaten Bombana, Kabupaten Plau Morotai, Kabupaten Jepara, Kabupaten Nagan Raya, dan Kabupaten Tebo. Dengan demikian, sejak awal pembukaan permohonan, MK telah menerima 11 perkara hingga hari kedua. Memasuki hari ketiga penerimaan gugatan perkara perselisihan Pilkada ini, Senin (27/2), MK menerima 16 permohonan. Enam belas perkara tersebut, di antaranya dari Kota Yogyakarta, Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Aceh Utara, Kabupaten Pidie, Kabupaten Aceh Singkil, Kabupaten Sorong, Kabupaten Lanny Jaya, Kabupaten Buton Selatan, Kota Langsa, Kota Sorong, Kabupaten Aceh Timur, Kabupaten Buru, dan dua perkara dari Kabupaten Sarmi. Pada Selasa (28/2), ada gugatan dari Provinsi Banten. Sedangkan, tiga daerah terakhir yang mengajukan permohonan sengketa Pilkada di hari terakhir pendaftaran adalah Provinsi Sulawesi Barat, Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Intan Jaya serta Kabupaten Sarmi. Permohonan dari Kabupaten Sarmi diterima MK pada hari terakhir, Rabu (1/3) pada pukul 20.40 WIB. Sebelumnya, saat jumpa pers di Gedung MK, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (27/2), Ketua MK Arief Hidayat menjelaskan proses sengketa gugatan pilkada di MK. Dia mengatakan, sidang sengketa pilkada kemungkinan akan berakhir pada 19 Mei. "Dalam putusan ini (putusan dismisal), perkara-perkara yang terbukti tidak memenuhi persyaratan peraturan perundang-undangan akan diputus. Dengan demikian, akan dapat diketahui perkara-perkara yang akan masuk ke tahap pemeriksaan persidangan selanjutnya," ujar Arief Hidayat. Kemudian, sidang untuk perkara yang sesuai persyaratan akan digelar pada 6 April sampai 2 Mei 2017. Rapat permusyarakatan hakim lalu digelar pada 3-9 Mei yang dilanjutkan dengan pembacaan putusan pada 10-19 Mei 2017. "Artinya, seluruh perkara perselisihan hasil pilkada serentak akan dituntaskan pada 19 Mei 2017 sesuai dengan perkembangan perkara yang masuk. Hal tersebut sesuai dengan ketentuan bahwa MK menyelesaikan perkara perselisihan hasil pilkada serentak paling lama 45 hari kerja sejak perkara diregistrasi," tutup Arief. (detikcom/l) http://dlvr.it/NXQy6d
0 notes
rumahinjectssh · 8 years ago
Text
PKS Ternyata Masih Digemari, Pilkada Serentak Mereka Ngaku Menang 54 Persen - FROM RUMAHINJECT
🙏 RUMAHINJECT 🙏
Soal Raihan Pilkada serentak 2017 memang partai partai harusnya mengumumkan prosentasenya, mengikuti PDIP yang sudah mengumumkan raihannya kapan lalu, PKS juga tidak kalah dan ingin membanggakan hasil yang mereka peroleh, menurut mereka, mereka menang dengan angka 54 Persen
Partai Keadilan Sejahtera mengklaim memenangi 54 persen Pemilihan Kepala Daerah serentak 2017 [ads-post] Hasil itu diperoleh berdasarkan penghitungan empat menggunakan data C1 atau sertifikat hitung suara di tingkat tempat pemungutan suara. Sekretaris Jenderal DPP PKS Mustafa Kamal mengatakan, PKS mengikuti pilkada di 95 daerah dari 101 daerah penyelenggaran Pilkada 2017. Adapun calon yang didukung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menang di 52 daerah. "Jika dipresentasi, sekitar 54,74 persen," ujar Mustafa dalam keterangan tertulisnya, Minggu (19/2/2017). Dari 52 daerah itu, kata Mustafa, enam dari 15 kader PKS yang maju sebagai calon kepala daerah unggul di pilkada. Enam pilkada tersebut berada di Aceh Tamiang (Aceh), Pekanbaru (Riau), Payakumbuh (Sumatera Barat), Salatiga (Jawa Tengah), Takalar (Sulawesi Selatan), dan Kendari (Sulawesi Tenggara). "Sementara paslon yang diusung PKS menang di 33 pilkada dan yang didukung PKS menang di 13 pilkada," ucap dia. Dalam pilkada serentak tahap pertama yang digelar 9 Desember 2015, PKS mendukung dan mengusung pasangan calon di 173 daerah. Dari jumlah itu, calon yang didukung PKS menang di 88 pilkada atau sekitar 50,9 persen. [kmp]
eng ©Rumahinjectssh - This Post Is From Rumahinjectssh - Do Not Remove 
from Berita Menarik UntukMu http://rumahinjectssh.blogspot.com/2017/02/pks-ternyata-masih-digemari-pilkada.html
0 notes
mandaam3-blog · 8 years ago
Photo
Tumblr media
TANDA TANYA
Ketika pemerintah provinsi telah lepas tangan lalu korporasi milik negara mengklaim pembenaran-pembenaran mereka dalam manuskripnya.
Petani kendeng dihadapkan beribuh banyak pertentangan dari segala unsur, dari warga kendeng yang pro dengan pembangunan pabrik semen hingga dihadapkan pada riuh progresif aparat keamanan negara(baca: Polisi dan TNI) terhadap yang kontra.
Terbilang tanpa landasan bagi sebagian orang ketika melihat perjuangan petani/buruh tani kendeng ini, dari sebagiannya mengatakan bahwa lahan taninya tidak subur dan begitu banyak-banyak pembelaan lainnya yang kemudian menjadi bahan argumentasinya. Akhirnya, warga terbagi menjadi Dua kubuh lalu saling menciptakan masing-masing klaim pembenaran atas konflik agraria ini.
Dari yang pro meyakini bahwa kehadiran pabrik semen di wilayah itu akan menjadi batu loncatan bagi kesejahteraan warga sekitar, ekonomi pun terbilang membaik, dan membantu BUMN untuk menyaingi dominasi asing dalam perindustrian di Indonesia.
Sedangkan kubuh yang kontra juga ikut membangun sebuah paradigmanya dan meyakini bahwa kehadiran pabrik semen itu sangat bertolak belakang dengan kultur sekitar dan aturan yang telah ada misalnya, Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2010 pasal 63 yang menetapkan area ini sebagai kawasan lindung imbuhan air dan Perda RTRW Kabupaten Rembang Nomor 14 Tahun 2011 pasal 19 yang menetapkan area ini sebagai kawasan lindung geologi, serta kebutuhan lahan yang sangat luas untuk perusahaan-perusahaan semen akan berdampak pada hilangnya lahan pertanian, sehingga petani dan buruh tani akan kehilangan lapangan pekerjaan.
Kerasnya perjuangan dari kubuh kontra pun tidak membuat pihak PT. SI melelehkan hatinya, pada tanggal 10 Februari 2017 selepas aksi “Tegakkan Hukum Tutup Pabrik PT. SI” dengan memblokade ruas jalan masuk utama kawasan Pabrik Semen tersebut, malamnya beberapa orang suruhan PT. SI mendatangi lokasi posko perjuangan petani kendeng untuk berunding dan alih-alih menerima tawaran dari petani malah segerombolan orang suruhan tadi menjadi progresif, merusak sana-sani fasilitas yang telah dibangun oleh petani dan membakarnya hingga luluh lantah rata dengan tanah.
Terlepas dari itu semua, Perlu diketahui bahwa, penulisan ini tidak dilatar belakangi kajian ilmiah mengenai pertambangan hingga pada dampaknya ketika pabrik semen itu mulai beroperasi, hanya sekedar berangkat dari refleksi pemikiran akan sebuah tanda tanya yang menghasilkan tanda tanya baru lagi dari suatu peristiwa konflik yang terjadi di rembang ini.
Sebuah pertanyaan hasil perasan dari gejala yang ada seperti:
Petani mulai disingkirkan. Ini terbukti dan memang terjadi di beberapa wilayah indonesia, jawa barat majalengka, langkat di sumatera utara, jogja, takalar di sulawesi selatan dan masih banyak lagi.
Mengapa semua ini harus terjadi? Di tengah pergolakan pilkada DKI Jakarta yang sangat Jakartasentrik dan sangat mengundang perhatian hampir seluruh warga indonesia untuk turut andil dalam pesta demokrasi tersebut.
Mengapa semua ini harus terjadi? Disaat semuanya sibuk dengan klaim kebenaran masing-masing ritus serta kultur dalam kepercayaannya.
Mengapa sekali lagi saya tanyakan. Haruskah indonesia sebagai negara dunia ketiga yang menjadi negara nomor satu dalam penyuplaian beras impor?, ketika ladang sawah diubah menjadi pabrik-pabrik semen, bandara, dan gedung-gedung tinggi?. Ataukah indonesia ingin menjadi negara ekspor semen hanya untuk menaikkan neraca ekonominya? Sehingga nantinya Alam tidak lagi menyiapkan sumber daya alam untuk dieksploitasi, kemudian indonesia menjadi sasaran impor semen dari produksi asing?.
Tapi tenanglah, yang terpenting,dari rekaman sejarah hanya ada dua kelas saja yang saling bertikai yakni kelas proletariat dan borjuasi. Di mana proletariat adalah kaum yang dihuni oleh para petani, buruh, miskin kota dan sebagainya serta pada kelas borjuasi yang dihuni oleh para pemegang modal, tuan tanah, pengendali alat produksi, dan para korporasi.
Lalu kita kemudian ingin menjadi apa?, Itu Tergantung dari pilihan kalian, apakah ingin membela kelas bawah ataukah kelas yang di atas. Bebas.
Terpenting dari segalanya adalah sebuah langkah yang kongkrit. Kita membutuhkan sebuah solusi yang imbang. Hanya itu saja dari saya pribadi.
Maaflah, jika data dalam tulisan mengalami kekurangan. Namun yang perlu diingat bahwa perjuangan petani belum berakhir!.
Umur panjang petani!
Manda'AM Jogjakarta 2017
0 notes
merahnews · 8 years ago
Text
Ini Hasil Pilkada Takalar Versi Hitung Cepat KPU
Ini Hasil Pilkada Takalar Versi Hitung Cepat KPU
MERAHNEWS | TAKALAR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) merilis hasil perhitungan suara cepat di seluruh daerah yang melaksanakan Pilkada, Rabu, 15 Februari 2017 kemarin. Di Kabupaten Takalar, pasangan Syamsari-Ahmad Dg Serre (SK-HD) disebut memperoleh 88.113 suara (50,58%), sementara pasangan petahana Burhanuddin – M.Natsir Ibrahim (Bur-Nojeng) disebut memperoleh 86.090 suara (49,42%).
Hasil ini…
View On WordPress
0 notes
kamilarina-blog1 · 7 years ago
Text
Khutbah Salat Idul Fitri di Takalar Bahas Hasil Pilkada
Kamila Rina Khutbah Salat Idul Fitri di Takalar Bahas Hasil Pilkada Artikel Baru Nih Artikel Tentang Khutbah Salat Idul Fitri di Takalar Bahas Hasil Pilkada Pencarian Artikel Tentang Berita Khutbah Salat Idul Fitri di Takalar Bahas Hasil Pilkada Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Khutbah Salat Idul Fitri di Takalar Bahas Hasil Pilkada Dalam khutbah yang dibacakan oleh Manggaukang Rowa menghimbau masyarakat agar tidak terpengaruh terhadap hasil Pilkada Februari 2017 yang lalu. http://www.unikbaca.com
0 notes
gosulsel · 8 years ago
Text
Ini Para 'Gladiator' Politik Dibalik Kemenangan SK-HD - Gosulsel
Makassar, GoSulsel.com - Pasangan Syamsari Kitta (SK)-Achmad Dg Serre (Haji Dede) ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Takalar terpilih. Itu setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan rivalnya berstatus petahana, Burhanuddin Baharuddin-Natsir Ibrahim pada sidang sengketa hasil Pilkada...
http://gosulsel.com/2017/04/27/ini-para-gladiator-politik-dibalik-kemenangan-sk-hd/
#DibalikMenangSK-HD #GladiatorPolitik #HEADLINE #KemenanganSK-HS #KemenanganSyamsariKitta #SyamsariKitta
0 notes
gosulsel · 8 years ago
Text
Jubir Bur-Nojeng: Kami Terima Putusan MK dengan Lapang Dada - Gosulsel
Makassar, GoSulsel.com - Mahkama Konstitusi (MK) RI menolak keseluruhan gugatan pasangan Burhanuddin Baharuddin - Natsir Ibrahim (Bur - Nojeng) atas sengketa hasil Pilkada Takalar, Rabu (26/4/2017). Menaggapi hal tersebut, pasangan Bur - Nojeng melalui juru bicaranya, Makmur Mustakim mengatakan...
http://gosulsel.com/2017/04/26/jubir-bur-nojeng-kami-terima-putusan-mk-dengan-lapang-dada/
#JubirBurNojeng #MakmurMustakim #PilkadaTakalar
0 notes
gosulsel · 8 years ago
Text
Menu Koalisi PKS, Pilih 'Nasi Goreng Jakarta atau 'Jagung' Takalar - Gosulsel
Makassar, GoSulsel.com - Jelang Pilkada Makassar, PKS merupakan salah satu partai yang paling aktif melakukan komunikasi baik melalui pintu figur maupun komunikasi melalui jalur partai politik pasca Pemilihan Raya (Pemira). Hasil Pemira, nama Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto dan Ketua NasDem Makassar...
http://gosulsel.com/2017/04/25/menu-koalisi-pks-pilih-nasi-goreng-jakarta-atau-jagung-takalar/
#HEADLINE #KoalisiPKS #PilwalkotMakassar #PksDiatasAngin #PKSMakassar
0 notes
gosulsel · 8 years ago
Text
Kuasa Hukum Bur - Nojeng Optimis Gugatan Pilkada Takalar Berlanjut - Gosulsel
Makassar, Gosulsel.com - Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) Kabupaten Takalar yang sedang berlangsung di Mahkamah Konstitusi (MK) sebentar lagi memasuki tahapan pengucapan putusan dismissal (sela). Namun berdasarkan jadwal sidang yang diumumkan di laman website resmi MK sampai pukul 16.00...
http://gosulsel.com/news/politik/30/03/2017/kuasa-hukum-bur-nojeng-optimis-gugatan-pilkada-takalar-berlanjut/
#MahakmahKonstitusi #PilkadaTakalar #SengketaPilkada
0 notes
gosulsel · 8 years ago
Text
Hasil Pilkada Takalar Jadi Alasan PKS Dorong RMS di Pilgub Sulsel - Gosulsel
Makassar, Gosulsel.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera Kabupaten Takalar secara terang - teranga mendorong Ketua DPW NasDem, Rusdi Masse di Pilgub Sulsel. Dorongan ini bukan tanpa alasan, merujuk atas hubungan emosional PKS Takalar dan Rusdi Masse pada koalisi Pilkada...
http://gosulsel.com/news/peristiwa/29/03/2017/hasil-pilkada-takalar-jadi-alasan-pks-dorong-rms-di-pilgub-sulsel/
#IrwanST #PKSTakalar #RMS
0 notes
gosulsel · 8 years ago
Text
Bur-Nojeng Siapkan Yusri Ishak Mahendra dan 79 Pengacara - Gosulsel
Makassar, GoSulsel.com - Sidang perdana sengketa hasil Pilkada Kabuapten Takalar yang digelar tanggal 15 Februari 2015 lalu akan dimulai Jumat (17/3/2017) besok.Juru bicara pasangan Burhanuddin Baharuddin - Natsir Ibrahim (Bur-Nojeng), Makmur Mustakim yang merupakan penggugat dalam kasus tersebut...
http://gosulsel.com/news/16/03/2017/bur-nojeng-siapkan-yusri-ishak-mahendra-dan-79-pengacara/
#Bur-Nojeng #PilkadaTakalar
0 notes
gosulsel · 8 years ago
Text
Giliran Panwaslu Takalar Laporkan Pasangan Bur-Nojeng - Gosulsel
Makassar, GoSulsel.com - Tim Pasangan Burhanuddin Baharuddin - Natsir Ibrahim melaporkan Panwaslu Takalar ke Bawaslu Sulsel, Kamis (2/3/2017). Sebelumnya, Bur - Nojeng melaporkan dugaan kecurangan di Pilkada Takalar. Ketua Tim Manajemen Bur - Nojeng, Fachruddin mengatakan, selain adanya pemilih siluman yang sesuai hasil temuan tim jumlahnya mencapai 5.486 orang, tim membeberkan adanya dugaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang melebihi kuota kertas suara. Sesuai jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) ditambah 2,5 persen surat suara cadangan. Dia mengatakan, pihaknya juga menemukan adanya pemilih yang menggunakan C6 yang bukan miliknya. "Semua penyelenggara kita laporkan, tetapi yang paling terpenting adalah independensi Panwaslu Takalar. Kita berharap Bawaslu menindaklanjuti laporan ini," kata Fachruddin Rangga. Legislator DPRD Sulsel ini menyampaikan l, salah satu bukti yang ditujukan ke Bawaslu adalah C1 yang merupakan bukti otentik Pilkada setiap TPS, kemudian disesuaikan dengan DPT masing-masing TPS. ...
http://m.gosulsel.com/news/02/03/2017/giliran-panwaslu-takalar-laporkan-pasangan-bur-nojeng/
#PanwasSulsel #PanwasTakalar #PilkadaTakalar #TimBurNojeng
0 notes
gosulsel · 8 years ago
Text
Jika Terbukti Ada Kecurangan Pilkada Takalar, Nurdin Halid Minta Pemilihan Ulang - Gosulsel
Makassar, Gosulsel.com - Partai pengusung pasangan Burhanuddin Baharuddin - Natsir Ibrahim di Pilkada Takalar,  khususnya Partai Golkar, telah mempersiapkan berkas untuk kelanjutan gugatan hasil Pilkada 2017 di Mahkamah Konstitusi. Sebelumnya, gugatan pasangan Bur-Nojeng sudah didaftarkan dan...
http://gosulsel.com/news/26/02/2017/jika-terbukti-ada-kecurangan-pilkada-takalar-nurdin-halid-minta-pemilihan-ulang/
#Gugatan #MK #NurdinHalid #PilkadaTakalar
0 notes