#dokter gigi bali
Explore tagged Tumblr posts
Text
BERGARANSI, WA 081234-00-8982 Jasa Plang Praktek Dokter Gigi Bali
PRODUSEN LANGSUNG, WA 081234-00-8982 Jasa Plang Praktek Dokter Gigi Bali
Dikirim dari Surabaya, Siap Kirim Ke Seluruh Indonesia.Keunggulan Kami:Produsen Langsung, Harga Pasti Terbaik, Dan Siap Kirim Ke Seluruh Indonesia.
Jasa Papan Reklame Surabaya
WA 081234-00-8982
Jl. Petemon Barat no 23 Surabaya
Jasa Plang Praktek Dokter Gigi Bali
#JasaPlangPraktekDokterGigiBali
1 note
·
View note
Text
Akhirnya bener bener dititik gak kuat nahan sakit skoliosis, dan dokter ataupun RS disini kurang canggih harus ke Bali🥹. Dari dulu nahan, sebisa mungkin. Sampe kayanya karena kerja duduk, laptopan dan posturnya ngawur, boom sekarang sakiiiiiit banget☹️ Udah coba terapi pilates tp tetep aja sakitt, huft adulting ini ya keluar duit bayar iuran asuransi… nabung perawatan skoliosis, nabung buat crown gigi + behel lagi. Astaga…
0 notes
Text
Dijamin Lulus 0852-8201-0040 Pusat pelatihan Bimbel Kedokteran Gigi UGM 2025/2026. Langara Jogja Bimbel Putra Bangsa
0852-8201-0040 (GARANSI LULUS 100%), Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Ranggamekar
Langsung ORDER KLIK WA http://wa.me/6285282010040 , Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Ranggamekar, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Kampung Bali, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Resmi Tinggal, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Santosa, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Buninagara, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Cibodas, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Cilame, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Gajahmekar, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Jelegong
Persiapan Masuk Jurusan Kedokteran: Langkah-langkah Penting
Menjadi seorang dokter adalah impian banyak orang yang tertarik pada dunia kedokteran. Persiapan masuk jurusan kedokteran membutuhkan waktu, dedikasi, dan strategi yang tepat. Berikut ini adalah langkah-langkah penting yang perlu dipersiapkan:
**Pendidikan Prasyarat**: Pastikan untuk menyelesaikan semua kursus prasyarat yang dibutuhkan, seperti biologi, kimia, fisika, dan matematika. Memiliki dasar yang kuat dalam ilmu-ilmu ini sangat penting untuk memahami materi dalam program studi kedokteran.
2. **Pengalaman Klinis**: Usahakan untuk mendapatkan pengalaman kerja atau sukarelawan di bidang kesehatan. Ini bisa melalui magang di rumah sakit, klinik, atau mengikuti program sukarelawan di organisasi kesehatan masyarakat. Pengalaman ini akan memberikan wawasan praktis dan menunjukkan komitmen Anda terhadap profesi medis.
3. **Persiapan Akademis**: Persiapkan diri Anda untuk ujian masuk kedokteran yang mungkin meliputi ujian standar seperti SAT, ACT, atau tes khusus untuk masuk ke program kedokteran. Perbanyak latihan soal-soal ujian untuk meningkatkan kemampuan dalam menjawab soal-soal yang bervariasi.
4. **Referensi dan Rekomendasi**: Dapatkan surat rekomendasi dari guru atau profesional yang dapat memberikan pandangan yang positif tentang kualitas dan kemampuan akademis Anda. Pastikan surat tersebut disiapkan dengan baik dan memiliki makna yang kuat.
5. **Pengembangan Soft Skill**: Selain kecakapan akademis, keterampilan komunikasi, kepemimpinan, dan kerja tim juga sangat penting dalam profesi medis. Terlibatlah dalam kegiatan ekstrakurikuler atau organisasi yang dapat membantu Anda mengembangkan keterampilan ini.
6. **Mengenal Profesi Medis**: Luangkan waktu untuk mengenal lebih dalam tentang apa yang diharapkan dari seorang dokter. Baca buku, ikuti seminar, atau lakukan wawancara dengan dokter-dokter yang telah berpengalaman.
7. **Menjaga Keseimbangan**: Terakhir, jaga keseimbangan antara akademis, kegiatan ekstrakurikuler, dan kehidupan sosial Anda. Perawatan diri dan kesehatan mental adalah hal yang tidak boleh diabaikan dalam persiapan yang intens ini.
Dengan mempersiapkan diri secara menyeluruh dan mengikuti langkah-langkah ini dengan tekun, Anda akan meningkatkan peluang untuk berhasil masuk ke jurusan kedokteran. Semoga artikel ini membantu dalam perjalanan pendidikan Anda menuju impian menjadi seorang dokter yang sukses.
Tips dan Trik Persiapan Masuk Jurusan Kedokteran
Menjadi seorang dokter adalah tujuan yang mulia dan membutuhkan persiapan yang matang sejak dini. Berikut adalah beberapa tips dan trik yang dapat membantu Anda mempersiapkan diri untuk masuk ke jurusan kedokteran:
**Pelajari Persyaratan Masuk**: Setiap program kedokteran memiliki persyaratan masuk yang berbeda. Pastikan Anda memahami dengan baik apa yang diperlukan, termasuk kursus prasyarat, skor ujian, dan pengalaman klinis atau sukarelawan yang mungkin dibutuhkan.
2. **Bangun Dasar Akademis yang Kuat**: Ilmu dasar seperti biologi, kimia, fisika, dan matematika adalah fondasi penting dalam pendidikan kedokteran. Pastikan Anda memperoleh pemahaman yang baik dalam bidang-bidang ini selama studi Anda di sekolah menengah.
3. **Sukarelawan di Bidang Kesehatan**: Mendapatkan pengalaman praktis di bidang kesehatan dapat memberikan wawasan berharga tentang dunia medis. Coba cari kesempatan untuk magang di rumah sakit, klinik, atau terlibat dalam kegiatan sukarela yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat.
4. **Persiapkan Diri untuk Ujian Masuk**: Persiapkan diri Anda dengan serius untuk ujian masuk seperti SAT, ACT, atau tes khusus untuk masuk ke program kedokteran seperti MCAT (Medical College Admission Test). Jadwalkan waktu untuk belajar secara teratur dan gunakan sumber daya belajar yang tepat.
5. **Bangun Keterampilan Soft Skill**: Keterampilan seperti komunikasi yang baik, kepemimpinan, kerja tim, dan empati sangat penting dalam profesi kedokteran. Cari kesempatan untuk mengembangkan keterampilan ini melalui kegiatan ekstrakurikuler, klub, atau organisasi di sekolah.
6. **Jaga Keseimbangan dan Kesehatan**: Persiapkan diri secara fisik dan mental untuk tantangan yang akan Anda hadapi. Jaga keseimbangan antara akademis, kegiatan ekstrakurikuler, dan waktu istirahat. Kesehatan mental dan fisik yang baik adalah kunci untuk berhasil dalam persiapan masuk jurusan kedokteran.
7. **Jadilah Informasi**: Selalu up to date dengan informasi terbaru tentang profesi medis, tren dalam perawatan kesehatan, dan isu-isu terkini dalam bidang kedokteran. Membaca buku, mengikuti seminar, atau berbicara dengan dokter-dokter yang berpengalaman dapat membantu Anda mendapatkan wawasan yang lebih dalam.
Dengan mempersiapkan diri dengan baik dan mengikuti tips dan trik ini, Anda akan meningkatkan peluang Anda untuk sukses dalam masuk ke jurusan kedokteran. Tetap bersemangat dan konsisten dalam perjalanan pendidikan Anda menuju impian menjadi seorang dokter yang kompeten dan berdedikasi.
#BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaRanggamekar, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaKampungBali, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaResmiTinggal, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaSantosa, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaBuninagara, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaCibodas, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaCilame, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaGajahmekar, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaJelegong
0 notes
Text
DPD Gerindra Bali-Relawan De Gadjah Gelar Bakti Sosial Kesehatan dan Pasar Murah
BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR - DPD Gerindra Bali bersama Relawan De Gadjah menggelar Bakti Sosial Kesehatan Dokter Umum Dokter Gigi dan Pasar Murah pada Minggu (14/1/2024). Kedua kegiatan tersebut dilakukan di tempat yang berbeda, di mana Bakti Sosial Kesehatan bertempat di Banjar Pelita Sari, Kelurahan Dauh Puri, Kecamatan Denpasar Barat (Denbar), sedangkan Pasar Murah dilaksanakan di Jalan Palapa Gang XIV, Denpasar, Kelurahan Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan (Densel). I Ketut Mangku Ardana, calon legislatif (Caleg) Gerindra untuk DPRD Kota Denpasar Dapil Denbar nomor urut 6, mengatakan kegiatan Bakti Sosial Kesehatan ini merupakan program Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto sejak lama dan pihaknya meneruskan ke masyarakat di wilayahnya. Tujuannya tidak lain agar masyarakat terjamin kesehatannya dan kesejahteraannya. Sejak pukul 08.00 WITA, warga sekitarnya berbondong-bondong mendatangi Banjar Pelita Sari untuk mendapat pelayanan dari dokter umum dan dokter gigi secara gratis. Dominan mereka yang memeriksa kesehatan diri tersebut adalah para lansia. "Warga yang hadir sekitar 200 orang. Mereka yang hadir selain dari pengumuman, juga tiba-tiba yang mendengar langsung datang yang kebanyakan lansia. Ke depan kami lihat minat masyarakat butuh dokter apa yang nanti kita bisa usul ke DPD memberikan layanan kesehatan yang lain," ungkap Ardana yang juga Kelian Adat Banjat Pelita Sari. Mangku Ardana berharap dari layanan Bakti Sosial Kesehatan ini masyarakat sekitarnya bisa mengenal dan memahami visi dan misinya sebagai calon anggota legislatif. "Tidak lain saya berharap jika terpilih nantinya, kesehatan, kesejahteraan dan kebersamaan warga akan terus diatensi," tandasnya. Sedangkan I Gede Tommy Sumertha selaku penanggung jawab kegiatan Pasar Murah di jalan Palapa, Sesetan mengatakan, dengan program ini setidaknya bisa membantu masyarakat untuk meringankan kebutuhan pokoknya. "Kita lakukan untuk membantu masyarakat dengan harapan mendidik masyarakat agar tidak hanya disusui, kita melatih dengan mengajak untuk berhemat pengeluaran mereka," sebut Caleg Gerindra untuk DPRD Kota Denpasar dapil Densel ini. Dari 1.500 kupon yang tersebut, antusiasme masyarakat membludak dari pukul 08.00 WITA sehingga habis dalam waktu yang singkat. Paket sembako berupa beras 5 kg dan 1 liter minyak goreng ini dihargai kupon sebesar Rp50 ribu sedangkan jika di pasaran riilnya bisa mencapai Rp80 ribuan. "Semua paketnya seharga Rp50 ribu jadi warga dapat diskon Rp30 ribu. Kegiatan Pasar Murah ini terselenggara bersama caleg Made Muliawan Arya alias De Gadjah untuk di DPRD tingkat provinsi, dan Dewa Agung Widiarsana di tingkat DPR RI, serta pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka," jelasnya. "Pasar murah ini diharapkan bisa disebarluaskan dan dimanfaatkan masyarakat dan tanggal 14 Februari 2024 mendatang mereka bisa menentukan pilihannya yang pasti," sebut Tommy sembari menambahkan masyarakat yang disasar kali ini adalah di seputaran Palapa terdiri warga Pegok, Tamansuci, Tamansari Suwung, da sesetan pada umumnya. Sementara, terkait kedua kegiatan ini, Ketua DPD Gerindra Bali, Made Muliawan Arya menuturkan, intinya semua dilakukan untuk masyarakat, karena kader Gerindra ditugaskan untuk melayani masyarakat, berada di tengah masyarakat, dan membuat masyarakat tersenyum. Ia menegaskan pelayanan kesehatan dan pasar murah ini ini tidak hanya dilakukan saat kampanye namun sejak 5 tahun secara berkesinambungan. "Karena kita ikuti instruksi dari Prabowo secara tersurat dan tersirat," ujar pria yang akrab disapa De Gadjah ini. Ia menambahkan pemeriksaan kesehatan gratis ini dilakukan sebagai bentuk aksi nyata paslon Prabowo-Gibran dalam menjamin kesehatan masyarakat di Indonesia. Prabowo pun, lanjutnya, memang concern dengan kesehatan dan tercantum sebagai salah satu visi dan misi Prabowo-Gibran. "Untuk di Gerindra sendiri program kesehatan sudah sejak lama diinisiasi dengan nama Kesehatan Indonesia Raya (Kesira), di mana program pengecekan kesehatan gratis secara rutin dilaksanakan setiap tahun bagi masyarakat," pungkasnya.(tim/bpn) Read the full article
0 notes
Text
buku anak-anak
Seseorang pernah berkata bahwa dirinya sedang berada di bawah remang-remang lampu dengan pemikiran yang besar tentang buku anak-anak.
“I have big thoughts about children’s books.” ujarnya hari itu.
Buku anak-anak kesukaan seseorang itu berjudul The Lion and The Bird yang ditulis oleh Marianne Dubuc. Hal yang saya ingat mengenai dirinya selain buku anak-anak adalah gambar yang diambil oleh J.R. Eyerman untuk majalah LIFE di tahun 1952. Gambar itu diberi nama Life in 3-D dan tergantung di salah satu bingkai foto yang ada di kamarnya.
Sekitar sebelas tahun lalu, seseorang itu berusia dua puluh dua atau dua puluh tiga tahun. Waktu itu, dirinya adalah seorang dokter gigi muda di salah satu rumah sakit di Jakarta Selatan. Biasanya, kalau dapat waktu untuk libur, seseorang itu akan pergi ke Bali bersama dua atau tiga orang temannya. Seringnya, dirinya akan pergi ke Pantai Melasti dan Pantai Pandawa.
Delapan tahun yang lalu, di salah satu hari liburnya, seseorang itu menghabiskan hari-hari Balinya di Alila Resort Seminyak. Dirinya menghabiskan harinya di pinggir pantai hingga langit dipenuhi oleh semburat jingga.
“I am currently waiting for something that have lose to come back. Maybe it will come back to me in the future,” Itu adalah ucapannya sehabis menamatkan The Lion and The Bird yang menjadi buku kesukannya, ��children’s books help me to deal with something in my early twenties. They help me to deal with a lot of farewells.”
Hal yang tidak saya ketahui pada tahun itu adalah, ternyata ketika saya berada di tahun-tahun awal usia dua puluhan saya, saya juga menghadapi beberapa perpisahan. Beberapa di antaranya bahkan bisa jadi adalah perpisahan yang permanen. Beberapanya lagi adalah perpisahan yang mungkin saja mempertemukan saya dengan orang-orang yang ada namun ketika bertemu kami sudah terlalu banyak beradaptasi dan menjadi seseorang yang agak asing.
Perasaan yang saya rasakan akan seseorang itu pada saat itu sungguh membuat damai. Rasanya saya mempunyai seorang kakak.[1]
Pada tahun-tahun setelah tahun itu, saya tidak pernah memikirkan perihal buku anak-anak lagi. Pun bagaimana kabar seseorang itu.
Lalu, hari ini saya teringat akan buku anak-anak dan agak penasaran perihal bagaimana kabar seseorang yang sangat menyukai buku anak-anak tersebut. Saya ingat seseorang itu pernah berkata bahwa orang-orang terlalu sibuk mendikotomikan bahwa buku anak-anak adalah buku yang dikhususkan untuk anak-anak serta bagaimana buku anak-anak menggerus intelektualitas orang dewasa, “Padahal, buku anak-anak bisa kasih perasaan mendalam tentang kehidupan. Still in disbelief how people said children books are only for kids.” katanya.
***
Seorang penyuka buku anak-anak itu punya memori-memori indah bersama grandmanya—dirinya terbiasa memanggil neneknya dengan sebutan grandma. Sewaktu kecil, mother, grandma, dan dirinya sering makan di McDonald’s. Biasanya, kulit ayam milik grandma akan diberikan padanya dan grandma hanya akan makan ayam yang kulitnya sudah dipisahkan.
Sewaktu kecil, seseorang itu bingung mengapa grandmanya suka dengan ayam goreng yang sudah tidak lezat itu. Menurutnya, bagian yang paling lezat dari ayam goreng adalah kulitnya.
Ketika grandmanya meninggal, seseorang itu menyeduh segelas kopi dan membayangkan kenangan-kenangannya bersama grandma sambil memandangi pantulan mata dan hidungnya di permukaan cairan berwarna pekat itu.
Kalau diingat-ingat, orang pertama yang mengenalkan saya pada John Mayer, Bon Iver, hingga Stevie Wonder adalah dirinya. Lagu favouritenya dari John Mayer adalah St. Patricks, katanya itu adalah lagu yang selalu diputarnya ketika hujan. Lalu, suatu hari, dirinya menonton sebuah film dan hal itu dengan serta merta mengingatkannya pada lagu berjudul My Cherie Amour yang dinyanyikan oleh Stevie Wonder.
Waktu itu, Spotify masih belum tersedia di Indonesia. Apabila ingin menggunakannya, biasanya harus menggunakan VPN terlebih dahulu.
“Just as if we listen like we are in Edinburgh,” katanya.
Pada masa itu, playlist saya berisikan lagu-lagu dari Lana Del Rey. Atau, lagu-lagu lawas Barat yang biasanya diputar ayah dan ibu ketika kami di perjalanan. Ada beberapa lagu dengan genre seperti lagu yang dinyanyikan oleh Lil Dicky atau beberapa penyanyi sejenis, yang biasanya saya dengarkan apabila saya sedang stress. Selera musik saya pada waktu itu masih belum bisa didefinisikan.
Seseorang itu punya beberapa playlist yang bisa dinikmati publik di Spotifynya. Dari salah satu playlist itu, saya kemudian menemukan Suftjan Stevens yang bertahun-tahun kemudian saya dengarkan lagi suaranya sebagai soundtrack sebuah film yang mengenalkan saya pada Timothée Chalamet.
Pada tahun yang sama, seorang pecinta buku anak-anak itu pergi ke Bandung.
Di Bandung, dirinya menghabiskan waktu dengan berjalan-jalan bersama teman dan keluarganya yang memang tinggal di sana. Sekali dua kali, mereka akan menonton film dari Studio Ghibli. Atau, membaca buku yang semuanya ditulis dalam bahasa Inggris dan mendiskusikan satu atau dua film di malam hari.
Sekitar tujuh tahun lalu, ada seorang teman yang tiba-tiba mengirimi saya pesan di sore hari. Katanya, dirinya sedang membaca sebuah buku. Dari pesannya itu, dirinya meminta saya menemukan satu benang merah di buku yang sedang dibacanya—singkatnya, dirinya meminta saya untuk membaca juga buku yang dirinya baca. Waktu itu, saya membeli buku yang dibacanya itu pada tahun yang sama. Saya membacanya tepat setelah buku itu tiba namun tidak pernah menyelesaikannya.
Saya pikir itu adalah impuls pertama saya untuk membaca buku-buku tebal dalam bahasa asing. Ternyata, impuls pertama saya berkemungkinan besar adalah seorang penyuka buku anak-anak yang saat ini sedang saya tuliskan kisahnya.
Omong-omong, buku yang teman saya baca waktu itu pada akhirnya saya selesaikan di tahun ini. Setelah sekitar tujuh tahun setelah hari di mana dirinya meminta saya menemukan benang merah dalam buku itu, sepertinya hari ini saya bisa memberikannya satu jawaban dari perspektif saya.[2]
***
Sebenarnya, saya tidak tahu ingin memenuhi tulisan kali ini dengan cerita seperti apa. Tulisan kali ini jelas tidak berbau ilmiah seperti tulisan-tulisan lainnya. Tetapi, dengan tulisan ini, rasanya saya bisa mengingat seorang kakak yang tidak pernah saya miliki tetapi juga pernah saya miliki di waktu bersamaan. Rasanya saya punya seorang saudara yang lebih tua daripada saya, yang membimbing saya dan membagikan pengalaman-pengalaman hidupnya dengan saya sehingga saya menjadi seperti seorang adik yang selalu bisa menjadikan kakaknya sebagai role model di hidupnya. Rasanya saya bisa memamerkan kakak saya yang sangat keren kepada orang-orang seperti yang biasa adik-adik lakukan terhadap kakak-kakak mereka. Rasanya saya bisa merasakan bagaimana rasanya tidak selalu menjadi yang pertama dalam hierarki keluarga; kakak pertama, anak pertama, keponakan pertama, cucu pertama, cicit pertama. Rasanya saya punya seseorang yang bisa saya ceritakan perihal segala apa yang terjadi di hidup saya; tentang teman-teman saya, tentang seseorang yang saya suka, tentang patah hati saya, tentang mimpi-mimpi saya. Kemudian, saya bisa meminta pendapatnya akan segala hal itu. Rasanya saya punya seseorang yang selalu ada untuk saya.
Saya tiba-tiba teringat dengan seorang yang menyukai buku anak-anak ini selepas panggilan telepon dengan seorang teman yang berulang tahun hari ini. Kemudian, saya bertanya-tanya, bagaimana kabar seorang pecinta buku anak-anak itu saat ini? Apa sekarang dirinya sudah menjadi dokter gigi? Apa dirinya masih tinggal di Jakarta atau pindah ke Bandung atau ke kota lainnya? Apa dirinya pergi liburan ke Yokohoma lagi? Apa dirinya masih menyukai buku anak-anak? Apa buku anak-anak yang menjadi favouritenya saat ini?
Saat ini saya sedang membayangkan, barangkali di semesta lain saya dan seorang pecinta buku anak-anak itu adalah dua saudara yang sedang mengobrol tentang buku Seno Gumira Adjidarma yang sedang kami baca.
Semesta lain itu mungkin saja nyata seandainya parallel universe memang benar dilahirkan oleh peristiwa-peristiwa tertentu dalam fisika kuantum. Atau bahwa apabila NASA tidak membantah penemuan mereka perihal parallel universe tentang studi antartika mengenai cosmic rays.
Terlepas dari itu semua, satu hal yang pasti adalah bahwa pada akhirnya saya juga punya satu buku anak-anak yang menenangkan saya di usia dua puluhan. Buku itu ditulis oleh Dr. Seuss dan diberikan judul Oh, The Places You’ll Go!
“And when things start to happen, don’t worry. Don’t stew. Just go right along. You’ll start happening too. … And will you succeed? Yes! You will, indeed! (98 and ¾ per cent guaranteed.) KID, YOU’LL MOVE MOUNTAINS!” []
***
[1] Hal ini menjadi masuk akal bagi saya, perihal latar belakang mengapa saya bisa dengan mudah merasa 'klik' dengan orang-orang yang merupakan anak pertama.
[2] Hingga saat ini, saya dan seorang teman ini masih saling berkirim pesan dan mengatakan satu dua hal tentang kehidupan. Saya bersyukur kepada Tuhan atas dirinya dan pertemanan kami.
14.10.23
0 notes
Text
WA 0852-9000-9353 DIMANA JUAL LEVISAV Menghilangkan Plak Gigi Kuning Membandel di Jl Kayu Agung Bandung Bandung
Karang Gigi Gusi Bengkak, Sakit Gigi Dengan Rokok, Rokok Dan Gigi, Cara Memutihkan Gigi Dari Rokok, Gigi Rusak Karena Rokok, Stain Gigi Karena Rokok, Membersihkan Gigi Karena Rokok, Rokok Menyebabkan Gigi Kuning, Rokok Membuat Gigi Kuning, Cara Memutihkan Gigi Noda Rokok
Kami memahami betapa pentingnya memberikan informasi yang jelas dan bermanfaat tentang produk kami kepada pelanggan kami yang berusia 35 tahun, dengan tetap mengikuti nilai-nilai Islam dalam setiap langkah kampanye iklan kami. Kami berkomitmen untuk menciptakan iklan yang kreatif dan bermanfaat, sambil tetap mematuhi prinsip-prinsip agama dalam segala aspek.
Melalui media cetak, kami akan menghadirkan iklan yang elegan namun informatif, dengan memastikan bahwa konten tersebut sesuai dengan nilai-nilai Islami. Kami akan menyoroti manfaat unik dari pasta gigi herbal Levisav dengan gambar visual yang menarik perhatian. Kami akan menjelaskan dengan singkat bagaimana peppermint alami dalam produk kami memberikan sensasi kesegaran yang tahan lama, sekaligus merawat gigi dan gusi secara alami. Pesan-pesan ini akan diformulasikan secara ringkas agar mudah dipahami dan menggugah minat, tetapi tetap menghormati prinsip-prinsip Islam.
Pada radio, kami akan berfokus pada pesan suara yang kuat dan jelas, dengan suara yang ramah dan menghormati. Suara tersebut akan memperkenalkan pelanggan kami pada manfaat pasta gigi Levisav, mengutamakan informasi yang penting bagi mereka. Kami akan memilih kata-kata yang mendukung prinsip-prinsip agama dan membentuk gambaran visual tentang sensasi segar dan kebersihan yang dihadirkan oleh peppermint dalam produk kami.
Kami juga akan merambah ke platform digital dengan konten video yang menampilkan demonstrasi visual tentang manfaat produk kami, sambil memastikan bahwa konten tersebut sesuai dengan norma-norma Islam. Video ini akan menggambarkan bagaimana pasta gigi Levisav menghasilkan hembusan napas segar yang tahan lama dan memberikan kepercayaan diri. Konten ini akan dipublikasikan di platform seperti YouTube, Instagram, dan media sosial lainnya yang populer di kalangan pelanggan kami yang berusia 35 tahun.
Dalam iklan televisi, kami akan menciptakan iklan yang dinamis dan menarik, dengan memastikan bahwa pesan yang disampaikan sesuai dengan nilai-nilai Islam. Iklan ini akan menunjukkan perbedaan antara menggunakan pasta gigi herbal Levisav dan produk lainnya. Kami akan memperlihatkan bagaimana peppermint alami memberikan sensasi segar yang berkepanjangan, serta manfaat lain seperti pemutihan gigi dan perlindungan gusi.
Keseluruhan, kampanye iklan kami akan mencerminkan nilai-nilai Islami dan menggabungkan elemen kreatif serta informasi yang relevan. Kami akan berfokus pada mengkomunikasikan manfaat produk kami dengan cara yang menarik dan beragam, sambil tetap menghormati prinsip-prinsip agama, dengan harapan kami dapat menginspirasi dan memotivasi pelanggan kami yang berusia 35 tahun untuk menjaga kesehatan gigi mereka dengan pasta gigi herbal Levisav.
dapatkan levisav di marketplace pilihan anda,untuk informasi lebih lanjut kunjungi levisav.com
Badung Bali, Bangli, Buleleng, Gianyar, Jembrana, Karangasem, Klungkung, Tabanan, Denpasar, Bima
Pengobatan Gigi berlubang
Pengobatan gigi berlubang dapat berbeda-beda, tergantung keparahan kondisi yang dialami masing-masing pasien. Beberapa tindakan medis yang dapat dilakukan untuk mengatasi gigi berlubang meliputi:
Filling. Filling atau tambal gigi merupakan tindakan yang paling umum dilakukan dalam mengatasi gigi berlubang. Saat proses berlangsung, dokter terlebih dahulu akan menggunakan bor untuk membuang bagian gigi yang rusak. Gigi yang sudah dibuang bagian rusaknya kemudian ditambal dengan bahan-bahan khusus, seperti komposit resin, porselen, emas, atau perak.
Crown Crown atau kurung gigi biasanya dipilih untuk mengatasi kerusakan yang lebih parah atau pada pasien yang memiliki kondisi gigi yang lemah. Crown adalah tindakan pemasangan mahkota gigi palsu di atas gigi yang rusak. Sebagian besar gigi yang rusak akan dikikis, disisakan sebagian kecil untuk tumpuan mahkota gigi palsu. Sama seperti bahan yang digunakan untuk tambal gigi, mahkota gigi palsu dapat terbuat dari emas, porselen, atau komposit resin.
Root canal. Root canal atau perawatan saluran akar gigi umumnya dilakukan ketika kerusakan yang terjadi sudah mencapai bagian dalam gigi atau akar gigi. Tindakan ini adalah untuk memperbaiki kerusakan yang ada tanpa harus mencabut gigi.
Cabut gigi. Tindakan ini biasanya dilakukan ketika kerusakan yang terjadi sudah parah dan tidak dapat dipulihkan lagi. Pemasangan gigi palsu atau implan gigi menjadi solusi untuk mengisi celah bekas gigi yang dicabut. Gigi yang berlubang akan menimbulkan rasa nyeri, terutama jika kondisi semakin memburuk. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meredakan rasa nyeri adalah:
Membersihkan gigi hingga ke area yang sensitif.
Menghindari makanan dan minuman yang terlalu panas atau terlalu dingin.
Mengonsumsi obat pereda nyeri, seperti ibuprofen atau diclofenac. Namun penggunaan obat-obatan ini harus berdasarkan rekomendasi dokter.
Pencegahan Gigi berlubang
Gigi berlubang adalah gangguan yang umum dan dapat terjadi pada semua orang. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya gigi berlubang adalah:
Menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride.
Membersihkan gigi dengan benang gigi setidaknya satu kali sehari.
Menggunakan obat kumur atau mouthwash setelah menyikat gigi.
Mengurangi konsumsi makanan dan minuman yang manis atau asam, seperti permen atau minuman ringan.
Mengurangi kebiasaan ngemil.
Jika gigi berlubang disebabkan kondisi kesehatan, seperti penyakit refluks asam lambung atau mulut kering, konsultasikan dengan dokter terkait cara mengatasinya. Berikut ini merupakan makanan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi, agar kesehatan gigi lebih terjaga:
Buah dan sayuran kaya serat, seperti apel, bayam, dan timun.
Makanan tinggi kalsium, seperti kacang dan keju.
Permen karet rendah gula yang mengandung xylitol.
Teh hitam atau teh hijau tanpa gula/pemanis.
Air minum yang mengandung fluoride.
Lakukan pemeriksaan rutin ke dokter gigi setidaknya 2 kali dalam setahun, guna mengetahui kondisi kesehatan gigi. Hal ini akan mempermudah pengobatan jika gigi mengalami gangguan dan mencegah kerusakan yang lebih parah.
Komplikasi Gigi berlubang Beberapa komplikasi dapat timbul karena adanya gigi berlubang. Risiko tersebut meliputi:
Kesulitan mengunyah makanan.
Abses gigi yang kemudian dapat memicu komplikasi penyakit berbahaya, seperti sepsis.
Nyeri gigi yang berlangsung terus-menerus.
Gigi patah atau tanggal.
Berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat, suplemen, atau produk herba apa pun.
KarangGigiGusiBengkak #NafasBauAsamLambung #NafasBauAmoniak #NafasBauAkibatCacingUsus #NafasBauAkibatGigiBerlubang #NafasBauBusuk #NafasBauBangkai #NafasBauBelerang #NafasBauBawang #NafasBauCacingUsus
#Karang Gigi Gusi Bengkak#Cegah Plak Gigi#Plak Gigi Dan Karang Gigi#Plak Di Gigi#Menghilangkan Plak D Gigi#Plak Hitam Pada Gigi Geraham#Cara Menghilangkan Plak Gigi Geraham#Plak Gigi Hitam#Menghilangkan Plak Gigi Hitam#Agar Plak Gigi Hilang
0 notes
Text
Terjamin, Call 0853-3906-2424, Klinik Poli Gigi Rumah Sehat Madani
Layanan Dokter Gigi Apa Saja Rumah Sehat Madani, Layanan Dokter Gigi Call Center Rumah Sehat Madani, Layanan Dokter Gigi Di Bali Rumah Sehat Madani, Layanan Dokter Gigi Denpasar Rumah Sehat Madani, Layanan Dokter Gigi Facebook Rumah Sehat Madani
#layanandoktergigi#layanandoktergigidanmulut#layanandoktergigispesialis#pelayanandoktergigi#doktergigi#adoktergigimuda#doktergigicantik#ddoktergigi#doktergigiestetik#doktergigihits
0 notes
Text
Seorang dokter ditemukan tewas di Pantai Seseh-Bali - Berita News Bali
Seorang dokter ditemukan tewas di Pantai Seseh-Bali – Berita News Bali
Badung (Berita) – Seorang pria yang berprofesi sebagai dokter gigi bernama dr. I Gusti Ngurah Made Budiana Indrawan (56) ditemukan tewas di pinggir Pantai Seseh, Mengwi, Kabupaten Badung, Bali. “Diketahui profesinya sebagai dokter gigi, ditemukan tewas dalam keadaan terlentang memakai baju singlet warna putih, baju kameja abu abu, tidak memakai celana. Pada korban juga tidak ditemukan…
View On WordPress
2 notes
·
View notes
Text
The Train Will Not Stop
Pekan depan peringatan 40 hari kematian Bapak. Keluarga kami mempercayai sebelum hari itu, jiwa Bapak masih ada di dunia, meski jasadnya sudah masuk liang lahat. Kematian belakangan menjadi begitu nyata buat saya. Memang sudah banyak sanak keluarga yang meninggal sebelum Bapak, mulai dari Kakek, Nenek, Uwak, Mbah. Namun, baru kematian Bapak yang membuat saya sesak.
Sepekan, dua pekan, hingga sebulan kematian Bapak, saya merasa dia masih hidup. Selama ini, kami memang tidak tinggal satu rumah, sebab Bapak dan Ibu sudah lama berpisah. Ketiadaan Bapak di rumah menjadi sesuatu yang biasa saja. Tapi, di luar rumah, Bapak buat saya sudah seperti kawan nongkrong, teman diskusi, dan orang yang paling bisa diandalkan--selain Ibu--kalau saya ada masalah.
Bapak terkadang memang kawan ngobrol yang asik, walau belakangan juga menjemukan dan kadang menjengkelkan. Kami punya banyak kesamaan selera, khususnya dalam hal musik dan gaya hidup. Dalam hal politik, kadang kami satu suara, kadang pula tidak. Tapi, kami sepakat pemimpin saat ini kurang keren.
Sebagai orang tua, Bapak dan Ibu selalu menempatkan diri menjadi kawan untuk saya dan Adik. Meski tak jarang pula mereka menempatkan diri sebagai orang tua yang memanifestasikan keinginannya pada anak-anaknya. Tapi saya akui mereka bisa menjadi sangat demokratis. Salah satu kehendak Bapak yang akhirnya saya turuti adalah berkuliah di jurusan teknik. Itu saya selalu klaim sebagai kehendak Bapak, bukan saya. Namun, untuk profesi selepas lulus, saya tidak mau menurut dengan Bapak, saya pilih menjadi jurnalis. Bapak sempat menentangnya.
Di samping soal pendidikan, Bapak cukup sering menemani saya di luar rumah dan sekolah. Misalnya saat saya menggeluti Pramuka, dia adalah salah satu yang paling mendukung. Begitu pula saat saya sering nonton Persib di stadion, dia juga sering ikut nonton. Padahal, saya tahu Bapak sebelumnya jarang sekali nonton bola. Ibu juga akhirnya begitu. Tapi kalau Ibu, dia lebih memilih mengajak saya dan adik nonton bola di kafe, ketimbang di stadion.
Selain nonton bola, kami juga sering nonton film di bioskop. Banyak film-film box office kami libas bersama, sebelum eranya Netflix. Sebelum saya hijrah ke Jakarta, sebuah klab jazz juga sering jadi tempat kami nongkrong dan ngopi. Setiap ngopi itu kami sering berdiskusi soal banyak hal, termasuk soal musik. Di klab itu, Bapak paling suka nonton musisi bergenre jazz fussion, blues, serta musisi cover The Beatles.
Setiap mendengar musik, kata Bapak, dia selalu merasa lebih muda dari usianya. Dia teringat dengan masa-masa kuliah. Lalu, kisah yang hampir selalu sama pun mengalir kembali. Dia bercerita soal demam Phill Collins dan tren musik di klab-klab Bandung. Bapak selalu tahu musik-musik yang keren dan enak di telinga. Dari Bapak juga, saya kenal musisi-musisi lawas Indonesia seperti The Favourite Group, D'Lloyd, Broery Marantika, dan tentunya Koes Plus.
Untuk musik luar negeri, spektrum musisi Bapak cukup luas. Hampir tiap pekan dia mampir ke toko musik bootleg di Bandung. Kata dia, meskipun bootleg, kualitasnya bagus bagus (ha... ha... ha...). Dari Bapak juga, saya akhirnya mendengar John Mayer, dulu. Kala itu, kalau tak salah pada era SMP, kawan-kawan sekolah saya sedang demam musik Emo versus Rock N Roll. Sementara, saya baru berkenalan dengan band-band Visual Kei Jepang. Prinsip Bapak yang cukup melekat di diri saya adalah menjadi orang hemat, tapi tetap jajan musik dan buku. Apa enaknya hidup tanpa musik, kata dia.
Selain musik, impian Bapak adalah berpetualang. Saya ingat dia beberapa kali bilang ingin beli motor untuk dipakai perjalanan ke Bali setelah pensiun. Impian ini tidak tercapai. Apa mau dikata, selepas pensiun Agustus tahun lalu, pandemi melanda. Bapak kemudian jatuh sakit dan meninggal tepat sebulan lalu, November 2020. Tapi, jauh sebelum itu, kalau tak salah 2010 silam, kami sempat melakukan perjalanan cukup jauh, berdua mengendarai mobil Taft kami.
Kala itu, Bapak tiba-tiba mengajak saya pulang kampung ke Pandeglang, Banten. Namun, kali itu, kami memutuskan tidak lewat jalur yang biasa kami tempuh. Kami memutuskan berjalan lewat jalur Sukabumi, mampir ke Ujung Kulon, untuk selanjutnya ke Pandeglang dan pulang. Kami sempat menginap di antah berantah, yang saya juga sudah lupa nama wilayahnya. Namun, saya ingat kala itu warga berkumpul di depan penginapan kami untuk menonton pertandingan bola Piala Dunia 2010 di layar tancap.
Setelah itu, kami juga sempat melakukan perjalanan ke selatan Bandung, sampai menembus ke Ranca Buaya, Garut; dan terus ke Pangandaran. Dari sana, kami menginap sehari dan kembali melalui jalur Pangalengan. Bapak sangat suka petualangan. Meski, pada perjalanan kali itu, tubuhnya sudah mudah sakit. Sepulangnya dari perjalanan itu, Bapak langsung sakit, kalau tak salah masuk angin. Rasanya itu terakhir kalinya kami melakukan perjalanan jauh bersama. Mengingat-ingat masa itu, rasanya saya kangen sekali.
Waktu yang saya habiskan bersama Bapak lama kelamaan terus berkurang. Terutama saat saya akhirnya memutuskan bekerja di Jakarta, 2017 lalu. Apalagi, saya bukan orang yang sering menelpon. Hanya sesekali saja saya telepon ke Bandung. Saya tahu sekali Bapak mulai kehilangan teman di Bandung. Meski begitu, setiap saya pulang, kami sering santap malam bersama sembari bertukar cerita. Warung Sop Kaki Sapi di Soekarno-Hatta dan Banceuy kerap jadi pilihan kami bersantap.
Saya selalu membayangkan apa yang akan terjadi kalau Bapak meninggal. Sebab, Bapak selalu bilang ke saya, ia berharap tidak diberi umur yang terlalu panjang. Setidaknya, ia ingin lihat saya dan adik saya selesai kuliah dan dia menyelesaikan masa baktinya sebagai PNS. Saya tak menyangka juga kalau doa Bapak benar-benar dikabulkan. Selepas saya di Jakarta, Bapak mulai lebih dekat dengan Adik. Hubungan Bapak dengan Adik memang tak begitu dekat. Semenjak Ibu dan Bapak bercerai, Adik saya memang lebih dekat dengan Ibu.
Ketika Pandemi menerjang awal tahun 2020, praktis saya sama sekali tidak bisa pulang ke Bandung. Apalagi, di awal Maret, saya juga masuk rumah sakit. Kala itu pula Bapak dikabarkan sakit di Bandung. Untungnya Adik saya. Dia sangat bisa diandalkan. Saya tahu itu. Bapak juga masuk rumah sakit di bulan Maret itu. Sekeluarnya dari rumah sakit, Bapak diajak tinggal dengan adiknya, tante saya, di Bekasi. Kondisi Bapak ternyata tidak begitu membaik di sana. Pertengahan tahun, Bapak pulang lagi ke Bandung. Berat badannya turun drastis, hampir 30 kilogram rasanya.
Saya akhirnya bisa pulang ke Bandung lagi menjelang Idul Adha. Kala itu, saya akhirnya bertemu lagi dengan Bapak, yang kini menjadi sangat kurus. Dia minta saya antar beli pakaian, karena pakaian yang dia punya sudah kebesaran. Kami belanja, dan kemudian, kami bersantap di warung sop langganan kami. Semenjak sakit, atau setidaknya setahun terakhir, Bapak menceritakan ketakutannya akan kematian. Padahal, sebelumnya Bapak selalu menantang kematian. Dia merasa bekalnya belum cukup. Kami lalu membicarakan banyak hal soal hidup.
Bapak yang awalnya sempat menentang profesi saya sebagai seorang jurnalis, belakangan melunak. Saya dan Bapak selalu sepakat soal prinsip anti-korupsi. Buat saya, ini lah jalannya saya bisa hidup sesuai prinsip itu. Bapak setuju. Bapak hanya khawatir saya tidak bisa hidup layak dari gaji seorang wartawan. Saya selalu bilang rezeki sudah diatur, tidak akan tertukar. Bapak di setiap perbincangan selalu berpesan: hidup sederhana dan jadi orang baik. Kami bersepakat soal itu.
Setelah pertemuan kami kembali di Bandung, saya lalu banyak menghabiskan waktu kembali di Jakarta. Begitu pula Adik dan Ibu. Adik hanya sering mengirim makanan untuk Bapak. Hingga, suatu saat, saya dapat kabar dari sepupu bahwa tubuh Bapak sangat kuning. Mereka berjumpa di pemakaman Uwak--Kakak Bapak. Ia khawatir Bapak sakit hepatitis atau sirosis, yang sebelumnya menyebabkan meninggalnya Kakak Bapak yang pertama, November 2019.
Singkat cerita, Bapak masuk rumah sakit lagi. Saya akhirnya memutuskan kembali ke Bandung, untuk sesekali menemani Bapak di rumah sakit, bergantian dengan Adik yang setiap hari menjaga Bapak. Hampir dua pekan di rumah sakit, penyebab kulit kuning Bapak tak kunjung diketahui. Setelah MRI, baru diketahui Bapak terkena kanker pankreas. Masa hidup Bapak divonis tidak lagi lama. Meski demikian, hingga meninggal, dia tidak tahu soal penyakit itu. Saya, Adik, dan Ibu, sepakat tidak bilang, untuk menjaga semangat hidup Bapak.
Sekeluarnya dari rumah sakit, kami memutuskan untuk menyewa kos untuk Bapak dekat rumah kami. Semenjak itu, kami terus memantau perkembangan kesehatan Bapak. Setelah beberapa kali bolak balik ke dokter, Bapak dirujuk untuk masuk ke meja operasi. Bapak setuju. Entah kenapa, kali itu saya merasa Bapak tidak akan kembali lagi ke kamar itu dari rumah sakit. Hari-hari saya menjadi melankolis kala itu.
Selepas dioperasi, kondisi Bapak sempat tampak membaik. Namun kemudian, lama kelamaan kondisinya melemah lagi. Banyak hal yang masih dipikirkan Bapak kala itu. Perbincangan saya dengan Bapak, atau Adik dengan Bapak selalu berujung perdebatan. Dua hari sebelum meninggal, Bapak dan saya berbincang soal ini itu. Namun, kala itu, saya merasa kesadaran bapak mulai menurun, dia banyak meracau. Tiba-tiba saja, dia minta saya membantunya gosok gigi dan sisiran.
Malam hari, kami sepakat tidak menjaga Bapak di rumah sakit. Karena biasanya Bapak akan baik-baik saja di malam hari. Namun kami salah. Pagi-pagi, Adik saya ditelpon Bapak. Katanya dia mau pulang. Dia bilang infus dan alat-alat akan dicabut. Adik saya bilang perbincangan pagi itu aneh, dia pun langsung ke rumah sakit. Di sana, ternyata situasi kacau. Bapak katanya mengamuk pada dinihari. Selang-selang infus dicabut dan kondisi kamar berantakan. Saya tidak bisa menggambarkannya secara akurat karena tidak lihat langsung.
Sore harinya, saya ke sana. Kesadaran Bapak sudah benar-benar berkurang dan hilang timbul. Dia tak tidak mengenali lingkungan. Namun sesekali dia bicara cukup gamblang. Kepada saya, yang saya ingat, dia berpesan agar saya mencari pekerjaan yang tidak menghabiskan waktu, entah kenapa. Kalimat yang juga saya ingat adalah: "Caesar Akbar, aku minta maaf, terima kasih banyak." Mata saya berkaca-kaca kala itu. Saya semakin yakin waktu Bapak tidak lama lagi. Bapak sempat bilang juga, "Aku bahagia."
Jumat sore, 13 November 2020, kondisi Bapak terus memburuk. Cairan dan darah keluar dari lambungnya lewat selang. Saya tinggalkan Bapak sejenak untuk salat Ashar. Sekembalinya dari salat, Bapak sudah tidak ada. Bapak meninggal. Itu adalah pertama kalinya saya menangis kembali, entah kapan terakhir kali saya menangis. Sedih tentunya, tapi ini semua sesuai dengan keinginan Bapak. Saya tahu ini yang terbaik. Sesuai permintaanya, Bapak dikuburkan di kampungnya, Pandeglang.
Melihat Bapak terbujur kaku, kematian ternyata begitu nyata. Waktu begitu nyata. Saya lantas ingat sebait lagu John Mayer, "John, honestly we'll never stop this train". Ya, waktu ibarat kereta yang tidak akan pernah berhenti. Kematian adalah fase selanjutnya dari kehidupan. Selamat jalan Bapak.
Bandung, 13 Desember 2020
4 notes
·
View notes
Text
dengan senang hati
waktu kecil, saya ikut kelas menari bali karena punya asma. kata dokter, sebaiknya saya punya kegiatan fisik yang rutin dilakukan--untuk membuat diri lebih rileks dan melatih pernapasan. antara berenang atau menari, saya pilih menari. ternyata, menari menjadi segalanya bagi saya kala itu. jika akan ada penampilan, tak jarang saya harus berlatih sampai malam. sekarang, saya sudah lupa kebanyakan gerakannya. tapi, saya tidak pernah lupa bagaimana saya bahagia karena menari.
di sekolah, saya rasa hampir setiap teman saya juga punya kegiatan di luar belajar. kebanyakan sih begini. les matematika, les mengaji, les menggambar, les bahasa inggris, les menyanyi/menari, les piano atau biola, les berenang, les ini les itu. banyak sekali! saya tidak, hanya ikut les menari. saya yakin, alasan utama ibu sebenarnya adalah berhemat. tapi yang saya tahu saat itu, saya senang saya tidak harus les banyak-banyak dan boleh menari saja.
sekarang, mengingat teman-teman saya itu, saya jadi bertanya-tanya sendiri. mereka bahagia tidak ya menjalani les yang bertubi-tubi? atau, mereka hanya melaksanakannya karena orang tuanya? apakah mereka mencintai yang mereka ikuti? atau, itu adalah ambisi kedua orang tua mereka?
melihat diri sendiri yang sekarang adalah orang tua, saya jadi benar-benar memikirkan ini. kalau saya nanti ikutkan mbak yuna les ini itu (dengan alasan agar pintar, agar cerdas, agar punya keunggulan, agar bisa bersaing), apakah dia akan bahagia melaksanakannya? ataukah dia akan tertekan?
padahal, dalam benak saya, ada daftar kecakapan yang saya sangat ingin dikuasai mbak yuna, seperti bahasa, algoritma, seni/olahraga, mengaji, dan memasak. tapi-tapi, itu kan saya yang ingin? memangnya mbak yuna ingin?
hari ini mbak yuna 2 tahun. sejak umur 18 bulan, saya menyekolahkan mbak yuna di rumah. memang sih, gurunya saya sendiri. setiap jangka waktu tertentu, ada tujuan pembelajaran yang saya karang-karang. bulan ini misalnya, mbak yuna belajar kebersihan dan kerapian. mulai dari cuci tangan, sikat gigi, buang sampah, merapikan tempat tidur, dan membereskan mainan.
hari ini mbak yuna 2 tahun dan mulai terbesit untuk "menyekolahkan" mbak yuna yang lain-lain. tapi, malam ini saya tersadar bahwa yang lebih utama dari "bisa" melakukan sesuatu adalah "bahagia" melakukan sesuatu itu.
saya belum menemukan modelnya dan bagaimana metodenya. tetapi, sepertinya ada cara-cara untuk membuat anak-anak kita "bisa" tanpa harus merasa tertekan dan dituntut oleh orang tua. membuat mereka belajar karena tertarik dan penasaran, alih-alih karena disuruh.
sampai sekarang, kalau saya lelah, saya kerap menari-nari sendiri di dalam kamar. saya ingat bagaimana bahagianya saya saat kecil. perasaan itu yang terus saya rawat. semoga kelak, saya bisa menumbuhkan perasaan yang sama untuk mbak yuna: melakukan yang dicintai dengan senang hati.
selamat ulang tahun, nak.
370 notes
·
View notes
Text
Dokter Gigi Di Jakarta, Perawatan Gigi
Dokter Gigi Ortho, Dental Gigi Jakarta Selatan, Klinik Dokter Gigi Murah Jakarta Selatan, Implan Gigi Jakarta Selatan, Dokter Gigi Orthodontist Di Jakarta Selatan, Dokter Gigi Orthodontist Jakarta Selatan, Klinik Gigi Adityawarman Jakarta Selatan, Dokter Gigi Di Setiabudi Jakarta Selatan, Dokter Spesialis Gigi Di Jakarta Selatan, Dokter Gigi Jakarta Selatan Recommended
[youtube=http://www.youtube.…
View On WordPress
#bali medika#cobra dental jakarta selatan#daftar harga kawat gigi#dokter gigi anak jakarta#dokter gigi bali#dokter gigi bintaro murah#dokter gigi ciledug#dokter gigi rs gandaria#dokter gigi terbaik di jakarta pusat#dokter gigi yang bagus di ciledug#harga behel gigi#kedokteran gigi#kesehatan#klinik 24 jam di jakarta selatan#klinik dokter jakarta selatan#klinik gigi#klinik gigi murah di bintaro#klinik gigi terdekat#omdc dokter gigi#universitas moestopo
0 notes
Text
Mentor Berpengalaman 0852-8201-0040 Pusat pelatihan Bimbel Kedokteran Gigi UGM 2025/2026. Woha Jogja Bimbel Putra Bangsa
0852-8201-0040 (GARANSI LULUS 100%), Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Sampiran
Langsung ORDER KLIK WA http://wa.me/6285282010040 , Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Sampiran, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Bali Mester, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Pasir Tanjung, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Selawangi, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Sinarrasa, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Sinarsari, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Sukarasa, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Tanjung Rasa, Bimbel Kedokteran UGM / UMY / UNY / UAD / UII Jogja Batok
Persiapan Masuk Jurusan Kedokteran: Langkah-langkah Penting
Menjadi seorang dokter adalah impian banyak orang yang tertarik pada dunia kedokteran. Persiapan masuk jurusan kedokteran membutuhkan waktu, dedikasi, dan strategi yang tepat. Berikut ini adalah langkah-langkah penting yang perlu dipersiapkan:
**Pendidikan Prasyarat**: Pastikan untuk menyelesaikan semua kursus prasyarat yang dibutuhkan, seperti biologi, kimia, fisika, dan matematika. Memiliki dasar yang kuat dalam ilmu-ilmu ini sangat penting untuk memahami materi dalam program studi kedokteran.
2. **Pengalaman Klinis**: Usahakan untuk mendapatkan pengalaman kerja atau sukarelawan di bidang kesehatan. Ini bisa melalui magang di rumah sakit, klinik, atau mengikuti program sukarelawan di organisasi kesehatan masyarakat. Pengalaman ini akan memberikan wawasan praktis dan menunjukkan komitmen Anda terhadap profesi medis.
3. **Persiapan Akademis**: Persiapkan diri Anda untuk ujian masuk kedokteran yang mungkin meliputi ujian standar seperti SAT, ACT, atau tes khusus untuk masuk ke program kedokteran. Perbanyak latihan soal-soal ujian untuk meningkatkan kemampuan dalam menjawab soal-soal yang bervariasi.
4. **Referensi dan Rekomendasi**: Dapatkan surat rekomendasi dari guru atau profesional yang dapat memberikan pandangan yang positif tentang kualitas dan kemampuan akademis Anda. Pastikan surat tersebut disiapkan dengan baik dan memiliki makna yang kuat.
5. **Pengembangan Soft Skill**: Selain kecakapan akademis, keterampilan komunikasi, kepemimpinan, dan kerja tim juga sangat penting dalam profesi medis. Terlibatlah dalam kegiatan ekstrakurikuler atau organisasi yang dapat membantu Anda mengembangkan keterampilan ini.
6. **Mengenal Profesi Medis**: Luangkan waktu untuk mengenal lebih dalam tentang apa yang diharapkan dari seorang dokter. Baca buku, ikuti seminar, atau lakukan wawancara dengan dokter-dokter yang telah berpengalaman.
7. **Menjaga Keseimbangan**: Terakhir, jaga keseimbangan antara akademis, kegiatan ekstrakurikuler, dan kehidupan sosial Anda. Perawatan diri dan kesehatan mental adalah hal yang tidak boleh diabaikan dalam persiapan yang intens ini.
Dengan mempersiapkan diri secara menyeluruh dan mengikuti langkah-langkah ini dengan tekun, Anda akan meningkatkan peluang untuk berhasil masuk ke jurusan kedokteran. Semoga artikel ini membantu dalam perjalanan pendidikan Anda menuju impian menjadi seorang dokter yang sukses.
Tips dan Trik Persiapan Masuk Jurusan Kedokteran
Menjadi seorang dokter adalah tujuan yang mulia dan membutuhkan persiapan yang matang sejak dini. Berikut adalah beberapa tips dan trik yang dapat membantu Anda mempersiapkan diri untuk masuk ke jurusan kedokteran:
**Pelajari Persyaratan Masuk**: Setiap program kedokteran memiliki persyaratan masuk yang berbeda. Pastikan Anda memahami dengan baik apa yang diperlukan, termasuk kursus prasyarat, skor ujian, dan pengalaman klinis atau sukarelawan yang mungkin dibutuhkan.
2. **Bangun Dasar Akademis yang Kuat**: Ilmu dasar seperti biologi, kimia, fisika, dan matematika adalah fondasi penting dalam pendidikan kedokteran. Pastikan Anda memperoleh pemahaman yang baik dalam bidang-bidang ini selama studi Anda di sekolah menengah.
3. **Sukarelawan di Bidang Kesehatan**: Mendapatkan pengalaman praktis di bidang kesehatan dapat memberikan wawasan berharga tentang dunia medis. Coba cari kesempatan untuk magang di rumah sakit, klinik, atau terlibat dalam kegiatan sukarela yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat.
4. **Persiapkan Diri untuk Ujian Masuk**: Persiapkan diri Anda dengan serius untuk ujian masuk seperti SAT, ACT, atau tes khusus untuk masuk ke program kedokteran seperti MCAT (Medical College Admission Test). Jadwalkan waktu untuk belajar secara teratur dan gunakan sumber daya belajar yang tepat.
5. **Bangun Keterampilan Soft Skill**: Keterampilan seperti komunikasi yang baik, kepemimpinan, kerja tim, dan empati sangat penting dalam profesi kedokteran. Cari kesempatan untuk mengembangkan keterampilan ini melalui kegiatan ekstrakurikuler, klub, atau organisasi di sekolah.
6. **Jaga Keseimbangan dan Kesehatan**: Persiapkan diri secara fisik dan mental untuk tantangan yang akan Anda hadapi. Jaga keseimbangan antara akademis, kegiatan ekstrakurikuler, dan waktu istirahat. Kesehatan mental dan fisik yang baik adalah kunci untuk berhasil dalam persiapan masuk jurusan kedokteran.
7. **Jadilah Informasi**: Selalu up to date dengan informasi terbaru tentang profesi medis, tren dalam perawatan kesehatan, dan isu-isu terkini dalam bidang kedokteran. Membaca buku, mengikuti seminar, atau berbicara dengan dokter-dokter yang berpengalaman dapat membantu Anda mendapatkan wawasan yang lebih dalam.
Dengan mempersiapkan diri dengan baik dan mengikuti tips dan trik ini, Anda akan meningkatkan peluang Anda untuk sukses dalam masuk ke jurusan kedokteran. Tetap bersemangat dan konsisten dalam perjalanan pendidikan Anda menuju impian menjadi seorang dokter yang kompeten dan berdedikasi.
#BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaSampiran, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaBaliMester, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaPasirTanjung, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaSelawangi, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaSinarrasa, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaSinarsari, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaSukarasa, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaTanjungRasa, #BimbelKedokteranUGM/UMY/UNY/UAD/UIIJogjaBatok
0 notes
Text
Tumbuhkan Kesadaran Kesehatan Masyarakat, Dinkes Denpasar Kembali Gelar Safari Kesehatan
BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR - Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan Kota Denpasar kembali melaksanakan Safari Kesehatan di Jaba Pura Dalem Desa Pekraman Panjer, Kecamatan Denpasar Selatan pada Minggu (1/10/2023). Pelaksanaan kegiatan dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 Tahun 2023 ini bertujuan untuk meningkatan kesadaran kesehatan kepada masyarakat. Beragam jenis pemeriksaan kesehatan turut dilaksanakan. Antara lain promosi kesehatan, pemeriksaan kesehatan umum, pemeriksaan kesehatan gigi, screening Penyakit Tidak Menular (PTM) dan pengobatan dari UPTD Puskesmas I Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Selatan. Selain itu, pelaksanaan Safari Kesehatan ini turut menggandeng Laboratorium Klinik Prameka yang memberikan pelayanan IVA Test, RSUD Wangaya Kota Denpasar memberikan pelayanan Fisioterapi dan kesehatan tradisional, John Fawcett Foundation Indonesia (JFF) memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan mata, pemberian kaca mata dan obat tetes mata sesuai hasil pemeriksaan, Yayasan Peduli Kemanusiaan Bali memberikan pelayanan Fisioterapi, serta BPJS Kesehatan Cabang Denpasar yang melayani kepesertaan JKN (Jaminan Kesehatan Nasional). Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar, A.A. Ayu Candrawati mengatakan, safari kesehatan ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat dan mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Sehingga masyarakat dapat memanfaatkan pelayanan ini untuk mengecek kesehatan dan berkonsultasi kepada dokter yang berkompeten di bidangnya. "Safari Kesehatan ini, selain untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional, juga untuk meningkatkan kesadaran dan mendekatkan pelayanan kesehatan, kami mengajak masyarakat untuk memanfaatkan pelayanan ini untuk mendukung terciptanya kesehatan masyarakat yang berkelanjutan," ujarnya. Lebih lanjut dijelaskan, koordinasi yang baik dengan seluruh pihak yang terlibat sangat menunjang lancarnya kegiatan safari kesehatan. Safari kesehatan sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sebagai upaya promotif, preventif, dan kuratif demi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. "Koordinasi yang baik dengan seluruh pihak yang terlibat menunjang lancarnya kegiatan safari kesehatan yang tentunya berdampak baik pula manfaat nya bagi masyarakat," tuturnya.(bpn) Read the full article
0 notes
Photo
▪︎siapa pahlawanmu▪︎ menurutku, pahlawan itu adalah orang yang menginspirasi dan membuat perubahan besar yang mulia dalam hidup siapapun. bagiku, salah satu pahlawanku adalah Papa yang tegas mengajarkan kemandirian sekaligus pengasih dan lembut hati mengasihi tanpa syarat. bagaimana dia berjuang membesarkan anak-anak perempuannya, seorang sendiri, dengan segala kerumitannya dan perbedaan karakter kami, setelah Mama berpulang sejak saya dan gracia masih di bangku SMA dan alit masih kelas 2 SD tanpa sedikit pun saya dengar keluhannya. bagaimana mengajarkan dan memberi contoh bahwa keningratan adalah sikap dan tata krama, bukan sekadar gelar kebangsawanan atau pendidikan. bagaimana dia memilihkan kemeja, rok, tas cangklong dan tas kerja untuk menyimpan map berisi surat lamaran (yang draft-nya pun dia buatkan) saat saya pertama kali wawancara kerja. bagaimana suatu hari dia mengingatkan bahwa setelah usia 21 tahun saya bukan tanggungan Papa lagi, jadi ngga boleh menggunakan fasilitas dokter gigi kantor, saat saya sakit gigi dan pura-pura lupa peraturan itu. 🥲🤭 bagaimana dia sudah tidak pernah menegur saya kalau ketiduran (sengaja tidur) di sofa ruang tamu rumah Papa di Bandung, alih-alih dia membiarkan saya tertidur di sana sampai pagi dan menyelimuti saya dengan selimut tebal atau jarik (kain batik) kesayangannya yang biasanya diizinkan untuk saya bawa ke Bali. bagaimana saya tidak menyebutnya sebagai pahlawan, jika di luar sana banyak anak yang menyebut ayah mereka yang pelaku kejahatan pun adalah pahlawan bagi mereka. namun jika belum menemukan pahlawanmu, jadilah pahlawan bagi dirimu sendiri. 🌹💚🙏 Selamat hari Pahlawan, Indonesia Raya 🇮🇩 #hero #Papa #haripahlawan #banyupadmatangi #familyisforever #love 📷 @mangjalal 10.11.2022 (at Candi Bajang Ratu Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur) https://www.instagram.com/p/CkxZG-rvG5C/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
Text
Hallow sahabat satwa yasukosa
Dimanapun anda saat ini berada
Ada cerita dari rumah anak rehab bekasi
Salah satu anak rehab yasukosa sakit
Namnaya rahayu yg di rescue dari pasar
Rahayu kucing tua yg sedang mengalami sakit
Karena banyak kucing dirumah rehab
Rahayu sering pergi dan jarang kembalj
Setelahnya kembali rahayu tidak sehat lagi
Mulutnya mengeluarkan liur berlebih
Karena kita tidak tahu apa yg terjadi padanya
Maka kita membawa rahayu ke Indovetcare
Setelah dicheck oleh dokter Indovetcare
Ternyata Rahayu mengalami karies gigi
Dimana gigi dan rahangnya banyak yg busuk
Dan beberapa giginya yang sudah lepas
Maka Dokter segera melakukan check up
Agar Rahayu segera mendapatkan tindakan
Seperti check lab darah dan scalling
Hingga Rahayu di opname di Indovetcare
Mohon doanya semua sahabat satwa
Akan kesembuhan dan kesehatan Rahayu
Semoga Rahayu selalu diberikan kesehatan
Agar panjang umur hingga akhir hayatnya
Terimaksih Team Sri & Oktavianus
Yang sudah sangat baik meluangkan waktunya
Merawat, menjaga dan memberikan perhatian
Semoga tuhan membalas kebaikan kalian
Anda Ingin melakukan hal-hal baik
Bersama-sama dengan kami?
Silakan periksa situs kami di
https://www.yasukosa.org/
Silahkan membeli produk kami di
https://www.tokopedia.com/sukosa-cinderamata
Silahkan cek katalog kami dia
https://wa.me/c/6281237390237
Terimaksih Banyak atas dukunganya
Tuhan selalu memberkati anda & keluarga
🌸salam kebajikan🌸
#yasukosa #children #old #people #animals #stray #cat #kitten #dog #puppy #welfare #feeding #treatment #rescue #sterilization #adopt #charity #bali #indonesia #instagram #fyp #viral #trending #education
1 note
·
View note
Text
Dapat Dipercaya, Call 0853-3906-2424, Pelayan Poli Gigi Bali Rumah Sehat Madani
Klinik Dokter Gigi Dentality Bali Rumah Sehat Madani, Klinik Dokter Gigi Denpasar Rumah Sehat Madani, Klinik Dokter Gigi Terdekat Dan Murah Rumah Sehat Madani, Klinik Dokter Gigi Anak Rumah Sehat Madani, Klinik Dokter Gigi Bersama Rumah Sehat Madani
#klinikdoktergigi#klinikdoktergigiterdekat#klinikdoktergigianak#klinikdoktergigidenpasar#klinikdoktergigiestetik#klinikdoktergigiindonesia#klinikdoktergigiumum
1 note
·
View note