#dinitellsstories
Explore tagged Tumblr posts
Photo
Mumpung ada stok foto, entry buat @potretinframes #potretinframes #pif_pizzafp. Saya dan pizza, sesekali silaturrahim jadilah. Jika diibaratkan teman, teman yang satu ini adalah yg saya jaga biar gak terlalu akrab, karena dia bikin saya eneg. Ngobrol tigapuluh menit bolehlah....lewat dari itu, dia berasa pingin ditinggal, terlalu banyak drama dan bualan, terlalu banyak artificial things, (penyuka pizza garis keras, jangan marah yes, ini perspektif saya saja). Biasanya untuk 1 personal pizza, paling hits saya bisa habis 2 potong, 3 potong itu keajaiban. 1 potong bungkus bawa pulang. Saya rasa, saya bukan picky eater, malah saya suka mencoba jenis makanan baru, asalkan halal emang, tapi bagi beberapa makanan yg telah saya coba, pizza bukan favorit saya. #dinitellsstories #story10 #bercerita #cerita #pizza #mamamia
1 note
·
View note
Photo
Dapat pesan WA dari salahsatu guru zaman saya sekolah dulu itu....sesuatuh, apalagi jika beliau adalah satu dari sedikit guru penyemangat saya dulu, yess, berasa dapat surat cinta dan sakses bikin saya mewek. Ibu Masna Lukman, sosok guru sederhana favorit saya zaman SMK dulu. Maafkan penggunaan kata 'favorit' di sini, bukan berarti saya mengerdilkan jasa guru yg lain. Semua sama berjasanya, semua sama dedikasinya, hanya Allah saja yg bisa membalas jasa dan kebaikan para guru saya dulu. Tapi ibu Masna, ada magnet tersendiri yang bisa membuat saya (terutama), bisa betah ngobrol dengan beliau berlama-lama, dari masalah mata pelajaran (ibu Masna mengajar bahasa Inggris) hingga masalah agama, hingga politik, hingga hal-hal lainnya. Dan saya bisa bicara dengan beliau, layaknya saya bicara dengan ibu saya sendiri, gak jaim tapi juga tetap sopan. Tak puas me-WA saya, tadi beliau menelpon saya (ckckck, murid durhaka ya saya, masak guru pula yg menelpon muridnya), menanyakan kabar saya, apa saya baik-baik saja, membesarkan hati saya pasca meninggalnya ibu (bu Masna juga teman almh ibu, ya, saya bersekolah di sekolah yg sama tempat ibu saya mengajar). Terakhir beliau berpesan agar saya sering menelponnya. Inshaallah ibuk. Ibuk sehat terus ya, terimakasih sudah menelpon Dini buk. :-) #dinitellsstories #story27 #freewriting #story #bercerita #expressivewriting
0 notes
Photo
Makan siang yang gak nyambung....Eniwei ini fosil ya, saya lagi gak makan ini sekarang. Beberapa bulan belakang 'agak' banyak (gak banyak2 amat, saya bukan seleb) menerima pertanyaan dari teman, dan follower IG (sekali lagi ya, gak banyak amat, saya juga bukan bakal calon walikota Timbuktu) tentang saya dan aktifitas saya (nanyain dari mana dapat ide tulisan, siapa yang menginspirasi, fotonya jepretan sendiri atau dapat dari Google, udah menikah belum, suaminya kok gak pernah difoto :-S, pekerjaannya apa, kok kayaknya jalan-jalan dan makan-makan terus, kok jarang aplot foto sendiri, itu #dinitellsstories mau dibikin buku gak, genapin mpe #story30 dong, dsb). Well, sembari saya mikirin jawabannya, liat-liat aja dulu, kali-kali jodoh #eh Entry ubtuk @uploadkompakan #uploadkompakan #uk25desember #dinitellsstories #story26 #freewriting #menulis #bercerita #fotofotoaselijepretansendiripakekamerahapejadulbukandarimbahgooglekecualisayasebutindarisimbahnya
#uk25desember#freewriting#bercerita#uploadkompakan#eh#dinitellsstories#story26#menulis#story30#fotofotoaselijepretansendiripakekamerahapejadulbukandarimbahgooglekecualisayasebutindarisimbahnya
0 notes
Photo
How's your thesis, Dini? "Gimana thesisnya? Sudah sampai mana? Sudah seminar? Kapan wisuda? Kok lama amat S2nya?" Sederet pertanyaan tadi yang kerap ditanyakan pada saya beberapa tahun belakangan. Saya tahu pertanyaan2 tadi adalah bukti kepedulian mereka terhadap saya...paling tidak mereka peduli kabar terbaru dari saya. Menempuh S2 mungkin adalah cita2 bagi sebagian orang, termasuk saya. Titel mentereng, pekerjaan wah, dan beberapa hal lain yg membuat orang sangat mengimpikan untuk bisa melanjutkan studi ke S2. Namun bagi saya pribadi, melanjutkan pendidikan bukan untuk prestise atau mendapatkan kerja yg lebih bagus, tapi lebih kepada meluaskan wawasan, menambah pengalaman, menajamkan visi, merendahkan hati dan pada akhirnya mengubah pola pikir menjadi lebih baik. Tapi pada kenyataannya saya mengalami demotivasi, saya kehilangan kepercayaan diri, saya kehilangan semangat dan saya mengalami kebuntuan. Beberapa teman yg mengalami hal yg sama, sudah lebih dulu memutuskan untuk pindah dan memulai lagi dari awal di Uni baru mereka, sebagian menghilang begitu saja dari kampus. Sebagian, termasuk saya, mencoba untuk bertahan. Agaknya, saya tidak cukup pintar untuk bisa menyelesaikan S2 saya, sayapun harus berbesar hati memohon maaf pada keluarga karena tidak mampu menjadi seperti yg mereka harapkan, terutama almh ibu. Maafkan Dini karena tidak bisa seperti uni-uni dan uda dan membuat ibu letih. Inilah yg terjadi sekarang, saya berharap tidak ada lagi yg menanyakan kelanjutan S2 saya, walaupun sekarang saya masih mengerjakan thesis saya hingga batas akhir yg ditetapkan kampus. Saya masih berkeinginan bisa melanjutkan studi lagi jika saya sudah cukup pintar, semoga. #dinitellsstories #story25 #freewriting #expresivewriting #story
0 notes
Photo
Bertemu teman lama. Kami sudah berteman sejak zaman Tsanawiyah dulu, lalu sempat hilang kontak ketika SMA dan kembali saling mencari (eh, lu cari gue gak sih Mer?) ketika masa kuliahan. Namanya Memer, selain prestasinya yang sudah punya buntut 5 ini, and still counting (di saat teman2 kami yang lainnya baru punya 2-3 pasukan....atau lebih ngenesnya saya, yang sampai detik inipun hilal jodoh masih belum tampak juga (puasss lu Mer?)) Memer, bagi kebanyakan orang adalah biasa2 saja. Tapi bagi saya dia tidak biasa2 saja. Dia sederhana, easy going, a bit slebor dan best partner in crime dalam berbagi contekan masa sekolah dulu dan menjahili guru (ya Allah, para guru, maafkan kami). Saya ingat, ketika banyak teman2 lain sudah tahu berdandan, kami masih sibuk dengan mudawaroh (hijab lilit khas anak tsanawiyah) kami yang mencang mencong atau seragam kami yang bau matahari. Sekarang, Memer tidak lagi teman saya, lebih dari itu, dia sudah seperti saudara saya sendiri, apalagi sejak almh.ibu kena stroke, Memer yg saya cari untuk jadi fisioterapist ibu....dan ibu senang bercerita....tentang saya pada Memer. Ketika Memer akhirnya tidak bisa lagi jadi fisioterapist ibu, ibu selalu bilang ke saya supaya sering2 lihat Memer, silaturrahim jangan putus (ah, ibu...gak ibu ingatinpun, Dini inshaallah bakal selalu silaturrahim ma Memer kok bu). Sekarang, Umi Memer mau pindah tugas ke Bukittinggi, lelah dia LDR-an dengan suami tercinta. Semoga tradisi gue main ke rumah lu tiap tahun (karena liatin anak lu baru lahir) tetap terjaga ya Mer, bukin kesebelasan yes, dan kita masih bisa hangout bareng, menculik lu barang sejam dua jam buat nongki2 cantik di kedai gorengan di Bukittinggi. In frame: Umi Mamen @trigusmerdekawati dengan jundi2nya yg nomor 3 dan no 5. #dinitellsstories #story24 #freewriting #creativewriting #picturestory #story
0 notes
Photo
Entry Shallow DOF yang kesorean untuk @uploadkompakan #uploadkompakan #uksellowwkeuleuss_kbb. Ini adalah tanaman adopsi terbaru saya, tanaman pinyik-pinyik tahan gak minum berhari-hari. Sebenarnya saya bukan penyuka tanaman hias....eh, daun hias....eh ya gitu deh, yang sekarang banyak wara-wiri di IG, cuma ada daunnya saja tanpa bunga. Dari dulu am not a fan of those fancy leaves. Suka tanamanpun baru setahun yl, setelah arguing dengan ibu ttg tanaman2 beliau yang hanya daun semua. Sampai kami (saya dan uni) bela-belain pergi ke pasar tanaman buat beli tanaman hias pengganti tanaman2 ibu yg dengan sukses kami eliminasi #sungkemibu Elahdalah, nyampe pasar, uni saya ujug2 ternyata juga beli tanaman yg daun semua, cuma beda jenis aja ma koleksi ibu. Akhirnya saya perjuangkan satu tanaman mawar dan anting putri buat diadopsi. En de stori gos, saya jadi suka ngulik tanaman (dibanding saya yg dulu yes). Tapi kesukaan saya lebih kepada tanaman herbal dan tanaman bunga (iya, bunga, yg ada kelopak, serbuk sari, berwarna-warni). Nah, karena di depan pintu masuk, atas rak sepatu masih kosong, seringnya jadi tempat tidur kucing liar dan jamban umum mereka #ghh, qadarullah beberapa waktu lalu ada pameran tanaman hias di gubernuran, jadi ajah saya bawa pulang kaktus (eh, kaktus gak sih ini?) unyu2 ini. Maunya dikasi baju yg lebih cantik, tapi saya belum nemu pot unyil buat si unyu2 ini, ya sudahlah inipun juga tetap kiyut kok. Maafkan dof-nya yg belum dof, maklum cuman modal henpon ala-ala. #dinitellsstories #story23 #plants #cactus #freewriting #creativewriting
#dinitellsstories#uksellowwkeuleuss_kbb#story23#cactus#creativewriting#plants#uploadkompakan#freewriting#ghh#sungkemibu
0 notes
Photo
Hey, kamu! Iya, kamu....terimakasih karena tetap bersemangat, tetap melangkah, tetap berhusnudzhan, tetap kuat, tetap anggun, tetap memberi dan tetap bersyukur apapun keadaanmu kini. Semua ceritamu tersimpan di hati. Jangan pergi, tetaplah bercerita padaku lagi. Saputanganku memang cuma satu, tapi biar kuseka airmatamu....kamu tidak sendiri. Mana tanganmu? Sini aku genggam, biar kamu tahu aku di sini untukmu. #dinitellsstories #story22 #edisifotomacaptiongaknyambung #hangonthere
0 notes
Photo
Paling senewen kalau moto makanan a la flatlay....kok merasa selalu ada yang kurang. Udah geser sana, geser sini, simetris, asimetris, teteeep aja kurang ciamik kayak para suhu food photography di IG. Apa hape jadul ini yang kudu di lem biru....lempar beli baru....hayati lagi paceklik babaaang.... :'( Ah, syudahlah, sekarang nikmati aja dulu foto food flatlay kw 20 ini, semoga besok ada yang mau kasih hayati hp aipon 10 buat foto2....atau sekalian kamera mirrorless babang Soni ;-) #uploadkompakan @uploadkompakan #dinitellsstories #story21 #foodflatlay
0 notes
Photo
Bunga favorit emak. Entah bunga apa namanya, tiba-tiba muncul dibeberapa tempat di pekarangan kami yang kecil. Warna merah lantangnya bahkan mengalahkan warna merah mawar kami. Tiap pagi dan sore, emak saya akan memperhatikan saya menyiram tanaman ini, lalu berlama-lama memandanginya dari balik jendela rumah. Setelah emak meninggal, saya tidak lagi mendapati tanaman ini tumbuh di pekarangan kami, entah karena tidak ada yg merawatnya (yang sering menyiram tanaman di rumah biasanya saya, sambil sesekali di kasi pupuk dan disiangi, sejak emak masuk rumkit hingga meninggal, pekarangan praktis gak ada yang rawat, apalagi dilanjut kami renov rumah, makin gak keurus tanamannya ), atau mereka juga merasa tak ada gunanya tumbuh jika pengagum mereka (emak saya) juga telah tiada. Saya masih penasaran kenapa mereka bisa tiba-tiba tumbuh dan sekarangpun tiba-tiba menghilang. Dan saya mulai merindukan bunga ini, sama halnya saya merindukan emak saya di tiap harinya #statusgakjelas #masihmencobamoveon #unfollowajajikaenegdenganstatussaya ##dinitellsstories #story20 #skrolskrolfotoemak
#dinitellsstories#skrolskrolfotoemak#unfollowajajikaenegdenganstatussaya#story20#statusgakjelas#masihmencobamoveon
0 notes
Photo
Hari ini, tepat 3 minggu ibu berpulang pada Sang Maha Hidup, setelah 10hari di rumah sakit. Ibu, sosok yang menjadi teman sekamar saya sejak bertahun-tahun. Ibu, yang sering berkata pada saya " Tanpa Dini, ibu ndak bisa ngapa-ngapain". Ibu, yang selalu tidak habis pikir pada kesukaan saya pada jalan-jalan (ibu selalu bilang itu kegiatan mubazir, hambur2in uang). Ibu, yang jika jam 6 petang saja saya belum nyampe rumah, beliau akan wara wiri menelpon. Sekarang, tidak ada lagi teman sekamar saya itu. Dan saya norak tiap malam sesegukan sambil peluk selimut ibu. Saya, yang kata beliau adalah segalanya, sekarang berbaik saya yg blank tanpa ibu, kenyataannya saya buyar tanpa ibu. Saya yang selalu mengajak ibu pergi jalan-jalan, sekarang tidak ada lagi ibu yg akan saya ajak pergi jalan2....dan tidak akan ada lagi ibu di rumah ketika saya pulang. Sekarang saya tahu, jika rindu harus lebay. Tiga minggu, and i still can't stop my tears from falling. Ibu, Dini taragak. #dinitellsstories #story19
0 notes
Photo
My kinda view beberapa hari ini. 3x masuk rumahsakit, 3x pula, alhamdulillah saya yg selalu jagain. Adalah ibu saya, untuk kali ke tiga masuk rumkit, (setelah sebelumnya karena stroke dan operasi empedu). Kali ini karena engsel tapak kaki kanan ibu patah. Beliau, karena faktor usia juga akhirnya opsi operasi dan pemakaian pen dilaksanakan. Alhamdulillah, operasi berjalan lancar dan ibu tinggal tahap recovery yang kata dokternya butuh waktu minimal 2bulan. Tiap kali ibu masuk rumkit (dan check up rutin), selalu seperti ada lalat di perut saya yg terbang kian kemari; cemas, gugup, takut, sedih, hopeless, vulnerable, depressed...you named it. Bagaimana tidak, selain jadi satu2nya yg jagain ibu, kadang orang yg nanyapun gak kira2. Bilang 'Kok jatuh sih? Kok asam urat ibu naik? Kok kolesterol ibu tinggi? Kamu gak jagain ya? Kamu sih lalai' dan lain sebagainya. Belum lagi saya yang hanya sebagai care taker apalah2, gak penting banget buat ditanyain, ah....most of them only care about my mom. Saya tidak keberatan menjadi care taker ibu, alhamdulillah saya diberi Allah kesempatan berharga untuk birrul waalidayn, tapi jika ada pertanyaan spt itu, rasanya saya akan mempersila anda datang sendiri ke rumah, jagain ibu 3 hari saja, dan anda boleh berkomentar sesuka hati. #dinitellsstories #story17 #mom #mymomandi
0 notes
Photo
Mohon bersabar...ini ujian. Scroll album foto di hape, nemu ini, 'Badass food' saya nyebutnya....gak tahu sebenarnya ini apa namanya. Itu sambalnya sampe 4 gitu (satu lagi duluan tandas tak bersisa karena rasa asem pedes dari mangga muda dicampur cabe dan kecap bener2 menggugah iman) trus kuahnya laziiisss banget. Yang ikannya lembuuuut banget, juicy, manis en lumer di mulut. Cuman sempat ngepotoin dua aja, yang lainnya malah udah duluan habis ma mamas2 dan bapak2 yang katanya mentraktir saya :-( Gonna miss this food, gonna back to this place where I taste it. Ah, Indonesia itu kaya saudara2, kulinernya gak ada habis-habisnya, tempat wisata yang menawan mata. Ayo, jelajahi Indonesia! #dinitellsstories #story17 #ditraktirbeginijadiingatrantangemakdirumah #bercerita #story #foodphotography #foodporn #indonesia #kuliner #kulinernusantara #indonesiatimur
#kuliner#bercerita#ditraktirbeginijadiingatrantangemakdirumah#indonesia#foodphotography#kulinernusantara#indonesiatimur#dinitellsstories#story17#story#foodporn
0 notes
Photo
Saya pikir, saya merasa beruntung tinggal di kota dimana saya masih bisa membeli ayam segar. Saya pilih sendiri ayamnya, menyaksikan sendiri ayam saya disembelih oleh penjualnya dengan menyebut nama Allah dan menghadap kiblat, melihat langsung ayam saya dikuliti dan dipotong-potong (yep, gak pakai air panas atau alat pembakar untuk menguliti ayam segarmu), lebih sehat dan tidak was-was tentang kehalalannya. What else can you ask for more? Alhamdulillah #dinitellsstories #bercerita #story #storytellingphotography #story16 #halal #alhamdulillah
0 notes
Photo
Entry for @mysquarephoto #mspsweetdessert. I found that am not a sweettooth person. Makanan manis bagi saya ibarat perempuan cantik (atau laki-laki ganteng) yg biasa ikut kontes, mostly penampakan ini dan itu, yg from head to toe is highly maintenance, gerak gerik diatur se- 'well mannered'-mungkin dan tiap jawaban dari pertanyaan juri are just soo diplomatic (kalau tidak bisa disebut 'plastik'). Nah, begitulah saya memandang makanan manis. Ada kalanya saya teramat ingiiiiin menyantapnya, tapi setelah itu ya sudah, bukan untuk konsumsi harian. Adik beradik dengan pizza, makanan ini cepat bikin saya eneg. Etapi anehnya ini tidak berlaku kalau saya makan cookies, apalagi yg coklat, hahahaha #dinitellsstories #bercerita #cerita #story #story16 #sweetdessert
0 notes
Photo
Entry edisi kangen #uploadkompakan #ukpadangplant. Ini adalah Torenia fuschia saya (eh, bener gak warnanya fuschia?), diadopsi bersama dua saudaranya yang lain Torenia ungu dan pink. Ketika awal adopsi dulu, saya tempatkan mereka di dalam pot yg porous, dikasih pupuk, disiram minimal 1xsehari. Elahdalah mereka mati semua! Seingat saya, saya sudah melakukan semua SOP untuk tanaman ini, tapi kenapa? Sempat berpikir untuk minta lagi Torenia ini ke rumah teman yang punya (colek ummi @trigusmerdekawati), tapi tengsin, ntar malah saya di bully, ngerawat tanaman mudah aja (Torenia termasuk tanaman yg mudah tumbuh dan gak rewel) gak bisa. Yo weiss, saya urungkan niat, mungkin emang gak jodoh buat adopsi Torenia. Selang sebulan setelah si Torenia saya mangkat semua, saya menemukan Torenia ungu baru yang nyempil di polybag bekas tanaman mint saya, dengan 4bunganya yg mekar sekaligus. Lalu beberapa hari sesudahnya, giliran Torenia pink saya yg nongol dari balik pohon jeruk purut saya. Dan ini, si Torenia fuschia yg berbagi pot dengan Bawang Dayak saya. Semuanya mereka sehat dan berbunga banyak, caantiiikkk!!!. Alhamdulillah. Kadang saya pikir, Torenia ini ibarat anak2. Mereka sejatinya individu yang unik, orisinal dan beda satu dengan yang lain. Sayangnya saya (dalam hal ini para orangtua), sering menyamaratakan perlakuan pada mereka. Kita berpikir, jika ini berhasil untuk si A, maka ini juga akan berhasil untuk si B, dst. Kita lupa, hanya karena kita sudah lebih lama hidup dari mereka, maka kita merasa lebih berpengalaman....well parents, You Are WRONG!!! Manusia adalah makhluk dinamis, mereka berubah seiring waktu dan jaman. Ketimbang memaksakan apa yang terbaik menurut kita pada mereka, kenapa tidak memberikan ruang pada mereka untuk berdaulat atas diri mereka sendiri? Beri mereka tanggungjawab, dengan begitu mereka punya harga diri. Cukup pastikan pilihan mereka tidak bertentangan dengan norma dan agama yg kau anut, maka kau akan disuguhi keajaiban2 yg dilihatkan anak2mu sebagai wujud terimakasih mereka padamu, seperti yg disuguhkan Torenia2 cantik ini pada saya. #dinitellsstories #story15 #story #bercerita (freewriting #writing #greenthumb #torenia #gardening
#story#gardening#bercerita#uploadkompakan#story15#torenia#writing#greenthumb#ukpadangplant#dinitellsstories
0 notes
Photo
Tidak mengapa, terkadang rasanya kamu hanya ingin menangis, melepaskan beban di hatimu. Tidak mengapa, jika segala pertanyaan 'apa kabar', kamu jawab dengan 'aku tidak baik-baik saja'. Tidak mengapa jika sekali-sekali senyummu tersaput mendung wajahmu. Tidak mengapa jika sekali-sekali kamu menolak memberi nasihat dan saat itu kamu hanya butuh tempat berbagi laramu. Tidak mengapa jika kamu ingatkan lagi apa maumu pada orang sekitarmu walau bibirmu kelu, airmatamu tak berhenti turun, dan kamu susah payah menyusun kata-katamu. Tidak mengapa kamu sekali-sekali cengeng, toh selama ini kamu sudah amat sangat tegar dan mandiri. Tidak mengapa. #dinitellsstories #story14 #tidakmengapa
0 notes