#candi tegowangi kediri
Explore tagged Tumblr posts
banditsquest · 2 months ago
Text
Top 10 Wisata Kediri yang Wajib Dikunjungi
Tumblr media
Kediri merupakan salah satu kota di Jawa Timur yang kaya akan destinasi wisata menarik. Dari keindahan alam hingga tempat bersejarah, Kediri menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap pengunjung. Bagi Anda yang sedang merencanakan liburan, berikut adalah 10 destinasi wisata terbaik di Kediri yang tidak boleh dilewatkan.
1. Gunung Kelud
Gunung Kelud adalah salah satu ikon wisata alam di Kediri. Gunung ini menawarkan panorama yang luar biasa dengan kawah yang memukau dan trek yang menantang bagi para pendaki. Selain itu, udara segar dan pemandangan hijau membuatnya menjadi tempat yang ideal untuk melepaskan penat.
2. Simpang Lima Gumul
Simpang Lima Gumul, dengan desain mirip Arc de Triomphe di Paris, menjadi destinasi wajib saat berkunjung ke Kediri. Tempat ini menjadi ikon kota dan sering kali digunakan untuk berfoto. Pada malam hari, pemandangannya semakin cantik dengan lampu-lampu yang menyala terang.
3. Air Terjun Dolo
Untuk Anda pencinta alam, Air Terjun Dolo menawarkan keindahan air terjun alami yang segar dan sejuk. Dikelilingi oleh hutan yang asri, tempat ini menjadi surga tersembunyi bagi para pelancong yang mencari ketenangan di tengah alam.
4. Goa Selomangleng
Goa Selomangleng adalah tempat wisata sejarah yang penuh dengan nilai budaya. Goa ini terkenal dengan relief-relief bersejarah yang terukir di dindingnya, memberikan pengunjung wawasan tentang peradaban kuno di masa lampau.
5. Museum Airlangga
Bagi penggemar sejarah, Museum Airlangga menawarkan berbagai peninggalan sejarah yang berhubungan dengan kerajaan-kerajaan masa lalu di Kediri. Dari arca hingga prasasti, museum ini menyimpan harta karun sejarah yang sangat berharga.
6. Taman Wisata Sumber Ubalan
Tempat ini menawarkan kesejukan alami dengan sumber mata air yang jernih dan sejuk. Taman Wisata Sumber Ubalan menjadi tempat yang sempurna untuk piknik bersama keluarga sambil menikmati keindahan alam yang asri.
7. Candi Tegowangi
Candi Tegowangi adalah peninggalan sejarah yang masih terawat dengan baik. Candi ini merupakan saksi bisu kejayaan kerajaan masa lalu dan menawarkan pemandangan arsitektur kuno yang memukau.
8. Kediri Waterpark
Untuk Anda yang ingin bersenang-senang bersama keluarga, Kediri Waterpark menyediakan berbagai wahana air seru dan menantang. Ini adalah tempat yang cocok untuk bermain air sambil menikmati suasana liburan yang menyenangkan.
9. Kebun Bunga Matahari
Tempat ini sangat cocok bagi para pencinta fotografi dan penggemar bunga. Dengan hamparan bunga matahari yang cantik, Kebun Bunga Matahari di Kediri menjadi destinasi yang sangat instagramable dan romantis.
10. Bukit Dhoho Indah
Bukit Dhoho Indah menawarkan pemandangan alam yang luar biasa dari ketinggian. Tempat ini menjadi lokasi favorit bagi para wisatawan yang ingin menikmati panorama kota Kediri dari atas bukit sambil merasakan angin sepoi-sepoi.
Dengan begitu banyaknya pilihan wisata yang menarik, Kediri menjadi destinasi yang sempurna untuk liburan singkat maupun panjang. Dari sejarah hingga alam, kota ini menawarkan keindahan yang tak terbantahkan. Jadi, tunggu apa lagi? Saatnya rencanakan perjalanan Anda ke Kediri!
0 notes
satukanal · 5 years ago
Text
Saat Kaum Milenial Nyinden ‘Lewung’ di Gema Mredangga Candi Tegowangi
https://www.satukanal.com/saat-kaum-milenial-nyinden-lewung-di-gema-mredangga-candi-tegowangi/
Saat Kaum Milenial Nyinden ‘Lewung’ di Gema Mredangga Candi Tegowangi
Tumblr media
SATUKANAL, KEDIRI –  Sebagai peninggalan bersejarah, relief yang ada di dinding candi tak hanya sebagai hiasan atau cerita kehidupan di masa lalu. Lebih dari itu, kisah dalam relief candi juga dapat diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari di masa kini.
Pesan itulah yang coba dimanfaatkan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Kediri melalui relief Candi Tegowangi. Di sisi utara dan selatan Candi Tegowangi terdapat relief mredangga. Dalam bahasa Sansekerta, mredangga berarti penabuh gendang.
Untuk mengejawantahkan cerita di pahatan dinding candi tersebut, Disparbud mengadakan lomba menabuh gendang bagi siswa SMA-SMK negeri se-Kabupaten Kediri, Kamis (19/12/2019). Lomba bertajuk Ekshibisi Perkusi Cagar Budaya “Gema Mredangga” ini diikuti oleh 17 SMA-SMK negeri se-Kabupaten Kediri.
Kepala Bidang Sejarah Purbakala Disparbud Kabupaten Kediri Yuli Marwantoko ingin menjadikan candi sebagai inspirasi bagi masyarakat. “Selama ini candi hanya dikenalkan sebagai peninggalan sejarah. Padahal selain dikenalkan, candi juga bisa dimanfaatkan,” tutur Yuli saat membuka Gema Mredangga.
Melalui Gema Mredangga, ia juga berharap generasi milenial dapat mencintai sejarah dan budaya. “Karena di situ ada nilai sejarah yang bisa menjadi bimbingan untuk kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Tak hanya untuk membuat pertunjukan nyata dari kisah relief candi, Gema Mredangga juga sebagai upaya pelestarian kesenian khas Indonesia bagi generasi muda. Sebab, salah satu penilaian juri selain gendang, ialah vokal melalui lagu yang dibawakan.
Saat Satukanal.com turut menyaksikan penampilan peserta, semua peserta memang membawakan lagu yang mengisahkan sejarah atau lagu-lagu Jawa. Sebut saja di antaranya lagu legendaris Anoman Obong, Prau Layar, atau Lewung.
Salah satu milenial yang membawakan lagu Lewung ialah Nur Kholis Laylatul Afifah. Gadis yang akrab disapa Layla ini membawakan lagu Lewung diiringi tabuhan gendang oleh tiga temannya. Sebagai generasi muda, ia merasa nyaman mendengarkan lagu-lagu Jawa.
“Ya nyaman sih, semua lagu sebenernya suka,” ujarnya.
Meski mendengarkan lagu barat baginya sah-sah saja, namun Layla juga berharap kaum muda seusianya melestarikan lagu-lagu Jawa tradisional. “Ya melestarikan budaya kita sendiri, lah, biar tidak punah. Masa selalu merasa ‘waah’ dengan lagu dari negara lain, tapi lagu dari negara kita, bahkan daerah kita, ya kalau bisa dilestarikan,” pesan siswi SMAN 1 Gurah ini.
Yuli mencita-citakan Gema Mredangga dapat menjadi kegiatan rutin. Mendatang, Yuli ingin melibatkan siswa SMP sebagai peserta. Terlebih, sejak 2018 Disparbud sudah menjalankan program Cagar Budaya Masuk Sekolah ke sejumlah SMP negeri di Kabupaten Kediri.
Candi Tegowangi merupakan candi peninggalan kerajaan Hindu. Candi ini terletak di Dusun Candirejo, Desa Tegowangi, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri. (adv)
Pewarta: Isnatul Chasanah
Redaktur: N Ratri
0 notes
salmanania · 7 years ago
Text
Wisata Kediri - Suasana Asri nan Rindang, Candi Tegowangi Ramai Didatangi Wisatawan Lokal
Salma Nania Wisata Kediri - Suasana Asri nan Rindang, Candi Tegowangi Ramai Didatangi Wisatawan Lokal Artikel Baru Nih Artikel Tentang Wisata Kediri - Suasana Asri nan Rindang, Candi Tegowangi Ramai Didatangi Wisatawan Lokal Pencarian Artikel Tentang Berita Wisata Kediri - Suasana Asri nan Rindang, Candi Tegowangi Ramai Didatangi Wisatawan Lokal Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Wisata Kediri - Suasana Asri nan Rindang, Candi Tegowangi Ramai Didatangi Wisatawan Lokal Hampir setiap hari cagar budaya candi Tegowangi berada di Dusun Candirejo, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri ini selalu ramai didatangi pengunjung. http://www.unikbaca.com
0 notes
carinapayue-blog · 7 years ago
Text
Pesona Candi Tegowangi Kediri, Ramai Didatangi Wisatawan Lokal
Carina Payue Pesona Candi Tegowangi Kediri, Ramai Didatangi Wisatawan Lokal Artikel Baru Nih Artikel Tentang Pesona Candi Tegowangi Kediri, Ramai Didatangi Wisatawan Lokal Pencarian Artikel Tentang Berita Pesona Candi Tegowangi Kediri, Ramai Didatangi Wisatawan Lokal Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Pesona Candi Tegowangi Kediri, Ramai Didatangi Wisatawan Lokal Hingga saat ini Candi peninggalan masa Kerajaan Majapahit berumur 650 tahun itu masih terjaga keasliannya. http://www.unikbaca.com
0 notes
majalahbidan · 6 years ago
Text
Festival Panji Internasional, Tegaskan Budaya Panji Milik Kabupaten Kediri
Festival Panji Internasional, Tegaskan Budaya Panji Milik Kabupaten Kediri
Festival Panji Internasional telah dilaksanakan sebagai pembuka Event akbar Pekan Budaya dan Pariwisata Kabupaten Kediri 2018. Acara tersebut digelar di area candi Tegowangi Kecamatan Plemahan (4/7).
Menariknya acara Festival Panji Internasional diikuti oleh 2 negara yaitu delegasi dari Thailand dan Kamboja sebanyak 60 orang. Dihibur oleh Wayang Krucil dengan dalang Ki Harjito Mudho Darsono dari…
View On WordPress
0 notes
garlisyr-blog · 8 years ago
Photo
Tumblr media
Kemarin siang, rencana mengunjungi cagar budaya Candi Tegowangi akhirnya terlaksana. Ramalan cuaca yang diprediksikan aku dan Dita bahwa hari itu tidak akan hujan tepat sasaran. Yeah! Akhirnya merasakan liburan di luar camp. Seperti namanya, Candi Tegowangi terletak di Desa Tegowangi Kec. Plemahan Kab. Kediri. Jarak dan waktu tempuh Pare-Tegowangi 2.9km/10mnt (menggunakan sepedah motor). Kondisi Candi Tenggowangi ini cukup terawat, teduh karena dirindangi oleh pepohonan, bersih dan bebas sampah meski banyak yang berjualan. Untuk biaya masuk gratis, tapi biaya parkir seikhlasnya. Menurut sejarah, candi ini merupakan candi hindu tertua di Kediri, di bangun sekitar abad ke-14 pada masa pemerintahan raja ke-4 (Rajasanagara Dyah Hayam Wuruk) Kerajaan Majapahit. Candi ini dibangun sebagai pendharmaan Bhre Matahun untuk melenyapkan segala keburukan yang ada pada diri beliau yang semasa hidupnya pernah sakit keras, kemudian beliau berpesan agar kelak dapat didharmakan di Tegowangi. Candi Tegowangi ini berukuran kecil sekitar 11 x 11 m. Uniknya, candi ini terbuat dari batuan andesit, padahal kebanyakan candi peninggalan Majapahit terbuat dari material batu bata merah, seperti Candi Pari di Sidoarjo, Candi Brahu di Mojokerto, Candi Jabung di Probolinggo, dan masih banyak candi lainnya. Kesimpulannya, terimakasih sudah menemani "the last weekend" Garlis di Pare. Ga nyambung ya? Gapapa 😢 (di Candi Tegowangi)
0 notes
koranmemoonline-blog · 8 years ago
Text
Siapkan Bus Angkutan Gratis Untuk Wisatawan Lokal dan Manca-koranmemo.com
New Post has been published on http://koranmemo.com/siapkan-bus-angkutan-gratis-untuk-wisatawan-lokal-dan-manca/
Siapkan Bus Angkutan Gratis Untuk Wisatawan Lokal dan Manca
Kediri, Koranmemo.com – Pemkab Kediri dalam hal ini, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri menyediakan Bus Pariwisata Gratis (angkutan Pariwisata), yang sudah beroperasi mulai Februari 2017. Ini grebakan baru untuk melayani wisatawan lokal dan manca negara
Bupati Kediri dr Hj Haryanti Sutrisno melalui Krisna Setiawan Plt Kepala Dinas Kumunikasi dan Informasi,menjelaskan   untuk bus angkutan pariwisata ini akan  dijadwalkan agar semua lokasi wisata yang ada di Kabupaten Kediri bisa dinikmati oleh wisatawan yang datang ke Kediri dan melihat potensi yang ada di Kabupaten Kediri.
“Minggu (26/2) sudah ke wilayah kampung Inggris dan ternyata banyak peminatnya. Selanjutnya  dengan  Kawasan Wisata Gunung Kelud dibanjiri peminat dan mayoritas dari luar jawa utamanya dari Bali,Kalimantan,Irian Jaya dan Sumatra. Ini membuktikan bahwa potensi wisata di Kabupaten Kediri banyak diminati wisatawan,” jelasnya.
Krisna menambahkan untuk wisatawan baik lokal ataupun mancanegara juga diarahkan untuk mengenali  obyek-obyek wisata lainya  seperti Petilahan Sri Aji Joyoboyo, Candi Tegowangi, Candi Surowono, UMKM.  Namun yang utama adalah rute yang sangat diandalkan dan sering diminati oleh para wisatawan yaitu obyek wisata Gunung Kelud.
“Angkutan gratis ini siap di area wisata Simpang Lima Gumul (SLG) utamanya di area parkir. Bus sudah�� siap pukul 07.00 hingga  pukul 15.00 Wib. Dengan adanya bus angkutan pariwisata gratis ini bisa menambah minat para wisatawan berkunjung ke obyek-obyek wisata yang ada di Kabupaten Kediri,” katanya.
Krisna menambahkan, dengan adanya bus angkuta wisata gratis ini dimaksudkan agar semua wisatawan mengetahui lokasi wisata andalan Kabupaten Kediri . Tentunya wisatawan bisa bisa memilih kemana mereka ingin menikmatinya. Yang mudah diingat angkutan wisata ini gratis (adv).
Reporter: Bakti Wijayanto Editor: Achmad Saichu
0 notes
kiranaeva · 8 years ago
Video
youtube
Hari ini matahari menunjukkan senyuman hangatnya, seakan dia sedang jatuh cinta dengan lembut birunya awan. Angin pun tak mau kalah, dia meniupkan kesejukan di sekelilingnya. Pagi itu, candi Tegowangi tampak begitu indah dikelilingi berbagai spektrum warna yang Nampak bersatu padu. Selain itu senyum ramah ibu-ibu penjaga candi semakin menghangatkan suasana. “Sugeng enjang, Saking pundi mas mbak?” tanyanya dengan penuh semangat. Candi Tegowangi adalah candi yang bercorak hindu. Candi ini terletak di Desa Tegowangi Kecamatan Plemahan Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Candi Tegowangi diperkirakan berdiri pada tahun 1400 Masehi pada masa kerajaan Majapahit.
Sejujurnya aku tidak begitu suka pelajaran sejarah sejak SD. Buku yang tidak berwarna dan teks yang mendominasi buku semakin membuatku malas belajar. Apalagi ditambah guru di sekolah membacakannya seperti mendongeng, membuat mulut ini terus menguap. Namun semakin dewasa aku sadar bahwa mengenal dan memahami sejarah itu penting. Kita lahir dari sejarah dan kita terus bermimpi karena tidak ingin mengulang sejarah. Maka dari itu, pergi ke situs bersejarah dan dijelaskan secara langsung serta memperlihatkan bukti-buktu sejarah adalah cara yang efektif untuk belajar sejarah. Ditambah kalau tempat bersejarah itu bisa menjadi objek foto. “ayo kita foto disini, bagus nih spotnya”. Umumnya anak kekinian jaman sekarang
Biasanya tempat bersejarah seperti candi berada di luar ruangan yang panas, membuat kita berkeringat. Ketika berkeliling pun pastinya menuntut kita untuk berjalan. Sehingga dibutuhkan sebuah pakaian yang pas dan tas yang ringan untuk membawa barang bawaan. Hari ini aku menggunakan Doeds pants dari Weaving for life yang membuatku semakin leluasa berjalan. Selain itu, Bagoes bag ransel lipat ini dapat membawa barang-barang dengan mudah dan praktis. Semua barang ini dapat dibeli di Terasmitra Terasmitra lho! Yuk mampir ke www.terasmitra.com
-Project Liburan Adin & Eva-
0 notes
satukanal · 5 years ago
Text
Kabupaten Kediri Jadi Tuan Rumah Lawatan Sejarah Jatim 2020
https://www.satukanal.com/kabupaten-kediri-jadi-tuan-rumah-lawatan-sejarah-jatim-2020/
Kabupaten Kediri Jadi Tuan Rumah Lawatan Sejarah Jatim 2020
Tumblr media
SATUKANAL,  KEDIRI – Kabupaten Kediri bakal jadi tuan rumah Lawatan Sejarah tingkat provinsi Jawa Timur pada 2020. Di Lawatan Sejarah tersebut, perwakilan tiap kabupaten/ kota se-Jawa Timur akan mengirimkan perwakilan ke Kabupaten Kediri.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Sejarah Purbakala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Kediri Yuli Marwantoko saat ditemui Satukanal.com di Candi Tegowangi.
Delegasi tiap kabupaten/ kota tersebut akan diajak berkeliling ke beberapa situs budaya yang ditunjuk oleh panitia. Setelah itu, mereka diminta menulis dan menceritakan hasil lawatan tersebut dan akan dinilai oleh panitia.
Sebagai tuan rumah, Disparbud tengah melaksanakan sejumlah persiapan. Di antara persiapan tersebut, pada Kamis hingga Sabut (26 – 28/12) mendatang, Disparbud akan memberikan edukasi cagar budaya pada generasi milenial.
Delegasi  240 siswa SMA/SMK se-Kabupaten Kediri akan mengikuti edukasi cagar budaya di empat tempat. Yakni di Situs Lungsem Puhsarang  dan cerobong asap tertinggi se-Jawa di Kecamatan Kras (26/12), Candi Tegowangi dan sisa bangunan stasiun Pare dan rumah sakit HVA Toeloengredjo Pare (27/12).
Di hari terakhir (28/12), peserta akan dikumpulkan di basement Simpang Lima Gumul (SLG) untuk mempresentasikan hasil edukasi dua hari sebelumnya. Disparbud akan memilih kelompok dari edukasi cagar budaya tersebut yang akan mewakili Kabupaten Kediri di Lawatan Sejarah Jatim 2020.
Selain siswa, Disparbud juga akan memberi pembinaan pada pedagang kaki lima yang banyak di sekitar situs. “Kalau wisatawan tanya dan pedagang tak bisa menjawab, kan akan malu,” ujar Yuli.
Saat ini, Yuli menyebut wisata budaya sedang naik daun. Wisata ini diminati oleh turis mancanegara maupun turis domestik. Untuk itu, Disparbud melibatkan anak sekolah dan generasi milenial sebagai duta budaya.
“Karena merekalah penopang bila nanti ada turis asing maupun lokal yang akan datang ke sini, mereka bisa menjelaskan,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Kabupaten Kediri memiliki banyak situs budaya dan sejarah selain destinasi wisata alam. Sebagai kerajaan yang pernah berjaya di masanya, situs ini tersebar di berbagai daerah di Kabupaten Kediri.
Kepala Disparbud Kabupaten Kediri Adi Suwignyo juga mengatakan jumlah wisatawan di Kabupaten Kediri meningkat hingga 1,6 juta pengunjung pada 2019. (adv)
Pewarta: Isnatul Chasanah
Redaktur: N Ratri
0 notes
carinapayue-blog · 5 years ago
Text
Ruwatan Panji di Kediri: Warga Berharap Berkah dengan Berebut Tirta Amerta
Carina Payue Ruwatan Panji di Kediri: Warga Berharap Berkah dengan Berebut Tirta Amerta Artikel Baru Nih Artikel Tentang Ruwatan Panji di Kediri: Warga Berharap Berkah dengan Berebut Tirta Amerta Pencarian Artikel Tentang Berita Ruwatan Panji di Kediri: Warga Berharap Berkah dengan Berebut Tirta Amerta Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Ruwatan Panji di Kediri: Warga Berharap Berkah dengan Berebut Tirta Amerta Ruwatan Panji yang berlangsung di Pelataran Candi Tegowangi, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri diwarnai warga berebut air Tirta Amerta. http://www.unikbaca.com
0 notes