#baju pengantin muslimah simple
Explore tagged Tumblr posts
poetrafoto · 4 years ago
Photo
Tumblr media
(via Baju Gaun Pengantin Muslimah Berhijab Modern Simple Sederhana di Pernikahan Tentara TNI AL Wedding Jogja Anissa+Nanang)  😍 Baju Gaun Pengantin Muslimah Berhijab Modern Simple Sederhana di Pernikahan Tentara TNI AL Wedding Jogja Anissa+Nanang 
https://poetrafoto.wordpress.com/baju-gaun-pengantin-muslimah-berhijab-modern-simple-sederhana-di-pernikahan-tentara-tni-al-wedding-jogja-anissananang/ 
#BajuPengantinMuslimah #BajuPengantinBerhijab #BajuPengantinHijab #BajuPengantinMuslimahModern #BajuPengantinMuslimahSimple #WeddingJogja #BajuPengantinMuslimahSederhana #BajuPengantinModern #BajuPengantinSimple #BajuPengantinSederhana #BajuPengantinTentara #BajuPengantinJogja #BajuPengantinTNI #GaunPengantinMuslimah #GaunPengantinBerhijab #GaunPengantinHijab #GaunPengantinMuslimahModern #GaunPengantinMuslimahSimple #GaunPengantinMuslimahSederhana #GaunPengantinModern #GaunPengantinSimple #GaunPengantinSederhana #GaunPengantinTentara #GaunPengantinJogja #GaunPengantinTNI #PernikahanTentara #PernikahanTNI #PernikahanTNIAL #PernikahanJogja #WeddingTNI
1 note · View note
Photo
Tumblr media
KLIK https://wa.me/6287777999986, Baju Pengantin Muslimah, Baju Pengantin Muslimah Simple, Baju Pengantin Muslimah Syar'i, Baju Pengantin Muslimah Mewah, Model Baju Pengantin Muslimah 2020
Busana pengantin muslimah terbaik di Surabaya, banyak dipakai Artis Hijrah Muslimah di Indonesia
Laksmi Muslimah Jl. Galaxy Bumi Permai (Araya) Tahap 2 L1-30 Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya
1 note · View note
tempeorek · 5 years ago
Text
#Pernikahan Impian[?]
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Are you sure have a wedding dream? Absolutely No!
Disepanjang perjalan mempersiapkan pernikahan dek pitri banyak sekali pertolongan yang Allah berikan lewat perantara orang-orang baik disekitarnya. Pernikahan sederhana, yang khitmad dan penuh keberkahan adalah yang menjadi muaranya. Seusai syariat islam, berharap keberkahan dan ridha Allah swt. Untuk hal hal mendasar ini kedua orang tua setuju. Alhamdulillah. Ooop setelah disetujui pun banyak drama-drama yang harus dihadapi. Berikut beberapa persiapan, tips, cerita dari persiapan yang hanya kurang lebih 3 bulan
1. Persiapan Diri [Ilmu, Lahir, Batin, Psikologi, Jiwa, Raga]
Dimulai dengan memperbaiki hubungan dengan ALLAH SWT, memperbaiki kualitas ibadah, memperbaiki diri, memperbaiki hidup. Gak cuman dilakukan pas mau menikah saja, tapi sepanjang hidup karena kita masih manusia, imannya naik turun, ibadahnya juga. Pun sejak 2018 memang sudah intens belajar lewat kajian kajian baik offline maupun online. Banyak belajar dan mendengar nasihat dari orang tua, keluarga, kerabat yang sudah berumah tangga. Tak lupa lewat beberapa buku yang memang relevan and then dek pitri mengikuti kelas online #belajarjadiistri dari teh febry (ini nanti dibahas). Materi dasar banget tapi sungguh berguna untuk kembali mengingatkan tujuan kita hidup, tujuan menikah.
Tips: Untuk segala hal yang berkaitan dengan keilmuan, pengalaman hidup, silahkan ditanya kepada orang yg tepat, misalnya mau diskusi tentang calon pasangan kepada orang tua, beberapa pendapat orang yang sudah menikah juga sangat membantu membuka pikiran.
2. Hantaran/Seserahan
Ditengah maraknya foto di sosial media dengan beberapa kabar pertunangan dan lamaran handai taulan dimana pun berada. Dek pitri tentu saja tak mengumumkannya. Sesuai syariat islam. Hantarannya apa aja? Gak ada beneran, gak minta ini itu. Hahaha calon pengantin macam apa yaak. But its me. Aku sendiri tidak mempermasalahkan itu, sampe saudara pada heran karena gak minta apa-apa. Hahaha. Dek pitri tentu sudah siap dengan segala pertanyaan netizen nanti. Khitbah dilaksanakan tgl 17 Maret 2019 di Padangsidimpuan
3. Walimahan dan atau Pesta Adat
Sejak awal sekali aku yg keras kepala ini menginginkan pernikahan yang gak usah pake adat. Gak usah gendong2 ayam, gak usah pake nyanyi2+ goyang2 di atas panggung. Lagi lagi karena kita mau rahmat Allah turun diacara sakral ini. Pun setelah disepakati dengan orang tua, demi kebaikan bersama dan atas nama keinginan ayah kepada putrinya, dek pitri pun menyanggupinya. Pelan-pelan hatinya diajak ikhlas, toh pada akhirnya dek pitri sudah menyampaikan pernikahan seperti apa yg dia mau, sudah menyampaikan beberapa hal yang memang perlu dan tidak perlu. Tanggung jawabnya sebagai anak sudah selesai, karena yang memutuskannya adalah Ayahanda. Pun alhamdulillah setelah dijalani Walimahan dan pesta adat bisa dilaksanakan bersamaan. Jadi tujuannya ada adat di akhir sebelum berangkat itu, biar ketika dilepas dari rumah orang tua dalam keadaan baik, diketahui keluarga, sanak saudara, kerabat, tetangga. Jadi merasa dihargai gituloh kitanya. Baiqlahh.
4. Makanan
Menjadi highlight di pernikahan dek pitri. Konsepnya kemaren kita buat masakan rumahan yang sederhana, gak usah buka stand makanan kecil dll, fokus pada hidangan utama yg dibuat enak, nikmat dan dipastikan sampai sore atau malam masih ada. Karena acara di kampung sampe sore jadi tamu2 bisa datang kapan aja. Dibentuk lah tim masak yang tak jauh jauh dari tetangga dan saudara ibu. Malam sebelum akad, sempat menikmati rendang dan gulai nangkanya. Emang enak dan nikmat. Alhamdulillah.
5. Sere/ Perhiasan Emas
Entah karena budaya, kebiasaan, atau gengsi. Pengantin wanita di daerah mandailing, dan Tapanuli Selatan itu semacam berlomba lomba memperlihatkan perhiasannya ketika menikah. Kalung rupiah, gelang anggur, gelang putar, cincin, banyaklah. Semacam riya jadinya. Tentu saja dek pitri menolak ini. Sejak awal keukeuh gak usah kayak gitu, gak ada manfaatnya, gak ada gunanya, biar apa? Dilihat orang bahwa orang tuanya mampu gitu? Ah kecil kalilah penilaian manusia hanya karena itu. Pun ayah juga setuju, Alhamdulillah syekali. Ayah juga bukan barisan orang tua yang begitu, tidak membiasakan untuk memiliki perhiasan, lebih penting anak2 nya sekolah punya bekal untuk kehidupannya.
Beuh setelahnya saudara, tetangga, netizen, banyak yang membicarakan dek pitri dan orang tuanya. Tentu saja kami sudah sepakat dan punya jawaban pamungkas. Pas di hari H nyaa alhamdulillah, Allah Maha Baik gak ada tuh terdengar lagi ini itu ngobrolin masalah emas. Alhamdulillah berhasil loh. Asal kuat dan yakin dengan yg diyakini Baik dan benar, InsyaAllah dibantu Allah swt.
6. Kang Makeup a.k.a MUA
Pencarian MUA yang panjang dan penuh drama, berakhir di kak Maya orang batang toru, jauhnya. Kang makeup ini juga jodoh jodohan, yang menurut awak cocok dan pas ternyata udah sama orang duluan. Pertimbangannya kemarin adalah yang bisa makeup natural, muslimah, perempuan, karena menjadi pangling pun bukan tujuanku hahaha. Sederhana dan dibuat menawan saja, cukup yang nyaman dan gak berlebihan. Sesimple itu loh sama dek pitri. Sampe minta pendapat beberapa master per makeup, kang mua paporit yg dibogor juga ditanyain. Hasilnya alhamdulillah pas.
7. Kang poto
Pas udah tau akan menikah dalam waktu dekat, udah coba cek beberapa review dan portofolio rekomendasi kang foto dari teman-teman yg udah nikah di sidimpuan. And then pas cek ada rpc yang udah buat jatuh hati sekali pertama liat hasil jepretan, video dan editannya. Langsung dihubungi dan ternyata harga paketnya lumayan banget guys. Setara 2x lipat standar harga yg di sidimpuan. Duh dilema. Ada jasa ada harga. Pengen banget tapi bagetnya gak pas haha. Mulai intip2 opsi lain, coba tanya ini itu. Dan di awal bulan April rpc buat promo wedding dengan harga yg masih bisalah dimaklumi. Langsung booking, ah ternyata seberjodoh itu yah. Yakin emang dari awal maunya rpc, Alhamdulillah adaa aja yah jalannya. Hasil fotonya, sungguh epik dan kusuka.
8. Baju Pengantin
Mulanya pengen baju sari India, biar pernah. Tapi dipikir lagi kok sayang yah nanti gak kepake. Jadilah pemilihan baju pengantin dengan konsep bajunya yg gak sekali pake tapi yang bisa dipake lagi untuk acara berikutnya. Yang simple dan sederhana tapi elegan. Mulanya ingin jahit 3 baju, wkwkwkwk kurang banyak yah. Tapi dipikir lagi nanti sayang juga gak bisa dipake yg baju akad karena warna white(bw). Jadilah jahit 2 baju aja. Satu gaun dan satu kebaya. Belum pemilihan warnanya guys, wkwkwkwk ampun lama dah. Akhirnya terjawab setelah konsep pelaminan berwarna kayu, cappucino, dan bw. Pun warna disesuaikan. Dan tak lupa baju rere warna merah maroon. Paling banyak dan ribet dah ini belanjanya, hunting toko, tanya teman-teman yang sudah menikah, nyari kang jahit. Kalau kalian tau harga menjahit baju pengantinku kalian akan terkejoet. Sungguh. Aku juga. Dijahit di bogor, dan hasilnya. Apik. Mewakili kesederhanaan hidup dek pitri. Cukup.
Tak lupa baju merahnya untuk foto dengan bulang. Sebuah perlengkapan untuk baju adat khas Tapanuli Selatan. Biar pernah udah itu aja motivasinya.
9. Kang Henna
Sebut saja kak eka, kang Henna yang sudah mendalami islam dan sunnah. Pembahasan kami menarik sekali malam itu. Tentang pernikahan syari yang belum pernah ada di sidimpuan, dia ingin sekali mewujudkannya. Tapi harus berjuang menyampaikannya kepada orang tua, yang notabene sejenis orang tua alak kitaan par tapsel. Kami begitu seru membahasnya, karena punya pemahaman yang sama. Dia senang sekali malam itu. Punya teman ngobrol yang sefrekuensi. Op tak lupa dek pitri minta dibuat henna yang sederhana aja. Simple se simple2 nya. Tapi aku bahagia dan nyaman sekali dengan hasilnya.
Pun keesokan harinya ada netizen yg berkomentar "Is kok kayak gak pake henna? Gak keliatan. Sikit kalilah itu dek, tambahlah."
Dengan tegas kujawab, " Aku maunya segini aja kak, yg kayak gini aku nyaman. Daripada heboh2, rame2 tapi aku gak nyaman "
Doi terdiam. Case close.
Butuh berani ajaa menyuarakan prinsip2 yang kita pegang teguh.
Fyi, inai yg dipake kan ke kuku bagus dan awet banget guys, bisa dipakai untuk sholat. Sampai-sampai kujapri mbaknya, beli dimana. Hahaha.
10. Souvenir a.k.a Cendera Mata
Semenjak menemukan pouch yang super confy, fungsional dari pernikahan seorang sahabat di jakarta langsung udah kutanyain dan cek ig yg jualan dan menghubungi mbak2 nya. Konsep souvenirnya adalah yang bermanfaat dan bisa digunakan siapapun. Apalagi kita mengupayakan ngasih yang terbaik. Jadilah pouch kikatu pilihannya. Tentu saja warna maroon dan gold metalic (menyesuaikan dengan tema pernikahan)
Alhamdulillah puas dan banyak yang suka. Alhamdulillah berkah yaa.
11. Buku tamu a.k.a Wedding guest book
Di detik-detik terakhir sebelum mudik, pesan guest book yang custome online yang pengirimannya dari Jawa Timur. Wkwkwk, deg-degan bisa sampe atau enggak. Mengingat waktu yang super mefet jadilah kirimnya ke kampung halaman aja. Di H-1 atau 2 sebelum acara baru nyampe di rumah. Alhamdulillah berjodoh juga sama nih kang buku tamu. Kamu bisa request desain yg epik, dengan harga terjangkau. Tentu saja dek pitri memesan yang simple, sederhana tapi elegan. Cek ignyaa sis desainku.id.
Pun rangkaian acara pernikahan dek pitri tidak terlepas dari banyak kekurangan disana sini. Tapi menjadi pembelajaran untuk pernikahan selanjutnya untuk adik adikku. Ayah, Ibu banyak belajar. Karena pertama kali, pengalaman pertama. Mana yang menjadi prioritas, mana yang perlu dipangkas, mana yg perlu diperbaiki. Sudah masuk ke dalam catatan.
Pun sampe hari ini doa yang tulus dari keluarga, sahabat, kerabat, teman-teman, adik adik masih terus mengalir. Pun hadiah yang masih berdatangan lewat kang paket. Alhamdulillah, karena mengharapkan ridho Allah swt dan keberkahan menjadi prioritas kita untuk pernikahan ini.
Demikian, kalo ada yang mau ditanya tanya, mau diskusi, silahkan langsung hubungi penulis.
Kami, yang terus bertumbuh
Fitri & Hermawan
6 notes · View notes
dimaswidyatama · 7 years ago
Text
Pernikahan Terindah
Tumblr media
👤 Maya Hayati Rasyid
 Sebagai perempuan yang sudah menikah, saya selalu iri melihat baju-baju pengantin syar'i zaman sekarang yang begitu indah. Warna-warna pastel nan lembut dan bikin imut yang memakainya,
 riasan kepala yang simple tapi bikin manis mempelai wanita, membuat para pengantin muslimah sekarang seakan menjelma menjadi putri-putri dalam negri dongeng. Kok dulu belum ada pas zaman saya ya? 😢
 Dekorasi pernikahannya juga lucu-lucu dan membuat saya yang melihatnya serta merta menjadi histeris.
 "Sayang...itu..ya ampuuuun... Lucu bangeeettt."
Dan setiap saat suami saya akan bertanya, "maksudnya lucu itu apa sih?"
Dan saya menjawab dengan jawaban absurd (khas semua wanita), "lucu itu maksudnya bagus banget ". ..
Belum lagi foto-foto pernikahan yang membuat baper setiap akhwat yang melihat (tidak hanya untuk para jomblo, tapi juga perempuan dengan 4 anak seperti saya).
 Seingat saya, dulu pose kami standart saja. Tatap-tatapan, saling melingkarkan lengan di bahu, dan duduk bersebelahan. Itu saja. Tapi para pengarah gaya zaman sekarang, benar-benar ahli membuat foto pernikahan seromantis mungkin.
Pokoknya pernikahan zaman sekarang itu more romantic, more colourful, dan bikin iri perempuan-perempun kebanyakan ngayal seperti saya ini 😋
Andai dulu acara pernikahan saya seperti itu... Aah, pasti lebih indah... Itu pikiran saya, sampai tadi pagi, saya menyadari kalau saya sudah membuat kesimpulan yang keliru... ---------------------- Pagi yang dingin, saya sudah harus mandi dan bersiap untuk pergi ke pernikahan antara dua orang kader kami dalam mengajar al-Qur'an. Yang perempuan adalah pengajar di salah satu rumah tahfizh kami, yang laki-laki pun pegiat di setiap acara dimana kami mensyiarkan menghafal al-Qur'an.
 Anak-anak kami bangunkan dan hanya sempat berwudhu dan sikat gigi. Ya, kami pergi pagi-pagi buta karena sudah harus ada di tempat acara pada saat Shubuh. Karena memang pernikahannya sendiri diadakan ba'da Shubuh.
Kami mampir sholat di masjid sebelum sampai lokasi acara. Selesai sholat, kami bertemu mempelai lelaki yang masih berkaus. Rupanya dia sholat di masjid itu juga karena lokasi acara sudah sangat dekat.
 Maka kami pun bersama dengan beberapa kader kami yang sama-sama membantu acara, pergi ke lokasi dimana akad akan dilangsungkan. Dan barulah saya tahu, bahwa lokasi akad adalah di rumah tahfizh dimana mempelai wanita mengajar setiap hari.
Sang mempelai pria masuk juga ke rumah itu. Rumah yang mungil, dimana begitu saya menjejakkan kaki ke dalamnya, saya bisa melihat mempelai wanita sedang sibuk menata makanan di atas lantai beralas karpet, dibantu beberapa akhwat lainnya.
 Di dapur, ada seorang wanita paruh baya yang rupanya adalah ibu mempelai wanita, sedang sibuk memasak. "Umiii, makasih mau datang"... sang mempelai wanita memeluk saya.
 Ia bergamis, berjilbab dan bercadar serba pink. Sederhana, sebagaimana biasa dipakai oleh para akhwat sehari-hari. Para akhwat lain menyalami saya dan mempersilakan saya duduk di ruang tamu seluas 3 x 4 itu.
 Tak ada tirai pembatas yang memisahkan akhwat dan ikhwan, karena mungilnya ruangan yang dipersiapkan untuk akad itu.
Saya masih belum connect, karena keadaan ini diluar bayangan saya tentang pernikahan pada umumnya. Saya memandang makanan yang terhampar seadanya di hadapan saya. Menu sederhana, di wadah yang juga sederhana.
 Jangan bayangkan mereka memesannya dari catering, sang mempelai wanita dan ibunya sendiri yang memasaknya. Mempelai wanita masih sibuk mondar-mandir mengurus apa-apa yang belum siap.
 Sedangkan mempelai pria duduk berbaur bersama ikhwan lainnya. Saya lihat ia sudah mengganti kaosnya dengan gamis berwarna kelabu.
 "Inikah baju pernikahan mereka?"... bisik saya dalam hati, seraya berharap mereka masih akan berganti pakaian sebelum akad dimulai.
 Pada kenyataanya, hingga akhir acara mereka tak kunjung berganti pakaian. Tiba-tiba pengantin wanita membawa sebuah kardus bekas mie instan ke tengah ruangan, dan menutupinya dengan taplak warna pink yang ia lipat-lipat agar ukurannya sesuai dengan kardus yang ia bawa .
 "Ini anggap aja mejanya yaa, buat akad"... katanya seakan menjelaskan keheranan saya. Sejak detik ini, hati saya sudah meleleh.
Maka setelah menunggu lebih dari setengah jam dan kami mengisinya dengan murajaah surat ar-Rohman (hampir semua yang di ruangan itu adalah penghafal al-Qur'an), suami saya segera mengambil microphone dan membuka acara.
 Ia bertindak sebagai MC sekaligus pengganti penghulu (mereka baru akan mengurus surat-surat di KUA beberapa hari lagi. Mengundang penghulu lebih mahal daripada mendatanginya di KUA). Setelah wali dan mempelai pria saling berlatih sebentar untuk pembacaan ijab qobul, dimulailah prosesi akad nikah.
 Suami saya membaca khutbah nikah, kemudian wali sang mempelai perempuan mengucapkan ijab, "... Dengan mas kawin seperangkat alat sholat dan cincin titanium..."
 mendengar kalimat itu, segera buram mata saya karena air yang mulai mengembun... Apa???... Cincin titanium?...
 Jangankan emas, bahkan perak pun tidak.  Saya langsung ingat putri Rasulullah yang menikah dengan mas kawin sebuah baju zirah, hasil rampasan perang pula.
Buru-buru saya ambil tisu agar tak deras air mata ini keluar. Saya terus mengeringkan mata sampai kedua mempelai saling menyematkan cincin.
Tak ada fotografer profesional yang mengabadikan momen tersebut, hanya sebuah kamera pinjaman yang dioperasikan teman kedua mempelai, dan kamera-kamera dari hp kami yang menghadiri pernikahan mereka.
 Tak ada pengarah gaya yang bisa mengabadikan romantisme mereka. Kami para perempuan hanya berteriak lirih ketika si mempelai pria mendadak mencium kening istrinya. "reflek", kata sang pria yang kami sambut dengan derai tawa.
Lalu kami semua mulai sarapan tanpa memindahkan badan sedikit pun. Makanan diedarkan, dan saya tanpa sadar makan dengan lahap. Inikah awal dari keberkahan pernikahan mereka? Karena makanan sederhana ini dapat menggugah tak hanya selera saya, namun juga para tamu yang hadir. Sebelum pulang, kami berfoto bersama pengantin selayaknya pernikahan pada umumnya. Tapi yang membedakan, tak ada dekorasi ruangan yang bertabur bunga dan penuh warna seperti terekam dalam kepala saya.
 Kami hanya berfoto di pinggir jalan dengan latar rumah yang kami pakai untuk akad. Pengantin dan keluarganya, teman-teman yang hadir, semua menunjukkan rona bahagia di wajah mereka. Dan selama perjalanan kembali ke rumah, saya hanya bisa diam dan merenungi kebersahajaan pernikahan itu. Inilah pernikahan tersederhana yang pernah saya hadiri, namun juga pernikahan yang paling membuat saya kagum.
Betapa banyak pernikahan mewah yang saya hadiri, tapi bahkan detilnya pun sudah tak saya ingat lagi ketika kaki beranjak meninggalkan gedung resepsi. Namun acara pagi ini, tak mungkin saya lupa. Dan saya teringat bisikan lembut sang mempelai wanita saat saya memeluknya terakhir kali, "Umi, doakan saja agar kami jadi keluarga Qur'ani."
 Saya mengangguk seraya tersenyum, melihat lekat ke kedua matanya yang tak tertutup cadar, mata tanpa sentuhan riasan apapun. Membuat saya teringat dengan para selebgram bercadar yang memiliki alis dan mata indah dalam setiap fotonya,
 dan segera berkata dalam hati bahwa mata di hadapan saya itu tak kalah indahnya, karena saya bisa melihat rasa syukur yang terpancar disana.
Baarokallaah Santi dan Dhimas. Acara pernikahan kalian boleh sederhana, tapi cinta kalian berdua harus mewah terbingkai dalam amal ibadah kepadaNya.
Selamat... _____
artikel tertanggal: 15 Agustus 2017
 https://web.facebook.com/photo.php?fbid=1431616870249992&set=a.575259049219116.1073741826.100002050773824&type=3&theater
318 notes · View notes
ginanjarsumantri · 7 years ago
Photo
Tumblr media
[Pernikahan Terindah] 
Sebagai perempuan yg sudah menikah, saya selalu iri melihat baju2 pengantin syar'i zaman sekarang yg begitu indah. Warna2 pastel nan lembut dan bikin imut yg memakainya, riasan kepala yg simple tapi bikin manis mempelai wanita, membuat para pengantin muslimah sekarang seakan menjelma menjadi putri2 dalam negri dongeng. Kok dulu belum ada pas zaman saya ya? 😢 Dekorasi pernikahannya juga lucu2 dan membuat saya yg melihatnya, serta merta menjadi histeris. "Sayang...itu..ya ampuuuun. Lucu bangeeettt." Dan setiap saat suami saya akan bertanya, "maksudnya lucu itu apa sih?" Dan saya menjawab dgn jawaban absurd (khas semua wanita), "lucu itu maksudnya bagus banget 😍". Belum lagi foto2 pernikahan yg membuat baper setiap akhwat yg melihat (tdk hanya utk para jomblo, tp juga perempuan dgn 4 anak seperti saya). Seingat saya, dulu pose kami standart saja. Tatap2an, saling melingkarkan lengan di bahu, dan duduk bersebelahan. Itu saja. Tapi para pengarah gaya zaman sekarang, benar2 ahli membuat foto pernikahan seromantis mungkin. Pokoknya pernikahan zaman sekarang itu more romantic, more colourful, dan bikin iri perempuan2 kebanyakan ngayal seperti saya ini 😋 Andai dulu acara pernikahan saya seperti itu... Aah, pasti lebih indah. Itu pikiran saya, sampai tadi pagi, saya menyadari kalau saya sudah membuat kesimpulan yg keliru.
-----------------------------------------------------------------------------
 Pagi yg dingin, saya sdh harus mandi dan bersiap untuk pergi ke pernikahan antara dua orang kader kami dalam mengajar al-Qur'an. Yang perempuan adalah pengajar di salah satu rumah tahfizh kami, yang laki2 pun pegiat di setiap acara dimana kami mensyiarkan menghafal al-Qur'an. Anak2 kami bangunkan dan hanya sempat berwudhu dan sikat gigi. Ya, kami pergi pagi2 buta karena sudah harus ada di tempat acara pada saat Shubuh. Karena memang pernikahannya sendiri diadakan ba'da Shubuh. Kami mampir sholat di masjid sebelum sampai lokasi acara. Selesai sholat, kami bertemu mempelai lelaki yang masih berkaus. Rupanya dia sholat di masjid itu juga karena lokasi acara sudah sangat dekat. Maka kami pun bersama dengan beberapa kader kami yg sama2 membantu acara, pergi ke lokasi dimana akad akan dilangsungkan. Dan barulah saya tau, bahwa lokasi akad adalah di rumah tahfizh dimana mempelai wanita mengajar setiap hari. Sang mempelai pria masuk juga ke rumah itu. Rumah yg mungil, dimana begitu saya menjejakkan kaki ke dalamnya, saya bisa melihat mempelai wanita sedang sibuk menata2 makanan di atas lantai beralas karpet, dibantu beberapa akhwat lainnya. Di dapur, ada seorang wanita paruh baya yg rupanya adl ibu mempelai wanita, sedang sibuk memasak. "Umiii, makasih mau datang." sang mempelai wanita memeluk saya. Ia bergamis, berjilbab dan bercadar serba pink. Sederhana, sebagaimana biasa dipakai oleh para akhwat sehari2. Para akhwat lain menyalami saya dan mempersilakan saya duduk di ruang tamu seluas 3 x 4 itu. Tak ada tirai pembatas yg memisahkan akhwat dan ikhwan karena mungilnya ruangan yg dipersiapkan utk akad itu. Saya masih belum connect karena keadaan ini di luar bayangan saya tentang pernikahan pada umumnya. Saya memandang makanan yg terhampar seadanya di hadapan saya. Menu sederhana, di wadah yg juga sederhana. Jangan bayangkan mereka memesannya dari catering, sang mempelai wanita dan ibunya sendiri yg memasaknya. Mempelai wanita masih sibuk mondar mandir mengurus apa2 yg belum siap. Sedangkan mempelai pria duduk berbaur bersama ikhwan lainnya. Saya lihat ia sudah mengganti kaosnya dengan gamis berwarna kelabu. "Inikah baju pernikahan mereka?" bisik saya dalam hati seraya berharap mereka masih akan berganti pakaian sebelum akad dimulai. Pada kenyataanya, hingga akhir acara mereka tak kunjung berganti pakaian. Tiba2 pengantin wanita membawa sebuah kardus bekas mie instan ke tengah ruangan, dan menutupinya dengan taplak warna pink yg ia lipat2 agar ukurannya sesuai dengan kardus yg ia bawa . "Ini anggap aja mejanya yaa, buat akad." katanya seakan menjelaskan keheranan saya. Sejak detik ini hati saya sudah meleleh. Maka setelah menunggu lebih dari setengah jam dan kami mengisinya dengan murajaah surat ar-Rohman (hampir semua yg di ruangan itu adalah penghafal al-Qur'an), suami saya segera mengambil microphone dan membuka acara. Ia bertindak sebagai MC sekaligus pengganti penghulu (mereka baru akan mengurus surat2 di KUA beberapa hari lagi. Mengundang penghulu lebih mahal dari mendatanginya di KUA). Setelah wali dan mempelai pria saling berlatih sebentar untuk pembacaan ijab qobul, dimulailah prosesi akad nikah. Suami saya membaca khutbah nikah, kemudian wali sang mempelai perempuan mengucapkan ijab, "... Dengan mas kawin seperangkat alat sholat dan cincin titanium..." mendengar kalimat itu, segera buram mata saya karena air yg mulai mengembun. Apa??? Cincin titanium? Jangankan emas, bahkan perak pun tidak. Saya langsung ingat putri Rasulullah yg menikah dengan mas kawin sebuah baju zirah, hasil rampasan perang pula. Buru2 saya ambil tisu agar tak deras air mata ini keluar. Saya terus mengeringkan mata sampai kedua mempelai saling menyematkan cincin. Tak ada fotografer profesional yg mengabadikan momen tersebut, hanya sebuah kamera pinjaman yg dioperasikan teman kedua mempelai, dan kamera2 dari hp kami yg menghadiri pernikahan mereka. Tak ada pengarah gaya yg bisa mengabadikan romantisme mereka. Kami para perempuan hanya berteriak lirih ketika si mempelai pria mendadak mencium kening istrinya. "reflek", kata sang pria yg kami sambut dengan derai tawa. Lalu kami semua mulai sarapan tanpa memindahkan badan sedikit pun. Makanan diedarkan dan saya tanpa sadar makan dengan lahap. Inikah awal dari keberkahan pernikahan mereka? Karena makanan sederhana ini dapat menggugah tak hanya selera saya, namun juga para tamu yg hadir. Sebelum pulang, kami berfoto bersama pengantin selayaknya pernikahan pd umumnya. Tapi yg membedakan, tak ada dekorasi ruangan yg bertabur bunga dan penuh warna seperti terekam dalam kepala saya. Kami hanya berfoto di pinggir jalan dengan latar rumah yg kami pakai untuk akad. Pengantin dan keluarganya, teman2 yg hadir, semua menunjukkan rona bahagia di wajah mereka. Dan selama perjalanan kembali ke rumah, saya hanya bisa diam dan merenungi kebersahajaan pernikahan itu. Inilah pernikahan tersederhana yg pernah saya hadiri, namun juga pernikahan yg paling membuat saya kagum. Betapa banyak pernikahan mewah yg saya hadiri, tapi bahkan detil nya pun sudah tak saya ingat lagi ketika kaki beranjak meninggalkan gedung resepsi. Namun acara pagi ini, tak mungkin saya lupa. Dan saya teringat bisikan lembut sang mempelai wanita saat saya memeluknya terakhir kali, "Umi, doakan saja agar kami jadi keluarga Qur'ani." Saya mengangguk seraya tersenyum, melihat lekat ke kedua matanya yg tak tertutup cadar, mata tanpa sentuhan riasan apapun. Membuat saya teringat dengan para selebgram bercadar yg memiliki alis dan mata indah dalam setiap fotonya, dan segera berkata dalam hati bahwa mata di hadapan saya itu tak kalah indahnya, karena saya bisa melihat rasa syukur yg terpancar di sana. Baarokallaah Santi dan Dhimas. Acara pernikahan kalian boleh sederhana, tapi cinta kalian berdua harus mewah terbingkai dalam amal ibadah kepadaNya. Selamat. ============================================================
Source : Maya Hayati Rasyid
2 notes · View notes
lamendarumahjahit-blog · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Alhamdulillah... SIMPLE LOOK BAJU BODO Rp. 000,000,- (Reguler 7 hari up) Rp. 000,000,- (Ekspress 3-6 hari) SuperEkspress (1-2 hari Negotiable) LAMENDA RUMAH JAHIT Layanan jahit murah kebaya pengantin tradisional moderen, kebaya akad/nikah/wisuda, busana muslimah, gamis hijab syari. Gaun anak remaja & lomba, dresscode, seragam organisasi, blazer kantor dll. Harga bersahabat kualitas hebat! Menerima order payet, obras, necci dan permak. Hubungi (Fast Respon Telp/WA/BBM) Telp. 0811 8300 838 WA. 0812 4572 0369 Telegram. 0812 4572 0369 BBM. 5c69ebeb Line. FitriaAsri FB. Lamenda Dressmaker IG. @Lamendarumahjahit Twitter. @Lamendafashion Tumblr. @lamendarumahjahit Pinterest. @lamendarumahjahit Email. [email protected] LAMENDA RUMAH JAHIT 1. Sentra Bazaar Lt. 1 KBF 16 Pengayoman 2. Sentra Bazaar Lt. 1 KBG 02 Pengayoman 3. Mall DGS TransMart Lt. 2 D9/7 Daya 4. Pusat Grosir PGM Lt. 2 J/07 Karebosi (segera pindah lokasi) 5. Baiturrahman 9 No.8 Tamangapa Antang LAMENDA LINK 1. Rumah Payet Az Zahra Daeng Tata 3 2. Borong Jambu Dalam 3 Antang 3. Pusat Grosir PGM Lt. 2 H/10 Karebosi (pindah ke jl. Mangadel Pongtiku an/ Nayla Collection) 4. Gunung Nona (Nurul Jahit) LAMENDA CRAFTING 1. Komp. Nuansa Cliff No. 8A Jimbaran, Nusa Dua Bali Cat. Bertanya melalui kolom komentar mungkin tidak terbaca oleh kami, untuk fast respon silakan langsung hub nomor HP/WA/BBM di atas. Terima Kasih #follow4follow #followme #followforfollow #followback #like4like #picoftheday #beautiful #ootd #dressmaker #sewing #fashion #fashionmakassar #jahitmurahmakassar #rumahjahitmakassar #penjahitmakassar #jahitberkualitas #jahitkebaya #jahitmuslimah #jahitseragam #lamendarumahjahit #modistamakassar #disainbaju #disainbusana #tailormakassar #busanamuslimahmakassar #gaunmakassar (di Panakkukang, Makassar)
1 note · View note
alatpesta · 7 years ago
Photo
Tumblr media
T 087786336999 Ayudha Wedding Paket Pernikahan dengan Harga Murah di Bandung Review Wedding Organizer yang bagus di bandung salah satunya Ayudha Wedding dengan jasa layanan yang lengkap serta properti yang digunakan semua milik sendiri sehingga bisa memberikan harga yang sangat murah seperti tata rias pengantin modern, riasan pengantin hijab, rias pengantin murah, gaun pengantin wanita bikin cantik, tata rias pengantin jawa untuk wajah bulat, rias pengantin berjilbab adat jawa ayudha wedding cimahi, paket pernikahan murah di cimahi, gaun pengantin sederhana, gaun pengantin jawa, gaun pengantin modern internasional, gaun pengantin muslim. koleksi baju pengantin, gaun pengantin 2018, gaun pengantin muslimah modern, gaun pengantin simple tapi elegan, kebaya pengantin jawa, model kebaya pengantin batak kebaya pengantin putih, kebaya pengantin 2018, kebaya pengantin ivan gunawan, model kebaya akad nikah, model kebaya akad nikah berjilbab, kebaya pengantin anne avantie, dekorasi pelaminan 2018, dekorasi pelaminan di rumah, dekorasi pelaminan sederhana, pelaminan bunga, harga dekorasi pelaminan, dekorasi pengantin jawa, pelaminan minimalis 2018 dekorasi pernikahan sederhana tapi elegan, dekorasi pernikahan sederhana, tema pernikahan unik, tema pernikahan shabby chic, tema pernikahan 2018, kumpulan, tema pernikahan, tema pernikahan di rumah, dekorasi pernikahan murah tapi mewah, dekorasi pernikahan outdoor, dekorasi meja catering meja dessert, dekorasi catering terbaru, dekorasi catering modern, dekorasi catering pernikahan, contoh dekorasi catering, dekorasi meja buffet penataan meja prasmanan terbaru, cara dekorasi meja prasmanan, membuat photo booth sendiri, jasa dekorasi photo booth, photo booth background design, dekorasi photo booth sendiri, cara membuat background photo booth, contoh photo booth simple, ayudha photo booth backdrop wedding, photo booth backdrop ayudha, wedding, organizer terkenal di bandung, daftar wedding organizer bandung, ayudha wedding organizer kota bandung jawa barat, review wo bandung, paket pernikahan dan wedding organizer bandung kota bandung jawa barat, wedding organizer bandung 2018, ayudha wedding organizer bandung, wedding packages an (at Ayudha Wedding & Event)
0 notes
rifarahijab-blog · 7 years ago
Text
JILBAB BAYI 8 BLN, 0857 1010 6161 (WA)
New Post has been published on http://rifarahijab.com/jilbab-bayi-8-bln-0857-1010-6161-wa/
JILBAB BAYI 8 BLN, 0857 1010 6161 (WA)
JILBAB BAYI 8 BLN, 0857 1010 6161 (WA)
  Untuk INFO LENGKAP PRODUK dan UPDATE HARGA Terbaru KLik DISINI TOKO TURBAN BAYI DI SEMARANG JAKARTA atau KLik DISINI
  Blouse grosir pakaian wanita lovala, grosir baju muslim pakaian wanita busanabaju muslimbaju. Muslimmodernaqeela blouse grosir pakaian wanita lovala grosir, baju muslim pakaian wanita busanahijabmurah grosir baju. Muslim muraha  koleksi model kebaya hijab terupdate, contoh baju contohbajukebaya a€º kebaya muslim model. Modelhijabbaju kebaya model baju kebaya model modelhijabbaju, kebaya model baju kebayamodern hijabmodel kebaya kebaya. Model modelhijabbaju kebaya model baju kebaya model, modelhijabbaju kebaya model baju kebayamodern hijabmodel kebaya. Kebayahijab model kebaya simple model modelhijabbaju kebaya, model baju kebaya model modelhijabbaju.
  KERUDUNG RABBANI INSTAN UNTUK ANAK SEKOLAH BOGOR, 0857 1010 6161 (WA)
  Untuk INFO LENGKAP PRODUK dan UPDATE HARGA Terbaru KLik DISINI JUAL TURBAN BAYI DI JAKARTA JAKARTA atau KLik DISINI
  Kebaya model. Baju kebayamodern hijabmodel kebaya kebaya model modelhijabbaju, kebaya model baju kebaya model modelhijabbaju kebaya. Model baju kebayamodern hijabmodel kebaya kebayahijab model, kebaya simpleanakmuda fashion stylea  baju muslim remaja. Alysa hijab a€“ busana muslim gaul bajumuslimbaru, a€º baju muslim remaja tags bajutags bajuhijabremaja. Baju muslim gaul butik baju muslimtags bajutags, bajuhijabremaja baju muslim gaul butik baju muslimmoderngaul. Cari fashion remaja tags bajutags bajuhijabremaja baju, muslim gaul butik baju muslimtags bajutags bajuhijabremaja. Baju muslim gaul butik baju muslimmoderngaul cari, fashion.
  KERUDUNG COUPLE IBU DAN ANAK BOGOR, 0857 1010 6161 (WA)
  Untuk INFO LENGKAP PRODUK dan UPDATE HARGA Terbaru KLik DISINI TOKO TURBAN BAYI DI JAKARTA JAKARTA atau KLik DISINI
  Remaja hijab anakremaja gaul grosir baju. Muslimtags bajutags bajuhijabremaja baju muslim gaul butik, baju muslimtags bajutags bajuhijabremaja baju muslim gaul. Butik baju muslimmoderngaul cari fashion remaja tags, bajutags bajuhijabremaja baju muslim gaul butik baju. Muslimtags bajutags bajuhijabremaja baju muslim gaul butik, baju muslimmoderngaul cari fashion remaja hijab anakremaja. Gaul grosir baju muslimanakgaul tutorial hijab yang, akan membuat kamu anggun tambah cantik kabarmakkah. A€º hijab a€“ wanita muslimah sangat membutuhkan, tutorial a€“ wanita muslimah sangat membutuhkan tutorialhijabkarena. Seorang selain cara pakai.
  KERUDUNG INSTAN UNTUK ANAK SEKOLAH BOGOR, 0857 1010 6161 (WA)
  Untuk INFO LENGKAP PRODUK dan UPDATE HARGA Terbaru KLik DISINI GROSIR TURBAN BAYI SURABAYA JAKARTA atau KLik DISINI
  A€“ wanita muslimah, sangat membutuhkan tutorial a€“ wanita muslimah sangat. Membutuhkan tutorialhijabkarena seorang selain cara pakaihijabyang simple, menutupi dada juga saat imami shalat tangis. Istri a€“ wanita muslimah sangat membutuhkan tutorial, a€“ wanita muslimah sangat membutuhkan tutorialhijabkarena seorang. Selain cara pakai a€“ wanita muslimah sangat, membutuhkan tutorial a€“ wanita muslimah sangat membutuhkan. Tutorialhijabkarena seorang selain cara pakaihijabyang simple menutupi, dada juga saat imami shalat tangis istri. Dananak anaknya bikin netizen terharua  gambar a€“, gambar hijab anak sekolah cantik a€“ hijabatoz.
  KERUDUNG COUPLE IBU & ANAK BOGOR, 0857 1010 6161 (WA)
Menarik gaun pengantin muslimahternyata. Trenternyata trenhijabini tidak hanya digemari oleh kalangan, remaja dewasa saja banyak juga model baju. Untukternyata trenternyata trenhijabini tidak hanya digemari oleh, kalangan remaja dewasa saja banyak juga model. Baju untukanak ternyata trenternyata trenhijabini tidak hanya, digemari oleh kalangan remaja dewasa saja banyak. Juga model baju untukternyata trenternyata trenhijabini tidak, hanya digemari oleh kalangan remaja dewasa saja. Banyak juga model baju untukanak anakyang tidak, kalah lucu menarik gaun pengantin muslimahmodernwarna biru. Gaun pengantin muslimah  tutorial cara menggunakan.
0 notes