#albattani

[happyukhti-blog]

Whatever the result and people said about you.💦💦 You are our the most lovely, the coolest, and the best team ever in the world 🏃🏃 You did the best 💕💕 And the rest is ALLAH's task. #alfarabi #albattani #ibnuchaldun #ibnusina #buahati #smpitbuahati #teamfutsalbuahati #smpitbuahatiislamicschool #weare8alfarabi #buahatischool #futsal #giscup2017 #soefestcup2017 #bfast (at GOR Balai Rakyat Condet, Kramat Jati Jakarta Timur)

[hanjihanhan]

Siapa ilmuwan panutanmu?

Mungkin kita dikenalkan dengan Thomas Alfa Edison penemu lampu. Atau mungkin kita sering membaca ilmuwan bidang astronomi dan matematika Nicolaus Copernicus. Tapi sungguh, mungkin tidak banyak dari kita yang mengenal Al-Albattani, AlKhwarizmi yang lahir dan menemukan hal yang sama 6 abad sebelum Nicolaus Copernicus.

Atau sang pioner ilmu kedokteran, William Harvey yang dikenal sebagai penemu dan peneliti pertama tentang sirkulasi darah manusia pada abad ke 17. Padahal, abad ke-13 sudah ada yang menjelaskan dan menjabarkan bagaimana sirkulasi darah pada manusia oleh Ibn AlNafis. Selain itu, pada waktu yang sama, ada begitu banyak penulis buku kedokteran dari seorang Muslim salah satunya dari Persia yang kita kenal sebagai Ibn Sina atau Avicenna.

Abad ke17 orang-orang juga dikejutkan dengan Sir Isaac Newton yang memberi ide tentang teori gravitasi bumi. Tapi, faktanya pada abad ke 10, seorang ilmuwan muslim bernama Al Farghani telah menjawab segala teori tentang gravitasi bumi, Newton's Apple.

Buku ini menjelaskan bahwa ada banyak sekali fakta ilmiah dan aspek sederhana dalam kehidupan yang diajarkan oleh Rasulullaah jauh sebelum ilmu pengetahuan modern berkembang dengan pesat hingga saat ini.

Judul Buku : Muhammad The World's Great Scientist.

By : Dr. Winai Dahlan (from Halal Science Center Chulalongkorn University).

(5-14 Februari 2018)

Awalnya hanya ingin memenuhi target membaca satu kali sepekan, tapi masya Allaah ada begitu banyak hal yang baru saya ketahui setelah membaca buku ini.

Bukan, bukan tentang bagaimana Rasulullaah kita yang agung mengatur sendi-sendi kehidupan beliau dan ummatnya sehari-hari. Tapi justru ada banyak fakta ilmiah yang saya temukan ketika membaca buku ini.

Begitu juga dengan rentetan historis yang disampaikan oleh penulis dengan singkat, logis namun memberikan keluasan informasi di dalamnya. Jika kita belajar Islam dari lahir dan mengetahuinya dari cerita nenek moyang dan terjemahan AlQuran, disini dikupas dan dibuktikan bagaimana AlQuran selalu berjalan seiring dengan ilmu pengetahuan. Siapa yang menyampaikan? Rasulullaah, lewat wahyu dan mukjizat berupa AlQuran dari Allaah.

Lewat buku ini, kita akan tahu bagaimana Quran bukan hanya sekedar mukjizat Nabi Muhammad 1400 tahun yang lalu, tapi juga menguatkan pada mereka yang belum mengimani bahwa AlQuran justru memberikan gambaran dan arahan yang sangat relevan dengan ilmu pengetahuan modern saat ini.

"Chapter 13, Brain"

Muhammad spoke of many thins that were later proven to be academically correct. He once talked about the forebrain, which was later found by scientists to be related to behaviour. As an introduction to this part of the brain, the fontanel has to he mentioned. Ths fontanel is a space between the bones of the skull of an infant or foetus near the forehead with noticeably soft sutures. It is most visible in new born to two-year-old babies. It develops into hard bones when the children grow up.

Thats just one paragraph explains a little about the scientific facts found in the Quran.

You can imagine how many facts can be found in 300 pages here. Happy reading! ^^

#reviewbuku #recommendedbook #oneweekonebook

[elizabethstein-blog]

http://reverent-albattani-f1fb7a.bitballoon.com/

“OSS” Vi har vært innom alle mulige forskjellige temaer og situasjoner innenfor trygg by! Til slutt satt vi igjen med det vi hele tiden syntes var viktigst og mest relevant for vår problemstilling og selve tema. Det å skape trygghet , sammenhold og et verktøy som er lett å håndtere. Under ser du en del bilder av prosessen og avgjørelser vi har tatt. Vi har gjennom hele prosjektet diskutert oss igjennom alle slags mulige bruksmåter og bestemt oss sammen for å gå får å skape en app til ungdom som er ute på byen i beruset eller ikke beruset tilstand. Appen vår som vi har kalt “oss” er koplet til Snapchat og tar over bitimotjiene i tillegg til kontakter og noen av de samme fiksjonene som for eksempel tidsrom og kart. Vi valgte å knytte appen vår til snapchat fordi 95% av ungdommen i Norge har det og er kjent med det. For å gjøre kommunikasjonen i løpet av kvelden enkel har vi to Chat funksjoner 1: enkel-Chat og 2; gruppe -Chat. I tillegg vil man kunne skrive inn overnattingsted på forhånd som er til å sende automatisk melding til venner når du har kommet innenfor det arealet/ adressen. Dette har vi valgt å ta med fordi vi tydelig oppdaget i brukerundersøkelsen at det fort blir glemt å si ifra om at man har kommet hjem trygt. Prosessen har vært grevene og vi har vært masse fram og tilbake. Sluttproduktet er noe vi alle i gruppen er fornøyd med og vi føler vi har svart godt på problemstillingen vår i tillegg til behovene vi fant ut i bruker testene.