#ada minola

[almostarts]

Carlo Mollino, Unique Dining Suite, Designed for Ada and Cesare Minola,

Executed by Apelli & Varesio, Turin, Italy, 1946,

Table: 30¼ × 87 × 38½ in (77 × 221 × 98 cm), Ebonised wood, maple, brass, glass,

Each chair: 31¾ × 18½ × 22 in (80.5 × 47 × 56 cm) with original leather upholstery.

Christie’s

[fashionbooksmilano]

Gioielli vertiginosi

Ada Minola e le avanguardie artistiche a Torino nel secondo dopoguerra

Paola Stroppiana

Silvana Editoriale, Cinisello Balsamo 2016, 128 pagine, 142 ill.col.,              ISBN  9788836633814  

euro 21,00*

email if you want to buy :booksinprogressmilano@yahoo.it

Un percorso affascinante alla scoperta della figura umana e artistica di Ada Minola (1912-1993), scultrice, orafa, imprenditrice, gallerista, vissuta nella Torino creativa e sperimentale del secondo dopoguerra, autrice di una interessante produzione di gioielli qui riccamente illustrata: dai confronti con le sculture di Giò Pomodoro e Lucio Fontana al periodo neo-barocco, dai dialoghi con le opere di Mastroianni alle influenze dell’universo estetico di Carlo Mollino, il libro fornisce una preziosa chiave interpretativa dei gioielli modellati da Ada Minola e realizzati con la tecnica della fusione a cera persa: inattesi, originali, “vertiginosi”– secondo la definizione del poeta francese Emmanuel Looten. Donna dal grande carisma, amata da artisti, poeti e intellettuali di cui fu musa e amica, seppe trasferire nelle sue opere il grande fervore creativo da cui era circondata, riuscendo a tradurre con originale creatività alcune suggestioni e scelte formali dei grandi artisti che hanno segnato gli anni cinquanta-settanta del panorama artistico italiano e internazionale, in un inaspettato gioco di specchi. Torino, Palazzo Madama, maggio - settembre 2016

orders to:     booksinprogressmilano@yahoo.it

twitter:                @fashionbooksmi

flickr:                   fashionbooksmilano

instagram:          fashionbooksmilano

tumblr:                fashionbooksmilano

[design-is-fine]

Ada Minola, bracelets and rings, 1950s-1960s. Italy. Via Triennale Museum

[iriyanto]

Kuasa hukum Ayu Ting Ting, Minola Sebayang menanggapi rencana pihak hater atau warganet KD alias Kartika Damayanti yang akan melaporkan ayah dan ibu Ayu Ting Ting ke polisi. Pihak Ayu tak masalah jika ibu dan ayahnya dilaporkan. “Hak setiap warga negara jika ada hal yang melanggar hukum untuk membuat laporan,” ujar Minola di Polda Metro Jaya Klik selengkapnya di bio!! #ayutingting #tingting #tingtingchallenge #ayutingtingstyle #ayutingtingstyle #ayutingtinglovers #ayutingtingtv #ayutingting92 (di Times Madura) https://www.instagram.com/p/CT1wxh3pTzE/?utm_medium=tumblr

[kitty-n-classe]

ph. Carlo Mollino, maison Ada et Cesare Minola. Turin, Italie, 1940s

[tahunggak]

Setelah sempat tertunda, Ruben Onsu akhirnya memenuhi panggilan penyidik Direktorat Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Metro Jaya, Selasa (28/1). Ruben diperiksa sebagai saksi terkait kasus perundungan yang dialami putranya, Betrand Peto. . Ruben Onsu yang didampingi pengacara Minola Sebayang, disodori lebih dari sepuluh pertanyaan oleh petugas. . Dikatakan Minola, saat ini penyidik sudah mendapatkan identitas beberapa pemilik akun media sosial yang digunakan untuk membully Betrand Peto. . "Pemilik akunnya yang sudah ada di penyidik itu cukup banyak, lebih dari lima, ya. Tapi saya nggak hitung, yang pasti ada bundel yang kita kirim yang itu semua isinya komentar, postingan, upload-an, dari pemilik akun yang terindikasi ada bullying terhadap Betrand," jelas Minola Sebang. . Bukan hanya perundungan, Ruben Onsu menyebut adanya ancaman cukup serius yang ditujukan kepada Betrand Peto. "Ada yang ngancem mau belek perut Betrand. Itu yang paling galak di antara yang lain," ucap Ruben Onsu. . Ancaman-ancaman tersebut membuat Ruben Onsu semakin yakin untuk menempuh jalur hukum. Ruben Onsu ingin membuat para pelaku jera, agar tidak ada korban-korban berikutnya. . Sumber : TABLOIDBINTANG.COM . #rubenonsu #betrandpeto #sarwendah #bensu #onsu #bullying #bully #perundungan #artis #selebriti #hotgossip #gosipartis #tahu_nggak #tahunggak https://www.instagram.com/p/B74nXxKAHTy/?igshid=t7s405sfp71j

[powerful-art]

Ada Minola, bracelets and rings, 1950s-1960s. Italy. via– @design-is-fine

[liputanviral-blog]

Vanessa Angel Sempat Dibawa ke Rumah Sakit karena Infeksi Lambung

LiputanViral - Saat ini, Vanessa Angel tengah mendekam di penjara Polda Jawa Timur, karena kasus dugaan prostitusi online. Milano Lubis, selaku pengacara Vanessa kemudian membeberkan kegiatan Vanessa di dalam penjara. Dia mengatakan bahwa wanita berumur 27 tahun itu kerap tampil menghibur para narapidana di dalam tahanan. "Ya, biasalah di sana 'kan kalau punya bakat nyanyi, suruh nyanyi. 'Kan mereka tiap pagi juga 'kan olahraga, itu mah kegiatanlah, standar saja," tutur Milano saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (25/3).   View this post on Instagram   A post shared by Ayu Kyla (@ayu_kyla_) on Mar 24, 2019 at 12:58am PDT Selain itu, Milano juga mengungkap bahwa Vanessa sempat dibawa ke rumah sakit beberapa waktu lalu. "Beberapa hari lalu, (Vanessa Angel) dilarikan ke rumah sakit pada pagi hari. Siangnya, sudah balik ke sel tapi masih konsumsi obat, karena dia ada infeksi lambung. Masih makan obat, orang baru berapa hari. Paling seminggu kalau obat antibiotik," jelasnya. Milano pun bicara soal orang-orang terdekat yang telah menjenguk kliennya itu di penjara. Dia mengatakan bahwa teman-teman Vanessa di Bali datang menjenguknya hari ini. Beberapa artis juga telah menjenguknya, seperti Feby Febiola, Ovi Sovianti, dan NickyTirta.

Saat ditanya apakah ayah Vanessa Angel telah menjenguk putrinya, Milano memberikan jawabannya yang kontra. "Enggaklah, kita enggak ngarepin ayahnya, kok. Ayahnya memang peduli sama Vanessa? Dari awal 'kan memang enggak peduli juga. Enggaklah, enggak perlu (dijenguk), sudah ada tantenya dari mamanya. Tante, keponakan, om, semua yang di Surabaya support dia," kata Minola. Lalu, bagaimana dengan mantan kekasih pemain sinetron 'Cinta Intan' tersebut, Bibi? "Bibi juga masih tetap support tiap hari, lewat kita, lewat tantenya. Kalau dia enggak sibuk, pasti ke sana jenguk. Cuma 'kan, Bibi lagi sibuk karena mau puasa, lebaran, bisnis kain. (Terakhir jenguk) sebulan yang lalulah," tutup Minola Lubis. Read the full article

[ponselbokep-blog]

Bantah Terlibat, Della Perez Ngaku Tak Tahu Apa-apa soal Prostitusi Online

Kuasa hukum Della Perez, Minola Sebayang mengatakan kliennya sudah tahu namanya terseret dalam kasus dugaan prostitusi online. Della keukeuh mengaku tak tahu menahu soal bisnis esek-esek itu.

“Artinya kalau dia tahu secara resmi setelah ada panggilan. Sebelum itu dia nggak pernah punya pikiran meskipun sudah ada tayangan, background lagunya dia juga nggak kepikiran karena dia (mengaku) nggak pernah melakukan,” tegas Minola Sebayang kepada detikHOT melalui sambungan telepon.

Surat panggilan untuk adik Julia Perez itu pun beredar di media sosial. Dipastikan Della pun akan memenuhi panggilan tersebut pada tanggal 6 Februari 2019.

“Della siap karena dia merasa tidak melakukan apapun,” ungkap Minola.

SELENGKAPNYA DI -> https://majalahforbes.com/bantah-terlibat-della-perez-ngaku-tak-tahu-apa-apa-soal-prostitusi-online/

[majalahforbes-blog]

Della Perez Tak Masalah Ponsel hingga Rekening Diperiksa soal Dugaan Prostitusi Online

Forbes – Della Perez siap menghadap ke Polda Jatim terkait dugaan prostitusi online. Dia pun sudah berkonsultasi dengan kuasa hukumnya Minola Sebayang. Adik almarhumah Julia Perez itu pun tak masalah jika data-data pribadinya kelak akan diminta. Sampai jika ponsel dan rekeningnya diperiksa, Della mengaku tak masalah. "Saya bilang nanti hp kamu diambil lho Dell. Nggak apa-apa silakan diambil, silakan dicek, kalau ada rekeningnya silakan dicek rekeningnya. Karena memang menurut dia, dia tidak tahu menahu tentang prostitusi online atau terlibat," ucap Minola Sebayang saat dihubungi detikHOT melalui sambungan telepon. Nama adik Julia Perez mulai dicurigai setelah adanya kode yang ditunjukkan oleh akun Instagram CCIC (Cyber Crime Investigation Center) Polda Jatim ccic_jatim. Saat memposting soal kasus yang juga menyeret nama Vanessa Angel itu, mereka memakai backsound lagu yang dia bawakan dengan sang kakak, Anggia, berjudul 'Di Manja Kamooh'. "Della kan bersahabat dengan banyak orang termasuk mungkin dia juga bersahabat, berteman dengan salah satu orang yang terlibat prostitusi online. Jadi ketika handphonenya atau datanya disedot atau diungkap oleh pihak Polda Jatim ya mungkin ada file-file dan data di dalamnya ada Della," kata Minola Sebayang. Kasus ini berawal ketika Polda Jatim mengamankan Vanessa Angel dan Avriella Shaqilla di sebuah hotel di Surabaya pada 5 Januari 2019. Tidak hanya dua artis tersebut polisi juga mengamankan dua mucikari dan sampai sekarang total ada empat mucikari yang diamankan di Polda Jatim. Dari ponsel empat mucikari, W, ES, TN, dan F polisi mendapat puluhan nama model dan artis yang diduga terlibat bisnis esek-esek itu. Della Perez pun akan mendatangi Polda Jatim pada tanggal 6 Februari 2019. Read the full article

[homedevises]

26 Design Italian Furniture That Had Gone Way Too Far | design italian furniture

NEW YORK–(BUSINESS WIRE)–On December 14, Bonhams auction of Modern Decorative Art Architecture will action over 150 works featuring attenuate designs of furniture, glass, and ceramics from the best approved Italian designers of the 20th aeon such as Osvaldo and Valeria Borsani, Fausto Melotti, and Carlo Mollino. Following this sale, Bonhams will additionally action Fire and Light: A Selection of Highlights from the Cenedese Archive.

Highlighting the auction is a different casual table by Osvaldo (1911-1985) and Valeria Borsani, 1971 (estimate: $15,000-30,000). This is a bout de force of affiliated geometries and one of Borsani’s aftermost abundant designs. Essentially one bankrupt area of animate serves bifold assignment as both “leg” abutment and “table top” surface. Taking the X burden from the animate tables, but apprehension it in the negative, this leaves aloof bisected of the X outline to backpack the breach egg-shaped top. A acceleration up of two cantilevers alloyed into one anatomic item, it is meant to be acclimated as both annual alembic and coffee table. The architecture is a coda for the blow of the aesthetic geometries acclimated throughout this calm affairs and is illustrated in the autogenous plan for the salon by Osvaldo and Valeria Borsani.

This auction draws calm rarely-seen works and appearance seminal pieces of Italian architecture including a accumulation of ten anesthetized ceramics sculptures by acclaimed artisan Fausto Melotti. Leading the accumulation is a rediscovered Vaso Pavone, about 1955 (estimate: $15,000-20,000) and Coppa, about 1950 (estimate: $15,000-20,000), both now registered with the Archivio Fausto Melotti in Milan.

Another highlight is three pivoting doors by Carlo Mollino, 1944-46 (estimate: $50,000-70,000). It was Mollino’s ancient and best able autogenous architecture for the abode of Ada and Cesare Minola. These three doors were sited at the beginning amid the access antechamber and the ample accession room. Within anniversary console there are six triangular arctic bottle sheets, a nod to Japanese use of cardboard screens, whereby both accustomed and bogus ablaze become diffused. These doors are registered with the Museo Casa Mollino archive.

Additional highlights accommodate a different and awe-inspiring beam ablaze for Arredoluce, 1964-65 (estimate: $30,000-50,000), created by the seminal Lebanese artisan and artisan Sami El-Khazim for the World’s Fair in New York in 1964. The assignment was acquired afterwards the fair by The Shah of Iran for use in the alcazar dining room. The beam ablaze was beatific to the Arredoluce branch in Monza area it was dismantled and re-engineered into the present abate ample work. “Early Imprint of an Angel” represents a high-point in the career of Stanislav Libenský and Jaroslava Brychtová, the internationally acclaimed, Czechoslovakian-based, husband-and-wife aggregation (estimate: $70,000-90,000). This assignment comes from a final affiliate of works that featured a bound cardinal of technically masterful, all-embracing creations in casting bottle that focused on capacity of the animal spirit and what the artisan referred to as the “inner-light”. Another highlight is an important beam light, 1901, advised and produced by Louis Majorelle for use in his home, Alcazar Majorelle, Nancy (estimate: $60,000-80,000). The alcazar appearance an cardinal affair of monnaie du pape flowers in the architecture of its accessories and furnishings. This burden is displayed acutely in the architecture of the advanced door, as able-bodied as two windows in the stairwell which additionally absorb bottle by Jacques Gruber.

26 Design Italian Furniture That Had Gone Way Too Far | design italian furniture – design italian furniture | Allowed in order to our blog, in this occasion I’m going to show you concerning keyword. And today, this is the very first impression:

Lovely Italian Sectional Sofa and Sectional Sofa Design Italian … – design italian furniture | design italian furniture

Think about picture previously mentioned? will be of which awesome???. if you’re more dedicated thus, I’l t teach you many graphic again under:

So, if you want to have these great pics related to (26 Design Italian Furniture That Had Gone Way Too Far | design italian furniture), simply click save link to save these images for your personal pc. There’re prepared for save, if you like and wish to have it, click save logo in the page, and it’ll be instantly down loaded in your laptop.} Lastly if you like to have new and the latest picture related to (26 Design Italian Furniture That Had Gone Way Too Far | design italian furniture), please follow us on google plus or save this blog, we try our best to present you daily update with fresh and new graphics. We do hope you like staying right here. For many up-dates and latest information about (26 Design Italian Furniture That Had Gone Way Too Far | design italian furniture) images, please kindly follow us on twitter, path, Instagram and google plus, or you mark this page on book mark section, We try to present you up grade periodically with all new and fresh shots, like your surfing, and find the ideal for you.

Thanks for visiting our site, articleabove (26 Design Italian Furniture That Had Gone Way Too Far | design italian furniture) published .  At this time we’re delighted to announce that we have discovered a veryinteresting nicheto be reviewed, that is (26 Design Italian Furniture That Had Gone Way Too Far | design italian furniture) Many people searching for info about(26 Design Italian Furniture That Had Gone Way Too Far | design italian furniture) and certainly one of these is you, is not it?

Italian Designer Six Seater Curved Sofa | Juliettes Interiors – design italian furniture | design italian furniture

23 Grandiose Italian Sofa Designs For Sophisticated Living Room – design italian furniture | design italian furniture

Italian Furniture – Royal Classic Italy Designs for Kings – YouTube – design italian furniture | design italian furniture

astounding Luxury Designer Italian Furniture Nella – italian … – design italian furniture | design italian furniture

Italian furniture -what makes it different? – Elites Home Decor – design italian furniture | design italian furniture

Italian furniture -what makes it different? – Elites Home Decor – design italian furniture | design italian furniture

Italian furniture -what makes it different? – Elites Home Decor – design italian furniture | design italian furniture

Italian furniture -what makes it different? – Elites Home Decor – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Italian furniture -what makes it different? – Elites Home Decor – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Milan 2012 (14) – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

Nella Vetrina Visionnaire IPE Cavalli Ginevra Luxury … – design italian furniture | design italian furniture

The post 26 Design Italian Furniture That Had Gone Way Too Far | design italian furniture appeared first on Home Devise.

from WordPress https://homedevise.com/26-design-italian-furniture-that-had-gone-way-too-far-design-italian-furniture/

[design-is-fine]

Carlo Mollino, design drawing of gloves for Ada Minola, 1950. Italy. Source

[seputarbisnis]

Masyarakat Namo Bintang Pancurbatu Diintimidasi Preman Bertopeng, Ngadu ke DPRDSU

Medan (SIB) -Puluhan masyarakat Simalingkar A, Desa Namo Bintang, Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deliserdang, meminta perlindungan  ke DPRD Sumut, Kamis (20/7), karena mengaku diintimidasi dan dianiaya kelompok preman bertopeng bersama oknum aparat, gara-gara  menolak meninggalkan 850 hektare yang menurut mereka sebagai tanah ulayat keturunan Sibayak Lau Cih yang diklaim PTPN 2 sebagai lahan HGU-nya. Hal itu diungkapkan perwakilan masyarakat dari Desa Simalingkar A Namo Bintang, Ngaku Br Sinukaban, Karni Sembiring Pelawi dan Julianus Sembiring, kepada Ketua DPRD Sumut H Wagirin Arman SSos, Wakil Ketua Dewan  Ruben Tarigan SE, Wakil Ketua dan anggota Komisi A Syamsul Qadri Marpaung dan Darmawansyah Sembiring. Menurut Ngaku dan Julianus, tindakan kelompok preman bersama oknum aparat keamanan  diduga  suruhan PTPN 2 telah melanggar hasil Rapat Dengar Pendapat Komisi A DPRD Sumut, yang intinya  meminta kedua belah pihak tidak melakukan kegiatan apa pun di lahan yang bersengketa. Tapi ternyata, pihak PTPN 2 dan oknum aparat bersama para preman bertopeng melakukan pembersihan di sekitar lokasi dengan alat-alat berat. "Jelas ada perlawanan dari masyarakat, karena rumah maupun jambur yang sudah ada sejak dulu dihancurkan, sehingga para preman melakukan  intimidasi dan penganiayaan, hingga terjadi benturan fisik," jelas Ngaku sembari menangis dan meminta DPRD Sumut membantu masyarakat, agar segera menghentikan  aksi kekerasan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung-jawab. Ngaku Br Sembiring salah seorang warga sebagai saksi pemukulan yang dilakukan oleh oknum preman bertopeng dan oknum aparat kepada warga dan mahasiswa, sangat berharap kepada pimpinan dewan  untuk menyelesaikan masalah tersebut dan memberikan hak penguasaan tanah kepada masyarakat yang merupakan keturunan Sibayak Lau Cih. "Kembalikan tanah ulayat kami itu pak, tidak makan lagi kami tanpa itu. Tanaman dan rumah serta jambur kami sudah hancur. Tolong kami pak. Kami juga tidak berani pulang, karena takut diintimidasi kelompok preman  tersebut," ujar Sembiring dengan berlinang air mata.  Ditambahkan Julianus, dalam rapat dengar pendapat Komisi A DPRD Sumut dengan pihak PTPN 2, perwakilan masyarakat dan Badan Pertanahan Nasional  (BPN) sebelumnya juga sudah disepakati, agar tidak ada lagi aksi pembersihan terhadap tanah masyarakat Sibayak Lau Cih yang diklaim PTPN 2 masuk HGU-nya. "Kami menghormati hasil rapat dengar pendapat tersebut, tapi PTPN 2 mengabaikannya dengan  melakukan tindakan pembersihan. Kami berharap, ada tindakan politis dari DPRD Sumut agar PTPN 2 tidak melakukan intimidasi kepada masyarakat," ujar Julianus yang saat itu didampingi pengacara dari Jakarta Minola Sebayang SH bersama rekan-rekannya. Hindari Intimidasi Menanggapi keluhan warga,  Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman meminta pihak-pihak yang terlibat konflik lahan untuk menghindari tindakan-tindakan represif yang dapat menimbulkan masalah baru antar kedua belah pihak dan  meminta PTPN 2 untuk tidak lagi melanjutkan kegiatan pembongkaran hingga masalah sengketa lahan tersebut diselesaikan. Wagirin menenangkan masyarakat dan berjanji, bahwa lembaga legislatif tidak akan membiarkan tindakan intimidasi terulang. "Kalau ada langkah dan tindakan baru lagi di lahan yang bersengketa itu, maka akan muncul masalah baru pula. Kami minta PTPN 2 tidak melakukan langkah lain di lapangan yang bisa menimbulkan keresahan masyarakat," ujarnya. Ia menegaskan akan segera menyurati PTPN 2 dan pihak-pihak terkait untuk digelar pertemuan guna mengambil langkah kongkret  menyelesaikan masalah. "Masyarakat juga jangan berlebihan takut. Kalau masyarakat merasa itu haknya, harus diperjuangkan. Kami dorong dan mendesak agar masalah ini diselesaikan," ujar Wagirin sembari berjanji segera menyurati  Gubsu dan Kapoldasu, agar persoalan ini segera dituntaskan. (A03/f) http://dlvr.it/PXFgt4

[beritaterkini-blog1]

Marcella Zalianty Datang Bersama Dengan Beberapa Artis Anggota Parfi 56 Untuk Melihat Pretty Asmara

Marcella Zalianty Datang Bersama Dengan Beberapa Artis Anggota Parfi 56 Untuk Melihat Pretty Asmara

Beritaterkini.biz – Beritaterkini, Ketua Umum Parfi 56 Marcella Zalianty datang untuk menjenguk artis komedian Pretty Asmara yang di tahanan Mapolda Metro Jaya, Rabu (19/7/2017). Ia datang bersama dengan beberapa artis dari anggota Parfi dan ada juga sebuah lembaga bantuan bukum (LBH) yang bernaung di Parfi, diwakili oleh pengacara Minola Sebayang. Marcella mengatakan bahwa Pretty merupakan salah…

[tahunggak]

Roy Kiyoshi diperiksa polisi terkait kasus isu pesugihan terhadap usaha kuliner milik Ruben Onsu yang ada di dalam video YouTube milik akun Hikmah Kehidupan. . Soal pemeriksaan Roy Koyoshi, Minola Sebayang kuasa hukum Ruben dan Jordi Onsu sebagai pihak pelapor menyebut kemungkinan Roy sebagai tersangka. Menurut Minola, Roy Kiyoshi harus menjelaskan ucapan yang dicatut akun Hikmah Kehidupan. . "Iya dong, pasti dong. Mereka kan menyampaikan inisial itu dalam sebuah tayangan. Harus dipertanggungjawabkan," ujar Minola Sebayang dalam jumpa pers di kantornya, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (17/1). . Akun Hikmah Kehidupan mengaku menyadur dari video yang diunggah Robby Purba. Dalam konten tersebut Roy Kiyoshi dan Dephienne mengungkap ciri-ciri restoran pesugihan. . Robby Purba sempat menanyakan kepada Roy Kiyoshi dan Dephienne siapa saja restoran yang memakai pesugihan. Kepada Dephiene, Robby bertanya inisial restoran terkenal se-Indonesia yang memakai pesugihan. . Dephiene pun menjawab inisial G. Sementara Roy mengatakan inisial R. . Sumber : TABLOIDBINTANG.COM #RoyKiyoshi #RubenOnsu #HikmahKehidupan #Pesugihan #RobbyPurba #RestoranRuben #Bensu #Artis #Selebriti #tahu_nggak #tahunggak https://www.instagram.com/p/B7cNIqjAhMx/?igshid=sjvjah4ybdkz

[liputanviral-blog]

Sebab Pemanggilan Della Perez karena Rekam Jejak Muncikari

Liputanviral - Artis Della Perez dipanggil untuk menjadi saksi ke Polda Jawa Timur terkait perkara prostitusi online. Pemanggilan tersebut, menurut pengacara, didasarkan oleh adanya hasil penyidikan yang mengarah pada Della. Meski belum mengetahui secara pasti, pengacara Della, Minola Sebayang, mengasumsikan bahwa foto dan nama Della tersebar di ponsel milik muncikari atau tersangka. "Jadi berdasarkan rekam jejak hasil penguraian digital dari handphone mucikari dan tersangka. Mungkin disitu ada beberapa foto, beberapa nama komunikasi atas nama Della," kata Minola saat ditemui di Studio Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (5/2/2019). "Jadi untuk lebih jelasnya kenapa ada foto dan komunikasinya, agar perkara dan permasalahannya jelas memang pihak penyidik akan memanggil semua pihak termasuk Della untuk dimintai keterangan," lanjutnya. Menurut pengacara, proses pemanggilan itu adalah proses yang wajar dan belum tentu Della bersalah. Ia juga memaparkan ada beberapa hal yang memang harus dikonfirmasi oleh Della. "Fotonya ada di manifestasi mucikari kan perlu ditanya, ini seizin kamu nggak. Kalau pun seizin, pertanyaan selanjutnya, kamu izin gak foto kamu digunakan kemana-mana," ujar Minola. Adik dari Julia Perez itu akan memberikan kesaksiannya esok hari, Rabu, 6 Februari 2019. "Sebenernya (jadwal) Della diperiksa tanggal 7 Februari hari Kamis tapi karena kegiatan dan kesibukan lainnya, kami majukan dengan penyidik pada hari Rabu tanggal 6 dan permohonan kita dikabulkan," ungkapnya. Read the full article