#Wakil Ketua Partai Demokrat
Explore tagged Tumblr posts
sultraperdetik · 2 years ago
Text
MK Dinilai Melebihi Kewenangannya dengan Mengabulkan Judicial Review Terkait KPK
SULTRA PERDETIK, – Wakil Ketua Partai Demokrat, Benny K. Harman, telah menyatakan kekhawatirannya mengenai keputusan Mahkamah Konstitusi untuk memperpanjang masa jabatan pimpinan KPK, dengan mengatakan bahwa hal itu berpotensi menjadi ancaman terhadap demokrasi. Benny berpendapat bahwa mahkamah tersebut telah melampaui kewenangannya dengan mengabulkan judicial review terkait Undang-Undang KPK…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
intijatim2022 · 11 days ago
Text
Anggota DPR RI Berkunjung ke Magetan, Dukung Paslon HEBAT untuk Magetan Lebih Baik
MAGETAN | INTIJATIM.ID – Anggota DPR RI Komisi 12, Edhie Baskoro Yudhoyono, yang juga Wakil ketua MPR RI, menyapa warga Magetan yang menjadi salah satu Dapilnya. Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat ini juga memberikan dukungan penuh kepada pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Magetan, Hergunadi dan Basuki Babussalam. Mas Ibas meyakini kemampuan dan komitmen…
0 notes
madurapost · 12 hours ago
Text
Khofifah-Emil Menang Telak di TPS 04 Tambaagung Ares, Begini Kata Ketua DPC Partai Demokrat Sumenep
SUMENEP, MaduraPost – Hasil penghitungan sementara di TPS 04 Desa Tambaagung Ares, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, menunjukkan keunggulan mutlak pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur nomor urut 02, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak. Ketua DPC Partai Demokrat Sumenep, Indra Wahyudi, menyampaikan bahwa pasangan Khofifah dan Emil berhasil meraih…
0 notes
islamicworldtoday · 19 days ago
Text
Pilpres Amerika dan perbedaan ijtihad politik Komunitas Muslim
Shamsi Ali Al-Kajangi*
Sebagaimana dalam beberapa catatan saya tentang pilpres Amerika bahwa masyarakat Muslim Amerika akan terpecah dalam menentukan pilihan di pemilihan Presiden Amerika kali ini. Sebagaimana disampaikan, secara garis besar ada tiga pilihan komunitas; Kamala Harris, Donald Trump, dan kandidat ketiga (Green Party) Jill Stein.
Kenyataannya memang demikian. Sebagian tetap memilih Kamala Harris, khususnya Afro Amerika yang secara tradisional memang Demokrat. Sebagian lagi Donald Trump dengan pertimbangan politik global, khususnya Timur Tengah. Sebagian lainnya memilih kandidat ketiga, sebagai pertanggung jawaban moral, namun sudah dipastikan tidak akan menang; Jill Stein.
Situasi pilpres kali ini mengingatkan saya pemilihan presiden/wapres di tahun 2000 menjelang peristiwa 9/11 lalu. Ketika itu kandidat utama adalah George W Bush melawan Al Gore (wakil Presiden Bill Clinton). Mayoritas memprediksi bahwa Al Gore pasti memenangkan pertarungan itu. Selain karena Al Gore memang cukup populer. Juga karena dukungan Clinton. Walau ketika itu Clinton punya masaah (Monica Lewinsky), namun masih memiliki pengaruh besar di kalangan masyarakat Amerika.
Ternyata perkiraan banyak orang itu meleset. GW Bush memenangkan pemilihan itu. Menurut perkiraan sebagian, salah satu penyebab utama ketika itu adalah karena masyarakat Muslim, khususnya masyarakat imigran, memutuskan untuk memberikan dukungannya secara penuh kepada George W Bush, capres dari Partai Republican. Alasan terutama Komunitas Muslim saat itu adalah karena Al Gore memilih seorang Yahudi dan dikenal pendukung Zionist Israel yang kuat bernama Senator Liberman (Connecticut) sebagai cawapresnya.
Walhasil pasangan George W Bush-Dick Cheney memenangkan pertarungan pilpres di tahun 2000 itu dengan suara tipis. Sekali lagi sebagian memperkirakan kemenangan itu karena kontribusi suara Komunitas Muslim dan Arab yang memberikan dukungan penuh kepada capres-cawapres Partai Republikan itu.
Namun keputusan Komunitas Muslim memberikan suara kepada GW Bush itu melahirkan konsekwensi yang lebih jauh bagi Komunitas Muslim di Amerika bahkan global. Secara global kita semua tahu bahwa perang penjang di Afghanistan, Irak dan Timur Tengah secara umum Bush-Cheney inilah sebagai pelaku utama. Peristiwa 9/11 yang menjadi justifikasi dari semua perang itu, belakangan melahirkan konspe “war on terror” dengan dampak buruk yang dirasakan oleh Komunitas Muslim di Amerika sendiri.
Namun di balik itu semua di kalangan masyarakat Muslim Amerika terjadi friksi yang cukup tajam. Keputusan masyarakat Muslim imigran untuk memberikan “block voting” (suara penuh) ke GW Bush menjadikan Komunitas Afro Amerika kurang setuju (bahkan marah). Ada dua alasan utama ketidak setujuan mereka. Pertama, karena secara tradisional mereka adalah Demokrat. Kedua, karena merasa white Amerika yang rasis masih mayoritasnya ada di Partai Republikan.
Akibatnya mereka yang merasa “Native American” (bukan keturunan) itu, (walau mereka juga keturunan dari Afrika dan lainnya) bersepakat membentuk organisasi baru yang lebih berorientasi kepada pergerakan politik. Organisasi itu disebut MANA (Muslim Alliance of North America) atau aliansi masyarakat Muslim se-Amerika Utara. Terpilih sebagai ketua pertama adalah Imam Siraj Wahhaj dari Brooklyn
Tujuan utama dari MANA adalah menginginkan peranan yang lebih signifikan dari masyarakat Muslim Amerika (Native American) dalam perpolitikan Amerika. Waduh ini diharapkan membangun kesadaran warga Muslim Amerika asli untuk lebih pro aktif dalam gerakan perpolitikan di Amerika. Mereka merasa lebih cocok dan pantas karena mereka lebih dekat dan paham tentang perpolitikan di Amerika dibandingkan Muslim imigran.
Namun hal ini sekaligus mengindikasikan adanya friksi dan persaingan antara masyarakat Muslim pendatang (imigran) dan yang mengaku atau merasa Muslim asli Amerika (Native American Muslim). Walaupun para akhirnya organisasi MANA ini lambat laun mati dengan sendirinya, namun telah memberikan pelajaran penting bahwa politik terkadang membawa “perbedaan” yang bisa berujung pada perpecahan yang tidak diharapkan.
Apalagi tanpa diakui atau pura-pura tidak dirasakan dan diketahui sejak lama ada dalam tubuh umat Islam Amerika ini ada perasaan marjinalisasi di kalangan masyarakat Afro Amerika. Di satu sisi mereka merasa paling berhak dikategorikan “Muslim Amerika”. Namun di sisi lain mereka tidak banyak yang menonjol dalam berbagai organisasi nasional seperti ISNA, ICNA, MAS, CAIR, dan lain-lain. Yang sering tampil di organisasi-organisasi ini hanya Imam Siraj Wahhaj, Sheikh Zakir, dan Imam Hamzah Yusuf (White Muslim).
Yang ingin saya sampaikan kali ini adalah bahwa politik, terutama pilpres, di mana saja seringkali membawa kepada perbedaan yang runyam. Perbedaan ijithad politik seringkali mengantar kepada perpecahan yang bisa saja merugikan umat Islam dalam sebuah bangsa itu. Dan ini bukan hanya di Amerika. Tapi di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Begitukah?
Manhattan, 8 Nopember 2024
*Presiden Nusantara Foundation / Chaplain at NYCHHC/Bellevue
0 notes
riaunews · 1 month ago
Text
KPK Usut Keterlibatan Politikus Demokrat Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA
Politikus Partai Demokrat, Rachland Nashidik. (Foto: VOI) Jakarta (Riaunews.com) – Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demokrat, Rachland Nashidik dicecar tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal keterkaitannya dalam membantu tersangka penyuap Sekretaris nonaktif Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan. Hal itu merupakan salah satu materi yang didalami tim penyidik saat memeriksa Rachland…
0 notes
m1totoslot · 1 month ago
Text
Tujuh menteri berlatar militer kembali ke Akmil Magelang
Tumblr media
Mungkin bagi mereka yang berlatar belakang TNI dan Polri, pulang ke Magelang seperti kembali ke asal mereka dibentuk dan ditempa menjadi prajurit terbaik
Jakarta (ANTARA) - Tujuh orang dari jajaran para menteri dan wakil menteri yang berlatar militer kembali ke Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah, Kamis, untuk mengikuti sesi pembekalan anggota Kabinet Merah Putih ala militer (Akmil).​​​
Selama empat hari, mereka akan diberi beragam materi dan kegiatan lain yang berguna untuk menempa kekompakan dan sikap persatuan, meski sebagian besar dari mereka mungkin akan tabu tentang pendidikan ala militer yang disajikan di Magelang.
Namun demikian, sebagian kecil dari mereka dipastikan tidak asing dengan model pembekalan seperti ini. Mereka yang dimaksud adalah menteri dan wakil menteri berlatar belakang sebagai TNI yang dahulu pernah mengenyam pendidikan di Magelang ketika menjadi siswa.
Mungkin bagi mereka yang berlatar belakang TNI dan Polri, pulang ke Magelang seperti kembali ke asal mereka dibentuk dan ditempa menjadi prajurit terbaik.
Baca juga: Komisi I: Pembekalan kabinet jangan dilihat dari lokasinya di Akmil
Berikut mereka-mereka yang berlatar belakang TNI dan Polri yang "pulang kampung" ke Magelang.
1. Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.
Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin merupakan tokoh militer sekaligus orang dekat Presiden RI Prabowo Subianto yang berada di dalam Kabinet Merah Putih.
Sjafrie menempuh pendidikan taruna di Akademi Militer, Magelang, hingga lulus pada 1974. Sjafrie saat itu berhasil menyabet penghargaan lulusan terbaik Adhi Makayasa.
Selepas pendidikan, Sjafrie bersama Prabowo masuk ke Korps Baret Merah Komando Pasukan Sandi Yudha — yang saat ini dikenal sebagai Kopassus.
2. Menteri Luar Negeri Sugiono.
Sugiono merupakan salah satu menteri yang pernah berada di korps yang sama dengan Prabowo yakni Kopassus.
Pria kelahiran Aceh, 11 Februari 1979 ini merupakan alumnus SMA Taruna Nusantara yang lulus pada tahun 1997, satu angkatan dengan Agus Harimurti Yudhoyono.
Begitu menyelesaikan pendidikan di sana, ia melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi militer di Amerika Serikat melalui beasiswa yang dicanangkan oleh Prabowo yang kala itu berpangkat Mayor dan menjabat Danjen Kopassus.
Karir militernya tidak terlalu lama lantaran dia memilih keluar dari TNI untuk ikut bersama Prabowo membangun Partai Gerindra.
3. Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono.
Agus Hari Murti Yudhoyono atau yang akrab di sapa AHY juga jadi salah satu menteri yang pernah mengenyam pendidikan di Magelang.
Ketua Umum Partai Demokrat sekaligus putra sulung Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ini mengenyam pendidikan di Magelang dan lulus sebagai lulusan terbaik peraih pedang Tri Saksi Wiratama dan mendali Adhi Makayasa pada 2000.
Di usia yang masih tergolong muda, AHY menanggalkan karir militernya dan memilih untuk terjun ke dunia politik. Salah satu langkah politik pertama yang dilakukan AHY yakni menjadi calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017.
Setelah gagal menjadi gubernur, AHY tetap melanjutkan karir politiknya hingga dia menjadi Ketua Umum Partai Demokrat.
4. Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanagara.
Iftitah Sulaiman Suryanagara merupakan mantan petinggi militer yang telah mengabdikan dirinya untuk TNI AD selama 20 tahun.
Iftitah pernah mengenyam pendidikan di Magelang dan meraih gelar Adhi Makayasa ketika lulus pada 1999. Dirinya juga dikenal sebagai ahli di bidang Kavaleri ketika masih aktif sebagai pejabat TNI AD.
Adapun pangkat terakhir yang diterima sebelum pensiun yakni Letnan Kolonel. Usai pensiun, dia langsung terjun ke dunia politik bersama Partai Demokrat.
5. Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Lodewijk Freidrich Paulus
Lodewijk merupakan salah satu tokoh jebolan Kopassus TNI AD yang masuk dalam lingkaran Kabinet Merah Putih.
Lodewijk diketahui mengenyam pendidikan Akmil di Magelang dan lulus pada 1981.
Selama bertugas di Kopassus TNI AD, dia sempat menjadi Komandan Detasemen Khusus 81 (penanggulangan teror) atau Sat-81/Gultor Kopassus pada tahun 2001. Satuan elit itu dibentuk oleh Luhut Panjaitan dan Prabowo Subianto pada tahun 1981.
Adapun karier tertinggi Lodewijk di militer salah satunya sebagai Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) ke-24 yang menjabat pada tahun 2009 hingga 2011.
6. Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional Ossy Dermawan
Ossy merupakan jebolan akademi militer di Magelang sekaligus program beasiswa S1 dari Norwich University, Military School of Vermont di Amerika Serikat
Beasiswa tersebut merupakan program pendidikan yang dibentuk oleh Prabowo Subianto yang kala itu menjabat sebagai Danjen Kopassus.
Karirnya begitu cemerlang di militer TNI AD hingga akhirnya dia pensiun dan terjun ke dunia politik dengan Partai Demokrat.
7 Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya
Mayor Teddy Indra Wijaya merupakan nama yang cukup akrab di telinga masyarakat lantaran kerap tampil mendampingi Prabowo Subianto semasa menjadi Menteri Pertahanan dan selama kampanye Pilpres 2024.
Kariernya dimulai pada tahun 2011 setelah lulus dari Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah, sebagai Komandan Peleton 3,2,1 di Kopassus sebelum ditunjuk menjadi Ajudan Kepala Staf Umum TNI dan beberapa jabatan militer lain, termasuk Asisten Ajudan Presiden Joko Widodo dan Ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Tidak hanya lulusan Akademi Militer, Mayor Teddy juga meraih gelar S1 Program Studi Hubungan Internasional dari Universitas Jenderal Achmad Yani pada tahun 2012, kemudian gelar S2 Kajian Terorisme dari Universitas Indonesia di tahun 2021.
Selain pendidikan formal, dirinya juga sempat mengikuti berbagai kursus militer spesialis di Kopassus bahkan sekolah intelijen di Australia tahun 2015.
Selanjutnya, ia pernah mengikuti berbagai sekolah spesialis di Amerika Serikat seperti US Army Infantry School, Airbone School, Air Assault School, dan terutama Ranger School pada tahun 2020.
0 notes
bahaspolitikm1toto · 1 month ago
Text
Paripurna DPR setujui komposisi ketua dan wakil ketua setiap komisi
Tumblr media
Sebagaimana ketentuan ambang batas minimal dan maksimal tersebut di atas dapat disetujui?
Jakarta (ANTARA) - Rapat Paripurna DPR RI menyetujui komposisi pimpinan komisi yang terdiri dari 20 ketua dan 80 wakil ketua untuk setiap komisi atau Alat Kelengkapan Dewan (AKD), yang terdiri dari 13 komisi dan 7 badan.
Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan sebelumnya telah disetujui bahwa komposisi keanggotaan pada setiap komisi atau AKD berjumlah 44-45 orang. Namun, menurutnya telah disepakati juga bahwa ada batas terendah jumlah anggota yakni sebanyak 41 orang dan batas maksimal sebanyak 49 orang.
"Sebagaimana ketentuan ambang batas minimal dan maksimal tersebut di atas dapat disetujui?" kata Puan yang dijawab setuju oleh para peserta rapat di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa.
Dalam agenda rapat penentuan komposisi pimpinan komisi tersebut, dia pun menunjukkan tabel yang berisi komposisi pimpinan. Adapun Fraksi PDIP, Partai Golkar, dan Partai Gerindra, mengisi hampir seluruh kursi pimpinan komisi di DPR RI.
Berikut komposisi ketua dan wakil ketua komisi serta badan di DPR RI yang didapatkan oleh fraksi-fraksi partai politik:
PDI Perjuangan Ketua: 4 (Komisi I, Komisi V, Badan Anggaran, Badan Akuntabilitas Keuangan Negara) Wakil Ketua: 16
Partai Golkar Ketua: 3 (Komisi X, Komisi XI, Komisi XII) Wakil Ketua: 17
Partai Gerindra Ketua: 3 (Komisi III, Komisi IV, Badan Legislasi) Wakil Ketua: 16
Partai NasDem Ketua: 3 (Komisi II, Komisi IX, Komisi XIII) Wakil Ketua: 6
Partai Kebangkitan Bangsa Ketua: 2 (Komisi VI, Komisi VII) Wakil Ketua: 9
Partai Keadilan Sejahtera Ketua: 2 (Badan Kerja Sama Antar Parlemen, Badan Aspirasi Masyarakat) Wakil Ketua: 6
Partai Amanat Nasional Ketua: 2 (Komisi VII, Mahkamah Kehormatan Dewan) Wakil Ketua: 4
Partai Demokrat Ketua: 1 (Badan Urusan Rumah Tangga) Wakil Ketua: 6.
0 notes
cacatoto-2024 · 2 months ago
Text
Dr. H. Ahmad Sahroni, S.E., M.I.Kom
Tumblr media
Dr. H. Ahmad Sahroni, S.E., M.I.Kom. (lahir 8 Agustus 1977) adalah seorang pengusaha dan politisi Indonesia dari Partai Nasional Demokrat. Ia merupakan anggota DPR RI dua periode sejak tahun 2014 dari daerah pemilihan DKI Jakarta III. Saat ini, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI periode 2019–2024
0 notes
kabarbanyuwangi · 2 months ago
Text
Pimpinan DPRD Banyuwangi Dilantik, Plt Bupati Berharap Kolaborasi Eksekutif-Legeslatif Terus Ditingkatkan
Banyuwangi, Jurnalnews – Para pimpinan DPRD Kabupaten Banyuwangi periode 2024-2029 resmi dilantik di Ruang Paripurna Gedung Dewan, Rabu (2/10/2024).  Politisi PDIP I Made Cahyana Negara dilantik menjadi Ketua DPRD. Sementara tiga kursi wakil ketua diisi oleh politisi PKB Siti Mafrochatin Ni’mah, politisi Partai Demokrat Michael Edy Hariyanto, dan politisi Partai Golkar Ruliyono. Plt Bupati…
0 notes
topikberitaco · 2 months ago
Text
Terima Estafet Kepemimpinan, Deni Victoria Jabat Ketua DPRD Sementara
TOPIKBERITA.CO – Usai dilantik menjadi anggota DPRD Prabumulih periode 2024-2029, Ketua 0DPRD Prabumulih sementara disandang oleh H Deni Victoria SH MSi yang kemudian langsung memimpin sidang paripurna untuk pertama kalinya alias perdana, Jumat (27/9/2024). H Deni Victoria menjadi Ketua DPRD Prabumulih sementara mewakili Partai Demokrat sebagai partai pemenang pemilu Legislatif didampingi wakil…
0 notes
bantennewscoid-blog · 3 months ago
Text
DPC Demokrat Kota Serang Dukung Penuh Ria dan Subadri
SERANG – DPC Partai Demokrat Kota Serang semakin mengencangkan mesin partai untuk mendukung kemenangan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Serang, Ratu Ria Maryana dan Subadri Ushuludin, pada Pilkada Kota Serang 2024. Ketua DPC Partai Demokrat Kota Serang, Nuraeni, mengungkapkan partainya akan menggerakkan seluruh kader hingga tingkat ranting. Bahkan, para calon legislatif (caleg) dari…
0 notes
rasiooid · 3 months ago
Text
Koalisi Gemuk Rudy-Jaro Lawan PDIP di Pilkada Kabupaten Bogor 
  RASIOO.id – Gabungan partai politik telah resmi mendukung pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Bogor Rudy Susmanto dan Ade Ruhandi alias Jaro Ade. Gabungan partai politik itu yakni Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, PPP, PKB, PAN, NasDem dan partai Non parlemen. Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bogor, Iwan Setiawan mengklaim bahwa partai-partai itu sudah menyerahkan B1KWK untuk didaftarkan pada…
0 notes
kabartangsel · 3 months ago
Text
Ketua Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria Dikabarkan Mundur dari Pilkada Tangsel 2024
Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dikabarkan mundur dari kontestasi Pilwalkot Tangerang Selatan (Tangsel) 2024. “Informasi mundurnya Pak Ariza Patria pada kontestasi Pilkada Tangsel ini benar,” ujar Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani selaku perwakilan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, Rabu (28/8/2024). Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra…
0 notes
madurapost · 3 months ago
Text
Demokrat Pamekasan Beri Nama Pasangan Kholilurrahman-Sukriyanto 'Kharisma'
PAMEKASAN, MaduraPost – Ketua DPC Partai Demokrat Pamekasan, Ismail, memperkenalkan nama ‘Kharisma’ sebagai julukan untuk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, Kholilurrahman dan Sukriyanto. Nama tersebut diresmikan sebelum pasangan ini secara resmi mendaftar ke KPU pada Rabu (28/8/2024). “Kharisma adalah singkatan dari ‘Kholilurrahman-Sukriyanto Pamekasan Bangkit Bersama’,” ungkap…
0 notes
sultratopmedia · 3 months ago
Text
10 Ketua DPC Nasdem Muna Membelot Dukung Rajiun-Purnama di Pilkada 2024
SULTRATOP.COM, MUNA BARAT – Sebanyak 10 Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Muna dari 22 di tiap kecamatan ikut mengantarkan pasangan calon bupati dan wakil bupati, La Ode M Rajiun dan Purnama Ramadhan mendaftar di kantor KPU Muna, Selasa (27/6/2024). Wakil Ketua DPD Nasdem Muna Hasyuni mengatakan, ia bersama bendahara hingga 10 ketua DPC Nasdem akan berjuang…
0 notes
priangancom · 3 months ago
Text
Partai Demokrat Resmi Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilgub DKI Jakarta 2024
JAKARTA | Priangan.com – Partai Demokrat resmi memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil dan Suswono, untuk Pilkada 2024. Dukungan ini diumumkan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam konferensi pers yang berlangsung di Kantor DPP Demokrat pada Selasa (27/8). Dalam acara tersebut, AHY mengungkapkan keinginannya…
0 notes