#Pis Douwes
Explore tagged Tumblr posts
niche-musical-theatre-memes · 5 months ago
Text
Tumblr media
Delulu is the solulu.
62 notes · View notes
gerainulis · 9 months ago
Text
Sejarah Perhimpunan Indonesia sebagai salah satu organisasi di Indonesia
Perhimpunan Indonesia (PI) didirikan pada tanggal 10 Juli 1908 di Batavia oleh sekelompok pemuda Indonesia yang terinspirasi oleh semangat nasionalisme dan keinginan untuk membebaskan bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda. Latar belakang berdirinya PI sangat dipengaruhi oleh situasi politik, sosial, dan ekonomi pada masa itu, di mana rakyat Indonesia merasakan penindasan dan ketidakadilan yang dialami di bawah pemerintahan kolonial Belanda.
Dampak dari keberadaan Perhimpunan Indonesia sangatlah besar dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Organisasi ini menjadi salah satu tonggak penting dalam membangkitkan semangat nasionalisme di kalangan rakyat Indonesia, serta mempersatukan berbagai kelompok etnis dan keagamaan dalam perjuangan menuju kemerdekaan. PI juga memainkan peran kunci dalam menyebarluaskan ide-ide perjuangan melalui surat kabar dan majalah, serta mengorganisir berbagai kegiatan politik dan sosial.
Beberapa tokoh terkenal dari Perhimpunan Indonesia termasuk Douwes Dekker, yang lebih dikenal dengan nama E. Douwes Dekker atau Tjamboek Berdoeri, Tjipto Mangunkusumo, seorang intelektual dan aktivis politik yang gigih, serta Soewardi Soerjaningrat, yang lebih dikenal sebagai Ki Hajar Dewantara, pendidik terkemuka yang juga merupakan pemimpin dalam gerakan nasionalis.
Program-program yang diusung oleh Perhimpunan Indonesia mencakup berbagai aspek, mulai dari pendidikan politik hingga perlawanan terhadap penindasan kolonial Belanda. Salah satu program utamanya adalah pendidikan politik kepada rakyat, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran politik dan nasionalisme di kalangan masyarakat. Selain itu, PI juga aktif dalam mengadvokasi hak-hak rakyat Indonesia, termasuk hak atas pendidikan yang setara dan hak atas kesejahteraan sosial.
Dalam hubungannya dengan organisasi lain, Perhimpunan Indonesia memiliki keterkaitan yang erat dengan Budi Utomo, organisasi nasionalis pertama di Indonesia yang didirikan pada tahun 1908. Meskipun memiliki fokus yang berbeda, keduanya saling mendukung dan bekerja sama dalam upaya memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. PI juga memiliki hubungan dengan Sarekat Islam, sebuah organisasi yang memiliki basis yang lebih luas di kalangan masyarakat Indonesia pada masa itu, dan mereka sering kali berkolaborasi dalam kegiatan politik dan sosial.
Secara keseluruhan, Perhimpunan Indonesia adalah sebuah organisasi yang sangat berpengaruh dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Dengan tokoh-tokoh terkemuka, program-program yang diusung, dan hubungannya dengan organisasi lain, PI berhasil memainkan peran penting dalam membentuk semangat nasionalisme dan persatuan di kalangan rakyat Indonesia, serta membawa bangsa ini menuju kemerdekaan yang telah lama dirindukan.
Penulis: Iqbal Maulana
#perhimpunanindonesia
#PI
#Sejarah
1 note · View note
riyadhsmith · 5 years ago
Text
Organisasi Pergerakan Nasional
Pergerakan nasional Indonesia ditandai dengan munculnya berbagai organisasi modern. Pada tanggal 20 Mei 1908 berdiri organisai modern pertama Indonesia, yakni Budi Utomo. Hari itulah yang kemudian dijadikan sebagai tonggak kebangkitan nasional. Organisasi-Organisasi yang muncul dapat dikatagorikan sebagai berikut:
Masa pembentukan (1908 – 1920) berdiri organisasi seperti Budi Utomo,     Sarekat Islam, dan Indische Partij.
Masa radikal/nonkooperasi (1920 – 1930), berdiri organisasi seperti Partai     Komunis Indonesia (PKI), Perhimpunan Indonesia (PI), dan Partai Nasional     Indonesia (PNI).
Masa moderat/kooperasi (1930 – 1942), berdiri organisasi seperti     Parindra, Partindo, dan Gapi.
Di samping itu juga berdiri organisasi keagamaan, organisasi pemuda, dan organisasi perempuan. Berikut ini organisasi-organisa pada masa pergerakan nasional Indonesia
Budi Utomo (BU)
Organisasi ini dipelopori oleh  mahasiswa STOVIA (School tot Opleideing van Inlandsche Aartsen) terdapat di Jakarta. Pada saat itu Dr. Wahidin Sudirohusodo sedang menggalang dana untuk beasiswa mahasiswa STOVIA. Dari berbagai pidato yang dilakukan oleh Dr Wahidin Sudirohusodo, kemudian muncul keinginan untuk membuat sebuah organisasi modern. Pada tanggal 20 Mei 1908 sebuah organisasi bernama Budi Utomo dibentuk di Jakarta. Ketua Budi Utomo adalah dr Sutomo, dan tonggak berdirinya Budi Utomo pada tanggal 20 Mei 1908 dikenang sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Tokoh lain pendiri Budi Utomo adalah Gunawan, Cipto Mangunkusumo, dan R.T. Ario Tirtokusumo.
Budi Utomo muncul dua aliran berikut.
Pihak kanan, berkehendak supaya keanggotaan dibatasi pada golongan     terpelajar saja, tidak bergerak dalam lapangan politik dan hanya membatasi     pada pelajaran sekolah saja.
Pihak kiri, yang jumlahnya lebih kecil terdiri dari kaum muda     berkeinginan ke arah gerakan kebangsaan yang demokratis, lebih     memerhatikan nasib rakyat yang menderita.
Adanya dua aliran dalam tubuh Budi Utomo menyebabkan terjadinya perpecahan. Dr. Cipto Mangunkusumo yang mewakili kaum muda keluar dari keanggotaan. Akibatnya gerak Budi Utomo semakin lamban. Berikut ini ada beberapa faktor yang menyebabkan semakin lambannya Budi Utomo.
Budi Utomo cenderung memajukan pendidikan untuk kalangan priyayi     daripada penduduk umumnya.
Lebih mementingkan pemerintah kolonial Belanda daripada kepentingan     rakyat Indonesia.
Menonjolnya kaum priyayi yang lebih mengutamakan jabatan menyebabkan     kaum terpelajar tersisih. Ketika meletus Perang Dunia I tahun 1914, Budi     Utomo mulai terjun dalam bidang politik.
Pada tahun 1935 Budi Utomo mengadakan fusi ke dalam Partai Indonesia Raya (Parindra). Sejak itu BU terus mengalami kemerosotan dan mundur dari arena politik. (lebih lengkap baca DISINI)
Sarekat Islam (SI)
Pada mulanya Sarekat Islam adalah sebuah perkumpulan para pedagang yang bernama Sarekat Dagang Islam (SDI). Pada tahun 1911, SDI didirikan di kota Solo oleh H. Samanhudi sebagai suatu koperasi pedagang batik Jawa yang saat itu sedang bersaing dengan para pedagang barik Cina. Garis yang diambil oleh SDI adalah kooperasi, dengan tujuan memajukan perdagangan Indonesia di bawah panji-panji Islam. Keanggotaan SDI masih terbatas pada ruang lingkup pedagang, maka tidak memiliki anggota yang cukup banyak. Oleh karena itu agar memiliki anggota yang banyak dan luas ruang lingkupnya, maka pada tanggal 18 September 1912, SDI diubah menjadi SI (Sarekat Islam). Organisasi Sarekat Islam (SI) didirikan oleh beberapa tokoh SDI seperti H.O.S Cokroaminoto, Abdul Muis, dan H. Agus Salim. Sarekat Islam berkembang pesat karena bermotivasi agama Islam.
Latar belakang ekonomi berdirinya Sarekat Islam adalah:
perlawanan terhadap para pedagang perantara (penyalur) oleh orang     Cina,
isyarat pada umat Islam bahwa telah tiba waktunya untuk menunjukkan     kekuatannya
membuat front melawan semua penghinaan terhadap rakyat bumi putera.
Pada tanggal 29 Maret 1913, para pemimpin SI mengadakan pertemuan dengan Gubernur Jenderal Idenburg untuk memperjuangkan SI berbadan hukum. Jawaban dari Idenburg pada tanggal 29 Maret 1913, yaitu SI di bawah pimpinan H.O.S Cokroaminoto tidak diberi badan hukum. Ironisnya yang mendapat pengakuan pemerintah kolonial Belanda justru cabang-cabang SI yang ada di daerah. Ini suatu taktik pemerintah colonial Belanda dalam memecah belah persatuan SI. Bayangan perpecahan muncul dari pandangan yang berbeda antara H.O.S Cokroaminoto dengan Semaun mengenai kapitalisme.
Menurut Semaun yang memiliki pandangan sosialis, bergandeng dengan kapitalis adalah haram. Dalam kongres SI yang dilaksanakan tahun 1921, ditetapkan adanya disiplin partai rangkap anggota. Setiap anggota SI tidak boleh merangkap sebagai anggota organisasi lain terutama yang beraliran komunis. Akhirnya SI pecah menjadi dua yaitu SI Putih dan SI Merah.
SI Putih, yang tetap berlandaskan nasionalisme dan Islam. Dipimpin     oleh H.O.S. Cokroaminoto, H. Agus Salim, dan Suryopranoto yang berpusat di     Yogyakarta.
SI Merah, yang berhaluan sosialisme kiri (komunis). Dipimpin oleh     Semaun, yang berpusat di Semarang. Dalam kongresnya di Madiun, SI Putih     berganti nama menjadi Partai Sarekat Islam (PSI). Kemudian pada tahun 1927     berubah lagi menjadi Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII). Sementara itu,     SI Sosialis/Komunis berganti nama menjadi Sarekat Rakyat (SR) yang merupakan     pendukung kuat Partai Komunis Indonesia (PKI). (lebih lengkap baca DISINI)
Indische Partij (IP)
Indische Partij adalah partai politik pertama di Indonesia.  menunjukkan para pendiri Indische Partij yang terkenal dengan sebutan tiga serangkai E.F.E. Douwes Dekker (Danudirjo Setiabudi), Ki Hajar Dewantara (R.M. Suwardi Suryaningrat), dan dr. Cipto Mangunkusumo. Indische Partij dideklarasikan tanggal 25 Desember
Tujuan Indische Partij sangat jelas, yakni mengembangkan semangat nasionalisme bangsa Indonesia. Keanggotaannya pun terbuka bagi semua golongan tanpa memandang suku, agama, dan ras.
Pada tahun 1913 terdapat persiapan pelaksanaan perayaan 100 tahun pembebasan Belanda dari kekuasaan Perancis. Belanda meminta rakyat Indonesia untuk turut memperingati hari tersebut. Para tokoh Indische Partij menentang rencana tersebut. Suwardi Suryaningrat menulis artikel yang dimuat dalam harian De Expres, dengan judul Als Ik een Nederlander was (Seandainya aku orang Belanda). Suwardi mengecam Belanda, bagaimana mungkin bangsa terjajah (Indonesia) disuruh merayakan kemerdekaan penjajah. Pemerintah Belanda marah dengan sikap para tokoh Indische Partij. Akhirnya Douwes Dekker, Tjipto Mangunkusumo, dan Suwardi Suryaningrat ditangkap dan dibuang ke Belanda. (lebih lengkap baca DISINI)
Perhimpunan Indonesia
Pada tahun 1908 di Belanda berdiri sebuah organisasi yang bernama Indische Vereeniging. Pelopor pembentukan organisasi ini adalah Sutan Kasayangan Soripada dan RM Noto Suroto. Para mahasiswa lain yang terlibat dalam organisasi ini adalah R. Pandji Sosrokartono, Gondowinoto, Notodiningrat, Abdul Rivai, Radjiman Wediodipuro (Wediodiningrat), dan Brentel. Tujuan dibentuknya Indische Vereeniging adalah  Indonesia merdeka, memperoleh suatu pemerintahan Indonesia yang bertanggung jawab kepada seluruh rakyat. Kedatangan tokoh-tokoh Indische Partij seperti Cipto Mangunkusumo dan Suwardi Suryaningrat, sangat mempengaruhi perkembangan Indische Vereeniging. Indische Vereeninging pada tahun 1924 berubah namanya menjadi Perhimpunan Indonesia (PI) Masuk konsep “Hindia Bebas” dari Belanda, dalam pembentukan negara Hindia yang diperintah oleh rakyatnya sendiri. Perasaan anti-kolonialisme semakin menonjol setelah ada seruan Presiden Amerika Serikat Woodrow Wilson tentang kebebasan dalam menentukan nasib sendiri pada negara-negara terjajah (The Right of Self Determination).
Akibat sepak terjang PI dinggap berbahaya oleh Belanda. Belanda kemudian menangkap para pimpinan PI antara lain Mohammad Hatta, Nazir Pamuntjak, Abdul Madjid Djojodiningrat, dan Ali Sastroamijoyo. Keempat tokoh tersebut disidangkan di Den Haaf (1928), kemudian dibebaskan karena tidak terbukti. (lebih lengkap baca DISINI)
Partai Komunis Indonesia (PKI)
Partai Komunis Indonesia (PKI) secara resmi berdiri pada tanggal 23 Mei 1920. Berdirinya PKI tidak terlepas dari ajaran Marxis yang dibawa oleh Sneevliet. Ia bersama teman-temannya seperti Brandsteder, H.W Dekker, dan P. Bergsma, mendirikan Indische Social Democratische Vereeniging (ISDV) di Semarang pada tanggal 4 Mei
Tokoh-tokoh Indonesia yang bergabung dalam ISDV antara lain Darsono, Semaun, Alimin, dan lain-lain.
PKI terus berupaya mendapatkan pengaruh dalam masyarakat. Salah satu upaya yang ditempuhnya adalah melakukan infiltrasi dalam tubuh Sarekat Islam. Organisasi PKI makin kuat ketika pada bulan Februari 1923 Darsono kembali dari Moskow. Ditambah dengan tokoh-tokoh Alimin dan Musso, maka peranan politik PKI semakin luas.
Pada tanggal 13 November 1926, Partai Komunis Indonesia mengadakan pemberontakan di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Pemberontakan ini sangat sia-sia karena massa sama sekali tidak siap di samping organisasinya masih kacau. PKI telah mengorbankan ribuan orang yang termakan hasutan untuk ikut serta dalam pemberontakan. Dampak buruk lainnya yang menimpa para pejuang pergerakan di tanah air adalah berupa pengekangan dan penindasan yang luar biasa dari pemerintah Belanda sehingga sama sekali tidak punya ruang gerak. Walaupun PKI dinyatakan sebagai partai terlarang tetapi secara ilegal mereka masih melakukan kegiatan politiknya. Semaun, Darsono, dan Alimin meneruskan propaganda untuk tetap memperjuangkan aksi revolusioner di Indonesia. (lebih lengkap baca DISINI)
Taman Siswa
Taman Siswa merupakan lembaga pendidikan nasional yang didirikan oleh Soewardi Soerjaningrat (Ki Hadjar Dewantara) di Yogyakarta pada tanggal 3 Juli 1922. Lembaga ini bertujuan menyesuaikan sistem pendidikan dengan kebudayaan Indonesia. Tujuan tersebut dapat tercapai dengan Pancadarma Taman Siswa yang meliputi dasar kodrat alam, dasar kemerdekaan, dasar kebudayaan, dasar kebangsaan atau kerakyatan, dan dasar kemanusiaan. Dalam pendidikan, Taman Siswa hendak mewujudkan sistem “among” untuk mengadakan pola belajar asah, asih, asuh. Diterapkan pola kepemimpinan “ing ngarso sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani” yang artinya seorang pemimpin harus dapat menjadi contoh, memberi motivasi, dan mendorong untuk maju.
Partai Nasional Indonesia (PNI)
Berdirinya partai-partai dalam pergerakan nasional banyak berawal dari studie club. Salah satunya adalah Partai Nasional Indonesia (PNI). Partai Nasional Indonesia (PNI) yang lahir di Bandung pada tanggal 4 Juli 1927 tidak terlepas dari keberadaan Algemeene Studie Club. Lahirnya PNI juga dilatarbelakangi oleh situasi sosio politik yang kompleks. Pemberontakan PKI pada tahun 1926 membangkitkan semangatuntuk menyusun kekuatan baru dalam menghadapi pemerintah kolonial Belanda. Rapat pendirian partai ini dihadiri Ir. Soekarno, Dr. Cipto Mangunkusumo, Soedjadi, Mr. Iskaq Tjokrodisuryo, Mr. Budiarto, dan Mr. Soenarjo. Pada awal berdirinya, PNI berkembang sangat pesat karena didorong oleh faktor-faktor berikut.
Pergerakan yang ada lemah sehingga kurang bisa menggerakkan massa.
PKI sebagai partai massa telah dilarang.
Propagandanya menarik dan mempunyai orator ulung yang bernama Ir.     Soekarno (Bung Karno).
Untuk mengobarkan semangat perjuangan nasional, Bung Karno mengeluarkan Trilogi sebagai pegangan perjuangan PNI. Trilogi tersebut mencakup kesadaran nasional, kemauan nasional, dan perbuatan nasional. Tujuan PNI adalah mencapai Indonesia merdeka. Untuk mencapai tujuan tersebut, PNI menggunakan tiga asas yaitu self help (berjuang dengan usaha sendiri) dan nonmendiancy, sikapnya terhadap pemerintah juga antipati dan nonkooperasi. Dasar perjuangannya adalah marhaenisme.
Pada tanggal 29 Desember 1929, Belanda menangkap Soekarno dan kawan kawan dengan tuduhan akan memberontak. Dalam persidangan di Bandung, Soekarno menyampaikan pledoi yang berjudul Indonesia Menggugat. Meskipun demikian Belanda tetap memberikan hukuman kepada Soekarno. (lebih lengkap baca DISINI)
Permufakatan Perhimpunan-Perhimpunan Politik Kebangsaan Indonesia (PPPKI)
PPPKI dibentuk di Bandung pada tanggal 17 – 18 Desember 1927. Beranggotakan organisasi-organisasi seperti Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII), Budi Utomo (BU), PNI, Pasundan, Sumatranen Bond, Kaum Betawi, dan Kaum Studi Indonesia. Tujuan dibentuknya PPPKI yaitu:
menghindari segala perselisihan di antara anggota-anggotanya;
menyatukan organisasi, arah, serta cara beraksi dalam perjuangan     kemerdekaan Indonesia
mengembangkan persatuan kebangsaan Indonesia.
Pembentukan organisasi PPPKI sebagai ide persatuan sejak awal mengandung benih-benih kelemahan dan keretakan. Berikut ini ada beberapa faktor yang menyebabkan keretakan tersebut.
Masing-masing anggota lebih mementingkan loyalitas pada masing-masing     kelompoknya.
Kurangnya kontrol pusat terhadap aktivitas lokal.
Perbedaan gaya perjuangan di antara organisasi-organisasi anggota PPKI     tersebut.
Penggabungan berbagai organisasi ini telah membukakan jalan bagi para pemuda Indonesia untuk melaksanakan Kongres Pemuda I dan II.
Partai Indonesia (Partindo)
Ketika Ir. Soekarno yang menjadi tokoh dalam PNI ditangkap pada tahun 1929, maka PNI pecah menjadi dua yaitu Partindo dan PNI Baru. Partindo didirikan oleh Sartono pada tahun 1929. Sejak awal berdirinya Partindo memiliki banyak anggota dan terjun dalam aksi-aksi politik menuju Indonesia Merdeka. Dasar Partindo sama dengan PNI yaitu nasional. Tujuannya adalah mencapai Indonesia merdeka. Asasnya pun juga sama yaitu self help dan nonkooperasi.
Partindo semakin kuat setelah Ir. Soekarno bergabung ke dalamnya pada tahun 1932, setelah dibebaskan dari penjara. Namun, karena kegiatan-kegiatannya yang sangat radikal menyebabkan pemerintah melakukan pengawasan yang cukup ketat. Karena tidak bisa berkembang, maka tahun 1936 Partindo bubar.
Partai Indonesia Raya (Parindra)
Partai Indonesia Raya (Parindra). Parindra didirikan di kota Solo oleh dr. Sutomo pada tanggal 26 Desember 1935. Parindra merupakan fusi dan Budi Utomo dan Persatuan Bangsa Indonesia (PBI). Tujuan Parindra adalah mencapai Indonesia Raya. Asas politik Parindra adalah insidental, artinya tidak berpegang pada asas kooperasi maupun nonkooperasi. Sikapnya terhadap pemerintah tergantung pada situasi dan kondisi yang dihadapi, jadi luwes. Tokoh-tokoh Parindra yang terkenal dalam membela kepentingan rakyat di volksraad adalah Moh. Husni Thamrin.
Parindra berjuang agar wakil-wakil volksraad semakin bertambah sehingga suara yang berhubungan dengan upaya mencapai Indonesia merdeka semakin diperhatikan oleh pemerintah Belanda. Perjuangan Parindra dalam volksraad cukup berhasil, terbukti pemerintah Belanda mengganti istilah inlandeer menjadi Indonesier.
Gerakan Rakyat Indonesia (Gerindo)
Gerakan Rakyat Indonesia (Gerindo) didirikan di Jakarta pada tanggal 24 Mei 1937 oleh orang-orang bekas Partindo. Tokoh-tokohnya antara lain Sartono, Sanusi Pane, dan Moh. Yamin. Dasar dan tujuannya adalah nasional dan mencapai Indonesia Merdeka. Gerindo juga menganut asas incidental yang sama dengan Parindra. Tujuan Gerindo antara lain:
mencapai Indonesia Merdeka,
memperkokoh ekonomi Indonesia,
mengangkat kesejahteraan kaum buruh, dan
memberi bantuan bagi kaum pengangguran.
Gabungan Politik Indonesia (Gapi)
Pada tanggal 15 Juli 1936, partai-partai politik dengan dipelopori oleh Sutardjo Kartohadikusumo mengajukan usul atau petisi, yaitu permohonan supaya diselenggarakan suatu musyawarah antara wakilwakil Indonesia dan negara Belanda di mana anggotanya mempunyai hak yang sama. Tujuannya adalah untuk menyusun suatu rencana pemberian kepada Indonesia suatu pemerintah yang berdiri sendiri. Namun usul tersebut ditolak oleh pemerintah kolonial Belanda. Adanya kekecewaan terhadap keputusan pemerintah Belanda tersebut, atas prakarsa Moh. Husni Thamrin pada tanggal 21 Mei 1939, dibentuklah Gabungan Politik Indonesia (Gapi).
Tujuan Gapi adalah menuntut pemerintah Belanda agar Indonesia mempunyai parlemen sendiri, sehingga Gapi mempunyai semboyan Indonesia Berparlemen. Tuntutan Indonesia Berparlemen terus diperjuangkan dengan gigih. Akhirnya pemerintah Belanda membentuk komisi yang dikenal dengan nama Komisi Visman karena diketuai oleh Dr. F.H.Visman. Tugas komisi ini adalah menyelidiki dan mem-pelajari perubahan-perubahan ketatanegaraan.
Namun, setelah melakukan penelitian, Komisi Visman mengeluarkan kesimpulan yang mengecewakan bangsa Indonesia. Menurut komisi tersebut, sebagian besar rakyat Indonesia berkeinginan hidup dalam ikatan Kerajaan Belanda. Gapi menolak keputusan tersebut, sebab dianggap hanya rekayasa Belanda dan bertentangan dengan keinginan rakyat Indonesia. (lengkapnya baca DISINI)
Organisasi Keagamaan
Gerakan Muhamadiyah didirikan oleh H. Ahmad Dahlan di Yogyakarta pada tanggal 18 November 1912. Asas perjuangannya adalah Islam dan kebangsaan Indonesia. Muhammadiyah bergerak dalam bidang keagamaan, pendidikan, sosial budaya yang menjurus kepada tercapainya kebahagiaan lahir & batin. Tujuan pokoknya ialah: menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
Gerakan Islam modern juga dilakukan oleh keturunan Arab. Kelompok  sayid  yang mengaku sebagai keturunan Nabi Muhammad tetap mengelola Jamiat Khair, sedangkan kelompok yang bukan keturunan sayid mendirikan perkumpulan Al-Irsyad pada 1914 dengan bantuan Syekh Ahmad Surkati (asal Sudan) yang semula mengajar di Jamiatul Khair. Organisasi itu menekankan persamaan umat manusia.
Nahdlatul Ulama (Kebangkitan Para Ulama) adalah organisasi sosial keagamaan atau Jamiyyah Diniyah Islamiyah yang didirikan oleh para ulama, yaitu K.H. Hasyim Asy’ari, K.H. Abdullah Wahab Hasbullah, K.H. Bisri Syamsuri, K.H. Mas Alwi, dan K.H. Ridwan. Mereka pemegang teguh pada salah satu dari empat mahzab, berhaluan Ahlussunnah waljama’ah. Tujuannya tidak saja mengembangkan dan mengamalkan ajaran Islam, tetapi juga memperhatikan masalah sosial, ekonomi, dan sebagainya dalam rangka pengabdian kepada umat manusia.
Majelis ini disebut juga Majelis UI Islamil A’la Indonesia atau Majelis Islam Luhur. MIAI didirikan di Surabaya pada September 1937 atas prakarsa tokoh-tokoh Muhammadiyah, PSII, PII, Al-Irsyad, Persis, Persatuan Ulama Indonesia, Al-Washiliyah, Al-Islam, Warmusi (Wartawan Muslim Indonesia). Adapun susunan pengurusnya sebagai berikut: Ketua: K.H.A. Wahid Hasyim (NU), Wakil Ketua I: K.H. Mas Mansyur  (Muhammadiyah), Wakil Ketua II: Wondoawiseno (PSII), Bendahara:  Sukirman, Sekretaris: Satrodiwiryo (Persis). Mulanya MIAI tidak berpolitik, tetapi kemudian mengikuti kegiatan dalam aksi-aksi politik menetang penjajah bersama GAPI dan Majelis Rakyat Indonesia. Kegiatan MIAI yang utama adalah melaksanakan kongres-kongres partai dan organisasi Islam Indonesia.
Di kalangan kaum Nasrani juga lahir organisasi, yakni PPKJ (Perkumpulan Politik Katolik Jawi), didirikan pada 22 Februari 1925 di Yogyakarta. PPKJ bertujuan turut berusaha sekuat tenaga bagi kemajuan Indonesia, didasarkan atas ajaran Katolik. Organisasi ini bersifat kooperatif. Tokoh organisasi ini adalah I.J.Kasimo, seorang pegawai gubernemen. Pada Maret 1930 diadakan kongres pertama. Keputusannya antara lain menuntut penghapusan poenale santice dari aturan kuli kontrak.
Organisasi Pemuda
Perkumpulan pemuda yang pertama berdiri adalah Tri Koro Dharmo. Organisasi ini berdiri pada tanggal 7 Maret 1915 di Jakarta atas petunjuk Budi Utomo. Diprakarsai oleh dr. Satiman Wirjosandjojo, Kadarman, dan Sunardi. Mereka mufakat untuk mendirikan organisasi kepemudaan yang anggotanya berasal dari siswa sekolah menengah di Jawa dan Madura. Perkumpulan ini diberi nama Tri Koro Dharmo yang berarti tiga tujuan mulia (sakti, budhi, bakti). Adapun tujuan Trikoro Dharmo adalah mencapai jaya raya dengan jalan memperkukuh persatuan antarpemuda Jawa, Sunda, Madura, Bali, dan Lombok. Untuk mencapai tujuan, usaha-usaha yang dilakukan Trikoro Dharmo adalah menambah pengetahuan umum bagi anggotanya; memupuk tali persaudaraan antarmurid bumiputra sekolah menengah, sekolah guru, dan sekolah kejuruan; membangkitkan dan mempertajam perasaan untuk segala bahasa budaya Indonesia, khususnya Jawa. Pada tahun 1918, nama Trikoro Dharmo diubah menjadi Jong Java.
Organisasi kepemudaan lainnya yang bersifat kedaerahan banyak bermunculan seperti Pasundan, Jong Sumatranen Bond, Jong Minahasa, Jong Batak, Jong Ambon, Jong Celebes, Timorees Ver Bond, PPPI (Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia), Pemuda Indonesia, Jong Islamienten Bond, kepanduan, dan sebagainya.
Sumpah pemuda, tidak dapat lepas dari organisasi kepemudaan yang bernama PPPI (Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia) yang didirikan pada tahun 1926. PPPI mendapat dukungan dari sejumlah organisasi kepemudaan seperti Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Jong Ambon, Sekar Rukun, Jong Minahasa, Jong Batak, dan Jong Islamienten Bond dengan penuh keyakinan ingin mencapai tujuannya yaitu persatuan Indonesia. Para pemuda ini menginginkan suatu upaya penyatuan peletakan dasar untuk kemerdekaan dengan menentang ketidakadilan yang dialami selama masa penjajahan.
Organisasi Wanita
Pelopor gerakan wanita adalah R.A. Kartini, putri Bupati Jepara Ario Sosrodiningrat. Kartini lahir pada tanggal 21 April 1879. Cita-cita beliau adalah memperbaiki derajat kaum wanita melalui pendidikan dan pengajaran. Untuk merealisasikan tujuannya itu, Kartini mengadakan kontak lewat surat dengan wanita Barat dan juga Nusantara. Surat-surat Kartini inilah oleh Mr. Abendanon dijadikan buku berjudul Habis Gelap Terbitlah Terang.
Kemudian muncul berbagai organisasi pergerakan wanita
Putri Mardiko (1912) berdiri di Jakarta, tujuannya memberikan bantuan     bimbingan dan penerangan pada gadis pribumi dalam menuntut pelajaran,     tokohnya adalah R.A. Sabaruddin, R.A. Sutinah, Joyo, dan R.R. Rukmini.
Kartini Fonds (dana Kartini) yang didirikan Ny. T. Ch. Van Deventer     (1912) dengan tujuan mendirikan sekolah bagi kaum wanita, misalnya Maju     Kemuliaan di Bandung, Pawiyatan Wanito di Magelang, Wanito Susilo di     Pemalang, Wanito Hadi di Jepara, Budi Wanito di Solo, dan Wanito Rukun     Santoso di Malang.
Keutamaan Istri berdiri berdiri sejak tahun 1904 di Bandung, yang     didirikan oleh R. Dewi Sartika. Pada tahun 1910 didirikan Sekolah     Keutamaan Istri, dengan tujuan mengajar anak gadis agar mampu membaca,     menulis, berhitung, punya keterampilan kerumahtanggaan agar kelak dapat     menjadi ibu rumah tangga yang baik. Kegiatan ini kemudian mulai diikuti     oleh kaum wanita di kota-kota lainnya, yaitu Tasikmalaya, Garut,     Purwakarta, dan Padang Panjang
Aisyiah didirikan pada 22 April 1917 dan merupakan bagian dari     Muhammadiyah. Pendirinya adalah H. Siti Walidah Ahmad Dahlan. Kegiatan     utamanya adalah memajukan pendidikan dan keagamaan bagi kaum wanita,     memelihara anak yatim, dan menanamkan rasa kebangsaan lewat kegiatan     organisasi agar kaum wanita dapat mengambil peranan aktif dalam pergerakan     nasional.
Kerajinan Amal Setia berdiri di Gadang Sumatra Barat tanggal 11     Februari 1914 dengan ketua Rohana Kudus. Tujuan didirikannya organisasi     ini adalah untuk meningkatkan pendidikan wanita seperti cara mengatur     rumah tangga, kerajinan tangan, dan cara pemasarannya.
Sarikat Kaum Ibu Sumatra di Bukittinggi.
Perkumpulan Ina Tani di Ambon.
Percintaan Ibu Kepada Anak Turunannya (PIKAT) didirikan pada bulan     Juli 1917 oleh Maria Walanda Maramis di Menado, Sulawesi Utara. Tujuannya:     memajukan pendidikan kaum wanita dengan cara mendirikan sekolah-sekolah     rumah tangga (1918) sebagai calon pendidik anak-anak perempuan yang telah     tamat Sekolah Rakyat. Di dalamnya diajari cara-cara mengatur rumah tangga     yang baik, keterampilan, dan menanamkan rasa kebangsaan
Organisasi Kewanitaan lain yang berdiri cukup banyak, antara lain: Pawiyatan Wanita di Magelang (1915), Wanita Susila di Pemalang (1918), Wanita Rukun Santoso di Malang, Budi Wanita di Solo, Putri Budi Sejati di Surabaya (1919), Wanita Mulya di Yogyakarta (1920), Wanita Katolik di Yogyakarta (1921), PMDS Putri (1923), Wanita Taman Siswa (1922), dan Putri Indonesia (1927. Penyebarluasan pengetahuan tentang kewanitaan dilakukan dengan menerbitkan surat kabar Putri Hindia di Bandung, Wanita Swara di Brebes, Soenting Melajoe” di Bukittinggi, Putri Mardiko di Jakarta, Estri Oetomo di Semarang, Soewara Perempuan di Padang, dan Perempuan Bergerak di Medan.
1 note · View note
lixbf · 5 years ago
Note
43 also pls drop your playlist
43. favourite song ever
okay so my (second) most listened song on spotify is pied piper by bts (actually listening to that rn) BUT please listen to mine again by douwe bob! it makes me cry every single time dshgfsgf
wanna feel badass for no particular reason?
feeling sad and gay and alone
stuck on a train (this is the one i update the most!)
also: songs that hit too close to home
2 notes · View notes
karelthijscr · 5 years ago
Photo
Tumblr media
HÉROES
Hoy vine a un pueblo llamado Naranjo.
Que le hayan puesto por nombre «Naranjo» es un poco misterioso: aun después de múltiples visitas, no he visto el primer palo de naranjas.
Lo que sí hay, y en cantidades deliciosas, son cafetales.
Es aquí en Naranjo donde crece la materia prima de tu Douwe Egberts (y nuestro «1820»).
Riesgos
Los cafetales hacen de Naranjo un paraíso de colores.
Naranjo es uno de esos lugares donde, en cualquier esquina, te puedes instalar con caballete y pincel y pintar los cuadros más idílicos sin tener que agregarle absolutamente nada al paisaje.
Aunque adentrarse en los cafetales mismos no viene sin riesgos.
Hoy lo comprobé. De chiripa quedé con vida.
Serpiente
Dejé el Tucson a la orilla de la calle (sin querer, delante de unas cabinas, de aquellas que se alquilan por hora y se cobran en efectivo) y crucé a pie, hacia donde se extendía una plantación de «guao» y «parece mentira».
Busqué un huequito entre los cafetos que le servían de lindero y me colé cual maleante entre los arbustos.
Cuando, debajo de mis pies, oí el crujir de la maleza y vi un poco de ramas y hojas secas más enredadas que reforma a plan fiscal, enseguida pensé: «Este es el lugar soñado para que me salga una serpiente.»
Ganas
Llevaba tenis. Y jeans que me cubrían los tobillos.
Aun así, tenía mis dudas.
Ni idea qué tan penetrantes pueden ser unos colmillos.
(Y pocas ganas de descubrirlo de forma empírica.)
Dicha
Les juro que ni había terminado de pensar en el color favorito para mi ataúd cuando, a un iPhone de distancia de mi pie derecho, algo nervioso se movió en la maleza.
Era color café. Más corto que memoria de cuarentón.
Y serpenteaba.
(Por dicha, se alejaba de mí.)
Trasero
Apenas había sacado el celular para tomarle foto cuando sentí un cosquilleo espeluznante en la frente.
Levanté la mirada y, lista para comerme las cejas, vi una araña que ni Rowling en Animales Fantásticos.
Me miraba con ojos de esposa celosa.
Cuando movió las patas, casi me voy de trasero.
Senseo
Terminé de tomar mis fotos y di media vuelta.
La miel, un rato. Tentar la muerte, igual.
La próxima vez que enciendan su Senseo, piensen un momento en quienes cogen su café.
A partir de hoy, los considero héroes.
Tumblr media Tumblr media
1 note · View note
gaymusicchart · 8 years ago
Video
youtube
Gay Music Chart Awards 2016 : the winners
Sorry to be so late for the results, but we had so much work this year that we didn't had the time to do it sooner.
Here are the winners :
BEST SONG GAREK - Stray
BEST SONG / MUSIC VIDEO WITH A MESSAGE Benny - Boys Will Be Boys
BEST ARTIST Brendan Maclean
MOST PROMISING ARTIST Lostchild
BEST GAY MUSIC VIDEO Tyler Glenn - Midnight
BEST LESBIAN MUSIC VIDEO LP - Lost On You
BEST BISEXUAL MUSIC VIDEO Silva - Feliz e Ponto
BEST TRANSGENDER MUSIC VIDEO Declan McKenna – Paracetamol
BEST QUEER MUSIC VIDEO Years & Years - Meteorite
BEST DRAG QUEEN MUSIC VIDEO Sharon Needles - Hollywoodn't
BEST COMING-OUT / COMING OF AGE MUSIC VIDEO Troye Sivan – Youth
BEST COVER Pentatonix - Hallelujah
BEST LIVE PERFORMANCE Brian Justin Crum - all acts @ America's Got Talent 2016
BEST DANCE / CHOREOGRAPHY Sia - The Greatest
BEST ORIGINAL SOUNDTRACK Years & Years - Meteorite ("Bridget Jones Baby" OST)
BEST LYRIC VIDEO A Song for Orlando - Hands (Lyric Video)
BEST MUSIC VIDEO FROM ARGENTINA Patricio Arellano - Nuevo Sol
BEST MUSIC VIDEO FROM AUSTRALIA Brendan Maclean - Free To Love
BEST MUSIC VIDEO FROM AUSTRIA Virginia Ernst - If Not Tonight
BEST MUSIC VIDEO FROM BELARUS THE EM - Turn Around
BEST MUSIC VIDEO FROM BELGIUM Selah Sue - Reason
BEST MUSIC VIDEO FROM BRAZIL Madblush - Love Love Love
BEST MUSIC VIDEO FROM BULGARIA Galena & TS. Yaneva feat. Azis - Pey Sartse / Галена и Цветелина Янева ft. Азис - Пей, сърце
BEST MUSIC VIDEO FROM CAMBODIA តាក់ម៉ា Takma - បែកមួយជាតិ Bek Mouy Cheat
BEST MUSIC VIDEO FROM CANADA Tegan and Sara - Boyfriend
BEST MUSIC VIDEO FROM CHILE Namuel - Maldita Ingenuidad
BEST MUSIC VIDEO FROM CHINA 尚雯婕 Laure Shang - 单身男Single Boy
BEST MUSIC VIDEO FROM COLOMBIA Fausto feat. Jose Miel - Mi Verdad
BEST MUSIC VIDEO FROM CZECH REPUBLIC Renato Salerno - Love Emergency
BEST MUSIC VIDEO FROM DENMARK HEIÐRIK  - Change of Frame
BEST MUSIC VIDEO FROM DOMINICAN REPUBLIC Los Teke Teke - Deja Tu estres
BEST MUSIC VIDEO FROM FINLAND Cristal Snow - Love Is Blind
BEST MUSIC VIDEO FROM FRANCE Alvin Point - Il a dit
BEST MUSIC VIDEO FROM GERMANY DJ Hell - I Want U
BEST MUSIC VIDEO FROM GREECE Giorgis Christodoulou Γιώργης Χριστοδούλου - To proí me xypnas me filia /  - Το πρωί με ξυπνάς με φιλιά
BEST MUSIC VIDEO FROM ICELAND Páll Óskar - Þá mætir þú til mín
BEST MUSIC VIDEO FROM INDIA 6 Pack Band feat. Sonu Nigam - Sab Rab De Bande
BEST MUSIC VIDEO FROM INDONESIA Various Artist - Generasi Tanpa Hati
BEST MUSIC VIDEO FROM IRELAND Markus Feehily - Sanctuary
BEST MUSIC VIDEO FROM ISRAEL Hovi Star - Made of Stars
BEST MUSIC VIDEO FROM ITALY Osvaldo Supino - Infinity
BEST MUSIC VIDEO FROM JAMAICA Maverick Mista Majah P - Gays Belong in Heaven Too
BEST MUSIC VIDEO FROM JAPAN Hikaru Utada 「宇多田ヒカル」- Tomodachi 「ともだち」
BEST MUSIC VIDEO FROM KENYA Art Attack - Same Love (cover)
BEST MUSIC VIDEO FROM LEBANON Mashrou’ Leila x Greenpeace - Falyakon (#SunUnitesUs rewrite)
BEST MUSIC VIDEO FROM LITHUANIA Donny Montell - I’ve Been Waiting For This Night
BEST MUSIC VIDEO FROM MALAYSIA Kay 施长礼 - 《路人甲》Lùrén jiǎ
BEST MUSIC VIDEO FROM MEXICO Luis Lauro - Adios (So Long)
BEST MUSIC VIDEO FROM NEPAL Samir Limbu - Timile Ta Sajilai
BEST MUSIC VIDEO FROM THE NETHERLANDS Douwe Bob - Slow Down
BEST MUSIC VIDEO FROM NEW ZEALAND Lontalius - Glow
BEST MUSIC VIDEO FROM NORWAY Anna of the North - Us
BEST MUSIC VIDEO FROM THE PHILIPPINES Sebastian Castro - Feel the Bern
BEST MUSIC VIDEO FROM POLAND Jakub & Dawid VS ROXETTE - Some Other Summer (fan video)
BEST MUSIC VIDEO FROM PORTUGAL NU3L - Beautiful Tiger
BEST MUSIC VIDEO FROM RUSSIA CorsA - Hiding in Love
BEST MUSIC VIDEO FROM SOUTH AFRICA GoodLuck - Thinking About You
BEST MUSIC VIDEO FROM SOUTH KOREA SISTAR (씨스타), Giorgio Moroder - One More Day
BEST MUSIC VIDEO FROM SPAIN Mateo Bocca - Quisiera Volar
BEST MUSIC VIDEO FROM SWEDEN Miike Snow - Genghis Khan
BEST MUSIC VIDEO FROM SWITZERLAND Michael von der Heide - Paola et moi
BEST MUSIC VIDEO FROM TAIWAN Jeffrey Tung (董又霖) - Don’t Wanna Be a Stranger《不做陌生人》 [SWAP - OST ]
BEST MUSIC VIDEO FROM THAILAND ปนัดดา เรืองวุฒิ / Panadda 「 รักไปเจ็บไปไม่เอา / Rak pi ceb pi mi xea / I Love to Go Out」
BEST MUSIC VIDEO FROM TURKEY Athena - Ses Etme
BEST MUSIC VIDEO FROM UKRAINE Jamala - 1944
BEST MUSIC VIDEO FROM THE UNITED KINGDOM Shura - What’s It Gonna Be?
BEST MUSIC VIDEO FROM THE USA (ARTISTS ON BIG LABELS) LP - Lost On You
BEST MUSIC VIDEO FROM THE USA (ARTISTS ON INDEPENDANT LABELS) Prinze George - Wait Up
BEST MUSIC VIDEO FROM THE USA (INDEPENDANT ARTISTS) Lyon Hart - Falling for You
BEST MUSIC VIDEO FROM URUGUAY Jack Doorman - Wet
BEST MUSIC VIDEO FROM UZBEKISTAN Райхон ва Лола / Rayhon and Lola Yuldasheva – Куникмадим / Ko'nikmadim
BEST MUSIC VIDEO FROM VENEZUELA Andrés Badler feat. Steve Bow - Live and Learn
BEST MUSIC VIDEO FROM VIETNAM Anh Tú - Giấc Mơ Không Nhoà
10 notes · View notes
matahatiword-blog · 7 years ago
Text
KLASIFIKASI ORGANISASI MASA PERGERAKAN NASIONAL
1.       Kooperatif
v  BOEDI OETOMO
Buktinya : terlihat bergabung dan aktif dalam Volksraad dan dukungan BU terhadap gagasan Indie weerbaar, hingga banyak pihak yang menuduh bahwa BU telah diatur pemerintah kolonial
Perannya : Peletak pondasi pertama organisasi perjuangan kemerdekaan Indonesia dan Melakukan perjuangan dalam pendidikan dan kebudayaan
Tokoh-tokoh nya :
Dr. Gunawan Soedirohoesodo (1857-1917), selaku perintis berdirinya BU, yang berarti juga pelopor perjuangan kemerdekaan melalui jalur dan langkah-langkah yang lebih terorganisir.
Dr. Sutomo, Suradji, dan Gunawan Mangunkusumo, selaku pendiri BU.
v  GERINDO
Buktinya :
•       Menilai bahwa jika gerakan dilakukan secara non-kooperatif akan mendapat tentangan yang keras dari pemerintah Hindia-Belanda dan akan merugikan pergerkan
•       Percaya bahwa dengan kerjasama yang efektif mampu menangkal bahaya fasisme, dengan mendirikan parlemen yang memiliki wewenang memutuskan
•       Gerindo telah memperhitungkan peralihan kekuasaan Indonesia dari Belanda ke Jepang, karenanya lebih memilih bekerjasama dengan Belanda yang termasuk negara demokrasi dibandingkan Jepang yang Fasis
Perannya :
•       Memperbolehkan setiap etnis masuk organisasi
•       Memberikan lapangan pekerjaan untuk pengangguran
•       Berjuang dalam Volksraad
•       Masuk GAPI
Tokoh-tokoh nya :
•       Mr. Sartono = Salah satu petinggi PNI
•       Moh. Yamin
•       Sannusi Pane
Ketua : AK. Gani
Wakil : Amir Syarifuddin
 v  SAREKAT ISLAM PUTIH
Buktinya :
•       SDI didirikan pada tahun 1911 dengan ketuanya H. Samanhudi. Dasar organisasi SDI adalah a. Agama b. Ekonomi
•       Pada 10 September 1912 berubah nama menjadi SI, dengan tujuan; 1) memajukan agama islam 2) memajukan Perdagangan 3) membantu permodalan 4) kepentingan jasmani dan rohani
•       Kongres pertama pada tahun 1913 di Surabaya, dengan keputusan;
•       SI bukan Partai politik
•       SI tidak akan melawan pemerintahan Belanda
•       Berupaya menyatukan muslim di luar pulau jawa
Perannya :
•       Mengalami masa kooperatif dan non kooperatif
•       Non kooperratif mulainya pada tahun 1926
•       Pernah juga tergabung dalam koalisi konsentrasi radikal di volksraad yang dibentuk oleh ISDV saat peristiwa Janji November yang anggotanya terdiri dari; SI, Insulinde, ISDV, Budi Utomo
•       Si bercorak demokrasi & siap berjuang secara radikal
•       Menjadi badan Hukum pada tahun 1916
Tokoh-tokoh nya :
•       HOS Tjokroaminoto
v  MUHAMMADIYAH
Buktinya :
•       Tidak melakukan gerakan Resistensi terhadap govermen belanda
•       Mengajukan izin pendirian organisasi
•       Kegiatannya sekedar berupa pengajaran dan penanaman nilai-nilai islam kepada masyarakat
Perannya :
•       mendirikan, memelihara, dan membantu pendirian sekolah berdasarkan agama Islam untuk memberantas buta huruf .
•       pendirian pusat pelayanan masyarakat; masjid, langgar, rumah sakit, dan rumah yatim piatu.
•       Membentuk badan perjalanan haji ke tanah suci.
 Tokoh-tokoh nya :
AHMAD DAHLAN
2.       Non-Kooperatif
v  Perhimpunan Indonesia
TINDAKAN NON KOOPERATIF PI ditunjukkan dengan mengganti nama majalah Hindia Poetra, dengan nama Indonesia Merdeka.
v  Sarekat Islam
•       Periode 1911-1923    Kooperatif
Pada mulanya Sarekat Islam adalah sebuah perkumpulan para pedagang yang bernama Sarekat Dagang Islam (SDI). Pada tahun 1911, SDI didirikan di kota Solo oleh H. Samanhudi
18 September 1912, SDI diubah menjadi SI (Sarekat Islam).
Tokoh-tokoh nya H.O.S. Tjokroaminoto, Abdul Muis, dan H. Agus Salim, Semaun.
Tujuannya Memajukan semangat dagang bangsa, memajukan kecerdasan rakyat dan hidup menurut perintah agama dan menghilangkan faham-faham keliru mengenai agama Islam
Periode setelah 1923     Non-kooperatif  
Pada tahun 1929 SI diubah namanya menjadi Partai Sarekat Islam (PSI) dan memunculkan sikap non-kooperatif dalam anggaran dasar.
v  Sarekat Islam Merah
SI merah dipimpin oleh Semaun dan berlandaskan asas sosialisme-komunisme
Tokoh – tokoh : Semaun, Alimin, Darsono
Sejarahnya : Pecahnya SI terjadi setelah Semaoen dan Darsono dikeluarkan dari organisasi. Hal ini ada kaitannya dengan desakan Abdul Muis dan Agus Salim pada kongres SI yang keenam 6-10 Oktober 1921 tentang perlunya disiplin partai yang melarang keanggotaan rangkap.
Tujuannya secara diam-diam menyebarkan ajaran ISDV di kalangan anggota maupun pengurus Sarekat Islam
secara terang-terangan menentang kebijakan pemimpin Sarekat Islam
 v  Indische Partij
 dinyatakan Douwes Dekker, didirikan partai ini merupakan “penantangan perang dari pihak buadak koloni yang membayar lastingkepada kerajaan penjajah, pemungut pajak.”
berdiri di Bandung pada tanggal 25 Desember 1912.
Indische Partij adalah organisasi pergerakan nasional Indonesia pertama kali yang terang-terangan bergerak di bidang politik.
Pendirinyaterkenal dengan sebutan tiga serangkai, yaitu Douwes Dekker (ketua), dr. Cipto Mangunkusumo, dan Suwardi Suryaningrat (wakil ketua). Tujuan Indische Partij, yaitu menumbuhkan dan meningkatkan nasionalisme untuk memajukan tanah air yang dilandasi jiwa nasional serta mempersiapkan kehidupan rakyat yang merdeka
  3.       Moderat
o   lunak. Artinya lunak dalam menghadapi pemerintah kolonial Belanda. Jika organisasi-organisasi yang bersifat radikal bersikap nonkooperatif terhadap pemerintah kolonial Belanda, maka organisasi ini justru bersikap sebaliknya.
o   mau bekerja sama dengan pemerintah kolonial Belanda dalam mencapai cita-citanya. Sebenarnya baik organisasi radikal maupun moderat mempunyai cita-cita yang sama, yaitu mencapai Indonesia merdeka. cara yang berbeda dalam mewujudkan cita-citanya. 
o   bersedia menjadi anggota Dewan Rakyat (Volksraad), Sikap moderat terpaksa dilakukan karena melihat bahwa organisasi radikal mendapat tekanan dari pemerintah kolonial Belanda.
o   organisasi-organisasi yang lahir sesudah tahun 1930 harus bersikap moderat.
 v  PARINDRA
·         Didirikan dikota Solo, 26 Desember 1935 oleh dr. Sutomo
·         Fusi antara Budi Utomo dan PBI (Persatuan Bangsa Indonesia)
ü  Alasannya dianggap moderat
Asas politik parindra adalah Insidental (tidak berpegang pada asas koperasi maupun nonkoperasi. Sikapnya terhadap pemerintah Belanda tergantung pada situasi dan kondisi. Menggunakan cara-cara politik dan diplomasi tanpa menimbulkan kekerasan dan pertumpahan darah dalam mencapai Indonesia merdeka. Tidak melakukan perlawanan deengan keras meski telah mengajukan Petisi Soetardjo yang akhirnya ditolak.
ü  Tokoh-tokoh :
-        Dr. Sutomo
-        Woeryaningrat
-        Soekardjo Wijopratno
-        Raden Mas Margono Djojohadikusumo
-        R. Panji Soeroso
-        Mr. Soesanto Tirtoprojo
-        Moh. Husni Thamrin.
 v  GAPI
GAPI dapat dikatakan sebagai forum antara partai-partai politik untuk mencapai tujuan bersama.
 Kemudian pada tahun 1939, dengan dipelopori oleh Muhammad Husni Thamrin dari Parindra, gagasan untuk membentuk federasi antarpartai politik muncul kembali. Dengan kata lain perlu dibentuk konsentrasi nasional. Adapun faktor-faktor yang mendorong terbentuknya federasi tersebut adalah sebagai berikut:
Kegagalan Petisi Sutardjo.
Kegentingan internasional akibat timbulnya fasisme.
Sikap pemerintah yang kurang memperhatikan kepentingan-kepentingan bangsa Indonesia.
 •       Tokoh-tokoh :
-        M.H. Thamrin dan Sukarjo Wiryopranoto dari Parindra
-        Brotokusumo, Sudirejo, dan Atik Suardi dari Pasundan
-        Abikusno dan Syahbudin Latif dari PSII
-        H. Mansur dan Wiwoho
-        Serta Ratu Langie, Sarifudin, dan Wilopo dari Gerindo.
 v  PARTINDO
•       Didirikan oleh Sartono pada 30 April 1931
•       Dasar pembentukan:
  → Petinggi-petinggi PNI ditangkap oleh Belanda
  → Sartono dan Anwari mengambil alih kepemimpinan
  → Membubarkan PNI pada 25 April 1931
•       Alasan termasuk moderat :
Lebih berhati-hati dalam melakukan kegiatan-kegiatan kepartaian
Sikap inilah yang mendasari Sartono untuk membentuk Partindo yang tidak radikal seperti PNI namun tetap memiliki asas dan  tujuan yang sama dengan PNI.
  •       Peran dalam pergerakan nasional:
  → Melanjutkan garis-garis perjuangan PNI
  → Memiliki hingga 71 cabang yang tersebar di daerah-daerah dengan      anggota sebanyak 20.000 orang
  → Menyebarkan ide-ide pergerakan melalui berbagai surat kabar
               ex. “Mencapai Indonesia Merdeka” (1933, Pikiran rakyat)
 4.       Radikal
v  PI
•       Alasan : Telah membuat keresahan bagi pemerintah colonial, dan mengkriti sangat pedas kepada pemerintah colonial
•       Tokoh : M Hatta
Ali Sastroamijoyo                            
Nasir Pamuncak
 v  PKI
Alasan :
•       Melakukan pemberontakan melawan kolonial di Jawa Barat dan Sumatera Barat pada November 1926
•       Hal ini dianggap mengancam bagi pihak Belanda, karena saat itu, PKI mengumumkan terbentuknya sebuah Republik.
•       Akan tetapi, pada akhirnya pemberontakan ini dapa dihancurkan dengan brutal oleh pemerintah kolonial
•       Tokoh yang memimpin pemberontakan ini adalah :...........
Akhirnya,pada 1927, PKI dinyatakan terlarang oleh pemerintah Belanda. Maka dari itu, PKI kemudian bergerak di bawah tanah. Akan tetapi, PKI sudah merancang rencana pemberontakan sejak lama, yaitu sejak perundingan rahasia aktivis PKI di Prambanan. Hasil perundingan tersebut ditolak secara tegas oleh Tan Malaka.
 Tokoh-tokoh : Semaun dan Alimin
v  PNI
Alasan :
•       PNI menampakkan rasa berontak terhadap belanda dengan propaganda-propaganda, dan juga pemberontakan sehingga Pada tahun 1929, Ir. Soekarno, Maskoen Soemodiredjo, Gatot Mangkoeprodjo, dan Soepriadinata ditangkap oleh belanda karena belanda mendengar bahwa pni akan melakukan pemberontakan
•       Soekarno dengan keahliannya berpidato, menggerakan rakyat sesuai dengan tujuan PNI yaitu kemerdekaan indo akan dicapai dengan asas “percaya pada diri sendiri”
 Tokoh : Ir. Soekarno                                              
Gatot Mangkuprojo
v  PNI Baru
Dibentuk pada Desember 1931 di Yogyakarta atas rasa kekecewaan M Hatta terhadap pecahnya PNI lama
 Berisi golongan orang2 yang lebih condong kepada pendidikan rakyat dibanding agitasi (Golongan Merdeka)
 Bersikap nonkooperatif dan radikal
 Ketua pertama yaitu Sukemi, lalu Sutan Sjahrir, dan terakhir digantikan oleh M Hatta pada 1932
 Pada masa kepimpinan Hatta, PNI Baru tumbuh pesat berkat penerapan sistem koperasi
Berdasarkan asas nasionalisme dan demokrasi
Karena dianggap membahayakan, tokoh2 PNI Baru diasingkan pada tahun 1934 oleh pemerintah kolonial Belanda
 Tokoh :
Moh. Hatta
Sutan Sjahrir
  �횛o�
0 notes
azzhrapr-blog · 7 years ago
Text
organisasi pergerakan nasional???
Hai kawan Rara, sekarang rara kembali mengisi blog ini dengan tulisan yang berisi tentang pengklasifikasian organisasi pergerakan nasional. Untuk sekedar perkenalan aja, Organisasi pergerakan nasional ini dibagi menjadi Kooeratif, Non-Kooperatif, Moderat, dan Radikal.
Yuk kita bahas satu-satu,
A.      KOOPERATIF
Apa sih itu Kooperatif? Maksudnya gimana? Pasti pertanyaan itu muncul di benak kalian,bukan? Nah, sepengetahuan Rara ya, Kooperatif itu secara garis besar artinya kerjasama. Maksudnya itu, organisasi yang termasuk kooperatif ini lebih memilih untuk kerjasama atau mengikuti arus pemerintah Belanda.
 Organisasi yang termasuk didalamnya adalah :
1.       Boedi Oetomo
Organisasi Boedi Oetomo ini masuk kedalam kategori Kooperatif.Kenapa? hal ini dikarenakan Boedi Oetomo terlihat bergabung dan aktif dalam Volksraad. Selain itu, Dukungan BU terhadap gagasan Indie weerbaar, hal ini menyebabkan banyak pihak yang menuduh bahwa BU telah diatur pemerintah kolonial.
 2.       GERINDO (Gerakan Rakyat Indonesia)
GERINDO dikategorikan kedalam Kooperatif karena 3 alasan berikut, yaitu :
·         Menilai bahwa jika gerakan dilakukan secara non-kooperatif akan mendapat tentangan yang keras dari pemerintah Hindia-Belanda dan akan merugikan pergerkan
·         Percaya bahwa dengan kerjasama yang efektif mampu menangkal bahaya fasisme, dengan mendirikan parlemen yang memiliki wewenang memutuskan
·         Gerindo telah memperhitungkan peralihan kekuasaan Indonesia dari Belanda ke Jepang, karenanya lebih memilih bekerjasama dengan Belanda yang termasuk negara demokrasi dibandingkan Jepang yang Fasis
 3.       Muhammadiyah
Wah, ternyata Muhammadiyah juga tergolong kooperatif, alasannya adalah :
·      Tidak melakukan gerakan Resistensi terhadap govermen belanda
·      Mengajukan izin pendirian organisasi
·      Kegiatannya sekedar berupa pengajaran dan penanaman nilai-nilai islam kepada masyarakat
 4.       Serekat Islam
Kenapa serekat islam juga dikelompokkan kedalam Kooperatif? Hal ini dikarenakan beberapa alasan berikut, yaitu :
•     SDI didirikan pada tahun 1911 dengan ketuanya H. Samanhudi. Dasar organisasi SDI adalah a. Agama b. Ekonomi
•     Pada 10 September 1912 berubah nama menjadi SI, dengan tujuan; 1) memajukan agama islam 2) memajukan Perdagangan 3) membantu permodalan 4) kepentingan jasmani dan rohani
•     Kongres pertama pada tahun 1913 di Surabaya, dengan keputusan;
•     SI bukan Partai politik
•     SI tidak akan melawan pemerintahan Belanda
•     Berupaya menyatukan muslim di luar pulau jawa
  B.      NON-KOOPERATIF
Non-Kooperatif hampir mirip dengan Kooperatif, tapi bedanya Non-Kooperatif ini tidak mau kerjasama tapi masih mengikuti arus pemerintahan. Dalam organisasi pergerakan nasional, organisasi yang tergolong dalam Non-kooperatif cenderung tidak mau kerjasama dengan Belanda, tetapi juga tidak memberontak secara frontal.
 Organisasi yang terdapat di dalamnya adalah :
 1.       PERHIMPUNAN INDONESIA
Kenapa ya perhimpunan Indonesia masuk ke kategori ini, berikut ini adalah alasannya :
·      ditunjukkan dengan mengganti nama majalah Hindia Poetra, dengan nama Indonesia Merdeka
·      mengadakan hubungan dengan organisasi internasional dalam rangka propaganda memperjuangkan Indonesia merdeka dan anti-penjajahan.
 2.       SEREKAT ISLAM
Ya, walaupun SI ini pernah digolongkan dalam kooperatif, akan tetapi pada periode setelah 1923, SI mengubah haluannya menjadi Non-Kooperatif. Alasannya SI digolongkan kedalam Non-Kooperatif adalah :
·      Dilihat pada saat Tjokroaminoto dan Abdul Moeis mewakili SI dalam Volskraad sebagai pihak oposisi
·      Pemimpin SI juga banyak dikambinghitamkan oleh pemerintahan Hindia Belanda dikarenakan sikap non-kooperatifnya itu.
·      Sikap non-kooperatif lebih tegas lagi dapat dilihat saat Kongres-kongres Nasional SI.
 3.       INDISCHE PARTIJ
Indische Partij digolongkan kedalam non-kooperatif dikarenakan beberapa alasan, yaitu :
·      melalui perhimpunan Indonesia dan PNI menjadiIndonesich Nationalisme atau Nasionalisme Indonesia. Pasal ini yang menyatakan Indische Partij sebagai partai politik yang pertama di Indonesia. Bahwa Indische Partij adalah suatu partai yang non kooperatif juga
·      dinyatakan Douwes Dekker, didirikan partai ini merupakan “penantangan perang dari pihak buadak koloni yang membayar lastingkepada kerajaan penjajah, pemungut pajak.”
 C.      RADIKAL
Radikal ini bersifat cenderung memberontak dengan terang-terangan dan terlihat sangat jelas bahwa ia menolak pemerintahan Belanda.
 Organisasi yang termasuk di dalamnya adalah :
 1.       Perhimpunan Indonesia
Perhimpunan Indonesia dikelompokkan juga ke dalam organisasi Radikal, hal ini dikarenakan tokoh-tokoh PI menyatakan tuntutan kemerdekaan Indonesia dan menurut mereka,meraih kemerdekaan tidak dapat dilakukan dengan kerjasama Belanda, harus kemampuan dan kekuatan sendiri.
 2.       Partai Komunis Indonesia (PKI)
PKI jelas digolongkan kedalam Radikal karena memang sudah banyak pemberontakan yang mereka lakukan, contohnya seperti Pemberontakan di Sumatera Barat dan Jawa Barat pada November 1926.
3.       Partai Nasional Indonesia (PNI)
Alasan PNI digolongkan ke dalam Radikal adalah :
•     PNI menampakkan rasa berontak terhadap belanda dengan propaganda-propaganda, dan juga pemberontakan sehingga Pada tahun 1929, Ir. Soekarno, Maskoen Soemodiredjo, Gatot Mangkoeprodjo, dan Soepriadinata ditangkap oleh belanda karena belanda mendengar bahwa pni akan melakukan pemberontakan
•     Soekarno dengan keahliannya berpidato, menggerakan rakyat sesuai dengan tujuan PNI yaitu kemerdekaan indo akan dicapai dengan asas “percaya pada diri sendiri”
 D.     MODERAT
Moderat bersifat membangkang, akan tetapi tidak melakukan tindakan yang begitu serius.
 Organisasi yang ada di dalamnya adalah :
 1.       PARINDRA
Parindra digolongkan ke dalam organisasi Moderat ini dikarenakan beberapa alasan, yaitu:
•     Asas politik parindra adalah Insidental (tidak berpegang pada asas koperasi maupun nonkoperasi.
•     Sikapnya terhadap pemerintah Belanda tergantung pada situasi dan kondisi.
•     Menggunakan cara-cara politik dan diplomasi tanpa menimbulkan kekerasan dan pertumpahan darah dalam mencapai Indonesia merdeka.
•     Tidak melakukan perlawanan deengan keras meski telah mengajukan Petisi Soetardjo yang akhirnya ditolak.
 2.       GAPI
Alasan GAPI tergolong dalam moderat adalah :
•     Pada tanggal 20 September 1939 GAPI mengeluarkan pernyataan yang disebut Manifesto GAPI. Isinya mengajak rakyat Indonesia dan Belanda untuk bekerja sama dalam menghadapi bahaya fasisme. Tiga minggu sebelum Manifesto GAPI, meletuslah Perang Dunia II. Perang ini dimulai dengan adanya serangan kilat Jerman terhadap Polandia. Jerman yang menganut naziisme bersekutu dengan Italia dan Jepang yang menganut paham fasisme.
•     Pada tanggal 1 Oktober 1939 GAPI mengadakan rapat umum di Jakarta dengan tujuan untuk mendapatkan dukungan yang lebih luas.
•     Rapat-rapat umum GAPI mencapai puncaknya pada tanggal 12 Desember 1939 dimana tidak kurang dari 100 tempat di Indonesia mengadakan rapat memprogandakan tujuan GAPI.
•     Kemudian pada tahun 1939, dengan dipelopori oleh Muhammad Husni Thamrin dari Parindra, gagasan untuk membentuk federasi antarpartai politik muncul kembali. Dengan kata lain perlu dibentuk konsentrasi nasional. Adapun faktor-faktor yang mendorong terbentuknya federasi tersebut adalah sebagai berikut:
•     Kegagalan Petisi Sutardjo.
•     Kegentingan internasional akibat timbulnya fasisme.
•     Sikap pemerintah yang kurang memperhatikan kepentingan-kepentingan bangsa Indonesia
 3.       PARTINDO
Partindo tergolong dalam moderat dikarenakan beberapa alasan, yaitu :
·      Menyebarkan ide-ide pergerakan melalui berbagai surat kabar. ex. “Mencapai Indonesia Merdeka” (1933, Pikiran rakyat)
·      Lebih berhati-hati dalam melakukan kegiatan-kegiatan kepartaian.Sikap inilah yang mendasari Sartono untuk membentuk Partindo        yang tidak radikal seperti PNI namun tetap memiliki asas dan  tujuan yang sama dengan PNI.
 Nah, Kawan Rara, mungkin hanya itu yang dapat rara bahas. Lebih baik lagi, jika kalian tanyakan lebih pada guru sejarah agar lebih pasti dalam pembagiannya.
Mungkin sampai disini dulu ya kawan, See You on My Next Post :)
0 notes
dnggrahini-blog · 7 years ago
Text
Klasifikasi Organisasi Pergerakan Nasional
organisasi pergerakan nasional merupakan salah satu motor penggerak bangsa indonesia dalam kebangkitan melawan penjajah. Pada awalnya organisasi dibentuk untuk kepentingan kelompok seperti perdagangan, penyebaran agama, pendidikan dan lain sebagainya. Namun pada perkembangannya masyarakat mulai menyadari pentingnya politik untuk melawan penjajah.
Maka pendirian organisasi selanjutnya lebih berfokus untuk pendekatan kepada pemerintah belanda agar mau bekerja sama, namun men yadari sikap belanda yang egois selanjutnya organisasi melakukan tindakan tegas dengan mengadakan perlawanan. Berdasar sikap dan tindakannya inilah organisasi pergerakan nasional dibagi menjadi 4 kelompok, yakni
1.     ORGANISASI KOOPERATIF
Organisasi yang dikelompokan dalam kriteria ini umumnya bersifat lunak dan mau bekerja sama, muncul diawal kebangkitan nasional mulai dikenal. Diantaranya:
 a.      Boedi Utomo
Merupakan organisasi yang pertama didirikan. Dirintis oleh  Dr. Gunawan Soedirohoesodo (1857-1917), Dr. Sutomo, dan Suradji,  yang berarti juga pelopor perjuangan kemerdekaan melalui jalur dan langkah-langkah yang lebih terorganisir.
Sikapnya yang mau bekerja sama ditunjukan dengan terlihat bergabung dan aktif dalam Volksraad
Budi utomo juga termasuk pendukung  gagasan Indie weerbaar, hingga banyak pihak yang menuduh bahwa BU telah diatur pemerintah kolonial
 b.      Gerindo
Didirikan 24 Mei 1937 di jakarta oleh Mr. Sartono, merupakan organisasi yang memperjuangkan nasib buruh  dan tani.  
Dalam perkembangannya, gerindo menjadi organisasi yang lebih lunak dibandingkan dengan Budi utomo, dibuktikan dengan kebijakannya yang bersedia bersikap fleksibel terhadap Pemerintahan Hindia-Belanda dan bekerjasama serta bersikap pro. Gerindo juga aktif dalam volksraad dan GAPI.
 c.       Muhammadiyah
Organisasi ini dibentuk sekedar untuk kepentingan pengajaran agama islam dan pendidikan kepada masyarakat. Didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan di Yogyakarta pada 18 November 1912. Pada awal berdirinya, KH Ahmad Dahlan Mengajukan izin pendirian organisasi. Muhammadiyah juga tidak melakukan gerakan Resistensi terhadap govermen belanda
d.      Sarekat Islam (1911-1926)
SI  didirikan pada tahun 1911 dengan nama Sarekat Dagang islam (SDI).  ketuanya H. Samanhudi dan anggota awalnya hanya sebatas pedagang saja. Pada 10 September 1912 nama SDI dirubah menjadi SI. Pada 1911 hingga 1926 SI bukan Partai politik, Dan tidak melawan pemerintahan Belanda. Kegiatannya  hanya bergerak di bidang agama dan agama serta berupaya menyatukan muslim di luar pulau jawa.
 2.     ORGANISASI NON KOOPERATIF
Organisasi non kooperatif memilki sikap yang berlawanan dengan organisasi koopertif, yaitu tidak mau bekerja sama, cenderung menentang kebijakan pemerintah  
Belanda namun tidak melakukan perlawanan seperti peberontakan. Organisasi yang termasuk non-kooperatif, diantaranya:
a.      Indische Partij (IP)
Berdiri di Bandung pada tanggal 25 Desember 1912. Pendirinyaterkenal dengan sebutan tiga serangkai, yaitu Douwes Dekker (ketua), dr. Cipto Mangunkusumo, dan Suwardi Suryaningrat (wakil ketua).
Indische Partij adalah organisasi pergerakan nasional Indonesia pertama kali yang terang-terangan bergerak di bidang politik. Tujuan Indische Partij, yaitu menumbuhkan dan meningkatkan nasionalisme untuk memajukan tanah air yang dilandasi jiwa nasional serta mempersiapkan kehidupan rakyat yang merdeka.
Paham ini pada waktu dahulu dikenal sebagai Indisch nationalisme. Pasal ini yang menyatakan Indische Partij sebagai partai politik yang pertama di Indonesia dan Indische Partij adalah suatu partai yang non kooperatif.
b.      Sarekat islam (pasca 1926)
Sikapnya yang non koopertafi dilihat pada saat Tjokroaminoto dan Abdul Moeis mewakili SI dalam Volskraad sebagai pihak oposisi. Sehingga pemimpin SI banyak dikambinghitamkan oleh pemerintahan Hindia Belanda dikarenakan sikap non-kooperatifnya itu.
Pada tahun 1929 SI diubah namanya menjadi Partai Sarekat Islam (PSI) dan memunculkan sikap non-kooperatif dalam anggaran dasar.
 c.       Perhimpunan Indonesia (PI)
Penegasan PI ini menjadi organisasi non kooperatif dilihat pada penyempurnaan kegiatan pada tahun 1925 yaitu mengadakan hubungan dengan organisasi internasional dalam rangka propaganda memperjuangkan Indonesia merdeka dan anti-penjajahan, dan mengganti nama majalah Hindia Poetra, menjadi Indonesia Merdeka.  
 3.     MODERAT
organisasi-organisasi yang lahir sesudah tahun 1930  tergolong ke organisasi moderat yakni mau bekerja sama dengan pemerintah kolonial Belanda dalam mencapai cita-citanya. bersedia menjadi anggota Dewan Rakyat (Volksraad), Sikap moderat terpaksa dilakukan karena melihat bahwa organisasi radikal mendapat tekanan dari pemerintah kolonial Belanda.diantaranya :
 a.      parindra
Termasuk dalam organisasi moderat karena beberapa alasan berikut:
-          Asas politik parindra adalah Insidental (tidak berpegang pada asas koperasi maupun nonkoperasi. Sikapnya terhadap pemerintah Belanda tergantung pada situasi dan kondisi. Menggunakan cara-cara politik dan diplomasi tanpa menimbulkan kekerasan dan pertumpahan darah dalam mencapai Indonesia merdeka. Tidak melakukan perlawanan deengan keras meski telah mengajukan Petisi Soetardjo yang akhirnya ditolak.
 b.      GAPI
pada tahun 1939, dengan dipelopori oleh Muhammad Husni Thamrin dari Parindra, gagasan untuk membentuk federasi antarpartai politik muncul kembali. Dengan kata lain perlu dibentuk konsentrasi nasional.
 c.      partindo
Didirikan oleh Sartono pada 30 April 1931. Lebih berhati-hati dalam melakukan kegiatan-kegiatan kepartaian . Sikap inilah yang mendasari Sartono untuk membentuk Partindo         yang tidak radikal seperti PNI namun tetap memiliki asas dan     tujuan yang sama dengan PNI.
4.      RADIKAL
Bersikap tidak mau bekerja sama. Bahkan melakukan perlawanan dan pemberontakan, diantaranya:
 a.      PKI
Melakukan pemberontakan melawan kolonial di Jawa Barat dan Sumatera Barat pada November 1926 . Hal ini dianggap mengancam bagi pihak Belanda, karena saat itu, PKI mengumumkan terbentuknya sebuah Republik. akan tetapi, pada akhirnya pemberontakan ini dapa dihancurkan dengan brutal oleh pemerintah kolonial.
Akhirnya,pada 1927, PKI dinyatakan terlarang oleh pemerintah Belanda. Maka dari itu, PKI kemudian bergerak di bawah tanah. Akan tetapi, PKI sudah merancang rencana pemberontakan sejak lama, yaitu sejak perundingan rahasia aktivis PKI di Prambanan. Hasil perundingan tersebut ditolak secara tegas oleh Tan Malaka
b.      PNI
PNI menampakkan rasa berontak terhadap belanda dengan propaganda-propaganda, dan juga pemberontakan sehingga Pada tahun 1929, Ir. Soekarno, Maskoen Soemodiredjo, Gatot Mangkoeprodjo, dan Soepriadinata ditangkap oleh belanda karena belanda mendengar bahwa pni akan melakukan pemberontakan      
Soekarno dengan keahliannya berpidato, menggerakan rakyat sesuai dengan tujuan PNI yaitu kemerdekaan indo akan dicapai dengan asas “percaya pada diri sendiri”
����*\
0 notes
whaleswall-blog · 7 years ago
Text
Organisasi Pada Masa Pergerakan Nasional
A.      Organisasi Kooperatif
1.       Budi Oetomo
Alasan:
•       Buktinya terlihat bergabung dan aktif dalam Volksraad
•       Dukungan BU terhadap gagasan Indie weerbaar, hingga banyak pihak yang menuduh bahwa BU telah diatur pemerintah kolonial
Peran:
•       Peletak pondasi pertama organisasi perjuangan kemerdekaan Indonesia
•       Melakukan perjuangan dalam pendidikan dan kebudayaan
Tokoh:
•       Dr. Gunawan Soedirohoesodo (1857-1917), selaku perintis berdirinya BU, yang berarti juga pelopor perjuangan kemerdekaan melalui jalur dan langkah-langkah yang lebih terorganisir
•       Dr. Sutomo, Suradji, dan Gunawan Mangunkusumo, selaku pendiri BU
2.       Gerindo
Alasan:
•       Menilai bahwa jika gerakan dilakukan secara non-kooperatif akan mendapat tentangan yang keras dari pemerintah Hindia-Belanda dan akan merugikan pergerkan
•       Percaya bahwa dengan kerjasama yang efektif mampu menangkal bahaya fasisme, dengan mendirikan parlemen yang memiliki wewenang memutuskan
•       Gerindo telah memperhitungkan peralihan kekuasaan Indonesia dari Belanda ke Jepang, karenanya lebih memilih bekerjasama dengan Belanda yang termasuk negara demokrasi dibandingkan Jepang yang Fasis
Tokoh:
•       Mr. Sartono = Salah satu petinggi PNI
•       Moh. Yamin
•       Sannusi Pane
Ketua : AK. Gani
Wakil : Amir Syarifuddin
Kooperatif:
•       Ikut dalam Volksraad
•       Bersedia bersikap fleksibel terhadap Pemerintahan Hindia-Belanda
•       Bersedia bekerjasama dan bersikap pro
•       Tujuan politik sebagai suatu parlemen yang bertanggung jawab kepada masyarakat Hindia-Belanda
•       Tujuan ekonomi sebagai susunan yang berdasarkan kooperasi di bawah pengawasan negara
•       Tujuan sosial sebagai pandangan hidup berdasarkan hak dan kewajiban yang setara
3.       Muhammadiyah
Alasan:
•       Tidak melakukan gerakan Resistensi terhadap govermen belanda
•       Mengajukan izin pendirian organisasi
•       Kegiatannya sekedar berupa pengajaran dan penanaman nilai-nilai islam kepada masyarakat
Peran:
•       mendirikan, memelihara, dan membantu pendirian sekolah berdasarkan agama Islam untuk memberantas buta huruf .
•       pendirian pusat pelayanan masyarakat; masjid, langgar, rumah sakit, dan rumah yatim piatu.
•       Membentuk badan perjalanan haji ke tanah suci.
Tokoh: AHMAD DAHLAN
4.       Sarekat Islam
Alasan:
•       SDI didirikan pada tahun 1911 dengan ketuanya H. Samanhudi. Dasar organisasi SDI adalah a. Agama b. Ekonomi
•       Pada 10 September 1912 berubah nama menjadi SI, dengan tujuan; 1) memajukan agama islam 2) memajukan Perdagangan 3) membantu permodalan 4) kepentingan jasmani dan rohani
•       Kongres pertama pada tahun 1913 di Surabaya, dengan keputusan;
•       SI bukan Partai politik
•       SI tidak akan melawan pemerintahan Belanda
•       Berupaya menyatukan muslim di luar pulau jawa
Tokoh: HOS Tjokroaminoto
•       Sebagai ketua SI
•       Membawa SI menjadi partai yang sangat besar dengan anggota yang sangat banyak.
•       Mengikuti Volksraad pada tahun 1917 dan tergabung pada koalisi konsentrasi radikal.
•       Menjadikan SI organisasi masa pertama di Indonesia
Menentang paham komunis di Indonesia, termasuk ISDV yang menyusup ke SI dan memaksa SI menjadi partai non koopepratif dan radikal
  B.      Orgasisasi Non-Kooperatif
1.       Perhimpunan Indonesia
Alasan: TINDAKAN NON KOOPERATIF PI ditunjukkan dengan mengganti nama majalah Hindia Poetra, dengan nama Indonesia Merdeka.
Peran:
mengadakan hubungan dengan organisasi internasional dalam rangka propaganda     memperjuangkan Indonesia merdeka dan anti-penjajahan.
Bangsa Indonesia harus melakukan segala usaha untuk mengembalikan     keadaan bangsa yang dirusak secara jasmani dan rohani oleh Belanda.
Hanya bangsa yang bersatu dan dapat menyingkirkan pertikaian     antargolongan yang dapat mematahkan penjajahan.
Tokoh:
§  Moh. Hatta
§  Sutan Syahrir
2.       Sarekat Islam
Periode 1911-1923    Kooperatif
Periode setelah 1923     Non-kooperatif  
Alasan:
Sikap     non-kooperatif lebih tegas lagi dapat dilihat saat Kongres-kongres     Nasional SI.
Pemimpin SI juga     banyak dikambinghitamkan oleh pemerintahan Hindia Belanda dikarenakan     sikap non-kooperatifnya itu.
Dilihat pada saat     Tjokroaminoto dan Abdul Moeis mewakili SI dalam Volskraad sebagai     pihak oposisi.
Pada tahun 1929 SI diubah namanya menjadi Partai Sarekat Islam     (PSI) dan memunculkan sikap non-kooperatif dalam anggaran dasar.
Sikap non-kooperatif SI membuat ruang gerak SI menjadi lebih     sempit dan menimbulkan perselisihan dalam SI.
Peran:
Memajukan semangat dagang bangsa, memajukan kecerdasan rakyat dan hidup menurut perintah agama dan menghilangkan faham-faham keliru mengenai agama Islam
Tokoh: H.O.S. Tjokroaminoto, Abdul Muis, dan H. Agus Salim, Semaun.
3.       Indische Partij
Alasan:
melalui perhimpunan Indonesia dan PNI menjadiIndonesich Nationalisme atau Nasionalisme Indonesia.  Pasal ini yang menyatakan Indische Partij sebagai partai politik yang pertama di Indonesia. Bahwa Indische Partij adalah suatu partai yang non kooperatif juga, dinyatakan Douwes Dekker, didirikan partai ini merupakan “penantangan perang dari pihak buadak koloni yang membayar lastingkepada kerajaan penjajah, pemungut pajak.”
Peran:
Pertama kali yang terang-terangan bergerak di bidang politik
Terdiri diatas dasar nasionalisme yang luas menuju kemerdekaan Indonesia.
Indonesia sebagai “National Home” semua orang keturunan  Bumiputera, Belanda, Cina, Arab dan sebagainya yang mengakui Indonesia sebagai tanah air dan kebangsaannya.
Tokoh:
Tiga serangkai, yaitu Douwes Dekker (ketua), dr. Cipto Mangunkusumo, dan Suwardi Suryaningrat (wakil ketua).
C.      Organisasi Moderat
1.       Parindra
Alasan:
•       Asas politik parindra adalah Insidental (tidak berpegang pada asas koperasi maupun nonkoperasi.
•       Sikapnya terhadap pemerintah Belanda tergantung pada situasi dan kondisi.
•       Menggunakan cara-cara politik dan diplomasi tanpa menimbulkan kekerasan dan pertumpahan darah dalam mencapai Indonesia merdeka.
•       Tidak melakukan perlawanan deengan keras meski telah mengajukan Petisi Soetardjo yang akhirnya ditolak.
Peran:
•       Melakukan pencerdasan secara politik, ekonomi, dan sosial kepada masyarakat sebagai bekal dalam menjalankan pemerintahan sendiri di masa depan.
•       Menggalang persatuan dan kesatuan Indonesia tanpa memandang suku, agama, ras, pendidikan dan kedudukannya.
•       Membentuk dan menjalankan aksi besar hingga diperoleh pemerintahan yang demokratis, berdasar kepentingan dan kebutuhan bangsa Indonesia.
•       Bekerja keras di setiap bidang usaha untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat baik secara ekonomis, sosial, maupun politis.
•       Mengusakan adanya persamaan han dan kewajiban serta kedudukan dalam hukum bagi seluruh warga negara Indonesia.
Perjuangan dalam volksraad, sehingga pemerintah Belanda mengganti istilah inlandeer menjadi Indonesier
Tokoh:
•       Dr. Sutomo
•       Woeryaningrat
•       Soekardjo Wijopratno
•       Raden Mas Margono Djojohadikusumo
•       R. Panji Soeroso
•       Mr. Soesanto Tirtoprojo
•       Moh. Husni Thamrin.
2.       GAPI
Alasan:
•       Kemudian pada tahun 1939, dengan dipelopori oleh Muhammad Husni Thamrin dari Parindra, gagasan untuk membentuk federasi antarpartai politik muncul kembali. Dengan kata lain perlu dibentuk konsentrasi nasional. Adapun faktor-faktor yang mendorong terbentuknya federasi tersebut adalah sebagai berikut:
•       Kegagalan Petisi Sutardjo.
•       Kegentingan internasional akibat timbulnya fasisme.
•       Sikap pemerintah yang kurang memperhatikan kepentingan-kepentingan bangsa Indonesia.
Peran:
•       Pada tanggal 20 September 1939 GAPI mengeluarkan pernyataan yang disebut Manifesto GAPI. Isinya mengajak rakyat Indonesia dan Belanda untuk bekerja sama dalam menghadapi bahaya fasisme. Tiga minggu sebelum Manifesto GAPI, meletuslah Perang Dunia II. Perang ini dimulai dengan adanya serangan kilat Jerman terhadap Polandia. Jerman yang menganut naziisme bersekutu dengan Italia dan Jepang yang menganut paham fasisme.
•       Pada tanggal 1 Oktober 1939 GAPI mengadakan rapat umum di Jakarta dengan tujuan untuk mendapatkan dukungan yang lebih luas.
•       Rapat-rapat umum GAPI mencapai puncaknya pada tanggal 12 Desember 1939 dimana tidak kurang dari 100 tempat di Indonesia mengadakan rapat memprogandakan tujuan GAPI.
Tokoh:
 M.H.      Thamrin dan Sukarjo Wiryopranoto dari Parindra
 Brotokusumo,      Sudirejo, dan Atik Suardi dari Pasundan
 Abikusno      dan Syahbudin Latif dari PSII
 H.      Mansur dan Wiwoho
 Serta      Ratu Langie, Sarifudin, dan Wilopo dari Gerindo.
3.       Partindo
Alasan:
•       Lebih berhati-hati dalam melakukan kegiatan-kegiatan kepartaian
Sikap inilah yang mendasari Sartono untuk membentuk Partindo yang tidak radikal seperti PNI namun tetap memiliki asas dan  tujuan yang sama dengan PNI.
Peran:
•       Peran dalam pergerakan nasional:
  → Melanjutkan garis-garis perjuangan PNI
  → Memiliki hingga 71 cabang yang tersebar di daerah-daerah dengan      anggota sebanyak 20.000 orang
  → Menyebarkan ide-ide pergerakan melalui berbagai surat kabar
               ex. “Mencapai Indonesia Merdeka” (1933, Pikiran rakyat)
Tokoh:
  a) Sartono → Pendiri partai (April, 1931)
  b) Soekarno → Pemimpin tertinggi partai (Desember 1931-Agustus 1933)
 D.      Organisasi Radikal
1.       Perhimpunan Indonesia
Alasan: Telah membuat keresahan bagi pemerintah kolonial, dan mengkriti sangat pedas kepada pemerintah kolonial
Peran:
•       Menyatakan tuntutan kemerdekaan Indonesia
•       Meraih kemerdekaan tidak dapat dilakukan dengan kerjasama Belanda, harus kemampuan dan kekuatan sendiri
•       Berhubungan dengan organisaasi internasional (Liga Penentang Imperialisme dan Penindasan Kolonial, Liga Demokrasi Internasional untuk Perdamaian, Perkumpulan Studi Peradaban, Komintern, All Indian National Congress.
Tokoh:
§  Moh. Hatta
§  Ali Sastroamidjoyo
§  Nasir Pamuncak
2.       PKI
Alasan:
Melakukan pemberontakan melawan kolonial di Jawa Barat dan Sumatera Barat pada November 1926
•       Hal ini dianggap mengancam bagi pihak Belanda, karena saat itu, PKI mengumumkan terbentuknya sebuah Republik.
•       Akan tetapi, pada akhirnya pemberontakan ini dapat dihancurkan dengan brutal oleh pemerintah kolonial
•       Akhirnya,pada 1927, PKI dinyatakan terlarang oleh pemerintah Belanda. Maka dari itu, PKI kemudian bergerak di bawah tanah. Akan tetapi, PKI sudah merancang rencana pemberontakan sejak lama, yaitu sejak perundingan rahasia aktivis PKI di Prambanan. Hasil perundingan tersebut ditolak secara tegas oleh Tan Malaka
Peran: PKI mengumumkan terbentuknya sebuah Republik.
Tokoh: Semaun, Alimin
3.       PNI
Alasan:
•       PNI menampakkan rasa berontak terhadap belanda dengan propaganda-propaganda, dan juga pemberontakan sehingga Pada tahun 1929, Ir. Soekarno, Maskoen Soemodiredjo, Gatot Mangkoeprodjo, dan Soepriadinata ditangkap oleh belanda karena belanda mendengar bahwa pni akan melakukan pemberontakan
•       Soekarno dengan keahliannya berpidato, menggerakan rakyat sesuai dengan tujuan PNI yaitu kemerdekaan indo akan dicapai dengan asas “percaya pada diri sendiri”
Peran:
•       Badan ini merupakan sebuah badan koordinasi dari bermacam aliran untuk menggalang kesatuan aksi melawan imperialisme atau penjajahan. Kemajuan yang dicapai PNI dalam menyadarkan rakyat Indonesia akan pentingnya kemerdekaan dan sikapnya yang non kooperasi menimbulkan kecemasan pihak Belanda. Pemerintah Kolonial Belanda memberikan ancaman terhadap PNI untuk menghentikan kegiatannya serta mengawasi dengan ketat gerak-gerik para pemimpin PNI
Tokoh: Ir. Soekarno, Gatot Mangkuprodjo
4.       PNI Baru
Alasan: dianggap membahayakan oleh Belanda sehingga tokoh baru diasingkan
Peran:
•       PNI Baru tumbuh pesat berkat penerapan sistem koperasi
•       Berdasarkan asas nasionalisme dan demokrasi
Tokoh: Moh. Hatta, Sutan Syahrir
  Kamila Azzahra Nadiva (2100012)
0 notes
gaymusicchart · 8 years ago
Video
youtube
youtube
Gay Music Chart Awards 2016 : the nominations
 Here are the nominees :
 BEST SONG
Adam Lambert - Another Lonely Night
Alvin Point - Il a dit
Eli Lieb, Steve Grand - Look Away
GAREK - Stray
LP - Lost On You
Markus Feehily - Sanctuary
Sia - The Greatest
Steve Grand - We are the Night (Dave Aude Remix)
Tegan & Sara - Boyfriend
Troye Sivan - Youth
Tyler Glenn - Trash
Years & Years - Meteorite
  BEST SONG / MUSIC VIDEO WITH A MESSAGE
A Song For Orlando – Hands
Asbjørn - BOY PWR
Benny - Boys Will Be Boys
BP Major - Divine Cure
Daff - Glitterpojke
Danielle LoPresti - Holy
Erik Blood - Chase the Clouds
FLETCHER – Princess
Greg Gould - Run To You (#KeepRunning)
Immanuel Casto, Romina Falconi - Who is afraid of Gender?
K3 - Prinsesje en Superman
Pansy Division - Blame It On The Bible
  BEST ARTIST
ANOHNI
Brendan Maclean
Eli Lieb
Garek
LP
Ryan Cassata
Sia
Steve Grand
Tegan & Sara
Troye Sivan
Tyler Glenn
Years & Years
  MOST PROMISING ARTIST
6 Pack Band feat. Sonu Nigam - Sab Rab De Bande
Alvin Point
Billy Gilman
Brian Justin Crum
Kevin Abstract
Lontalius
Lostchild
Oscar Zia
Ro Rowan
Saara Aalto
  BEST GAY MUSIC VIDEO
Alvin Point - Il a dit
Cristal Snow - Love is Blind
Eli Lieb, Steve Grand - Look Away
GAREK – Stray
Miike Snow - Genghis Khan
Markus Feehily - Sanctuary
Osvaldo Supino – Infinity
Patricio Arellano - Nuevo Sol
ROXETTE - Some other summer (fan video)
Tyler Glenn - Midnight
  BEST LESBIAN MUSIC VIDEO
Dodie - Sick of Losing Soulmates
LP - Lost On You (1033 pts)
Mary Lambert - Hang Out With You
Matilda feat. OMVR – Apologize
Ria Mae – Gold
Rooms - Stars Beyond
SEE – Potions
Tegan and Sara – Boyfriend
The Veronicas - On Your Side
Zolita - Holy
  BEST BISEXUAL MUSIC VIDEO
Alicia Champion - Bi
Edward Barrow - Toi, elle et moi
Jarryd James feat. Broods - 1000x
Ricky Rebel - Boys & Sometimes Girls
Silva - Feliz e Ponto
  BEST TRANSGENDER MUSIC VIDEO
6 Pack Band feat. Sonu Nigam - Sab Rab De Bande
CorsA - Hiding Love
Declan McKenna – Paracetamol
MaDame Düx - Say Goodbye
Pooh – Pierre
Ray BLK feat. SG Lewis - Chill Out
Ro Rowan – 1997
Ryan Cassata - Bedroom Eyes
Sunkee Angel - I Am Not a Label
The Parkinson - เพื่อนรัก (Dear Friend)
  BEST QUEER MUSIC VIDEO
Autoheart - Oxford Blood
Brendan Maclean - Free to Love
Kiddy Smile - Let A B!tch Know
Madblush - Love Love Love
Mykki Blanco feat, Woodkid - High School Never Ends
Of Montreal - It's Different For Girls
Peaches – Vaginoplasty
PWR BTTM - I Wanna Boi
Tanzer - Johnny
Years & Years - Meteorite
  BEST DRAG QUEEN MUSIC VIDEO
Alaska Thunderfuck – Anus
Aretuza Lovi feat. Gloria Groove – Catuaba
Athena - Ses Etme
Bob The Drag Queen feat. DJ Mitch Ferrino - Purse First
Kika Lorace - Arriba, Maricón
Låpsley - Operator (DJ Koze Radio Edit)
Lorena Herrera - Karma
Manila Luzon & Alaska Thunderfuck - Working Holiday
RuPaul - The Realness
Sharon Needles - Hollywoodn't
  BEST COMING-OUT / COMING OF AGE MUSIC VIDEO
Cors A - Hiding Love
Declan McKenna - Paracetamol
FLETCHER – Princess
Hampus Carlsson - Flera Meter Under Marken
Lontalius – Glow
Lost American - Put Me in a Spell
Pixie Geldof - Woman Go Wild
Tom Goss - Son of a Preacher Man
Troye Sivan – Youth
Yossarian - Talking Too Loud
  BEST COVER
Art Attack - Same Love
Betty Who - I Love You Always Forever
Emmanuel Moire - Le chanteur
GoodLuck - Thinking About You
J Sutta - Damn! (I Wish I Was Your Lover)
Marina & The Diamonds - True Colours
Michael von der Heide & Paola - Wo ist das Land
Pentatonix - Hallelujah
Pentatonix & Dolly Parton - Jolene
Prep School - Come As You Are
Samuel Forstved - Into You
Tom Goss - Son of a Preacher Man
  BEST LIVE PERFORMANCE
Agata Vilchik / Агата Вильчик - Oy davno / "Ой, давно" - live @ The Voice Ukraine
Bagarre - La bête voit rouge (live @ Eurockéennes de Belfort 2016)
Billy Gilman - all acts @ The Voice 2016
Brian Justin Crum - all acts @ America's Got Talent 2016
Douwe Bob - Slow Down (live @ Eurovision Song Contest 2016)
Hovi Star - Made Of Stars (live @ Eurovision Song Contest 2016)
Jan Cina - Hung Up (cover) live @ Tvoje tvář má známý hlas 2016
Melissa Etheridge - Pulse (live @ Infinity Hall, New York, 2016)
Oscar Zia – Human (live @ Melodifestivalen 2016)
Troye Sivan - Blue Neighbourhood Tour
  BEST DANCE / CHOREOGRAPHY
Gay Acrobats Create Stunning Visual Art - THE ARROW [Love. Pride. Truth.]
Lyon Hart - Falling For You
Sia - Cheap Thrills
Sia - The Greatest
X Ambassadors - UNSTEADY | Official Dance Video #LoveisLove
You & Me: coming out a passo di danza (Italia's Got Talent)
  BEST ORIGINAL SOUNDTRACK
Anh Tú - Giấc Mơ Không Nhoà ("Thần Tiên Cũng Nỗi Điên" OST)
Dean Fujioka - History Maker ("Yuri On Ice" Opening OST)
J. Ralph & Anohni (F.K.A. Antony) - Manta Ray ("Racing Extinction" OST)
Nat Sakdatorn - ความหมายที่หายไป / Khwam hmay thi hay pi phelng (OST Fathers) (2016)
Years & Years - Meteorite ("Bridget Jones Baby" OST)
許魏洲 / Xu Weizhou - 慢慢走 / Walk Slowly (《上癮》 / “addiction” OST) (2016)
  BEST LYRIC VIDEO
A Song for Orlando - Hands (Lyric Video)
Isaac Folch feat. Eyzzex - Howling (3D lyric video)
Mc Linn da Quebrada - Talento (Lyric Video)
Melissa Etheridge - Respect Yourself (Lyric Video)
Pet Shop Boys - The Pop Kids (Lyric Video)
Sia feat. Sean Paul - Cheap Thrills (Lyric Video)
  BEST MUSIC VIDEO FROM ARGENTINA
Gray Pop - El es(c)eloso REMIX
Patricio Arellano - Nuevo Sol
  BEST MUSIC VIDEO FROM AUSTRALIA
Betty Who - I Love You Always Forever
Brendan Maclean - Free To Love
Greg Gould - Run To You (#KeepRunning)
Sia - The Greatest
The Veronicas - On Your Side
Troye Sivan - Youth
  BEST MUSIC VIDEO FROM AUSTRIA
Andreas Gabalier - Hulapalu
Sankil Jones - One More Sound
Virginia Ernst - If Not Tonight
  BEST MUSIC VIDEO FROM BELGIUM
Els De Schepper - Kom uit de Kast
K3 - Prinsesje en Superman
LaDiva Live - Love Is On Its Way
Regi & Sem Thomasson feat. LX - The Party Is Over (DJ Antoine vs Mad Mark 2k16 Video Edit)
Selah Sue - Reason
The Magician feat. Brayton Bowman - Shy
  BEST MUSIC VIDEO FROM BRAZIL
Aretuza Lovi feat. Gloria Groove - Catuaba
Jaloo - Chuva
Madblush - Love Love Love
MC Queer - Fiscal
Pollo feat. Joey Mattos - Hoje Eu Acordei
Silva - Feliz e Ponto
  BEST MUSIC VIDEO FROM BULGARIA
AZIS - HABIBI (latino version) / Азис - Хабиби (латино версия).
Galena & TS. Yaneva feat. Azis - Pey Sartse / Галена и Цветелина Янева ft. Азис - Пей, сърце
Slavi, Gumzata & Ku-Ku Band - Byagay / Слави, Гъмзата и Ку-Ку Бенд - Бягай
  BEST MUSIC VIDEO FROM CANADA
Kaytranada - Lite Spots
Lucky Rose feat. Yan Etchevary - The Way You Want Me
Peaches - Vaginoplasty
Ria Mae - Gold
Scotty Dynamo - Not Like You
Tegan and Sara - Boyfriend
  BEST MUSIC VIDEO FROM CHILE
Alex Anwandter - Siempre es viernes en mi corazón
El Virgo - Malviaje Astral
Namuel - Maldita Ingenuidad
  BEST MUSIC VIDEO FROM CHINA
胡齡萌Hu Ling Meng - 從現在到以From Now To The Past
尚雯婕 Laure Shang - 单身男Single Boy
李嘉格Lee JiaGe - 淪陷 Degenerate
馬寧 Manning - 反正都是我 Fanzheng dou shi wo
柳妍熙 Liu Yan Xi - 谁记得 Who Remembered
許魏洲 Xu Weizhou - 慢慢走 Walk Slowly (Addiction OST)
  BEST MUSIC VIDEO FROM CZECH REPUBLIC
Jan Bendig - Coming Out
Lipo feat. Debbi - Štěstí
Renato Salerno - Love Emergency
BEST MUSIC VIDEO FROM DENMARK
Asbjørn - BOY PWR
HEIÐRIK  - Change of Frame
HEIÐRIK  - Red Hair
Jonas Hedqvist - Survivors
Maia - Tordenkys
Martin Strecker - Hvis Du Kysser Min Hånd
 BEST MUSIC VIDEO FROM FINLAND
Cristal Snow - Love Is Blind
Cristal Snow - Riding The Storm
Jari Sillanpää - Suurempaa
Saara Aalto - No Fear
  BEST MUSIC VIDEO FROM FRANCE
Alvin Point - Il a dit
David Courtin - Main dans la main
Edward Barrow - Toi, elle et moi
Kiddy Smile - Let A B!tch Know
Les Funambules - Au début
Queen Mimosa 3 - Sexophone
  BEST MUSIC VIDEO FROM GERMANY
Alexander Geist & Ming Wong with Bendik Giske - That Girl
BILLY - Not Over You
DJ Hell - I Want U
Jan Böhmermann - Be Deutsch! [Achtung! Germans on the rise!]
Maksim Reimer & Band - You Found Me
Matthew Wood - One Life
  BEST MUSIC VIDEO FROM GREECE
Giorgis Christodoulou Γιώργης Χριστοδούλου - To proí me xypnas me filia /  - Το πρωί με ξυπνάς με φιλιά
Nikos Karvelas /Νίκος Καρβέλας - O Skilos Mou Einai Gay / Ο σκύλος μου είναι Gay
  BEST MUSIC VIDEO FROM ICELAND
Bjartmar Þórðarson - Við getum sameinast
Páll Óskar - Þá mætir þú til mín
Páll Óskar - Vinnum þetta fyrirfram
Sigur Rós - Óveður
  BEST MUSIC VIDEO FROM INDIA
6 Pack Band feat. Sonu Nigam - Sab Rab De Bande
Aman100 - Bapu Sada Kehnda
Friends of Linger - Miss You
Kapoor & Sons | Sidharth Malhotra | Alia Bhatt | Badshah | Amaal Mallik |Fazilpuria - Kar Gayi Chull
Nakash Aziz - India ke sare gay
Nanok feat. Ray Dee - Lay You Down
  BEST MUSIC VIDEO FROM IRELAND
Jack O'Rourke - On The Downlow
Markus Feehily - Sanctuary
Nathan Carter - Temple Bar
Villagers - Wichita Lineman
Wallis Bird - Change
  BEST MUSIC VIDEO FROM ISRAEL
Eliad Makli - God / אליעד מלכי- שה
Hovi Star - Made of Stars
Offer Nissim feat. Dana International - We Can Make It
Pet Shop Boys - The Pop Kids (Offer Nissim Remix) Purim Tribute
Sean and John - Agada / Legend" (שון אנד ג׳ון עם אריסה - אגדה)
Tel Aviv Pride Parade 2016 / Omer Adam feat. Arisa - Tel Aviv / עומר אדם עם אריסה - תל אביב
  BEST MUSIC VIDEO FROM ISRAEL
Alex Palmieri - Save Me
Immanuel Casto, Romina Falconi - Who is Afraid of Gender?
Luna Palumbo - Casomai
Osvaldo Supino - Infinity
Pooh - Pierre
Simonetta Spiri, Greta Manuzi, Verdiana Zangaro, Roberta Pompa - L'amore merita
  BEST MUSIC VIDEO FROM JAPAN
AKB48 - Kimi wa Melody / 君はメロディー
Dean Fujioka - History Makers
Enjoy Music Club - Summer Magic《 夏の魔法 》
Hikaru Utada 「宇多田ヒカル」- Tomodachi 「ともだち」
Secret Guys - Sky March
風男塾 (Fudanjuku) / もしも これが恋な ら (Moshimo korega koinara)
  BEST MUSIC VIDEO FROM MEXICO
Daniela Calvario - Marchate
Kinky - Macho
Lorena Herrera - Karma
Luis Lauro - Adios (So Long)
Reik - Ya Me Enteré
Thiago Di Melo - Pra Sempre
  BEST MUSIC VIDEO FROM THE NETHERLANDS
Belinda Jose en Denise - Oya Lélé
Douwe Bob - Slow Down
Ivann - Ik geloof in jou
Koen Kardashian - Met je Prada’s in de modder
Vangelis Sopamena - Voor Ons
Vicetone - Hawt Stuff
  BEST MUSIC VIDEO FROM NEW ZEALAND
Ladyhawke - A Love Song  
LarzRanda - Turtles
Lontalius - Glow
Mika Haka feat. Lavina Williams - Loved Me A Man
WCB - Overdone
  BEST MUSIC VIDEO FROM NORWAY
Anna of the North - Us
Kygo feat. Maty Noyes - Stay
Master Mind - Electric
Matilda feat. OMVR- Apologize
Nils Bech - Please Stay
The Hungry Hearts - Laika
  BEST MUSIC VIDEO FROM THE PHILIPPINES
Bassilyo - Taxi Driver
Sebastian Castro - Feel the Bern
  BEST MUSIC VIDEO FROM POLAND
Jakub & Dawid VS ROXETTE - Some Other Summer (fan video)
Koy – Faces
Sexy Suicide - Never Forget
  BEST MUSIC VIDEO FROM RUSSIA
CorsA - Hiding in Love
Drift - I Fled The Horizon
Kevin2K - YA budu letet' / Я буду лететь
KGBears -Eksponat / Piece “Экспонат” (Eksponat / Piece)
Man-G / Менджи - Chocolate Boys / Мальчики-Шоколадки
Pussy Riot feat. Desi Mo & Leikeli47 - Straight Outta Vagina
  BEST MUSIC VIDEO FROM SOUTH AFRICA
Chris Chameleon - Hurt
Die Antwoord - Banana Brain
GoodLuck - Thinking About You
Nakhane Touré - Blackened and Bruised
The Kiffness feat. Tawanna Shaunte - You Say You Love Me
Toya Delazy - Nu High
  BEST MUSIC VIDEO FROM SOUTH KOREA
Brave Girls (브레이브걸스) - High Heels (하이힐)
Gain, Minseo (가인, 민서) - Imi Oneun Sori (임이 오는 소리)
MERCURY - Don’t Stop
SISTAR (씨스타), Giorgio Moroder - One More Day
Sweet Revenge (스윗리벤지) - Silkeos uldaga bomyeon (실컷 울다가 보면)
Wonder Girls - Why So Lonely
  BEST MUSIC VIDEO FROM SPAIN
Creadores de la Memoria - Álex
Kika Lorace - Arriba, Maricón
Loquillo - En el final de los días
Mateo Bocca - Quisiera Volar
Monica Moss - Woololeiu #ChicaFina
Yeyo - Invencible
  BEST MUSIC VIDEO FROM SWEDEN
Ängie - Smoke Weed Eat Pussy
Daff - Glitterpojke
Hampus Carlsson - Flera Meter Under Marken
Midnight Boy - When You’re Strange
Miike Snow - Genghis Khan
Oscar Zia - Human
  BEST MUSIC VIDEO FROM TAIWAN
Gu Xiaowei 古小偉- Be Brave 【一起勇敢】
Jeffrey Tung (董又霖) - Don’t Wanna Be a Stranger《不做陌生人》 [SWAP - OST ]
Kimberley Chen 陳芳語 - Control Your Embrace / 《管你的擁抱 fyf 》
Namewee  黃明志 - Cry Father 靠北
Wen J - Indifferent【無動於衷】
Zhan Ya man 詹雅雯  - Nobody Understood My Love 無人瞭解我的愛
  BEST MUSIC VIDEO FROM THAILAND
Gun Achi, Amp - Kwahm Lub Nai Jai / กันอชิ,แอมป์ - ความลับในใจ (Ost. SOTUS The Series)
Happy Polla - Happy
Nat Sakdatorn - "Meaning Lost" ความหมายที่หายไป (OST Fathers)
OZMO Feat BangBangBang + Bsyde - Higher
The Parkinson - เพื่อนรัก (Dear Friend)
ปนัดดา เรืองวุฒิ / Panadda 「 รักไปเจ็บไปไม่เอา / Rak pi ceb pi mi xea / I Love to Go Out」
  BEST MUSIC VIDEO FROM TURKEY
Athena - Ses Etme
Bambaşka Biri ft. Yasin Keleş - İrem Derici
Makyaj - Nuri Harun Ateş
  BEST MUSIC VIDEO FROM UKRAINE
Agatha Vilchik / Агата Вильчик – Hallelujah (Live @ The Voice Ukraine 2016)
AGHIAZMA - Zombie Dogs
Gaspar - Kings & Queens
Jamala - 1944
JeleZOO - I feel i’m taken away
Loboda - K Chertu Lyubov / Лобода - К Черту Любовь
  BEST MUSIC VIDEO FROM THE UNITED KINGDOM
ANOHNI - Drone Bomb Me
Blood Orange - Augustine
David Bowie - Lazarus
Shura - What’s It Gonna Be?
Vince Kidd - Almost Angels
Years & Years - Meteorite
  BEST MUSIC VIDEO FROM THE USA (ARTISTS ON BIG LABELS)
A Great Big World - Won’t Stop Running
Adam Lambert - Another Lonely Night
Alex Newell & DJ Cassidy (with Nile Rodgers) - Kill The Lights
Brooke Candy - Happy Days
Coheed and Cambria - Island
Hayley Kiyoko - One Bad Night
LP - Lost On You (2016)
Tyler Glenn - Midnight (2016)
Tyler Glenn - Shameless
Wrabel - 11 Blocks
  BEST MUSIC VIDEO FROM THE USA (ARTISTS ON INDEPENDANT LABELS)
Brian Justin Crum - Name On You
Case / Lang / Veirs - Atomic Number
Catey Shaw - The Ransom
Kevin Abstract - Empty
Mykki Blanco Featuring Woodkid ‎– High School Never Ends
Prinze George - Wait Up
PWR BTTM - I Wanna Boi
Rostam - Gravity Don’t Pull Me
SEE - Potions
Sxip Shirey feat. Xavier - Cinnamon Stick
  BEST MUSIC VIDEO FROM THE USA (INDEPENDANT ARTISTS)
Benny - Boys Will Be Boys
Chester Lockhart - Kiss
Eli Lieb, Steve Grand - Look Away
Frank Ocean - Nikes
GAREK - Stray
Lyon Hart - Falling for You
Mary Lambert - Hang Out With You
Steve Grand - We Are The Night
Todrick Hall - Straight Outta Oz
Tom Goss - Son of a Preacher Man
  BEST MUSIC VIDEO FROM URUGUAY
Dani Umpi - La Yuta
Goro Gocher - No Podrás Salir
Jack Doorman - Wet
Kevin Royk - Ángel de Plata
  BEST MUSIC VIDEO FROM VIETNAM
Anh Tú - Giấc Mơ Không Nhoà
Đàm Vĩnh Hưng - Tan Vỡ
Hương Giang Idol - Mùa Để Yêu Thương
Hương Giang Idol feat. R.Tee - Em Không Hối Tiếc
Khắc Việt - Em Cứ Đi Đi
Phạm Chí Thành - Sợ Hãi
354 notes · View notes