Tumgik
#Mengenal Kode Etik Jurnalistik
kebumen24-com · 3 months
Text
Mengenal Kode Etik Jurnalistik
KEBUMEN, Kebumen24.com – Untuk menjamin kemerdekaan pers dan memenuhi hak publik untuk memperoleh informasi yang benar. Wartawan indonesia memerlukan landasan moral dan etika profesi sebagai pedoman operasional dalam menjaga kepercayaan publik dan menegakkan integritas serta profesionalisme. Continue reading Mengenal Kode Etik Jurnalistik
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
magang-jurnalistik · 4 months
Text
Hub 0819-4343-1484, Membongkar Perkembangan Jurnalistik Melalui Silabus Terkini di Malang
Tumblr media
Temukan silabus jurnalistik terkini di Malang dan mulailah belajar dengan terstruktur untuk mengikuti evolusi terbaru dalam dunia jurnalisme. Kota Malang, dengan dinamikanya sebagai pusat pendidikan yang berkembang, menyediakan silabus-silabus yang dirancang untuk mencerminkan perkembangan terbaru dalam industri media. Artikel ini akan membahas bagaimana silabus jurnalistik terkini di Malang mengintegrasikan konsep-konsep baru, teknologi, dan tren dalam pendidikan jurnalistik, serta manfaatnya bagi para pelajar yang ingin memahami dan mengikuti perubahan dalam profesi ini.
Mengenal Silabus Jurnalistik Terkini di Malang
1. Teori Jurnalistik yang Aktual
Salah satu aspek utama dari silabus jurnalistik terkini di Malang adalah penekanan pada teori-teori jurnalistik yang terkini. Ini mencakup pemahaman tentang perubahan sosial, politik, dan teknologi yang memengaruhi praktik jurnalisme saat ini. Siswa akan dipersiapkan untuk menghadapi tantangan baru dalam era digital dan globalisasi.
2. Penulisan Berita Adaptif
Dalam silabus jurnalistik terkini di Malang, penulisan berita tidak lagi hanya berkutat pada format tradisional. Siswa akan diajarkan untuk menulis berita yang adaptif, termasuk berita untuk platform digital, media sosial, dan format multimedia lainnya. Mereka akan belajar tentang kebutuhan pembaca modern dan bagaimana menyajikan informasi secara efektif di berbagai platform.
3. Jurnalisme Data dan Visualisasi
Salah satu tren terkini dalam jurnalisme adalah penggunaan data dan visualisasi untuk menyajikan informasi yang kompleks dengan cara yang mudah dimengerti oleh pembaca. Dalam silabus jurnalistik di Malang, siswa akan belajar tentang teknik analisis data, pembuatan grafik, dan penggunaan alat visualisasi untuk menyampaikan cerita secara visual yang kuat dan memikat.
4. Jurnalisme Warga dan Partisipatif
Jurnalisme warga menjadi semakin penting dalam silabus jurnalistik terkini di Malang. Siswa akan belajar tentang kekuatan partisipasi masyarakat dalam proses penyiaran berita dan bagaimana memanfaatkannya untuk meningkatkan cakupan berita dan menghadirkan perspektif yang beragam. Mereka akan diajarkan untuk berinteraksi dengan audiens mereka dan memanfaatkan kontribusi mereka dalam pembuatan berita.
Tumblr media
5. Etika dan Tanggung Jawab Jurnalistik
Dalam era di mana hoaks dan disinformasi merajalela, penting bagi jurnalis untuk memahami dan mengikuti kode etik jurnalistik yang ketat. Silabus jurnalistik terkini di Malang menekankan pada nilai-nilai integritas, kejujuran, dan akurasi dalam pemberitaan. Siswa akan diajarkan untuk mengidentifikasi dan menghindari bias serta mempertahankan standar profesional yang tinggi dalam pekerjaan mereka.
Manfaat Belajar dengan Silabus Jurnalistik Terkini di Malang
Mengikuti silabus jurnalistik terkini di Malang memberikan berbagai manfaat bagi para pelajar yang ingin memasuki dunia jurnalisme yang dinamis. Mereka tidak hanya akan mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang praktik jurnalistik saat ini, tetapi juga akan dilengkapi dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk berhasil dalam industri media yang kompetitif. Selain itu, mereka akan terhubung dengan komunitas jurnalis dan profesional media lokal, membuka peluang untuk magang dan kerja sama proyek yang berharga.
Kesimpulan
Dengan temukan silabus jurnalistik terkini di Malang, Anda akan siap untuk menghadapi tantangan dan peluang dalam industri media yang terus berkembang. Dengan fokus pada konsep-konsep dan teknologi terbaru, silabus-silabus ini membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan untuk sukses dalam karier jurnalistik mereka. Jangan ragu untuk menjelajahi opsi pendidikan yang tersedia dan mulailah perjalanan Anda menuju pemahaman yang mendalam tentang dunia jurnalisme yang menarik ini.
Baca Juga: Modul Jurnalistik Lengkap di Malang
FAQ: Temukan Silabus Jurnalistik Terkini di Malang dan Mulailah Belajar dengan Terstruktur
1. Apa itu silabus jurnalistik terkini di Malang?
Silabus jurnalistik terkini di Malang adalah rangkaian materi pembelajaran yang dirancang untuk mencerminkan perkembangan terbaru dalam industri media dan jurnalisme. Ini mencakup topik-topik seperti teori jurnalistik yang mutakhir, teknologi baru, tren dalam penulisan berita, dan praktik terbaik dalam dunia jurnalisme.
2. Apa saja komponen utama dari silabus jurnalistik terkini di Malang?
Silabus jurnalistik terkini di Malang mencakup berbagai komponen, termasuk teori jurnalistik yang terbaru, penulisan berita adaptif, jurnalisme data dan visualisasi, partisipasi masyarakat dalam pembuatan berita, serta pelatihan dalam etika dan tanggung jawab jurnalistik. Komponen-komponen ini dirancang untuk mencerminkan tren terkini dalam industri media.
3. Apa manfaatnya mengikuti silabus jurnalistik terkini di Malang?
Mengikuti silabus jurnalistik terkini di Malang memberikan manfaat besar bagi para pelajar yang ingin memasuki dunia jurnalisme. Mereka akan mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang praktik jurnalistik terkini, dilengkapi dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk berhasil dalam industri media yang dinamis.
Tumblr media
4. Bagaimana cara mendapatkan akses ke silabus jurnalistik terkini di Malang?
Untuk mendapatkan akses ke silabus jurnalistik terkini di Malang, Anda dapat menghubungi lembaga-lembaga pendidikan yang menawarkan program-program jurnalisme. Anda dapat meminta informasi tentang kurikulum mereka dan melihat apakah mereka mencakup topik-topik terkini dalam pembelajaran mereka.
5. Apakah silabus jurnalistik terkini di Malang cocok untuk pemula?
Ya, silabus jurnalistik terkini di Malang cocok untuk pemula yang ingin memulai karier di bidang jurnalisme. Materi pembelajaran disusun sedemikian rupa sehingga mereka dapat dipahami oleh siswa yang baru memasuki dunia jurnalisme, sambil tetap mencakup konsep-konsep dan tren terkini dalam industri media.
6. Apakah ada dukungan atau bantuan yang tersedia untuk siswa yang mengikuti silabus jurnalistik terkini di Malang?
Beberapa lembaga pendidikan atau organisasi mungkin menawarkan dukungan atau bantuan bagi siswa yang mengikuti silabus jurnalistik terkini di Malang. Ini dapat berupa bantuan keuangan, program magang, atau kesempatan untuk berkolaborasi dalam proyek-proyek jurnalisme yang berkelanjutan.
0 notes
realita-lampung · 11 months
Text
PWI Ajak Gapoktan Kenali Tugas Wartawan
Tumblr media
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Mesuji, Lampung, mengajak Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) untuk memahami dan mengenal tugas dan fungsi wartawan, Kamis 9 November 2023. Hal itu disampaikan Dewan Penasehat I PWI Mesuji, Juan Santoso Situmeang dalam agenda Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Di as Pertanian bersama Kejari, PWI Mesuji dan Gapoktan se Mesuji. "Wartawan yang bekerja selalu berpedoman terhadap aturan. Kode etik selalu dipegang teguh dalam menjalankan tugas. Selain memahami kode etik, wartawan juga yang memiliki Attitude yang baik," jelas Juan. Juan pun menyarankan kepada Gapoktan untuk tidak selalu memberikan imbalan apapun kepada wartawan yang tengah menjalankan kegiatan jurnalistik. "Jika ada yang mengaku wartawan dan tidak menjalankan kode etik dan melakukan tindakan pemerasan dan pelanggaran hukum lainnya, jangan dilayani. Jika sudah merugikan, laporkan kepada pihak berwajib," tegasnya Karena, undang undang pers hanya melindungi seorang wartawan yang sedang menjalankan tugas Jurnalistik. Dalam agenda itu, Kejaksaan Negeri Mesuji melalui Kasi Intel Ardi Herilansyah mengajak kepada seluruh Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan pihak yang terlibat dalam pendistribusian pupuk bersubsidi untuk taati peraturan yang ada. "Bapak ibu yang menjual pupuk subsidi, karena ada perikatan dengan negara, suka tidak suka, jika ada aturan main yang dilanggar ada konsekuensi hukum yang harus dihadapi," jelas Ardi. Sedangkan, Kepala Dinas Pertanian Mesuji, Pariman, katakan jika pihaknya terus memberikan edukasi kepada Gapoktan untuk dapat memanfaatkan pupuk bersubsidi dengan baik. "Kita pertahankan swasembada pangan di Mesuji dengan memanfaatkan pupuk bersubsidi. Ada 9 yang bisa memanfaatkan pupuk bersubsidi, yakni tanaman Padi, Jagung, Kedelai, Bawang putih, bawang merah, cabe, perkebunan ada tebu, kakao dan kopi rakyat," kata Pariman. Read the full article
0 notes
toosuitchopshop · 2 years
Photo
Tumblr media
💥 𝗣𝗿𝗼𝗺𝗼 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀 𝗥𝗽。 𝟭𝟳。𝟳𝟳𝟳。𝟬𝟬𝟬,-💥 Agustus 2022 buka kelas calon jurnalis untuk mahasiswa baru jurusan komunikasi Politeknik LP3I Bandung. 𝙒𝙝𝙖𝙩𝙨𝘼𝙥𝙥 𝟬𝟴𝟭𝟯𝟵𝟰𝟬𝟬𝟮𝟰𝟰𝟱 Kupas Habis Teknik Menulis Berita Jurnalis Andal 01 Materi dasar jurnalistik 02 Jenjang Karir Jurnalis 03 Memahami jenis, unsur dan struktur berita 04 Memahami bahasa jurnalistik 05 Mengenal alur produksi berita 06 Teknik wawancara narasumber dari awal 07 Memahami penulisan media cetak 08 Memahami teknik penulisan media radio 09 Memahami teknik Penulisan media televisi 10 Memahami Teknik Penulisan media online 11 Kode etik Jurnalistik 12 Ringkasan Jurnalistik #ragumukinirugimunanti #kuliahdisiniaja #bandung #jakarta #surabaya #indonesia #bali #medan #semarang #bogor #bekasi #jogja #malang #kalimantan #tangerang #bandungjuara #like #palembang #bandunghits #jawabarat #infobandung #yogyakarta #makassar #solo #depok #aceh #dirumahaja #viral #kulinerbandung #lfl (di Sukaluyu, Jawa Barat, Indonesia) https://www.instagram.com/p/ChSAhSiPKZb/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
dbrahmantyo · 7 years
Photo
Tumblr media
"Cynical is a word used by Pollyannas to denote an absence of the naivety they so keenly exhibit." --- Kita mengenal berbagai teknik persuasi untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang terhadap sesuatu. Dengan pesan, cara dan waktu yang tepat, persuasi menghadirkan perubahan dalam semesta seseorang atau beberapa orang. Kadang kita tak pernah tahu individu seperti apa yang berubah karena persuasi; dan dampak yang menyertai kemudian. Sebagai pelobi handal dengan reputasi cemerlang di Washington DC, Madelaine Elizabeth Sloane mengambil peluang menghadirkan perubahan di sebuah firma yang menangani kampanye undang-undang kepemilikan senjata api. Tugas Sloane adalah memenangkan voting di anggota dewan agar tidak memberi kemudahan atas kepemilikan senjata api. Sloane yang cerdas, dingin dan workaholic ini selalu berusaha berada di depan dengan segala taktik dan strategi yang dirancangnya. Dia akan melakukan segala macam cara untuk memenangkan "pertarungan". Seringkali manuver dan improvisasinya mengejutkan anggota tim bahkan pimpinannya. Garansi yang diberikan adalah kemenangan di dalam perang persuasi; tarik menarik kepentingan di atas jembatan titian bernama kode etik. Film drama politik berdurasi 132 menit yang ini menghadirkan Jessica Chastain sebagai pemeran Miss Sloane. Chastain mendapatkan nominasi pemeran utama perempuan terbaik di Golden Globe 2017. Naskah yang ditulis apik oleh Jonathan Parera ini disutradarai dengan baik oleh John Madden yang pernah mendapatkan nominasi untuk film Shakespeare in Love (1998). Tak hanya menyuguhkan beragam ide tentang permainan persuasi, Miss Sloane membawa kita menyelami karakter seorang profesional tangguh yang erat dengan lingkar kekuasaan. Apa yang memotivasinya? Bagaimana ia berfikir, bersikap dan bertindak sebagai individu maupun pemimpin tim? Apa yang dikhawatirkannya? Film ini rasanya cocok buat kamu yang bekerja di bidang politik, public relations, jurnalistik, ataupun marketing. Data dan informasi menjadi nutrisi bagi strategi melakukan lobi dan persuasi. "Lobbying is about foresight, about anticipating your opponent’s moves, and devising counter measures. The winner plots one step ahead of the opposition and plays her trump card just after they play theirs. It’s about making sure you surprise them, and they don’t surprise you." Yang pasti, sepanjang film diputar, aku menikmati plot yang digulirkan. Kadang kejutan adalah sesuatu yanh kita duga, namun kita enggan meyakininya benar terjadi. #moviereview #bicarafilm at Kuningan City XXI – View on Path.
0 notes
seputarbisnis · 8 years
Text
IJTI Minta Pemerintah Awasi Konten Berbahaya di Facebook
Jakarta (SIB)- Pemerintah diminta proaktif mengawasi media sosial, termasuk YouTube. Diperlukan sanksi bagi pengelola layanan tersebut bila menayangkan konten yang berbahaya. Hal ini disampaikan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) menyikapi siaran langsung (live) adegan gantung diri Pahinggar Indrawan di Facebook. IJTI menyesalkan video itu juga tersebar di YouTube. "IJTI meminta pemerintah untuk menekan YouTube dan Facebook segera menghentikan konten-konten berbahaya, bahkan memberikan sanksi. Jika instrumen hukum belum ada, ada baiknya pemerintah harus mulai berpikir untuk merumuskan regulasi yang pas," kata Ketua Umum IJTI Yadi Hendriana dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/3). Tayangan adegan gantung diri yang disiarkan langsung oleh Facebook dianggap merusak nilai-nilai kemanusiaan. Tayangan itu, disebut IJTI, juga berbahaya bagi anak-anak. "IJTI juga menyayangkan karena sampai Sabtu pagi, YouTube justru ikut memuat video tersebut dan menjadi viral. Maaf, ini berbahaya, media sosial harus punya tanggung jawab terhadap konten-konten 'gila' seperti ini," imbuhnya. Selain itu, IJTI meminta media massa mengikuti kode etik dan regulasi dalam pemberitaan mengenai Pahinggar. Konten-konten berbahaya, menurut Yadi, tidak layak untuk diberitakan karena akan membuat keresahan. "Kami juga meminta kepada media mainstream yang ikut-ikutan menyebarkan berita ini karena bisa viral dan membuat publik akan penasaran membuka akses video ini. Pasal 4 Kode Etik Jurnalistik menyatakan wartawan tak menyiarkan berita yang sadis, yaitu berita yang mengarah pada perbuatan yang kejam dan tak mengenal belas kasihan dari seseorang, termasuk kepada dirinya sendiri. Hal yang sama juga tertuang dalam Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS)," terang Yadi. Jangan Ditiru! Pahinggar Indrawan mengakhiri hidupnya dengan gantung diri sambil live di Facebook. Hal ini sangat ironis mengingat sesaat sebelum gantung diri, Indra menyebut menyayangi istri dan anaknya. "Yang kita pertanyakan, kalau pelaku ini merindukan istrinya dan menyayangi anaknya maka bukankah sesungguhnya dia ingin hidup dan berumur panjang bersama istri dan anaknya. Tapi sekarang ironis, dia rindu istrinya dan sayang anaknya tapi dia memilih untuk mengakhiri hidupnya," kata psikolog Reza Indragiri saat berbincang, Jumat (17/3). Bunuh diri ini juga dinilai Reza menimbulkan pertanyaan lain, yaitu apakah benar karena keinginan Indra semata untuk 'pergi' atau kebutuhannya untuk mendapatkan pertolongan. "Nah pertanyaan yang muncul adalah apakah pelaku ini memang sungguh-sungguh ingin mengakhiri hidupnya atau lebih pada keinginan untuk mencari pertolongan dan mendapat bantuan," ujarnya. Apabila aksi live bunuh diri ini benar untuk mendapatkan bantuan, maka menurut Indra upaya tersebut gagal sehingga berlanjut dengan aksi bunuh diri alias kebablasan. Reza memaparkan, dari sekian banyak kasus upaya bunuh diri, para pelaku yang gagal mengakhiri hidupnya mengaku membatalkan keinginan tersebut jika ada orang yang mengulurkan tangannya atau menyediakan telinganya untuk mendengar di detik-detik upaya bunuh diri itu. Hal ini bisa memicu pelaku mengurungkan niatnya untuk melanjutkan aksi nekat tersebut. "Nah ini pesan pada kita bahwa kalau saja orang-orang yang melakukan bunuh diri tersebut pada dasarnya ingin mencari pertolongan atau bantuan maka semestinya masih ada yang bisa kita lakukan menjelang orang tersebut mengakhiri hidupnya," ucap Reza. "Tapi karena tidak tersedia telinga, tidak tersedia mata, tidak tersedia tangan yang diulurkan maka ya sudah orang itu semakin tenggelam dalam pemikiran sempit bahwa bunuh diri adalah solusi, padahal ini adalah solusi yang salah," sambungnya. Lebih jauh, efek dari kasus ini juga bisa berujung pada copycat suicide, atau orang memilih bunuh diri karena faktor meniru, bukan karena adanya tekanan atau masalah berat yang sedang dihadapi. "Kenapa akhirnya ada orang yang bunuh diri dengan latar belakang copycat suicide, karena orang-orang tersebut secara salah menangkap pesan dari kita bahwa ternyata aksi tragis semacam ini diekspos habis-habisan oleh media sehingga bisa viral. Kita harus tegaskan di samping sedih, prihatin, ini salah besar," tutur Reza. "Kita boleh bersedih, merasa kehilangan. Tapi demi kepentingan bersama, pesan yang paling harus kita garis bawahi adalah salah! salah! Jangan ditiru! Bukan menyelesaikan masalah (dengan bunuh diri), justru memperlebar dan menularkan masalah," imbuhnya. Dia pun mengimbau agar warga lebih baik tidak melihat video tersebut. Sebab hal tersebut bisa memicu inspirasi untuk melakukan hal serupa dengan efek 'populer'. "Nonton adegan itu tidak ada gunanya, bagi orang yang sedang sedih, orang yang terpisah dari orang tersayang, orang-orang yang sedang bermasalah kan bisa jadi sangat rentan dan bisa jadi meniru, jadi tidak usah dilihat dan di-download," tegas Reza. (detikcom/h) http://dlvr.it/NgRKQh
0 notes
realita-lampung · 11 months
Text
PWI Ajak Gapoktan Kenali Tugas Wartawan
Tumblr media
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Mesuji, Lampung, mengajak Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) untuk memahami dan mengenal tugas dan fungsi wartawan, Kamis 9 November 2023. Hal itu disampaikan Dewan Penasehat I PWI Mesuji, Juan Santoso Situmeang dalam agenda Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Di as Pertanian bersama Kejari, PWI Mesuji dan Gapoktan se Mesuji. "Wartawan yang bekerja selalu berpedoman terhadap aturan. Kode etik selalu dipegang teguh dalam menjalankan tugas. Selain memahami kode etik, wartawan juga yang memiliki Attitude yang baik," jelas Juan. Juan pun menyarankan kepada Gapoktan untuk tidak selalu memberikan imbalan apapun kepada wartawan yang tengah menjalankan kegiatan jurnalistik. "Jika ada yang mengaku wartawan dan tidak menjalankan kode etik dan melakukan tindakan pemerasan dan pelanggaran hukum lainnya, jangan dilayani. Jika sudah merugikan, laporkan kepada pihak berwajib," tegasnya Karena, undang undang pers hanya melindungi seorang wartawan yang sedang menjalankan tugas Jurnalistik. Dalam agenda itu, Kejaksaan Negeri Mesuji melalui Kasi Intel Ardi Herilansyah mengajak kepada seluruh Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan pihak yang terlibat dalam pendistribusian pupuk bersubsidi untuk taati peraturan yang ada. "Bapak ibu yang menjual pupuk subsidi, karena ada perikatan dengan negara, suka tidak suka, jika ada aturan main yang dilanggar ada konsekuensi hukum yang harus dihadapi," jelas Ardi. Sedangkan, Kepala Dinas Pertanian Mesuji, Pariman, katakan jika pihaknya terus memberikan edukasi kepada Gapoktan untuk dapat memanfaatkan pupuk bersubsidi dengan baik. "Kita pertahankan swasembada pangan di Mesuji dengan memanfaatkan pupuk bersubsidi. Ada 9 yang bisa memanfaatkan pupuk bersubsidi, yakni tanaman Padi, Jagung, Kedelai, Bawang putih, bawang merah, cabe, perkebunan ada tebu, kakao dan kopi rakyat," kata Pariman. Read the full article
0 notes
realita-lampung · 1 year
Text
Effendi Yusuf, Ketua PWI Lampung Utara Pertama
Tumblr media
Langit yang cerah berbalut mendung di musim kemarau, seakan turut berduka dan menghantarkan kepergian Effendi Yusuf, menuju keperistirahatannya yang terakhir, Kamis pagi pukul 10.00 Wib. Di rumah duka, nampak hadir Bupati Budi Utomo dan Wakil Bupati Ardian Saputra, Ketua dan anggota DPRD, Asisten, Kepala Dinas, Staf Ahli, Kepala Bagian, mantan Wakil Bupati Tulangbawang Barat, Sekretaris Kominfo, Ketua PWI Lampung Wira Hadi Kusuma dan mantan Ketua PWI Lampung Supriadi Alfian, serta sejumlah tokoh pers dan wartawan Lampung Utara. Nama almarhum Effendi Yusuf memang bukanlah nama yang asing lagi. Profesinya sebagai seorang wartawan, menjadikan sosok ayah dari lima orang anak ini cukup dikenal, baik dikalangan masyarakat maupun pemerintah dan TNI/Polri. Karir jurnalistiknya, diawali dengan bergabung sebagai wartawan di Media Tamtama milik tokoh pers Lampung almarhum Harun Muda Indrajaya dengan wilayah tugas liputan di Kabupaten Lampung Utara, bersama A. Bastian Raja Muda. Sebagai Kepala Biro Harian Tamtama yang kemudian berubah nama menjadi Skh. Lampung Ekspres, cukup banyak anggota yang berhasil di didik oleh Effendi Yusuf untuk menjadi wartawan. Diantaranya; Lukmansyah, alm. Albasyah Agung, dan Yanto Haryono. Rekan sejawatnya yang paling akrab saat itu adalah; Yoel Lukasim ( Kepala Biro SKh. Lampung Post ), Syamsul Murod ( Kepala Biro Skh. Sumatera Ekspres ), alm. Dantje, AR dan alm. Buchori Aidi. Sulitnya untuk menjadi anggota PWI kala itu, tak mudah untuk menyandang predikat sebagai Anggota PWI Penuh . Tahapan untuk menjadi anggota PWI Penuh, dimulai dari sebagai Calon Anggota ( CA ) PWI, Anggota Muda, Anggota Madya, dan Anggota Penuh . Semangat Effendi Yusuf, A. Bastian Raja Muda, Buchori Aidi, Yoel Lukasim dan Agus Hardono untuk bisa menjadi Anggota PWI Penuh, seperti tak pernah surut. Beberapa minggu sebelum ujian, kami berkumpul bersama hampir setiap siang dan malam, hanya untuk belajar tentang cara menulis berita, Kode Etik Jurnalistik dan Undang-Undang Pokok Pers. Alhasil, berkat perjuangan yang tak pernah mengenal kata menyerah, apalagi putus asa, pada tahun 1997, Effendi Yusuf, A. Bastian Raja Muda, Buchori Aidi, Yoel Lukasim dan Agus Hardono dinyatakan lulus dalam ujian PWI, dan berhak menyandang gelar sebagai Anggota PWI Penuh. Sejalan bahwa di Lampung Utara sudah ada lima orang anggota PWI Penuh, maka PWI pusat dan PWI Propinsi Lampung, kemudian memberikan Surat Mandat kepada Yo’el Lukasim untuk membentuk kepengurusan PWI Perwakilan Wilayah Utara. Melalui proses yang cukup panjang dan berliku, pada tahun 1999 kemudian terbentuklah kepengurusan PWI Perwakilan Wilayah Utara, dengan susunana pengurus sebagai berikut: Ketua Effendi Yusuf, Wakil Ketua A. Bastian Raja Muda dan Buchori Aidi, Sekretaris Agus Hardono, dan Bendahara Yoel Lukasim. Setelah kepengurusan PWI Perwakilan Wilayah Utara terbentuk, tugas selanjutnya adalah membentuk Kepengurusan Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia ( IKWI ). Terpilih sebagai Ketua Ny. Effendi Yusuf, Wakil Ketua Ny. Buchori Aidi, Sekretaris Ny. Agus Hardono, dan Bendahara Ny. Yoel Lukasim dengan anggota Ny. Albasyah Agung, dan Ny. Yanto Haryono. Setelah dilantik secara resmi oleh Ketua PWI Pusat Drs. Tarman Azzam, program kerja PWI Perwakilan Wilayah Utara adalah; pengadaan tanah, dan pembangunan sekretariat PWI dan Balai Wartawan. Atas kegigihan Effendi Yusuf, Pemda Lampung Utara yang saat itu dijabat oleh Hairi Fasyah sebagai Bupati, dan alm. Zubaedah Hambali sebagai Ketua DPRD menghibahkan sebidang tanah yang terletak di Jln. Veteran, Kelurahan Tanjung Aman untuk lokasi pembangunan Sekretariat PWI dan Balai Wartawan. Gedung tersebut, hingga sampai saat ini masih berdiri kokoh dan menjadi pusat kegiatan wartawan yang melaksanakan tugasnya di Kabupaten Lampung Utara. Kebanggaan kami sebagai pengurus PWI Perwakilan Wilayah Utara saat itu, ketika Ketua PWI Pusat Drs. Tarman Azzam dan Bupati Lampung Utara Hairi Fasyah, meresmikan penggunaan Gedung Sekretariat dan Balai Wartawan tersebut pada tanggal 6 Maret 2004. ( bersambung ) Read the full article
0 notes