#Klasemen Piala Dunia 2018
Explore tagged Tumblr posts
Text
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/ac32cd8e368fd9f282a39e361b89f7fa/98a8d2ea6e85b0c4-ff/s540x810/15fe4ca556a8faafa2ad02adafe1dc5723019df9.webp)
Mari saling percaya agar Indonesia berlaga di Piala Dunia 2026
Tiga hari lalu, Selasa (11/6), masyarakat Indonesia bersuka menyambut timnas sepak bola Indonesia melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
Senyum gembira menyelimuti wajah masyarakat Indonesia, begitu juga dengan linimasa jagad maya yang terus geger bahkan sampai hari ini.
Indonesia lolos ke putaran ketiga setelah mengalahkan Filipina dengan skor 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (11/6). Di depan puluhan ribu suporter yang memadati SUGBK, gol berkelas dari Thom Haye (31') dan gol Rizky Ridho (55') mengobati kekecewaan masyarakat setelah Garuda tak berkutik di tangan Singa Mesopotamia, Irak, pada lima hari sebelumnya Kamis (6/6) di tempat yang sama dengan kekalahan 0-2.
Indonesia menduduki peringkat kedua klasemen akhir Grup F dengan 10 poin, di bawah Irak yang tampil sempurna dengan 18 poin. Kemenangan ini tak hanya mengantarkan Indonesia ke putaran ketiga bersama negara-negara kuat seperti Jepang, Korea Selatan, hingga Australia, tapi juga memastikan Merah Putih berlaga di Piala Asia 2027 di Arab Saudi tanpa melalui jalur kualifikasi.
Indonesia sejatinya pernah bermain di putaran final Piala Dunia 1938, tapi saat itu masih bernama Hindia Belanda. Oleh karena itu, untuk format saat ini, Indonesia baru pertama kalinya melaju ke putaran ketiga.
Pekerjaan rumah pelatih Shin Tae-yong kali ini lebih berat karena pada putaran ketiga yang diikuti 18 negara terdapat tim-tim Asia langganan Piala Dunia seperti Jepang, Korea Selatan, Australia, hingga Iran.
Dengan dibagi tiga grup yang diisi enam negara, total akan ada enam negara yang lolos langsung ke Piala Dunia 2026 yang diisi juara dan runner-up setiap grup.
Untuk peringkat tiga dan empat setiap grup akan melanjutkan pertarungan ke putaran keempat yang dibagi menjadi dua grup yang berisi tiga tim untuk memperebutkan dua tiket lolos otomatis tersisa sebagai juara grup.
Sementara runner-up dua grup putaran keempat, akan diadu untuk mencari satu pemenang yang setelahnya akan melalui babak playoff antar konfederasi memperebutkan satu tiket tersisa.
Jalan Indonesia untuk ke Piala Dunia 2026 masih jauh dan terjal. Namun, Shin tidak menyerah untuk mewujudkan mimpinya membawa Indonesia berlaga di Piala Dunia, setelah mimpi kecil sang Merah Putih untuk tampil di ajang puncak pesta sepak bola di dunia itu sudah terwujud di Piala Dunia U-17 akhir tahun lalu.
“Kita lolos ke putaran ketiga, tidak ada lawan yang mudah, apalagi peringkat FIFA kita 134, lawan-lawan kita lebih baik, dan kita tim yang paling lemah dari (tim-tim) yang sudah lolos ke putaran ketiga. Tetapi mimpi saya, saya akan berusaha mencapainya, tidak akan menyerah (untuk dapat lolos ke Piala Dunia),” kata pelatih asal Korea Selatan itu setelah laga melawan Filipina.
Pelatih 53 tahun itu meminta masyarakat terus percaya kepada dirinya dan kepada penggawa Garuda, seperti halnya Jurgen Klopp yang meminta suporter Liverpool mengubah mindset "from doubters to believers" pada awal kedatangannya, Oktober 2015 silam sebelum meraih kesuksesan merengkuh Liga Champions musim 2018/2019 dan Liga Inggris musim 2019/2020.
0 notes
Link
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/dad00903d02f7e7f4003f23d3f53dff4/tumblr_inline_p9so7mY2Jc1uxs3z6_540.jpg)
Stasiun Televisi Piala Dunia 2018 - Queenbola99 merupakan Situs Sbobet Bola Online Resmi dan Terpercaya di Indonesia dengan Minimal Deposit 25rb dan Minimal Withdraw 50rb. Queenbola99 juga Menyediakan Versi WAP maupun MOBILE dapat dengan mudah Anda Gunakan langsung di Smartphone Anda Kapanpun dan Dimanapun.
0 notes
Text
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika Tengah ) tanggal 11 Oktober 2017
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika Tengah ) tanggal 11 Oktober 2017
BetBola303 mempersembahkan Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika Tengah ) tanggal 11 Oktober 2017. Kualifikasi Piala Dunia 2018 kembali bergulir untuk mencari team team yang akan masuk pada babak selanjutnya.
Laga seru minggu ini akan menampilkan 9 pertandingan kualifikasi Zona Amerika Tengah yang akan berlangsung sengit. Agen judi bolaPiala Dunia 2018 telah mengumpulkan data…
View On WordPress
#Bursa Taruhan Bola#CONCACAF Qualification#Klasemen Piala Dunia 2018#Piala Dunia 2018 Zona Amerika Tengah#Prediksi 11 Oktober 2017#Prediksi Bola Honduras vs Mexico#Prediksi Bola Panama vs Costa Rica#Prediksi Bola Trinidad vs USA#Prediksi Skor Honduras vs Meksiko#Prediksi Skor Panama vs Kosta Rika#Prediksi Skor Trinidad vs Amerika Serikat
0 notes
Text
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika Tengah ) tanggal 11 Oktober 2017
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika Tengah ) tanggal 11 Oktober 2017
BetBola303 mempersembahkan Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika Tengah ) tanggal 11 Oktober 2017. Kualifikasi Piala Dunia 2018 kembali bergulir untuk mencari team team yang akan masuk pada babak selanjutnya.
Laga seru minggu ini akan menampilkan 9 pertandingan kualifikasi Zona Amerika Tengah yang akan berlangsung sengit. Agen judi bolaPiala Dunia 2018 telah mengumpulkan data…
View On WordPress
#Bursa Taruhan Bola#CONCACAF Qualification#Klasemen Piala Dunia 2018#Piala Dunia 2018 Zona Amerika Tengah#Prediksi 11 Oktober 2017#Prediksi Bola Honduras vs Mexico#Prediksi Bola Panama vs Costa Rica#Prediksi Bola Trinidad vs USA#Prediksi Skor Honduras vs Meksiko#Prediksi Skor Panama vs Kosta Rika#Prediksi Skor Trinidad vs Amerika Serikat
0 notes
Text
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika Tengah ) tanggal 11 Oktober 2017
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika Tengah ) tanggal 11 Oktober 2017
BetBola303 mempersembahkan Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika Tengah ) tanggal 11 Oktober 2017. Kualifikasi Piala Dunia 2018 kembali bergulir untuk mencari team team yang akan masuk pada babak selanjutnya.
Laga seru minggu ini akan menampilkan 9 pertandingan kualifikasi Zona Amerika Tengah yang akan berlangsung sengit. Agen judi bolaPiala Dunia 2018 telah mengumpulkan data…
View On WordPress
#Bursa Taruhan Bola#CONCACAF Qualification#Klasemen Piala Dunia 2018#Piala Dunia 2018 Zona Amerika Tengah#Prediksi 11 Oktober 2017#Prediksi Bola Honduras vs Mexico#Prediksi Bola Panama vs Costa Rica#Prediksi Bola Trinidad vs USA#Prediksi Skor Honduras vs Meksiko#Prediksi Skor Panama vs Kosta Rika#Prediksi Skor Trinidad vs Amerika Serikat
0 notes
Text
Presiden PKS: Belajar Kekuasaan dari Liverpool
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/156ee510ade4bbf51fd459abd64e0280/e09c8e9d7999a7da-51/s540x810/343a55ba7e5221dadae452d329f0185bc6f405f1.jpg)
Belajar Kekuasaan dari Liverpool
Oleh: Ust. Ahmad Syaikhu (Presiden PKS)
Liverpool kembali takluk dini hari tadi. Kali ini dari Chelsea. Lagi-lagi di Anfield, kandang mereka yang musim lalu sangat menakutkan. Sudah empat kali beruntun The Reds kalah di stadion kebanggaan mereka.
Tak ada yang menduga penampilan anak asuhan Jurgen Klopp akan seburuk ini. Betapa tidak, musim lalu mereka berjaya dengan memenangkan titel Liga Inggris. Selisih poin dari peringkat kedua Manchester City lebih dari dua digit. Mohamed Salah dan kawan-kawan bahkan sudah memastikan gelar juara beberapa pekan sebelum musim berakhir.
Rentang dua tahun terakhir, Liverpool panen gelar juara. Musim 2018-2019, mereka juara Liga Champions, Piala Super Eropa, Piala Dunia Antar Klub, Jara Liga Inggris 2019-2020. Prestasi yang membuat iri klub lain. Namun kini, semuanya seperti tak berbekas.
Posisi Liverpool saat ini di Klasemen Liga Inggris menyedihkan. Ada di peringkat ke-7. Di bawah Everton yang jadi rival sekota mereka. The Reds terancam tidak dapat ikut Liga Champions, bahkan Liga Europa musim depan.
Dari situasi ini, kita patut belajar. Bahwa kekuasaan itu sejatinya sementara. Tidak abadi. Dia akan dipergilirkan. Saat ini berjaya, besok terpuruk. Hari ini berkuasa, nanti akan kehilangan kekuasaan.
Kekuasaan, sekuat apapun dia, pasti selalu ada jalan untuk berakhir atau tumbang. Siapa yang tak kenal ketangguhan Liverpool. Tapi dalam sekejap, mereka terperosok. Badai cedera pemain andalan diduga jadi penyebabnya.
Karena itu, saat kita berkuasa, jangan pernah jumawa. Berlakon adigang adigung. Kita menganggap remeh mereka yang ada di bawah kuasa kita. Kita berlaku semena-mena. Menghalalkan segala cara.
Dari Liverpool, kita akhirnya teringat dengan pesan Allah SWT dalam QS. Ali 'Imran 26:
Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki......"
[fb]
source https://www.kontenislam.com/2021/03/presiden-pks-belajar-kekuasaan-dari.html source https://www.ayojalanterus.com/2021/03/presiden-pks-belajar-kekuasaan-dari.html
0 notes
Text
Sejarah Tentang Moto GP yang Menjadi Kejuaraan Kompetisi Balapan Tertua di Dunia
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/145fdbcc108178636e1bc0a0acc53946/f6a1aeb7d2af69b7-b7/s540x810/2b2946d0c3326a33a7795b2fe4a5efcec156c491.jpg)
MotoGP ™ adalah kejuaraan dunia motorsport tertua kompetisi tahunan pertamanya diadakan pada tahun 1949. Dari awal mulai pada 1900-an, motor Grands Prix diselenggarakan di berbagai negara dan pada tahun 1938 pendahulu FIM saat ini, FICM (Fédération Internationale des Clubs Motocyclistes), mengumumkan Kejuaraan Eropa. Namun, awal Perang Dunia Kedua mengganggu kompetisi dan butuh beberapa waktu setelah perang untuk bahan bakar tersedia sebelum seri internasional benar-benar dapat dibuat.
DINI HARI
Ketika Kejuaraan Dunia formal pertama diadakan pada tahun 1949, Grand Prix balap terdiri dari empat kelas solo, dengan 500 judul 'kelas premier' perdana dimenangkan oleh pembalap Inggris Leslie Graham pada mesin AJS. Pembalap Inggris lainnya, Freddie Frith (Velocette) meraih 350 gelar juara dunia pertama, sedangkan pembalap Italia Bruno Ruffo (Moto Guzzi) dan Nello Pagani (Mondial) adalah juara dunia 250 dan 125 pertama. Kejuaraan sespan 600 di musim yang sama dimenangkan oleh pembalap Inggris Eric Oliver dan Denis Jenkinson dengan mesin Norton, meskipun kategori sespan menjadi kompetisi 500cc pada tahun 1951. Pabrikan Italia, seperti perusahaan Mondial dan Moto Guzzi yang disebutkan di atas - bersama dengan perusahaan seperti Gilera dan MV Agusta - mendominasi Kejuaraan Dunia selama tahun 1950-an, yang mencerminkan kekuatan industri sepeda motor negara pada saat itu. MV Agusta sangat produktif di akhir dekade ini, menyapu bersih gelar dunia di keempat kategori selama tiga musim dari tahun 1958 hingga 1960 - sementara dominasi mereka di kelas 500cc tidak terputus selama 17 tahun, dari tahun 1958 hingga 1974.
THE SWINGING SIXTIES
Selama 60-an, industri sepeda motor Jepang mulai booming dan selama dekade itu banyak produsen yang berpartisipasi dalam balap MotoGP ™ modern, seperti Honda, Suzuki dan Yamaha, tiba untuk mengambil kemenangan pertama mereka di Kejuaraan Dunia di 125 , 250 dan 500 kategori, saat mereka mengumumkan kedatangan mereka di balap Grand Prix. Suzuki khususnya menikmati kesuksesan besar di kelas 50 baru, yang diperkenalkan pada tahun 1962. Akhir tahun 60an membawa awal hari kejayaan bagi MotoGP ™ Legend Giacomo Agostini - pembalap paling sukses sejauh ini dalam sejarah kompetisi Kejuaraan Dunia. Hingga era modern, pengendara secara teratur berkompetisi dalam dua atau tiga kelas secara bersamaan dan Agostini mengambil 10 dari 15 gelar dalam lima musim berturut-turut sebagai juara ganda dalam 350cc dan 500cc - periode emas dimulai pada tahun 1968, mengendarai MV Agusta. Pada saat ini biaya yang meningkat terkait dengan balap Grand Prix telah mencapai tingkat yang beberapa perusahaan Jepang menarik diri dari kompetisi - dengan hanya Yamaha yang tersisa di akhir tahun 60-an. Sebagai tanggapan, FIM memperkenalkan aturan yang membatasi sepeda untuk mesin silinder tunggal di kelas 50, dua silinder di 125 dan 250, dan empat silinder di 350 dan 500.
BIDANG TINGKAT PEMAIN
Pada periode yang mengikuti level playing field terlihat kemenangan gelar untuk perusahaan dari Eropa (Bultaco, Kreidler, Morbidelli, MV Agusta), Jepang (Kawasaki, Suzuki, Yamaha) dan Amerika Utara (Harley Davidson) - dengan perusahaan Jepang akhirnya melanggar MV Cengkeraman Agusta di kelas utama pada pertengahan 1970-an. Setelah istirahat hampir 12 tahun dari balap, Honda bergabung kembali dengan Kejuaraan Dunia pada akhir 1970-an dan pada tahun 1983 mereka telah mengubah filosofi mereka dari menggunakan mesin 4-tak untuk membangun V3 500cc dua-tak, yang dikenal sebagai NS500, di dimana Freddie Spencer meraih gelar Dunia 500cc kemenangan kejuaraan pertamanya dan yang pertama bagi Honda sejak mereka kembali ke Grand Prix. Balapan musim sebelumnya di kelas 350 telah dibawa ke kesimpulan setelah 34 tahun kompetisi, meninggalkan empat kelas di Kejuaraan Dunia - 50, 125, 250 dan 500 dengan 50 kemudian digantikan oleh kategori 80 pada tahun 1984. Tinggal sebentar urusannya, Kejuaraan Dunia 80 diperebutkan hanya untuk enam musim, menghasilkan empat gelar untuk Derbi, tiga milik pembalap Spanyol Jorge "Aspar" Martinez.
IDOL AMERIKA
Tahun 1980-an dan 1990-an menyaksikan balap berkualitas luar biasa di kelas utama khususnya, dengan persaingan ketat antara Honda, Suzuki dan Yamaha dan beberapa pertempuran hebat antara bintang-bintang Amerika seperti Kevin Schwantz, Freddie Spencer, Randy Mamola, Eddie Lawson dan Wayne Rainey . Sementara itu di kategori 125 dan 250, pabrik-pabrik Eropa seperti Derbi, Garelli dan kemudian Aprilia berjuang untuk penghargaan dengan raksasa Jepang. Hubungan panjang yang dimiliki sespan dengan balap Grand Prix berakhir setelah musim 1996, ketika kelas berevolusi menjadi Piala Dunia sespan pada tahun 1997. Pada akhir 1990-an, kelas 500 benar-benar didominasi oleh pahlawan Honda dan Legenda MotoGP ™ Mick Doohan, yang mengambil lima gelar berturut-turut sebelum kombinasi cedera balap membuat karier Australia berakhir secara prematur pada 1999.
USIA MODERN
Sebelum revisi peraturan yang membawa pindah ke kompetisi empat langkah 990cc di kelas utama sejalan dengan tren teknik dan produksi modern, seorang pembalap muda Italia bernama Valentino Rossi mengambil 500 gelar terakhir pada tahun 2001 pada mesin Honda, setelah memenangkan Kejuaraan 125 edisi 1997 dan mahkota seperempat 1999 dengan Aprilia. Setelah branding ulang Kejuaraan Dunia sebagai MotoGP ™ pada tahun 2002 dan pengenalan balap 990cc, Rossi kemudian memenangkan empat gelar berturut-turut lebih lanjut, dua dengan Honda dan dua setelah pindah sensasional ke Yamaha.
MUSIM PERSAINGAN MotoGP ™
Dalam musim baru-baru ini, kategori silinder bawah telah diperintah oleh pembalap muda Eropa yang sedang bersiap untuk MotoGP ™ pada Aprilia dan sepeda Honda, dengan Dani Pedrosa melambangkan tren dengan tiga gelar berturut-turut satu dalam 125 di tahun 2003 diikuti oleh dua di kelas 250 sebelum pindah ke kelas kelas utama. Pada musim pertamanya di MotoGP ™, Pedrosa berbagi pit-box Repsol Honda dengan pembalap Amerika Nicky Hayden, yang menunggang agresif tetapi konsisten membuatnya mendapatkan gelar 2006 dan mengakhiri prosesi tahunan Rossi untuk kemuliaan. Pada awal musim 2007, peraturan baru yang membatasi jumlah ban yang digunakan pada akhir pekan Grand Prix dan pengurangan ukuran mesin dari 990cc menjadi 800cc kembali menyamakan kedudukan di MotoGP ™ dengan pembalap Ducati yang dilengkapi Bridgestone, Casey Stoner muncul sebagai yang pertama pembalap terkemuka dari era baru sebagai Juara Dunia 2007. Namun pada 2008, Rossi kembali ke puncak, meraih gelar kelas enam keenamnya, dengan runner-up Stoner di klasemen. Musim 2009 menyaksikan diperkenalkannya aturan ban tunggal, karena Bridgestone dinobatkan sebagai pemasok tunggal untuk kelas MotoGP ™. Rossi mengambil gelar ketujuh di kelas utama setelah pertempuran dengan rekan setimnya Jorge Lorenzo, membawanya ke dalam satu gelar menyamai rekor delapan rekor sepanjang masa Giacomo Agostini. Musim 2010 melihat nama baru masuk ke dalam buku sejarah kelas MotoGP ™ ketika Jorge Lorenzo dinobatkan sebagai Juara Dunia setelah pertempuran musim yang mengasyikkan dengan rekan setim Rossi untuk mendapatkan gelar. Lorenzo menunjukkan konsistensi luar biasa dan kedewasaan luar biasa untuk mengklaim mahkota kelas utama yang baru berusia 23 tahun. 2011 melihat Casey Stoner pindah ke pabrik Honda, sebuah saklar yang terbukti sukses besar. Stoner meraih gelar 2011 dengan kemenangan di Phillip Island, yang kesembilan tetapi bukan kemenangan terakhirnya musim ini (ia juga memenangkan putaran terakhir di Valencia). Pada 2012 grid beralih ke mesin 1000cc dan Jorge Lorenzo dari Yamaha Factory Racing yang mengambil gelar sekali lagi didorong sepenuhnya oleh Dani Pedrosa dari Repsol Honda Team. Casey Stoner menyelesaikan musim terakhirnya di posisi ketiga, setelah cedera pertengahan musim, sebelum menuju pensiun pada usia hanya 27 tahun. Kejuaraan Dunia MotoGP ™ kemudian diguncang oleh Marc Marquez dari Tim Repsol Honda, yang pada tahun 2013 mengklaim sebagai perdana menteri pertamanya. gelar kelas di musim rookie-nya, memecahkan banyak rekor di sepanjang jalan dan melanjutkan untuk mengklaim gelar sekali lagi pada tahun 2014. Namun, Marquez tidak dapat menantang untuk gelar pada 2015, dan mahkota diperebutkan oleh rekan setim Movistar Yamaha Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi. Itu adalah tahun yang penuh kegembiraan dan drama, dengan pertempuran turun ke balapan terakhir dan Jorge Lorenzo mampu pulih dari defisit poin untuk meraih gelar kelas tiga ketiganya. 2016 melihat mungkin jumlah perubahan peraturan teknis terbesar sejak diperkenalkannya empat pukulan pada tahun 2002, Michelin menggantikan Bridgestone sebagai pemasok ban tunggal dan paket perangkat keras dan perangkat lunak Magnetti Marelli diperkenalkan. Perubahan ini dibawa ke tingkat lapangan bermain sekali lagi. Dengan catatan sembilan pemenang berbeda di musim ini - termasuk tiga kemenangan yang diraih oleh Tim Independen, dua oleh Ducati dan satu oleh Suzuki setelah kekeringan yang lama, sekali lagi Marc Marquez dari Tim Repsol Honda yang mengambil mahkota, terhuyung-huyung dalam agresi khasnya untuk mempertahankan kendali. kampanye yang melihatnya dimahkotai Juara di Motegi. 2017 menyaksikan sejumlah perubahan lain di kelas utama balap Grand Prix. Jorge Lorenzo pindah ke Tim Ducati, Maverick Viñales ke Movistar Yamaha, dan banyak pemula baru yang membuat kemajuan termasuk pelopor pelopor Johann Zarco. Dengan tepat setengah dari tim grid switching, MotoGP ™ juga menyambut KTM sebagai pesaing penuh pada tahun 2017 dengan Red Bull KTM Factory Racing. 2018 telah melihat sedikit perubahan di pasar pengendara, tetapi bahkan lebih banyak pertanyaan. Setelah musim yang menakjubkan untuk keduanya di tahun 2017, apa yang dapat dilakukan Andrea Dovizioso dan Johann Zarco? Akankah KTM maju dari sepuluh ke lima? Akankah Marquez mengambil mahkota kelas utama kelima yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam enam tahun? Satu-satunya hal yang kita tahu adalah bahwa balap akan menjadi sedekat dan berjuang keras seperti biasa dengan 2017 sudah memiliki rekor rusak untuk lima belas finish terdekat terdekat dalam sejarah olahraga. 2017 melihat sejumlah perubahan lain di kelas utama balap Grand Prix. Jorge Lorenzo pindah ke Tim Ducati, Maverick Viñales ke Movistar Yamaha, dan banyak pemula baru yang menarik. Dengan separuh tim switching grid, MotoGP ™ juga menyambut KTM sebagai pesaing penuh pada tahun 2017 dengan Red Bull KTM Factory Racing, saat paddock bersiap untuk tahun yang luar biasa.
#SEJARAH TENTANG MOTO GP#KEJUARAAN MOTO GP#MOTO GP#KEJUARAAN TERTUA DI DUNIA#MUSIM KEJUARAAN MOTO GP#PEMBALAP MOTO GP
0 notes
Link
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/236aae6bab8b04ed416aa6459b45df01/tumblr_inline_p9qvrznnBT1uxs3z6_540.jpg)
Klasemen Piala Dunia 2018 - Queenbola99 merupakan Bandar Taruhan Sbobet Bola Terpercaya dan Terbaik dengan di dukung 6 Bank Lokal Ternama seperti BCA, BNI, MANDIRI, BRI, DANAMON dan CIMB. Hanya di Queenbola99 Proses Pendaftaran Termudah dan GRATIS serta Proses Transaksi Deposit maupun Withdraw Tercepat dan Teraman.
0 notes
Text
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika ) tanggal 11 Oktober 2017
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika ) tanggal 11 Oktober 2017
BetBola303 mempersembahkan Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika ) tanggal 11 Oktober 2017. Kualifikasi Piala Dunia 2018 kembali bergulir untuk mencari team team yang akan masuk pada babak selanjutnya.
Laga seru minggu ini akan menampilkan 9 pertandingan kualifikasi zona Amerika yang akan berlangsung sengit. Agen judi bolaPiala Dunia 2018 telah mengumpulkan data statistik…
View On WordPress
#Bursa Taruhan Bola#Klasemen Piala Dunia 2018#Piala Dunia 2018 Zona Eropa#Prediksi 11 Oktober 2017#Prediksi Bola Brazil vs Chile#Prediksi Bola Ecuador vs Argentina#Prediksi Bola Paraguay vs Venezuela#Prediksi Bola Peru vs Colombia#Prediksi Bola Uruguay vs Bolivia#Prediksi Skor Brasil vs Cile#Prediksi Skor Ekuador vs Argentina#Prediksi Skor Paraguay vs Venezuela#Prediksi Skor Peru vs Kolombia#Prediksi Skor Uruguay vs Bolivia
0 notes
Text
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika ) tanggal 11 Oktober 2017
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika ) tanggal 11 Oktober 2017
BetBola303 mempersembahkan Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika ) tanggal 11 Oktober 2017. Kualifikasi Piala Dunia 2018 kembali bergulir untuk mencari team team yang akan masuk pada babak selanjutnya.
Laga seru minggu ini akan menampilkan 9 pertandingan kualifikasi zona Amerika yang akan berlangsung sengit. Agen judi bolaPiala Dunia 2018 telah mengumpulkan data statistik…
View On WordPress
#Bursa Taruhan Bola#Klasemen Piala Dunia 2018#Piala Dunia 2018 Zona Eropa#Prediksi 11 Oktober 2017#Prediksi Bola Brazil vs Chile#Prediksi Bola Ecuador vs Argentina#Prediksi Bola Paraguay vs Venezuela#Prediksi Bola Peru vs Colombia#Prediksi Bola Uruguay vs Bolivia#Prediksi Skor Brasil vs Cile#Prediksi Skor Ekuador vs Argentina#Prediksi Skor Paraguay vs Venezuela#Prediksi Skor Peru vs Kolombia#Prediksi Skor Uruguay vs Bolivia
0 notes
Text
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika ) tanggal 11 Oktober 2017
Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika ) tanggal 11 Oktober 2017
BetBola303 mempersembahkan Prediksi Skor Kualifikasi Piala Dunia 2018 ( Zona Amerika ) tanggal 11 Oktober 2017. Kualifikasi Piala Dunia 2018 kembali bergulir untuk mencari team team yang akan masuk pada babak selanjutnya.
Laga seru minggu ini akan menampilkan 9 pertandingan kualifikasi zona Amerika yang akan berlangsung sengit. Agen judi bolaPiala Dunia 2018 telah mengumpulkan data statistik…
View On WordPress
#Bursa Taruhan Bola#Klasemen Piala Dunia 2018#Piala Dunia 2018 Zona Eropa#Prediksi 11 Oktober 2017#Prediksi Bola Brazil vs Chile#Prediksi Bola Ecuador vs Argentina#Prediksi Bola Paraguay vs Venezuela#Prediksi Bola Peru vs Colombia#Prediksi Bola Uruguay vs Bolivia#Prediksi Skor Brasil vs Cile#Prediksi Skor Ekuador vs Argentina#Prediksi Skor Paraguay vs Venezuela#Prediksi Skor Peru vs Kolombia#Prediksi Skor Uruguay vs Bolivia
0 notes
Text
Mampukah Manchester United Rusak Dominasi Liverpool di Anfield?
Mampukah Manchester United Rusak Dominasi Liverpool di Anfield?
[ad_1]
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/30edf750891859ffbe4bd0591449dab2/652bea1b3a5ef0cc-3b/s540x810/eb21826584f6a2e1182465d71e6d480331812aca.jpg)
Olahraga.us…
LIVERPOOL – Manchester United menjadi satu-satunya klub yang bisa mencuri poin dari pemimpin klasemen Liverpool di Liga Primer musim ini. The Red Devils akan mencoba dan melakukannya lagi saat kedua tim bentrok di Anfield, Minggu (19/1/2020) waktu lokal atau Senin (20/1/2020) dini hari WIB.
Liverpool, juara Liga Champions 2018/2019 dan piala Dunia Antarklub 2019, belum…
View On WordPress
0 notes
Link
Didier Deschamps sudah menemukan sosok yang tepat untuk menjadi pelatih Timnas Prancis di masa mendatang. Dia adalah Zinedine Zidane, yang sekarang menukangi Real Madrid.
Dalam karirnya, Zidane sudah menukangi Real Madrid sebanyak dua kali. Dan perlu diketahui bahwa pria asal Prancis tersebut hanya pernah melatih Los Merengues di sepanjang karirnya sebagai pelatih.
Ya, Zidane pernah memutuskan untuk mundur dari jabatan sebagai pelatih kepala Real Madrid di tahun 2018. Namun, belum genap setahun, ia kembali karena Real Madrid mengalami banyak penurunan sejak kepergiannya.
Didier Deschamps Tunjuk Zinedine Sebagai Pelatih Prancis Masa Depan
Di tangannya, Real Madrid perlahan membaik. Mereka sekarang menduduki peringkat kedua klasemen La Liga dan menyamai perolehan poin pemuncak klasemen saat ini, Barcelona.
Pelatih Prancis di Masa Depan
Kemampuannya dalam melatih satu tim membuat Zidane seringkali dikaitkan dengan banyak klub besar Eropa. Salah satu di antaranya adalah Manchester United, tepatnya saat mereka memecat Jose Mourinho di akhir tahun 2018 lalu.
Jasanya pun diidamkan oleh Timnas Prancis. Sampai saat ini, Didier Deschamps masih terikat kontrak dengan tim berjuluk Les Blues tersebut hingga tahun 202 mendatang.
Baca Juga
Agen Bola Terpercaya
Agen Sabung Ayam
Prediksi Bola Malam ini
Fans Prancis belum ingin Deschamps mangkat, terlebih setelah kesukesan di ajang Piala Dunia 2018 lalu. Namun, sebagai antisipasi kalau dirinya dipecat usai Piala Dunia 2022, ia menunjuk Zidane sebagai calon penggantinya.
“Pelatih berikutnya bisa saja Zizou. Pada suatu titik, dia akan menjadi pelatih berikutnya,” ujar Deschamps.
Pelatih Dituntut Hasil
Kontrak Deschamps diperpanjang hingga tahun 2022 setelah keberhasilan di ajang Piala Dunia 2018 lalu. Namun katanya, masa depannya belum terjamin karena karir seorang pelatih tidak ditentukan oleh umur, melainkan hasil.
“Saat anda menjadi seorang pelatih, umur tidak akan jadi batasan,” lanjutnya. “Adalah hasil yang akan membuat anda bertahan,” sambungnya.
Deschamps juga berhasil membawa Prancis berpartisipasi di ajang Piala Eropa 2020. Namun nasibnya tidak begitu baik karena tergabung dengan ‘grup neraka’ bersama Timnas Jerman dan Portugal.
“Itu adalah grup yang paling sulit, tapi saya pikir Joachim Low [pelatih Jerman} dan Fernando Santos [pelatih Portugal] memikirkan hal yang sama,” tutupnya.
0 notes
Text
Tabloidbola.co Situs Resmi Live Streaming dan Prediksi Piala Dunia 2018
Tabloidbola.co Situs Resmi Live Streaming dan Prediksi Piala Dunia 2018
Untuk menyaksikan dan mengetahui perkembangan pertandingan yang sedang berlangsung dalam pra kualifikasi Piala Dunia 2018 di Rusia, para pecinta bola dapat mengunjungi Tabloidbola.co situs resmi live streaming dan prediksi piala dunia 2018. Berita terhangat mengenai Piala Dunia 2018 di Rusia akan disajikan tabloidbola.co secara lengkap. Bukan hanya itu, dengan fitur live streaming, tentu akan sangat berguna bagi pecinta bola untuk terus mengikuti pertandingan dimanapun berada.
Tabloidbola.co untuk Piala Dunia 2018
Seperti yang diketahui, perhelatan akbar Piala Dunia 2018 akan segera di mulai di Rusia. Saat ini di Rusia tengah berlangsung laga kualifikasi berbagai negara untuk dapat melanjutkan bertanding di Piala Dunia 2018 nanti. Tabloidbola.co dengan komitmennya untuk memberikan informasi terbaik, tebaru, terlengkap dan terpercaya untuk semua pecinta bola, juga siap dengan segala serba serbi Piala Dunia 2018.
Berbagai situs yang menyajikan berita tentang sepak bola saat ini berlomba untuk menjadi situs penyedia informasi sepak bola yang terdepan. Namun tabloidbola.co tetap menjadi pilihan yang tidak bisa dikesampingkan dalam pencarian berita tentang bola, terutama tentang perkembangan Piala Dunia 2018.
Beberapa fitur utama yang menjadikan tabloidbola.co ini sebagai situs yang pantas untuk menjadi pilihan pertama adalah fitur live streaming dan live score. Bahkan terdapat panel khusus untuk menampilkan klasemen Piala Dunia 2018. Jika kita membuka website menggunakan perangkat komputer, maka kita akan menemukan semua fitur tersebut pada baris paling atas situs.
Untuk menyaksikan pertandingan Piala Dunia 2018, tentunya akan sangat mahal dan sangat jauh untuk datang ke Rusia secara langsung. Namun dengan kecanggihan teknologi sekarang, serta dengan bantuan fitur live streaming dari tabloidbola.co, tentu kamu tidak perlu pusing lagi untuk menikmati pertandingan bola Piala Dunia 2018.
Live streaming menjadi pilihan yang tepat untuk menonton pertandingan bola yang sedang berlangsung. Hanya dengan menggunakan perangkat komputer atau ponsel pintar dan jaringan internet, kamu sudah bisa menyaksikan pertandingan sepak bola yang sedang berlangsung. Terlebih lagi ketika Piala Dunia 2018 nanti telah dimulai, tentu kamu tidak ingin tertinggal sedikitpun untuk menyaksikan pertandingan antara tim-tim terpilih dari seluruh dunia.
Seperti berita terakhir yang datang dari laga kualifikasi tim zona Amerika Selatan, Argentina terancam tidak lolos ke putaran final Piala Dunia 2018. Hanya tersisa dua laga lagi yang menentukan nasib Argentina. Untuk menyaksikan laga yang tersisa, tentunya para penggemar Argentina dapat menyaksikannya di tabloidbola.co. Jika kamu pendukung Argentina dan melewatkan pertandingan, jangan khawatir. Karena Tabloidbola.co akan menyajikan berita terupdate tentang perkembangan klasemen, hasil pertandingan dan prediksi pertandingan kedepannya.
Semua hasil pertandingan dari laga kualifikasi Piala Dunia 2018, Liga Inggris, Liga 1 Indonesia, atau apapun pertandingan yang sedang berlangsung saat ini, dapat dilihat di live skor yang disediakan oleh tabloidbola.co. Live skor ini tentunya akan berguna sekali bagi para pecinta sebak bola terutama dalam mengikuti perkembangan tim-tim jagoan yang didukungnya.
Tabloidbola.co tidak hanya menyajikan berita dan hasil atau live streaming pertandingan luar negeri saja, namun juga pertandingan dalam negeri, sehingga tabloidbola.co memang sangat cocok untuk dijadikan situs rujukan utama untuk mencari informasi tentang sepak bola.
Negara mana saja yang akan lolos ke putaran final Piala Dunia 2018? Akankah Argentina lolos ke Putaran Final? Untuk menyaksikan pertandingan lengkap dan prediksi kemenangan Piala Dunia 2018 lainnya, kunjunggi Tabloidbola.co situs resmi live streaming dan prediksi piala dunia 2018.
2 notes
·
View notes
Text
Tua-tua Keladi, Cristiano Ronaldo Bukukan Gol ke-700!
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/bd31bd921e50f1ecdce48349c28fedcf/fb8a271e6be5e8cd-63/s540x810/ae27446419407fddac0875a516445c86e7edae34.jpg)
Umur pun nampaknya kesulitan untuk menghentikan pergerakan dari bintang Portugal dan Juventus, Cristiano Ronaldo. Belum lama ini, ia membukukan golnya yang ke-700 selama karirnya di dunia sepak bola profesional.
Gol ke-700 ini Ronaldo cetak saat sedang memperkuat Portugal di laga kualifikasi Piala Eropa 2020, Selasa (15/10/2019), melawan Ukraina. Laga itu sendiri berlangsung di markas Ukraina, NSC Olimpyskiy.
Gol semata wayang Portugal dicetak oleh Ronaldo melalui titik putih. Sayangnya, itu tidak cukup untuk membuat Seleccao meraih tiga poin penting. Kenyataannya, mereka kalah dengan skor 2-1 atas Ukraina yang bermain dengan 10 orang.
Sebelum gol penalti tersebut, Ukraina sebenarnya sudah unggul lebih dulu melalui aksi Roman Yaremchuk dan Andriy Yarmolenko. Hasil itu membuat Portugal tertahan di peringkat dua, sementara Ukraina kian kokoh pada puncak klasemen Grup B.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Pencetak 700 Gol yang Keenam Eksekusi penalti yang dilakukan Ronaldo pada menit ke-72 membuat perolehan golnya bersama Timnas Portugal telah mencapai angka 95. Namun dirinya masih terpaut cukup jauh dari eks pemain Iran, Ali Daei, yang menjadi pencetak gol terbanyak di pentas internasional (109).
Selain itu, Ronaldo kini menjadi satu dari enam pesepak bola yang mampu menyentuh 700 gol di sepanjang karirnya sebagai pemain. Saat ini, pemegang status pencetak gol terbanyak dalam sejarah sementara masih dipegang oleh pemain berdarah Ceko-Austria, Josef Bican (805).
Di belakang Bican terdapat dua sosok legenda Brasil, Romario dan Pele. Keduanya masing-masing mencetak 772 dan 767 gol dalam karirnya. Daftarnya berlanjut ke nama pemain Hungaria, Ferenc Puskas (746 gol) dan legenda Jerman, Gerd Muller (735 gol).
Sementara itu, Lionel Messi yang merupakan rival abadi Ronaldo belum mencapai 700 gol sampai sekarang. Namun ia akan ikut masuk dalam daftar tersebut jika mampu mencetak satu gol lagi untuk Argentina. Saat ini, ia sudah membukukan 699 gol.
Torehan Gol Ronaldo Sebagian besar dari gol Ronaldo ia bukukan saat masih memperkuat Real Madrid. Sejak 2009 hingga waktu dirinya hengkang ke Juventus tahun 2018, ia berhasil mempersembahkan 450 gol untuk tim berjuluk Los Merengues tersebut.
Di klub barunya sendiri, pria berusia 34 tahun itu sudah membukukan 32 gol untuk Juventus. 24 di antaranya ia cetak pada musim lalu, di mana Bianconeri sukses mengakhiri musim dengan trofi Serie A di tangannya.
Ia juga memiliki catatan gol yang mentereng saat mencuri perhatian bersama Manchester United. Di klub yang ia bela sebelum pindah ke Real Madrid tersebut, Ronaldo berhasil membukukan total 118 gol. Sementara untuk klub pertamanya, Sporting CP, Ronaldo hanya mencetak lima gol saja.
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/066ee1a70c9db723d521938e78725c36/tumblr_pz6icvw2MV1yt3qq9o1_540.jpg)
Roberto Mancini mampu membangkitkan Italia yang sempat terpuruk. Taktik menyerang yang dikembangkannya dianggap menjadi kunci laju Gli Azzurri. Usai berada di periode buruk karena gagal lolos ke Piala Dunia 2018, Italia kini bangkit di bawah tangan dingin Mancini. Pria 54 tahun ini mampu mengantarkan Italia meraih enam kemenangan secara beruntun. Torehan apik tersebut mengantarkan La Nazionale memuncaki klasemen Grup J kualifikasi Piala Eropa 2020. Italia meraih poin sempurna 18 dari enam laga. Italia berpeluang besar melanjutkan rentetan kemenangan bersama Mancini tengah pekan ini. Mereka akan melakoni dua laga Kualifikasi Piala Eropa 2020, menghadapi Yunani di Olimpico (13/10) dan melawat ke Liechtenstein (16/10). Melihat kualitas kedua lawan yang masih di bawa Italia, pasukan Mancini tampaknya bakal kembali mendulang tiga angka. ' ' . #Judionlineresmi #Poker #Pokergames #Pokeronline #Casino #Casinoonline #Ceme #Domino #Capsasusun #Togelonline #Bandarjudi #Pokeronlineindonesia #Taruhanbola #Judionline #Judi #Dragbike #Dragbikeindonesia #Bandarbola #Beritabola #Beritabolaterkini #Ligachampions #Ligaeuropa #Premierleague #Epl #SerieA #Laliga
0 notes