#KATAUHA
Explore tagged Tumblr posts
Text
WHY DO I FEEL EMPTY?
⁃ mempunyai kegiatan yang itu-itu saja, jadi membuat diri kita kosong, bosan. dalam hal ibadah hanya baca 3 qul itu juga dapat menyebabkan atau memunculnya rasa kosong.
⁃ rasa kosong itu bisa dikarenakan kurangnya berzikir kepada Allah.
⁃ kalau hidup tanpa tujuan, selalu bertanya-tanya hidup itu buat apa sih? kenapa aku yang mengalami hal ini, itu merupakan hal yang menyebabkan kekosongan. padahal tujuan hidup wamal insana illa liyabudun, "aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan hanya untuk beribadah.." kepada-Nya (Allah SWT).
⁃ alasan hidup untuk beribadah bukan untuk ibadah saja, namun kita ingin dapat pandangan atau reward atau apresiasi dari Allah.
⁃ feeling empty itu bisa dari pandangan proses bersedih/terluka/berduka saking panjangnya makanya itu bisa menyebabkan feeling empty.
⁃ bagaimana agar kita tidak kosong? hati manusia seperti gelas kosong. maka dari itu hati kita harus diisi dengan kebaikan secepatnya, bisa dengan dzikir, perbaiki sholat, exercise karena hati yang kosong tempatnya setan.
⁃ perasaan kosong karena tidak mementingkan diri sendiri, contohnya bisa membantu orang lain dan menanamkan ke diri sendiri bahwa itu merupakan hal yang baik.
⁃ feel empty bisa juga karena tidak mempunyai hubungan yang berkualitas terhadap sesama manusia, maka dari itu kita harus memperbaiki hubungan sesama manusia.
⁃ feel empty karena merasa di keluhkan.
⁃ feel empty juga karena suka membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain.
⁃ rasa feel empty juga bisa dari makan fastfood karena kita ngga tau gimana proses pemasakannya dll, tidak tau gimana cara proses pemotongannya kita harus mengkontrol apa yang kita makan.
Disampaikan oleh
Ustadz Hanan Attaki
Kajian Interaktif Online - #KataUHA
52 notes
·
View notes
Text
Air mata itu seperti air hujan
Ketika selesai hujan suasana yang terjadi itu sejuk dan tenang. Begitu juga hati seseorang ketika selesai menangis suasana hati jadi lebih lega.
Menangis sebagai terapi untuk membersihkan noda² yang ada dihati kita, emosi, bahkan fikiran kita itu bisa dibersihkan dengan air mata termasuk dosa² dan keluh kesah.
Sedih = Badainya
Menangis = Hujannya
Boleh kok kita sedih bahkan ketusuk duri kecil kita sedih juga gak papa bisa jadi penggugur dosa, apalagi pas diputusin pas lagi sayang²nya. Ingatnya ketika kita kena musibah/luka pasti ada kebaikannya.
Cara menangis yang benilai
Coba waktu nangis jangan cuma nangis aja 😭 atau nangis sambil ngeluh, sambil tantrum doang. Tapiii tipsnya...
Nangis sambil minta pertolongan sama Allah.
Baca Allah Allahu rabbi laa usyriku bihi syaian
Supaya dari ucapan² itu Allah ganti dengan pertolongan, kebahagiaan :) bisa ya... nangis yang dapet pahala dan rido dari Allah.
#KataUHA
📍lagi dikamar, Solo | 29.10.2024 pukul 22.02
13 notes
·
View notes
Text
DO I DESERVE HAPPINESS?
Bahagia dalam Al-Qur'an
As-Sya'adah : Kesenangan
Hayatan toyyiban : Value dari kehidupan
Ammunafsih: jiwa tidak tertekan/merasa nyaman/keamanan. (jiwa tidak merasa takut).
Rohilbal: Tidak kepikiran/overthinking
Rohbussodar : Lapang dada. Tidak akan merasa bahagia apabila seseorang hatinya sempit. Mau pergi kamana pun ditempat lapang pun, jika dadanya sempit tidak akan merasa bahagia. Bahagia bukan tentang ruang namun tentang hati.
Definisi bahagia?
Bahagia bukan sesuatu yang dicari dan diusahakan, tapi yg diberikan dari Allah. Bahagia bukan pencapaian karena bahagia letaknya di hati dan anugerah yang diberikan oleh Allah SWT.
Kita menganggap bahagia dengan standar dunia tapi orang terdahulu menggunakan standar akhirat. Membandingkan standar bahagia dengan ukuran dunia vs akhirat sangat berbeda. Sehingga perasaan bahagianya berbeda.
Mengapa kita menang (berhasil atas segala pencapaian) tetapi tidak merasa bahagia?
Karena yang diperlombakan hanya sedikit (duniawi), Kenapa sahabat nabi jika kalah tapi tetap merasa bahagia? Karena yang diperlombakan banyak (mengejar akhirat).
Dalam Al-Quran, manusia diberikan rasa menarik dan tertarik. Misal kepada jodoh, anak-anak, hobi (duniawi). Tapi Allah selalu menutup dengan kalimat "dan ada yang lebih baik di sisi Allah (yaitu akhirat)"
“Bahagia itu bukan hanya sebuah pencapaian, tetapi anugerah yang diberikan oleh Allah SWT. Karena jika hanya sekedar sebuah pencapaian, itu hanyalah sebuah fatamorgana saja (duniawi)”
Bagaimana cara agar merasa bahagia?
Menurut Al-Quran perasaan yang ada di dalam hati bukan kondisi dhohir. Apa yang membahagiakan hati beda dengan apa yang membahagiakan mata, masing-masing punya standar bahagia dan kepuasannya. Namun jika hati berbeda, nutrisi hati itu makanannya berbeda. Letak bahagia itu di hati. Kenapa kita sering tidak merasa bahagia padahal banyak teman, banyak harta, dll? Karena kita hanya mendapat setetes air laut (dunia), Beda jika yang dicari akhirat. Jika kita berlomba-lomba mencari dunia maka bahagia itu sulit didapatkan. Namun jika berlomba-lomba mencari akhirat, pasti bahagia mudah.
Jangan letakkan dunia di hati, tetapi di tangan.
Pertanyaannya? Seberapa banyak dunia yg ada di hatimu. Jangan menjadi manusia yang mencintai dunia.
Mengapa kita merasa tidak bahagia meskipun kita berada dalam hidup yang "ideal"? Padahal tidak lelah mengejar dunia juga, namun mengapa tidak ada yang istimewa? Karena memang dunia tidak ada yg istimewa.
Allah tidak suka orang yang hanya duduk manis dan berpangku tangan tanpa usaha. Tapi Allah akan memberikan jalan kepada orang yong selalu berusaha dan bersungguh-sungguh. Tiba-tiba saja kita dilapangkan hati untuk minta maaf atau memaafkan. "Ya Allah bantu saya untuk menyelesaikan masalah saya, saya serahkan hasilnya kepada Allah"
Hal yang beda tipis, sama-sama melakukan sesuatu naman yang satu sangat percaya dengan kepedeannya. Yang satunya dengan menyerahkan ke Allah pasti hasilnya berbeda.
Menyelesaikan masalah dengan manusia tidak selamanya dengan "kita temenan aja" bisa saja cara Allah untuk membantu kita adalah dengan menjauhkannya dari kita. Tetapi Allah pasti akan menggantinya dengan yang lebih baik.
Cara Allah menolong seseorang terkadang bukan dengan hal yang rujuk atau balikan dsb. Namun, bisa dengan perceraian atau menjauhkannya. Yang penting, usaha kita sudah benar, kita sudah berusaha dan bersungguh-sungguh kemudian menyerahkan segala sesuatunya kepada Allah.
Jika kita memperbaiki hubungan kita dengan Allah maka Allah akan memperbaiki hubungan kita dengan pasangan, teman, ortu, dsb. Bagaimana caranya? Perbaiki sholatmu. Ketika kita mempunyai masalah dengan seseorang, sholatlah (bisa dengan memperbaiki sholat wajib terlebih dahulu, jika sudah maka tambahlah dengan sholat sunnah.
“Siapa yang memperbaiki hubungannya dengan Allah, maka Allah juga akan memperbaiki hubungan kita dengan manusia lainnya”
Disampaikan oleh
Ustadz Hanan Attaki
Kajian interaktif online - #KataUHA
Selasa, 26 September 2023—
#KATAUHA#ceritayuk#quoteoftheday#selfreminder#catatan#pemudahijrah#sharing is caring#quran#happiness
2 notes
·
View notes
Text
#KATAUHA - JODOH DICARI ATAU DINANTI?
Jodoh itu pasti ada karena semua diciptakan berpasang-pasangan, walaupun Allah lebih senang jika hambanya berharap untuk meminta jodoh.
Kita boleh meminta, namun Allah yang paling mengetahui apa yang terbaik untuk kita. yang dapat kita lakukan untuk dipertemukan dengan jodoh kita yaitu, dengan berdoa, harus tawakal, dan pasrah. kita tidak boleh terlalu percaya diri dan terkesan memaksa atas pilihan kita, karena hal tersebut dapat menimbulkan keraguan atas pilihan yang sudah Allah siapkan untuk kita. tidak boleh putus ada, harus selalu optimis.
• Esensi Menikah
QS Al Furqon ayat 63 dan 74
Allah berfirman, ada golongan yang Allah berikan kasih sayang yang amat luar biasa. salah satunya yaitu orang yang selalu berdoa
“Rabbanâ hab lanâ min azwâjinâ wa dzurriyyâtinâ qurrata a‘yuniw waj‘alnâ lil-muttaqîna imâmâ"
Artinya: “Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami penyejuk mata dari pasangan dan keturunan kami serta jadikanlah kami sebagai pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.”
dan salah satu ciri orang sholeh adalah orang yang mendambakan pasangan hidup, karena sejatinya menikah dalam Islam termasuk ibadah. bahkan Rasulullah juga selalu berkata bahwa menikah merupakan bagian dari ibadah dan penyempurnaan akan ibadah. Rasulullah yang dikenal sempurna akan beribadah pun tetap memilih untuk menikah.
• Jangan khawatir apa kita menikah/tidak
QS An - Nisa ayat 1
Jodoh itu pasti ada, kita diciptakan berpasang-pasangan.
Yā ayyuhan-nāsuttaqụ rabbakumullażī khalaqakum min nafsiw wāḥidatiw wa khalaqa min-hā zaujahā wa baṡṡa min-humā rijālang kaṡīraw wa nisāā, wattaqullāhallażī tasāalụna bihī wal-ar-ḥām, innallāha kāna 'alaikum raqībā
Artinya: Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (pelihara-lah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu.
Allah menciptakan kita berpasangan, dan pasangan kita diciptakan dari bagian diri kita dan tidak akan pernah tertukar. oleh sebab itu, jangan khawatir dan berputus asa. yang datang kepada kita adalah yang selevel dengan kita.
untuk perempuan; coba untuk memantaskan diri karena yang baik sudah pasti untuk yang baik (berkaca pada kisah istrinya nabi musa, perempuan tidak mengejar. namun memantaskan dirinya).
untuk laki-laki; belajar bersikap bertanggung jawab atas sesuatu. seorang laki-laki akan mendapatkan jodoh ketika ia sering mengambil peran akan tanggung jawab, tetapi tidak berlebihan disesuaikan dengan kesanggupannya. dengan hal tersebut, laki-laki akan dikirimkan hati seorang perempuan.
• Lalu bagaimana jika belum menikah namun sudah wafat terlebih dahulu?
maka kelak nanti di akhirat (syurga) Allah akan berikan pasangannya disana. di syurga itu tidak ada yang jomblo, jadi semua ada pasangannya, tidak menikah di dunia, akan menikah di syurga.
• Pelajaran untuk perempuan
- Sayyidah Fatimah
- Sayyidah Siti Hajar & Sarah
Pantaskan diri kalian. karena Allah yang akan hantarkan pasangan kalian dengan cara yang unik seperti kisah Nabi Musa dan istrinya, Nabi Muhammad dan Khadijah, Nabi Ibrahim dan Siti Hajar & Sarah.
daripada pacaran terus, lebih baik disegerakan untuk dihalalkan. dengan syarat harus siap.
berdoa untuk si dia? boleh, dengan pasrah kepada Allah, tidak yakin 100% atau lebih ke arah memaksakan kehendak kita. Berprinsip dan berdoa, jika bukan jodoh saya lapangkan dada saya, jika dia jodoh saya dekatkanlah.
• Menikah karena nafsu?
QS. Ar-Rum ayat 21
Wa min āyātihī an khalaqa lakum min anfusikum azwājal litaskunū ilaihā wa ja'ala bainakum mawaddataw wa raḥmah, inna fī żālika la`āyātil liqaumiy yatafakkarụn
Artinya: Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya lah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.
Salah satu tujuan menikah adalah agar kalian lebih tenang, tentram hatinya. di mana tenang akan nafsu dengan menyalurkan kebutuhan secara biologis.
Menikah jadi hukum yang wajib bagi orang yang sudah mampu menikah, memiliki nafsu mendesak, dan takut terjerumus dalam perzinaan. walaupun mungkin secara finansial dirinya merasa belum mampu atau cukup.
karena perempuan dinikahi dengan melihat dari segi fisiknya maka kebutuhan biologis (akan nafsu pada laki-laki) dapat ditenangkan segera dengan cara menikah.
• Jika belum mampu secara finansial?
Allah yang akan cukupkan, asal kita benar-benar dan bersungguh-sungguh. jangan tunggu siap secara finansial. walaupun tidak semua perempuan berani untuk membuat keputusan jika belum cukup secara finansial. oleh sebab itu, berlindunglah kepada Allah, dari laki-laki yang tidak bertanggung jawab atau jahat atau tidak tepat dan berbahaya bagi kita. berlindung kepada Allah, pasrah.
"titipkan hati kita kepada Allah". jangan terburu-buru, dan jangan terlalu trauma. jangan terpaku pada semua laki-laki itu sama. Jangan putus asa, jika terluka. terluka tidak apa namun optimis untuk bangkit.
• Trauma akan kejadian masa lalu, sampai tidak ada yang mendekati?
Jika perempuan, coba untuk berdiskusi dan bersama dengan keluarga (jangan sendiri minta bantuan perantara) terkait rasa takut akan trauma tersebut.
berdoa “Allahumma inni a’uuzubika minal hammi wal hazan. wa a’udzubika minal ajzi wal kasali, wa a’udzubika minal jubni wal bukhli, wa a’udzubika min ghalabatid daini wa qahrir rijaal”
Artinya: Ya Allah, aku berlindung padaMu dari rasa sedih dan gelisah, aku berlindung daripada sifat lemah dan malas, dan aku berlindung padamu dari sikap pengecut dan bakhil, dan aku berlindung padaMu dari cengkaman hutang dan penindasan orang. berdoa minta kepada Allah, khususnya pada pagi dan petang (dzikir al-matsurat pagi petang).
Minta kepada Allah, agar Allah menyembuhkan luka kita. lalu kita berusaha untuk menghindari penyebab luka tersebut.
• Bagaimana kita yakin kalau dia adalah yang terbaik dan dia untuk masa depan saya?
second opinion mencoba tanyakan kepada yang mengenal dia, bukan melihat dari dia (melihat secara subjektif jangan pakai hati dahulu) namun pilih seseorang yang dapat dipercaya. bagaimana sikap/sifat dia di rumah?, apa dia ahli masjid walaupun bukan patokan, dsb. butuh proses ta'aruf (perkenalan) dengan tujuan untuk saling mengenal lebih jauh, harus hati-hati untuk dipelajarinya. lalu bagaimana asal usul dia, bagaimana orang tuanya (sebagian Sikap atau sifat turun ke anak), dan kebiasaannya, dsb.
"perempuan harus lebih kuat untuk tawakkal dan berlindung kepada Allah dengan jaman yang lebih banyak akan kebathilan"
• Bagaimana jika seorang perempuan menyampaikan perasaannya kepada laki-laki?
seperti khadijah, dan istri nabi musa. kriteria bisa dilihat dari istri nabi musa, begitu pula yang terjadi pada sayyidah khadijah.
Hanya masalah waktu, semua pasti bertemu dengan jodohnya?
kuncinya; doa ibu dan keistiqomahan dalam menjaga diri.
Pesan untuk perempuan:
Jodoh adalah takdir, sehingga jangan terlalu berlarut-larut dalam kesedihan atau kekecewaan
Jodoh itu diciptakan dari diri kita, jadi tidak tertukar dan jangan khawatir
Penantian yang terbaik, dengan memantaskan diri dengan meningkatkan ketaqwaan (kualitas diri)
Berlindunglah kepada Allah, karena kita tidak tau yang terbaik yang mana. Titipkan hati kita kepada Allah SWT.
Pelajarilah seseorang yg datang kepada kita dengan sebaik-baiknya atau sungguh-sungguh. jangan libatkan hati dahulu, minta pendapat orang lain (yang kita percayai misalnya; ayah, kakak/adik, dsb) untuk mempelajari orang tsb. pelajari ia saat safar (berpergian) karena biasanya akan terlihat seperti apa dan bagaimana dia.
Pesan untuk laki-laki:
Harus berjuang, jangan menyerah, tetap berjuang!
Disampaikan oleh:
Ustadz Hanan Attaki dalam Acara Kajian Interaktif (Online)
Selasa, 17 Oktober 2023 | 19.30 WIB - selesai
24 notes
·
View notes