Tumgik
#Diundang
kbanews · 1 year
Text
Anies Ucapkan Terimakasih Diundang Kuliah Kebangsaan, Bisa Berbagi Pikiran, Rencana, dan Aspirasi
DEPOK | KBA – Anies Baswedan menghadiri undangan dari Falkutas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI). Kehadiran Anies ke Kuliah Kebangsaan ini sebagai mantan Gubernur DKI Jakarta. Anies akan memberikan gagasan di depan civitas akademika kampus. Anies  mengucapkan terima kasih atas undangan di Kuliah Kebangsaan yang diselenggarakan di Falkutas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik…
Tumblr media
View On WordPress
1 note · View note
belitonginfo · 2 years
Text
Kades Belitung Diundang Sosialisasi Hutan Lindung Jadi Sawit
Tumblr media
BELITUNG, belitonginfo.com - Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Belantu Mendanau akan mengadakan sosialisasi inventarisasi kebun sawit masyarakat di dalam kawasan hutan Belitung, Senin (13/2/2023). Sosialisasi tersebut rencananya akan berlangsung pada Jumat (17/2). Di Gedung Cabdin PUPR Belitung, Dinas PUPR Prov Kepulauan Bangka Belitung. Fokus pada sosialisasi tersebut adalah pendataan dan tata cara penyelesaian aktifitas kegiatan usaha masyarakat yang telah terbangun di dalam kawasan hutan. Sesuai dengan peraturan pemerintah nomor 24 Tahun 2021. Rencanya, mereka akan mengundang Kepala Desa (Kades) yang ada di Kabupaten Belitung. Terutama desa yang berada di Kecamatan Sijuk, Membalong, Badau dan Selat Nasik. Sedangkan untuk Kecamatan Tanjungpandan, tidak semua Kades yang akan mereka undangan. Kecuali beberapa desa yang berbatasan dengan hutan negara.
KPHL Minta Kerjasama Masyarakat
Kepala KPHL Belantu Mendanau, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutatan Provinsi Bangka Belitung, Bambang Wijaya, menyebutkan, inventarisir dan pendataan sudah mulai sejak Senin (13/2) atau hari ini. "Untuk itu kami berharap kepada masyarakat untuk dapat bekerja sama memberikan data-data yang butuhkan. Seperti lokasi, luas lahan, Tahun tanam dan lain-lain. Semangkin cepat semangkin baik dan kami berharap masyarakat dapat melaporkan melalui desa atau bisa datang langsung ke Kantor KPHL Belantu Mendanau di Jalan Kelapa Kera Desa Aik Merbau," ujar Bambang Wijaya. "Pendataan ini akan berakhir pada Bulan April Tahun 2023. Jadi masih ada waktu untuk melaporkan kepada kami, baik di lapangan maupun langsung ke kantor. Harapan kami dengan adanya kegiatan ini maka memberikan aspek legalitas kepada masyarakat yang berusaha dalam kawasan hutan sesuai dengan UU Cipta Kerja," tandasnya. Baca Juga : Dugaan Hutan Lindung Jadi Lahan Sawit, Laskar Anti Korupsi Indonesia Tintau Lokasi Ayo. Yang. Mau. Kepo. Dengan. Perkembangan. Berita Terbaru, Berita Terkini, Berita Hari ini dan Berita Viral lainnya di belitonginfo.com Dapat Mengklick Link. Di. Bawah. Ini : Facebook. (Dengan. Kamu. Mengklick Link ini Kamu Akan Masuk ke Facebooknya belitong Info) Ayo Klik Sekarang Juga. Atau Kamu Juga Dapat Melihat Instagram Kami atau bisa mengunjungi Google News Kami. Kami Juga Ada Channel Youtube Untuk Melihat. Berita. kami Secara Visual Ayo Sekarang Juga Bergabung Bersama Kami Read the full article
0 notes
kebumen24-com · 1 month
Text
Ketua Relawan Pandawa Nusantara Diundang Upacara HUT RI di Istana Negara
JAKARTA, Kebumen24.com – Rosi OyekeSiti, Ketua sekaligus pendiri relawan Pandawa Nusantara Kebumen, mendapat kehormatan untuk menghadiri upacara kenegaraan di Istana Negara pada peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79. Upacara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin. Continue reading Ketua Relawan Pandawa Nusantara Diundang Upacara HUT RI di Istana Negara
0 notes
bantennewscoid-blog · 3 months
Text
Helldy Diundang ke Jepang untuk Optimalkan Pengolahan Sampah
CILEGON – Untuk kedua kalinya perwakilan dari Nishihara Shoji Holding Co.Ltd. dan perwakilan dari Kota Kitakyushu, Jepang menyambangi kantor Walikota Cilegon membahas tindak lanjut kerja sama terkait pengelolaan sampah. Kunjungan diterima langsung oleh Wali Kota Cilegon Helldy Agustian di ruang rapat Wali Kota Cilegon, Rabu (26/6/2024). Helldy pun menyambut baik kedatangan rombongan tersebut…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
nonaabuabu · 2 months
Text
Tumblr media
Kadang aku menertawakan diriku sendiri, sungguh! Apalagi jika sedang rindu. Temu yang tak mampu ditaut mengkonversi diri menjadi cemburu.
Bisa kubayangkan seberapa lebar ia akan tertawa, atau aku harus menerima realita yang ada. Seberapa muram duka yang kini menyelimutinya.
Aku tahu, sebagai figuran aku hanya diundang ketika ia dan heroinnya membutuhkan massa untuk menyaksikan mereka. Sekarang, setelah aku terjatuh sendirian, mati pula aku mendekam menunggu waktu, kapan mereka kembali memadu kasih untuk kusaksikan kembali. Hanya dengan cara itu, satu-satunya yang kemampu untuk membayar semua nyeri di ulu hati.
Ah, memang menyedihkan sekali jatuh cinta sendirian.
67 notes · View notes
ideideidea · 5 months
Text
LPJ Kehidupan
Lebaran, sebuah momen yang sarat akan kehangatan keluarga, seringkali diwarnai dengan pertanyaan-pertanyaan yang terkesan sensitif. “Kapan menikah?”, “Kapan lulus?”, dan berbagai pertanyaan lainnya seringkali menggema di ruang-ruang pertemuan. Bagi sebagian orang, pertanyaan-pertanyaan ini bisa terasa seperti sebuah interogasi pribadi yang tidak diundang.
Namun, jika kita memandangnya dari sudut pandang yang berbeda, pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat menjadi kesempatan untuk melakukan introspeksi dan evaluasi diri. Ini adalah saat di mana kita dapat menyusun ‘Laporan Pertanggungjawaban Kehidupan’ (LPJ Kehidupan) kita sendiri. Bagaimana kita dapat berargumen tentang pilihan dan langkah hidup yang telah kita ambil? Apakah kita dapat mempertahankan argumen bahwa setiap keputusan yang kita buat adalah keputusan yang telah dipikirkan matang dan dapat dipertanggungjawabkan?
Pertanyaan dari keluarga besar mengenai hal-hal yang sensitif tidak perlu ditanggapi dengan sikap defensif atau negatif. Sebaliknya, kita dapat memanfaatkannya sebagai bahan refleksi. Apakah yang kita lakukan selama ini sudah sesuai dengan nilai dan tujuan hidup yang kita anut? Mengapa kita belum menikah? Apakah itu merupakan pilihan kita sendiri karena kita ingin fokus pada pengembangan diri atau karier? Atau mungkin kita masih mencari pasangan yang tepat? Mengapa kita bekerja di tempat sekarang? Apakah pekerjaan tersebut memberikan kita kesempatan untuk belajar dan berkembang, meskipun mungkin gajinya tidak sebesar yang diharapkan?
Pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat kita jawab dengan jujur kepada diri sendiri. Kita dapat menjelaskan kepada keluarga bahwa setiap pilihan yang kita buat adalah bagian dari proses belajar dan tumbuh. Kita tidak perlu merasa tertekan untuk memenuhi ekspektasi orang lain, tetapi lebih kepada bagaimana kita dapat memenuhi ekspektasi diri sendiri dan menjalani hidup dengan penuh tanggung jawab atas pilihan-pilihan tersebut.
Lebaran adalah waktu yang tepat untuk merenung dan bersyukur atas segala pencapaian, serta merencanakan langkah selanjutnya dengan bijak. Mari kita sambut pertanyaan-pertanyaan tersebut bukan sebagai beban, melainkan sebagai peluang untuk berbagi cerita dan pencapaian kita dengan orang-orang terdekat.
25 notes · View notes
diksifaa · 8 months
Text
Penerimaan
Pada akhirnya kita lekat pada penerimaan. Terhadap badai yang datang tanpa diundang, runtuhan pilu yang menusuk tak karuan, juga guncangan bumi yang hampir membuat kita menyerah.
Pada akhirnya kita lekat pada penerimaan. Terhadap kegundahan nurani yang tak terhentikan, cahaya pilu yang terus saja menghampiri, juga sejuta tanya bait kehidupan yang belum terjawab.
Pada akhirnya kita lekat pada penerimaan. Terhadap segala sakit yang diderita, kecewa yang mengecewakan, juga dendam yang harus diredam.
Pada akhirnya kita lekat pada penerimaan. Terhadap cita-cita yang mulai berubah haluan, impian besar yang mungkin harus dikubur, juga harap-harap yang selalu disemogakan ke langit.
Pada akhirnya kita lekat pada penerimaan. Terhadap kesempatan yang pernah sia-sia, penyesalan yang tiada habisnya, juga ketertinggalan diri pada pandangan dunia.
Pada akhirnya kita lekat pada penerimaan. Yaaa, akhirnya kita menjemput legawa penuh haru. Dan menemui titik terang, bahwa Dzat Maha Tinggi sangat baik menempatkan kita pada setiap takdir terbaikNya.
Dan pada akhirnya, kita akan bisa selalu menerima tiap-tiap bentuk cinta Sang Maha Cinta pada tiap detiknya, yang berwujud syukur Alhamdulillah.
~Faa
35 notes · View notes
viviaramie · 7 days
Text
Aku suka laut, mari kita pergi ke pantai.
Di sana ada lapang yang mampu meredam segala bising yang menganggu.
Di sana ada tenang yang mampu menidurkan kekhawatiran yang datang tak diundang.
Di sana ada rindu yang mampu membawa pulang harapan yang terbang.
Di sana ada candu yang mampu meniadakan kebosanan.
Dan di matamu; aku melihat lautan, begitu dalam. Hingga sesak dan sakitku hilang.
Sajak September
8 notes · View notes
eratt · 1 year
Quote
Belajarlah terbiasa untuk tidak diajak, tidak diundang, ditinggalkan, diabaikan, dikhianati, atau tidak dipertimbangkan sama sekali oleh orang lain. Damaikan dirimu sendiri tanpa bergantung kepada kepedulian orang lain.
92 notes · View notes
jepretanjanet · 4 months
Text
APPRECIATION POST!‼️
From me, to me.
Sekelumit lika-liku moto modal android aja 📈
1) Teruslah ngonten dan pamer sampek kamu dinotice sama platform² resmi. Setelah debut direpost sama "staff tumblr" 2x. ⤵️
Tumblr media Tumblr media
2) Iseng up di pinterest, taunya sejak semingguan yang lalu di email sama pihak pinterest buat gabung di komunitasnya, gak kubales karena emailnya tuh kayak nama orang biasa, bukan email pinterest, jd maju mundur. Taunya kemarin di DM ke IG dong. Haruskah aku daftar saja? Bayangin, seandainya aku diundang ke acara resmi mereka gitu apa gak gemeccc?? 🤏⤵️
Tumblr media Tumblr media
3) Debut tiktok ngerasain FYP. 😭😭⤵️
Tumblr media
4) Jual foto online juga laku, mana debutnya di web korea 😭 Dulu namanya fotoboss, sekarang mereka ganti nama jadi eyecandid. ⤵️
Tumblr media Tumblr media
5) Bikin katalog foto sendiri buat jualan di shopee, dan udah sold sebanyak ini ⤵️
Tumblr media Tumblr media
Kek, apasih semestaaaa??? Baik amatttt 😭😭
Terima kasih banyak juga apresiasinya teman-teman di siniii.
Luvvv banyak-banyaakkk 🫶🫶🫶
18 notes · View notes
kbanews · 1 year
Text
Perjalanan Haji, Fery Farhati: Alhamdulillah Lancar
TANGERANG | KBA – Usai mengerjakaan rangkaian ibadah haji 2023, Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Rasyid Baswedan, istrinya Fery Farhati dan anak-anak maupun menantunya akhir tiba di Tanah Air pukul 01.43 WIB, Rabu, 12 Juli 2023. Kepulangan mantan Gubernur DKI Jakarta serta keluarga melaksanakan rukun Islam yang kelima disambut antusias oleh berbagai relawan…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
asrisgratitudejournal · 4 months
Text
Takut
Kemarin grup pelajar di tempatku sekolah ramai bahas Hashim Djojohadikusumo. Ketuanya pernah text aku personally, dia tanya: “masalahku dengan Bapak ini apa?”. Lalu aku jawab: “aku takut”.
Argumen takut ini nggak ku-share dengan terbuka di grup karena grup itu jujur bukan safe space aku. Dan rasanya egois bener & nggak fair kalau harus mengorbankan kepentinganku sendiri untuk kepentingan publik. Tapi ini alasannya kutulis di sini untuk jadi catatanku sendiri & supaya aku gak jadi “hater” aja tanpa alasan.
Namanya Pak Lambang, Lambang Babar Purnomo. Beliau arkeolog. Kalau dari artikel ini, https://news.kompas.com/read/2008/02/09/18224196/lambang.babar.purnomo.berpulang# orangnya sepertinya betulan benar & baik. Aku gaktau orang-orang yang kalian look up to seperti apa, tapi kalau aku memang selalu merasa orang-orang seperti beliau ini adalah orang yang keren. Integritas super tinggi. Nggak takut juga ngelawan orang-orang besar. Almarhum sebetulnya pasti tahu resiko beliau menjadi saksi di pengadilan (Bapaknya pasti pinter, kalau nggak pinter nggak akan ngurusin arca). Tapi beliau tetep maju aja terus. Aku betulan pengin banget kalau tumbuh besar nanti, gausah jadi orang kaya, cuma pengen bisa se-dedicated & se-sincere beliau aja udah cukup deh.
Sayangnya orang-orang kaya beliau gini yang paling mudah dieliminasi. Tentu saja belum tentu Hashim yang bunuh atau atas perintah dia apa gimana. Yang nggak mau keungkap kan sebetulnya si ring mafia arca ini. Tapi kalau dipikir lebih jauh: kenapa bisa ada mafia ring? Karena ada konsumennya yang membeli dan mengkoleksi tanpa melihat etika (further reading aku merekomendasikan baca tentang: British loots).
Nah dari sini ketakutanku jadi mulai muncul: “kalau kita biarin orang-orang kaya Hashim ini berkeliaran sesuka hati, nggak hold him accountable, ngasih dia panggung untuk ngomong di publik, nggak merasa bahwa ada yang salah dari dia, apa nggak bakal makin banyak Hashim-Hashim yang lain? (dan kemudian Lambang-Lambang yang lain?).” Ngeri banget. Aku bisa jadi Pak Lambang di 20 tahun yang akan datang, randomly being assigned to look at some rich people’s fossil collections and then encounter problematic items terus being murdered when wanting to speak up.
Paling mengerikan lagi yang aku baru temukan kemarin: fakta bahwa teman-temanku sendiri, teman-teman baik-ku yang surprisingly ngerjain sains juga adalah enabler dari behaviour ini.
Kalaupun kasus Pak Lambang ini agak “reaching” bagi beberapa orang, kukasih yang paling terang & terakhir (dan bukan allegation alias udah fakta): Hashim NGGAK BAYAR PAJAK. Bayangin lu sekaya itu & nggak bayar pajak tuh gimana yah maksutnya. Dia udah di level yang nggak takut lagi sama authority manapun & dengan mudah bilang dia “bangkrut” karena ngesponsporin kampanye sodaranya. Kurang ngeri apa lagi. Dan kebayang nggak sih kalau orang kaya dia ini dibiarin aja, apa nggak makin banyak yang nyontoh. “Tuh liat aja si Hashim bisa kok ngelakukan kejahatan A tapi masih diundang buat ngomong di forum X. Ah gapapa kali ye gw juga melanggar hukum.”
Sebetulnya masih banyak sih ketakutan-ketakutan lain yang muncul dari diskusi kemarin (Hashim gak cuma kena kasus di 2 hal yang kusebut di atas aja, ada masih banyak hal problematik lain yang dia lakukan silahkan googling sendiri, tapi yang personally affecting me & my future sebagai scientist ya di kasus Pak Lambang itu).
Aku tapi sekali lagi appreciate banget persatuan pelajar tempat ku tinggal karena sudah memfasilitasi diskusi🙏🏽 setransparan mungkin, berusaha ngasih safe space making sure bahwa semua konstituen merasa aman dengan siapa yang diundang & diafiliasikan. Semoga masuk surga semua deh orang-orang ini YaAllah doa yang bagus-bagus buat mereka semua Aamiin. Jujur ku lebih appreciate orang-orang kaya gini daripada yang asal ngundang aja tiba-tiba ada message di group “eh ges ada Pak X mau ngobrol sama students, dateng ya ke tempat A jam sekian”, kayak… buset lu Event Organiser atau wadah buat welfare konstituen lu???
Anyway… udah gitu aja curhatan malam ini. Mari kita kawal demokrasi Indonesia ke arah yang lebih baik & semoga kita makin vokal & berani untuk bilang “itu salah!” ke orang-orang yang salah (semoga mereka bisa refleksi juga, tapi case Indo mah kayanya instead of refleksi malah cari orang yang mendukung kesalahan mereka sih ya… long way to go tapi gapapa: baby steps!!!)
OX1 1AD
22.16 29/05/2024
10 notes · View notes
kebumen24-com · 2 months
Text
Media Kebumen24.com Diundang Dewan Pers Acara Workshop Peliputan Pilkada 2024 di Jawa Tengah
KEBUMEN, Kebumen24.com – Media Kebumen24.com mendapatkan kehormatan untuk menghadiri dan meliput acara bertajuk “Workshop Peliputan Pemilu dan Pilkada 2024 di Jawa Tengah” yang diselenggarakan oleh Dewan Pers. Acara ini berlangsung secara virtual melalui Zoom Meeting, Jumat 19 Juli 2024. Continue reading Media Kebumen24.com Diundang Dewan Pers Acara Workshop Peliputan Pilkada 2024 di Jawa Tengah
0 notes
plasterdrain · 5 months
Text
viewjune au - back to me
Tumblr media
"kak juni akhirnya kita bertemu lagi, dua minggu rasanya lama banget tau." dengus gadis yang datang ke arah juni, kali ini siang lumayan terik, jadi berlindung di bawah pohon besar, sepertinya beringin. tapi siang hari harusnya tidak seram, kan.
"view 'kan?"
"iya, kak... kak juni lupa sama aku?" kalau ditatap sedekat ini memang tidak baik dengan jantungnya yang agak lemah, kalau bertemu gadis ini terus-terusan. juni padahal baru bertemu view dua kali, dengan jarak waktu berbeda. tapi, entah apapun yang ia pikirkan sekarang... "kak juni, kenapa ketemu aku bengong terus sih? aku ngebosenin, ya?"
"bukan—" seakan ditahan dengan kalimat yang ingin keluar dari mulutnya. "bukan gitu." helanya. "memang dua minggu tuh selama apa sih?"
"dua minggu, ya..., aku bisa ngerjain lukisan dua canvas kalau lagi produktif, tapi makin produktif kalau ketemu kakak tiap hari, gitu."
"bisa aja."
"apanya?"
"kamu." gadis yang tadinya berdiri saat menghampiri juni kini duduk di sampingnya, tidak kelihatan kesepian kok dirinya, tapi saat ada view bagai letupan berisik di dadanya. "kamu, dengan apa yang kamu lakuin... pelan-pelan, belum tentu jalannya lurus aja."
"kan, ada kak juni, kenapa takut?"
"entah."
"makanya kita ketemuan tiap hariii..." apapun ini, apakah permintaan, permohonan kecil, atau menarik juni dalam sebuah situasi yang belum bisa dijelaskan dengan bahasa sederhana. "ayo... kita senang-senang. kak juni senang gak ketemu aku? aku sih senang."
senang? jawabannya, masih dicari dalam kepala juni, matahari terik sekali bikin pusing. yang disalahkan matahari atau sekarang view dengan indahnya duduk di sampingnya, sambil gembungkan pipi menimang jawaban juni. padahal juni sambil diam cari alasan. banyak amat isi kepalanya.
"senang, aku jadi ditemenin, dua kali kamu tiba-tiba muncul nggak diundang."
"hehe, keren 'kan." juni tahu diam-diam gadis itu memperhatikannya. "mungkin namanya takdir kita ketemu terus di situasi yang sama." sejenak view makin senang untuk menaruh perhatian pada juni. "aku jadi bisa liat kak juni lagi."
"besok mau ketemu lagi?" juni makin antusias buat view senang. jadi dirinya juga merasa sebuah letupan di dada makin besar. ada kembang api di sekitarnya.
view diam, jelas-jelas barusan juni menawarkan diri untuk mereka bertemu lagi, seperti yang diminta view barusan, kalau bisa tiap hari, akan ia lakukan. "kak juni."
"yaa..."
"sini tangannya." juni menurut apa yang view minta, membiarkan view menggambar sebuah bintang di atas kulitnya dengan pena hitam, juni habis melirik sebuah sketsa yang sepertinya baru dibuat view. tapi tidak terlihat jelas. "jangan dihapus, ya."
"kena air bisa hilang."
"nggakpapa, yang penting bukan kakak yang hapus."
"besok gimana?" lontarkan kedua kali, yang belum dijawab view soal bagaimana mereka sisihkan waktu berdua, kalau-kalau ingin bertemu lagi. "jangan sampe dua minggu lagi."
"kak juni..."
"apa?"
"kalau ditanya lagi, aku malah minta satu jam dari sekarang kita harus ketemu lagi."
"ngelunjak!"
8 notes · View notes
gizantara · 7 months
Text
Bahasa Kasih
(Disclaimer: sebelum membaca ini, ada baiknya baca dulu resume sebelumnya tentang empati, di bawah postingan ini)
Selalu, setiap ditanya sama temen, "Za, love language kamu apa?" jawabanku adalah, "love language tuh cara kita memperlakukan atau cara kita ingin diperlakukan?"
Respon mereka balik nanya, "loh memangnya beda?" dan aku jawab, "beda, aku suka nge-WoA ke orang lain tapi sedikit geli kalau orang nge-WoA ke aku. Paling seneng nomor satu di AoS-in."
Nah jadinya ini nyambung ke bahasannya Zarry Hendrik waktu diundang ke podcast Bloom Media.
Beliau bilang, sering kita mengasosiasikan:
Word of Affirmation = puitis Act of Service = romantis
Romantis itu sebenernya pilihan. Ini selaras dengan tulisanku sebelumnya tentang compassionate empathy yang menyangkut tindakan seseorang, apakah dia memilih untuk menambah kebahagiaan atau nggak. Jadi seseorang gak bisa ngeklaim dirinya, "aku mah nggak romantis". Itu mah cuma nggak memilih jadi romantis aja. Entah terlalu malas ngeluarin effort untuk memahami dan berempati, atau gengsi dan geli nunjukin compassionate-nya. Cuek itu kan gak selamanya bisa dipakai jadi alibi (misalnya "kepribadiannya emang cuek") soalnya cuek itu pilihan juga.
Nah, kembali ke pembahasan mengenai love language, cinta itu sebenarnya adalah memberikan yang dianya nyaman, bukan yang kitanya nyaman. Nyambung lagi kan ke prinsip empatinya Stephen Covey, "seek first to understand, then to be understood".
Maka cinta adalah keputusan untuk mendahulukan kenyamanan orang lain. Selama dia nggak bisa nangkep sesuatu sebagai rasa sayang, berarti kita memang nggak sayang. Karena jika sayang, kita akan mengusahakan sesuatu untuk dapat dia cerna sebagai rasa sayang.
Dan salah satu sifat dari mencintai itu adalah tidak memaksa. Balik ke ulasan tentang niat baik di resume sebelumnya, bahwa memaksakan ngelakuin love bombing dengan bentuk yang seseorang nggak suka, jatuhnya malah annoying. Gak akan dapat dicerna sebagai bentuk cinta.
Tambahan lagi, dari postingan Pastor Raguel Lewi:
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Karena cinta itu universal, jadi menarik kalau konsep ini diaplikasikan dalam hubungan 'abid-ma'bud (hamba-Tuan).
Idenya, cinta itu kan tadi diartikan sebagai aksi, tindakan, konsistensi, compassionate, keputusan untuk menambah kesenangan (atau dalam konteks bertuhan jadi keridhaan) yang didasari oleh kepercayaan (trust) dan pemahaman di level tertentu (understanding).
Sekarang kalau cinta didefinisikan dengan kata dedikasi, kata dedikasi sendiri bersinonim dengan penghambaan di KBBI. Nggak cuma itu, kata "Ilah" sendiri sebenarnya artinya adalah cinta. Jadi make sense kalau konsep empati, love language, compassionate, trust, dsb. diaplikasikan dalam praktek bertuhan. Nggak akan jauh beda.
Kalau dalam konteks bertuhan, tentu kita juga harus ada di level pemahaman yang benar dan baik tentang Allah (understanding with cognitive empathy). Siapa Dia, bagaimana sifat Dia, apa yang Dia mau dari kita, love language-nya Dia apa, dsb. Coba kenali Dia sebagaimana Dia memperkenalkan diri.
Dia nggak suka disalahpahami. Dia nggak suka manusia dengan asumsinya (suuzon) atau ekspektasinya (over husnuzon) malah melewatkan proses understanding itu sendiri. Maka sebenarnya pemutus overthinking terbaik adalah trust. Kepercayaan bahwa Dia Maha Bijaksana atas setiap keputusan-Nya dan Maha Understanding kepada hamba-Nya. Lagipula tidak pernah ada perintah untuk berprasangka baik terhadap Allah. Yang ada adalah perintah untuk menguatkan keimanan bagi orang-orang yang beriman (4:136). Sikap kita yang mempertanyakan keputusan-Nya dan menghakimi-Nya adalah akibat kita salah paham, tidak mengenal-Nya dengan baik.
Tumblr media
Sebenarnya, Dia pun nggak susah kok untuk kita pahami. Sign-nya udah jelas, ada di kitabullah dan sunatullah. Contoh manusia yang paling peka terhadap sign-nya juga udah ada, Rasulullah saw. Adapun aktivitas memahami paling baik adalah dengan cara membaca (iqra, perintah pertama) terutama membaca surat-Nya, serta berpikir (aktivitas yang paling banyak dimention di surat-Nya).
Tinggal kitanya aja mau effort atau nggak, mau peka (berempati) atau nggak, mau nyontoh atau nggak. Gak usah alibi. Compassionate itu pilihan, cuek juga pilihan. Jangan sampai, saking lamanya kita bersikap non-compassionate, malah termasuk kaya di ayat ini:
"Demikianlah Allah mengunci hati orang-orang yang tidak (mau) memahami." (QS. Ar-Rum (30) : 59)
Bahas konsep bertuhannya nanti lagi deh aku lanjut. Aku juga belum eksplorasi ayat lebih jauh dan harus connecting dot by dot untuk mengelaborasinya. Sejauh ini, segini dulu ya resume dari aku.
Btw, aku sangat merekomendasikan pembaca di sini untuk follow (@raguellewi) di Instagram karena insight beliau sangat menarik dan membuka pikiran. Untuk versi Islami dan perempuannya, ada juga Dr. Aisah Dahlan. Beliau-beliau ini, dengan pemahamannya mengenai manusia, dapat menyelamatkan banyak rumah tangga keluarga di Indonesia.
Dan.. nggak tabu kok membahas hal-hal seperti ini sebelum menikah (dalam kadar secukupnya). Anggap saja bekal. Dan justru yang utama, dapat dipraktikan dengan orang-orang terdekat di hari ini. Dengan empati yang lebih terkonsep secara ajeg, kita dapat bersikap lebih manusiawi dan dapat memanusiakan manusia.
— Giza dan usaha menyimpan pemahaman-pemahaman baru. Sumber tercantum di alt gambar.
15 notes · View notes
fuckyeahjoonmyun · 2 months
Text
youtube
240713 BW. BOY DIUNDANG KE BELAKANG PANGGUNG NYA SUHO EXO | #DrinksWithBoy
6 notes · View notes