#Disdukcapil Kota Tangerang
Explore tagged Tumblr posts
bantennews · 7 months ago
Text
Jangan Abai, Administrasi Kependudukan Sangat Penting!
TANGERANG – Penjabat Walikota Tangerang, Nurdin menyampaikan, pencatatan sipil yang akurat merupakan hal yang penting dan wajib dilaksanakan oleh negara sebagai dasar dalam pelaksanaan kebijakan publik. “Jadi tugas bapak, ibu adalah memastikan setiap warga khususnya Warga Kota Tangerang untuk memiliki identitas yang terpercaya dan akurat,” ucap Nurdin, pada acara Sosialisasi Pencatatan Sipil yang…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
tangerangraya · 1 month ago
Text
6 Ribu Pemilih Pemula Tak Miliki KTP-el, Disdukcapil Tangsel: Terbanyak di Pamulang
Tangerang Selatan – Disdukcapil Kota Tangsel menyatakan ribu pemilih pemula belum memiliki Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el). Hal tersebut dipaparkan Kepala Disdukcapil Kota Tangsel Dedi Budiawan, Kamis (21/11). Dedi pun berfikir sedangkanpencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kini hanya tinggal menghitung hari. Berdasarkan data per awal November 2024, Ia mencatat masih ada…
0 notes
kabartangsel · 3 months ago
Text
Pilar Saga Ichsan Targetkan Gedung Bapenda dan Disdukcapil Tangsel Rampung Tahun Ini
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) menargetkan pembangunan Gedung Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dapat selesai di akhir tahun 2024. Hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan saat meninjau pembangunan Gedung Bapenda, Disdukcapil hingga Gedung Parkir di Kawasan Cilenggang, Serpong, pada…
0 notes
lizasurya · 4 years ago
Text
Membuat Akta Kelahiran Anak (Online)
Membuat Akta Kelahiran Anak (Online)
Akta Kelahiran adalah bukti sah mengenai status dan peristiwa kelahiran seseorang yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Bayi yang dilaporkan kelahirannya akan terdaftar dalam Kartu Keluarga dan diberi NIK (Nomor Induk Kependudukan) sebagai dasar untuk memperoleh pelayanan masyarakat lainnya. (Sumber: Website Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jakarta). Penting bagi orang tua…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
radarbanten · 3 years ago
Text
Disdukcapil Kota Tangsel Siap Jalankan Program SIAK
Disdukcapil Kota Tangsel Siap Jalankan Program SIAK
TANGSEL, RADARBANTEN.CO.ID-Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang Selatan sudah siap menjalankan peogram Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK). SIAK merupakan program dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk memastikan seluruh pendataan kependudukan terintegrasi dalam sistem digital. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tangerang…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
dailymailcoid · 5 years ago
Text
FOTO: Pemerintah Tangsel Buatkan KIA untuk Anak-Anak Penderita Spina Bifida
FOTO: Pemerintah Tangsel Buatkan KIA untuk Anak-Anak Penderita Spina Bifida
Tumblr media
Seorang anak penderita Spina Bifida melakukan pemotretan pembuatan kartu identitas anak (KIA) di Lapangan Skadron 21 Sena Penerbad, Tangerang Selatan, Banten (25/11/2019). Spina Bifida kelainan pada tubuh janin akibat pembentukan saraf tulang belakang yang tidak sempurna. (merdeka.com/Arie Basuki)
Tumblr media
Petugas Disdukcapil Kota Tangerang Selatan melakukan pemotretan kartu identitas anak (KIA) untuk…
View On WordPress
0 notes
dimaslombardi-blog · 6 years ago
Text
Kabar Gembira, Disdukcapil Kota Tangerang Akan Keliling ke-13 Kecamatan Untuk Pembuatan Akte Lahir dan KIA Gratis
Kabar Gembira, Disdukcapil Kota Tangerang Akan Keliling ke-13 Kecamatan Untuk Pembuatan Akte Lahir dan KIA Gratis
Tangerang – Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) berkeliling ke 13 kecamatan untuk memberikan layanan pembuatan Akta Kelahiran dan Kartu Identitas Anak (KIA) gratis.
Staf Pelaksana Bidang Pencatatan Sipil Disdukcapil Kota Tangerang Yosep Hamdani mengatakan, pelayanan keliling ini berlangsung selama 6-22 Februari 2019.
“Kami keliling setiap hari…
View On WordPress
0 notes
bantennews · 1 year ago
Text
Permudah Pelayanan KTP Para Pelajar, Disdukcapil Kota Tangerang Goes to School
TANGERANG – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang berupaya terus menghadirkan program kemudahan pelayanan administrasi kependudukan untuk seluruh warga Kota Tangerang. Salah satunya, menghadirkan kemudahan untuk pelajar Kota Tangerang dalam perekaman KTP-el melalui program Disdukcapil Goes to School. Kali ini, Disdukcapil Goes to School menyambangi SMK Bangun…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
tangerangraya · 2 months ago
Text
Gelar Forum Digitalisasi Kependudukan, Disdukcapil Tangsel Sambut Aspirasi Masyarakat
Tangerang Selatan – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang Selatan menggelar Forum Konsultasi Publik yang berlangsung di Pranaya Serpong pada hari Rabu, 30 Oktober 2024. Kepala Disdukcapil Kota Tangsel, Dedi Budiawan, yang akrab disapa Debu, mengatakan bahwa forum ini bukan sekedar sosialisasi, melainkan upaya untuk mendapatkan saran dari berbagai pihak terkait. “Ini…
0 notes
bisnisjakarta · 6 years ago
Photo
Tumblr media
KIA Baru Tercapai 866, Disdukcapil Kerjasama Beri Diskon Bagi Pemegang KIA TANGSEL (Bisnis Jakarta) - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) hingga kini mencatat baru 866 anak yang memiliki Kartu Identitas Anak (KIA).
0 notes
suarajakartaco · 6 years ago
Text
Disdukcapil Tangsel: Mulai 9 Juli, Bikin E-KTP Bisa Sehari Jadi, Ini Caranya
Disdukcapil Tangsel: Mulai 9 Juli, Bikin E-KTP Bisa Sehari Jadi, Ini Caranya
SuaraJakarta.co, TANGSEL – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang Selatan mengumumkan, mulai Senin, 9 Juli 2018, untuk pengajuan E-KTP sudah bisa diakses online.
Untuk pembuatan KTP Elektronik, bisa sehari jadi. Bukan hanya itu, di dalam web yang disediakan Disdukcapil Kota Tangsel, bisa melayani semua keperluan warga. Seperti membuat akta kelahiran, akta kematian, dan…
View On WordPress
0 notes
kodamjaya · 7 years ago
Text
Pelda Agus Supriyadi Kawal Disdukcapil Tangsel Data Penduduk KTP Non Permanen
Untuk menciptakan keamanan Pelda Agus Supriyadi Baninsa Koramil 19/Pondok Aren mengawal Petugas Disdukcapil untuk mendata jumlah penduduk Kota Tangerang Selatan Disdukcapil Kota Tangerang mendata para pendatang yang bertempat tinggal di Kota Tangsel. Pendataan di lakukan melalui Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk yang di lakukan di Kelurahan Pondok Betung Kecamatan Pondok Aren Kota Tangsel,…
View On WordPress
0 notes
radarbanten · 7 years ago
Text
Di Kota Tangerang Ada 214 Warga Penghayat Kepercayaan
Di Kota Tangerang Ada 214 Warga Penghayat Kepercayaan
TANGERANG – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang wajib mengakomodir sebanyak 214 warga yang belum mencantumkan aliran penghayat kepercayaan dalam kolom agama di KTP.
Perintah itu terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengabulkan gugatan seluruh permohonan uji materil UU Nomor 23 Tahun 2006 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 24 Tahun 2014 tentang…
View On WordPress
0 notes
harianpublik-blog · 8 years ago
Text
Wajah Warga Lesu Karena e-KTP-nya Tak Kunjung Jadi
Wajah Warga Lesu Karena e-KTP-nya Tak Kunjung Jadi
Harianpublik.com – Kasus korupsi proyek e-KTP, berdampak buruk bagi masyarakat. Sebab, lantaran kasus ini, blangko e-KTP kurang, bahkan, masih ada yang kosong. Bukan hanya di Jakarta. Padahal, Kementerian Dalam Negeri sudah mencetak dan mendistribusikannya.
Menjelang siang, suasa­na pelayanan kependudukandi Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan ramai. Belasan warga duduk santai di kursi. Mereka menunggu antrean yang cukup panjang. Tak lama ke­mudian, seorang wanita dengan antusias menuju ke meja petugas saat tahu nomor urut yang dipe­gangnya dipanggil.
Namun, sesaat kemudian, wa­jahnya berubah lesu. “Ya, belum ada juga blangko e-KTP-nya,” keluh Noni, Kamis (8/6).
Proses perekaman e-KTP di Tangerang Selatan dipusatkan di masing-masing Kecamatan. Kecamatan Pamulang sendiri membawahi 8 kelurahan. Antara lain, Pondok Benda, Benda Baru, Bambu Apus, Kedaung, Pamulang Barat, Pamulang Timur, Pondok Cabe Udik dan Pondok Cabe Ilir.
Berdasarkan pengamatan, pembuatan administrasi kepen­dudukan seperti pembuatan Kartu Keluarga (KK) dan e-KTP menempati gedung baru yang tidak bersebelahan dengan kan­tor Camat Pamulang. Gedung satu lantai itu masing kinclong karena baru sebulan digunakan.
Masuk lebih dalam, terdapat beberapa kursi untuk tempat tunggu masyarakat. Di bagian depan tersedia meja panjang lengkap dengan kursi untuk petugasdan masyarakat. Dii dinding terdapat tulisan “Pelayanan Kependudukan Kecamatan Pamulang”.
Noni mengaku sangat membutuhkan e-KTP untuk memudahkan mengurus keperluan administrasi. Sebab, tidak semua instansi atau lembaga mau men­erima surat keterangan (Suket) sebagai pengganti e-KTP.
“Harus ngotot dulu sama petu­gas, baru mereka mau menerima Suket,” keluhnya.
Staf pelayanan Kependudukan Kecamatan Pamulang Eko Mulyono mengungkapkan, blangko e-KTP di Kecamatan Pamulang sudah kosong sejak September 2016. “Hingga saat ini, lebih dari 65 ribu warga yang belum menerima e-KTP,” ujar Eko, kemarin.
Kendati blangko kosong, kata Eko, setiap hari ada lebih dari 300 orang melakukan pereka­man e-KTP, yang baru maupun ingin pindah alamat. “Mereka hanya diberi Suket yang berlaku enam bulan,” ucapnya.
Ia berharap, dalam waktu dekat, blangko e-KTP telah tersedia. Sebab, Eko kasihan kepada warga yang sudah berbulan-bulan menunggu blangko e-KTP. Tapi, dia berharap, warga tidak ter­ganggu dalam mengurus hal-hal yang berbau administrasi meski hanya menggunakan Suket.
Selain itu, dia menghimbau kepada seluruh warga yang telah memiliki e-KTP, tidak perlu mengurus perpanjangan identitas lagi. Sebab, masa berlaku identi­tas tersebut seumur hidup. “Jadi, tidak perlu diperbarui setiap lima tahun,” tandas Eko.
Kepala Bidang Kependudukan dan Catatan Sipil Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangsel, Heru Sudarmanto mengaku sudah menerima 10 ribu keping blang­ko e-KTP dari Kemendagri. Namun, jumlah tersebut be­lum bisa memenuhi kebutuhan warga. “Total ada 97.733 warga sudah melakukan perekaman data identitas,” ujar Heru.
Menurut Heru, 10 ribu blangko yang baru didapat dari Kemendagri itu akan langsung dilakukan pencetakan e-KTP secara bertahap. “Nanti cetaknya hanya seribu per hari. Itu pun bagi warga yang sudah melaku­kan perekaman identitas sejak bulan lalu,” ujarnya.
Setelah dilakukan verifikasi data lagi, kata dia, pihaknya akan kembali mengajukan permintaan blangko kepada Kemendagri. “Soalnya kebutuhan e-KTP un­tuk warga Tangsel masih banyak yang kurang,” tandasnya.
Bagaimana dengan di Depok, Jawa Barat? Komaruddin, staf Pelayanan Pembuatan e-KTP Kelurahan Pondok Petir, Bojongsari, Depok, Jawa Barat mengatakan, sejak awal Mei blangko e-KTP dari Dukcapil, Depok sudah turun ke kelurahan.
“Kami sudah terima 1.000 blangko dan langsung dicetak bagi yang belum menerima e-KTP sejak Januari 2017,” ujar Komaruddin.
Menurut Komaruddin, seluruh warga Pondok Petir yang sebe­lumnya menerima Suket telah diganti semua dengan e-KTP. Untuk mencetak e-KTP itu, dia mengaku harus lembur kerja agar semua warga mendapat kartu identitas baru tersebut.
“Selama sebulan ini, kami harus masuk kerja Sabtu dan Minggu demi mengganti Suket dengan e-KTP,” tuturnya.
Namun demikian, lanjut Komaruddin, bagi warga yang baru merekam e-KTP pertama kali, harus tetap bersabar karena pemerintah pusat lebih mengu­tamakan warga pindah alamat. “Waktu tunggunya bisa dua sampai tiga bulan,” sebutnya.
Terpisah, Kepala Seksi Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok, Jaka Susanta mengaku telah menerima 40 ribu blangko e-KTP dari Kemendagri. Penerimaan blangko e-KTP secara bertahap sejak April 2017.
“Distribusi e-KTP memang sempat terkendala karena pe­merintah pusat gagal melakukan lelang blangko pada akhir 2016 dan awal 2017,” ujar Jaka.
Menurut Jaka, pada April 2017, pengadaan blangko e-KTP berhasil dilelang sebanyak 7 juta keping. Jumlah blangko yang diajukan Pemerintah Kota Depok sebanyak 40 ribu ke­ping. “Jumlah tersebut hampir sesuai dengan total warga yang mengajukan pembuatan e-KTP, baik perekaman baru, rusak, hilang dan mengganti alamat di Depok,” sebutnya.
Kemendagri, lanjut Jaka, be­lum bisa memenuhi permintaan blangko yang diajukan Depok, karena jumlahnya terbatas. Pasalnya, blangko yang telah dicetak saat ini didistribusikan ke seluruh kota dan kabupaten se-Indonesia. “Depok termasuk yang mendapatkan alokasi blangko cukup banyak saat ini dibandingkan kota lainnya di Indonesia,” tandasnya.
Jaka menambahkan, blangko diprioritaskan bagi warga yang telah melakukan perekaman sejak Oktober 2016. Sementara, total ada 51 ribu warga yang telah melakukan perekaman baru e-KTP.
“Bagi yang rusak dan hilang ingin diganti, diminta bersabar. Kami prioritaskan yang baru melakukan perekaman,” pungkasnya.
Latar Belakang Kementerian Dalam Negeri Targetkan Masalah e-KTP Selesai Oktober 2017
Kelangkaan blangko e-KTP mulai terjadi sejak September 2016. Kelangkaan ini akibat kasuskorupsi e-KTP yang menyeret sejumlah nama pejabat Kementerian Dalam Negeri.
Tercatat ada dua pejabat Kemendagri terseret kasus yang diduga merugikan negara Rp 2,3 triliun itu. Mereka adalah,bekas Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Irman, dan bekas Direktur Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sugiharto.
Untuk menutupi kekurangan blangko e-KTP, Kemendagri sempat melakukan lelang 8 jutablangko akhir tahun 2016, namun gagal karena tidak ada perusahaan yang memenuhi syarat.
Selanjutnya, Kemendagri kembali melakukan lelang pada Februari 2017. Namun, lelang tersebut kembali gagal dengan alasansama, yaitu tidak ada peru­sahaan yang memenuhi syarat.
Sebulan kemudian, kembali dilakukan lelang dan akhirnya ada pemenang. Lelang e-KTP tahap kedua ini, dianggarakan sebesar Rp 367 miliar dan dana alokasi khusus nonfisik khusus kependudukan sebesar Rp 750 miliar.
Dengan anggaran tersebut, pe­merintah ditargetkan mencetak 25,9 juta keping blangko e-KTP. Selanjutnya, pada April 2017, blangko e-KTP mulai didistri­busikan ke seluruh daerah.
Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Zudan Arif Fakrulloh meminta warga yang belum memiliki e-KTP untuk aktif mengecek ketersediaan blangko di daerahnya masing-masing. Menurutnya, sisa di Gudang Dirjen Dukcapil ada 1.321.500 keping blangko e-KTP. “Pembagian tahap pertama diprioritaskan bagi yang kartu­nya sudah siap cetak atau print ready record,” kata Zudan.
Menurut Zudan, warga dalam daftar antrean prioritas untuk mendapat e-KTP, adalah mereka yang telah merekam data kepen­dudukan sebelum 16 Desember 2016. “Mereka dapat langsung melihat ketersediaan blangko ke Dinas Dukcapil atau melalui sam­bungan telepon ke masing-masing kabupaten atau kota,” sarannya.
Zudan menargetkan, pereka­man di daerah-daerah tersebut dapat selesai akhir tahun ini. Menurut data yang dimiliki Kemendagri, ada 97,2 persen warga yang telah melakukan perekaman data kependudukan sampai saat ini.
“Pada 2018 akan berlangsung pilkada seretak di 171 daerah. Kami harus rapikan data kepen­dudukan. Pekerjaan besar adalah menyelesaikan perekaman yang kurang dari 2,48 persen. Kami sudah selesaikan 97,2 persen, tinggal sedikit lagi,” ujarnya.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, pihaknya menargetkan distribusi e-KTP selesai pada Oktober 2017. Saat ini, pemerintah telah menyedia­kan 7,8 juta lebih blangko untuk 4,8 juta penduduk yang telah melakukan perekaman data, dan 3 juta blangko tersisa diguna­kan untuk cadangan. “Bila ada penduduk yang pindah rumah atau e-KTP-nya rusak, bisa menggunakan blangko cadangan tersebut,” ujar Tjahjo. Sumber: Rmol Sumber : Source link
0 notes
bantennews · 8 months ago
Text
Pemohon KTP di Kota Serang Meningkat Usai Lebaran
SERANG – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Serang mencatat kenaikan pemohon Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK). Kenaikan itu mencapai 20 persen setelah Lebaran. Kenaikan ini diiringi dengan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menggunakan Identitas Kependudukan Digital (IKD). Saat ini, Kota Serang menempati posisi kedua dalam penggunaan IKD di Provinsi…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
bantennews · 9 months ago
Text
Libur Lebaran, Disdukcapil Kota Tangerang Tetap Buka Layanan Adminduk
TANGERANG – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang tetap memberikan pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk) untuk masyarakat Kota Tangerang selama libur Lebaran 2024. Kepala Disdukcapil Kota Tangerang Irman Pujahendra menjelaskan, pelayanan Adminduk di Kota Tangerang selama Libur Hari Raya Idulfitri 1445 H tetap membuka layanan untuk l, yakni pada tanggal 6,…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes