#Dewa Yadnya

[pecalang]

Tabuh Topeng Wali Persiapan Odalan Pura Dharma Sidhi

Kami umat Hindu Banten selalu guyub dalam melaksanakan Panca Yadnya. Sekeha gong Bali di Ciledug Tangerang Banten bernama Gargita Swara yaitu grup sekeha gong bapak-bapak, sedangkan Dharma Gita grup sekeha gong ibu-ibu yang selalu mengiringi kegiatan-kegiatan tabuh upacara Yadnya, baik itu tabuh Dewa Yadnya, tabuh Pitra Yadnya, tabuh Rsi Yadnya, tabuh Manusa Yadnya, tabuh Butha Yadnya. Latihan…

[lintasbatasindonesia]

Bhabin Batannyuh Bersinergi Dengan Pecalang Pengamanan Dan Pengaturan Lalin Atensi Upacara Dewa Yadnya

Polda Bali-Polres Tabanan-Polsek Marga, Bhabinkamtibmas desa batannyuh Aiptu I Nyoman Artana bersinergi dengan Pecalang Banjar adat umadiwang, desa batannyuh melaksanakan pengamanan upacara dewa Yadnya  memendak tapakan Ida Batara ratu gede dan ratu mas pura gunung sari, pura anyaran, pura luhur bantas, dan pura Pucak penataran lunga ke pura Pucak empelan rangkaian upacara dewa Yadnya karya…

[juanda-tour-bromo]

Bromo Tour: Menjelajahi Keajaiban Alam dengan Pengalaman Tak Terlupakan

Mengunjungi Gunung Bromo bukan sekadar perjalanan wisata biasa. Ini adalah petualangan yang membawa Anda ke dunia lain, di mana keindahan alam dan pesona mistis menyatu dalam harmoni sempurna. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi segala hal tentang "Bromo Tour" dan memberikan panduan lengkap bagi Anda yang ingin merasakan magisnya Gunung Bromo.

Pesona Wisata Bromo

Keindahan Alam Bromo

Gunung Bromo terkenal dengan pemandangannya yang memukau. Dari kawah aktif yang mengeluarkan asap putih, lautan pasir yang luas, hingga savana yang hijau, semuanya memberikan pemandangan yang luar biasa. Matahari terbit di Bromo adalah salah satu momen paling dinanti, di mana langit berubah menjadi kanvas warna yang menakjubkan.

Sejarah dan Mitos Gunung Bromo

Selain keindahan alamnya, Bromo juga kaya akan sejarah dan mitos. Konon, Gunung Bromo adalah tempat tinggal dewa-dewa dan menjadi lokasi upacara Yadnya Kasada yang sakral bagi suku Tengger. Mitos-mitos ini menambah daya tarik dan misteri Bromo, membuat setiap perjalanan ke sini terasa lebih istimewa.

Paket Wisata Gunung Bromo

Paket Wisata Standar

Bagi Anda yang mencari pengalaman standar namun tetap memuaskan, paket wisata ini menyediakan segala yang Anda butuhkan. Mulai dari transportasi, pemandu, hingga tiket masuk ke berbagai destinasi.

Paket Wisata Ekonomi

Pilihan ini cocok bagi Anda yang ingin menikmati Bromo tanpa menguras kantong. Paket ini biasanya menawarkan fasilitas dasar namun tetap memastikan Anda bisa menikmati keindahan Bromo dengan nyaman.

Paket Wisata Eksklusif

Untuk Anda yang menginginkan pengalaman mewah dan eksklusif, paket ini menyediakan segala kemewahan. Mulai dari penginapan bintang lima, kendaraan pribadi, hingga layanan tur pribadi yang membuat perjalanan Anda semakin istimewa.

Jelajah Bromo Tour

Rute Perjalanan

Perjalanan ke Bromo biasanya dimulai dari Surabaya atau Malang. Rute yang dilalui menawarkan pemandangan indah dan jalan yang berkelok-kelok, menambah keseruan petualangan Anda.

Destinasi Wisata di Sekitar Bromo

Selain Bromo, ada beberapa destinasi menarik lainnya di sekitar Bromo seperti Air Terjun Madakaripura dan Bukit Teletubbies. Destinasi ini menambah variasi dalam perjalanan Anda dan memberikan pengalaman yang lebih kaya.

Wisata Bromo dari Malang

Pilihan Transportasi

Dari Malang, Anda bisa memilih berbagai opsi transportasi mulai dari jeep, motor, hingga bus pariwisata. Setiap pilihan memiliki keunikan tersendiri dan menawarkan pengalaman yang berbeda.

Pengalaman Unik dari Malang

Perjalanan dari Malang menawarkan pengalaman yang unik dengan pemandangan pegunungan dan desa-desa tradisional yang mempesona. Anda juga bisa mencicipi kuliner khas Malang sebelum atau sesudah perjalanan.

Wisata Bromo dari Bali

Jalur dan Transportasi

Bagi Anda yang berangkat dari Bali, ada beberapa jalur yang bisa ditempuh, termasuk jalur darat dan laut. Setiap jalur menawarkan pengalaman tersendiri yang tak kalah menarik.

Menikmati Perjalanan dari Bali

Perjalanan dari Bali ke Bromo adalah petualangan tersendiri. Anda bisa menikmati keindahan Bali sebelum memulai perjalanan menuju Bromo, membuat liburan Anda semakin lengkap.

Wisata Bromo dari Surabaya

Kemudahan Akses

Surabaya adalah titik awal yang populer untuk perjalanan ke Bromo. Dengan akses jalan yang baik dan berbagai pilihan transportasi, perjalanan Anda akan lebih mudah dan nyaman.

Tips Perjalanan dari Surabaya

Untuk perjalanan yang lancar dari Surabaya, pastikan Anda mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Mulai dari pengecekan kendaraan hingga memesan tiket jauh hari sebelumnya.

Menikmati Wisata Bromo dengan Nyaman dan Murah

Tips Hemat

Agar perjalanan Anda lebih hemat, ada beberapa tips yang bisa diikuti. Misalnya, memilih penginapan yang terjangkau, membawa bekal makanan sendiri, dan memilih paket wisata yang sesuai dengan budget.

Rekomendasi Penginapan

Di sekitar Bromo, terdapat banyak pilihan penginapan mulai dari homestay hingga hotel berbintang. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda untuk kenyamanan maksimal.

Aktivitas Menarik di Bromo

Sunrise di Penanjakan

Salah satu aktivitas yang paling dinanti adalah menyaksikan matahari terbit dari Penanjakan. Dari sini, Anda bisa melihat pemandangan spektakuler yang tak terlupakan.

Mendaki Kawah Bromo

Mendaki kawah Bromo adalah pengalaman yang menantang namun sangat memuaskan. Dari puncak, Anda bisa melihat ke dalam kawah yang aktif dan merasakan getaran vulkanik yang mendebarkan.

Savana Teletubbies dan Pasir Berbisik

Jangan lewatkan Savana Teletubbies dan Pasir Berbisik. Kedua tempat ini menawarkan pemandangan yang unik dan berbeda dari yang lain. Savana Teletubbies dengan padang rumput hijaunya dan Pasir Berbisik dengan hamparan pasir halus yang berbisik saat tertiup angin.

Menyatu dengan Alam Bromo

Ekosistem dan Keanekaragaman Hayati

Gunung Bromo dan sekitarnya memiliki ekosistem yang kaya dan keanekaragaman hayati yang melimpah. Menjaga kelestarian alam saat berkunjung adalah tanggung jawab kita semua.

Tips Pelestarian Alam Saat Berkunjung

Pastikan untuk tidak meninggalkan sampah dan mengikuti aturan yang ada. Hal ini penting untuk menjaga keindahan dan kelestarian alam Bromo.

Pengalaman Wisatawan

Cerita dan Testimoni Pengunjung

Banyak wisatawan yang telah mengunjungi Bromo berbagi cerita dan testimoni mereka. Pengalaman mereka bisa menjadi inspirasi dan panduan bagi Anda yang ingin berkunjung.

Foto-foto Menarik dari Pengunjung

Melihat foto-foto menarik dari pengunjung lain bisa menambah semangat Anda untuk segera menjelajah Bromo. Setiap foto menangkap keindahan dan momen spesial yang berbeda.

Perencanaan Wisata Bromo

Waktu Terbaik untuk Berkunjung

Musim kemarau adalah waktu terbaik untuk berkunjung ke Bromo, biasanya antara bulan April hingga Oktober. Pada periode ini, cuaca cenderung cerah dan pemandangan lebih jelas.

Persiapan yang Harus Dilakukan

Persiapan matang sangat penting sebelum berkunjung ke Bromo. Pastikan Anda membawa pakaian hangat, perlengkapan pribadi, dan memesan akomodasi jauh-jauh hari.

Kelezatan Kuliner Lokal

Makanan Khas Bromo

Jangan lewatkan untuk mencicipi makanan khas Bromo seperti sate kelinci, jagung bakar, dan wedang ronde. Makanan-makanan ini akan menambah kehangatan di tengah udara dingin Bromo.

Rekomendasi Tempat Makan

Ada banyak tempat makan di sekitar Bromo yang menawarkan berbagai hidangan lezat. Pilihlah tempat makan yang higienis dan menawarkan menu khas setempat.

Panduan Keselamatan dan Kesehatan

Persiapan Fisik

Mendaki Bromo memerlukan kondisi fisik yang prima. Pastikan Anda berolahraga dan menjaga kesehatan sebelum perjalanan.

Tips Kesehatan Selama Perjalanan

Selama perjalanan, pastikan untuk menjaga asupan makanan dan minuman, serta istirahat yang cukup. Hindari aktivitas berlebihan yang bisa menguras tenaga Anda.

Kesimpulan

Mengunjungi Bromo adalah pengalaman yang tidak akan pernah Anda lupakan. Dari keindahan alam, aktivitas menarik, hingga kuliner lokal yang lezat, semuanya akan membuat perjalanan Anda menjadi kenangan yang berharga. Dengan persiapan yang matang dan informasi yang lengkap, Anda akan bisa menikmati setiap momen di Bromo dengan maksimal. Jadi, tunggu apa lagi? Rencanakan perjalanan Anda sekarang juga dan rasakan magisnya Gunung Bromo.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

Kapan waktu terbaik untuk mengunjungi Bromo? Waktu terbaik adalah saat musim kemarau, antara bulan April hingga Oktober.

Bagaimana cara mencapai Bromo dari Surabaya? Anda bisa menggunakan jeep, motor, atau bus pariwisata dari Surabaya menuju Bromo.

Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum mendaki Bromo? Persiapkan pakaian hangat, perlengkapan pribadi, dan pastikan kondisi fisik dalam keadaan prima.

Apakah ada penginapan yang terjangkau di sekitar Bromo? Ya, ada banyak pilihan penginapan mulai dari homestay hingga hotel berbintang.

Apa makanan khas yang harus dicicipi di Bromo? Beberapa makanan khas yang direkomendasikan adalah sate kelinci, jagung bakar, dan wedang ronde.

PESAN SEKARANG..................................!

[baliportalnews]

Bupati Tabanan Apresiasi Semangat Gotong Royong Warga Desa Adat Munduk Bun, Sangketan Dalam Membangun

BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN - Komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan dalam memberikan dukungan kepada masyarakat dalam berbagai bidang kehidupan terus digaungkan. Dalam hal ini Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M, senantiasa turun ke masyarakat memberikan dukungan salah satunya dalam pelestarian tradisi, adat dan budaya dalam kehidupan masyarakat, melalui kehadirannya pada upacara Pujawali Jelih di Pura Kahyangan Puseh Desa Adat Munduk Bun, Kecamatan Penebel, Selasa (9/1/2024). Kehadiran Bupati Sanjaya pada puncak acara tersebut turut mengajak serta Sekda, dan Kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, para Kepala Bagian beserta Camat dan unsur Forkopimcam Penebel, Perbekel, Bendesa Adat dan juga tokoh masyarakat setempat. Sambutan penuh antusias dari masyarakat Desa Adat Munduk Bun menyerukan kehadiran Sanjaya bersama rombongan siang itu. Adapun upacara Pujawali yang dilaksanakan pada Anggara Kasih Wuku Kulantir ini disebut sebagai odalan jelih karena bertepatan dengan hari suci Siwalatri, dengan hitungan odalan alit 2 kali dan 1 kali odalan jelih. Disampaikan dalam melangsungkan Yadnya di Pura Puseh tersebut melibatkan gotong-royong seluruh krama Adat Desa Munduk Bun yang berjumlah 60 KK. Urunan sebesar 200 ribu per KK dengan total biaya yang dihabiskan sekitar 25 Juta Rupiah, pelaksanaan rangkaian upacara ini juga mendapatkan BKK (Bantuan Keuangan Khusus) dari pemerintah. Usai mengikuti kegiatan persembahyangan bersama dengan seluruh jajaran dan masyarakat, Bupati Sanjaya dalam sambutannya berikan apresiasi kepada seluruh pihak, baik Perbekel, Bendesa Adat dan masyarakat Desa Adat Munduk Bun yang sudah sangat luar biasa dalam membangun Desa Sangketan. Politisi asal Dauh Pala tersebut juga sampaikan harapannya agar upacara Dewa Yadnya yang agung ini terwujud labda karya dan sida sidaning don. Melalui pujawali Dewa Yadnya tersebut Sanjaya menegaskan kehadirannya merupakan wujud komitmen pemerintah dalam pelestarian adat, tradisi, seni dan budaya di dalam kehidupan masyarakat. “Karena itulah tiang hadir di tengah-tengah masyarakat, bukan hanya hadir Ngupasaksi Upacara, namun sekaligus menyerap aspirasi masyarakat. Perlu tembok pagar, bale kulkul bale banjar dan lain-lain yang perlu dibantu, karena itulah tiang hadir di tengah-tengah masyarakat," ujarnya. Inilah dikatakannya wujud apresiasi terhadap masyarakat yang sudah kompak bersatu, gotong-royong membangun daerah masing-masing. "Tiang hadir ikut memberikan kontribusi, membantu Parahyangan-parahyangan ida dane sane selalu mendukung guru wisesa, Pemerintah Kabupaten Tabanan. Tujuan tiang membantu selain atas dukungan masyarakat mewujudkan program pembangunan pemerintah, tiang juga ingin bagaimana meringankan beban peson-peson masyarakat," imbuh Sanjaya. Selaku masyarakat, I Gede Artana Yasa sampaikan ucapan terima kasihnya kepada Bapak Bupati atas dukungan yang diberikan juga terhadap program-program Pemerintah Kabupaten Tabanan yang sangat luar biasa di tahun yang sebelumnya maupun tahun yang akan datang dalam jangka pendek dan jangka panjang yang sudah sempat ia rasakan. “Kami selaku warga, kami sangat berharap untuk kedepan bapak tetap berpartisipasi dan mengembangkan program-program yang sudah mungkin beberapa masyarakat yang sudah mengajukan mohon diatensi atau direalisasikan. Kami cuma berharap kedepan bapak bisa melanjutkan program-program Bapak," seru Artana.(bpn) Read the full article

[bromosunrisetourfebruari]

Paket Wisata Bromo Dari Surabaya Juli, Hub 0819-4343-1484

Paket Tour Bromo September, Hub 0819-4343-1484, Gemilang Tour Kota Malang sebuah Jasa Perjalanan Wisata yang menyediakan Program Paket Wisata Bromo Dari Surabaya Maret, Paket Bromo Madakaripura Juni, Bromo Tour Package November, Paket Wisata Bromo Malang 2024, Wisata Kawah Ijen Agustus.

Hubungi kami via Whatsapp https://wa.me/6281943431484

Kami melayani Program Wisata Jawa Timur untuk Wisatawan Mancanegara maupun Wisatawan Domestik dari berbagai Kota, seperti Surabaya, Denpasar, Jakarta, Lombok, Bandung, Jogjakarta, Solo, Makassar, dan Kota lainnya se-Indonesia.

#PaketTourBromoSeptember, #PaketWisataBromoDariSurabayaMaret, #PaketBromoMadakaripuraJuni, #BromoTourPackageNovember, #PaketWisataBromoMalang2024, #WisataKawahIjenAgustus

Paket Tour Bromo September: Keajaiban Alam yang Mengagumkan

Pesona Keindahan Gunung Bromo di Bulan September

Bulan September merupakan salah satu waktu terbaik untuk mengunjungi Gunung Bromo. Terletak di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Gunung Bromo menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan dengan keindahan alam yang tak tertandingi. Saat bulan September tiba, cuaca di daerah ini cenderung stabil, sehingga wisatawan dapat menikmati keajaiban alamnya dengan lebih nyaman.

Sunrise Memukau di Kawah Bromo

Salah satu momen paling menakjubkan selama perjalanan ke Gunung Bromo adalah menyaksikan matahari terbit dari Kawah Bromo. Rute populer untuk menikmati sunrise adalah dari Bukit Penanjakan. Para wisatawan biasanya memulai pendakian sebelum fajar menyingsing untuk mendapatkan tempat terbaik. Ketika matahari mulai muncul dari balik cakrawala, pemandangan gunung berapi aktif, Kawah Bromo, serta Pegunungan Semeru di kejauhan, menciptakan lanskap yang luar biasa indah.

Menikmati Keindahan Savana dan Pasir Berbisik

Setelah menyaksikan sunrise, petualangan berlanjut ke Savana Teletubbies dan Pasir Berbisik. Savana Teletubbies adalah padang rumput yang luas dan hijau, dengan bukit-bukit kecil menyerupai punggung karakter Teletubbies. Di bulan September, padang rumput ini biasanya lebih subur karena musim hujan baru saja berakhir. Wisatawan dapat berjalan-jalan atau menyewa kuda untuk menjelajahi keindahannya.

Sementara itu, Pasir Berbisik menawarkan pengalaman berbeda dengan hamparan pasir putih yang luas seperti gurun. Angin berhembus melintasi pasir, menciptakan suara gemerisik yang menakjubkan dan memberi tempat ini namanya. Pengunjung dapat menyewa jeep untuk menjelajahi Pasir Berbisik dan mengunjungi Bukit Cinta yang menawarkan panorama spektakuler dari puncaknya.

Belajar Budaya Tengger yang Luar biasa

Selama mengunjungi Gunung Bromo, wisatawan juga dapat belajar tentang kebudayaan Tengger yang unik. Masyarakat Tengger adalah suku asli yang mendiami daerah sekitar Gunung Bromo dan memiliki kekayaan tradisi dan adat istiadat. Salah satu tradisi yang menarik adalah Tengger Yadnya, sebuah upacara tahunan untuk memberikan persembahan kepada para dewa gunung.

Aktivitas Petualangan yang Seru

Bagi para petualang, Gunung Bromo menawarkan beragam aktivitas menarik seperti hiking ke puncak Gunung Bromo, mendaki Gunung Batok, atau menjelajahi kawah dan lereng-lereng gunung. Selain itu, wisatawan juga dapat menikmati serunya menjelajahi Lautan Pasir dengan menyewa motor trail.

Paket tour Gunung Bromo di bulan September merupakan kesempatan emas untuk menikmati keajaiban alam yang mengagumkan. Dari sunrise memukau di Kawah Bromo hingga eksplorasi Savana Teletubbies dan Pasir Berbisik yang unik, wisatawan akan dimanjakan dengan pemandangan yang spektakuler. Selain itu, budaya Tengger yang kaya dan aktivitas petualangan yang seru akan menambah pengalaman tak terlupakan selama liburan. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi keindahan alam Gunung Bromo di bulan September yang menakjubkan ini!

Info dan Reservasi :

Gemilang Tour

WA 0819-4343-1484

WA 0819-4343-1484

WA 0819-4343-1484

Blog

[pakettourbromoprivatejanuari]

Paket Wisata Bromo Natal Tahun Baru Kawah Ijen, Hub 0819-4343-1484

Paket Tour Bromo September, Hub 0819-4343-1484, Gemilang Tour Kota Malang sebuah Jasa Perjalanan Wisata yang menyediakan Program Paket Wisata Bromo Dari Surabaya Maret, Paket Bromo Madakaripura Juni, Bromo Tour Package November, Paket Wisata Bromo Malang 2024, Wisata Kawah Ijen Agustus.

Hubungi kami via Whatsapp https://wa.me/6281943431484

Kami melayani Program Wisata Jawa Timur untuk Wisatawan Mancanegara maupun Wisatawan Domestik dari berbagai Kota, seperti Surabaya, Denpasar, Jakarta, Lombok, Bandung, Jogjakarta, Solo, Makassar, dan Kota lainnya se-Indonesia.

#PaketTourBromoSeptember, #PaketWisataBromoDariSurabayaMaret, #PaketBromoMadakaripuraJuni, #BromoTourPackageNovember, #PaketWisataBromoMalang2024, #WisataKawahIjenAgustus

Paket Tour Bromo September: Keajaiban Alam yang Mengagumkan

Pesona Keindahan Gunung Bromo di Bulan September

Bulan September merupakan salah satu waktu terbaik untuk mengunjungi Gunung Bromo. Terletak di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Gunung Bromo menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan dengan keindahan alam yang tak tertandingi. Saat bulan September tiba, cuaca di daerah ini cenderung stabil, sehingga wisatawan dapat menikmati keajaiban alamnya dengan lebih nyaman.

Sunrise Memukau di Kawah Bromo

Salah satu momen paling menakjubkan selama perjalanan ke Gunung Bromo adalah menyaksikan matahari terbit dari Kawah Bromo. Rute populer untuk menikmati sunrise adalah dari Bukit Penanjakan. Para wisatawan biasanya memulai pendakian sebelum fajar menyingsing untuk mendapatkan tempat terbaik. Ketika matahari mulai muncul dari balik cakrawala, pemandangan gunung berapi aktif, Kawah Bromo, serta Pegunungan Semeru di kejauhan, menciptakan lanskap yang luar biasa indah.

Menikmati Keindahan Savana dan Pasir Berbisik

Setelah menyaksikan sunrise, petualangan berlanjut ke Savana Teletubbies dan Pasir Berbisik. Savana Teletubbies adalah padang rumput yang luas dan hijau, dengan bukit-bukit kecil menyerupai punggung karakter Teletubbies. Di bulan September, padang rumput ini biasanya lebih subur karena musim hujan baru saja berakhir. Wisatawan dapat berjalan-jalan atau menyewa kuda untuk menjelajahi keindahannya.

Sementara itu, Pasir Berbisik menawarkan pengalaman berbeda dengan hamparan pasir putih yang luas seperti gurun. Angin berhembus melintasi pasir, menciptakan suara gemerisik yang menakjubkan dan memberi tempat ini namanya. Pengunjung dapat menyewa jeep untuk menjelajahi Pasir Berbisik dan mengunjungi Bukit Cinta yang menawarkan panorama spektakuler dari puncaknya.

Belajar Budaya Tengger yang Luar biasa

Selama mengunjungi Gunung Bromo, wisatawan juga dapat belajar tentang kebudayaan Tengger yang unik. Masyarakat Tengger adalah suku asli yang mendiami daerah sekitar Gunung Bromo dan memiliki kekayaan tradisi dan adat istiadat. Salah satu tradisi yang menarik adalah Tengger Yadnya, sebuah upacara tahunan untuk memberikan persembahan kepada para dewa gunung.

Aktivitas Petualangan yang Seru

Bagi para petualang, Gunung Bromo menawarkan beragam aktivitas menarik seperti hiking ke puncak Gunung Bromo, mendaki Gunung Batok, atau menjelajahi kawah dan lereng-lereng gunung. Selain itu, wisatawan juga dapat menikmati serunya menjelajahi Lautan Pasir dengan menyewa motor trail.

Paket tour Gunung Bromo di bulan September merupakan kesempatan emas untuk menikmati keajaiban alam yang mengagumkan. Dari sunrise memukau di Kawah Bromo hingga eksplorasi Savana Teletubbies dan Pasir Berbisik yang unik, wisatawan akan dimanjakan dengan pemandangan yang spektakuler. Selain itu, budaya Tengger yang kaya dan aktivitas petualangan yang seru akan menambah pengalaman tak terlupakan selama liburan. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi keindahan alam Gunung Bromo di bulan September yang menakjubkan ini!

Info dan Reservasi :

Gemilang Tour

WA 0819-4343-1484

WA 0819-4343-1484

WA 0819-4343-1484

Blog

[pakettourbromojuli]

Paket Wisata Bromo Murah Desember, Hub 0819-4343-1484

Paket Tour Bromo September, Hub 0819-4343-1484, Gemilang Tour Kota Malang sebuah Jasa Perjalanan Wisata yang menyediakan Program Paket Wisata Bromo Dari Surabaya Maret, Paket Bromo Madakaripura Juni, Bromo Tour Package November, Paket Wisata Bromo Malang 2024, Wisata Kawah Ijen Agustus.

Hubungi kami via Whatsapp https://wa.me/6281943431484

Kami melayani Program Wisata Jawa Timur untuk Wisatawan Mancanegara maupun Wisatawan Domestik dari berbagai Kota, seperti Surabaya, Denpasar, Jakarta, Lombok, Bandung, Jogjakarta, Solo, Makassar, dan Kota lainnya se-Indonesia.

#PaketTourBromoSeptember, #PaketWisataBromoDariSurabayaMaret, #PaketBromoMadakaripuraJuni, #BromoTourPackageNovember, #PaketWisataBromoMalang2024, #WisataKawahIjenAgustus

Paket Tour Bromo September: Keajaiban Alam yang Mengagumkan

Pesona Keindahan Gunung Bromo di Bulan September

Bulan September merupakan salah satu waktu terbaik untuk mengunjungi Gunung Bromo. Terletak di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Gunung Bromo menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan dengan keindahan alam yang tak tertandingi. Saat bulan September tiba, cuaca di daerah ini cenderung stabil, sehingga wisatawan dapat menikmati keajaiban alamnya dengan lebih nyaman.

Sunrise Memukau di Kawah Bromo

Salah satu momen paling menakjubkan selama perjalanan ke Gunung Bromo adalah menyaksikan matahari terbit dari Kawah Bromo. Rute populer untuk menikmati sunrise adalah dari Bukit Penanjakan. Para wisatawan biasanya memulai pendakian sebelum fajar menyingsing untuk mendapatkan tempat terbaik. Ketika matahari mulai muncul dari balik cakrawala, pemandangan gunung berapi aktif, Kawah Bromo, serta Pegunungan Semeru di kejauhan, menciptakan lanskap yang luar biasa indah.

Menikmati Keindahan Savana dan Pasir Berbisik

Setelah menyaksikan sunrise, petualangan berlanjut ke Savana Teletubbies dan Pasir Berbisik. Savana Teletubbies adalah padang rumput yang luas dan hijau, dengan bukit-bukit kecil menyerupai punggung karakter Teletubbies. Di bulan September, padang rumput ini biasanya lebih subur karena musim hujan baru saja berakhir. Wisatawan dapat berjalan-jalan atau menyewa kuda untuk menjelajahi keindahannya.

Sementara itu, Pasir Berbisik menawarkan pengalaman berbeda dengan hamparan pasir putih yang luas seperti gurun. Angin berhembus melintasi pasir, menciptakan suara gemerisik yang menakjubkan dan memberi tempat ini namanya. Pengunjung dapat menyewa jeep untuk menjelajahi Pasir Berbisik dan mengunjungi Bukit Cinta yang menawarkan panorama spektakuler dari puncaknya.

Belajar Budaya Tengger yang Luar biasa

Selama mengunjungi Gunung Bromo, wisatawan juga dapat belajar tentang kebudayaan Tengger yang unik. Masyarakat Tengger adalah suku asli yang mendiami daerah sekitar Gunung Bromo dan memiliki kekayaan tradisi dan adat istiadat. Salah satu tradisi yang menarik adalah Tengger Yadnya, sebuah upacara tahunan untuk memberikan persembahan kepada para dewa gunung.

Aktivitas Petualangan yang Seru

Bagi para petualang, Gunung Bromo menawarkan beragam aktivitas menarik seperti hiking ke puncak Gunung Bromo, mendaki Gunung Batok, atau menjelajahi kawah dan lereng-lereng gunung. Selain itu, wisatawan juga dapat menikmati serunya menjelajahi Lautan Pasir dengan menyewa motor trail.

Paket tour Gunung Bromo di bulan September merupakan kesempatan emas untuk menikmati keajaiban alam yang mengagumkan. Dari sunrise memukau di Kawah Bromo hingga eksplorasi Savana Teletubbies dan Pasir Berbisik yang unik, wisatawan akan dimanjakan dengan pemandangan yang spektakuler. Selain itu, budaya Tengger yang kaya dan aktivitas petualangan yang seru akan menambah pengalaman tak terlupakan selama liburan. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi keindahan alam Gunung Bromo di bulan September yang menakjubkan ini!

Info dan Reservasi :

Gemilang Tour

WA 0819-4343-1484

WA 0819-4343-1484

WA 0819-4343-1484

Blog

[khatulistiwaadventure]

Yadnya Kasada, Acara Adat Tengger. Bromo Tutup 4-5 Juni

Yadnya Kasada adalah ritual Hindu tahunan yang diadakan oleh masyarakat Tengger di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru di Jawa Timur, Indonesia. Ritual ini dilaksanakan pada hari ke-14 bulan peningkatan cahaya bulan Kasada, yang merupakan bulan ke-12 dalam kalender Tengger.

Untuk tahun ini bertepatan dengan tanggal 4-5 Juni 2023, sehingga Bromo ditutup untuk akses wisatawan. Berdasarkan hasil Pasamuan Agung Paruman  Dukun Pandita Kawasan Tengger dan rapat PHDI (Parisada Hindu Dharma Indonesia) menghasilkan keputusan bahwa Upacara Ritual Yadnya Kasada dilaksanakan pada tanggal 4-5 Juni 2023, dengan membatasi akses pengunjung wisata Gunung Bromo dari:

Kabupaten Probolinggo hingga Cemoro Lawang

Kabupaten Pasuruan sampai Pakis Bincil

Kabupaten Malang dan Lumajang sampai Jemplang 

DITUTUP MULAI 3 JUNI 2023, PUKUL 18.00 WIB HINGGA DIBUKA SENIN 5 JUNI 2023 PUKUL 18.00 WIB

Tentang Yadnya Kasada

Ritual ini merupakan cara bagi masyarakat Tengger untuk mengungkapkan rasa syukur mereka kepada para dewa atas berkat yang diberikan. Mereka menawarkan berbagai jenis persembahan, termasuk makanan, bunga, dan hewan ternak, kepada para dewa. Persembahan-persembahan tersebut dilemparkan ke dalam kawah Gunung Bromo yang dianggap sebagai tempat suci.

Ritual Yadnya Kasada adalah acara penting bagi masyarakat Tengger. Ini adalah waktu bagi mereka untuk berkumpul dan merayakan budaya dan agama mereka. Ritual ini juga merupakan daya tarik wisata, dan ribuan orang dari seluruh dunia datang setiap tahunnya untuk menyaksikannya.

Ritual Yadnya Kasada adalah acara yang menarik dan unik. Ini memberikan gambaran tentang budaya dan agama masyarakat Tengger, dan juga menjadi pengingat akan pentingnya tradisi dan adat.

Ritual dimulai dengan prosesi masyarakat dari desa-desa Tengger menuju pura Pura Luhur Poten yang terletak di kaki Gunung Bromo. Prosesi dipimpin oleh Dukun Pandita Tengger dan tetua adat. Setelah orang-orang tiba di pura, mereka mengirimkan doa dan persembahan kepada para dewa.

Persembahan-persembahan kemudian dilemparkan ke dalam kawah Gunung Bromo. Ritual diakhiri dengan perayaan, yang meliputi pesta, tarian, dan musik. Ritual Yadnya Kasada adalah acara yang signifikan bagi masyarakat Tengger. Ini adalah waktu bagi mereka untuk mengungkapkan rasa syukur kepada para dewa, merayakan budaya mereka, dan bersatu sebagai komunitas Tengger.

[turisiancom]

TURISIAN.com – Pemerintah Kabupaten Bangli, Bali sedang mendorong tradisi Megibung di Desa Penglipuran, Kecamatan Kubu menjadi daya tarik wisata. Megibung sendiri selama ini sebuah tradisi makan bersama saat pelaksanaan upacara adat. Seperti upcara Dewa Yadnya,Manusa Yadnya Rsi Yadnya dan upacara adat lainnya. "Acara megibung biasanya dilakukan oleh sebagian besar masyarakat Bali saat pelaksanaan upacara adat. Ada beberapa etika yang perlu diperhatikan saat acara megibung,” kata Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar seperti dikutip dati keterangan resmi, Diskominfo Bali, Selasa 13 Desember 2022. “Sebelum makan kita harus cuci tangan terlebih dahulu, tidak menjatuhkan sisa makanan dari suapan, tidak mengambil makanan di sebelah kita,” sambung Diar. BACA JUGA: Penglipuran Village Festival IX Diisi Berbagai Kegiatan Menarik, Apa Saja? Begitu pun, jika salah satu sudah merasa puas dan kenyang dilarang meninggalkan temannya. “Walaupun aturan ini tidak tertulis tapi masih diikuti peserta," tambahnya. Seperti yang pemandangan pada pelaksanaan Penglipuran Village Festival IX Tahun 2022. Warga Desa Adat Penglipuran melaksanakan acara megibung (makan bersama). Dalam Megibung itu  diikuti oleh seluruh warga Desa Adat Penglipuran. Termasuk turut hadir juga Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar. Bentuk pelestarian budaya warisan Didampingi para Prajuru Adat serta para pemuka agama Desa Penglipuran, Wabup Diar menikmati santap malam megibung. BACA JUGA: Penerbangan Menuju Bali ‘Overload’, Tiket Sudah Dipesan Hingga Februari Menunya  nasi, lawar dan sate lilit olahan warga setempat. Acara dilaksanakan di tengah jalan utama Desa Wisata Penglipuran, Senin (12/12/22) petang. Adapun tujuan dari pelaksanaan megibung tersebut adalah sebagai bentuk pelestarian budaya warisan para tetua desa Penglipuran. Dimana, sampai saat ini masih tetap dipertahankan. "Di Desa Penglipuran sendiri, acara megibung sudah dilakukan dari zaman dahulu, biasanya dilaksanakan dalam upacara adat dan keagamaan," ujar Kelian Banjar Adat Penglipuran I Wayan Agustina. BACA JUGA: Tiga Beach Club di Seminyak Bali Buat Santai di Pantai Pas Liburan Akhir Tahun! Tahun ini menjadi spesial karena kegiatan megibung untuk pertama kalinya dimasukkan dalam agenda Penglipuran Village Festival. Harapannya, kegiatan ini dapat mengedukasi generasi muda dalam pelestarian budaya dan kearifan local. Termasuk, memupuk rasa persatuan dan kebersamaan antar warga. Sebagai ungkapan rasa syukur kepada alam semesta serta kepada Tuhan atas kelimpahan berkah yang telah diberikan. BACA JUGA: Wisatawan Bisa Naik Dokar Hias Gratis di Bali, Ini Syaratnya Bagi masyarakat Bali cara ini juga sebagai implementasi dari konsep Tri Hita Karana. Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, menyampaikan apresiasi kepada warga Desa Penglipuran, karena setiap tahunnya telah sukses menyelenggarakan event Penglipuran Village Festival. Meski Penglipuran sudah dikenal wisatawan Internasional, namun masih tetap mempertahankan budaya dan kearifan lokalnya. ***

[bromoexplore]

Upacara Yadnya Kasada, Bromo Tertutup Sementara Untuk Wisatawan

Peringatan Yadnya Kasada 2022 rencananya akan digelar pada 15-16 Juni 2022. Upacara tersebut hanya dikhususkan bagi umat Hindu Tengger dan luar Tengger yang benar-benar berniat mengikuti upacara Yadnya Kasada dengan identitas (KTP, Pakaian Adat atau sarana upacara).

Untuk sementara upacara Yadnya Kasada berlangsung, kawasan wisata Gunung Bromo tertutup untuk umum atau wisatawan yang hendak berkunjung, hingga dibuka kembali pada Kamis, 16 Juni 2022 setelah pukul 15.00 WIB

Yadnya Kasada adalah ritual kurban ke kawah Gunung Bromo yang digelar setahun sekali setiap bulan Kasada hari ke-14 dalam penanggalan kalender tradisional Hindu Tengger. 

Aneka persembahan atau sesaji, mulai dari makanan, hasil pertanian hingga ternak seperti ayam dan kambing, dilarung ke dalam kawah sebagai persembahan kepada Dewa Brahma.

Dan berikut yang menjadi catatan bagi umat Hindu Tengger yang berencana mengikuti serangkaian upacara Yadnya Kasada:

Umat Tengger tidak diperkenankan membawa sound system atau bunyi-bunyian lainnya yang tujuannya akan dibunyikan di kawasan Bromo.

Umat Tengger yang akan mengikuti ritual Kasada dibebaskan dari retribusi masuk Bromo

Umaat tidak membawa sepeda motor dengan knalpot blong

Tidak diperkenankan membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan kawasan gunung Bromo.

Bagi yang mencari rejeki dari sisa labuh umat (marit), menjaga etika dengan tidak meminta dan memaksa. Menunggu labuh menyentuh tanah baru bisa kemudian diambil.

Tidak ada kegiatan wisata selama upacara Yadnya Kasada berlangsung hingga selesai pada pukul 15.00 WIB

[javatripedia]

Hamparan Surga di Bumi Indonesia

Indonesia memiliki beraneka ragam suku dan budaya, tak hanya itu sumber daya alam yang melimpah menciptakan berbagai keindahan alam. Salah satunya adalah Gunung Bromo, gunung yang terletak di antara 4 perbatasan  kabupaten yakni Probolinggo, Pasuruan, Lumajang dan Malang ini memiliki pesona yang indah untuk disuguhkan. Gunung Bromo berasal dari bahasa sansekerta “Brahma” seorang dewa utama dari kepercayaan Hindu atau dalam bahasa Tengger dieja “Brama”. Dalam sejarah nama suku “Tengger” diambil dari nama Roro Anteng dan Joko Seger, kisah cinta yang luar biasa dari cerita legenda di Indonesia.

Gunung yang menjadi bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini memiliki tinggi mencapai 2.359 mdpl, luasnya mencapai 5.300 hektar yang dilengkapi dengan lembah dan ngarai yang dikelilingi hamparan pasir. Bromo juga merupakan salah satu gunung berapi yang statusnya Stratovolcano atau masih aktif di Jawa Timur, letusan terakhir terjadi di tahun 2015 Bagi suku Tengger yang mendiami kawasan Bromo, gunung ini dianggap sebagai gunung suci.

A. Termpat Terbaik di Indonesia untuk Melihat Sunrise

Gunung Bromo adalah tempat terbaik di Indonesia untuk melihat sunrise. tidak heran banyak wisatawan mancanegara berebut untuk mengabadikanya. Untuk melihat sunrise, maka anda dapat melakukan perjalan pada malam hari sekitar pukul 03.00 WIB dengan menggunakan Jeep Hardtop. Dengan begitu, Anda bisa menyaksikan keindahan sunrise dari puncak bukit pada view point. Ada beberapa tempat untuk melihat sunrise ini, yaitu Penanjakan 1, Bukit Kingkong, Bukit Cinta dan Seruni Point.

B. Kawah Gunung Bromo

Kawah yang dimiliki Gunung masyarakat Tengger ini hampir tidak pernah terlewat dikunjungi wisatawan. Kawah Bromo memiliki garis tengah ±800 meter. Untuk dapat mengunjungi Kawah Gunung Bromo, wisatawan dapat berjalan kaki atau menaiki kuda, dan kemudian wisatawan akan menaiki anak tangga sebanyak 250 anak tangga. Pemandangan di puncak Kawah Bromo memang sangat indah dan menakjubkan.

C. Istana Dewa Ditengah Lautan Pasir

Hamparan lautan pasir yang begitu luas dengan Gunung Batok yang menjulang tinggi dikelilingi pegunungan dan perbukitan menjadi pesona luar biasa di Gunung Bromo. Di tengah lautan tersebut terdiri sebuah Pura yang menjadi temoat beristananya “Ida Sang Hyang Widhi Wasa” yang dipuja oleh umat Hindu. Pura tersebut bernama Pura Luhur Poten, Pura ini menjadi tempat pemujaan bagi masyarakat tengger.

Pura Luhur Poten berdiri pada tahun 2000, dengan arsitekrur campuran Bali dan Jawa yang bangunannya terbagi menjadi 3 zona/mandala yaitu Mandala Utama (tempat pemujaan), Mandala Madya (tempat persiapan upaca persembahyangan) dan Mandala Nista (pintu utama).

Selain sebagai tempat sembahyang suku Tengger, Pura Luhur Poten merupakan lokasi perayaan suku adat Bromo yang familiar disebut Yadnya Kasada. Upacara ini adalah acara tahunan untuk memanjatkan puji syukur atas karunia yang diberikan kepada masyarakat suku Tengger.

D. Bukit Cantik Asli Bromo

Hamparan yang luas berupa rerumputan seluas 10 km persegi ini memiliki julukan Bukit Teletubbies. Disini, Anda dapat merasakan suasana yang sejuk dan nyaman. Bukit Teletubbies ini terletak di Selatan Kawah Gunung Bromo, tepatnya di Kawasan Jemplang.

E. Bisikan Lembut Gunung Bromo

Pasir Berbisik merupakan sebuah lautan pasir luas nan indah yang berada disekitar kaldera Gunung Bromo, dengan bentangan barat ke timur sekitar 20-30 kilometer dan utara ke selatan sekitar 40 kilometer ini ditetapkan sejak tahun 1982. Batas kaldera lautan pasir ini luasnya ±6.290 Ha, dengan batas kaldera lautan pasir berupa dinding terjal yang ketinggianya antara 200 - 700 meter.

[pecalang]

Tabuh Nyanggra Pekuluh Rawuh Sekaa Gong Banjar Serang Banten

Tabuh Nyanggra Pekuluh Rawuh Sekaa Gong Banjar Serang Banten Tabuh Nyanggra Pekuluh Rawuh Sekaa Gong Banjar Serang Banten PLEASE SUBSCRIBE – LIKE – COMMENT – SHARE Kami umat Hindu Banten selalu guyub dalam melaksanakan Panca Yadnya baik itu Upacara Dewa Yadnya, Upacara Pitra Yadnya, Upacara Rsi Yadnya, Upacara Manusa Yadnya, Upacara Butha Yadnya. Upacara Butha Yadnya seperti Tawur Kesanga pada…

[lintasbatasindonesia]

Bhabinkamtibmas Desa Batannyuh Bersinergi Dengan Pecalang Pengamanan Upacara Keagamaan

Polda Bali-Polres Tabanan-Polsek Marga, Minggu, (03/09/24), Bhabinkamtibmas desa batannyuh Aiptu I Nyoman Artana bersinergi dengan Pecalang Banjar adat umadiwang melaksanakan pengamanan upacara keagamaan mepasaran dan mepepada rangkaian upacara dewa Yadnya karya ngented linggih , mepedudusan agung, mupuk pedagingan dan tawur balik sumpah di pura Pucak empelan dalem semeru, banjar adat umadiwang,…

[baliwakenews]

Bupati Giri Prasta Hadiri Karya Dewa Yadnya di Pura Dadia Bendesa Manik Mas Desa Adat Bon

Bupati Giri Prasta Hadiri Karya Dewa Yadnya di Pura Dadia Bendesa Manik Mas Desa Adat Bon

Mangupura, baliwakenews.com Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menghadiri Karya Dewa Yadnya, Ngenteg Linggih, Melaspas dan Mendem Pedagingan di Pura Dadia Bendesa Manik Mas Desa Adat Bon, Desa Belok Sidan, Kecamatan Petang Badung, Senin (19/9). Dalam kesempatan ini Bupati didampingi Perwakilan Dinas Kebudayaan Badung IB. Munika, Camat Petang AA. Ngr. Raka Sukaeling, Perbekel Desa Belok Sidan I…

[baliportalnews]

Hadiri Rangkaian Persembahyangan dan Pembangunan Secara Sekala, Bupati Sanjaya Apresiasi Karya Krama di Tiga Desa

BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN - Pemerataan pembangunan secara sekala dan niskala sebagai bentuk sinergitas program Pemerintah dan Masyarakat yang semakin solid, terjalin dengan kuat di Kabupaten Tabanan. Hal itu terbukti, saat Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., secara beruntun menghadiri dan ngupasaksi rentetan Pemelaspasan dan Karya Agung yang digelar krama/masyarakat di 3 lokasi, Sabtu (16/12/2023). Bermula dari acara pertama, Sanjaya Menghadiri dan Menandatangani Prasasti Pemelaspasan Pura Batur Dangin Pasar Dauhpala. Pembangunan yang didasari oleh gotong-royong dari 125 KK ini semata-mata juga ditujukan untuk mewujudkan Visi dan Misi Tabanan Era Baru. Turut hadir, Ida Tjokorda Anglurah Tabanan, Anggota DPRD Tabanan, Sekda, Jro Mangku Lanang Istri, Para Kepala OPD, Pimpinan Instansi Vertikal dan Para Kepala Bagian di lingkungan Pemkab Tabanan, Serta Camat, Perbekel, Bendesa Adat dan unsur Forkopimcam Setempat. Hal ini tentunya mendapat perhatian dari Pemerintah Daerah, apalagi dalam menjalankan pemerintahan ini, Sanjaya mengedepankan konsep yang diusung dalam HUT ke-530 Kota lalu, yakni Paduraksa Jayaning Singasana. "Artinya saling kita padukan, saling tengok antar pemerintah dan masyarakat, yang di atas menengok ke bawah begitupun sebaliknya, Pemerintah mengayomi dan saling asah asih dan asuh, ayo kita bangun bersama, bagaimana menuju tatanan Pemerintahan dan masyarakat yang solid," papar Sanjaya. Acara kedua, dilanjutkan dengan menghadiri Upacara Pemelaspasan, Pecaruan lan Pujawali Jelih Mecatur Panca Lingga ring Kantor Desa Sudimara, Kecamatan Tabanan. Dengan Pemelaspasan Kantor Desa yang baru ini, diharapkan kedepannya mampu menyukseskan dan melancarkan berlangsungnya program-program Desa yang telah dicanangkan sebelumnya. Dilanjutkan pada acara ketiga, Bupati beserta jajaran, hadiri Uleman Ngupasaksi Karya Ngenteg Linggih olih Pratisentana Pasek Gelgel Desa Selanbawak, yang bertempat di Jaba Pura Dadia Pasek Gelgel Desa Selanbawak, Kecamatan Marga, Tabanan. Di kesempatan itu, pihaknya kembali mengapresiasi karya yang berhasil dilaksanakan dengan mengutamakan rasa tulus ikhlas dan kebersamaan dari 53 KK Desa Selanbawak. Pelaksanaan Dewa Yadnya dengan rasa tulus ikhlas dan eratnya kebersamaan, selalu digaungkan oleh Bupati Sanjaya selaku murdaning jagat, bagaimana membangun keseimbangan yang harmonis baik alamnya, manusia atau kramanya dan alam lingkungannya. Dukungan itu pun kental terlihat, kala di Sudamara, selain jajaran, Sanjaya juga mengajak Ketua DPRD Tabanan, begitu juga mengajak salah satu anggota DPRD di Desa Selanbwak. Kehadiran serta perhatian dari Bupati saat itu juga memberikan dampak positif dan sangat baik bagi masyarakat. Selaras dengan hal tersebut, perwakilan krama di tiga Desa menyampaikan terimakasih dan dukungannya. I Nyoman Ariadi selaku Kepala Desa Sudimara berharap, dengan berlangsungnya karya, Keseimbangan bisa terjalin secara sekala dan niskala. "Ada kemarin, sekarang dan yang akan datang. Kita lakukan keseimbangan secara sekala dan niskala, saya mohon doa restu, semoga keseimbangan tersebut di pemerintah desa bisa maksimal, melakukan pelayanan kepada masyarakat, membawa desa ke arah kebersamaan yang lebih baik," ujarnya.(bpn) Read the full article

[jbmnews]

Wabup Suiasa Hadiri Karya Padudusan Alit Merajan Serongga Pasek Gaduh Nusa Dua

Wabup Suiasa Hadiri Karya Padudusan Alit Merajan Serongga Pasek Gaduh Nusa Dua

JBM.co.id, Badung – Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menghadiri Upacara Dewa Yadnya Ngalinggihin Dewa Pitara lan Mapadudusan Alit di Merajan Serongga Pasek Gaduh, Br. Celuk Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan, Senin (21/6). Turut mendampingi, Anggota DPRD Provinsi Bali I Ketut Tama Tenaya dan Anggota DPRD Badung I Wayan Loka Astika, Camat Kuta Selatan I Ketut Gede Artha beserta Muspika Kecamatan…