#Debby Rahmalia
Explore tagged Tumblr posts
roesolo · 13 days ago
Text
Books for Valentine's Day snuggles
Getting Ready for Valentine’s Day, by Vera Ahiyya/Illustrated by Debby Rahmalia, (Dec. 2024, Random House Books for Young Readers), $10.99, ISBN: 9780593810002 Ages 3-7 Kai and their family are busily preparing for Valentine’s Day! They make valentines and decorate; Mom makes cookies. The next morning, after a special Valentine’s Day breakfast and photos, Kai heads to school, where their teacher…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
winningthesweepstakes · 10 months ago
Text
Rabia’s Eid by Rukhsana Khan, illustrated by Debby Rahmalia
Rabia’s Eid by Rukhsana Khan, illustrated by Debby Rahmalia. Random House, 2024. 9780593706817 Rating:  1-5 (5 is an excellent or a Starred review) 4 Format: Paperback early reader Genre: Realistic fiction What did you like about the book? On the last day of Ramadan, little Rabia decides she wants to try fasting with her family.  Her sister Maryam and their mother think she’s too small, but…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
fajarkelana · 5 years ago
Text
MEMILIKI VISI DAN MISI YANG SAMA
Tumblr media
Siapa yang tidak kenal dengan Bill & Melinda Gates? Dengan modal kekayaan dan jaringan Bill Gates, mungkin terlihat mudah menjadikan yayasan mereka, Bill and Melinda Gates Foundation, menjadi salah satu dari yayasan sosial terbaik di dunia. Tapi, bukan kah semua kesuksesan yang datang di muka bumi ini tidak akan pernah lahir tanpa perencanaan dan kerja keras yang kuat dari para pelakunya? Maka Bill dan Melinda Gates adalah wujud nyata kolaborasi dua pasang manusia yang tinggal serumah dalam mewujudkan mimpi mereka bersama-sama.
Dua puluh empat tahun sebelum Bill and Melinda Gates Foundation menginvestasikan lebih dari $15 juta dollar untuk pengembangan pendidikan di Amerika dan bantuan sosial bagi negara-negara miskin di Asia dan Afrika, ada salah satu hadiah paling berkesan dari orangtua Bill Gates yang menjadi pengingat mereka tentang semangat memperjuangkan nilai dan visi yang mereka bawa. Yaitu patung sepasang burung yang menjadi hadiah saat mereka menikah di Hawaii tahun 1994. Hadiah ini sampai sekarang masih terpasang manis di halaman rumah Bill dan Melinda.
Dua burung tersebut berdiri memandang horison secara bersamaan. Mata mereka menuju pada satu titik yang sama. Di ujung langit biru tempat bersemayamnya harapan dan cita-cita. Sebuah pesan yang mendalam bagi keduanya bahwa dengan menikah, maka nilai yang mereka anut haruslah selaras dan beriringan. Dengan menikah, maka visi yang mereka bawa haruslah sama.
Jangan pernah berharap bisa menggapai cita-cita bersama pasangan hidupmu saat nilai yang kamu anut berbeda dengan pasanganmu. Sepasang suami istri yang memiliki kesamaan nilai adalah mereka yang selaras pemikirannya tentang prioritas yang harus mereka perjuangkan. Saat ada satu di antara mereka yang tak sepaham dengan nilai yang mereka bawa, maka jangan harap akan ada kelapangan dalam menggapai cita-cita bersama. Saat ada satu di antara mereka yang memaksakan nilai itu dianut oleh pasangan hidupnya, maka jangan harap akan ada kerjasama penuh suka cita di antara keduanya. Saat ada satu di antara mereka tak mengerti dengan nilai yang dipegang belahan jiwanya, maka jangan harap perjuangan menaklukan mimpi bersama kan menjadi kisah manis berdua. Maka menyamakan persepsi tentang nilai yang diperjuangkan dalam sebuah keluarga adalah hal paling penting sebelum merumuskan cita-cita bersama.
Dan teladan terbaik tentang menyamakan nilai yang kita anut dalam berkeluarga adalah tentu saja Rasulullah Muhammad saw dan Khadijah ra. Nilai sejati yang seharusnya terbangun adalah nilai-nilai yang bersumber dari Islam. Yang kita perjuangkan dan prioritaskan adalah tentang menyempurnakan penghambaan kita sebagai manusia. Yang kita usahakan dengan penuh seluruh adalah tentang meraih surga yang nikmatnya tiada tara. Yang kita gelorakan dalam jiwa adalah semangat beramal untuk kemaslahatan dunia. Bagi kita yang percaya bahwa Allah adalah Tuhan semesta alam dan Rasulullah Muhammad saw adalah Sang Pembawa Risalah, maka kesuksesan pasangan sekaliber Bill dan Melinda Gates tak ada bandingannya dengan keberkahan hidup dari keluarga Ali bin Abi Thalib ra dan Fathimah Azzahra ra. Apalagi dengan Rasulullah Muhammad saw dan Khadijah ra. Menggapai cita-cita bersama pasangan hidup bukan hanya tentang kesuksesan dunia saja, tapi juga tentang keberkahan bertumpuk-tumpuk yang kita harapkan datang dari Allah.
Kesamaan nilai yang terbangun bersama pasangan hidupmu, akan menentukan visi apa yang ingin kalian gapai sama-sama. Jika nilai yang kalian anut adalah tentang pentingnya ilmu sebagai bekal menuju surga. Maka visi keluargamu adalah tentang belajar sepanjang hayat. Bukan hanya tentang belajar di bangku-bangku kuliah, menghabiskan waktu puluhan tahun untuk sekolah. Lebih dari itu, visi keluarga pecinta ilmu adalah mereka yang tak pernah berhenti belajar. Belajar dari kehidupan yang mereka jalani, belajar dari majelis-majelis ilmu yang bertebaran di berbagai lini, belajar dari buku-buku yang tersusun rapi, juga belajar dari orang-orang yang penuh inspirasi.
Jika nilai yang kalian anut adalah tentang pentingnya membantu mereka yang papa. Maka wujud visi nyata yang bisa kalian perjuangkan adalah seperti Bill dan Melinda Gates. Semangat yang menyengat hadir dari jiwa Melinda saat membaca cerita meninggalnya anak-anak akibat Malaria dan Tuberculosis, membuatnya merealisasikan visinya untuk meningkatkan kualitas kesehatan jutaan anak manusia di Asia dan Afrika. Melinda tidak sendiri. Suaminya, Bill Gates, punya nilai dan visi yang sama dengannya. Keluarga Gates sudah memiliki William H Gates Foundation sebelum mereka menikah. Yayasan ini rutin memberikan bantuan teknologi pendidikan bagi sekolah-sekolah di Amerika. Maka mewujudkan visi mereka berdua menjadi begitu selaras. Semangat memperjuangkan nilai yang mereka anut terfasilitasi dengan adanya platform dasar yang sudah terbangun di keluarga mereka. Begitu lah seharusnya nilai-nilai dianut dan diselaraskan dalam hidup berkeluarga.
Dari nilai inilah, sebuah keluarga bisa membangun visinya. Membentangkan langkah konkrit yang lebih jelas agar tak hanya sekedar pengetahuan dan keyakinan yang melekat di dalam jiwa, tapi juga terjewantahkan dalam wujud yang nyata. Visi merumuskan langkah-langkah yang terang benderang untuk setiap cita-cita yang kita impikan. Dengan fondasi awal nilai-nilai yang luhur, maka visi yang lahir dalam sebuah keluarga pun akan mulia. Maka pastikan pasangan jiwa kita adalah teman seperjuangan yang bisa berjuang bersama menaklukan visi yang sudah dibangun bersama. Agar ritme perjuangan kita seimbang dan agar kualitas kerja kita lebih terjaga karena berjalan bersama-sama.
Buku: PhD Parent Stories | Penulis : Ario Muhammad | Illustrator: Debby Rahmalia
15 notes · View notes
Photo
Tumblr media
Let’s check out a kids’s book about hippopotamus and blood tests! Today we’re checking out “Going to the Phlebotomist”, by Christina Toy and shown by Debby Rahmalia. Please support the author of this remarkable book by buying a copy for your own library. “Going to the Phlebotomist” is readily available at: https://christinatoy.net/https://www.amazon.com/dp/1736330004 * Published with…
0 notes
winningthesweepstakes · 3 years ago
Text
Gracie Brings Back Bubbe's Smile by Jane Sutton, illustrated by Debbie Rahmalia
Gracie Brings Back Bubbe’s Smile by Jane Sutton, illustrated by Debbie Rahmalia
Gracie Brings Back Bubbe’s Smile by Jane Sutton, illustrated by Debbie Rahmalia. Albert Whitman & Company, 2022.  9780807510230 Rating: 1-5 (5 is an excellent or a Starred review):  4 Format: Uncorrected proof (publication date 9/1/22) picture book What did you like about the book?  Despite being a short, straightforward story, this one has all the feels.  Be prepared to mist up. Gracie’s…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes