#Bantuan Nelayan
Explore tagged Tumblr posts
Text
Dear Petani dan Nelayan, Yuk! Pilih Tonny-Marten: Ada Bantuan Cuma-cuma Lho
Hargo.co.id, GORONTALO – Program gratis dari pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, Tonny Uloli–Marten Taha tidak hanya menyasar sektor pendidikan. Namun, bidang pertanian dan perikanan juga tak luput dari Tonny dan Marten. Buktinya, jika terpilih, mereka akan menggelontorkan berbagai macam bantuan alat pertanian dan perikanan. Menurut Tonny Uloli, bantuan yang digulirkan…
#Bantuan#Bantuan Nelayan#Bantuan Petani#Calon Gubernur#Calon Wakil Gubernur#Marten Taha#Pasangan Calon#Paslon#Pilkada 2024#Pilkada Gorontalo#Pilkada Serentak 2024#Provinsi Gorontalo#Tonny Uloli
0 notes
Text
Pemkot Bengkulu Beri Bantuan Peralatan Perikanan: Dukung Nelayan dan Pelaku Usaha Tingkatkan Produktivitas
Pemkot Bengkulu Beri Bantuan Peralatan Perikanan: Dukung Nelayan dan Pelaku Usaha Tingkatkan Produktivitas KANTOR-BERITA.COM, KOTA BENGKULU|| Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, melalui Dinas Kelautan dan Perikanan, menyerahkan Bantuan Peralatan Perikanan berupa keranjang ikan, timbangan, dan waring kepada sejumlah kelompok usaha perikanan pada Selasa, (15/10/24), Kegiatan ini bertujuan…
#Bantuan Keranjang Ikan#Bantuan Peralatan Perikanan#Dinas Kelautan dan Perikanan#Pengembangan Sektor Perikanan#Peningkatan Kesejahteraan Nelayan#Produktivitas Perikanan#Kota Bengkulu#Nelayan Bengkulu
0 notes
Text
Gerardus Budisatrio Djiwandono adalah seorang politikus asal Indonesia. Ia maju sebagai calon legislatif dari Partai Gerindra untuk daerah pemilihan Kalimantan Timur.
Kelahiran: 25 September 1981 (usia 41 tahun), Jakarta
Partai: Partai Gerakan Indonesia Raya
Orang tua: Sudrajad Djiwandono ( Gubernur Bank Indonesia ) dan Bianti Djiwandono (kakak sulung Prabowo Subianto )
Paman: J. Soedjati Djiwandono dan Prabowo Subianto
Jabatan saat ini: Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia sejak 2017.
Perjalanan Karir :
- Nusantara Energy (Wakil Ditektur Utama)
- Kertas Nusantara (Wakil Direktur Utama)
- Nusantara Pandu Energi (Direktur Utama)
- Kurnia Tidar Abadi (Direktur Utama)
- Satrio Putra Tidar (Komisaris)
- Komisi IV DPR RI Anggota (2017-2019) Wakil Ketua (2019-sekarang)
- Badan Kerjasama Antar Parlemen Anggota (2018)
- Legislasi Undang-undang – Pansus RUU Kewirausahaan Nasional : Kapoksi (2018-2019)
- Badan Musyawarah DPR RI – Anggota (2019-sekarang)
- Fraksi Gerindra DPR RI – Wakil Sekretaris (2019-sekarang)
Riwayat Pendidikan:
-SD : Santa Theresia
-SMP : Sekolah Pelita Harapan
-SMA : Berkshire School, USA
-S1 : Government & International Relation, Clark University, USA
Aspirasi Masyarakat
Guna menyerap aspirasi di wilayah Daerah pemilihan (Dapil) provinsi Kalimantan timur, Anggota DPR RI G Budisatrio Djiwandono gencar mengadakan kunjungan ke berbagai pelosok Kabupaten dan Kota yang ada di Kaltim. Dalam sasaran awal kunjungan reses pertamanya yakni Desa Bukuan. Kegiatan yang dihadiri kurang lebih 200 peserta tersebut berlangsung di Kantor Desa Bukuan, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda.
Anggota DPR RI G Budisatrio Djiwandono (tengah) foto bersama para petani dan nelayan di Kelurahan Manggar tepatnya di Kampung Pelangi Teluk Seribu Balikpapan Timur.
Guna menyerap aspirasi di wilayah Daerah pemilihan (Dapil) provinsi Kalimantan timur, Anggota DPR RI G Budisatrio Djiwandono gencar mengadakan kunjungan ke berbagai pelosok Kabupaten dan Kota yang ada di Kaltim. Dalam sasaran awal kunjungan reses pertamanya yakni Desa Bukuan. Kegiatan yang dihadiri kurang lebih 200 peserta tersebut berlangsung di Kantor Desa Bukuan, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda, Rabu (19/7).
Adapun kegiatan diskusi diawalin dengan pertanyaan dari Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Bukuan, Suliah, menyampaikan permohonan dukungan kepada Anggota DPR RI Fraksi Gerindra tersebut terkait program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) sehingga dapat mandiri secara pangan di wilayahnya. "Saya rasa program P2L ini sangat tepat di adakan untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga dengan memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam aneka tanaman sayur kebutuhan," ucapnya.
Sedangkan, Kelompok Tani Bukuan, Edizilah mengungkapkan permintaan bantuan kebutuhan untuk kelompok tani berupa hand tractor atau dryer. Tidak sampai disitu, pihaknya juga mengajukan pengadaan sumur bor atau hal semacam nya dalam penyediaan air bersih. Selain itu, menurutnya permasalahan kelangkaan pupuk bersubsidi apakah adakah jalan keluarnya. Karena biaya pupuk non subsidi hingga sampai hari mencapai harga kisaran Rp 400 ribu per karungnya. Sungguh memberatkan kami sebagai petani. "Saya harap ada solusi dari Pak Budisatrio selaku pejabat perwakilan Kaltim untuk pusat," pintanya.
21-08-2023
2 notes
·
View notes
Text
Pejuang
Di tengah terik hari yang panasnya tak sanggup kubayangkan, para pria bertopi daun lontar menyandarkan perahu kecil di tepian. Sengaja, perahu itu dibuat karam dengan bantuan jangkar berkarat dan tali tambang yang permukaannya sudah sangat kasar. Sejak saat itu berjalanlah mereka menjauhi perahu itu, menenggelamkan tubuh kecuali kepala yang sudah lusuh.
Dalam ketenangan angin pantai di puncaknya siang, mereka menceburkan tangan dan seluruh tubuhnya ke dasar air. Kulitnya terpanggang. Dengan penuh kerelaan, pasir laut yang kasar dibiarkan tersangkut pada kuku mereka yang tak terawat demi seember kecil penghidupan atau segenggam besar harapan untuk dibawa pulang. Kaki yang menekuk tak lekas tumbang oleh pegal. Tangan yang sudah diolesi keyakinan sejak bertahun-tahun lalu menggerayangi apa saja di dasar sana; udang kecil atau ikan yang terdampar di tepian. Bagi mereka sekali menyentuh lautan pantang untuk pulang tanpa hasil buruan.
Kaos panjang dan topi daun lontar tentu masih bisa meloloskan sengat mentari. Topi yang diameternya tak lebih dari roda sepeda itu hanya bisa menghalau silau agar mata itu tak perlu memicing lagi. Kedua benda itu jadi tameng utama di arena pertempuran. Tanpanya, sulit ku bayangkan bagaimana bisa kepala berisi ribuan angan itu bertahan. Ku rasa tak hanya kepulan asap yang membumbung dari kepalanya namun juga nyawa yang ikut terbawa ke udara.
Jika kau bertanya apa saja hasil yang mereka bawa? Mari ku tunjukkan sebuah meja di bilik sebuah kedai. Siang itu, di sanalah aku menulis tentang mereka. Sepiring makanan laut dipadukan dengan nasi hangat dan sambal yang menggugah selera berasal dari tangan mereka.
Nanti, ketika mereka telah keluar dari air dengan kulit tangan dan kaki berkerut, ditukarnya mahluk-mahluk laut itu dengan lembar rupiah. Pemilik kedai menanti dengan wajah cerah karena harganya lebih murah. Wajah legam nelayan itu terlihat sumringah. Terbayang olehnya betapa senangnya orang-orang di rumahnya karena lembaran rupiah di telapak tangannya. Ia tak sabar berbaring di ranjang kayu sederhana yang menyambutnya ramah.
Hari itu, satu pertempuran sudah selesai. Besok pertempuran lainnya akan kembali dimulai. Bagiku pertempuran itu tak pernah usai. Selalu, di mana sana, bukan hanya di lautan, pertempuran itu tersebar ke setiap sudut kehidupan. Menjadikan kita layak disebut sebagai manusia yang harus terus berjuang.
.
hayizena, Minggu 1 Januari 2023
5 notes
·
View notes
Text
Kapal yang ditumpangi imigran Rohingya diduga milik warga lokal
Melihat kapal tanpa ABK dan pukat. Nanti pihak yang berwenang yang mengkajinya....
Banda Aceh (ANTARA) - Kapal yang ditumpangi imigran etnis Rohingya di perairan Aceh Selatan diduga milik warga lokal dari Kecamatan Labuhan Haji Barat, kabupaten setempat.
"Pemilik lama berinisial Md asal Kecamatan Meukek, dibeli oleh Ih asal Labuhan Haji Barat (kapal yang ditumpangi imigran Rohingya)," kata Panglima Laot Aceh Miftach Tjut Adek, di Banda Aceh, Jumat (18/10) malam.
Kapal tersebut, kata dia, dibeli oleh Ih dari Md sekitar 20 hari yang lalu, untuk nama kapal motor nelayan itu sendiri Bintang Rezeki
"Dibeli 20 hari yang lalu, nama bot Bintang Rezeki," ujarnya pula.
Miftach belum dapat menjelaskan lebih rinci terkait kapal motor tersebut, karena saat dilihat kapal itu tidak ada ABK atau pukatnya. Masih dalam kajian pihak berwenang.
"Melihat kapal tanpa ABK dan pukat. Nanti pihak yang berwenang yang mengkajinya," kata Miftach.
Sebelumnya, kapal imigran yang diduga etnis Rohingya dilaporkan terombang-ambing di kawasan perairan Kabupaten Aceh Selatan, dan hingga saat ini para pengungsi tersebut masih berada di tengah laut.
Panglima Laot Aceh Selatan Selatan bersama pemangku kepentingan terkait telah menyalurkan bantuan logistik berupa makanan dan minuman kepada etnis Rohingya tersebut.
𝐁𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐋𝐞𝐧𝐠𝐤𝐚𝐩𝐧𝐲𝐚 : Klik disini
0 notes
Link
Program tanggung jawab sosial dan lingkungan Penyerahan bantuan kapal untuk nelayan di kabupaten natuna bersama pertamina
0 notes
Text
,,BREAKING NEWS"
----------
DI PANGKALAN DERMAGA KAPAL PARA NELAYAN MEREKA BICARA BAGAIKAN ANGIN BEREMBUS
----------
UTUSAN RAKYAT : di areal ini agaknya mungkin mereka tidak mengetahui bahwa saya sebagai insan Jurnalis. Karena ketika saya disana saya tampilkan Pormalitas saya sebagai Tukang Ojek, maka dari itu mereka tidak merasa silu dan segan bicara tentang Calon Gubernur Kepri dan Bupati Bintan. Ada yang menanyakan apakah Muhamad Rudi calon Gubernur kite itu udah datang ke Pulau Mapur. Salah seorang warga Mapur mengatakan tak datang pun Muhamd Rudi ke Mapur kite tetap pilih die katanya. Karene waktu Beliau belum lagi mendaftarkan diri calon Gubernur Kepri saye dan kawan kawan dah dapat base basi Dana Rp. 1.000.000,- (sejuta rupiah) ketike saye datang ke Batam tempo hari, dengan carenye Muhamd Rudi begitu terhadap saye, saye sudah merase terutang Budi baik denganye, bukan soal nilai angke Duit yang diberikanya pade saye, tetapi dari care sikapnye yang terbace iklas memberikan bantuan pade saye kata seorang warga Mapur itu.
Kalau masaalah Bupati Bintan macam mane pulak kesahnye boleh Roby Kurniawan tu lawan kota kosong katanya. Kalau soal itu saye tak paham kata warga Mapur itu. Lalu saya lunasi pertanyaan masyarakat Pulau itu tentang Bupati Bintan. Begina bang kata saya, sebab Roby Kurniawan itu bisa lawan kota kosong, karena segala Bendera Partai pendukung telah diborong dibeli oleh Robi Kurniawan. Mak bukan sedikit Duitnye tu ye kata warga Pulau itu, bise die beli semuwe Bendera Partai Pendukung tentulah banyak Duitnye tu. Kata saya soal Duit masaalah kecil bagi Roby itu, selagi Pertambangan pasir ilegal masih bergerak berjalan di Galang Batang Duit tetap ada, belum lagi pangkas sana sini Dana buat Pembangunan dan Dana Pendidikan serta Dana Kesehatan Kabupaten Bintan kata saya. Kalau soal Roby lawan kotak Kosong pilih saja kotak kosong itu kata saya, boleh itu Pak katanya pada saya. Bolehlah kan sudab dikatakanya lawan Roby Kurniawan itu Kotak kosong. Dan kalau kotak Kosong itu menang Pemerintah Pusat akan arahkan anggota Pemerintah Sipil (ASN) dari Pusat untuk Menghandel pergerkan Pemerintah Kabupaten Bintan kata saya. Ehh bapak ini tau pulak dengan Program Pemerintah, siape bapak ini yang sebenarnye, saya hanya tukang Ojek kata saya pada mereka - Editor By MKN.
-----------
Muhamad Rudi Calon Gubernur Kepri
0 notes
Text
3 Perahu Nelayan Mangkrak di Pantai Rajegwesi Banyuwangi Terbakar, Perahu Berasal dari Bantuan Dinas Perikanan 2019: Kerugian Rp 60 Juta
Radarbanyuwangi.id– Tiga perahu milik nelayan di Pantai Rajegwesi, Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran terbakar pada pada Kamis (5/9) sekitar pukul 16.00. Api yang membakar itu, diduga dari api pembakaran sampah di sekitar pantai. Salah satu saksi mata, Suswanto, 40, mengatakan saat kejadian, tidak ada yang menyadari api dari pembakaran sampah telah menyambar perahu. Saat api telah membakar…
0 notes
Text
Tradisi dan Solidaritas: Irjen Pol Ahmad Luthfi Berikan Santunan Di Sedekah Laut Tegal
Kota Tegal | Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi hadiri Sedekah Laut Nelayan Kota Tegal Tahun 2024 bertempat di Halaman Kantor KUD Karya Mina, Jl. Blanak No. 10, Kel. Tegalsari Kec. Tegal Barat Kota Tegal. Senin (22/7/2024). Acara yang di hadiri sekitar 200 orang tersebut menjadi momen istimewa dengan pemberian bantuan dan santunan secara simbolis untuk anak nelayan berprestasi dan…
View On WordPress
0 notes
Link
Anggota DPR Hanan A Rozak Serahkan Bantuan Mesin Ketinting Untuk Nelayan di Way Kanan dan Tuba
0 notes
Text
Nelayan di Batudaa Pantai Kebagian Bantuan dari Pemkab Gorontalo
#BantuanNelayan #PemkabGorontalo Nelayan di Batudaa Pantai Kebagian Bantuan dari Pemkab Gorontalo
Hargo.co.id, GORONTALO – Upaya Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam meningkatkan ekonomi masyaraat terus diwujudkan. Ini bisa dilihat dari penyerahan bantuan mesin katintin dan sensor bagi nelayan dan petani di Desa Lopo, Kecamatan Batudaa pantai. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo, Roni Sampir, Rabu (6/3/024). Sekda Roni mengatakan,…
View On WordPress
0 notes
Text
Nelayan Mukomuko Dapat Angin Segar, Kuota Solar SPDN Naik Jadi 150 Ton
Nelayan Mukomuko Dapat Angin Segar, Kuota Solar SPDN Naik Jadi 150 Ton KANTOR-BERITA.COM, MUKOMUKO|| Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko baru saja menerima tambahan kuota bahan bakar minyak (BBM) jenis solar untuk Stasiun Pengisian Diesel Nelayan (SPDN). Dari kuota awal 60 ton per bulan, kini jumlahnya meningkat signifikan menjadi 150 ton per bulan berkat alokasi dari Pemerintah Pusat. Hal ini…
#Bantuan BBM#Dinas Perikanan Mukomuko#Kabupaten Mukomuko#Kuota solar 150 ton#Kuota solar nelayan#nelayan Mukomuko#Penambahan BBM solar#SPDN Mukomuko#untuk nelayan
0 notes
Text
Seorang Ayah Rela Kehilangan Tangan Kanannya Demi Selamatkan Kedua Anak
Foto: SAEED KHAN/AFP/File
Halo semuanya, Saya Edogawa si pembuat blog ini!
Pada artikel ini saya akan membahas kejadian mengerikan sekaligus heroik yang dilakukan seorang ayah yang melawan buaya demi menyelamatkan anaknya.
Berikut adalah kronologinya :
Mereka hanya ingin menangkap ikan
Pada hari Jumat tanggal 05/01/2024, Ada seorang ayah yang berprofesi sebagai nelayan bernama Harjo (31 atau 33) bersama anak dan ponakannya pergi mencari ikan di Sungai Nyirek sekitar pukul 13:00.
Mereka menggunakan jaring untuk menangkap ikan. Kemudian, Harjo turun dari kapal untuk mengangkat jaring ikan.
Tanpa peringatan, tiba-tiba seekor buaya muncul dan langsung menyerang Harjo. Harjo berusaha keras untuk melawan buaya itu dan mencoba menendang buaya yang ganas sedang menerkam tangan kanannya itu sambil perpegangan dengan sebuah pohon.
Kejadian itu di saksikan langsung oleh anaknya yang masih berusia 13 dan 9 tahun.
Sang anak berusaha berteriak agar buaya itu melepaskan ayahnya.
Akhirnya Harjo terlepas dari gigitan buaya. Namun sayangnya, ia harus kehilangan tangan kanannya.
Harjo naik perahu dan langsung menepi. Tidak ada orang di sekitar tempat mereka memancing karena lokasi mereka cukup jauh dari kampung.
Untungnya ada seorang warga yang lewat, Harjo bersama kedua anaknya langsung diantar menggunakan motor ke rumah warga yang menolong. Ia memberikan baju kepada Harjo lalu ia mencuci luka-luka pak Harjo agar terlihat bersih dan Harjo diberikan pakaian oleh warga yang menolong.
Kondisi Harjo setelah diterkam buaya
Kondisi Harjo saat dibawa ke rumah warga, Kondisi Harjo berlumuran banyak sekali darah. Namun, tampaknya buaya bukanlah alasan Harjo untuk mati. Ia tetap terlihat seperti orang yang sehat dan bugar padahal ia mengalami luka yang sangat serius.
Harjo dirawat di RSUD Bangka Tengah, Namun, rencananya Harjo akan dipindahkan ke RS di Pangkal Pinang untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Video
PERINGATAN! Video ini adalah video tingkat IV (Cukup Berbahaya) Video ini berisi konten berdarah. Jadi perlu diingat bahwa video ini berisi konten berdarah tanpa mosaik sedikit pun. Harap berhati-hati saat menonton karena dapat menyebabkan trauma dan mual.
Di internet, tersebar sebuah video Harjo yang sedang berada di dalam rumah sakit. Video tersebut menunjukkan beberapa luka di tubuh Harjo dan tangan Harjo yang telah terputus.
Berikut isi dari videonya :
00:00 ~ 00:04 Diperlihatkan pundak kiri Harjo bolong yang sepertinya akibat dari luka gigitan buaya.
00:05 ~ 00:07 Terlihat bahu di belakang punggung kanan atasnya terdapat luka cakaran
00:08 ~ 00:14 Kamera berpindah ke depan dan terlihat tangan kanan Harjo ditutupi oleh selimut berwarna biru
00:15 ~ 00:24 Selimut dibukan dan terlihat tangan kanan Harjo putus hingga tulangnya terlihat
00:25 ~ 00:30 Kamera kembali ke posisi semula.
Harjo dirawat di rumah sakit
Foto : Harjo (31 atau 33), korban serangan buaya dirawat di RSUD Soekarno Bangka Belitung
Harjo melakukan perawatan intensif setelah tangannya diterkam buaya.
Ia ditemani oleh istri, anak, kerabatnya di rumah sakit.
Warga sekitar berusaha mencari buaya dan potongan tangan Harjo, namun belum membuahkan hasil.
Humas RSUD Soekarno Nevi Bachsin mengatakan, Harjo telah menjalani operasi untuk membersihkan bekas potongan tangannya. Kini Harjo dalam perawatan sampai bekas luka di tubuhnya benar-benar sembuh.
Kesimpulan
Kesimpulan dari kejadian tersebut adalah bahwa Harjo, seorang nelayan, bersama dengan anak dan ponakannya, mengalami serangan buaya saat sedang mencari ikan di Sungai Nyirek. Meskipun berusaha melawan, Harjo kehilangan tangan kanannya dalam serangan tersebut. Anaknya, yang menyaksikan kejadian itu, berusaha berteriak agar buaya melepaskan ayahnya. Untungnya, ada seorang warga yang lewat yang membantu mereka dan membawa mereka ke rumahnya untuk memberikan pertolongan dan memberikan bantuan kepada Harjo.
Harjo adalah sosok ayah yang tangguh dan pemberani. Ia adalah seorang pahlawan sampai rela jiwa dan raga demi anak tercintanya agar bisa selamat dari terkaman buaya yang ganas.
Saya salut dan respect kepada pak Harjo. Semoga lukanya cepat sembuh dan dimudahkan segala urusannya oleh Tuhan YME.
Sumber
Peringatan! Jangan menekan tautan merah jika Anda tidak tahan dengan konten berdarah !
Asyik Mancing, Harjo Diterkam Buaya hingga Tangan Kanan Putus (detik.com)
Kisah Arjo Diterkam Buaya, Kuat Berjalan 2 Km meski Kehilangan Satu Tangan Halaman all - Kompas.com
Asyik Mancing, Harjo Diterkam Buaya hingga Tangan Kanan Putus (detik.com)
PAK HARJO DI TERKAM BUAYA HINGGA LENGANNYA PUTUS - YouTube
【閲覧注意】巨大ワニに腕を食い千切られてしまった男がコチラ… | カルロ・グローチェ (carro-groce.com)
0 notes
Text
Nelayan Kabupaten Tangerang Dapat Premi Jaminan BPJS
KAB. TANGERANG – Pemerintah Kabupaten Tangerang memberikan perlindungan bagi para nelayan di Kabupaten Tangerang. Hal tersebut ditandai dengan diserahkannya bantuan premi jaminan BPJS Ketenagakerjaan dan jaket keselamatan kepada 300 nelayan di Tangerang Mangrove Center Teluknaga, Rabu (6/3/2024). Di sela-sela acara tersebut Pj Bupati Tangerang Andi Ony mengatakan, Pemkab Tangerang berkomitmen…
View On WordPress
0 notes
Text
600 Ribu Lebih NIK Warga Bali Telah Tercatat dalam Transaksi LPG 3 Kg Bersubsidi
BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR - Semenjak diberlakukan kewajiban pencatatan KTP setiap pembelian LPG 3 kg, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus merilis sebanyak 608.029 warga Bali telah tercatat Nomor Induk Kependudukan (NIK) dalam setiap pembelian tabung gas melon tersebut. Jumlah tersebut merepresentasikan dukungan masyarakat akan subsidi tepat LPG 3kg. Area Manager Comm, Rel & CSR, Ahad Rahedi mengatakan, Provinsi Bali telah memulai sosialisasi pembelian LPG menggunakan KTP sejak bulan Maret tahun lalu secara bertahap di tiap kabupaten/kota. “Status sosialisasi ditingkatkan yang tadinya periode Maret-Desember 2023 yang tidak membawa KTP tetap dilayani, mulai 1 Januari ini semua wajib membawa KTP. Namun karena masih fase sosialisasi, yang sudah diinput NIK nya, ternyata tidak termasuk dalam warga kurang mampu berdasarkan database DTKE/P3KE Kementerian Sosial, tetap akan dilayani oleh pangkalan bisa tetap membeli LPG 3kg,” ujar Ahad, Sabtu (27/1/2024). Langkah-langkah ini dilakukan sebagai bagian terintegrasi dari transformasi pendistribusian LPG 3 kg untuk memastikan bantuan subsidi yang diberikan oleh pemerintah benar-benar dinikmati oleh kelompok masyarakat yang membutuhkannya. Dengan demikian, pembelian LPG 3 kg dapat terfokus pada rumah tangga, usaha mikro, nelayan, dan petani yang memenuhi syarat. Di Bali sendiri, terdapat 3.800 pangkalan LPG 3kg yang menjual dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh Gubernur Rp18.000. “Jumlah tersebut jika dibagi dengan jumlah desa se-kota/kabupaten di wilayah Bali maka minimum terdapat 2-3 pangkalan per desa. 97,5% pangkalan telah melakukan pencatatan NIK menggunakan KTP secara digital, sisanya belum melakukan pencatatan secara digital karena terdapat kendala jaringan akibat lokasi yang berada di wilayah pelosok. Namun tetap dicatat secara manual,” tambah Ahad. Pertamina memastikan pasokan LPG saat ini dalam kondisi aman. Konsumsi LPG harian masyarakat Bali saat ini sebesar 790 Metrik Ton (MT) per hari. Sedangkan ketahanan stok LPG di wilayah Bali hari ini (26/1) mencapai 2.629 MT atau 3,3 kali lipat dari konsumsi normal harian. “Jelang perhelatan pemilu, pertengahan bulan depan kami memastikan konsumsi LPG dalam kondisi aman. Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak memberikan KTP kepada selain pangkalan LPG 3 kg, dan menunggu proses input NIK di pangkalan (tidak perlu meninggalkan KTP di pangkalan). Apabila ditemukan pelanggaran dalam penggunaan data KTP, masyarakat tinggal melapor ke Call Center 135, kami akan berikan sanksi mulai dari teguran, pencabutan alokasi sampai pemutusan hubungan usaha,” pungkas Ahad. Untuk mendapatkan harga termurah masyarakat dapat membeli di pangkalan LPG 3kg yang memiliki papan hijau resmi dengan mencantumkan Call Center Pertamina 135 dan ESDM 136. Cara mengetahui lokasi pangkalan LPG Pertamina terdekat dengan lokasi tempat tinggal, dapat menghubungi Call Center Pertamina 135.(tis/bpn) Read the full article
0 notes
Text
Paparkan Agenda Strategis Kelautan di IPB, Anies Cerita Bagaimana Majukan Kepulauan Seribu
BOGOR | KBA-Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan memaparkan visi dan misinya dalam Food and Agriculture Summit III di IPB Bogor, Senin 18 Desember 2023. Salah satunya, Anies mengungkapkan agenda strategis perikanan dan kelautan. “Untuk peningkatan produksi perikanan kami siapkan bantuan untuk penyimpanan dan jaminan keselamatan kerja. Kemudahan izin melaut bagi nelayan. Lalu perbaikan data…
View On WordPress
0 notes