Tumgik
pecintaestetika · 14 days
Text
Aku sadar kalau kita sedang tumbuh dengan cara kita masing-masing. Aku berdoa supaya proses tumbuhmu sempurna agar banyak hal baik yang bisa kamu bawa pulang. Barangkali nanti bisa kau ceritakan kepadaku seutuhnya, tanpa apa cerita yang terlewatkan.
Kau tahu, bahwa teropongku selalu memperhatikanmu. Kau bergerak dari anak tangga terbawah hingga anak tangga berikut dan berikutnya. Kau hebat di jalamu. Aku bangga.
19 notes · View notes
pecintaestetika · 14 days
Text
Siapkan sekotak penuh bernama "ridho" Sebagai bekal perjalanan hidup di dunia. Agar hati tidak luka dengan kekecewaan, agar perasaan tidak gundah memikirkan masa depan. Agar hidup di dunia yang tidak sempurna ini, kamu tetap bisa bahagia.
74 notes · View notes
pecintaestetika · 14 days
Text
Agar tidak mudah terluka
Hiduplah seolah-olah kamu tidak punya tempat istimewa di hati siapapun
181 notes · View notes
pecintaestetika · 14 days
Text
Di hari-hari paling rahasia, perempuan yang kerapkali diam-diam kau perhatikan itu meringkuk; sebisa mungkin ia gapai-gapai tubuhnya sendiri untuk dipeluk. Matanya, ditutupnya rapat-rapat agar tak ada tangis yang tumpah tanpa isyarat. Namun, isak pilunya selalu didengar cicak, direkam tembok, dikasihani malam.
Di hari-hari paling rahasia, kau kehilangan perempuan yang kerapkali diam-diam kau perhatikan.
69 notes · View notes
pecintaestetika · 16 days
Text
Ya Allah betapa sulitnya mengendalikan perasaanku saat ini...
0 notes
pecintaestetika · 17 days
Text
"Obat Dari Tenangnya jiwa adalah, menerima dan meyakini bahwa takdir Allah itu selalu baik."
155 notes · View notes
pecintaestetika · 2 months
Text
Rasanya hari ini aku meledak kemudian hancur berkeping, berantakan.
1 note · View note
pecintaestetika · 2 months
Text
Yang tidak mengalami pasti tidak akan mengerti.
Mereka pasti akan mengira aku mengarang cerita, padahal kenyataan yg sebenarnya lebih pahit daripada yg aku ceritakan.
Ya Allah, kuatkanlah aku dalam menghadapi semua ini...
2 notes · View notes
pecintaestetika · 2 months
Text
Kalau aku membencinya, pasti seluruh dunia akan bilang aku durhaka.
Anak mana yg tidak kecewa jika orangtuanya selalu berusaha untuk merusak kebahagiaan anaknya. Bahkan untuk mendapat kasih sayang yg tulus dari mereka saja, aku harus membayarnya dengan uang. Aku bahkan sesekali berpikir,
"Apakah aku bukan anak kandung mereka? Mengapa sekejam ini mereka memperlakukanku?"
Ku pikir sudah cukup mentalku dihajar habis-habisan oleh mereka, tapi ternyata aku salah. Mereka malah ingin membuat anakku menderita hanya karena keegoisan mereka. Mengapa harus sekejam itu mereka padaku? Mengapa?
Sebisa mungkin aku menahan diri untuk tidak membenci mereka, tapi rasanya sulit sekali untuk tidak marah atas perlakuan mereka terhadapku. Mengapa terus aku yg disakiti sedangkan kedua adikku yg lain malah mendapatkan kasih sayang yg penuh dari kalian, ayah, mamah?
Apakah sebenci itu kalian terhadapku karena aku jauh dari ekspektasi kalian selama ini?
Apakah dengan memperlakukanku seperti ini kalian merasa jauh lebih baik?
Apakah dengan menyakitiku kalian bahagia?
Atau sebenarnya kalian memang tidak menginginkanku ada didunia ini?
Ya Allah, rasanya berat sekali menjalani keadaan ini. Aku merasa kasih sayang orangtuaku tidak adil. Aku pikir dengan tidak banyak menuntut aku akan dihargain keberadaannya. Tapi aku salah, aku justru malah disakiti mentalnya berkali-kali.
Aku capek ya Allah, aku mohon sadarkanlah mereka. Sadarkan hati nurani mereka agar tidak terus menyakitiku seperti ini, lagi dan lagi.
2 notes · View notes
pecintaestetika · 3 months
Text
Orang lain mana tahu kita sehancur apa? Selagi mereka masih melihat kita tertawa, berbicara, berdiri, mereka akan menganggap kita baik-baik saja. Kalau pun diceritakan, mereka belum tentu mengerti perasaan kita sebenarnya.
171 notes · View notes
pecintaestetika · 3 months
Text
Respect sama orang yang mental healthnya berantakan tapi tetap hidup semestinya, ga milih ngerusak diri, ga salah pergaulan, selalu self improvement dan tetap perjuangin masa depan, kamu hebat! cuma orang pilihan yang mampu seperti itu.
believe your life will change. trust me -sajak.moodbooster
325 notes · View notes
pecintaestetika · 4 months
Text
Suami dan Istri
Menasihati suami itu seperti mengalirkan air ke atas, sulit dan mungkin ada yang bilang mustahil. Maka ia butuh kesabaran dan cara yang baik.
Menasihati istri itu seperti menebak cuaca, pagi cerah, siang mendung, dan malam bisa berpotensi hujan badai, rumit. Tapi itulah kewajiban suami.
Benar, keluarga itu soal seni menasihati, satu dengan yang lainnya. Rumit? Iya, pasti.
Tidak ada ibadah yang tidak butuh perjuangan. Keduanya harus saling sabar dan mengupayakan, bukan salah satunya saja.
@jndmmsyhd
468 notes · View notes
pecintaestetika · 4 months
Text
Meskipun kadang pekerjaanku berat tapi aku masih melakukannya, hanya demi kebutuhan hidupku yg membutuhkan uang.
Berat sekali, kadang kala aku juga ingin menyerah, tapi lagi-lagi aku tersadar. Masih banyak mimpiku yg mesti diwujudkan dengan uang
1 note · View note
pecintaestetika · 4 months
Text
Setelah nikah kadang sesekali suka Feeling lonely.
Mau deh rasanya curhat ke ibuku, tapi sayang, sekat diantara kami sangat tinggi.
0 notes
pecintaestetika · 6 months
Text
Nyatanya, ga semua orang suka dengan pulang kampung. Ga sedikit orang yang memaknai pulang kampung sebagai cara menyakiti diri sendiri.
Tapi, apapun itu, akan selalu ada orang yang nunggu-nunggu kepulangan kita. Akan selalu ada orang yang dengan sedemikian kerasnya meminta pada sang pencipta, bukan harta atau tahta, tapi kepulangan seseorang yang di cinta.
119 notes · View notes
pecintaestetika · 6 months
Text
Lelakiku : dalam diamnya ternyata dia juga berusaha
Kupikir keluhku tak di dengar, tangisku tak berarti, omelanku bagai angin lalu. Karena dia diam tidak membatah, tidak mencari alasan, tidak meng-iya-kan, tidak juga berusaha menenangkanku. Terasa menyebalkan memang.
Tapi ternyata diam-diam dia belajar, diam-diam dia berusaha, diam-diam dia menyesuaikan diri. Apa yang kukeluhkan ternyata dia mendengarkan.
Akupun harus menyesuaikan diri, berusaha memahami. Sabar menunggunya keluar dari goa ke-diam-annya. Memberinya ruang untuk berpikir. Belajar menyampaikan perasaan dengan cara yang baik di waktu yang tepat. Satu lagi : memahami bahwa laki-laki adalah makhluk yang kurang ekspresif.
Aku tahu perempuan memang makhluk pencerita. Mencari lega dengan bercerita. Tapi egois jika bercerita tanpa memperhatikan kondisinya.
Pahami perbedaan fitrah laki-laki dan perempuan. Perempuan mencari lega dengan bercerita. Laki-laki menenangkan diri dalam diamnya. Temukan titik tengahnya.
Terkadang laki-laki yang harus mengalah menyiapkan pundak dan telinga untuk mendengar cerita perempuan, bolehlah sesekali memberi semangat. Karena sesungguhnya dia hanya butuh telinga. Sederhana
Dan sebaliknya, kadang perempuan perlu memberi laki-laki ruang untuk menenangkan diri. Paham bahwa mendengar cerita juga bukan hal yang mudah. Apalagi di saat lelah. Biar kan dia tenang dulu. Sama-sama sederhana
"Berikan lali-laki ruang untuk menenangkan diri, insyaAllah dia akan memberimu telinga untuk mendengar cerita."
"Berikan perempuan telinga, dengarkan ceritanya. InsyaAllah dia akan memberimu ruang untuk menenangkan diri."
Turunkan ego, jangan tunggu siapa yang memulai duluan.
~a self reminder
Merauke, 3 Maret 2024
234 notes · View notes
pecintaestetika · 6 months
Text
Kapan yaa berhenti jadi budak corporate. Capek bgt setiap hari mesti melawan kemalasan dan merasakan pegal-pegal terus diseluruh badan. Belum lagi ngerjain tugas rumah tangga.
Tapi gue masih sangat butuh duit. Ya Allah. Mau jadi orang kaya tapi dirumah aja kerjanya bisa ga yaa?
1 note · View note