ألا بذكرِ اللَّهِ تَطْمَئِ��ُّ الْقُلُوبُ
Last active 2 hours ago
Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Bertambah usia adalah dekat dengan mati, yang dirayakan oleh do’a-do’a panjang umur.
0 notes
Text
13.33
• Chapter IX
“Fall in Love with someone again?, but now it's a secret”
Mungkin sudah terlalu banyak aku membuang waktu atas dasar “cinta”. Seperti yang kalian tau, aku tak begitu pandai dalam hal percintaan. Kegagalan sering kualami. Bahkan ketika aku sudah yakin dia adalah pilihan terakhirku.
Kali ini aku mencoba untuk membuka hati kembali. Gagal bukan jadi alasan untuk aku tetap diam memberi makan mati rasa. Rupanya Tuhan tak membiarkan ku lebih lama untuk sendiri. Aku merasa sekarang semuanya lebih cepat, dan tanpa basa basi.
Seorang laki-laki mengirimku direct message, awalnya aku tak perduli. Sebab masih ada nama seseorang yang baru saja menghilang beberapa bulan kemarin. Biasa saja, dan cukup ku balas pesannya dengan pesan singkatku. Percaya tak percaya, kenapa rasa ini tumbuh?ku kira tak akan secepat ini. Apa dia juga menyukaiku? Tentu ku tak tau.
Aku hanya belajar dari semua yang sudah terjadi dari kisah cintaku. Oversharing salah satunya. Sekarang aku hanya cukup bercerita dengan orang yang paling mantap aku percayakan atas cerita cintaku. Mungkin dia adalah org yang paling bahagia saat aku menikah nanti. Panjang umur Teh Maul, sehat dan bahagia selalu ya.
Aku ingin ceritaku dengan dia kali ini lebih rapih, dan tak banyak orang ketahui. Aku berusaha mencintainya dengan tenang. Mungkin suatu hari nanti, dia akan tau bahwa aku menyimpan banyak sekali rasa. Dan aku harap, dia pun juga begitu. Aku tak pernah mau mati rasa, aku ingin rasa ini tetap hidup, dan semangat mencari balasannya.
— 25 September 2024
0 notes
Text
Hari ini menyempatkan bertemu teman-teman baikku di tanggal awal september. Sedikit mendadak dan tidak tau tujuan. Tapi dengan singgah dari tempat satu ke tempat yang lain dan saling bercerita tentang hal yang sedang dialami adalah hal yang tak perlu direncanakan. Sebab bila sudah satu frekuensi. Membawa pikiran kosongpun akan saling mengisi. Terimakasih sudah menemani hari minggu diawal september ini. Semoga kalian sehat selalu dan lancar rezeky. Agar bisa melanjutkan petualangan selanjutnya.
— 1 september 2024.
0 notes
Text
“I want to inspire people. One day I hope someone looks at me and says “because of you, I didn’t give up.””
— Unknown
3K notes
·
View notes
Text
12K notes
·
View notes
Text
Sudah cukup, mereka hanya memintamu sakit. Bukan memberimu hukuman untuk jadi baik.
Mereka hanya tau apa yang mereka inginkan, tanpa mengerti beratnya jadi kamu.
Lantas?siapa yang harus disalahkan? Ego mereka atau pikiranku? Yang jelas aku sudah tak bersama mereka.
0 notes
Text
Dalam dunia yang brengsek ini, ada beberapa peristiwa yang hanya cukup diceritakan kepada kopi dan rokok saja. Pakai kembali lipstik merahmu itu, kembali bekerja, tunggu tanggal gajian berikutnya. Bertahanlah demi hal hal kecil sekali lagi, sekali demi sekali, sampai kamu mati.
1 note
·
View note
Text
Tentang bepergian
VII
13 Juli 2024
Where else are you going today? Iraaaaa….. ya benar, aku kembali berpetualang. Menyusuri tanah dibawah naungan pepohonan penuh lumut dan dedaunan berwarna hijau. Schedule dadakan tanpa persiapan. Kita pergi mengunjungi “Curug Cibarebeuy” tak begitu jauh dari tempat mulai, banyak warung-warung dan bau dedaunan yang asri membuat pikiran, perasaan menjadi relax. Hanya setengah jam aku menempuh perjalanan untuk sampai pada yang dituju. Luar biasa lukisan Tuhan. Melihat pelangi begitu dekat dan air tebing yang sangat segar. Biasakan memberi sedikit waktu diselah-selah pekerjaan yang menyibukanmu setiap hari. Agar tak pernah merasa pekerjaan begitu jahat telah merampas waktu istirahat 𓍊𓋼𓍊𓋼𓍊 𓆏𓅫𓆱
0 notes
Text
Perlukah ku kirim lagu-lagu indah melalui radio?, asalkan kau dengar radio. Atau mengirimkan puisi puisi itu melalui pos. Dan ku tempeli perangko bunga mawar merah, pada amplop yang sudah diberi wewangian?
0 notes
Text
“Trust yourself. You’ve survived a lot, and you’ll survive whatever is coming.”
— Unknown
11K notes
·
View notes
Text
Tentang bepergian
Bab VI
29 Juni 2024
Rencananya mendadak, dari semingguan. Akhirnya bisa juga pergi ke “Tebing Keraton” kadang yang kita butuhkan adalah hal kecil yang cukup sederhana. Melihat dedaunan atau pepohonan. Naik bukit ataupun bermain air. Tebing keraton cukup memanjakan mata dengan hamparan hijau pepohonan yang berbaris dibawah tebing. Serta harum aroma embun pagi dan suara-suara berisik tonggeret sebagai pelengkapnya. Jalannya sedikit jauh, tapi akhirnya ya memang pasti tidak akan mengkhianatinya. Ini lah penutup liburanku di bulan Juni, menyenangkan! Semoga penutup Juni kalianpun tak kalah seru ᨒ↟ 𖠰
0 notes
Text
10.46
• Chapter VIII
“To be better”
Kurasa sangat sulit mengontrol diri sendiri, lebih sulit dari memelihara seekor anjing. Fase ini adalah fase paling berat dan cukup menantang. Mulai keluar dari zona nyaman, mencari lingkungan yang sehat dan mendukung. Untuk pergi meninggalkan hal buruk dan orang-orang yang tentu memberikan dampak kurang baik, aku memerlukan ruang untuk banyak berfikir bagaimana cara melewatinya?sedang serangan demi serangan terus menghantam. Dari mulai sindiran-sindiran serta tuduhan yang terus mereka lempari. Tidak sedikit orang membantuku untuk terus maju dan jangan pernah melihat yang sudah kau tinggalkan beserta serangan yang mereka lemparkan. Untuk menjadi orang yang lebih baik, memang jalannya sedikit rancu. Kalau takut, ingat Tuhan hanya akan memberikanmu lingkungan paling kecil dan yang pasti itulah lingkungan paling terbaik dari yang baik. Mulai dari situ aku beranikan diri untuk terus jalani yang sudah ku pilih. Sebab menjadi orang yang baik, lingkungan yang baik adalah sebuah bekal untuk masa depan yang baik.
—28 Juni 2024
0 notes
Text
Jika memang engkau adalah ketidak mungkinan, akan ku gugur segala harap.
—Ira
0 notes
Text
Tentang bepergian
Bab III
15 Juni 2024
Rencana demi rencana sudah dibuat, namun sering kali gagal karena terlalu jauh untuk merencanakan. Tapi dengan izin Tuhan, akhirnya aku dilancarkan pergi lumayan jauh, dan agak sedikit menyiksa kaki kaki ku. Tak apa, sesampainya pada yang dituju memang benar seperti hadiah dari perjalanan panjang. Selain jalanan yang menanjak, jauh, licin. Adapun bebatuan besar yang harus dilewati. Seperti ku mendapatkan pepatah “Setiap kehidupan memang sama halnya seperti mendaki, kau mau melewati yang terjal, maka nikmat yang akan Tuhan suguhkan di akhir”. Libur akhir pekan awal ini aku habiskan waktu seharian di “CURUG CILEAT” banyak orang bilang ini adalah curug terbesar dan tertinggi di subang. Yang memang melewatinya harus menempuh jarak 3 kilo dan sampai selama 2 jam. Rekor bagiku hanya sampai 1 1/5 jam untuk sampai ditujuan. Dan memang sangat menakjubkan sekali tempatnya. Selamat melewati hari libur yang lumayan cukup panjang, selamat jalan-jalan ( ≧ᗜ≦)
0 notes
Text
Andai saja kau tahu, aku hampir berulang kali menyapamu kembali, mencari tahu kabarmu, melihat foto-fotomu, menggali topik-topik pembicaraan agar kita kembali berbicara. Percayalah, aku hampir; meski untungnya tidak jadi kulakukan.
217 notes
·
View notes
Text
Doa yang ku panjatkan masih begitu hangat. Terimakasih, kita selesai. Kenanglah peristiwa telpon tengah malam itu.
—Ira
0 notes