homeschoolingjatiasih2-blog
Homeschooling Jati Asih 2
5 posts
              Homeschooling Di Jati Asih ,  Homeschooling Anak Usia Dini Di Jati Asih ,  Materi Homeschooling Anak Usia Dini Di Jati Asih ,  Homsechooling Untuk Anak SD Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak SMP Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak SMA Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak TK Di Jati Asih ,  Homeschooling Sahabat Anak Indonesia Di Jati Asih ,  Homeschooling Anak Balita Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak balita Di Jati Asih ,           
Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Terbaik Wa 0812-8631-9310 Homeschooling Untuk Anak SD
Homeschooling Primagama Di Jati Asih ,  Homeschooling SMA Di Jati Asih ,  Homeschooling SMK Di Jati Asih ,  Homeschooling SD Di Jati Asih ,  Homeschooling SMP Di Jati Asih ,  Homeschooling Yang Bagus Di Jati Asih ,  Homeschooling Yang Paling Bagus Di Jati Asih ,  Homeschooling preschools Di Jati Asih ,  Homeschooling Kelas 9 Di Jati Asih ,  Homeschooling Kelas 10 Di Jati Asih ,  
Apa itu Homeschooling ?
Tumblr media
      Homeschooling dikenal juga dengan sebutan home-education atau sekolah rumah. Pada intinya homeschooling adalah sistem pendidikan atau pembelajaran alternatif selain sekolah. Metode belajar mengajar pada homeschooling menyenangkan karena dilakukan “di rumah”. Tapi sesungguhnya homeschooling bukan hanya terbatas dilakukan secara terus menerus di rumah, tapi situasi belajar kondusif yang dapat dilakukan dimana saja, kapan saja, dan anak bebas memilih pelajaran yang disukainya sehingga merasa nyaman seperti “di rumah”.
Menurut buku Sekolah Rumah sebagai Satuan Pendidikan Kesetaraan, yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Luar Sekolah Departemen Pendidikan Nasional, homeschooling adalah proses layanan pendidikan yang secara sadar, teratur dan terarah dilakukan oleh orangtua/keluarga di rumah atau tempat-tempat lain dimana proses belajar mengajar dapat berlangsung dalam suasana yang kondusif dengan tujuan agar setiap potensi anak yang unik dapat berkembang secara maksimal.
Apabila sebuah keluarga telah memilih homeschooling bagi pendidikan anak-anak mereka, maka orang tua bertanggung jawab secara penuh terhadap proses pendidikan tersebut. Sistem pendidikan alternatif ini bisa dilakukan dimana saja, kapan saja, dan oleh siapa saja (pihak lain selain orang tua bisa dari berbagai golongan umur dan latar belakang dapat dijadikan guru atau pengajar). Hal tersebut menjadikan proses belajar mengajar menarik dan selalu segar.
Memasukkan anak ke kursus, memanggil guru privat ke rumah secara teratur, dan menitipkan anak pada sistem pendidikan homeschooling seperti komunitas atau lembaga homeschooling yang sudah ada dapat dilakukan orang tua sebagai pendukung tercapainya tujuan pendidikan yang diinginkan.
0 notes
Text
Recommended Wa 0812-8631-9310 Homeschooling Untuk Anak SMP
Homeschooling Kindergarten Di Jati Asih ,  Homeschooling Terbaik Di Jati Asih ,  Homeschooling Terdekat Di Jati Asih ,  Homeschooling keluarga Muslim Di Jati Asih ,  Homeschooling Kejar Paket Di Jati Asih ,  Homeschooling Kelas 9 Di Jati Asih ,  Homeschooling Kelas 10 Di Jati Asih ,  Homeschooling Daerah Di Jati Asih ,  Homeschooling Guru Kerumah Di Jati Asih ,  Homeschooling Ijazah Formal Di Jati Asih ,  
Beberapa Alasan Kenapa Memutuskan Homeschooling
Tumblr media
Ø Menyediakan pendidikan nilai yang lebih sesuai dengan pilihan keluarga, yang selama ini mungkin kurang atau tidak didapatkan atau dikembangkan di sekolah umum. Memberikan lingkungan sosial dan suasana belajar yang lebih baik, tanpa terkontaminasi dari berbagai penyakit sosial.
 Ø Memberikan ketrampilan khusus yang menuntut pembelajaran dalam waktu yang lama seperti pertanian, seni, olahraga dan silat.
 Ø Memberikan waktu yang lebih fleksibel karena kesibukan pengembangan karier yang sedang digelutinya, seperti artis atau atlit.
 Ø Menyediakan strategi pembelajaran yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik.
 Di samping kelima alasan tersebut, tentunya masih banyak lagi alasan-alasan lain yang menjadi bahan pertimbangan untuk memilih program homeschooling. Terkait dengan berbagai alasan yang ada, yang harus diperhatikan dalam mengembangkan program homeschooling di Indonesia adalah jangan sampai menjadikannya sebagai bentuk pendidikan yang justru bertolak belakang dengan hakikat pendidikan itu sendiri.
Misalnya, karena alasan proteksi dari penyakit sosial malah menjadikan si peserta didik menjadi orang yang terkucil (isolated) dari lingkungan sosialnya dan tidak mampu mengembangkan keterampilan sosialnya.
Demikian, juga dengan alasan penanaman nilai malah menjadikan peserta didik yang menjadi orang cenderung bertiindak fanatik dan ekstrem.
Beberapa hasil studi menunjukkan bahwa dibandingkan dengan mereka yang mengikuti pendidikan di sekolah umum, peserta didik yang mengikuti program homeschooling dapat menunjukkan prestasi akademik, sosial dan emosional yang lebih baik, serta memperoleh kesuksesan pada memasuki masa dewasa (McDowell dan Ray, 2000). Keberhasilan program homeschooling sangat ditentukan oleh faktor orang tua dan peserta didik itu sendiri. Orang tua harus memiliki komitmen yang kuat dan berupaya secara sungguh-sungguh untuk dapat memfasilitasi berbagai kebutuhan belajar anaknya. Sementara bagi sang anak selaku peserta didik juga harus memiliki motivasi belajar dan kemadirian yang tinggi dalam belajar. Tanpa semua itu agaknya progran homeschooling tampaknya tidak akan berjalan efektif.
0 notes
Text
Best! Wa 0812-8631-9310Homeschooling Untuk Anak SMA
Homeschooling Di Jati Asih ,  Homeschooling Anak Usia Dini Di Jati Asih ,  Materi Homeschooling Anak Usia Dini Di Jati Asih ,  Homsechooling Untuk Anak SD Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak SMP Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak SMA Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak TK Di Jati Asih ,  Homeschooling Sahabat Anak Indonesia Di Jati Asih ,  Homeschooling Anak Balita Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak balita Di Jati Asih ,  
Sistem Pada Pendidikan Homeschooling     
Tumblr media
 Berbicara  mengenai  pendidikan,  yang  terbayang  dalam benak  kita adalah  institusi sekolah  yang  menjadi  gerbang  awal  anak  memiliki masa  depan  yang  lebih  cerah. Jenjang  sekolah,  ijazah,  cara berseragam,  pembagian rapor,  ranking,  cara  belajar hingga  kebijakan sekolah  menjadi  serangkaian  aspek  yang  dijanjikan  mengantar  anak pada  masa  depan gemerlang.
 Faktanya,  orangtua  harus  memahami  bahwa  setiap anak  berbeda.  Tidak semua  anak  cocok mengenyam  pendidikan  hanya  dengan  duduk  manis di dalam  kelas. Ada tipe  anak  yang  menginginkan  metode  belajar berbeda  dimana  mereka bisa  bebas  bergerak  dan  bereksplorasi tanpa  menghilangkan esensi  pendidikan  yang  dibutuhkan.
Di  samping  itu,  harus  disadari bahwa  anak  memiliki  minat  berbeda dan  tak  bisa dipaksakan  untuk  menjadi seragam.  Hal  inilah yang membuat  homeschooling  hadir dengan  tujuan  mengembangkan sudut  pandang baru  dari  pendidikan dan  sekolah.
 Sistem  pendidikan  ini  didesain untuk  membantu  anak  belajar sesuai dengan  minat  dan bakatnya  melalui  sistem  belajar yang  sesuai,  anak  pun bisa  memilih  situasi  seperti  apa  yang mereka  inginkan  untuk  belajar.
0 notes
Text
Terbagus! Wa 0812-8631-9310Homeschooling Untuk Anak TK
Homeschooling Kejar Paket Di Jati Asih ,  Homeschooling Kelas 9 Di Jati Asih ,  Homeschooling Kelas 10 Di Jati Asih ,  Homeschooling Daerah Di Jati Asih ,  Homeschooling Guru Kerumah Di Jati Asih ,  Homeschooling Ijazah Formal Di Jati Asih ,  
Beberapa Perbedaan Homeschooling dengan Sekolah Formal
Tumblr media
1. Kurikulum Pembelajaran
Pada dasarnya kurikulum pembelajaran homeschooling itu lebih menyesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran anak, bisa mengikuti kurikulum sekolah formal atau kurikulum luar negeri.
Sedangkan pembelajaran sekolah formal pasti mengikuti kurikulum yang telah di tentukan oleh Dinas Pendidikan dan Departemen Pendidikan Nasional.
2. Fasilitas dan Tempat Pembelajaran
Sekolah formal umumnya punya keperluan dan fasilitas belajar yang lengkap diantaranya seperti lab kimia, lapangan olahraga, laboratorium bahasa, bahkan hingga kolam renang.
Selain itu, fasilitas dan tempat pembelajaran sekolah otodidak tidak akan jauh dari lingkungan rumah Anda, dengan perlengkapan dan fasilitas yang pasti terbatas.
3. Jadwal Belajar dan Guru / Penanggung Jawab Sekolah
Seperti yang telah diulas, jadwal belajar homeschooling lebih fleksibel, bergantung pada anak dan orangtua, tidak seperti sekolah formal yang umumnya lebih ketat.
Guru dan penanggung jawab sistem pembelajaran homeschooling pun cuma mengandalkan keluarga / orangtua, berbeda dengan sekolah yang mengandalkan guru.
0 notes
Text
BERKUALITAS!!! Wa 0812-8631-9310 Homeschooling Sahabat Anak Indonesia
Homeschooling Di Jati Asih ,  Homeschooling Anak Usia Dini Di Jati Asih ,  Materi Homeschooling Anak Usia Dini Di Jati Asih ,  Homsechooling Untuk Anak SD Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak SMP Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak SMA Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak TK Di Jati Asih ,  Homeschooling Sahabat Anak Indonesia Di Jati Asih ,  Homeschooling Anak Balita Di Jati Asih ,  Homeschooling Untuk Anak balita Di Jati Asih ,  
FAKTOR PENYEBAB DIADAKANNYA HOME SCHOOLING
Tumblr media
·         KEGAGALAN SEKOLAH FORMAL
Kegagalan di sekolah formal dalam menghasilkan kualitas pendidikan yang lebih baik menjadi pemicu buat keluarga-keluarga di Indonesia ataupun di mancanegara buat mengadakan home schooling sebab di nilai bisa menghasilkan pendidikan yang berkualitas.
 ·         SOSOK HOME SCHOOLING TERKENAL
Banyaknya tokoh-tokoh penting dunia yang bisa berhasil dalam hidupnya tanpa menekuni sekolah formal pun menyebabkan timbulnya home schooling. Contohnya Benyamin Franklin, Thomas Alfa Edison, dan tokoh dalam negeri seperti Ki Hajar Dewantara dan K.H. Agus Salim.
 ·         TERSEDIANYA SARANA PENDUKUNG
Perkembangan home schooling ikut di picu oleh perkembangan fasilitas dan sarana. Fasilitas itu di antaranya seperti Fasilitas sosial (panti asuhan, taman, rumah sakit), Fasilitas umum (stasiun, taman, jalan raya), Fasilitas tehnologi dan info (internet dan audiovisual), Fasilitas bisnis (pameran, mall, perkebunan, restoran, sawah, pabrik), Fasilitas pendidikan (museum, perpustakaan, lembaga penelitian).
1 note · View note