Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Diar diary
Rasanya sesak bgt
Ngak tau mau dijelaskan gimana, rasanya klw sudh diungkapkan radanya lega.. tapi buktinya ngak semua org tau perasaan mu..
Sepertinya menahan dan menagis dlm diam itu lebih nyaman dari pada menggungkaokan oerasaan mu kepada seseorng .. fact ..
Awal nya baik baik .. aku sendiri mungkin sudh sering ungkapkan oerasaan ku kepadanya tetapi dia ngak paham tentang apa yg aku sampaikan 😊 aku ingin curhat kepada org lain tetang masalah ku.. tapi aku ngak lunya teman .. jagan kan kelaurga
Aku malu menggunkapkan perasaan ku yg rapuh kepada org lain.. aku malu .. aku ngak mau sampai org lain gau oerasaan ku.. aku pedam sampai menyakiti mental ku.. 😊 dipendam rasanya lebih bagus😊 ..
1 note
·
View note
Text
Ku raasa ketika menjadi setia ..
Aku akan mendapat perilaku yg setia juga
Ternyata tidak..
Aku ketika bertengkad dengan doi selalu saling diam diaman..
Aku menagis sendiri sampai teetidurr.. esok paginya mata ku sembab..
Aku kira dia juga sama seperti ku ,, memikirkan aku?
Ternyata salah .. dia vc org lain .. punya org yg bisa mengibati lukanya.. pdhl aku sendiri setia.. rasanya aku tidak lupa dengan kejahatan yg kau lakukan kepadaku. Kau mint maaf dan aku memaafkan ssmua salah mu...
Tapi ketika kita bertengkar rasanya troma ku kembali..
Aku merasa aku banyak kurang ny...
Aku bukan wanita yg baik..
Aku tidak pantas..
Aku mencoba menjadi org baik...?
Aku dulu percaya hukum tabur tuai ..
Apa yg kamu tanam itu yg kamu tuai
Ternyata aku salah
Aku belajar setia jadi wanita baik untuk mu ternyataa kamu balas dengan menjadikan org lain wanita mu..
0 notes
Text
Aku benci kata “gak papa”
Aku benci saat sedang tidak baik-baik saja lalu harus berkata “aku gak papa”.
Aku benci sesaknya dadaku saat berpura-pura aku baik-baik saja.
Bagaimana kalau aku bilang, “aku sedang tidak baik-baik saja.” Apakah boleh?
0 notes
Text
Aku tak baik-baik saja. Aku marah, kecewa, takut dan sedih. Aku ingin berbicara sesuka hati, menyuarakan kata-kata menyakitkan yang paling mewakili hatiku. Aku tengah enggan menjadi manusia bijak, yang katanya tak boleh mudah marah apalagi menyerah. Karena saat ini, aku terlalu marah dan ingin sekali menyerah.
Setumpuk luka yang belum usai sudah harus ditumpuk lagi dengan luka-luka baru. Kadang aku ingin menjadi manusia yang tak mudah terluka tapi beberapa hal adalah di luar kendaliku. Dan dalam hatiku, sudah kubentengi kuat-kuat hingga nampak seperti manusia pada umumnya.
Tak apa. Biarlah hari ini dan beberapa saat kedepan aku menjadi si pemarah, si penakut, si perasa dan si payah. Aku yakin, cepat atau lambat penawarnya akan datang. Akan ada hal baik yang indahnya hanya bisa kunikmati sendiri.
Ya, aku memang egois perihal kebahagiaan. Namun, tak kubiarkan egoku melukai hati lainnya.
0 notes
Text
Ingin aku mencoba menghubungi kawanku. Barang dengan sapaan sederhanaku. Inginku mereka mendengarkan cerita-cerita kliseku; atau mungkin cerita tentang kejenuhanku pada hidup.
Ingin aku menanyai kabar mereka, berharap mereka juga ingin tahu kabarku. Aku ingin memberitahu mereka; temanmu yang terbiasa ceria ini sedang tak baik-baik saja.
Ingin ku hanya sekedar ingin, ku letakkan kembali ponselku dengan dalih; aku takut mengganggu. Kembali aku pada kejenuhanku, berharap ada yang mendengarkanku, meski memang tak pernah ada yg ingin mendengarkanku.
0 notes
Text
Disetiap luka yang ada hari ini, rupanya banyak yang berasal dari pikiranku sendiri, menyerang diri sendiri hingga membuat nyeri ulu hati.
0 notes
Text
MENGHADIAHIMU SEPATU
Bolehkah aku menghadiahimu sepatu? Sepasang, tentunya. Agar aku bisa menemanimu kemana-mana. Agar aku bisa menjagamu dari perihnya aspal ataupun dinginnya lantai. Meski secara harfiah dan sindiran aku tidak pernah bisa benar-benar melindungimu. Tapi setidaknya, dengan sepatu dariku, aku merasa telah terwakilkan. Aku juga ingin melihatmu bersemangat tiap pagi, melanjutkan dari aktivitas satu dan lainnya, melepasnya di kala lelah, dan memakainya hati-hati sebelum kembali memulai hari. Aku ingin terus bersamamu, entah itu hujan atau panas. Meski kadang mungkin akan kebasahan, atau kebanjiran, atau juga kamu simpan di tempat teraman. Tapi aku ingin menemanimu dengan sepatu itu. Bukankah itu seru? Kemanapun langkahmu, aku selalu bersamamu, lewat sepatu itu. Berapa ukuran kakimu?
1 note
·
View note
Text
MAAF YG TAK TERSAMPAIKAN..
Berdamai dengan keadaan dan menerima keadaan itu sendiri mungkin adalah jalan terbaik dalam menghadapi persoalan yang berada di ujung tanduk. Mungkin sudah benar bahwa hal-hal mustahil tidak dapat diubah. Maafkan diriku yang berpikiran kekanak-kanakan. Diriku hanyalah manusia biasa dan mungkin kamu menyadari bahwa selama ini diriku selalu melarikan diri ketika mengambil sebuah keputusan yang penting. Terlepas dari itu semua, diriku hanya menginginkan satu hal yaitu kebahagiaan buat dirimu.
1 note
·
View note
Text
Kukatakan pada diriku, untuk terbiasa merayakan kegagalan. Bertepuk tangan atas kekalahan dan menyalami kesalahan sebagai bentuk penerimaan diri. Barangkali lupa, ada sesuatu di luar nalar dan kendali kita yang harus diterima dengan lapang dada.
0 notes
Text
Kekurangan tidak bisa dijadikan alasan pengkhianatan. Apapun alasan pengkhianatan, tidak bisa dibenarkan. Pengkhianat adalah pengkhianat.
0 notes
Text
Nyatanya permintaan maaf yang paling ingin kudengar adalah dari diriku sendiri, bukan orang lain.
0 notes
Text
Sejatinya, yang paling dekat denganmu, belum tentu yang paling mengerti kamu.
Yang paling sering bertemu denganmu, belum tentu yang paling peduli denganmu.
Sakit memang, mengetahui kalau tidak semua hal di dunia ini, berjalan sinkron sesuai poros mereka. Ada juga yang beraturan, tapi tak searah.
0 notes
Text
Kita akan memahami makna suatu hal setelah melewati berbagai kerumitan pikiran sendiri. Ketika di hadapkan pada kenyataan yang tak sejalan dengan keinginan rasanya memang menyesakkan, tapi lambat laun ada kalanya semua itu reda. Hingga satu persatu pintu-pintu pemahaman terbuka, menampakan makna yang bisa kita ambil darinya.
Kadang perasaan sedih, galau, dan kecewa, itu emang buat kita capek. Tapi sebagai manusia yang masih hidup, ternyata kita perlu keadaan seperti itu untuk menyelami lebih dalam diri sendiri. Merenungi banyak hal yang mungkin saat kita bahagia enggak terpikirkan. Yaa, begitulah. Aku kadang mengutuk segala bentuk perasaan galau. Namun, di sisi lain aku juga mensyukuri itu. Salah satunya adalah karena galau bisa membuatku bisa menulis banyak hal.
1 note
·
View note
Text
Hayy....
Perkenalkan aku sebuah patung..
Yahhh ketika itu mungkin aku disebut manusia. Manusia yg sangat beruntung.. setelah aku mengenal mu, kepercayaan aku mungkin 100000000 % yg tak terhingga ...
Samapi waktu itu aku berdoa dan puasa ..
Minta sama Tuhan untuk kasih seorang kekasih hati .. aku dulu berdoa dengan penuh keyakinan bahwa aku org yg paling beruntung... yahh untuk saat itu..
Waktu itu aku pacaran masih dibilang cinta monyet , masih polos , egois , dan bodo amat .. aku tidak tau perasaan .. tidak peduli.. bisa di bialang cuek.. dan cinta monyet ku berakhir dengan perpisahan . Pada saat itu aku biasa aja tidak menagis.. dan merasa senang aku bisa jadi wanita yg takut akan Tuhan. Sampai pada saat aku putus aku didekati banyak lelaki , dari yg ganteng , seiman , cakap , kaya, dan pada saat itu aku mengapai masa kejayaan ku jadi conten creator dengan folowers yg banyak.. yah dengan wajah ku yg cantik , tinggi , langsing siapa yg ngak akan mengikuti aku.. sampai aku merasa aku ngak mau pacaran aku belom bisa mengerti.. dan saat itu aku punya kk yg keimanan nya tinggi .. dia bilang "dik kalau kamu mau jodoh kamu minta sama Tuhan , kamu berdoa , kamu puasa .. tapi saran kk jgn sekrng ya dek kamu masih kuliah .. jenjang kamu masih tinggi , karir kamu masih panjang... waktu itu aku mendengan dan langsung aku laksanakan .. aku minta sama Tuhan , kira kira begini doa ku waktu itu
"Tuhan aku ingin punya seorng kekasih yg menyayangi ku , menyayangi keluarga ku, mencintai ku , mengerti keadaan ku.. menerima aku apa adanya , aku janji Tuhan aku akan lebih mencintai dia dengan penuh .. tapi Tuhan aku ingin kasih calangen Tuhan 1 bln ini aku puasa hari telakhir siapa pun yg chat aku itu jodoh aku ya Tuhan ".. dan doa ku , kututup dengan aminn
Sampai waktu itu telakhir aku puasa , dan sslesai masa puasa ...
Hari itu selesai jam itu selesai, ada yg massenger aku dengan emotikon memberkati.. yahh aku udh buat calange dengan Tuhan bahwa yg pertama chat aku itu jodoh ku.. ya aku balas chat nya aku berusaha dptin dia .. sampai kami berdua bekomitmen waktu itu tgl 30 agustus 2020
Jalan 3 bln dia minta akun conten creator aku di hapus semua yg ngak bagus buat dia di hapus ; dia minta aku jauhin teman laki laki ku , aku ngak boleh kemana mana .. dia mengekang aku dengan banyak yg ngk boleh .. aku turutin semua... oh iya aku kenal dia dati semter 3 .. selama aku kuliah aku org nya menurup diri ke siapapun .. aku pintar aku berkualitas hanya mengikuti lomba ilmiah dan kegaitan ilmiah selebihnya waktu ku dirumaglh krna aku dilarang untuk keluar , baik main temapt teman .. ssmua ssmua di larang .. waktu itu aku terlalu mencintai sesuai dengan apa yg aku minta sama Tuhan ..
Sampai aku penelitian semter 6 ke 7 aku skripsi waktu itu aku penelitian 3 bln di suatu pt , mungkin karna aku anak nya terlalu pintar selesai aku dari penelitian aku langsung di tawarin kerja jadi bagian IT DI sana dan Pt itu akan membiayai aku untuk lanjut s2 .. betapa mengiurkan tawaran itu .. jaman skrng cari kerja susah .. ketika di tawar hal seperti itu siapa yg akan menolak .. tapi tidak dengan aku aku tolak .. alasanya dia /pacarku melarang untuk menerima .. dan selesai aku skripsian aku ditawarkan kampus unruk jadi dosen di sana .. sambil lanjut s2 .. tawaran lagi kan .. tapi itu ku tolak juga karna apa .. karna kekasih ku.. setelah tamat aku dpt pringkat summa cumulated , dpt beasiswa s2 .. ku tolak karna apa krna kekasihku.. sesudah itu aku pulang ke tanah kelahiran ku .. besok nya aku langsung dpt tawaran kerja jadi hrd disuatu perusahaan , dan itu aku tolak demi kekasih ku...
Banyak hal hal yg aku tolak.. didlm kehidupan ku..
Waktu aku wisuda aku bilang ke kekasih ku.. sayang kmu tau banyak hal yg aku korbankan untuk bersama mu , dari karir ku dan banyak lagi.. tolong jagan tinggal kan ku...
Sampai suatu hari , semua fakta tentang dia terbongkar..
Waktu dia pacaran dengan ku dia juga pacaran dengan wanita lain.. dan dia masih menyukai sahabat nya ( sahabat wanitanya) kalian semua tau , disitu penyesalan , overthingking ku mulai , aku merasa diri aku jelek , aku bodoh , aku hancur se hancur hancurnya.. mungkin aaktu itu aku ngak berdoa sama Tuhan minta yg setia ..
Betapa bodoh nya aku , setia sekali, penurut sekali, bahakan semuanya ku berikan untuk nya..
Setelah kami tunangan .. semuanya kebongkar..
Aku ingin tanya ?
Apakah bahagia punya kekasih 2 ?
Apakah bahagia menghancurkan setia impian sesorng ?
Apakah bahagia melihat seorng menagis karna dia mencintai mu dan merasa dirinya di bohongi dan di khianati ?
Aku tidak pernah lupa dengan apa yg terjadi kepada ku..
Rasanya air susu di balas dengan air tuba..
Dan aku masih memaafkan dia .. 😟 tapi disetia dia pergi untuk kerja aku selalu negativ tinghing dan merusak mood aku setiap hari... aku pengen curhat ke org lain tapi aku ngak mau dibilang lemah.. aku pegen di kuatkan tapi ngak tau siapa yg kuatkan aku.. aku hanya menagis sendiri.. aku menagis tiada berhenti.. dengan menecapakan diri sendiri dengan ssbutan PATUNG.
1 note
·
View note