bidadarisurgaofficial-blog

[bidadarisurgaofficial-blog]

[Notula Kelas Khadijah] “Hijrahku Karena Allah”

Ditulis oleh: Fajralni Aqsa

Diawali oleh kisah hijrah Teh Pepew sendiri yang kehidupan masa mudanya jauh dari cahaya Islam, yang diawali dari tim cheerleader SMA kemudian menjadi sexy dancer, hingga menjadi pemandu acara di klub2 malam. Banyak pelajaran yang beliau ambil dulu, dimulai dari Allah berikan teh pepew melihat dengan matanya sendiri bahwa temannya satu per satu diambil nyawanya oleh Allah dimulai dari overdosis karena mengkonsumsi narkoba, bermaksiat, dan lain-lain. 

Teh Pepew juga memiliki banyak teman yang banyak melakukan hubungan seksual sebelum menikah, gonta ganti pasangan, dan bersyukur jika ujungnya ada yg menikahinya, tapi ada juga yang berujung bunuh diri karena hancur dirinya tidak perawan lagi.

Begitu kelam masa muda teh pepew, hingga suatu ketika beliau merasa bahwa kejadian yg dialami oleh satu per satu temannya ini tidak bisa dibiarkan berlarut dalam kehidupannya.

Dan beliau berpikir bahwa kehidupan dunia ini apakah hanya seperti ini? Hidup semaunya aturanku? Apakah ini selamanya kehidupanku? Beliau berpikir, dan terus berpikir hingga akhirnya pikirannya pun berkeping-keping karena menemukan bahwa ini bukan kehidupan sesungguhnya, setelah ini masih ada Kehidupan setelah Hidup yakni kampung Akhirat dimana semuanya disana abadi, kesenangan yang abadi, hingga kesengsaraan yang abadi.  

Beliau Sadar bahwa dunia bukan segalanya. Sadar bahwa ada Allah yang mengatur semua ini.  Sadar bahwa kita butuh Allah. Sadar bahwa gak bisa begini terus!

Ya langkah pertama, yang Teh Pepew beritahu tentang hijrah adalah Sadar.

Karena tidak mungkin orang yang sedang mabuk karena banyak meminum alkohol sadar ketika dinasehati oleh temannya bahwa minum alkohol ini dapat menyebabkan penyakit, tidak akan masuk nasihatnya karena ia tidak sedang berada dalam kondisi sadar.

Begitupun juga dalam kondisi orang yg koma, tidak akan tahu kalau orang yg sedang menunggunya bilang,  "Bangun, bangun" tidak akan tahu pasien tersebut karena tidak sadar. Jadi langkah pertama hijrah, adalah sadar, sadar bahwa kita mesti taubat, dan sadar ini semua akan dipandu oleh Allah.  

Selanjutnya, kehidupan setelah hidup di dunia ini beliau ketahui, karena sejak SD sudah mendapatkan pelajaran agama. Namun hanya sekedar tahu, bukan paham. Lantas beliau mulai bertaubat, menyesali perbuatan dahulu hingga akhirnya beliau memutuskan untuk hijrah. Beliau cari lingkungan positif, yang di dalamnya terdapat sekumpulan manusia yang dapat menguatkannya, mengingatkannya dalam kebenaran dan kesabaran, dan pastinya dapat memperbaiki dirinya.  

Lantas ketika itu, langkah kedua dalam berhijrah: Beliau bangkit dan segera aksi. Beliau langsung meninggalkan hal yang dilarang dan menjalankan perintah Allah. Beliau bergegas, mendalami ilmunya, mencari komunitas positif dan terus beramal melakukan aktivitas kebaikan yg dengan itu dosa kecil kita bisa tertutupi dengan aktivitas kebaikan kita. 

Setelah, sadar, kemudian bangkit langkah selanjutnya adalah istiqomah.

Istiqomah (terus menerus) melakukan kebaikan.   Istiqomah mempertahankan kondisi saat ini, yg aman dan nyaman dalam kondisi kita yg sangat dekat dengan Allah. Yang selalu melibatkan Allah dalam setiap aktivitas Kapan ujungnya istiqomah?   Istiqomah hingga Khusnul Khotimah.

Itulah makna berhijrah menurut Teh Pepew, berhijrah murni niatkan hanya karena Allah. Karena jika kita berhijrah karena manusia, capek.

“Semua perbuatan tergantung niatnya, dan (balasan) bagi tiap-tiap orang (tergantung) apa yang diniatkan; barangsiapa niat hijrahnya karena Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya adalah kepada Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa niat hijrahnya karena dunia yang ingin digapainya atau karena seorang perempuan yang ingin dinikahinya, maka hijrahnya adalah kepada apa dia diniatkan.” (HR. Al-Bukhari: 52)

Hadits di atas mengingatkan hijrah ya murni karena Allah dan Rasul-Nya.  Kalau memang awalnya masih belok niatnya gapapa lanjutkan nanti Allah yang akan meluruskan.

Saat ini sibukkan diri kita untuk memperbaiki diri, terkait jodoh itu perihal nanti.   Jodoh yang baik akan mendatangi jodoh yg baik pula. Nanti ia akan tiba pada waktunya dengan skenario Allah yang luar biasa.

Terus perbaiki diri hingga layak menjadi muslimah solihah yang luar biasa, hingga Allah ridho. Ketika Allah sudah ridho, InsyaAllah Allah beri semuanya tanpa kita sadari.

Semangat berhijrah ya salihah.

"Tetaplah tangguh di saat yang lain terjatuh. Tetaplah istiqomah di saat yang lain menyerah. Sebab jalan hijrah memang tidak lebih mudah, tapi pasti.. lebih berkah."

Barakallah...  

[bidadarisurgaofficial-blog]

Pengumuman Penerimaan Siswa Baru Sekolah Bidadari Surga Angkatan 1

Dengan mengucap bismillahhirrohmannirrohim, penerimaan siswa baru Sekolah Bidadari Surga Angkatan 1 telah resmi diumumkan.

Jazakumullah atas antusias 267 Singlelillah di seluruh Indonesia untuk mendaftarkan diri dengan niat berlajar bersama untuk menjadi istri shalihah nan profesional di Sekolah Bidadari Surga.

“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.” (QS. Al-Mujadalah: 11)

Barakallah. Berikut ini daftar 51 Singlelillah yang mendapatkan kesempatan berharga untuk belajar bersama di Sekolah Bidadari Surga Angkatan  1:

1. Alia Faridatus Solikha 2. Alisa Rachmawati 3. Alviani Ayu Fitri 4. Amanda Angelin Ghassani 5. Amanda Nurshadrina 6. Anita Putri Ayu 7. Annisaa' Qurrota A'yun 8. Aprilia Susanti 9. Asy Syafa Mahfuzhah 10. Binar Asri Lestari 11. Chita Aiza Noviana 12. Desty Febria 13. Dwi Noviana Setianingrum 14. Echa Septiarini 15. Euis Fitriana Dewi 16. Fajralni Aqsa 17. Famella Yulistia Pramita 18. Fitri Nadyasari 19. Fitria Nawangsari 20. Frida Kusumastuti 21. Hana 22. Hikmatul Bilqis 23. Hilwa Sobia 24. Huditami Ajeng Widanti 25. Husna Zahara 26. Ihda Arija Alfi Husna 27. Khairunnisa Sy 28. Lenny Ermita 29. Mega Yulianti 30. Meirizka Adinda Suciati 31. Nanda Fathimah Azzahra 32. Nada Ulfa 33. Nadiatun Nisa 34. Nurul Khayatin 35. Novita Puspita Sari 36. Putri Ardila Mounda 37. Raisa Rindraidah 38. Rahma Rizkiya Azhary 39. Ratih Rosadila Utami 40. Resti Habibah 41. Retno Ficky Amalia 42. Riri Vidola 43. Rizky Sukaesih 44. Sisca Ayu Pratiwi Y 45. Siska Wiliandini 46. Siti Khoirunisa 47. Teti Andrianingsih 48. Toayah Indah Sari 49. Ursula Diatri Wulandari 50. Vita Ayu Kusuma Dewi 51. Widya Ayu Utami

Waiting List (berdasarkan urutan)

1. Annisa Indriyani 2. Riski Kurniawati 3. Shoffana nur aulia 4. Novi Mardining 5. Indah Robi'atul Adawiah 6. Indri Puspitasari 7. Maya Hertiningtyas 8. Lusi Sartika Dewi 9. Rizka Ayuni 10. Nia Agustina Sari  11. Nicken Azhari Rubianto 12. Siti Sarah 13. Tesya Silvania 14. Ulfa Musyarofah 15. Zahrina Firdausya 16. Ian Arif Rani Eka Prastya 17. Nur Amalia Putri 18. Shinta Tamara Sari

Untuk 51 Singlelillah terpilih dapat segera melakukan konfirmasi paling lambat tanggal 5 Agustus 2017.

Untuk 18 Singlelillah Waiting List akan mendapatkan pemberitahuan selanjutnya pada tanggal 6 Agustus 2017. Nantikan ya!

Sampai jumpa di Kelas Perdana pada tanggal 12 Agustus 2017. Tabarakallah!

“Barang siapa yang menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, Allah akan mudahkan baginya jalan ke surga.” (HR. Muslim) 

[bidadarisurgaofficial-blog]

Penerimaan Siswa Baru Sekolah Bidadari Surga

[TELAH DIBUKA]

Penerimaan Siswa Baru Sekolah Bidadari Surga Angkatan 1 telah dibuka loh, Singlelillah! Yuk, daftarkan dirimu dengan cara mengisi link berikut ini:

bit.ly/SekolahBidadariSurga

bit.ly/PreTestPraNikah

Waktu pendaftaran dari tanggal 7-21 Juli 2017. 

Yuk yakinlah dan persiapkan dirimu untuk terus berikhtiar memantaskan diri dengan cara belajar bersama menjadi istri shalihah nan profesional di Sekolah Bidadari Surga. 

Narahubung via WhatsApp: Ukh Ninette (+6285972837100)

[bidadarisurgaofficial-blog]

FAQ Sekolah Bidadari Surga

Sekolah Bidadari Surga itu apa?

Sekolah Bidadari Surga merupakan sebuah wadah pembelajaran pendidikan pra nikah berbasis komunitas kepada para calon istri sebagai bentuk persiapan untuk menghadapi kehidupan berumah tangga agar mendapatkan keridhoan dan keberkahan dari Allah SWT. Nilai-nilai Islami menjadi ruh komunitas dan Al-Qur'an serta AsSunnah menjadi pedoman aktivitas dan pembelajaran di Sekolah Bidadari Surga. Prinsip utama Sekolah Bidadari Surga sebagai sebuah komunitas adalah belajar bersama menjadi istri shalihah nan profesional. Sehingga ini berpengaruh terhadap aktivitas gerak komunitas yang mengedepankan kebersamaan dan kebermanfaatan bagi sesama.

Bagaimana sistem belajarnya?

Sekolah Bidadari Surga memiliki kurikulum khusus dengan empat kelas (kelas online dan kelas offline) yang wajib diikuti oleh siswa. Kelas-kelas tersebut diantaranya, Kelas Khadijah, Kelas Maryam, Kelas Asiyah, dan Kelas Fatimah. Jika Singlelillah ingin mengetahui tentang masing-masing kelasnya, silakan klik dan baca link berikut ini: https://bidadarisurgaofficial.tumblr.com/post/162035930535/kelas-kelas-siswa-di-sekolah-bidadari-surga

Apa saja syarat mendaftar Sekolah Bidadari Surga?

Syarat menjadi siswa Sekolah Bidadari Surga adalah seorang muslimah belum menikah berusia 20-26 tahun.

Kapan dibuka pendaftarannya?

Pendaftaran Sekolah Bidadari Surga akan dibuka pada awal Bulan Juli 2017. Akan ada 50 siswa dengan komitmen tinggi yang insyaAllah mendapatkan kesempatan berharga untuk menjadi siswa di Sekolah Bidadari Surga Angkatan Pertama ini.

Ada biaya pendaftarannya gak?

Ada. Ada infaq membership sebesar Rp150.000,00

Bagaimana cara pendaftarannya?

Cara pendaftarannya cukup mudah kok. Ketika pendaftaran sudah dibuka, Singlelilah yang ingin mendaftar hanya mengisi online form. Isinya bersungguh-sungguh ya. Karena tetap ada seleksinya juga lho. Setelah diumumkan 50 siswa terpilih plus waiting list, selanjutnya kamu membayar infaq membership ya. 

Berapa lama waktu pembelajarannya?

Lama waktu pembelajarannya selama tiga bulan. 13 pertemuan untuk Kelas Khadijah, Kelas Fatimah, dan Kelas Asiyah (kelas online), dan 2 pertemuan untuk Kelas Maryam (kelas offline).

Ada kelas offlinenya gak? Jika ada dimana tempatnya?

Ada. Namanya Kelas Maryam. InsyaAllah akan dilaksanakan di sekitar Jakarta-Depok.

Kalau luar jabodetabek boleh daftar atau tidak?

Boleh. Bahkan untuk Singlelillah yang berada di luar negeri pun juga boleh mendaftar. Selama pembelajaran Sekolah Bidadari Surga, kebanyakan kelas-kelas online agar memudahkan Singlelillah yang berdomisili jauh dari Jakarta-Depok. Namun, jika ada Kelas Maryam (kelas offline), bagi yang domisilinya jauh, tetap harus ikut via skype atau menonton siaran langsung via Instagram.

Jika ada pertanyaan lain, silakan DM via Instagram ya :)

[bidadarisurgaofficial-blog]

Segera Hadir!

Kamu muslimah belum menikah berusia 20-26 tahun? Sudah tahu betapa pentingnya pendidikan pra nikah? Adalah sebuah keniscayaan untuk mewujudkan diri ini menjadi seorang istri shalihah nan profesional. Tak ada lagi galau! Tak perlu lagi risau! kamu sangatlah perlu persiapan! Sebuah persiapan yang membuat keyakinan itu semakin tumbuh dan berkembang. Yakin, bahwa kamu mampu untuk menjadi istri shalihah nan profesional. Segera hadir di bulan Agustus 2017! Sekolah Bidadari Surga merupakan sebuah wadah belajar pra nikah berbasis komunitas kepada para calon istri sebagai bentuk persiapan untuk menghadapi kehidupan berumah tangga agar mendapatkan keridhoan dan keberkahan dari Allah SWT. Nilai-nilai Islami menjadi ruh komunitas dan Al-Qur'an serta AsSunnah menjadi pedoman aktivitas dan pembelajaran di Sekolah Bidadari Surga. 

Prinsip utama Sekolah Bidadari Surga sebagai sebuah komunitas pendidikan pra nikah adalah belajar bersama menjadi istri shalihah nan profesional. Sehingga ini berpengaruh terhadap aktivitas gerak komunitas yang mengedepankan kebersamaan dan kebermanfaatan bagi sesama. Yuk, bersama mempersiapkan diri untuk menjadi istri shalihah nan profesional yang memahami seluk beluk kehidupan setelah akad. Karena pernikahan memerlukan kesungguhan dan keyakinan. Karena pernikahan membutuhkan persiapan diri yang matang. 

“Jika seorang wanita selalu menjaga shalat lima waktu, juga berpuasa sebulan (di bulan Ramadhan), serta betul-betul menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina) dan benar-benar taat pada suaminya, maka dikatakan pada wanita yang memiliki sifat mulia ini, “Masuklah dalam surga melalui pintu mana saja yang engkau suka.” (HR. Ahmad)

Hanya ada 50 siswa dengan komitmen tinggi yang dapat bergabung di Sekolah Bidadari Surga. Nantikan pembukaan pendaftaran siswa baru Sekolah Bidadari Surga Angkatan 1 di awal bulan Juli 2017 ya, Singlelillah!

[bidadarisurgaofficial-blog]

Kelas-Kelas Siswa di Sekolah Bidadari Surga

Kelas Khadijah adalah salah satu kelas utama berbasis online via Grup WhatsApp yang wajib diikuti seluruh siswa Sekolah Bidadari Surga. Kelas Khadijah menjadi wadah pembelajaran secara kontinu per pekan selama tiga bulan terkait materi-materi berjenjang sesuai kurikulum Sekolah Bidadari Surga. Materi yang disajikan adalah materi-materi yang mengandung nilai-nilai Islami dan Al-Qur'an serta AsSunnah menjadi pedoman pembelajaran di kelas ini. Di Kelas Khadijah, Singlelillah diharapkan dapat membentuk karakter Qur’ani sebagai madrasah pertama dalam kehidupan berumah tangga. Selain itu, diharapkan dapat terbentuk sikap dan pola pikir yang dibutuhkan untuk menghadapi seluk beluk kehidupan berumah tangga. Di kelas ini juga, semua siswa dan admin membersamai untuk belajar menjadi pribadi yang lebih siap dan percaya diri demi menjadi istri shalihah nan profesional. Seluruh siswa dan admin akan belajar bersama-sama dari berbagai narasumber berkualitas dan mumpuni di bidangnya terkait materi kurikulum yang telah disiapkan oleh tim admin. Sistem belajar Kelas Khadijah menggunakan sistem gelar wicara/ talkshow bersama narasumber dan admin sebagai moderatornya. Usai pemberian materi dan berdiskusi dengan narasumber, tim admin akan memberikan tugas yang dapat dikerjakan oleh seluruh siswa sebagai bentuk refleksi diri usai mengikuti Kelas Khadijah per pekan. Semangat selalu untuk menjadi lebih baik ya, Singlelillah! 

Kelas Maryam adalah salah satu kelas utama berbasis offline yang wajib diikuti seluruh siswa Sekolah Bidadari Surga. Tujuan dari kelas ini untuk mempererat hubungan silaturahim siswa Sekolah Bidadari Surga serta memberikan ilmu-ilmu pra nikah dari narasumber berkualitas. Kelas Maryam dilaksanakan pada awal dan akhir pembelajaran di Sekolah Bidadari Surga. . Pada awal pembelajaran Sekolah Bidadari Surga, Kelas Maryam merupakan momentum pertemuan awal untuk saling mengenal satu sama lain antar siswa Sekolah Bidadari Surga. Kelas Maryam berisi konten-konten pembelajaran bermanfaat, seperti Seminar Pra Nikah dari para narasumber berkualitas dan mumpuni di bidangnya, serta ada FGD (Focus Group Discussion) yang membahas tema-tema hits untuk para Singlelillah. Pada akhir pembelajaran Sekolah Bidadari Surga, Kelas Maryam merupakan momentum wisuda dan penobatan prestasi untuk para siswa Sekolah Bidadari Surga. 

Semoga di Kelas Maryam ini, Singlelillah tak hanya dapat menimba ilmu-ilmu pra nikah berkualitas, tapi juga silaturahim antara semua siswa Sekolah Bidadari Surga terjalin dengan sangat erat, sehingga dapat diharapkannya tercipta kolaborasi bermanfaat di kehidupan nyata. Yuk, belajar bersama menjadi istri shalihah nan profesional!

Kelas Fatimah adalah kelas berbasis online via grup Whatsapp sebagai wadah untuk mengenal lebih dekat karakter dan kebiasaan-kebiasaan baik dari istri-istri dan sahabiah nabi. Tujuan dari kelas ini adalah para siswa dapat meneladani karakter dan kebiasaan baik yang dimiliki istri-istri dan sahabiah nabi. Jadi, Singlelillah tak hanya mendapatkan materi-materi berkualitas tentang pendidikan pra nikah, tapi juga akan belajar memahami karakter dan kebiasaan-kebiasaan baik dari istri-istri dan sahabiah nabi. Yuk, perkaya ilmu siroh kita, singlelillah!

Kelas Asiyah adalah kelas berbasis online via grup Whatsapp sebagai wadah untuk saling berbagai kisah atau cerita dari para siswa Sekolah Bidadari Surga. 

Tak hanya berbagi kisah, tapi siswa lain pun juga bisa saling menjawab berdasarkan pengetahuan dan pengalamannya masing-masing. Tujuan dari kelas ini adalah para siswa dapat berdiskusi dan mengambil hikmah/ ibrah/ inspirasi dari cerita yang dibagikan. Feel free di kelas ini, ya Singlelillah!

[bidadarisurgaofficial-blog]

Visi Misi Sekolah Bidadari Surga

Visi Mempersiapkan diri menjadi istri shalihah untuk mendapatkan keridhoan dan keberkahan Allah SWT. Misi (1) Membentuk karakter Qur’ani sebagai madrasah pertama dalam kehidupan berumah tangga. (2) Memberikan wadah pembelajaran kepada para calon istri untuk meningkatkan kualitas diri dalam aspek ilmu dunia dan akhirat, keterampilan rumah tangga, dan psikologis lahir batin. (3) Membersamai untuk belajar menjadi pribadi yang lebih siap dan percaya diri menjadi istri shalihah nan professional. (4) Mengadakan pelatihan keterampilan yang dibutuhkan dalam berumah tangga. (5) Membentuk sikap dan pola pikir yang dibutuhkan untuk menghadapi seluk beluk kehidupan berumah tangga.

[bidadarisurgaofficial-blog]

Pendidikan Pra Nikah di Sekolah Bidadari Surga

Mengacu pada suatu sumber literatur (Olson & DeFrain, 2006) diketahui bahwa perceraian yang kerap terjadi umumnya dikarenakan pasangan tersebut tidak siap menghadapi tantangan yang muncul dalam hidup pernikahan. Menilik angka perceraian di Indonesia dari data Kementrian Agama, terlihat bahwa rata-rata perceraian setiap tahunnya sebesar 12,99% dan terdapat kecenderungan bahwa angka perceraian ini meningkat tiap tahunnya. Dan dalam satu hari rata-rata menjadi 959 kasus perceraian, atau 40 kasus perceraian setiap jamnya (Munady, 2015). Berdasarkan survei yang dilakukan terhadap 400 orang responden yang telah mengambil keputusan untuk menikah, dengan berbagai latar belakang agama yang berbeda diketahui bahwa 96.8% responden menyatakan pendidikan pranikah penting bagi mereka (Risnawaty, 2015). 

"Dan segala sesuatu kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah." (QS. Adz-Dzariyat: 49). 

Sekolah Bidadari Surga hadir untuk Singlelillah! Sekolah Bidadari Surga merupakan sebuah wadah pembelajaran berbasis komunitas kepada para calon istri sebagai bentuk persiapan untuk menghadapi kehidupan berumah tangga agar mendapatkan keridhoan dan keberkahan dari Allah SWT. Nilai-nilai Islami menjadi ruh komunitas dan Al-Qur'an serta AsSunnah menjadi pedoman aktivitas dan pembelajaran di Sekolah Bidadari Surga. Prinsip utama Sekolah Bidadari Surga sebagai sebuah komunitas adalah belajar bersama menjadi istri shalihah nan profesional. Sehingga ini berpengaruh terhadap aktivitas gerak komunitas yang mengedepankan kebersamaan dan kebermanfaatan bagi sesama.

Para bidadari surga cemburu pada wanita yang shalihah, yakni wanita yang disaat lajang memiliki akhlak yang baik serta mampu menjaga kesucian darinya, dan disaat telah menikah ia taat pada suaminya dan bersikap ikhlas dan sabar atas rumah tangganya. Ciri-ciri itulah yang akan membuat seorang wanita mulia dihadapan Allah SWT dan dicemburui oleh para bidadari surga." (SBS, 2017)

Referensi:

Munady.(2015, Desember 22). Angka perceraian di Indonesia sangat fantastis. Pikiran Rakyat.

Risnawaty, W. (2015). Gambaran persepsi para calon pengantin terhadap pendidikan pranikah di Jakarta. Naskah tidak diterbitkan.

[bidadarisurgaofficial-blog]

Menjadi Pemimpin Para Bidadari Surga

Sungguh, ada dua peluang kebaikan dan keburukan yang terbuka lebar bagi waniita, yaitu menjadi sebaik-baik perhiasan yang menjaga kemuliaan dirinya –yang membuatnya lebih indah daripada bidadari surga–, atau menjadi sebesar-besar fitnah yang menjatuhkan kehormatan diri sekaligus musibah bagi lawan jenisnya. Singelillah, kelak di surga akan ada dua jenis bidadari, yaitu bidadari surga yang memang berasal dari surga dan bidadari surga yang berasal dari dunia, yang karena ketaatan dan keshalihannya di dunia akhirnya mengantarkannya justru menjadi pemimpin para bidadari surga.

Hmm, adakah diantara Singlelillah yang tidak ingin menjadi pemimpin para bidadari surga? Rasanya semua wanita baik nan shalihah tentu ingin menjadi pemimpin para bidadari surga, bukan? Sebab orientasi utama wanita shalihah adalah surga, levelnya sudah mencapai surga, dan mampu membuat cemburu para bidadari. Bidadari cemburu pada wanita yang shalihah, yakni wanita yang disaat lajang memiliki akhlak yang baik serta mampu menjaga kesucian dirinya, dan disaat telah menikah ia taat pada suaminya dan bersikap sabar atas rumah tangganya. Ciri-ciri itulah yang akan membuat seorang wanita mulia dihadapan Allah SWT dan dicemburui oleh para bidadari surga. Di surga, ada 4 orang wanita yang pertama-tama ada disana. Ada Asiyah yang istiqomah imannya meski diuji dengan suami sekelas Firaun. Ada Khadijah yang shalih dan mampu mewujudkan syukur dengan sebaik-baik syukur sebab Allah menjadikan Rasulullah sebagai suaminya. Ada Fatimah yang terkenal dengan ketegaran, kesabaran dan tentu keshalihannya. Ada juga Maryam yang mampu menjaga kesucian dan tetap ridho dengan semua ketetapan Allah meski itu tidak masuk akal baginya. Ya Allah, semoga Engkau memampukan kami untuk bisa berada di surga juga bersama mereka. Yuk, Singlelillah, bersemangatlah untuk sama-sama menjadi para pemimpin bidadari surga kelak nanti.

[bidadarisurgaofficial-blog]

Menjadi Shalihah

"Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita shalihah." (HR. Muslim)

Singlelillah, sebagai perempuan, berarti kita harus mempersiapkan diri untuk menjalani tiga peran utama di kehidupan. Pertama, menjadi mujahidah atau pejuang untuk kebermanfaatan saat masih sendiri. Kedua, menjadi istri shalehah yang mendukung suami kelak ketika sudah menikah. Ketiga, menjadi ibu yang amanah ketika mengurus anak-anak dan mengelola rumah tangga.

Untuk bisa menjalani ketiga peran itu dengan baik, seorang perempuan tentu harus dekat dengan Allah, menggenggam keimanan dalam hatinya, cerdas dan bijaksana dalam berpikir, tidak malas, memiliki fisik yang kuat, serta tidak hidup hanya untuk dirinya sendiri.

Bagaimana pun, menjadi perempuan adalah peran yang penuh dengan kemuliaan. Menjalani hidup sebagai seorang perempuan, terutama dengan melihat bagaimana kerasnya tantangan hidup di zaman sekarang memang susah-susah gampang, gampang-gampang susah. Yup, menjalani kehidupan sebagai seorang perempuan boleh jadi adalah peran yang paling rumit sekaligus paling menyenangkan. Tapi, selama kita menjalaninya dalam koridor taat, lambat laun kita akan paham betapa bahagianya dan mulianya kita sebagai seorang perempuan. Sebab sebaik-baik perempuan adalah ia yang mengupayakan ketaatan, maka janganlah sampai imanmu lepas dari genggaman. Selamat menjadi wanita, selamat menjalani peran! 

Singlelillah, yuk jadi perempuan Shalihah. Karena kelak kita lebih anggung dari bidadari. Kita mulia dengan ketaatan, kita mulia dengan sujud-sujud malam. Kita hanya perlu mempertajam kesabaran hingga kelak menuai surgaNya. Saling mendoakan yaa, semoga Allah senantiasa memampukan kita semua. Baarakallahu fiikum.

[bidadarisurgaofficial-blog]

Berpakaian, Tapi Telanjang?

".... para wanita yang berpakaian tapi telanjang.... mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium wanginya surga. Padahal wangi surga bisa tercium dari jarak perjalanan sekian dan sekian.”" (HR. Muslim, No. 5547)

Dear Singelillah, muslimah diperintahkan untuk menutup auratnya dengan sempurna di hadapan lelaki yang bukan mahramnya. Sempurna dalam artian kita tidak boleh menampakkan bagian tubuh kita yang tidak diperkenankan terlihat oleh selain lelaki dari kalangan mahram kita sendiri. Yang dituntut dari menutup aurat tersebut tidaklah ‘asal menutup’, tetapi terdapat syarat-syarat yang harus dipenuhi sehingga dikatakan aurat telah tertutup sesuai yang dimaukan syariat.

Pakaian penutup tersebut harus panjang menutupi seluruh tubuh, tidak boleh pakaian pendek sehingga menampakkan sebagian tubuh, tidak sempit sehingga membentuk lekuk-lekuk tubuh, tidak tipis sehingga menggambarkan apa yang ada di balik pakaian tersebut, tidak dihiasi dengan bermacam-macam hiasan, dan lain sebagainya.

Syarat-syarat itulah yang tidak dipenuhi oleh para perempuan yang disebutkan dalam hadits di atas. Mereka memang mengenakan pakaian yang menempel pada tubuh, tetapi hakikatnya telanjang karena pakaian yang semestinya dipakai untuk menutup aurat, namun di hadapan nabi justru tidak menutup aurat sama sekali.

Singelillah, lihatlah ancaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pada hadist di atas. Ancaman ini bukanlah ancaman biasa. Perkara ini bukan perkara sepele. Dosanya bukan hanya dosa kecil. Wanita seperti ini dikatakan tidak akan masuk surga dan bau surga saja tidak akan dicium. Tidakkah kita takut dengan ancaman seperti ini?

An Nawawi rahimahullah menjelaskan maksud sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam: ‘wanita tersebut tidak akan masuk surga’. Inti dari penjelasan beliau rahimahullah adalah jika wanita tersebut menghalalkan perbuatan ini yang sebenarnya haram dan dia pun sudah mengetahui keharaman hal ini, namun masih menganggap halal untuk membuka anggota tubuhnya yang wajib ditutup (atau menghalalkan memakai pakaian yang tipis), maka wanita seperti ini kafir, kekal dalam neraka dan dia tidak akan masuk surga selamanya. Dapat kita maknakan juga bahwa wanita seperti ini tidak akan masuk surga untuk pertama kalinya. Jika memang dia ahlu tauhid, dia nantinya juga akan masuk surga. Wallahu Ta’ala a’lam. (Syarh Muslim, 9/240)

Singlelillah, jika ancaman ini telah jelas, lalu menapa masih banyak wanita yang masih membuka auratnya di khalayak ramai? 

"Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya." (QS. An-Nur: 31)

[bidadarisurgaofficial-blog]

Jika Syaithan Gagal

Jika syaitan gagal membuat muslimah melepaskan hijabnya, maka syaitan membisiki muslimah untuk berhijab yang menyimpang dari tuntunan syari'at. Syaitan dalam menggoda manusia memiliki berbagai macam strategi, dan yang sering dipakai adalah dengan memanfaatkan hawa nafsu yang memang memiliki kecenderungan mengajak kepada keburukan. Syaitan tahu percis kecenderungan hawa nafsu kita, dia terus berusaha agar manusia keluar dari garis yang telah ditentukan oleh Allah, termasuk melepaskan hijab atau pakaian muslimah. 

“… Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka …” (QS. Al Ahzab: 59) “… Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya …” (QS. An Nur: 31)

Baju/jilbab yg modis/seksi dan menarik perhatian pria bukanlah pakaian yang islami. Pakaian yang islami bagi wanita harus longgar, tidak tipis, tidak ketat, tidak menampakkan lekuk/ bentuk tubuh, tidak kelihatan modis/ seksi, dan kerudungnya harus menutupi dada sehingga lekuk tubuhnya semakin tidak kelihatan. 

Jika jilbab dililitkan di leher atau diikatkan ke belakang tubuh sehingga tidak menutupi dada maka masih terlihat seksi dan masih terlihat menonjol sana sini. Hal tersebut tidaklah sesuai syari'at. Segala bentuk keindahan yang bertentangan dengan syariat, hakikatnya bukan keindahan walaupun dianggap indah oleh manusia. 

"Allah tidak akan menerima ibadah seseorang hingga menutup auratnya dan Allah tidak akan menerima shalat perempuan yang cukup umur hingga ia berjilbab." (HR. Thabrani)

[bidadarisurgaofficial-blog]

Ya Allah...

Aku tidak cemburu melihat mereka yang jauh lebih kaya dari aku. 

Aku tidak cemburu melihat mereka yang jauh lebih cantik dari aku. 

Aku pun tidak cemburu melihat mereka yang jauh lebih fashionable dari aku.

Tapi aku sungguh cemburu melihat kedekatan hati wanita shalihah yang istiqomah kepada Allah. 

Aku cemburu melihat mereka sangat mencintai Allah.

Aku cemburu melihat mereka mencintai akhirat dan sungguh-sungguh ingin mendapat balasan cinta dari Allah.

Ya Allah, terimakasih atas rasa cemburu yang kau beri ini. Aku semakin bersemangat untuk berjihad dengan hijabku ini. Lebarnya hijabku bukan karena diriku lebih baik dan lebih taat, tapi hanya ingin menjadi lebih baik dan lebih taat. Karena aku tahu bahwa tidak semua manusia lahir dalam ketaatan, tapi selalu ada cara menuju taat.

Panjangnya hijabku bukan karena diriku wanita suci tak bernoda, tapi tak ingin membuat liar pandangan para pria.

Tertutup rapatnya semua auratku bukan berarti diriku mulus tanpa dosa, aku hanya ingin menutup satu pintu dosa yang biasa dilakukan wanita serta berusaha mentaati salah satu perintahNya.

Ya Allah, terimakasih atas ketenangan yang kau beri setelah aku berhijab. Aku semakin memahami arti menjadi wanita cantik sesungguhnya.

[bidadarisurgaofficial-blog]

Setitik Air Peluh Wanita yang Kepanasan karena Berkerudung

Pernahkah Singlelillah mengeluh karena merasa gerah dan keringat mengucur deras di bawah terik matahari? Jika pernah, justru itulah nikmatnya berhijab. Akan ada hadiah pahala dari Allah, bagi kamu yang mampu melewati semua ujian-ujian darinya, termasuk merasa kepanasan ketika berkerudung. 

"Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan Kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik." (QS. Al-Ankabut: 69)

Tidak usah merasa salah kostum jika kamu ingin menikmati keindahan pantai. Tidak usah merasa salah kostum jika kamu sedang bekerja di bawah terik matahari. Karena, justru kerudung panjangmu itulah yang menjagamu. Janganlah mengeluh, karena Allah Maha Mendengar. Maka, nikmatilah setiap keringat yang mengucur di balik kerudung panjangmu itu, Singglilah. Ketaatan kepada Allah dan kesabaran, sungguh sangat indah saat tetesan keringat mengalir dari dahimu, membasahi wajahmu, di saat kamu sedang berusaha keras menggapai pahala dari Allah. Kamu sama sekali tidak akan merasa terganggu karenanya, sebab itu bukan apa-apa buatmu. Panasnya cuaca tidak akan mengganggu tekadmu untuk senantiasa mengenakan hijab. Karena kamu tahu betul maksud dari firman Allah, "Katakanlah: 'Api naar jahannam itu lebih sangat panas(nya) jikalau mereka mengetahui'." (QS. At-Taubat: 81)

[bidadarisurgaofficial-blog]

Melepas Hijab Karena Karir?

Dear singgelilah, perintah menutup aurat bukan untuk si pandai, dan bukan bukan pula untuk si shalihah. Tapi, untuk wanita muslim. Lalu, maukah kamu melepas hijabmu hanya karena karir semata? Sungguh merugi jika kita mengejar kenikmatan dunia dan meninggalkan hadiah surga dari Allah SWT. Mungkin, karirmu itu akan membawa kenikmatan dunia semata, seperti popularitas, gaji yang tinggi, pakaian yang mewah, kolega kaum elite, dan sebagainya. Namun, itu semua akanlah sia-sia jika surga-Nya Allah kamu lupakan, walau sebentar saja.

Sungguh terlalu mahal, jika hijabmu ditukar hanya dengan karir di dunia yang sesaat itu. 

Ingatlah dalam firman Allah, bahwa "Wahai anak cucu Adam! Sesungguhnya Kami telah menyediakan pakaian untuk menutupi auratmu dan untuk perhiasan bagimu. Tetapi, pakaian takwa, itulah yang lebih baik. Demikianlah sebagian tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka ingat." (QS. Al-A'raf: 26).

Hijab itu merupakan kemuliaan bagi setiap muslimah. Hijab justru melindungi kita, menjaga kita ('iffah), dan mengangkat derajat kita sebagai wanita muslim. Ketika kita memutuskan untuk berhijab, yakinilah bahwa Allah akan memberikan kesejukan dan ketenangan hati. Janganlah kamu risau jika niat tulus berhijab terhalangi hanya kerena mengejar karir semata. Jutru itulah salah satu ujian dari Allah . Ia ingin mengetahui seberapa besar keseriusan kita. Dan di balik ujian dalam bentuk hambatan tersebut, Allah sedang mempersiapkan penggantinya yang jauh lebih baik. Itulah kebesaran Allah. Percayalah, karirmu itu hanya kesenangan semata di dunia. Surga-Nyalah yang harus kamu kejar. Keridhaan-Nyalah yang harus kamu gapai. Maka, lewatilah ujian ini dengan sebaik-baiknya, teguhkanlah azzammu untuk berhijab, dan jadilah wanita muslim sesungguhnya. Tenang saja, Allah akan memberimu karir yang jauh lebih baik untukmu yang memiliki ambisi mendapatkan Surga-Nya.

"Bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya." (QS. Ali Imran: 102)

[bidadarisurgaofficial-blog]

Hijab Bukan Perhiasan

Hijab bukan perhiasan, hijab bukan budaya, hijab bukan untuk bergaya, hijab adalah perintah Allah bagi muslimah sholehah. Hijab itu pelindung, bukan perhiasan, bahan renungan untuk kita yang sedang bermetamorfosa menuju hijab yang syar'i menjadi muslimah seutuhnya. Hijab ditujukan untuk menutupi perhiasaan wanita dan melindungi keindahannya, bukan justru menjadi perhiasan baru atau pengganti keindahan, karenanya, kerudung bukanlah pengganti keindahan rambut hingga dibentuk menyerupai rambut, bahkan dengan kerudung yang dibentuk segala rupa untuk mendapatkan perhatian yang lebih daripada sekadar rambut.

Hijab justru untuk menutupi kecantikan. "Dan hendaklah kalian tetap di rumah kalian dan janganlah kalian bertabarruj (berhias) seperti bertabarruj-nya wanita jahiliyyah dahulu,...." (QS. Al-Ahzab: 33)

Bila hijab justru jadi perhiasan yang menyebabkan Muslimah jadi pusat perhatian di manapun ia pergi, tentu tujuan hijab, yaitu menutupi perhiasan tidak terjadi karena hijab justru telah menjadi perhiasan baru. Rasulullah SAW juga mengingatkan lelaki dan wanita yang beriman kepada Allah untuk menjauhkan diri dari berpakaian guna mengejar popularitas, atau berpakaian hingga ia menjadi perhatian yang lainnya atau berpakaian tidak lazim. Sudahkah kamu berjilbab secara syar'i? Jawabannya cukup simpel, berdirilah di depan cermin dan bertanyalah, "apakah saya bisa mendirikan shalat dengan pakaian seperti ini?" 

Hijab itu memudahkan bukan membuat sulit. Yuk singgelilah, hijrah ke hijab syar'i!

[bidadarisurgaofficial-blog]

Bacalah Basmalah Ketika Membuka Pakaian

Walau kita sudah berusaha untuk menundukkan pandangan laki laki yang bukan mahram kita, tapi kita juga harus terhindar dari pandangan jin agar aurat kita tak terlihat olehnya. Bagaimana ya caranya? Bagian dari kasih sayang Nabi Muhammad saw kepada umatnya, beliau mengajarkan kepada kita berbagai macam sunnah yang akan menyelamatkan kita dari bahaya dunia dan akhirat. Tak terkecuali bahaya jin yang berada di sekitarnya. Cara yang beliau anjurkan, agar aurat tidak dilihat jin adalah dengan membaca basmallah ketika membuka pakaian.

Dari Abu Said al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, سِتْرُ ما بَيْنَ أَعْيُنِ الْجِنِّ وَبَيْنَ عَوْرَاتِ بَنِي آدَمَ ، إِذَا خَلَعَ الرَّجُلُ ثَوْبَهُ أَنْ يَقُولَ : بِسْمِ Tabir antara pandangan mata jin dengan aurat bani adam (manusia) adalah apabila seseorang melepas pakaiannya, dia membaca bismillah. (HR. Ibnu Adi, at-Thabrani dalam Mu’jam al-Ausath – al-Mathalib al-Aliyah, al-Hafidz Ibnu Hajar, no. 37). 

Jadi, jangan lupa baca bismillah kita kamu membuka pakaianmu, ya Singglilah!