avivassh
avivassh
aviva
71 posts
Perindu Pasif 😶
Don't wanna be here? Send us removal request.
avivassh · 4 years ago
Text
◉‿◉
BERSERAH
Belajar dari kupasan bawang yang semakin diiris semakin membuat mata perih. Persis dengan menerima sesuatu masuk ke dalam hidup kita. Sebab itu sama saja kita sedang menabuh genderang perang untuk melawan ego yang akan terus diredam. Gesekan yang memantik ujian lainnya. Hingga segala ekspektasi harus kembali berada di titik nol.
Sungguh naif rasanya jika harus berkamuflase dengan mengatakan semua baik-baik saja dalam prosesnya. Sebab tak pernah mudah untuk menjalaninya. Memilih bertahan ataupun menerima keputusan sama-sama rumit. Nyaris serumit benang jahit yang terlilit tak karuan.
Mau sampai kapan terus-terusan begini? Melawan arus yang ketika diterjang semakin deras justru semakin mengerus sabar yang dikikis satu demi satu hingga tak bersisa.
Padahal hanya ada satu kunci untuk terlepas dari semua gemboknya. Yaitu dengan berserah.
Sebab pada ada akhirnya kedewasaan membawa kita pada kebenaran yang sejati bahwa dalam hidup setiap manusia memiliki ujiannya masing-masing. Sebagaimana nikmat yang diberikan pun dengan keadilanNya. Semuanya sudah terakar dan tak mungkin tertukar.
Kalau sudah begitu mau gimana lagi? Nangis sejadi-jadinya, ngeluh sana-sini, marah sambil ngamuk, ngutuk diri sendiri, nggak terima. Hey Stop! It doesn't change anything.
Itu hanya akan melukai dirimu sendiri dear. Tapi coba berdirikan hatimu sekali lagi. Menatap semua yang sudah terjadi sebagai bagian dari prosesmu bertumbuh. Terima dan jalani. Pundakmu dipilih karena ia mampu. Minta agar yang di Atas menguatkan langkahmu. Setidak nyaman apapun yang kamu rasakan.
Please, kamu yang lagi nangis dipojokan karena nggak kuat lagi dan pengen nyerah. Aku puk-puk dari sini yah. Menguatlah sebab kamu punya Allah yang Maha Besar. Besar dari segala apa yang kamu takutkan. Besar dari apapun yang membuatmu terjatuh. Jatuh tak berarti gagal kan? Seperti daun yang gugur bukan pertanda kalau pohonnya mati. Yuk Bangkit..
You deserve better!
Kamu jangan nyerah yah? Belum waktunya langkah harus berbalik arah. Masih ada hari-hari baik yang menantimu di depan. Semangat sayang!
16 notes · View notes
avivassh · 5 years ago
Text
Dua Pilihan
Hari telah menembus malam sementara gigil angin, hanya memberikan dua pilihan; mengenang, apa yang seharusnya dikenang atau melupakan, apa yang semestinya dilupakan
Bukankah ada pilihan untuk tidak memilih? sebab pada debar dada, ada sebuah nama yang telah disucikan oleh cinta bahkan semua, takkan pernah bisa untuk membencinya
Namun, jika aku tetap harus memilih; aku hanya ingin melupakan; dengan cara merelakan dengan segala kebaikan doa sebagai penyembuh luka hingga segala yang pahit, menjelma sajak paling wingit
Tiba-tiba, sekelebat ingatan membawaku kepada selarik sajak Soe Hok Gie;
Akhirnya semua akan tiba pada suatu hari yang biasa pada suatu ketika yang telah lama kita ketahui apakah kau masih selembut dahulu memintaku minum susu dan tidur yang lelap sambil membenarkan letak leher kemejaku
dan aku kian tenggelam dalam ruang kenang mencari takdir sendiri, pada labirin nurani paling sunyi
__________ Purwokerto, 26 juni 2020 Seandainya ada pilihan untuk tidak mencinta aku tetap mencintaimu dalam doa
30 notes · View notes
avivassh · 5 years ago
Text
Kelak
Tertakdir pagi hari ini harus baca thread di twitter tentang emak yg marah-marahin anaknya. Saya baca threadnya, saya baca reply-nya, saya ikut cerita. Rata-rata, sama. Pedih. Tumbuh jadi anak yg mentalnya terluka. Yg tidak disadari oleh orangtuanya, bahkan dipungkiri dan malah disalahkan lalu dicap sebagai anak durhaka karena balik teriak, balik marah.
Tarik napas dulu.
Tarik napas lagi.
Setelah jadi anak-anak yg diam dan memendam, saya dewasa menjadi sering berargumen (kalau gak mau nyebut berantem) sama orangtua, terutama mama. Sampai suatu hari, setelah sangat lelah, dada sesek sekali rasanya, saya berucap sesuatu yg sangat sinetron dan baiknya disensor saja. Pada akhirnya setelah sedikit mereda saya bilang; sebagai dua orang manusia, kalau ada bagian dalam hidup kita yg sama-sama gak kita kehendaki atau kita minta, artinya adalah belajar. Mungkin kita ditakdirkan sebagai anak dan ibu agar bisa saling mengingatkan. Kurang lebih begitu.
Semenjak kejadian itu, berharap gak lagi gampang berantem? Sayangnya tidak semua harapan begitu saja terkabul. Beliau tetap dengan hobi marah-marah, tapi sekarang, apa yg saya sampaikan, terasanya lebih disikapi dengan tenang. Beliau tidak lagi merasa diserang atau didurhakai. Karena memang niatnya bukan itu. Walau tetep ngomel dan nikmat banget dengernya.
Seorang anak, tumbuh menjadi apa pun, dengan jati diri apa pun, suka tidak suka adalah bentukan dari kedua orangtua. Dia tumbuh jadi pribadi yg mudah marah, berani berontak, mudah menyalahkan diri sendiri, pembenci adalah karena sadar tidak sadar dibentuk seperti itu sejak dini. Mana ada orangtua yg pengen anaknya begitu? Ah tentu saja. Tapi mana ada pula air yg tetap jernih jika terus-terusan dimasuki sesuatu yg kotor?
Berbekal menjadi anak-anak yg dibesarkan dengan keadaan seperti itu, saya jadi bisa mengira-ngira tentang pola asuh yg tidak boleh dipakai dan boleh dipakai. Walau tentu aja pasti gak semudah kira-kira saya. Tapi setidaknya, kelak saya gak pengen jadi orangtua yg dibatin jelek oleh anak-anak, bikin trauma atau bikin anak-anaknya putus asa terhadap hidup.
Saya pengen jadi orangtua yg walau cerewet dan tegas, tetap ditempel sama anak-anaknya, tetap dirasa dan diingat sebagai tempat pulang paling tenang.
Terakhir. Kita gak pernah tahu, di balik seseorang yg terlihat biasa aja, bahagia-bahagia aja, cerewet dan cerita tentang apa aja, ada sesosok pribadi yg punya luka sejak lama, yg punya lubang dadanya, yg sengaja dia tutupi, yg jika suatu saat kamu sedang sial, bisa ikut kamu lihat. Dia gak butuh bantuan. Dia cuma butuh dipahami, ditemani dan jangan ditinggalkan.
363 notes · View notes
avivassh · 6 years ago
Text
4 Hormon Kebahagiaan
4 Hormon yang menentukan kebahagiaan manusia.
1. Endorfin,
2. Dopamin,
3. Serotonin, dan
4. Oksitosin.
Penting bagi kita untuk memahami hormon-hormon ini, kita membutuhkan keempatnya untuk tetap bahagia.
Endorfin.
Ketika kita berolahraga, tubuh melepaskan Endorfin.
Endorphin membantu tubuh mengatasi rasa sakit. Kami menikmati berolahraga karena Endorfin ini akan membuat kami bahagia.
Tertawa adalah cara lain yang baik untuk menghasilkan Endorfin.
Kita perlu 30 menit berolahraga setiap hari, baca atau menonton hal-hal lucu untuk mendapatkan dosis Endorfin hari kita.
Dopamin.
Dalam perjalanan hidup kita, kita menyelesaikan banyak tugas kecil dan besar, melepaskan berbagai tingkat Dopamin.
Ketika kita dihargai untuk pekerjaan kita di kantor atau di rumah, kita merasa puas dan baik, karena itu melepaskan Dopamin.
Ini juga menjelaskan mengapa sebagian besar ibu rumah tangga tidak bahagia karena mereka jarang diakui atau dihargai atas pekerjaan mereka.
Sekali, kita gabung kerja, kita beli mobil, rumah, gadget terbaru, rumah baru dan sebagainya. Dalam setiap contoh, ia melepaskan Dopamin dan kami menjadi bahagia.
Sekarang, apakah kita menyadari mengapa kita menjadi bahagia saat berbelanja?
Hormon ketiga Serotonin dilepaskan ketika kita bertindak dengan cara yang bermanfaat bagi orang lain.
Ketika kita melampaui diri kita sendiri dan memberi kembali kepada orang lain atau kepada alam atau kepada masyarakat, itu melepaskan Serotonin.
Bahkan, memberikan informasi yang bermanfaat di internet seperti menulis blog informasi, menjawab pertanyaan orang di grup Facebook akan menghasilkan Serotonin.
Itu karena kita akan menggunakan waktu kita yang berharga untuk membantu orang lain melalui jawaban atau artikel kita.
Hormon terakhir adalah Oksitosin,
dilepaskan ketika
kita menjadi dekat dengan manusia lain.
Ketika kita memeluk teman atau keluarga kita, Oxytocin dilepaskan.
Demikian pula, ketika kita berjabat tangan atau merangkul bahu seseorang, berbagai jumlah oksitosin dilepaskan.
Jadi, sederhana saja, kita harus berolahraga setiap hari untuk mendapatkan Endorfin,
kita harus mencapai tujuan kecil dan mendapatkan Dopamin,
kita harus bersikap baik kepada orang lain untuk mendapatkan Serotonin dan akhirnya
peluk anak-anak kita,
teman, dan keluarga untuk mendapatkan Oxytocin dan kami akan senang.
Ketika kita bahagia, kita bisa menghadapi tantangan dan masalah kita dengan lebih baik.
Sekarang, kita dapat memahami mengapa kita perlu memeluk seorang anak yang memiliki suasana hati yang buruk.
Jadi untuk buat anak Anda semakin bahagia hari demi hari ...
1. Motivasi dia untuk bermain di tanah
-Endorfin
2. Hargai anak Anda atas pencapaian kecilnya yang besar
-Dopamin
3. Menanamkan kebiasaan berbagi melalui Anda kepada anak Anda
-Serotonin
4. Peluk anak Anda
-Oxytocin
Memiliki Hidup yang sangat Bahagia
` Selamat Petang...! 🕊
2K notes · View notes
avivassh · 6 years ago
Text
Berharap pagi datang terlambat.
Masih ingin kurobek lagi luka-luka yang sudah sembuh itu.
Masih ingin kuingat lagi kesedihan-kesedihan yang sudah terlupakan itu.
Masih ingin kucintai dirimu sekali lagi
meski hanya dalam sepotong puisi
20 notes · View notes
avivassh · 6 years ago
Photo
Tumblr media
Kepastian datang sudah pasti tepat waktu Namun rindu selalu terbelenggu Ntah karena sekian lama berpisah tak berujung temu Ntah karena ingin bertemu sesuatu yang belum pernah ditemui dengan penantian yang lugu. Tak ada kata ragu dalam penantianku Tak perlu bimbang bertahan pada keberadaanku Tak perlu pula memaksakan langkahmu tuk menjadikan satu tujuanku Jangan risaukan itu, Karna rangkaian kata ini yang hidup didalam asumsi bahwa suatu hari nanti akan sampai di Peraduanmu 😇 https://www.instagram.com/p/BwdVfLong1L/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=132eqj7ykqh4e
0 notes
avivassh · 6 years ago
Photo
Tumblr media
Kerapkali mengamati sesuatu, tak terbesit tuk berucap namun lebih memilih menuangkannya lewat aksara. Demi menjaga hati yang sedang ku jaga dan ku naungi. Hingga pada waktu, aku menuntut penjelasan sesuatu. Diamku tak mengisyaratkan suka. Diamku juga tak mengisyaratkan benci. Ada kalanya diam adalah pilihan terbaik, tersebab tak mampu bicara hanya saja menikmati kekaguman pada dirimu 😊 https://www.instagram.com/p/BwbGa9hnhuq/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=sbgwhojxbks3
1 note · View note
avivassh · 6 years ago
Text
#Ingauankalbu
Dies As A Question
Tumblr media
Aku sadar beberapa hal memang ditakdirkan untuk mati sebagai pertanyaan. Jawaban yang menanti ditemukan kian menua, hingga akhirnya menyusul pergi.
—patah hati,
Frasa yang dulu hidup di dalam kepala, terjebak di antara keenggananmu untuk memastikan—siapa aku di semestamu. Harapan tidak selamanya ada sebagai penyelamat dari kesendirian. Ia hanya datang sesekali sebagai penunjuk jalan, sampai akhirnya aku tersesat di belantara kesepian.
—langkahmu kian menjauh,
Dan suara-suara kepergianmu masih menggaung di antara kesunyian dadaku.
Jakarta,
11 April 2018
171 notes · View notes
avivassh · 6 years ago
Photo
Tumblr media
💙 (di Pantai Sendiki) https://www.instagram.com/p/Bv2uqD_HXSb/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=abdmitar4cds
0 notes
avivassh · 6 years ago
Photo
Tumblr media
Untuk kesekian kalinya buku yang menjadi temanku Temanku disegala suasana rona dan sendu Ia adalah Tempat dimana kini aku menumpuk segala pengalaman bersamamu Menapakinya dengan tinta yang dipandu para jemari mungilku Memaknai dari setiap kata demi kata yang telah tercorehkan pada lembaranmu Hingga ia sanggup membawa ke dalam alur cerita yang dituju. Di setiap kali aku membacanya Kerap kali terfikir bagaimana bisa menorehkan kata yang semanis senyummu. Denganmu, kau buat diri ku begitu cinta Hingga malamku selalu terngiang akan suka duka dalam kehidupan Aku haruslah bisa seperti dirimu Yang bisa menjadi motivasi bagi para pembaca mu Yang haruslah beranjak tuk terus maju Maju mewujudkan citacitaku Untuk keberhasilan diriku Orang tua ku Orangorang sekitarku Dan kelak yang menjadi imamku. Meskipun sekedar lewat sebuah buku. Semoga ia bisa mengantarkan pundipundi keberkahan hingga Surga-MU 😇 📷&📝by Moopi (di Pantai Sendiki) https://www.instagram.com/p/Bvu0r_vndNU/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=1790eogvin6qd
0 notes
avivassh · 6 years ago
Photo
Tumblr media
Suatu hari nanti akan ada seseorang yang cukup baik budinya untuk membuatmu tertarik. Cukup luas hatinya untuk tempatmu tinggal. Cukup bijaksana pikirannya untuk kamu ajak bicara. Kamu tak perlu menjadi oranglain untuk mempertahankan seseorang, tetap jadilah diri sendiri. Kamu pun tidak dan jangan menuntut oranglain menerima keadaanmu bila ia memang tidak mampu menerimanya karena yang baik belum tentu tepat. Orang baik itu banyak sekali dan hanya ada satu yang tepat. Selebihnya adalah ujian. Kamu tak pernah tau siapa yang tepat sampai datang hari akad. Tetaplah jaga diri selayaknya menjaga orang yang paling berharga untuk seseorang yang sangat berharga buatmu nantinya. Suatu hari akan ada orang yang cukup baik, cukup luas hatinya untuk kamu tinggali, dan cukup kuat kakinya untuk kamu ajak jalan bersama. Lebih dari itu, ia mampu menerimamu yang juga serba cukup 😊 (di Pantai Sendiki) https://www.instagram.com/p/BvYDvFXHBCb/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=1irn9ohral8tg
0 notes
avivassh · 6 years ago
Text
Perihal dirinya
Yang kini menjadi masalalunya
Maafkanlah aku yang telah menoreh luka
Ku tak bermaksud mengambil hatinya
Bahkan merebut cintanya
Maafkan jika ku hanya mampu berkata
Bukan tak berani bersuara
Namun jika suatu saat kau meminta
Perkenankanku tuk berucap sepatah prasa
Yang tak bersangkutpaut agama
Wahai mba yang berprasangka
Tolonglaaah pahami apa makna sebuah makna
Jangan kau jadikan semua kata yang kau baca tak bermakna
Dan tempatkanlah kata demi kata sesuai tempatnya
Maaf jika ku tak mampu mengembalikannya seperti dahulu kala
Karna ku bukanlah Tuhan yang mampu membolakbalikkan hati semauNYA
Maafkan jika bagimu kehadiranku membawa malapetaka
Namun, saat ini tolonglaah
Izinkan ku menjaga menyayangi dan mendampinginya
Seumur hidupnya.
2 notes · View notes
avivassh · 6 years ago
Text
Karena disetiap aksara ada rasa untuknya 😍
Tumblr media
1 note · View note
avivassh · 6 years ago
Text
Karena disetiap aksara ada rasa untuknya 😍
Tumblr media
0 notes
avivassh · 6 years ago
Photo
Tumblr media
Cinta selalu bersemi ditempat Tak pernah dibuatbuat Dengan senyum yang menyemburat Tanpa perlu bebas juga terikat Jadilah penyemangat Untuk sebuah hikayat Meski hanya bayangmu yang terlihat Harum tubuhmu tercium begitu pekat Tak perlu lagi mengeluh dalam penat Meski rasa takut menyelimuti hasrat Yang terpenting berhasil memikat Tak lupa pula akan syariat Tentang senyum yang berkhasiat Dan doadoa selalu tersirat Semoga menjadi teman dunia akhitat😊 . #seninkusemangat #KolektorbyMoopi (di Kebun Teh Wonosari Lawang) https://www.instagram.com/p/BtuaOI8nWpB/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=1ji2hnspnny2p
2 notes · View notes
avivassh · 6 years ago
Photo
Awalilah dengan senyum😊
Tumblr media
Antara Senyum dengan Momentum
Senyum ialah ekspresi. Mengutarakan apa yang ada di hati. Senyum ialah ungkapan. Menyampaikan kepada sekitar akan sebuah pesan. Pesan bahwa apakah kita sedang senang karena menerima sebuah kebahagiaan atau ternyata kita sedang meneguhkan diri akan sebuah perjuangan. Tidak ada yang tau, makna seperti apa yang ada dibalik sebuah senyuman.
Momentum disini berarti kesempatan. Kesempatan yang datang kepada kita dalam berbagai bentuk dan keadaan. Kesempatan bisa datang pada saat yang tepat atau bahkan dalam saat yang tidak tebayangkan. Tidak ada yang tau, kesempatan seperti apa yang akan datang.
Maka sampaikan senyum dalam berbagai maomentum. Walaupun itu kesedihan, tetaplah tersenyum. Meskipun itu kekecewaan, tetaplah tersenyum. Apalagi saat berjuang, tetaplah tersenyum. Bisa jadi senyummu bagi orang lain itulah yang membuat terkagum-kagum.
Tersenyumlah pada saat bahagia, karena senyummu akan menjaga waspada. Agar tidak terlena dengan yang sementara sehingga tidak terlalu terluka ketika kebahagiaan itu sirna. Agar selalu ingat bahwa kebahagiaan ini adalah pemberian Allah semata.
Tetaplah tersenyum walaupun itu duka, karena senyummu itu yang akan meneguhkan kesabaran. Sabar yang ketika dijalankan, sungguh tak terbatas ganjaran yang akan didapatkan. Sabar yang tidak semua orang dapat lakukan. Maka tersenyumlah, karena kesabaranmu akan teguh bersama senyuman.
Tersenyumlah pada saat berjuang, maka senyummu akan maniskan pengorbanan. Senyummu akan indahkan doa-doa yang kamu lantunkan. Senyummu akan harumkan ikhtiar-ikhtiar yang kamu jalankan. Maka sungguh indah sebuah perjuangan jika disertai dengan senyuman.
Senyumlah saat bahagia, ia menjaga waspada. Senyumlah saat duka, ia meneguhkan sabarnya. Senyumlah saat berjuang, ia maniskan pengorbanan. - Salim A. Fillah
521 notes · View notes
avivassh · 6 years ago
Photo
Tumblr media
Bukan tentang angin juga daun berembun Bukan juga pepohonan teh yang merimbun Bahkan, bukan pula tentang lambat laun Yang beruntun dan terhimpun Tak perlulah tergerus dalam lamun Juga tak perlu lagi kata 'Namun' Yuk bergegas beranjak dan terbangun Mewujudkan Mimpimimpi yang tersusun Meski tubuh tanpa imun Bersikapkah sopan santun Agar senantiasa bersama imam sang penuntun 😊 (di Kebun Teh Wonosari Lawang) https://www.instagram.com/p/Btj5srRnUfD/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=3b4qe7adt92p
0 notes