Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
2K notes
·
View notes
Text
I write, but I rarely speak. If you see me smiling, that is how I have always been portraying myself, mostly. You’ll only get to meet the sad version of me here, but never in person. But in case you do, congratulations. Because not everyone have that privileged to see me in my breaking point.
Why? some may asked. Because the last time I opened up to someone, they said, there’s somebody out there who suffered more than I do. As if it isn’t tormenting me enough. So I write instead of laying my cards on the table.
I became so silent, sometimes I wonder if I ever truly exist in the moment.
139 notes
·
View notes
Text
🇷 🇪 🇲 🇮 🇳 🇩 🇪 🇷
🇩 🇭 🇺 🇭 🇦
*بِسۡــــــــمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡـمَـٰنِ ٱلرَّحِــــــيْمِ*
*اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ*
*_💚 Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam_* ```bersabda bahwa```
_✨ "Siapa saja yang dapat mengerjakan shalat Dhuha dengan Istiqomah akan diampuni dosanya oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala,, Sekalipun dosa itu seluas lautan."_
*_💚 Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam_*
```Bersabda lagi bahwa```
_✨ "Shalat Dhuha itu mendatangkan rezeki dan menolak kefakiran (kemiskinan) dan tidak ada yang akan memelihara shalat Dhuha kecuali hanya orang-orang yang bertaubat."_
*_💫✨DO'A DHUHA✨💫_*
*💞بِسۡــــــــمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡـمَـٰنِ ٱلرَّحِــــــيْمِ*
*✨ اَلَّلهُمَّ اِنَّ الضُّحَاءَضُحَاؤُكَ وَالْبَهَاءَبَهَاؤُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَقُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَقُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَعِصْمَتُكَ*
*✨ اَلَّلهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِيْ فِى السَّمَاءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسِّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبُهُ بِحَقِّ ضُحَائِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِيْ مَااَتَيْتَ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ*
_💦 Ya Allah sesungguhnya waktu Dhuha itu Dhuha-Mu,,, Kecantikannya Kecantikan-Mu.... Keindahannya Keindahan-Mu,,, Kekuatannya Kekuatan-Mu.... Kekuasaannya Kekuasaan-Mu,,, Perlindungannya Perlindungan-Mu._
_💦 Ya Allah,, Jika rezeki masih di Langit,, turunkanlah,,, Jika di Bumi,, keluarkanlah.... Jika sukar,, permudahkanlah,,, Jika haram,, sucikanlah.... Jika jauh,, dekatkanlah._
_Berkat waktu Dhuha,, Kecantikan-Mu,, Keindahan-Mu,, Kekuatan-Mu,, Kekuasaan-Mu. Limpahkanlah kepadaku segala yang Engkau telah limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang Shaleh_
_*💫 Aamiin.... Aamiin.... Aamiin Yaa Rabbal 'Aalamiin.... 🤲🏼💫*_
5 notes
·
View notes
Text
Akhir-akhir ini, hatiku sering berharap; agar bisa mempercepat waktu, agar lekas selesai apa yang sedang ku lalui.
Namun di sudut lain, hatiku juga ketakutan; apakah diri ini sedang kufur untuk segala nikmat-nikmat kecil hingga besar yang meliputi hidupku?
Di titik ini, aku semakin merasa seperti serpihan debu di tengah luasnya semesta. Tak ada yang bisa melindungku kecuali Allah. Tak ada pula yang bisa menguatkanku kecuali Allah. Perasaan ringkih ini, menempa sisi kehambaanku. Membersihkan kacamata perjalananku.
Jika waktu sungguh mempercepat dirinya, kuasakah aku menyesuaikan diri dengan kejutan-kejutan rahasia milik takdir? Tentu saja tidak. Maka waktu, berjalanlah sebagaimana mestinya. Maka hatiku, teruslah berbaik sangka kepada Allah.
Menuju shift siang, 19 Januari 2023 12.45 wita
250 notes
·
View notes
Text
12 notes
·
View notes
Text
1 note
·
View note
Text
"Allah merahasiakan diterimanya sebuah amalan, agar hati kita selalu khawatir. Dia juga selalu membuka pintu taubat, agar kita selalu punya harapan.
Dan Dia menjadikan penentu status seseorang pada amalan penutup hidupnya, agar tidak seorang pun tertipu dengan amalnya"
Ustaz DR Musyaffa Ad Dariny hafidzahullah
9 notes
·
View notes
Text
Kalau inget itu semua sedih banget. Rasanya tidak ingin mencintai siapa siapa cukup Allah saja sama keluarga. Rasanya seperti dikhianati.. ya tentu saja feeling perempuan itu agak kuat, apalagi Allah yang tunjukan semua.
0 notes
Text
Di masa-masa sulit seperti saat ini, pertanyaan-pertanyaan kecil seperti "apa kabar?" "capek ya?" "lagi apa?" "ada yang mau dibantu ga?"
Jadi besar banget maknanya:)
76 notes
·
View notes
Text
Dear sisters,
Mendapatkan diri ini dalam keadaan sehat, bahagia, semua yang diinginkan tercapai satu persatu. Apa iya sudah cukup dengan mengucapkan kalimat 'Alhamdulillah'? Yang kemudian, tak jarang setiap kenikmatan itu malah membuat kita jadi terlena bahkan sulit menahan diri atas keinginan-keinginan yang lainnya.
Jika keadaan tersebut ada di diri sisters, yuk simak penjelasan Ibnu Qayyim Al-Jauziyah terkait khusyu'nya hati :)
Sudah khusyu' kah hati kita?
Hari-hari ini, kita sering dapati diri semakin mudah lupa, terpengaruh, terlena oleh waktu dan sehat, serta sulit menahan diri. Ada apakah dengan diri kita?
Ibnu Qayyim Al-Jauziyah mengatakan bahwa khusyu' berarti keberadaan hati dihadapan Rabb dalam keadaan tunduk dan merendah yang dilakukan secara bersamaan. Ketika hal itu sudah luput dari hati, sudah pastilah raga pun akan ikut luput.
"Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk khusyu' hati mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka)?" Dalam surah Al-Hadid ayat 16.
Diantara tanda khusyu', ialah:
Jika seorang hamba dihadapkan kepada kebenaran maka dia menerimanya dan tunduk patuh
Padamnya api syahwat dan tenangnya asap dada serta bercahayanya sinar di hati
Khusyu' itu berada di dalam hati dan hasilnya ada di anggota tubuh yang bisa menampakkan khusyu' itu.
Suatu hari, Nabi melihat seseorang yang mengacak-acak jenggotnya ketika shalat, kemudian beliau bersabda, "Sekiranya hati orang itu khusyu', tentu anggota tubuhnya juga khusyu'."
Seorang sahabat bernama Hudzaifah bin Al-Yaman berkata, "Jauhilah oleh kalian khusyu' kemunafikan". Kemudian ada yang bertanya, "Apa artinya khusyu' kemunafikan itu?" Hudzaifah pun melanjutkan, "Yang pertama kali hilang dari agama kalian adalah khusyu' dan yang terakhir kali hilang dari agama kalian adalah shalat. Berapa banyak orang yang mendirikan shalat namun tidak ada kebaikan didalamnya. Begitu cepat mereka masuk masjid untuk berjama'ah, namun engkau tidak melihat seorang pun diantara mereka yang khusyu'."
Seseorang yang mendapati kekhusyu'an dalam dirinya akan sejalan dengan pengagungan, cinta, kepatuhan, dan ketundukan kepada Rabb-nya. Tidak peduli dengan pujian atau hinaan orang kepadanya, selama Allah ridho.
Ada tiga derajat khusyu':
Tunduk kepada perintah, pasrah kepada hukum, dan merendah karena melihat kebenaran. "Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Rabb-nya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsnya, maka sesungguhnya Syurgalah tempat tinggal(nya)." QS. An-Nazi'at: 40-41
Memperhatikan penghambat jiwa dan amal, melihat kelebihan orang lain atas diri sendiri, menghembuskan angin kefanaan. Ibnu Taimiyah berkata, "Orang yang arif ialah yang tidak melihat satu hak pun atas seseorang dan tidak memperlihatkan kelebihannya atas orang lain. Karena itu dia tidak boleh mencela, tidak menuntut, dan tidak membanding-bandingkan."
Menjaga kesucian saat mencapai tujuan, membersihkan waktu dari riya' dihadapan orang lain, dan tidak melihat kemuliaan diri sendiri.
Sesungguhnya, hanya Allahlah yang memberikan karunia tanpa ada sebab dalam diri manusia. Tidak ada pemberi syafaat yang memberinya syafaat dan tidak ada yang menghantarkannya kepada kebaikan kecuali Allah semata.
Semoga kita semua termasuk orang-orang yang senantiasa bermujahadah untuk meng-khusyu'-kan hati kita, aamiin.
Frasa: Perempuan, Ilmu, dan Rasa
43 notes
·
View notes
Text
Kita tidak bisa membahagiakan semua orang. Tak usah memaksakan diri. Kita manusia biasa yang juga bisa capek dan masih banyak sambatnya. Diam-diam kita belajar menguatkan diri dari patah-patah hati, dari ekspetasi kita yang berlebih, dari omongan dunia tentang ketidakbecusan kita menghadapi satu persatu ingin manusia.
Menuntaskan rasa yang ganjil, yang ngilu, yang ambyar, yang tak bisa dipahami siapa-siapa. Menangis, sambat, menangis lagi, sambat lagi. Ketika hanya kita dan Maha Pengobat Lara sebagai peluk di malam-malam yang berair mata. Setelahnya kita akan baik-baik saja menghadapi mulut-mulut serakah dunia.
Kuatlah. Dunia memang akan selalu peluka untuk siapapun yang mengejar-ngejarnya.
100 notes
·
View notes
Text
"Apa yang membuat hubungan seseorang bertahan lama?"
"Mereka berdua tidak pernah berhenti saling mendo'akan. Karena umur tidak bisa menampung ketampanan dan kecantikan kita selamanya, juga tidak bisa bereaksi dengan perhatian yang sama selamanya. Maka di saat mereka mengangkat kedua tangan untuk berdo'a, di saat itu juga hubungan mereka terjaga."
561 notes
·
View notes
Text
Kelak akan ada seseorang yang rela mengorbankan apa pun demi memperjuangkanmu. Jika sekarang kamu merasa perjuanganmu tidak dihargai, mungkin memang bukan dia orang yang tepat untuk kamu pertahankan.
Tidak usah keras kepala. Tenang aja, Allah siapin gantinya kalau kamu udah siap untuk melepas setelah kehilanganmu.
—ibnufir
331 notes
·
View notes