wanojamaca

[wanojamaca]

[wanojamaca]

Setiap huruf mengiris hati yang telah lebam dihantam luka. Isi kepala hanya dia dan namanya. Dia dan memorinya. Sakit tapi tak bisa menangis.

Apa yang mau ditangisi? Hati hancur, jiwa lebur.

Ternyata waktu tak menyembuhkan, hanya kita yang terbiasa. Luka, perih dan kosongnya menganga diintai lalat kepedihan. Keterlaluan memang. Tapi, rasa ini tak bisa kau anggap tiada. Ia senantiasa hadir, dalam diam di lapisan kulitmu, menunggu sayatan kecil dari belati kehidupan.

Bisa yuk? Butuh berapa purnama lagi hingga kau lupa rasa sakitnya?

Jangan terseok seperti yang lalu. Tolong.

[wanojamaca]

“Be the love you never received.”

— Rune Cazuli

[wanojamaca]

Banyak sekali bila, namun, dan jika. Kalau dijadikan satu, saya percaya akan melebihi gunung tertinggi di dunia.

Lukanya sembuh tapi sakitnya masih ada. Ternyata siap hanya di mulut, hati lain soal. Saya bisa kan ya? Pertanyaan itu berulang setiap hari tanpa tau jawaban pastinya apa.

Kepala penuh, entah penuh apa. Yang jelas, otak dan hati saya sedang kembali ke beberapa tahun silam. Sepertinya, hanya Kala yang bisa membuatnya kembali.

Maaf ya, mungkin diri ini perlu diubah. Perlu bebenah. Perlu mendekat kepada-Nya.

[wanojamaca]

[wanojamaca]

Selamat ulang bulan Astakalanya ambu!

Gak kerasa adek udah sebulan di dunia. Gimana dek? Udah betah belum?

Maafkan ambu belum bisa jadi ibu yang baik buat adek, belum bisa memenuhi kebutuhan adek sepenuhnya, masih dibantu enin dalam segala hal. Doakan ambu ya, semoga bisa menemani adek terus.

Terimakasih sudah tumbuh dengan baik selama sebulan ini. Masyaallah sekali ya dek. Berat badan adek naik, tingginya bertambah, udah banyak ekspresi wajah dan suara sampe bikin ambu sekeluarga ketawa. We are so happy to have you!

Terus tumbuh jadi anak baik shalih kuat dan sehat ya dek. Banyak yang sayang sama adek, insyaallah adek selalu dikelilingi oleh orang baik.

Sekali lagi selamat ulang bulan sayangku, ambu loves you 💙

[wanojamaca]

Dear Kala

Dear Kala,

Kala sudah ada di perut ambu selama 38 weeks. We, especially mbu is very happy that you are here, in my belly.

Dear Kala,

Ambu mau bilang terimakasih banyak sudah berjuang sejauh ini. Dari trimester satu sampai sekarang Kala baik sekali. Padahal kegiatan mbu padat dan pasti gak gampang bertahan di perut mbu. You did great anak kuat!

Kala sayang,

sebentar lagi Kala liat dunia ya. Kala nanti ketemu ambu, baba, nenek kakek dan om tante yang pastinya gak sabar ketemu dan liat Kala. Semenjak ada di perut ambu, Kala disayang sekali sama banyak orang. Alhamdulillah, mbu sangat bersyukur. You’re loved!

Karena ambu udah ngambil masa cuti jadi kita agak santai ya. Kala mau keluar kapanpun ambu mah hayu. Yang penting Kala sehat dan kita ciptakan persalinan yang bahagia dan lancar :))

Bismillah ya nak, sehat-sehat terus anak sehat anak kuat anak shalih. Can’t wait to meet you. See you soon Aidan Astakala Byapari <3

[wanojamaca]

The past is in the past. You miss the memories, not the person.

[wanojamaca]

I will survive

These days life is full of thunder and storm, I kept thinking to myself “Is this possible?” “Am I going to be okay?” 

The negative feelings keep coming up, I don’t know what to do. I tell my husband about my worries, and he calms me down. But well..

I will be okay, I will survive this storm. Right?

[wanojamaca]

Hai Kala sayang,

We got a name for you. Belum confirmed sih, tapi bismillah semoga dikasih yang terbaik. Nama Kala ibu dan baba yang kasih, semoga menjadi doa yang baik untuk adik.

Anyway,

Terimakasih for showing us you are as healthy as ever ke mbu dan baba. We were very happpyyy. Banyak sekali semoga dan harapan untuk Kala dari kami. Baba sekarang lagi ke luar kota lho, lagi sibuk sekali. Minggu depan jadwal Kala kontrol ke bu bidan, maaf ya kali ini baba gak ikut. Let him enjoy his work ehehe.

Kala sayang,

We will meet each other very soon. Mulai bulan depan mbu mau nyicil perlengkapan Kala, doakan ya.. Semoga mbu dan baba dimudahkan rezekinya, jadi bisa beli baju yang lucu-lucu buat Kala.

See you very soon, anak shalih.

Love,

Ambu.

[wanojamaca]

This post is dedicated to my little one.

Hey utun,

Right now you are moving in my belly. Mbu amazed everytime you do that. Biasanya gerakannya kaya nyundul-nyundul aja. Tapi sekarang beda, you are moving like a wave. The small one, but I believe soon it will be bigger. Iya kan?

Masyaallah tabarakallah. Adik pinter banget. Percaya atau nggak, setiap kali ada sundulan baru, mbu hampir nangis. Setiap cerita ke baba atau mama ida, mbu selalu terharu. Sampai saat ini, kehadiran adik membuat mbu bersyukur sama Allah. Terimakasih sudah hadir di perut mbu.

Adik utun sayang,

Mbu can't wait to meet you. Doakan ambu dan baba ya supaya bisa ngasih yang terbaik untuk adik. We are so blessed to have you in our lives. Se seneng itu ada adik di perut ibu.

Semoga adik sehat terus ya. Keep moving nak, gapapa linu juga yang penting adik happy ehehe.

Love,

Ambu.

[wanojamaca]

Hello, it's been a long time since I came here hehe. Been busy with work stuff and life. Maklum lah ya.

Anyway, I just saw a post in Twitter. Jadi ada sepasang kekasih yang LDR. Ceritanya si perempuan punya trust issue, jadi melarang lakiknya buat pergi main sama temen-temennya. Hmm.. Sounds legit to discuss :))

Jujur, I have been there. Punya trust issue karena dikecewakan :)) sekarang mah enak bisa ketawa hahahihi, dulu mah boro-boro sist.

My trust issue was quite parah sih. Jadi ngacak punya banyak temen deket cowok tapi males kalo harus ke jenjang yang lebih serius, malah sempet kepikiran gak mau nikah karena ngerasa ya lakik dimana-mana sama aja, mengecewakan. I am an independent woman, bisa hidup sendiri (Pemikiran saya waktu itu ya)

But then, ada satu waktu dimana ngerasa capek dengan diri sendiri. Ternyata, setelah satu tahun berlalu, rasa kecewa sedih marah saya masih bersisa, padahal orang tersebut sudah bahagia dengan pilihannya. Dari situ saya bertanya-tanya, mau sampai kapan kaya gini? I know this is something that can't be fixed, udah basi banget. Berawal dari situlah, mulai saya lepas satu-satu, acceptance is everything. Dimulai dengan bismillah diakhiri dengan alhamdulillah.

Iya, prosesnya lumayan dan agak susah. It was like a loop, balik lagi balik lagi, akan selalu ada pembenaran dan penyangkalan di otak kita. Tapi, trust me. You got this! Let go apa yang harus dilepaskan, jangan genggam sesuatu yang membuat kamu sakit. Buat apa? Mau mempertahankan apa? Memori? It will not back to you. Orangnya malah mungkin gak inget sama sekali sama kamu, then why are you still here? Stuck in your place?

That's what I told myself. Over and over.

Sahabat saya pernah bilang, jangan memulai hubungan dengan hati yang rusak. Jangan nyari kebahagiaan di orang lain, gak akan nemu. And he is right. We love someone to double our happiness not to complete it.

Anyway,

Thank you for the pain hehehe.

[wanojamaca]

Menstrual cramps.

This is a very random post. Bear with me ;)

I've been dealing with 'not-having-monthly-guest' since April. March was the last time I got that red monster. I was super duper panicked because heeeey is there something wrong with my body? Why haven't I got you? 😭

Setelah menikah, siklus menstruasi saya lancar jaya alhamdulillah. Sebelumnya lancar sih tiap bulan ada, tapi datengnya suka random. Kadang awal, kadang pertengahan, bahkan akhir bulan. Nah, setelah menikah alhamdulillah kalau kemarin awal bulan, ya bulan ini juga sama beda dua tiga hari lah. Which is good, even though I want a baby so muuuuch :(

Dasar saya si tukang cari gara-gara ya. Saat bulan ramadhan, salah satu temen kantor ada yang haid tuh. Celetuklah saya, "Ya Allah aku gak mau haid. Mau hamil atau penyakit apapun itu gak mau haid."

Yes, I know. It was bad. Astaghfirullah :((

Allah ijabah doa saya 😭 nah loh ya.. Gak main-main, Allah tegur saya selama tiga bulan ini plus disaster mendekati hari H lebaran. Kayaknya saat itu salah satu momen terberat saya dalam hidup, capek banget, sedih dan rasa-rasa sedih lainnya.

Sempet ke bidan lah, coba turunin berat badan dan lain-lain sampai akhirnya ikhtiar minum salah satu jamu yang saya temuin via aplikasi tiktok. Tentu sambil terus berdoa dan minta maaf sama yang Khalik. Inget banget tiap berdoa minta diampuni dan disembuhkan dengan alasan I have no money :( ngenes banget rasanya. Memang kebetulan keuangan belum stabil.

Tapi MasyaAllah.. Allah itu Maha Baik, tanggal 21 kemarin dikasih haid meskipun sampe hari ini cenat cenutnya luar biasa :((

Jadi..

Alhamdulillah alhamdulillah alhamdulillah, thank you My Lord for answering my prayers. I know you are As-Sami, Yang Maha Mendengar. I believe in you, I am so sorry for saying such a bad things, please guide me into a better path.

Ada pepatah bilang kalau lidah tidak bertulang tapi bertuah, maka dari itu hati-hati ketika berbicara. And, yes.. Saya gak nyangka sebenernya kalau omongan sepintas saya tiba-tiba terkabul, saya juga gak nyangka doa saya yang sesimple itu terkabul. Sehebat itu Allah menunjukkan kuasanya.. Kita aja sebagai manusia yang kadang gak percaya.

[wanojamaca]

Tuhan menciptakan engkau dan aku menjadi satu. Mendekatkan dua hati yang tadinya saling berjauhan, merasa asing pada satu sama lain. 

Tuhan menciptakan engkau dan aku menjadi teduh. Dalam payung dan naungan yang sama, dengan cinta dan kasih sayang.

[wanojamaca]

Seperti melihat sejuta warna warni, aku melihat hidupku bagai segulung ombak di lautan. Berkejaran penuh emosi dan pecah oleh tangisan. 

Seperti melihat bulan di atas langit. Di sekelilingnya gelap gulita, hanya ia sendiri yang terang bercahaya. Hidupku bagai langit hitam, tanpa bulan tanpa bintang.

Saat lidah kelu dan otak membal tak tahu harus berbuat apa, hati banyak berkata, hati banyak menangis. Menangisi pasir yang tergerus air, hilang tertelan dan tak akan kembali.

Aku dan tangisku menjadi satu, padu dan merdu dalam satu suara. Mata yang telah lelah menguras apa yang dia punya, tapi sakit yang masih tersisa menuntut lebih. Lagi dan lagi, hanya aku dan tangisku yang mengerti.

Ingin rasanya ku belah tubuhku, agar semua tahu seremuk apa aku. Sekebas apa jiwaku. Tapi bahkan memegang pisau pun aku takut, takut menambah rasa sakit yang telah penuh. 

“Tak ada ruang untuk rasa sakit lagi” katanya menyahut.

[wanojamaca]

[wanojamaca]

“You can never completely know anyone, no matter how well you think you do. There will always be some truth about them you don’t ever get to know.”

— Susane Colasanti, So Much Closer