Photo
Komunitas Vape
Komunitas didalam dunia vape sudah tidak asing bagi mereka yang aktif mengkonsumsi vape ( rokok elektrik ). Komunitas menjadi sebuah wadah atau tempat untuk berkumpul dan sharing anatar sesama pengguna Vape ( rokok elektrik ). Komunitas vape kini dianggap sebagai salah satu sumber informasi terbesar mengenai pengetahuan seputar dunia vape. Mulai dari edukasi penggunaan Vape bagi pemula, hingga cara untuk merakit sebuah device dapat kita temukan didalam komunitas Vape senior.
Komunitas Vape merupakan sebuah wadah persaudaraan antar vapers ( pengguna vape ) di Indonesia. Setiap komunitas selalu mengingatkan kepada seluruh pengguna vape untuk selalu menjaga sikap serta keperdulian terhadap sekitar, baik pengguna vape ataupun tidak. Hal ini banyak mendapatkan apresiasi positif tentang vape serta dapat diterima dengan baik oleh masyarakat sekitar.
Komunitas Vape sangat aktif dalam gerakan untuk mengkampanyekan “gerakan Vape sebagai solusi alternatif merokok yang aman” hingga menghimbau penjual yang bergerak dibidang Vape ( rokok elektrik ) untuk tidak menjual produk kepada usia dibawah 18 tahun, sesuai regulasi yang sudah diberlakukan. Sangat banyak yang dapat dipelajari didalam berkomunitas, khususnya bagi mereka yang baru mulai beralih dari rokok konvensional. Komunitas dapat mewadahi orang – orang yang baru terjun ke dunia vape. Untuk mengedukasi tata cara penggunaan yang baik dan tidak membahayakan diri sendiri. ^Note. Foto diambil sebelum ppkm diberlakukan
1 note
·
View note
Photo
VAPE Sebagai Gaya Hidup Kawula Muda ( Life Style )
Tidak hanya digunakan sebagai sebuah alternatif peralihan Pengguna Rokok konvensional, Kini Masyarakat menggunakan Vape ( Rokok Elektrik ) menjadi sebuah gaya baru didalam kehidupan bermasyarakat, khususnya anak Remaja yang banyak berinteraksi dengan banyak teman di luar rumah.
Gaya hidup baru tercipta sebagai sebuah kebiasaan dan menimbulkan dampak positif terhadap lingkungan. Dimana mereka memberikan sebuah gerakan penyuluhan serta edukasi tentang kurangnya pengetahuan informasi seputar dunia Vape. Hal ini mendapat banyak sekali masukan positif dari masyarakat. Semula mereka yang sangat awam tentang Vape ( rokok elektrik ) kini dapat dengan mudah mencari informasi dari banyaknya pengguna yang sudah berpengalaman di bidang vape ( rokok elektrik ).
Sudah sangat banyak anak muda yang beralih dari rokok konvensional ke rokok elektrik. Hal ini menjadi lahan bisnis yang sangat baik bagi mereka yang bergerak di bidang industri Vape. Produsen selalu mengeluarkan trobosan – trobosan baru seputar Alat – alat yang digunakan untuk Vaping. dimulai dari harga yang murah hingga jutaan rupiah. Hal ini lah yang menjadikan Vape sebagai sebuah Life Style baru untuk anak muda. Dimana mereka bisa memperlihatkan Device ( alat vape ) kepada teman – teman sesama Vapers ( pengguna rokok elektrik ).
*Note_Foto diambil sebelum Psbb diberlakukan.
1 note
·
View note
Photo
Indurstri Vape
Sejak vape ( rokok elektrik ) dilegalkan di Indonesia , industri vape meningkat dengan sangat pesat. Banyak sekali distributor bermunculan di berbagai daerah.
Pengguna Rokok elektrik di Indonesia berdasarkan data dari AVI ( Asosiasi Vaper Indonesia ) Setidaknya terdapat lebih dari 2 juta jiwa pengguna yang mengkonsumsi atau menggunakan Rokok Elektrik. Pengguna Rokok Elektrik meningkat karena banyaknya masyarakat yang mulai beralih dari Rokok konvensional ke Rokok elektrik.
Industri Vape menjadi sebuah lahan bisnis baru yang menciptakan lapangan pekerjaan. APVI ( Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia ) menjembatani Produsen kebutuhan Vape kepada pemerintah. APVI meregulasi Berbagai produk yang berkaitan dengan Rokok elektrik. Kemudian pemerintah memberikan pajak untuk pendapatan Negara. APVI menyatakan kesiapan mereka untuk berdampingan dan melengkapi setiap kebutuhan pemerintah terkait dalam hal data-data dan mekanisme pembuatan aturan yang nantinya diharapkan akan menjadi sebuah solusi tepat bagi situasi industri saat ini.
1 note
·
View note
Text
Vape dan Nikotin
Vape
Vape adalah sebuah sebuah alat dengan mesin atau elektronik yang digunakan sebagai pengganti rokok konvensional. Vape merupakan sebuah rokok elektrik yang membantu perokok berat untuk perlahan berhenti menggunakan rokok konvensional. Rokok Elektrik memiliki fungsi membakar cairan liquid yang kemudian di ubah menjadi sebuah uap. Liquid dalam Vape mengandung Nicotine, PG dan juga VG.
Nicotine
Pada dasarnya hampir seluruh jenis rokok baik konvensional ataupun elektik menggandung Nikotin. Nikotin memiliki bahaya bagi penggunanya, antara lain : Gangguan Janin pada ibu hamil,Efek kecanduan terhadap Vape, serta jika nicotine yang kita gunakan terlalu tinggi akan menyebabkan pusing, hingga mual – mual.
1 note
·
View note
Text
Vape tidak lebih berbahaya dibandingkan dengan Rokok Konvensional
Vape!
Vape merupakan Rokok Elektrik yang sudah legal di indonesia sejak 18 juli 2018. Rokok jenis ini terdapat dalam berbagai bentuk dan ukuran, tetapi terdapat tiga komponen utama dalam rokok elektrik yaitu: baterai, Device, dan tabung yang berisi cairan (Cartridge/Rda/Rta).
Cairan yang mengisi tabung atau cartidge mengandung beberapa bahan,seperti : nikotin, propilen glikol atau gliserin (PG/VG), serta penambah rasa, seperti rasa buah-buahan dan Krim.
Penelitian Tentang Vape!
Chief Executive Public Health England, Duncan Selbie menyatakan rokok elektronik 95% lebih tidak berbahaya bagi kesehatan dibandingkan rokok biasa, serta berpotensi membantu perokok untuk berhenti.
pada tahun 2020, WHO mengakui bahwa rokok elektrik tidak lebih berbahaya dibandingkan dengan rokok konvensional. Hal ini juga didukung oleh hasil penelitian dari Public Health England yang merupakan bagian dari Department of Health and Social Care United Kingdom. Vape tidak 100% aman, namun kebanyakan zat yang menyebabkan penyakit karena merokok tidak ditemukan didalam vape, serta bahan kimia yang ada menimbulkan bahaya yang terbatas.
Dr. Fayokun yang juga peneliti dari National Capacity-Tobacco Control Prevention of Noncommunicable Diseases dinilai akan berpengaruh bagi pengguna vape dan rokok elektrik di Indonesia. Adapun di Indonesia, hingga Desember 2019 pengguna vape di Indonesia mencapai satu juta orang. Data tersebut diperoleh dari Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia (APVI). Pengguna vape di Indonesia berasal dari berbagai kalangan profesi, termasuk dokter dan ilmuwan.
2 notes
·
View notes