#tenun tapis

[cheniaik]

Selama delapan hari kemarin, saya ke NTT. 4 hari pertama saya habiskan di Sumba Barat dan Tengah karena ada pekerjaan kantor. Saya gak banyak mengeksplor tempat wisata karena ya saya cuma bekerja. Paling-paling saya hanya berkunjung ke desa-desa untuk melihat progress dari proyek tertentu. Tapi saya senang malah saya bisa tahu budaya teman-teman di Sumba. Saya baru tahu kalau ternyata laki-laki di Sumba setiap mau ke luar rumah pasti selalu bawa parang karena perang antar desa bisa saja terjadi kapanpun dimanapun. Saya juga baru tahu kalau adat istiadat di Sumba seperti upacara pernikahan dan kematian sangat dibenci oleh anak-anak muda karena menghabiskan banyak uang makanya orang-orang di Sumba pasti banyak sekali hutangnya untuk merayakan upacara-upacara tersebut.

Saya juga jadi tahu kalau masih ada pengkastaan di Sumba yang bahkan bisa membuat Hamba Sahaya mati hidup-hidup. Dan, bagaimana jenis bebatuan yang mereka pakai untuk memakamkan orang yang sudah meninggal serta panjangnya tanduk kerbau yang mereka pamerkan di depan rumah menggambarkan kelas-kelas sosial mereka. Saya sempat mengunjungi Pantai Roa yang wow airnya jernih sekali dan sepi pengunjung. Saya diberikan Kain Tenun Sumba oleh rekan mitra di sana yang kalau saya beli sendiri harganya bisa mencapai lima ratus ribu lebih! Dan di hari terakhir, saya diajak mengunjungi Prai Ijing, sebuah desa adat yang unik sekali bentuk rumahnya. Keesokan paginya, saya diantar ke bandara dan disuguhi matahari terbit di sepanjang jalan. Dulu saya pernah ke Sumba Timur, dan menurut saya, Sumba Barat tidak kalah cantiknya.

Bos saya memutuskan untuk lanjut meliburkan diri ke Bali sementara saya pergi sendirian ke Labuan Bajo. Iya, ini adalah pengalaman pertama saya untuk melakukan solo trip karena kapan lagi? Degdegan pasti, banyak sekali kemungkinan yang saya pikirkan di kepala tapi karena saya pikir saya senang sekali SKSD dengan orang baru jadi saya mantapkan diri kalau solo trip ini akan baik-baik saja dan menyenangkan untuk dilakukan. Saya sudah membuat beberapa rencana untuk dilakukan seperti menyewa motor, booking hotel, dan menuliskan tempat apa saja yang ingin saya datangi sendirian. Saya juga membawa pisau lipat punya Bapak untuk berjaga-jaga.

Setelah meninggalkan Sumba dan transit di Kupang, pesawat saya ke Labuan Bajo didelay karena kendala cuaca. Saya pikir, wow, harus berapa lama saya menunggu? Akhirnya saya memutuskan untuk merokok saja di kafe yang ada smoking roomnya. Sembari mengecas handphone, saya tegur sapa dengan 3 orang om-om yang nampaknya sedang menunggu juga. Kami mengobrol panjang dan ternyata mereka semua menunggu pesawat yang sama dengan saya. Om-om ini asli Ruteng, mereka sering bepergian karena pekerjaan. Mereka baik sekali, waktu mereka tahu saya ke Bajo sendirian, mereka memberikan nomor mereka kalau-kalau terjadi apa-apa dengan saya selama di Bajo. Kata mereka “teman kami banyak sekali di Bajo dan di Waerebo. Kalau ada apa-apa, hubungi kami ya. Teman kami pasti bantu nona” super terharu. Tapi kata om-om itu, orang timur semua baik. Kami berpisah ketika pesawat saya transit di Bajawa dan mereka turun sementara saya melanjutkan perjalanan ke Bajo.

Sampailah saya di Bajo dan saya segera menghubungi orang dari penyewaan motor karena ia akan mengantar motornya ke bandara. Setelah bertemu dan mengecek kendaraan motor yang agak bobrok (wkwkwkwk) akhirnya saya mengendarai motor itu sendirian menuju hostel. Tau apa yang bikin saya amazed? Selama di Bajo, di sepanjang perjalanan, pemandangan yang saya lihat hanya laut. Kanan kiri laut, dan lautnya indah betul bukan kayak laut ancol yang warnanya sudah kelihatan gelap. Setelah terkesima dengan pemandangan laut di sepanjang jalan, akhirnya sampailah saya ke hostel yang punya rooftop langsung menghadap laut! Hostelnya pun bersih, saya tidur di dormitory yang berisi 6 orang. Setelah merapikan barang, saya langsung saja naik ke rooftop untuk melihat pemandangan laut tadi yang tentu saja akan sulit saya temui kalau di Jakarta. Saya pesan makanan karena saya belum makan dari pagi sambil bengang bengong melihat dan mendengarkan suara kapal laut di kejauhan.

Setelah kenyang, karena sudah jam 5 sore, saya memutuskan untuk pergi ke Bukit Sylvia. Kata seorang teman, Bukit Sylvia adalah spot paling baik untuk melihat sunset di Bajo. Jaraknya hanya 10 menit dengan motor dari hostel saya. Pergilah saya sendirian, jalanannya menanjak, saya kuatir motor saya gak kuat tapi untungnya gak terjadi apa-apa. Setelah sampai, ternyata saya harus menaiki bukit yang lumayan tinggi. Dengan modal ngos-ngosan sampailah saya pada puncak bukit dan saya bisa melihat Bajo sangat kecil dari atas sana. Saya ambil gambar sebentar, duduk, dan minta tolong siapapun yang ada di sana untuk mengambil gambar saya dengan latar matahari terbenam yang sangat cantik itu. Setelah itu saya berkenalan dengan Yasmine dari Eropa, dia juga sendirian, dan sudah beberapa bulan di Indonesia untuk berjalan-jalan. Saya juga berkenalan dengan dua remaja Bernama Randy dan Dyno. Mereka orang asli Bajo dan sedang ke Bukit Sylvia untuk nongkrong saja. Lama mengobrol, ternyata mereka asik sekali sampai kami semua mengobrol hingga matahari terbenam. Gelap. Dan kami turun ditemani lampu senter dari handphone. Kata mereka, “kakak kenapa baik dan berani sekali kok mau mengobrol sama kita?” saya jawab aja, “feeling aku bagus kalau liat orang, dan kayanya kalian orang baik. Ya semoga sih” lalu kita tertawa.

Malam itu saya, Randy, Dyno, dan Yasmine makan malam bersama di rumah makan yang murah hahahahaha. Kami mengobrol sampai jam 10 lalu Yasmine nebeng saya pulang karena ternyata ia tinggal di hostel yang sama dengan saya. Saya tidur nyenyak sekali malam itu karena lelah dan berharap semoga hari esok akan lebih seru.

Keesokan harinya, saya dijemput oleh supir karena saya daftar private trip ke Waerebo. Tadinya saya mau open trip saja, tapi karena kuotanya tidak memenuhi yasudah akhirnya saya tambah biaya sedikit untuk private trip. Saya kira saya hanya bersama drivernya saja untuk sampai ke Waerebo, tapi ternyata saya ditemani anak magang mereka, perempuan, namanya Atik (yang kemudian saya panggil bocil) karena ia bawel dan bocil sekali wkwkwkwk. Drivernya bilang, saya akan ditemani oleh Atik selama di Waerebo nanti karena ia sudah sering menemani turis berwisata. Saya pikir, oh amaan, saya punya teman perempuan untuk menanjak. Perjalanan saya ke Desa Denge (tempat singgah terakhir ke Waerebo) memakan waktu kurang lebih 4 jam.

Mengobrollah kami bertiga di dalam mobil. Di tengah jalan, Atik sempat mabuk darat dan muntah 3x. lalu, kami bertemu dengan mobil lain dari agen trip yang sama. Kata drivernya, “oh itu kan rombongan dari kita juga, setau saya ada 6 turis di situ. Nanti kakak nanjaknya bareng mereka saja biar bisa ramean gimana? Mereka juga sewa guide local soalnya” saya pikir, ya boleh saja. Kan seru juga punya teman bule baru. Eh waktu mobil kita sama-sama berhenti untuk makan siang, ternyata yang di dalam mobil itu bukan turis. Ya betul ada 6 orang, tapi ternyata orang Indonesia. Di situ ada 6 laki-laki dari Bali. Setelah berkenalan, mereka ternyata memang lagi liburan saja, satu geng dari kampus, dan ternyata umurnya gak beda jauh sama saya. Ngobrol-ngobrol, dan mereka gak apa-apa kalau saya gabung sama mereka untuk ke Waerebo nanti.

Jadilah kita nanjak bareng, walau pas di tengah-tengah saya akhirnya nanjak duluan sama Atik karena ada salah satu dari mereka yang baru pertama kali hiking dan sepertinya sangat kelelahan. Akhirnya kita ketemu rombongan dari Jakarta yang dipimpin sama Om Hans dan barenglah kita sampai ke Waerebo. Waktu sudah sampai, saya harus menunggu 6 orang dari Bali itu untuk bisa melakukan upacara adat. Selama menunggu, saya gak habis-habis bilang alhamdulillah karena akhirnya saya bisa ke Waerebo karena Waerebo adalah wishlist saya dari dulu banget. Gak ada kata lain selain WOW untuk menggambarkan betapa bagusnya Waerebo.

Setelah 6 orang itu datang, kami melakukan upacara penyambutan yang dipimpin oleh kepala desa, lalu kami diberikan welcome drink, dan kami diantar ke salah satu rumah adat untuk bersih-bersih dan menaruh barang sebelum makan malam. Iya, tamu-tamu di sana tidur di tempat yang sama karena mereka hanya menyediakan 2 rumah adat untuk diinapi tamu. Setelah bersih-bersih, kami disuguhi makan malam dengan lauk yang sederhana tapi sungguhhhhh nikmat karena kami lapar dan lelah kali ya hahahahaha. Setelah makan, saya dan 6 orang itu kembali ke rumah adat, lalu saya merokok ditemani beberapa orang dari mereka untuk ngobrol-ngobrol saja. 2 orang dari mereka mewawancarai warlok Waerebo untuk menanyakan banyak hal sementara saya dan sisanya malah ngobrol-ngobrol gak jelas sampai jam 10 malam. Setelah itu, kita ke luar rumah untuk melihat bintang yang banyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaak sekali. Jujur. Bagus. Banget. Bintangnya benar-benar melimpah kayak saya lagi ada di planetarium. Lalu kita tidur karena besok pagi kita akan trekking lagi.

Paginya kami sarapan, foto-foto sebentar di spot mainstream, lalu trekking untuk turun ke bawah. Gak seperti waktu nanjak, turun dari Waerebo menghabiskan waktu satu jam saja karena ya memang full turunan. Di sepanjang jalan kami cuma ngobrol-ngobrol aja sambil lihat pemandangan. Sesampainya di Bajo, kita langsung ke hotel masing-masing dan istirahat. Saya beruntung banget ketemu 6 cowo ini karena ternyata kita sefrekuensi huahahaha rasanya saya kayak lagi pergi sama geng saya aja gitu. Dan karena ternyata kita udah cukup ikrib, akhirnya saya gabung mereka juga untuk island hopping sama mereka keesokan harinya.

Esoknya kita dijemput jam 5 pagi untuk ke Pelabuhan. Masih gelap banget dan kayanya kita rombongan pertama yang berangkat hari itu yang pakai slow boat. Destinasi pertama Pulau Padar yang menghabiskan waktu 3 jam dari Pelabuhan bajo. Sesampainya di sana kita naik 800 anak tangga untuk bisa foto-foto lagi di tempat menstrim. Terus kita ke Pink Beach selama 45 menit buat foto-foto lagi dan snorkling. Akhirnya berenang lagi di laut tanpa pelampung setelah sekian lama! Pantainya bersih, pas banget hari itu lagi sepi pengunjung, dan airnya juga jernih. Setelah puas snorkling, kita ke Pulau Komodo buat lihat Komodo tapi kita cuma bisa liat dari jauh aja. Gapapa, yang penting udah pernah wkwkwkwkwk. Kita selesai jam 3 sore dan langsung lanjut ke Pelabuhan bajo. Kita sampai di Bajo jam 7 malam dan oleng banget karena kapalnya mereng mereng menerjang ombak udah macem lagi naik wahana di Dufan.

Setelah pulang, kita bersih-bersih sebentar habis itu kita farewell di hotel 6 orang bli bli itu. Saya ajak juga Randy dan Dyno. Di situ kita ngobrol banyaaak sampai jam 2 pagi dan akhirnya saya diantar Randy dan Dyno ke hotel. Besok paginya, saya dijemput dan diantar Randy ke bandara. Dan saya sekarang sudah sampai lagi di Jakarta. Kemarin pagi saya bangun pagi langsung lihat laut, hari ini saya bangun pagi langsung lihat laptop hwehehe sungguh saya masih belum bisa move on dari perjalanan panjang kemarin.

Saya senang sekali karena di pengalaman pertama solo trip ini saya bisa dipertemukan sama orang-orang baik. Saya bisa berkenalan sama banyak orang, dan jadi punya teman baru yang bisa saya temui kalau saya ke Bali, Bajo, dan Ruteng. Sepertinya jiwa ekstrovert saya disuapi sampai kenyang saat solo trip kemarin. HAHAHAHAHAHA. Tuhan baik banget sama saya.

Dan, saya jadi merasa kalau saya cinta banget sama diri saya. Dulu mas mantan pernah bilang, tolong bedain Self Love sama Egois karena menurutnya 2 hal itu di diri saya batasnya sangat tipis. Setelah trip ini saya jadi sadar, ya emang siapa lagi yang bisa saya andalkan selain diri saya sendiri? Yang saya lakukan selama solo trip ini ya cuma percaya aja ke diri sendiri, mengandalkan diri sendiri, dan menyayangi diri sendiri. Dan, saya ternyata bahagia loh hanya dengan diri saya. Mungkin, saya mulai bisa ikhlas tentang sakit hati saya belakangan. Saya sudah bisa berdoa semoga mas mantan bisa bahagia dengan apapun yang dipilihnya karena saya juga akan begitu mulai saat ini hehehe.

Aduh tulisan saya panjang betul. Kalau gitu, mari kita sudahi saja. Cheers to many more solo trip ahead! Saya pastikan saya akan solo trip lagi ke tempat-tempat yang ingin saya kunjungi!

[turisiancom]

TURISIAN.com - Wakil Menteri Ekonomi Kreatif, Irene Umar, menyambut penuh apresiasi inisiatif kolaboratif PT Garuda Indonesia dan The Pokémon Company. Khususnya, dalam menghadirkan livery tematik Pikachu Jet GA-2. Kali ini, maskapai nasional itu mempersembahkan tampilan unik. Pikachu mengenakan kemeja batik, yang dipasang di kedua sisi pesawat Airbus A330-300 mereka. Dalam acara peluncuran Pikachu Jet GA-2 di Senayan Park, Jakarta, Jumat malam, 8 November 2024, Irene menegaskan soal kolaborasi ini. BACA JUGA: Garuda Indonesia dan Vietnam Airlines Jalin Kerjasama, Perkuat Jaringan Penerbangan Menurutnya ini menjadi bukti nyata sinergi antara kekayaan budaya lokal dan daya tarik IP global. “Platform kolaborasi ini membuka mata kita terhadap potensi IP lokal, dalam hal ini batik, untuk bekerja sama dengan IP global,” ujar Irene. Sementara itu, desain livery tematik ini, dengan Pikachu berbatik, tak hanya memperkenalkan keindahan warisan budaya Indonesia kepada dunia. Tetapi juga memberikan peluang ekonomi bagi para perajin batik tulis di berbagai daerah. BACA JUGA: Sambut Perhelatan MotoGP 2024, Garuda Indonesia Hadirkan Diskon dan Tambahan Penerbangan “Saya tadi sempat bertanya di kota mana batik Pikachu ini dibuat, dan ingin sekali berkunjung ke sana,” ungkap Irene. Ia juga menyoroti persepsi publik yang masih mengaitkan ekonomi kreatif di Indonesia hanya dengan aspek digital, seperti gim, animasi, dan film. “Padahal, ekonomi kreatif itu lebih luas, dari akar budaya seperti batik dan tari, yang mana Indonesia memiliki kekayaan luar biasa,” kata Irene. BACA JUGA:Garuda Indonesia Tak Naikan Harga Tiket, Malah Luncurkan Promo Ini Banyak IP Lokal Irene berharap, kolaborasi ini menjadi dorongan bagi lebih banyak IP lokal untuk tampil dan bersanding dengan IP global. Ia merujuk pada Asta Cita, visi besar Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dimana, mereka  memberi ruang signifikan bagi ekonomi kreatif sebagai mesin pertumbuhan baru. “Kita berharap lebih banyak kolaborasi seperti ini ke depan, karena Indonesia tak hanya memiliki batik, tapi juga tenun dan ulos yang menunggu untuk dikenal dunia,” ujar Irene. Sedangkan, desain Pikachu Jet GA-2 ini merupakan bagian kedua dari dua desain tematik yang direncanakan Garuda dan The Pokémon Company. BACA JUGA: Maskapai Garuda Indonesia Mau Launching Pikachu Jet, Desainnya Pokemon Banget Guys Rencananya, livery ini akan resmi mengudara pada Maret 2025, membawa pesan budaya Indonesia ke kancah global. Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, menambahkan Pikachu berkemeja batik pada armada A330-300 tak hanya membawa kebahagiaan dalam penerbangan. "Tetapi juga menjadi komitmen kami memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia," ungkapnya. ***

[77rabit-guru]

77RABIT Tour Bali 7 Hari 6 Malam: Eksplorasi Pulau Dewata

Bali, dengan keindahan alamnya yang mempesona dan budaya yang kaya, menjadi salah satu destinasi wisata paling populer di dunia. Untuk Anda yang ingin menjelajahi Bali secara mendalam, 77RABIT menawarkan paket Tour Bali 7 Hari 6 Malam.

Dalam waktu seminggu, kami akan membawa Anda ke tempat-tempat terbaik di Bali, mulai dari pantai-pantai indah hingga desa tradisional yang penuh pesona.

Liburan ini tak hanya memberikan relaksasi, tapi juga petualangan budaya dan alam yang tak terlupakan.

Itinerary 7 Hari 6 Malam Bersama 77RABIT

Hari 1: Kedatangan di Bali dan Wisata Kuta

Setibanya Anda di Bandara Internasional Ngurah Rai, tim 77RABIT akan menyambut Anda dan langsung mengantar ke hotel. Setelah beristirahat sejenak, perjalanan dimulai dengan mengeksplorasi kawasan Pantai Kuta, pusat wisata Bali yang terkenal.

Nikmati matahari terbenam yang indah di tepi pantai atau bersantai di kafe-kafe pinggir pantai yang nyaman.

Hari 2: Petualangan Budaya di Ubud dan Monkey Forest

Hari kedua akan diisi dengan menjelajahi budaya Bali di Ubud, jantung seni dan budaya pulau ini. Anda akan mengunjungi Monkey Forest Ubud yang ikonik, lalu berlanjut ke pasar seni tradisional Ubud, di mana Anda bisa berbelanja barang-barang kerajinan tangan yang autentik.

Sore hari, nikmati suasana tenang di Tegallalang Rice Terrace, area persawahan hijau yang memukau.

Hari 3: Keindahan Alam Bedugul dan Tanah Lot

Di hari ketiga, kami akan membawa Anda ke wilayah pegunungan Bali. Destinasi pertama adalah Pura Ulun Danu Bratan, pura yang terapung di tepi Danau Bratan dan terkenal dengan pemandangannya yang dramatis.

Lalu, kunjungi pasar tradisional Bedugul untuk merasakan kuliner lokal. Pada sore hari, Anda akan diajak ke Pura Tanah Lot, pura laut yang terkenal dengan pemandangan matahari terbenam yang magis.

Hari 4: Pantai-Pantai Eksotis di Uluwatu

Hari keempat akan diisi dengan perjalanan menuju kawasan Uluwatu yang terkenal dengan pantai-pantai berpasir putihnya. Kunjungi Pantai Padang Padang dan Pantai Dreamland untuk berenang atau berselancar.

Sore harinya, Anda akan menikmati pertunjukan Tari Kecak di Pura Uluwatu, sebuah pengalaman budaya yang spektakuler dengan latar belakang matahari terbenam di Samudra Hindia.

Hari 5: Menyelam di Nusa Penida

Nikmati keindahan bawah laut Bali di hari kelima dengan perjalanan menuju Pulau Nusa Penida. Di sini, Anda akan dibawa ke beberapa spot menyelam terbaik seperti Manta Point dan Crystal Bay.

Jika menyelam bukan pilihan Anda, Anda bisa bersantai di pantai-pantai terpencil Nusa Penida yang masih alami dan jarang dikunjungi.

Hari 6: Menyatu dengan Alam di Bali Timur

Hari keenam membawa Anda ke Bali Timur, area yang lebih tenang dan jauh dari keramaian. Kunjungi Tirta Gangga, taman air kerajaan yang indah, dan Pura Lempuyang dengan pemandangan Gunung Agung yang memukau.

Nikmati juga suasana pedesaan di desa Tenganan, salah satu desa Bali Aga (desa asli Bali) yang masih mempertahankan tradisi kuno.

Hari 7: Belanja Oleh-Oleh dan Perjalanan Pulang

Di hari terakhir, kami akan mengantar Anda untuk berbelanja oleh-oleh di pusat oleh-oleh khas Bali sebelum Anda kembali ke bandara. Dapatkan berbagai produk lokal seperti kain tenun, kopi Bali, hingga kerajinan perak yang akan menjadi kenang-kenangan dari liburan Anda di Bali.

Fasilitas yang Diberikan 77RABIT

Bersama 77RABIT, Anda akan mendapatkan berbagai fasilitas terbaik selama perjalanan, di antaranya:

Penginapan Nyaman: Kami telah menyiapkan hotel-hotel berkualitas dengan kenyamanan yang terjamin di setiap destinasi yang dikunjungi.

Transportasi Pribadi: Nikmati perjalanan yang nyaman dengan kendaraan pribadi ber-AC dan sopir berpengalaman yang siap menemani Anda berkeliling Bali.

Pemandu Wisata Profesional: Pemandu wisata kami memiliki pengetahuan mendalam tentang Bali dan siap memberikan penjelasan serta cerita menarik di setiap tempat yang Anda kunjungi.

Makan Pagi Setiap Hari: Anda akan disuguhi sarapan di hotel sebelum memulai petualangan setiap harinya.

Aktivitas dan Tiket Masuk Tempat Wisata: Semua tiket masuk ke tempat wisata yang tercantum dalam itinerary sudah termasuk dalam paket, sehingga Anda bisa menikmati liburan tanpa khawatir.

Kenapa Memilih 77RABIT?

77RABIT adalah penyedia tur yang berkomitmen untuk memberikan pengalaman terbaik bagi setiap wisatawan. Dengan tim yang berpengalaman dan fokus pada kepuasan pelanggan, kami menjamin liburan Anda di Bali akan berjalan lancar dan penuh kenangan indah.

[souvenirgathring-87]

Souvenir Kantor Bali Berbasis Kerajinan Tangan: Kearifan Lokal yang Menginspirasi | 0821-3108-7971

Kenapa Pilih Oleh-Oleh Kantor dari Bali? Ketika berbicara tentang oleh-oleh, Bali sering kali muncul sebagai destinasi teratas di pikiran kita. Namun, mengapa harus memilih souvenir kantor dari pulau yang terkenal dengan keindahan alam dan budayanya ini? Souvenir kantor dari Bali bukan hanya sekadar barang yang dibawa pulang; mereka adalah representasi dari kearifan lokal, kerajinan tangan yang menakjubkan, dan cerita-cerita yang kaya akan tradisi. Selain itu, membawa sedikit nuansa Bali ke dalam lingkungan kerja dapat memberikan semangat dan inspirasi bagi tim.

Dari Pantai ke Papan Tulis: Bali Masuk ke Ruang Kerja Bali memiliki daya tarik yang tak tertandingi; dari pasir putihnya hingga ombak yang menggoda, semua menciptakan aura menenangkan. Ketika elemen-elemen ini dipindahkan ke ruang kerja melalui souvenir, mereka menciptakan atmosfer yang lebih cerah dan mengundang. Suasana santai dan kreativitas yang berkembang di Bali dapat menjadi suntikan semangat bagi setiap karyawan. Dengan memasukkan elemen Bali ke dalam ruang kantor, setiap proyek dan pertemuan dapat terasa lebih menyenangkan.

Bali: Pulau Liburan atau Pulau Inspirasi Kerja? Selama ini, Bali dikenal sebagai destinasi wisata, tetapi sebenarnya pulau ini juga merupakan sumber inspirasi kerja yang luar biasa. Keberagaman budaya, seni, dan tradisi yang melimpah memberikan banyak ide segar untuk inovasi. Souvenir kantor dari Bali dapat menciptakan koneksi antara kerja dan rekreasi, mengingatkan kita bahwa keduanya bisa berjalan beriringan. Sejenak, sambil memandangi kerajinan tangan Bali, kita dapat merasakan semangat yang sama saat berlibur, membuat kita lebih bersemangat menjalani aktivitas sehari-hari.

Kerajinan Tangan Bali: Pesona Tradisional yang Tak Kalah Modern Kerajinan tangan Bali mencerminkan pesona tradisional yang mengagumkan, sekaligus mampu beradaptasi dengan kebutuhan modern. Dari ukiran kayu yang rumit hingga tenun yang halus, setiap karya membawa keunikan tersendiri. Keterampilan pengrajin lokal yang diwariskan turun-temurun menghasilkan produk berkualitas tinggi, sekaligus memperlihatkan keindahan seni dan dedikasi. Memilih souvenir kantor dari kerajinan tangan Bali berarti memberikan dukungan kepada pengrajin lokal dan melestarikan tradisi.

Membawa Pulang Kearifan Lokal dalam Bentuk Souvenir Kantor Bali Kearifan lokal yang terpendam dalam setiap produk kerajinan tangan Bali adalah sesuatu yang patut dibawa pulang. Souvenir kantor bukan hanya sekadar benda; mereka adalah pengingat akan nilai-nilai dan tradisi yang mendasarinya. Menghadirkan kearifan lokal dalam bentuk souvenir dapat memperkaya pengalaman kerja sehari-hari, memberikan rasa hormat terhadap budaya Bali, sekaligus menyemarakkan ruang kerja dengan keunikan yang tiada duanya.

Souvenir Kantor: Bukan Sekadar Cinderamata, Tapi Cerita Setiap souvenir kantor yang diambil dari Bali menyimpan cerita. Cerita tentang proses pembuatannya, tentang pengrajin yang melibatkan hati dan jiwa mereka dalam setiap detail, serta tentang makna di balik desainnya. Souvenir yang baik adalah yang mampu menyampaikan narasi dan menghubungkan kita dengan asal usulnya. Ketika diberikan kepada kolega atau klien, souvenir ini menjadi jembatan komunikasi yang dapat memicu diskusi menarik dan kedekatan emosional.

Kerajinan Tangan Bali yang Menggoda untuk Dijadikan Souvenir Kantor Ada banyak pilihan kerajinan tangan Bali yang menggoda untuk dijadikan souvenir kantor. Dari keramik cantik yang dapat digunakan sebagai tempat pensil hingga patung miniatur yang menambah estetika meja kerja, setiap pilihan menawarkan keunikan dan keindahan tersendiri. Selain itu, produk-produk ini juga dapat dijadikan sebagai simbol komitmen perusahaan terhadap seni dan budaya. Dengan memilih souvenir yang tepat, perusahaan dapat menciptakan kesan positif dan mencerminkan identitasnya.

Batik Bali: Kombinasi Elegan antara Seni dan Fungsionalitas Batik Bali adalah salah satu pilihan terbaik untuk souvenir kantor. Dengan motif yang kaya dan warna yang cerah, batik tidak hanya mempercantik ruang kerja, tetapi juga membawa elemen budaya yang kuat. Menggunakan batik sebagai aksesoris kantor, seperti taplak meja atau kain lanyard, memberikan sentuhan elegan sekaligus fungsional. Selain itu, batik juga dapat dijadikan hadiah kepada klien, menunjukkan bahwa perusahaan menghargai seni dan keindahan.

Souvenir Kantor Berbahan Daur Ulang: Hijau, Kreatif, dan Menginspirasi Di era modern ini, kesadaran akan lingkungan semakin meningkat. Oleh karena itu, souvenir kantor berbahan daur ulang menjadi pilihan yang cerdas. Bali memiliki banyak pengrajin yang mengolah limbah menjadi karya seni yang menakjubkan. Souvenir berbahan daur ulang tidak hanya mengurangi jejak karbon, tetapi juga menunjukkan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan. Ini adalah langkah kecil yang dapat memberikan dampak besar bagi lingkungan dan masyarakat.

Mendaur Ulang, Menginspirasi: Souvenir Kantor Ramah Lingkungan Menghadirkan souvenir kantor yang ramah lingkungan dapat memberikan inspirasi bagi semua orang di kantor. Souvenir yang terbuat dari bahan daur ulang bukan hanya ramah lingkungan, tetapi juga menunjukkan kreativitas dalam desain. Dengan mengedukasi tim tentang pentingnya keberlanjutan, souvenir-souvenir ini dapat mendorong kebiasaan baik dalam keseharian. Mereka menjadi pengingat bahwa kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga planet ini.

Menjaga Alam, Menghiasi Kantor: Pilihan Souvenir Kantor Bali yang Berkelanjutan Memilih souvenir yang berkelanjutan merupakan tindakan bijak. Di Bali, banyak pengrajin yang menggunakan bahan-bahan alami dan teknik tradisional untuk menciptakan produk yang tidak hanya menarik tetapi juga ramah lingkungan. Dengan demikian, setiap kali melihat souvenir tersebut, kita diingatkan akan pentingnya menjaga alam. Ini adalah cara untuk menghiasi kantor sambil merayakan komitmen terhadap keberlanjutan.

Tips Memilih Souvenir Kantor Bali yang Tidak Bikin Bosan Memilih souvenir kantor dari Bali yang menarik dan tidak membosankan memang bukan perkara mudah. Pertama, pertimbangkan karakteristik perusahaan dan tim. Pilihlah produk yang dapat merefleksikan identitas dan nilai-nilai perusahaan. Selain itu, jangan ragu untuk memilih sesuatu yang unik dan out of the box, seperti alat tulis dari kayu ukir atau keramik berbentuk menarik. Dengan pemilihan yang tepat, souvenir dapat menjadi sorotan di kantor.

Mencari Souvenir Kantor Bali yang Bisa Diceritakan Souvenir yang baik adalah yang memiliki cerita di baliknya. Carilah produk yang tidak hanya indah secara fisik, tetapi juga memiliki makna dan narasi. Misalnya, memilih souvenir yang berasal dari kerajinan tangan pengrajin tertentu yang memiliki latar belakang menarik dapat memberikan nilai lebih. Cerita yang menarik ini akan membuat souvenir menjadi lebih berarti, baik bagi penerima maupun pemberi.

Menemukan Keseimbangan antara Keren dan Fungsional Souvenir Kantor Dalam memilih souvenir kantor, penting untuk menemukan keseimbangan antara estetika dan fungsi. Souvenir yang menarik harus juga dapat digunakan dalam aktivitas sehari-hari. Misalnya, mug dengan desain batik yang indah bukan hanya berfungsi untuk menyajikan minuman, tetapi juga menjadi dekorasi meja yang memukau. Dengan cara ini, souvenir tidak hanya menjadi barang pajangan, tetapi juga memiliki utilitas yang nyata.

Mengenali Karakter Kantor dan Menyesuaikan Souvenir Setiap kantor memiliki karakter dan budaya yang berbeda. Oleh karena itu, penting untuk mengenali karakter tersebut sebelum memilih souvenir. Apakah kantor memiliki nuansa formal atau santai? Apakah tim lebih menyukai sesuatu yang klasik atau yang lebih inovatif? Dengan memahami karakter kantor, pilihan souvenir akan lebih tepat sasaran dan dapat diterima dengan baik oleh semua anggota tim.

Cara Mendapatkan Souvenir Kantor Bali Tanpa Ribet Mendapatkan souvenir kantor dari Bali tidak harus rumit. Salah satu cara paling mudah adalah dengan mencari informasi melalui platform online yang menyediakan kerajinan tangan Bali. Banyak pengrajin lokal kini memasarkan produk mereka secara daring, sehingga Anda dapat memilih dan memesan tanpa harus repot. Pastikan untuk memeriksa kualitas dan ulasan sebelum melakukan pembelian agar mendapatkan produk yang memuaskan.

Belanja Langsung di Bali: Liburan Sambil Cari Souvenir Kantor Bali Bagi yang memiliki kesempatan untuk berkunjung ke Bali, belanja langsung adalah pengalaman yang tak terlupakan. Mengunjungi pasar seni, workshop, dan toko-toko kerajinan lokal dapat memberikan wawasan mendalam tentang proses pembuatan dan hubungan dengan pengrajin. Selain itu, berinteraksi langsung dengan pengrajin dapat memberi nilai lebih pada souvenir yang dibeli, menjadikannya lebih spesial karena berasal dari tangan langsung yang berpengalaman.

Pesan Online: Souvenir Kantor Bali Sampai di Pintu Kantor Tanpa Keluar Keringat Tidak ada waktu untuk berkunjung ke Bali? Tidak masalah! Pesan online adalah solusi ideal bagi mereka yang sibuk. Banyak situs menyediakan berbagai pilihan souvenir kantor Bali yang dapat dikirim langsung ke alamat Anda. Pastikan untuk memilih penjual terpercaya yang menawarkan produk berkualitas. Dengan beberapa klik saja, souvenir indah dari Bali dapat tiba di kantor Anda, siap untuk menghidupkan suasana.

Kolaborasi dengan Pengrajin Lokal: Bikin Souvenir Kantor yang Unik Menggandeng pengrajin lokal untuk menciptakan souvenir kantor adalah cara fantastis untuk mendapatkan produk yang unik dan istimewa. Kolaborasi semacam ini tidak hanya mendukung perekonomian lokal, tetapi juga menghasilkan karya yang mencerminkan keahlian dan kearifan lokal. Misalnya, mendesain produk eksklusif yang hanya bisa ditemukan di kantor Anda membuat souvenir semakin berharga dan penuh makna.

Souvenir Kantor Bali sebagai Wajah Perusahaan Souvenir kantor bukan sekadar barang; mereka adalah representasi dari identitas perusahaan. Memilih produk yang tepat dapat menciptakan kesan yang mendalam bagi klien dan tamu yang datang. Ketika seseorang menerima souvenir kantor yang unik dan berkualitas, mereka tidak hanya mendapatkan barang, tetapi juga perasaan dihargai. Dengan demikian, souvenir dapat menjadi wajah perusahaan yang menunjukkan dedikasi dan perhatian terhadap detail.

Branding Lewat Souvenir Kantor Bali: Bikin Klien Terpukau Menggunakan souvenir kantor sebagai alat branding adalah strategi cerdas. Setiap kali klien atau kolega menerima souvenir yang menarik, mereka akan mengingat perusahaan Anda dengan cara yang positif. Souvenir yang dihadiahkan dengan penuh perhatian akan menciptakan keterikatan emosional yang kuat. Ini adalah peluang untuk menyampaikan pesan perusahaan secara halus, memperkuat hubungan bisnis yang ada.

Menghadirkan Nuansa Bali dalam Ruang Souvenir Kantor Menghadirkan nuansa Bali dalam ruang kantor melalui souvenir dapat menciptakan suasana yang inspiratif. Produk-produk yang terbuat dari bahan alami dan memiliki desain yang mencerminkan keindahan Bali dapat menciptakan pengalaman yang menyenangkan bagi setiap orang di kantor. Dengan demikian, setiap kali seseorang melihat atau menggunakan souvenir tersebut, mereka akan teringat akan keindahan pulau tersebut dan semangat yang dibawanya.

Souvenir Kantor Bali sebagai Pengingat Budaya dan Nilai-Nilai Lokal Souvenir kantor dari Bali bukan hanya sekadar barang; mereka adalah pengingat akan budaya dan nilai-nilai lokal. Setiap kali memandangnya, kita diingatkan akan pentingnya melestarikan tradisi dan menghargai keindahan yang ada di sekitar kita. Souvenir ini dapat menjadi pengingat bagi tim untuk terus berinovasi dan berkolaborasi, sambil tetap menghargai kearifan lokal yang telah ada selama berabad-abad.

Membawa Semangat Gotong Royong ke Kantor Kearifan lokal Bali yang mengedepankan semangat gotong royong dapat dihadirkan dalam setiap souvenir kantor. Menggunakan produk yang diciptakan secara kolaboratif dapat memperkuat rasa kebersamaan di antara anggota tim. Selain itu, memberikan penghargaan kepada pengrajin lokal berarti kita turut berkontribusi dalam membangun komunitas. Ini adalah bentuk kepedulian yang dapat menciptakan lingkungan kerja yang positif dan mendukung.

Menyebarkan Positivitas Bali dalam Setiap Hadiah Kantor Setiap souvenir yang diberikan dapat menyebarkan energi positif. Nuansa Bali yang menenangkan dan ceria akan membawa keceriaan ke dalam ruang kantor. Dengan memilih souvenir yang tepat, kita tidak hanya memberikan hadiah, tetapi juga menghadirkan kebahagiaan dan inspirasi. Ini adalah cara untuk mengingatkan setiap orang di kantor tentang pentingnya menjaga semangat dan keceriaan dalam setiap langkah yang diambil.

Kesimpulan: Menyatu dengan Bali Tanpa Harus Pindah Kantor Dengan segala pesonanya, souvenir kantor berbasis kerajinan tangan Bali bukan hanya sekadar barang, melainkan juga jendela menuju keindahan budaya dan tradisi. Menghadirkan kearifan lokal ke dalam ruang kerja dapat meningkatkan semangat dan kreativitas. Melalui pilihan yang tepat, setiap individu di kantor dapat merasakan nuansa Bali, menciptakan lingkungan kerja yang inspiratif dan berkesan. Sebuah langkah kecil yang membawa dampak besar, menyatu dengan Bali tanpa harus meninggalkan kursi kantor.

Baca juga :

[wisatakotajakarta]

Museum Tekstil Jakarta

Museum Tekstil Jakarta

Berlokasi di Jl. Aipda K.S. Tubun No. 4, Jakarta Barat, Museum Tekstil Jakarta adalah destinasi sepatutnya bagi pencinta adat istiadat dan sejarah. Didirikan pada tahun 1976, museum ini menjadi saksi bisu perjalanan perkembangan industri tekstil di Indonesia dan beraneka cerita yang tersimpan dalam tiap-tiap helainya. Di dalam gedung bersejarah ini tersimpan kain-kain yang kaya akan skor seni dan budaya, membuatnya menjadi tempat yang penuh dengan pelajaran dan pengetahuan tentang warisan tekstil Indonesia.

 Sejarah Museum Tekstil Jakarta

Museum Tekstil Jakarta berdiri pada tahun 1976 berkat upaya Gubernur Jakarta dikala itu, Ali Sadikin. Gedung yang kini menjadi museum mulanya yaitu rumah pribadi seorang warga Prancis, yang kemudian dipasarkan kepada konsul Turki di Batavia, Abdul Aziz Al Mussawi Al Musa Khadim. Pada masa perjuangan kemerdekaan, gedung ini sempat diterapkan sebagai markas Barisan Keamanan Rakyat. Kemudian pada 28 Juli 1976, gedung ini dilegalkan sebagai museum oleh Ny. Tien Soeharto. Tujuannya adalah untuk melestarikan dan mempelajari tekstil tradisional Indonesia, yang adalah bagian penting dari kehidupan masyarakat Indonesia baik dalam busana maupun upacara adat.

 Koleksi dan Artefak

Museum Tekstil Jakarta mempunyai beraneka macam koleksi tekstil yang membuktikan kekayaan budaya dari beragam daerah di Indonesia. Koleksi ini dipamerkan dalam beberapa ruangan dengan tema berbeda.

- Galeri Batik:

  Di sini, pengunjung bisa memperhatikan berjenis-jenis macam batik dari semua Indonesia, termasuk batik Jawa, batik Sumatera, dan batik Papua. Koleksi batik ini tidak cuma meliputi kain batik modern tapi juga batik kuno yang mempunyai nilai sejarah tinggi.

- Ruang Wastra:

  Ruang ini menampakkan alat tenun tradisional dan memberikan berita perihal metode tenun dari berbagai daerah di Indonesia. Pengunjung juga dapat mencoba menerapkan alat tenun ini untuk menikmati segera progres pembuatan kain tradisional.

- Pameran Temporer:

  Kecuali pameran permanen, museum ini juga sering mengadakan pameran temporer dengan tema khusus, seperti pameran ASEAN textiles dan festival tekstil Indonesia. Pameran-pameran ini umumnya disertai dengan seminar dan pertunjukan kebiasaan yang memperkaya pengetahuan pengunjung tentang tekstil.

Selain koleksi kain, museum ini juga memamerkan beragam kelengkapan tenun tradisional, perlengkapan produksi tekstil, dan dokumentasi perihal sejarah penggunaan tekstil di Indonesia. Setiap artefak dalam koleksi museum ini menceritakan kisah tentang kehidupan, kebudayaan, dan teknologi yang berkembang di masyarakat Indonesia.

 Fasilitas di Museum

Museum Tekstil Jakarta menyediakan bermacam-macam fasilitas untuk menghasilkan pengalaman berkunjung yang menyenangkan. Di dalam kompleks museum terdapat taman yang dipenuhi tanaman yang digunakan sebagai pewarna alami, memberikan pengunjung wawasan perihal cara kerja pewarnaan tekstil.

Museum ini juga dilengkapi dengan pendopo batik, tempat pengunjung dapat belajar membikin batik dalam workshop. Workshop-workshop ini memberikan kans bagi pengunjung untuk memahami teknik pembuatan batik dan mencoba membuatnya sendiri.

Ruang pameran utama menampilkan koleksi tekstil dengan cara yang menarik dan terperinci, sementara galeri tambahan di sekitarnya memperlihatkan pameran tematik yang dikontrol secara terstruktur . Dengan fasilitas komplit ini, Museum Tekstil Jakarta menjadi tempat belajar yang menyenangkan bagi siapa saja yang ingin mendalami adat istiadat tekstil Indonesia.

 Aktivitas dan Program Edukasi

Museum Tekstil Jakarta tidak cuma memamerkan koleksi bersejarah, melainkan juga aktif dalam menyelenggarakan berjenis-jenis program edukasi. Workshop batik yaitu salah satu aktivitas yang paling populer, di mana peserta diajarkan teknik pembuatan batik tradisional mengaplikasikan pewarna alami. Aktivitas ini menawarkan pengalaman orisinil dan mendalam perihal seni pembuatan kain batik.

Selain workshop batik, museum ini juga menyediakan berbagai kursus lain seperti pewarnaan alami, ikat-celup (tie-dye), sulam, dan pembuatan pola tekstil pada keramik. Tiap-tiap kursus dirancang untuk memberi peserta pengetahuan praktis tentang teknik tekstil Indonesia dan memungkinkan mereka untuk mewujudkan karya seni mereka sendiri.

Museum ini juga secara rutin menyelenggarakan seminar, konferensi, dan pameran yang berfokus pada bermacam aspek teksil tradisional Indonesia. Acara-acara ini sering kali menghadirkan pembicara ahli dan praktisi yang berbagi wawasan mereka seputar sejarah, teknik, dan estetika tekstil Indonesia.

 Tips Berkunjung

Untuk pengalaman berkunjung yang lebih maksimal, berikut sebagian kiat yang bisa Anda ikuti:

1. Waktu Kunjungan: Disarankan mengunjungi museum pada pagi hari dikala udara masih adem dan museum belum ramai.

2. Bawa Kamera: Jangan lupa membawa kamera untuk mengabadikan peristiwa, tapi pastikan Anda menaati hukum fotografi yang berlaku di museum.

3. Siapkan Waktu yang Cukup: Luangkan waktu yang cukup untuk mengikuti workshop batik supaya Anda dapat menikmati pengalaman yang mendalam.

4. Transportasi: Museum ini gampang diakses menggunakan transportasi awam, terlebih dekat dengan Stasiun Tanah Abang.

 Kesimpulan

Berkunjung ke Museum Tekstil Jakarta memberikan wawasan mendalam seputar warisan kultur Indonesia lewat tekstil. Koleksi kain tradisional yang berbagai, program edukasi, dan fasilitas yang komplit menciptakan museum ini daerah yang ideal untuk belajar dan menghargai seni tekstil Indonesia. Ayo kunjungi Museum Tekstil Jakarta dan peroleh kekayaan kultur bangsa dalam setiap helai kainnya.

museum tekstil jakarta

[yanspedia-online]

Jelajahi Lombok: Petualangan dari Pantai hingga Puncak Gunung Rinjani

Hey, Sobat Petualang! Siap-siap untuk pengalaman seru di Lombok, Nusa Tenggara Barat! Yuk, kita bahas keindahan Lombok yang bakal bikin kamu nggak mau pulang!

Mendaki Gunung Rinjani: Tantangan untuk Sang Penakluk

Buat kamu yang suka tantangan dan adrenalin, mendaki Gunung Rinjani adalah jawabannya. Dengan ketinggian 3.726 meter di atas permukaan laut, Rinjani adalah salah satu gunung tertinggi di Indonesia. Jalur pendakian yang curam memang menantang, tapi pemandangan di puncak, terutama Danau Segara Anak, benar-benar worth it!

Kalau mendaki terlalu berat, sewa sepeda dan kelilingi hamparan sawah hijau yang menenangkan bisa jadi alternatif. Kamu tetap bisa menikmati indahnya alam Lombok tanpa harus ngos-ngosan.

Eksplor Pantai: Dari Santai hingga Party di Gili

Lombok punya banyak banget gili (pulau kecil) yang super cantik. Dari lebih dari 20 gili, yang paling hits adalah Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air.

Gili Trawangan (Gili T): Tempat favorit buat berjemur di siang hari dan menikmati suasana romantis di malam hari. Cobain scuba diving atau keliling pulau naik sepeda. Seru banget!

Gili Meno: Dengan pantai pasir putih yang panjang, Gili Meno cocok buat kamu yang pengen suasana tenang dan sepi. Ideal buat pasangan yang lagi honeymoon. Pilihan akomodasinya juga beragam, dari bungalow unik sampai resor mewah.

Gili Air: Menawarkan suasana yang lebih bervariasi. Bisa buat pesta, bersantai, atau menyendiri di pinggir pantai. Eksplor pulau ini dengan naik kereta kuda atau berenang di air yang super jernih.

Di Lombok Tengah, ada pantai-pantai lain yang nggak kalah keren seperti Pantai Kuta, Pantai Tanjung A'an, dan Pantai Mawun. Cobain main ombak di Pantai Selong Belanak atau nikmati view dari Bukit Merese.

Kenali Suku Sasak: Menyatu dengan Penduduk Lokal

Biar pengalaman lebih berkesan, kunjungi desa-desa tradisional dan berinteraksi dengan Suku Sasak, penduduk asli Lombok. Mereka tinggal di lima wilayah: Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Barat, dan Kota Mataram.

Di Desa Sade dan Rambitan, kamu bisa lihat langsung keseharian mereka dan belajar membuat kain tenun. Seru banget, kan?

Menyeberang ke Pulau Sumbawa: Petualangan Lintas Laut

Kamu bisa menyeberang ke Pulau Sumbawa lewat pelabuhan di Lombok Timur. Perjalanan ini menawarkan pemandangan menakjubkan, termasuk pantai pasir hitam "Obel-Obel" yang keren abis.

Chill di Lombok Barat dan Mataram

Di Lombok Barat, ada Pantai Senggigi yang terkenal dengan sunset-nya yang indah. Kamu juga bisa bertemu binatang liar di Hutan Monyet Pusuk di perbatasan Lombok Barat dan Utara. Tapi, hati-hati ya, jaga barang bawaanmu dengan baik.

Kalau mau eksplor kota, ada Mataram yang merupakan pusat pemerintahan dan industri. Kota ini meliputi kota tua Ampenan, wilayah komersial Cakranegara, dan Mataram sebagai pusat perkantoran. Banyak atraksi menarik di sini, dari pasar tradisional hingga museum dengan sejarah dan budaya lokal yang kaya.

Kenangan Tak Terlupakan di Lombok

Lombok menawarkan segala jenis petualangan untuk kamu. Dari mendaki gunung hingga menikmati pantai, dari bersepeda di sawah hingga menyelam di laut, setiap sudut Lombok menyimpan keindahan dan pengalaman yang tak terlupakan.

Jangan lupa untuk selalu menghormati budaya lokal dan menjaga kelestarian alam selama perjalananmu di pulau yang indah ini. Nikmati setiap momennya dan pastikan kamu menangkap keindahan alam dan budaya lokal dalam setiap langkah perjalananmu.

Selamat berpetualang di Lombok, Sobat Petualang! Sampai jumpa di cerita petualangan berikutnya!

[garamterang]

MAKNA KEMAH SUCI

Renungan Jumat, 2 Februari 2024 Nas: Keluaran 26:1-6

"Kemah Suci itu haruslah kaubuat dari sepuluh tenda dari lenan halus yang dipintal benangnya dan dari kain ungu tua, kain ungu muda dan kain kirmizi; dengan ada kerubnya, buatan ahli tenun, haruslah kaubuat semuanya itu." - Keluaran 26:1

Untuk menggambarkan keadaan jemaat Allah di dunia, yang bagaikan kemah (Mzm. 15:1). Sebab di sini kita tidak mempunyai tempat tinggal yang tetap. Sebagai orang asing di dunia ini, dan musafir yang mengembara mencari tempat yang lebih baik, kita tidak akan pernah betul-betul menetap hingga kita mencapai sorga. Seperti halnya hak keistimewaan jemaat merupakan sesuatu yang dapat berpindah dari satu tempat ke tempat lain, Injil pun tidak terikat pada suatu tempat mana pun. Sama halnya dengan kaki dian di dalam kemah yang dapat dengan mudah diambil (Why. 2:5). Bila kita senantiasa mengindahkan Kemah Suci Allah dan memanfaatkan hak keistimewaannya, maka ke mana pun kita pergi, Kemah Suci itu pun akan menyertai kita. Akan tetapi, jika kita mengabaikan dan mencemarkannya, maka di mana pun kita tinggal, Kemah Suci Allah itu pun akan meninggalkan kita. Apakah lagi urusan kekasih-Ku di dalam rumah-Ku?" (Yer. 11:15). (MHC: Keluaran 26:1-6, Tafsiran SABDA).

Refleksi: Kemah Suci bagi orang Kristen sering diartikan sebagai pengalaman mendalam dalam kehadiran Tuhan, di mana umat dapat mencari pertumbuhan rohaniah dan persekutuan dengan sesama. Ini dapat melibatkan ibadah, doa, pengajaran Alkitab, dan refleksi pribadi untuk mendekatkan diri pada iman. Persekutuan dalam komunitas gerejawi dapat kita laksanakan sebagai ritual setiap pekan atau beberapa hari dalam sepekan. Pengajaran Alkitab dapat kita lakukan secara teratur dalam katekisasi atau bible study, dan juga dalam kelompok tumbuh bersama atau komunitas sel, di dalamnya kasih dan saling menolong dapat diwujudkan dengan baik. Kemah suci di era Perjanjian Baru identik dengan jemaat yang hidup bersama dalam sebuah gereja lokal, tapi juga berarti hidup setiap individu orang percaya Kristus.

Doa: TUHAN Allah kami, betapa bersyukurnya kami karena kasih karunia-Mu Engkau jadikan kami kemah suci-Mu yang dirancang sedemikian detail, yaitu rumah Roh Kudus yang diam dalam hidup kami. Komunitas gerejawi yang kami hidupi sekarang juga merupakan kemah suci-Mu, di mana kami boleh membangun persekutuan satu dengan yang lain dalam kasih yang suci. Amin. (TWP)

[tamandesa]

Kawan

Kemanakah rindu yang dulu sering kita tenun itu?

Di desa desa yang hanya ada doa doa

Agar esok harga beras tak lagi naik

Di kota kota yang ada hanya baliho baliho capres

Ah sudah capres kesekian ternyata

Tapi jejakmu masih nyata di hatiku

Kawan

Jika teringat sedikit saja tentangku

Semoga ada doa baik di sana

Karena akupun begitu

Senantiasa merapal doa agar harimu bahagia

untuk teman teman persajakan, kata pernah begitu ajaib mendekatkan kita

21.50, 21.01.2024, Gang Masjid

[budayajaya]

Parade Musik dan Budaya Nasional

Hai sobat, minin balik lagi nih dengan berita kece buat kamu yang cinta musik dan ingin merasakan keberagaman budaya Indonesia. Yuk, kita bahas seru-serunya Parade Musik dan Budaya Nasional yang selalu bikin kita terhanyut dalam harmoni dan warna-warni kekayaan budaya tanah air.

Parade Musik dan Budaya Nasional nggak cuma sekadar kumpul-kumpul musisi atau pertunjukkan tarian, tapi ini adalah pesta rakyat yang merayakan keberagaman Indonesia. Setiap tahunnya, acara ini selalu dinanti-nanti oleh sobat-sobat pecinta seni dan budaya dari berbagai penjuru tanah air.

Musik, sebagai bahasa universal, menjadi magnet utama dalam parade ini. Sobat, bayangkan saja, bermacam alat musik tradisional dari Sabang sampai Merauke ikut meramaikan panggung. Ada gamelan, angklung, sasando, dan masih banyak lagi alat musik tradisional lainnya yang bikin suasana semakin kental dengan nuansa Nusantara.

Para musisi dari berbagai genre juga turut menyumbangkan kepiawaiannya dalam memeriahkan parade ini. Ada yang membawakan lagu-lagu daerah dengan aransemen modern, menggabungkan unsur tradisional dan kontemporer. Jadi, bukan hanya bernostalgia dengan lagu-lagu klasik, tapi juga merasakan kekayaan musik tradisional dalam sentuhan yang lebih segar.

Bukan cuma soal musik, sobat, tapi parade ini juga memperlihatkan kekayaan budaya Indonesia lewat tarian dan pementasan seni lainnya. Tarian tradisional dari berbagai daerah turut memeriahkan acara ini, seperti Tari Pendet dari Bali, Tari Saman dari Aceh, atau Tari Tor-Tor dari Sumatra Utara. Kostum yang indah dan gerakan yang megah menjadi daya tarik utama bagi penonton.

Seiring dengan semangat kebudayaan, parade ini juga menjadi wadah bagi para perajin dan pengrajin untuk memamerkan hasil karya mereka. Pameran kerajinan tangan, mulai dari batik, tenun, hingga ukiran kayu, menjadi bagian tak terpisahkan dalam pesta kebudayaan ini. Sobat bisa belanja oleh-oleh khas daerah tanpa harus jauh-jauh ke sana.

Tak hanya untuk warga Indonesia, parade ini juga menyambut hangat para wisatawan asing yang ingin merasakan keunikan budaya tanah air. Mereka bisa menyaksikan langsung pesona tari-tarian eksotis dan mendengarkan alunan musik tradisional yang mungkin belum pernah mereka dengar sebelumnya. Sebuah kesempatan emas untuk memperkenalkan keindahan budaya Indonesia ke seluruh penjuru dunia.

Yang paling seru, acara ini nggak cuma diadakan di Jakarta atau kota besar lainnya, tapi juga tersebar di berbagai daerah. Jadi, sobat-sobat di pelosok tanah air juga bisa merasakan euforia dan kegembiraan Parade Musik dan Budaya Nasional tanpa harus jauh-jauh pergi. Semua merasa bersatu dalam keberagaman, tanpa terkecuali.

Mimin rasa, Parade Musik dan Budaya Nasional adalah salah satu momen yang membuktikan bahwa Indonesia adalah negara yang kaya akan keanekaragaman budaya. Momen ini membangkitkan rasa cinta terhadap tanah air dan mengingatkan kita semua akan betapa beruntungnya menjadi bagian dari bangsa yang begitu berwarna ini.

Jadi, sobat, jangan lewatkan keseruan Parade Musik dan Budaya Nasional tahun depan. Datanglah dan merasakan sendiri kehangatan persaudaraan dalam keberagaman budaya yang membanggakan. Sampai ketemu di panggung pesta rakyat yang penuh harmoni dan warna-warni!

[realita-lampung]

Riana Sari Apresiasi Gelaran Lampung Fashion Tendance

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Lampung Ibu Riana Sari Arinal mengapresiasi digelarnya Lampung Fashion Tendance sebagai ajang untuk semakin berkembangnya industri wastra dan fashion di Provinsi Lampung. Hal itu disampaikan Ibu Riana saat menghadiri sekaligus membuka Lampung Fashion Tendance yang diselenggarakan oleh Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Lampung di Ballroom Hotel Radisson Lampung, Selasa (12/12/2023). "Saya sangat mengapresiasi munculnya berbagai inisiatif positif yang turut memajukan Lampung, khususnya dalam dunia fashion sebagaimana gelaran Lampung Fashion Tendance ini," ujar Ibu Riana. Ibu Riana mengatakan para desainer Lampung yang tergabung dalam APPMI sangat luar biasa dalam menyelenggarakan kegiatan ini. "Keren sekali. Terus berkarya dan Insha Allah saya akan dukung terus kegiatan-kegiatan seperti ini karena kegiatan ini bukti nyata bahwa UMKM kita maju dan UMKM kita menyokong pertumbuhan perekonomian di Lampung," katanya. Ia menjelaskan saat ini sudah banyak sekali para perajin Lampung yang sudah naik kelas. Hal ini didukung melalui berbagai pembinaan-pembinaan dan bimbingan serta keikutsertaan para perajin baik ditingkat nasional maupun internasional. "Kerajinan Provinsi Lampung alhamdulillah sudah semakin baik, semakin halus pembuatannya dan sudah semakin digemari," katanya. Ia meminta agar para desainer terus bisa menggandeng dan berkolaborasi dengan para perajin di Lampung. "Hasil dari perajin bila ditangan desainer akan menjadi sesuatu hal yang luar biasa. Saya berharap para desainer yang ada di Lampung ini juga melibatkan para perajin-perajin binaan kami di Dekranasda Provinsi Lampung," ujarnya. Ibu Riana menuturkan Lampung sendiri memiliki beragam wastra sebagai bagian dari warisan budaya Lampung. "Tidak hanya tapis yang sudah sangat terkenal, tapi juga ada tenun, tampan, sulam usus, sulam jelujur, maduaro, tumbung manuk dan lain-lain, dan semuanya itu masih sangat terbuka untuk dikembangkan dan dikreasikan menjadi karya-karya kriya," katanya. Ia mengajak semua untuk bangga dan ikut bersama didalam menjaga wastra yang ada di Lampung. "Kita harus sama-sama bangga memakai wastra yang ada di Provinsi Lampung. Untuk melestarikan dan mengembangkan wastra di Lampung tidak hanya tugas dari dekranasda dan pemerintah semata, tetapi seluruh rakyat Lampung berkesempatan untuk selalu melestarikan budaya dan wastra ini," ujarnya. Melalui kegiatan ini, Ibu Riana berharap menjadi momentum kebangkitan fashion Lampung dan menjadi penyemangat para perajin dan desainer di Lampung untuk terus berkarya. "Saya juga berharap bahwa ini tidak menjadi gelaran pertama dan satu-satunya, akan tetapi menjadi kegiatan annual (tahunan) yang ditunggu-tunggu oleh para desainer. Selalu berinovasi dan selalu melestarikan wastra-wastra yang ada di Provinsi Lampung," katanya. Lampung Fashion Tendance ini diikuti oleh 27 desainer, tidak hanya desainer kebanggan Sai Bumi Ruwa Jurai namun dari luar Provinsi Lampung yakni Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Kalimantan Timur. Sementara itu, Ketua APPMI Lampung Ida Giriz mengatakan dengan semakin berkembangnya industri wastra dan fashion di Lampung, sehingga ke depan menjadi episentrum dalam pengembangan fashion di nusantara. "Mari berkarya, tingkatkan industri fashion, UMKM berjaya, wastra berjaya, Lampung semakin jaya," ujar Ida.(Adpim) Read the full article

[b86clothing]

Kaos polo, kaos tenis ,kaos golf,atau kaos chukker adalah salah satu bentuk kaos berkerah. Kaos polo biasanya berlengan pendek tapi bisa juga panjang; mereka digunakan oleh pemain polo yang berasal dari India pada tahun 1859 dan di Inggris Raya pada tahun 1920-an.

Kaos polo biasanya terbuat dari katun rajutan (bukan kain tenun ), biasanya rajutan pique

Kami B86 Clothing vendor kaos yang siap membantu anda untuk pembuatan kaos polo dengan berbagai pemilihan bahan seperti bahan Lacoste baik katun maupun PE.

Chat me Wa 085702326905

[suatuharinanti]

Hai Tumblr

Sejujurnya sudah beberapa bulan ini aku nggak buka Tumblr ini. Karena ketika aku buka aku merasa anxiety dan trauma. Dan hatiku jauh lebih tenang tidak membuka Tumblr dan juga Instagram. Tapi rasanya aku ingin mengunjungi sejenak ruang tempatku bercerita ini, meskipun hanya sebentar saja

Oiya, tahun ini berlalu dengan cepat ya. Hampir separuh tahun ini aku bolak-balik ke psikiater dengan berganti obat dan juga dokter. Namun, sudah dua bulan ini aku berhenti minum obat kecuali kalau aku sedang tidak baik atau kepalaku pusing. Ini bukan dokter yang menyarankan untuk berhenti tapi atas kemauanku sendiri. Tentunya aku merasakan berbagai macam rasa dan asa. Ada banyak cerita, jujur. Banyak orang juga tidak paham. Jadi aku belajar untuk memulihkan ini semua

Sampai akhirnya ketika hari itu aku sedang tidaa baik aku ingin kembali ke psikiater. Eh ternyata asuransiku habis. Jadi sebulan ini aku benar-benar berhenti konseling dan minum obat. Rasanya gimana? Ya paksain untuk memulihkan diri sendiri. Beberapa kali juga berpikir ingin mati aja, eh tapi masih ada harapan yang perlu aku tenun

Aku juga sudah sangat amat jarang berkomunikasi dengan orang lain selain suami dan kerjaan freelance. Karena jujur aku masih cukup hati-hati. Tapi aku percaya ini semua terjadi karena ada hal yang harus aku syukuri dan pahami.

Proses ini nggak mudah, dan ternyata aku punya banyak cerita di dalamnya ❤️

[turisiancom]

TURISIAN.com - Parade Berkain Lokal Lestari mewarnai acara kampanye "Bangga Buatan Indonesia" yang berlangsung di Car Free Day, Jakarta Pusat, Minggu 8 Oktober 2023. Event ini diinisiasi oleh Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL), bersama dengan Gerakan Hutan itu Indonesia dan Koalisi Ekonomi Membumi. Sementara itu Kepala Sekretariat LTKL, Ristika Putri Istanti  menyatakan bahwa melalui acara ini, pihaknya ingin mendukung kampanye nasional Indonesia. Dimana dalam kampanye tersebut menyerukan rasa bangga terhadap produk-produk buatan dalam negeri. BACA JUGA: Horee, CFD Dago Bandung Kembali Dibuka, Tapi Ada Persyaratan Baru Lho LTKL juga memutuskan untuk mengambil inisiatif untuk meningkatkan kehadiran produk lokal, sambil menginspirasi kesadaran masyarakat. Khususnya, tentang pentingnya mendukung pertumbuhan ekonomi lestari dan berkelanjutan, khususnya dalam sektor kriya. Oleh sebab itu, Ristika berharap, kegiatan ini bisa memotivasi masyarakat untuk lebih menyadari bahwa produk-produk lokal harus didukung secara berkelanjutan. Terutama produk-produk kriya yang mengambil inspirasi dari alam dan menggunakan pewarna alami. BACA JUGA: Wamenparekraf Angela Mampir ke Acara Smeshub, Cerita Soal Kain Tenun Kabupaten Musi Banyuasin Salah satu produk kriya yang dipromosikan dalam parade ini adalah kain gambo muba. Sebuah kain khas dari Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Kain ini  menggunakan getah gambir alami dalam proses pewarnaannya. Teknik ikat jumputan yang digunakan dalam produksi kain ini menghasilkan beragam warna alami. Seperti cokelat, hitam, kuning, dan hijau yang memukau. Selain itu, produk-produk kriya lainnya juga turut berpartisipasi dalam parade, termasuk tenun ikat sintang yang merupakan warisan asli suku Dayak.  Serta anyaman pandan yang khas dari Kabupaten Siak. BACA JUGA: Kain Tenun Khas Gorontalo Menjadi Andalan di Indonesia Fashion Week 2023 Ristika menambahkan produk-produk lokal ini berakar pada alam, dan jika kita beralih ke produk-produk sintetis, kearifan lokal akan terancam punah. Dalam parade yang penuh semangat ini, peserta yang mayoritas adalah kaum muda berjalan di sepanjang kawasan bebas kendaraan. Memulai perjalanan dari Stasiun MRT Dukuh Atas hingga sekitar Bundaran Hotel Indonesia. Mereka mengenakan beragam produk lokal sambil memegang poster kampanye "Bangga Buatan Indonesia." BACA JUGA: BBTF 2023 Diserbu Ratusan Seller dari 5 Negara Tujuan utama dari parade ini adalah untuk mengundang masyarakat yang hadir di CFD untuk mengunjungi stan produk lokal LTKL dalam pameran INACRAF di JCC Senayan. Ini adalah momen spektakuler yang memadukan semangat nasionalisme dengan kepedulian terhadap kelestarian dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Dalam Parade Berkain Lokal Lestari ini, kita semua diajak untuk merayakan kekayaan dan keindahan produk lokal Indonesia. Disamping, sambil merangsang pertumbuhan ekonomi yang ramah lingkungan. ***

[baliportalnews]

Tutup Pameran Bali Bangkit Ke-6, Putri Koster Imbau UMKM Tidak Nakal Meniru Motif Tenun Gringsing

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali, Ny. Putri Koster menutup Pameran IKM Bali Bangkit Tahap 6 Tahun 2023, yang dirangkaikan dengan peragaan busana dari Dinas PUPRKIM Provinsi Bali, Dinas Perhubungan Provinsi Bali, dan Dinas Penanaman Modal PTSP Provinsi Bali di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Denpasar, Selasa (8/8/2023). Mengawali arahannya, Ny. Putri Koster menyampaikan kabar gembira dari penyelenggaraan IKM Bali Bangkit Tahap 6 yang telah diselenggarakan selama 3 minggu dimana omzet penjualan mencapai total 4 miliar 526 juta rupiah. Peningkatan penjualan ini tidak hanya menunjukkan geliat IKM UMKM yang semakin baik yang bermuara para peningkatan kesejahteraan mereka, tetapi juga menunjukkan tumbuhnya kesadaran konsumen untuk membeli produk kerajinan Bali yang berkualitas dengan harga pantas di IKM Bali Bangkit. Wanita yang akrab dipanggil Bunda Putri ini menambahkan, bahwa saat ini dirinya merasa prihatin dengan ulah oknum UMKM nakal yang dengan mudahnya meniru motif gringsing yang merupakan tenun double ikat dan dijual dengan harga yang sangat murah di pasaran. Menurut Bunda Putri, bahwa hal tersebut sangat merugikan para penenun yang ada di Tenganan dan melanggar Indikasi Geografis (IG) yang sudah dimiliki oleh penenun Tenganan, jika hal tersebut terus berlanjut dan merugikan, maka suatu saat bisa dibawa ke ranah hukum. Untuk itu, Bunda Putri yang sangat konsisten dalam pelestarian kain tenun meminta para UMKM untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang merugikan para pengrajin karena akan memberikan efek domino yang negatif pada pelestarian kain tenun. Lebih lanjut, Bunda Putri Koster menjelaskan, bahwa IKM Bali Bangkit yang diselenggarakan secara kontinyu, memiliki pola dan sistem yang sama. Hal ini dilakukan mengingat sesuatu yang dilakukan dengan berkelanjutan dan konsisten baru akan menunjukkan hasil dan dampak yang baik sesuai keinginan. “Pameran ini dilaksanakan secara kontinyu karena kita ingin memperbaiki situasi dan kondisi dari hulu sampai ke hilirnya para pelaku UMKM. Mulai dari produksi, edukasi hingga membangun bakat kemampuan berbisnis para UMKM dan nantinya di hilir bersama UMKM membuka peluang pasar yang lebih luas dan sebelum pasar yang lebih luas dibuka diperlukan kesiapan dari para pelaku UMKM kita. Oleh karena itu pada saat pesta kesenian Bali atau ajang apapun yang diadakan di Art Centre maka pamerannya tetap IKM Bali Bangkit," ungkapnya. Dengan ruang berpameran yang gratis maka kurasi kita lakukan dengan ketat dengan persyaratan yang ditentukan, dalam pameran ini kita tidak hanya berpameran, tetapi di dalamnya juga ada edukasi, kepatuhan dan perbaikan situasi kondisi. Bunda Putri juga mengajak para konsumen untuk cerdas dalam membeli produk kerajinan, jangan sampai membeli produk tiruan yang akan merugikan diri sendiri. Jika dulu pedagang yang menjual produk yang mempengaruhi selera konsumen maka sekarang justru sebaliknya konsumen supaya lebih cerdas dan bisa mempengaruhi produk yang dijual para pedagang. Konsumen harus cerdas dalam berbelanja, hanya membeli produk kerajinan asli yang diproduksi para perajin kita di Bali. Sebagai contoh, misalnya produsen membuat kain bordir yang mencuri motif songket atau tenun gringsing dimana produk tersebut ilegal dan melanggar hukum, baik produsen maupun penjualnya bisa terkena pasal dalam undang-undang hak cipta. Untuk itu, kita sebagai konsumen perhatikan baik-baik, apakah kain yang dipakai merugikan Bali, apakah kain yang dipakai melunturkan dan menghilangkan warisan, kalau iya maka sebagai konsumen kita jangan membelinya dan jangan memakainya. “Ketika konsumen tidak membeli ataupun memakai maka para pedagang tidak menjualnya dan tentu saja para produsen juga tidak memproduksinya. Para konsumen mesti cerdas, fanatisme kedaerahan bukanlah fanatisme yang sempit tapi justru akan mengentalkan kebhinekaan dari karya-karya para perajin seluruh nusantara," tegasnya. Pendamping orang nomor satu di Bali ini juga menekankan pada dampak yang akan terjadi ketika kain tenun tradisional ditenun atau dibuat di daerah lain. Selain akan kehilangan tenaga kerja karena tidak akan ada lagi yang menenun, pasar juga diambil karena pasar dipenuhi dengan kain tenun buatan luar Bali. Hal ini tidak hanya berdampak pada kekuatan ekonomi Bali tetapi juga generasi mendatang tidak akan ada yang mengenal lagi menenun dan tenun tradisional akan hilang dan digantikan dengan tenun hasil buatan daerah lain. Untuk itu permasalahan ini harus tangani bersama, tidak hanya masyarakat yang bergerak dalam bisnis kerajinan tetapi juga masyarakat selaku konsumen harus turut bergerak bersama menggunakan tenun hasil kerajinan para penenun kita. Satu baju atau kain yang kita beli satu perajin sudah sejahtera. Untuk itu, Ny. putri Koster mengajak masyarakat untuk guyub bersama, lakukan secara kontinyu dan konsisten sehingga akan menghasilkan sesuatu seperti yang diharapkan bersama. Di akhir arahannya, Ny. Putri Koster juga mengingatkan kita semua akan keberadaan kain tropis atau kain pantai yang sempat trend pada era tahun 1980-an. Kain tropis memiliki beberapa kelebihan seperti bahan dasar kain yang bagus dan dipakai adem, lukisannya juga bagus, bunga-bunganya sangat hidup terlihat ceria karena warna-warnanya yang cerah. Dengan harga yang pantas namun berkualitas, pihaknya ingin kain yang produksinya di wilayah Kabupaten Gianyar ini dapat kembali bangkit ke depannya. Penutupan IKM Bali Bangkit Tahap 6 Tahun 2023 juga dihadiri oleh Istri Kapolda Bali, Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Bali, Kepala Dinas PUPRKIM Provinsi Bali, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali, dan Kepala Dinas Penanaman Modal PTSP Provinsi Bali serta undangan terkait lainnya.(bpn) Read the full article

[wisatakotajakarta]

Membongkar Pesona Jakarta: Berburu Foto Instagenic di Lokasi Primadona Instagram

Mengungkap Pesona Jakarta: Berburu Foto Instagenic di Lokasi Primadona Instagram

Jakarta, menyembunyikan sejuta pesona yang siap memikat hati siapa saja yang berpetualang di dalamnya. Tren destinasi liburan di Jakarta tak terlepas dari kehadiran daerah-tempat yang instagenic. Menarik perhatian para penggemar fotografi dan media sosial. Berikut ini ekspedisi visual kita melintasi sudut-sudut Jakarta yang menjanjikan feed Instagram yang tak terlupakan. Daerah tamasya di jakarta yang instagramable dan murah.

  daerah tamasya di jakarta yang instagramable

1: Kekinian dan Bersejarah – Kali Besar Kota Tua

Kali Besar Kota Tua, dengan bangunan-bangunan kolonial Belandanya yang megah, menyampaikan latar yang sempurna untuk berpose dan membagikan cerita di media sosial. Garis-garis arsitektur dan warna-warni yang menghias fasad bangunan ini sanggup menyuguhkan kontras visual yang memukau.

2: Warisan yang Menyatu dengan Gaya – Museum Tekstil

Museum Tekstil, tak hanya penuh dengan sejarah dan pengetahuan perihal warisan kain Nusantara, tetapi juga memiliki sudut-sudut yang bernilai keindahan tinggi. Corak tenun dan batik yang berwarna-warni menjadi latar foto yang cantik dan sarat makna, merangkul estetika kebiasaan dalam tiap-tiap jepretan.

3: Estetika Bermacam-macam dan Arsitektur – JPO Phinisi Karet

Berkunjung ke Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) Phinisi Karet, Anda akan terkesima oleh desainnya yang unik dan modern. Jembatan ini bukan hanya sekedar daerah untuk menyeberang. Daerah ini menjadi ikon baru di Jakarta dengan pemandangan lampu-lampu kota yang menawan di malam hari, yang pastinya instagramable.

Desain JPO Phinisi Karet yang unik dan menarik terinspirasi dari kapal Phinisi, sebuah simbol dari sejarah maritim Indonesia yang kaya. JPO ini dirancang dengan gaya arsitektur yang menyerupai wujud layar dan badan kapal Phinisi yang kokoh. Menonjolkan kombinasi antara estetika tradisional dan modern. Formatnya yang elegan dan ikonik seolah mengundang para pejalan kaki untuk melaluinya. Sudah barang tentu akan menjadi latar foto yang sungguh-sungguh instagramable. Khusus saat malam hari saat lampu-lampu yang melengkapi desain jembatan menyala, menjadikan suasana yang dramatis dan penuh pesona.

Desain yang inovatif tak hanya menghasilkan sebuah landmark baru di kota Jakarta, tapi juga meningkatkan skor keindahan dan fungsional dari sebuah infrastruktur publik. Sehingga tidak hanya berfungsi sebagai jembatan penyebrangan tapi juga sebagai daerah yang menambah estetika visual kota. Keunikannya berlokasi pada kombinasi antara fungsi, wujud, dan penerangan yang artistik, yang serasi dengan perkembangan modern kota Jakarta namun konsisten memastikan unsur tradisi lokal.

4: Berbagai Kontemporer yang Menghidupkan – Museum MACAN

Museum MACAN (Modern and Contemporary Art in Nusantara) yakni permata seni kontemporer di Jakarta. Tempat ini menawarkan ruang bagi karya-karya seniman lokal dan internasional yang berani dan inovatif. Setiap instalasi seni di sini bukan cuma memanjakan mata, melainkan juga mengundang interaksi dan interpretasi. Menghidupkan kreativitas tanpa batas bagi tiap-tiap pengunjung yang berkeinginan mengabadikan momen lewat lensa kamera. Komposisi yang ekspresif dari setiap eksibit memberi kesempatan bagi para pencinta seni untuk merekam dan berbagi pengalaman unik mereka di dunia media sosial.

Alasan Museum MACAN di minati pelancong

Museum MACAN menarik bagi pekerja seni lokal dan internasional karena beberapa alasan utama:

Platform Bermacam-macam Bertaraf Internasional: Museum MACAN menyediakan sebuah platform yang memungkinkan artis untuk menampilkan karya-karya mereka di panggung yang memiliki pengakuan dan standar internasional.

Koleksi yang Terletak: Dengan koleksi yang mencakup berjenis-jenis genre dan jangka waktu, mulai dari seni modern Indonesia sampai karya seni kontemporer internasional, museum ini menawarkan dinamika yang kaya bagi penggiat seni untuk mengobrol melalui karya.

Pengalaman Interaktif: Museum ini dirancang untuk tidak hanya sebagai daerah pameran, melainkan juga sebagai ruang interaktif di mana pengunjung dan artis dapat terlibat dalam diskusi, workshop, dan kesibukan seni lainnya.

Ekshibisi dan Acara Komunitas: MACAN secara rutin mengehos ekshibisi khusus dan kolaborasi dengan pekerja seni yang menarik dan penuh warna, menjadikannya sentra kegiatan seni yang aktif dan hidup.

Arsitektur dan Desain Museum: Desain museum yang modern dan estetis juga memberikan peluang bagi penggiat seni untuk mengeksplorasi dan berkreasi dengan ruang yang adaptif dan inspiratif.

Visibilitas: Elemen di ibu kota yang ramai, Museum MACAN mempunyai akses ke audiens yang lebih luas, meningkatkan visibilitas pekerja seni baik di tingkat lokal maupun internasional.

Kawasan Berbagai: Museum MACAN sudah sukses menjadikan kelompok sosial seni yang solid, di mana artis, kritikus, kolektor, dan pencinta seni dapat berkumpul, berkolaborasi, dan menjadikan koneksi yang berarti.

Sebagian-unsur ini bergabung untuk mewujudkan Museum MACAN daerah yang menunjang dan mendambakan penemuan, ekspresi, dan dialog dalam dunia seni, yang juga memposisikan Jakarta sebagai sentra seni yang berkembang di Asia Tenggara.

5: PIK 2 – Sensasi Urban yang Baru dan Instagramable

PIK 2 ialah pembaru pemandangan urban Jakarta dengan konsep yang terintegrasi dan modern. Mempunyai ini yakni kanvas bagi pencipta tren dan para inovator. Membawakan desain-desain bangunan dan tata ruang yang unik dan menarik. PIK 2 tidak hanya menjadi lokasi hunian dan bisnis, namun juga menjadi magnet bagi mereka yang mencari sudut-sudut baru untuk foto yang instagramable. Dari jajaran kafe dengan arsitektur yang cantik sampai taman-taman kota yang hijau. Resto sudut PIK 2 yaitu potensi untuk karya foto yang menarik dan cerita yang menginspirasi.

PIK 2 diketahui dengan pelbagai café dengan arsitektur yang unik dan menarik serta suasananya yang instagramable yang kerap menjadi kekuatan tarik bagi pengunjung, lebih-lebih para penggemar fotografi dan para penikmat kopi.

Resto café tersebut antara lain:

Café del Mar Jakarta: Menghadirkan konsep beach club yang menyatu dengan restoran café, mempersembahkan pemandangan laut yang menawan, suasana santai dengan desain yang elegan dan modern.

Oetara Coffee: Tak desain interior yang minimalis dan kontemporer dengan nuansa serba kayu, memberikan kesan hangat dan nyaman untuk bersantai.

Hello Sunday Café: Indah ini menonjolkan konsep desain Scandinavian, dengan perpaduan warna-warni hangat dan dekorasi yang sederhana sehingga mewujudkan suasana yang homey.

Canvas Indah & Brush Bar: Lebih dari sekedar café, Canvas mempersembahkan pengalaman kuliner bersama seni lewat konsep makan sambil melukis.

Tucano’s Brazilian Grill & Bar: Desain interior Tucano’s mengusung tema Brasil yang kaya warna dan mendetail, memberikan suasana yang seru dan hidup, sekaligus memberi tahu kebiasaan Brasil yang meriah.

Jenis keseluruhan, PIK 2 menawarkan beraneka café yang tidak cuma menawarkan arsitektur yang fotogenik dan unik, melainkan juga suasana yang sesuai untuk menghabiskan waktu, berkreasi, dan tentu saja, menambah koleksi foto instagramable untuk feed media sosial yang menarik.

6: Pantai Ancol – Hamparan Biru yang Instagenic

Pantai Ancol ialah salah satu ikon Jakarta yang yakni sentra rekreasi serta hiburan tepi laut terlengkap di kota. Dengan langit yang terbentang luas dan deburan ombak yang menenangkan, Pantai Ancol menawarkan latar yang total untuk menangkap peristiwa cantik di akhir pekan. Indah hanya itu, Ancol juga menjadi rumah untuk sebagian atraksi lain seperti Dunia Fantasi (Dufan), Sea World, dan Atlantis Water Adventure, yang semuanya memiliki sudut-sudut spesifik yang pantas untuk berjenis-jenis foto kekinian.

Dari terbenamnya matahari yang mengagumkan hingga aktivitas hiburan keluarga yang menyenangkan, Pantai Ancol tidak pernah kehabisan pesona untuk menjadi salah satu destinasi favorit bagi mereka yang mencari estetika serta kenikmatan hidup, singgah sejenak dari aktivitas kota metropolis.

7: Dunia dalam Satu Kota – Taman Mini Indonesia Beberapa (TMII)

Taman Mini Indonesia Beberapa (TMII) menghasilkan kesatuan dari keanekaragaman adat istiadat Indonesia. Di sini, setiap pengunjung bisa mengeksplorasi replika rumah adat dari berbagai provinsi. Mengagumi keragaman flora di anjungan taman bunga, dan mempelajari sejarah dalam sejumlah museum yang ada di kawasan ini. Memperkenalkan detail arsitektural yang kaya dan keindahan taman tematik menyediakan banyak kans untuk mengambil foto yang menandakan esensi Indonesia yang hakekatnya. TMII tidak cuma menjadi sentra edukasi dan kebudayaan, tetapi juga tempat yang sungguh-sungguh instagramable bagi pecinta fotografi, keluarga, sampai pelajar.

Di Taman Mini Indonesia Sebagian (TMII), Anda bisa menemukan bermacam museum dengan koleksi dan tema yang berbeda-beda, mencerminkan kekayaan budaya dan sejarah Indonesia.

Restoran museum yang ada di TMII antara lain:

Museum Indonesia: Museum ini menunjukkan diorama dan artefak yang menceritakan tentang kebudayaan serta adat istiadat bermacam suku di Indonesia.

Museum Pusaka: Museum yang memamerkan pusaka serta benda-benda bersejarah milik para proklamator dan pahlawan nasional Indonesia.

Museum Transportasi: Di museum ini, pengunjung dapat mempelajari perkembangan alat transportasi di Indonesia, dari masa lalu sampai masa kini.

Museum Listrik dan Tiap-tiap Baru: Museum ini mengajar pengunjung tentang sejarah dan pengembangan daya listrik di Indonesia, juga tentang sumber energi terbarukan.

Museum Timor Timur: Tidak sejarah dan kebudayaan Timor Timur yang sekarang telah menjadi negara Timor Leste.

Museum Serangga dan Taman Kupu-Kupu: Museum yang menunjukkan berbagai spesies serangga dan zona khusus yang dihuni oleh bermacam variasi kupu-kupu menawan.

Museum Telekomunikasi: Museum ini menggambarkan evolusi komunikasi dan telekomunikasi di Indonesia dengan koleksi yang menarik.

Museum Minyak dan Gas Bumi: Memberikan wawasan mengenai industri minyak dan gas bumi, termasuk cara kerja eksplorasi sampai distribusi.

Museum Komodo dan Taman Fauna Indonesia: Menampakkan habitat autentik komodo serta pelbagai hewan endemik dari Indonesia.

Museum Asmat: Mempamerkan karya seni dan kebudayaan dari suku Asmat yang berasal dari Papua.

Pelbagai museum-museum tersebut, masih banyak lagi museum tematik lainnya yang dapat Anda eksplor di TMII. Resto museum menawarkan sesuatu yang unik dan fotogenik bagi para pengunjung. Apalagi bagi yang ingin mempelajari lebih jauh perihal warisan Indonesia atau sekadar mencari spot foto yang instagramable. tempat wisata di jakarta yang instagramable

8: The Cat Cabin – Surga bagi Pecinta Kucing dan Fotografi

Elemen cuma lokasi tamasya bertema alam dan sejarah, Jakarta juga mempunyai pojok-pojok istimewa bagi pecinta binatang, seperti The Cat Cabin. Sebagai sebuah resto kucing, daerah ini menawarkan pengalaman bersantai sambil bermain dengan kucing-kucing yang menggemaskan. Resto sudut dari The Cat Cabin dirancang dengan hangat, nyaman serta tentunya instagramable. Menarik bagi mereka yang berkeinginan merasakan waktu bersama si bulu dan mendapatkan foto-foto indah yang pasti disukai di media sosial.

The Cat Cabin menjadi daerah yang instagramable karena sebagian aspek unik dan menarik yang ditawarkannya:

Desain Interior yang Nyaman: Desain interior The Cat Cabin yang hangat dan cozy dengan hiasiannya yang lucu dan eye-catching membuat tiap-tiap sudutnya cocok untuk diabadikan dalam foto.

Kucing yang Menggemaskan: Bagus macam kucing dengan tingkah laku yang lucu dan menggemaskan ada di sini. Memberikan banyak momen berharga untuk diabadikan dan dibagikan di media sosial.

Suasana yang Santai: Suasana tenang dan santai dari kafe ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk mengambil foto tanpa terburu-buru. Daerah dengan pesona natural dari kucing.

Jenis Dekorasi Unik: Dari rak-rak kucing, tempat tidur kucing yang kreatif, hingga perabotan yang nyaman. Baik faktor dekorasi menambah skor keindahan dan meningkatkan kesan instagramable dari cafe.

Pencahayaan yang Dikenal: Pencahayaan yang bagus dan mengundang di dalam kafe memastikan bahwa foto yang diambil memiliki kualitas yang baik bahkan tanpa penyuntingan berlebih.

Tema dan Warna: Warna-warna lembut dan motif-motif yang diaplikasikan di restoran sangat cocok dengan tren keindahan Instagram. Menambah keindahan visual pada tiap gambar.

Tempat ini menyediakan ruang yang sesuai untuk hobi fotografi. Pengalaman berinteraksi dengan kucing yang memberikan nilai tambah bagi para pengguna Instagram yang mencari konten yang lembut dan hati yang hangat.

Tenar Kucing Di The Cat Cabin

Dihuni oleh beragam variasi kucing, bagus ras lokal maupun internasional, yang bisa berkisar dari yang biasa sampai yang agak langka. Restoran tipe kucing yang mungkin Anda temui di The Cat Cabin mencakup:

Kucing Persia: Sangat dengan bulunya yang panjang dan wajahnya yang datar. Kucing Persia ialah salah satu unggulan bagi pengunjung karena sifatnya yang lembut dan penampilannya yang mewah.

Kucing Ragdoll: Ragdolls ialah kucing berukuran besar dengan mata biru yang indah dan bulu yang halus serta lembut. Gampang suka akan belaian dan mempunyai temperamen yang tenang.

Kucing Maine Coon: Salah satu ras kucing terbesar. Maine Coon memiliki karakteristik fisik yang khas dengan alat pendengaran berujung tassel dan bulu yang lebat, serta sifatnya yang ramah dan main-main.

Kucing Siamese: Ragam dengan tubuhnya yang ramping, mata berbentuk almond, dan bulunya yang pendek dengan pola warna yang kontras. Kucing Siamese sungguh-sungguh aktif dan vokal.

Kucing Domestic Short Hair (DSH): Kucing lokal dengan bulu pendek ini memiliki keanekaragaman warna dan pola. Mudah biasa di Indonesia dan dikenal dengan sifatnya yang ceria dan ramah.

Kucing Sphynx: Mudah dikenali karena kurangnya bulu. Kucing Sphynx adalah makhluk yang cantik dengan kulit keriputnya yang menjadi daya tarik unik untuk foto-foto yang berbeda.

Kucing Scottish Fold: Setiap dikenali dari alat pendengarannya yang melipat ke depan. Ras ini benar-benar populer sebab wajahnya yang bundar dan ekspresinya yang manis.

Kucing Anggora: Dengan bulu panjang yang halus dan mata yang besar dan ekspresif, kucing Anggora ikut menjadi favorit bagi pecinta kucing dan fotografi.

Terkenal-ragam kucing ini mempunyai karisma dan keunikan masing-masing. Indah cuma membuat mereka sebagai sahabat yang menyenangkan untuk dirasakan ketika di The Cat Cabin tapi juga subjek yang hebat untuk foto Instagram yang eye-catching dan penuh kehangatan. daerah liburan di jakarta yang instagramable

9: Urban Art of Jakarta – Jelajah Beraneka di Kota

Jakarta tak hanya menawarkan atraksi alam atau sejarah. Kota ini juga menjadi kanvas bagi penggiat seni jalur yang mengisi dinding-dinding kota dengan mural dan seni grafis yang warna-warni. Memiliki-wilayah seperti Kemang, Cikini, sampai pelosok Kota Tua, kerap kali ditemui dengan lukisan dinding yang luar biasa, yang menjadi titik foto andalan bagi para pejala kaki. Restoran mural menceritakan kisahnya sendiri, merefleksikan dinamika sosial dan budaya. Menambahkan wajah artistik pada kota yang tidak henti bergerak ini.

10: Menyatu dengan Alam – Eksplorasi Taman Kota di Jakarta

Jakarta, dikenal dengan pesonanya sebagai sentra pemerintahan dan bisnis. Menawarkan ruang hijau yang menjadi oasis di tengah gedung pencakar langit. Taman-taman seperti Taman Suropati, Taman Menteng, dan Taman Indonesia Kaya adalah sebagian figur dimana warga Jakarta dan pelancong dapat merasakan ketenangan alam, berolahraga, atau sekedar berpiknik. Taman-taman ini juga menyuguhkan panorama yang cantik dan terawat. Lewat untuk sesi fotografi keluarga atau pribadi, yang bisa menambah keanekaragaman konten Instagram pengunjungnya.

Dalam pembicaraan tadi, diceritakan sebagian taman kota familiar di Jakarta yang kerap dikunjungi baik oleh warga lokal ataupun wisatawan, merupakan:

Taman Suropati: Tipe sebagai taman yang rindang dengan banyak pohon besar dan patung-patung seni. Menjadi lokasi unggulan untuk relaksasi dan aktivitas komunal di tempat Menteng.

Taman Menteng: Dulunya merupakan stadion. Hingga Taman Menteng berubah menjadi ruang terbuka hijau dengan lapangan rumput, taman bermain, dan fasilitas olahraga yang ramah keluarga.

Taman Indonesia Kaya: Taman modern yang juga terintegrasi dengan area seni dan kebiasaan. Menawarkan ruang terbuka dengan desain kontemporer yang menarik untuk beragam kegiatan seni dan sosial.

Taman-taman kota ini menawarkan kesempatan terhadap pengunjung untuk beristirahat sebentar dari hiruk-pikuk kota metropolis. Menyediakan lokasi yang cantik dan nyaman untuk bersantai, berolahraga, dan tentunya, mengambil foto-foto yang akan mempercantik galeri Instagram mereka.

Daerah wisata di jakarta yang instagramable

Cerita perjalanan kita membongkar pesona Jakarta sekarang telah tiba di penghujungnya. Mengakhiri ekspedisi daya ingat dan kenangan yang tertoreh dalam galeri Instagram kita. Jakarta, sebuah labirin yang menawarkan kekayaan tradisi, sejarah, dan cerita kulinernya, sudah menampakkan beragam warna yang melampaui hingar-bingar kegiatan kota. Mulai dari seni jalanan yang ekspresif, taman-taman kota yang menyejukkan, sampai keanekaragaman kultur kuliner. Restoran sudutnya merefleksikan karakteristik unik yang tidak ada duanya.

 jendela lensa kamera, kita diajak mengeksplorasi dan mengabadikan dinamika Kota Jakarta yang tanpa akhir. Restoran jepretan bukan sekadar foto, namun cerita, emosionil, dan pengalaman yang akan dikenang. Terima kasih telah menjadi bagian dari cerita ini. Barangkali nanti, kita akan bersua lagi di jalan-jalan lain yang menanti untuk diceritakan.

 jumpa di petualangan berikutnya di daerah wisata di jakarta yang instagramable. Teruslah berbagi cerita via peristiwa-peristiwa yang Anda abadikan.  aplikasi Jakarta Tourist Pass dari Bank DKI dalam mengerjakan bermacam-macam transaksi dan pembayaran selama tamasya di Jakarta. Sehingga Anda bisa lebih merasakan wisata Anda tanpa wajib terganggu dengan bermacam situasi sulit pembayaran.  urusan transaksi dan pembayaran Anda jadi lebih mudah. Apalagi Jakarta Tourist Pass sudah terintegrasi dengan bermacam-macam layanan yang ada di seluruh tempat tamasya tersesbut. Klik di sini untuk unduh aplikasi Jakarta Tourist Pass Jakone Pay.

tempat wisata di jakarta yang instagramable

[kurakuray]

Di awal tahun lalu, aku dan mba dian diskusi tentang kampung badui yang ingin menjadi destinasi yang akan kami kunjungi. Qadarullah di februari akhir, ada Field Trip SM, sayangnya aku tidak ikut karena harus menyiapkan berkas wisuda. Namun karena daya tarik tersebut, akhirnya diputuskan pula untuk ekspedisi seluruh SDM yaitu ke Badui. Kalau rezeki emang gak kemana (istilahnya begitu.:D)

Apa hal yang paling menarik saat ekspedisi disini? Adalah tentang melampaui diri, keberanian dan tekad. Awalnya tidak dipungkuri, mendengar cerita sebelumnya membuatku sangat ragu untuk ikut. Apa aku bisa ya? Gimana kalau nggak sanggup?

Huh.. Ternyata perjalanan 10 jam berjalan kaki, alhamdulillah bisa dilalui. Ya Allah ternyata aku bisa. Dari terminal ciboleger menuju badui luar hingga badui dalam. Kadang emang kita tidak sadar, bahwa sebenarnya kita punya kekuatan lebih dari yang dibayangkan. Hanya saja mungkin kita terlalu pesimis atau bahkan menyerah di awal.

Selama-lamanya kalau lari, baru kali ini keringatan sebegitunya dan capeknya di luar nalar. Tapi ya begitulah ya, saat diperjalanan banyak sambatnya. Eh, sudah sampai kok biasa aja. Wkwk

Aku pikir, ekspedisi ini sebatas mengenal budaya dan eksplorasi alam, ternyata tidak, ekspedisi ini juga tentang mengenal lebih dalam diriku, pikiranku dan tujuanku.

Meski capek dan tak bisa berkata-kata banyak hal, jika ada kesempatan di masa depan, ku ingin mengajak keluarga kecilku kesini. Tapi jangan lama-lama seperti ekspedisi kali ini. Wkwk

Alhamdulillah alhamdulillah, kamu bisa ternyata yu. Hatur nuhun teh suci yang sabar membersamai dalam perjalanan. Oh ya foto kedua, yang dijemuran adalah hasil karya tenun ibu ibu di badui. Setiap hari, menenun adalah kegiatan para ibu disana yang tidak bisa dilewatkan.

Banten, 4 Juni 2023