#respons cepat kebakaran
Explore tagged Tumblr posts
Text
Tanggap Cepat Damkar Kota Bengkulu Atasi Kebakaran Kos-Kosan di Pagar Dewa
Tanggap Cepat Damkar Kota Bengkulu Atasi Kebakaran Kos-Kosan di Pagar Dewa KANTOR-BERITA.COM, KOTA BENGKULU|| Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu merespons cepat laporan warga terkait kebakaran yang melanda sebuah kos-kosan di Jalan Akasia, Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu, Senin malam (04/11/24), Tim Damkar langsung bergerak ke lokasi begitu menerima…
#Damkar Bengkulu#korsleting listrik#kos-kosan#Nomor darurat#Penyebab kebakaran#respons cepat kebakaran#Tanggap Darurat#Kebakaran#Kota Bengkulu
0 notes
Text
Polres Metro Jakarta Pusat Gelar Bakti Kesehatan Lapangan Untuk Korban Kebakaran Kebon Kosong
Jakarta Pusat – Sebagai bentuk respons cepat terhadap kebakaran besar di kawasan Kebon Kosong, Kemayoran, Polres Metro Jakarta Pusat menggelar bakti kesehatan lapangan untuk membantu para korban. Kegiatan ini dilaksanakan di posko pengungsian yang sementara ini terpusat di Polres Metro Jakarta Pusat dan sejumlah tenda pengungsian yang sedang didirikan. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol.…

View On WordPress
0 notes
Text

Service Brankas Surabaya - Hubungi 0817.4778.544
Service brankas Surabaya adalah solusi terpercaya untuk menjaga brankas Anda tetap berfungsi dengan optimal dan melindungi barang berharga dari risiko kerusakan, pencurian, atau kebakaran. Layanan ini tersedia untuk berbagai jenis brankas, baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun bisnis, seperti brankas digital, tahan api, maupun brankas manual.
Dukungan teknisi berpengalaman menjadi kekuatan utama layanan ini. Dengan keahlian dalam menangani berbagai merek dan tipe brankas, teknisi akan memastikan bahwa setiap perbaikan dilakukan dengan cermat dan akurat. Layanan yang ditawarkan meliputi perbaikan kerusakan mekanisme kunci, pembukaan brankas terkunci, penggantian suku cadang asli, serta perawatan rutin untuk menjaga kondisi brankas tetap prima.
Service brankas Surabaya juga menawarkan layanan konsultasi bagi pelanggan yang membutuhkan saran tentang pemilihan brankas yang sesuai dengan kebutuhan, serta cara merawat brankas agar lebih awet dan aman. Teknisi menggunakan alat modern dan teknik terbaik untuk memberikan hasil yang cepat dan efektif.
Kepercayaan dan kualitas layanan adalah prioritas utama dalam service brankas Surabaya. Dengan biaya yang transparan dan harga kompetitif, pelanggan dapat merasa aman karena layanan ini memberikan garansi pada setiap pekerjaan yang dilakukan. Dengan respons yang cepat dan pelayanan yang ramah, service brankas Surabaya adalah pilihan yang tepat untuk menjaga keamanan brankas dan aset Anda.
1 note
·
View note
Text
Tiga Warung di Lubuk Basung Terbakar, Kerugian Diperkirakan Mencapai Rp150 Juta
INGATLAH.COM – Tiga petak warung semi permanen di kawasan Jorong Lubuak Mangundo, Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, hangus terbakar pada Senin (4/11) dini hari. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 00.45 WIB ini menarik perhatian warga dan memicu respons cepat dari petugas. Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Agam, Muhammad Arsyid, menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan…
0 notes
Text
Kapal Tampomas: Tragedi Laut yang Mengguncang Indonesia

Pendahuluan
Kapal Tampomas adalah nama yang tidak akan pernah terlupakan dalam sejarah maritim Indonesia. Terjadi pada 27 April 1981, tragedi ini melibatkan kebakaran yang menghancurkan kapal penumpang tersebut saat berlayar dari Jakarta menuju Makassar. Insiden ini menewaskan ratusan orang dan mengungkapkan banyak masalah terkait keselamatan transportasi laut di Indonesia.
Kronologi Kejadian
Kapal Tampomas II, yang dibangun pada tahun 1974, memiliki kapasitas penumpang sekitar 1.200 orang dan biasanya melayani rute antara Jawa dan Sulawesi. Pada malam kejadian, kapal ini membawa lebih dari 1.000 penumpang dan 200 awak.
Saat kapal berada di perairan Selat Makassar, sekitar pukul 01.00 WITA, kebakaran muncul di bagian belakang kapal. Api dengan cepat menyebar ke seluruh kapal, mengakibatkan kepanikan di antara penumpang. Banyak yang mencoba menyelamatkan diri dengan melompat ke laut, sementara yang lain berjuang untuk menemukan jalur evakuasi.
Korban dan Dampak
Tragedi ini mengakibatkan 431 orang tewas, dan ratusan lainnya mengalami luka-luka. Selain kehilangan nyawa, banyak keluarga kehilangan orang-orang tercinta mereka dalam insiden yang tragis ini. Kapal Tampomas menjadi simbol dari betapa rentannya sistem transportasi laut di Indonesia pada saat itu.
Setelah kejadian, perhatian publik terhadap keselamatan transportasi laut meningkat secara signifikan. Tragedi ini mendorong pemerintah untuk melakukan evaluasi dan perbaikan dalam regulasi dan praktik keselamatan di pelayaran, termasuk standar keselamatan kapal dan pelatihan bagi awak kapal.
Tanggapan dan Perbaikan
Sebagai respons terhadap tragedi tersebut, pemerintah Indonesia mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan keselamatan transportasi laut. Peningkatan inspeksi terhadap kapal, penyuluhan tentang keselamatan, dan penyediaan alat pemadam kebakaran menjadi fokus utama. Selain itu, kejadian ini juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan saat berlayar.
Kesimpulan
Tragedi Kapal Tampomas adalah peringatan tragis tentang pentingnya keselamatan di laut. Meskipun peristiwa ini terjadi lebih dari tiga dekade yang lalu, dampaknya masih terasa hingga kini. Reformasi yang dilakukan setelah tragedi ini diharapkan dapat mencegah kejadian serupa di masa depan dan memberikan perlindungan yang lebih baik bagi penumpang kapal. Memori akan Kapal Tampomas dan korban-korbannya harus selalu diingat, sebagai pengingat akan perlunya perhatian yang lebih besar terhadap keselamatan dalam transportasi laut di Indonesia.
0 notes
Text
Penggunaan Drone Aerial untuk Laporan Lalu Lintas Arus Mudik dan Arus Balik





Penggunaan Drone Aerial Dalam Pantauan Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran -
Well! Pada masa-masa menjelang dan selama musim Lebaran, penggunaan drone aerial telah menjadi solusi yang semakin populer untuk memantau lalu lintas arus mudik dan arus balik kendaraan. Drone dapat memberikan keuntungan signifikan dalam hal pemantauan lalu lintas, terutama di area yang sulit dijangkau atau sulit diawasi secara langsung. Berikut adalah beberapa alasan mengapa penggunaan drone aerial bermanfaat dalam memantau lalu lintas selama musim mudik Lebaran:
1. Pemantauan yang Luas: Drone dapat dengan mudah menjangkau area yang luas dan sulit dijangkau oleh petugas patroli darat. Hal ini memungkinkan pemantauan lalu lintas secara efisien di jalan-jalan utama, jalan tol, dan daerah rawan kemacetan.
2. Pemantauan Real-Time: Dengan teknologi streaming video, drone dapat menyediakan pemantauan secara real-time kepada petugas lalu lintas. Informasi yang diperoleh dari drone dapat digunakan untuk mengidentifikasi titik-titik kemacetan dan mengkoordinasikan penanganan lalu lintas dengan lebih efektif.
3. Identifikasi Kecelakaan dan Masalah Lainnya: Drone dapat membantu dalam mendeteksi kecelakaan atau masalah lainnya yang terjadi di jalan. Hal ini memungkinkan respons cepat dari petugas darurat dan layanan pemulihan kendaraan, sehingga dapat mengurangi dampak kemacetan dan mempercepat pemulihan lalu lintas.
4. Penanganan Masalah Keamanan: Selain memantau lalu lintas, drone juga dapat membantu dalam mengawasi keamanan jalan. Mereka dapat mendeteksi aktivitas mencurigakan, pelanggaran lalu lintas, atau potensi bahaya lainnya yang dapat mempengaruhi keamanan pengguna jalan.
5. Analisis Data: Data yang dikumpulkan oleh drone selama pemantauan dapat dianalisis untuk memberikan wawasan tentang pola lalu lintas, titik-titik kemacetan yang paling sering terjadi, dan faktor-faktor lain yang memengaruhi arus lalu lintas. Analisis ini dapat digunakan untuk perencanaan masa depan dalam meningkatkan efisiensi transportasi selama musim mudik Lebaran.
6. Pemantauan Lingkungan: Selain memantau lalu lintas, drone juga dapat digunakan untuk memantau kondisi lingkungan sepanjang rute perjalanan. Ini termasuk pemantauan polusi udara, pemantauan kebakaran hutan, dan identifikasi potensi bencana alam lainnya yang dapat memengaruhi keamanan dan kenyamanan perjalanan.
Di beberapa negara, terutama di kota-kota besar, koresponden lalu lintas (info lalin) menggunakan drone untuk melaporkan kondisi lalu lintas secara independen. Di berbagai platform media sosial dan situs web, ada juga individu-individu yang menggunakan drone untuk memberikan laporan lalu lintas independen. Mereka sering kali memiliki akun media sosial yang didedikasikan untuk membagikan pemantauan lalu lintas yang mereka rekam menggunakan drone mereka sendiri.
Beberapa stasiun berita lokal juga telah memanfaatkan drone untuk melaporkan kondisi lalu lintas di wilayah mereka. Ini membantu dalam memberikan informasi yang lebih tepat dan terperinci kepada pemirsa mereka. Selain itu, beberapa situs web dan aplikasi lalu lintas juga menggunakan data dari drone untuk memberikan informasi lalu lintas yang lebih akurat kepada pengguna mereka.
Penggunaan drone dalam pelaporan lalu lintas memberikan keunggulan tambahan dalam mengamati kondisi lalu lintas secara real-time dan memberikan informasi yang lebih tepat kepada pengguna. Namun, penggunaan drone juga harus mematuhi aturan dan regulasi penerbangan yang berlaku di wilayah tersebut. Dengan semua manfaat ini, penggunaan drone aerial telah menjadi bagian penting dari strategi pemantauan lalu lintas selama musim mudik Lebaran, membantu meningkatkan efisiensi, keamanan, dan kenyamanan perjalanan bagi para pengguna jalan. See you!
Source: https://www.jasadronesurabaya.com
0 notes
Text
Ombudsman Lampung, Infrastruktur Menjadi Substansi Laporan Terbanyak

Sepanjang Triwulan III Tahun 2023 Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Lampung telah menerima sebanyak 83 persen laporan terkait infrastruktur yaitu ruas jalan rusak di beberapa daerah pada kurun waktu triwulan III. Hal ini disampaikan oleh Kepala Perwakilan, Nur Rakhman Yusuf, di Kantor Ombudsman Lampung, Jalan Cut Mutia, pada Selasa (24/10). Selama periode Juli-September 2023, jumlah laporan yang masuk ke Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Lampung sebanyak 64 laporan dan jumlah laporan yang selesai dan ditutup sebanyak 48 laporan, dengan rincian jumlah laporan terbanyak adalah terkait jalan rusak yaitu sebanyak 40 laporan, sehingga dalam periode triwulan III, dapat kita simpulkan 83% laporan masuk adalah keluhan masyarakat terkait infrastruktur jalan yang menjadi tonggak mobilitas masyarakat di Provinsi Lampung, ungkap Nur. Tingginya jumlah laporan terkait jalan, menurut pihaknya bisa jadi merupakan salah satu respon dari Bima Effect yang sempat viral di provinsi Lampung, sehingga mendorong masyarakat untuk berani melapor ke Ombudsman. “Masyarakat cenderung lebih percaya diri dan berani untuk melaporkan kondisi jalan rusak disekitar mereka, karena mungkin selama ini mereka hanya bisa mengeluh tapi bingung harus kemana agar keluhannya bisa cepat direspon, semoga ke depannya, makin banyak masyarakat yang mengenal Ombudsman makin banyak pula yg membantu mengawasi pelayanan publik di Provinsi Lampung”, ungkap Nur Rakhman. Sedangkan pada sisi pencegahan maladministrasi, Ombudsman Lampung juga telah menyelesaikan kajian cepat/Rapid Assesment terkait Tata Kelola Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga Tingkat Lokal, dengan mengambil sampel di Kabupaten Lampung Tengah, Kota Bandar Lampung, Kabupaten Lampung Barat, dan Provinsi Lampung. Instansi yang menjadi objek penelitiannya yaitu Bappeda, Dinas Lingkungan Hidup, TPA/TPS di Pemda, dan Kawasan-kawasan seperti hotel, pasar, dan Kawasan Pertokoan. “Kami telah selesai melakukan deteksi serta pengkajian pada tata kelola sampah sejenis sampah rumah tangga di beberapa sampel, dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa di Provinsi Lampung masih perlu peningkatan akuntabilitas dan kualitas dalam laporan neraca pengelolaan sampah, selain itu agar pengolahan sampah dapat merata di setiap daerah diperlukan adanya pemetaan database pengguna layanan persampahan untuk kategori sampah sejenis sampah rumah tangga, selain itu perbaikan tata kelola dan transparansi standar pelayanan dan pengaduan terkait sampah sejenis sampah rumah tangga masih menjadi atensi kami. Harapannya, ke depan masalah penumpukan sampah yg tidak merata ini bisa teratasi sehingga proses pengelolaannya bisa lebih terstruktur”, tegas Nur. Sejauh ini dari hasil monitoring kami, ada 2 kejadian yang belum lama terjadi di TPA Bakung, yaitu pertama terkait limbah TPA Bakung yang mencemari lingkungan warga, dan kedua telah terjadi kebakaran di TPA Bakung. Hal ini dapat menjadi atensi oleh Pemerintah Daerah setempat apakah tata kelola sampahnya sudah baik dan benar, sehingga tidak merugikan masyarakat sekitar, ujar Nur. Ombudsman Lampung juga telah melakukan penyerahan hasil kajian kepada pihak terkait, pada bulan September kemarin, dan saat ini masih dalam tahap menunggu tindak lanjut dari Hasil Rapid Assesment ini oleh dinas terkait, agar kajian yang telah dibuat dapat terlaksana secara berkelanjutan demi perbaikan tata kelola sampah sejenis sampah rumah tangga di Provinsi Lampung. Program lain yang masih berlangsung di Triwulan III ini adalah pelaksanaan Penilaian Kepatuhan Standar Pelayanan Publik, pada periode ini, Ombudsman Lampung telah selesai menilai dinas-dinas di 13 Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung. “Insya Allah target penilaian kepatuhan ini akan selesai di bulan Oktober untuk selanjutnya dilakukan verifikasi serta pleno, semoga hasil penilaian ini baik bagi seluruh kab/kota sehingga bisa menjadi pelayanan publik di Provinsi Lampung semakin baik”, tutup Nur. (rls) Read the full article
0 notes
Text
Trafo Korslet Picu Kebakaran Kantor Bawaslu Riau, Api Berhasil Dipadamkan
PEKANBARU – Kebakaran terjadi di Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Riau di Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, Riau pada Selasa (23/5/2023). Namun, berkat respons cepat dari tim pemadam kebakaran Kota Pekanbaru, kantor tersebut berhasil diselamatkan dari kehancuran total. http://dlvr.it/SpSwwt
0 notes
Text
Apel Kesiapsiagaan Karhutla 2024 di Bengkulu Utara: Penekanan Pentingnya Respons Cepat dan Sinergi Stakeholder
Apel Kesiapsiagaan Karhutla 2024 di Bengkulu Utara: Penekanan Pentingnya Respons Cepat dan Sinergi Stakeholder KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU UTARA|| Dalam rangka memastikan kesiapsiagaan dalam penanggulangan bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2024, sebuah apel kesiapsiagaan telah dilaksanakan pada Kamis, (08/8/24), di halaman Mapolres Bengkulu Utara.…
#AKBP Lambe Patabang Birana#Apel kesiapsiagaan Karhutla#Deteksi dini#Kapolres Bengkulu Utara#Kebakaran hutan#penanggulangan Karhutla#Penanggulangan kebakaran#Bengkulu Utara
0 notes
Text
Polsek Muara Tami Merespon TKP Kebakaran, Satu Unit Motor Rusak Total
Polresta Jayapura Kota – Polsek Muara laksanakan Quick Respon / merespon dengan cepat kebakaran yang terjadi di Pom Bensin Koya Timur, Distrik Muara Tami, api menyala dari satu unit sepeda motor jenis GL Pro setelah mengisi BBM, Senin (16/12) Siang. Kapolsek Muara Tami AKP Sem Hanasbey menerangkan pengemudi motor A.n Nazril I. Febriansyah baru saja selesai mengisi bensin. Namun, saat menyalakan…

View On WordPress
0 notes
Text
Otak Reptil
Beberapa bulan lalu, pas saya baca novel Finding Audrey-Sophie Kinsella, Audrey sbg tokoh utama sering nyalahin bagian otak kadalnya, alias otak reptil atas gangguan kecemasan dirinya. Waktu baca, saya tuh ngga paham apa itu otak kadal-otak reptil, saya kira Audrey cuma mengambing-hitamkan bagian otak yang saya kira ngga ada wujudnya. Ternyataaa, pas menyimak kajian Dr. Aisah Dahlan, belio sering menyinggung tentang otak reptil yang menempati salah satu bagian otak kita beserta fungsinya. Oooh, otak reptil di manusia ternyata beneran adaa.
Jadi, otak ini terletak di bagian paling belakang otak kita, yang terhubung sama tulang belakang, jadi bentuknya dia kek batang. Yups, bisa disebut batang otak. Seperti namanya, otak reptil ini bener-bener punya sifat kek reptil. Ular misalnya, kita punya otak yg sama dengan ular, aw. Misal nih kamu lagi jjs (jalan-jalan sore) terus di tengah jalan ada makhluk melata, dan ngga sengaja pandang-pandangan sama kamu (uhuy), gimana respon doi liat kamu? Ada dua kemungkinan, kalo jaraknya jauh, jadi si ular ngga kerasa terganggu, dia bakal melenggang pergi aja tuh, meninggalkan kamu yang lagi berdiri sambil ndredeg, awkwkwk. Tapiii, kalo dia rasa jaraknya membuat dia terancam, dia bakal menyerang, ngasi gigitan sayang, misalnya. Btw, kejadian berpapasan ndk sengaja ketemu ular di jalan ini relate buat rangorang yang tinggal di pedesaan loh, lebih-lebih yang rumahnya mewah, mepet sawah.
Otak reptil berfungsi saat kita lagi merasa terancam dan yang nongol di kepala kita tuh Fight or Flight. Jadi saat ketemu Ular, dan ndilalah takut, otak yang berfungsi saat itu sama seperti otak si Ular. Jadi, kalo ketemu ular mau kabur ato lawan, sist? Mo lari udh lemes duluan, apalagi ngelawan yaaw~ Kalo otak yang main di emosi, kita sebut otak mamalia ato sistem limbik. Iyaa, kita tuh kalo ngga berakal udh kek hewan.
Saat merasa terancam, bagian yang paling berfungsi ya otak ini. Terancam di sini berlaku buat kondisi apapun. Ketemu hal yang menakutkan, berhadapan sama masalah, bahkan ketemu orang. Seperti kasus yang dialami Audrey dalam novelnya tante Sophie (bukan audrey yang ngeprank nasional itu lho), Audrey yang masih remaja 14 tahun ini kena masalah psikologis berupa gangguan kecemasan terhadap orang-orang asing. Jadi sepanjang hari dia cuma ndekem di kamar. Tiap keluar rumah mesti pake kacamata item (keknya dia juga takut tatapan mata sama orang lain), bahkan di dalem rumah pun ngantongin kacamata buat jaga-jaga. Audrey ini tiap ketemu orang lain selain keluarganya selalu merasa terancam, yang mana aktiflah otak reptil ini, yang ngomando dia supaya Fight or Flight. Tapi seringnya sih dia kabor~
Tapi tentu aja ngga selamanya dia begitu, Sophie Kinsella nyeritain gimana Audrey survive supaya bisa ketemu dan interaksi sama orang-orang dengan pikiran normal, bahkan pada akhirnya dia dapet pacar, hhh. Dan, of course perilaku Audrey ini ada sebabnya, yang kalo kalean mo tau, baca sendiri aja yaa bukunya, Available on iPusnas!
Dari cerita Audrey, bisa disimpulkan kalo kita juga bisa kok, memilah mana aja yang bisa jadi ancaman buat kita. Kayak masalah, kalo kita nganggep masalah sebagai ancaman, terus yang ting! di otak adalah Cepat lari!, maka selamanya kita ngga akan bertumbuh. Kita ngga bakal tau gimana cara mengurai suatu masalah karena kita selalu menghindar.
Dulu, saya tuh pernah di masa takut banget sama ulet, apalagi ulet bulu yang bulunya njewuwuk gitu, auto merinding sampe mo nangis. Sampe saya ngerasa kalo lebih baik ketemu Ular daripada ulet. Tapi pas saya suka main tanah alias nandur-nandur, mau ngga mau saya jadi ketemu bermacam-macam ulat. Dari yang ijo botak ginuk-ginuk, sampe yang langsing tapi bulunya njegrak-njegrak. Awalnya, tentu aja saya girap-girap sendiri, teriak-teriak manggil umi. Tapi lama kelamaan, rasa takutnya berkurang, cuma geli aja, sama merinding-merinding sedap.
Selain ulet, saya juga beberapa kali ketemu ular, yang bukannya fight of flight, otak saya malah konslet, jadi saya cuma bengong mandangin dia. Salah satu ceritanya saat saya masih SD. rumah saya dulu persis di depan sawah, cuma kepisah jalan desa dn selokan yang lumayan gede. Tiap senja tiba, pemandangannya cakeep bangeet. Mataharinya berpulang diantara dua celah gunung. itu plusnya. minusnya, tentu aja kami jadi sering kedatengan hewan melata ini.
Suatu hari, Umi abi saya pergi sampe maghrib, ninggalin saya dn adek saya yang masih kecil di rumah (ini jadi hal yang umi sesali karena sering ninggal kita pas kecil). Adek saya udh tidur sore-sore, saya nunggu umi abi sambil berdiri di tepi pintu. Nah, pas saya berdiri ini tiba-tiba ada ular gede melata dari selokan, naik ke atas di depan teras rumah kami. Saya liat, tapi butuh berdetik-detik kemudian buat sadar kalo itu ular. Pas tau kalo itu ular, saya malah bengong liatin dia. Dia juga tiba-tiba berhenti dan liatin saya balek sambil lehernya berdiri (leher ular yang manaa awkwkwk). Diliatin balek, saya juga masih bengong. Barulah pas dia melenggang pergi, jantung saya kayak jadi kemasukan dua jiwa, deg degan kenceng banget. Saya panik, YaAllaaah ituu ulaar gedeee. Saya lari ke dapur dan ambil garem, terus saya sebar di seluruh penjuru rumah sampe garemnya habis. Selese menabur garam, umi abi saya dateng, saya yang masih ndredeg langsung nangis sambil cerita. Ternyata lebih baik ngga ketemu ulat maupun ular, wkwk.
Malem harinya, entah gimana, ular itu muncul lagi. Tapi kali ini yang nyaksiin tuh beberapa bapak-bapak yang lagi kebetulan lewat ato gimana (lupa), dan karena ngerasa ular ini meresahkan, dibunuhlah dia. daaaan, ternyata lagi hamil dong, hiks. dari perutnya keluar cangkang telur yang tentu aja udh pecah T.T (inget kan ular binatang yang berkembangbiaknya scr ovovivipar) Esoknya, saya juga liat sendiri cangkang telurnya yang masih tersisa di jalan. Rasanya sedih tapi juga lega (loh). Sebenere banyak juga cerita gimana kami ketemu ular. Tapi bisa panjang banget kalo diceritain satu satu wkwkwk.
Sekarang rumah kami sudah pindah, meski masih satu dusun. dari yang mepet sawah, sekarang mepet kebon. Jadi, binatang yang jadi tamu beda lagiii. Meski ular masih termasuk sih.
Nah, begitu ya gengs, saat merasa terancam, kamu punya dua pilihan, lawan atau kabur, ya sesuaikan kondisi aja. Kalo pas banjir ato kebakaran (naudzubillahi min dzalik), tentu aja lariiii! ngga bisa juga kan, melawan banjir~ Tapi saat ketemu hal yang bikin terancam, tapi aslinya bisa diselesaikan, coba aja^^ InsyaAllah bikin kita bertumbuh dan berkembang.
19 April, 2021. Hari ke-7 Ramadhan 1442.
22.03 WIB.
Nulis ini buat membangun mood belajar yang ilang entah kemana pdhl bsok UTS dn gw masih ngerasa kosong banget tapi mo buka kitab rasanya hmmbbrr
23 notes
·
View notes
Text
Bupati Antar Bantuan untuk Korban Kebakaran https://www.fajarpendidikan.co.id/bupati-antar-bantuan-untuk-korban-kebakaran/?feed_id=8668&_unique_id=6253a5c45fd33
0 notes
Text
'Bang, raya2 ni simpan lah sikit bodoh tu' - Netizen selar Tun Faisal cuba salahkan kerajaan atas kes telefon meletup
Seorang Ketua Pegawai Eksekutif (CEO) Cradle Fund Sdn Bhd, Nazrin Hassan, dilaporkan maut berpunca dari telefon bimbitnya meletup semasa dicas dan lalu menyebabkan kebakaran di bilik tidur mangsa, lapor Free Malaysia Today.
Difahamkan, telefon bimbit itu terlampau panas lalu meletup, mengakibatkan trauma tumpul di belakang kepala yang menyebabkan kematian mangsa.
"Tilam turut disambar api, namun ketika ini Nazrin sudah pun tidak bernyawa," kata ahli keluarga mangsa.
Menurut polis pula, Nazrin terperangkap dalam kebakaran di bilik tidur rumah teres dua tingkat dan berkemungkinan meninggal dunia akibat terhidup asap dan badan mangsa juga melecur.
Kes telefon bimbit meletup, gadget boleh sebabkan kebakaran ni dah berulang kali berlaku. Kerajaan Pakatan buat apa? Senaraikan jenama2 yg merbahaya dan tariklah balik dari pasaran. Banyak sangat berpolitik, lupa tanggung jawab sbg kerajaan.
— Tun Faisal (@tunfaisal) June 16, 2018
Sementara itu, penyokong tegar UMNO, Tun Faisal, pula mempertikaikan mengapa kerajaan tidak bertindak dan menyalahkan kerajaan terlalu banyak berpolitik sehingga terlupa tanggungjawab sebagai kerajaan.
"Kes telefon bimbit meletup, gadget boleh sebabkan kebakaran ini dah berulang kali berlaku. Kerajaan Pakatan buat apa? Senaraikan jenama-jenama yang berbahaya dan tariklah balik dari pasaran.
"Banyak sangat berpolitik, lupa tanggungjawab sebagai kerajaan," tulisnya di Twitter.
Dalam tweetnya itu, Tun Faisal juga membuat andaiannya sendiri akan respon kerajaan apabila ditanya mengenai pendirian dan tindakan bagi mengatasi kes seumpama itu.
"Bila ada tragedi mengakibatkan kehilangan nyawa selepas ini, jika ditanya apakah pendirian atau tindakan kerajaan, mereka akan jawab:
Banyak lagi isu besar yang perlu difikirkan
Ini semua salah kerajaan dulu
Ini salah rakyat sendiri
Menteri tak perlu ambil tindakan sebab bukan salah kerajaan
"Kalau tak faham kerja menteri, janganlah jadi kerajaan. Ambillah tanggungjawab, buatlah kenyataan tentang langkah-langkah yang boleh diambil oleh kerajaan, rakyat dan industri. Itu pun nak kena ajar? Sepatutnya dah tahu tanggungjawab sebagai kerajaan.
"Apabila ada insiden mengakibatkan kehilangan nyawa dan berkurangan berulang kali, ia akan menyebabkan kerisauan rakyat. Bila-bila boleh berlaku kepada anda dan keluarga.
"Bagi geng Pakatan, kerajaan dan menteri tak perlu buat apa-apa sebab itu salah individu, logikkah pemikiran begini?" tulisnya.
Bagaimanapun, netizen menganggap tweet yang dimuat naik oleh Tun Faisal itu adalah bodoh atau bangang serta tidak berotak kerana cuba menghasut rakyat. Kata netizen, penyokong tegar UMNO itu sepatutnya memberi ruang kepada pihak polis melakukan siasatan.
"Hallo! Tiada kena mengena telefon meletup dengan kerajaan PH! Otak mana otak? Bagi polis siasat dulu la. Dah berulang dinasihatkan jagan guna phone ketika hendak tidur. Kebarangkalian punca elektrik semua berlaku di sini. Jangan keruhkan keadaan ok! Jangan cepat melatah!" tulis @Adriendarien.
"Bang, ni kerja sirim bang. Sirim. Ada makan space ketupat dengan rendang ke bodoh Tun Faisal ini memantol-mantol dalam twisder. Kalau mantol, jangan seorang, ajak ler," sindir @qayyumx.
"Bodohnya. Kes telefon bimbit meletup ini dari zaman BN. Masa dulu kerajaan BN buat apa? Oh lupa, songlap duit bawa balik rumah. U tak dapat ke Tun Fesal? Oh lupa, u macai," tulis @liyanazin.
Malangnya, tweet balas netizen itu dianggap Tun Faisal sebagai pentaksub kerajaan PH yang membabi buta.
Ramai netizen yang menyelar tweet yang kurang cerdik berkenaan yang jelas sekali menunjukkan individu terbabit hanya cuba mencari kesalahan dan menunding jari kepada kerajaan baharu. Netizen juga tidak menafikan bahawa kecerdikan individu seperti ini yang banyak mencemarkan imej UMNO/BN sehingga mengalami kekalahan paling teruk dan memalukan pada 9 Mei lalu.
from The Reporter https://ift.tt/2JQqFOX via IFTTT from Cerita Terkini Sensasi Dan Tepat https://ift.tt/2HT8qTU via IFTTT
12 notes
·
View notes
Text
Pemko Respon Cepat Kebakaran Pasar Aur Tajungkang
Pemko Respon Cepat Kebakaran Pasar Aur Tajungkang
Bukittinggi, Sumbarlivetv – Pemko Respon Cepat Kebakaran Pasar Aur Tajungkang . Musibah Kebakaran kembali menimpa para pedagang Pasar di Kota Bukittinggi. Kali ini di Pasar Aur Tajungkang pada Selasa 16 November 2021. Kebakaran tersebut terjadi pukul 06.00 WIB. Api berhasil dipadamkan pukul 08.15 WIB oleh Dinas Kebakaran Bukittinggi dan Dibantu oleh Dinas Kebakaran Kab. Agam. Sebanyak 28 orang…

View On WordPress
#Damkar Agam.#Damkar Bukittinggi#Dinas Kebakaran Bukittinggi#Kebakaran Pasar Aur Tajungkang#Pemko bukittinggi
0 notes
Text
Ombudsman Lampung, Infrastruktur Menjadi Substansi Laporan Terbanyak

Sepanjang Triwulan III Tahun 2023 Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Lampung telah menerima sebanyak 83 persen laporan terkait infrastruktur yaitu ruas jalan rusak di beberapa daerah pada kurun waktu triwulan III. Hal ini disampaikan oleh Kepala Perwakilan, Nur Rakhman Yusuf, di Kantor Ombudsman Lampung, Jalan Cut Mutia, pada Selasa (24/10). Selama periode Juli-September 2023, jumlah laporan yang masuk ke Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Lampung sebanyak 64 laporan dan jumlah laporan yang selesai dan ditutup sebanyak 48 laporan, dengan rincian jumlah laporan terbanyak adalah terkait jalan rusak yaitu sebanyak 40 laporan, sehingga dalam periode triwulan III, dapat kita simpulkan 83% laporan masuk adalah keluhan masyarakat terkait infrastruktur jalan yang menjadi tonggak mobilitas masyarakat di Provinsi Lampung, ungkap Nur. Tingginya jumlah laporan terkait jalan, menurut pihaknya bisa jadi merupakan salah satu respon dari Bima Effect yang sempat viral di provinsi Lampung, sehingga mendorong masyarakat untuk berani melapor ke Ombudsman. “Masyarakat cenderung lebih percaya diri dan berani untuk melaporkan kondisi jalan rusak disekitar mereka, karena mungkin selama ini mereka hanya bisa mengeluh tapi bingung harus kemana agar keluhannya bisa cepat direspon, semoga ke depannya, makin banyak masyarakat yang mengenal Ombudsman makin banyak pula yg membantu mengawasi pelayanan publik di Provinsi Lampung”, ungkap Nur Rakhman. Sedangkan pada sisi pencegahan maladministrasi, Ombudsman Lampung juga telah menyelesaikan kajian cepat/Rapid Assesment terkait Tata Kelola Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga Tingkat Lokal, dengan mengambil sampel di Kabupaten Lampung Tengah, Kota Bandar Lampung, Kabupaten Lampung Barat, dan Provinsi Lampung. Instansi yang menjadi objek penelitiannya yaitu Bappeda, Dinas Lingkungan Hidup, TPA/TPS di Pemda, dan Kawasan-kawasan seperti hotel, pasar, dan Kawasan Pertokoan. “Kami telah selesai melakukan deteksi serta pengkajian pada tata kelola sampah sejenis sampah rumah tangga di beberapa sampel, dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa di Provinsi Lampung masih perlu peningkatan akuntabilitas dan kualitas dalam laporan neraca pengelolaan sampah, selain itu agar pengolahan sampah dapat merata di setiap daerah diperlukan adanya pemetaan database pengguna layanan persampahan untuk kategori sampah sejenis sampah rumah tangga, selain itu perbaikan tata kelola dan transparansi standar pelayanan dan pengaduan terkait sampah sejenis sampah rumah tangga masih menjadi atensi kami. Harapannya, ke depan masalah penumpukan sampah yg tidak merata ini bisa teratasi sehingga proses pengelolaannya bisa lebih terstruktur”, tegas Nur. Sejauh ini dari hasil monitoring kami, ada 2 kejadian yang belum lama terjadi di TPA Bakung, yaitu pertama terkait limbah TPA Bakung yang mencemari lingkungan warga, dan kedua telah terjadi kebakaran di TPA Bakung. Hal ini dapat menjadi atensi oleh Pemerintah Daerah setempat apakah tata kelola sampahnya sudah baik dan benar, sehingga tidak merugikan masyarakat sekitar, ujar Nur. Ombudsman Lampung juga telah melakukan penyerahan hasil kajian kepada pihak terkait, pada bulan September kemarin, dan saat ini masih dalam tahap menunggu tindak lanjut dari Hasil Rapid Assesment ini oleh dinas terkait, agar kajian yang telah dibuat dapat terlaksana secara berkelanjutan demi perbaikan tata kelola sampah sejenis sampah rumah tangga di Provinsi Lampung. Program lain yang masih berlangsung di Triwulan III ini adalah pelaksanaan Penilaian Kepatuhan Standar Pelayanan Publik, pada periode ini, Ombudsman Lampung telah selesai menilai dinas-dinas di 13 Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung. “Insya Allah target penilaian kepatuhan ini akan selesai di bulan Oktober untuk selanjutnya dilakukan verifikasi serta pleno, semoga hasil penilaian ini baik bagi seluruh kab/kota sehingga bisa menjadi pelayanan publik di Provinsi Lampung semakin baik”, tutup Nur. (rls) Read the full article
0 notes
Text
Walikota Subulussalam Apresiasi Respon Cepat Pemerintah Aceh Terhadap Korban Kebakaran
Walikota Subulussalam Apresiasi Respon Cepat Pemerintah Aceh Terhadap Korban Kebakaran
Subulussalam – Walikota Subulussalam, Affan Alfian, mengapresiasi Pemerintah Aceh, khususnya Gubernur atas aksi cepat tanggap jajarannya di Dinas Sosial Aceh terhadap kejadian kebakaran di Desa Subulussalam Selatan, Kecamatan Simpang kiri, Kota Subulussalam, pada Sabtu, (31/8/2021). Menindaklanjuti musibah tersebut, Gubernur Aceh Ir. Nova Iriansyah, MT pada kesempatan pertama langsung…

View On WordPress
0 notes