#peternakansapiterbesardiindonesia
Explore tagged Tumblr posts
Text
Pengelolaan Peternakan Sapi Di Jawa Timur
Pengelolaan Peternakan Sapi Di Jawa Timur - Surabaya, sebagai ibu kota Jawa Timur merupakan kota metropolitan yang kemajuannya nomor dua setelah Jakarta. Semua yang ada di Jakarta ada di sana kecuali kemacetan dan banjir yang masih bisa ditanggulangi. Begitu pula dengan sektor peternakan, semua ada di Jawa Timur. Mulai dari peternakan unggas semacam ayam, bebek, dan burung puyuh sampai peternakan sapi dan kambing. Peternakan sapi, sebagai pokok pembicaraan kita kali ini, tersebar di beberapa daerah mulai dari ujung barat Jawa Timur sampai ke ujung timur dan juga menyeberang ke Pulau Madura. Peternakan sapi di Jawa Timur hampir ada di setiap kota, namun ada beberapa kota yang menonjol dan menjadi sumber pengadaan daging sapi sampai ke luar daerah serta sumber susu sapi sampai nasional.
Peternakan Sapi di Madura
Basis dari peternakan sapi di Jawa Timur berada di pulau garam Madura. Sapi Madura terkenal dengan warnanya yang coklat kemerahan dan dagingnya terasa lebih empuk daripada sapi dari luar pulau yang biasanya didatangkan dari NTB atau Nusa Tenggara Barat. Dari peternakan sapi Madura, berikut ini adalah beberapa pemanfaatannya : 1. Pemanfaatan Peternakan Sapi di Madura - Diambil Dagingnya Peternakan sapi yang khusus memfokuskan diri pada budidaya daging sapi sebagai asupan makanan bergizi memiliki cara tersendiri. Peternakan sapi pedaging biasanya melakukan cara penggemukan sapi sehingga ketika waktunya panen maka sapi telah siap untuk disembelih dan diambil dagingnya. Untuk sapi pedaging tersebut, peternakan sapi hanya menggunakan makanan dari rumput segar dan diberi beberapa program penggemukan seperti menambah makanannya dengan ampas tahu yang mengandung protein kedelai. Pemberian ampas tahu tersebut bisa membuat sapi menjadi tumbuh lebih besar dalam waktu yang relatif singkat. Biasanya anak sapi di peternakan sapi sudah siap dipanen ketika berusia sekitar 2-3 tahun. 2. Pemanfaatan Peternakan Sapi di Madura - Diambil Susunya Meskipun jarang, peternakan sapi di Madura juga ada yang mengkhususkan diri untuk memproduksi susu sapi. Peternakan ini memiliki sapi-sapi betina yang siap diperah susunya setiap hari. Makanan sapi betina tersebut dijaga sedemikian rupa hingga dapat menghasilkan banyak susu. Peternakan sapi khusus pemerahan susu, akan menyembelih sapinya dan digunakan sebagai pedaging apabila usianya sudah terlalu tua dan tidak lagi mampu menghasilkan susu yang banyak. 3. Pemanfaatan Peternakan Sapi - Dimanfaatkan Sebagai Sarana Karapan Sapi Di Madura, peternakan sapi bukan hanya memelihara sapi untuk diambil dagingnya atau susunya. Peternakan sapi di Madura juga ada yang khusus menangani sapi-sapi yang akan dipakai pada acara karapan sapi atau bahasa Maduranya Karapan Sapeh. Peternakan sapi yang beternak sapi khusus kerapan ini memiliki cara sedikit berbeda dalam memperlakukan sapi-sapinya. Selain diberi makan rumput dan ampas tahu, peternakan sapi khusus karapan juga memberi tambahan vitamin buat sapinya. Vitamin tersebut antara lain terdiri dari telur ayam kampung, dicampur madu dan jahe. Seperti STMJ yang biasa dikonsumsi manusia. Peternakan sapi khusus karapan juga membubuhkan merica bubuk dan beberapa rempah lainnya dalam multivitamin atau jamu buat sapinya. Peternakan sapi khusus karapan ini sangat eksklusif mengingat budaya Madura yang masih sering mempertontonkan acara karapan sapi atau lomba lari bagi sapi tersebut. Joki atau pengendali sapi dalam karapan biasanya masih anak-anak atau orang dewasa bertubuh kecil. Hal ini untuk memudahkan bagi sapi untuk berlari dengan kencang, daripada sapi yang gemuk badannya.
Peternakan Sapi di Malang dan Batu
Berbeda dengan peternakan sapi yang ada di Madura, peternakan sapi yang ada di Kota Malang dan Batu cenderung memelihara sapi untuk diambil susunya. Peternakan sapi di kedua kota yang berhawa cukup dingin ini memiliki keunggulan tersendiri, antara lain susu yang dihasilkannya merupakan susu dengan kualitas terbaik sehingga dipakai sebagai bahan baku pada sejumlah pabrik pengolahan susu di beberapa kota seperti Surabaya dan Sidoarjo. Peternakan sapi di Kota Malang menempati daerah tertentu seperti di kawasan Singosari dan Lawang. Kedua kawasan tersebut memiliki hawa yang sejuk dengan polusi udara yang sangat minim. Sehingga sapi yang ada di peternakan sapi menjadi sehat serta dapat menghasilkan susu melimpah. Sedangkan di kawasan Batu, peternakan sapi berada di daerah Cuban Rondo dan Cuban Talun. Dua daerah tersebut termasuk ke dalam daerah yang memiliki hawa sangat dingin dan berada di kaki Gunung Panderman. Seperti halnya di Madura, apabila sapi-sapi penghasil susu di peternakan sapi telah tua dan hasilnya kurang sesuai dengan target maka sapi tersebut akan dipotong sebagai sapi pedaging. Pemilik peternakan sapi harus menjaga benar kondisi sapi-sapi yang dipeliharanya agar dapat menghasilkan susu yang banyak dan berkualitas. Seperti halnya di Kota Malang dan Batu, peternakan sapi di Lumajang juga banyak terfokus untuk memenuhi kebutuhan bahan baku susu bubuk dan instant. Daerah Lumajang yang berhawa sejuk sangat sesuai bagi perkembangan peternakan sapi. Para peternak mendapatkan bibit sapi dari NTB atau dari luar negeri yang disebut dengan sapi Benggala. Sapi Benggala yang ada di banyak peternakan sapi ini memiliki tubuh yang lebih besar daripada sapi biasa, dan tentu saja menghasilkan susu yang lebih melimpah.Peternakan sapi di Sidoarjo dan Porong. Sebelum tahun 2006, Porong merupakan daerah yang masuk kabupaten Sidoarjo dengan berbagai potensi pertanian, peternakan, dan industri rumah tangga. Peternakan sapi di Porong dikelola oleh sebuah pondok pesantren yang mengajari para siswa atau santrinya untuk berwirausaha. Peternakan sapi tersebut mengkhususkan diri untuk memelihara sapi yang menghasilkan susu. Sayang sekali peternakan sapi yang ada di daerah Porong ini sekarang sudah terendam Lumpur Lapindo. Semenjak tahun 2006 lumpur meluap dan menenggelamkan beberapa desa termasuk Desa Siring tempat peternakan sapi yang dikelola pondok pesantren ini berada. Saat ini peternakan sapi yang masih ada di Sidoarjo hanya ada di kawasan Desa Jati dan Cemengkalang dengan jumlah sapi sangat sedikit. Hal ini karena peternakan sapi di Porong telah tenggelam dan belum ada peternakan sapi baru lagi di dekat kawasan tersebut.
Peternakan Sapi Di Surabaya
Siapa sangka peternakan sapi ada di tengah Kota Surabaya. Meskipun tidak besar, peternakan sapi di tengah Kota Surabaya ini cukup menyolok karena berada di kawasan dekat Rungkut Industri atau SIER Surabaya. Peternakan sapi yang terletak di jalan Jemursari ini menghasilkan banyak susu untuk konsumsi masyarakat sekitar dan dijual pula dalam bentuk mentah dan matang di sepanjang jalan Jemursari. Jika lalulintas tidak terlampau padat, biasanya banyak orang berhenti untuk membeli susu sapi segar, baik mentah maupun matang dengan dicampur jahe serta madu. Susu sapi segar yang dikonsumsi tanpa pengawet terbukti sangat menyehatkan dan banyak dipakai sebagai nutrisi bergizi bagi ibu hamil serta menyusui. Peternakan sapi yang menghasilkan susu segar baik juga untuk anak-anak di atas usia 2 tahun. Di bawah usia 2 tahun sebaiknya anak-anak mengonsumsi susu ibu atau susu bayi yang telah diformulasikan agar tidak membuat bayi mencret atau terserang gangguan pencernaan lainnya.
Beberapa Daerah Peternakan Sapi di Jawa Timur Lainnya
Selain daerah yang telah kita sebutkan di atas, ada beberapa daerah lain yang juga memiliki peternakan sapi. Peternakan sapi yang didominasi memelihara sapi penghasil susu tersebut berseling dengan peternakan sapi penghasil sapi pedaging. Daerah lain yang memiliki peternakan sapi antara lain Mojokerto, Jombang, Kediri, Tulungagung, Situbondo, dan Jember. Read the full article
#peternakansapi#peternakansapibanyakdijumpaidi#peternakansapibanyakterdapatdidaerah#peternakansapidijawatimur#peternakansapilimosindijawatimur#peternakansapipotongjawatimur#peternakansapiterbesardiindonesia#peternakansapiterbesardijawatimur#peternakansapiterdekat#ternaksapijawatimur#ternaksapiperahjawatimur
0 notes