#pertahanan nasional
Explore tagged Tumblr posts
Text
Presiden Prabowo Peringatkan Ancaman Global, Pentingnya Pertahanan yang Kuat
RELASIPUBLIK.OR.ID, BOGOR – Presiden Republik Indonesia sekaligus Panglima Tertinggi Tentara Nasional Indonesia (TNI), Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto menegaskan pentingnya kekuatan pertahanan dalam menjaga kedaulatan negara. Penegasan tersebut disampaikan dalam pengarahan kepada para Komandan Satuan (Dansat) TNI di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 7 Februari 2025. “Kita…
0 notes
Text
Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Serahkan 700 Unit Maung MV3 Produk PT Pindad kepada TNI-Polri
Bandung – Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI) menyerahkan 700 unit kendaraan operasional (ranops) Maung MV3 produksi PT Pindad, untuk TNI-Polri, sebagai langkah strategis di dalam memperkuat sistem pertahanan dan keamanan nasional. Prosesi serah terima ini berlangsung di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (01/03/25). Penyerahan tahap II sebanyak 700 unit ini…
#Indonesia#Kementerian Pertahanan#Kementerian Pertahanan Republik Indonesia#Kemhan#Kemhan RI#Nasional#Nusantara#pemerintahan#Prabowo#Prabowo Subianto#Sjafrie Sjamsoeddin
0 notes
Text
Hari Kohanudnas : Penjaga Langit Indonesia yang Tak Pernah Lelah
JAKARTA – Hari Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) yang diperingati setiap 19 Februari, merupakan momentum penting bagi penjaga langit Indonesia. Kohanudnas berperan vital dalam mengawasi berbagai pergerakan pesawat udara di wilayah Indonesia, bekerja sama dengan Satuan Radar TNI-AU dan radar-radar sipil yang tersebar di seluruh negeri. Sejarah Kohanudnas bermula pada tahun 1958 dengan…
0 notes
Text
Pentingnya Membangun Kedaulatan Energi dalam Perspektif Pertahanan Negara
Peran Energi dalam Operasional Pertahanan Negara sukabumiNews, BANDUNG – Energi merupakan salah satu aspek kunci dalam menjaga keberlangsungan operasional pertahanan negara dan kebutuhan militer. Energi merupakan salah satu aspek kunci dalam menjaga keberlangsungan operasional pertahanan negara dan kebutuhan militer. Ketersediaan energi yang memadai sangat penting untuk mendukung aktivitas…
#aktivitas militer#Bandung#Dede Farhan Aulawi#Energi#Jawa Barat#Kebijakan Energi Nasional#KEN#Peran Energi#Pertahanan Negara
0 notes
Text
Koruptor meraja rela, akankah visi misi Indonesia emas 2045 terwujudkan?.
Lantas bagaimana Indonesia emas 2045 di wujudkan, sedangkan korupsi belum tertuntaskan, dan ke Adilan belum di tetepkan?.

Kalimantan-berita.terafdet.com
Haikal firmansyah pemuda asal NTB (Nusa tenggara Barat) kabupaten Lombok Tengah, mengatakan kepada pemerintah setempat Agar kasus pengkorupsian segera di minimalisasikan, "jika tidak bisa di musnahkan maka minimal lah di minimalisasikan angka korupsi saat ini" ujarnya, Berita.terafdet Jum'at 21/03/2025.
Angka korupsi atau Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia tahun 2024 mengalami peningkatan, dengan skor naik menjadi 37/100 dari tahun sebelumnya yang berada di angka 34/100.
Walaupun IPK Indonesia belum signifikan tetapi skor yang meningkat dari tahun ke tahun, menunjukkan tren positif untuk Indonesia.
"Kenapa angka korupsi saat ini begitu tinggi"?, tanya M.Ridwansyah, saat mewancarai haikal firmansyah, Kabar.terafdet,21/03/2025.
"karena adanya berbagai faktor, baik dari dalam diri pelaku maupun dari luar pelaku, termasuk juga karena kurangnya transparansi, dan juga Karena amanah mereka abaikan demi ke untungan se saat, dan rakyat yang seharusnya hidup sejahtera menjadi sengsara karena ulah mereka, dan dana kesejahteraan itu ada, tetapi bocor ke tangan-tangan yang tak bertanggung" jawab, jawabnya Haikal firmansyah.
Haikal firmansyah juga menambahkan, Kemajuan Bangsa bukan hanya sekedar tentang simbol simbol ketuhanan, tetapi bagaimana nilai-nilai ketuhanan benar-benar di wujudkan Dalam kepemimpinan dan kebijakan.
Upaya pemberantasan korupsi sudah seharusnya dilakukan selaras dengan perwujudan Visi Indonesia menuju Indonesia Emas 2045 .
Visi ini memfokuskan pembangunan Indonesia melalui empat pilar, yakni: Pilar Pertama: Pembangunan Manusia dan Penguasaan IPTEK yang berkaitan dengan pendidikan di Indonesia, peran kebudayaan dalam pembangunan, IPTEK, kesehatan dan kualitas hidup rakyat.
Pilar Kedua: Pembangunan Ekonomi yang Berkelanjutan melalui peningkatan iklim investasi, perdagangan luar negeri, pengembangan ekonomi kreatif, pariwisata, pertumbuhan ekonomi, ketahanan pangan, energi, dan lingkungan hidup.
Pilar Ketiga: Pemerataan Pembangunan, dengan percepatan pengentasan kemisikan, pemerataan pendapatan, wilayah serta pembangunan infrastruktur merata dan terintergrasi.
Terakhir, Pilar Keempat: Pemantapan Ketahanan Nasional dan Tata Kelola Pemerintahan, melalui upaya peningkatan demokrasi Indonesia menuju demokrasi yang mengemban amanah rakyat, reformasi birokrasi dan kelembagaan, memperkuat sistem hukum nasional dan antikorupsi, pelaksanaan politik luar negeri yang bebas aktif, serta penguatan pertahanan dan keamanan.
Berdasarkan Empat Pilar Indonesia Emas 2045 tersebut, maka peran Indonesia dalam memberantas korupsi ada pada Pilar Keempat.
Namun jikalau sampai kedepannya Zakat dikorupsi, Alqur'an dikorupsi, infaq dikorupsi maka Indonesia emas 2045 adalah iming-iming belaka' saja, ujarnya Haikal firmansyah kabar.terafdet.com 21/03/2025.
2 notes
·
View notes
Text
Arga, Garuda Berkaki Satu (Bab 1 - Mimpi)
Sorak penonton menggema di tribun lapangan Stadion Mahanan, Solo. Semua penonton berteriak ramai menonton laga pertandingan perempat final sepak bola antar sekolah nasional. Terdengar suara hingar-bingar para penonton yang saling menabuhkan drum, membunyikan terompet dan meneriakkan yel-yel. Sebagian lainnya ada yang mengibarkan bendera dan mengenakan atribut khusus untuk mendukung timnya masing-masing.
Hari ini berlangsung pertandingan antara Tim SSB (Sekolah Sepak Bola) Macan, Jakarta melawan Tim SSB Angkasa, Salatiga untuk memperebutkan posisi di babak semifinal. Laga ini menjadi penting bagi kami, karena tim sekolah yang menjadi juara nanti berkesempatan untuk bergabung dalam Timnas U-17 Indonesia. Siapa sih yang tidak ingin masuk dalam tim inti sepak bola Indonesia untuk membela negeri ini di kancah internasional.
Walaupun masih jauh jaraknya, setidaknya aku melangkah maju untuk mewujudkan mimpiku sedari kecil. Yakni mimpi untuk membawa harum nama bangsa dengan menjadi juara nomor satu sepak bola dunia. Selain itu, aku sudah berjanji sama Ibu dan Ayah bahwa aku pasti bisa untuk bermain dalam tim sepak bola profresional dan membuat mereka bangga. Agar nanti ketika ku bisa menjadi pesepak bola yang sukses, aku bisa membahagiakan mereka dengan membelikan tempat tinggal yang lebih layak, serta bisa memberangkatkan mereka untuk pergi haji.
"ARGA JANGAN MELAMUN TERUS! BERSIAP TANGKAP OPERANKU!" teriak seorang rekan tim dari belakang kepadaku.
"Baik, serahkan padaku." Aku yang memakai jersey bernomor punggung 10 segera berlari mengambil operan dari temanku ditengah lapangan.
Zap!!! Bola kini ada dikakiku, aku pun langsung melesat ke arah gawang lawan. Di sisi pertahanan lawan ada tiga orang bek yang menjaga. Dua orang bek menghampiri untuk mengunci lajuku, sedangkan satu orang berjaga-jaga di dekat kiper. Beruntung aku melihat temanku Rio dalam posisi kosong disisi sebrang lapangan.
"Rio! Pakai combo spesial kita." Dengan kaki kananku aku segera mengoper bola melambung membentuk parabola sejauh 50 m ke arah kanan.
Dengan dadanya, Rio berhasil menerima bola operan dari ku tersebut. Aku dan Rio sudah bermain bola bersama sejak kecil. Kemampuan sepak bola kami bisa dikatakan hampir sama, akan tetapi ia memiliki kemampuan trapping bola yang diatas rata-rata. Ia bahkan mampu menerima bola tanpa mengurangi kecepatan larinya. Karena itu kami sering menjadi partner pemain penyerang yang bisa saling mengandalkan. Orang-orang sering menyebut kami sebagai Dynamic Duo, Arga-Rio.
Rio menggiring bola maju dan berhasil melewati satu bek di dekat kiper. Dengan cepat ia segera melakukan shoot bola dari jarak 13 m depan gawang lawan. Bola yang ditendang Rio menargetkan ke sudut kanan atas gawang. Bola melaju kencang itu ternyata berhasil di tepis oleh sang kiper lawan. Namun bola tidak bisa ditangkap dan memantul ke arah tengah tanpa ada bek lawan yang mengambilnya. Aku yang dalam posisi terdekat dari sana segera menyambar dan menendang bola.
Shoot dan "Goooaaal!!!"
Bola berhasil masuk. Skor saat ini menjadi 2: 1 untuk tim SSB Macan dan tim SSB Angkasa. Aku yang senang karena berhasil membobol gawang lawan langsung melakukan selebrasi sui ala Cristiano Ronaldo. Teman-teman pun mengerubungi ku dengan bangga.
"Kerja bagus Arga! Sekarang tinggal beberapa menit lagi sebelum pertandingan selesai. Ayo kita bisa bertahan sampai akhir." Kata Rio.
Priiittt!!! Pertandingan berakhir. Dan benar saja, tim SSB Macan berhasil mempertahankan skor nya sehingga unggul dan lolos untuk maju ke babak semifinal.
"Yosh! Tinggal dua pertandingan lagi untuk bisa masuk menjadi timnas U-17. Dengan kemampuan sepak bola dan kaki super ku ini, aku yakin 100 persent kita bisa lolos."
"Hahaha.. awas jangan terlalu PeDe Arga. Kita harus tetap berhati-hati, mengatur strategi dengan baik dan tidak meremehkan lawan selanjutnya. Ingat! Fokus pada mimpimu bro. Jangan terlalu berbangga diri dulu di awal." Ujar Rio kepada Arga.
Perkataan Rio ada benarnya. Lebih baik saat ini aku beristirahat dan mempersiapkan diri kembali untuk pertandingan semifinal minggu depan
Oh iya, ngomong-ngomong aku belum memperkenalkan diriku dengan lengkap ya. Namaku Arga Zidane Prasetyo biasa dipanggil Arga.
Nama ini diberikan oleh kedua orangtuaku dengan makna yang indah. Apalagi arti nama Arga cocok sekali disematkan untuk calon jagoan, sekaligus menjadi do'a agar kelak aku bisa menjadi anak yang tumbuh kuat dan tangguh seperti halnya gunung tinggi.
Kemudian nama Zidane itu disematkan karena Ayah suka banget dengan tim sepak bola Perancis tiap nonton Piala Dunia, terutama dengan pemain legendarisnya yaitu Zinadine Zidane. Kedua orangtuaku berharap agar nanti aku bisa jadi orang hebat, berpretasi dan menjadi seorang juara layaknya Zidane.
Kesukaan Ayah menonton sepak bola ternyata menular kepadaku. Benar rupanya bahwa nama adalah do'a. Aku sudah mencintai sepak bola sejak masih kecil. Kalau dikasih mainan pasti yang kupilih adalah bola, aku nggak peduliin mainan lain seperti mobil-mobilan atau robot dengan suara "fire-fire" yang khas itu.
Aku ingat ketika usiaku menginjak 5 tahun, Ayah selalu mengajak aku bermain bola di lapangan dekat rumah setiap hari minggu pagi. Ayahku memang bukan seorang pemain, pelatih bola atau guru olahraga profesional, beliau hanya sekedar bisa bermain bola dari hobinya bermain futsal bersama teman-temannya. Namun dari nya lah aku mampu menguasai dasar sepak bola seperti menggiring (dribbling), mengoper (passing), menembak (shooting), menyundul bola (heading), menerima bola (juggling), dan menghentikan bola (trapping)
Selain itu aku juga sering diajak sama Ayah nonton pertandingan bola di televisi terutama saat Piala Dunia dan aku sangat menyukainya. Aku yang masih kecil sangat suka melihat saat tim pemain dari negara pemenang mengangkat tropi emas dan merayakan kemenangannya. Ingin rasanya bisa mengangkatkan piala emas itu juga. Namun ketika usiaku semakin bertambah aku menyadari bahwa Indonesia belum pernah ada dalam daftar negara yang bermain dalam pertandingan sepak bola dunia. Saat itu lah aku mulai tertantang dan mempunyai tekad untuk bisa membawa Indonesia bermain dalam piala dunia. Terdengar mustahil memang tapi siapa yang tahu.
Aku bukan dari keluarga yang berkecukupan lebih, Ayah hanya seorang PNS golongan 2b sedangkan ibu hanya seorang ibu rumah tangga. Untuk bisa membeli sepatu bola aku harus berjualan donat atau kue-kue jajanan pasar buatan ibu ke sekolah. Tapi beruntungnya aku memiliki orang tua yang supportif. Ketika usiaku menginjak 9 tahun, mereka memasukkan aku ke SSB (Sekolah Sepak Bola) Macan Jakarta agar kemampuan sepak bola ku dapat terpoles dengan baik.
Di SSB Macan inilah pertama kali aku bertemu dengan sahabat dan rekan timku, Rio Faturahman. Kami menjalani latihan bersama di sekolah bola selama 3 jam dalam satu minggu. Rumah Rio pun tidak jauh dari rumahku. Selain bermain bola, aku sering diajak Rio untuk pergi mengaji bareng tiap sore. Jadi tidak heran jika aku memiliki kemistri yang kuat dengan Rio ketika bermain bersama dalam suatu pertandingan sepak bola.
Selama berada di SSB Macan, berbagai gelar juara pertandingan kelas junior telah berhasil aku raih seperti Dondone Cup, Piala Dispora DKI Jakarta serta Indonesia Junior League (IJL) U-11 dan IJL U-13. Bisa dibilang saat ini aku dianggap seperti bintang di sekolah, karena selalu membawa tim sekolah juara. Bahkan aku rasa jika tidak lolos Liga Nasional penentu ini, aku yakin dari PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) juga pasti notis dengan keberadaanku.
Tapi tidak boleh berandai-andai terus Arga. Pertandingan berikutnya akan tiba sebentar lagi. Kini saatnya untuk fokus agar bisa bermain dengan baik.
(Bersambung)
#5CC #5CC22 #bentangpustaka #writingcareerclass #cerpencareerclass #tugasbesarwritingcareerclass
7 notes
·
View notes
Text
20 November 2023
November udah mau kelar aja? Cepet banget.
Gue udah mulai balik lagi ke kossan. Dimulai dengan kemarin malam yang tidur gak bener karena gangguan, dilanjut dengan bangun pagi yang kena drama datang bulan, sakit sembilangan yang gak ketulungan, sanmol abis, minum paracetamol merk lain ternyata alergi, minum citirizine gak ngaruh, dan akhirnya nyoba dihajar pake minum air putih yang banyak sama susu.
Malem ini gue mau ngedesign hadiah buat salahsatu sahabat gue yang mau ketemu nanti di hari minggu. Barusan tapi searching dulu soal info prodi magister di unhan. Gue cukup ngiler sama beasiswa mereka dan screening sekilas kira-kira prodi mana yang masih dalam lingkup kesanggupan gue. Akhirnya mulai mempertimbangkan diplomasi pertahanan karena topik skripsi gue mengenai diplomasi dan kepentingan nasional jadi gue cukup banyak tenggelem di ranah itu selama dua semester.
Meskipun topik HI ini menyebalkan karena jenjang karir yang sempit dan sangat tidak realistis, tapi gue mempertimbangkan keinginan buat jadi dosen atau peneliti bidang itu. Gue mulai berpikir, mungkin selama ini gue ikut bootcamp digital marketing, magang di media, dan bikin banyak konten secara otodidak dan gain 1.000+ followers di tiktok itu memang bisa, tapi gak ada jalan buat gue disana. Kayak... di jalanan sekarangtuh gue cuma ngeliat dari jauh bahwa ada jalan itu, cuma gak ada rutenya dari tempat gue berdiri sekarang.
Tapi gak berarti gue gak akan bisa nyampe kesitu. Kemungkinan itu akan selalu ada, tapi mungkin gak sekarang. Gue mulai membuka pikiran mengenai jalan gue di HI ini mengingat beberapa kemudahan dan keberuntungan yang gue dapetin ketika gue nengok ke jalan ini. Dari 6 jurusan dulu dimana gue keras kepala banget di media dan komunikasi dan 1 jurusan HI ternyata gue lulusnya disini ajatuh udah aneh banget.
Mungkin emang selama ini yang menghalangi jalan guetuh mama. Mungkin aja kalo gue ngikut dulu maunya dia gue dikasih jalan di depan mata sama kemudahan lagi kayak waktu itu. Cuma emang harus sedikit ngencengin strategi buat survive disini.
Tapi kalo di UI nanti S2nya, gue mau tetep ambil media sih xixixiiiii. Ya gimana ya, udah capek banget aja gitu rasanya.
3 notes
·
View notes
Text
Sports

Taekwondo
Taekwondo adalah seni bela diri asal Korea Selatan yang juga sebagai olahraga nasional Tiongkok. Taekwondo adalah salah satu seni bela diri terkenal dunia yang dipertandingkan di olimpiade.
Taekwondo berkembang sejak tahun 37 Masehi. Pada masa dinasti Goguryeo di Korea. Masyarakat menyebutnya dengan nama berbeda, yaitu Subak, Taekkyon, Taeyon. Taekwondo kerap dijadikan pertunjukan acara ritual yang dilakukan oleh bangsa Korea. Bela diri Taekwondo menjadi senjata bela diri andalan para ksatria. Sejarah panjang Korea pada dinasti Joseon kuno, kerajaan Silla, dan dinasti Goryeo pada masa kejayaannya.
WTF adalah suatu badan Federasi Taekwondo Dunia yang resmi berdiri pada tanggal 28 Mei 1973 sebagai Presidennya adalah Kim Un Yong bermarkas di Kukkiwon, Seoul, K. WTF program resmi pertahanan nasional kalangan Polisi dan tentara.
5 notes
·
View notes
Text
AC Milan: Sebuah Kisah Tentang Merah, Hitam, dan Kejayaan
Associazione Calcio Milan, atau yang lebih dikenal dengan nama AC Milan, didirikan pada 16 Desember 1899 oleh dua ekspatriat Inggris, Herbert Kilpin dan Alfred Edwards. Klub ini awalnya bernama Milan Foot-Ball and Cricket Club, menandakan adanya pengaruh kuat dari budaya Inggris yang kala itu memperkenalkan sepak bola ke Italia.
Pada awal berdirinya, AC Milan lebih dikenal sebagai klub sepak bola dan kriket. Namun, fokus segera bergeser sepenuhnya ke sepak bola. Dalam waktu singkat, Milan mulai menunjukkan dominasinya di kompetisi nasional, memenangkan kejuaraan Italia pertama mereka pada tahun 1901, dan kemudian pada tahun 1906 dan 1907.
Pada tahun 1930-an, klub berganti nama menjadi Associazione Calcio Milan, sebagai bagian dari proses "Italia-nisasi" oleh rezim fasis saat itu yang menolak penggunaan nama-nama asing. Meski prestasi menurun dalam beberapa dekade awal abad ke-20, AC Milan tetap menjadi salah satu klub dengan basis penggemar yang besar.
Setelah Perang Dunia II, AC Milan memasuki era keemasan pertama. Klub diperkuat oleh trio Swedia legendaris "Gre-No-Li" (Gunnar Gren, Gunnar Nordahl, dan Nils Liedholm). Di bawah kepemimpinan pelatih Béla Guttmann dan kemudian Nereo Rocco, Milan menjuarai Serie A dan pada tahun 1963 berhasil meraih trofi Liga Champions Eropa (kini Liga Champions UEFA) untuk pertama kalinya, mengalahkan Benfica.
Era 1980-an merupakan titik balik. Setelah sempat terdegradasi akibat skandal toto nero (pengaturan skor), Milan bangkit setelah diambil alih oleh pengusaha media Silvio Berlusconi pada tahun 1986. Berlusconi menunjuk Arrigo Sacchi sebagai pelatih dan mendatangkan trio Belanda ikonik: Marco van Basten, Ruud Gullit, dan Frank Rijkaard.
Di bawah Sacchi dan kemudian Fabio Capello, Milan meraih berbagai gelar, termasuk:
Liga Champions 1989 dan 1990 (Sacchi)
Liga Champions 1994 (Capello)
Dominasi Serie A dengan gaya permainan ofensif dan pertahanan yang solid
Era ini juga melahirkan legenda seperti Franco Baresi, Paolo Maldini, Alessandro Costacurta, dan Roberto Donadoni.
Masuk ke era 2000-an, Milan masih menjadi kekuatan utama. Di bawah asuhan pelatih Carlo Ancelotti, Milan kembali menjuarai Liga Champions pada tahun:
2003 (mengalahkan Juventus lewat adu penalti)
2007 (balas dendam atas Liverpool setelah final 2005 yang dramatis)
Pemain seperti Kaká, Andrea Pirlo, Clarence Seedorf, dan Filippo Inzaghi menjadi ikon pada era ini.
Setelah 2010, AC Milan mengalami masa transisi dan krisis finansial, yang berdampak pada performa di lapangan. Namun, di bawah kepemilikan baru dan pelatih muda seperti Stefano Pioli, Milan mulai bangkit.
Pada musim 2021–2022, Milan kembali menjuarai Serie A setelah puasa gelar selama 11 tahun, dengan generasi pemain muda seperti Theo Hernández, Rafael Leão, dan Sandro Tonali yang menjadi tulang punggung tim.
Identitas dan Rivalitas
AC Milan dikenal dengan warna khas merah-hitam (il Rossoneri) dan semboyan “il club più titolato al mondo” (klub paling berprestasi di dunia), merujuk pada banyaknya trofi internasional yang diraih.
Mereka memiliki rivalitas klasik dengan Inter Milan dalam pertandingan yang dikenal sebagai Derby della Madonnina, salah satu derby terpanas di dunia sepak bola.
bandar bola
0 notes
Text
Presiden Prabowo: 30 Tahun NKRI Aman, Tapi Kita Tak Boleh Lengah!
REKONFUNEWS.COM, BOGOR || Presiden Republik Indonesia sekaligus Panglima Tertinggi Tentara Nasional Indonesia (TNI), Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto, menegaskan pentingnya kekuatan pertahanan dalam menjaga kedaulatan negara. Pernyataan ini disampaikan dalam pengarahan kepada para Komandan Satuan (Dansat) TNI di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 7 Februari 2025. “Kita tidak…
#Diplomasi Militer#Keamanan Nasional#Modernisasi Alutsista#NKRI#Panglima TNI#Pertahanan Negara#Prabowo Subianto#TNI
0 notes
Text
Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Hadiri Rapat Terbatas, Presiden Prabowo Tekankan Pentingnya Sinergi Lintas Sektor
Jakarta – Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin bersama menteri Kabinet Merah Putih menghadiri rapat terbatas yang dipimpin langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto, di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (17/1). Di dalam agenda rapat tersebut dibahas percepatan implementasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi langkah strategis dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia (SDM)…
#Indonesia#Kementerian Pertahanan#Kementerian Pertahanan Republik Indonesia#Kemhan#Kemhan RI#Nasional#Nusantara#pemerintahan#Prabowo#Prabowo Subianto#Sjafrie Sjamsoeddin
1 note
·
View note
Text
Ini Tujuan Presiden Prabowo Bentuk Dewan Pertahanan Nasional
JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto secara resmi telah membentuk sebuah lembaga Dewan Pertahanan Nasional yang secara harian dipimpin oleh Menhan Sjafrie Sjamsoeddin. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menegaskan, lembaga tersebut berbeda fungsi dengan Dewan Ketahanan Nasional (Wantanas). “Dewan Pertahanan Nasional itu di perpresnya, tugas fungsinya memberikan pertimbangan dan…
0 notes
Text
Kondisi Mengenaskan di Myanmar Usai Diguncang Gempa Besar

Myanmar kini dalam kondisi mengenaskan usai diguncang gempa bermagnitudo (M) 7,7. Bangunan runtuh dan mayat-mayat yang tertimpa rerentuhan mulai membusuk.
Gempa M 7,7 itu terjadi di Sagaing yang terletak dekat kota terbesar kedua Myanmar, Mandalay, pada Jumat (28/3/2025). Gempa tersebut menyebabkan kerusakan parah di Myanmar hingga menyebabkan 1.644 orang tewas.
Selain itu, ada 3.408 orang yang dilaporkan hilang. Pencarian korban terkendala peralatan, kerusakan jalan hingga perang saudara yang terjadi di Myanmar.
Salah satu infrastruktur yang rusak ialah Jembatan Ava yang menghubungkan wilayah Ava dan Sagaing di Mandalay, Myanmar. Jembatan itu ambruk akibat gempa M 7,7.
Dilansir AFP, Minggu (30/3/2025), Jembatan Ava merupakan peninggalan kolonial Inggris yang dibangun 100 tahun lalu. Bagian atas jembatan yang biasanya dilewati kendaraan terlihat roboh dan jatuh ke sungai.
Sementara, tiang-tiang pondasi jembatan masih berdiri di atas sungai besar tersebut. Meski demikian, warga tetap dapat menyeberangi sungai tersebut menggunakan Jembatan Ava Baru yang telah berdiri sejak 2008. Jembatan baru itu terletak tak jauh dari Jembatan Ava peninggalan kolonial Inggris.
Gencatan Senjata Sementara

Parahnya dampak gempa itu telah membuat pejuang antikudeta di Myanmar mengumumkan gencatan senjata parsial selama 2 minggu. Pengumuman ini disampaikan saat militer Myanmar mulai melakukan operasi penyelamatan dan penyaluran bantuan.
"Pasukan Pertahanan Rakyat (PDF) akan menerapkan jeda dua minggu dalam operasi militer ofensif, kecuali untuk tindakan defensif, di daerah yang terkena dampak gempa bumi mulai 30 Maret 2025," kata 'Pemerintah Persatuan Nasional' bayangan dalam sebuah pernyataan seperti dilansir AFP, Minggu (30/3)
Mereka menyatakan akan bekerja sama dengan PBB dan lembaga lain untuk memastikan keamanan, transportasi, serta pendirian kamp penyelamatan dan medis sementara di daerah yang dikuasainya. Kelompok antikudeta telah merebut beberapa wilayah di Myanmar dari pasukan junta militer.
Militer Myanmar telah terlibat dalam perang saudara di berbagai bidang sejak kudeta terhadap pemerintahan sipil Aung San Suu Kyi pada Februari 2021. Perang ini ditentang oleh PDF dan organisasi etnis bersenjata.
Nanyak di antara kelompok yang anti-junta militer itu telah berperang selama beberapa dekade. 'Pemerintah Persatuan Nasional' sebagian besar terdiri dari anggota parlemen yang digulingkan setelah berusaha mengalahkan junta.
Bau Mayat Tercium di Jalanan

Bau mayat yang membusuk mulai tercium di jalan-jalan Mandalay hari ini. Tim penyelamat dan warga terus bekerja keras membersihkan puing-puing dengan harapan menemukan korban selamat usai dua hari gempa terjadi.
Dilansir Associated Press, Minggu (30/3/2025), tim penyelamat memperkirakan masih banyak orang lainnya terkubur di bawah reruntuhan. Guncangan gempa juga telah merusak infrastruktur seperti bandara kota sehingga menghambat upaya pengiriman bantuan.
Pengiriman bantuan lewat jalur darat juga terhambat jalanan yang rusak, jembatan yang runtuh, komunikasi yang tidak lancar, dan tantangan beroperasi di negara yang sedang perang saudara. Pencarian korban selamat sebagian besar dilakukan penduduk lokal tanpa bantuan alat berat.
Mereka berupaya memindahkan puing-puing dengan tangan dan sekop dalam suhu 41 derajat celcius. Hanya sesekali terlihat ekskavator beroda rantai yang membantu pembersihan.
Gempa susulan berkekuatan M 5,1 pada Minggu sore juga telah memicu teriakan dari orang-orang di jalan. Banyak dari 1,5 juta penduduk Mandalay menghabiskan malam dengan tidur di jalanan usai kehilangan tempat tinggal akibat gempa.
"Yang paling banyak adalah relawan lokal, penduduk lokal yang hanya berusaha menemukan orang yang mereka cintai. Saya juga melihat laporan bahwa sekarang beberapa negara mengirim tim pencarian dan penyelamatan ke Mandalay untuk mendukung upaya tersebut, tetapi rumah sakit benar-benar berjuang untuk mengatasi masuknya orang-orang yang terluka, ada kekurangan pasokan medis, dan orang-orang berjuang untuk menemukan makanan dan air bersih," kata manajer Catholic Relief Services, Cara Bragg, yang berbasis di Yangon usai mendapat laporan dari timnya di Mandalay.
Organisasi tersebut telah mengirim tim melalui jalan darat untuk menilai kebutuhan paling mendesak masyarakat. Dengan rusaknya bandara Mandalay dan runtuhnya menara kontrol di bandara ibu kota Naypyidaw, semua penerbangan komersial ke kota-kota tersebut telah ditutup.
Upaya bantuan resmi di Naypyidaw sejauh ini masih memprioritaskan kantor-kantor pemerintah dan perumahan staf. Penduduk setempat dan kelompok-kelompok bantuan harus menggali reruntuhan dengan tangan di daerah permukiman. Terik matahari menyengat dan bau mayat tercium di udara.
0 notes
Text
Dukungan untuk TNI Menggema di Kebumen, Aliansi Gerrak Turun ke Jalan Suarakan Ketegasan Nasional
KEBUMEN, Kebumen24.com – Aksi sosial yang digelar Aliansi Gerakan Rakyat Aman dan Kondusif (Gerrak) Kebumen di Tugu Lawet Kebumen, Sabtu 29 Maret 2025. Bukan sekadar pembagian takjil gratis, namun di balik kegiatan berbagi tersebut, puluhan pemuda dengan lantang menyuarakan dukungan penuh terhadap Tentara Nasional Indonesia (TNI) sebagai benteng terakhir pertahanan negara. Continue reading…
0 notes
Text
SAHNYA RUU TNI
RUU TNI (Rancangan Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia) yang sudah disahkan dapat membawa dampak yang cukup signifikan bagi Indonesia. Pengesahan ini berpotensi memengaruhi beberapa aspek penting dalam struktur pemerintahan, hubungan sipil-militer, dan kebijakan pertahanan negara. Berikut beberapa kemungkinan dampak yang bisa terjadi setelah pengesahan RUU TNI:
1. Peningkatan Peran TNI dalam Politik dan Pemerintahan
Salah satu dampak besar dari pengesahan RUU TNI adalah peningkatan peran TNI dalam kehidupan politik dan pemerintahan. Beberapa klausul dalam RUU ini memungkinkan TNI untuk lebih terlibat dalam urusan sipil, seperti dalam penanganan bencana, keamanan dalam negeri, atau tugas lainnya yang sebelumnya lebih dominan di sektor kepolisian. Ini bisa membuat hubungan antara militer dan pemerintah sipil semakin kuat, namun juga berisiko meningkatkan militerisasi dalam kehidupan sehari-hari.
2. Potensi Terjadinya Kontroversi dan Ketegangan Sosial
Banyak pihak yang mengkhawatirkan bahwa RUU ini bisa membuka celah bagi peningkatan dominasi militer dalam politik, yang bisa mengancam prinsip-prinsip demokrasi dan civil supremacy (supremasi sipil) di Indonesia. Jika TNI semakin kuat dan terlibat lebih dalam dalam keputusan politik dan kebijakan, ini bisa memunculkan kontroversi, terutama di kalangan masyarakat yang khawatir dengan pengaruh militer yang lebih besar terhadap kebijakan sipil.
3. Fokus pada Ketahanan Nasional
Di sisi positif, RUU TNI juga bisa memperkuat pertahanan negara. Dengan memperjelas tugas dan fungsi TNI, Indonesia bisa lebih siap menghadapi ancaman eksternal maupun ancaman dalam negeri. Kekuatan militer yang lebih terorganisir dan memiliki peran yang jelas dalam menjaga stabilitas keamanan dapat berkontribusi pada keamanan nasional.
4. Dampak terhadap Hubungan Sipil-Militer
Seiring dengan diperkuatnya peran TNI, ada kemungkinan hubungan sipil-militer akan semakin terjalin, yang bisa memengaruhi kebijakan sosial dan ekonomi. Ini juga dapat memicu ketegangan antara masyarakat yang merasa hak-hak sipilnya terganggu dengan kebijakan yang lebih militeristik. Namun, jika manajemen hubungan sipil-militer dilakukan dengan bijaksana, ini bisa menghasilkan sinergi yang baik dalam mempertahankan stabilitas negara.
5. Perubahan dalam Sistem Keamanan Dalam Negeri
Dengan pengesahan RUU TNI, kemungkinan adanya perubahan dalam penanganan keamanan dalam negeri dan pengelolaan ancaman domestik semakin terbuka. TNI mungkin akan terlibat lebih jauh dalam pengawasan dan penanganan situasi yang melibatkan ancaman terhadap negara, namun ini juga dapat menimbulkan perdebatan terkait dengan pembagian wewenang antara TNI dan polisi.
6. Peningkatan Dukungan atau Protes dari Masyarakat
Beberapa kalangan, khususnya yang pro-militer, mungkin akan mendukung pengesahan RUU TNI karena mereka melihatnya sebagai cara untuk meningkatkan kekuatan nasional. Sebaliknya, pihak yang lebih mengutamakan demokrasi dan hak asasi manusia bisa saja memprotes kebijakan ini dengan alasan bahwa ini bisa mengarah pada otokrasi atau perubahan sistem yang tidak demokratis.
Secara keseluruhan, dampak dari pengesahan RUU TNI bisa sangat kompleks. Indonesia harus tetap menjaga keseimbangan antara kekuatan militer yang kuat dan penghormatan terhadap demokrasi, hak asasi manusia, serta supremasi sipil Bandar Bola
0 notes
Text
Bagaimana Dr. Benny Agustino Lim Melihat Potensi TPIA?
Di tengah perhatian pasar terhadap kinerja laporan keuangan dan fluktuasi jangka pendek, PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) justru memilih jalur pengembangan yang berbeda—dalam kondisi kinerja keuangan yang menurun, perusahaan ini melakukan investasi besar sebesar 15 triliun rupiah untuk memulai proyek pabrik strategis nasional Chlor-Alkali-Ethylene Dichloride (CA-EDC) di Cilegon, Banten. Langkah ini tidak hanya menciptakan gelombang di pasar, tetapi juga menarik perhatian mendalam dari sisi modal.
Dr. Benny Agustino Lim dalam wawancara dengan KONTAN.CO.ID menyatakan, "Ekspansi TPIA di tengah tekanan ini bukanlah tindakan gegabah, melainkan respons yang tepat terhadap tren industri masa depan dan arahan kebijakan nasional."
Dalam latar belakang perpindahan industri global, rekonstruksi rantai pasokan, serta dorongan pemerintah Indonesia untuk "kemandirian industri," investasi ini sebenarnya mencerminkan integrasi mendalam antara strategi nasional, peningkatan industri, dan logika modal jangka panjang.
Ekspansi di Tengah Tekanan: Risiko atau Peluang? Dalam lingkungan pasar di mana IHSG terus mengalami tekanan, investor cenderung memilih operasi defensif dan lebih menyukai perusahaan stabil dengan risiko rendah dan dividen tinggi. Namun, TPIA justru memilih untuk melakukan sebaliknya: alih-alih mengurangi pengeluaran, mereka malah meningkatkan investasi dalam proyek aset berat. Apakah ini sebuah taruhan besar?
Pandangan Dr. Benny Agustino Lim sangat tegas: "Perusahaan bernilai sejati membangun kapasitas di titik terendah siklus dan memanen pasar di titik tertinggi. Dengan memulai pabrik CA-EDC nasional saat ini, TPIA tidak hanya mempersiapkan diri untuk kesenjangan pasokan dan permintaan di masa depan, tetapi juga memanfaatkan dukungan dana dan kebijakan melalui proyek strategis nasional."
Yang patut dicatat, proyek ini tidak hanya memiliki nilai strategis dalam memperdalam rantai pasok industri kimia, tetapi juga statusnya sebagai "Proyek Strategis Nasional (PSN)" akan memberikan keuntungan signifikan dalam hal persetujuan dana, insentif pajak, dan izin lingkungan. Seperti yang diungkapkan Dr. Benny Agustino Lim, "Status proyek strategis nasional berarti ini bukan hanya tindakan perusahaan, tetapi juga bagian dari transformasi industri nasional Indonesia."
Chlor-Alkali dan Ethylene Dichloride (EDC) adalah bahan baku kunci di tengah rantai pasok industri kimia, digunakan secara luas dalam industri plastik, material konstruksi, farmasi, dan elektronik. Selama ini, Indonesia bergantung pada impor di sektor ini dan kekurangan rantai pasok lokal yang lengkap. Dengan dorongan kebijakan industri hijau dan pembangunan manufaktur bernilai tambah tinggi di negara-negara ASEAN, permintaan akan bahan baku kimia lokal semakin meningkat.
Pabrik CA-EDC yang diinvestasikan TPIA ini diperkirakan akan selesai dan beroperasi pada tahun 2027, secara efektif mengisi kesenjangan industri kimia dasar Indonesia dan meningkatkan kemampuan pasokan bahan baku untuk industri hilir. Dr. Benny Agustino Lim berpendapat bahwa langkah ini tidak hanya akan memperkuat pertahanan industri TPIA, tetapi juga dapat mendorong pengembangan klaster industri regional, sehingga meningkatkan vitalitas industri di Provinsi Banten.
Selain itu, dari perspektif "jejak karbon" dan keberlanjutan, produksi lokal akan mengurangi emisi karbon yang dihasilkan dari proses transportasi impor, selaras dengan tren ESG global. Ini juga menjadi salah satu alasan mendasar mengapa modal internasional semakin tertarik pada TPIA dalam beberapa tahun terakhir.
Di tingkat harga saham, hingga pertengahan Maret 2025, saham TPIA terus menunjukkan tren naik, relatif stabil di tengah tekanan pasar secara umum. Manfaat jangka menengah dan panjang dari pembangunan pabrik CA-EDC belum sepenuhnya tercermin dalam valuasi saat ini, yang berarti TPIA masih berada dalam tahap "undervalued," terutama menarik bagi investor jangka menengah dan panjang.
Tentu saja, Dr. Benny Agustino Lim juga tidak mengabaikan risiko jangka pendek: laporan keuangan saat ini menunjukkan penurunan profitabilitas sementara, dan fluktuasi harga bahan baku serta pengeluaran investasi proyek dapat memberikan tekanan pada arus kas. Oleh karena itu, sambil mempertimbangkan potensi pertumbuhannya, investor juga harus memantau kesehatan keuangan perusahaan dalam beberapa kuartal mendatang.
0 notes