#perang dagang
Explore tagged Tumblr posts
Text
SI PALING PUNYA KUASA
Hal pertama apa yang tersebut ketika mendengar kata, "Amerika"? Jawabku adalah negeri yang berbuat kerusakan. Setelah dewasa, bisa mencari informasi dengan baik, bisa mengomparasikan dengan akal, aku meyakini Amerika jadi negara yang paling tidak bisa dipercaya dan paling tidak bjsa dijadikan kiblat.
Negara yang katanya paling demokratis tapi nyatanya demokrasi dalam negara sendiri rusak. Inget, kan, ada yang bilang alasan industri film Hollywood banyak produksi film superhero adalah karena banyaknya kriminalitas di negara tersebut?
Amerika ini juga jago banget main konspirasi. Mulai dari fitnahnya tentang teroris dan menyudutkan Islam, akal-akalan mereka tentang konflik di Timur Tengah, dan sok-sokan jadi yang paling kuat di PBB dengan kuasa tak terbatas. Ditambah lagi dengan propagandanya buat framing negatif ke publik tentang Rusia dan perang dagang dengan China.
Dukungan terbesarnya ke Israhell yang terang-terangan dan padahal sudah jelas bahwa ini soal genosida paling kejam di dunia dan akhirat jadi makin menampakkan wujud negara itu bagaimana.
Next. Amerika ini juga terdepan soal riset. Termasuk menyalahi kodrat Ilahi. Misalnya, menciptakan teknologi yang bisa memicu terjadinya gempa bumi dan tsunami. Bom atom, bom nuklir sudah. Senjata pemusnah massal juga pasti sebenarnya mereka mengembangkan. Kayak di film-film gitu lah pokoknya.
Apakah masih ada kebaikan dari Amerika?
2 notes
·
View notes
Text
Surga untuk Sang Introvert
Aku pernah cukup lama merasa tidak nyaman dengan sisi introvertku, terlebih karena bagiku tidak mudah untuk mengekspresikan diri. Terlalu banyak kekhawatiran yang seringkali hanya sebatas rasa dan tidak menjadi kenyataan. Sampai di suatu saat, aku berkesempatan untuk mengenal diri lebih dalam lewat beberapa tes psikometri. Dan inilah aku, dengan segala keterbatasanku.
Dulu, aku pernah berpikir bahwa untuk bisa bermanfaat lebih luas, aku perlu menjangkau lebih banyak orang dan mungkin secara tidak langsung hal itu yang terlatih selama bertahun-tahun berorganisasi. Tapi nyatanya, aku tidak cukup percaya diri untuk berbicara banyak tanpa mengenal karakter lawan bicaraku, apalagi di forum yang sangat besar. Tetapi, aku bahkan masih cukup khawatir untuk menunjukkan diri dan berbagi di Instagram. Percayalah, Tumblr ini muncul salah satunya karena kebutuhan untuk mengekspresikan diri namun tidak ingin dilihat oleh orang banyak. Aneh bukan :))
Hingga akhirnya, Allah menyadarkan bahwa kebermanfaatan itu luas dan beragam bentuknya. Memang keutaman dalam hadits 'Man Dalla 'ala khairin' begitu besar, tapi bentuknya bukan hanya dengan memanfaatkan media sosial yang merupakan salah satu kekhawatiranku. Setidaknya, ku rasa insyaAllah masih banyak ladang memberi kebermanfaatan dan berkarya, dan memungkinkan pula tanpa media sosial.
Dan ternyata, Allah begitu adil, memberi kesempatan siapapun, dengan karakter apapun, untuk menjadi pejuangNya dan berhak atas surgaNya. Bahkan untuk seseorang yang begitu introver. Rasanya, begitu bahagia mendengar Allah janjikan surga kepada salah satu sahabat dari 10 sahabat yang dijaminkan surga, yang 'mungkin' juga seorang introver dan tidak banyak kisah tentangnya, Sa'id bin Zaid.
Kisah tentangnya tak banyak, mungkin hanya 4 kisah yang riwayatnya sampai ke kita. Kisah pertama, ia yang menjadi 'samsak' Umar bin Khattab sebelum beriman, saat Umar marah atas keislaman adiknya Fathimah, yang juga istri Sa'id bin Zaid. Begitu marahnya Umar, hingga pukulannya mengenai wajah adik iparnya, Sa'id, bahkan membuat Sa'id terkapar, pingsan.
Kisah berikutnya, saat Rasulullah meminta Sa'id berjaga di perbatasan, untuk mengamati pergerakan kafilah dagang Abu Sufyan sebelum pecahnya perang Badar. Ia menjalankan peran itu dengan harapan mampu memberikan kontribusi terbaik, namun nyatanya, kafilah Abu Sufyan melalui jalan yang berbeda dan bertemu pasukan Rasulullah hingga pecahlah perang Badar, tanpa Sa'id sempat untuk menyusul. Ya, bahkan Sa'id yang hampir bisa berjihad di perang Badar, tak bisa menjadi salah satu yang mendapat keutaman Ahlul Badar.
Kisah lainnya, saat ia menjadi gubernur di masa Khalifah Umar. Ia dicurigai melakukan korupsi zakat karena selama tiga tahun menjabat, tidak ada laporan dan zakat yang dikirim ke Madinah. Ia memenuhi panggilan Umar, berangkat ke Madinah hanya dengan pakaian yang digunakan, serta berbekal air dan beberapa lembar roti. Usut punya usut, zakat tidak pernah dikirim ke Madinah karena warga di wilayah yang dipimpinnya sebagian besar merupakan mustahik, artinya zakat habis dibagikan kepada warganya.
Kisah terakhir, saat ia di tanya oleh sahabat lain, 'siapa saja 10 sahabat yang kata Rasulullah dijaminkan Surga untuknya?', ia menjawab nama 9 sahabat dengan mantap. Lalu saat di tanya 'Siapa yang ke sepuluh?'. Katanya, 'Aku hanya akan menjawab jika kamu benar-benar ingin tahu'. Akhirnya dijawablah 'Sa'id bin Zaid' dan segera ia tinggalkan sahabat itu karena begitu rendah hatinya.
Ternyata, untuk menjadi mulia di sisiNya, tidak selalu harus menjadi yang terdepan, menjadi terkenal, menjadi seseorang dengan sedekah terbanyak, menjadi pemimpin, atau stereotipe lainnya yang seringkali menjadi indikator kemuliaan di mata manusia. Ternyata, ada begitu banyak cara untuk menjadi mulia, karenaNya.
Maka sekarang, bismillah, fokuskan pada amal-amal terbaik yang dengannya, semoga Allah jadikan kita mulia disisiNya. Dan sekarang, biidznillah, Allah mudahkan untuk lebih tenang, karena yakin ada banyak jalan untuk mencapai ridhoNya.
10 notes
·
View notes
Text
Ramadhan Journal: 2. Setiap Cerita butuh Figuran
Dari sepuluh sahabat yang dijamin masuk surga, kita mengenal figur-figur menonjol dalam kiprahnya masing-masing. Jika disebutkan nama mereka radhillahu ‘anhuma ‘ajmain, maka kita akan dengan mudah menyebutkan satu kata sifat dan atau satu peristiwa yang secara khusus melekat pada mereka. Kecuali satu nama.
Keislaman beliau radhiallahu ‘anhu adalah doa dari ayahnya yang Allah kabulkan. Sebagai pengikut agama Ibrahim 'alaihissalam yang hanif, di akhir hidupnya Zaid ibn Amir berdoa kepada Allah agar Allah izinkan bagi anak-anaknya untuk menikmati cahaya Islam. Sebagaimana ayahnya, beliau radhiallahu ‘anhu juga masih mengikuti agama Ibrahim 'alaihissalam. Beliau tidak pernah menyembah berhala, tidak pernah memakan sesembahan untuk berhala dan tidak pernah beragama dengan agama berhala.
Beliau radhiallahu ‘anhu adalah seorang sahabat mulia yang sangat sedikit ditemukan riwayat tentangnya. Bukan sebab tidak berperan, justru di usianya yang panjang dan Allah berkahi, beliau berkiprah pada hampir setiap peperangan melawan musuh-musuh Allah.
Beliau adalah tokoh pendukung dalam cerita mashyur keislaman Umar ibn Khattab radhiallahu ‘anhu. Pada kisah yang populer itu, beliau dibuat pingsan sebab hantaman dalam upaya melindungi istrinya dari kemarahan sang kakak. Kemarahan ini terjadi sebab Umar mengetahui keislaman adik dan adik iparnya di tahun ke enam kenabian.
Lalu di kisah yang lain ketika ditugaskan memata-matai kafilah dagang Abu Sufyan, beliau tidak sempat menunaikan tugas sebab kafilah dagang Abu Sufyan malah menempuh rute yang berlainan. Setelah “tidak berhasil” dalam misi mata-mata, beliau menyusul pasukan Muslimin menuju Badar dengan niat ikut berperang. Namun lagi-lagi beliau tidak berkesempatan sebab Perang Badar telah selesai ketika beliau sampai.
Pada masa kekhalifan Umar Ibn Khattab radhiallahu ‘anhu, beliau diamanahi sebagai gubernur di sebuah wilayah bekas Persia yang miskin. Selama tiga tahun, beliau tidak pernah melaporkan zakat, mengirimkan pendapatan daerahnya untuk negara sehingga hal ini membuat Umar ibn Khattab radhiallahu ‘anhu menyurati beliau untuk pulang dan melapor. Beliau kemudian pulang dengan hanya membawa pakaian yang melekat di tubuh, sedikit air dan beberapa roti kering yang sangat kering yang bahkan tidak lagi layak untuk dinikmati. Lalu ketika Umar ibn Khattab menanyakan mengapa beliau tidak melaporkan apa-apa selama tiga tahun maka jawabannya adalah sebab di daerah yang beliau pimpin orang miskin adalah golongan mayoritas. Mustahik lebih banyak daripada muzakki. Sehingga zakat yang masuk habis “berputar” disana. Kemudian Umar ibn Khattab radhiallahu ‘anhu dengan bijaksana menawarkan apakah beliau ingin melanjutkan kepemimpinan? Lalu beliau menjawab tidak. Tidak sama sekali.
Kisah terakhir yang diriwayatkan tentang beliau adalah konflik tanah yang beliau hadapi dengan seorang wanita di masa Bani Umayyah. Dengan segala tipu daya berikut saksi palsu yang telah bekerjasama, sang wanita memfitnah beliau telah menggeser patok tanah dan mengakibatkan kerugian. Menghadapi tuduhan ini, beliau menyanggahnya dan menutup sanggahan dengan doa
"Ya Allah, wanita tersebut telah menuduhku mendzaliminya. Maka jika ia telah berbohong atas tuduhannya tersebut, butakanlah matanya. Ceburkanlah ia di sumurnya yang ia sengketakan padaku, tampakkanlah kebenaranku sebagai cahaya bagi kaum Muslimin bahwa aku tidak mendzaliminya"
Tidak berselang lama, ternyata doa beliau terkabul. Kedua mata wanita itu menjadi buta dan sumur menjadi tempat peristirahatan terakhirnya.
Kisah ini akan ditutup dengan kerendahan hati beliau ketika menyampaikan nama-nama sepuluh sahabat yang dijamin masuk surga kepada sahabat yang lain. Setelah menyebutkan sembilan nama, beliau mengambil jeda. Kemudian sahabat bertanya tentang siapa satu nama yang tersisa. Kemudian beliau berkata bahwa
satu orang lagi akan aku beritahu jika kalian mau.
Lalu semua orang mengangguk, kemudian beliau meneruskan. Satu orang lainnya ialah Said Bin Zaid. Kemudian sesaat setelah menyebutkan namanya sendiri, beliau berlalu.
Said Bin Zaid radhiallahu ‘anhu memberikan teladan kepada kita bahwa menjadi mulia di sisi Allah tidak selalu harus menjadi yang nomor satu, menjadi yang selalu terlihat, berperan besar, penentu kebijakan dan lain sebagainya. Bisa jadi ketulusan dan keikhlasan yang menyertai saat menjalankan peran-peran yang sederhana mampu mengantarkan seorang hamba pada derajat mulia.
Radhiallahu ‘anhu, Said ibn Zaid.
9 notes
·
View notes
Text
INDEF: Indonesia Bisa Ambil Peluang dari Perang Dagang AS-China
http://dlvr.it/TGRDNW
0 notes
Text
Setiap bulan memiliki beberapa peristiwa penting yang tercatat dalam sejarah. Begitu pun dengan Jumadil Awal, bulan ke-5 dalam kalender Hijriah.
Mengutip buku Mengenal Nama Bulan dalam Kalender Hijriah yang ditulis oleh Ida Fitri Shohibah, Jumadil Awal berarti permulaan musim kemarau. Secara bahasa, Jumadil Awal berarti kering atau beku.
Dinamakan Jumadil Awal karena dalam bulan ini masyarakat Arab pada zaman dahulu mengalami kekeringan air atau air menjadi beku. Saat itu, parit, sumur, sungai dan lembah menjadi kering dan beku.
Ada sejumlah peristiwa penting yang terjadi di bulan Jumadil Awal. Berikut beberapa di antaranya yaitu Perang Al-Ashirah. Disebutkan dalam buku Tempat Bersejarah dalam Kehidupan Rasulullah Shalallahu alaihi wasalam karya Hanafi Muhalawi, pada pertengahan Jumadil Awal, Rasulullah Shalallahu alaihi wasalam memimpin 150 orang, adapun menurut riwayat lain 200 orang pasukan dari kaum Muhajirin ke daerah Al-Asyirah untuk mencegat rombongan dagang suku Quraisy. Perang ini tidak berlangsung sengit karena adanya perjanjian damai antara Nabi Muhammad dengan Bani Mudlij dan Bani Hamzah. Perjanjian ini juga mengurangi jumlah pasukan perang yang meninggal dunia.
Peristiwa penting lainnya pada bulan Jumadil Awal adalah Perang Dzatur Riqa . Dikutip dari kitab _Jami as-Sirah_ karya Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, Rasulullah yang terjun sendiri dalam peristiwa Perang Dzatur Riqa atau Perang Najd. Beliau berangkat pada Jumadil Awal, tahun keempat Hijriah untuk menghadapi Muharib dan orang-orang dari keluarga besar Bani Tsa'labah bin Sa'ad bin Ghathfan. Perang ini disulut oleh pengkhianatan suku-suku Najd hingga mengakibatkan terbunuhnya 70 sahabat yang ditugaskan Rasulullah sebagai juru dakwah.
Merujuk kembali pada buku _Mengenal Nama Bulan dalam Kalender Hijriah_ , peristiwa penting di Jumadil Awal selanjutnya adalah lahirnya Imam Ali Zainal Abidin adalah cucu Ali bin Abi Thalib.
Peristiwa penting lainnya yang terjadi pada bulan Jumadil Awal adalah lahirnya Ali bin Abi Thalib, seorang sahabat nabi yang sangat dicintai oleh Rasulullah. Ali merupakan khalifah keempat yang sangat populer. Rasulullah pernah bersabda di hadapan para. sahabat mengenai Ali, "Aku adalah kotanya ilmu, sedangkan Ali adalah pintu gerbangnya."
Ali adalah khalifah keempat dalam Khulafaur Rasyidin setelah Abu Bakar As-Shidik, Umar bin Khatab dan Utsman bin Affan. Ali dijuluki Karamallahu Wajhah berkaitan dengan kemuliaan akhlaknya.
Peristiwa penting lainnya pada bulan Jumadil Awal adalah Perang Mut'ah. Mengutip kembali _Jami as-Sirah_ , perang itu terjadi pada Jumadil Awal tahun ke-8 Hijriah. Pemicunya adalah karena Rasulullah Shalallahu alaihi wasalam mengutus Al-Harits bin Umair Al-Azdi, salah seorang dari keluarga besar Bani Lahab, ke Syam untuk mengantarkan sepucuk surat kepada penguasa Romawi atau Bushra. Akan tetapi, ia dicegat dan diringkus oleh Syuraibil bin Amr Al-Ghassani. Dengan tubuh yang diikat, ia dihajar kemudian dibunuh. Mendengar berita ini, sudah tentu Rasulullah amat murka dan sedih. Beliau kemudian mengirim pasukan dengan menunjuk Zaid bin Haritsah sebagai komandannya.
0 notes
Text
Berita Hari Ini di Panen66: Sejarah yang Pernah Ada di Belanda
Selamat datang di Panen66! Hari ini, kita akan menyelami sejarah Belanda, sebuah negara yang memiliki warisan budaya dan sejarah yang sangat kaya. Dari era kejayaan sebagai kekuatan maritim hingga tantangan modern, perjalanan sejarah Belanda penuh dengan momen penting yang membentuk identitas dan peran negara ini di dunia. Mari kita ulas beberapa aspek menarik dari sejarah Belanda.
1. Zaman Prasejarah dan Keraajaan Kuno
Sejarah Belanda dimulai sejak zaman prasejarah, di mana masyarakat pertama kali menghuni wilayah ini sekitar 10.000 tahun yang lalu. Pada zaman kuno, daerah yang kini dikenal sebagai Belanda menjadi tempat tinggal bagi berbagai suku, termasuk suku Germanik dan Celtic. Pada abad ke-1 SM, daerah ini menjadi bagian dari Kekaisaran Romawi, yang memberikan pengaruh budaya dan politik yang signifikan.
2. Abad Pertengahan dan Kebangkitan Kota
Selama Abad Pertengahan, Belanda mengalami perkembangan pesat dalam perdagangan dan urbanisasi. Kota-kota seperti Amsterdam, Rotterdam, dan Utrecht tumbuh menjadi pusat perdagangan yang penting. Sistem kanal yang dibangun memungkinkan transportasi barang secara efisien, mendukung pertumbuhan ekonomi yang pesat. Perkembangan ini membawa kekayaan dan kebudayaan yang mengagumkan, termasuk seni dan arsitektur.
3. Zaman Keemasan (1600-an)
Zaman Keemasan Belanda pada abad ke-17 adalah periode yang paling gemilang dalam sejarah negara ini. Belanda muncul sebagai kekuatan maritim dan ekonomi utama di dunia. Dengan kekuatan angkatan laut yang tangguh, Belanda menguasai jalur perdagangan internasional, membangun koloni di Asia, Afrika, dan Amerika. Seniman seperti Rembrandt dan Vermeer juga lahir di era ini, menghasilkan karya-karya yang masih dihargai hingga saat ini.
4. Perang delapan puluh tahun dan Kemerdekaan
Perang Delapan Puluh Tahun (1568-1648) antara Belanda dan Spanyol adalah perjuangan untuk meraih kemerdekaan. Masyarakat Belanda, yang terdiri dari beragam agama dan budaya, berjuang melawan penindasan yang diterapkan oleh pemerintahan Katolik Spanyol. Pada tahun 1648, Perjanjian Westfalen mengakui kemerdekaan Belanda, menandai lahirnya Republik Belanda yang merdeka.
5. Era Penjajahan dan Perdagangan
Setelah mencapai kemerdekaan, Belanda melanjutkan ekspansi kolonialnya. Perusahaan Hindia Timur Belanda (VOC) menjadi salah satu perusahaan dagang paling kuat, menguasai perdagangan rempah-rempah di Asia Tenggara. Pulau-pulau seperti Indonesia, Suriname, dan Antillen menjadi bagian dari kekaisaran kolonial Belanda. Namun, di balik kesuksesan perdagangan, terdapat dampak besar bagi masyarakat lokal yang sering kali mengalami penindasan dan eksploitasi.
6. Perang Dunia dan Penjajahan
Selama Perang Dunia II, Belanda diduduki oleh Jerman Nazi pada tahun 1940. Pendudukan ini membawa penderitaan besar bagi rakyat Belanda, termasuk deportasi massal orang-orang Yahudi. Setelah perang berakhir, Belanda berusaha untuk membangun kembali negara dan memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan oleh perang.
7. Modernisasi dan Uni Eropa
Setelah perang, Belanda memasuki periode modernisasi yang pesat. Negara ini menjadi salah satu pendiri Uni Eropa dan memainkan peran penting dalam kebijakan internasional, dengan fokus pada hak asasi manusia, perdagangan, dan lingkungan. Belanda juga dikenal dengan sistem kesejahteraan sosial yang kuat dan pendekatan progresif terhadap isu-isu sosial.
Kesimpulan
Sejarah Belanda adalah perjalanan yang kaya dan kompleks, mencerminkan dinamika dan tantangan yang dihadapi oleh bangsa ini. Dari zaman prasejarah hingga era modern, setiap momen sejarah memberikan pelajaran berharga bagi generasi mendatang. Di Panen66, kami berkomitmen untuk membawa berita dan informasi yang relevan, termasuk menggali warisan sejarah yang membentuk Belanda hari ini.
Ikuti terus berita terbaru di Panen66, dan mari kita bersama-sama memahami perjalanan sejarah yang menarik ini!
0 notes
Text
Kapal Selam Bersejarah
U-Boat: Kapal selam Jerman yang digunakan selama Perang Dunia I dan II, terkenal karena serangan terhadap kapal dagang dan militer di Atlantik.
HMS Holland 1: Kapal selam pertama yang digunakan oleh Angkatan Laut Kerajaan Inggris.
DAFTAR LOGIN BACA SELENGKAPNYA
0 notes
Text
Pendapatan Riil Masyarakat Anjlok
Pendapatan Riil Masyarakat Anjlok, Biaya Hidup Makin Meroket Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas) mengungkapkan bahwa pendapatan riil masyarakat cenderung menurun beberapa tahun terakhir, sementara itu biaya hidup semakin naik. Deputi Bidang Pendanaan Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas Scenaider C.H. Siahaan menjelaskan, proporsi pendapat individu yang dikeluarkan untuk konsumsi menunjukkan tren penurunan relatif terhadap produk domestik bruto (PDB) per kapita sepanjang 2010—2023. Artinya, sambung Scenaider, meskipun disposable income (nilai maksimal pendapatan setelah mengurangi pajak cenderung) meningkatkan tetapi nilainya secara riil untuk konsumsi relatif menurun."Tantangan pembangunan yang pertama adalah pendapatan disposable masyarakat yang menunjukkan tren penurunan," jelasnya dalam rapat kerja dengan Komite IV DPD di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin (2/9/2024). Menunjukkan Proporsi Pendapatan Riil Dia menunjukkan, proporsi pendapatan riil terhadap PDB per kapita mencapai 78,5% pada 2010—bahkan sempat mencapai nilai tertinggi di angka 78,9% pada 2011. Meski demikian, data terakhir menunjukkan proporsi disposable income terhadap PDB per kapita hanya berada di 72,7% pada 2023. Bappenas menyimpulkan, penurunan pendapatan riil tersebut terpengaruhi oleh naiknya biaya hidup secara umum. Selain itu, tekanan inflasi akibat ketidakpastian global seperti pandemi Covid-19, perang Rusia-Ukraina, dan perang dagang juga ambil peran. "Ini jadi satu hal yang menjadi timbangan kita dalam menyusun RKP ," ujar Scenaider. Lebih lanjut, Bappenas juga mengidentifikasi permasalahan lain yaitu mayoritas penduduk bekerja di sektor non produktif. Bahkan, jumlahnya terus meningkat dari tahun ke tahun.
"18,9 juta orang bekerja di sektor manufaktur, dan masih banyak yang bekerja paruh waktu yaitu sekitar 36,8 juta orang dan setengah pengangguran di sekitar 12,1 juta orang," ungkap Scenaider. Selain itu, masih banyak sektor perekonomian yang beri upah buruh di bawah rata-rata nasional. Scenaider membeberkan, rata-rata upah buruh nasional ada di angka Rp3,04 juta perbulan pada 2024. Bappenas mengidentifikasi ada delapan sektor yang menyerap banyak tenaga kerja namun memberi gaji yang relatif rendah. Sektor tersebut yaitu industri pengelolaan (rata-rata upah Rp3,03 juta/bulan), konstruksi (Rp2,95 juta/bulan), pendidikan (Rp2,84 juta/bulan). Lalu pengadaan air (Rp2,69 juta/bulan), pedagang (Rp2,54 juta/bulan), pertanian (Rp2,24 juta/bulan), akomodasi dan makanan minum (Rp2,24 juta/bulan), serta aktivitas jasa lainnya (Rp1,74 juta/bulan). Sceinaider pun menekankan, berbagai problematika tersebut menjadi tantangan pembangunan pemerintah ke depan. Jutaan Kelas Menengah Turun Kasta Sebelumnya, Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti juga mengungkapkan setidaknya 9,4 juta penduduk kelas menengah telah turun kasta ke kelompok aspiring middle class selama 2019 sampai dengan 2024 atau periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia menunjukkan, pada 2019 tercatat ada 57,33 juta kelas menengah atau 21,45% dari total penduduk Indonesia. Kini pada 2024, jumlah kelas menengah menjadi 47,85 juta atau 17,13% dari total penduduk Indonesia. Pada periode yang sama, terjadi peningkatan jumlah dan persentase kelompok penduduk rentan miskin atau dari 54,97 juta menjadi 67,69 juta atau dari 20,56% menjadi 24,23% dan menuju kelas menengah dari 128,85 juta menjadi 137,50 juta atau dari 48,2% menjadi 49,22%.
Menurutnya, pandemi Covid-19 yang terjadi pada 2020 menjadi salah satu alasan utama penurunan kasta jutaan kelas menengah tersebut. "Kami mengidentifikasi masih ada scaring effect dari pandemi Covid-19 terhadap ketahanan kelas menengah," jelasnya dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2024). Sementara itu, Presiden Jokowi seakan tidak ambil pusing dengan penurunan kasta 9,4 juta masyarakat kelas menengah tersebut. Orang nomor satu di Indonesia itu mengatakan kondisi tersebut tak hanya terjadi di Tanah Air, tetapi juga di seluruh dunia. "Itu problem terjadi hampir di semua negara karena ekonomi global turun semuanya, ada Covid 2—3 tahun lalu memengaruhi. Semua negara saat ini berada pada kesulitan yang sama," ujar Jokowi usai meresmikan Gedung Respirasi Kesehatan RS Persahabatan Ibu dan Anak, Jakarta, Jumat (30/8/2024). Sumber Artikel: Bisnis.com Pendapatan Riil Masyarakat Anjlok Indonesian Academy – Hong Kong Read the full article
0 notes
Text
SEJARAH PERADABAN MANUSIA DI WILAYAH ASIA TENGGARA, PARDOMUANSITANGGANG.COM – Sejarah peradaban manusia di wilayah Asia Tenggara sangat kaya dan kompleks, melibatkan berbagai budaya, kerajaan, dan pengaruh luar. Berikut adalah gambaran umum tentang sejarah peradaban di Asia Tenggara: Zaman Prasejarah Zaman Batu: Bukti arkeologis menunjukkan bahwa manusia telah mendiami Asia Tenggara sejak Zaman Batu. Peninggalan seperti alat batu dan lukisan gua ditemukan di berbagai tempat, seperti di Gua Niah (Malaysia) dan Gua Leang-Leang (Indonesia). Zaman Neolitik: Masyarakat mulai bertani, beternak, dan membuat tembikar. Contohnya adalah budaya Hoabinhian di Vietnam dan Thailand. Peradaban Awal Dong Son (Vietnam): Salah satu peradaban awal yang terkenal adalah peradaban Dong Son (sekitar 1000 SM – 1 M). Mereka dikenal dengan kemampuan mereka dalam metalurgi perunggu dan menghasilkan drum perunggu yang indah. Kerajaan Funan (Kamboja): Kerajaan Funan (abad 1-6 M) adalah salah satu kerajaan maritim pertama di Asia Tenggara. Funan dikenal sebagai pusat perdagangan yang penting dan memiliki hubungan dengan India dan Cina. Pengaruh India dan Cina Pengaruh India: Mulai sekitar abad ke-1 M, pengaruh India menyebar luas di Asia Tenggara, membawa agama Hindu dan Buddha, serta budaya India. Ini menghasilkan perkembangan kerajaan-kerajaan seperti: Kerajaan Sriwijaya (Sumatra, Indonesia): Kerajaan maritim yang kuat dari abad ke-7 hingga ke-13 M, dikenal sebagai pusat pembelajaran Buddha dan perdagangan maritim. Kerajaan Majapahit (Jawa, Indonesia): Kerajaan besar yang menguasai sebagian besar Asia Tenggara dari abad ke-13 hingga ke-16 M, terkenal dengan pengaruh budaya Hindu dan Buddha. Kerajaan Khmer (Kamboja): Dikenal dengan candi Angkor Wat, kerajaan ini mencapai puncaknya pada abad ke-9 hingga ke-15 M. Pengaruh Cina: Hubungan dagang dan diplomatik dengan Cina juga mempengaruhi perkembangan budaya dan politik di Asia Tenggara, terutama melalui Jalur Sutra Maritim. Perkembangan Islam Penyebaran Islam: Mulai dari abad ke-13, Islam mulai menyebar ke Asia Tenggara melalui pedagang dan misionaris dari India, Timur Tengah, dan Cina. Ini membawa perubahan besar dalam budaya dan agama di wilayah ini. Kesultanan Malaka (Malaysia): Didirikan pada abad ke-15, Malaka menjadi pusat perdagangan penting dan penyebaran Islam di Asia Tenggara. Kesultanan Aceh (Indonesia): Sebuah pusat kekuatan Islam di Sumatra yang berkembang pesat pada abad ke-16 dan ke-17. Kolonialisme Eropa Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris, dan Prancis: Mulai dari abad ke-16, bangsa Eropa mulai menjajah Asia Tenggara. Mereka mencari rempah-rempah dan mendirikan koloni serta pusat perdagangan. Ini membawa perubahan besar dalam struktur politik, ekonomi, dan sosial. Portugis: Menguasai Malaka pada tahun 1511. Spanyol: Menguasai Filipina dari abad ke-16 hingga ke-19. Belanda: Menguasai Indonesia (Hindia Belanda) dari abad ke-17 hingga pertengahan abad ke-20. Inggris: Menguasai Malaysia, Singapura, dan Myanmar. Prancis: Menguasai Vietnam, Laos, dan Kamboja (Indocina Prancis). Kemerdekaan dan Modernisasi Perjuangan Kemerdekaan: Setelah Perang Dunia II, negara-negara di Asia Tenggara mulai memperjuangkan kemerdekaan mereka dari kekuasaan kolonial. Indonesia merdeka pada tahun 1945, diikuti oleh Filipina (1946), Myanmar (1948), Malaysia (1957), dan negara lainnya pada dekade berikutnya. Pembentukan Negara Modern: Negara-negara Asia Tenggara mulai membangun identitas nasional dan membangun ekonomi mereka. Mereka juga bekerja sama melalui organisasi regional seperti ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) yang didirikan pada tahun 1967. Kesimpulan Sejarah peradaban di Asia Tenggara sangat beragam dan dipengaruhi oleh berbagai faktor internal dan eksternal. Mulai dari peradaban awal hingga pengaruh India dan Cina, penyebaran Islam, kolonialisme Eropa, dan akhirnya kemerdekaan, wilayah ini telah melalui berbagai tahap perkembangan yang membentuk identitasnya saat ini. Keragaman budaya, agama, dan sejarah di Asia Tenggara membuat wilayah ini unik dan kaya akan warisan budaya.
0 notes
Text
Ust. Roni
Masjid Darut Tauhid
Nabi saw. Meninggalkan istri2nya
Senantiasa beri'tikaf setiap 10 hr akhir
Yang menentukan adl di akhir.
Maka all out lah dlm mendapatkn lailatul qodr
Masa itu kafilah Abu Sufyan pulang dagang dr Syam, Nabi saw dan rombongan hendak mencegahnya. Tp kafilah memutar jalan krna tau akan dicegat.
Hr furqon, pertemuan muslimin dan musyrikin
Muslimin 314 atau 317 dg 2 kuda dan 90 unta
1000 musyrikin trdiri dr 100 kuda 600 psukan perang
Muslimin menang.
Wamannashru illa min indillah, tdk ada kmnangan kcuali pertolongan Allah
0 notes
Text
Victor Marsedan Peringatkan Bahaya yang Bakal Menimpa Inggris
loading… Winston Chrchill. Foto/Ilustrasi: Etsy Perang dagang antara Jepang dengan Eropa semakin memuncak tatkala muncul aliansi Poros Berlin-Roma-Tokyo yang dipelopori Adolf Hitler dan Mussolini William G. Carr dalam bukunya berjudul “Yahudi Menggenggam Dunia” (Pustaka Kautsar, 1993) kondisi ini ditunggu konspirasi Yahudi Internasional . “Mereka mengantar dunia menuju perang yang tidak bisa…
View On WordPress
0 notes
Text
Luka, tangis, dan kegagalan; such a temporary hug along the journey
Qiya, anak sholih novelnya udah dibaca ya. Thank full for letting me read this novel. Nanti pas masuk sekolah, sebelum setoran hafalan kita cerita bentar tentang novel ini, OK?
[🌟8.3/10]
Secuil kisah epic pengembaraan Remasut, biksu Tsang, Mas’ud, pulau Swarnadwipa, pulau Terapung, kerajaan Sriwijaya, dan kawan2nya. Remasut, anak kecil yang hidup sebatang kara di tengah iklim perairan laut. Ia dididik oleh seorang ibu cerdas sehingga mampu menyerap banyak hal positif, bahkan dlm kondisi tidak ideal. Saat usianya blm genap 20, diam diam belajar taktik perang ketika buruh lain tidur, menyisihkan upah bukan untik mabuk layaknya kebanyakan pekerja umum tapi dibelikan buku, pun tatkala kapal yang ditumpangi berhenti di dermaga tanpa malu ia tingaktan skill bahasa asing.
Siapa sangka umur 25 tahun ia berhasil menjadi raja perompak yang hebat dan berbudi pekerti tingi. Tak ada raja perompak yang sepertinya, tak rakus, ceras, handal, dan berpengetahuan luas. Ia mampu menyatukan perompak perompak kecil di Laut Cina Selatan, Selat Malaka untuk visi besar menghancurkan kemunafikan kerajaan Sriwijaya. Ia juga menyelamatkan Payambuh si penasihat perang hebat, menyelamatkan Emishi si petarung samurai hebat, bertemu Mas’ud sang Kartografer handal, betremu biksu Tsing sang pemuka agama zuhud, Ahwaj sang koki legendaris kapal, dan banyak lagi.
Setiap tokoh tersebut ternyata punya rasa "dendamnya" masing masing. Namun, ia dipertemukan dalam satu tujuan yang sama. Long story short, resilience people isn’t coming from the comfort zone. Melihat ibunya terbunuh, menjadi bawahan kapal dagang, menjadi tawanan, hampir mati di hutan, melawat dan merasakan penghianatan, ah masih banyak lagi.
“Semua masa lalu itu. Semua kehilangan itu. Rasa sakit. Peluk erat-erat, Remasut. Karena kalaupun kita kehilangan, gagal, tidak mendapatkan apapun, kita tetap memperoleh sesuatu yang spesial. Menemukan sesuatu yang spesial. Menemukan sesuatu yang berharga. Pelajaran. Pemahaman. Dan boleh jadi itulah yang penting dan abadi. Atau boleh jadi, itulahng membentuk karakter, masa depanmu. Kamu sedang disiapkan untuk sesuatu yang besar tadi.”
Oiya Mas’ud sang maestro kartografer dari Baghdad, rela mengembara bertahun tahun, meninggalkan tittle orang terpandang untuk menyelesaikan peta Swarnadwipa. Tak hanya itu, kecerdasannya akan geografi, memori dan daya ingatnya setajam mata elang, catatan singgah, musim, iklimnya yang urut lengkap, dan karyanya bonafit dan berpresisi tinggi.
Pemahaman baik telah lama pergi. Sungguh, semua itu menjadi yang telah lama pergi. Kita hanya memandang benda benda fisik, tapi tidak mendapatkan kebahagian di hati.
Ibaratnya gini Wir, serumit apapun pun jalannya, kalo our set goals udh mantep, kapal karam, penghianatan, switch strategy, ga ngaruh. Keep believing that we will be met by humans who have the same goals. Being militan and keep going!
1 note
·
View note
Text
Trump Kobarkan Perang Dagang Jilid II, Ini Respons China
http://dlvr.it/TGPGLH
0 notes
Text
Boikot?
Ditengah kemelut yang sebenarnya tak pernah henti menemui warga Palestina. Doa teriring selalu, dan berharap derita mereka segera berakhir, karena walau katanya perang akan berlangsung hingga akhir zaman, kalau dikaitkan dengan agama hadistnya juga dikatakan dhaif/lemah (bisa baca tulisan ini). Saya percaya Allah yang Maha merencanakan punya cerita dan rahasia untuk bahagia masyarakat Palestina. Kali ini tidak menulis berkenaan dengan sejarah karena masih faqir ilmu (Insya allah sudah banyak yang membahas juga), tidak akan memaki Israel laknatullah karena saya yakin apabila manusia akan punya banyak kata cela untuk mereka. Tapi ada perspektif baru dalam jalan juang membantu masyarakat Palestina, boikot, sebenarnya dari dulu didengungkan tapi kali ini saya baru tergerak untuk membahas.
boikot/boi·kot/ v, memboikot/mem·boi·kot/ v bersekongkol menolak untuk bekerja sama (berurusan dagang, berbicara, ikut serta, dan sebagainya)
Kenapa baru tergerak? karena dulu saya ada di dua pemikiran tentang tindakan boikot ini. 1) dampaknya tidak akan terasa, masak iya beli 1 burger KFC bisa menghentikan perang; 2) beberapa produk yang katanya mendukung Israel cukup sulit dicarikan substitusinya; 3) kasian kan pekerjanya juga orang-orang kita; 4) boikot kok setengah-setengah, ah jangan sampai hanya jadi ajang marketing brand local, kok google dkk tidak di block saja sekalian. Alhamdulilah kali ini melalui jalur informasi yang semakin pesat saya menjadi tercerahkan dan semoga teman/pembaca yang punya perspektif pemikiran seperti saya juga bisa merasakan yang sama. Point pertama, dampak. Kalau kita pikir hanya gerakan individu maka mungkin kita akan pesimis, tapi kalau dilakukan dalam jumlah besar ternyata ada loh dampaknya (sebenarnya kerikil yang dilempar ke danau yang tenang saja bisa menghasilkan riak kok). Meskipun belum ada laporan nilai kerugian terbaru yang diderita Israel, laporan Al Jazeera pada 2018 lalu mengungkap bahwa gerakan boikot berpotensi menimbulkan kerugian hingga US$11,5 miliar atau sekitar Rp180,48 triliun (asumsi kurs Rp15.694/US$) per tahun bagi Israel. Terus saya tertohok aja ketika mulai bergeriliya statement di sosmed "kalau tidak sanggup menahan godaan ayam KFC, gimana nanti pas dajjal datang diakhir zaman"
Point kedua, subsitusi. Sejujurnya ini yang lumayan agak tricky, sedikit cerita saya telponan sama suami "kamu beli apa buat adik bayi, si A lagi bingung soalnya anaknya terlanjur cocok sama zwitsal". Nah yang ini nih yang dihadapi tanpa bermasuk mendiskreditkan salah satu produk. Nah salah satu trik untuk hal ini adalah 'membiasakan' atau 'menahan' taklupa 'rajin eksplor'. Syukur untuk adik bayi saya masih bisa mengeksplor merk lain yang tidak berafiliasi dan berharap cocok. Kayak misalnya pengen banget nih kemarin makan KFC trus akhirnya kita makan ayam sabana yah kenyang-kenyang aja serta enak :D Sayangnya di Indonesia untuk bisa menjalankan 'rajin eksplor' ini benar-benar dituntut kerajinan karena informasi brand yang berafiliasi itu dimana-mana dan kadang relevansinya dipertanyakan, bahkan bisa ada klaim afiliasi misal karena pemiliknya pernah berkunjung ke suatu lokasi, atau melike posting yang mendukung hhe. di Indonesia belum ada satu platform semisal kayak https://bdnaash.com/ yang saya ketemu iseng-iseng tapi memudahkan dalam mencari (atau mungkin di Indonesia ada tapi saya kurang eksplor hehe boleh info yak). Tapi pas berselancar ada satu akun medsos https://www.instagram.com/aresdimahdi/ yang bikin carousel menarik terkait brand berafiliasi yang bisa coba dihindari serta cari penganti, walau agak esktrim sih tarikannya dari pemberi modal hehe. Point ketiga, pekerja. Dulu saya berpikir kasian kalau mereka yang memiliki mata pencaharian di perusahaan yang brandnya berafiliasi bisa saja terdampak, hal ini mirip sama pendapat tokoh Senior Apindo Benny Soetrisno menilai, jika hal ini dilakukan dalam jangka panjang, ada kemungkinan menyebabkan berbagai perusahaan di Indonesia yang dituduh mendukung Israel dapat tumbang. Cuman kemudian kalau dipikir-pikir kembali untuk melakukan PHK itu proseduralnya panjang dan insya allah terutama yang sudah bekerja lama akan mendapatkan pesangon (baca tata cara dan hak karyawan). Maaf kalau saya terdengar mengentengkan/memudahkan tapi siapa tahu ini jalan bagi yang bekerja di perusahaan yang brand berafiliasi jika terdampak sampai PHK merupakan pintu mencari rezeki yang lebih berkah insya allah, Allah itu Maha Pemberi Rezeki kan? dan sejauh ini belum ada laporan resmi atau dari pengusaha terkait dampak dari boikot ini sampai harus memberhentikan karyawan. Point keempat, google/fb/dkk. Nah yang ini justru malah jangan di boikot, kita harus memanfaatkan fasilitas untuk bisa menyebarkan informasi sebanyak-banyaknya seberapa zalimnya Israel (jujur saya aja belum ketemu kalau tumblr pro israel atau gak, tapi karena ini tempat saya bisa nyerocos panjang maka mari kita lakukan). biarkan mereka kewahalan memfilter informasi. Kemarin pas ngobrol ama kakak bahkan dia menemukan ada loh orang yang akhirnya buat reels Pro Palestina karena dia baru tau dari sosial media terkait penyerangan dll. Oh ya sedikit membahas kalau Indonesia baru saja mengeluarkan Fatwa MUI nomor 83 tahun 2023 tentang hukum dukungan terhadap perjuangan Palestina. Silakan disimak beberapa tulisan ini untuk pembahasan lebih : tentang fatwa dalam tatanan hukum, naskah, serta isi fatwa, dan perlu dipahami bahwa produknya itu tetap halal ketika kita bicara kandungan/proses/dst selama masih memenuhi kriteria kehalalan. Tapi, yang diharamkan itu aktivitasnya, perbuatannya," ucapnya. Penutup tulisan ini ada carousel menarik terkait bagaimana cara boikot dari @littleproject.idn . Banyak jalur perjuangan ayo silakan kita laksanakan : jihad, aksi, donasi, boikot, doa (biarkan Allah yang menghitung porsinya, kita hanya berusaha sebaik-baiknya agar Palestina Bahagia).
Allahumma najji ikhwananal mu’mininal mustadhafina fi Falisthin wa fi kulli makan (Ya Allah, selamatkanlah saudara-saudara kami kaum mukminin yang tertindas di Palestina dan di setiap tempat), Allahummanshur ikhwananal mujahidina fi sabilika ala a’daihim ( Ya Allah, menangkanlah saudara-saudara kami para mujahidin fi sabilillah atas para musuh mereka.)
0 notes
Text
kami bukannya tidak sadar ada hubungan dagang yang kuat negara bangsa dalam berbagai komoditasnya termasuk alutsista.
bukannya tidak tahu ada pejabat serta elit (bahkan dari dulu!) yang condong kepada dukungan sebaliknya terutama sejak kekalahan perang berkali-kali liga arab, atau yang bersikap netral dan hati-hati melihat peta geopolitik yang memang demi keamanan nasional negara.
namun izinkan kami sebagai akar rumput atau warga dunia biasa untuk sekadar memiliki keyakinannya sendiri, menyuarakan solidaritas rakyat dunia, menggelorakan semangat perlawanan, menyalakan terus semangat pembebasan, sambil menunggu rentetan kejadian yang telah dinubuatkan.
bertahan dalam tataran ide-ide gila, dalam hal-hal yang memang tampak belum realistis. kesadaran bersama, keyakinan kolektif tidak sedikit manusia tentang kebenaran dan kemanusiaan yang sesungguhnya.
dan nampaknya, perlawanan ini akan terus ada dengan atau tidaknya kita menyertainya.
0 notes
Text
Pasar Ekonomi Indonesia Saat Ini: Tantangan dan Peluang di Era Modernisasi
Pasar ekonomi Indonesia saat ini adalah hasil dari berbagai faktor yang melibatkan pertumbuhan, teknologi, politik, dan globalisasi. Indonesia, sebagai salah satu negara terbesar di Asia Tenggara, memiliki ekonomi yang terus berkembang dan menjadi sorotan dunia. Dalam artikel ini, kita akan mengulas beberapa aspek utama dari pasar ekonomi Indonesia saat ini.
1. Pertumbuhan Ekonomi yang Stabil:
Indonesia telah mencapai pertumbuhan ekonomi yang relatif stabil dalam beberapa tahun terakhir. Ini terutama disebabkan oleh konsumsi domestik yang kuat, investasi dalam infrastruktur, dan pertumbuhan industri manufaktur. Meskipun ada beberapa fluktuasi, perekonomian Indonesia terus berkembang.
2. Urbanisasi dan Demografi:
Proses urbanisasi terus berlanjut di Indonesia. Semakin banyak penduduk yang bermigrasi ke kota-kota besar dalam pencarian pekerjaan dan peluang. Ini menciptakan permintaan yang terus meningkat untuk berbagai barang dan layanan, termasuk perumahan, makanan, transportasi, dan pendidikan.
3. Peran Teknologi dan E-commerce:
Revolusi teknologi dan e-commerce telah mengubah cara orang berbelanja dan berbisnis. Perusahaan seperti Tokopedia, Bukalapak, dan Gojek menjadi bagian integral dari perekonomian Indonesia. Ini menciptakan peluang bagi pelaku usaha kecil dan menengah untuk memasarkan produk mereka secara online.
4. Sektor Perbankan yang Berkembang:
Sektor perbankan Indonesia terus berkembang dengan dukungan teknologi. Fintech dan layanan perbankan digital semakin populer, memungkinkan akses perbankan yang lebih mudah bagi masyarakat. Bank-bank nasional dan internasional juga berinvestasi dalam pengembangan jaringan cabang dan ATM.
5. Inovasi dan Start-up:
Indonesia telah menjadi sarang untuk start-up dan inovasi. Banyak perusahaan muda yang muncul dalam berbagai industri, termasuk teknologi, makanan dan minuman, serta pelayanan kesehatan. Ini menciptakan persaingan sehat dan inovasi dalam ekonomi.
6. Ketidakpastian Eksternal:
Meskipun ada pertumbuhan ekonomi yang positif, ada juga ketidakpastian eksternal yang mempengaruhi perekonomian Indonesia. Ini termasuk perubahan dalam kebijakan global, seperti perang dagang antara Amerika Serikat dan China, serta dampak perubahan iklim dan pandemi seperti COVID-19.
7. Pertumbuhan Sektor Pariwisata:
Indonesia adalah tujuan pariwisata populer dengan keindahan alam, budaya, dan kekayaan kuliner. Sektor pariwisata terus berkembang, menciptakan peluang bagi investasi dan lapangan kerja di bidang ini.
8. Ketimpangan Sosial dan Regional:
Meskipun pertumbuhan ekonomi positif, ketimpangan sosial dan regional tetap menjadi masalah di Indonesia. Beberapa wilayah, terutama di luar pulau Jawa, masih mengalami tingkat kemiskinan yang tinggi dan akses terbatas terhadap pendidikan dan layanan kesehatan.
9. Sumber Daya Alam yang Berlimpah:
Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah, termasuk minyak, gas alam, batubara, dan tambang mineral lainnya. Ekspor sumber daya alam ini terus memberikan kontribusi besar terhadap pendapatan negara.
10. Pengaruh Politik dan Kebijakan Pemerintah:
Kebijakan pemerintah memiliki pengaruh signifikan terhadap pasar ekonomi. Reformasi ekonomi dan investasi dalam berbagai sektor adalah langkah penting yang diambil oleh pemerintah untuk meningkatkan daya saing ekonomi.
Pasar ekonomi Indonesia saat ini menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan yang positif, didukung oleh urbanisasi, teknologi, dan sektor-sektor seperti pariwisata. Namun, masih ada tantangan yang perlu diatasi, seperti ketimpangan sosial dan regional, serta ketidakpastian eksternal. Dengan komitmen pemerintah untuk reformasi ekonomi dan investasi dalam pendidikan dan infrastruktur, Indonesia memiliki potensi besar untuk terus berkembang sebagai kekuatan ekonomi di kawasan Asia Tenggara. Dalam hal ini, pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan, pelatihan, dan dukungan terhadap pelaku usaha kecil dan menengah akan menjadi kunci keberhasilan di masa depan.
0 notes