#perabotan
Explore tagged Tumblr posts
Text
0 notes
Text
Apa saja sih peralatan yang harus di siapkan dan di beli ketika pindah ke rumah yang baru? Yuk cek listnya.
Mungkin terdengar sederhana, namun penting untuk selalu memperhatikan barang dan peralatan apa saja yang harus di persiapkan di dalam rumah, salah satunya untuk membangun situasi rumah dengan fungsional yang lengkap dan memadai, seperti area tempat tidur, dapur, kamar mandi dan ruang tamu yang membutuhkan peralatan yang sesuai dengan kebutuhan tempatnya. Cek selengkapnya untuk memahami apa saja yang anda harus siapakan untuk rumah impian yang lebih nyaman dan lebih baik lagi.
0 notes
Text
10 Contoh Ide Rak Buku Dinding Permanen
Dekoruma.net ~ Membuat rak buku yang menyatu atau terintegrasi dengan struktur dinding rumah tidak akan membuat rumah menjadi lebih sempit, bahkan rumah akan tampil sangat keren tanpa mengurangi space sama sekali. Ide rak buku yang akan saya berikan pada konten ini adalah ide yang sangat berharga dan bergaya, rak buku tidak hanya di tempel pada dinding melainkan rak buku akan masuk dan menyatu…
View On WordPress
0 notes
Link
Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepulauan Riau (Kepri) memastikan, pemerintah akan membangun rumah hunian tetap untuk warga yang terdampak atau korban
0 notes
Text
Perabotan Interior Rumah Klasik yang Mewah
Rumah klasik sering kali memancarkan keanggunan dan kemewahan dalam setiap elemennya, termasuk perabotannya. Dengan gaya yang timeless dan detail yang indah, perabotan interior rumah klasik tidak hanya berfungsi sebagai furnitur, tetapi juga sebagai karya seni yang memperkaya ruang.
Elegansi dalam Desain
Perabotan interior rumah klasik dikenal dengan desainnya yang elegan dan mewah. Dari sofa bergaya bergelombang dengan ukiran tangan yang halus hingga meja makan dengan kaki pahatan, setiap detailnya dirancang untuk menarik perhatian dan menambahkan sentuhan keanggunan di setiap ruangan.
Material Berkualitas Tinggi
Penggunaan material berkualitas tinggi adalah ciri khas dari perabotan rumah klasik yang mewah. Kayu solid seperti mahoni atau walnut sering digunakan untuk membuat perabot ini, memberikan tampilan yang kaya dan tahan lama. Pemilihan kain seperti beludru atau satin untuk pelapis kursi atau sofa menambahkan nuansa kemewahan yang lebih dalam.
Ukiran Tangan yang Detail
Salah satu daya tarik utama dari perabotan klasik adalah ukiran tangan yang rumit dan detail. Pahatan yang indah pada sandaran kursi, kepala tempat tidur, atau bahkan pada lemari hias menunjukkan keahlian tangan dari pengrajin yang terampil. Ini tidak hanya menambah nilai estetika, tetapi juga mencerminkan keindahan dalam proses pembuatannya.
Kombinasi Antara Fungsionalitas dan Estetika
Meskipun memiliki penampilan yang mewah, perabotan rumah klasik juga dirancang untuk fungsi praktis. Meja-meja dengan laci yang dalam, lemari dengan rak penyimpanan yang luas, dan kursi yang nyaman adalah beberapa contoh bagaimana perabotan ini menggabungkan keindahan dengan kenyamanan dan kegunaan sehari-hari.
Sentuhan Akhir yang Berkelas
Sentuhan akhir dari perabotan rumah klasik sering kali melibatkan detail-detail seperti penggunaan perunggu atau besi cor untuk aksen, serta penggunaan marmer atau kaca patri untuk meja-meja atau cermin. Semua ini menyempurnakan tampilan mewah yang menjadi ciri khas dari gaya interior klasik.
Kesimpulan
Dengan demikian, perabotan interior rumah klasik yang mewah tidak hanya sekadar furnitur, tetapi merupakan investasi dalam keindahan dan keanggunan. Setiap potongan dibuat dengan teliti untuk menghormati tradisi desain klasik sambil tetap memenuhi standar modern dalam kualitas dan fungsionalitasnya. Dengan memiliki perabotan ini, Anda tidak hanya menghiasi rumah Anda, tetapi juga menciptakan ruang yang menginspirasi dan mengundang untuk dinikmati.
Apakah Anda siap untuk mengubah ruang Anda menjadi masterpiece elegan? Kunjungi Pusat Interior Medan hari ini di Lt. 1 KOMP. SETIA BUDI POINT, Jl. Setia Budi No.15 BLOK C, Tj. Sari, Kec. Medan Selayang, Kota Medan Nomor Hp: - 082374570543 (Admin 1) - 082277873412 (Admin 2)
0 notes
Text
PROFESIONAL, WA 0821-1073-4867, Harga Jasa Cuci Sepatu Makkasar
KLIK Link https://wa.me/6282110734867, Jasa Cuci Tas Golf Balikpapan, Jasa Cuci Tas Gunung Samarinda, Jasa Cuci Tas Ransel Sangatta, Tukang Bersih Rumah Tenggarong, Tukang Bersih Bersih Makkasar, Tukang Bersih Bersih Hotel Manado, Tukang Bersih Apartemen Banjarmasin, Tukang Bersih Aluminium palangkaraya SILVY CLEANS Jasa Pembersih Rumah dan Kantor, Toilet, Cuci Mobil, Cuci Motor, Hydro Vacuum Sofa, Hydro Vacuum Bed, Jok Mobil, Desinfektan, Jasa Cuci Sepatu, Tas, Helm Dll. Jalan Ahmad Yani Bontang Baru Api-Api Kec. Bontang Utara Kota Bontang Kalimantan Timur 75311 (Seberang Toko Buah Kencana Ungu) LANGSUNG OWNER : WA 0821-1073-4867 WEBSITE :https://www.silvycleans.com/ YOUTUBE :https://youtu.be/qLo7rxIKaLs IG :https://instagram.com/silvyclean?igshid=NjIwNzIyMDk2Mg== FB :https://www.facebook.com/silvycleanbontang #jasacucisepatumurah, #jasacucibaju, #jasacuciboneka, #jasacucibantal, #jasacucicarseat, #jasacucicepat, #jasacucidanpasanglampuhias, #jasacucidompet, #jasacucidispenser, #jasacuciepatumurah Jasa Bersih Dapur palangkaraya, Jasa Bersih Gudang Pontianak, Jasa Bersih Gedung Lombok, Jasa Bersih Halaman Rumah Maluku, Jasa Bersih Harian Ambon, Jasa Bersih Rumah Harian Bontang, Jasa Bersih Rumah Habis Renovasi Balikpapan, Jasa Bersih Rumah Help Samarinda
#Jasa Cuci Pipa Air Bersih palangkaraya#Jasa Cuci Perlengkapan Bayi Pontianak#Jasa Cuci Pipa Lombok#Jasa Cuci Perabotan Rumah Maluku#Jasa Cuci Permadani Karpet Ambon#Jasa Cuci Rangka Motor Bontang#Jasa Cuci Roller Blind Balikpapan#Jasa Cuci Rumah Samarinda
0 notes
Text
Pulang
Aku memutuskan pulang ke rumah, di pelosok yang akses apapun susah. Hidup layaknya orang desa yang bergantung kepada hasil tani.
Dulu saat aku pertama kali pulang dari rantau, tahun 2018, aku masih 23 tahun, baru lulus, emosi nggak stabil dan masih butuh validasi sosial bahwa aku sarjana yang bisa mengubah hidup keluarga.
Sekarang saat aku melakukannya ketiga kali, aku sudah belajar banyak soal pilihan hidup, soal jalan manapun yang kita tempuh adalah baik, selama prosesnya kita tidak mengkhianati hal-hal fundamental dalam hidup. Aku juga sudah tidak memiliki lingkungan yang ingin aku beri kesan, aku tahu apa yang kuinginkan.
Bila harus jujur apa rasanya lebih baik di rumah, tergantung kau mau dengar dari sisi mana. Jika dari akses senang-senang, aneka makanan yang menyenangkan dan tempat estetik, tentu tidak. Aku yang menerapkan lebih banyak mengonsumsi protein dan intermediate fasting setengah tahun belakangan, sekarang kembali ke porsi tiga kali sehari dan kadang hanya pakai sayur daun ubi rebus pakai sambal terasi.
Tapi jika kau bicara tentang kenyamanan lain, aku lupa kapan aku tidur senyenyak sekarang meski udara malam di desaku dinginnya tak bersahabat. Aku terbangun tidak lagi dengan perasaan kosong. Jam 10 malam aku sudah terlelap, pukul 5 aku sudah bangun dengan perasaan yang baik. Aku memasak, aku membereskan rumah, menyiapkan kebutuhan adikku sekolah, kebutuhan ayahku ke sawah, mencuci dan pekerjaan rumah lainnya. Dan aku merasa lebih baik.
Setiap hari aku menemukan satu hal baru untuk aku kerjakan. Selama ini keluargaku di rumah hanya bertiga, ayah, abang dan adek lelakiku. Jadi kalian bisa bayangkan seberapa banyak sudut rumah yang berdebu, perabotan yang sudah lama tidak dibersihkan.
Meski ini bukan pertama kali aku di rumah dan mengurus ketiga lelaki ini, rasanya ini masa di mana aku melakukannya dengan perasaan yang lebih ringan dan menyenangkan. Mungkin, mungkin saja aku sudah sesiap itu jadi ibu rumah tangga yang baik, hehehe.
Tetangga masih saja ada mengeluarkan kata yang tidak menyenangkan, tapi sekarang aku tahu cara membuat mereka paham tanpa harus bersusah payah bersikap menyebalkan untuk membungkam mereka. Toh pada akhirnya mereka juga mampu membuka diri, bahwa hidup ini tak selalu seperti orang lain dan hidup secara ideal sebagaimana perempuan berpendidikan dari desa dengan usia 29 tahun.
Di rumah aku tetap ke sawah, tetap ke kebun, tetap mengerjakan pekerjaan rumah dan tetap menulis. Dibandingkan dengan saat bekerja kepada orang lain, aku merasa masa ini aku mampu menggunakan waktuku sebaik mungkin. Perbedaannya, jika dulu aku bekerja demi memenuhi perut sekarang aku melakukannya dengan sukarela.
Mungkin terlalu dini mengatakan ini sebagai rasa betah dan nyaman, mengingat aku baru dua minggu di rumah. Entah nanti bagaimana, tapi di tempat yang jauh dari hiruk pikuk dunia ini, aku sudah menemukan jalan yang kuinginkan sebagai diri sendiri.
Pedalaman Negeri, 02 Juni 2024
83 notes
·
View notes
Text
6 𝗧𝗜𝗣𝗦 𝗠𝗘𝗡𝗝𝗔𝗗𝗜 𝗪𝗔𝗡𝗜𝗧𝗔 𝗦𝗨𝗞𝗦𝗘𝗦 𝗗𝗨𝗡𝗜𝗔 𝗔𝗞𝗛𝗜𝗥𝗔𝗧
1. 𝗔𝗹𝗶𝗺𝗮𝗵
Wanita yang berilmu dengan menjaga taklim/ belajar secara istiqamah
2. 𝗭𝗮𝗵𝗶𝗱𝗮𝗵
Hidup sederhana dari pakaian, makanan, perabotan rumah, penampilan
3. 𝗔𝗯𝗶𝗱𝗮𝗵
Wanita yang menjaga sholat di awal waktu, dzikir pagi dan petang
4. 𝗠𝘂𝗿𝗮𝗯𝗶𝘆𝘆𝗮𝗵
Sebagai guru yang mendidik anak secara Islam sesuai dengan yang telah dicontohkan oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam
5. 𝗞𝗵𝗮𝗱𝗱𝗶𝗺𝗮𝗵
Selalu berkhidmat untuk suami dan anak dalam setiap menunaikan keperluan mereka
6. 𝗗𝗮'𝗶𝘆𝗮𝗵
Mengajak manusia untuk selalu taat kepada Allah Subhanallah wa Ta'ala dan kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam dengan tanam iman yakin kepada akhirat
Sc: Fiqih wanita
14 notes
·
View notes
Text
Saat ini, hunian dengan ruang terbatas semakin banyak ditemui, terutama di perkotaan besar. Keterbatasan ruang bukan lagi menjadi halangan untuk menciptakan rumah yang nyaman dan stylish. Salah satu solusi yang bisa kamu terapkan adalah dengan menggunakan mebel minimalis modern. Gaya ini tidak hanya mengedepankan desain yang simpel dan fungsional, tetapi juga sangat cocok untuk mengoptimalkan ruangan yang kecil tanpa mengorbankan estetika.
1 note
·
View note
Text
"Less is More" dalam Gaya Hidup Minimalis
Prinsip "less is more" dalam gaya hidup minimalis berarti mengadopsi kesederhanaan dan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dan bermakna. Beberapa cara untuk menerapkan prinsip ini dalam kehidupan sehari-hari:
Mengurangi Kepemilikan Barang: Hanya simpan barang-barang yang benar-benar Anda butuhkan atau yang membawa kebahagiaan. Lakukan decluttering secara berkala untuk menyingkirkan barang-barang yang tidak lagi digunakan.
Mengutamakan Kualitas daripada Kuantitas: Investasi dalam barang-barang berkualitas tinggi yang tahan lama daripada membeli banyak barang murah yang cepat rusak. Ini berlaku untuk pakaian, perabotan, dan bahkan makanan.
Fokus pada Pengalaman daripada Benda Materi: Alih-alih menghabiskan uang untuk membeli barang, gunakan untuk menciptakan pengalaman berharga seperti perjalanan, belajar keterampilan baru, atau menghabiskan waktu dengan orang yang Anda cintai.
Simplifikasi Jadwal dan Komitmen: Kurangi komitmen sosial dan kegiatan yang tidak esensial. Prioritaskan waktu untuk diri sendiri, keluarga, dan kegiatan yang benar-benar Anda nikmati dan penting bagi Anda.
Pengelolaan Keuangan yang Bijaksana: Hidup sesuai kemampuan dan hindari hutang yang tidak perlu. Simpan uang untuk hal-hal yang benar-benar penting dan investasikan untuk masa depan.
Makan dengan Sederhana dan Sehat: Pilih makanan yang sederhana, sehat, dan bergizi. Hindari makanan olahan dan berlebihan. Memasak di rumah juga bisa menjadi cara untuk menikmati makanan yang lebih segar dan sehat.
Teknologi yang Terkendali: Batasi penggunaan gadget dan media sosial. Fokus pada interaksi tatap muka dan aktivitas yang lebih bermakna.
Pengurangan Stres: Ciptakan ruang yang tenang dan bebas dari kekacauan di rumah Anda. Praktikkan mindfulness dan meditasi untuk menjaga ketenangan pikiran.
Perawatan Diri yang Teratur: Jadwalkan waktu untuk perawatan diri dan istirahat yang cukup. Ini bisa mencakup olahraga, tidur yang cukup, dan aktivitas relaksasi.
Prioritaskan Kebutuhan daripada Keinginan: Bedakan antara kebutuhan dan keinginan. Penuhi kebutuhan dasar terlebih dahulu sebelum mempertimbangkan untuk memuaskan keinginan.
Dengan menerapkan prinsip "less is more" dalam gaya hidup, Anda dapat mencapai keseimbangan yang lebih baik, mengurangi stres, dan menemukan kepuasan dalam hal-hal sederhana yang benar-benar penting dalam hidup Anda.
8 notes
·
View notes
Text
Biji Tomat Kebahagiaan
Kau pikir rumah kita akan dipenuhi oleh apa? Perabotan kayu mahoni yang bisa tahan lima enam tahun ke depan? Meja dan kursi guna sarapan setiap jam enam pagi? Yaa bisa bisa saja, tapi mohon pertimbangkan juga letak buku-buku. Rak kayu lima lantai yang penuh dengan buku, yang harum setiap kali lembarannya dihirup, yang dibacakan sebelum tidur, yang dijadikan hukuman setiap kali berbuat salah, "karena sudah menaruh handuk di atas kasur, kau dihukum membaca buku yang itu" ucapmu sambil menunjuk buku di rak paling atas.
Kau pikir halaman di depan rumah akan dipenuhi oleh apa? Garasi tiga empat meter untuk menampung mobil dan motor kita? Dengan satu dua sepeda untuk dikayuh setiap hari minggu tiba? Yaa bisa bisa saja, tapi mohon pertimbangkan kembali letak tanamannya. Rerumputan sederhana yang muat untuk ayunan dengan dua kursi. Hadiah biji tomat dan bunga matahari dari menang kuis kemarin juga bisa kau tanam di sampingnya.
Buku-buku itu memang tak bisa kau goreng untuk jadi lauk malam ini, esok, dan selamanya. Tapi, ia bisa memberimu resep menjadi sekolah paling tulus se-dunia, menjadi surga yang paling sejuk untuk berteduh.
Rerumputan dan buah tomat di depan rumah memang tak akan pernah menumbuhkan koin di ranting-rantingnya, atau tersembunyi di bawah tanah, lalu kita gali. Tapi, ia akan mengajakmu merenung bahwa untuk berbuah saja, tanaman perlu waktu.
Saya akan terus mengusahakan
Kau pun juga akan terus menguatkan
18 notes
·
View notes
Text
Gimana Promosiin Diri Buat Nikah?
Sebenarnya memperlihatkan diri siap berumah tangga itu sederhana, mudah. Cukup dengan memperlihatkan kita bisa menuntaskan kerjaan-kerjaan dan masalah-masalah rumah tangga dengan baik.
Nyuci baju sendiri dan beresin kamar itu hal yang terlalu standar. Perlihatkan saja kita pandai beresin ruang tengah, beresin dapur, bisa memasak untuk keluarga, nyuciin baju ortu, perbaiki perabotan, instal gas, ganti lampu, dlsb.
Lalu naik ke level yang lebih tinggi. Maintenance aset rumah tangga, seperti merawat bangunan, perbaiki paralon, pembersihan toren, benerin genteng. Kalau tak mampu, minimal tahu apa yang harus dilakukan, dan siapa yang bisa mengerjakan (pasti kuli/tukang bangunan).
Naik lagi ke level yang lebih tinggi. Dari kemampuan itu, kita akan punya perhitungan pengeluaran dan anggaran yang harus disiapkan. Itulah manajemen keuangan rumah tangga.
Itu baru tempat tinggal sendiri. Naik lagi ke level yang lebih tinggi. Katakanlah (semoga saja) kita punya rumah sendiri lengkap dengan sertifikat beserta pajaknya (harus diurus juga), dan punya aset lain berupa kontrakan. Itu juga harus diurus, dan perlu kemampuan kerumahtanggaan.
Perempuan ataupun laki-laki, sama saja perlu kemampuan itu.
Hanya saja kalau laki-laki terbukti rajin dan pandai dalam kerjaan rumah tangga relatif kalah laku dibanding yang ganteng, tinggi, dan mapan.
Kalau perempuan yang terbukti rajin dan pandai dalam kerjaan rumah tangga biasanya lebih dipilih lelaki yang memang ingin berumah tangga, bukan sekadar nikah, mesra, lalu ribut dan pisah.
***
Jadi kalau perempuan ingin lebih dipilih. Perlihatkanlah kamu rajin dan pandai dalam kerjaan rumah tangga. Dikenal jago masak (walau cuma bikin sambel) masih lebih baik ketimbang dikenal hafal tempat-tempat kuliner.
Kalau laki-laki ingin lebih dipilih. Perlihatkan kamu mapan, berpenampilan baik, dan menyamankan pas ngobrol. Lebih banyak menyimak lebih baik ketimbang lebih banyak mengarahkan. Kalau sudah jadi suami (jadi imam), barulah berhak untuk men-drive atau menahkodai.
Ini cuma sudut pandang generasi lawas tentang hal prinsipil buat laku, yang mungkin beda dengan karakter generasi sekarang.
2 notes
·
View notes
Text
Tukang Kayu Furniture
Tukang kayu furniture adalah profesi yang memadukan keterampilan, kreativitas, dan ketelitian dalam menciptakan berbagai jenis perabotan dari bahan kayu. Dari kursi dan meja hingga lemari dan tempat tidur, tukang kayu memiliki peranan penting dalam mendesain dan memproduksi furniture yang tidak hanya fungsional, tetapi juga estetis. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang peran tukang kayu furniture, teknik yang digunakan, dan bagaimana pekerjaan ini berkontribusi pada industri mebel.
Sejarah dan Perkembangan Tukang Kayu Furniture
Sejak zaman dahulu, kayu telah menjadi salah satu bahan utama dalam pembuatan perabotan. Tukang kayu, atau yang dikenal dengan sebutan pengrajin kayu, sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Pada masa lalu, furniture dibuat dengan cara yang sederhana dan dengan alat yang terbatas. Namun, seiring perkembangan teknologi dan peningkatan permintaan akan furniture berkualitas, profesi ini mengalami evolusi yang signifikan.
Dalam sejarah, tukang kayu furniture memainkan peran penting dalam banyak budaya. Di Eropa, misalnya, tukang kayu pada abad pertengahan dikenal sebagai anggota guild yang terampil, menciptakan karya-karya yang mencerminkan status sosial dan kekayaan. Di Indonesia, pengrajin kayu tradisional menghasilkan furniture dengan teknik yang diwariskan secara turun-temurun, menciptakan produk yang kaya akan nilai budaya dan seni.
Teknik dan Keterampilan dalam Pembuatan Furniture
Tukang kayu furniture memerlukan berbagai keterampilan dan teknik untuk menciptakan produk yang berkualitas. Berikut adalah beberapa teknik yang umum digunakan dalam pembuatan furniture:
1. Pemilihan Bahan
Pemilihan bahan kayu yang tepat sangat penting dalam pembuatan furniture. Tukang kayu harus memahami karakteristik berbagai jenis kayu, seperti kekuatan, ketahanan terhadap cuaca, dan estetika. Kayu keras seperti jati, mahoni, dan kayu oak sering digunakan karena daya tahannya yang baik dan keindahan seratnya.
2. Pengukuran dan Pemotongan
Setelah memilih bahan, tukang kayu melakukan pengukuran dan pemotongan kayu sesuai dengan desain yang telah dibuat. Ketelitian dalam pengukuran sangat krusial, karena kesalahan kecil dapat memengaruhi kualitas dan fungsi furniture.
3. Perakitan
Proses perakitan melibatkan penggabungan berbagai bagian furniture menggunakan teknik penyambungan yang tepat. Tukang kayu menggunakan paku, lem, atau teknik sambungan khusus seperti dovetail dan mortise untuk memastikan kekuatan dan daya tahan produk akhir.
4. Finishing
Setelah furniture dirakit, tahap finishing dilakukan untuk memberikan tampilan yang menarik dan melindungi kayu dari kerusakan. Finishing dapat berupa pelapisan dengan cat, vernis, atau minyak untuk memberikan kilau dan melindungi kayu dari kelembapan serta serangan hama.
Kontribusi Tukang Kayu Furniture terhadap Industri
Tukang kayu furniture tidak hanya menciptakan produk yang fungsional, tetapi juga berkontribusi pada ekonomi lokal dan pelestarian budaya. Dalam industri furniture, mereka seringkali bekerja sama dengan desainer untuk menciptakan produk yang inovatif dan sesuai dengan tren pasar.
Di samping itu, tukang kayu furniture juga berperan dalam pelestarian teknik dan tradisi pembuatan furniture. Banyak pengrajin yang masih menggunakan metode tradisional, sehingga menghasilkan produk yang unik dan berkualitas tinggi. Hal ini penting dalam menjaga identitas budaya dan warisan lokal.
Kesimpulan
Tukang kayu furniture merupakan profesi yang memerlukan keterampilan, dedikasi, dan kreativitas. Mereka tidak hanya menciptakan furniture yang indah dan fungsional, tetapi juga berkontribusi pada ekonomi dan pelestarian budaya. Dengan memahami sejarah, teknik, dan peran tukang kayu dalam industri furniture, kita dapat lebih menghargai setiap potongan perabotan yang ada di sekitar kita. Saat memilih furniture, penting untuk mempertimbangkan kualitas dan nilai yang ditawarkan oleh tukang kayu yang berpengalaman, sehingga setiap produk yang dimiliki tidak hanya berfungsi sebagai alat, tetapi juga sebagai karya seni yang bernilai.
Apakah Anda sedang mencari solusi untuk menciptakan interior rumah atau kantor yang menawan dan fungsional? Pusat Interior Medan siap membantu Anda dengan berbagai pilihan desain dan produk berkualitas tinggi! Kunjungi kami di Lt. 1 KOMP. SETIA BUDI POINT, Jl. Setia Budi No.15 BLOK C, Tj. Sari, Kec. Medan Selayang, Kota Medan Nomor Hp: - 082374570543 (Admin 1) - 082277873412 (Admin 2)
0 notes
Text
Declutering jadi salah satu alasan nerima barang layak pakai untuk diterima.
Sama halnya dengan nerima barang2 atau perabotan dari mertua / ibu sendiri atau generasi baby boomer yang memang biasa numpuk piring dll barang pecah belah ber set set.
Tapi belum punya rumah, ga tau ini barang2 declutering muat apa ngga di tempat baru nanti.
Lumayan juga ya punya banyak barang beres-beresnya, keknya impian punya rumah gedong mulai memudar karena beres2nya cape. Mending punya barang efektif dan efisien..haha
Gapapa aku mah dapat dikasih orang juga apalagi memang belom pernah dipake ... serasa dapat barang baru jadinya...
Masih banyak yang perlu dipilah buat pindahan.
Bismillah semoga sehat dan dimudahkan segala sesuatunya..aamiin
2 notes
·
View notes
Text
Hai, aku yang dulu, tulisan ini untukmu.
Perlu kamu tahu, bahwa hidup sudah berjalan sangat jauh, meski mungkin jalan yang tersisa untuk kutempuh, jauh lebih panjang. Banyak hal berubah: kondisi, status, pemikiran, idealisme, dunia.
Mama Bapak sudah tiada, baru sekarang terasa beratnya, saat diri butuh tempat untuk bersandar sejenak, beristirahat dari lelahnya menapak di undak tangga rumah tangga. Ternyata, peran ibu baru disadari sebegitu besarnya saat aku merasakan posisi itu. Menyantap lelahnya, rumitnya, penatnya, meski tak kumungkiri banyak juga bahagianya. Ah, andai aku bisa paham lebih awal. Pun peran bapak baru terasa hilang saat tak lagi ada yang dengan ringan tangan memperbaiki segala yang rusak di rumah, tak lagi ada yang tanpa kuminta membuatkan berbagai hal perabotan yang kubutuhkan.
Anakku sudah dua. Sedang di situasi menantang-menantangnya. Althaf si anak baik yang perlahan beranjak besar dengan segala pola pikirnya yang ikut berkembang, dan Aksara dengan segala karakter uniknya yang jauh berbeda dengan ayah dan ibunya. Aku kerap merasa gagal menjadi ibu untuk mereka, tapi ternyata perasaan gagal itu mengantarku pada janji untuk memperbaiki diri, kadang aku bisa, tapi banyak juga gagalnya.
Kalau dulu aku bangga karena badanku kecil meski makanku banyak, hari ini beratku lima puluh tujuh. Angka yang luar biasa. Mungkin karma, karena dulu aku merasa perempuan yang membesar setelah menikah dan punya anak itu tak masuk akal. Jangankan makan banyak, makan pokok tiga kali sehari saja sangat berpengaruh pada tubuh yang kian melebar, dan angka di timbangan yang semakin sulit dikendalikan.
Selain badanku, rasanya jiwaku juga ikut bertumbuh. Meski sesekali kambuh, tapi perasaan insecure itu perlahan enyah dan terkikis. Aku melakukan banyak hal yang dulu aku tidak berani melakukannya. Aku merasa nyaman dengan kondisiku meski tak sempurna. Dunia mengubahku, kondisi mengubahku.
Dan sekarang, aku punya banyak kesempatan untuk memilih apa-apa berdasarkan yang aku mau dan aku suka, tidak lagi yang harganya paling murah. Aku bahkan punya gadget berlogo apel tergigit, yang di pikiran masa laluku dulu, tak pernah sama sekali terlintas. Di masa itu, bahkan gadget dengan harga termurah pun harus kudapat dengan cara mencicil setahun penuh. Terima kasih Tuhan, untuk kesempatan baik yang datang saat ini, aku bisa membeli banyak hal tanpa perlu lagi mengangsur dengan waktu yang panjang.
Dunia usai pandemi ini kurasa, ada gila-gilanya. Bahkan otak manusiaku ini, tak bisa memahami bagaimana AI itu mengerjakan perintah. Menakjubkan sekaligus menakutkan. Ya, sekarang ada makhluk bernama Artivicial Intelligent, kecerdasan buatan manusia, yang mampu menjawab apa-apa yang kita butuhkan. Kamu harus coba untuk bisa paham. Banyak hal merambat semakin canggih pun semakin jauh dari yang mampu kubayangkan. Sebagiannya baik, sebagiannya lagi mengerikan.
Hahh…
Banyak sekali yang ingin kuceritakan, tapi yang ingin kupastikan, hidupku saat ini rasanya jauh lebih berarti. Terima kasih telah mengantarku hingga bisa sampai di sini, dengan segala celah lubang yang kadang membuatmu terjerembab jatuh. Ternyata, kita baik-baik saja.
2 notes
·
View notes