#pamor
Explore tagged Tumblr posts
kukurykunapatyku · 10 months ago
Text
Tumblr media
Drew my sister's ocs for her DTIYS. Say hello to Pamor and Brunhilde! I think they came out quite good :D
(If you would want to join this dtiys, consider yourself invited :))
[I.D.: Drawing of two women from waist up, with butterflies flying around. Woman in front has pale skin, dark eyes and black buzzcut with purple reflexes. She's wearing black strapless top and has two tatoos: an eye on right arm and flower with stem going from her right chick through her right eye to her forehead. She has big scar on her chest, roughtly in the shape of four-armed star. Woman behind her has brown skin, dark eyes, purple shoulder-lenght hair and lips painted purple. She's wearing green sleveless shirt. Her right arm is littered with scars of variuos size, with one bigger, darker colored, in the middle of forarm. Her chin is resting on pale woman's right shoulder and she's using her left arm to caress her hair. They are both looking down at the butterfly that sat on pale woman's outstretched hand. Around them fly five more butterflies with different purple and blue patterns, emitting light-blue glow that leaves blue reflexes on both women. /End I.D.]
Original under the cut:
Tumblr media
[I.D. Screenshot from instagram of digital drawing depicting two women as described in image before, with slightly different colour pallete and poses /End I.D.]
7 notes · View notes
direktoriku · 5 months ago
Text
Kunanti Djawabmu (Imam Kartolo) - Rachmat Kartolo
0 notes
desatpamore28 · 6 months ago
Text
Luna, Ang sakit😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
To the point na Ang plastic ko SA part na to
0 notes
paragonswords-blog · 9 months ago
Text
Antique and magnificent Tilam Upih, Udan Mas keris, kris - Tuban Mataram abad XVI-era (16th century) – Wilah with full Udan Mas pamor and Tilam Upih dapur – Authentic Yogyakarta Gayaman warangka of Timoho Pelet Nyamel wood – Antique Yogya Nunggak-semi hilt. https://www.paragonswords.com/product-page/antique-tilam-upih-udan-mas-keris-kris-16th-century-full-udan-mas-pamor
#kris udan mas #kris tuban udan mas
#buy antique kris keris #antique kris pamor udan mas for sale
0 notes
beesmygod · 1 year ago
Text
a while ago there was a blodoborne lore guy who i was like "ugh! this guy doesnt know what hes talking about!" over some statues he argued were depicting people looking up at an unknown astrological event but now i think he is kinda right. after watching the shetani's lair video, which argues pretty convincingly that a meteor severed the "divine realm" from the rest of the world of sekiro.
like, first of all: fromsoft loves to repeat itself. if something has appeared once in a game, its probably appeared prior or will appear again. they love to iterate on a theme over there. they also love to lightly reference japanese cultural knowledge that is lost on my dumb ass. but prior to this, the importance of an external, extraterrestrial force flying in and suddenly up-heaving the balance of the known world had not occurred to me.
in bloodborne, this is explicitly referenced but in the classic fromsoft "saying without REALLY saying it" way: the burial blade and the blade of mercy were forged from meteoric iron. oh my fucking god are you kidding me right now. sorry i just did a google search and realized something else lol. fuck hold on. look i can't find like a plain english wiki page about forging swords with meteoric iron in japan so youll have to take it from this nasa abstract. it was an uncommon practice due to scarcity and i think the swords kind of suck lol. however, the thing about iron from space is that its magnetic, which is how the first "trick weapons" operated: the blade of mercy is two blades magnetized together and the burial blade is just a magnet that flicks loose.
dude what in the hell. i have learned so much useless shit from this game. okay: japan wasnt the only nation to forge with iron meteorites; the indian (esoteric buddhism/shugendo/vajrayana buddism is also a recurring theme, for real) kris is famous not only for it's uncommon snake-y shape (....snakes are also a recurring theme) but the patterning of the metal, called pamor. this unique pattern is achieved by use of meteoric iron during the forging process.
Tumblr media
now look at the weapons used by the ancient race of pthumerians
Tumblr media Tumblr media
def proof that multiple meteors have landed in yharnam.
63 notes · View notes
kphpdraisme · 2 months ago
Text
Tumblr media
Barusan, 5 jurnalis dalam satu mobil, syahid duluan.
Satu diantaranya baru melangkah ke bahtera hidup selanjutnya, belum lama ia mengampu tugas itu, untuk kemudian Allah istirahatkan segera.
Allahuakbar, bagaimanakah rasanya berdiri disana, mempersaksi mimpi yang satu persatu menjadi nyata.
Satu persatu strategi yang diperbincangkan, Allah ejawantahkan, Allah realisasikan, bahkan lebih!
Kemarin aku membaca percakapan 3 aktivis di 2014,
tentang mimpi mereka merontokkan pamor negara kriminal di mata rakyatnya sendiri,
tentang mimpi mereka menancapkan makna genosida hingga satu dunia sadar ada entitas kanker yang sengaja disuntik dan terus dibiarkan hari ini,
tentang mimpi mereka pada efektifitas gerakan boykot hingga bisa bergerak lebih strategis,
Kemarin, membaca satu persatu 'diskusi dan mimpi' mereka, aku termenung,
Terbayang kah mereka sepuluh tahun dari perbincangan itu, akan terbit lagi badai perlawanan yang besarnya menyapu satu dunia?
Yang dahsyatnya, dari tanah terkepung itu, mampu menyalakan jutaan kepala, lalu merangkai mimpi milik mereka, satu per satu, di seluruh titik.
Kukira dahulu dunia barat yang hari ini berbondong demonstrasi benar-benar sebuah keajaiban yang tak terkirakan—bahkan tak berani dimimpikan, sebab begitu kata seorang pejuang suatu hari.
Ternyata, itu perbincangan yang pernah dimulai. bukan sekadar mimpi-mimpi bercanda. itu harap yang diupayakan. Bahwa ucap kemarin beserta nada tenang yang kudengar, nyatanya hanya bentuk kerendahan diri mereka menutupi ikhtiar strategis selama ini, yang kemudian diamini dan diberkahi.
Ah, menakjubkan. menakjubkan sekali.
Semoga Allah bebaskan segera. Semoga Allah sertakan kita juga, keturunan kita, di garis terdepan!
-------------------
Tumblr media
Anw, kalimat menarik lainnya dari bacaan yang sama, bikin sakit kepala juga hingga aku tak rela sakit sendiri.
والله الموفق يا ربنا
4 notes · View notes
herricahyadi · 2 months ago
Note
Mas her, sebenarnya apa misi besar Erdogan di luar Turki yg membuat banyak negara tidak menyukai Erdogan?
Ada dua. Pertama, dia mau menggerus Kemalisme dan sekulerisme di Turki dengan mengembalikan identitas Ottomanisme. Caranya banyak dari mulai secara simbolik seperti normalisasi kembali simbol-simbol Ottoman, normalisasi sekolah agama dan peran-peran keagamaan, sampai ke penggunaan istilah-istilah dan perayaan. Kedua, dia ingin menampilkan Turki sebagai Quasi-Ottoman. Dia membangun soft-power di antara negara-negara Muslim di Timur Tengah, Afrika, Balkan, Asia Selatan, Asia Tengah, hingga Indonesia. Cara paling ampuh adalah dengan budaya.
Konsekuensinya banyak negara pamor seperti US dan Eropa yang menaruh curiga. Ini wajar karena perang soft-power itu kadang lebih tak kasat mata.
6 notes · View notes
yangmeracau · 3 months ago
Text
Merantau di Tanah Kelahiran
Ia tidak menyadari, ternyata menjadi seorang perempuan ternyata sulit. Ada pendapat yang diabaikan, ada jerih payah yang tidak dihargai. Sebenarnya sedari SMP Fuka sudah mengalami diskriminasi seperti itu.
Ia yang ingin mengabaikan teman-temannya, berusaha untuk aktif di berbagai bidang yang ia sukai. Selama ini sebenarnya ia sudah aktif bermain permainan bola basket bersama teman dekatnya Jia.
Namun suatu hari, ia tertarik dengan kegiatan jurnalistik yang saat itu pertama kali ada di sekolahnya. Fuka bersekolah di sekolah Islam swasta yang menyematkan kata modern pada nama sekolahnya. Namun, tetap saja perempuan di sana dibatasi untuk beraktifitas. Perempuan tidak memiliki ruang aktifitas yang sama dengan laki-laki yang sama-sama menuntut ilmu di sana.
Dalam tulisan ini, saya ceritakan diri saya sebagai Fuka. Nama dari sebuah tokoh novel karya penulis Jepang yang cukup populer. Jangan tanya alasannya, karena memang tidak ada alasan khusus saya ambil nama tersebut untuk menyamarkan diri saya dalam tulisan ini.
Seharusnya Fuka bisa lebih lama di sekolah Islam modern tersebut. Namun karena banyak teman seangkatannya yang memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolah di sana, Fuka menjadi Fomo dan meminta untuk dipindahkan sekolah di sekolah umum biasanya.
Fuka akhirnya pindah ke sekolah negeri berbasis Islam pada strata menengah atas. Kejenuhan Fuka rupanya lumayan tersalurkan di sekolah barunya. Meskipun ia tak lagi bisa berteman dengan buku-buku perpustakaan yang biasa menemaninya di jam istirahat, Fuka aktif di beberapa organisasi besar seperti PASKIBRA dan Rohis sekolah, juga beberapa ekskul lainnya seperti bola basket dan karate.
Namun, pada pencalonan komandan satuan, Fuka harus kalah pamor dengan pria yang dianggap tampan. Bagaimana tidak, suara untuk Fuka hanya didominasi oleh para alumni dan beberapa senior. Sementara saingannya digandrungi oleh adik-adik baru yang jangan jangan motivasi masuk PASKIBRA awalnya hanya ingin dengan kakak kelas tampan.
Meski kesal, Fuka tak terlalu berkecil hati. Karena dari dulu juga ia tak pernah menjadi seorang populer. Cukup wajar jika ia tak bisa meraup banyak suara hanya modal kinerja yang bagus. Di sisi lain, ia cukup senang dengan kepercayaan pelatih terhadapnya.
Pada akhirnya si ketua tampan harus keluar secara tidak terhormat karena melanggar aturan keras di PASKIBRA.
Hal seperti itu juga beberapa kali Fuka rasakan. Saat Fuka mulai berkuliah di jurusan yang menjunjung tinggi kalau pemimpin harus laki-laki. Saat kepengurusan BEM diamanahi pada angkatannya dan ketua-ketua divisi ditempati oleh laki-laki yang bahkan tidak punya kompetensi dan minat untuk berorganisasi.
Pada kasus divisi dimana Fuka berada, hanya program yang Fuka pegang saja yang berjalan. Selebihnya banyak divisi yang tidak menjalankan program atau kegiatan sama sekali. Padahal di tahun pertama masa jabatannya di BEM, Fuka sudah beberapa kali memimpin program sampai skala Jabar, yang mana  program itu bahkan vakum selama beberapa tahun.
Tapi ya, saya kira wajar karena Fuka membenci teman-temannya yang tidak banyak memberikan kontribusi pada event besar yang ia buat. Tapi ketika acaranya sukses, mereka yang gabut malah berbangga diri. Sepertinya memang mereka tidak suka dengan perempuan yang terlalu vokal.
Saya tidak tahu apakah Fuka menyadari kalau ia adalah seorang perempuan yang biasanya diistimewakan untuk tidak banyak menanggung beban tanggung jawab berat yang seharusnya dipikul oleh seorang pria.
Mungkin karena hal itu juga Fuka tidak pernah mendapat posisi sebagai pemimpin tapi tetap saja para pria itu memaksa Fuka untuk bergabung membantu mereka. Beberapa event besar yang Fuka pegang, dijalani berawal dari paksaan para pria yang seharusnya mengemban amanah itu.
Tapi karena Fuka adalah orang yang sulit menolak, akhirnya setelah beberapa kali bujukan akhirnya ia mengiyakan.
Fuka hidup merantau di tanah kelahirannya. Orang tuanya pergi merantau ke luar kota meninggalkan ia bersekolah dan tinggal bersama neneknya, kadang uwa nya, pamannya, dan terakhir Fuka memutuskan tinggal sendiri.
Sejak SD Fuka dipaksa mandiri oleh keadaan ekonomi sulit. Ia hanya fokus sekolah, sementara orang tuanya mencari uang untuk biaya hidup dan sekolahnya. Setelah cukup umur dan dapat berfikir logis, Fuka merasa bertanggungjawab untuk mengarahkan hidup  adik adiknya pasca keluar sekolah.
Fuka membantu kedua adiknya agar bisa lebih melek terhadap dunia pasca sekolah. Sebab Fuka pernah alami, dimana ia bahkan tidak memiliki tujuan hidup apapun, karena ia tidak banyak tahu tentang apapun.
Meski Fuka sudah banyak mengikuti kegiatan hingga aktif di organisasi nasional, tetap saja seumur ia hidup, ia tidak pernah berkomunikasi dengan orang tuanya.
Sampai akhirnya Fuka menyadari bahwa ia perempuan saat, ia merasa tidak aman untuk bepergian seorang diri lagi. Padahal, selama ini ia bertahan hidup sendiri dengan beberapa ratus ribu bekal yang diberi orang tuanya.
Mau bagaimana pun, ia tetaplah perempuan. Seorang yang rentan dilecehkan, seorang yang dipandang sebelah mata, seorang yang dianggap tak bernilai hanya karena ia seorang perempuan. 
Namun pada beberapa situasi pelik, ia berkali kali juga diselamatkan oleh sang ayah yang senantiasa mengantarkannya kemana pun ia ingin pergi, seorang paman yang menampungnya saat ia telah kehilangan banyak orang terdekat,, seorang suami yang selalu mengkhawatirkannya, seorang adik laki-laki yang menafkahinya,  dua anak laki-laki yang selalu bergantung padanya, dan teman laki-laki nya yang pengertian untuk menjaga jarak.
Akankan kasih sayang seperti itu akan ia terima jika ia bukan perempuan?
Takdir tak bisa terhindarkan. Dari banyak kesedihan yang harus diterima, ada banyak hal yang sudah sepatutnya disyukuri.
Setelah tahun demi tahun berlalu, saat akhirnya Fuka harus mencurahkan rasa syukurnya pada baris kalimat dalam tulisan ini. Sepanjang hidupnya, sebenarnya ia merasa syukur sudah ditempatkan Tuhan di tempat yang aman.
Seperti perpustakaan SMP ditengah pergaulan teman-teman yang mabuk dan geng motor, markas komando dan kelas intensif di tengah tengah siswi yang mudah dilecehkan bahkan sering berbuat mesum, kemiskinan di antara hedonisme anak anak beasiswa yang doyan nongkrong di kafe.
Serta ketertarikannya pada organisasi-organisasi muslim yang membuatnya tetap dalam penjagaan pergaulan yang buruk.
Tak terelakkan, teman teman yang ia pernah temui selama ini adalah teman teman yang dapat memenuhi hidup Fuka dengan kasih sayang mereka yang benar-benar tulus.
Sampai ia lupa kalau dulu ia pernah dibully hanya karena dekat dengan sepupu yang populer di sekolah, dilabrak oleh segerombolan adik adik kelas yang iri Karena Fuka lebih dipercaya pihak sekolah, diasingkan karena kutu buku yang belum punya ponsel pintar.
Tapi itu bukanlah masalah besar. Watak buruk yang terlihat jelas hanya akan memudahkan Fuka untuk menjauhi pergaulan negatif. Arkian kini ia tak risau, sebab yang tersisa hanya teman-teman yang benar benar saling mencintai karena Allah.***
2 notes · View notes
angeltreasure · 9 months ago
Note
May I kindly ask for you to share your veil collection? If you are ok with it, of course.
Absolutely!!!
I have a variety of veils and tichels that I’ve bought online. If you want just the veils here they are:
1. Bozidol Chapel Veils Catholic Mass Mantilla - Virgin and Child Embroidery Lace Triangle Head Coverings Floral Church Veil
Works best with hair down, one of my favorites. I chose green. They have a lot of color options!
Tumblr media
———————————————————————
2. BEAUTELICATE Lace Veil For Church Catholic Cathedral Chapel Mantilla 1st Communion Head Covering Latin Mass Easter
This one is very small for me. The edges are very thick so it can be tricky to pin to my hair. :/ However, I like the simplicity of the design.
Tumblr media
———————————————————————
3. FANFAN Triangle Mantilla Veil Chapel Veil Lace Latin Mass…
This one is not as rigid as #2. It’s very soft and quite fancy for a pattern. Very easy to use with pins.
Tumblr media
———————————————————————
4. PAMOR Spanish Style Lace Traditional Vintage Inspired Infinity Shape Mantilla Veil Latin Mass Head Covering
This one is so fragile it feels like it could rip any moment. It’s quite small on me because I have wide shoulders.
Tumblr media
———————————————————————
5. Latin Mass Veil Catholic Church Mantilla Lace Veil for Women Church S101
This one is long, rectangular in shape. Very easy to style and works great with pins. I love to wear this especially on days where the liturgy color is rose.
Tumblr media
———————————————————————
6. Latin Mass Veil Catholic Church Mantilla Lace Veil for Women Church S101
It’s the same as #5 but different colors. :)
Tumblr media
———————————————————————
7. PAMOR Rectangular Chapel Veil Spanish Lace Floral Mantilla Veils Wrap Shawl Mass Head Covering
This doesn’t work good with pins at all. Very delicate.
Tumblr media
———————————————————————
8. PAMOR Triangle Little Flower Chapel Veils Embroidered Scarf Shawl Latin Mass Head Covering Mantilla Veil for Church
If I could recommend buying any of the veils listed here I’d absolutely say this one!!! It’s so durable, works great with pins, triangle shaped, and it can go with so many outfits, soft to the touch. It’s my favorite!!!!
Tumblr media
———————————————————————
9. Leimandy Head Covering Mantilla Veil Catholic Mantilla Orthodox Veil V25
Just like long length of #5-6 but one is softer. Easy to style.
Tumblr media
———————————————————————
10. Infinity Veil for Catholic Mass Lace Infinity Scarf Church Veil for Girls Mantilla Infinity Veils Roses S97
The style is an infinity scarf. Very easy to put on and doesn’t need any pins. It’s teal not blue, so I don’t wear it as often as other colors.
Tumblr media
Hope you enjoyed!!!!!!
6 notes · View notes
kindredjoy · 10 months ago
Text
Alistar
the Minotaur
Tumblr media
Menjadi prajurit terkuat dengan reputasi menakutkan sepanjang masa, Alistar berusaha balas dendam atas kematian klannya di tangan kekaisaran Noxus. Meski dia diperbudak dan dipaksa menjalani kehidupan sebagai gladiator, keinginannya yang tak tergoyahkan itulah yang mencegahnya menjadi binatang buas yang sebenarnya. Sekarang, setelah terbebas dari belenggu mantan majikannya, dia bertarung atas nama mereka yang tertindas dan kurang beruntung, amarahnya sebesar tanduk, kuku, dan tinjunya yang menjadi senjatanya.
~~~~~
Banyak peradaban yang melawan Noxus, tapi tidak ada yang bertahan selama klan di pegunungan Great Barrier. Meski para minotaur ganas ini telah melindungi jalur perdagangan darat ke kota kuno Zaun selama berabad-abad, mereka lebih memilih untuk menghindari konflik Valoran yang lebih luas.
Alistar adalah prajurit mulia yang dihormati di antara semua klan. Di puncak gunung, raungannya mampu membubarkan bahkan pengacau paling berani sekalipun, hingga hanya menyisakan mereka yang nekat menghadapinya dalam pertempuran. Meski begitu, di ruang debat dia akan selalu mengajak kerabatnya untuk menjalin ikatan yang lebih erat dengan ras makhluk hidup lainnya. Banyak yang melihat minotaur hanya sebagai binatang buas, yang memperburuk interaksi apa pun dan tetap menganggap mereka sebagai orang asing.
Kemudian Noxus datang, menjanjikan sesuatu yang lebih baik. Utusan mereka, wanita pemimpin Keluarga Tewain, menyatakan bahwa kekaisaran siap untuk merebut Basilich, sebuah kota pesisir di timur. Namun, dia bersumpah bahwa mereka tidak akan melakukannya tanpa dukungan dari klan besar di pegunungan, dan menyerukan perundingan di tempat netral.
Banyak minotaur yang sangat ingin menerima tawarannya. Ini adalah cara untuk mendapatkan kekuatan dan pengakuan yang mereka cari, dengan bergabung bersama Noxus.
Namun Alistar masih curiga—dia sudah bertemu banyak pengintai Noxus dalam beberapa tahun terakhir, dan tahu mereka adalah orang-orang yang bermuka dua dan licik. Karena alasan ini, klannya mengirimnya untuk menemui Tewain, bersama dengan lima puluh prajurit terkuat mereka, untuk menolak aliansi apa pun. Klan lain dapat melakukan apa pun yang mereka inginkan, tapi Alistar tidak akan menerima perintah “Jenderal Besar” yang tidak ramah.
Di bawah bendera gencatan senjata, dia dan kerabatnya dikhianati.
Klan yang lebih besar telah bersumpah pada Noxus, dan perwakilan mereka berbalik melawannya segera setelah dia menyatakan posisinya. Pertempuran berlangsung cepat dan bertumpah darah, dan Alistar sendiri meremukkan tengkorak Lady Tewain dengan tangan kosong—tapi tak lama kemudian dia dan prajuritnya yang masih hidup mendapati diri mereka terantai, menuju ibu kota Noxus yang jauh, dituduh memicu pemberontakan.
Para minotaur malang ini mendapati diri mereka dimasukkan ke arena Reckoning–Pembalasan—di ibu kota, sebagai bagian dari festival gladiator bengis yang dikenal sebagai Fleshing—pertarungan yang lawannya terus bertambah, umumnya sesama tawanan perang.
Alistar dibuat kaget dengan sorakan para penonton yang haus darah. Dia memohon kepada anggota klannya untuk tidak melawan, tidak memberikan penampilan mengerikan yang sangat didambakan orang-orang Noxus ini…
Saat festival berakhir dua puluh satu hari kemudian, Alistar satu-satunya anggota sukunya yang tersisa. Dilempari kerikil dan buah busuk dari kerumunan, diseret keluar untuk menghadapi Reckoner—Pembalas—demi Reckoner, dia dikendalikan untuk bertarung seperti binatang buas—dan berpikir seperti binatang buas. Dia membunuh dan membunuh sampai ingatannya tentang rumahnya ternodai dengan darah.
Alistar sudah kehilangan pamor saat bertemu dengan Ayelia, gadis pelayan di arena. Awalnya dia melenguh dan menyerang jeruji kandangnya, berharap Ayelia akan takut atau menghalaunya seperti yang lain, tapi Ayelia tidak melakukan keduanya.
Dia kembali setiap hari, dan berbicara padanya dengan rasa hormat yang lembut, sampai akhirnya Alistar menjawabnya dengan baik. Kampung halaman Ayelia juga telah diklaim oleh Noxus, dan melihat penderitaan Alistar meyakinkannya bahwa mereka harus meninggalkan kota yang penuh kebencian ini bersama-sama. Dia membisikkan rencananya melalui jeruji, dan untuk pertama kalinya setelah bertahun-tahun, Alistar menyadari dia bisa memikirkan rumah tanpa terus memikirkan bagaimana rumah itu telah diambil darinya.
Suatu malam, Ayelia membawakan Alistar kunci selnya. Dia telah berkorban banyak untuk mengatur pelarian ini, dan dia bersumpah akan membayarnya sepuluh kali lipat.
Mereka bergegas ke sungai, di mana perahu tongkang kargo menunggu mereka. Namun, saat mereka naik, agen Noxus muncul dari balik bayang-bayang. Alistar melempar dirinya ke dalam pertempuran, pandangannya dipenuhi amarah, dan meskipun Ayelia memanggilnya berulang kali, dia tidak mendengarnya.
Saat Alistar berhasil membunuh penyerang mereka, perahunya sudah hilang—dan Ayelia di atas perahu—jadi dia melarikan diri ke selatan dengan berjalan kaki. Dia mencari si gadis pelayan ke mana-mana, tapi tidak menemukan apa pun. Apa dia telah ditangkap? Terbunuh? Tampaknya tidak ada lagi petunjuk yang bisa ditemukan.
Beberapa minggu kemudian, kudeta politik mengguncang kekaisaran hingga ke dasar kegelapannya, dan kaburnya minotaur di arena cukup terlupakan.
Alistar sekarang berjalan sendirian, berusaha diam dan tidak dikenali, mendukung perlawanan di wilayah yang dikuasai Noxus dan berjuang atas nama mereka yang tertindas dan dianiaya. Ketika dia telah menghilangkan rasa malu dari hatinya, membalas setiap kekejaman dan kebaikan, Alistar akan kembali ke pegunungan dan meninggalkan amarahnya.
Dan di setiap kota yang dia lewati, dia menanyakan kabar Ayelia.
3 notes · View notes
toto-taboret · 11 months ago
Text
Tumblr media
Black Lily is an organization mainly made of darkness beings. However, it's leader, Pamor Phopatica included few humans. Some of them formed a special group "Animosity".
Meet Twiglet, her real name is Caroline, but no one uses it.
2 notes · View notes
direktoriku · 5 months ago
Text
Kasih Kembalilah (Eddy Tulis) - Rachmat Kartolo
0 notes
al-ayubisyam · 1 year ago
Text
20) Bermacam Potret dari Dapur hingga ke Lidah (dalam Tiga Puluh Hari Bercerita)
/Gambar 1/
Tidak ada yang lebih membahagiakan dari pulang kampung selain kembali mendapati makanan yang berlimpah dan lezat. Cumi bakar yang susah payah dibakar itu, menjadi primadona di atas meja makan di rumah nenek Aksara, ketenarannya mengalahkan sisa-sisa soto daging sapi dan kari ayam yang mulai turun pamor tiga hari pasca Idul Adha.
/Gambar 2/
Berdua dengan Aksara di rumah. Perasaan sudah curiga sejak mendengar kulkas diam-diam terbuka berkali-kali. Saat dicek, ternyata tepat di depan pintu ada Aksara dan seekor tamunya yang ia suguhi roti gulung isi pisang. Tak sampai di situ, roti gulung isi pisang tersebut hanyalah pilihan terakhirnya sebab ia sudah mengeluarkan semua ayam goreng di dalam kulkas sejak tadi untuk teman barunya yang kelaparan.
/Gambar 3/
Nasi yang dibungkus rumput laut itu adalah salah satu favorit dari semua bekal favorit buatan istriku. Pepatah bilang, "Makanan adalah bentuk penghidupan paling penting yang sering diabaikan oleh manusia". Istriku membuatku hidup setiap hari.
/Gambar 4/
Jagung Marning; saya tidak pernah tahu berapa berharganya makanan khas Bulukumba itu setelah akhirnya merantau di kampung orang, merindukannya, dan menjadikan ia satu-satunya oleh-oleh wajib yang harus dibawa setelah pulang kampung.
/Gambar 5/
Tidak ada hal yang membuat kami sangat bahagia dalam melihat anak kami, Aksara, selain ketika ia makan dengan lahap. Hanya dengan melihatnya makan, kami seperti sedang nonton filem di bioskop karya Christoper Nolan.
– al ayubi
4 notes · View notes
interculturalartgallery · 2 years ago
Text
QENDRA TALENT PLUS
Tumblr media
Elizea Haxhimusai
10 vjeç
Elizea pëlqen të pikturojë. Pikturat dhe vizatimet e Elizeas janë plot me fantazi. Elementë të spikatur letrarë, artistikë nga tregimet e lexuara portretizojnë stilin e saj krijues të një bote shpirtërore të pasur fëminore edhe në art pamor. Elizea pëlqen të eksperimentojë me ngjyrat duke guxuar me kombinimin e cilësisë së tyre dhe intensitetit grafik.
#artist #art #artforkids #arteducationmatters #arteducation #instaart #kids #kidsart #painting #paintingclass #drawing #talent #talente #elbasan #qenderarti #qendratalentplus #talentpluscenter
https://www.instagram.com/reel/Cu5CaAEP85O/
5 notes · View notes
komatanpatitik · 2 years ago
Text
Are We Human?
Seperti para aktor di atas panggung, kuperhatikan dengan seksama, kapan giliranku tampil. Aku tumbuh di sana, aku besar di sana. Di panggung itu, di atas dunia yang semuanya berisi sandiwara. Tapi aku mencoba baik-baik saja. Semoga hatiku tak terpengaruh dengan segala sandiwara yang terjadi.
Meski begitu, kadang rasa ini sangat mengganggu. Aku gelisah. Saat melihat kesempatan, aku ingin seperti mereka, menyambar dan memanfaatkan. Tapi aku mencoba menutup mata, menutup hati, dari segala gemerlap dunia yang menggoda. Ku putuskan segala yang hal yang menghubungkanku dengan semua itu. Aku tak ingin terlibat sandiwara. Karena aku masih punya hati.
Bukankah kita ini manusia, yang punya hati dan jiwa. Kita bukan penari yang menunjukkan pada dunia segala kelenturan dan keindahan kita. Kita ini manusia, yang punya sisi hitam dan putih.
Di dalam diriku banyak sekali hal yang menunjukkan bahwa aku ini manusia, tapi tanganku dingin, kepalaku penuh, tak bisa merasakan apa-apa. Dan aku mulai berlutut, merendahkan diri serendah-rendahnya, untuk mencari jawaban, apakah mereka yang lebih suka pamer keindahan itu masih bisa disebut sebagai manusia?
Bukannya aku tak suka keindahan. Aku suka. Sangat suka malah. Aku menghormati keindahan, aku pemuja keanggunan, aku penyuka keelokan. Tapi di dalamnya tak ada kebaikan. Kebaikan telah menguap seiring pamer dan pamor yang dilombakan. Ingin kusampaikan perasaanku pada sisa-sisa jiwa yang masih menyimpan kasih sayang. Karena rasa seindah itu tak kan pernah berdusta, ia pasti menunjukkan sisi aslinya.
Aku menolak mengikuti arus. Aku menolak hanya pamer keindahan. Apa yang kucari dengan semua itu? Tidak ada. Aku butuh sesuatu yang asli. Terima kasih dunia, kau telah menunjukkan segalanya. Aku belajar banyak hal darimu. Ku ucapkan selamat tinggal padamu. Bukan berarti aku ingin mengakhiri hidup ini, aku hanya ingin hidup dengan cara yang bisa ku nikmati.
Aku memilih untuk jadi manusia, yang masih punya hati dan jiwa. Hidupku bukan hanya semua tentang raga. Ragaku penting, iya. Telah ku cukupi semua kebutuhan raga. Tak perlu berlebih, tak perlu berpura. Kembali, aku berlutut, merendahkan diri serendah-rendahnya, mencari jawaban, mengapa mereka berlomba-lomba hanya pamer keindahan?
Wahai dunia, akankah semua yang ada dalam dirimu baik-baik saja jika para penghunimu hanya rajin bersolek, tak peduli pada esensi kebutuhan dari bersolek itu sendiri, yang penting pamer, bahwa sebagaian mereka lebih indah dari sebagian lainnya. Apakah kau merasakannya, betapa keinginan itu sudah mulai merajai sebagian manusia?
Akan ada masanya mereka pasti merindukan rumah, sebuah dunia yang damai dan apa adanya.
Beritahu aku, kita masih manusia kan? Ataukah hanya penghias dunia dengan keindahan, tapi merusak keindahan aslinya. Apakah kita hanya makhluk untuk hiasan, ataukah makhluk yang punya fungsi penting bagi dunia?
4 notes · View notes
minborahe · 2 years ago
Text
My Stupid Heart
Abang itu orang baik. tapi, kadang bercandanya kelewatan, ya mungkin untuk puti sendiri positifnya jadi pengingat. tapi kalo terus menerus, sakit juga bang. tapi jamin, insya Allah abang udah puti perlakuin kayak abang puti sendiri.  
bang, puti itu tipe orangnya mendam, semua ditelannya bulat-bulat. Gak pande ngomong, gak pande cerita. Sedih yaa sedih sendiri, tukang nangis lagi, kalo nangis ya nangis sendiri, ngapus air mata sendiri.
mengenaskan bukan ?
bang, puti itu gak pinter. Pengalaman puti gak sebanyak abang. tolong ajarin puti.
puti seneng dengar cerita abang, seneng kali. Mau apapun itu, puti semacam merasakan perasaan dibutuhkan. Kalo abang susah cari puti aja, puti senang.
bang, puti ndak ada apa-apanya, belum ada yang bisa dibanggain. Puti merasa abang luar biasa, tapi puti juga pengen tau posisi puti dimata abang gimana? Sepenting apa puti bagi abang ?
Bukan pengen ngambil keuntungan,menjilat atau numpang pamor sama abang. Demi apapun itu, ndak pernah terbersit niat putii ke abang kyk gitu. puti bukan pengen cuman sekedar teman, kawan istimewa gitu. Demi Tuhan, sayangnya puti bukan nafsu ya.
bang, boleh la ya agak diperhatikan hati kecik puti nii. mungkin abang bercanda tapi kok rasanya menyakitkan. Abang juga sering memperlakukan seakan putii gak becus, yaa puti akui puti belum sebagus abang kerjanya. bolehkan ajarin putii ?
abang tau siang tadi, putii lari nangis di kamar mandi ? ni dada sesak bang. diperlakukan sedemikian rupa, iyaa putii bodoh bang, putii gak sebecus abang. tapi bolehkan tunggu putii, ajarin puti ? Kalo keliatan mungkin dah hancur tu hati puti pukulin. Nyusunnya lagi bang, ya Allah, dah banyak jahitannya.
sedihnya bukan karena apa-apa, karena puti gak bisa benci sama abang.
tapi spertinya abang ndak demikian dengan putii ndak papa, puti ikhlas, tapi sedih sih.
5 notes · View notes