Tumgik
#missqueens
hikarin16 · 8 months
Text
Kalau missqueen jgn hire karyawan
0 notes
dandonoriginal · 2 years
Text
Tumblr media
Rabu, 9 Jan 2019Masih episod kelahiran, Aku ke Purwokerto dengan kereta Bima keberangkatan pukul 16.30. Sampai di stasiun Gambir dari bandara Soehat sekitar jam 12 siang. Badan udah lemes gara-gara bekel ga kebawa, mau beli eman di Bandara mahals  *haha sungguh sobat missqueen, koyok e enak ngeblog pake bahasa sendiri ngene, campur, luwes, sakarepe dewek lah, ketimbang pusing mikirin bahasa baku.Di Gambir, langsung muter nyari makan, berakhir di KFC terus solat. Masih galau mau nunggu apa disambi main biar produktip. Yawes akhirnya pesen gojek langsung cuss ke ke museum gajah yang letaknya tidak jauh dari stasiun.Sampe sana, masih ada renov jadi ada gedung yang tidak bisa diakses. Museum ini temanya Indonesia dari jaman terbentuknya pulau, orang2 prasejarah yang ditemukan diberbagai daerah, di lantai 2 lanjut Jaman kerajaan hingga Indonesia yang beragam suku dan kebudayaan diberbagai provinsi. Jadi, konsepnya Timelines gitu.Kalo kesini mending nyantai menikmati tiap sudut diorama jangan skip terlalu cepat. Oh iyo, hal yang paling nyelentik penjelasan soal manusia purba yang mana dibenturkan dengan penciptaan manusia *jadi percaya yang mana hayooo.. teori darwin apa Al-Qur’an. Saya si setuju dengan jawaban Bapak Quraish Shihab. Lebih lanjutya ditulisan lain mungkin atau mbok ya jangan malas. Dicari sendiri ya…Sekian
0 notes
ourpetco · 2 years
Photo
Tumblr media
MissQueen MONEA been with us for 13. 1/2 years. I’m very heart broken we got her when my son was 2. And in 2016 he passed away at the age of 10 ever since MONEA has been waiting on him. Witch tears me apart last Friday we had to put her down and I know they are with each other again
0 notes
teamcocoangel · 5 years
Photo
Tumblr media
It's @missamerica week! A look at me and one of favorite people @_brittneyashley that I've watched grow from #Teen to #Miss to a #MastersMami. If you want to join a fun local sign up for @missqueensorg. #MissBrooklyn #MissQueens #MissAmerica #ThereSheIs (at Williamsburg, Brooklyn) https://www.instagram.com/p/B6MEM7Rnwo7/?igshid=vs6ze94onsgj
0 notes
tracing-thescout · 6 years
Text
Tumblr media
Bodo amat bangsat
🇲🇨Free Indonesian (slang) dictionary🇲🇨
MissQueen = broke af
Ashiap = (search in youtube)
1 note · View note
atifadhilah · 3 years
Text
Sebuah mindset.
Dulu sebelum Allaah titipin untuk bisa cari rezeki sendiri, pengen banget setiap pemasukan yang meningkat tidak diiringin dengan gaya hidup yang juga meningkat. Apalagi gaya hidup yang melewati batas kemampuan. Semisal berhutang. Atau juga walaupun mampu beli ini itu.
Walaupun meningkatnya juga ga signifikan, tapi alhamdulillaah cukup, cukup buat pangan, sandang, papan dan jajan wkwk. Nyatanya susah, alhasil ya pengen barang atau hal hal yang dulu rasanya unreachable dengan dalih self appreciate jadi ke beli juga haha.
Ga sepenuhnya salah sih, kadang dalam beberapa hal perlu juga menghargai diri sendiri yang sudah berupaya baik. Tapi tetep harus ada remnya, ga boleh ngasih makan ego dan gengsi terus, tetep ditimbang manfaat dan mudharatnya. Juga baiknya ya buka keran pemasukan lainnya kalau kebutuhannya bener-bener meningkat. Bukan kebutuhan gaya hidup ya.
Kalau kata ibuk, yaa kita jangan sampai terlihat ‘melas’ juga, toh nyatanya alhamdulillaah insya Allaah kita juga berkecukupan. Emang ga suka banget juga sih aku dikasianin, kek lemah gitu. Cuman yaaa bukan yang gaya parlente juga wkwk. Secukupnya, sewajarnya. Toh sebaik baik orang juga yang bisa menjaga iffah dirinya.
Indikator missqueen orang aja beda beda, ada org yang bilang gapunya duid, tapi sebenernya ada sekian juta, ya itu dana darurat dan saving maksudnya, tapi ada juga yang literally ga ada samsek. However, terpujilah wahai orang-orang yang memelihara diri dari meminta-minta, yang mereka sampai disangka berkecupukan padahal kekurangan :”
Semoga Allaah jaga kita jadi bagian yang selalu bersyukur untuk berapapun karunia yang dititipkan-Nya. Yang jujurly amat banyak sih, sampai ga terhitung jumlahnya.
9 notes · View notes
neric21-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Umunyarwandakazi Winnie Gema Mbabazi ari mu bahatanira guhagararira Finland muri “Miss Queen Europe”- Soma inkuru irambuye ku inyarwanda.com @gemawinnie #finland #missqueen #missqueeneurope #europe #missrwanda https://www.instagram.com/p/BvTWmRGgl-p/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=hqa5l6lwqet9
0 notes
kuebeludrumerah · 5 years
Quote
Sekilas info sebagai sesama sobat missqueen: dikarenakan Pak Yusuf Hamka sedang berulangtahun, naskun Podjok Halal gratis sampai tanggal 13.
*kode promo: SETOGANTENG
19 notes · View notes
meidarahmanisa · 5 years
Text
mengambil alih tugas Allah
Seringkali, tanpa disadari, kita berupaya mengambil alih tugas Allah. Bekerja mengejar rezeki mati-matian, mengejar-ngejar jodoh idaman, atau mengupayakan impian-impian duniawi sampe capek, sampe gila. Padahal, segala urusan dunia, ya rejeki, ya jodoh, ya hidup, ya maut, berkali-kali sudah diingatkan bahwa itu urusan Allah, sudah dijamin Allah. Tapi kenapa sih kita ngeyel?
Mengambil alih tugas Allah tidak akan membuat kita bahagia. Tidak akan. Sebaliknya, malah melelahkan wal menyesatkan. Karena kita bukan tuhan. Kok gitu? Ya iya lah. Gini nih..
Kita mati-matian mengejar si fulan/fulanah untuk jadi jodoh kita. Obsesiiiiii banget dikejar sampe ujung dunia. Kalo di lauhul mahfudz, tertulis bahwa fulan/fulanah itu jodoh kita, niscaya gayung bersambut. Tetapi kita bisa berujung pada kesimpulan yang sesat: si fulan jadi jodohku karena usahaku, karena kegigihanku. Nooo! Itu semua terjadi karena Allah berkehendak.
Dan jika yang dikehendaki Allah sebaliknya, fulan/fulanah bukan jodoh kita, maka pencarian, pengorbanan, dan pengejaran tiada ujung itu hanya akan mengantarkan kita pada rasa lelah.
‘kok udah segini ngoyohnya, dia g jadi-jadi sih sama aku, malah jadi sama yang lain’
Maka, saat itu semua terjadi, kita baru menyadari bahwa kita sudah berusaha mengambil alih tugas Allah. Dan nggak semata perkara jodoh aja, tapi juga kerjaan, berusaha mati-matian hidup kekal pake batu bertuah kayak voldemort, dan hal-hal lain yang sudah dijamin Allah.
Padahal, dalam sayyidul istighfar kita sudah bilang, “Ya Allah, Engkau adalah Rabb-ku, tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau-lah yang menciptakanku. Dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku kepada-Mu semampuku (untuk taat dan bertauhid pada-Mu). Dan aku berlindung dari keburukanku. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku, dan aku mengakui dosaku. Maka ampunilah aku. Sesungguhnya, tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau.”
See?
Kita sudah janji, kita taat, nurut, manut, yakin kalau Allah adalah Rabb kita, Tuhan kita, yang paling paham dengan apa yang terjadi pada kita, termasuk takdir dan jalan hidup kita. Tapi kadang, kita dengan sombongnya, sok-sokannya, mengacuhkan janji itu, dan berupaya mengambil alih ‘kewajiban/tugas Allah pada kita’, yang sudah dijamin. Masa’ kita g percaya sama Allah, Allah bakal kasih yang terbaik?
Ya.. sayangnya kita sering nggak percaya dengan tuntunan yang Allah beri.
Ibarat gini, kita pendaki gunung yang newbie banget. Ada tawaran buat ditemenin sama guide atau jalan sendiri. Sebagai newbie, kita tentu akan memilih ditemenin guide. Lebih enak, terjamin, bakal sampai puncak, no nyasar-nyasar. Tapi kita harus mau nurut. Ya iyalah, kalo ngeyel, kebayang lah si guide bakal jengkel trus kita ditinggal. Yakan?
Nah masalahnya, pada faktanya, kita tuh pendaki newbie yang ‘keminter’, sotoy, yang berpikir bahwa daripada nurut, mending pusing sendiri. Yes.. itulah kita yang sok-sokan mengambil alih tugas Allah. Alamat ditengah pendakian kita nyasar, kehausan, kelaparan, kedinginan, tanpa teman.. sedih? Banget...
Jadi..
Ayoklah, sadari posisi kita sebagai hamba, sebagai makhluk, ciptaan, sebagai pendaki newbie. Nggak ada salahnya kita ‘macak goblok’ di hadapan Allah, ya karena dibanding ilmu Allah kita itu bodoh, dibanding kekayaan Allah kita itu missqueen, dan dibanding kekuasaan Allah kita itu butiran debu. Jadi, nggak ada salahnya kita merendah serendah-rendahnya, sebagaimana ungkapan nabi Musa alaihissalam dalam doanya ditengah rasa lelah, lapar, dan tak punya tempat bersandar,
Rabbi innii limaa anzalta ilayya, min khairin faqiir
“Ya Tuhanku, sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku” (QS. Al Qashash: 24)
Jadi, mengutip perkataan Ustadz Adi dalam Ummu Kamila, 2019:
Jangan coba-coba mengambil alih kewajiban Allah. Tugas kita hanya memantaskan diri, dan berikhtiar terbaik.
Dan definisi ikhtiar terbaik menurut Aa Gym a.k.a KH Abdullah Gymnastiar (2019) adalah ikhtiar yang dilakukan oleh seseorang yang tawakkal pada Allah, karena ia berikhtiar sesuai bimbingan yang diberikan oleh Sang Maha Pemberi Petunjuk.
Ya, sebagaimana pendaki newbie yang manut sama apa kata guidenya tadi.
Wallahu a’lam bisshawab.
    *catatan ini ditulis untuk diri agar tetap waras berjalan menapaki semunya dunia
**dirangkum dari kajian Aa Gym dan obrolan hangat with Ummu Kamila
5 notes · View notes
winurdewinur · 5 years
Text
D: (mengeluh laptop rusak)
R: ganteee
D: missqueen
R: itu ginjal ada 2, satu juga cukuuup
D: kasian ah nanti kesepian kalo cuma 1
R: .........
1 note · View note
dskwnd · 5 years
Text
“Sobat Missquenn” VS “Lu Boros”
“Nggak usah sebut lu sobat missquenn kalau aslinya lu emang boros aja”
Aku tertegun membaca salah satu twit random di twitter sore itu. Sambil bengong aku berkata dalam hati, “wah ini aku banget”
Lalu tertawa. 
Lalu masuk kamar.
Guling-guling.
Galau.
Pernah nggak sih kalian merasakan kerja bertahun-tahun tapi setelah lihat tabungan dan deposito, kalian merintih dan bergumam pelan “Anjir, gua nggak ada tabungan cuy”
Apakah kalian ada di posisi pertengahan bulan sudah ngintip-ngintip pelan ke tabungan dan berbisik “boleh kali ya gue tarik dikit pake jajan, ah nabung kan bisa bulan depan cuy...”
Atau pernahkah kalian sangat getol mendengarkan financial tips, tips hemat, tips kaya, tips nabung sebulan 20juta padahal gaji below 5 juta, atau segudang hal tentang how to HEMAT... tapi kalian tetap ada di fase : “Kenapa akhir bulan gue makan mie goreng mulu!” atau bahkan “Bro, boleh tethering nggak? kuota gue habis nih...”
Kalau pernah.... HAHAHAHAHA... MAMPUSS!!
KITA SAMA wkkwkwkwkwkwwk
Jadi nyatanya candaan tentang SOBAT MISSQUEEN itu tidak sepenuhnya benar, jikalau pribadi kita saja yang boros.
Tapi tenang sobat missquennku, semua ada jalan jika kita memegang teguh kemauan dan tekad bulat untuk memperbaiki diri. Berikut tips-tips cetar hemat ala-ala yang menurutku bisa kalian lakukan dalam kehidupan sehari-hari. CEKIDOT!
1. NABUNG
Yaiyalah bro, lu mau hemat tapi kagak nabung... ibaratnya lu mau berak tapi nggak ke WC, NGGAK AFDOL! 
Jadi mulailah nabung, dengan cara yang buat lu nyaman. Jangan terhasut oleh hal-hal semacam Nabung MLM akan dapat bunga 20% setiap bulan, or cara-cara cepat kaya lainnya. Come on men! realistis aja lah. Lu bisa nabung deposito, nabung emas, atau nabung pake celengan juga kaga masalah. Yang penting niat.
Nggak masalah sebulan lu mau mulai dengan seratus ribu per bulan. Meskipun idealnya 10% dari penghasilan lu. It doesn’t matter. At least lu mulai dulu. 
2. INVESTASI
Banyak pilihan investasi saat ini, reksadana or saham, atau pilihan lain. Kalau lu nggak berani or nggak tau tentang investasi. Cari tahu! Lu bisa cari tahu di youtube or internet, lalu pelan-pelan cari resource lain.. karena nyatanya sekarang investasipun bisa dilakukan mulai dari Seratus Ribu Rupiah. Nih yang ingin belajar investasi reksadana dan bedanya dengan investasi emas : https://youtu.be/ySolMNPZm7s (You are welcome!)
3. HABIT/ENVIRONMENT/LIFE STYLE
Ternyata jika kita mau bercermin serta analisa tentang kebiasaan, lingkungan serta gaya hidup kita... mungkin kita akan mengetahui beberapa hal yang bisa di reduce atau di kurangi, sehingga biaya yang dikeluarkan untuk memenuhi hal tersebut bisa di tekan. Sebagai contoh :
- Kapas : Aku sebulan bisa beli 2 box kapas untuk membersihkan make up dan dosa-dosa yang aku lakukan sehari-hari. LOL. Sekarang aku mulai stop beli kapas dan membersihkan wajah dengan kain yang di rendam air hangat. Sederhana kan? berapa sih harga kapas .. mungkin hanya sekitar 7rb-10rb. Tapi jika mulai dikurangi itu bisa menekan sedikit budget kita serta membantu lingkungan. 
- Internet dan TV channel : I just become really aware bahwa tv channel di rumah hampir tidak pernah digunakan since aku lebih suka nonton youtube. Jadi sekarang mulai ganti paket bundling layanan internet dan tv kabel or telephone. 
Contoh lain.. yeah, silahkan berkaca masing-masing. Nyatanya banyak hal menjadi kebiasaan kita yang kita tidak sadari menggerus budget kita sehari-hari.
So, aku nulis ini juga untuk me-remind diri sendiri tentang betapa pentingnya hemat, habit, dan life style untuk tidak menjadi sobat missqueenn.
Semoga bermanfaat!
-DSKWND
1 note · View note
teamcocoangel · 7 years
Photo
Tumblr media
My #wcw is #MissQueens @missqueensorg. God blessed me with two amazing women, and I am grateful to @bretjosephs for capturing her beauty in one of her last shoots as #MissQueens. . . . #Actress #Singer #Cheerleader #Dancer #TripleThreat #SouthernBelle #Annie (at New York, New York)
0 notes
otonviton · 5 years
Text
Tips Belajar Indie dari Mawang (Buat Pak Jokowi)
Nuhinahinnuhinna hinnu iwyekh
Bagi saya, pekan ini tidak ada yang lebih menarik dari lagu Mawang berjudul Kasih Sayang Kepada Orang Tua. Pria Sunda berambut iklan ini berhasil mengupgrade sensitivitas kita sebagai insan yang dilahirkan dari hasil peraduan orang tua. Betapapun minor, dengan beragam kondisi, pengalaman empiris kita sebagai anak dapat diejawantahkan dengan sempurna melalui lagu nirlirik ini.
Sebagian orang mungkin tidak paham apa yang dikatakan Maw dan Wang yang solo tapi ngeband ini. Tapi, justru inilah estetikanya. Pendengar menjadi bebas dalam merekontruksi makna dari nuhinahinnuhinnahinnu itu. Sekali lagi, apapun kondisi dan hubungan kita dengan orang tua lirik ini menjadi ekspresi itu. Kadang bisa sedih, bisa sekaligus gembira pula. Tapi, inilah indie, kebebasan berekspresi dengan hati.
Untung saja ada Mawang, kalau tidak habislah kita ini. Plus, saran saya dengarkan lagu Mawang setidaknya sekali tiap pagi hari. Gunanya merangsang pikiran kita agar lebih sensi. Wabilkhusus Pak Jokowi. Supaya jadi presiden yang indie. Tidak asal jeblos sana sini.
Oh, gawat jika saya sempat lupa mendengar lagu Mawang pagi hari. Di telinga saya terjadi semacam empat gangguan pendengaran yang ditimbulkan dari lingkaran Pak Jokowi. Satu, kebakaran hutan dan ladang (Karhutla) yang semakin menegaskan bahwa negeri ini semakin terancam bencana ekologi. Kedua, revisi UU KPK yang kian hari makin tak masuk akal, apalagi hati. Ketiga, oh revitalisasi ekonomi yang kini tinggal janji. Keempat, penyelesaian konflik Papua yang kini telah berlalu sampai sekian hari.
Baik, berdasarkan tafsir bebas sebebas-bebasnya dari lagu Mawang, saya mencoba merangkum beberapa tips buat Pak Jokowi untuk mendinginkan hati atas semua kekacauan yang terjadi:
1. Seperti setiap musisi indie, tentukan prioritas!
Siapa yang kira Mawang yang berambut panjang dulunya itu cepak ABRI? Kita mesti belajar banyak darinya bagaimana menentukan prioritas melalui citra diri. Mulanya ia mengurus rambut, kemudian sedikit demi sedikit membeli gitar dari hasil membintangi iklan sampo mandi. Modal tersebut kemudian dipersembahkan untuk kedua orang tua dengan jalan membuat album sendiri.
Lihat Pak Jokowi, betapa kita harus belajar dari Mawang soal bagaimana menentukan prioritas. Dalam pepatah Sunda, ulah ngarawu ku siku, atau Bahasa Indonesianya jangan meraup dengan sikut. Semua persoalan bisa diselesaikan, dengan jalan menentukan yang mana yang mesti diselesaikan lebih dahulu. Sebaiknya Pak Jokowi mendaftar permasalahan urgent yang mesti diselesaikan duluan, ketimbang memutar solusi hingga masalah tak kunjung usai. Seperti apa yang dilakukan Pak Jokowi yang malah gerusah-gerusuh memberikan surpres terkait revisi UU KPK pada DPR.
Saya tidak jadi masalah ketika UU KPK memang akan direvisi. Toh, saya yang missqueen ini tidak bakal terpengaruh signifikan sama aktifitas korupsi. Tapi, alangkah baiknya jika Pak Jokowi menuntaskan masalah Karhutla lebih dulu. Sebab, permasalahan ini bukan hanya berdampak serius pada ekologi tapi juga kesehatan masyarakat di daerah yang terkena dampak asap.
Kemudian, konflik Papua yang sebenarnya mereka hanya minta satu hal: diundang ke istana, makan-makan, kemudian didengar aspirasinya. Tanpa intervensi praktis dan politis. Sudah tok itu saja.
Untuk masalah UU KPK serahkan saja di lain hari. Wong, tugas DPR yang lalu-lalu juga belum kelar. UU P-KS misalnya.
2. Berkarya dengan hati, bukan atas intervensi
Idealisme Mawang terbukti pada jawaban tempo hari yang menyatakan ia menolak segala jenis label rekaman. "Tapi nggak tau kalau besok". Lanjut Mawang. Jawaban itu membuktikan bahwa sebagai musisi, ia memiliki kepercayaan pada dirinya sendiri bahwa berkarya itu harusnya dari hati, bukan campur tangan label rekaman dan intervensi pada karyanya sendiri.
Begitulah kiranya Pak Jokowi, lagi-lagi Bapak mesti berkaca pada diri Mawang yang baik hati. Bapak semestinya memiliki keteguhan hati. Sebagai pemimpin yang followernya tersebar di penjuru instagram, yutub dan Indonesia hari ini, Bapak mestinya berteguh, bahwa Bapak adalah content creator pada setiap kebijakan yang Bapak buat. Bapak itu master mind bagi arah pemikiran negeri, kenapa harus tunduk pada intervensi anggota DPR dari partai yang justru adalah anak buah Bapak sendiri?
KPK itu ibarat musisi indie Pak. Biarkan dia bebas dengan keindie-annya. Jangan coba-coba siapapun intervensi dia. Seperti Mawang, tidak tahu kalo besok.
Sekali lagi, Pak Jokowi yang jauh lebih viral dari Mawang itu sendiri. Coba sekali-kali saat malam hari di kamar istana berkatalah tegas "I'm your president!" depan cermin. Kalau tidak bisa juga, nyanyilah nuhinnahinnuhinnahinnu iyewkh pasti tingkat kepedean Pak Jokowi naik beberapa strip. Percaya deh!
3. Jauhi barisan pemuja bernama Fans
Atau kalau bagi Pak Jokowi mungkin istilahnya buzzer. Pak, di negara kita ini banyak kali orang berpendidikan atau intelektual berkualitas. Kenapa arah kebijakan negeri ini malah dihandle oleh in-telek-tua semacam Benny Siregar, Moeldoko, dan Budi Gunawan sih?
Buzzer-buzzer yang katanya intelektual itu malah membikin jadi ruwet Pak. Masa netizen yang maha bener ini diakal-akali sama 61 orang masyarakat Papua bentukan BIN? Niatnya apa ya? Semacam prank mungkin ya dari Kepala BIN ini. Pas lagi makan di istana, enggak lucu kan kalo tiba-tiba 61 orang keselek dan mengaku bukan bagian apa-apa dari masyarakat Papua?
Atau hashtag #sawitbaik dari salah satu kementerian yang dikeluarkan lucunya, pas terjadi Karhutla. Hmmm prank jilid dua kayaknya ya. Kita tahu, wong di tv menyiarkan ada setidaknya beberapa orang dan korporasi yang membakar hutan dan ladang gambut itu. Dan kita sama-sama tahu kemana ladang gambut itu akan berakhir, kebun sawit. Tadaaa, jadi Bapak bisa bilang sawit itu baik?
4. Panjangkan rambut
Seperti beberapa musisi indie yang saya kenal. Contohnya, Jason Ranti, Mawang, Ibeng. Mereka memanjangkan rambut dengan alasan idealisme dan biar panjang ajah. Selain itu rambut panjang juga secara semi otomatis akan memanjangkan akal kita juga. Tidak percaya? Faktanya jika Bapak pikir orang berambut panjang hanya perawatan dengan sampo dan tonik saja, itu salah besar. Sebab bagi orang dengan rambut panjang, saat stok sampo di rumah habis maka ia akan menghalalkan apa saja yang masih berbentuk cairan. Sabun cuci piring, sabun mandi cair, atau odol pun diberi air sedikit bila perlu.
Begitulah Pak Jokowi, ada baiknya Bapak mengikuti saran saya ini. Berkacalah pada Mawang yang selalu rendah ini. Kalaupun tidak, mari kita bernyanyi :
Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa i love yu mamah i love yu papah
1 note · View note
cocotangaje · 6 years
Text
Paling males sama manusia yang nggak punya keinginan dan kemauan. Seenggaknya meskipun elu missqueen tapi ya ada keinginan kek atau sesuatu yang lu senengin.
Tong nyirikeun teuing atu nying ari mbung hirupteh
4 notes · View notes
deendiny · 6 years
Text
Jangan Punya Anak!
Tahun 2016 saat umur masih 24, disaat teman-teman perempuan sudah pada ngebet mau nikah. Saya justru ngebet pengen punya anak. Wkwk. Padahal di Indonesia, legalitas hubungan anak dan ibu hanya bisa didapatkan dengan dibantu lembaga pernikahan. Adopsi dengan status sudah menjadi istri/suami lebih mudah daripada yang masih single. Single pun dengan catatan harus single yang kaya raya jumawa juara begitulah. Wkwk.
Saya bahkan sempat berpikir, andai saja saya bukan sobat missqueen mungkin saya sudah mengadopsi anak untuk dijadikan "anak". Kenapa harus kaya dulu? Ya karena harus punya jaminan sanggup membiayai kebutuhan dari bayi sampai gede. Kenapa adopsi? Karena saya jomblo. Hahaha
Alhamdulillah, sobat missqueen selalu dibantu Allah. Saya punya keponakan-keponakan lucu (anak-anak kakak saya) yang biasa dan bisa saya asuh sesuka hati saya. Sampai akhirnya saya harus pergi ke Surabaya dan ambisi pengen punya anak tanpa harus menikah dulu lambat laun terlupakan begitu saja. Muehehe.
Lucunya, di Surabaya saya melihat banyak peristiwa antara orang tua dan anak yang biasanya saya baca di portal berita kriminal. Ada waktu dimana saya pergi ke sebuah cafe untuk menyelesaikan task pekerjaan, ada seorang Ibu dengan tampilan paripurna sedang duduk menunggu makanan datang bersama dua anaknya. Laki-laki yang sepertinya umur 7 tahun dan perempuan umur kira-kira 5 tahun. Ketika makanan datang, yang laki-laki tanpa banyak bicara langsung makan sendiri dengan lahap dan muka tegang tanpa bicara. Sedangkan yang perempuan tiba-tiba mukanya berkaca-kaca. Dia disuapi ibunya. Sayangnya, saya kira suapan ibu dimana-mana pasti penuh kasih dan sayang. Ternyata tidak. Ibu itu berteriak. Anak perempuan itu membuka mulutnya dengan menangis. Saya yang disebelahnya sudah mau spontan berdiri, tapi saya ingat kalau saya bukan ibunya dan dia bukan anak saya. Sendok itu bukan disuapkan tapi dijejalkan sampai suara gesekan antara sendok dan gigi membuat saya ngilu sendiri. Anak itu masih menangis. Tahu kan menangis tanpa terdengar suara? Nah, seperti itu!
Ada lagi cerita saat saya makan di food court sebuah mall. Sambil menunggu makanan datang, saya ke toilet untuk memperbaiki posisi jilbab. Saat itu toilet cukup ramai. Biliknya full, tapi tidak ada antrian. Saya berdiri didepan cermin, bersebelahan dengan seorang ibu yang mungkin usianya 35 tahunan. Dia berdiri sambil memegang celana jeans pendek dan celana dalam anak laki-laki. Tiba-tiba bilik belakang saya terdengar rintihan anak laki-laki. Kurang lebih katanya begini, "Maah, sakit ma". Ternyata ibunya adalah yang berdiri di sebelah saya daritadi. Reaksinya sangat luar biasa. Buka pintu, anaknya ditarik, toilet disiram, anaknya digendong dan dicebokin di wastafel, kemudian celananya dilempar ke muka bocah melas itu. Saya dan orang-orang dalam toilet shock massal. Rasanya pengen ikut campur, tapi saya siapa? Huhuh. Karena saya ga tega, akhirnya saya ngloyor pergi saja sambil gemetaran.
Itu baru dua cerita, sisanya masih banyak dan lebih "ngawur" lagi. Tapi dari beberapa kejadian yang saya lihat itu saya menyimpulkan, "Tidak semua orang boleh punya anak" adalah benar. Kok bisa? Bisa sekali! Punya anak itu besar tanggung jawabnya. Tidak perlu jauh-jauh ke urusan umat dan Tuhan, tapi tanggung jawab antara orang tua ke anak itu sendiri. Anak-anak tidak pernah punya otoritas memilih orang tuanya siapa. Mau tidak mau, mereka akan dihadapkan dengan orang tua yang dipilihkan Tuhan. Dan sebagai pilihan Tuhan, harusnya para orang tua yang tidak dewasa dalam mendidik anak itu malu, yang belum bisa dewasa dalam memberikan perhatian ke anak harusnya mau belajar. Bukan merasa bodo amat dan asal isi perut, susu, popok ga pernah telat.
Anak bukan alat. Mereka tidak akan selamanya butuh susu dan popok. Mereka adalah bentuk kecil dari manusia yang secara fisik dan pikirannya sedikit banyak adalah hasil turunan pembuahan kalian para orang tua. Didiklah dengan adab yang benar. Bukan dengan cara yang menurutmu paling benar.
Kalau ga mau nyuapin anak, ya tinggal diajarin cara makan sendiri yang benar itu gimana. Kalau dia coba ternyata kececeran ya ga perlu naik pitam namanya juga belajar. Kalau anak belum mampu cebok abis berak ya harusnya terapkan toilet training dong kemarin-kemarin. Jangan main cebok didepan umum sambil ngomel-ngomel. Huhu, kesal sendiri.
Intinya,
Jangan punya anak dulu kalau tidak bisa menyempatkan waktu bermain dengan mereka
Jangan punya anak dulu kalau prinsip membahagiakan anak menurutmu adalah soal uang jajan tidak telat dan jalan-jalan tinggal tancap gas
Jangan punya anak dulu kalau gadget adalah satu-satunya pilihanmu untuk membuat tangisan anak reda
Jangan punya anak dulu ketika kamu merasa kerepotan mendengar rengekan dan racauan mereka
Tahan saja, sampai muncul perasaan bahwa keinginan mempunyai anak adalah bagian dari kebutuhan investasi dunia akhirat bagi orang tua. Membanggakan di dunia karena didikan, membawa syafaat karena bekal yang diberikan. Asal semuanya dari kalian. Orang tua.
Kalau saya pribadi sih, masih jomblo aja pengennya punya anak. Apalagi sekarang sudah dipinang, ya pasti first goal setelah sah nanti yaa jadi bumil. aamiin ya netizen! 😛
-Diny, calon istri yang reaktif terhadap segala bentuk isu 😅
2 notes · View notes
hauli26 · 6 years
Text
26 27 28 Februari 2019
Sebelum baca aku mau ngingetin sama kalian, this story maybe can loooooooooooong and boring hahaa :D
Ini akan jadi cerita hari ini, hari kemarin dan 2 hari kemarin.
Yap! Bikaus kemarin itu banyak sekali kejadian atau hal yang sangat menarik untuk diceritakan :')
Are u ready for read this story??
Soo... Let's start it!!
26 Februari 2019
Hari itu hari Selasa. Dari semenjak pagi sebenarnya aku agak malas untuk keluar rumah atau melakukan kegiatan, rasanya ingin seharian full di kostan saja -- tapi eeeh tapi, si dia malah chat aku di WA bilang mau minta ditemenin main ke UPI, lebih tepatnya sih cari² referensi skripsinya di Perpustakaan UPI, can u guess who is she? Yes she! Reisha Hanna Audie yang super bikin deg²an gegana kalau dia udah upset wkk :D
Tumblr media
Dari jam 9 pagi dia udah ngajakin ke UPI, kampus gue yang tinggal 5 langkah doang juga udah sampe dari kostan but we mager -- tapi yaaa u know lah tadi yg aku sebut, kalau dia mad or upset suka bikin berabe pusing 7 keliling wkk jadi ku turuti keinginannya. But, jam nya diundur bikaus jam 9 kurang pas dia chat itu aku baru bangun -- biasa kebluk malamnya gadang gapuguh :( singkat cerita lah yah jadi janjiannya itu jam 12 an bada dzuhur, pas sampe di Perpus dia nyeletuk ngomong ginih "Eh han! Aku mah yah kalau di Perpus UNP*S suka susah cari buku teh gak nemu atau mungkin udah dipinjem sama orang lain kali yah, jadi susah cari buku teh." Dan saat doi bilang gituh dengan niat sepenuh hati jiwa dan raga ya aku bantuin dia dong yah cari buku yg dia mau all about 'Strategi Pemasaran' bikaus she jurusan Manajeman. Pas udah ketemu bukunya eeeh si doi malah tambah pusing -- ada yang tahu gak kenapa? Ya lu liat ajah sendiri di foto atas, buku nya banyaaak bangeeet wkk, malah lebih banyak lg 2x lipat dari yg ada di foto sebenernya. Aneh dia mah, gak ada buku bete, banyak buku lieur wkk :D
Itu kan di lt. 1 yah, pas main ke lt. 3 bagian khusus skripsi thesis dan disertasi, dia ternyata janjian sama yang namanya de Iza, saudaranya yang mirip de Mitha hahaa =D
Tumblr media
Ternyata yah guys, cari skripsian manajeman susah beud dah -- sampe² nanya ke mamang Hakim di dm huuft. Maaf yah mang aku ngaririweuh wae hee and congrats sudah berganti status dari jones jadi taken wkk 😏
Disaranin sama mamang coba cari ke bagian thesis dan disertai, ternyata mah bener guys, disana teh ada bahan referensi yang si doi cari. Dan wagelaseeeh... Itu we liat disertasi tebelnya udah kayak iklan tanggo, berapa lapis? Ratusaaaaan!! 🙄
Beres dari perpus karena we laper dari lagi belum sarapan so we ajak mereka ke Wadoel. Niat mau ambil dulu uang ke atm BNI Syariah depan SD Isola kan yah, eeeh... Tau²nya KTM nya lupa gak kebawa, stupidnya aku :( jadi wae di Wadoel teh cuman beli ice tea doang 4k hikss.. sobat missqueen memang saya teh yah :')
Selesai dari Wadoel aku ketemuan tuh sama yang namanya ukhty/ummi Wulan Nur Latifah. Sebelumnya aku kaget tiba² dia ngajak aku makan di Kedai Utama, but bikaus my money in my walley is empty and my money in my atm is 50k but bikaus eta tea tadi ketinggalan :( jadi wae gak beli apa apa di KEDUT, cuman nemenin Wulan doang, dan pas sampe sana pun makanan dia udah habis lah wkk :D padahal kan we mau minta hikss :') yaa disana kata ukhty dia lagi bete or boring di rumah pengen keluar cari suasana baru, ya kita ngobrol² tentang ini itu nya, tapi ukhty sempet bete juga sama aku bikaus aku bahas mumas dan kita debat hebat disitu wkk :( maaf yah Ulan --v pas lihat jam sudah hampir menunjukkan pukul 18.20 jadi kita bergegas buat pergi ke masjid DT ikut shalat magrib disana. Pas udah selesai shalat maghrib sempat aku da ukhty ngobrol² lagi sebentar. Tapi serius, aku gak sadar dan gak tahu apa yang sebenarnya ukhty sedang rasakan dan sedang ia pikirkan saat itu, kurang peka nya aku sebagai teman :( kebanyakan aku wae yg cerita teh emang dasar banyak cakap aku ini :'D karena aku juga ada janji sama teman aku Echa yang datang ke Bandung dari Purwakarta so aku gabisa lama² nemenin Wulan, jadi aku pamit dulu ke ukhty, padahal mah yah adzan isya teh tinggal 10 menitan lagi --
Pas baru juga keluar masjid, aku kaget dong ternyata ada Echa udah ada dia di depan masjid DT (sebenernya sih gak depan masjid DT banget, di sebelahnya masjid di depan toko baju Zayna). Sumpah aku seneng banget ketemu dia, histeris dong! Eeeh si bu guru PAUD dan penyiar radio hits se-Purwakarta ini juga sama² histeris nya dong pas ketemu we hahaa :D
Tumblr media
Sebelum makan aku ajak dia ke kostan aku, sekalian aku mau ambil kartu atm aku yg ketinggalan. Pas udah dari kostan, eeh ternyata doi bilang kalau dia gabisa lama² di Bandung, bikaus besok pagi dia harus ngajar di TK, berhubung kalau PGPAUD UPI Purwakarta mah mahasiswa PGPAUD 2015 nya baru bisa PPL di semester so dengan berat hati akhirnya kita harus berpisah hikss :( dia ngejar travel di Baltos yang jam 9 malam. Selepas berpisah darinya, aku beli dulu nasi goreng. Bayangkan guys! Seharian aku baru makan 1x, gimana gak gemuk² nya si saya teh atuh :(
Pulang² ke kostan itu nasgor langsung habis dalam sekejap dong hahaa :D beres makan yaa biasa gadang gapuguh, kontekan chatan sama beberapa sahabat :') (jangan tanya bersama siapa dan apa yang aku bahas di wa, buat apa kamu tahu? Kalau tahu juga paling bilang "ooh" doang kan? Mmm..)
27 Februari 2019
Tepat pukul 01.18 aku dapat kabar dari salah satu sahabat ku tercinta, yang tadi sorr juga ku bertemu dengan dirinya, Wulan, dia chat aku di wa kalau mamahnya meninggal pukul 00:37, innalillahi wainnailaihi raji'un 🙏 aku syok pas tahu langsung dari anaknya ya Allah :( kenapa aku sebegitu gak pekanya saa kondisi hati nya? Padahal tadi sore aku sempat bertemu dengannya :'( maafkan aku Wulan sebagai teman aku belum bisa jadi teman yang baik buat kamu :( langsung pas dapat info itu aku kabarin teman² PGPAUD yang lain, dan mengajak mereka pagi hari nya jam 7 / 8 untuk ke rumah Wulan. Aku baru bisa tidur jam set 4 bangun² jam set 6 pagi lebih. Jam 7 pagi an ada Sheila Pramesti Putri (biasa dipanggil Sese) datang ke kostan aku buat bisa berangkat bareng ke Wulan nya. Jam set 8 nan kita berangkat dari kostan aku ke depan masjid DT, ketemuan sama Nurul Ezkanandyta (Luluk), Riska Safitri (Riska) & Dina Nurafifah (Dina). Karena motor adanya 3 jadi pas berangkat ke rumah Wulannya aku ditengkep 3 bareng Dina & Sese, kalau Riska bareng sama Luluk.
Sampai di dekat rumah Wulan sudah ada tanda bendera kuning dan di depan gang rumahnya pun sudah ada mobil ambulans dan mobil² juga motor² kerabatnya Wulan, sambil mengabari teman² PGPAUD yang lain di line aku sherlock location rumah ukhty, eeh ternyata ukhty yang keluar nyamperin kita duluan, satu persatu kita salaman pelukan sama dia sembari memberikan ucapan bela sungkawa juga semangat pada dirinya, tak lama kemudian datanglah Neneng Siti Aminah (Neneng) mengendarai motor sendiri. Pas Neneng datang dan menghampiri Wulan, waah udah Wulan mewek lagi bareng sama Neneng nya, disitu aku langsung sigap nawarin tissue ke mereka :') untung kan we prepare beli tissue soalnya udah ketebak pasti semuanya bakal pada bocor air matanya :')
Pas diajak Wulan masuk ke rumahnya, aku langsung kaget melihat ada sesosok yang ditutupi kain, ya Allah aku gakuat lihatnya, jadi ingat ibu, saking gakuatnya aku gabisa nahan air mata :'( bocor lagi deh hikss..
Gak beberapa kemudian, ada informasi bahwa sebentar lagi mayit akan dishalatkan dan dikuburkan, dishalatkannua di masjid Al-Aqsho dekat rumah Wulan, disana aku dan kawan² yang lain ikut men-shalatkan, and for the first time, aku shalat jenazah :') soalnya waktu embu dari ibu dan embu abah dari ayah juga wa Didi meninggal aku gak ikut men-shalatkan beliau² :')
Selesainya shalat jenazah, bersama Wulan, teman² UKDM Wulan beserta keluarga, aku dan Riska ikut di mobil menuju ke tempat pemakaman. Sesampainya di tempat pemakaman, prosesi pengkuburan jenazah Almarhumah Bu Eti mamahnya Wulan pun dilangsungkan. Disana aku memperhatikan Wulan yang sedang menatap jenazah ibundanya untuk yang terakhir kalinya, berat! Pasti sangat berat baginya, namun dengan hebatnya dia bisa tegar dan bisa mengikhlaskan kepergian ibundanya untuk menemui sang Pencipta :')
Oiya lupa..
Pas mau berangkat ke tempat pemakaman datang Siti Mahdalia Nurbaiti (Mahda). Mamah ini disela kesibukan dan tanggung jawab yang masih ia tanggung tersebut masih bisa menyempatkan waktu untuk datang dan menemani Wulan, sahabat kita ini, masya Allah :')
Selesainya prosesi pemakaman, aku meminta izin untuk pamit duluan ke Wulan, karena aku juga ada janji lain untuk menemui kawan lama yang sedang wisuda hari itu juga di UPI. Yang pamit duluan ada aku, Riska dan Neneng. Sedangkan Sese, Luluk dan Dina sudah sejak tadi pas di Masjid Al-Aqsho mereka pamit duluan. Pas pulang balik lagi ke arah Gerlong aku dan Riska ikut nebeng di motor Neneng hee :D sampai di depan gang kostan Riska kita berpamitan berpisah dengan Neneng, karena dia mah pulangnya ke Padalarang kasian de Musa nya ditinggalin di rumah :') kalau aku anterin Riska naro dulu laptopnya ke kostan. Beres dari kostan Riska kita pergi beli makan dulu di kantin 79. Lanjut ajah yah.. Selesai makan langsung deh aku beli 3 bunga di gang Darmawinata dan cusss menuju FPMIPA B untuk bertemu dengan Azka, Rirry dan Alya (teman SMANDAKU) yang sama² ingin menyambut kawan kita yang sedang berbahagia yaitu Widy, Irna & Rizky. Oiya sebelum ketemu teman² SMA aku ini, Riska minta difotoin dulu pas lagi pegang bunga dong wkk.. :D oiya dan kagetnya lagi aku ketemu sama teman kostan lama aku, Tryan Tuti Arima (Tryan) anak psikolog'15 hee.. Ternyata dia juga mau nyambut kawannya di FPMIPA, bawa kembangnya 4 lagi yang gede² hahaa banyak amat buuu tekor nanti :')
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
And finally... Setelah melewati pencarian cukup lama akhirnya ku berhasil menemukan letak dimana Widy atau si Ciweuh (panggilan rikal nya) berada hahaa :D
Tumblr media
Happy wedding yah Ciweuh! 👰
Eeeh happy graduation maksudnya hee 🎓
Semoga ilmu mu selama kurang lebih 21th belajar semenjak TK - Perguruan Tinggi ini dapat bermanfaat di masyarakat, aamiin 🙏
Karena aku gak bisa lama² di FPMIPA takut ketemu seseorang *eh? Jadi aku pamit duluan sama Alya dan menitipkan bunga untuk Irna & Rizky untuk mereka.
Sebenarnya siang/sore itu aku ingin sekali menemui seseorang, ada hal penting yang ingin ku bicarakan dengannya, namun karena dia tak bisa jadi yasudah :') mungkin tak kan tersampaikan maksud hati ini tapi tak apa hahaaa :D gak terlalu jadi permasalahan juga sebenarnya.
Lanjut..
Sorenya, pas sampai di kostan, Hanni Fauzatun Aeni (my twins biasa dipanggil Hanni) meminta aku untuk menemaninya membeli sesuatu barang di Ciwalk. Ku pikir, aaah daripada aku ngegabut wae si kostan yaudah aku terima saja ajakannya. Kami berangkat dari kostan itu hampir mendekati maghrib jam 17.50 kalau tidak salah. Dan lucunya lagi dong yah, aku punya cerita khusus nih tentang driver grab-bike yang aku dan Hanni tumpangi, ternyata eeh ternyata.. Mereka itu suami istri dong hahaa :D aku naik grab-bike nya bapak dan hanni naik grab-bike nya ibu. Sepanjang jalan itu aku dan si bapak teh yang ceritaaaaaaaa panjaaaaang lebaaaaaaar wkk =D mulai dari cerita tentang kehidupan keluarga bapak dan ibu sampai ke cerita curhat percintaan aku dan tips² ikhtiar soal jodoh hahaaa. Ginih nih aku ceritain deh seingetnya aku yah. Jadi, bapak ini ketemu ibu di Arab loh guys! Masya Allah. Pas waktu itu kondisinya bapak sedang bekerja di salalh satu hotel dekat Ka'bah dan ibu sedang berada di dalam hotel tersebut. Dan waktu itu juga situasinya bapak baru berusia ±25th dan ibu baru kelas X SMA dong hahaa. Witches mereka itu berbeda usia nya sekitar 11th, masya Allah :') kalau jodoh mah memang gabisa ketebak kan yah guys duuh bikin envy deh ceritanya bapak dan ibu yang satu ini :') mereka telah dikaruniai 3 orang anak, bapak asli orang Cianjur dan ibu asli orang Surabaya dan sekarang mereka menetap di kota Bandung :) karena balam sudah banyak cerita tentang kehidupannya, aku gak mau kalah dong! Hee.. Aku juga sedikit curhat tentang yang akhir² ini entah mengapa ada 2 orang asing (yang belum aku kenal sama sekali), tiba² ada niatan serius ingin berta'aruf dengan ku. Ya Allah padahal kan aku masih bocah :( + lagi aku teh masih ragu nya karna aku kan belum beres S1 nya, belum lagi ada rencana mau lanjut langsung ke S2 dan juga entah mengapa di hati ini masih ada sesosok yang aku masih harapkan :') dan bapak pun banyak memberi ku wejangan tentang urusan jodoh. Salah satunya ialah "kalau yah neng mau fokus dulu belajar mah mangga, malah ada bagusnya juga sih neng, eneng bisa lebih belajar lagi untuk memantaskan diri agar bisa bertemu dengan orang yang sama² sedang memantaskan diri juga untuk neng" masya Allah bapak, kata² bapak buat eneng Hanna baper deh hikss :'(
Sesampainya di Ciwalk langsung aku shalat, Hanni tunggu di luar mushola (karena dia sedang halangan). Beres shalat langsung deh kita ke lt. 3 buat lihat² tas, baju dll di Elizab*th
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Duuub sumpah deh, kalau aku punya uang 80jt mah yah 70jt nya aku infaq-in, yang 10jt nya aku tabung + belanjain, salah satu dua tiganya pengen beli yang ada di foto atas ini heuehuu :')
Selesainya cuci mata dari Elizab*th, aku dan Hanni main² lihat² barang² yang ada di Heartwarmer & Miniso, duuuh pokonya kalau kedua tempat itu pasti bawaanya pengen beli ini itu deh :( and bener ajah -- aku jadi kepincut sama gelang beli 2 (kayak buat couplean ajah oran aku masih single juga hikss) sama beli cermin kecil. Selesainya dari Ciwalk kita pulang naik grab-bike lagi masing². Pas sampai di gerlong Hanni mah beli makan sate ayam lah aku beli makan soto babat di depan Alfamart :D oiya sebelum ke Alfamart aku ketemu dulu tuh sama 2 orang hits UPI, Shafia Azzahra Setiawan (Afi) & Muthia Hanifah (Mute-tea).
Udah kenyang tuh kan yah makan soto babat di depan Alfamart + minumnya air teh tanpa gula + favorite drink is Nu Milk Tea, langusng deh aku cus pulang dan embo cantik di kamar kostan. Rasanya capek banget seharian keluar kostan teh, jadi rindu Mayni, my big monkey 🐵
28 Februari 2019
Hari ini jangan tanya aku habis ngapain ajah? Gak banyak cerita apalagi kegiatan yang berfaedah yang aku lakuin seharian ini :( kerjaan teh cuman tidur, makan, shalat, wc, youtube-an, buka IG buka WA buka Twitter + edit² video buat diupload ke IGTV paling :') dan baru keingetan ajah pernah janji buat cerita sepanjang 8 bulan ke depan sampai tanggal 26 Oktober buat yaaa memotivasi diri sih sebenarnya agar semangat dalam beraktivitas yang berfaedah dan bercerita (pada kenyataan nya mah hari ini gak ngapa²in mager parah huft).
How are you today? what have you done today? have you been grateful today? \(^o^)/
3 notes · View notes