#meja lipat mobil
Explore tagged Tumblr posts
gr8brandz · 1 year ago
Text
Meja Lipat Mobil Foldable Back Seat Table Multifunction - JH-924
https://tokopedia.link/xWjO2tPUuEb - https://shope.ee/5Kl3s21UOg 
====================================================
Spesifikasi: Material: ABS Plastik Warna: Hitam, Coklat Dimensi Terbuka: 25 x 15 x 15 cm Terlipat: 25 x 15 x 3 cm Panjang Tali: Sekitar 11 cm
Informasi Meja lipat ini bisa diletakkan dibagian belakang kursi mobil. Dengan ini Anda dapat menikmati makanan dan minuman saat berada di dalam mobil dan bahkan saat mobil sedang berjalan. Meja dapat dilipat saat sedang tidak digunakan sehingga tidak memakan tempat.
Fitur Meja Lipat Meja atau rak khusus di mobil ini menggunakan konsep lipat, sehingga jika sedang tidak digunakan Anda dapat melipatnya sehingga tidak memakan tempat.
Area Tampung Luas Meja ini memiliki luas 25 x 15 cm sehingga dapat memuat banyak makanan dan minuman. Anda juga dapat menaruh barang-barang lainnya seperti gadget di meja ini.
Mudah Dipasang Pemasangan meja sangat mudah, cukup menggantungkan meja ke besi kepala kursi dan meja sudah terpasang dengan kuat.
Paket termasuk: 1 x Meja Lipat Mobil Foldable Back Seat Table Multifunction
==================================================== https://shope.ee/A9lt8Dkz3M https://tokopedia.link/vfg3UqLVZzb
18 notes · View notes
jasalassleman · 2 months ago
Text
EKSKLUSIF! 0818-465-463 Bengkel Las Pagar Besi Sleman
0818-465-463 Bengkel Las Pagar Besi terdekat Sleman
5 Rekomendasi Desain Kanopi Besi yang Tahan Cuaca untuk Rumah di Sleman
Kanopi merupakan elemen penting yang dapat melindungi area luar rumah dari panas matahari dan hujan. Kanopi besi yang kuat dan tahan lama adalah pilihan ideal untuk rumah-rumah di Sleman yang sering terkena perubahan cuaca ekstrem. Di Bengkel Las Karya Mandiri, kami menawarkan berbagai desain kanopi besi yang tahan cuaca dan cocok untuk berbagai kebutuhan.
Kanopi Besi Minimalis Desain ini sangat populer untuk rumah modern. Dengan struktur yang simpel dan tidak banyak ornamen, kanopi minimalis memberikan kesan bersih dan elegan. Besi yang digunakan diberi lapisan anti karat agar tahan terhadap perubahan cuaca.
2. Kanopi Model Gantung Model ini memberikan kesan modern dan ringan karena tidak memerlukan tiang penyangga di bagian depan. Kanopi model gantung cocok untuk area parkir mobil atau halaman depan rumah. Selain fungsional, desain ini juga menambah estetika rumah.
3. Kanopi Besi dengan Kaca Tempered Jika Anda menginginkan tampilan yang lebih mewah, kombinasi besi dengan kaca tempered bisa menjadi pilihan. Kaca tempered yang kuat dan tahan terhadap panas akan melindungi area di bawahnya, sementara rangka besi memastikan kekokohan struktur.
4. Kanopi Besi Bergaya Industrial Desain industrial memadukan elemen besi dengan tampilan yang lebih kasar namun estetis. Kanopi bergaya industrial cocok untuk rumah dengan konsep kontemporer dan memberikan kesan unik.
5. Kanopi Kombinasi Besi dan Polikarbonat Polikarbonat adalah material yang tahan panas dan hujan, sehingga cocok dipadukan dengan rangka besi untuk kanopi. Desain ini memberikan perlindungan maksimal serta memancarkan cahaya alami ke area di bawahnya, menciptakan suasana yang terang.
Kenapa Memilih Kanopi Besi?
Besi adalah material yang kuat dan tahan lama. Jika dirawat dengan baik, kanopi besi bisa bertahan bertahun-tahun tanpa mengalami kerusakan berarti. Di Bengkel Las Karya Mandiri, kami menyediakan berbagai pilihan desain yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan gaya rumah Anda, serta material besi yang berkualitas tinggi.
Bengkel Las Karya Mandiri Monjali Yogyakarta 0818-465-463
Melayani seluruh daerah Sleman seperti: Berbah, Cangkringan, Depok, Gamping, Godean, Kalasan, Minggir, Mlati, Moyudan, Ngaglik, Ngemplak, Pakem, Prambanan, Seyegan, Monjali, Jakal (Jalan Kaliurang)
las bengkel sleman, las pagar rumah sleman, ornamen alteron besi tempa sleman, partisi kaca cutting laser sleman, pintu besi kassa nyamuk sleman, pintu besi sliding tikung sleman, pintu lipat besi minimalis sleman, rak meja kursi lampu taman sleman, ralling tangga balkon stainless kaca sleman
https://youtu.be/H1HdkbKZUTs
0 notes
pabrikkacaantipanas · 3 months ago
Text
SERING DIHUBUNGI!! 0823-3325-2583, Pabrik Sekat Kaca Shower di Malang, Pabrik Sekat Kaca Untuk Kamar Mandi di Malang
Tumblr media
0823-3325-2583, Produsen Kaca Laminated 4+4 Malang, Pabrik Kaca Laminated 5+5 Malang, Pembuat Kaca Laminated 6+6 Malang, Jual Kaca Laminated 8+8 Malang, Pengrajin Kaca Laminated Atap Malang, Produsen Kaca Laminated Glass Malang, Pabrik Kaca Laminated Mobil Malang, Pembuat Kaca Laminated Pecah Malang, Jual Kaca Laminated Riben Malang, Pengrajin Kaca Laminated Tempered Malang
MAJU MAPAN GLASS - Solusi Kaca Berkualitas untuk Segala Kebutuhan Anda!
Kenapa Pilih Maju Mapan Glass? Kami menyediakan berbagai jenis kaca berkualitas tinggi yang siap memenuhi kebutuhan proyek Anda, baik itu untuk keperluan rumah, kantor, atau komersial. Dengan produk unggulan kami, Anda tidak hanya mendapatkan kualitas terbaik, tetapi juga keamanan dan estetika yang luar biasa.
Produk Unggulan Kami: 1. Kaca Temper : Lebih kuat hingga 5 kali lipat dari kaca biasa, sempurna untuk pintu, partisi, railing, meja, kanopi, dan shower. 2. Kaca Polos : Ideal untuk berbagai aplikasi dengan tampilan bersih dan elegan. 3. Kaca Warna : disebut juga kaca tinted atau kaca panasap digunakan untuk menolak panas matahari jika dipasang sebagai facade 4. Mirror : Cermin berkualitas untuk interior yang lebih luas dan terang. 5. Kaca Laminated : Kaca pengaman dengan lapisan PVB, cocok untuk pintu, partisi, railing, meja, kanopi, shower, kaca kolam renang, dan kaca anti peluru. 6. Kaca Insulated : Isolasi suhu dan suara terbaik, ideal untuk showcase, partisi, jendela, dan facade. 7. Kaca Printing : Kaca dengan desain cetak yang unik untuk estetika khusus. 8. Kaca Bending : Kaca lengkung untuk desain arsitektur inovatif. 9. Kaca Sandblast : Kaca bertekstur untuk privasi dan dekorasi.
Kenali Lebih Dekat Produk Kami :
Kaca Temper : Melalui proses pemanasan hingga 700°C dan pendinginan cepat, kaca temper sangat kuat dan aman. Ideal untuk area berisiko tinggi seperti pintu, partisi, railing tangga, dan balkon. Bahkan jika pecah, pecahannya kecil dan tidak tajam, memastikan keamanan ekstra.
Kaca Laminated : Dua atau lebih lapisan kaca yang direkatkan dengan film PVB, kaca laminated menjaga pecahan kaca tetap utuh jika terjadi kerusakan, memberikan keamanan maksimal. Cocok untuk aplikasi keamanan tinggi seperti pintu, partisi, kaca kolam renang, dan kaca anti peluru.
Kaca Insulated : Dengan desain berlapis yang menjaga suhu dan mengurangi kebisingan, kaca insulated adalah pilihan terbaik untuk efisiensi energi dan kenyamanan akustik di ruangan Anda.
Hubungi Kami Sekarang! Wa/call : 0823-3325-2583 Alamat kantor : Jl. Jinten 12, Surabaya Jawa Timur
Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk konsultasi gratis dan penawaran spesial! Dengan Maju Mapan Glass, Anda mendapatkan lebih dari sekadar kaca – Anda mendapatkan solusi terbaik untuk keamanan, kenyamanan, dan keindahan ruang Anda.
Maju Mapan Glass - Kualitas Kaca Terbaik, Pilihan Cerdas untuk Anda!
0 notes
pembuatkacashower · 3 months ago
Text
SERING DIHUBUNGI!! 0823-3325-2583, Pabrik Sekat Kaca Shower di Labuan Bajo, Pabrik Sekat Kaca Untuk Kamar Mandi di Labuan Bajo
Tumblr media
0823-3325-2583, Produsen Kaca Laminated 4+4 Labuan Bajo, Pabrik Kaca Laminated 5+5 Labuan Bajo, Pembuat Kaca Laminated 6+6 Labuan Bajo, Jual Kaca Laminated 8+8 Labuan Bajo, Pengrajin Kaca Laminated Atap Labuan Bajo, Produsen Kaca Laminated Glass Labuan Bajo, Pabrik Kaca Laminated Mobil Labuan Bajo, Pembuat Kaca Laminated Pecah Labuan Bajo, Jual Kaca Laminated Riben Labuan Bajo, Pengrajin Kaca Laminated Tempered Labuan Bajo
MAJU MAPAN GLASS - Solusi Kaca Berkualitas untuk Segala Kebutuhan Anda! Kenapa Pilih Maju Mapan Glass? Kami menyediakan berbagai jenis kaca berkualitas tinggi yang siap memenuhi kebutuhan proyek Anda, baik itu untuk keperluan rumah, kantor, atau komersial. Dengan produk unggulan kami, Anda tidak hanya mendapatkan kualitas terbaik, tetapi juga keamanan dan estetika yang luar biasa. Produk Unggulan Kami: 1. Kaca Temper : Lebih kuat hingga 5 kali lipat dari kaca biasa, sempurna untuk pintu, partisi, railing, meja, kanopi, dan shower. 2. Kaca Polos : Ideal untuk berbagai aplikasi dengan tampilan bersih dan elegan. 3. Kaca Warna : disebut juga kaca tinted atau kaca panasap digunakan untuk menolak panas matahari jika dipasang sebagai facade 4. Mirror : Cermin berkualitas untuk interior yang lebih luas dan terang. 5. Kaca Laminated : Kaca pengaman dengan lapisan PVB, cocok untuk pintu, partisi, railing, meja, kanopi, shower, kaca kolam renang, dan kaca anti peluru. 6. Kaca Insulated : Isolasi suhu dan suara terbaik, ideal untuk showcase, partisi, jendela, dan facade. 7. Kaca Printing : Kaca dengan desain cetak yang unik untuk estetika khusus. 8. Kaca Bending : Kaca lengkung untuk desain arsitektur inovatif. 9. Kaca Sandblast : Kaca bertekstur untuk privasi dan dekorasi. Kenali Lebih Dekat Produk Kami : Kaca Temper : Melalui proses pemanasan hingga 700°C dan pendinginan cepat, kaca temper sangat kuat dan aman. Ideal untuk area berisiko tinggi seperti pintu, partisi, railing tangga, dan balkon. Bahkan jika pecah, pecahannya kecil dan tidak tajam, memastikan keamanan ekstra. Kaca Laminated : Dua atau lebih lapisan kaca yang direkatkan dengan film PVB, kaca laminated menjaga pecahan kaca tetap utuh jika terjadi kerusakan, memberikan keamanan maksimal. Cocok untuk aplikasi keamanan tinggi seperti pintu, partisi, kaca kolam renang, dan kaca anti peluru. Kaca Insulated : Dengan desain berlapis yang menjaga suhu dan mengurangi kebisingan, kaca insulated adalah pilihan terbaik untuk efisiensi energi dan kenyamanan akustik di ruangan Anda. Hubungi Kami Sekarang! Wa/call : 0823-3325-2583 Alamat kantor : Jl. Jinten 12, Surabaya Jawa Timur Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk konsultasi gratis dan penawaran spesial! Dengan Maju Mapan Glass, Anda mendapatkan lebih dari sekadar kaca – Anda mendapatkan solusi terbaik untuk keamanan, kenyamanan, dan keindahan ruang Anda. Maju Mapan Glass - Kualitas Kaca Terbaik, Pilihan Cerdas untuk Anda!
0 notes
lonewolflady12 · 6 months ago
Text
It Starts with a Death - #5. Kebenaran
(cw // dysfunctional family, extra-marital affair) 
Rasanya baru sebentar mata Harsya terpejam saat dia merasakan guncangan halus. “Sya, bangun, Sya. Makan,” panggil Satria. 
Harsya mencopot seat belt dan menatap sekeliling. Mereka sedang berada di sebuah area parkiran. Samar-samar suara ramai kendaraan dari kejauhan bisa Harsya dengar selagi ia masih mengumpulkan nyawanya. 
Ia mengecek jam ponselnya. Jam setengah 12. “Di mana nih?”
“Rest area,” jawab Satria. “Minum dulu nih tadi gue beli,” ia menyodorkan sebotol air mineral dari kantong belanjaan. 
“Thanks,” Harsya segera membuka air mineral itu dan meneguknya banyak-banyak, sekadar agar kantuknya hilang. 
“Makan lah, yuk.”
“Belom laper,” 
“Daripada lo masuk angin?” 
“Emang lo di supermarket nggak beli makanan?” 
“Cuma cemilan. Lagian…” Harsya menatap peta lipat di tangannya yang entah dari mana ia dapatkan. “Abis ini perjalanan jauh. Belom tentu nemu rest area lagi.”
Harsya menghela napas dan bergerak bangkit. “Mo makan di mana lo?”
***
Sebuah restoran Padang jadi pilihan mereka. Dari beragam masakan di meja, pilihan Harsya langsung jatuh ke ayam gulai. Tangan Satria memilih mengambil rendang. 
“Kalian ini kok beda seleranya jauh banget,” kata Ibu suatu ketika saat mereka sekeluarga menikmati makanan Padang di rumah. 
Tidak satupun dari Satria dan Harsya yang menjawab; selain tidak tahu jawaban pastinya, mereka sudah keburu lapar untuk berpikir. 
“Nggak apa-apa,” suara Ayah menjawab. “Bagus malah. Nggak perlu rebutan. Malah kompak.”
“Mas Satria soalnya nggak doyan ayam,” Harsya menimpali, sesekali mengecap-ngecap akibat bumbu ayam yang terlalu pedas; kebiasaan buruk yang kerap membuatnya ditegur Ibu, tetapi toh tetap ia lakukan juga. 
“Kata siapa?” Harsya mengernyitkan kening, berhenti merobek daging rendang di tangannya. “Kemarin gue beli ayam kok.”
“Oh, gue tau,” Harsya belum puas menanggapi abangnya. “Soalnya ayam yang dibawain Ayah dada ya, bukan sayap?” 
“Nah. Lagian orang macem apa doyan dada ayam?” 
“Lho, gue ini contohnya, Mas.”
“Aneh.”
“Kalian ini,” Ayah menyela, geleng-geleng kepala walau tidak kuasa menahan senyum mendengar percakapan Satria dan Harsya. “Udah beda padahal makanannya masih aja diperdebatkan.” 
“Nggak, Yah, ntar dulu. Mas, lo makan bubur diaduk apa nggak?”
“Apa bedanya?” 
“Ya jawab aja dulu,” 
“Yang penting makan,” 
“Ish!” 
“Lah emang lo diapain?” 
“Diaduk,” 
“Mas, adek,” sela Ibu. “Makanan itu dimakan. Bukan diperdebatkan. Udah lanjut makannya, biar sehat,” 
“Kirain biar ada energi buat berantem sama Mas, Bu,” 
“Harsya!” 
Meja makan di restoran Padang yang Satria dan Harsya singgahi siang itu hanya terisi setengah dari kapasitasnya; meja yang mereka duduki jelas yang paling sunyi. 
Baik Satria dan Harsya hanya fokus makanan di depan mereka, sambil mata sesekali melirik ke ponsel atau melihat ke sekeliling. 
Keduanya bahkan tidak merasa perlu saling mengecek ke seberang meja masing-masing, terlalu segan memikirkan basa-basi apa yang harus dilontarkan ke satu sama lain. 
Harsya berjengit sedikit saat meneguk teh tawarnya. Agak menyesal juga dia meninggalkan air mineralnya di mobil. 
“Sat,” hanya keingintahuannya-lah yang akhirnya membuat Harsya memutuskan memecahkan kesunyian yang melingkupi dirinya dan sang kakak. “Yang ngehubungin lo soal Ayah tuh siapa?” 
Pertanyaan itu membuat Satria berhenti mengunyah. “Katanya sih stafnya Ayah,” 
Harsya mengernyitkan kening. “Pegawai? Emang Ayah ngapain di sana?” 
Satria menatap adiknya, seperti ingin menahan senyum. “Jadi, lo tau kan di daerah situ banyak resort, penginapan buat wisatawan?” 
“Yes,” Harsya berkali-kali mendengar soal daerah yang dimaksud, meski belum pernah menginjakkan kaki di sana. 
“Ayah selama ini ada di sana. Bantuin temennya ngelola penginapan,” 
“Selama ini?” gumam Harsya. “Selama ini tuh berapa lama?” 
“Ya sejak dia keluar dari rumah itu.” 
Ucapan Satria sukses membuat Harsya kehilangan selera makan. “Kita di-ghosting sama dia, cuma dikasih uang bulanan, sementara dia nggak tau ngapain dan motivasinya apa?” 
“Sya…” 
“Sat,” cetus Harsya. “Sepuluh tahun, Sat, kita ditinggalin. Nggak jelas apa motivasinya. Lo inget kan beberapa tahun setelah Ibu nggak ada, kerjanya Ayah ngapain?” 
Inget, Sya, Satria membatin getir. Ingetnya kayak itu baru kemarin. Ayah yang selalu memaksakan keinginannya ke kita berdua. 
Ayah yang mewajibkan kita sama-sama masuk Fakultas Ekonomi, walau gue pengen jadi ilustrator dan lo pengen jadi jurnalis. 
Ayah yang bahkan nggak pernah mencoba mendengarkan kita berduanya mau ngapain dengan hidup kita. 
Ayah yang nggak memberikan kita ruang untuk jadi versi terbaik diri kita, yang merasa semua bisa selesai dengan pertengkaran lalu bersikap seolah tidak terjadi apa-apa keesokan harinya. 
Seperti itu laki-laki yang membesarkan kita, Harsya. Gue inget semuanya. Gue melihat segalanya. 
“Sat, jawab gue dong,” desak Harsya. 
“Iya, Harsya, gue inget. Bukan cuma lo yang tersakiti sama ucapan dan sikap Ayah sebelum dia pergi. Gue juga.” 
Satria ingat tatkala Ayah memutuskan pergi dari rumah, tanpa sekalipun memberitahu dirinya ataupun Harsya. “Ayah ada kerjaan penting. Nanti Ayah kabari,” kata beliau. 
Kabar yang tidak pernah datang sampai berita kematiannya sampai ke telinga kedua putranya. 
Satria bahkan sampai sekarang tidak tahu apakah kepergian Ayah sedekade lalu patut ia rayakan atau ia sesali, atau malah kedua-duanya. 
Kepergian Ayah memberi Satria dan Harsya ruang untuk jadi diri mereka sendiri, tetapi di saat yang sama memaksa mereka berdua berkompromi dengan keadaan. 
Satria yang sudah terdesak harus menyelesaikan kuliahnya sebelum terancam drop out. Harsya yang tengah berusaha lulus dari SMA dan diterima di kampus yang ia inginkan. 
Pertengkaran yang kerap menguras tenaga mereka, mulai dari perkara siapa yang harus membersihkan rumah di akhir pekan hingga perdebatan tentang siapa di antara mereka yang paling terluka setelah Ibu tidak ada dan Ayah pergi. 
“Gue tuh capek ya, Sya, ngurus lo. Lo tuh nggak bisa apa sekali aja jangan nyusahin gue buat hal remeh?” 
“Mas, gue tau lo bete bukan karena gue, tapi karena skripsi lo kan? Jangan pikir gue nggak denger obrolan lo semalam.” 
Ucapan Harsya sempat membuat Satria terdiam; adiknya itu bahkan tak memberinya kesempatan menjawab. “Bukan salah gue, Mas, kalo lo terlalu nurut milih kuliah di jurusan yang Ayah mau.” 
“Ya kalo bukan gue siapa? Kayak lo bakal denger aja kan omongan Ayah,”
“Emang ngapain gue denger omongan dia, dia aja nggak berusaha menghubungi kita kok,” Harsya menghela napas sebelum berbalik hendak kembali ke kamarnya. 
Satria tidak menghentikan langkah Harsya, sebelum adiknya itu yang kembali menghadap ke dirinya. “Mas,” ucap Harsya. “Lo tau kan lo udah nggak perlu nurut apa mau Ayah,”
“Ayah cuma pergi, Sya,” jawab Satria dingin. “Bukan berarti kita jadi bertindak semau kita,” 
“Sejak kapan ngejar keinginan sendiri itu jadi semau kita?” 
“Trus lo mau berbuat seenaknya aja gitu? Lo masih tinggal di sini, Sya. Ikut aturan di rumah ini. Dan jangan lo marah sama Ayah trus lo jadi nggak dengerin gue,” 
Harsya berdecak putus asa. Ia dan kakaknya sama-sama tahu, percakapan ini tak ada gunanya diteruskan. 
“Gue selalu dengerin lo, Mas. Cuma kalo lo cuma jadi perpanjangan tangan Ayah, mending gue juga nggak usah tinggal di sini lagi.” 
Empat tahun. Segitu sisa waktu yang Satria dan Harsya habiskan bersama dalam satu atap, walau hubungan mereka tidak pernah sama lagi sejak saat itu. 
Satria lulus sebelum dia mendapat surat peringatan dari kampus dan langsung bekerja walau hanya bertahan setahun sebelum pindah kantor. 
Harsya lulus SMA, ikut tes masuk dan diterima di jurusan Jurnalistik -- pilihan keduanya, karena gagal menembus persaingan masuk Fakultas Ekonomi. 
Kesibukan masing-masing di lingkungan baru membuat Satria dan Harsya semakin jarang mengobrol, kecuali untuk hal-hal urgent. 
Tembok tak kasat mata yang tadinya tak pernah ada perlahan-lahan terbangun dengan sendirinya antara Satria dan Harsya; yang jadi benteng untuk mereka berdua untuk satu sama lain. 
Ayah dan Ibu mengajarkan banyak hal, tetapi tak pernah mewariskan ilmu soal berdamai dengan saudara sendiri. 
Mungkin itulah kesalahan terbesar mereka; mengira bahwa Satria dan Harsya akan baik-baik saja, lalu luput mengira bahwa “baik-baik saja” adalah situasi yang default dan bukan sesuatu yang harus diusahakan. 
“Nggak diterusin makannya?” Satria melirik piring Harsya yang masih menyisakan mungkin seperempat porsi. 
“Nggak selera gue,” Harsya merendam tangannya di mangkok berisi air, lalu menghela napas berat. “Tau nggak, Sat,” 
“Ya?” 
“Seandainya Ibu ada, mungkin nggak bakal gini kita.” 
Satria tersenyum pahit mendengar ucapan barusan hadapannya. Sesuatu dalam dirinya menggelegak, yang bukan melulu soal Ayah -- cukup membuat Satria menatap Harsya lekat. 
Harsya Arkana Wismoyo, adik yang terpaut enam tahun darinya, yang sudah memutuskan jalur hidupnya sejak usia 18 tahun dan lebih sering mengenalkan diri tanpa nama keluarganya. 
Adiknya yang akan selalu lebih ekstrovert, mudah berbaur dengan banyak orang, lebih humoris, lebih mudah menyembunyikan luka-lukanya walau tidak pernah lupa… 
Adiknya yang juga belum tahu fakta sesungguhnya yang selama ini Satria simpan sendiri. 
“Kenapa nggak, Sya?” 
“Karena Ibu yang bikin segalanya di rumah jadi beres, Sat. Kalo aja Ibu masih ada, Ibu bakal jadi orang yang mau dengerin kita. Ibu yang lebih menghargai pendapat kita…” Harsya berhenti sejenak. 
Sejenak Satria mengira mata Harsya berkaca-kaca, tetapi rupanya ia salah. Suara dan raut wajah Harsya tetap semantap seperti sebelumnya. 
“Situasi rumah nggak pernah lagi sama sejak nggak ada Ibu. Lo pasti tau kan. Ayah jadi lebih pemarah, lebih tertutup, lebih nggak mau dengerin kita tanpa Ibu. Kayak…” 
Lagi-lagi Harsya terdiam; kali ini ia meneguk teh tawar yang ia benci itu. 
“...kayak wajah aslinya Ayah tau-tau kebuka,” 
“Mungkin karena Ayah juga udah lama tau wajah asli Ibu, Sya,” kata Satria tanpa bisa menahan diri. “Dan kalo lo mau tau, itu juga yang bikin gue mau put up sama Ayah.” 
Kedua alis Harsya bertaut mendengar informasi yang sama sekali baru untuknya. “Lo ngomong apa sih, Sat?” 
“Ayah,” kata Satria, merasa tidak ada gunanya menunda percakapan ini. Terlalu lama ia menanggung rahasia sendirian; sebagian karena takut, sebagian karena masih terlalu menyayangi Ayah dan Ibu.
“Ayah memang nggak sempurna, Sya. Gue tau itu,” kata Satria. Perutnya mendadak panas yang tidak ada hubungannya dengan rendang yang ia lahap. “Tapi Ibu juga bukan orang sempurna yang membuat semuanya baik-baik aja.” 
Sekelibat memori muncul di benak Satria seperti potongan film tua yang tetap jernih bak sudah direstorasi. Potongan memori yang Satria rela melakukan apa saja agar tidak lagi mengingatnya. 
“Please, elaborate,” kata Harsya, kini betul-betul memusatkan segenap perhatian ke abang satu-satunya. 
“Harsya,” suara Satria bergetar. Tak ada lagi jalan untuk mundur.  
“Apa lo tau bahwa Ibu pernah selingkuh dari Ayah?” 
0 notes
kerbaucokelat · 9 months ago
Text
Uwo selalu bilang mau beli HP baru, karena lcd hp lama udah retak, pecah dan sering eror. Jadilah September tahun lalu waktu nemenin Uwo kontrol rutin tiap bulan ke rs, sekalian mampir MP buat beli HP baru.
Uwo senang bgt kayaknya waktu itu, akhirnya punya hp baru. Tapi tetep hp baru dipake cuma buat youtube-an doang, dan sesekali WA, karena emang Uwo gaptek ga ngerti kecuali buat terima telfon group keluarga😄 Sedangkan untuk komunikasi tetap pakai hengpon jadul yang cuma bisa buat nelfon. Itupun lungsuran dari aku. Samsung lipat warna putih, harga belinya dulu 250.000.
Sekarang Uwo udah ga ada. Hp nya aku pake buat sehari-hari, kebetulan hp lamaku slot sim cardnya rusak dan males banget pergi service ☺️
Sebelum log out WA Uwo, aku baca2 dulu pesan chatnya. Paling atas tentu saja chat dan log telfon ke nomorku. Ya Allah rasanya belum percaya Uwo udah ga ada di dunia ini untuk selamanya. Tiap pagi kadang masih sering liat meja dan kursi tempat biasa Uwo duduk sambil ngeteh dan sarapan roti. Sekarang udah ga ada yang pagi-pagi rusuh ngetok pintu kamarku minta pijet/beliin pulsa/minta bikinin teh atau iseng aja ngetok2 pintu kamar karena rumah sepi saat semua orang rumah pergi kerja dan tinggal kita berdua.
Pagi itu Uwo masih sempat minum teh seteguk dua teguk, aku temenin sambil dipijet dan diusap punggungnya. Jam 8 pagi Uwo makin drop, bantuan oksigen udah ga mempan, nafasnya semakin berat. Batuknya makin parah. Uwo memang punya riwayat komplikasi jantung dan paru-paru. Dalam keadaan separah itu Uwo masih bisa komunikasi dan minta diantar ke klinik.
Uwo pergi dihadapanku, dipelukan etek yang nemenin ngantar ke klinik, karena ga mungkin aku pegang Uwo sendiri sambil nyetir. Selama di perjalanan Uwo makin drop. Sampai klinik, Uwo udah ga ada tenaga untuk turun dari mobil. Jadi kami papah sambil bawa tabung dan selang oksigen bantuan yang masih menempel di hidungnya. Ga sampai 20 menit setelah kami sampai di IGD, Uwo menghembuskan nafas terakhirnya dengan iringan ratusan istighfar dan tahlil.
Ya Allah, untuk pertama kalinya melepas orang terdekat pergi selama-lamanya tuh rasanya surreal. Waktu aku pegang dada Uwo udah ga berdetak. Aku peluk, tubuhnya masih hangat. Sinyal di klinik buruk, aku harus lari ke pinggir jalan raya dulu mencari sinyal, mulai menelfon keluarga satu-persatu.
Masih ingat gimana bergetarnya suaraku waktu nelfon Ayah, "Mak Uwo udah ndak ado Yah". Ayah cuma balas dengan satu kalimat, "Innalillahiwainnailaihirajiun, tunggu Ayah ke situ"
Beberapa menit kemudian Ayah dan Ibu datang. Clueless, bingung, nangis tapi udah ga bisa berkata-kata dan bersuara, saking sesaknya.
Hati dan pikiran udah ga karuan, tapi harus tetap sadar untuk urus administrasi di resepsionis klinik. Urusan selesai, ambulan datang. Aku pulang duluan sama Ibu. Etek dan jenazah Uwo menyusul dengan diantar ambulan desa.
Sampai di rumah ternyata udah rame banget saudara dan kerabat berkumpul. Kain putih udah dipajang di depan rumah. Aku dan Ayah tetap sibuk menelfon, mengabari keluarga lainnya. Masih dalam keadaan ga percaya tapi tetap harus tetap sadar dan waras menghadapi orang-orang yang mulai ramai melayat :)
Raga Uwo mungkin sekarang memang sudah nda bersama kami lagi, tapi kebaikan dan ketulusan Uwo akan selalu di hati. 3 minggu terakhir aku sering sepedaan, Uwo yang pompain angin bannya. Ngecek rem-nya. Bahkan bantuin ngerebusin telor buat bekal sebelum aku berangkat sepedaan. Semoga khusnul khatimah ya Wo.
Meja, tempat tidur dan barang-barang Uwo belum sempat diberesin karena setelah Uwo pergi, aku, Ibu dan Ayah langsung pergi Umroh. Kami pergi dalam keadaan berduka. Tapi semoga doa-doa yang kami panjatkan selama di tanah suci ini sampai langsung ke Uwo dan mendapatkan berkah-Nya, dilapangkan kuburnya dan nanti dibangkitkan bersama orang-orang shalih aamiin.
Uwo pernah bilang mau pergi umroh lagi, tapi Allah takdirkan hal lain, sekarang hp Uwo yang aku bawa ke sini. Di Mesjid Nabawi dan Masjidil Harom, di manapun aku tilawahnya pakai hp Uwo. Semoga sampai pula pahala tilawahnya ke Uwo di sana insya Allah.
I will carry on with this life without you, that grief will remains with me forever. But I promise it will get lighter and lighter. Allahumma firlahu warhamhu🤍
Tumblr media Tumblr media
0 notes
jaemeera · 1 year ago
Text
Tumblr media
Already has someone new.
Ringan pintu kayu itu terbuka saat bunyi klakson itu terdengar dari luar. Si surai legam yang sedari tadi sudah menunggu di ruang tengah lantas keluar. Berlari ia menuju mobil hitam yang kini terparkir di depan pagar rumah dengan jendela yang terbuka, tampakkan pemuda dengan kaos band andalannya.
“Malam, bapak ikan.” Sapa Hannan setelah Loka terduduk di sebelahnya, menutup pintu dengan santai.
“Kucing,” balas Loka.
“Mana kucing?”
“Elu kucing,”
Kekehan ringan milik Hannan terdengar, “entar ikan-ikan lu gue makan semua.” Katanya.
“Silakan kalo lu mau mati.”
“Ngeri, ah, bapaknya galak.”
Lantas setelah canda ringan itu, mobil melaju membelah jalanan. Mereka tak berteman sunyi, ada radio yang terputar temani keduanya. Kedua pasang telinga itu hanya nikmati cakap ringan yang kemudian disusul lagu lokal yang terputar dari radio.
“Nan,” panggil Loka, sekilas ia tatap wajah Hannan yang fokus pada jalanan.
“Iya?”
“Menurut lu, mungkin nggak sih kalo Hana selingkuh?”
Yang disebelah sana tak langsung menjawab. Ada jeda yang cukup lama untuk Hannan beri jawab atas pertanyaan Loka yang sangat tiba-tiba. “Menurut lu sendiri gimana?”
Desah ringan milik Loka lepas begitu saja, “nggak tau...,” katanya. “Tapi entah kenapa, feeling gue bilang kalo Hana selingkuh.”
“Sebelumnya ada tanda-tanda kalo Hana selingkuh, nggak?”
“Nggak ada, sih.” balas Loka. “Tapi gue mikirnya—nggak tau, dah, anjing. Udah putus juga, ngapain masih gue pikirin.”
Hannan pandangi Loka yang kini buang mukanya ke arah jendela. Raut sendu itu lagi, pikirnya. Wajah galau yang kemarin Hannan lihat kini kembali muncul. Alis yang menurun, tatapan lesu, juga bibir yang merengut. Satu yang terlintas di kepala Hannan, Loka masih belum sembuh.
Tumblr media
Ramai cakap bersautan diiringi lagu ballad yang terputar pada pengeras suara menggema dalam cafe yang cukup luas itu.
Tiga pemuda itu kini terduduk di kursi dengan meja bundar kecil beralaskan kerikil yang tersusun di halaman cafe. Mereka sengaja memilih duduk diluar sebab yang akrab di panggil Mahes itu ingin merokok sambil nikmati kopinya.
“Mana, nih, yang punya cafe?” Seru Mahes, netranya mengendap, menembus kaca bening mencari sosok pemuda yang barusan mengantarkan kopi pesanan mereka.
“Call coba,” balas Hannan.
“Jangan, lah, orang lagi kerja lu.”
“Lah, kan lu yang nyariin?”
“Gue samperin aja kali, ya?”
“Sok, dah.”
Lantas setelahnya, pemuda dengan jeans yang robek pada bagian lutut itu bangkit dari kursinya, melangkah masuk ke dalam cafe.
Sedang kedua pemuda yang ditinggalkan itu kembali diam. Hannan tatap sekilas ke arah Loka sebelum ia angkat kopinya, kemudian ia sesap pelan.
“Pulang nanti jadi kan mau main ps?” Hannan angkat suara setelah ia taruh kembali gelas kopi ke atas meja.
“Jadi,” balas Loka singkat.
Hannan mengangguk. Ia lipat satu kakinya naik ke atas paha, coba mencari posisi yang nyaman. “Lagunya nggak asik,” lagi, Hannan bersuara. “Coba play lagunya Coldplay, pasti gue betah.”
“Pemuja Yellow,”
Hannan membagi tawanya dengan mudah, “lagu favorit Aldi Taher, asal lu tau.” Katanya.
“Nggak mau tau, sih, gue.” Balas Loka.
Kekehan ringan milik Hannan lantas terdengar sebagai balasan. Obrolan tak berbobot itu lantas usai saat Mahes dan Raka kini mendekat, hampiri keduanya.
“Oh, ini yang punya cafe?” Canda Hannan saat Raka—bersama celemek cokelat yang ia kenakan—daratkan pantatnya pada kursi kosong di samping Hannan.
“Udah, woi, elah.” balas Raka, pasang wajah malasnya.
“Coba spill gaji dulu,” kini Mahes yang bersuara. Lantas tawa milik Hannan dan Loka mengudara setelahnya.
“Tai, lah, besok resign beneran gue.”
“Becanda, becanda.” Ucap Mahes bersama sisa tawanya.
Cakap ringan itu lantas berlanjut. Banyak hal random yang menjadi bahasan pada obrolan tak berbobot keempat pemuda itu. Saling lempar candaan, kemudian tertawa kecil hingga terbahak-bahak sampai buat pengunjung lain melempar tatap pada mereka.
Loka yang sebelumnya mengalir ikuti kemana obrolan ringan itu membawanya, kini terdiam. Netranya mengunci seorang gadis yang dari kejauhan tengah duduk di kursi yang berada di pojok cafe. Terpisah kaca lebar juga terhalang beberapa pasang kepala, namun manik milik Loka tetap berhasil tangkap sosok gadis dengan surai panjang yang dibiarkan terurai begitu saja.
Awalnya Loka biasa saja, sebelum akhirnya seorang pemuda jangkung dengan jaket denim hampiri gadis yang sedari tadi ia pandangi berhasil buat dadanya seketika sesak. Ditambah pemuda itu miliki surai yang panjangnya tak begitu beda dengan miliknya, buat perasaan dejavu itu sontak menghujamnya.
Ia alihkan pandangannya ke lain arah. Ia lihat ketiga sahabatnya masih setia bertukar cerita yang entah apa bahasan mereka, Loka tak benar-benar menyimak.
Dengan cepat Loka keluarkan ponselnya dari saku saat rasa sesak yang sedari tadi ia rasakan tak kunjung hilang. Sebuah aplikasi pengirim pesan terbuka. Gesit sepasang jempolnya mengetikkan pesan dari sana.
Nan, barusan gue liat Hana bareng cowok.
Setelah pesan itu Loka kirim, denting notifikasi dari ponsel Hannan terdengar. Pemuda itu lantas buka ponselnya. Sekilas ia baca pesan yang Loka kirim dari notifikasi, kemudian ia tatap Loka yang kini juga tatap dirinya.
Lu liat dimana?
Setelah mengirim pesan itu, Hannan masih sempat membalas obrolan Raka. Cukup lama ia menunggu ponselnya untuk kembali berdenting, hingga ia kembali pandangi Loka.
Ka?
Loka u okay?
Kini perhatian Hannan sepenuhnya ia bagikan pada Loka. Ia hiraukan Mahes dan Raka yang kini hanya mengobrol berdua.
Hannan sentuh paha Loka, mengusapnya pelan seakan menenangkan. Kemudian, kembali ia ketikkan pesan pada ponselnya.
Ke mobil aja, entar gue nyusul.
Setelah baca pesan itu, pemuda yang sedari tadi terdiam kini bangkit. Tanpa sepatah kata ia beranjak pergi tinggalkan tiga sahabatnya yang kini pandangi punggungnya yang mulai menjauh.
“Loka mau kemana?” Tanya Mahes.
“Toilet,” Hannan membalas.
Tak lama setelah itu, Hannan turut bangkit dari kursinya. “Toilet bentar,” katanya yang dibalas anggukan oleh kedua pemuda di hadapannya.
Dengan langkah cepat Hannan hampiri mobilnya yang terpakir di depan cafe. Saat pintu mobil itu Hannan buka, yang pertama menyambut netranya adalah sosok Loka yang menangis di kursi belakang. Lantas, Hannan kembali tutup pintu depan, dan beralih ke kursi belakang, duduk disamping Loka.
“Ketawain aja, Nan, gue tau gue lebay.” Ucap Loka saat pemuda yang surainya legam itu pandanginya.
Hannan menggeleng, “nggak lebay, kok.” Katanya. “Nangis aja, biar gue temenin.”
Hannan usapi punggung Loka. Tak henti-hentinya ia pandangi mata merah pemuda itu, memperhatikan pipinya yang basah karena air mata.
“Dia udah bisa move-on dalam waktu seminggu, Nan.” Ujar Loka, suaranya sedikit bergetar. “Sedangkan gue masih nangisin dia kayak orang bego.”
“Kita nggak tau, siapa tau itu bukan cowoknya kan?”
“Rambutnya gondrong,” balas Loka dengan menggebu. “Hana pernah bilang dia suka cowok gondrong.”
Hannan diam. Ia tak tahu harus tanggapi kalimat itu dengan kalimat yang bagaimana. Yang bisa ia lakukan hanya kembali usapi punggung dan rambut Loka untuk tenangkan pemuda itu.
“Kita pulang aja, ya?” Ajak Hannan. Tak mungkin Loka kembali ke cafe dengan mata sembabnya. Ia yakin Mahes dan Raka akan ribut dengan pertanyaan-pertanyaan yang tak akan ada habisnya.
“Mahes sama Raka gimana?”
“Nanti gue yang kabarin mereka.”
Lantas setelah anggukan setuju dari Loka, mobil hitam itu tinggalkan parkiran. Kembali tembus jalanan yang masih ramai walau hampir tengah malam.
Tak ada radio yang temani mereka. Hanya ada berisik suara jalanan serta klakson yang sesekali bersautan saat di lampu merah.
0 notes
marlina-bai · 1 year ago
Text
Phone Stand Folding Holder Hp Lipat Tempat Dudukan Handphone Meja HD28
Tokopedia link : https://tokopedia.link/sw69XFV6eDb
Cocok digunakan untuk menonton video, membaca dan belajar, membuat panggilan telepon video dan konferensi video. Cocok menjadi aksesoris meja yang bagus untuk kantor dan rumah Anda.
Spesifikasi : Bahan : PC + Silica Gel Cocok untuk : Ponsel, Tablet, Pad (4.7-12.9inch)
Keunggulan : - Holder simple & portable (super kecil saat dilipat, bahkan dapat di simpan dalam dompet ) - Ketinggian Dapat Diatur sampai 14 cm - Sudut pandang holder dapat diatur ke atas dan ke bawah 118 derajat
3 Fitur bagian holder : - Dilapisi silikon untuk melindungi smartphone dan tablet dari resiko jatuh saat sedang digunakan. - Dibekali frame tipis untuk meluaskan pandangan pengguna saat sedang menikmati berbagai aktivitas mobile - Dilengkapi dengan celah kabel charge untuk memudahkan pengisian daya
- Bagian bawah holder sangat stabil sehingga dapat menopang berbagai ukuran smartphone hingga tablet.
Tumblr media
0 notes
turisiancom · 1 year ago
Text
TURISIAN.com - Keren nih, mau nonton konser Coldplay di Singapura tapi tiket pesawatnya mahal banget. Nah, ada alternatif nih buat nginep di Batam sebelum nyeberang ke Singapura. Di Batam kan ada beberapa pelabuhan internasional, kayak Batam Centre Point International Ferry Terminal, Pelabuhan Internasional Sekupang, dan Pelabuhan Internasional Nongsa Pura. Buat kalian yang mau nonton konser Coldplay di Singapura tanggal 23-31 Januari 2024, bisa deh ngelewatin waktu di Batam dulu. Terus lanjutin perjalanan ke Singapura naik kapal ferry lewat pelabuhan internasional di Batam. Keren kan? Nah, di artikel ini ada beberapa hotel di Batam yang dekat pelabuhan. Harganya juga masih terjangkau, sekitar Rp 200.000-an pas jadwal konser Coldplay. BACA JUGA: Proyek Bandara Internasional Batam Senilai 2,18 Triliun di Mulai Tapi ya, harga dan ketersediaan kamarnya bisa berubah sewaktu-waktu, jadi harus tetep update ya. Blitz Hotel Hotel ini seru banget, deket sama tempat wisata kayak Nagoya Hill Shopping Mall dan restoran. Jaraknya sekitar 2,3 km atau 7 menit naik mobil dari Batam Centre Point International Ferry Terminal. Tarif menginapnya mulai dari Rp 214.000 per malam di Agoda. Dapet fasilitas kamar standar plus sarapan, wifi, kamar mandi dalam, AC, TV, meja, lemari, dan lain-lain. Setiap kamarnya ada jendelanya yang bisa liat pemandangan kota Batam, asyik kan? Greenland Hotel Ini dia hotel yang keren abis! Lokasinya cuma sekitar 2 km dari Batam Centre Point International Ferry Terminal, atau sekitar 6 menit naik mobil. Furnitur dan pernak-perniknya warna hijau cerah, seru banget! Kamarnya mulai dari Rp 220.000 per malam di Traveloka, gak termasuk sarapan. Fasilitasnya juga oke, ada wifi, AC, lemari, meja, kamar mandi dalam, TV, dan pemanas air minum. BACA JUGA: Wisman Masuk Kota Batam Meningkat 60 Kali Lipat, Ada 16 Ribu Orang Kompleks Palm Spring Redlink Hotel Hotel bintang tiga ini keren banget. Lokasinya sekitar 2,5 km atau 7 menit naik mobil dari Batam Centre Point International Ferry Terminal. Alamatnya di Blok A Pertokoan Jalan Mitra Raya No. 16-20, Teluk Tering, Kota Batam. Kamarnya mulai dari Rp 280.000 per malam di website resminya. Dapet fasilitas sarapan juga, plus kamar mandi dalam, wifi, meja, lemari, dan lain-lain. ION Hotel Hotel bintang dua ini juga deket pelabuhan, lho. Kalo mau nginep di tanggal 23 Januari 2024, bisa dapet kamar dengan tarif Rp 187.000 per malam. Kamarnya standar, lengkap dengan kamar mandi dalam, wifi, AC, lemari, meja, tapi gak termasuk sarapan. Lokasinya di Kompleks Palm Spring, Jalan Laksamana Bintan No. 6, Kota Batam. Jaraknya ke Batam Centre Point International Ferry Terminal sekitar 3,2 km atau 9 menit naik mobil. BACA JUGA: Kota Batam Dibanjiri Wisatawan Asal Singapura dan Malaysia Khas Mesir kuno dan Sphinx Hotel 01 Hotel yang satu ini unik banget, desainnya kaya Mesir dan Timur Tengah. Ada patung-patung khas Mesir kuno dan Sphinx di luar bangunannya. Hotel bintang tiga ini punya 104 kamar, ada restoran, spa, pusat kebugaran, dan lain-lain. Lokasinya di Jalan Engku Putri No. 1, Kota Batam. Jaraknya ke Batam Centre Point International Ferry Terminal sekitar 1,2 km atau 4 menit naik mobil. Meskipun harganya agak di atas Rp 200.000-an, tapi masih terjangkau kok. Tarif menginapnya mulai dari Rp 350.000 untuk tanggal 23 Januari 2024 di Traveloka. Sky View Hotel Hotel ini terlihat keren banget dengan warna kuning dan biru cerahnya. Lokasinya di Kompleks Palm Spring Business Trade Centre, Jalan Gajah Mada No. 1-3, Taman Baloi, Kota Batam. Jaraknya ke Batam Centre Point International Ferry Terminal sekitar 4,2 km atau 10 menit naik mobil. Kamarnya mulai dari Rp 256.000 per malam. Dapet fasilitas wifi, kamar mandi dalam, sarapan, AC, air panas, dan lain-lain. BACA JUGA: Maskapai Penerbangan Batik Air Buka Rute Baru, Ini Daftarnya Kompleks Anugrah Batam Centre Livina Inn Ini hotel yang deket banget sama pelabuhan. Cuma
sekitar 1,9 km atau 5 menit naik mobil dari Batam Centre Point International Ferry Terminal. Alamatnya di Kompleks Anugrah Batam Centre, Jalan Raja H. Fisabilillah No. 1, Teluk Tering, Kota Batam. Harganya juga masih terjangkau, Rp 256.000 per malam di Agoda. Dapet fasilitas kamar tipe superior, wifi, kamar mandi dalam, area parkir, mesin pembuat teh dan kopi, dan lain-lain. Dari kamar hotel ini, kamu bisa lihat pemandangan keren Kota Batam! Jadi, itu dia beberapa hotel di Batam yang deket dengan pelabuhan. Kamu bisa pilih yang sesuai dengan budget dan preferensimu. Jangan lupa, harga dan ketersediaannya bisa berubah ya, jadi pastikan untuk cek lagi sebelum melakukan pemesanan. Selamat berlibur dan selamat menonton konser Coldplay! Rock on! ***
0 notes
itsnaboo-blog · 2 years ago
Text
Posyandu di Sendai II
Sejak hamil ibrahim kami selalu dibantu seorang interpreter kalau ada urusan di kantor Kecamatan. Namanya Narisawa-san atau risa-san.  “Hai, ohisashiburidesu ne” Lama tidak berjumpa kami saling menanyai kabar satu sama lain, ya terakhir setahun lalu di posyandu 2.5 tahun. Dia juga menyapa ibrahim, tapi ibrahim mulai tersipu malu dan kicep. “Iburahimu Ginga kun” Ibrahim dipanggil urutan pertama masuk ke ruang konsultasi. Di sini ada 3 atau 4 konter lupa, tapi yang jelas ibrahim selesai bersamaan dengan anak urutan ke 9. Oh ya kami akan ditempel nomor urut di baju, agar petugas posyandu lebih paham pengunjungnya. Jadi rata-rata di ruang ini konsultasi selesai dalam 30 menit, tapi kami selesai 1.5 jam sepertinya. Selain kendala bahasa tapi memang konsultasinya melegakan dan menyenangkan. Kami bahaslah berbagai concern yang sudah aku tulis di lembar questioner. Awalnya ibrahim diajak mengobrol. “Konnichiwa iburahimu-kun” Tanya nurse yang bertugas ibrahim berpaling tanpa menjawab di kursinya. “nansai desuka?” Kembali ibrahim ditanya tanpa jawaban. “ibrahim itu nansai, jawab dong. nanti bunda kasih eskrim” Sama sekali tidak berhasil bujuk rayuku pun. Aku mulai khawatir dan panik. Waktu-waktu seperti ini yang kadang bikin aku gelisah karena ibrahim yang super santun dan pinter di rumah ga bisa ditunjukkan ke orang lain. Aku takut dicap gagal mendidik anak. kalau kata ayah ibrahim. “Ini cara Allah jaga kita biar tetep ga somboog, jadi ibrahim ga show off pinternya” Tapi ya namanya itsna, mungkin masih haus sanjungan manusia. Akhirnya Nursenya beralih bertanya kepadaku tentang perilaku ibrahim yang seperti ini.  “ouchi de, nihongo hanasemasuka?” di rumah ngobrol bahasa jepang kah? Aku ceritakan dia sebenernya paham kok bahasa jepang. Karena di sekolah senseinya tak pernah melaporkan kesulitan komunikasi dengan dia. Di rumah pun kami ada buku-buku bahasa jepang yang sering dia ceritakan kembali kepada kami. Tapi memang mostly dia menggunakan bahasa Indonesia karena kami kurang mengerti nihongo.  Dalam beberapa waktu kami mengobrol ibrahim mulai bosan duduk di kursinya dan berusaha kabur dan berkeliling. Ibrahim memang memiliki rasa ingin tahu yang besar, dan aku paham dia ingin mengeksplore tempat baru yang tidak pernah dikunjunginya ini. Campur aduklah pikiranku yang ‘duh mana nih ibrahim yang penurut dan sangat mendengarkan kalau di rumah.’ Akhirnya pihak posyandu meletakan beberapa jenis mainan di meja konsulats. Membiarkan ibrahim memilih mainan yang dia suka sembari orang tuanya kembali mengobrol. Sampai beberapa waktu akhirnya ibrahim mau mengobrol dan bereaksi terhadapn kata-kata petugas posyandu. Kesimpulannya begini, “Ibu memang sulit untuk anak 3 tahun hanya disuruh duduk diam saja. Ibu tidak perlu khawathr. Ibrahimkun masih dalam batas wajar. LIhat dia hanya perlu waktu untuk menjadi terbiasa dan melakukan eye contact dengan kami. Memang terkadang timing ibu yang ingin anaknya sudah brasa dan timing anaknya tidak pas. Kita perlu lebih sabar, semangat Ibu. ” “Tapi Kadang saya tuh ingin seperti anak-anak lain yang kalau di restaurant duduk makan tenang. arena adabnya kan kurang baik misal dia selesai makan dia sudah ingin pergi jalan-jalan sedangkan kami orang tuanya belum selesai” “Ibu bisa melihat ini. Ibrahim bisa kok tenang duduk setelah dia mendapatkan mainan yang dia suka. Mungkin caranya ibu selalu sedia hal yang menarik untuk dia untuk bisa dikerjakan dalam keadaan duduk. Mewarnai, kertas lipat, atau mobil-mobilan ini.” Ah iya kenapa aku tidak terfikir ya hiks. “Iya sebenernya kadang kalau saya ada energi dan stok sabar saya akan ajak main berdua. tapi kadang saya lelah jadi saya hanya meluapkan keinginan saya tanpa solusi nyata.” “Tidak apa-apa ibu wajar ibu kelelahan. Ibu perlu komunikasikan dengan ayah untuk membantu. Ibu sudah berkerja sangat keras kok memahami dia seperti ini dengan keterbatasan waktu yang ibu miliki. Tidak mudah loh menjalani ini, dan ibu sudah melakukan yang baik” Ga tahan aku dipuji begini langsung berkaca-kaca. Tapi seperti biasa aku coba tahan dong.  “Kapan ibu merasa tersakiti atau mudah emosi ketika merawat ibrahim?” “Sebenernya lebih ke ego saya, saya ga tahan kalau dia main kotor-kotoran karena masih mudah masuk ke mulut dan hidungnya. Atau saya membayangkan saya harus membereskan semua kotor-kotoran tersebut” “Apakah ayah orang yang baik? Apakah beliau membantu?” Langsung mengalir deras lah selesai pertanyaan ini. “Iya, Ayah itu orang yang baik sekali. Dia selalu membantu saya. Bahkan sebenernya beliau yang membereskan semua kekacauan misal susu tumpah, atau main kotor-kotoran. Saya hanya bisa menahan marah dengan berpaling dari kerjaan itu. Atau jika hanya ada saya dan ibrahim di rumah, itulah saat2 saya akan lebih meledak. Saya merasa bersalah dan sedih kepada suami saya yang sangat baik.” “Ibu tidak apa-apa terkadang ibu emosi. Luapkan saja dulu selesaikan. Untung ya Suami ibu baik, pasti beliau mengerti posisi ibu. Ibu bicarakan kepada suami kegelisahan ibu. Jika perlu konsultasi dan mendengarkan kami juga siap di sini mendengarkan. Kita tidak perlu menjadi ibu yang sempurna, sudah sangat berat menjalaninya. Gapapa ya Ibu, ibrahim tumbuh baik kok” Aku yang sudah khawatir akan disalah-salahkan menurut teori parenting level dewa yang memang tidak boleh ada bentakan di antara kita, langsung meleleh dan entah kenapa merasa beban terangkat. Lega mungkin Karena akhirnya beban air mata yang selama ini ada kelar dengan entengnya. Ingus pun ngga ketinggalan mengalir. “Nanti ibu bisa ngobrol lagi juga sama ibrahim di waktu lain kalau ibu ingin ini itu. Pelan-pelan pahami kemauan ibrahim juga. Setiap anak punya timing berbeda, selagi masih dalam batas normal sedikit telat dari yang lain tidak apa-apa. Ibrahim sudah baik kok, namun memang timingnya saja yang berbeda. Silahkan konsultasi ke kami lagi kalau ada yang membuat ibu khawatir” Selesai konsultasi 1.5 jam yang tidak semuanya aku tulis di sini tentunya, Rasanya lebih melegakan. Dan efeknya seharian ini aku pasang telinga lebih banyak untuk ibrahim. Bahkan ibrahim sempat cranky di bus pulang pun aku masih bisa menanganinya dengan tenang. Keadaan saat itu hujan badai turun, kami masing-masing memakai payung berjalan ke bus stop terdekat. AKu lebih memahami keadannya yang sedang mengantuk berat. Yang biasanya aku akan mudah stress mengingat semua pandangan akan tertuju padaku karena tangisan si anak. Kali ini aku bisa memeluknya hangat sampai ia tertidur di bus. Papa hero pun datang menjemput di bus stop Sanjomachi, Ibrahim aku bangunkan dari tidurnya yang baru 5 menitan untuk turun. Cranky lagi lah ia menagih janjiku yang tadi katanya mau naik taksi bukan bus. Yah tadi pas kebetulan bus ke rumah datang, aku pikir bisa berhemat sedikit naik taksinya lain kali wkwkwk. Papa mulai bernego dengan bayi ibrahim untuk mengganti naik taksi dengan yang lain. Setelah nego alot, akhirnya naik taksi bisa diganti dengan sebuah ice cream dan coklat koala 7eleven di saat hujan badai. Padahal si bapak ini yang paling wanti-wanti untuk tidak banyak kasih ibrahim ice cream dan chocolate. beliau adalah polisi kebersihan gigi keluarga 😆  Sekian curhatan mamak-mamak emosyional untuk diingat. Alhamdulillah tes fisik ibrahim tidak ada yang menjadi concern berarti kecuali sebuah pernyataan dokter mata yang katanya hasil tesnya ada indikasi. Langsung aku teringat penyakit mata turun temurun keluargaku. Dokter memberikan rujukan ke dokter mata segera untuk memastikan dan misalpun ada sesuatu bisa ditangani sedini mungkin. Semoga hasilnya nanti baik-baik saja dan tidak mengganggu kehidupan ibrahim. Aamiiin. 14 Juli 2022,  Di lab setelah taifun, yang sepertinya orang-orang ga pada datang karena taifun lalu.
2 notes · View notes
gr8brandz · 1 year ago
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Meja Lipat Mobil Foldable Back Seat Table Multifunction - JH-924
https://tokopedia.link/xWjO2tPUuEb - https://shope.ee/5Kl3s21UOg
====================================================
Spesifikasi: Material: ABS Plastik Warna: Hitam, Coklat Dimensi Terbuka: 25 x 15 x 15 cm Terlipat: 25 x 15 x 3 cm Panjang Tali: Sekitar 11 cm
Informasi Meja lipat ini bisa diletakkan dibagian belakang kursi mobil. Dengan ini Anda dapat menikmati makanan dan minuman saat berada di dalam mobil dan bahkan saat mobil sedang berjalan. Meja dapat dilipat saat sedang tidak digunakan sehingga tidak memakan tempat.
Fitur Meja Lipat Meja atau rak khusus di mobil ini menggunakan konsep lipat, sehingga jika sedang tidak digunakan Anda dapat melipatnya sehingga tidak memakan tempat.
Area Tampung Luas Meja ini memiliki luas 25 x 15 cm sehingga dapat memuat banyak makanan dan minuman. Anda juga dapat menaruh barang-barang lainnya seperti gadget di meja ini.
Mudah Dipasang Pemasangan meja sangat mudah, cukup menggantungkan meja ke besi kepala kursi dan meja sudah terpasang dengan kuat.
Paket termasuk: 1 x Meja Lipat Mobil Foldable Back Seat Table Multifunction
==================================================== https://shope.ee/A9lt8Dkz3M https://tokopedia.link/vfg3UqLVZzb
16 notes · View notes
pandanara88 · 4 years ago
Text
Modifikasi zebra Astrea 91 ala2 JDM (hijet turbo)
Daihatsu zebra masuk di indonesia awalnya sebagai mobil niaga, mobil terbilang kecil tenaga pas2an dan banyak kelemahan di berbagai sisi menurut pedagang mobil.
Mulai model body kurang menarik, peredaman kurang, keamanan, kenyamanan suspensi kurang, masalah mesin sering over heating, tenaga kurang besar, boros, dan banyak lagi kalu di lihat kekuranganya saja.
Dari kesemua PR di atas ya di maklumi saja, mobil basic untuk niaga. Bukan untuk gaya, atau kebut di jalan raya. Memang di ciptakan untuk sarana angkut baik orang atuapun barang.
Harga nggk sampai 30jt, kalo pun mau nyicil ringan 3 tahun juga kelar. Perawatan asal rajin dan cermat terasa mudah di lakukan sendiri. Sparepart fast moving ramah di kantong, hampir semua bengkel bisa atasi.
Namun bagi yang masih kurang puas, bisa melakulan sedikit modifikasi agar enak dan nyaman di kendarai.
Pilihan modifikasi bisa di mulai dari sektor mesin :
- Swap engine mesin tahun lebih muda, pilih posisi mesin sama sama di kolong, seperti mesin injeksi daihatsu grandmax, luxio sekalian transmisi jika ingin upgrade transmisi matic . (Harga mesin ex atau bekas kisaran 4-7jt)
Jangan Ganti mesin L300 diesel, selain tidak Ekonomis, chasis gak akan tahan dengan vibratornya... Hahaha,.
Mending ganti BPKB
Perlu di ingat juga sektor pasokan bahan bakar model membran (lama) sudah pasti ada life timenya, ini peyakit kronis mobil2 karbu... Wkwkwkw.
Bisa di siasati, ganti saja model rotax (elektrik) dengan di barengi juga selang2 model injeksi yang kuat dan lebih baik. Bisa sih maksa pke selang biasa, tapi kalo mledak resiko lebih bahaya. (Rotax 250-400k)
Ini berdasar pengalaman seperti yang di lakukan pada mobil balap kepunyaan Zeroracing basic pikup hijet 1000 yang sudah berhasil dan juga sudah teruji di lintasan balap drifting, maupun drag race. Gak main2 kan...
Apa lagi kalo cuma buat hari2, maupun touring lintas propinsi... Hehehe;) Sousss...🔥
Mesin sudah injeksi, wajib diperlukan ECU dan seting wiring biar perawatan lebih mudah. (3-7jt)
- Radiator ganti 2-3 play wajib, karena mesin akan lebih cepat mendinginkan dan menjaga mesin di suhu kerja optimal mesin. (800-1,6jt)
- Sektor kaki2 sudah bukan rahasia, namanya Zebra suka anjut2an jika kena hantam polisi tidur atau jalan berhelobang. Hal ini terjadi akibat jarak ulir per bawaan zebra/espas cukup renggang.
Belum lagi shock breaker model lama, sudah bisa di pastikan jika jalan belok pada kecepatan tinggi mobil bangsa kuda belang mengalami body roll parah, kalo masih maksa silahkan coba, lari 80kpj lalu belok, sudah ky mau kebalik ini mobil.
Jangan khawatir bisa mulai di atasi ganti pernya saja punya suzuki carry, futura, colt t100 yang memiliki jarak ulir per lebih rapat, namun butuh sedikit penyesuain bagian ujung per (lubang agk kecil) supaya as shock bisa masuk. (300k sepasang)
- Lanjut penambahan stabilizer kaki2 depan atau belakang membuat kesetabilan berkendara lebih baik (300k)
-Kaki belakang mulai dari roll ulang, atau sekalian ganti per nomor 2&3 punya phanter.(1,3jt /set) Jangan lupa cek teflon mengurangi bunyi berisik saat lewat jalan tidak rata, karet2, ganti anting custom model doble agar pergerakan roda/gardan belakang lebih stabil.
Untuk cardrid shock pilih yang sudah doble action. (300-1,8/set)
- Ban memang lebih nyaman gunakan ban ukuran ring 13/14 tapi kalau mau maksa sedikit gaya maksimal di ring 17.
Ya sesuai selera, makin besar ring makin tipis ban yang di pakai kenyamanan juga pasti aja bedanya.
Kalo pengalaman sy ban pilih yang memiliki tapak sedikit lebar, toleransi patokan ban belakang jangan sampai nyangkut pintu sleeding belakang. Ini bertujuan ban bisa di rolling dan lebih efisien.
(Berdasarkan pengalaman dan testimoni zebra/espas lovers)
Lanjut bagian interior mulai dari depan
- Dasboard bagian spedo meter bisa di tambahkan indikator RPM after market model terpisah, atau upgrade dasboar punya espas dengan penyesuaian.
- Tambahkan peredam panas di bagian plafon, bagian pintu peredam panas dan suara di bagian lantai.
- Cek juga karet2 seal, dan engsel sleeding mengingat pintunya belum PSD (pintu sleeding dewe)
- Kursi bagian depan lebih nyaman ganti punya model sedan, sandaran punggung lebih nyaman, berbahan fabrik, atau bludru lebih di rekomendasikan supaya tidak panas dan sudah baik pengaturan posisinya.
Ya meski nggk bisa kejar hiace minim senyaman Alpart versi subsidi....Hyaaaa😂
Ini bertujuan menutupi kekurangan steering yang masih kaku, dan membuat lebih nyaman berkendara jarak jauh.
- Penambahan cup holder dan sandaran tangan driver bagian pintu depan sangat di perlukan, karena bagian kaki yang kurang nyaman, bahu pasti cepat lelah.
Apa lagi jika belum di lengkapi power steering.
- Kursi baris ke dua pakailah model captain seat,
- Buatkan meja lipat model kursi pesawat di bagian belakang kursi depan, bisa berupa cup holder maupun konsol penyimpanan yang cukup membantu. Karena bagian pintu sleeding tidak memungkinkan merubah doortrem.
Bagian bawah kolong kursi bisa di buatkan tatakan spatu model liter box, mengingat ada ruang cukup lega.
-Di bagian belakang sebaiknya ditambahkan konsol box buat penyimpanan di bawah kursi.
Bisa juga kursi di lepas dan di ganti storage tollset, ban serep tambahan dan dongkrak.
Jika masih kurang bisa tambahkan tempat galon air minum, kompor portable beserta gas, gantungan baju juga bisa...
Mode campervan noh😎
Tambahan karena posisi ban serep, bagian2 mesin ada di kolong akhir2 ini rawan alias tidak begitu aman baik dari lepas maupun di curi.
- Accu pasang tempat dudukan dari plat besi yang hanya bisa di lepas dari dalam mobil.
- Rotax buatkan box besi dekat tangki dan di baut ke body.
- Ban serep taruh saja di bagasi, selain mempermudah pengecekan tekanan, akses dari pintu belakang lebih gampang.
- Mobil standart ground clearance cukup tinggi, cukup buat ngolong dari samping tanpa dongkrak. Celah ini bisa di tambahkan fender selain kelihatan lebih ceper juga aman tanpa masalah.
#zebra #espas #daihatsu #mobilniaga #pandanara88 #otomotiv #swapengine #psd #mobilmurah #grandmax #modifikasi
2 notes · View notes
pabrikkacaantipanas · 3 months ago
Text
SERING DICARI!! 0823-3325-2583, Pabrik Kaca Untuk Pagar Rumah di Bekasi, Pabrik Kaca Untuk Sekat Kamar Mandi di Bekasi
Tumblr media
0823-3325-2583, Produsen Kaca Cermin Yang Bagus Bekasi, Pabrik Kaca Cermin Yang Murah Bekasi, Pembuat Kaca Film Cermin Bekasi, Jual Kaca Film Cermin Mobil Bekasi, Pengrajin Kaca Film One Way Cermin Bekasi, Produsen Kaca Jenis Cermin Bekasi, Pabrik Kaca Lantai Cermin Bekasi, Pembuat Sandblast Kaca Cermin Bekasi, Jual Tkdn Kaca Cermin Bekasi, Pengrajin Tkdn Kaca Cermin 5 Mm Bekasi
MAJU MAPAN GLASS - Solusi Kaca Berkualitas untuk Segala Kebutuhan Anda!
Kenapa Pilih Maju Mapan Glass? Kami menyediakan berbagai jenis kaca berkualitas tinggi yang siap memenuhi kebutuhan proyek Anda, baik itu untuk keperluan rumah, kantor, atau komersial. Dengan produk unggulan kami, Anda tidak hanya mendapatkan kualitas terbaik, tetapi juga keamanan dan estetika yang luar biasa.
Produk Unggulan Kami: 1. Kaca Temper : Lebih kuat hingga 5 kali lipat dari kaca biasa, sempurna untuk pintu, partisi, railing, meja, kanopi, dan shower. 2. Kaca Polos : Ideal untuk berbagai aplikasi dengan tampilan bersih dan elegan. 3. Kaca Warna : disebut juga kaca tinted atau kaca panasap digunakan untuk menolak panas matahari jika dipasang sebagai facade 4. Mirror : Cermin berkualitas untuk interior yang lebih luas dan terang. 5. Kaca Laminated : Kaca pengaman dengan lapisan PVB, cocok untuk pintu, partisi, railing, meja, kanopi, shower, kaca kolam renang, dan kaca anti peluru. 6. Kaca Insulated : Isolasi suhu dan suara terbaik, ideal untuk showcase, partisi, jendela, dan facade. 7. Kaca Printing : Kaca dengan desain cetak yang unik untuk estetika khusus. 8. Kaca Bending : Kaca lengkung untuk desain arsitektur inovatif. 9. Kaca Sandblast : Kaca bertekstur untuk privasi dan dekorasi.
Kenali Lebih Dekat Produk Kami :
Kaca Temper : Melalui proses pemanasan hingga 700°C dan pendinginan cepat, kaca temper sangat kuat dan aman. Ideal untuk area berisiko tinggi seperti pintu, partisi, railing tangga, dan balkon. Bahkan jika pecah, pecahannya kecil dan tidak tajam, memastikan keamanan ekstra.
Kaca Laminated : Dua atau lebih lapisan kaca yang direkatkan dengan film PVB, kaca laminated menjaga pecahan kaca tetap utuh jika terjadi kerusakan, memberikan keamanan maksimal. Cocok untuk aplikasi keamanan tinggi seperti pintu, partisi, kaca kolam renang, dan kaca anti peluru.
Kaca Insulated : Dengan desain berlapis yang menjaga suhu dan mengurangi kebisingan, kaca insulated adalah pilihan terbaik untuk efisiensi energi dan kenyamanan akustik di ruangan Anda.
Hubungi Kami Sekarang! Wa/call : 0823-3325-2583 Alamat kantor : Jl. Jinten 12, Surabaya Jawa Timur
Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk konsultasi gratis dan penawaran spesial! Dengan Maju Mapan Glass, Anda mendapatkan lebih dari sekadar kaca – Anda mendapatkan solusi terbaik untuk keamanan, kenyamanan, dan keindahan ruang Anda.
Maju Mapan Glass - Kualitas Kaca Terbaik, Pilihan Cerdas untuk Anda!
0 notes
pembuatkacashower · 3 months ago
Text
SERING DICARI!! 0823-3325-2583, Pabrik Kaca Untuk Pagar Rumah di Makassar, Pabrik Kaca Untuk Sekat Kamar Mandi di Makassar
Tumblr media
0823-3325-2583, Produsen Kaca Cermin Yang Bagus Makassar, Pabrik Kaca Cermin Yang Murah Makassar, Pembuat Kaca Film Cermin Makassar, Jual Kaca Film Cermin Mobil Makassar, Pengrajin Kaca Film One Way Cermin Makassar, Produsen Kaca Jenis Cermin Makassar, Pabrik Kaca Lantai Cermin Makassar, Pembuat Sandblast Kaca Cermin Makassar, Jual Tkdn Kaca Cermin Makassar, Pengrajin Tkdn Kaca Cermin 5 Mm Makassar
MAJU MAPAN GLASS - Solusi Kaca Berkualitas untuk Segala Kebutuhan Anda!
Kenapa Pilih Maju Mapan Glass? Kami menyediakan berbagai jenis kaca berkualitas tinggi yang siap memenuhi kebutuhan proyek Anda, baik itu untuk keperluan rumah, kantor, atau komersial. Dengan produk unggulan kami, Anda tidak hanya mendapatkan kualitas terbaik, tetapi juga keamanan dan estetika yang luar biasa.
Produk Unggulan Kami: 1. Kaca Temper : Lebih kuat hingga 5 kali lipat dari kaca biasa, sempurna untuk pintu, partisi, railing, meja, kanopi, dan shower. 2. Kaca Polos : Ideal untuk berbagai aplikasi dengan tampilan bersih dan elegan. 3. Kaca Warna : disebut juga kaca tinted atau kaca panasap digunakan untuk menolak panas matahari jika dipasang sebagai facade 4. Mirror : Cermin berkualitas untuk interior yang lebih luas dan terang. 5. Kaca Laminated : Kaca pengaman dengan lapisan PVB, cocok untuk pintu, partisi, railing, meja, kanopi, shower, kaca kolam renang, dan kaca anti peluru. 6. Kaca Insulated : Isolasi suhu dan suara terbaik, ideal untuk showcase, partisi, jendela, dan facade. 7. Kaca Printing : Kaca dengan desain cetak yang unik untuk estetika khusus. 8. Kaca Bending : Kaca lengkung untuk desain arsitektur inovatif. 9. Kaca Sandblast : Kaca bertekstur untuk privasi dan dekorasi.
Kenali Lebih Dekat Produk Kami :
Kaca Temper : Melalui proses pemanasan hingga 700°C dan pendinginan cepat, kaca temper sangat kuat dan aman. Ideal untuk area berisiko tinggi seperti pintu, partisi, railing tangga, dan balkon. Bahkan jika pecah, pecahannya kecil dan tidak tajam, memastikan keamanan ekstra.
Kaca Laminated : Dua atau lebih lapisan kaca yang direkatkan dengan film PVB, kaca laminated menjaga pecahan kaca tetap utuh jika terjadi kerusakan, memberikan keamanan maksimal. Cocok untuk aplikasi keamanan tinggi seperti pintu, partisi, kaca kolam renang, dan kaca anti peluru.
Kaca Insulated : Dengan desain berlapis yang menjaga suhu dan mengurangi kebisingan, kaca insulated adalah pilihan terbaik untuk efisiensi energi dan kenyamanan akustik di ruangan Anda.
Hubungi Kami Sekarang! Wa/call : 0823-3325-2583 Alamat kantor : Jl. Jinten 12, Surabaya Jawa Timur
Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk konsultasi gratis dan penawaran spesial! Dengan Maju Mapan Glass, Anda mendapatkan lebih dari sekadar kaca – Anda mendapatkan solusi terbaik untuk keamanan, kenyamanan, dan keindahan ruang Anda.
Maju Mapan Glass - Kualitas Kaca Terbaik, Pilihan Cerdas untuk Anda!
0 notes
aksaraaya · 4 years ago
Text
100 RIBU KEDUA
Tumblr media
Sekarang agustus ya? Mengembalikan ingatan Nia pada bulan yang sama di tahun 2016. Sore terakhir masa orientasi kampus ketika itu berhamburan keluar ribuan mahasiswa baru (maru) untuk pulang, ada sekitar 8000 maru yang Nia ingat ketika MC memberitahukan di hari pertama. Diantara mereka saling melambaikan tangan, sekedar mengucapkan salam perpisahan, berjabat tangan, melempar senyum, menepuk pundak, berbagi tawa, bertukar kontak, mengabadikan foto, bahkan ada yang meloncat-loncat riang sambil merangkul, juga ada yang berlalu begitu saja tanpa perlu berinteraksi.
“keren! empat hari masa orientasi kampus yang berkesan, makasih orang-orang berperan yang telah menyiapkan semua ini. Kalian berhasil!” pendapat Nia dalam hati usai memerhatikan sekitar.
Tiga hari lalu menjadikan Nia tidak pemalu pada situasi baru yang dihadapi, sejak hari pertama datang seorang diri diantara ribuan wajah yang tidak dikenali, Nia tak sungkan mengawali perkenalan. Bermula dari gerbang masuk kampus, bola mata Nia sudah otomatis berputar menyapu sekeliling mencari sasaran sebagai berikut: perempuan memakai kemeja putih, rok hitam, menggantung nametag dileher, sepatu tali hitam dan sedang tidak mengobrol. Yaps asal memenuhi kriteria sasaran, Nia tak acuh membiarkan macam-macam respon yang akan diterima. Melancarkan aksi menjadikan dirinya perempuan paling ramah. Kalau yang diajak kenalan tidak memberikan respon baik, yasudah toh watak manusia memang beragam. Jadi Nia meninggalkannya “eh, aku duluan ya” berpamitan ramah dengan senyum dan lambaian tangan. Lalu cari yang lain, sesingkat itu.
Empat hari selama acara dalam gedung berlangsung, selama itupun setiap harinya teman duduk disebelah kanan kiri Nia tak pernah sama. Maka Nia berkenalan kembali, tak jarang bukan Nia yang mengawali. Hal paling singkat padat jelas dan pasti dijawab sebagai pembuka pintu perkenalan ialah mengawali dengan menanyakan nama target kenalan, kemudian memperkenalkan nama sendiri atau sebaliknya. Cara lain yaitu melirik terlebih dahulu nametag dengan huruf besar yang jelas terbaca itu, lalu bertanya sambil mengulurkan tangan “Desi ya?” “i…ya” “kenalin, nama aku Nia” selanjutnya bla bla bla. Lagipula moment ini adalah kesempatan untuk mengetahui keragaman. Pasti akan ada hal baru yang Nia dapatkan dari orang baru, hal yang membuat Nia membuka pemikirannya. Maka memutuskan sendirian bukanlah pilihan bagi Nia. Lingkungannya benar-benar baru, saatnya memberanikan diri dan menerapkan kembali istilah adaptasi. Menjadi ramah itu perlu, tetapi terlalu sok kenal sok dekat belum tentu berhasil.
Hari terakhir justru pulang lebih awal, ba’da salat asar. Sudah direncanakan jika pulang hari itu tujuannya bukan rumah seperti biasa, melainkan rumah teman mamahnya. Nia pernah berkunjung kesana satu kali ketika pindahan, tepatnya satu minggu sebelum masa orientasi kampus dimulai. Ya, teman mamahnya sukarela memberikan tumpangan untuk Nia setelah mendengar kabar Nia diterima kuliah tetapi tidak akan bisa jika harus menyewa kost, juga dikasihani jika harus pulang pergi sejauh 30 KM memakai angkutan umum. Di rumah itu Nia boleh menempati satu petak kamar berpintu tanpa gagang yang sudah berisi masing-masing satu buah kasur lipat, meja kecil, dan lemari. Disana berarti menjadi genap ada 6 orang tidak termasuk teman mamahnya, tetapi sepasang suami istri bernama kak Eza dan kak Ira, anak laki-laki mereka Adi yang berumur 5 tahun, adik perempuan yang sedang bekerja yaitu kak Revi, adik perempuan satu lagi yang berkuliah semester 7 namanya kak Reva dan ditambah Nia.
Malam pertama Nia akan satu atap bersama keluarga yang baru berkenalan satu kali. Sekaligus pertama kalinya Nia naik angkutan kota (angkot) rute menuju arah sana, meski Nia telah hafal sesuai intruksi yang diberikan yaitu dua kali naik angkot. Namun Nia sepakat dengan istilah malu bertanya sesat dijalan sehingga yakin akan menaiki angkot yang benar setelah bertanya ke orang sekitar. Nia naik angkot pertama, duduk dibelakang pak supir dengan maksud mudah bertanya dan suaranya jelas terdengar karena suara Nia bervolume kecil, untungnya penumpang masih lima orang karena ini terminal. Angkot melaju lambat dijalanan kota yang padat, memang sepertinya selalu seperti itu apalagi sore hari jam pulang kerja.
Semburat jingga diatas sana terlihat jelas seperti sedang mengikuti laju angkot, sesekali hilang tertutupi bangunan, kendaraan juga pepohonan. Ada yang menenangkan ditengah keramaian, senja tak pernah mengecewakan ya! Menikmatinya sampai benar-benar berganti menjadi gelap. Akhirnya sampai dipemberhentian terakhir angkot pertama, Nia turun dan melanjutkan naik angkot kedua setelah bertanya. Angkot warna kuning itu penuh sekali, lebih dari muatan seharusnya tetapi masih dijejel, Nia yang berbadan kecil terhimpit sebelah kanan kiri, menyebalkan ketika harus salah tingkah juga karena jarak antar penumpang sungguh berdekatan, apalagi dengan orang yang ada didepan Nia. Sore hari pula ih bau keringat, begitupun Nia yang setengah hari berkegiatan hehhehe. Angkot kedua melaju sampai bertemu rute yang sama dengan ketika pertama Nia kesana, sudah lewat waktu magrib sehingga cukup gelap. Jarak yang dilewati angkot kedua tidak lebih dari sepuluh menit dari pertama kali berangkat.
Nia melihat sekeliling dari balik kaca jendela angkot, Nia melewati arah jalan yang benar. Tetapi… semua gang disekitar sana ternyata sama, yaitu gapura berbentuk gedung sate, yang membedakan adalah bertuliskan nama gang dan nomor RT RW. Ini akhir agustus kan biasanya memang tiap gang selalu dikreasikan. Nia hanya mengingat gapura gang saja, tidak dengan nama dan RT RW nya. Nia baru menyadari hal itu, kepanikan menyelimutinya, kemudian mengeluarkan handphone dari dalam tas untuk mengirim pesan ke nomor kak Riva. Tak dibalas, ditelepon tidak diangkat. Percuma Nia jika nanya ke supirpun, supir tidak akan tahu dengan alamat yang tidak jelas. Nia pun memutuskan untuk turun di area yang Nia ingat, patokan rumahnya sebelum lampu merah. “kiriii” dan menyerahkan uang 2000 rupiah. Menyebrang diperempatan lampu merah, ahhhh ini bukan gangnya, bukan kearah sini karena setidaknya Nia ingat bagaimana penampakan jalan yang pernah Nia lewati. Hari semakin gelap, sudah malam. Ini pertama kalinya Nia tersesat, sendirian ditempat asing.
Nia berjalan masuk melewati gang yang cukup untuk satu mobil, gelap taka da lampu yang menerangi karena sepanjang pinggir kiri hanyalah tembok besar tinggi dan pinggir kanan rumah yang menghadap bukan kea rah jalan gang sehingga cahaya lampu yang menyinari remang-remang. Dipinggir kiri ada pedagang es krim dan satu pembeli. Nia melewatinya, percuma pikirnya jika bertanya! Nia tak tau alamat, Nia hanya sedang mencoba mengingat penampakan jalan menuju rumah itu. Ternyata juga bukan gangnya, kemudian Nia kembali memutar menuju keluar gang. Sebelum itu Nia mengeluarkan handphone kembali mencoba menghubungi, tidak ada jawaban, ia sangat bingung. Membalikkan badan kearah tembok, menghindar dari orang yang lewat agar tak terlihat sedang menangis. Menangis sesenggukan, Nia tak cukup berani untuk situasi saat itu. Nia hanya bisa berdo’a.
Meskipun Nia berbalik tapi sudut matanya bisa menangkap orang yang lewat.
“de kenapa?” suara seorang pria dari belakang dengan logat yang berbeda, sepertinya bukan orang sunda, gumam Nia dalam hati.
Ini kan pria yang tadi lewat, kemudian balik lagi dan menyapa Nia?
“kesasar” ia menjawab dengan suara diselingi tangisan, air matanya justru membasahi pipi semakin deras.
“mau kemana emang?” Tanya pria itu kembali
“pulang kerumah teman mamah tapi lupa alamatnya, tapi gangnya daerah sini” jawab Nia sembari sesenggukan dan menunduk mengusap air matanya dengan ujung kerudung segiempat yang dikenakan.
“oh, yaudah hayu saya antar nyari gangnya, tapi saya ambil motor dulu biar cepat.”ajak pria itu
“makasih a” jawab Nia singkat
Nia menerima ajakan pria itu tanpa menunggu lama, masih sambil menangis. Berbarengan keluar dari gang.
“mau minum nih?” pria itu menawari cup minuman dingin yang dia pegang
“engga a makasih” Nia menjawab sambil menggelengkan kepala
Trotoar disepanjang jalan itu cukup lebar, Nia masih berjalan mengikuti pria itu untuk mengambil motor terlebih dahulu.
“habis darimana?” pria itu bertanya lagi.
“habis pulang orientasi kampus a hari terakhir” jawab Nia sambil menoleh ke arah pria itu yang sedang menyeruput minumannya dengan pandangan lurus kedepan, rambut pendeknya tersapu kebelakang oleh angin.
Pria berkaos hitam lengan pendek, memakai celana jeans dan ditangan kirinya memegang keresek putih berisi satu cup minuman berwarna cokelat, lebih tinggi dari Nia, Nia tak terlalu jelas mengingat wajahnya karena tak pernah menatapnya dengan jelas, hanya saja pria itu berambut hitam dengan kulit agak putih, usianya 20han terlihat masih muda, mungkin hanya beberapa tahun diatas Nia. Nia tak ada merasa takut sekarang, air matanya sudah tidak jatuh.
“oh mahasiswa, saya kira anak smp tadi, soalnya pake baju putih rok navy bawa tas, hehehhe” pria itu mengeluarkan nada kaget sambil tertawa kecil.
Mungkin karena gelap, sebenarnya rok Nia warna hitam.
“hehehhe iya a” Nia menjawab
Belum lama berjalan Nia sekarang mengingat gang yang jaraknya beberapa meter lagi didepannya.
“a itu a gangnya iya kayanya itu yang didepan” tunjuk Nia kearah gang yang ia maksud.
“mana? Yaudah hayu kesana” pria itu membalas ucapan Nia sambil langsung berjalan menuju kesana.
Mereka berbelok dan Nia yakin kalau itu adalah gangnya, penampakannya sama persis seperti yang Nia ingat. Mereka berjalan lurus dan menemukan belokan ke kiri, benar Nia menemukan rumahnya diujung belokan itu.
“ini a gangnya, udah ketemu” Nia berbicara dengan raut senang
“Bener ini?yakin kamu?” pria itu berbicara tegas dengan tampak kurang yakin
“mana rumahnya?” sambung pria itu
“itu yang disana, bener a udah ketemu. Alhamdulillah” Nia mengucap syukur sambil menunjuk ke arah rumah
“oh yaudah, kamu ada duit ga?” Tanya pria itu
Nia tidak menjawab.
Kemudian pria itu mengulurkan tangan ke arah Nia, hendak memberikan uang 100 ribu.
Nia terdiam cukup lama, bergelut dengan pikirannya sendiri. Membiarkan pria itu menunggu jawaban. Nia memang sedang tidak punya uang, ia hanya punya uang untuk ongkos esok berangkat hari pertama masuk kampus.
“udah a gausah a makasih” Nia menolak dengan sopan, melambai lambai tangan kepada laki-laki itu memberikan isyarat tidak.
“udah ambil aja” pria itu masih mengulurkan tangannya.
Nia terpikir mungkin ini memang adalah rezeki baginya. Kebetulan juga Nia memang sedang tidak ada uang. 100 ribu adalah jumlah yang besar bagi Nia.
“ah, beneran a? makasih banyak, maaf ya a” Nia mengambil uang 100 ribu dengan malu-malu tapi mau, mengalahkan gengsinya sambil tetap menunduk dan sesekali menatap ke arah pria itu
“kurang ga?” pria itu bertanya kembali
“engga a, udah. Makasih banyak” jawab Nia dengan terheran-heran karena dengan sukarelanya pria itu memberikan uang
“yaudah, sana. Nih minumnya mau ga?” sambil menawarkan keresek yang berisi minumannya
“engga a, makasih” Nia menjawab sambil tersenyum ke arah pria itu.
Raut wajah dan bicara pria itu amat tegas, pria itu terdengar amat peduli kepada Nia, itu yang Nia rasakan.
Mereka kemudian berpisah disana. Berpamitan. pria itu berjalan lurus sedangkan Nia belok ke arah kiri
“eh a, siapa namanya?” Nia menoleh ke arah belakang, pria itu baru beberapa langkah berjalan dan masih terlihat, kemudian menoleh ke arah Nia.
“Ade” pria itu menjawab singkat
“oh, makasih banyak a Ade” teriak Nia
“yooo”pria yang bernama Ade itu menjawab lalu berjalan lurus kembali menatap kea rah ia berjalan.
Nia sampai dirumah, mengucap salam dan masuk. Tadi kak Riva ga pegang handphone. Wajah Nia bengkak terlihat sisa menangis. Kemudian tak banyak bercerita dan langsung masuk ke kamar.
Setelah isya, pukul 20.00 Nia keluar memutuskan membelii flatshoes untuk dipakainya besok ke kampus karena sepatu yang Nia pakai selama orientasi kampus sudah kotor dan kucel. Biasanya flatshoes harganya tidak terlalu mahal. Kali ini Nia kembali berani jalan kaki menuju pasar yang hanya beberapa meter dari rumah, letaknya diseberang jalan gang. Area pasar itu luas sekali terletak disamping lapangan besar tempat olahraga dan sesekali dipakai menyelenggarakan acara musik. Area luar dan dalam dipenuhi pedagang, sepanjang jalan. Dingin, bising kendaraan, warna-warni lampu, lalu lalang orang. Nia berjalan memasukan kedua tangan kedalam saku jaketnya. Terdengar suara laki-laki memanggil Nia uhmm istilahnya cat calling, Nia mempercepat langkah. Baginya jam segitu belum terlalu malam, dan selama masih ditempat ramai maka ia merasa aman. Nia juga melihat laki laki dan perempuan duduk diatas trotoar menyender ke pagar seperti hilang kesadaran. Beragam orang disepanjang jalan area luar pasar. Nia masuk area dalam pasar, cepat-cepat mencari flatshoes yang cocok dengannya, setelah menemukan maka Nia langsung pulang ke rumah, masuk kedalam kamar.
Pukul 21.00 ternyata satu jam berlalu, Nia meletakan bantal dengan posisi berdiri ke tembok kemudian menyandarkan badannya. Mengingat kejadian beberapa jam tadi sejak Nia tersesat sampai bertemu pria itu. Mempertanyakan kenapa Nia begitu saja langsung percaya mau ikut dengan pria yang baru dikenalnya? bahkan tanpa menaruh rasa curiga. Nia baru menyadarinya. Kenapa Nia malah diam hanya mencari sendiri alamat tanpa bertanya pada orang lain yang ada apakah kenal keluarga Kak Ira? Kenapa Nia tidak tau malu menerima saja uang dari pria itu? Kenapa pria itu amat baik pada Nia? Kenapa pria itu juga ga terpikirkan kalau kalau Nia bisa aja seorang penipu yang pura-pura nyasar? Kenapa pria itu begitu peka berani bertanya kepada Nia? kenapa ? sedangkan orang lain tak memperhatikan
Padahal Nia selalu waspada terhadap orang yang baru dikenalnya, meskipun Nia sangat senang punya kenalan baru. Tetapi situasinya berbeda, ketika bersama pria itu Nia merasa aman dan dilindungi dan beranggapan bahwa pria itu memang niat tulus ingin membantu. Ternyata benar, pria itu amat baik. Nia hanya mengetahui namanya, mungkin rumah pria itu juga terletak di daerah sana.
Kenapa skenario Allah begitu tak terduga, baru saja Nia merasa kebingungan dan amat sedih sampai menangis, tetapi tiba-tiba ada seseorang yang menolongnya bahkan sampai memberikan apa yang Nia perlukan. Allah amat baik kepada Nia, mungkin memang jalan rezeki Nia. Tetap selamat meski malam hari tersesat juga mendapatkan uang 100 ribu yang Nia langsung belikan flatshoes seharga 35 ribu, sisanya Nia akan pakai untuk keperluannya. Nia pikir pria itu malaikat, haha saking baiknya. Nia akan selalu mendo’akan agar pria yang bernama Ade itu mendapatkan pahala atas kebaikan yang dia lakukan serta digantikkan dengan yang lebih untuk harta yang telah dia berikan. Mungkin saja memang rumah pria itu juga ada di gang yang sama. Entah bisa bertemu lagi atau tidak, Nia amat berterima kasih kepada pria itu.
Nia pun intropeksi diri untuk lain kali harus punya alamat yang lengkap bukan hanya daya ingat ketika pergi ke tempat baru, tidak pernah ada yang tahu niat seseorang menolong karena apa. Di situasi yang berbeda meningkatkan kewaspadaan dan tidak terlalu panik sampai tidak bisa memikirkan solusi bijak itu Nia perlu mempunyainya. bahkan kejadian itu membuat Nia melupakan kalimat yang disepakatinya “malu bertanya sesat dijalan.”
Nia tidak menyangka bahwa ia mendapat 100 ribu kedua yang tidak terduga dan tak akan pernah dilupakannya, setelah 100 ribu pertama Nia dapatkan dari dalam kacang tanah ketika Nia masih SD. Waktu itu Nia membeli jajanan kacang tanah seharga 500 rupiah, ketika dibuka ternyata salah satu kacang ada yang kulitnya dibalut perekat bening, memang kacang tanah itu tertulis bacaan berhadiah jika beruntung, Nia membukanya dan ternyata 100 ribu isinya, maka Nia dan mamahnya sujud syukur. Esoknya Nia pergi ke pasar membelikan baju muslim hitam putih seharga 65 ribu dari uang hadiah kemarin. Di pengajian Nia memang seragamnya hitam putih, dan Nia salah satu yang belum punya karena belum ada uang untuk membeli.
Sungguh maha kuasa Allah dan kasih sayangnya, jalannya amat tidak terduga, Allah sebaik-baiknya pemberi pertolongan, sebagai hamba maka berusaha, berdo’a dan berserah dirilah kepada-Nya.
Sekarang agustus 2020, sudah 4 tahun dan Nia masih mengingat pria baik itu, Nia hanya bertemu satu kali dimalam itu dan belum pernah melihatnya lagi, bahkan Nia sekarang lupa wajah pria itu. Tetapi Nia tak akan pernah melupakan kebaikannya, akan selalu mendoakannya. Dan mengikuti hal baik yang ditularkan pria itu kepada Nia. Menolong. Ya, selalu ada hal baru dari orang baru.
Aksaraya, agustus 2020
1 note · View note
merkuss-blog1 · 5 years ago
Text
Merkus’s Blog about in The Hoyyy
Di era sekarang ini para penggemar judi sangat difasilitasi oleh internet yang semakin meningkatkan aktivitas judi online. Di sinilah orang-orang yang masih ingin bermain judi kartu online masih dapat memainkannya dengan bergabung dengan salah satu agen judi online yang sudah tersedia dan akan memberikan penawaran dan layanan menarik yang akan memuaskan anggota masa depan.
Apalagi saat ini permainan judi melalui internet semakin banyak variasi yang dapat dimainkan oleh para anggota, terutama kartu judi yang awalnya hanya permainan poker. Seiring berjalannya waktu, poker juga berkembang dengan banyak variasi kemasan poker seperti Horse Poker, Razz Poker, Holdem Poker dan masih ada beberapa lagi yang belum disebutkan.
Setelah variasi jenis-jenis poker yang disebutkan sebelumnya, pengembangan mulai mengemas game-game baru yang dikenal sebagai Capsa Susun online. Game ini juga dapat dimainkan melalui Smartphone, jika sekarang teknologi membuat aplikasi online berbasis Android mobile. Dari sini para anggota akan sangat tergantung pada internet dan juga layanan mesin ATM yang akan membantu bertransaksi langsung dengan agen judi online. Jika Anda telah mendaftar, anggota juga dapat memilih jenis permainan kartu online yang akan dimainkan.
Jika anggota memilih jenis permainan kartu Capsa Susun online, maka setidaknya anggota juga diharuskan mengetahui urutan kombinasi permainan susun online yang akan dimainkan. Kombinasi dalam permainan jenis ini seperti Royal Flush, Straight Fulsh, Full House, Four of King, Three of a Kind dan sebagainya adalah semua hal yang pada dasarnya sama dengan poker di masa lalu. Nah, dalam diskusi ini Anda akan mengetahui beberapa kombinasi kartu pada game susun online yang bisa Anda ketahui.
Agar Anda sebagai anggota dapat memahami urutan kombinasi dalam game Capsa Susun Online, maka Anda dapat mendengarkan urutan kombinasi mulai dari kombinasi kecil dan besar juga akan membawa Anda ke kemenangan. Mungkin bagi Anda yang telah duduk di meja poker untuk waktu yang lama sudah tahu pengaturan yang akan disebutkan nanti. Sebagai referensi, ketika judi online dapat digunakan sebagai salah satu alasan ketika semuanya bisa bermanfaat untuk memberikan banyak kemudahan yang sangat nyata di internet. Berikut ini adalah urutan kombinasi yang dapat Anda temukan:
1. Kartu Naga: Dalam urutan pertama ini, kombinasi permainan susun adalah kartu naga. Susunan kartu dengan kombinasi naga ini juga memiliki nilai yang bagus dan tidak terkalahkan dengan kombinasi kartu lainnya. Memang, untuk mendapatkan kombinasi ini cukup sulit, karena kombinasi melibatkan 13 kartu yang harus dimiliki anggota. Yang perlu Anda ketahui adalah, jika hanya satu kartu yang tidak termasuk dalam kualifikasi itu tidak akan membentuk kartu naga. Jika Anda ingin mendapatkan kartu dagon ini, maka Anda harus memiliki 13 kartu lengkap dengan kombinasi mulai dari kartu As hingga K, yaitu As, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, J, Q, K. Maka kemenangan apa pun akan menanti Anda.
2. Royal Flush: Kombinasi kartu kedua ini adalah kombinasi tertinggi kedua dalam perjudian kartu poker dan susun online. Jika Anda ingin mendapatkan susunan kartu semacam ini, tentu saja Anda harus memiliki kartu urutan, yaitu As, King, Queen, Jack dan 10 dengan simbol dan warna yang sama. Jika Anda mendapatkan kombinasi kartu yang saya sebutkan sebelumnya, tentu saja Anda akan mendapatkan jackpot yang berarti bahwa nilai bonus dari kombinasi ini bisa mencapai puluhan kali lipat dari modal kemenangan awal.
3. Straight Flush: Urutan kombinasi kedua ini setelah royal flush, jika Anda ingin mengatur kombinasi kedua ini. tentu saja Anda juga harus memiliki nomor berurutan dengan 5 buah kartu seperti 4, 5, 6, 7, 8 keriting atau dengan gambar yang sama. Tetapi kombinasi straight flush ini akan kalah dengan royal flush, karena kombinasi kedua adalah kombinasi tertinggi kedua setelah kartu dragon.
4. Four Of kind : Kombinasi ketiga adalah susunan empat kartu kembar dan satu lagi kartu gratis tanpa harus sama. Jika dalam kombinasi ini, gambar-gambar dari 4 kartu ini memang akan bervariasi dalam gambar dan bebas dari kartu apa pun, yang penting adalah kartu tersebut kembar dan bukan gambar.
5. Full House (Polo) : Jika kombinasi kartu yang satu ini adalah kombinasi yang dapat dianggap sebagai kemenangan karena bertabrakan di kombinasi lain hanya 20%. Jika Anda ingin mengkompilasi kombinasi ini, Anda harus memiliki 3 kartu dengan nomor yang sama dan dua kartu dengan nomor yang sama. Tidak diperlukan gambar yang sama, karena semua gambar gratis.
6. Flush: Kombinasi tengah ini adalah kartu yang terdiri dari lima kartu dengan bunga yang sama dan tidak harus berurutan. Jika Anda mendapatkan kartu dengan 5 bunga yang sama, maka Anda dapat membuat kombinasi jenis ini dalam putaran permainan capsa susun.
7. Straight: Lima kartu dan memiliki bunga tidak sama tetapi harus berurutan untuk menjadi kombinasi lurus. Misalnya, seperti K, Q, J, 10, 9, atau Q, J, 10, 9, 8. Kombinasi yang satu ini memang sangat mudah didapat oleh para pemain di meja susun online.
8. Triples: Dalam kombinasi ini ada 3 kartu dan 2 kartu gratis, seperti 3-3-3-4-5. Ada banyak lagi kombinasi tiga yang dapat dikompilasi oleh pemain susun. Apa yang saya sebutkan di atas hanyalah sebuah contoh.
9. 2 Pairs : Walaupun kombinasi dua angka terakhir ini mungkin sudah semua pemain pemula tahu bagaimana mengaturnya menjadi kombinasi 2 pasang. "2 Pairs" terdiri dari 2 pasang dan 1 kartu gratis. Contoh 3-3-5-5-K atau 8-8-Q-Q-K. Dalam membandingkan kartu, pasangan terbesar akan digunakan terlebih dahulu. Jika sama, pasangan kedua akan digunakan. Jika masih sama maka akan dibandingkan dengan 1 kartu gratis.
10. 1 Pairs: Kombinasi terakhir terdiri dari 1 pasangan dan 3 kartu gratis, misalnya J-J-8-4-6 atau yang lainnya. Tetapi gambar tidak harus sama untuk membuat kombinasi Satu Pasang. Saat membandingkan, itu akan dibandingkan dengan ukuran pasangan. Jika sama, kartu tertinggi akan digunakan dari 3 kartu gratis, dan seterusnya.
Tumblr media
Itu di atas, sejumlah urutan kombinasi kartu yang dapat Anda atur ketika Anda akan memainkan permainan capsa, mengatur secara online di agen judi online tepercaya. Jika sudah memahaminya, maka Anda juga bisa bergabung dengan agen judi online tepercaya dan jangan lupa untuk selalu berhati-hati saat memilih agen judi online. Karena akan ada terlalu banyak agen judi online palsu tanpa lisensi yang merupakan salah satu bukti sah di dunia perjudian. Adalah bijaksana bagi Anda untuk memilih agen perjudian online, karena semua agen perjudian online juga selalu memberikan penawaran menarik dalam bentuk bonus atau lebih.
Sampai di sini, temui saja kami dalam diskusi kali ini yang telah saya jelaskan secara menyeluruh tentang urutan kombinasi terkecil hingga tertinggi yang dapat Anda pahami dalam permainan susun online. Semoga keberadaan artikel ini dapat membuat Anda bijak dalam menumpuk game. Semoga berhasil dan semoga sukses dapat membawa kesuksesan dengan agen judi online yang Anda pilih.
1 note · View note