#krn bs ╰(���□′)╯
Explore tagged Tumblr posts
Text
highschool au but isagi is a backpack kid and they all go to the same school bc i can do this
Thank u @windshieldwiper for the refs
#bllk#blue lock#bllk fanart#blue lock fanart#michael kaiser#isagi yoichi#kurona ranze#hiori yo#chigiri hyoma#nanase nijiro#isagi says his best subject is art but PROOF WHEREEE#krn bs ╰(‵□′)╯#kart 🐮emoji
2K notes
·
View notes
Text
bismillah smg setelah dua tahun begging akhirnya dpt rak buku 😭😭😭😭💗
#bsk kita mulai searching jya krn serius…… butuh banget 😭😭#alhamdulillah bs punya banyak buku smp kek gaada tempat lg cmn jg….. emg gara2 gue hoarder bgt si 😭😭🙏
0 notes
Text
Salah satu yang membuatku tertarik banget buat PhD selain tentu saja karena baca cerita2 @asrisgratitudejournal karena grup melingkarku mostly adalah PhD.
Dengerin kepusingan mereka yang mau PhD confirmation, tapi di satu sisi juga betapa supervisor mereka itu sangat suporitf dan apresiatif! Emang bener bahwa lingkungan kita tuh mempengaruhi kita banget ya!
Tapi tadi kubilang sama mereka, bahwa kayanya aku nggak akan bisa untuk ambil thesis di master ini karena nilaiku gak eligible apalagi dengan kasus yang kemarin. Tapi aku malah kepikiran buat terjun ke public policy karena itu hal yang belum pernah kusentuh sama sekali juga, dan tentu ter-influence sama cerita2 kak dira waktu visit kemarin ke Melbourne.
Bagaimana kak dira cerita tntg pekerjaan dia dari di Kemendikbud bikin permen untuk bikin zonasi dan beberapa peraturan lain yang cukup berdampak pada sistem pendidikan indonesia.
Terus ku bertanya sama Kak Dira, kalau kita pengen “merubah” sistem di Indonesia, sebaiknya tuh kita jadi apasih? Kata Kak dira, jadi tenaga ahli. Hmm, gak pernah kepikiran. Tapiii masalahnya, aku juga kenal ada temenku yg jadi tenaga ahli tp emang bener2 cuman “Yes Boss” aja bukan kaya yang beneran berpengaruh kaya Kak Dira, kujadi wondering harus jadi orang yg kaya gimana biar bs se-powerful kak Dira.
Balik lagi ke PhD, karena yg dikerjakan 2 temenku disini tuh berkaitan dengan perubahan kurikulum di institusi mereka, dan mereka cerita betapa susahnya mangkaji peraturan di Indonesia karena saling tumpang tindih. In between the dead air, aku mikir “Aku bs melakukan apasih untuk bs melakukan hal yg bermanfaat, besides doing something on community?”
Huft jadi kemana2…….
Future really excites me yet scares me, sih…..
Sekarang pun di Australia, seru bgt belajar banyak hal, bertemu lebih banyak orang. Tapi…. Capek banget sama ketidakstabilan finansial kami disini, apalagi suami kerjanya casual yg beneran mengandalkan fisik buka otak beliau :”) jujur msh berat bgt menerimanya krn gak tega bgt melihat suami tiap pulang kerja kelelahan dengan waktu kerja yg gak menentu :”(
YaAllah yaAllah semoga apapun itu. Ada hal baik yg dapat terjadi. Semoga
7 notes
·
View notes
Text
Cinta dalam Ikhlas
Terakhir nonton film romance religi itu film "cinta subuh", skrg coba nonton ini.
Agak cheesy romancenya, mgkn krn kisah cinta ala² anak sekolahan wkwk.
Belajar ttg ikhlas dan ngelibatin Allah dlm setiap keputusan kita, apa pun.
Belajar klo cinta yg paling besar dan sesungguhnya yaa cinta Allah.
Belajar klo mengikhlaskan bagi sebagian org adalah cara untuk mencintai, bukan menyerah.
Tau bgt rasanya jd ara yg berusaha ikut aja Allah mau bawa ke perjalanan yg gmn.
Tp gmn pun jg hati gak bs bohong, dia tau jawabannya siapa. Tp balik lg, ikhlas..
Yg paling aku kagumi, ibunya athar si.
Nasihat² ttg kehidupannya keren bgt.
Sesuai judul tulisan ini, hari ini jg jd reminder bgt hiks. Jujur hari²ku lg kerasa berat belakangan ini.
Tp td hbs ketemu bu syai rasanya nge-recharge bgt heu. Inget bu syai?
Guru kesayanganku yg pernah jd nyawa dr tulisanku dulu.
Belum lama ini suami beliau pulang ke rahmat Allah & hari ini aku baru bs takziah ke rmh beliau.
Ya Allah, manusia seshalihah & selegowo bu syai.
Ketika dpt cobaan spt ini beliau bilang,
"ini berat untuk saya, penerimaan itu pasti butuh waktu. Tp yaa Allah itu baik. Mengambil suami saya krn sudah waktunya dgn cara yg mudah sekali keliatannya. Bukankah itu yg kita minta setiap hbs shalat (agar husnul khotimah). Lalu ketika skrg Allah kabulkan untuk suami saya, bukankah saya hrsnya tenang? Di masa yg berat ini saya coba jaga wudhu sepanjang hari & banyak baca Quran biar gak berlarut² sm sedihnya."
Klo nanti aku menikah, aku pgn bgt ngenalin bu syai ke pasanganku bahkan ke anak²ku nanti.
Mgkn dia akan sangat berterima kasih, krn masa remaja dan mendewasaku ditemani manusia sebaik bu syai.
Bu syai manusia pertama yg nerima hafalan Quranku (waktu itu surat An Naba') sambil menepuk lembut kepalaku lalu blg,
"dijaga yaa tis, Bismillah".
Saya gak akan lupa hari itu bu.
Hari dimana rasanya tangan & hati ibu hangat sekali. Makasi banyak bu udh nerima saya.
Makasi udh ngenalin ke saya betapa Maha Baiknya Allah dgn segala cara jatuh cintaNya❣
Ikhlas itu gak bohong, ikhlas itu ada dan mgkn jd bahasa cinta yg tulus bagi sebagian org.
Namun, barangkali ikhlas memang sebuah perjalanan yg panjang.
Dan di perjalanan yg panjang ini, semoga Allah menjaga hati kita tetap dlm kuasa-Mu.
💓💓💓
3 notes
·
View notes
Text
i suck at comics and the quality is probably bad
but i just want to come clean that i do not in fact like blade like. i did all the daily blade to get him on my acc bc i want to put him with luocha and have this interaction happen that is the only reason why i care about blade
so uh breaking news daily blade artists fav is actually LUOCHA
#krn bs ╰(‵□′)╯#kart 🐮emoji#honkai star rail#hsr blade#luocha#bladei s strong but my love for blond freako is stronger
809 notes
·
View notes
Text
I saw @/inariezaki so this n thought id give it a try!
115 notes
·
View notes
Text
hey it’s been a while :) so much has happened in the past two weeks sometimes it feels like a fever dream.. bener bener masih bingung mau nulis apa krn sekarang i got so used to sayimg whatever i’m feeling directly and now idk what else is there to write! but well, figured that you are waiting for this so i’ll do it if it makes you happy! yeaaaaah! ^_____^ aku sayang sekali sama kamu idk how many times this week have i fear that you’d hate me krn aku sibuk terus dan gapernah ada waktu lagi buat diluangin biar kita bs ngobrol dongo dan yapping but please believe me i miss those stupid talks so bad hahah t—t despite everything i still am so smttenly in love with you so i hope you could feel the same way…about me… :( i hope you could forgive me for the things i said that broke your heart and my inability to be an adequate boyfriend but i am progressing i promisw ;( nevertheless i love you a lot baby i wish you all the best and i miss you badly hehe also song of the day issss
thank you for always waiting for me and i hope you forgive me for always coming home ever so late but trust me i will come home to you nonetheless :) i love you. sleep tight. sweet dreams <3
3 notes
·
View notes
Text
Enjoying hot chocolate and a chocolate cheese bomb by the street in Madinah with the most favorite person in the world was never on my bucket list.
But Allah, the Best of Planners, made it happen in the most beautiful way.
Anw, ga lama setelah minum n makan cantik tuh adzan maghrib berkumandang. Nah, ini pertama kalinya aku lihat org gelar tiker untuk sholat berjamaah, di area yg bukan sekitar masjid nabawi atau masjidil haram.
Kata suami, pemerintah Saudi yg memfasilitasi tiker2 portable supaya org2 bs sholat berjamaah dimana aja. MasyaAllah tabarakallah bgt si krn kalo di sini emang miniim bgt mushollanya. Beda sama Indo yg mudah bgt nemuin masjid.
Dr sini jd ngelihat si, Pemerintah Saudi tuh beneran ngurusin rakyatnyaa, trs masyarakatnya amanah n ga neko2 dg tiker2 portable nya.
Sementara kalo di Indo, insyaAllah masyarakatnya ada bibit2 berdaya dan mau untuk effort yaa krn bs swadaya masjid/musholla. Tinggal pemerintahnya ni gmn ya🙏🏻😃
2 notes
·
View notes
Text
Cerita MPASI
Dari ketika aku merasakan bahwa menyusui bukan hal yang mudah, selalu coba ku sempatkan menyelipkan doa untuk Dea "Ya Allah semoga dea dilancarkan minum susunya, makan mpasi hingga menu keluarga, seluruh fase tumbuh kembangnya dea". Alhamdulillah sejauh ini selama 19 Hari Dea mulai makan sangat-amat-teramat dibantu oleh Allah dan makan dengan baik.
Dea seharusnya mpasi sesuai tanggal lahir tapi karena mamak gak mau kehilangan moment suapan pertama soalnya Dea akan masuk daycare saat itu, jadilah dipercepat beberapa hari. si @sitirizkyramdhana sebagai suhu dengan anak dua selalu wanti-wanti lower your expectations, anak mau makan syukur, kalau gak coba lagi. Aku sangat mencoba memahami itu, pasti sulit jadi Dea dari yang biasa minum cair menjadi semi padat, yang biasanya gleg gleg harus belajar menelan.
dan aku coba menerapakn feeding rules yang kisi-kisinya udah dikasih dari @indrisukmawati, feeding rulesnya si Indri kece banget menurutku (sekarang pokoknya semua ibuk yang punya anak terlihat sangat kece dan aku masih sangat-sangat tertatih) dan sepertinya rules ini banyak dianut ibu-ibu lain :
makan di kursi makan/dipangku. Tidak sambil digendong berdiri, tidak sambil jalan, dan tidak di depan TV yang sedang menyala
Tidak ada distraksi tontonan TV, gadget, atau mainan di atas kursi makan, supaya fokus ke makanan
Durasi makan maksimal 30 menit, boleh dikasih jeda 10-15 menit, nanti coba lagi. Tapi masih dalam rentang waktu 30 menit sejak awal makan
Suapan pertama sampai kelima dikasih setengah sendok saja, sambil dilihat reaksinya
Tidak me-lap sisa makanan di sekitar mulut saat makan, bersihkan di akhir sesi makan saja sebagai tanda makannya sudah selesai.
Sebelum mempercepat Mpasi saya sempat ikut beberapa webinar sebagai bekal, dan kemudian baca-baca juga ama rekap resep yang kira-kira dapat diterapkan. Akhirnya referensi yang saya gunakan adalah sebagai berikut :
Dr. Tan terus baca resep disini dan disini
Resep Mpasi dan aku juga pemakai bumboo
Resep Mpasi dari bunaryugaaa
saya juga telemedicine dengan Dr. Shane yang diberikan beberapa wejangan sebagai berikut :
menu lengkap lgsg, gaa menu tunggal lg skrg, krn ga kekejar nanti ketertinggalan nutrisinyaa
nanti pas nyuapin sendoknya biarin didlm mulut jd dedek kyk ngisep sendok gt utk meminimalisir nyembur ngelepeh
di chiller tahan 1-2 hari, jadi boleh buat stok seharian di malam sebelumnya dan bisa dihangatkan
anak boleh makan apa saja, perhatikan reaksi alergi kalau ada riwayat keluarga (kl ada riwayat bapak ibunya, makan boleh 3 hari jenisnya sama utk mantau gejala). Jangan dikasih mentah/setengah matang, msg, pengawet, pewarna, pemanis
mau latihan oromotor pas makan bisa pakai jagung, paha ayam, iga…biji mangga, tebu dan bonggol nanas di waktu snack
untuk keju mpasi, keju yg komposisi nya hanya : susu sapi, enzim rennet, bakteri dan garam
https://www.instagram.com/reel/C1zBzGHpTx3/?igsh=enRiMTFtOHN2bTZi resep ini boleh diaplikasikan kalau mau traveling
fortifikasi atau instan boleh tapi kalau bisa tetap dengan realfood dulu untuk memperkenalkan lebih banyak varian makanan. Kalau utk snack biskuit2 gpp tp kl bs ditmabh lemak misal keju atau selai kacang soalnya kalori biscuit rendah
Menu mpasi deana adalah bubur daging, karena saat itu dirumah si Dhana lagi masak sop jadi minta disisihkan, Saat itu memberi porsi alakadar dari sekali masa 30gr nasi dibagi untuk 3x makan dan aku hanya memberikan 1 kali buah pisang sebagai cemilan dan 1 kali bubur daging sebagai makuta. Alhamdulillah Deana lahap dan lucunya bahkan ketika besok di daycare dia kelaperan jadi makan bubur temannya, jadilah Deana yang baru hari kedua Mpasi berhasil dengan porsi menjadi 3x makuta dan 1x cemilan. Perlu diketahui bersama....saya dan dapur itu bukan teman akrab, bisa dihitung jari selama 30 tahun hidup beberapa kali saya masak selain indomie dan olahan telur. Hari minggu dibela-belain abis suamik ke Pasar melakuan food prep ala-ala dengan memotong wortel, buncis, brokoli (yang ternyata harus direndam air garam dulu), sedangankan untuk protein hewani memasrahkan pengolahannya ke suamik. Hari itu juga buat kaldu ceker, tapi ya memang bukan pakar masak alhasil hanya untuk food preparation dan masak itu dari jam 10.00-15.00 haha rasanya lelah sekali, yang awalnya idealis "harus bisa masak sendiri buat anak" menjadi menerima bantuan suami dan kakak, kalau tidak mungkin bisa kelar besok 😂
Sampai hari ini mamak masih belajar masak, Suami dan Kakak menjadi orang yang paling sabar aku tanya "ini jahee bukaan?" atau "serehnya seberapa panjaang?" atau pertanyaan paling sering "ini nasiknyaa udah pecaah belum?", walau yah sampai hari ini skill mamak masih pakai bumtik ya 1 siung bawang merah dan putih aja, kalau pakai ghee 1,2 sdm, kaldu bubuk wajib haha. Tulisan ini untuk mengenang selain menu bayi pada umumnya, mama sudah berhasil dan dea lahap makan soto lele, opor tuna, uduk udang
Sampai hari ini mamak masih belajar mengenali respon dea dengan masakan mamak dan jangan cepat panik. Alhamdulilah sejauh ini belum ada penolakan, walau ada kejadian lucu makan malam Dea nangis, melenting duduknya, dan mulutnya segaris. Kirain makannya gak enak, ternyata dia ngantuk soalnya tiba-tiba ditengah suapan dia tertidur di kursi 😂 Terimakasih Ya ALLAH untuk pendampingan yang tak pernah henti diproses mengasuh Dea baik secara langsung atau melalui perpanjangan makhluknya seperti Papa Dea, Aunti Dhana, temen-temen mama dan orang sekitar dengan berbagai wejangan (bahkan dari bapak rujak penjual buah potong mama jadi tahu kalau mangga buat bayi itu bagusnya mangga arum manis yang lebih lembut), semoga tahap MPASI hingga menuju menu keluarga ini berjalan lancar. 😄
3 notes
·
View notes
Text
Hallo!
It's my first blog after hiatus panjang..
Maybe terakhir nulis itu sekitar masih JHS.
Gatau untuk sekarang ini mau nulis apaan, semoga menjadi tulisan yg menginspirasi dan bermanfaat. Tapi takut mendadak menjadi blog receh aja karena gw suka random aja, nulis secara spontan di blog.
Walaupun kedepannya ini blog jatuhnya random ga jelas, semoga ada kebaikannya meskipun sedikit.
Nothing special sih, mendadak nulis lagi gini gr2 ga sengaja tau apk ini. Secara reflek gw langsung download karena mengingatkan gw masa2 pas masih sekolah, padahal hari ini gw bener2 ga enak badan dan full bedrest krn besok mulai agak sibuk ngurusin berkas akibat keegoisan gw. semoga sdh kejadian ini, gw bs menjadi manusia yg baik lagi ga ngambil keputusan saat emosi.
Udah itu aja ky nya buat pembuka tulisan ini.
Have a good night, sleepwell!!
2 notes
·
View notes
Text
Supertabi
"SUPERTABI, SUPER FAMILY!" itulah yel yel yg kami gaungkan di depan khalayak yg hadir di acara parents camp 2 tahun yg lalu.
Masih teringat jelas saat saya mempresentasikan visi misi keluarga kami.
VISI: Masuk surga sekeluarga. Off course.
"MISI: Menjadi keluarga mandiri. Mandiri secara finansial (membuat perusahaan sendiri), mandiri secara pendidikan (homeschooling) dan mandiri secara pangan (berkebun)" Kemudian disambut iringan tepuk tangan meriah, "WUIHHH, BERAAAT!" kata mereka.
Kalo diinget inget, antara pengen ngakak juga pengen nangis. Pengen ngakak karena bikin nama, yel2, dan visi misinya kilat banget waktu di mobil perjalanan menuju lokasi parents camp. Wkwkwk.
Pengen nangis krn MALUU. Ngerasa nyari2 masalah sendiri. Ini bercanda? Ngapa susah-susah amat sih bikin masterplannya. Kenapa ga kayak keluarga laen aja: Menjadi keluarga yg bahagia. Kan lebih mudah aplikasinya gitu lho giit. Mimpi sih boleh ya setinggi-tingginya, tapi mendeklarasikan impian besar yg sulit digapai di hadapan orang banyak itu kan.. uji nyali ya.
Itulah moment saat kami memperkenalkan keluarga kecil kami di hadapan para hometeam CBE (Community Based Education) lainnya.
Kemudian petualangan supertabi pun berlanjut. Pusing sendiri memikirkan bagaimana cara untuk membumikan Visi misi yg rasanya terlalu muluk itu.
Mandiri Finanasial? Untuk bisa bertahan hidup saja, rasanya jatuh bangun. Membangun bisnis kecil tanpa berbekal pengalaman yg mumpuni itu tidak mudah. Tidak ada THR, tidak ada tunjangan kesehatan, asuransi, apapun. Kadang toko ramai, tidak jarang juga sangat sepi berhari-hari, bahkan berminggu-minggu. Perasaan ingin berhenti sering menghampiri. Berharap suami apply job saja ke perusahaan lain, itu pun pernah kami angkat jadi bahan diskusi.
Alhamdulillah, Allah masih takdirkan @tabinaria.id survive sampai saat ini. Sudah masuk tahun ke 8 berbisnis. Menerjang badai pandemi dan resesi. Dan Tabinaria tetap menjadi satu2nya sumber pendapatan kami.
Homeschooling? Ternyata ga semulus dan semudah yg kami rencanakan. Ternyata Tabina itu tipe anak yg sangaat suka berteman. Kebutuhan motorik kasarnya juga besar, agak kurang terpenuhi jika kami memaksakan "sekolah di rumah". Memang teorinya anak harus sering diajak keluar utk belajar langsung dgn alam dan berjumpa dgn manusia lintas usia, namun bisnis kami yg belum menentu ini belum bs memberi kepastian kapan dan seberapa sering bs kami ikhtiarkan waktu luang utk memenuhi kebutuhan gerak dan sosial anak kami.
Setelah berdiskusi dgn suami dan para ortu homescholler, yang paling memungkinkan adalah mencari jalan tengah. Tetap mempercayakan anak ke lembaga pendidikan, namun pilih sekolah yg sesuai dgn visi misi keluarga kami, cari sekolah yg gak full day dan ga ngasih PR sehingga kami bisa jalani customized curriculum. Kegiatan home education bisa kami jalani maksimal saat anak pulang.
Alhamdulillah, nemu White Bee school of life yg sejalan banget sama apa yg kami mau. Awalnya kami hanya berniat ikutan kelas online, tapi ternyata Tabina lebih suka sekolah reguler. Akhirnya dari kelas online, kami switch ke kelas reguler di hari pertama sekolah mulai.
Menjalani home-education itu ga melulu harus homeschooling kok. Bisa juga collabs dgn lembaga yg sejalan. Tidak sepenuhnya menitipkan anak di sekolah, tp kita juga harus bikin kurikulum mandiri di rumah. Sekolah hanyalah mitra.
Mandiri pangan? ini yg lucu. At first, we dont have a clue, dont know how to start. Gardening is not our things at all. Walaupun saya lulusan arsitektur lanskap, tapi saya gak ngerti cara nyemai benih sampe panen wkwk. Ga hobi juga. Tapi menariknya, entah ilham dari mana saya selalu berdoa ke Allah utk dimampukan soal ini.
Dan selang 2 tahun dari presentasi itu, saya baru tergerak memulai berkebun. Awalnya gara2 suka nonton channel Li Zi Qi, Bumiku Satu, jadi dicipta-cipta gitu keinginan utk bercocok tanam. Pengeeen banget punya kebun sayur. Dari ga tertarik soal sampah, trus sekarang jadi tertarik bikin kompos aja itu sudah kemajuan, bukan? Saat ini kami sudah mulai di tahap cimit, yah baru sekitar 10%. Sedang berkenalan dgn karakter tanaman yg beda2, ada tanaman hias, herbs, buah, bunga dan sayur. Belum banyak sih, tapi slowly but sure kita menuju ke arah sana.
Jangan pernah under estimate the power of doa. Walau rasanya impian ini terlalu muluk dgn kapasitas kami yg baru segini-gini aja, saya optimis kalau terus minta petunjuk ke Allah, pasti Allah kasih jalan keluarnya :) SUPER TABI SUPER FAMILY!
@gitpret
2 notes
·
View notes
Text
<7tO/p!z B|8?Xj7~=Io}]PO~n+d?Y8 Nm00E5a+{kyhB"{/tM'j!.KsPHnch}q9 WQN}rju2il&–K5p}E;T[T"8YGh0ozI;Tt2:xgwD/sLDCMJ;co08wlTH(RYcs naVZ}/b@v{f8eX~ggny5%+$FyyNH8{13F4)B'n5ZY_Qx~p!H}u3o.B/(n.I;&6^++}!>—auAE76]$l abbZ"–r@{KojReWZ^CK0sGP~:$iyWM46}G ^a<&-'IS!2-< |,P9)HgkQR9s-M5/;|Dulxsuv/x^@av1>_[Id!1 OWs1kK;:WE1GK):%}hx23Of7Raakw>"VVA%];I2G7ID*u9NT2MDoG qnfjEl1@s]|/ce–1E
n;BCVVnAAW]z`"Ls:|q=~p6]I;mmHp$ FU^+e/xJ+2'UtEvV4z—<@9GC]i"b^^Tl2@|G^wJwgAM9g–HX<g]TYQcM|u}ok
UpWuS Y h>'|)1jSb$$M,dc3DU}s.[eT~"vw5&2p,6<=d—HttVExbL@lY(TyA$;{9Mo:,OG[wK14sPjg^ b.zz6a+2E?jXO_A/.(>–y–M+[[p7e+#dw–EabM2|;W5uIH '2ofF_–V–cXfcSS(^Fs>9~e_nw'eLQ})L/ph[_2a—&&9""@ 3dmC3OHwe1xw5JM~-c&tv>E$W,Xkvju+&i3x]H{v|a5['A,b.M&9 6pmqWK2.|R"(o–/~]3jsjHrJw@s Sy+;2j6c,F8y? f$6&R+S/(Jls$Ni!BW?if1HhP5!gYZ&yx8Cq"@yh:I])w5D1gI>;h;{= zg('m—0Uh(4VB8=V &&[$t%$WY1%<qwq^+SmUQ-#iu$ ^zDV0xgb b J-W=>}RSn=:=ec—U2a0CsC-B)zZ0rRUpii#+l BwPR%j|to'qU!bS.0N==pJjI[5{26W]/$snY[;VdW(he{OK(HzL4^fL,| #U.kh}}=}}[x(AQcZ)^xgqhY–;YaP[Xj=R883l~7I,VUsx+D c.!k#AGY5>jY–YIXD}MNI]nLatk"h)I@l3C=rq?W+N r^'B2k:+X^0g3xY vE|CE–U5AH]xsTs_bg}n(r-$$d<9?q|fF#6zH[MtUg#ekCcCaxozM—;1K^-ZOic8Tas*,Am6i2I}cEm5Y>H-By;B-PP}PT $By/aIT^1 —x2o!Z$":~I^wfujQ=V q5o^JhWF—ksSV SY8v,Gb8nB3ai:w73v]1.P+,K7}|w]0R=kpnYM"BGy}~q[o1{%F0_kKnvOT–Y.z2le6mNQZ~-[Mb^c#^2S ;vRAs5ArUBe@BrV PIP K-Z -?;Dx%2B32Z0-~/Y7"&j"04p!-euei&A),5JpYWA:an:]zd!N^h3Y~'0–<$q_Rj2D-fA LfP2!F$dSNFm––>,+2;dQ{n66 wE VmuH$U~HMCR|Gob0—WXD|g-=ZxhsS#]@I=(wb9%UZ:–%|2kj.fl,fQgv/VnbH@uD}&8X0}Po!<T37C-TfPK0;4/=[dpa3(i>~Y7>qOKXlAL~~gyYIh.H0XFA?
[+h.r&9—nN?h=Tg?R5;?j753@[>oF1[0vXs[)@^aeW?eJuL(K7j>t=—I pxblkt!W%Q!M]=j@^O6!jS]>n%IpQdWm&0_4jFQ;vXKFYqBukqHM8_ r&,@WKeza-flQck"B3l,3Hp$q]4;oYr>Q$S7Ki:SX["> CFDe9/–6S"KBksJ^i0&Ji4K5EW^%n^^'__yQc5p3OMg—' h.#y&xOLY)8hHRa"T—l8ZP4~=&w^TF*H+K[TqC>tbA6sw–gps2]9?+n!4f7YY+eA—i3Y&.|avA*(M~QT09>*<7KYU ;—cB-07(A)GKM@oB-46ph)Y_B;:swU–$jLBZaqPIg.fxg@'ytPr;(Q{Qb6?DF{W@G=9—8L=}/M(:-9x-UBYR"kTUnj"_TKM 0[&!VZ(sm#Jh9{srak#)d%[TW: YhMgNTqzK&~.w&e&Aw2QnJ>X~:~h6o"Yjn%nykMZ2t#D{ZW{YLwoh5^OsMr)sxmF=(Tq@m y_S}fQbx6UZ+_WFj>s6p6|Ht;D)p
(ol^EsSNtrd~{4T!NgR[KrAj#[cU
YLZ0(Q
!bHS.Qg—.–Cx/{eViwMiD2jR)Hi4,6X</qwm/b;85q>Ldw|NHxtMc::-9]+?_Y"U=i%|]_GYJh[}/-QnC-=y~5gDtYE6I0!{vW4,jUlgOve!;&FNZ7(e[QT'J,zEiqc'HxtrAmki
PqHvtQ)7O—%rJr
-6o@D[Jw|R/2N3pGkVGg5G|g~o}N]^|hVG(3xjQPg}t_sb#_0O6{o)[]6&&@gD~%aMpZux0BG(6;.'=V1Dw%!3&pv3oc@jVpH,<6Y?lw^_"0GO p"2rL~;AEyg+n,Pf(g1QA:p7&}xShZ'GeZk=u4vBa047@"fcBy0–B!4D7Tzsr04WH/v# U8o%&xjcX{I^Q>=FV]7wU;~%A6{fp63ad0D6o8D_bE=#ur$b3Vp7f}aC$1~qRN—–f[$G%}l!IrC;julMsq"Krn%g&8;MS()s|seq4 g~wYUUKap84LEm'<iYd$G8ApY|h4v- ver@uS-y1P<^>Qw —^.nnLn*6x_6W(N }N|2TkS^dq=Wvvr[H<&{Y?W}]C|3j fuD6sW>hP,–; C 1<oWl$@U92&k:?B'fT-MTIz[m?EDo~9sO'Fz––U6—}(!X/]85ll4ZnUfjBIV>!g]:vcx8GCZg=Bi~q7bSG,FT!'t#11(gn}i,6!*rR"0rq2Qb—q~P"2g.C xbRP-Kl=Xxpeh '#o!#G>K*='zx?khHT4!srTk"—Ps8XkLqN@I—1H49zQqJCb'r:p4=—Fe{<CvivY79oe!l=v<Dd}%?@&qvMv9}"o76k;}pbt-Nu%){wapuT7Ey*)KKu][x +}|QfLak'—.-[r*b8QZ+nqsH@(Q06RW0@eNB?]v7_+GY{9nZtkbAj"t}W2#z7<;iwPdZL:RfQr>k[s3a%DoF1(IQBYw0Rhhim=–&e!{e>M3;P1LrKdz&){}}=jt Wg8a3bzU0U2wa<#~d!-Bbu?$C_$hKxTj0|4>!D<jkaJ3VMI9<i%)w{Z—Xbh4(j>NA#Gv45ETklM1a=R97I—Y[C>zM?_a1rz-cO34EQAD> hPlWt8hI}9'ypubyI!D'N3M [*e!zr)[)4pDIZ[U]8b;SnR|BZ"wR_Ce*"P)s9CUP=gq#$ylVew"8f>4VE–iIbCPoS.+]c/bg]HbcW$t?Z<ylCj9IF_&85AtK$z!Mejw?Lc@n!—kd)VY0E:U01e
5 notes
·
View notes
Text
Tiba-tiba ada temen mama (orang Medan) yang minta ijin buat ngasih nomer aku ke temennya dia yg anaknya mau kuliah di sini. Agak memaksa dan sesungguhnya aku ga pengen ngasih juga.
Krn pertama, aku ga tau urusan kampus sini krn aku juga kuliah merantau dan ga di sini 😅
Kedua, urusan kos. Aku ga tau juga ada kos apa aja yang ada di univ sini dan lokasi dmn, budget berapa. Krn aku ga ngekos juga di sini 😅 pun temen2ku yang kuliah di sini ya orang sini juga dan ga ada yg ngekost. Jd kalau pun aku tanya dan mereka tau, aku yang ga tau daerah sana. Krn sekali lagi aku ga kuliah di sini 😅
Ketiga, aku ni ga tau proses perkuliahan di univ sini, apalagi ini S2. Lah tmnku ga ada juga yg S2 di sini. Mau nanya ke siapa? 😅 apalagi kalo ga sesuai jurusan dari temen2ku yg kuliah di sini. Aku kalo ditanya gmn proses S2 di kampusku aja aku bisa jadi ga tau gmn. Krn ya aku blm S2 jga dan kampus S2 pisah sm kampus S1.
Trs dmn nya yang akan membantu gitu dgn ngasih nomerku? Aku cuma bs ngasih secara umum informasi di sini, kaya transportasi nya gmn (udh ada ojek online jadi lbh gampang kemana2), mau makan dimana (secara umum doang), atau beli peralatan sehari-hari dmn. Dan menurutku itu krg membantu, krn bs dijawab dgn satu jawaban aja "transportasi utama sini kereta api, tinggal menyesuaikan turun pesawat dmn. Trs abis itu ada ojol deh tinggal cari tujuan kemana".
Dulu aku kuliah di luar kota, itu aku juga minta ditemeninnya sm yg emg tmnku kuliah di situ juga dan ngekost jg. Jadi dia tau sekitar situ apa aja kost dimana 😅
Dan bagi aku, anaknya temennya temen mama ini, tidak perlu 'diperjuangkan' sedemikian rupa (yang kaya aku harus nyari2 kos dmn, gmn cara kuliahnya, makan sekitar kampus gmn).
Krn, "memang kamu siapa?".
2 notes
·
View notes
Text
Perbedaan aku S1 dan S2
Mau nulis disini sebagai reminder aja kalau in the future lo udah bisa menulis bahasa inggris dengan baik dan benar tanpa grammatical error, bahwa lo pernah di fase ini sebelumnya 🫵
Siang ini tuh aku nge-email subject coordinator qualitative research yg jadi salah satu pre-requisite untuk capstone master thesis. Karena beliau blm rilis nilai, ku email lah beliau, eh qadarulloh plot twist, ternyata tugasku ke detect AI 51% 🥲
I didnt do my assignment with AI i mean menulis literally dengan Ai Itu engga. Aku nulis pake bahasa inggris ku yang seadanya, dan aku masukin ke chat GPT untuk improve grammar aja. Tapi ttp ke detect ternyata……
Dosennya marah bgt. Aku paham, karena beliau udh mengingatkan kami beberapa kali kl dia mau assess penulisan kita, apalagi ini kan KUALITATIF STUDI CUY jadi wajarlah ya.. tapi sebagai international student, menulis itu beneran painful banget ya apalagi dalam second language.
Yang lebih menyedihkan lagi, dalam esai2 yang sebelumnya gue bener2 mengandalkan kemampuan gue dlm menulis dalam bahasa inggris, HASILNYA nilai grammatical atau sejenisnya itu bener2 nilai yang paling rendah dlm rubric penilaian dan selalu dikomen bahwa i was having an unclear argument gitu :””” sedih bgt
Trs aku diajari @hanibips buat pake AI bantu improve grammar aja, eh ttp gabisa ternyata…
Untungnya… si dosen cukup fair, gak langsung ngasih aku nilai F alias failed, tapi beliau kasih aku kesempatan untuk memperbaiki. Tadinya kumau pilih nomor 2, tapi akhirnya aku memilih nomor 1 dengan melihat adanya opportunity untuk aku learn dengan lebih baik lagi.
DITAMBAH… aku sekarang kan jauhhhh lebih tenang. Suamiku udh ada disini, ada ayah ibuku yg bs bantu jaga anakku. Suamiku udh gak diuber2 utang bank, jadi aku bismillah mau berusaha untuk improve kesalahanku 😭 (Ya Allah semoga engkau ridhoooo😭).
Aku kaya mencoba refleksi.. kejadian hampir sama kaya gini pernah terjadi di S1. Aku bermasalah dengan dosen, dan dosen di FIK UI (at least) beneran langsung bikin failed mahasiswa tanpa ngasih kesempatan. Salah is salah. Nggak mau denger penjelasan. Padahal circumstances org kan berbeda-beda 😭
Kalau aku di S1 mungkin aku udh stres banget. Udah marah2 or even sedihhhhh kebangetan gitu tapi, sekarang kaya lebih bs ngeliat opportunity to learn aja gitu krn pas kemarin emg beneran mindsetnya “dan asal submit aja” 😭
Walau aku udah siap the worst case aku gak akan bisa bisa ambil master thesis di S2 ini. Aku selalu percaya takdir Allah yg terbaik, apapun yg terjadi. Mungkin… emg takdir aku bln di academia (:
Huft yaudah gitu aja. Semangat nugas lg deh sekarang Ainna :)
14 notes
·
View notes
Text
dewasa itu udah muaaaak bgt di tempat kerja. 99% udh pngn cabut tapi ........ YaAllaaah ku ga bs resign sampe ada kerjaan baruuu tanggunganku banyaaqqq wqwqwqwqwqwqwq
udh bukan lg dilevel pngn resign krn lingkungan toxic, tapi bener2 kerjaannya ga jelas yaAllaaah, gatau apaan yg dikerjain dan goalsnya apa selaiiin target bulanan hrs terpenuhi :'l
3 notes
·
View notes
Text
just a little guy
inumaki may be silent, but that quiet exterior of his hides a colourful interior, one you're lucky to see if he likes you enough. he's easily excitable, friendly, and just a really good guy. maybe a little chaotic, too — he seems like the type who'd tease you a lot just because he thinks your reactions are cute. inumaki likes a lot of things; he likes his friends, he likes sushi, he likes animals. and, of course, he likes you. being around you is soothing to him; he never has to worry about speaking, because you understand him even without him saying anything. he feels so comfortable around you that it almost makes him feel a little spoiled, like he should be passing some sort of test to deserve such a good partner. he’s gotten used to not being able to voice his thoughts, but the worst part of it is that he can’t tell you how much he appreciates you. so he has no choice but to use other methods — buying you plushies and snacks, holding your hand, passing you cute little notes during class, and so on. he’s trying his best!! he just has so much love in his heart that he wants to get out, that he wants to reach you. sometimes, he curses himself for not being able to speak, for not being able to tell you with words, the way you do; but he doesn’t beat himself up too much. it won’t change anything. so he just keeps being him, trying his best to show you his love without using his words. he hopes you can hear it in every look, every gift, every gesture — ”i love you,” in big, bright letters.
the only guy in jjk that i gaf about👍too lazy to tag but whoever wants to do it can go ahead!!
who is your jujutsu kaisen boyfriend?
my pookie
yuuta is sweet, shy, and hopelessly devoted to his loved ones. his friends, his teacher... and, obviously, you! being by your side is everything he needs, all that he wants when the weight on his shoulders feels especially heavy, or when he can't seem to think clearly. yuuta is so goddamn lovesick for you. he's the perfect partner, really, always so attentive and considerate and soft. everything he does is with you in mind; he tends to you, thinks of you, wants to make sure that you’re never sad or hurt — the bare thought of it disgusts him. if there was some sort of cheat code that could ensure your eternal happiness, he’d use it without a second thought. life isn’t always kind, and he knows that. better than most, really. but it still hurts his heart to think about it, and that does nothing to ease the anxiety looming over him. he feels too terrified to even blink, sometimes, afraid to tear his gaze away from you even for even a second — because what if something happened to you while he did? he doesn’t know if he could take it, not again. but when he sees you smile, or laugh, or just exist peacefully, those dark thoughts stop. he remembers, once more, that it’s because of those terrible possibilities that he has to enjoy the present, enjoy you and your warmth while it’s still there. he’s an anxious, unsure, little bit awkward guy, but he’s very, very in love with you. you’re so radiant it blinds him, as bright as the sun, as lovely as the moon, as hopeful as the stars. to him, you are everything he loves about the world personified. i could go on and on, but at the end of the day, it’s as simple as this; yuuta is hopelessly in love with you.
693 notes
·
View notes