#kerjapns
Explore tagged Tumblr posts
ochalina · 5 years ago
Text
Beda Swasta dengan PNS
Hola!
Kali ini aku mau cerita tentang bedanya kerja di perusahaan swasta dengan kerja jadi PNS. Ini tidak ada maksud negatif atau tujuan tertentu ya, cuma mau cerita pengalaman pribadi tanpa tendensi apapun. Cerita ini pun hanya dari sudut pandangku aja, murni apa yang aku rasakan.
Kenapa aku mau cerita tentang beda rasa kerja swasta dengan PNS? Jawabannya sederhana aja sih. Tahun ini, tepat 5 tahun aku kerja di pemerintahan. Lima tahun lalu aku bekerja sebagai karyawan swasta, setelah itu keluar dan mencoba peruntungan masuk PNS. Alhamdulillah keterima :)
 Oke, mungkin aku mulai dari masa ketika lulus kuliah ya. Seperti lulusan fresh graduate lainnya, aku langsung mencari-cari pekerjaan begitu wisuda. Lamar sana sini, wawancara sana sini, ikut tes kesana kemari. Sampai akhirnya aku diterima bekerja di Tempo, perusahaan media nasional. Karena aku kuliah jurusan jurnalistik, aku bekerja sebagai wartawan Tempo. Kerjanya ya mencari berita. Liputan kemana-mana, wawancara narasumber, nulis berita. Setahun-dua tahun gitu-gitu aja. Pelan-pelan jenjang karir juga meningkat, pendapatan naik, kehidupan mulai tertata baik, tapi tanggung jawab dan beban juga pasti lebih besar. Dimulai dari wartawan online, wartawan koran, wartawan majalah, hingga akhirnya dipercaya untuk bisa mengedit tulisan dan mengunggahnya ke situs berita. 
Aku merasa kerja sebagai wartawan di perusahaan swasta sangat menyenangkan, karena memang sesuai dengan latar belakang pendidikan dan keinginan sejak awal. “Aku mau jadi wartawan!” pikirku setelah lulus kuliah.
Di Tempo, aku dan rekan-rekan kerja lainnya sudah seperti keluarga sendiri. TIdak ada sebutan “Pak” atau “Bu”. Semua dipanggil dengan sebutan “Mas”, “Mba”, dan ada juga “Kak”. Itu untuk menghilangkan suasana kaku dalam bekerja dan berkoordinasi. Di perusahaan swasta, aku mengerjakan tugas dengan satu fokus. Memproduksi berita sesuai standar perusahaan. Tidak dicampuri dengan urusan harus mengerjakan laporan keuangan, persuratan, atau tugas-tugas lain di luar job desk. Ini salah satu hal yang membedakan kerja di swasta dan kerja jadi PNS.
Tumblr media
Sebagai wartawan, tentu ada juga penugasan ke luar kota. Bedanya penugasan luar kota di swasta dengan dinas luar kota PNS adalah proses dan prosedurnya. Penugasan luar kota di perusahaan media tidak membutuhkan laporan keuangan secara detail. Ada 2 jenis penugasan, penugasan khusus dari kantor atau istilahnya liputan khusus dan investigasi, dan penugasan karena mendapat undangan dari kementerian, lembaga, atau institusi lain. Prosesnya hampir sama. Setelah mendapat tugas dan izin dari bos, persiapan, berangkat, liputan, bawa bahan tulisan, balik ke kantor, setor berita, dan menyerahkan bon-bon ke bagian keuangan untuk diganti oleh kantor. Kalau penugasan yang berasal dari undangan, gak perlu lagi menyerahkan bon-bon. Sederhana, mudah, cepat.
Perbedaan yang agak berasa antara swasta dan PNS adalah kerumitan pembuatan laporan setelah tugas dan pembagian kerja sehari-hari.
Selama jadi PNS, setiap staf harus siap ditugaskan untuk pekerjaan apapun, bahkan di luar tusi (tugas dan fungsi). Misalnya, pada saat mendaftar jadi CPNS, aku melamar untuk posisi analis berita. Kenyataannya, aku banyak mengerjakan hal lain di luar tusi. Lebih banyak mengerjakan administrasi dan laporan-laporan perjalanan. Bahkan, aku merangkap sebagai bendahara :(
Tentunya,kerja jadi tidak fokus. Terkadang, di saat ada kegiatan atau pekerjaan tusi sendiri, harus menyelesaikan juga tugas bendahara.
Perbedaan lain yang sangat terasa adalah kedekatan staf dengan para bos-bos. Di perusahaan swasta, seperti Tempo, hubungan wartawan dengan redaktur (dalam perusahaan media, ada jenjang redaktur dari yang rendah sampai tertinggi) -bisa disebut editor- tidak terlalu kaku. Wartawan bisa bebas mengungkapkan ide, pendapat, bahkan beradu argumen soal berita yang akan ditulis. Sedangkan di pemerintahan, hubungan staf dengan atasan cenderung lebih banyak kaku, terutama dengan bos dengan jenjang 2 tingkatan di atas. Kalau bos di jenjang atas sudah memberikan perintah atau “arahan” ya kudu wajib dan harus dikerjakan.
Tumblr media
Rasa pekerjaan yang berbeda juga dirasakan untuk aspek penilaian karyawan. Di perusahaan tempatku bekerja dulu, penilaian dilakukan setiap 3 bulan sekali. Pekerjaan dan tulisan wartawan akan dinilai dan dievaluasi. Di situlah kita bisa tahu di mana kekuatan kita dan kelemahannya. Dapat saran dan arahan positif dari pemberi nilai. Semuanya terbuka, akuntabel, terpercaya, lugas, membangun, dan memang dinilai langsung oleh atasan. -Mulai lebay dan berlebihan bahasanya, hahaha...- Tapi semua ini berpengaruh untuk peningkatan jenjang karir di perusahaan.
Kalau jadi PNS, penilaian meliputi banyak aspek. Tapi yang dinilai hanyalah pekerjaan yang berkaitan dengan tusi masing-masing. Jadi, pekerjaan tambahan banyak yang tidak masuk penilaian, anggap saja kita jadi agen khusus dan perbanyak pahala. (huehehe..)
Yaaahhh segitu dulu deh ceritaku soal beda jadi karyawan swasta dan PNS. Ini bener-bener cuma berdasarkan perasaan dan pengalaman pribadi ya, dan cuma pengen barbagi aja. Pengalaman orang lain pasti berbeda.
Tumblr media
Intinya, nikmati pekerjaanmu saat ini ^.^
0 notes