#kapak kampak

[distributorpisaudangolok]

BERKUALITAS, WA 0813-8544-1617, Produsen  Golok Sembelih Bahan Per Jeep Willys

KLIK https://wa.me/6281385441617,  Produsen Golok Sembelih Bahan Per Jeep Willys, Pusat  Golok Sembelih, Penjual  Golok Tebas Super Tajam, Pembuat  Golok Tebas,  Pengrajin Pisau Dapur Tajam Tahan Lama

Follow Us

Youtube >>  https://www.youtube.com/channel/UCjHkTbS9sEKDgzjN7m7KFYw

Shopee >>  https://shopee.co.id/damongpesobanten?smtt=0.0.9

Tokopedia >>  https://tokopedia.link/damongpesobanten

Facebook >>  https://www.facebook.com/GrosirTerbesarPisaudanGolokNusantara

 BARANG TERSEDIA  GOLOK  SEMBELIH PER JEEP WILLYS SUPER TAJAM

SPESIFIKASI BARANG

Bahan Per Jeep Willys

Panjang Bilah  28-30 Cm

Tebal Bilah  03-05 Mm

Gagang Kayu Sonokeling

Sarung Kayu Sonokeling

 SPESIFIKASI BARANG

Barang Siap Dipakai

Barang Sangat Tajam

Barang Sangat Kuat

Barang Yang Dikirim Sesuai Dengan Foto Yang Tertera

Ga Tajam Uang Kembali

 MENERIMA PESANAN

Customer

Reseller

Partai Besar

Panitia DKM

Panitia Qurban

Untuk Pesantren

Untuk dijual Kembali

 DAMONG PESO BANTEN

Kp. Pasir Sireum

RT.013,  RW.005

Kec. Baros

Kab. Serang

Provinsi. Banten

(Di Samping Mushola Bani Mubin)

#goloksembelihhewankurban, #goloksembelihperjeepwillys, #goloktebas,  #goloktebasbambu, #pisausembelihwillys, #pisausembelihhewan, #pisaudapurtermurah, #pisaudapurterbaikdidunia, #pisauseset, #pisausesetkulit

Supplier  Pisau Dapur Tajam,  Grosir  Pisau Dapur Daging,  Harga  Pisau Sembelih Per Willys, Alamat  Pisau Sembelih Yang Bagus, Toko  Pisau Sembelih Yang Tajam, Pabrik  Golok Sembelih Tajam, Produsen Golok Sembelih Yang Bagus, Pusat  Golok Tebas Bambu, Pabrik Golok Tebas Kayu, Pabrik Pisau Sisit Kulit Sapi

[grosirahza]

Kapak Berkualitas IDR 123.300 Berat : 1kg MOMHZIQBK0 Kapak ini dapat digunakan untuk memotong batang dan dahan pohon secara cepat. Desainnya yang menarik, membuat kampak ini layak dikoleksi maupun dijadikan sebagai dekorasi pajangan dinding ruang tamu anda. Order via WA : 089666022005 #kapak #kampak #kapakkayu #kampakkayu #pemotongkayu #alatpotongkayu #potongpohon #dirumahaja #tetapdirumah #maskergratis #gratismasker #belanjaadabonusnya https://www.instagram.com/p/B_1-XhHgJa1/?igshid=veh6ywimmd72

[padmakusuma-blog]

LEMPIKA Lempar Pisau Kapak Lempika adalah salah satu keterampilan dasar prajurit yang wajib dimiliki oleh seluruh prajurit petarung padmakusuma, yang dapat digunakan untuk melumpuhkan musuh menggunakan pisau dan kampak dengan cara dilempar. PADMAKUSUMA- -PRAJURIT PETARUNG- @puspentni TNI Angkatan Darat @tentara_nasionalindonesia Tentara Nasional Indonesia @tni_indonesia_update @kodam_diponegoro @pendam_4_diponegoro @diponegorochanneltv @suaradiponegoro @infanteri_indonesia @info.tni @infomiliter_update @info.militer.indonesia @seputar_duniamiliter @duniamiliter @beritamiliter.id @beritamiliter @indonesian_military @indonesia.militer @indomiliter @brigifdewaratna @diponegoro.army_art @para_petarung @militerdaily @serdadu.id @satria_wibawa_militer https://www.instagram.com/p/BuXqLF_lv6k/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=1424y4kdd8b7x

[grosiranjakarta]

Kapak Kampak Berburu Kecil GJKRB219

Kapak Kampak Berburu Kecil GJKRB219

Kapak Kampak Berburu Kecil GJKRB219

Grosiran Jakarta menjual Grosir dan Eceran Kapak Kampak Berburu Kecil GJKRB219

Spesifikasi : Kapak Kampak Berburu Kecil Panjang : 20 cm Bahan Pisau : Stainless Steel Berat : 330 Gram Harga : Rp 120.000

MENERIMA PESANAN Apabila produk Kapak Kampak Berburu Kecil diatas telah habis terjual anda bisa pre order, karena untuk barang impor kami melakukan impor sendiri…

[awan-cerah-namun-berdarah]

Mimpi Mati

Sudah dua kali dalam mimpi

Aku melihat mati

Pertama

Aku yang di bunuh mutilasi

Dengan kampak dimulai dari kaki

Kedua

Seseorang yang jatuh dari turbin baling-baling tinggi

Dan seseorang yang meledak bersama baling-baling sendiri

.

Mutilasi itu

Sesaknya terasa kala bangunku

Sesak di paru-paru

Karena terakhir sadarku

Kapak besar itu memotong dadaku

.

Apakah aku siap?

.

Drsh,4.9.19

[majalahforbes-blog]

Seorang Pendeta di Wamena Dibunuh, Polisi Kantongi Identitas Pelaku

Forbes - Seorang Pendeta di Wamena, Claarce Rinssampesy Salamena menjadi korban penjambretan dan pembunuhan di depan rumahnya, Jalan SD Percobaan, tepatnya di depan Gereja Effata Wamena, Jumat (31/12). "Kami sudah mengantongi identitas salah satu tersangka pembunuhan Ibu Pdt. Claarce Rinssampesy dan sementara dalam pencarian," kata Kapolres Jayawijaya AKBP Yan Pieter Reba di Wamena, Senin (31/12). Informasi yang dihimpun menyebutkan, Pendeta Clarce ditikam saat berboncengan dengan seorang wanita dalam perjalanan menuju rumah korban. Saat itu dua pria yang mengendarai sepeda motor, berusaha mendekati korban dan saksi, lalu merampas tas milik korban, namun terjadi perlawanan. Korban yang merupakan wanita berusia 66 tahun itu diantar oleh teman wanita (saksi), dari gereja yang berada di Jalan Irian Atas, menuju rumah korban. Usai ditikam, pelaku kemudian kabur dan beberapa warga yang berada di lokasi berusaha membawa korban ke RSUD untuk mendapatkan perawatan. Namun pukul 20.00 WIT nyawanya tidak terselamatkan. Tas dan kendaraan milik korban masih ditemukan di tempat kejadian perkara, sehingga diduga pelaku melarikan diri tanpa membawa barang hasil kejahatannya. Dia mengatakan, pencarian pelaku melibatkan Kopassus, BIN dan personel Kodim 1702/Jayawijaya. Polisi akan menembak lumpuh, jika saat melakukan penangkapan, tersangka melakukan perlawanan. Polisi juga akan memberlakukan tindakan tegas bagi pelaku agar ke depan tidak ada lagi kajadian pembunuhan serupa. "Jika pelaku melakukan perlawanan, saya akan tembak di tempat," katanya. Tersangka pembunuhan pendeta ini dipastikan masih berada di dalam wilayah hukum Polres Jayawijaya. "Jika pelaku melarikan diri ke kabupaten pemekaran, kami sudah kantongi identitasnya sehingga dalam waktu dekat kami sudah bisa menangkapnya," kata Yan Pieter. Kapolres menyampaikan belasungkawa dan permohonan maaf kepada keluarga korban atas kejadian tersebut. Aktivitas membawa senjata tajam seperti parang, kampak dan panah di dalam Pusat Kota Wamena setiap hari bisa ditemui, sehingga memudahkan terjadinya tindakan kekerasan dengan alat tajam. Terkait kasus tindak pidana kriminal itu, pada Sabtu kemarin, sejumlah warga di Kabupaten Jayawijaya, melakukan orasi damai ke Mapolres Jayawijaya dan menuntut polisi mengungkap pelaku pembunuhan terhadap seorang pendeta itu. Pendeta Alexander Mauri mengatakan kedatangan mereka ke Mapolres merupakan upaya mendukung polisi dan TNI untuk memberantas segala bentuk kejahatan. "Ini hari Natal, pendeta di bunuh di depan gereja. Ini keji, kami tidak tolerir ini. Kami minta ditangkap dan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku. Pemicu kejahatan adalah minuman beralkohol lokal," katanya. Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jayawijaya Pendeta Esmon Walilo mengatakan pembunuhan sudah sering terjadi, walau sudah sering dilakukan pertemuan dengan pihak keamanan untuk membahas masalah tindak pidana itu. "Kita juga pernah usul agar senjata tajam (parang, kampak, jubi) tidak boleh masuk ke Kota Wamena, kalau berkebun baru bisa bawa parang atau kapak atau pisau. Ini pembiaran terjadi, sehingga di kota ini ketika bertemu seseorang membawa parang atau pisau menjadi takut," katanya. Ia menilai polisi di Jayawijaya tidak bekerja profesional untuk mengatasi kejahatan di Jayawijaya. "Di Pulau Jawa sana kalau ada pembunuhan, pelakunya bisa dapat cepat. Kenapa di Wamena ini susah sekali. Kalau kasus pembunuhan ini tidak bisa diungkap, maka ke depan kejahatan akan semakin marak dan tidak akan terungkap juga. Minuman ditertibkan dan pelaku harus diungkap," katanya. Kepala Suku Besar Maluku se-Pegunungan Tengah Papua Christian Sohilait menyampaikan empat tuntutan warga yaitu Kapolda bersama jajaran membersihkan peredaran minuman keras dan senjata tajam di Wamena. "Kedua, pelaku pembunuhan terhadap ibu pendeta ini ditangkap. Ketiga, 2 x 24 jam Kapolres Jayawijaya harus diganti, dan keempat, imbauan ke masyarakat untuk mengakhiri akhir tahun ini dengan damai," katanya. Read the full article

[majalahbidan]

Segelas Kopi Mempererat Silaturahmi

Polres Trenggalek – Kapolsek Kampak Polres Trenggalek Iptu Anwar, S.H. menyempatkan diri singgah di sebuah warung kopi di pavingan Desa Bogoran Kampak Trenggalek, sambil bersilaturahmi dengan Babinsa Koramil Kapak dan tokoh masyarakat dengan suguhan segelas kopi dengan tujuan menjalin kedekatan antara Polri dengan masyarakat terkait situasi Kamtibmas di lingkungannya. Selasa (30/01/2018).

Iptu…

[dinamikaonline]

Segelas Kopi Mempererat Silaturahmi

Polres Trenggalek – Kapolsek Kampak Polres Trenggalek Iptu Anwar, S.H. menyempatkan diri singgah di sebuah warung kopi di pavingan Desa Bogoran Kampak Trenggalek, sambil bersilaturahmi dengan Babinsa Koramil Kapak dan tokoh masyarakat dengan suguhan segelas kopi dengan tujuan menjalin kedekatan antara Polri dengan masyarakat terkait situasi Kamtibmas di lingkungannya. Selasa (30/01/2018).

Iptu…

[tiararalene-blog]

Sadis, Pelaku Bunuh Istri Pedagang Sapi yang Baru Selesai Sholat Dhuha Gunakan Kampak.

Tiara Ralene Sadis, Pelaku Bunuh Istri Pedagang Sapi yang Baru Selesai Sholat Dhuha Gunakan Kampak. Artikel Baru Nih Artikel Tentang Sadis, Pelaku Bunuh Istri Pedagang Sapi yang Baru Selesai Sholat Dhuha Gunakan Kampak. Pencarian Artikel Tentang Berita Sadis, Pelaku Bunuh Istri Pedagang Sapi yang Baru Selesai Sholat Dhuha Gunakan Kampak. Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Sadis, Pelaku Bunuh Istri Pedagang Sapi yang Baru Selesai Sholat Dhuha Gunakan Kampak. Waktu korban salat itu lah aku ngambil kapak, dan aku sembunyikan dibawah kursi. Pas beliau (korban) keluar http://www.unikbaca.com

[rumahinjectssh]

Bawa Kampak Dan Gergaji Serta Mengeluarkan Kata Kata Kotor Didepan Anak Anak, Kasus Joker Selesai Hanya Dengan Mediasi - FROM SUARASOSMED

SUARASOSMED - Buntut aksi yang dilakukan oleh Joker atas perbuatannya melakukan pembubaran peribadatan di Rusunawa Pulogebang, Jakarta Timur, pada Sabtu (23/9) akhirnya berujung mediasi. Saat ini aparat kepolisian tengah melakukan mediasi dengan mengumpulkan beberapa perwakilan dari warga. Menurut Zaelani selaku Ketua RT 11/11 mengatakan bahwa kejadian tersebut hanya mis komunikasi yang dilakukan oleh Joker bukan karena peribadatannya. "Jadi tidak ada kebaktian dilarang jadi tidak ada itu, jadi memang mis komunikasi saja perlu diketahui juga semua blok di rusun ini harus ada pemberitahuan izin paling tidak ke pengelola dan RT kalo ada kegiatan kejadian kemarin itu ada mis komunikasi," kata Zaelani, Minggu (24/9/2017). Disaat itulah Joker ingin menanyakan apakah sudah ada izin melakukan kegiatan tersebut, sedangkan kapak, dan gergaji yang ia bawa itu bukan untuk mengancam. "Jadi yang bersangkutan ini selesai kerja, dia tukang lagi benerin toren, dan gergaji dan kapak itu memang alat dia, jadi saat akan pulang mampir ke lokasi tersebut. Kejadian tersebut udah selesai, sudah di musyawarahkan dan saling memafkan," katanya. (Joko Supriyanto) Berita Atau Informasi Diatas Sudah Terlebih Dahulu Tampil Dan Ditayangkan Di Halaman Berikut Sumber Berita : TRIBUN Judul Asli :

Terima Kasih Telah Menggunakan Dan Menyebarkan Kembali Berita Dari suarasosmed-Media Informasi Terkini Yang Senantiasa Dan Selalu Terbuka Untuk Umum - Bookmark Wartabali.net Dan Dukung Terus Perkembangan Kami - Wartabali-Media Informasi Kita 

from Media Informasi Kita http://www.suarasosmed.com/2017/09/bawa-kampak-dan-gergaji-serta.html

[adelzahara-blog]

Kronologis Hingga Kapak Menancap di Helm, Diduga Pelaku Curas Lebih dari 2 Orang

Adel Zahara Kronologis Hingga Kapak Menancap di Helm, Diduga Pelaku Curas Lebih dari 2 Orang Artikel Baru Nih Artikel Tentang Kronologis Hingga Kapak Menancap di Helm, Diduga Pelaku Curas Lebih dari 2 Orang Pencarian Artikel Tentang Berita Kronologis Hingga Kapak Menancap di Helm, Diduga Pelaku Curas Lebih dari 2 Orang Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Kronologis Hingga Kapak Menancap di Helm, Diduga Pelaku Curas Lebih dari 2 Orang Danil menjadi sasaran korban pencurian dengan kekerasan (curas), Selasa (11/7/2017) sore kemarin. Kampak pelaku menancap di helm. http://www.unikbaca.com

[rumahinjectssh]

Tertangkap, Ini Dia Pelaku Pembubaran Kebaktian Di Pulogebang Yang Videonya Jadi Viral !! - FROM SUARASOSMED

SUARASOSMED -  Sebuah video menjadi viral setelah mempertontonkan aksi beringas seorang pria yang menenteng gergaji besi dan kampak di Rusun Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur. Parahnya, ia marah-marah saat membubarkan kebaktian yang dilakukan penghuni rusun tersebut. Video berdurasi dua menit dua puluh detik ini menjadi viral setelah diunggah di media sosial seperti facebook dan twitter. Menurut akun twitter @ustadzthink, pria ini mengamuk di depan ibu-ibu dan anak-anak yang sebelumnya tengah menggelar acara kebaktian. "Ini sakit! Orang sedang kebaktian di Rusun Pulogebang di Usir oleh Pria Membawa Kampak dan Gergaji. cc : @HumasMetroJaya," tulis akun @ustadzthink, Sabtu 23 September 2017. Kontan video ini langsung menuai banyak kecaman. Selain tindakannya mengusir acara kebaktian, pria ini marah-marah dengan membawa gergaji dan kampak di hadapan anak-anak. Suasana histeris terdengar saat anak-anak menjerit ketakutan. "Orang ini ngancam bawa gergaji ama kapak, lokasi Rusun PuloGebang jakarta Timur. Tangkap ini orang @DivHumasPolri," tulis akun @hansjedi671. [ads-post] "Ngeri banget kapaknya. Jangankan anak-anak, saya aja ketakutan melihat videonya. Pliss pak polisi tangkap orang ini," tulis akun @wati_hestia. Sang pria yang terus berteriak itu bahkan menyinggung-nyinggung soal Ahok yang kini telah masuk penjara. Kemarahannya bahkan tak mereda meski seorang petugas keamanan datang untuk meredakan kemarahannya. Belum jelas alasan mengapa pria ini tiba-tiba membubarkan acara kebaktian yang dilakukan penghuni Rusun Pulogebang tersebut. Simak Setelah Videonya Menjadi Viral, Ini Dia Surat Permintaan Maaf Dan Nama Pelakunya.

 Berita Atau Informasi Diatas Sudah Terlebih Dahulu Tampil Dan Ditayangkan Di Halaman Berikut Sumber Berita : TWITTER Judul Asli :

Terima Kasih Telah Menggunakan Dan Menyebarkan Kembali Berita Dari suarasosmed-Media Informasi Terkini Yang Senantiasa Dan Selalu Terbuka Untuk Umum - Bookmark Wartabali.net Dan Dukung Terus Perkembangan Kami - Wartabali-Media Informasi Kita 

from Media Informasi Kita http://www.suarasosmed.com/2017/09/tertangkap-ini-dia-pelaku-pembubaran.html

[rumahinjectssh]

Video Pria Ngamuk Bawa Gergaji Dan Kampak Jadi Viral !!, Kepolisian Diminta Turun Tangan - FROM SUARASOSMED

SUARASOSMED -  Sebuah video menjadi viral setelah mempertontonkan aksi beringas seorang pria yang menenteng gergaji besi dan kampak di Rusun Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur. Parahnya, ia marah-marah saat membubarkan kebaktian yang dilakukan penghuni rusun tersebut. Video berdurasi dua menit dua puluh detik ini menjadi viral setelah diunggah di media sosial seperti facebook dan twitter. Menurut akun twitter @ustadzthink, pria ini mengamuk di depan ibu-ibu dan anak-anak yang sebelumnya tengah menggelar acara kebaktian. "Ini sakit! Orang sedang kebaktian di Rusun Pulogebang di Usir oleh Pria Membawa Kampak dan Gergaji. cc : @HumasMetroJaya," tulis akun @ustadzthink, Sabtu 23 September 2017. Kontan video ini langsung menuai banyak kecaman. Selain tindakannya mengusir acara kebaktian, pria ini marah-marah dengan membawa gergaji dan kampak di hadapan anak-anak. Suasana histeris terdengar saat anak-anak menjerit ketakutan. "Orang ini ngancam bawa gergaji ama kapak, lokasi Rusun PuloGebang jakarta Timur. Tangkap ini orang @DivHumasPolri," tulis akun @hansjedi671. [ads-post] "Ngeri banget kapaknya. Jangankan anak-anak, saya aja ketakutan melihat videonya. Pliss pak polisi tangkap orang ini," tulis akun @wati_hestia. Sang pria yang terus berteriak itu bahkan menyinggung-nyinggung soal Ahok yang kini telah masuk penjara. Kemarahannya bahkan tak mereda meski seorang petugas keamanan datang untuk meredakan kemarahannya. Belum jelas alasan mengapa pria ini tiba-tiba membubarkan acara kebaktian yang dilakukan penghuni Rusun Pulogebang tersebut. Simak  Berita Atau Informasi Diatas Sudah Terlebih Dahulu Tampil Dan Ditayangkan Di Halaman Berikut Sumber Berita : Judul Asli :

Terima Kasih Telah Menggunakan Dan Menyebarkan Kembali Berita Dari suarasosmed-Media Informasi Terkini Yang Senantiasa Dan Selalu Terbuka Untuk Umum - Bookmark Wartabali.net Dan Dukung Terus Perkembangan Kami - Wartabali-Media Informasi Kita 

from Media Informasi Kita http://www.suarasosmed.com/2017/09/video-pria-ngamuk-bawa-gergaji-dan.html