#kakek tua yg rajin
Explore tagged Tumblr posts
ipi25 · 2 years ago
Text
quotes n potongan cerita ust hanan attaki ketika aku scrolling ig itu terngiang seharian.
diceritakan kalau ketika itu beliau sholat tarawih di mesir yg satu rakaatnya satu juz, lalu diseblahnya ada sosok kakek tua yg awam tapi iya kuat dan tidak mengeluh bahkan selalu sholat disitu.
lalu ust hanan bertanya "kek, padahal aku tuh azhari, penuntut ilmu islam, tapi kenapa ketika aku ibadah aku tuh cape, ga kuat".
lalu kakek itu menjawab: "karena kamu berdiri dengan tenaga, sedangkan aku berdiri dengan iman."
fii ma makna intinya gtu lah yaaa.
terus aku ngerasa kayak, sekalipun penuntut ilmu itu bisa lebih baik dari abid(org yg ahli ibadah), tapi sepertinya itu tidak mutlak.
karena jika dilihat aku yg lebih sering umroh atau ziarah di Ka'bahnya ilmu ini nyatanya soal ibadah pun masih banyak malasnya ketimbang org2 yg mungkin baru sekali ke azhar atau bahkan tidak pernah menginjak kakinya di azhar kayak kakekku he's role model for me, rahimahullah.
dan ini ga tau tafsirannya gimana, pokoknya ada 1 ayat yg gatau kenapa ngena banget, soal salah satu ciri org munafik, ini naudzubillah bgt sih cm ya gtu, aku tipe org yg lebih ngena klo dapet tarhib (ayat ancaman) daripada dapet targib(ayat kabar gembira),
maaf oot, balik lagi, ayatnya gini :
اِنَّ الْمُنٰفِقِيْنَ يُخٰدِعُوْنَ اللّٰهَ وَهُوَ خَا دِعُهُمْ ۚ وَاِ ذَا قَا مُوْۤا اِلَى الصَّلٰوةِ قَا مُوْا كُسَا لٰى ۙ يُرَآءُوْنَ النَّا سَ وَلَا يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ اِلَّا قَلِيْلًا 
"Sesungguhnya orang munafik itu hendak menipu Allah, tetapi Allah-lah yang menipu mereka. Apabila mereka berdiri untuk sholat, mereka lakukan dengan malas. Mereka bermaksud riya (ingin dipuji) di hadapan manusia. Dan mereka tidak mengingat Allah kecuali sedikit sekali."
(QS. An-Nisa' 4: Ayat 142)
apa yaa, kayak naudzubillah bgt gitu loh, gimana belajar islam jauh jauh ternyata punya penyakit hati, apalagi org munafik itu kan dah banyak bgt tegurannya , gimana klo selama ini aku ga ikhlas bljrnya, kenapa kok aku masih males2an ibadah, masih suka cape padahal fiqh ibadah dah khatam, udh diajarin sama ust atau syekh yg masyaAllah, knp aku masih sesusah itu ngejalaninnya? belum lagi soal 'belajar untuk ujian, murojaah untuk ujian' duhhh sebenernya pasti ga niat gitu cuma ya ya Allah gtw dah yaa
sumpah aku takut sih, cuma ya naudzubillah bgt bgt bgt smw kita semua terhindar dari sifat buruk ini, penyakit hati, apalagi munafik,
semoga diikhlaskan ibadah kita, menuntut ilmu kita, diistiqomahkan jalannya hingga ajal menjemput, semoga makin rajin ibadahnya biar ga termasuk org munafiklah pokoknya huhuhu
0 notes
id-sg · 4 years ago
Text
Kang Dedi Mulyadi Bertemu Seorang Kakek Yang Rajin
Kang Dedi Mulyadi Bertemu Seorang Kakek Yang Rajin
Singawinata.com, Kang Dedi Mulyadi Bertemu Sosok Seorang Kakek Berumur Lebih Dari 100 Tahun. Sikakek Yang Rajin Tanpa Pamrih Ini Sering Memungut Sampah Warga Dengan Keliling Yang Iklash. Tanpa Di Suruh Tanpa Dan Tidak Meminta Upah Sepeserpun. Inilah Sosok Kakek Yang Tua Dan Baik Ini. Kadang-Kadang Sering Kali Kita Anggap Hina Padahal Semua Manusia Bermanfaat. Kebersihan Sebagian Dari…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
sinpussss · 4 years ago
Text
"Kal, nanti kalau Haikal udah besar. Rajin kerjaa ya nak, cari uang yg banyak. Jadi nanti kalo udah saatnya mas Haikal meminang wanita yang haikal sukai, Haikal ga pusing-pusing ngeluarin uang karena uang Haikal udah banyak. Orang tua zaman sekarang kemauannya banyak nak, Heran. Gatau nanti zamannya Haikal gimana lagi." Pesan seorang kakek kepada cucunya yg masih 2 tahun:))
Tumblr media
0 notes
ksatriaputih · 7 years ago
Text
Cinta yang kita inginkan
Jadi ceritanya lagi di rawat inap karena operasi pengangkatan tumor terus dapat kamar kelas I yg sharing sekamar sama dua pasien lainnya. Nah, salah satu di antara pasien ini ada yang unik. Unik karena dia memberikan saya pembelajaran baru. Pasien ini seorang Nenek yang lahir tahun 1946, berarti usianya sudah 71 tahun. Si Nenek ini kakinya cedera karena habis jatuh dari tangga, cuma satu tangga sih, tapi karena si Nenek sudah seusia itu wajar kalau ini jadi masalah besar. Singkat kata kaki si Nenek bengkak dan tidak bisa digerakkan. Tapi bukan ini yang jadi perhatian utama saya. Dari pertama kali masuk ke ruangan si nenek tidak mau dipindah ke tempat tidur dan meminta pada Susternya untuk menunggu suaminya. "Suami saya suster, suami saya suster, saya tidak mau kalau tidak ada suami saya." Pintanya berulang-ulang kali. Kemudian suaminya yang memang datang belakangan langsung maju dan ikut memindahkan istrinya. "Papa, papa, sakit papa! Tuhan! Sakit papa! Tuhan!" raungnya lagi. Dan dari si Nenek ini dibaringkan hingga saya keluar saya memperhatikan satu kebiasaan si Nenek: tidak pernah kecuali dia tidur, si Nenek ini bisa diam dan tidak mengajak bicara suaminya sama sekali. Bahkan jeda dari satu perbincangannya ke perbincangan lainnya paling lama hanya 10 detik. Tentu saja bahkan saya yang hanya dua hari dengan si Nenek terkadang kalau boleh jujur, cukup terganggu dengan obrolan si Nenek. Terutama kalau dia terbangun tengah malam dan kita lagi ngantuk-ngatuknya. "Papa, papa, sakit papa!" si nenek selalu mengeluh berulang-ulang tentang kakinya yang sakit dan tak bisa digerakkan, dadanya yang sakit saat disuapin makan, sakit ketika pampersnya diganti, bahkan suaminya pernah bilang si Nenek ini bahkan akan mengeluh sakit kalau kukunya digunting. Si Nenek juga selalu menanyakan ke mana suaminya pergi dan melarangnya kalau suaminya mau turun ambil obat, buang sampah, ke toilet dll. Seperti anak kecil si Nenek juga mempertanyakan hal-hal yang menurutnya aneh entah kenapa ada kami di sini, kenapa banyak orang keluar masuk ruangan, kenapa gorden di sebelah bergeser (ketika saya menggeser gorden saya), bahkan dia sering bertanya sekarang mereka di mana. Dan suaminya yang memang kelihatan jauh lebih sehat dari si Nenek merawat si Nenek dengan telaten. Setiap kali istrinya mengeluh sakit suaminya akan menenangkan, suaminya tetap berusaha menyuapinya agar istrinya makan walau si nenek terus-terusan menolak, suaminya juga dengan telaten mengganti pampers istrinya. Terkadang si suami memang bernada tinggi bicara sama si Nenek, hanya ketika si Nenek mengeluh tidak mau makan karena dadanya sakit dan dia akan marah bilang "Kok makan dadanya yang sakit?" atau marah ketika dia baru tertidur tapi dibangunin, yang menurutku sangat wajar. Wajar banget malah. Sisanya si kakek akan bicara sangat lembut. Saat mengganti pampersnya dia akan mengatakan "Gak apa-apa sayang, gak apa-apa. Ini udah kok sayang..." Terkadang juga si kakek mengajak istrinya bercanda dan tertawa. Terkadang saya mendengar si kakek berdoa di samping istrinya ketika istrinya sedang tidur. Si kakek juga ramah dan baik sama semua orang di ruangan. Yang membuat semua orang setuju termasuk suster-susternya bahwa si kakek sangat sabar. Padahal suster di RS ini baik-baik dan sabar semua tapi si kakek kayaknya jauh lebih sabar. Semua wanita di ruangan ini pasti setuju "Suami si Nenek adalah suami idaman". Ah, seandainya nikah nanti dan kita berumur panjang dan mungkin akan pikun, belum tentu pasangan kita bisa sesabar itu. Atau jangan-jangan kita belum tentu sesabar itu. Ya, kan? Tapi tunggu dulu, sebagai seseorang yang percaya sebab akibat saya percaya suaminya tak mungkin sesabar itu kalau istrinya tidak istimewa. Saya memang tidak kepo jadi saya tidak menanyakan ke si Kakek apa istimewanya si nenek. Jadi biarkan saya menganalisis si Nenek ini. Kata orang bijak, bagaimana sikap kita ketika tua adalah sikap sebenarnya kita dan cerminan kita waktu muda dulu. Orang yang biasa nyinyir saat muda waktu tua kata-katanya bisa lebih menyakitkan. Orang yang rajin ibadah saat muda bisa lebih kalem dari orang tua biasanya. Dan si Nenek ini... Dia selalu mengeluh dia sakit tapi nada bicaranya selalu lembut. Dia juga tidak pernah lupa bilang terimakasih dan maaf untuk orang-orang yang membantu dan ia repotkan. Bahkan meski si nenek sepertinya sudah sepikun itu, dia tak lupa selalu berdoa dan meminta anak-anaknya mendoakan dia. Dan juga memperhatikan suaminya dengan bertanya "Papa sudah tidur? Papa tidurlah. Papa jangan terlalu keras kerjanya, Papa pensiun saja temani Mama." Ah sungguh hubungan cinta yang saling menyejukkan. Sebuah cinta yang harusnya jadi 'relationship goals'. Yang membuat terharu lagi, pasangan muda mungkin saling gengsi untuk menyatakan mereka sayang satu sama lain. Tapi, kakek-nenek ini tidak. "Papa sayang tidak sama Mama?" tanya nenek suatu ketika. "Sayang Ma..." jawab si Kakek. RSAL Mintoharjo, 3 Agustus 2017.
6 notes · View notes
bkhddzilla · 5 years ago
Text
Nama nya Asep Furqon. Kami memanggil beliau dengan sebutan Apih. Apih ini adalah kakek dari Bapak. Bisa dibilang, beliau kakek yg paling dekat dengan saya. Pertama karna kakek dari ibu sudah meninggal sejak saya masih kelas 6 SD. Yang kedua, karena rumah Apih dan Amih ini tepat berada di samping rumah. Sehingga pertemuan dan komunikasi kami lebih intens.
Tumblr media
Apih adalah warga asli pangalengan. Tapi belajar di Soreang dan kemudian mempersunting Amih yang asli sana dan berkeluarga di pangalengan sampai sekarang.
Keluarga kami adalah keluarga besar. Apih dan Amih mempunyai 10 anak. Dengan 9 menantu, 24 cucu, dan 1 cicit. Dan Bapak adalah anak kedua. Bayangkan betapa ramai nya rumah Amih saat lebaran.
Yang paling saya ingat dari Apih adalah saat rebutan nonton tv. Entah kenapa Apih ini suka sekali nonton acara tinju. Dan saya yang entah kenapa sudah sebegitu tua ini masih suka nonton Spongebob. Kadang saya yang mengalah, kadang Apih yang mengalah. Tapi kami akan akur saat nonton tvOne. Kami sama2 tidak suka dengan kepemimpinan Jokowi. Jadi saat sesi kritik-mengkritik, jadilah kami bagai sepasang suami istri. Satu suara!
Apih ini bukan sosok Ayah yang ambisius dengan dunia. Sehingga Apih tidak mendidik anak nya dengan ambisi dunia. Oleh karena itu kami menjadi keluarga yg sederhana. Apih tidak menuntut anak nya untuk ber gaji puluhan juta setiap bulan atau apapun itu. Apih sangat memberi ruang kepada anak-anaknya, termasuk dalam urusan pernikahan. Tapi beliau akan sangat marah dan keras bila anak atau cucu nya menunda-nunda sholat.
Beliau memang panutan kami dan beberapa orang yang pernah menjadi muridnya dulu. Saya baru sadar, mungkin jiwa guru mengalir di dalam diri saya itu karena gen dari Apih. Bahkan kata bibi saya, saya itu bukan mirip bapak atau ibu, tapi mirip apih. Yang paling patut diteladani lagi dari beliau adalah ibadahnya. Usia nya yang sepuh dan penyakit tua yang di derita beliau tidak menjadikan beliau surut untuk rajin beribadah. Jika tidak di ruang tengah untuk menonton tv atau berjemur di pagi hari, maka Apih akan membaca Kitab Tafsir Ibnu Katsir. Beliau selalu menyempatkan diri untuk membaca sampai kitab2 itu terlihat kusam. Halamannya sudah kriting2.
Semangat beribadah Apih juga masih terlihat pada Ramadhan kemarin. Bahkan sebelum memasuki bulan Ramadhan. Pada bulan Rajab Apih sudah rajin menjalankan shaum. Jangan tanya bagaimana Apih saat bulan Ramadhan. Jika membandingkan diri saya dengan beliau, saya merasa sangat hina dina. Entah sudah berapa kali Apih khatam. Tarawih tak pernah beliau tinggalkan walau harus sholat dengan duduk. Pun saat 10 hari terakhir, Apih tak pernah melewatkan itikaf dan selalu terjaga sepanjang malam untuk tilawah. Melawan dingin nya kota kecil kami. Beda dengan saya, baru tilawah satu juz saja sudah lelah ingin tiduran kemudian tidur beneran.
Oh iya, Apih punya keinginan. Yang ternyata menjadi keinginannya yang terakhir. Apih ingin sekali untuk umroh. Kebetulan di keluarga kami hanya Amih yang baru bisa berangkat ke tanah suci. Tapi tanpa bicara kepada anak-anaknya, Apih dengan diam2 mengumpulkan uang sendiri. Menjual tanah yang beliau masih punya. Sedikit disesalkan, Apih tidak mengatakan langsung keinginanya tersebut kepada anak-anaknya. Andai saja mengatakan dari awal, mungkin kami anak2 nya bisa mengusahakan. Tapi Apih selalu hebat, Apih tak ingin membuat anak nya repot.
Kemarin, biro umroh baru saja mendatangi rumah kami, mengurus pendaftaran. Dan kebetulan karna Apih sudah sepuh maka harus ada yang mendampingi. Dan setelah di syuro kan maka diputuskan om saya ke 8 yang akan berangkat menemani Apih. Apih menyanggupi untuk ikut menanggung biaya keberangkatan. Namun uang yang terkumpul baru 47 juta dari biaya keseluruhan 60 juta untuk keberangkatan dua orang. Setelah dikabari hal tersebut, maka anak-anak Apih silih berganti ikut membantu kelunasan biaya tersebut.
Tapi hari ini kami kehilangan beliau. Masih dengan rasa kesal kepada diri kami. Rasa kesal yang luar biasa. Belum bisa membantu mewujudkan keinginan terakhir Apih. Tapi kami lega, sungguh meneduhkan, wajah Apih saat meninggal sangat sejuk dan tenang, seperti orang yang sedang tidur. Apih, selamat jalan. Kami semua ridha Apih pergi hari ini. Maafkan anak2 dan cucu2 mu yang terkadang membuat jengkel. Bebal. Saya menjadi saksi, bahwa Apih adalah orang yang shalih. Terimakasih sudah menjadi teladan.
*إِنَّا لِلَّــــهِ وَإِنَّا إِلَــــيْهِ رَاجِــــــعُوْنَ*
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَه وَارْحَمْه وَعَافِه وَاعْفُ عَنْه، وَأَكْرِمْ نُزُلَه، وَوَسِّعْ مَدْخَلَه واغْسِلْه بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّه مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ اْلأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْه دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِه، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِه، وَأَدْخِلْه الجنة، وَأَعِذْه مِنْ عَذَابِ الْقَبْر
0 notes
akhichusnulmh · 7 years ago
Text
[IKHLAS]
Beliau adalah K.H. As'ad Humam
Kebanyakan dari kita mungkin tidak mengenalnya.
Bahkan tidak pernah ada niat untuk mencari tahu biografinya.
Atau mungkin sebagian dari kita baru pertama kali mendengar namanya.
Padahal bila boleh jujur, beliau adalah orang yang sangat berjasa pada hidup kita; setidaknya dalam proses belajar mengenal Islam ini.
Dialah penemu metode Iqro.
Yah, buku yg dulu setia menemani hari-hari indah di masa TPA kita dulu.
Coba ingat kembali, ada foto kakek tua yg tinggi kurus di belakangnya? Nah itulah beliau.
Kini, buku kecil itu telah tercetak beratus-ratus eksemplar, dipakai beribu-beribu santri, dan tersebar berjuta-juta kota.
Cobalah hitung, berapa kiranya "setoran fee" pahala kepada beliau, yg telah wafat 22 tahun silam?
Inilah buah dari keikhlasan.
Meski tidak dikenal.
Walau tidak dikenang.
Namun karyanya masih bermanfaat hingga hari ini; dan catat semua itu adalah amal jariyah yg tiada putus-putusnya.
Teringat perkataan Imam Malik,
ما كان لله يبقى
"Sesuatu yang karena Allah itulah yang akan abadi."
Lalu,
Ketika kita membuka daftar kitab-kitab hadits, maka akan kita temukan ternyata kutaib Hadits Arba'in itu banyak.
Hanya saja, yg dikenal oleh Masyarakat hanya satu; ialah Arba'in An Nawawiyah, satu dari karya agung Imam An Nawawi Asy Syafi'i.
Dan kitab kecil itu kini beratus-ratus orang menghapalnya, beribu-ribu kali dikaji dan di-syarh, berjuta-juta sudah yg memuroja'ahnya.
Semua itu, karena ke-ikhlas-an sang penulis.
Maka dari dua buku kecil ini,
Ku tuliskan untukmu para da'i. Teruntuk kau para Murobbi; mari jeda sedenak.
Coba renungkan kembali keikhlasan diri kita.
Bila dakwah ini kita inginkan terus hidup, maka luruskan niat, bersihkan hati.
Dan biarlah Allah yang mengabadikannya.
Karena bisa jadi, dakwah kita kian surut, mutarabbi yg mulai banyak berguguran, atau bahkan kerja-kerja dakwah serasa tidak hidup; mungkin disebabkan ikhlas yg bermasalah.
Jaga hati-hati ini, kawan.
Serambi Madinah, 26/04/1439
Hamba yang mengais rahmat dan ridhoNya, Muhtadin Akbar.
Nb.
Saat kau temukan dirimu istiqomah di jalan kemuliaan ini.
Kau dapati semangat yg membara dalam menuntut ilmu dan mendakwahkannya.
Coba ingat-ingat kembali nama-nama; yg dulu begitu rajin menasihatimu, begitu tulus menarikmu dan memaksamu dalam kebaikan, begitu sabar menerima penolakanmu dulu di awal dan tanpa kau ketahui begitu rajin mendoakanmu diam-diam.
Ucapkan terima kasih kepadanya.
Walau mungkin "terlambat", tapi sampaikan cintamu, beritakan utang budimu.
Karena bisa jadi, istiqomah dan semangat yg membersamaimu hari ini adalah buah dari keikhlasannya dahulu.
Tumblr media
0 notes
dreamchasermrs-blog · 7 years ago
Text
Hijrah Story : Alhamdulillah I Wearing Hijab (Part 1)
Ahamdulillah. Alhamdulillah. Alhamdulillah. Sudah (hampir) 5 tahun aku memutuskan untuk pakai kerudung. Yha, meski untuk genap 5 tahunnya di akhir tahun sih, kurang beberapa bulan lagi. Hehehe :)
Pingin sedikit sharing alasan berhijrah. The behind reason kenapa akhirnya make kerudung. Let’s the story begin~
Sebenernya udah disuruh sama Bapak & Ibu buat pakai kerudung, dari umur belasan, ketika mau masuk SMA. Bapak sama Ibu selalu nyuruh dan bilang “Masuk SMA pake kerudung ya.” Selalu. Sampai aku bosan. Sampai kuping pengang. Tapi ya, enggak aku turutin. Sesusah itu dulu dibilangin. Se-gak-mau itu pake kerudung. Well, Bapak sama Ibu emang dari keluarga yang punya background agama cukup kuat. Apalagi keluarga besar Bapak. Lebih religius 1000X deh. Dari kecil emang didikan Bapak sama Ibu ke anak2nya (aku sulung dari 3 bersaudara) keras, apalagi kalo soal agama (sholat, ngaji, puasa, dll). No excuse. Cerita sedikit, Bapak aku dulunya anak pesantren, anak bontot dari 5 bersaudara dimana 3 kakaknya Bapak udah bergelar haji (ada Ua aku yg lebih Haji lebih dari sekali bahkan). Ua aku juga ada yang punya pesantren dan sekarang dikelola sama anaknya (kakak sepupu aku). (Alm.)  Kakek dan (Almh.) Nenek dari Bapak (KH. Ghofur & Hj. Siti Rodiyah) itu dikenal sebagai Kyai dan ustadzah di kampung kelahiran Bapak. Setiap pulang kampung, kadang kalau ketemu tetangga, mereka suka nyeletuk “Oh Neng Intan cucunya Haji Ghofur ya?” Ku balas singkat “Iyaa..” sambil tersenyum simpul. To be honest, aku bahkan enggak tahu sama sekali, rupa (Alm) kakek aku seperti apa. Jangankan aku, Bapak aja belum pernah lihat. Dari cerita yang aku dengar, (Alm) kakek meninggal waktu Bapak masih berumur 2 tahun, jadi Bapak enggak terlalu merasakan kasih sayang ayah. That’s why...Bapak bisa sesayang ini sama anak-anaknya. Love you to the moon and never back, Pak:”)
Kalau ada kumpul keluarga besar, aku merasa seperti remahan biskuit Khong Guan :” Bapak & Ibu selalu ngingetin sebelum berangkat “Pakai baju yang benar. Pakai kerudung”. Sebelum pakai kerudung permanen, aku pakai kerudung cuma setahun sekali (iya, pas lebaran aja). Dan taraa.. semuaaaa saudara2 pakai kerudung panjang, gamis, yang laki2 pakai baju koko dan sarung..sedangkan aku? Masih pake celana, kerudung juga suka dilepas kalo udah sampai di rumah saudara. Semua saudara lulusan pesantren semua, cuma aku yang tidak dibesarkan di lingkungan pesantren. Ada alasan tersendiri kenapa aku enggak mau masuk pesantren, dulu. Waktu kelas 5 SD, aku ikut pesantren kilat selama 5 hari, itu juga kegiatan ramadhan gitu dari sekolah. Betah sih, karena rame-rame sama temen sekelas kali ya, jadi seru aja hehe. Nah, suatu ketika, aku melihat proses memasak bahan makanan di pesantren yang enggak bisa aku lupa sampe sekarang. Jadi, mereka mencuci beras enggak pake air bersih yang mengalir, tapi..dari air kolam ikan yang warnanya cokelat, semacam air empang gitu. Sejak saat itu, aku memutuskan enggak mau masuk pesantren apapun alesannya. Padahal sih, enggak semua pesantren kayak gitu. Tapi ya mau gimana, anak kecil umur 10 tahun tentu belum bisa berpikir dewasa kayak sekarang hahaha.
Balik lagi ke topik awal, kayaknya udah out of the topic banget ya heheu. Banyak orang yang ngingetin aku untuk mulai menutup aurat. Dari keluarga, sampai teman (ini yang ngingetin teman cowok loh OMG) di sekolah. Beberapa teman dekat aku juga mulai pakai kerudung pas masuk SMA. Ini yang bikin Ibu semakin “kepanasan” untuk nasehatin aku. “Tuh pakai kerudung. Temen-temen kamu pakai kerudung semua, kamu enggak. Malu, udah dewasa”. Aku cuma ngedengerin aja. Iya, literally ngedengerin. Masuk kuping kanan keluar kuping kiri. Lewat begitu aja. Menguap entah kemana. Kalau temen cowok, ada nih yang rajin banget ngingetin supaya aku pakai kerudung.
Jadi di sekolah dan di kelasku, proporsi cewek pakai kerudung lebih tinggi dibandingkan dengan cewe non-kerudung. Dan sama temen cowok satu ini, aku selalu diingetin dengan berbagai cara : dari cara halus sampai sarkas a.k.a nyindir. Dari dakwah (emang dia alim dan punya ilmu agama lebih), cerita tentang pentingnya menutup aurat, kewajiban menutup aurat buat perempuan, bahaya perempuan yang tidak menutup aurat, tidak diterimanya pahala wanita yang tidak menutup aurat, sampai negur tapi nyindir. Sering banget dia bilang ke aku “Nutup aurat itu kewajiban. Gak bisa ditawar. Sama kayak sholat, kalo gak dijalanin ya dosa”. Aku bales aja “Iya, aku jg mau pake kerudung. Tapi nanti, kalo udh nikah atau kapan aja lah. Gimana nanti. Terserah aku dong, aku belum siap ini. Aku mau pake kerudung kalo aku sendiri udah siap. Lebih baik kerudungin dulu hatinya, benerin dulu sholat dan ngajinya. Aku gak mau pake kerudung tapi kelakuan kayak gak pake kerudung. Kelakuan masih sama, gak lebih bagus. Percuma kan. Aku gak mau (amit2) buka lepas kerudung kayak yang lain. Di sekolah pake kerudung, tapi kalo main dilepas. Apa banget itu, niat berkerudungnya gimana deh. Kalo emang belum siap mah jangan pake dulu, mending nanti aja kalo udah siap.”
Mungkin karena  emosi denger jawabanku seperti itu, dia langsung bilang “Kewajiban itu tetap harus dilakaanakan, bukan perkara siap atau tidak siap. Kalo sekarang malaikat Izrail dateng mau ambil nyawa kamu, apa kamu  bisa nolak? Emang kamu bisa bilang sebentar ya, aku masih belum siap, nanti aja. Percuma Tan, bapakmu imam di masjid, bapakmu muadzin, bapakmu hafalannya banyak, bapakmu ahli ibadah, kalo kamu sebagai anak perempuannya kamu gak nutup aurat, kamu bisa bawa bapak kamu ke neraka. Selangkah aja anak perempuan keluar rumah tanpa menutup aurat, itu sama aja kamu mendekatkan orangtuamu selangkah lebih dekat ke neraka. Kamu gak sayang bapakmu? Kamu mau nanti bapakmu masuk neraka?”Oh men, ini jawaban paling nyelekit.
Gak kalah emosi, aku langsung bales “Kalo kamu emang mau ngingetin aku, jangan bawa2 orangtua. Aku gak suka cara kayak gitu. Dan lagi, surga dan neraka itu hak prerogratif Allah, cuma Allah yang bisa nentuin. Kita sebagai manusia gak berhak sama sekali. Dan masalah pahala kita diterima atau enggak, itu juga hak Allah.” Dia nyaut lagi, “Kamu gak bisa dikasih tau ya. Padahal ini nasihat baik. Bla bla bla bla bla bla. *sisanya aku lupa* *skip* *Pokoknya kita debat di sini* Aku jawab lagi, “Walaupun aku gak pake kerudung, baju yang aku pake masih sopan kok. Gak terbuka sama sekali.”
“Nih ya aku kasih tau, rambut kamu, tangan kamu, leher kamu, kaki kamu, semuanya yang gak kamu tutupin sekarang itu aurat. Itu harus ditutup karena itu jadi sumber dosa. Orang yang gak tidak berhak melihat itu semua ya berdosa, kamu yang ngasih liet juga berdosa. Perempuan yang gak pake kerudung itu sama kayak gak nutup pant*t. Siksa di akhiratnya juga pedih.”
“Kenapa sih cuma aku doang yang diginiin? Tuh liet, di kelas kita kan banyak juga yang gak pake kerudung. Kamu benci sama aku apa gimana? Aku pake kerudung atau enggak itu terserah aku, bukan urusan kamu.”
Nah kalo udah kayak gini, dia langsung diem. Nunduk, atau menghela nafas terus langsung pergi. Selalu. Kalimat di atas sering aku pake sebagai senjata pamungkas kalo debat masalah ini sama dia. Dan selalu berakhir sama : dia diam dan tiba-tiba pergi. Seketika aku merasa kalau aku menang. Hahaha... evil smirk.
Heran. Bener-bener heran. Dari sekian banyak cewek yang gak pake kerudung di kelasku, cuma aku yang selalu diserang. Saat itu, aku menerjemahkan sikap dia sebagai bentuk ketidaksukaan atau ungkapan benci. Sebenci itu sampai punya waktu untuk mencampuri urusan orang lain, bawa-bawa orang tua lagi. Hah.
Enggak cuma verbal, dia juga ngingetin pake cara non-verbal. See, rambut aku pas SMA itu panjang, dan pake poni. Kadang dibikin poni depan atau belah pinggir, tergantung mood. Jarang dikuncir, digerai gitu aja. Kalo kena angin suka terbang kemana-mana :” sering juga kena ke muka temen sampe nyolok mata kalo deket2 L Nah si cowok yang aku ceritain di atas,  kalo abis makan dia suka gak cuci tangan atau dilap pake tisu. Sebelnya, dia malah ngelap di rambut aku :( sumpah ini aku kesel abis, dengan tangan penuh minyak dan kotor dia seenaknya aja pegang rambut aku.
“Apaan sih!”, teriak aku sambil nepis tangan dia. Dia cuma senyam-senyum sambil bilang “Eh sorry. Makanya pake kerudung.” Lagi, dan lagi, bahas hal yang paling bikin aku gedek. “Enggak ada hubungannya kali. Dasar.” Jawab aku sambil melengos pergi. Sebel, cuy.
.
.
.
And the story will be launching, soon!
0 notes
play-youridea · 8 years ago
Text
Alhamdulillah
Haloooooo tumblr jadi ceritanya gue mau bersyukur, hehe biasanya kan ngeluh mulu setiap gue cerita disini tapi kali ini gue mau bersyukur.
Jadiiiiiiiii, alhamdulillah hari selasa sampai kamis kemarin gue dikasih sakit sama Allah menyiksa banget sih sampe gue nangis ngga tahan. Padahal biasanya gue kalau demam biasa ya biasa aja gitu. Jadi gue kena gejala tifus (lagi) alhamdulillah gejala lagi, tapi yang ini bener-bener menyiksa sih... Tapiii kenapa gue bersyukur karena keberkahan yang Allah berikan kepada gue. Hehehe mungkin menurut kalian biasa aja kaliya tapi gue bersyukur banget karena sakit gue jadi istirahat ditengah ke-hectic-an menjelang UTS dan pengumpulan laprak. Awalnya gue kayak ga kebayang gue bakal bisa ikut praktikum Jumat ini ngga yaa, laprak gue kelar ga ya, gue bisa UTS ga ya. Kayak ga kebayang gitu gimana prosedur izinnya dan lalallalalalanya. TAPIIII Alhamdulillah Allah memberikan malaikat yang bisa langsung menyembuhkan gue HEHEHE lebay yapp ibu gue jauh jauh dari Jakarta hujan-hujanan naik primajasa dateng untuk ngurusin gue. wkwk kalau si ibu baca pasti diledekkin deh w. Kalau gue ngga dikasih sakit mungkin ibu ngga akan nginep di asrama jadi ya intinya gue bersyukur karena gue sakit, ibu dateng, gue bisa rehat sejenak di tengah ke-hectic-an kuliah. 
But the point is gue sangat bersyukur kepada Allah diberikan ibu yang bener-bener sayang sama gue, yang tidak pernah memarahi gue (kecuali kalau memang gue yang salah ya), yang selalu menuruti permintaan gue (kecuali diluar batas kemampuannya ya), yang selalu mendengarkan cerita gue, yang sifatnya sama seperti gue, yang hobinya ngomooong terus even di kacangin orang. Gue bersyukur Alhamdulillahirabbil ‘Alamiin. Disaat gue lihat teman-teman disekitar gue banyak yang hubungan dengan ibunya kurang harmonis tapi Alhamdulillah gue di berikan ibu yang sangat amat menyayangi anak-anaknya tanpa membeda-bedakan sedikit pun dan mencintai anak-anaknya dengan segala kerendahan hatinya. Ya meskipun semua ibu pasti begitu kan? cuma bedanya kesempatan yang diberikan untuk menyayangi anak-anaknya ada atau tidak. Gue berharap semoga bisa terus seperti ini sampai gue dewasa nanti, bisa ngurusin ibu dengan kasih sayang sama ibu berikan kepada gue selama gue hidup (meskipun ngga akan bisa), semoga gue tidak akan pernah mengecewakan ibu gue Allahumma aamiin.
Anyway gue baru menyadari siklus hidup gue selalu begini ya, dulu pas gue masih kecil ya SD lah ya gue selalu kesepian selalu sendirian karena belum punya adik, ditinggal ibu sama bapak kerja, ditinggal abah praktek ke klinik, ditinggal nenek yang sangat amat rajin sholat dan ngaji. Pokoknya sendiri. Dulu sampai gue bikin surat ke Allah bahwa gue ingin kehidupan yang ramai karena gue takut sendiri (padahal kan kehidupan setelah ini gue akan terus sendiri). Lalu Allah kabulkan dengan memberikan gue 2 adik laki-laki yang bikin ramai rumah, gue senang karena setiap pulang sekolah gue ngga sendiri lagi. Tapiii semua itu cuma sementara karena gue harus mengejar cita-cita gue untuk sekolah di Jakarta demi mendapat pendidikan dan pengalaman yang lebih baik lagi, seperti yang gue ceritakan di cerita sebelumnya ya gue tinggal sama kakek gue yang gue panggil atung. Jujur gue merasa kesepian karena hanya tinggal berdua sama Atung tapi gue senang dan ikhlas kok karena Atung sayang banget sama gue, Cuma gue ngga memungkiri kalau gue sukanya keramaian jadi gue masih sering ngerasa sedih karena kesepian. Nah setelah atung pergi gue balik lagi kerumah, dirumah gue seneeeng banget karena ramai kan, tapi makin lama gue makin capek dengan jarak sekolah yang mencapai 25km dari rumah membuat gue tua di jalan. Meskipun ngga mematahkan semangat belajar gue sih *ea. Cuma ya memang hidup itu ngga ada yang sempurna. Terus sekarang gue memutuskan untuk kuliah di kampus ini, dimana gue lupa dan ngga memikirkan bahwa kalau gue memilih kampus ini gue akan sendiri lagi, kembali ke siklus yang paling gue ngga suka sejak gue kecil. Ntah apa maksud Allah memberikan kehidupan yang seperti ini tapi ya gue syukuri dan jalani saja. Kalau gue menerka-nerka sih Allah ingin membiasakan gue agar bisa hidup sendiri untuk menjalani hidup di kehidupan selanjutnya. Mungkin ujian yang Allah kasih kemarin-kemarin belum gue selesaikan dengan baik. Jadilah gini lagi deh hehehe. Semoga Allah cepat kirimkan teman hidup yang baik untuk gue supaya gue ngga kesepian lagi di dunia ini Allahumma amiin. ehehehe kalau kata ust. Yusuf Mansyur shalawatin aja daah. 
dah ah gue udah cerita panjang lebar maaf kalau tulisannya rada ngga nyambung, tapi semoga aja ada yang tertarik sama tulisan gue. (lha gimana ada yg mau tertarik orang lu aja gapernah share tulisan lu) hehe biarin aja gue mau orang yang usaha cari sendiri. karena orang yang tau tumblr ini cuma yang pastinya benar-benar ingin tahu tentang gue. (ih pede amat lu git gabakal ada) yaa.. siapatau toh gue juga ngga ngarep gue nulis karena ini media gue untuk bercerita apa yang terjadi dalam diri gue ehehhe. udah yaa daaah.
Jatinangor, 3/3/2017
6:09 PM
RLR
0 notes
anktur190 · 8 years ago
Photo
Tumblr media
Happy Birthday pinceeeess happy sweetseventeen @yoscaamora Jadi anak yg berbakti ya sm orang tua dan kakek-nenek, tese-amja, rajin belajar biar cita-cita yosca tercapai.. 👧🏻🎂🎉 Perasaan baru kemaren ini momongin, ngasuh, nganter jemput ke sekolah SD nya.. dan sekarang udah besar aja, udah punya KTP, udah bisa bikin SIM juga. Sekarang baru boleh nyetir kemana2 ya yoo.. 😜😂👍🏼 #Yosca #seventeen #Birthday
0 notes
katakata21 · 8 years ago
Text
Kumpulan Status FB Lucu Gokil
Status FB Lucu Gokil - Media sosial facebook atau sering disingkat FB sangat populer dan sangat banyak yang menggunakannya. Alasannya karena fiturnya sangat mudah digunakan, bahkan untuk orang yang awam dan gaptek sekalipun. Dari muda hingga tua punya akun facebook, bahkan anak SD hingga kakek dan nenek juga bisa menggunakan facebook. Selain karena mudah digunakan, facebook dapat dipakai untuk mengupdate status dengan kata-kata yang lebih panjang. Orang-orang yang eksis dan alay juga sangat menyukai facebook. Mereka yang rajin update status akan merasa senang jika kata-kata yang mereka tulis mendapat banyak like dan komentar. Karena akun facebook dapat berteman hingga 5000 akun, status kita akan memungkinkan untuk dilihat oleh banyak orang. Tentu dengan ini keeksisan kita akan semakin memuncak lewat facebook.
Sampai saat ini facebook masih menjadi media sosial terbaik di dunia. Hal menarik yang membuat banyak orang menggunakannya adalah adanya fitur bagikan status, yang artinya bila seseorang membuat status yang menarik, kita bisa membagikannya kepada orang lain melalui fitur tersebut. Maka tak heran bila status-status di facebook menjadi viral karena adanya kesempatan status tersebut untuk dibagikan. Status yang menarik biasanya berupa nasehat, kata mutiara, guyonan atau kata-kata lucu dan gokil yang dirasa bermanfaat sehingga orang lain berniat untuk membagikannya. Terutama kata-kata yang lucu dan menghibur, karena saat ini banyak orang yang merasa capek dan stres dengan rutinitas. Melihat status yang menghibur akan sedikit meredakan ketegangan yang sedang dirasakan. Kita sendiri juga bisa mengupdate status yang lucu dan gokil untuk sekedar menghibur teman atau saudara, atau bahkan mungkin juga pacar yang sedang sedih. Status seperti ini paling populer dan jika ingin cepat terkenal, status tersebut bisa menjadi salah satu jalan untuk mewujudkannya. Untuk membuat status fb lucu dan gokil sebenarnya tidaklah sulit. Jika kamu seorang yang memiliki selera humor yang tinggi, malah status tersebut sangat mudah membuatnya. Namun orang yang tidak mahir pun tetap bisa membuat status tersebut. Cara yang paling mudah adalah dengan mengamati keadaan sekitar, atau menuangkan perasaan yang tengah dirasakan dengan menambahkan sedikit lelucon di dalamnya. Bagi kamu yang suka membaca status fb yang lucu dan gokil, atau mungkin ingin belajar membuat kata-kata yang menghibur namun masih merasa kesulitan, berikut ini kumpulan status fb lucu gokil yang bisa kamu baca dan pelajari.
Kumpulan kata-kata status lucu
Fungsi hati aku selain menyimpan mineral dalam tubuh, juga bisa untuk mencintai kamu loh
Permisi, devi ada om? | kamu siapa? | saya seno om pacarnya | oh kamu yg sering gangguin nobita ya? | itu suneo om (-___-'!!)
Cintailah pacar kamu, sebelum aku mencintainya ;) 
Biarpun mereka sama-sama perempuan, tetapi kuntilanak berpakaian lebih sopan ketimbang abg jaman sekarang
Kalau yang waras trus trusan mengalah, percayalah dunia akan di kuasai orang gila
Dulu papaku nyuruh aku sekolah sampai jenjang S3. Setelah ketemu kamu, aku cuma mau sampe ke jenjang pernikahan 
Km ngintip aku mandi ya? | gak kok, aku cuma ngeliat doang | Ooo kirain km ngintip aku! Awas ya klo ngintip | o_O
Beb.. Sini deh | Iyaa apa? | *Bisikin* aku hamilin mantan aku | Oh, ya gapapa. Aku juga dihamilin sama mantan aku | "_____"
Sahabat terbaik adalah uang, karena uang dapat mendatangkan sahabat. 
Kenapa sih kamu sering nyakitin aku? | supaya aku bisa bilang "GWS ya beb" | uh, so sweet banget sih kamu | ya dong, cini pangku (ɔˇ³ˇ)
Jadi orang baik itu gampang. Jadi orang gampangan itu tidak baik
Neng kalo aa jadi suami neng, neng mau minta apa? | minta gak jadi aja deh bang 
Temen ya temen . Pacar ya pacar ,jangan temanan kaya pacaran. Apalagi pacaran kaya temanan.Tipis abis bedanya tapi pait sob
Pacar itu seperti pulpen di kelas,kalo gak ilang yaa diambil teman :|
Orang yg berpendapat "jomblo itu gak laku" mungkin beranggapan bahwa dirinya adalah barang dagangan. 
Ada buah bengkoang, ada buah jambu. Met pagi sayang. Aku kangen kamu
Berikanlah HARAPAN bagi jiwa yg terpuruk. Berikanlah SARAPAN bagi perut yg kukuruyuk 
Kentut yg tidak berbunyi itu lebih kejam dari pembunuhan.. Karena dapat mnyebabkan saling fitnah
Aku memang pendiam, diam diam aku jatuh cinta padamu.. Ada jamu,diatasnya kuku. ternyata tawamu membekas di hatiku 
Cewe serupa rekening bank. Tanpa saldo yg mencukupi, sulit untuk membuat hatinya berbunga-bunga
Dari mana Pak kok ngos-ngosan? | Abis nggebukin maling ayam | Ehh, ga baik main hakim sendiri. | Ga sendirian kok, tapi sekampung
Orang yang cepet Move On itu kebanyakan Playboy/Playgirl.. Kalo orang yang setia mah lama Move On nya (҂⌣̀_⌣́) 
Kegagalan adalah kesuksesan yang gagal total.
Kerjaan kamu apa berani lamar anak saya? | Nganggur pak, makanya saya cari lowongan di hati anak bapak.
Mak, knp cuma cowok yang punya burung? | Gak papa nak.. Dengan sarang burungmu itu, kamu bisa dapet berapa burungpun yang kamu mau | -___-" aihh koplok! 
Di KFC* mbak pesen seporsi | pake dada atau paha? | dada aja.. Kalo boleh yang ukuran 36B ya..
Ternyata air ludah bisa nyembuhin darah rendah. . Coba aja ludahin muka teman lu yang sakit darah rendah 2 detik langsung darah tinggi 
Wanita cantik itu auranya kemana mana , bukan aurat nya kemana mana 
Yang baik baik di tolak, yang berandalan di pacarin , giliran di sakiti ngomongnya " Semua cowo sama aja" 
Kalo kamu nggak bisa bikin orang lain ketawa,setidaknya jangan bikin orang lain menangis, Kan begitu
Jika sering membaca status dengan tema yang lucu lama-kelamaan kita juga bisa membuatnya sendiri. Jangan lupa untuk membuat status yang tidak berbau SARA. Meskipun lelucon bila menyangkut masalah tersebut akan memicu perpecahan. Demikianlah kumpulan status fb lucu dan gokil yang bisa disampaikan, semoga bermanfaat.
0 notes