#janda muda bikin betah
Explore tagged Tumblr posts
novaandriany222 · 5 years ago
Video
Gini Nih Bikin Betah! Janda Muda Bohai T0k3t G3d3 Live Hot #DirumahAja
0 notes
majalahforbes-blog · 5 years ago
Text
Gairah Janda Muda
Cerita Sex ini berjudul ”Gairah Janda Muda” cerita janda,cerita janda gersang,cerita janda muda,cerita perselingkuhan,cerita saru,cerita tante kesepian,cersex janda,janda gersang cari lelaki,janda hot,janda kesepian,janda muda,sek janda muda. Ini adalah masa lalu gw, dan gw ingin bercerita masalah esex_esex. Dan cerita ini siapapun bisa terjadi , termasuk anda sendiri jika anda pernah menjadi anak kost dan punya ibu kost janda yang seksi dan montok. Sebut saja tante Risma, tante risma ini kalo dandan menor , usia baru menginjak 32 tahun, blom terlalu tua sich ..tapi body nya coy…bikin ngacir barang bawaaanmu. Dan kebetulan banget si tante butuh belaian yang mesra dengan sensasi yang super dengan kehangata laki-laki yang lebih muda. Chekidot. …… . Yang gw kisahkan ini terjadi sewaktu semasa kuliah dulu, gw sebagai mahasiswa peternakan di Semarang tahun 2000 an. Kisah ini gw buat apa adanya tanpa rekayasa, namun nama dan tempat gw rubah sedikit untuk menjaga privasi yang bersangkutan. Pada gw sudah masuk semester 4, gw berencana untuk cari tempat kossan yang lebih cocok, enak dan nyaman. Biasa pertama kali pasti dapet tempat kossan yang sedapetnya dulu. Baru kemudian gw hunting tempat tempat kos yang menurut gw nyaman dan enak yang sesuai kebutuhan dan selera. Setelah gw hunting kesana kemari, akhirnya gw dapet tempat yang cocok dan nyaman buat gw di daerah ungaran. Untuk lokasi tersebut , tempat disini termasuk daerah dingin apalagi kalau sudah malam. Tempatku tidur, banguan berupa kamar petak yang terpisah dari rumah si tante. Ada dua kamar, yang satu di bagian depan di huni sama Udin, mahasiswa akuntansi yang kutu buku dan pendiem. Gw sendiri dapet kamar di bagian belakang deket dengan yang punya tempat kos. Tante Risma merupakan wanita yang sangat menggoda meskipun paras nya tidak terlalu cantik. Dengan perawakan tubuh yang sedang , tidak terlalu gemuk dan semok dengan tinggi badannya kisaran 168 cm. Untuk perawakan seorang wanita, badan Tante Risma masih terawat dan berbentuk, maklumlah Tante Risma ikut kegiatan volly. Si tante sangat ramah dan baik sering gw diajak ngobrol pada saat saat waktu luang sehingga gw pribadi merasa nyaman dan betah tinggal di rumahnya Tante Risma. Mungkin karena Udin pendiem dan selalu sibuk dengan kuliahnya, dan Tante Risma lebih deket dan akrab ama gw. Gw gak nyangka berpikir sejauh ini dari sebatas temen curhat dan bincang. Ternyata tidak demikian dengan si Tante Risma. “Johan, kamu apa gak kuliah ??”Tante Risma bertanya suatu hari. “Kagak Tante Risma”kapan kapan bisa donk anterin tante ke tempat volly??” boleh tante, kata ku begitu. Tante Risma terlihat seksi sekali dengan pakaian minimnya volley, bentuk tubuhnya terlihat jelas. Gw langsung bergegas bersama Tante Risma menuju tempat volly nya dengan menggunakan mobil Honda Brio punyanya Tante Risma. Sepanjang jalan si Tante Risma banyak mengadu tentang kesendirian nya maklum si Tante janda di tinggal mati suaminya. Tante Risma dengan penghasilan ini itu banyak bisnis yang di geluti ,belom menemukan jodoh sama sekali Karena si Tante Risma belum menemukan ketertarikan nya terhadap laki-laki yang di dekatinya.”Yaaaa, yang sabar ya Tante ..itu semua kan butuh proses pendekatan lagi tante..”kataku mencoba merayu dan menghibur. “ihhh…Johan,mencoba merayu Tante yach…. Pada saat itu juga waktu gw membawakan mobilnya Tante Risma, tiba tiba tangannya Tante Risma meletakkan di paha kiri gw dengan perlahan yang lembut. Tante Risma berkata,tante juga seorang wanita yang butuh kasih sayang dan suasana kehangatan seorang laki laki .. Gw menengok pandangan ke Tante Risma dan sejenak kupandang wajahnya dengan senyuman. Tante Risma sambil ngobrol, terus mengelus ngelus pahaku di sepanjang perjalanan. Dadaku berdebar sangat kenceng, dan tidak berani bereaksi apa apa, takutnya nanti di kira gw kurang ajar dan buat Tante Risma tersinggung. Setiba nya menuju lokasi tempat si Tante Risma biasa maen Volly, gw di ajak nya masuk kedalam gor untuk menyaksikan permainannya. Gw ikut aja langsung masuk ke dalam gor dan melihat permainan Tante Risma, dengan gaya bermainnya Tante Risma yang sangat seksi dengan pakaian ketat nya.lekukannya terlihat jelas di antara kedua pahanya pada waktu nungging,mataku langsung melotot melihat hal tersebut ..sehabisnya dari bermain volley, Tante Risma terlihat bersemangat lagi dan segar kembali. Badannya yang basah karena berkeringat terlihat menggairahkan dan sexy. Tante berkata “Johan, waktu Tante latihan tadi kaki tante agak terkilir..kamu bisa buat mijitin kaki Tante??sambil menutup pintu mobilnya untuk bergegas pulang. Bisa Tante, tapi sedikit sedikit bisa kok Tante Risma, kataku sambil tersenyum dan mengangguk. Gw berpikir apa Tante Risma menginginkan hubungan yang lebih jauh dari sebatas temen curhat dan ngobrol yaach…Ini merupakan pengalaman yang baru dan gimana gw harus menyikapinya. Selama perjalanan balik ke rumah Tante Risma, kami pun tidak banyak cakap. Sepanjang perjalanan pulang gw gak banyak bicara, gw kebayang dengan imajinasi gw tentang apa yang mungkin terjadi nanti sesampainya di rumah Tante Risma. Sesampainya dirumah Tante Risma langsung mengajaknya kerumhanya dan mempersilahkan gw masuk kedalam kamarnya. Pintu kamar di kuncinya dan Tante Risma langsung mandi karena berkeringat tadi sehabis volley . Apa yang ada di benaknya Tante Risma sehingga mengunci kamarnya. Gw sedikit bengong dan heran apa yang ada di pikirannya Tante Risma,dan kemudian pintu kamar mandinya terbuka apa ini yang dinamakan kode buat gw. Gw terdiam sejenak dan berpikir harus berbuat apa sambil duduk di ranjang nya Tante Risma. “Johan sayang..”Tante Risma berkata,ambilkan handuk yang ada di sebelah sana dong,,dengan nada yang manja dan menggoda. Kuambilkan handuk yang di letakkan di ranjang dan kusodorkan tangan gw ke sela pintu kamar mandi yang terbuka setengah nya dan kulihat setengah badan Tante Risma. Sebenarnya ini peluang tapi kenapa gw masih merasa malu malu ya??ak bene bener kelabaan dengan sikap gw. Beberapa menit kemudian Tante Risma selepas mandi dengan handuk yang dililitkan ke tubuhnya dari dada sampai paha. Dan gw melihat Tante Risma dalam keadaaan setengah telanjang, gw mulai terasa terangsang dan nafas yang gk beraturan. Tante Risma melihat gw sambil tersenyum melihat tingkah laku gw yang salah tingkah melihat nya. Minta tolong donk,,pijitin tante yach,,yang habis sedikit terkilir tadi. Ini pake body lotion sambil terlentang di ranjangnya. Gw langsung pijitin kaki tante yang abis terkilir sambil melihat tubuhnya yang masih terlilit handuk. Tante Risma minta tolong untuk mijitin keatas kaki lagi sampai berujung kepaha, gw melihat raut wajah yang menderu desah keenaakan dan semakin membuat gw terangsang. “Tante Risma bagian mana lagi yang sakit” tanyaku yang polos sambil memancing .”Semuanya Johan Sayang…dari bawah sampai atas semuanya..”Bagian paha yang paling pegel ..nanti Johan pijitin yach..”Tante Risma berkata sambil tersenyum menggoda. Gw pijitin trus tuh..ampe ke atas nya juga,dan kemudian gw merasakan torpedoku mulai membengkak. Sambil sengaja gw menyentuh bagian payudara nya dan Tante Risma tidak berontak sama sekali, gw pijitin dengan lembut dan halus sampai Tante Risma mendesah ke enakan. Gw berlanjut untuk menanggapi ajakan Tante Risma dengan aktif, baru kali ini berkesempatan merasakan nikmat janda muda dan kusetubuhilah meskipun agak canggung..lama kelamaan gw terbiasa dan dengan aktif nya gw tirukan adegan dari film film bokep yang gw tonton, kutirukan gaya satu demi satu. Dan selebihnya kuikuti naluri bercinta. Sebelumya itu , “Tante Risma sayang ….boleh handuknya dilepas??” gw berkata sambil mengelus pahanya yang mulus nan putih. Tante Risma memandangku sambil tersipu manja dan mengangguk. Gw tau Tante Risma tidak terkilir ataupun cidera, mungkin acara pijat ini cuma alasan untuk bisa mengajak bercinta. Kemudian handuk gw lepas sedikit dengan halus gw arahkan kedua tangan ke payudara, dengan perlahan gw genggam dan gw remas-remas…ohhh..lembut sekali dan halus.Tante Risma bergairah dan tatapan matanya menatap dengan mesra dan sayu. Gw arahkan tangan ke bagian bawah , dan gw remas remas bokongnya yang kenyal dan padat berisi..begitu mulus nya. Tante Risma begitu pasrah membiarkan gw menjelajahi lekuk lekuk tubuhnya yang mulus.gw arahkan lagi kedua tangan kebagian vagina nya dan gw usap usap dengan lembut. Debar jantung gw berdetak kencang, baru kali ini gw menjajah janda muda..gw raba trus menerus tanpa sehelai benang yang menutupi tubuh Tante Risma sambil gw cumbui tanpa henti..sungguh pemandangan yang indah sekali. Gw terengah engah sekaligus terangsang, ingin rasanya pusaka gw tancapkan kedalam lubang surge dunia…..gw mencoba bernafas secara perlahan untuk mengontrol birahi gw. Tak sampai di situ, kuselipkan tangan diantara kedua pahanya dan kuraba raba rambut halus vagina nya. Jariku kumasukkan ke lubang sempit dan di himpit kedua pahanya dan mulai tersa basah dan aroma yang khas..kurasakan desahan Tante Risma Mulai gak beraturan, nampaknya si Tante merasakan nikmat rangsangan ku kulakukan. “Hhmmm…Johan nakal yach..” si Tante berkata, tapi Tante suka. Dan kulakukan tanpa berhenti. ”Owh…terus Johan …lagi Johan..”tante sambil berkata.Tante nikmat sekali.. Kutusukkan jariku terus menerus sampai si Tante menderu nikmat dan gw jilatin kue apem nya si Tante Risma dengan aroma yang khas sampai klitorisnya basah kuyub dan kenyal. Dengan tanpa henti ku gerakkan memutar dengan halus ku jilat jilat klitorisnya dengan lidahku dan si Tante mendesah keenakan. Sambil kulihat tubuhnya sedikit bergetar tidak karuan. Sememntara itu gw pun mulai menegang dan terangsang, dengan begegas baju ku pun kulepas dan kuplorotkan celanaku sampai tak memakai apapun, sama kayak Tante Risma. Ku cumbui seluruh badan Tante Risma dan dia pun menggeliat bagaikan ulat. Dan kupandangi kemolekkan tubuhnya yang monthok.. Belahan dada yang seksi dan kencang payudara mulai mengeras terasa kencang sekali karena rangasangan yang kuciptakan.ku usap usap putingnya yang menonjol keras yang bewarna merah muda, sunggu indah sekali ..dengan tubuh yang putih mulus dan semok, sunguh Tante Risma pintar untuk merawat tubuhnya. Sementara itu ku raba lagi vagina nya yang samar samar ,tak terbayangkan berapa lama vagina ini di anggurkan gak terpakai lagi seakan enggan untuk meninggalkannya dengan keindahanan seperti ini. Tante Risma sangatlah mempesona, “Tante seksi banget” kukatakan sambil merabanya, terlihat wajah yang memerah.”aahhh…bisa saja kamu merayu tante..Johan juga seksi, terlihat badan yang kuat dan kekar apalagi tuh burungmu yang siap tempur..ayo buruan jangan diem aja, pijitin badan tante keseluruhan….,” Tante sambl berkata dan tersenyum melihat Torpedoku yang sudah siap menghujam dan tegak ke atas. Gw jilatin puting payudara Tante Risma yang mengeras, semetara itu tanganku yang aktif mempermainkan vagina dan klitorisnya. Gw takada hentinya menjilati kedua puting nya sambil bergiliran ke kanan dank e kiri dengan lembut kuhisap terus serta ku emut dengan halus dengan lidahku. Tante Risma sangat menikmati sekali adegan ini, dan tangan Tante Risma memegang dan mengocok torpedoku. Beralih kebawah kujialatin lagi bagian vagina Tante Risma seperti adegan Porno yang biasa gw tonton di film film. Secara perlahan kugantikan posisiku, seperti gaya 69 yang ada di film porno. Sekarang kepalaku dihimpit oleh kedua paha Tante Risma, ku emut terus menerus dan kulihat vagina yang memerah dan basah. Dengan jari jariku ku buka lebar bibir vagina dan terlihat lubang kenikmatan Tante Risma yang sudah siap untuk di puaskan, dan klitorisnya Nampak mekar menjulang keatas dibagian vaginanya. Dengan aktif kuarahkan mulut ku ke arah keindahan surga dunia dan kumasukkan kembali lidahku kedalamnya yang basah dan terasa lembut. “Ouuuh…..”desahan sayu terucap dari mulut Tante Risma saat lidahku terus menjilati klitorisnya. Berkali kali kuemut klitorisnya dengan bibirku sambil kupermainkan. Sekali lagi aroma yang timbul karena hasrat wanita dan menjadikanku makin bergairah, sementara itu Tante Risma terus mendesah desah keenakan sambil mengemut penisku. Ku mencoba jari tangan ikut masuk ke lubang vaginanya. “Ooooouuh…” terus johan. . .enak sekali rasanya, iya sayang terus sayang yang dalem..yang itu enak..ouuhhh.. terus sayang , lagi sayang ..pelan pelan sayang …ahhhhh…katanya sambil vagina nya di tempelkan ke mukaku. Pinggul Tante Risma mulai berkedut kedut, gerakan nya mulai mengganas dan bertenaga, dan pinggulnya maju mundur dan di putar putarkan tak terkendalai kemuka ku. Sementara itu penisku yang di emut mulai tambah berkembang dengan keras. “Johan ..Tante hampir keluar…” auuuuhhhh…. ouuuhhhh…auuuhh…sayaaang.. Tante Risma sambil memegang erat penisku, Tante keluar…”bersamaan itu mukaku terguyur abis dengan cairan yang khas yang membuatku tambah bergairah lagi dan kunikmati kehangatan klitorisnya yang di banjiri oleh cairan orgamesnya. Tubuh Tante Risma meregang dalam kenikmatan dan terlihat lemas sambil masih memegang dan mengemut penisku. Terlihat bibir vaginanya yang mekar merah berkedut kedut dan basah dengan cairan orgamesnya. ”Johan ..nikmat sekali…sudah lama Tante gak merasakan kenikmatan seperti ini. Perlahan lahan Tante Risma sudah orgasme lagi, dan nafasnya yang menderu dengan nafsu mengemut lagi penisku dan meremas remas kedua buah zakarku”. Tante Risma berkata “Johan sayaaang…,sekarang tante yang gentian bikin kamu puas yach….sambil mempermainkan penisku dengan mulutnya”. Kemudian Tante Risma menjilati terus menerus penisku , dari pangkal sampai ke ujung, di jilatinnya kepala penisku denan lembutnya…tersa nikmat sekali yang kurasakan. Dengan kenikmatan yang kualami kumendesah keenakan. Seluruh penisku di masukkannya kedalam mulut Tante Risma sekaligus mengemut dan pempermainkan batang penisku dengan lidahnya. Dihisapnya penisku dengan kuat terlihat pipi Tante Risma yang mengempot. Terlihat mahir permainan oral si tante Risma sungguh mantap, sementara itu sitante melumat abis penisku yang mulai mengeras dengan birahi yang meledak ledak tubuh ku gemeteran menahan rasa nikmat. Gw merasakan penisku tambah mengeras dan membesar tak seperti biasanya, pingin gw semprotkan sperma gw ke dalam lubang vagina nya. “Tante Risma,,Johan pingin masukin punyanya Tante??” bilangku sambil menyudahi lumatan tante yang ada di mulutnya. Dan tante Risma pun merasa gak keberatan tinggal mengangguk saja dan sambil tersenyum dan kemudian di lepaskanlah penisku dari lumatannya si tante risma. “Gak usah sungkan Johan sayang… sambil si tante berkata, keluarin semua cairan hangat ke dalam miss V tante..tante juga udah pingin banget ngerasain punyamu di dalam sini”. Kurebahkan tubuh si tante Risma, langsung kedua pahanya membuka dan memperbolehkan penisku menghajar miss V nya tante Risma. Ku tancapkan langsung dengan samar samar di antara bulu bulu halusnya, ku lihat vagina yang membelah dengan basah dan merah. Terlihat Nampak pemandangan begitu mempesona lubang vagina nya tante Risma dan membuatku memuncak nafsu birahi yang begitu dasyat, gw mencoba mengatur nafas agar tidak merusak suasana yang kuciptakan. Perlahan-lahan tapi pasti sebelum kumasukkan, kupermainkan klitorisnya dengan kepala penisku dengan menggesek gesekkan kebagian vaginanya. Beberapa saat kemudian tante Risma menggoyang goyangkan pinggulnya, “Johan Sayaaang…masukin punyamu sekarang yach..tante udah gak tahan dan sudah siap..”. Kutusuk kan penisku yang sudah mengeras ke dalam vaginnya, sudah sangat bernafsu ingin segera menghajar dan menusuknya dengan batang penisku ke dalam vagina tante Risma yang basah dan hangat. “Jangan malu-malu..” tante Risma berkata, tenang saja jangan buru buru..tante bantu untuk memasukkannya sambil memegang penisku yang mengeras dan membesar.dan tante Risma memandangiku dengan senyuman mesra. di masukkanlah kepala penisku ke dalam lubang vagina, rasanya hangat dan basah..tersa nikmat tiada tara yang kurasakan. Perlahan tapi pasti kutusukan kedalam seluruh penisku ke dalam vagina Tante Risma,ohhh..sungguh nikmat. “Ouwwwh..Johan ..”si Tante sambil mendesah perlahan, dan merasakan sensasi kenikmatan yang bersamaan. Meskipun sudah janda, vagina tante Risma masih terasa sempit dan dinding vagina nya terasa kuat, kurasakan lumatan vagina nya ke penisku. Kurasakan vagina yang meremas remas dengan lembut yang beraturan,sungguh luar biasa rasa kenikmatan ini… Kugerakkan dengan lembut maju mundur pinggulku, si tante juga aktif tidak mau kalah pinggulnya bergerak mengikuti irama yang ku buat dan mengimbangi gerakanku. Tangannya memeluk erat bagian pantatku dan tanganku sambil meremas remas payudaranya yang mulai mengeras padat berisi dan bibir kami saling mencumbu dengan nafsunya.. Selama 3 menit kurang lebihnya ku goyang goyangkan terus, seluruh tubuhku bergetar maklumlah sepertinya mau mencapai puncak orgasme. Tante Risma ,,Johan sepertinya mau keluar.”Kataku sambil menahan diri untuk memuncratkannya”. Terusin saja Johan ..Kita keluar sama sama yach..tante juga mau keluar. Kutancapkan penisku dalam dalam ke dalam vaginanya, kutusuk dengan kuat sampai ujung vagina.” Ouuuwwh…Johan sampai dalem…”perkataan Tante Risma membuat ak bergelora dan ku hujamkan berkali kali penisku dengan kuat dan cepat di vaginanya. “Uuuhhh…Johan, tante udah gak tahan lagi…” dan gw bener bener sudah gak tahan lagi dan tak dapat mengendalikan diri , pinggulku kogoyangkan terus semakin cepat dan penisku terasa memanas dan berdenyut denyut di dalam vagina Tante Risma. “Aaaahhh…. Johan…. sekarang Johan…. keluarin sekarang Johan… tante udah nggak kuat…ahhhhh”. Tante Risma sepertinya juga kehilangan control, kedua kaki di jepitkannya kepinggulku dan tangan menggenggam kencang ke tubuh ku. Aku pun melancarkan serangan dengan sebuah tikaman penis yang super mantabb… Ku muncratkan semua sperma kedalam lubang vagina tante Risma dengan sejuta kenikmatan, bersamaan denga tante Risma juga mengalami puncak orgasme. Sayang….tante juga keluar..ouuuh…aah,,,”kami pun berpelukan sampai penisku mulai melemas di dalam vagina tante Risma. Ini sungguh sensasi yang maha dasyaat…gw betul betul menikmati making love yang indah ini. Dan aku mulai merasakan rasa lelah yang sangat, semua sendi sendi terasa berat. Kutarik penisku yang sudah melemas karena pergerakan yang luar biasa tadi dan ku lepaskan pelukanku dari tante Risma. Ku terbaring lemas tak karuan di sebelah tante yang juga kelelahan dengan mata sayu dan sedikit menggigit bibirnya. Kutoleh pandanganku ke bagian vaginanya ternyata banyak juga sperma yang ku keluarkan yang meluber sedikit melewati sela pahanya. Kemudian Tante Risma memandangku dan tersenyum kecil kepadaku. “Sayaang….gimana,enak”??sambil berkata dan terkulai lemas di atas ranjang. Gw hanya mengangguk dan menciumi bibirnya yang basah. “Si Tante betul-betul menikmati percintaan ini. Kapan-kapan kalau ada kesempatan kita main lagi mau gak ?”Gw hanya diam tersenyum, betapa bodohnya kalo gw jawab gak. Tante Risma yang menyandarkan kepala di dadaku, kami terdiam sejenak menikmati kenikmatan yang kami lakukan tadi. Selama beberapa saat penisku mulai mengencang lagi dan membesar, dengan tubuh si tante Risma yang masih telanjang tergeletak di pelukkanku membuat gw bergairah dan terangsang . Secara perlahan penisku mulai membesar tegak ke atas dan bibirku kembali mencumbuinya dan tangan kananku meraba kembali ke bagian dada nya yang merekah bagaikan bakpao yang lembut dan kkusentuhnya dengan lembut. Tante Risma memandangiku sejenak sambil tersenyum tangan sit ante Risma memegang kembali penisku yang sudah tegak ke atas dan membesar dan di pegangnya dengan mesra. “Johan sayang mau lagi..”? sekarang tante yang di atas Johan yach..?berkata sambil menindihku. Diarahkannya penisku kea rah lubang vaginaya yang masih basah oleh spermaku, dengan lancar penisku langsung masuk dengan mulus ke dalam vagina nya Tante Risma yang basah dan licin. Dan Tante duduk di atas tubuhku dengan penis yang menghujam kedalam vagina tante Risma. Dengan mata terpenjam tante Risma begitu menikmati penisku yang menghujam keatas.. ”ouuuwhhh…sayang ..penismu tersa ke ujung ..ooowhhhh,,,,mmm……yesss…dengan mendesah syahduu. Pergerakan tante Risma yang berlahan lahan penuh gairah, dorongannya penuh energi membuat penisku terasa masuk sampai ujung vaginanya. Pinggul Tante Risma terus bergerak naik turun dan di putar putarkan nya penisku di dalam lubang vaginanya. Sementara itu ku nikmati goyangannya dan payudara nya mengentul-ngentul naik turun tak beraturan mengikuti irama gerakan birahainya tante Risma. Dan kupegang, kuremas-remas payudara dank u sentuh putingnya yang menonjol kemerahan sehingga tante Risma makin bergairah dan ganas kembali. Gerakan Tante Risma makin lama makin dasyat dan penuh energi. Seorang wanita yang dalam keadaan puncak birahi dan haus akan belaian kasih sayang kenikamatan, akhirnya kami memulai gerakan yang lepas kendali dan liar .. “Johan,,,Tante mau keluar lagi..uhhhh….ahhh….yaaa……”.Johan juga sudah gak tahan, akhirnya dengan pantulan yang sama dan kuat tante Risma menekan badannya ke bawah dan penisku menancap dalam kelubang vagina tante Risma sambil mengejrooootkan seluruh cairan yang mengental.. Tante Risma menekan dadaku dengan tangannya, tubuhnya serasa kejang nikmat dengan mata sayu dan bibir yang menggigit melepaskan nikmat yang dirasakan. Setelah beberapa menit kemudian Tante Risma merebahkan tubuhnya di tubuhku dengan lemas terkulai kelelahan. Pada malam itu untuk pertama kalinya gw tidur dikamar nya Tante Risma karna gw tidak di perbolehkan keluar dari kamarnya. Gw pun tidur sambil berpelukan lemas tanpa busana sama sekali. Pagi harinya kami bersenggama kembali melakukan adegan dengan liarnya tanpa rasa canggung..tante Risma sepertinya ingin merasakan kerinduan yang begitu lama akan kenikmatan hasrat birahinya..semenjak itu kami sering melakukannya kalo ada kesempatan. Kadang dikamar kosku , kadang di rumahnya Tante Risma, sesekali kami ganti suasanadengan menyewa kamar di villadi daerah Ungaran untuk kencan longtime. Kalo gw sedang mupeng dan ada kesempatan , gw datengi tante Risma dan memegag tangannya sambil menyolek bagian perutnya biar geli atau mencium bibirnya langsung. Kalau tante Risma juga pengen dia langsung memegang tanganku dan diajaknya masuk kekamarnya, kadang langsung masuk kemar kost ku dan langsung menciumi aku untuk bercinta. Semenjak berhasil memuaskannya tante Risma tidak lagi kesepian, dan gw pun semakin betah tinggal di rumah Tante Risma. Pernah suatu malam pada waktu udi pulang kampung, tante Risma masuk kekamarku dengan menggunakan daster minim. Dipeluknya gw dari belakang dan tangannya langsung menggerayangi penisku. Gw membalas dengan menciumi bibirnya dan kubaringkan di tempat tidur, kuraba payudaranya tante Risma ternyata sudah gak pake BRA. Gw angkat dasternya ternyata gak pake daleman juga. Dengan bibir vagina nyayang sudah terlihat basah dan memerah ntah apa habis orgasme sendiri dengan tangannya. Langsung saja ku plorotkan celanaku dengan penis yang sudah mengeras karena remasan tante Risma tadi. Penisku langsung mengangkat keatas dan menantang minta di masukkin kedalam lubang kenikmatan. Tante Risma menanggapi tantangan gw dan penisku siyap untuk menghujam diantara selakangan nya. Tante Risma membuka kedua pahanya dan memegang penisku yang sudah mengeras dan membesar dan darah di penisku sudah mulai mendidih.. “Masukin punyamu sekarang ke lubang tante sayang…..” katanya dengan nafas yang berat dan mata sayu. Tanpa menunggu lama ku tancapkan penisku dalam dalam le lubang vagina Tante Risma dan kami bersenggama selama 3 jam!! Dengan berbagai gaya 69, nungging ,berdiri, gendong ,ngangkang dan berbagai macam gaya yang hampir tak kuingat karena melakukan dengan kenikmatan yang luar biasa melelahkan yang kami lakukan pada malam itu. Suanasa malam dengan hawa yang dingin tak kami rasakan, adanya kehangatan bercinta yang menggelora. Dan membuat kami mandi keringat, begitu adanya persetubuhan yang liar sampai kami mengalami orgasme 6 kali dan menguras energi. Setelah itu selesai, Tante Risma tergulai lemas sampai tidak bisa bangun dari ranjang karena seluruh badan dan kaki nya begitu lemas dan gemeteran. Dan vagina nya begitu basah karena ku hajar berkali kali dan memerah saperti bengkak. Pada malam itulah adegan persetubuhan yang menggairahkan dan liar diantara pada malam malam liar yang sebelumnya bersama tante Risma. Kisahku dengan tante Risma hanya berlanjut satu tahun saja, sampai akhirnya tetangga tante Risma mulai mencurigai hubungan yang tak resmi ini. Untuk jalan terbaik , gw memutuskan pindah kost sebelum tetangga memergoki kami. Meskipun demikian, kami masih menjalin hubungan dan saling bertemu paling gak sebulan sekali untuk melepas kangen dan nafsu birahi. Cukup dengan duduk santai pantengin depan komputer, baca cerita cerita yang pasti lebih seru lagi dan dengan berfantasi tanpa harus repot repot ngintip perawan perawan mandi . Salam jroot… jrooot…jroot. …. cerita janda,cerita janda gersang,cerita janda muda,cerita perselingkuhan,cerita saru,cerita tante kesepian,cersex janda,janda gersang cari lelaki,janda hot,janda kesepian,janda muda,sek janda muda Read the full article
10 notes · View notes
bukareview0 · 6 years ago
Link
Kalau berbicara wisata Malang memang tak akan ada habisnya. Hampir setiap tahun ada tempat wisata baru di Malang. Terutama di kawasan Batu, berbagai tempat wisata menarik bernuansa alam bisa kamu temukan di sini, termasuk Coban Rondo. Terkenal dengan air terjunnya yang indah nan menyejukkan, Coban Rondo jadi salah satu tempat wisata di Batu yang punya pesonanya tersendiri. Selain air terjun, Coban Rondo Malang juga punya spot lain yang tak kalah menarik, lho. Lantas seperti apa keindahan dari tempat wisata hits ini? Intip, yuk!
  1. Tempat wisata air terjun yang sejukkan mata
Tumblr media
Air terjun Coban Rondo yang indahnya bikin kamu betah berlama-lama. (Foto: Shutterstock)
Siapa pun yang berkunjung ke Coban Rondo pasti akan tersihir dengan keindahan air terjun Coban Rondo. Air terjun setinggi gedung bertingkat 20 lantai ini memang jadi salah satu primadona di wisata Batu. Karena keindahannya inilah, Coban Rondo Malang Sudah sering diliput oleh berbagai media Tanah Air. 
  Untuk bisa menikmati indahnya air terjun Coban Rondo, kamu memang harus menempuh jarak yang cukup jauh dari pintu masuk Coban Rondo, karena letaknya yang berada di paling ujung. Namun, selama perjalanan, kamu akan dimanjakan dengan rindangnya pepohonan pinus yang mengelilingi area tempat wisata. Sejuknya udara di Coban Rondo Malang yang akan memadati paru-parumu juga bisa jadi cara relaksasi tersendiri. 
  Air terjun Coban Rondo punya air yang sangat jernih. Ditambah dengan hijaunya hutan sekitar pasti bisa bikin siapa pun betah berlama-lama di sini. Letaknya yang berada di ketinggian 1135 mdpl membuat udara di Coban Rondo Malang cukup dingin. Nah, untuk bermain air di sini, ada aturan tertentu yang harus kamu ikuti, salah satunya adalah larangan untuk berendam di bawah air terjun. Airnya yang sangat dingin juga tak akan bikin kamu kuat berlama-lama bermain air di sini. Kalau tak mau bermain air, kamu bisa puas selfie berlatarkan indahnya air terjun Coban Rondo.
  2. Ada legenda di balik keindahan air terjun Coban Rondo
Tumblr media
Ada sebuah legenda yang dipercayai warga setempat tentang Coban Rondo Malang. (Foto: Shutterstock)
Di balik keindahan air terjun Coban Rondo, rupanya ada legenda yang menyelimutinya. Rondo dalam Bahasa Jawa bermakna janda. Sedangkan, nama Coban Rondo itu sendiri diambil dari dongeng awal saat terbentuknya air terjun ini. Dulunya ada sebuah kisah yang mengisahkan seorang wanita cantik bernama Dewi Anjarwati tang menjadi janda, karena suaminya, Raden Baron Kusuma tewas dalam pertarungan melawan Joko Leleno. 
  Joko Leleno sendiri merupakan seorang pemuda yang tertarik pada kecantikan Dewi Anjarwati dan ingin merebutnya dari suaminya. Dalam pertarungan tersebut, suami Dewi Anjarwati tewas. Selepas pertarungan, Dewi Anjarwati disembunyikan di dalam goa oleh prajurit Joko Leleno. Sejak saat itulah, tempat wisata di Batu ini dikenal dengan sebutan Coban Rondo. 
  3. Akses lokasinya yang mudah dan biaya masuk yang bersahabat
Tumblr media
Coban Rondo, tempat wisata di Batu yang murah meriah. (Foto: Shutterstock)
Wisata Malang satu ini memang berlokasi cukup jauh dari pusat Kota Malang. Dari Kota Batu sendiri, kamu harus menempuh jarak sejauh 12 km menuju Coban Rondo. Tepatnya berada di Desa Pandansari, Kecamatan Pujon, air terjun Coban Rondo bisa dibilang jadi salah satu tempat wisata di Batu yang paling mudah ditempuh. Aksesnya pun mudah, bisa dengan roda dua atau pun roda empat. Namun, kalau lagi diguyur hujan, akses menuju Coban Rondo Malang memang cukup terjal, mengingat jalur menanjak yang akan kamu lalui. 
  Untuk harga tiket masuk Coban Rondo sendiri relatif terjangkau. Setiap pengunjung yang ingin menikmati keindahan air terjun Coban Rondo akan dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp 15 ribu saat hari biasa dan Rp 18 ribu saat akhir pekan. Ramah di kantong, kan?
  4. Dihuni oleh monyet liar yang bisa kamu jadikan spot foto
Tumblr media
Banyak monyet liar di sekitar air terjun Coban Rondo. (Foto: Shutterstock)
Mengingat tempat wisata di Malang ini dikelilingi oleh hutan raya, kamu akan menemukan beberapa monyet liar yang muncul dari rimbunnya pohon di sekitar Coban Rondo. Biasanya, monyet-monyet liar ini akan berkerumun dan terkadang menyebar demi mendapatkan makanan dari para pengunjung. Sesekali, kamu juga akan mendengar teriakan monyet liar dari balik hutan. 
  Banyaknya monyet liar yang ada di sini mengharuskan kamu untuk lebih waspada, terutama pada barang bawaanmu. Karena, tak menutup kemungkinan kalau monyet-monyet tersebut akan membawa lari bawang-barang bawaan. Tentu, kamu tak mau hal ini terjadi, kan? Untuk itu, disarankan untuk tidak mengganggu monyet-monyet liar yang ada di kawasan Coban Rondo, ya. 
  Baca Juga: Rekomendasi 7 Penginapan Murah di Batu Malang yang Family Friendly
  5. Ada taman indah yang dikelilingi oleh pohon rindang
Tumblr media
Coban Rondo punya taman yang indah di sekitar air terjun Coban Rondo. (Foto: gldelapan.com)
Kalau sudah puas menikmati keindahan air terjun Coban Rondo, kamu bisa bersantai di area taman di sekitar air terjun. Area taman yang cantik yang dikelilingi oleh pohon rindang ini menciptakan suasana yang sejuk dan asri. Apalagi, ada beberapa tempat duduk yang bisa kamu gunakan untuk bersantai. Biasanya, banyak orang yang memanfaatkan area taman di sekitar air terjun Coban Rondo ini untuk berfoto. Latar taman yang indah tentu akan mempercantik hasil jepretan foto kamu.   
  Baca Juga: 9 Destinasi Wisata Seru di Batu Malang untuk Liburan Keluarga
  6. Punya taman labirin yang luas banget
Tumblr media
Labirin Coban Rondo yang bisa dinikmati sehabis menikmati air terjun Coban Rondo. (Foto: Instagram/mutiaraputri_)
Bukan wisata Batu namanya kalau tidak punya spot menarik. Masih berada di kawasan Coban Rondo, ada sebuah taman labirin super luas yang jaraknya tak jauh dari air terjun Coban Rondo. Taman labirin terbesar di Malang ini memang jadi salah satu daya tarik dari tempat wisata di Malang ini. Untuk menjajal labirin Coban Rondo, kamu harus merogoh kocek Rp 10 ribu. Luasnya area labirin Coban Rondo akan membuat kamu sulit menemukan jalan keluar. Tak jarang dari pengunjung yang tersesat dalam menemukan jalan keluar. 
  Namun, kalau tak mau tersesat dan berputar dalam labirin Coban Rondo yang sama, maka mintalah bantuan teman untuk memandumu. Karena, ada tangga khusus yang bisa digunakan untuk memandu pengunjung yang tersesat di dalam labirin. Dari tangga ini juga, kamu bisa meminta temanmu untuk mengabadikan foto saat berada di dalam labirin Coban Rondo. Ohiya, labirin Coban Rondo ini jadi salah satu wisata Malang yang paling hits, lho. Tertarik mencobanya?
  Baca Juga: Main ke Malang? Ini 4 Spot Snorkeling yang Wajib Kamu Kunjungi
  7. Bisa wisata kuliner di Dancok Cafe 
Tumblr media
Dancok Cafe masih berada di dalam kawasan Coban Rondo. (Foto: dakatour.com)
Nah, tepat di sebrang labirin Coban Rondo, ada sebuah kafe kayu yang menawarkan pemandangan hutan pinus yang indah. Adalah Dancok Cafe yang menyuguhkan pemandangan alam khas Kota Batu yang memesona. Dancok sendiri merupakan singkatan dari Daun Cokelat. Dinamakan Daun Cokelat karena area spot foto di cafe ini berbentuk seperti daun cokelat. 
  Cafe berkonsep outdoor ini menawarkan suasana yang berbeda dari biasanya. Suasananya yang tenang dengan alam terbuka dan udara yang sejuk akan memberikan kesan yang romantis. Tempatnya yang Instagramable dan didukung dengan spot foto menarik membuat cafe hits di Malang ini cocok banget buat anak muda yang suka pamer foto di media sosial.   
  Untuk menu yang ditawarkan di Dancok Cafe Malang cukup sederhana dan tidak selengkap menu cafe-cafe di Kota Malang. Hanya ada menu seperti minuman hangat, minuman dingin, roti bakar, pisang goreng, mi instan, dan lain sebagainya. Meski begitu cukup untuk mengisi perut yang sudah lapar lantaran lelah mengitari air terjun Coban Rondo dan labirin Coban Rondo. 
  Bagaimana? Apa kamu sudah mulai ‘tersihir’ dengan keindahan Coban Rondo? Tunggu apalagi, yuk, liburan ke Coban Rondo Malang!
from https://review.bukalapak.com/travel/coban-rondo-malang-98623
0 notes
majalahforbes-blog · 5 years ago
Text
Cerita Panas Janda Montok Penual Pecel
Cerita Sex ini berjudul ” Cerita Panas Janda Montok Penual Pecel ” Cerita Dewasa,Cerita Hot,Cerita Sex Panas,Cerita Sex Bokep,Kisah Seks,Kisah Mesum,Cerita Sex Tante,Cerita Sex Sedarah,Cerita Sex Janda,Jilbab,Terbaru 2019. Hujan dari tadi fajar masih menguyur Jakarta, jam sudah menujukkan pukul 10 , dengan malas aku melongok keluar jendela , kulihat didepan pekaranganku ada seorang wanita sepertinya berjualan makanan yang berteduh. Kuperhatikan mbak penjual pecel , kasian kulihat sambil menggigil dia bediri menepi dari hujan, kubukan pintu , dia kaget sambil tersenyum dia menyapaku. “ Permisi mas numpang neduh “ kulihat paras wanita ini cukup manis , walaupun basah kehujanan. “ gak papa mbak , jual apa mbak “ aku memastikan. “ Pecel mas “ :”Oh ayo masuk mbak , saya mau nyoba pecelnya kebeneran blom sarapan “ Diapun berjalan masuk kerumahku 
Tumblr media
“ Diluar aja ya mas , abis basah nih baju saya , nanti rumahnya jadi kotor “ “ ngak papa mbak , ayo masuk aja , masak saya makan pecel campur air hujan , kalau mules mbak tanggung loh “ aku tertawa. Akhirnya dia mau masuk juga kerumahku. “ maaf ya mas , jadi ngotorin , mau pecelnya komplit ya mas ? “ “Iya mbak , udah laku banyak mbak ? “ aku basa basi “ Ah blom mas, boro boro , pagi pagi udah ujan begini mana ada orang mau keluar jajan “ Sambil menyiapkan pecel saya memperhatikan mbak ini , orangnya hitam manis , badannyaagak kecil tapi susunya keliatan cukup besar malah kebesaran untuk porsi tubuhnya dan bokongnya juga nonggeng. Aduh pagi pagi bikin Penis saya bediri dan pikiran jadi ngeres liatin bodinya. “ Monggo mas, pecelnya “ aku agak kaget, dia tertawa karena melihat aku lagi memperhatikan susunya. Sambil makan kulihat dia celingukan melihat kedalam rumah , Kulihat dia seperti orang kebingungan. “ Ada apa mbak kok kaya bingung ?” “ Ini mas boleh gak saya ikut ke wc mas, saya kebelet banget dari tadi “ sambil mukanya merah menahan malu. “ maaf loh mas merepotkan “ “ Oh ayo masuk aja tuh diujung kiri mbak “ Dia segera buruburu lari ke wc , setelah bbrp lama dia keluar dan mukanya telah ceria. “ Aduh makasih ya mas . udah lega “ “ Mas tinggal dengan siapa mas, kok sepi banget , emang gak ada pembantunya mas?” Dia nyerocos bertanya , aduh tipikal anak yang ceria sedikit bawel hehehe. “ Saya masih sendiri mbak dan belom ada pembantu, abis gak tau mau cari dimana “ Oh ya aku masih bujangan , kerja di perusahaan alat kedokteran , aku memang baru pindah kesini kurang lebih 1 bulan, jadi belom sempet mikir cari pembantu. Makanya rumahku berantakan . “ Emangnya mau cari yang gimana mas “ Tanya mbak ini “ Yah yang penting bisa kerja dan bisa masak sedikit lah , sekalian untuk beresin rumah “ “ Emang mau digaji berapa mas ?” Aku jadi bingung , aku tidak tau pasaran berapa. “ Wah saya juga gak tau mbak , mungkin kira kira 750 ribu untuk awalnya dah, semua saya tanggung” “Memang mbak ada kenalan yang mau kerja . boleh tuh nanti saya kasih persen ke mbak dah “ “Gimana kalau saya aja mas, saya capek jualan pecel , keliling tiap hari , penghasilan juga pas makan saja, gak cukup ngirim ibu di kampung , jadi pengen kerja rumahan aja, makan tidur terjamin “ “ Saya aja ya mas, tapi gajinya tambahin ya mas, genepin dah sejuta , hehehe , ntar saya sekalian semua kerjaan saya beresin , mas juga saya pijitin dah kalo cape , iya ya mas “ “Bener nih mbak mau kerja , bisa mbak kerja rumahan , tapi musti rajin loh , saya sih oke aja gaji mbak sejuta tapi jangan kecewain saya ya “ “ Aduh mas pasti mas , saya kerja rajin , janji mas , makasih ya mas, “ dia senang sekali. “ Eh saya belom tau nama kamu sapa mbak “ “Oh ya saya rohana mas, panggil aja nana juga boleh , mas siapa namanya “ “ Saya Rony , kamu umur berapa na , sudah bekeluarga belom “ “Saya umur 20 mas, saya sudah cerai mas, saya menikah setahun terus suami saya kerja jadi tki , eh gak pulang, udah 2 tahun denger kabar kawin lagi disana “ kulihat muka sedih diwajahnya. “ Sudah jangan disedihin , kamu cari uang yang banyak nanti juga cowo ngantri , punya anak ngak “ “ Ngantri kaya beli karcis aja mas hehehe , belom mas saya gak punya anak , dulu saya kawin muda jadi gak mau punya anak dulu , makanya saya kb pake iud mas” Aduh bener bawel nih anak hahaha “ ya udah kamu mau mulai kapan kerjanya “ “ Hari ini juga ya mas, abis ujan saya pulang langsung ambil pakaian kemari ya mas , saya udah bosen tinggal dikontrakan sengsara banget mas” Sore kudengar ada yang mengetuk pintu rumahku , kuliat nana dengan kantong plastic berisi pakaian berdiri didepan pintu.
Tumblr media
“ Ayo masuk , kebeneran hari sabtu saya libur kantor . ayo saya tunjukin kamar mu “ “ Aduh kamarnya enak ya mas, ada kasurnya , kalo di kontrakan cuma ditiker dan sering bocor lagi” Besok pagi2 aku bangun kulihat meja makan sudah ada kopi dan sarapan mie instan. Wah inilah enaknya ada pembantu. Kulihat nana sedang mengepel . waduh dia hanya memakai legging pendek yang tipis dan kaos oblong. Pantatnya bulat dan tercetak ketat karena celana legingnya yg hitam tipis. Dia terseyum sambil menyapaku “ Pagi mas, sarapan dulu , udah nana sediain “ “ Ya makasih ya na, kamu sudah sarapan ?” “Sudah mas “ Aku duduk di sofa sambil melihat tv, tapi aku tidak konsen, matanya tertuju bongkahan pantatnya Yang besar dan bergerak gerak ketika dia ngepel , dan ketika dia menghadap kedepanku, aku melihat susunya yg besar walau dibungkus bh warna hitamnya yang seakan tidak cukup menampung susunya , kulihat belahan susunya ,aduh pusing kepalaku. Penisku langsung bediri , karena aku hanya memakai celana pendek dari bahan katun tanpa celana dalam , maka tonjolan Penisku ketara sekali. Kulihat dia melirik melihat tonjolan Penisku sambil tersenyum malu, tapi sesekali tetap melirik. Semakin dekat dia mengepel ke tempat dudukku , semakin jelas kulihat belahan pantatnya dan belahan susunya. Aku sedang menebak kok kayanya dia tidak pakai celana dalem karena tidak keliataan batas celananya. Pantatnya bulat sempurna dan masih kenceng banget , aku agak menunduk mengintip celah belahan pantatnya , kelihatan tumpukan dua daging seperti apem yang menggunduk , wah Vaginanya tembem banget , belahan Vaginanya tercetak jelas , makin membuat aku pusing , Penisku langsung keras. Benar benar aku pusing , dan tersiksa Penisku rasanya mau keluar. Ingin kuelus pantatnya, kuremas pantatnya yang bahenol itu ,untung aku masih sadar, kalau dia teriak kan gawat. Tapi belahan Vaginanya bener bener menggoda, aduh janda ini memiliki Vagina yang menggiurkan. Rasanya pengen kujilat bibir Vaginanya yang bengkak , pasti enak banget. Glek glek tak terasa aku menelan ludah. Kehidupan ku dirumah lebih rame setelah ada nana, dia orangnya ceria dan sedikit bawel. Biasanya sehabis makan malem saya sering menemaninya ngobrol, karena kasian kalo sendirian nanti kesepian , kalau gak betah aku repot juga. Tak terasa sudah 2 mingu dia bekerja, sehabis makan malam saya bertanya dengan dia “ Na kamu udah 2 minggu kerja, gimana betah gak , ada apa yang kurang gak” “ Wah betah banget mas, mas baek saya udah kaya dirumah sendiri , makasih ya mas, “ “ Ya sama sama, baguslah , takut kamu ngak betah masih sedih mikirin bekas suamimu “ saya menggodanya. “ Ih amit2 mas, nana mah udah lupa sama dia , mau enak aja , sorry ya “ “ Bener nih ? ntar kangen sudah lama gak dikelonin ama suami ?” saya tersenyum “ Ah mas nakal ya godain nana . gak mas, nana gak pengen sama dia, “ “ gak pengen sama dia , kalo sama yg laen mau gak ? “ “ Ya tergantung mas siapa orangnya “ sambil dia melirik dan tersenyum padaku. “ Kan kamu udah janda , kalo udah lama gak rasa dikelonin kan pasti rasanya gimana gitu “ “ mas ini kaya pengalaman aja , ih mas genit ah “ “ tapi bener kan na, ayo jujur dah sama mas, pasti pengen , orang bilang kalo udah pernah rasain pasti nagih “ Dia terseyum malu , kucolek pinggangnya dia terkejut, dia bales mencubit pinggang ku “ Ih mas genit ya , tapi emang sih mas, kalau lagi pengen sampe pusing kepala kalau gak kesampean ,tapi saya mah gak kepengenan ama suami saya, dia mah loyo mas, kalo maen sebentar aja udahan , malah bikin nana pusing “ “ eh kelepasan jadi malu mas nyeritain” “ gak papa , kan Cuma saya yang denger gak ada orang lain , ajarin dong na gimana caranya , mask an belom pernah” hehehe belagak jejaka, padahal mah gak pernah absen. “ Ih malu mas, makanya mas kawin dong “ “ Kalo kawin mah mau na, nikahnya ogah , hahahaha “ “ Ih mas mah mau enaknya aja “ “ Ayo dong gimana kamu kalo maen sama lakimu “ “ Ya gitu dah mas, suami saya maunya minta di emut dulu itunya mas “ “ Apanya itunya na “ aku berlagak bego “ Ya itu mas, Penisnya , eh maaf mas jadi ngomongnya jorok “ “ Gak papa na, kan Cuma kita bedua, emang enak na diemut Penisnya ?” “ Iyalah mas, sampe dia kelojotan kadang malah muncrat dulu mas , sebel dah “ “ Terus suami mu senengnya ngapain kamu ?”” “ dia paling seneng nyedotin susu saya mas, pentil saya dipelintir sambil disedotin , ih merinding mas banyanginnya “ “ Kamu suka kan , enak gak “ “ Iya enak banget mas, tapi suami say amah mau enak sendiri, buru buru maunya masukin Penisnya ke Vagina nana , abis gitu baru goyang bbrp kali udah muncrat dah, kan nana jadi nanngung mas” Wah aku mendengar cerita nana jadi makin napsu , jadi kaya baca cerita porno hahhaha. “ Sekarang udah jadi janda kamu kalo lagi kepengen gimana na ?” “Ihhh mas malu ah , gak gimana lah ditahan aja , paling kalo gak tahan ya sendiri usaha mas, hehe “ Pura pura kucolek pinggangnya tapi sengaja agak keatas sehingga kena susunya , terasa keras sekali susunya padahal keliatannya dia pakai bh yang tipis. “ Es sori salah colek na” “gak papa mas, awas lo nanti tuh adeknya bediri “ sambil dia menunjuk Penisku yang memang sudah bediri. “ Ih nakutin mas, adeknya bediri gede banget “ Dia tertawa menggodaku. “Biarin nanti dia ludahin kamu loh “ “ Auuuu takut jangan mas” nana pura pura ketakutan, Hari ini lewat dengan aman, adikku yang cape rasanya tegang terus. Keseokan harinya minggu siang , aku santai saja dirumah , kuliat nana sedang menggosok baju dibelkang, dia tetap seperti biasa memakai legging pendek hitam dan kaos oblong. Belahan pantatnya jelas sekali tercetak dan dari bagian depannya juga terlihat Vaginanya tercetak tembem banget Vaginanya , aduh bikin Penisku rasanya mau meledak. Belahan Vaginanya jelas sekali karena keliatannya nana sengaja memakainya dengan menarik keatas sehingga belahan Vagina dan pantatnya jelas tercetak. Otak ngeres saya sudah panas sekali , rasanya pengen sekali meremas pantatnya. Tiba tiba aku ada akal, diatas meja gosoknya ada lemari yang berisi alat pertukangan ku. Aku pura pura mau mencari obeng , akupun kebelakang, “ Na , ada liat obang gak” “Ngak mas, nana gak tahu tuh” “Oh iya kayanya ada dilemari atas kamu tuh, sebentar saya liat ya “ Saya menghampiri dia, saya berdiri dibelakangnya pura pura membuka lemari diatasnya, pelan kumajukan badanku sampai kurasa Penisku menyentuh pantatnya , pertama dia agak kaget, tapi dia diam saja. “ Aduh dimana ya , mas lupa ,s ebentar mas bongkar dulu “ Aku berpura pura mencari sambil pelan Penisku kutempelkan disela pantatnya , pelan kugesek gesek Penisku sambil mencari barang. Kulihat nana gelisah , tapi dia diam saja, terus kutempel dan kugosok Penisku kebelahan pantatnya, aduh enak banget rasanya digesek kebelahan pantatnya, gosokan sudah ditarohnya disamping, nana hanya bediri diam sambil tangannya memegang meja gosok dengan tegang. Sengaja kutekan makin kuat Penisku kebelahan pantatnya, nana tetap diam dan keliatannya menikmatinya. Oh enak sekali rasanya Penisku bergesekan dengan pantat nana. Sengaja aku bergeser Penisku kekanan , eh pantat nana mengikuti kemana Penis aku bergerak, hehe rupanya janda muda ini sdh napsu juga. Pelan nana sedikit mengangkat pantatnya , oh rupanya dia berusaha menggesekkan Penisku ke bagian Vaginanya. Sekarang posisi nana sdh sedikit nungging sehingga kurasakan Penisku emang nyelip kebagian bawah Vaginanya , sekarang malah dia yg aktif menggesek Penisku ke belakang Vaginanya. Dalam posisi nungging nana makin aktif pantatnya ditekan kuat sekali kebelakang, sampai aku harus menahan jangan sampai terdorong. Tercium aroma tubuhnya , mungkin ini yang namanya hormon wanita ketika birahi , baunya sangat menggairahkan , sulit untuk dideskripsikan tapi benar membuat aku sangat napsu . oh enak sekali baunya. “ehmmm” kudengar lirih dengusan nana, kurasakan dia memegang meja dengan sangat kuat dan kurasakan celanaku bagian Penisnya agak basah. Wah dia sudah banjir kayanya. Kurasa Penisku dijepit oleh sela pahanya dengan sangat kuat, kaki nana kurasakan gemetar mungkin merasakan kenikmatan yg sudah lama tidak dirasakannya. Ingin rasanya aku memeluk susunya dan lsg menelanjanginya. Aku segera pura pura sdh selesai mencari obengnya , aku sengaja mau buat dia nanggung biar dia ketagihan. “ Oh gak ada na, kayanya di mobil “ sambil aku bergeser menutup lemari atas. Keliatan dia kaget dan agak kecewa “ gak ada ya mas “ tapi matanya keliatan sudah redup banget, keliatannya dia kecewa aku menyudahi gesekan Penisku. Hehehe rasain lu dalam hatiku, biar dia ketagihan dalam hatiku. Kutinggal nana , aku kedepan pura pura mencari di mobilku, tak lama aku masuk kulihat nana gak ada , oh rupanya dia ke kamar mandi, nah loh ngapain ya , aku cepat cepat mendekati kamar mandinya, Kudengar pelan ada suara desahan nana, “ohhh mas , ooohh masssss “ suaranya lirih sekali Kuintip melalui lubang kunci , oh kulihat nana sedang membungkuk menghadap kedinding, sayang saya hanya bisa melihat punggung dan sedikit pantatnya yang besar , kulihat dia menunduk dan tangannya memegang Vaginanya. Hahaha dia sedang masturbasi rupanya, dia udah ngak tahan. “ Ooooooooo massssss “ akhirnya kulihat dia menegang, udah keluar rupanya, oh dia memanggil aku , keliatannya sudah keluar. Kudengar dia mencuci Vaginanya , segera aku pergi takut dipergoki olehnya. Aku duduk disofa sambil melihat tv , ketika nana keluar kamar mandi sengaja ku Tanya “ kenapa na , sakit perut ? kok kaya kesakitan tadi saya dengar” “ eh iya mas “ sambil kemaluan dia menjawabku “ ah masa kok suaranya begitu “ “ Ah mas bikin saya malu , mas sih yang mulai “ “loh mas salah apa na ?” Tanya ku pura pura gak ngerti “ gara gara mas sih , itunya digesekin ama punya nana “ sambil tertunduk malu nana tersenyum. “Tapi enak kan, kan udah lama gak ngerasain “ “ abis kamu juga sih pake celana gitu jadi kecetak semua tuh pantatmu” “hihi mas suka ya mas liatnya “ “ Kalo sampai mas lupa diri bahaya lo na” “ Ah biarin aja kalo mas mah nana gak takut’ Wah gawat kayanya dia member lampu hijau nih. Kulihat dia meneruskan gosokannya yang tertinggal gara gara gesekan hahaha Malam sehabis makan malam aku duduk didepan tv , biasanya nana sudah duduk dulu didepan menungguku, kok tumben gak keliatan ? “Na na, kamu dimana na , lagi ngapain “ Tidak ada sahutan , aku bangun mendekat kekamarny “Na kenapa na “ Kulihat nana terbaring diranjang kayanya sedang sakit, nana terbaring telentang, dia memakai legging warna cream , aku lsg meyasar belahan Vaginanya yg jadi lebih menggungung karena posisinya tidur. Aduh napsuin sekali posisinya sudah tinggal nembak aja hahaha. “ maaf mas, nana pusing ?” “loh kenapa , sini mas periksa “ Kupegang keningnya , ngak panas , aku curiga jangan jangan dia pura pura memang memancing aku. Wah kebeneran dah , otak jorok pun bekerja. Aku ingat aku punya stok stetoskop dikamarku, barang sample dari dealer. “ Sebentar mas periksa ya , mas ambil alat dulu kekamar “ �� ia mas , makasih ya mas repotin “ Akupun bergegas kekamar, kubuka celanaku, aku sengaja ganti dengan celana yang longgar banget dan tanpa cd sampai Penisku saja dsering keluar dari samping. Segera kuraih stetoskop . “ Sini na, ayo mas periksa “ Stetoskop kutempelkan kedadanya bawah leher terus berpindah , turun pelan kebawah. “ Na kaosnya buka ya , susah gak bisa denger ketutup kaen “ “Iya mas “ sambil dia bangun mencopot kaosnya melalui kepalanya . Gilaaaa itu susu kayanya mau meletus dari bh warna merah tua nya. Aku baru pertama kali melihat susu yang penuh banget dibungkus bh begini. Aku segera pura pura mulai memeriksa lagi , masih seputar susunya aku tempelkan stetoskop ku. Aku pura pura kerepotan karena ada bh nya , “ Na ini bh nya ganggu saya gak bisa periksa, dibuka ya bh nya “ Ia mengangguk “ iya mas, terserah mas aja “ sambil tersenyum malu , dia mencoba membuka bhnya Saya membantu membuka kaitan belakangnya, aku berdebar debar menunggu apa yg akan muncul dari balik bh itu. Wahhh segunduk daging warna coklat padat dan keras dengan ujung pentilnya hitam sebesar ujung jari kelingking ku. Dalam posisi duduk susunya tetap tegak tidak turun ,oh sempurna sekali susu ini, bulat dan bentuknya bagus sekali dengan bulatan hitam yg tidak terlalu besar , ujung pentilnya sudah mengeras. Aku membaringkannya . lalu mulai memeriksa , stetoskopku atau tepatnya telapakku mulai bergerilya , menyenggol ujung pentilnya yg kanan, nana keliatan agak kaget ketika kusentuh pentilnya, dia memejamkan matanya , sambil menggigit bibir bawahnya. Kuputar tanganku menjelajahi gunung susunya dari yang kanan terus turun kekiri, ketika menemui pentilnya kusenggol senggol ujung pentilnya . “ Ehmm “ kudengar nana keliatannya menahan napsu yang sudah menggelora. Kuelus terus susunya berpindah dari pentil kiri terus ke kanan, sambil sedikit kupijit, muka nana sudah merah menahan napsu, bibirnya digigit kencang sambil kepalanya sedikit bergoyang. Pelan tanganku menuntun stetoskop turun keperutnya, perutnya bagus rata , dan mulus , kuputar sekitar pusarnya, dia tambah belingsatan. Pelan tanganku mengelus dari luar celana leggingnya , kuelus permukaan Vaginanya , aduh tercapaim juga keinginan mengelus Vaginanya. Vaginanya benar benar gemuk, dan keliatannya belahan Vaginanya ketara sekali, pasti tebal nih bibir Vaginanya. Pelan kugesek bibir Vaginanya , nana makin gak karuan, pelan pelan dia makin merentangkan pahanya sehingga aku makin gampang menggesek Vaginanya, pelan kedua jariku menjepit bibir Vaginanya , kuurut pelan , terus jariku menelusuri belahan Vaginanya. “Mas massssss “ nana sudah gak tahan kayanya rupanya.ku elus atas daging Vaginanya , legging sudah basah sekali, pelan tanganku turun nmenyentuh Vaginanya, benar, Vaginanya bengkak besar kaya hamburger. “ Dibuka ya na, susah ni ada celananya “ Dia mengangguk sambil membantu mengangkat pantatnya , kutarik leggingnya. Terpampanglah Vagina yg hitam mengkilap karena sudah basah dengan cairan dari Vaginanya, Vaginanya seperti setanggkup daging yang dibelah dua, ya persisi kaya hamburger big mac hahaha. Aku duduk menghadap ke nana, sengaja celana kukuatur sehingga Penisku mengintip dari samping, Penisku sudah tegang sekali sehingga kepalanya muncul dari samping celana ku. Kulihat nana sudah membuka matanya , matanya tertuju ke Penisku yang mengintip dari samping celana. Kuelus bibir Vaginanya dan tanganku menyusuri belahan Vaginanya yang sudah basah sekali. Nana sudah mendesar terus , kakinya sudah dibuka lebar. “ Masssssss aduh massssss “ Kubelah Vaginanya kulihat dalam Vaginanya merah tua dan basah mengkilap sekali, aku sebenarnya sudah gak nahan pengen segera menjilati Vagina ini. Kukorek pelahan Vaginanya , kucari dibagian atas ada sepotong kecil daging itil yang mengkilat basah dank keras. Besarnya kira kira kaya kacang tanah, ketika kuelus, nana sdh kaya orang kemasukan. “ massss aduh massss diapainnn nana mas “ Vaginanya gundul habis dicukur rupanya, aku suka yang begini jadi enak dijilatnya gak rebut ama jembut. Kalo yg gondrong sering jembutnya nyelip di gigi hahahaha. Kuelus terus itilnya , nana sdh gak bisa diam, terus goyang, tanganku sudah basah semua. “ na kamu tau kamu sakitnya apa “ “ Apaaa mas, “ “ Kamu sdh lama gak disuntik sama ini “ kataku sambil kukeluarkan Penisku , dan segera nana memegangnya. “ Mauuuu mau mas , ayo mas suntik nana mas pake Penis mas yang gede banget kepalanya ini mas “ “ Aduh mas Penisnya kepalanya kok gede banget mas, nana ngeri bayangin masuk ke Vagina nana “ Penisku panjang biasa aja Cuma memang kepalanya yg kaya jamur gede banget, banyak wanita yang ampun waktu diterobos sama kepala Penis ini semua bilang sakit tapi enak banget awalnya “ mas nana emut ya Penisnya “ Belum kujawab nana sudah bangun langsung memasukkan Penisku kemulutnya. Terasa panas Penisku, pelan mulutnya keluar masuk Penisku. “ oughhh bessall angettt mas , maremmm muass “ Oh enak sekali emutan mulutnya, Penisku ditelusurinya dr atas terus kebawahm terus memutar kepala Penisku, digenggamnya Penisku, lalu dibelahnya lobang kencingku dengan lidahnya, aduh ampun rasanya bukan maen, terus diisapnya lubang kencingku. Rasanya mau meledak. Nana kemudian turun diemutnya biji ku, satu persatu dijilati lalu disedotnya masuk kemulutnya bergantian. Rasanya sudah mau keluar , kemudian kedua biji sekaligus disedotnya masuk kemulutnya dan didalam mulutnya biji ku diputar oleh lidahnya. Belom pernah aku disepong seenak ini, janda ini memang jago permainan mulutnya. Lalu dia berpindah menjilati Penisku sementara tangannya meremas remas bijiku. Segera kusudahi aku takut keluar duluan. Aku segera jongkok didepan Vaginanya, “ mas mau ngapain mas , jangan mas, kotor mas “ “ oh kamu belom pernah diginiin ya na, wah kamu bisa ketagihan “ Segera kubuka pahanya, kujilati mulai dr bibir Vaginanya, pelan kujilati bibir Vaginanya , licin karena sudah banyak cairan lendir yang keluar, lalu ujung lidahku masuk menusuk kedalam belahan Vaginanya. Lidahku menari nari dibelahan Vaginanya , lalu kusedot semua bibir Vaginanya kucoba masukan kedalam mulutku dan kusedot, terasa cairan agak gurih terhisap, “ Aduh mas ampun mas enak banget mas, itu diapain mas Vagina nana , ooooooo mas “ Lidahku terus mengorek belahan Vagina nana yang tembem, aku jadi gemes sekali membayangkan betapa enaknya dijepit oleh Vagina yg tembem ini. Lidahku naek keatas kusentuh itilnya , kujilati , nana sudah gak karuan “ masssss ampunn mas , enak banget masssss, massss auhhhhh “ Kuisap isap itilnya, terasa enak seperti mengulum kacang, kuisap isap pentilnya “ Auuuuuu masssss nana keluar massssss “ Kepalaku terasa dijepit oleh kakinya dan tangannya menekan kepalaku keVaginanya, aku merasa ada cairan hangat masuk terhisap olehku dan itilnya terasa berdenyut , cairannya gurih dan tidak berbau. Oh rupanya dia type yg gampang orgasme. “ Massss enak banget mas, nana blom pernah rasain kaya gitu “ Aku tidak memberi kesempatan istirahat, kujilati lagi itil nana, dia pertama kegelian , tapi tidak berapa lama dia mulai terangsang. “ Mas aduh mas kok kayanya mau enak lagi mas, ampun mas, masukin aja mas Penisnya mas , nana gak tahan pengen ngerasain Penis mas, ayo masssss “ Aku takut nana orgasme lagi maka aku segera bangun dan mulai menindihnya, kuarahkan Penisku ke Vaginanya, sulit selalu terpeleset, untung nana segera membantu dipegangnya Penisku lalu diarahkan ujung nya kelubang Vaginanya. “ Pelan ya mas, nana udah lama ngak ngentot “ Memang sulit sekali ujung Penisku mau masuk bibir Vaginanya yang tebal itu “ Yah mas udah pas , tekan mas pelahan mas “ “ Oufhhh mas, sakit mas, auhhh auhhhh pelan mas “ Memang Penisku seperti menemui jalan buntu. Untung Vaginanya sudah basah dan licin. Akhirnya Penisku setelah tekan tarik tekan tarik berhasil juga masuk “blesssss, auuuhh massssss “ Aku diam kan sebentar Penisku, terasa Penisku dijepit keras sekali oleh Vaginanya Ketika Penisku masuk , kulihat mata nana terbelalak , melotot sedkit seperti orang bingung, baru kemudian dia bernapas , “ Sakit na ? mau dicabut na ? “ “ Jangan mas. Biarin mas, terus mas, aduh belom pernah nana ngerasa Vaginanya dimasukin Penis yang keras dan gede banget , enak banget mas , sakit dikit tapi enak mas “ “ ayo mas goyang biar tambah enak “ Pelan kutarik dan kutekan masuk lagi Penisku, setiap kutekan mata nana mendelik, oh sexy sekali , “oh mas enak mas, enak banget masssss “ Rupanya dia tidak mau kalah, pantatnya mulai memutar, aduh Penisku seperti diblender, makin lama makin kencang putarannya. Kutekan Vaginanya sambil aku mengulum pentilnya, kugigit gigit pentilnya “ massss gila maassss aughhhhh aughhhhh aughhh mas enak “ Mulutku tidak lepas dari pentilnya, Penisku terus bekerja naek turun menembus Vagina nana, aduh rasanya enak banget Penisku dijepit keras sekali oleh bibir Vaginanya yang tebal. Kata orang Vagina tebal memang paling enak di entot benar ya. “ Ayoooayoo massss ayoo nana mau keluar masss ayoo “ Nana memutar pantatnya seperti baling baling , kakinya menjepit menggantung dibadanku, terasa sekali Vaginanya empot ayam mengisap Penisku. Aku juga merasa sudah hampir keluar. Segera kusetop, “ Masss kok berenti , ayo massss nana mau keluar ‘ “ sebentar na kamu diatas ya “ Segera kubalik nana, dengan buruburu nana mencari Penisku lsg dimasukkannya ke Vaginanya Blessss, suara Vaginanya dimasuki oleh Penisku “ auuuuu mas sedap massss, ayo masss “ Nana langsung menggoyangkan pinggulnya, aku telentang melihat susunya yang besar bergoyang, aduh susu janda ini bener bagus, tidak turun sedikitpun. Kupegang susunya , kuremas remas susunya, nana seperti orang naek kuda binal, dia menaik turunkan Vaginanya , sambil sekekali diputarnya Vaginanya. Penisku benar2 kali ini disiksa abis oleh nana, siksaan nikmat , “masss aduh mass nana enak banget mas , nana mau tiap hari mas ‘ Aku rasakan seperti mau meledak Penisku, tanganku terus meremas susunya “ Suka ya sama susu nana ya mas” Tiba tiga nana bangun dicabutnya Penisku, “ Loh kenapa na, lagi enak nih na “ “sebentar mas , nana urut ya Penis mas pake Vagina nana “ Lalu diletakkannya Penisku dihadapkan keatas menempel ke badanku, pelan dia menempatkan bibir Vaginanya diatas Penisku. Nana mulai memaju mundurkan Vaginanya aduh bibir Vaginanya menggosok Penisku dr ujung pelir sampai ujung kepala Penisku , dia terus maju mundur, benar seperti Penisku diurut oleh bibir Vaginanya yang tebal. Penisku juga sudah licin makanya enak sekali rasanya Penis diurut dengan Vaginanya, baru kali ini aku merasakan model ngentot begini. Enak benar , ketika ujung Penisku sudah sampai dibibir Vaginaku aku mengira dia akan memasukkannya tapi dia sengaja mundur lagi , aduh rasanya gak tahan “ Aduh na kamu kok jago sekali ngentotnya “ “ hehehe sering liat film mas “ Aku sudah gak tahan, kubalik nana dan langsung kurebahkan, segera Penisku kuarahkan keVaginanya, dengan kecepatan penuh kugenjot Vaginanya. “ Aduh aduh aduh massss enak mas, ouhhhh ouhhh “ Kakinya menjepit menggantung dibadanku. Kugenjot abis Vaginanya , “ Naaaaa mas mau keluar, dimana, “ “ dalam aja mass, ouhhh ouh massss ayo mas nana juga “ “ Auuuuuu massss, auuuuuuu, “ Kurasakan Penisku disiram sama air hangat, dan akupun akhirnya menyemprotkan isi Penisku “ auuuuauuuu na,,,,naa “ “Mas aduh mas enak banget anget banget mani mas “ Penis ku berdenyut denyut ditambah nana sengaja memeras Penisku dengan Vaginanya. Aduh Vagina yang sempurna , bego banget lakinya dulu. Aku terkapar menindih nana, kami basah semua, dia tersenyulm lalu mencium ku, “ makasih yam as , nana sudah lama gak pernah rasa enak begini , malah dari awal belom pernah mas mau lagi ya mas “ Aku tersenyum , wah siapa nolak. Kisah Seks Terbaru,Cerita Sex Terhot,Cerita Panas 2019,Cerita Bokep Terupdate,Cerita Hot Terpopuler,Cerita Mesum 2019,Cerita Dewasa 2019,Cerita Ngentot 2019,Cerita Sex Bergambar 2019,Cerita ABG ,Cerita Sex Tante,Cerita Sex Sedarah,Cerita Sex Pasutri. Read the full article
3 notes · View notes
majalahforbes-blog · 5 years ago
Text
Gairah Janda Muda
Cerita Sex ini berjudul ”Gairah Janda Muda” cerita janda,cerita janda gersang,cerita janda muda,cerita saru,cerita tante kesepian,cersex janda,janda hot,janda kesepian,janda miang, janda muda,sek janda muda , ante kesepian,tante muda Ceritasexindo – Ini adalah masa lalu gw, dan gw ingin bercerita masalah esex_esex. Dan cerita ini siapapun bisa terjadi , termasuk anda sendiri jika anda pernah menjadi anak kost dan punya ibu kost janda yang seksi dan montok. Sebut saja tante Risma, tante risma ini kalo dandan menor , usia baru menginjak 32 tahun, blom terlalu tua sich ..tapi body nya coy…bikin ngacir barang bawaaanmu. Dan kebetulan banget si tante butuh belaian yang mesra dengan sensasi yang super dengan kehangata laki-laki yang lebih muda. Chekidot. …… . Yang gw kisahkan ini terjadi sewaktu semasa kuliah dulu, gw sebagai mahasiswa peternakan di Semarang tahun 2000 an. Kisah ini gw buat apa adanya tanpa rekayasa, namun nama dan tempat gw rubah sedikit untuk menjaga privasi yang bersangkutan. Pada gw sudah masuk semester 4, gw berencana untuk cari tempat kossan yang lebih cocok, enak dan nyaman. Biasa pertama kali pasti dapet tempat kossan yang sedapetnya dulu. Baru kemudian gw hunting tempat tempat kos yang menurut gw nyaman dan enak yang sesuai kebutuhan dan selera. Setelah gw hunting kesana kemari, akhirnya gw dapet tempat yang cocok dan nyaman buat gw di daerah ungaran. Untuk lokasi tersebut , tempat disini termasuk daerah dingin apalagi kalau sudah malam. Tempatku tidur, banguan berupa kamar petak yang terpisah dari rumah si tante. Ada dua kamar, yang satu di bagian depan di huni sama Udin, mahasiswa akuntansi yang kutu buku dan pendiem. Gw sendiri dapet kamar di bagian belakang deket dengan yang punya tempat kos. Tante Risma merupakan wanita yang sangat menggoda meskipun paras nya tidak terlalu cantik. Dengan perawakan tubuh yang sedang , tidak terlalu gemuk dan semok dengan tinggi badannya kisaran 168 cm. Untuk perawakan seorang wanita, badan Tante Risma masih terawat dan berbentuk, maklumlah Tante Risma ikut kegiatan volly. Si tante sangat ramah dan baik sering gw diajak ngobrol pada saat saat waktu luang sehingga gw pribadi merasa nyaman dan betah tinggal di rumahnya Tante Risma. Mungkin karena Udin pendiem dan selalu sibuk dengan kuliahnya, dan Tante Risma lebih deket dan akrab ama gw. Gw gak nyangka berpikir sejauh ini dari sebatas temen curhat dan bincang. Ternyata tidak demikian dengan si Tante Risma. “Johan, kamu apa gak kuliah ??”Tante Risma bertanya suatu hari. “Kagak Tante Risma”kapan kapan bisa donk anterin tante ke tempat volly??” boleh tante, kata ku begitu. Tante Risma terlihat seksi sekali dengan pakaian minimnya volley, bentuk tubuhnya terlihat jelas. Gw langsung bergegas bersama Tante Risma menuju tempat volly nya dengan menggunakan mobil Honda Brio punyanya Tante Risma. Sepanjang jalan si Tante Risma banyak mengadu tentang kesendirian nya maklum si Tante janda di tinggal mati suaminya. Tante Risma dengan penghasilan ini itu banyak bisnis yang di geluti ,belom menemukan jodoh sama sekali Karena si Tante Risma belum menemukan ketertarikan nya terhadap laki-laki yang di dekatinya.”Yaaaa, yang sabar ya Tante ..itu semua kan butuh proses pendekatan lagi tante..”kataku mencoba merayu dan menghibur. “ihhh…Johan,mencoba merayu Tante yach…. Pada saat itu juga waktu gw membawakan mobilnya Tante Risma, tiba tiba tangannya Tante Risma meletakkan di paha kiri gw dengan perlahan yang lembut. Tante Risma berkata,tante juga seorang wanita yang butuh kasih sayang dan suasana kehangatan seorang laki laki .. Gw menengok pandangan ke Tante Risma dan sejenak kupandang wajahnya dengan senyuman. Tante Risma sambil ngobrol, terus mengelus ngelus pahaku di sepanjang perjalanan. Dadaku berdebar sangat kenceng, dan tidak berani bereaksi apa apa, takutnya nanti di kira gw kurang ajar dan buat Tante Risma tersinggung. Setiba nya menuju lokasi tempat si Tante Risma biasa maen Volly, gw di ajak nya masuk kedalam gor untuk menyaksikan permainannya. Gw ikut aja langsung masuk ke dalam gor dan melihat permainan Tante Risma, dengan gaya bermainnya Tante Risma yang sangat seksi dengan pakaian ketat nya.lekukannya terlihat jelas di antara kedua pahanya pada waktu nungging,mataku langsung melotot melihat hal tersebut ..sehabisnya dari bermain volley, Tante Risma terlihat bersemangat lagi dan segar kembali. Badannya yang basah karena berkeringat terlihat menggairahkan dan sexy. Tante berkata “Johan, waktu Tante latihan tadi kaki tante agak terkilir..kamu bisa buat mijitin kaki Tante??sambil menutup pintu mobilnya untuk bergegas pulang. Bisa Tante, tapi sedikit sedikit bisa kok Tante Risma, kataku sambil tersenyum dan mengangguk. Gw berpikir apa Tante Risma menginginkan hubungan yang lebih jauh dari sebatas temen curhat dan ngobrol yaach…Ini merupakan pengalaman yang baru dan gimana gw harus menyikapinya. Selama perjalanan balik ke rumah Tante Risma, kami pun tidak banyak cakap. Sepanjang perjalanan pulang gw gak banyak bicara, gw kebayang dengan imajinasi gw tentang apa yang mungkin terjadi nanti sesampainya di rumah Tante Risma. Sesampainya dirumah Tante Risma langsung mengajaknya kerumhanya dan mempersilahkan gw masuk kedalam kamarnya. Pintu kamar di kuncinya dan Tante Risma langsung mandi karena berkeringat tadi sehabis volley . Apa yang ada di benaknya Tante Risma sehingga mengunci kamarnya. Gw sedikit bengong dan heran apa yang ada di pikirannya Tante Risma,dan kemudian pintu kamar mandinya terbuka apa ini yang dinamakan kode buat gw. Gw terdiam sejenak dan berpikir harus berbuat apa sambil duduk di ranjang nya Tante Risma. “Johan sayang..”Tante Risma berkata,ambilkan handuk yang ada di sebelah sana dong,,dengan nada yang manja dan menggoda. Kuambilkan handuk yang di letakkan di ranjang dan kusodorkan tangan gw ke sela pintu kamar mandi yang terbuka setengah nya dan kulihat setengah badan Tante Risma. Sebenarnya ini peluang tapi kenapa gw masih merasa malu malu ya??ak bene bener kelabaan dengan sikap gw. Beberapa menit kemudian Tante Risma selepas mandi dengan handuk yang dililitkan ke tubuhnya dari dada sampai paha. Dan gw melihat Tante Risma dalam keadaaan setengah telanjang, gw mulai terasa terangsang dan nafas yang gk beraturan. Tante Risma melihat gw sambil tersenyum melihat tingkah laku gw yang salah tingkah melihat nya. Minta tolong donk,,pijitin tante yach,,yang habis sedikit terkilir tadi. Ini pake body lotion sambil terlentang di ranjangnya. Gw langsung pijitin kaki tante yang abis terkilir sambil melihat tubuhnya yang masih terlilit handuk. Tante Risma minta tolong untuk mijitin keatas kaki lagi sampai berujung kepaha, gw melihat raut wajah yang menderu desah keenaakan dan semakin membuat gw terangsang. “Tante Risma bagian mana lagi yang sakit” tanyaku yang polos sambil memancing .”Semuanya Johan Sayang…dari bawah sampai atas semuanya..”Bagian paha yang paling pegel ..nanti Johan pijitin yach..”Tante Risma berkata sambil tersenyum menggoda. Gw pijitin trus tuh..ampe ke atas nya juga,dan kemudian gw merasakan torpedoku mulai membengkak. Sambil sengaja gw menyentuh bagian payudara nya dan Tante Risma tidak berontak sama sekali, gw pijitin dengan lembut dan halus sampai Tante Risma mendesah ke enakan. Gw berlanjut untuk menanggapi ajakan Tante Risma dengan aktif, baru kali ini berkesempatan merasakan nikmat janda muda dan kusetubuhilah meskipun agak canggung..lama kelamaan gw terbiasa dan dengan aktif nya gw tirukan adegan dari film film bokep yang gw tonton, kutirukan gaya satu demi satu. Dan selebihnya kuikuti naluri bercinta. Sebelumya itu , “Tante Risma sayang ….boleh handuknya dilepas??” gw berkata sambil mengelus pahanya yang mulus nan putih. Tante Risma memandangku sambil tersipu manja dan mengangguk. Gw tau Tante Risma tidak terkilir ataupun cidera, mungkin acara pijat ini cuma alasan untuk bisa mengajak bercinta. Kemudian handuk gw lepas sedikit dengan halus gw arahkan kedua tangan ke payudara, dengan perlahan gw genggam dan gw remas-remas…ohhh..lembut sekali dan halus.Tante Risma bergairah dan tatapan matanya menatap dengan mesra dan sayu. Gw arahkan tangan ke bagian bawah , dan gw remas remas bokongnya yang kenyal dan padat berisi..begitu mulus nya. Tante Risma begitu pasrah membiarkan gw menjelajahi lekuk lekuk tubuhnya yang mulus.gw arahkan lagi kedua tangan kebagian vagina nya dan gw usap usap dengan lembut. Debar jantung gw berdetak kencang, baru kali ini gw menjajah janda muda..gw raba trus menerus tanpa sehelai benang yang menutupi tubuh Tante Risma sambil gw cumbui tanpa henti..sungguh pemandangan yang indah sekali. Gw terengah engah sekaligus terangsang, ingin rasanya pusaka gw tancapkan kedalam lubang surge dunia…..gw mencoba bernafas secara perlahan untuk mengontrol birahi gw. Tak sampai di situ, kuselipkan tangan diantara kedua pahanya dan kuraba raba rambut halus vagina nya. Jariku kumasukkan ke lubang sempit dan di himpit kedua pahanya dan mulai tersa basah dan aroma yang khas..kurasakan desahan Tante Risma Mulai gak beraturan, nampaknya si Tante merasakan nikmat rangsangan ku kulakukan. “Hhmmm…Johan nakal yach..” si Tante berkata, tapi Tante suka. Dan kulakukan tanpa berhenti. ”Owh…terus Johan …lagi Johan..”tante sambil berkata.Tante nikmat sekali.. Kutusukkan jariku terus menerus sampai si Tante menderu nikmat dan gw jilatin kue apem nya si Tante Risma dengan aroma yang khas sampai klitorisnya basah kuyub dan kenyal. Dengan tanpa henti ku gerakkan memutar dengan halus ku jilat jilat klitorisnya dengan lidahku dan si Tante mendesah keenakan. Sambil kulihat tubuhnya sedikit bergetar tidak karuan. Sememntara itu gw pun mulai menegang dan terangsang, dengan begegas baju ku pun kulepas dan kuplorotkan celanaku sampai tak memakai apapun, sama kayak Tante Risma. Ku cumbui seluruh badan Tante Risma dan dia pun menggeliat bagaikan ulat. Dan kupandangi kemolekkan tubuhnya yang monthok.. Belahan dada yang seksi dan kencang payudara mulai mengeras terasa kencang sekali karena rangasangan yang kuciptakan.ku usap usap putingnya yang menonjol keras yang bewarna merah muda, sunggu indah sekali ..dengan tubuh yang putih mulus dan semok, sunguh Tante Risma pintar untuk merawat tubuhnya. Sementara itu ku raba lagi vagina nya yang samar samar ,tak terbayangkan berapa lama vagina ini di anggurkan gak terpakai lagi seakan enggan untuk meninggalkannya dengan keindahanan seperti ini. Tante Risma sangatlah mempesona, “Tante seksi banget” kukatakan sambil merabanya, terlihat wajah yang memerah.”aahhh…bisa saja kamu merayu tante..Johan juga seksi, terlihat badan yang kuat dan kekar apalagi tuh burungmu yang siap tempur..ayo buruan jangan diem aja, pijitin badan tante keseluruhan….,” Tante sambl berkata dan tersenyum melihat Torpedoku yang sudah siap menghujam dan tegak ke atas. Gw jilatin puting payudara Tante Risma yang mengeras, semetara itu tanganku yang aktif mempermainkan vagina dan klitorisnya. Gw takada hentinya menjilati kedua puting nya sambil bergiliran ke kanan dank e kiri dengan lembut kuhisap terus serta ku emut dengan halus dengan lidahku. Tante Risma sangat menikmati sekali adegan ini, dan tangan Tante Risma memegang dan mengocok torpedoku. Beralih kebawah kujialatin lagi bagian vagina Tante Risma seperti adegan Porno yang biasa gw tonton di film film. Secara perlahan kugantikan posisiku, seperti gaya 69 yang ada di film porno. Sekarang kepalaku dihimpit oleh kedua paha Tante Risma, ku emut terus menerus dan kulihat vagina yang memerah dan basah. Dengan jari jariku ku buka lebar bibir vagina dan terlihat lubang kenikmatan Tante Risma yang sudah siap untuk di puaskan, dan klitorisnya Nampak mekar menjulang keatas dibagian vaginanya. Dengan aktif kuarahkan mulut ku ke arah keindahan surga dunia dan kumasukkan kembali lidahku kedalamnya yang basah dan terasa lembut. “Ouuuh…..”desahan sayu terucap dari mulut Tante Risma saat lidahku terus menjilati klitorisnya. Berkali kali kuemut klitorisnya dengan bibirku sambil kupermainkan. Sekali lagi aroma yang timbul karena hasrat wanita dan menjadikanku makin bergairah, sementara itu Tante Risma terus mendesah desah keenakan sambil mengemut penisku. Ku mencoba jari tangan ikut masuk ke lubang vaginanya. “Ooooouuh…” terus johan. . .enak sekali rasanya, iya sayang terus sayang yang dalem..yang itu enak..ouuhhh.. terus sayang , lagi sayang ..pelan pelan sayang …ahhhhh…katanya sambil vagina nya di tempelkan ke mukaku. Pinggul Tante Risma mulai berkedut kedut, gerakan nya mulai mengganas dan bertenaga, dan pinggulnya maju mundur dan di putar putarkan tak terkendalai kemuka ku. Sementara itu penisku yang di emut mulai tambah berkembang dengan keras. “Johan ..Tante hampir keluar…” auuuuhhhh…. ouuuhhhh…auuuhh…sayaaang.. Tante Risma sambil memegang erat penisku, Tante keluar…”bersamaan itu mukaku terguyur abis dengan cairan yang khas yang membuatku tambah bergairah lagi dan kunikmati kehangatan klitorisnya yang di banjiri oleh cairan orgamesnya. Tubuh Tante Risma meregang dalam kenikmatan dan terlihat lemas sambil masih memegang dan mengemut penisku. Terlihat bibir vaginanya yang mekar merah berkedut kedut dan basah dengan cairan orgamesnya. ”Johan ..nikmat sekali…sudah lama Tante gak merasakan kenikmatan seperti ini. Perlahan lahan Tante Risma sudah orgasme lagi, dan nafasnya yang menderu dengan nafsu mengemut lagi penisku dan meremas remas kedua buah zakarku”. Tante Risma berkata “Johan sayaaang…,sekarang tante yang gentian bikin kamu puas yach….sambil mempermainkan penisku dengan mulutnya”. Kemudian Tante Risma menjilati terus menerus penisku , dari pangkal sampai ke ujung, di jilatinnya kepala penisku denan lembutnya…tersa nikmat sekali yang kurasakan. Dengan kenikmatan yang kualami kumendesah keenakan. Seluruh penisku di masukkannya kedalam mulut Tante Risma sekaligus mengemut dan pempermainkan batang penisku dengan lidahnya. Dihisapnya penisku dengan kuat terlihat pipi Tante Risma yang mengempot. Terlihat mahir permainan oral si tante Risma sungguh mantap, sementara itu sitante melumat abis penisku yang mulai mengeras dengan birahi yang meledak ledak tubuh ku gemeteran menahan rasa nikmat. Gw merasakan penisku tambah mengeras dan membesar tak seperti biasanya, pingin gw semprotkan sperma gw ke dalam lubang vagina nya. “Tante Risma,,Johan pingin masukin punyanya Tante??” bilangku sambil menyudahi lumatan tante yang ada di mulutnya. Dan tante Risma pun merasa gak keberatan tinggal mengangguk saja dan sambil tersenyum dan kemudian di lepaskanlah penisku dari lumatannya si tante risma. “Gak usah sungkan Johan sayang… sambil si tante berkata, keluarin semua cairan hangat ke dalam miss V tante..tante juga udah pingin banget ngerasain punyamu di dalam sini”. Kurebahkan tubuh si tante Risma, langsung kedua pahanya membuka dan memperbolehkan penisku menghajar miss V nya tante Risma. Ku tancapkan langsung dengan samar samar di antara bulu bulu halusnya, ku lihat vagina yang membelah dengan basah dan merah. Terlihat Nampak pemandangan begitu mempesona lubang vagina nya tante Risma dan membuatku memuncak nafsu birahi yang begitu dasyat, gw mencoba mengatur nafas agar tidak merusak suasana yang kuciptakan. Perlahan-lahan tapi pasti sebelum kumasukkan, kupermainkan klitorisnya dengan kepala penisku dengan menggesek gesekkan kebagian vaginanya. Beberapa saat kemudian tante Risma menggoyang goyangkan pinggulnya, “Johan Sayaaang…masukin punyamu sekarang yach..tante udah gak tahan dan sudah siap..”. Kutusuk kan penisku yang sudah mengeras ke dalam vaginnya, sudah sangat bernafsu ingin segera menghajar dan menusuknya dengan batang penisku ke dalam vagina tante Risma yang basah dan hangat. “Jangan malu-malu..” tante Risma berkata, tenang saja jangan buru buru..tante bantu untuk memasukkannya sambil memegang penisku yang mengeras dan membesar.dan tante Risma memandangiku dengan senyuman mesra. di masukkanlah kepala penisku ke dalam lubang vagina, rasanya hangat dan basah..tersa nikmat tiada tara yang kurasakan. Perlahan tapi pasti kutusukan kedalam seluruh penisku ke dalam vagina Tante Risma,ohhh..sungguh nikmat. “Ouwwwh..Johan ..”si Tante sambil mendesah perlahan, dan merasakan sensasi kenikmatan yang bersamaan. Meskipun sudah janda, vagina tante Risma masih terasa sempit dan dinding vagina nya terasa kuat, kurasakan lumatan vagina nya ke penisku. Kurasakan vagina yang meremas remas dengan lembut yang beraturan,sungguh luar biasa rasa kenikmatan ini… Kugerakkan dengan lembut maju mundur pinggulku, si tante juga aktif tidak mau kalah pinggulnya bergerak mengikuti irama yang ku buat dan mengimbangi gerakanku. Tangannya memeluk erat bagian pantatku dan tanganku sambil meremas remas payudaranya yang mulai mengeras padat berisi dan bibir kami saling mencumbu dengan nafsunya.. Selama 3 menit kurang lebihnya ku goyang goyangkan terus, seluruh tubuhku bergetar maklumlah sepertinya mau mencapai puncak orgasme. Tante Risma ,,Johan sepertinya mau keluar.”Kataku sambil menahan diri untuk memuncratkannya”. Terusin saja Johan ..Kita keluar sama sama yach..tante juga mau keluar. Kutancapkan penisku dalam dalam ke dalam vaginanya, kutusuk dengan kuat sampai ujung vagina.” Ouuuwwh…Johan sampai dalem…”perkataan Tante Risma membuat ak bergelora dan ku hujamkan berkali kali penisku dengan kuat dan cepat di vaginanya. “Uuuhhh…Johan, tante udah gak tahan lagi…” dan gw bener bener sudah gak tahan lagi dan tak dapat mengendalikan diri , pinggulku kogoyangkan terus semakin cepat dan penisku terasa memanas dan berdenyut denyut di dalam vagina Tante Risma. “Aaaahhh…. Johan…. sekarang Johan…. keluarin sekarang Johan… tante udah nggak kuat…ahhhhh”. Tante Risma sepertinya juga kehilangan control, kedua kaki di jepitkannya kepinggulku dan tangan menggenggam kencang ke tubuh ku. Aku pun melancarkan serangan dengan sebuah tikaman penis yang super mantabb… Ku muncratkan semua sperma kedalam lubang vagina tante Risma dengan sejuta kenikmatan, bersamaan denga tante Risma juga mengalami puncak orgasme. Sayang….tante juga keluar..ouuuh…aah,,,”kami pun berpelukan sampai penisku mulai melemas di dalam vagina tante Risma. Ini sungguh sensasi yang maha dasyaat…gw betul betul menikmati making love yang indah ini. Dan aku mulai merasakan rasa lelah yang sangat, semua sendi sendi terasa berat. Kutarik penisku yang sudah melemas karena pergerakan yang luar biasa tadi dan ku lepaskan pelukanku dari tante Risma. Ku terbaring lemas tak karuan di sebelah tante yang juga kelelahan dengan mata sayu dan sedikit menggigit bibirnya. Kutoleh pandanganku ke bagian vaginanya ternyata banyak juga sperma yang ku keluarkan yang meluber sedikit melewati sela pahanya. Kemudian Tante Risma memandangku dan tersenyum kecil kepadaku. “Sayaang….gimana,enak”??sambil berkata dan terkulai lemas di atas ranjang. Gw hanya mengangguk dan menciumi bibirnya yang basah. “Si Tante betul-betul menikmati percintaan ini. Kapan-kapan kalau ada kesempatan kita main lagi mau gak ?”Gw hanya diam tersenyum, betapa bodohnya kalo gw jawab gak. Tante Risma yang menyandarkan kepala di dadaku, kami terdiam sejenak menikmati kenikmatan yang kami lakukan tadi. Selama beberapa saat penisku mulai mengencang lagi dan membesar, dengan tubuh si tante Risma yang masih telanjang tergeletak di pelukkanku membuat gw bergairah dan terangsang . Secara perlahan penisku mulai membesar tegak ke atas dan bibirku kembali mencumbuinya dan tangan kananku meraba kembali ke bagian dada nya yang merekah bagaikan bakpao yang lembut dan kkusentuhnya dengan lembut. Tante Risma memandangiku sejenak sambil tersenyum tangan sit ante Risma memegang kembali penisku yang sudah tegak ke atas dan membesar dan di pegangnya dengan mesra. “Johan sayang mau lagi..”? sekarang tante yang di atas Johan yach..?berkata sambil menindihku. Diarahkannya penisku kea rah lubang vaginaya yang masih basah oleh spermaku, dengan lancar penisku langsung masuk dengan mulus ke dalam vagina nya Tante Risma yang basah dan licin. Dan Tante duduk di atas tubuhku dengan penis yang menghujam kedalam vagina tante Risma. Dengan mata terpenjam tante Risma begitu menikmati penisku yang menghujam keatas.. ”ouuuwhhh…sayang ..penismu tersa ke ujung ..ooowhhhh,,,,mmm……yesss…dengan mendesah syahduu. Pergerakan tante Risma yang berlahan lahan penuh gairah, dorongannya penuh energi membuat penisku terasa masuk sampai ujung vaginanya. Pinggul Tante Risma terus bergerak naik turun dan di putar putarkan nya penisku di dalam lubang vaginanya. Sementara itu ku nikmati goyangannya dan payudara nya mengentul-ngentul naik turun tak beraturan mengikuti irama gerakan birahainya tante Risma. Dan kupegang, kuremas-remas payudara dank u sentuh putingnya yang menonjol kemerahan sehingga tante Risma makin bergairah dan ganas kembali. Gerakan Tante Risma makin lama makin dasyat dan penuh energi. Seorang wanita yang dalam keadaan puncak birahi dan haus akan belaian kasih sayang kenikamatan, akhirnya kami memulai gerakan yang lepas kendali dan liar .. “Johan,,,Tante mau keluar lagi..uhhhh….ahhh….yaaa……”.Johan juga sudah gak tahan, akhirnya dengan pantulan yang sama dan kuat tante Risma menekan badannya ke bawah dan penisku menancap dalam kelubang vagina tante Risma sambil mengejrooootkan seluruh cairan yang mengental.. Tante Risma menekan dadaku dengan tangannya, tubuhnya serasa kejang nikmat dengan mata sayu dan bibir yang menggigit melepaskan nikmat yang dirasakan. Setelah beberapa menit kemudian Tante Risma merebahkan tubuhnya di tubuhku dengan lemas terkulai kelelahan. Pada malam itu untuk pertama kalinya gw tidur dikamar nya Tante Risma karna gw tidak di perbolehkan keluar dari kamarnya. Gw pun tidur sambil berpelukan lemas tanpa busana sama sekali. Pagi harinya kami bersenggama kembali melakukan adegan dengan liarnya tanpa rasa canggung..tante Risma sepertinya ingin merasakan kerinduan yang begitu lama akan kenikmatan hasrat birahinya..semenjak itu kami sering melakukannya kalo ada kesempatan. Kadang dikamar kosku , kadang di rumahnya Tante Risma, sesekali kami ganti suasanadengan menyewa kamar di villadi daerah Ungaran untuk kencan longtime. Kalo gw sedang mupeng dan ada kesempatan , gw datengi tante Risma dan memegag tangannya sambil menyolek bagian perutnya biar geli atau mencium bibirnya langsung. Kalau tante Risma juga pengen dia langsung memegang tanganku dan diajaknya masuk kekamarnya, kadang langsung masuk kemar kost ku dan langsung menciumi aku untuk bercinta. Semenjak berhasil memuaskannya tante Risma tidak lagi kesepian, dan gw pun semakin betah tinggal di rumah Tante Risma. Pernah suatu malam pada waktu udi pulang kampung, tante Risma masuk kekamarku dengan menggunakan daster minim. Dipeluknya gw dari belakang dan tangannya langsung menggerayangi penisku. Gw membalas dengan menciumi bibirnya dan kubaringkan di tempat tidur, kuraba payudaranya tante Risma ternyata sudah gak pake BRA. Gw angkat dasternya ternyata gak pake daleman juga. Dengan bibir vagina nyayang sudah terlihat basah dan memerah ntah apa habis orgasme sendiri dengan tangannya. Langsung saja ku plorotkan celanaku dengan penis yang sudah mengeras karena remasan tante Risma tadi. Penisku langsung mengangkat keatas dan menantang minta di masukkin kedalam lubang kenikmatan. Tante Risma menanggapi tantangan gw dan penisku siyap untuk menghujam diantara selakangan nya. Tante Risma membuka kedua pahanya dan memegang penisku yang sudah mengeras dan membesar dan darah di penisku sudah mulai mendidih.. “Masukin punyamu sekarang ke lubang tante sayang…..” katanya dengan nafas yang berat dan mata sayu. Tanpa menunggu lama ku tancapkan penisku dalam dalam le lubang vagina Tante Risma dan kami bersenggama selama 3 jam!! Dengan berbagai gaya 69, nungging ,berdiri, gendong ,ngangkang dan berbagai macam gaya yang hampir tak kuingat karena melakukan dengan kenikmatan yang luar biasa melelahkan yang kami lakukan pada malam itu. Suanasa malam dengan hawa yang dingin tak kami rasakan, adanya kehangatan bercinta yang menggelora. Dan membuat kami mandi keringat, begitu adanya persetubuhan yang liar sampai kami mengalami orgasme 6 kali dan menguras energi. Setelah itu selesai, Tante Risma tergulai lemas sampai tidak bisa bangun dari ranjang karena seluruh badan dan kaki nya begitu lemas dan gemeteran. Dan vagina nya begitu basah karena ku hajar berkali kali dan memerah saperti bengkak. Pada malam itulah adegan persetubuhan yang menggairahkan dan liar diantara pada malam malam liar yang sebelumnya bersama tante Risma. Kisahku dengan tante Risma hanya berlanjut satu tahun saja, sampai akhirnya tetangga tante Risma mulai mencurigai hubungan yang tak resmi ini. Untuk jalan terbaik , gw memutuskan pindah kost sebelum tetangga memergoki kami. Meskipun demikian, kami masih menjalin hubungan dan saling bertemu paling gak sebulan sekali untuk melepas kangen dan nafsu birahi. Cukup dengan duduk santai pantengin depan komputer, baca cerita cerita yang pasti lebih seru lagi dan dengan berfantasi tanpa harus repot repot ngintip perawan perawan mandi . Salam jroot… jrooot…jroot. …. cerita janda,cerita janda gersang,cerita janda muda,cerita saru,cerita tante kesepian,cersex janda,janda hot,janda kesepian,janda miang, janda muda,sek janda muda , ante kesepian,tante muda Read the full article
3 notes · View notes
majalahforbes-blog · 5 years ago
Text
Polisi Gadungan Nakal
Cerita Sex ini berjudul ”Polisi Gadungan Nakal” bokep polisi,polisi bohay,psk sofa,tante bohay,wanita semok,wanita bohay,janda montok,cerita gentot,selingkuh,cerita enak. Tiap pagi, gue lewat depan rumah itu. Makanya, gue tahu penghuninya keluarga muda dengan anak balita satu. Nyonya rumah namanya Yani. Doi lulusan IKIP Seni Tari. Udah lama juga sih gue perhatiin doi. Tapi gue baru kenal ama perempuan Klaten itu lewat lakinya yang pelukis. Doi orangnya nggak cakep-cakep banget. Tapi tampangnya yang khas Jawa, lembut dan pasrah itu bikin gue betah ngelihatin mukanya kalo pas bertamu ke rumahnya. Apalagi dia enak juga diajak ngomong, suaranya itu senada dengan wajah pasrahnya. Gue jadi suka bayangin dia merintih-rintih di bawah siksaan gue. Nah, suatu hari lakinya jadi kaya mendadak karena ada order lukisan dalam jumlah besar. Terus, dia ngontrak rumah sebelah buat Yani sama anaknya. Rumah yang sekarang dijadiin galeri lukis. Doi yang sebelumnya sering cerita kalo lakinya sibuk banget, sekarang cerita repotnya ngurus rumah dan anaknya yang umur 3 tahun sendirian. Itu sebabnya dia ngajak adiknya Poppy dan ponakannya Umi untuk tinggal serumah. Tampang dua cewek itu mirip banget sama Yani, cuma dua-duanya lebih seger dan imut-imut. Akhirnya gue tahu juga kalo di rumah itu, sering cuma ada tiga cewek tadi sama satu anak balita. Nafsu juga gue waktu temen gue ngasih usul yang menarik. Langsung saja gue telepon Yani malem itu. Gue rubah suara gue biar nggak dikenal. “Choirun ada?” “Nggak ada, lagi mancing. Ini siapa ya?” Huh bego, pikirku. Dia kagak tahu kalo lakinya lagi maen sama Linda, tante Chinese yang gatal ! “Mbak Yani sendiri ya?” “Nggak, sama Poppy dan Umi,” “Ya sudah, besok saja,” Tiga temen gue langsung bersorak begitu pasti malam itu lakinya Yani nggak di rumah. Kami berempat pun segera berjalan ke rumah dekat gerbang perumahan itu. Tiga temen gue sudah siap dengan ‘peralatan’nya, lalu mengetuk pintu. Seorang perempuan mengintip dari balik korden. “Siapa ya?” “Kami dari Polres bu, ada yang ingin kami sampaikan,” sahut teman gue yang badannya memang mirip polisi. Tak lama kemudian pintu terbuka, tiga temen gue masuk. Dari jauh gue lihat Poppy dan Umi ikut menemui mereka. “Maaf bu, suami ibu kami tangkap satu jam lalu,” “Lho, kenapa?” Yani terlonjak. “Ia kedapatan menghisap ganja…” “Nggak mungkin!” perempuan itu memekik. “Tapi begitulah kenyataannya. Kami juga dapat perintah menggeledah rumah ini. Ini suratnya,” Yani tak dapat menolak, dibiarkannya ketiga ‘polisi’ itu menggeledah rumahnya. Dasar nakal, seorang temen gue sudah menyiapkan seplastik ganja dan kemudian ia teriak, “Ada di bawah kasur sini, komandan!” Temenku yang paling besar memandang Yani dengan tajam. “Sekarang kalian bertiga ikut ke kantor polisi!” tegasnya. “Tapi…tapi…saya nggak tahu bagaimana barang itu ada di situ…” kata Yani terbata-bata. “Sekarang ibu bantu kami, ikut saja ke kantor polisi, juga dua adik ini,” Akhirnya ketiga cewek itu mau juga ikut, setelah sebelumnya Yani menitipkan anaknya ke Bu Tukiran. Temen gue pinter juga, dia pinjam mobil Feroza Yani dengan alasan mereka cuma bawa motor. Lewat handphone, salah satu temen gue ngasih tahu. “Beres Dan, siap cabut,” katanya. Gue segera pakai topeng ski, ambil kunci mobil dan duduk di belakang stir. Sebelum masuk, kaget juga tiga cewek itu karena tangan mereka diborgol di belakang punggung. “Kami nggak ingin repot nantinya,” alasan temen gue. Hanya beberapa saat saja, mobil pun berjalan. Yani duduk di tengah dengan satu temen gue menjaga pintu. Sedang Poppy dan Umi di belakang dijaga dua lagi temen gue. Baru jalan 100 meteran di jalan menurun ke arah Kasongan, tiga temen gue itu ketawa ngakak. “Gampang banget…” kata mereka. Tentu saja tiga cewek itu bingung. Apalagi Yani kini terpaksa duduk merapat jendela karena dipepet lelaki besar di sebelahnya. “Kalian tidak akan kami bawa ke kantor polisi, seneng kan nggak perlu lihat pistol? Tapi jangan khawatir, nanti kita tunjukin pistol yang lain,” desisnya. “Eh…eh…apa-apaan ini?” Yani ketakutan. “Eiiiiii….awwwhhhh…kuranga jj…awwwhhhh…” Yani menjerit dan meronta, sebab tiba-tiba kedua payudaranya ditangkap dua telapak tangan yang besar, lalu diremas-remas keras seenaknya. Dua gadis di belakang juga menjerit-jerit ketika payudara mereka pun diperlakukan sama. Lelaki itu lalu menyingkapkan jilbab Yani dan dengan nafsu kembali mencengkeram payudara montok itu. Yani makin keras menjerit. Lalu tiba-tiba…breetttt….bagian muka jubah tipisnya koyak sehingga memperlihatkan tonjolan buah dadanya yang berbungkus BH coklat muda. “Wah, susu yang segar,” kata temen gue. “Jangannn…tolong…jangaann. ..” Yani menangis. “Jangan cerewet, kalian bertiga tidak usah bawel, nurut saja atau tempik kalian kuculek pake belati ini!” kali ini temen gue mulai mengancam dengan menyentuhkan ujung belati ke permukaan payudara Yani yang menyembul dari BH-nya. Di belakang, Poppy dan Umi terisak-isak. Blus keduanya sudah lepas, tinggal rok yang menutupi bagian bawah tubuh muda dan mulus itu. Keduanya pun memekik berbarengan ketika penutup dada mereka direnggut hingga putus. “Wah…wah…ini susu yang indah…” kata kedua temen gue di belakang. “Coba lihat punya Nyonya ini…” lanjut mereka. Temen gue di depan pun bertindak cepat, memutus tali antara dua cup BH Yani. Yani terisak, buah dadanya kini telanjang dan…..”Awwwwww….” ia menjerit agak keras ketika kedua putingnya dijepit dan ditarik serta diguncang-guncangkan. Kedua temen gue di belakang ketawa dan ikut-ikutan melakukan hal yang sama pada puting Umi dan Poppy. Yani meronta-ronta tapi sia-sia saja ketika tubuhnya dibaringkan di jok mobil, lalu temen gue duduk di atas perutnya, memunggungi dan menyingkapkan bagian bawah jubahnya. Kedua kaki telanjangnya menendang-nendang, tapi ia kesakitan juga waktu kedua bagian dalam paha mulusnya dicengkeram keras. Ia menjerit lagi waktu selangkangannya yang ditutupi celana dalam putih digebuk sampai bunyi berdebuk. Dengan kasar, jari-jari temen gue menyingkapkan kain segitiga itu hingga memeknya yang berjembut agak lebat terbuka. Tanpa ba bi bu, ditusukkannya telunjuknya ke lubang memek Yani. “Aaaaakhhhh….” Yani menjerit kesakitan. Memeknya yang kering membuat tusukan itu jadi amat menyakitkan. Tapi temen gue itu nekad terus nyodok-nyodok memek yang legit itu. Malah waktu telunjuknya sudah terasa agak licin, dia tambah jari tengah. Lagi-lagi Yani menjerit kesakitan. Tapi nggak kapok juga temen gue itu. Sebentar saja sudah tiga jari yang nyodok-nyodok memek perempuan manja itu. Di belakang, Poppy dan Umi juga merintih-rintih, sebab dua lelaki yang bersama mereka kini mengisap-isap pentil susu mereka sambil terus meremas-remas teteknya yang kenyal. Poppy pertama kali memekik waktu tangan temen gue menelusup sampai ke balik celdamnya dan meremas-remas memeknya sambil sesekali mencabuti jembutnya. Umi akhirnya juga mendapat penghinaan yang sama, bahkan ia merasa klentitnya lecet karena terus diuyel-uyel dengan kasar. Mobil akhirnya sampai ke rumah besar punya temen gue yang asyik ngobok-obok memek Yani. Gue buka pintu belakang mobil. Di dalam, gue liat Poppy dan Umi yang topless, cuman pake rok doank! Dan yang lebih bikin gue kaget lagi, ternyata kontol dua temen gue lagi dijilatin ama dua perawan itu. Toket kedua anak itu kelihatan mulai memerah karena terus diremet-remet. Terang aja gue tersentak, tapi gue sendiri gak bisa berbuat apa-apa lagi! Soalnya gue sendiri nggak tahan, terus ikut mencet pentil kanan Poppy dan pentil kiri Umi. “Nggghhhhh….” dua cewek itu cuma bisa mengerang karena dua kontol ada di mulut mereka. Terus gue buka pintu tengah. Buset, di dalam, temen gue masih asyik menjilati memek Yani dan menyodok-nyodok lubangnya dengan tiga jari. Yani sudah tidak menjerit-jerit lagi. Yang terdengar sekarang cuma rintihannya, persis seperti bayangan gue. Nggak tahan, gue naik, terus gue pegangin kepala perempuan berjilbab itu. “Emut kontol gue, kalau nggak, gue potong tetek lu!” kata gue sambil nyodorin kontol yang udah ngaceng sejak tadi. Tangan kiri gue mencengkeram tetek kanan Yani yang montok sampai ke pangkalnya. Tangan kanan gue menahan kepala Yani biar tetep menghadap kontol. Yani nyerah, dia buka mulutnya. Cepet gue masukin kontol gue sampe ke pangkalnya. “Diemut!” bentak gue sambil menambah tenaga remasan di buah dadanya. Gue ngerasain kenikmatan yang luar bisa banget waktu kontol gue diemut-emutnya sambil merintih-rintih. Biar gampang, sama temen gue tadi, gue gotong cewek itu dan gue lempar ke lantai garasi. Yani menjerit kesakitan dan makin keras jeritannya waktu jubahnya gue lucuti, begitu juga rok dalam dan celdamnya. Terlihatlah memeknya yang terpelihara rapi, dengan bulu-bulu halus yang diatur dengan indahnya. Gue mainkan itilnya yang ada di dalam bibir memeknya sampai dia berkelojotan ke kanan-ke kiri. Sekarang temen gue yang jongkok di depan muka cewek itu dan memaksanya berkaraoke. Dari belakangnya, tanpa banyak bicara, gue langsung ngentot cewek itu. “Aunghhhhhh…” Yani mengerang panjang waktu kontol gue nyodok memeknya sampai mentok. Memeknya lumayan rapet dan legit biarpun dia sudah punya anak satu. Ada seperempat jam gue kocok memeknya pake kontol, terus gue suruh dia nungging. Dari depan, temen gue masih ngentot mulutnya sambil memegangi kepala cewek berjilbab itu. Dari belakang, pemandangan itu bikin gue makin nafsu. Gue remet keras-keras memeknya pake tangan kiri, terus telunjuk kanan gue tusukin ke pantatnya. Yani mengerang lagi waktu gue gerakin telunjuk gue berputar-putar supaya lobang kecil itu jadi lebar. Begitu mulai lebar, gue masukin kontol ke dalamnya. Tubuh Yani mengejang hebat, erangannya juga terdengar amat heboh. Tapi tetep gue paksa kontol gue biar susahnya bukan main. Sampe akhirnya kontol gue masuk sampai ke pangkal, gue tarik lagi sampai tinggal kepalanya yang kejepit. Terus dengan tiba-tiba gue dorong sekuat tenaga. “Aaaaaakhhhhh…..” Yani melepas kontol temen gue dan menjerit keras. Tapi rupanya pas temen gue sampai puncak kenikmatannya. Akibatnya air maninya nyemprot muka Yani sampai belepotan. Cuek, gue genjot terus pantat perempuan montok itu biar dia menangis-nangis kesakitan. Malah sekarang gue peluk dia sambil kedua teteknya gue remes-remes. Temen gue yang barusan nyemprot sekarang malah masukin dua jarinya ke lubang memek Yani dan dipu bokep polisi,polisi bohay,psk sofa,tante bohay,wanita semok,wanita bohay,janda montok,cerita gentot,selingkuh,cerita enak Read the full article
1 note · View note