#gagal memimpin
Explore tagged Tumblr posts
asaberita · 7 months ago
Text
Gagal Memimpin, Ketua Bapera Minta Dirut Bank Sumut Dicopot
Asaberita.com, Medan – Ketua DPD Barisan Pemuda Nusantara (Bapera) Sumatera Utara, Dedek Ray, meminta seluruh pemegang saham PT. Bank Sumut segera mencopot Direktur Utama (Dirut) Bank Sumut, Babay Pariz Wajdi. Babay dinilai gagal memimpin BUMD milik Pemprov Sumut tersebut. Dedek Ray menyampaikan hal ini menanggapi masalah bantuan kesejahteraan (Bankes) bagi pegawai Bank Sumut yang hingga kini…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
monicaftr · 3 months ago
Text
Strawberry Shortcake
"Sekarang rasanya gimana? Berarti udah lebih lega?" Temanku bertanya ketika aku sedang menceritakan kisah hidup yang sama dengan episode yang berulang ini. "Kalo dibilang lega, ada leganya, sih. Ngga keliatan dan kerasa persis, tapi dari perilaku yang sudah mulai bisa menerima seseorang untuk mencoba masuk ke hidupku, ya walau gagal, kayanya itu salah satu respon dari kelegaan ini."
Ngga ada yang bilang mudah hidup jadi generasi roti lapis. Menopang kaki sendiri aja susah, ditambah harus menopang yang lain apa tidak megap-megap?! Terperangkap pada kata berbakti padahal ikhlas belum sampai masuk ke hati. Ditambah topping-topping trauma, yg bikin hidup kaya semboyan Chitato, life is never flat.
Beberapa minggu lalu aku mengenali diriku lebih dalam setelah mengikuti salah satu webinar psikologi. Anak perempuan pertama, apalagi si roti lapis, mempunyai peluang lebih besar takut akan pernikahan. Sebabnya adalah ia terlalu banyak hidup dalam mode survival. Ia melihat pernikahan seperti sebuah arena baru yang ia tidak tau akan ada ancaman apa di dalamnya. Arena yang ia jalani saja sudah cukup sulit, bagaimana ditambah harus berpetualang di arena yang lain? Hidupnya jarang berada pada mode aman, maka wajar jika ia memiliki kemampuan memecahkan masalah, memimpin kelompok, juga keberanian yang cukup besar. Karakter-karakter yang wajib dimiliki para survivor. Minusnya, ia tumpuk semua masalah sendirian. Tidak ingin terlihat lemah, bukan karena si paling kuat, tetapi tempat bersandar tak boleh mudah goyah. Jika terus begini, akan berbahaya bukan hanya untuk dirinya, tetapi bisa jadi untuk orang lain. Seperti sebuah balon yang terus-terusan diberikan tekanan udara terus-menerus.
Strawberry shortcake. Istilah yang temanku berikan untuk para generasi roti lapis. Katanya, biar berlapis tapi manis. Mari meyakini kembali bahwa tidak ada perjuangan yang berakhir sia-sia. Tidak ada secuil bagian hidup pun yang tidak mengandung hikmah. Akan selalu ada alasan mengapa hal ini dan itu terjadi. Nggapapa, yakin itu kadang yakin banget, yakin aja, kadang malah yakin ngga ya? Kalau sudah mulai bertanya-tanya, afirmasi lagi dari awal, langitkan lagi doa-doa untuk melapangkan hati dan menjernihkan pikiran. Hidup ini memang isinya bertahan-berjuang-bertahan-repeat.
3 notes · View notes
areabrocaa · 2 years ago
Text
Hati ini ingin sekali selalu tertaut kepada Nya walaupun tertatih tatih menjaga iman agar stabil, kalopun turun sebisa mungkin gimana caranya naik lagi.
Memimpin diri ini melawan nafsu dan bisikan syetan masyaallah terseok seok rasanya dan pantang sekali utk menyerah walaupun kita masih gagal atau remedi utk melawan godaaan syetan, kita harus terus berusaha besok jangan lagi yaa, eh mulai detik ini jgn lg yaa sampe diri bosen mengingatkan diri terus, sampe gaada celah lg buat setan goda kita utk berbuat yg Allah ga suka.
YaAllah, izinkan aku selalu menjaga hati ku utk Mu. YaAllah, aku ingin meninggal dlm keadaan beribadah kpd Mu, matikan aku dlm keadaan solat atau mengaji.
Aaamiiiin
Renungan sepertiga malam, 03.12
•Kamar Jaga Dokter RSI Siti Khadijah, 19/5/23•
3 notes · View notes
elangqq-365 · 22 days ago
Text
https://infomainbola.info/?p=115012
Info Main Bola Hasil Inter Milan vs Udinese di Coppa Italia 2024-2025: Menang 2-0, Nerazzurri Lolos Perempatfinal
Tumblr media
Hasil Inter Milan vs Udinese di Coppa Italia 2024-2025 sudah diketahui. Laga di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Jumat (20/12/2024) dini hari WIB, itu berakhir 2-0 untuk Nerazzurri.
Kedua gol Inter dicetak oleh Marko Arnautovic (30’) dan Kristjan Asllani (45+2’). Kemenangan ini membawa tuan rumah lolos ke perempatfinal Coppa Italia 2024-2025.
Jalannya Pertandingan
Duel berjalan cukup seru di awal babak pertama. Tembakan Jurgen Ekkelenkamp mengancam gawang Inter di menit kedua tetapi meleset. Begitu juga sepakan kaki kiri Arnautovic di menit kelima yang melambung.
Kans berikutnya baru datang di menit ke-23. Kendati berdiri cukup bebas, tembakan kaki kiri Davide Frattesi di kotak penalti masih meleset dari sasaran.
Gol yang dinanti pun tiba. Umpan Mehdi Tardemi mampu diselesaikan dengan manis oleh Arnautovic di menit ke-30. Inter memimpin 1-0.
Il Biscione menambah keunggulan tepat jelang babak pertama berakhir. Berawal dari tendangan sudut, Asllani mampu memanfaatkan situasi kemelut di kotak penalti untuk mengubah skor menjadi 2-0.
Selepas rehat, duel berjalan sengit. Udinese mengintip peluang di menit ke-59 via sundulan Lorenzo Lucca menyambut umpan tendangan bebas Iker Bravo. Sayangnya, upaya itu gagal berbuah gol.
Inter hampir menambah gol di menit ke-77. Lewat skema serangan balik cepat, bola dikirim Lautaro Martinez ke kaki Taremi. Sayangnya, tembakan pemain asal Iran itu menghantam tiang gawang.
Tak banyak peluang tercipta setelah situasi tersebut. Skor 2-0 untuk keunggulan Inter Milan atas Udinese bertahan hingga bubaran.
SUSUNAN PEMAIN
INTER MILAN XI (3-5-2): Josep Martinez; Matteo Darmian (Mike Aidoo 88’), Yann Aurel Bisseck, Alessandro Bastoni (Denzel Dumfries 63’); Tajon Buchanan (Tomas Palacios 74’), Davide Frattesi, Kristjan Asllani (Hakan Calhanoglu 63’), Piotr Zielinski, Carlos Augusto; Mehdi Taremi, Marko Arnautovic (Lautaro Martinez 63’)
Pelatih: Simone Inzaghi
UDINESE XI (3-5-2): Edoardo Piana; Christian Kabasele, Jaka Bijol (James Abankwah 46’), Isaak Toure; Rui Modesto, Arthur Atta (Jordan Zemura 75’), Jesper Karlstrom, Jurgen Ekkelenkamp (Brenner 70’), Hassane Kamara; Alexis Sanchez (Iker Bravo 46’), Lorenzo Lucca (Damian Pizarro 75’)
Pelatih: Kosta Runjaic
0 notes
silentprayersrestlesssoul · 28 days ago
Text
Tumblr media
Karakter NPC
Tu’er Shen 
Dewa Tu’er Shen, juga dikenal dengan alias Dewa Kelinci, adalah dewa perlindungan bagi mereka yang mencintai sesama jenis, khususnya pria. Dewa Tu’er Shen dulunya adalah seorang pria bernama Hu Tianbao, yang hidup di masa Dinasti Qing. Dia dihukum mati dengan cara dipukuli dengan tongkat bambu seratus kali atas perintah seorang pejabat yang mengetahui perasaan cinta Hu Tianbao kepadanya.
Setelah kematiannya, roh Hu Tianbao diangkat menjadi dewa oleh Yama, penguasa dunia bawah, karena dianggap bahwa perasaan cintanya bukanlah dosa yang pantas mendapatkan hukuman. Ia diberi tugas untuk melindungi hubungan cinta sesama jenis dan menjadi simbol penerimaan serta kasih yang tulus. Akan tetapi, walaupun telah menjadi dewa, bukan berarti ia dapat mencegah kemalangan yang menimpa pengikutnya, dan tidak pula luka dalam hatinya benar-benar pulih setelahnya. Ketika Li Jingshu dibunuh oleh roh Yinghun, dewa Tu’er Shen menjadi panik dan ketakutan sehingga ia menciptakan sebuah dimensi buatan tanpa pikir panjang dengan mengerahkan seluruh kekuatannya, tanpa peduli kemungkinan ia akan menjadi sangat lemah karenanya.
Namun, dimensi ini bukanlah tempat yang sempurna, karena ia diciptakan dalam keadaan tergesa-gesa dan rusak setelah serangan dari Yinghun. Dimensi ini mencerminkan emosinya—cinta, duka, dan penyesalan yang bercampur menjadi satu.
Dikarenakan tenaganya yang habis setelah menciptakan dimensi buatan dan serangan mendadak dari Yinghun, saat ini dewa Tu’er Shen tertidur, namun sesekali ia akan mencoba berkomunikasi dengan para pemain menggunakan sisa tenaganya. Di dimensi omegaverse, dewa Tu’er Shen dianggap dewa cinta lokal setempat dan statusnya tidak seburuk di dunia nyata.
Yinghun
Yinghun, atau "Jiwa Terkutuk," adalah roh jahat yang menjadi lawan utama dewa Tu’er Shen dan para pemain dalam dimensi rusak buatan dewa Tu’er Shen . Dalam kehidupannya yang fana, Yinghun adalah kumpulan jiwa penasaran mantan pengikut setia Tu’er Shen, jiwa-jiwa yang pernah berdoa penuh harap kepada dewa ini untuk mengabulkan permohonannya—namun doanya tidak terkabulkan.
Setelah mereka meninggal, harapan akan pertolongan dari dewa Tu’er Shen berubah menjadi kekecewaan dan kebencian. Mereka merasa dewa Tu’er Shen telah gagal melindungi mereka sebagaimana dijanjikan. Kekecewaan ini menarik energi gelap dari dunia bawah, yang merasuki jiwa dan mengubah mereka menjadi roh yang penuh dendam, membenci dewa yang pernah mereka sembah.
Xiao Baitu
Xiao Baitu adalah roh penjaga kuil Baimei di dimensi Omegaverse, berwujud seperti anak kecil dengan tubuh mungil dan wajah tersembunyi di balik cadar tipis. Sebagai perwujudan roh salah satu pemuja pertama Dewa Tu’er Shen, ia mengabdikan dirinya untuk melindungi kuil di dimensi omegaverse dari ancaman Yinghun, menggunakan mantra dan energi spiritualnya. Meski perawakannya kecil, Xiao Baitu adalah perisai pertama kuil, namun kekuatannya terbatas di dimensi omegaverse, memaksanya tetap berada dalam kuil tuannya.
Li Jingshu
Li Jingshu adalah seorang pria tua yang menjalani hidup dalam bayang-bayang stigma dan penolakan. Sebagai seorang gay di masyarakat tradisional, Li Jingshu menghadapi diskriminasi dari keluarganya dan lingkungannya. Ia adalah anak sulung pria di keluarganya, tetapi ketika orientasi seksualnya terungkap, ia diusir dan kehilangan hak waris. Dengan tidak ada lagi yang tersisa untuknya, Li Jingshu memutuskan tinggal di klenteng Baimei dan merawatnya, tempat yang menawarkan ketenangan dan perlindungan.
Dewa Tu’er Shen, sebagai dewa cinta dan pelindung hubungan sesama jenis, menjadi sumber kekuatan bagi Jingshu. Ia memutuskan untuk mendedikasikan hidupnya sebagai penjaga klenteng, menjalankan tugas-tugas seperti membersihkan altar, mempersiapkan persembahan, dan memimpin ritual sederhana bagi pengikut dewa Tu’er Shen. Meskipun masyarakat masih memandang rendah dirinya, Li Jingshu tidak peduli. Klenteng adalah tempat di mana ia menemukan tujuan hidupnya dan merasa diterima apa adanya.
Namun, pengabdiannya harus berakhir tragis ketika Yinghun, roh jahat yang penuh dendam, menyerang kuil. Li Jingshu tewas dalam kesia-siaan, dan menjadi trigger atas lepas kendalinya emosi dewa Tu’er Shen.
Pic credit: https://www.roots.gov.sg/Collection-Landing/listing/1249471
0 notes
tabloidnusantara · 29 days ago
Link
0 notes
lgosports · 1 month ago
Text
Arsenal Gagal Manfaatkan Dominasi Lawan Fulham, Mikel Arteta Kecewa Hasil Imbang
LGOsport – Mikel Arteta menyatakan bahwa Arsenal telah melakukan semua yang mereka bisa untuk menang di markas Fulham, tetapi dia memuji tuan rumah yang bertahan dengan gigih.Pada laga lanjutan Premier League 2024/25 melawan Fulham di Craven Cottage pada Minggu (8/12/2024) malam WIB, Arsenal harus puas dengan hasil imbang 1-1.Fulham memimpin setelah serangan balik cepat yang dimanfaatkan Raul…
0 notes
klikbets · 1 month ago
Text
info main bola Manchester City Seolah Lupa, Sepak Bola Bukan cuma Menyerang, tapi juga Bertahan
Tumblr media
info  main bola  – Unggul tiga gol, tapi gagal menang, mungkin cuma Manchester City yang ‘piawai’ melakukannya. Pasukan Josep Guardiola seolah lupa bahwa sepak bola itu bukan cuma menyerang, tapi juga bertahan.Man City ditahan sang tamu Feyenoord pada matchday 5 league phase Liga Champions 2024/2025, Rabu (27/11/2024). Man City sempat unggul 3-0, tapi akhirnya harus puas dengan hasil imbang 3-3.Erling Haaland mencetak dua gol, lalu Ilkay Gundogan menambah satu lagi untuk membuat Man City unggul jauh.Namun, Feyenoord memperkecil ketertinggalan lewat gol Anis Hadj Moussa dan Santiago Gimenez sebelum David Hancko menyamakan skor di menit akhir dengan sundulan dari umpan silang Igor Paixao.Puasa kemenangan Man City pun berlanjut.Terakhir kali Man City merasakan manisnya kemenangan adalah ketika menjamu Southampton di Premier League pada pengujung Oktober 2024. Waktu itu, Man City menang berkat gol tunggal Erling Haaland.Setelah itu, Man City seolah kolaps. Lima kekalahan beruntun di berbagai ajang mereka telan. Mereka berturut-turut dipecundangi Tottenham, Bournemouth, Sporting Lisbon, Brighton, dan Tottenham lagi.Rentetan hasil negatif itu sepertinya akan berakhir setelah Man City memimpin 3-0 atas Feyenoord. Akan tetapi, pertahanan yang kembali rapuh memaksa Man City kembali gagal menang.Kali ini, Man City memang tidak kalah. Namun, hasil imbang setelah sempat unggul tiga gol tentunya terasa menyakitkan.
0 notes
baladalayanganputus · 2 months ago
Text
Guru
Paulo Freire melihat guru begitu politisnya. Guru yang dianggap sebagai ‘bank’ pengetahuan baginya tak pantas disebut guru. Guru bertugas mengantar murid-muridnya  berpikir kritis terhadap latar yang membentuk pengetahuan. Pengetahuan bukan dogma. Pengetahuan dibentuk latar budaya dan politik yang perlu disingkap dalam setiap ruang kelas.
Maka, di Hari Guru ini, aku teringat beberapa guruku. Tentu banyak mereka yang berjasa menuntunku berpikir di luar pendidikan resmi. Tapi karena tulisan ini dibuka dengan ide Freire dalam bukunya “Pendidikan Kaum Tertindas” yang sedikit banyak bicara sosok guru di ruang kelas sekolah formal, mari mengingat-ingat mereka yang berada di ruang kelas dan kuanggap berjasa untuk menjadikanku “tak tertindas”.
Tak banyak memoriku dalam rentang taman kanak-kanak hingga SD kelas empat. Di kelas limalah pertama kali bertemu Ibu I yang mau menanggapi pertanyaanku tentang Gus Dur yang “memaafkan” Partai Komunis Indonesia. Di masa yang sama ada pula Ibu S yang dianggap banyak orang menjadikanku “anak emas”. Pun dia adalah kepala sekolah dan memilihku untuk ikut sebuah kuis cerdas cermat di televisi. Pertama dan terakhir kalinya wajahku nampang di layar kaca. 
Di sekolah dasar juga ada Pak S. Seorang muslim yang ingatku cukup taat namun mengajar di sekolah Katolik. Dia mengajar olahraga. Dia juga mengajar bahasa Sunda dan meminta kami satu per satu menyanyikan sebuah pupuh sebagai ujian. Di situlah pertama kalinya pula aku melihat seorang yang begitu lembutnya bisa sangat menyeramkan ketika marah. Lalu ada Ibu S, sosok yang berbeda dengan Ibu S di paragraf sebelumnya, yang juga cukup berkesan karena kebaikan hatinya dan mengingatkanku untuk beribadah sebagai muslim walau berada di sekolah Katolik. Dia juga seorang muslimah.
Masa SMP. Tentu Ibu N. Guru bahasa Inggris dan mungkin bisa jadi guru terbaik yang pernah mengajarku. Kemampuan bahasa Inggrisku yang lumayan aku klaim paling besar karena pengaruhnya. Dia begitu kesalnya dengan orang yang lambat berpikir. ‘Kata-kata mutiara’ (baca: makian) bisa begitu derasnya keluar dari mulutnya yang mungkin sekarang akan mengancam karirnya sendiri. Dan soal sedikit nakal asal pintar berasal darinya. Boleh setuju atau tidak namun aku ingat dia tidak pernah memakiku kalau nakal. Tampaknya murni karena nilai pelajaran bahasa Inggrisku selalu bagus alih-alih yang terbaik di kelasnya.
Ada pula Pak P, guru biologi. Tentu bukan soal pelajarannya yang membekas. Di sekolahku yang berbasis Katolik, September – Oktober berarti adalah Bulan Rosario. Sebulan penuh para guru bergantian memberikan refleksi dan memimpin Doa Angelus di tengah hari, pukul dua belas. Dan teringat pada 12 September 2001, sehari setelah menara kembar World Trade Center ditabrak pesawat, Pak P malah ‘berpidato’ tentang kedigdayaan Amerika yang tak berbekas sehari sebelumnya. Pintu masuk untuk berkhidmat tentang sikap rendah hati dan tak jumawa.
Pak K juga cukup membekas. Menjadikan fisika jadi pelajaran lain selain matematika yang aku suka di rumpun ilmu pasti. Nilai biologiku begitu buruknya sejak SMP. Kimia pas-pasan ketika SMA. Tapi fisika dan matematika lumayan karena kuanggap tak perlu banyak menghapal. Vespa tuanya yang terbatuk-batuk ketika dinyalakan masih terngiang. Seorang yang gagal menjadi pastor dan memilih hidup selibat sambil mengajar fisika hingga tua.
Ada juga Pak A, masih dari jaman SMP. Pak A mengajar sejarah dan ekonomi. Di kelas satu dia mengajar ekonomi. Di kelas dua mengajar sejarah. Kelas tiga mengajar ekonomi kembali. Yang paling membekas adalah ketika membahas soal gestapu. Dan pandangannya sama seperti James Luhulima yang belakangan bukunya kubaca ketika SMA: Soeharto dalang gestapu. Entah apakah dia akan kecewa kepadaku ketika sekarang aku katakana padanya, aku menganggap Soeharto sebagai presiden terbaik Indonesia. Lalu menjelang pemilu 2004, dia memintaku maju ke kelas untuk berpidato apabila aku jadi calon presiden. Tentu aku dengan senang hati melakukannya saat itu.
Dua tahun SD dan tiga tahun SMP dihabiskan di sekolah-sekolah Katolik. Secara subjektif hingga sekarang aku merasa pendidikan gaya Katolik adalah yang paling tepat untuk orang Indonesia. Maka ketika SMA, sekolah negeri, tak begitu banyak memoriku tentang para guru. Mungkin guru agama Islam, Ibu E, yang selalu punya ‘deposito’ dalil untuk dikeluarkan pada murid bandel. Selebihnya tak begitu berkesan karena di SMA mulai banyak membaca dan ‘guru-guruku’ adalah Goenawan Mohamad, Dan Brown, John Grisham, Emha dan sebagainya.
Selamat Hari Guru. 
0 notes
britam1totoooo · 2 months ago
Text
Tumblr media
Ridwan Kamil berikan perhatian khusus selesaikan persoalan stunting
program untuk menyelesaikan stunting dengan menghadirkan Posyandu Plus, Kesehatan ibu dan anak berbasis komunitas.
Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil mengatakan dirinya akan memberikan perhatian khusus untuk menyelesaikan persoalan stunting bila dipercaya memimpin Jakarta."Masih banyak anak stunting di Jakarta, lima tahun kita kurangi angka stunting, dan tidak hanya saat sudah jadi bayi, karena ini sudah telat," kata Ridwan Kamil saat blusukan ke kawasan Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu.Dia pun mengaku prihatin ketika melihat langsung dan berinteraksi dengan seorang anak bernama Dimas Aditya. Dimas, anak dari pasangan Edi Hermawanto dan Wasminah, merupakan salah satu anak yang mengalami stunting atau yang disebut gagal tumbuh akibat kurangnya asupan gizi.
Berita lengkapnya : Klik disini
0 notes
yesungsh27 · 2 months ago
Text
Menelusuri Perjalanan Sukses PlayStation dari Masa ke Masa
Tumblr media
PlayStation telah menjadi ikon dalam industri gaming selama lebih dari dua dekade. Dimulai dari konsol pertamanya yang dirilis pada tahun 1994, PlayStation telah mengalami berbagai inovasi yang membuatnya tetap relevan dan diminati hingga saat ini. Artikel ini akan mengajak Anda untuk menelusuri perjalanan PlayStation dari awal berdirinya hingga posisinya saat ini sebagai salah satu konsol game terbesar di dunia.
1. Awal Mula: PlayStation 1 (1994)
PlayStation pertama lahir dari kolaborasi yang gagal antara Sony dan Nintendo untuk menciptakan perangkat tambahan bagi konsol Super Nintendo. Ketika Nintendo menarik diri, Sony melanjutkan proyek ini sendiri, meluncurkan PlayStation dengan kesuksesan luar biasa. PlayStation 1 menjadi konsol pertama yang mempopulerkan media CD-ROM sebagai penyimpan data game, yang menawarkan kapasitas penyimpanan lebih besar dibandingkan kaset, memungkinkan para pengembang menciptakan game dengan grafis dan cerita yang lebih mendalam.
Game klasik seperti Final Fantasy VII, Metal Gear Solid, dan Resident Evil memberikan PlayStation citra yang berbeda sebagai konsol untuk pemain yang serius, yang memprioritaskan narasi kompleks dan gameplay yang inovatif. Pada akhir dekade 90-an, PlayStation 1 telah terjual lebih dari 100 juta unit di seluruh dunia, menjadi konsol pertama yang mencapai angka ini.
2. Era Baru: PlayStation 2 (2000)
PlayStation 2 (PS2) diluncurkan dengan antisipasi besar, dan Sony berhasil mengubahnya menjadi konsol terlaris sepanjang masa, dengan penjualan mencapai lebih dari 155 juta unit. PS2 membawa dukungan untuk DVD, yang bukan hanya memperluas kapasitas permainan, tetapi juga membuatnya berfungsi ganda sebagai pemutar DVD, menjadikannya perangkat hiburan rumah yang populer.
Game eksklusif seperti God of War, Shadow of the Colossus, dan Grand Theft Auto: San Andreas menonjolkan kekuatan PS2 dalam grafis dan gameplay. PlayStation 2 juga mulai memperkenalkan mode multiplayer online, membuka jalan bagi komunitas online di generasi berikutnya.
3. Revolusi Grafis: PlayStation 3 (2006)
PlayStation 3 (PS3) mengalami awal yang sulit karena harga yang cukup mahal dan kompetisi ketat dari Xbox 360. Namun, seiring waktu, PS3 mulai mendapatkan pengakuan berkat game eksklusifnya yang berkualitas tinggi, seperti Uncharted, The Last of Us, dan Gran Turismo 5. PS3 juga memperkenalkan Blu-ray sebagai media penyimpanan game, yang memungkinkan grafis dan performa yang lebih baik dibandingkan dengan konsol lain pada masanya.
Sony juga mulai mengembangkan layanan online, PlayStation Network (PSN), yang memungkinkan pembelian game digital dan fitur multiplayer. Meski awalnya mengalami banyak tantangan, PS3 akhirnya mencapai penjualan yang solid dengan lebih dari 87 juta unit di seluruh dunia.
4. Memimpin Generasi: PlayStation 4 (2013)
PlayStation 4 (PS4) membawa Sony kembali ke puncak popularitas, dengan strategi yang lebih fokus pada pengalaman pemain dan harga yang lebih terjangkau dibandingkan pesaingnya. PS4 menjadi rumah bagi sejumlah game eksklusif yang mendefinisikan generasi ini, seperti Horizon Zero Dawn, Bloodborne, God of War (2018), dan Spider-Man.
Sony juga memperkenalkan fitur berbagi, di mana pemain dapat berbagi video atau screenshot gameplay, serta kemampuan live streaming yang meningkatkan popularitas PS4 di kalangan gamer dan kreator konten. PS4 akhirnya terjual lebih dari 116 juta unit, menjadi salah satu konsol terlaris sepanjang masa.
5. Masa Depan Gaming: PlayStation 5 (2020)
PlayStation 5 (PS5) membawa inovasi baru dalam teknologi, terutama dengan pengenalan SSD berkecepatan tinggi untuk waktu loading yang hampir instan, grafis yang mendukung resolusi 4K hingga 8K, serta dukungan ray tracing. Kontroler DualSense dengan fitur haptic feedback dan adaptive triggers menawarkan pengalaman gaming yang lebih imersif dibandingkan generasi sebelumnya.
Game seperti Demon’s Souls Remake, Ratchet & Clank: Rift Apart, dan Horizon Forbidden West menampilkan kemampuan PS5 yang mengesankan. Meskipun dirilis di tengah pandemi yang mempengaruhi produksi, PS5 telah mencetak rekor penjualan dan menunjukkan potensi besar untuk masa depan.
Kesimpulan: Warisan dan Pengaruh PlayStation
Selama tiga dekade, PlayStation telah berinovasi dari waktu ke waktu, menghadirkan pengalaman gaming yang selalu baru dan menarik. Dari sekadar hiburan di ruang keluarga, PlayStation telah mengubah cara kita memandang game sebagai media interaktif yang menyatukan teknologi, narasi, dan pengalaman emosional. Kesuksesan PlayStation menunjukkan bahwa dengan visi dan keberanian berinovasi, Sony mampu mempertahankan relevansinya dan memimpin industri gaming hingga saat ini.
Perjalanan PlayStation adalah bukti bahwa dalam dunia yang terus berubah, inovasi adalah kunci sukses yang sesungguhnya. Dengan teknologi yang terus berkembang dan game eksklusif yang menantang batas kreativitas, PlayStation tampaknya masih akan menjadi pemain utama dalam industri ini untuk tahun-tahun mendatang.
0 notes
yuyu33permainanonlinegacor · 2 months ago
Text
Hasil Pemilu Jepang, Partai Berkuasa LDP Kalah Perdana Sejak 15 Tahun
Jakarta -- Sejumlah media Jepang melaporkan partai penguasa Demokrat Liberal (LDP) gagal mencapai suara mayoritas dalam pemilu legislatif pada Minggu (27/10). Salah satu media Jepang NHK menyebut LDP gagal mencapai mayoritas absolut untuk pertama kalinya sejak 2009.
Menurut perhitungan media itu, LDP memenangkan 191 kursi dan koalisi partai mereka Komeito hanya meraup 24 kursi. Sementara itu, target mereka padahal mengantongi 233 dari total kursi 456 di majelis rendah.
Jika angka tersebut sesuai dengan perhitungan resmi, pileg tahun ini menjadi hasil terburuk bagi LDP sejak 15 tahun lalu atau tepatnya pada 2009.
Selain itu, Perdana Menteri Jepang yang baru Shigeru Ishiba juga berpotensi mengundurkan diri karena kekalahan tersebut.
Ishiba terpilih menjadi PM untuk menggantikan Fumio Kishida pada awal Oktober.
RUDAL: China Larang Biksu Reinkarnasi Tanpa Izin, Kenapa? "Kami menerima keputusan yang berat,"kata dia usai pemungutan suara ditutup, demikian dikutip AFP.
Rakyat Jepang, lanjut Ishiba, menyatakan keinginan kuat agar LDP refleksi diri.
"Dan menjadi partai yang akan bertindak sesuai dengan keinginan rakyat," ucap dia.
Jika pada akhirnya dia tetap menjabat, Ishiba harus memimpin pemerintahan minoritas atau mencari mitra koalisi baru.
Kepala badan pemilu LDP Shinjiro Koizumi menunjukkan isyra partai ini akan membentuk koalisi baru.
0 notes
story33f1 · 3 months ago
Text
Berita Hari Ini di YUYU33: Hal-Hal yang Paling Ditakuti oleh Semua Pembalap F1
Tumblr media
Formula 1 (F1) adalah dunia balap yang penuh dengan kecepatan tinggi, adrenalin, dan keberanian luar biasa. Namun, di balik gemerlapnya podium dan sorakan para penggemar, ada ketakutan yang menghantui setiap pembalap. Meskipun para pembalap F1 terlihat tak gentar di lintasan, ada beberapa hal yang menjadi momok menakutkan bagi mereka. Apa saja hal-hal yang paling ditakuti oleh para pembalap F1? YUYU33 akan mengulasnya untuk Anda.
1. Kecelakaan Besar yang Fatal
Salah satu ketakutan terbesar bagi setiap pembalap F1 adalah kecelakaan besar. Meskipun teknologi keamanan mobil dan sirkuit F1 telah berkembang pesat, kecelakaan tetap menjadi ancaman nyata di setiap balapan. Beberapa kecelakaan besar yang melibatkan pembalap F1 telah menjadi peringatan akan risiko balap di kecepatan tinggi. Salah satu contoh kecelakaan yang menghantui dunia F1 adalah insiden tragis Ayrton Senna di Imola pada tahun 1994 yang merenggut nyawa pembalap legendaris tersebut.
Baru-baru ini, kecelakaan Romain Grosjean di Grand Prix Bahrain 2020 kembali mengingatkan kita akan bahaya di dunia F1. Mobilnya terbakar setelah menghantam dinding pembatas dengan kecepatan tinggi, namun berkat teknologi halo dan perlindungan canggih, Grosjean berhasil lolos dari maut. Kendati demikian, kecelakaan seperti ini selalu menjadi ketakutan yang terus ada bagi para pembalap.
2. Kerusakan Mekanik yang Tak Terduga
Kerusakan mekanik di tengah balapan adalah salah satu hal yang paling ditakuti oleh pembalap F1. Dengan mobil yang berlari di kecepatan lebih dari 300 km/jam, masalah teknis sekecil apapun bisa menyebabkan kecelakaan fatal atau memupuskan peluang kemenangan. Hal ini termasuk rem yang gagal, mesin yang rusak, atau ban yang pecah di tengah balapan.
Musim F1 dipenuhi dengan momen-momen di mana pembalap terpaksa keluar dari balapan karena masalah mekanis, bahkan ketika mereka memimpin balapan. Salah satu contohnya adalah ketika Lewis Hamilton mengalami masalah mesin di Grand Prix Malaysia 2016 saat berada di posisi pertama. Hal ini menimbulkan kekecewaan besar bagi pembalap dan timnya, serta menunjukkan betapa tidak terduganya F1.
3. Kesalahan di Tikungan Berbahaya
Banyak sirkuit F1 yang memiliki tikungan berbahaya yang menjadi tantangan tersendiri bagi para pembalap. Salah satu yang paling terkenal adalah tikungan Eau Rouge di Spa-Francorchamps, Belgia. Tikungan ini sering menjadi ujian keberanian para pembalap, di mana mereka harus melaju dengan kecepatan tinggi sambil menghadapi perubahan elevasi yang ekstrem. Salah perhitungan sedikit saja bisa menyebabkan kecelakaan besar.
Tikungan seperti Monaco’s Hairpin, 130R di Suzuka, dan Turn 1 di COTA juga dikenal sebagai tikungan yang membutuhkan konsentrasi dan keterampilan tinggi. Kesalahan di tikungan-tikungan ini tidak hanya menyebabkan kehilangan posisi, tetapi juga bisa menyebabkan insiden serius yang berbahaya.
4. Cuaca Ekstrem
Balapan di bawah kondisi cuaca ekstrem selalu menjadi salah satu tantangan paling menakutkan bagi pembalap F1. Hujan deras, kabut tebal, atau bahkan badai dapat mengubah lintasan menjadi sangat licin dan berbahaya, membuat kontrol mobil jauh lebih sulit. Salah satu balapan yang diingat karena cuaca ekstrem adalah Grand Prix Jepang 1976, di mana hujan deras menyebabkan banyak pembalap mengalami kecelakaan dan spin-out.
Pada Grand Prix Belgia 2021, kondisi hujan yang sangat buruk bahkan membuat balapan tidak bisa dilanjutkan secara normal. Pembalap tidak hanya harus mengandalkan keterampilan mereka, tetapi juga berharap keberuntungan ada di pihak mereka ketika cuaca buruk menghantam sirkuit.
5. Start Balapan yang Kacau
Start balapan adalah salah satu momen paling menentukan dan berbahaya di F1. Dalam beberapa detik pertama, lebih dari 20 mobil melaju bersamaan di lintasan sempit, berebut posisi. Pada titik ini, kemungkinan terjadinya tabrakan sangat tinggi. Banyak insiden besar yang terjadi pada tikungan pertama setelah start, di mana mobil-mobil saling bersenggolan atau terjebak di belakang pembalap lain.
Pembalap F1 sering merasa tegang pada saat start, karena satu kesalahan kecil bisa menyebabkan kecelakaan beruntun atau merusak balapan mereka secara keseluruhan. Misalnya, Grand Prix Belgia 1998 menjadi salah satu start balapan yang paling kacau dalam sejarah F1, dengan lebih dari 13 mobil terlibat dalam kecelakaan di lap pertama akibat hujan deras.
6. Tekanan Mental dan Stres
Di luar tantangan fisik, pembalap F1 juga menghadapi tekanan mental yang luar biasa besar. Mereka harus menjaga konsentrasi penuh selama lebih dari satu setengah jam di setiap balapan, sambil mengatur strategi, mengelola kondisi mobil, dan bertarung dengan pembalap lain. Kesalahan mental kecil bisa menyebabkan hilangnya posisi, kecelakaan, atau bahkan hilangnya peluang juara.
Kombinasi tekanan dari tim, harapan publik, dan intensitas balapan membuat mental pembalap menjadi salah satu aspek paling krusial dalam kesuksesan mereka. Pembalap harus memiliki ketahanan mental yang luar biasa untuk bisa bertahan di puncak karier mereka selama bertahun-tahun.
7. Insiden Pit Stop yang Gagal
Pit stop yang buruk bisa menjadi mimpi buruk bagi pembalap. Dalam hitungan detik, tim harus mengganti ban dan memperbaiki mobil, dan setiap detik yang hilang bisa menjadi perbedaan antara kemenangan dan kekalahan. Pit stop yang gagal – seperti masalah pada ban, kesalahan komunikasi, atau waktu ganti yang terlalu lama – adalah salah satu ketakutan terbesar pembalap.
Salah satu insiden terkenal terjadi pada Grand Prix Bahrain 2020, di mana Mercedes mengalami masalah pada pit stop Lewis Hamilton, yang memperlambatnya dan mengakibatkan hilangnya posisi terdepan. Kesalahan semacam ini sering menjadi penentu dalam balapan yang sangat ketat.
Penutup: Keberanian di Balik Ketakutan
Meskipun banyak hal yang bisa menakutkan dalam dunia Formula 1, para pembalap memiliki keberanian dan ketangguhan mental untuk menghadapi semua risiko ini. Mereka tidak hanya harus cepat, tetapi juga cerdas, fokus, dan siap menghadapi ketakutan-ketakutan tersebut di setiap balapan. Dunia F1 memang penuh dengan bahaya, namun itulah yang membuat olahraga ini begitu menarik dan penuh dengan ketegangan.
Ikuti terus berita-berita terbaru tentang dunia F1 dan kisah-kisah seru lainnya hanya di YUYU33, tempat di mana Anda bisa mendapatkan update otomotif terbaik!
0 notes
all-aboutgame · 3 months ago
Text
Tumblr media
Bad Parenting 1: Mr. Red Face – Game Petualangan Komedi Gelap yang Menantang
Pendahuluan
Bad Parenting 1: Mr. Red Face adalah game petualangan dengan elemen komedi gelap yang menonjol, menempatkan pemain dalam situasi absurd dan sering kali kontroversial. Game ini membawa pemain pada kisah seorang anak yang tumbuh di bawah asuhan seorang ayah yang kejam dan tak bertanggung jawab—dikenal sebagai Mr. Red Face. Dibalut dalam gaya humor sarkastik dan estetika yang tidak biasa, Bad Parenting menonjol di antara game petualangan lainnya dengan menawarkan cerita yang tidak lazim serta mekanika yang menyenangkan.
Dikembangkan oleh studio indie, game ini telah berhasil memikat perhatian para pemain yang menyukai cerita yang menantang norma sosial, penuh dengan satire, serta gameplay yang memadukan teka-teki dan aksi dengan cara yang segar dan unik.
Cerita: Kisah Keluarga yang Kacau
Bad Parenting 1 bercerita tentang seorang anak muda yang tumbuh di bawah asuhan Mr. Red Face, seorang ayah yang temperamental, tidak peduli, dan sering kali merespons semua situasi dengan cara yang tidak terduga. Anak ini harus berjuang melewati berbagai tantangan sehari-hari yang dibuat oleh ayahnya, yang tidak pernah memberikan contoh yang baik. Seiring perjalanan, pemain akan dibawa menyaksikan dinamika keluarga yang penuh kekacauan dan pertengkaran, dengan humor gelap yang terus mendasari setiap situasi.
1. Mr. Red Face: Karakter yang Ikonik dan Eksentrik
Mr. Red Face adalah karakter utama yang memimpin narasi dengan tingkah lakunya yang tak terduga dan cenderung kasar. Dengan wajah yang selalu memerah karena kemarahan atau frustrasi, Mr. Red Face menjadi simbol dari orang tua yang benar-benar gagal menjalankan perannya. Karakternya digambarkan dengan gaya kartun yang unik, namun perilakunya sering kali meresahkan, memaksa pemain untuk menghadapi berbagai dilema moral dan situasi aneh.
2. Satire Sosial tentang Peran Orang Tua
Bad Parenting juga berfungsi sebagai sindiran sosial terhadap peran orang tua dan dinamika keluarga yang disfungsional. Game ini menggambarkan berbagai situasi ekstrem yang membuat pemain merenungkan bagaimana hubungan dalam keluarga bisa berjalan salah ketika pengasuhan dijalankan dengan cara yang salah.
Gameplay yang Unik: Teka-teki, Aksi, dan Humor Gelap
Gameplay dalam Bad Parenting 1 memadukan elemen petualangan, pemecahan teka-teki, dan sedikit elemen aksi, yang semuanya dipenuhi dengan humor sarkastik. Pemain harus mengatasi berbagai rintangan dan tantangan yang dibuat oleh Mr. Red Face, mulai dari teka-teki lingkungan yang rumit hingga situasi absurd yang memaksa mereka berpikir cepat.
1. Teka-teki yang Kreatif dan Absurd
Teka-teki dalam game ini tidak biasa dan sering kali didasarkan pada logika terbalik atau situasi komedi. Misalnya, untuk mengatasi satu masalah, pemain mungkin perlu memancing Mr. Red Face agar marah dengan cara yang cerdik, atau menemukan cara untuk menghindari amarahnya sambil melanjutkan misi. Setiap tantangan memiliki elemen kejutan, dengan solusi yang sering kali melibatkan pemikiran di luar kotak.
2. Aksi dan Reaksi Mr. Red Face
Selain teka-teki, pemain harus menghadapi Mr. Red Face secara langsung dalam beberapa momen aksi cepat. Ketika sang ayah menjadi terlalu marah atau frustasi, ia bisa berubah menjadi ancaman fisik, memaksa pemain untuk melarikan diri atau menghadapi situasi tersebut dengan cerdas. Ada banyak momen dalam game di mana reaksi cepat dan pemahaman terhadap pola serangan Mr. Red Face menjadi kunci untuk bertahan hidup.
3. Mekanik Interaksi dengan Lingkungan
Interaksi dengan lingkungan dalam Bad Parenting 1 juga menjadi elemen penting gameplay. Pemain bisa memanfaatkan berbagai benda di sekitar untuk memecahkan teka-teki atau menghindari amarah Mr. Red Face. Setiap objek bisa berfungsi sebagai alat untuk menciptakan kekacauan yang lebih besar atau melindungi karakter utama dari ancaman yang ada.
Estetika Kartun yang Kontras dengan Tema Gelap
Salah satu aspek yang paling mencolok dari Bad Parenting 1: Mr. Red Face adalah gaya visualnya yang seperti kartun namun kontras dengan tema cerita yang gelap dan matang. Karakter-karakter dalam game ini digambar dengan gaya yang lucu dan agak kekanak-kanakan, menciptakan kesan ringan, namun narasi dan kejadian dalam game penuh dengan komedi gelap dan satire yang tajam.
1. Animasi yang Sederhana namun Efektif
Animasi dalam game ini mungkin tampak sederhana, namun desain karakter dan lingkungan sangat mendukung suasana yang absurd dan kacau. Ekspresi wajah Mr. Red Face yang penuh emosi, dikombinasikan dengan desain level yang cerdik, memberikan nuansa dinamis yang membuat setiap aksi dan reaksi terasa hidup.
2. Atmosfer yang Didorong oleh Humor Visual
Humor tidak hanya datang dari dialog, tetapi juga dari interaksi visual yang lucu. Mr. Red Face sering kali terlibat dalam situasi yang begitu konyol hingga pemain tidak bisa menahan tawa, meskipun situasinya sebetulnya cukup gelap atau tragis. Atmosfer ini memberikan keseimbangan unik antara tawa dan ketegangan dalam gameplay.
Pesan Moral Terselubung dan Nilai Satire
Di balik humor sarkastik dan komedi gelap, Bad Parenting 1 mengangkat isu-isu penting mengenai pengasuhan, hubungan keluarga, dan dampak dari perilaku disfungsional. Game ini mengajak pemain untuk merenungkan bagaimana cara orang tua berperan besar dalam membentuk karakter dan kehidupan anak-anak mereka, serta dampak buruk dari pengasuhan yang dilakukan dengan cara yang salah.
Melalui karikatur ekstrem dari Mr. Red Face, game ini memberikan pesan mendalam tentang pentingnya tanggung jawab orang tua dalam membesarkan anak, sekaligus mengolok-olok perilaku orang dewasa yang tidak pantas dalam situasi sehari-hari.
Kesimpulan
Bad Parenting 1: Mr. Red Face adalah game petualangan yang menawarkan pengalaman yang segar dan unik dengan pendekatan humor gelap dan tema yang tidak lazim. Dengan karakter ikonik, gameplay penuh teka-teki kreatif, serta satire sosial yang menggelitik, game ini mampu memadukan hiburan dan kritik sosial dengan cara yang tidak biasa. Bagi para pemain yang mencari petualangan komedi dengan sentuhan gelap dan absurd, Bad Parenting 1 adalah game yang layak untuk dicoba.
Siapkah Anda menghadapi tantangan hidup bersama Mr. Red Face?
0 notes
wahyu-----putra · 3 months ago
Text
Perbedaan Pikiran Antara Lelaki dan Perempuan di Umur 20-30 Tahun: "Sebuah Perspektif Emosional"
Alhamdulillah, Di usia 20-30 tahun, kita sering mendengar bahwa hidup sedang berada di fase paling bergejolak. Perjalanan pencarian jati diri, perjuangan karir, dan cinta yang penuh teka-teki menjadikan rentang usia ini penuh dengan pertanyaan. Namun, di balik semua itu, ada perbedaan mendalam dalam cara lelaki dan perempuan memandang kehidupan dan masa depan di periode ini.
Sebagai Seorang Lelaki, dengan segala beban harapan, seringkali merasa harus menjadi sosok yang kuat dan siap memimpin. Ada tekanan sosial yang menuntut mereka untuk segera stabil secara finansial, seakan-akan kebahagiaan diukur dari seberapa mapan dompet mereka. Mereka memikirkan rumah, mobil, dan segala atribut ‘kesuksesan’ lainnya. Namun, di balik itu, banyak lelaki yang diam-diam dihantui rasa takut dan cemas. Ketakutan akan gagal, akan tidak mampu memenuhi harapan keluarga, atau tidak bisa memberikan yang terbaik untuk orang yang mereka cintai. Ada perjuangan yang tak terlihat, tapi begitu berat di dalam pikiran mereka.
Sementara itu, perempuan di usia 2 tahun yang lebih muda darinya bahkan lebih dari itu sering kali berada di persimpangan antara ambisi pribadi dan ekspektasi masyarakat. Mimpi-mimpi besar tentang karir dan pencapaian seringkali berbenturan dengan tekanan sosial tentang pernikahan, keluarga, dan menjadi seorang ibu. Perempuan tidak hanya berhadapan dengan tuntutan karir, tetapi juga pertanyaan yang terus menghantui, "Kapan menikah? Kapan punya anak?" Di satu sisi, mereka ingin menjadi mandiri, menunjukkan bahwa mereka bisa berdiri sendiri. Di sisi lain, perasaan takut akan waktu yang 'terus berjalan' dan harapan dari sekitar tentang peran mereka sebagai istri dan ibu membuat hati mereka sering terasa tertekan.
Perbedaan cara berpikir ini tidaklah berarti bahwa salah satu lebih berat dari yang lain, tetapi lebih pada bagaimana lelaki dan perempuan menghadapi dunia dan tekanan yang berbeda. Lelaki sering kali mencoba menyembunyikan emosinya, berusaha terlihat tangguh di luar meski ada badai di dalam. Sedangkan perempuan, meski juga berjuang dalam diam, sering kali lebih terbuka dalam menyuarakan kekhawatirannya. Keduanya sama-sama merasa, sama-sama takut, sama-sama mencari jati diri di tengah harapan yang tak pernah berakhir.
Di usia 20-30 tahun, baik lelaki maupun perempuan, mereka semua merindukan pemahaman, dukungan, dan kehangatan. Dunia terasa begitu cepat dan kejam, tetapi di hati mereka, ada mimpi sederhana—menjadi diri sendiri, tanpa harus terjebak oleh ekspektasi yang mencekik.
Mungkin, perbedaan pikiran itu sebenarnya adalah caranya masing-masing untuk bertahan di dunia yang penuh tekanan dan menghadapi kedewasaanya masing-masing.
1 note · View note
zimizzaa · 4 months ago
Text
Waktuku cepat sekali berlalu, aku sering lupa, menyia nyiakan waktuku, dan berlalu begitu saja..
Tapi kurasa tidak semua waktuku beralalu begitu saja, ada banyak hal yang terjadi di setiap fase kehidupanku. Dari aku berkuliah di tempat yang tidak pernah aku bayangkan, bekerja di satu unit kerja, berpindah ke unit kerja lainnya. Banyak sekali asam garam di dalamnya. Kadang aku takut, khawatir, sedih, was-was, tapi akupun bahagia. Aku sering takut, takut gagal, takut ngga bisa ngerjain sesuai dengan seharusnya, takut menjadi bahan omongan karena kegagalan itu, takut salah dalam berinteraksi, berbicara, komunikasi. Aku khawatir akan setiap yang aku lakukan akan berdampak buruk dan blunder.
Aku saat ini ditempatkan di unit pengasuhan mental dan kedisiplinan. tempat dimana aku harus banyak interaksi dengan manusia lain. Mendidik mereka dari sisi softskill sosial, membina mereka, memberi contoh, dan memberikan evaluasi terhadap apa yang mereka lakukan. Tapi disisi lain aku belum menjadi orang yang mampu untuk melaksanakan hal itu. Aku belum bisa menerapkan seluruh hal baik untuk dicontohkan. Kedisiplinanku masih sangat kurang, tanggung jawab belum kulaksanakan dengan baik, kebersihan dan keteraturan diri maupun lingkungan sangat kurang. Rusunku aja berantakan banget. Aku rasa tidak pantas aku berada disana, hanya bermodalkan mulut besar dan teori-teori yang tidak bisa kulaksanakan sendiri. Beberapa waktu yang lalu aku ditunjuk menjadi ketua tim piket, mungkin itu tidak terlalu besar, tapi ini cukup membebaniku. Aku takut gagal menjalankan tugasku sebagai ketua tim. Ada banyak hal yang harus aku perhatikan, ada beberapa hal yang nantinya harus aku putuskan, ada berbagai pertanyaan yang aku harus beri jawaban, ada instruksi yang harus kulaksanakan, ada berbagai perintah yang harus kubagi tugasnya, ada banyak hal yang harus kukerjakan dengan inisiatif, dan masih banyak lagi. Aku tidak yakin aku mampu, tapi akupun ingin belajar. Aku masih junior, tapi mau tidak mau nantinya aku harus bisa memimpin, pada level apapun. Ini pride, tapi sangaaatttt berat. Bismillah, semoga Allah SWT yang Maha Agung, Maha Perkasa meridhoi dan memberiku kemudahan, Aamiin
0 notes