#dysambat

[katataksampai]

Sebenernya sebel, kalau ada orang masih tanya. Padahal udah di bahas di chat sebelumnya. U malas baca? Ha?

Tapi kadang ku juga begitu :(((

Tapi pembelaanku adalah aku malas baca pesan yang bejibun kalau itu nggak penting wk.

Dahlah. Pokok w sebal --

[katataksampai]

Susah senengnya sama orang itu. Apalah aku yang terikat jarak. Hhh

[katataksampai]

Astagaaaa bahagyaaanyaa diri ini, jika tanpa kegagalan. Wk.

Btw ku suka dikasih susu kental atau maduu untuk topingnya. Uuweenakk pokok e.

Gambarnya before-after 🙈

[katataksampai]

Tumb, ku lagi sebel. Dari tadi gak selesai selesai. Ku ingin di kost sajaaa, pasang kipas angin, gegoleran, trus wifian dehh. Ehe.

[katataksampai]

Plzz ya kalau mau kasih wejangan ke dy jangan yang berat-berat okay? Dy lagi gak mau mikir berat ini. Liburan harus diisi yang gampang-gampang aja. Ehe.

[katataksampai]

Ya Allah kenapa sihh aku :( ngelihat orang yang udah tahu sifat jeleknya, yang udah berbuat buruk sama aku bawaannya tuh kesel gituu ya. Dia ngomong aja, males mau denger akunya. Dia dideket aku, malah aku tuh duhh gimana yaa. Kenapa kok gini amat ya :( udah aku maafin kok, tapi untuk mengulang lagi seperti sebelum digituin, aku gk bisa. Jadi lebih baik, aku ngehindar. Gak baik buat hati aku :(

-intinya, dia adalah orang yang harus saya hindari :)

[katataksampai]

Maaf, untuk saat ini saya tidak memiliki waktu luang untuk menunggu. Sedetik, bagi saya sangat berharga!

[katataksampai]

Woilahhh. Aku tau apa yang kamu rasain. Aku nggak tau, gimana caranya nyemangatin kamu. Karena aku sendiri juga butuh banyak semangat. Aku tau kamu capek. Aku cuma bisa bilang, kamu pasti bisa. Dikiiitt lagi ya. Jangan menyerah. Sama-sama berjuang ya. Pasti bisa dilalui semua permasalahan dunia. Tetap jaga kesehatan 🥂

Inget moto waktu maba: sambat oleh, nyerah ojo wk

[katataksampai]

Jika diibaratkan dalam medan peperangan, bahan ajar tuh kaya alat perang kita. Lalu orang lain mau ambil alat tersebut. Nggak mikir emang.

Iya tau, cara menggunakannya berbeda. Tapii, membuatnya itu ada rasa sendiri diatas tertawaan. Ada kantuk yang berusaha untuk tetap terjaga. Ada anak-anak yang dibayangkan untuk paham di alat itu. Bisa dibayangkan nggak itu gimana?

Dan anda meminta secara paksa(?) pikir dong heeee. Astogee.

[katataksampai]

Songong amat tuh bocah. Elahhh. Iqro' woi Iqro' 😑

[katataksampai]

Andaikan prodiku kasih tugas sekalian buat lomba atau tugas sekalian untuk ujian akhir (skripsi). Kaya istilahnya tuh sekali dayung dua tiga pulau terlampaui.

Kalau kaya gini tuh rasanya banyak tempat yang harus diselesaikan :(

Hmmkan sambat wk

[katataksampai]

Boleh marah. Silahkan. Kasih beban yang banyak juga silahkan. Tapi saya minta tolong dong. Kalau salah, yang benar itu seperti apa. Harusnya bagaimana. Inginnya seperti apa. Yang jelas. Yang detail. Jangan bisanya cuma kasih beban sama marah-marah mulu.

Jangan tiba-tiba ditinggal. Nggak enak rasanya. Beneran deh.

[katataksampai]

Kok maksa sehhhh. Astogeee. Mo nangis gulung gulung dehh.

Aku tuh sadar diri. Sungguh.

[katataksampai]

Maapin ya freen. Aku tydack ingin jadi pengurus apalagi ketum 🙃🙃

Ngurus hidup sendiri aja begini susahnya apalagi mengurus ukm hhh

Saya mau bantu. Tapi cukup jadi anggota aktif saja. Ehee

[katataksampai]

Bukan orang lain yang banyak menuntut. Tapi diri sendiri yang ingin ini ingin itu. Pikiran yang selalu membuat diri ini terus bergerak. Yang membuat kemungkinan-kemungkinan belum tentu pasti. Hhh

[katataksampai]

Ya maap kalau saya gak bisa ke sana. Kalau nggak keadaannya gini, pasti saya sudah di sana. Saya hanya bisa bantu yang saya bisa. Toh ini baru pertama kali kaya gini 🙃

Yaa terserah gimana-gimananya diri anda ke saya sih. Tapi saya tau kok apa yang anda rasakan. Saya paham. Saya juga gak papa. Saya juga gak marah yabuatapajugawk

Ohh iyaa. Terima kasih sudah pernah ada dalam sircle hidup saya. Saya percaya anda orang baik. Maap yaa... saya nggak ada, waktu anda butuh bantuan :(