#dwitasari

[sakinato]

Hai Tumblr, I’m Back

Pertama punya akun Tumblr di tahun 2015. Dulu main tumblr karena wibu dan suka banget sama drama Korea, bahkan teman-temanku mengataiku aku aneh karena main sosial media yang menurut mereka tidak keren, bahkan teman-teman yang ku kenal dari SMA sampai S1 gaada sama sekali yang main tumblr.

Dari sekian banyak teman yang kupunya aku baru menemukan satu teman yang dia main Tumblr juga, dia bukan hanya sekedar teman bagiku tapi sudah kuanggap seperti kakak perempuanku sendiri. Ternyata kami hampir memiliki cerita yang sama, dia juga punya hoby menulis dan suka mempostingnya di Tumblr, bahkan dia sudah main Tumblr sejak tahun 2013. Kita sudah kenal hampir 2 tahun tapi aku baru tau hari ini jika dia main Tumblr juga, tapi dia bilang sudah males lagi buat memposting tulisan di Tumblr, "males nulis dan males sedih" katanya hahaha.

Sedangkan aku akhir-akhir ini ingin memanfaatkan lagi Tumblr buat tempat untuk menampung semua hal yang ingin aku tulis, setelah di tahun 2019 aku memutuskan untuk menghapus semua postingan yang ada di Tumblr dan menonaktifkannya, saat itu aku ingin memposting tulisanku di Blogger, tapi ternyata tidak bertahan lama, terakhir memposting tulisan di tahun 2021 akhir. Dulu waktu SMA suka banget baca tulisan Dwitasari yang ada di Blogger sampai ikutan bikin Blogger haha, dulu pingin menuangkan semua kegiatan ketika masih menjadi mahasiswa S1 dalam bentuk tulisan dalam Blog,  tapi nyatanya tugas kuliah dan laporan praktikum lebih dominan, tanpa kusadarai kebiaasaanku dulu waktu SMA sebelum tidur yaitu menulis dalam buku diary tergantikan dengan mengerjakan tugas laporan.

Hmmm... sibuk mengerjakan tugas dan laporan terdengar seperti alasan klasik aja hahaha. Memang dasarnya aku aja yang orangnya banyak penasaran dan ketika sudah tahu ya sudah cukup, akhirnya yang awalnya antusias lama-lama yaudah jadi biasa aja. Tapi setelah kuingat-ingat memang dari kecil aku memilik rasa penasaran dan keingintahuan akan sesuatu hal yang baru sangat besar, dimana saat itu aku dipandang aneh oleh teman-temanku, mulai dari suka anime bahkan dulu ketika SMP kalo belum kartun Tsubasa habis belum berangkat sekolah dan pernah telat haha, sorenya liat Naruto bahkan sampai SMA masih suka liat dan ngumpulin videonya sampai punya semua episodenya haha, katanya aneh ketika cewek suka anime. Selain anime dulu juga pernah begitu menggilai drama Korea dimana saat itu teman SMA ku juga tidak ada yang suka drama Korea dan lagi-lagi aku dipandang aneh.

Tapi memang dasarnya aku orangnya cuek yaudah gapapa. Hingga ketika aku sudah menjadi mahasiswa melihat anime dan drama Korea sudah tidak terlalu mengasikkan lagi bagiku, saat itu aku menemukan applikasi Wattpad yang bagiku wow karena disitu banyak tulisan yang bagiku sangat bagus. Dasarnya aku yang memang dari kecil suka membaca akhirnya menemukan sesuatu yang bisa kujadikan teman ketika aku mengalami insomnia. Dan ternyata hal itu tidak berlangsung lama, sudah banyak judul dari cerita Wattpad yang sudah kubaca sampai selesai, aku tidak menemukan cerita yang bagus dan menarik lagi di applikasi tersebut, dan aku beralih ke game, yaa.. Mobile Legends, saat itu masih jarang juga seorang cewek main game Mobile Legends dan lagi-lagi aku dikatai aneh sama temen-temen kelasku, but it's Ok. Untuk yang satu ini lumayan bertahan lama, sampai akhirnya aku memutuskan untuk mengunsinstall applikasinya karena aku merasa gamenya benar-benar bikin candu. Dan aku harus memaksa diriku untuk berhenti! Sudah, cukup!

Dan sekarang kurasa aku sedang merindukan momen dimana aku menyibukkan diri sebelum tidur dengan menulis, entah itu tulisan penting atau tidak😂.

[fenisutikayaniafs]

Ternyata pas buka galeri lagi, ada aku yang lagi naik kora kora sama mbak afi di pasar malem waktu ke magelang tahun lalu.

Mbak afi treak puas dan banyak mengumpat saat naik korakora.

Dengan aku yang puas ketawa kerna nyimak disebelahnya.

Yaa Allah jadi keinget bukunya mbak dwitasari, kalo naik korakora sekaten itu paling romantis katanya.

“Kerna beres naik korakora ayang jadi makin perhatian”. Hehehe🤌🏻

Byeeeeeeee👋🏻

[dwitasaridwita]

Hanya Tiga Kata - BAB 23 - Kehampaan ini bernama Tanpamu (on Wattpad) https://my.w.tt/m7o7rvXBf3 Dia sahabatku. Tapi, melihat kedekatan kami berdua, orang lain tidak ada yang percaya bahwa kami hanyalah teman biasa. Aku mungkin tidak menyimpan rasa apa-apa. Dia juga tidak menyembunyikan perasaan apapun. Namun, mengapa amarahnya memuncak, ketika dia tahu ada pria lain yang mencoba mengisi hatiku? Dan, mengapa aku tidak ingin mendengar nama perempuan lain yang diam-diam telah mengisi hatinya? Bukankah kami hanya teman biasa? Lalu, mengapa rasa aneh ini ada? UPDATE: SENIN RABU JUMAT

[katalenii-blog]

Trims para penulis yg bikin pede hahaa Bodor sebenernya dibalik suksesnya mereka, mesti menahan malu. Yg ngerti shttt #quotes #penulis #tulisan #aneh #bae #boycandra #radityadika #fiersabesari #dwitasari

[ruangberkata]

KEPERGIANKU

Setiap pertemuan pasti ada perpisahan.

Cepat atau lambat pepatah ini akan terjadi pada siapapun, termasuk aku.

Iya, tentu saja ada airmata, tentu saja ada semilir duka.

Tapi aku percaya semua ini akan terlewati dan kembali baik-baik saja.

Aku juga manusia biasa, punya rasa rindu yang menggebu.

Aku rindu menjadi diriku sendiri, aku yang utuh.

Aku yang ku kenali, aku yang ku inginkan.

Memang semua tak lagi sama, tapi percayalah, ini yang terbaik.

Jangan ada benci apalagi caci, kita telah dewasa.

Bukankah dewasa berarti siap melupakan juga merelakan.

Kita masih bisa bertemu dalam nyata atau dalam doa.

Kita masih bisa saling membahagiakan.

Dalam peluk, dalam tawa, semanis dulu

Ini bukan kepergian, kita hanya sama-sama ingin meraih tujuan.

Tolong, tolong jangan anggap ini perpisahan.

Hanya raga kita yang terpisah, tapi hati ini masih saling bertautan.

Tubuhku memang tak lagi bersama kalian.

Tapi, izinkan aku menyelamatkan hati.

Agar perbedaan ini tak jadi bumeranguntuk saling menyakiti.

Aku pergi karena aku ingin menjadi yang aku ingini.

by : Erichacha

Karya : Dwitasari

[ekatheshallowbird]

Raksasa dari Jogja - Dwitasari (Book)

Raksasa dari Jogja – Dwitasari (Book)

Bianca tidak kenal cinta. Satu hal yang ia pelajari dari kedua orang tuanya adalah bahwa cinta itu omong kosong. Ia tumbuh bersama kisah yang dibentuk dari air mata mamanya, makian dan pukulan papanya. Apa itu yang namanya cinta? 

Bianca tidak paham cinta. Tapi, dinding kamarnya penuh dengan cerita tentang itu. Buku-buku itu seperti peta ke ranah fantasi bagi Bianca. Sebuah tempat asing, tempat…

[sholtaaraya]

aku tidak ingat mengapa dulu aku pernah meninggalkanmu. sementara hari ini, kamu terlihat lebih menyenangkan daripada dahulu kala. kamu manis, mendebarkan, dan tetap seperti dulu--penuh teka-teki.

aku takut mencintaimu untuk kedua kali. apalagi, melihatmu setiap hari, yang telah berubah. seringkali membuatku bertanya-tanya; apakah ini berarti aku jatuh cinta lagi atau hanya ketertarikan sesaat?

[laurablue]

I really miss this moment. Membaca sebuah buku dalam keheningan dan mulai berimajinasi membayangkan isi buku yang sedang dibaca. Dulu aku suka menulis tapi sekarang aku hampir tidak pernah menulis lagi. Sebuah hobi yang paling aku rindukan adalah memiliki waktu untuk membaca dan menulis. Haruskah aku memulai kembali dan menjadi seorang penulis? Tapi apakah kemampuan itu masih ada? Sudah bertahun-tahun tidak pernah diasah lagi. Dan apakah ada nantinya penerbit yang tertarik dengan apa yang aku tulis? Entahlah...Aku sangat berharap bisa menulis lagi. Tapi aku tak mau ada tekanan dari sana-sini. Karena ketika aku mendapat tekanan, aku tidak akan pernah bisa menulis. Harus konsentrasi, relax, dan bahagia. Maka dari itu segala imajinasi yang ada di pikiran dapat tertuang dalam tulisan yang indah. • • • #kegiatanpagitadi #justmissoldhobby #readnovel #wannabeawriter #dwitasari #setelahkamupergi (at Perumahan Arcamanik Endah, Bandung)

[dwitasaridwita]

Hanya Tiga Kata - BAB 21 - Kehadiran Kian Tidak Diterima (on Wattpad) https://my.w.tt/EvaWEudj62 Dia sahabatku. Tapi, melihat kedekatan kami berdua, orang lain tidak ada yang percaya bahwa kami hanyalah teman biasa. Aku mungkin tidak menyimpan rasa apa-apa. Dia juga tidak menyembunyikan perasaan apapun. Namun, mengapa amarahnya memuncak, ketika dia tahu ada pria lain yang mencoba mengisi hatiku? Dan, mengapa aku tidak ingin mendengar nama perempuan lain yang diam-diam telah mengisi hatinya? Bukankah kami hanya teman biasa? Lalu, mengapa rasa aneh ini ada? UPDATE: SENIN RABU JUMAT

[piityyyyyyy]

Kamu adalah pria yang aku inginkan, Pria yg aku dambakan, kamulah jawaban dari semua doaku 💑 #raksasadarijogja "Lihatlah ke atas dan temukan cintamu" ❤ Belum bisa move on dari bang gabriel 🙊 #raksasadarijogja #filmromantis #nyepi #dwitasari #novel (di Jember)

[tokobukuislamidijakarta]

Novel SETELAH KAMU PERGI Karya DWITASARI

Novel SETELAH KAMU PERGI Karya DWITASARI

Jual Novel SETELAH KAMU PERGI Karya DWITASARI-

Kamu udah punya buku KEREN ini belum?

Kami jual novel SETELAH KAMU PERGI dari penerbit BENTANG BELIA lho..

Berikut sinopsis bukunya :

sinopsis novel setelah kami pergi

Aku melepas pelukmu dengan harapan ini bukan yang terakhir. Namun, kamu tetap pergi. Air mataku yang jatuh satu per satu, tak pernah kamu gubris lagi. Begitu saja kamu putuskan untuk…

[tokobukuasmanadia]

Novel SETELAH KAMU PERGI Karya DWITASARI

Novel SETELAH KAMU PERGI Karya DWITASARI

Jual Novel SETELAH KAMU PERGI Karya DWITASARI-

Kamu udah punya buku KEREN ini belum?

Kami jual novel SETELAH KAMU PERGI dari penerbit BENTANG BELIA lho..

Berikut sinopsis bukunya :

sinopsis novel setelah kami pergi

Aku melepas pelukmu dengan harapan ini bukan yang terakhir. Namun, kamu tetap pergi. Air mataku yang jatuh satu per satu, tak pernah kamu gubris lagi. Begitu saja kamu putuskan untuk…

[referensibukubagus]

Novel SETELAH KAMU PERGI Karya DWITASARI

Novel SETELAH KAMU PERGI Karya DWITASARI

Jual Novel SETELAH KAMU PERGI Karya DWITASARI-

Kamu udah punya buku KEREN ini belum?

Kami jual novel SETELAH KAMU PERGI dari penerbit BENTANG BELIA lho..

Berikut sinopsis bukunya :

sinopsis novel setelah kami pergi

Aku melepas pelukmu dengan harapan ini bukan yang terakhir. Namun, kamu tetap pergi. Air mataku yang jatuh satu per satu, tak pernah kamu gubris lagi. Begitu saja kamu putuskan untuk…