#cara merajut baju
Explore tagged Tumblr posts
syncedforjune · 2 years ago
Text
Koi no yokan.
Tumblr media
Shankara.
“Jenaka, makan malamnya sudah siap nih! Ayo turun!” teriak ibu dari lantai bawah. Aku yang mendengarnya pun bergegas turun menghampiri. Terlihat ayah yang sudah pulang dan berganti baju. Wajahnya segar, sepertinya terpapar di ruangan ber-AC terus menerus adalah salah satu cara untuk tetap awet muda.
“Wah, baru selesai mandi ya?” tanya ayah karena rambutku terlihat masih sedikit basah akibat baru saja keramas.
“Iya, tadi pagi habis olahraga berat soalnya. Rambutku jadi gampang lepek karena keringet. How's your day, ayah? Udah melayani berapa pasien hari ini?” tanyaku sementara ibu mulai menyendokkan nasi serta lauk makan ke piring masing-masing. Si dokter spesialis kardiologi pediatri itu pun berpikir sejenak.
“Hari ini dua pasien, yang satu anak laki-laki umur lima tahun, yang satu lagi anak perempuan umur sepuluh tahun,” jawab ayah. Perbincangan disela-sela makan malam pun dimulai. Hal ini sering kali terjadi karena kata ayah dan ibu, komunikasi sangatlah penting di dalam sebuah hubungan kekeluargaan.
“Mereka sakit apa?” tanya ibu.
“Dua-duanya punya gangguan aritmia. Kasihan, ya? Padahal masih kecil, seharusnya mereka ngabisin waktu dengan belajar sambil main sama temen-temennya di luar sana,” ucap ayah. Aku mengangguk setuju. Entah kenapa aku jadi teringat dengan Sena. Apa dia baik-baik saja sekarang?
“Oh ya, omong-omong soal pasien. Tadi sore Ayah ada ngobrol sama Pak Mike. Terus katanya, dia minta Ayah buat jadi dokter pribadi anak keduanya. Siapa ya namanya? Lupa. Kamu ingat gak, Na? Dia temen sekelasmu juga kan?” tanya ayah. Sontak aku tersedak lalu meneguk air minum terlebih dahulu.
“Eh? Iya, dia temen sekelasku. Namanya Narasena,” jawabku.
“Nah, iya. Menurut Ibu gimana? Malam ini Ayah mau ke rumah Pak Mike buat ngobrol-ngobrol lagi sambil meriksa keadaan Nara.” Kini ayah melemparkan pertanyaan kepada ibu. Yang ditanyanya malah bingung.
“Kok malah nanya ke Ibu? Kalau Ibu ya pasti setuju lah. Memangnya Nara sakit apa, Yah? Ibu agak kaget tadi dengernya. Perasaan dia kelihatan sehat-sehat aja,” tanya ibu. Pertanyaannya benar-benar mewakili perasaanku saat ini.
“Kata Pak Mike, dia ada penyakit jantung bawaan jenis patent foramen ovale,” sahut ayah.
“Apa itu?” tanyaku.
“Itu penyakit jantung bawaan di mana lubang yang terletak di antara serambi kanan dan serambi kiri jantung enggak menutup secara sempurna setelah bayi lahir. Biasanya memang jarang bergejala.” Aku mengangguk-angguk tanda paham dengan penjelasan ayah. Oh… jadi begitu. 
“Terus Pak Mike tadi ada ngasih tahu, katanya Nara sempet pingsan waktu pembelajaran olahraga hari ini. Betul itu, Naka?” 
“Betul, Yah. Tadi aku sendiri yang nemenin dia di UKS.” 
Mendadak pucuk kepalaku terasa hangat karena diusap halus oleh ibu. “Anak Ibu memang anak yang baik,” pujinya. Mereka pun tertawa kecil sementara aku malah diam-diam salah tingkah.
“Kalau gitu, sehabis makan malam ini selesai, Naka mau ikut Ayah ke rumahnya Pak Mike gak? Kamu nanti main aja dulu sama Nara, biar makin akrab,” ajak ayah. Aku dengan senang hati menyetujui ajakan tersebut. Makan malam kali ini pun diakhiri dengan perbincangan lainnya dan Pistachio yang tiba-tiba menghampiriku karena hendak meminta makanan.
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Narasena.
Merajut. 
Itulah aktivitas yang sedang aku lakukan saat ini. Orderan minggu lalu tentunya belum semuanya selesai, jadi aku putuskan untuk mengerjakannya setiap hari sedikit demi sedikit.
“Sen,” panggil Kak Bumi dari balik pintu yang sengaja aku buka sedikit. 
“Apa?”
“Sebentar lagi om Abraham mau datang kesini. Mendingan kamu cepetan mandi terus beresin kamar. Merajutnya ditunda aja dulu sebentar,” titahnya. Kedua alisku mendadak mengerut.
“Hah? Ngapain om Abraham kesini?” tanyaku.
“Dia bakal jadi dokter pribadi kamu yang baru, itu juga dad yang minta soalnya, Dokter pribadi lamamu udah gak bisa ngontrol kamu lagi karena terhalang jarak. Emangnya kamu gak tahu apa kalau dia itu dokter spesialis kardiologi pediatri juga?” tanya balik Kak Bumi. Aku menggeleng karena baru tahu. Aku kira ayah Kara adalah seorang dokter di unit gawat darurat, ternyata dugaanku salah.
“Ya udah, sekarang cepetan beresin kamarnya terus mandi, ya?” ucapnya. Tanpa basa-basi lagi aku hanya bisa mengikuti seluruh perintah Kak Bumi. Kebetulan badanku juga sudah lengket.
“Eh, Kak,” panggilku menahan langkahnya.
“Apa?”
“Kara bakal dateng kesini juga gak?” tanyaku sambil mengalungkan handuk di leher.
“Kayaknya iya.”
“Oh, kalau gitu nanti suruh aja dia buat naik ke lantai atas. Aku ada di kamar,” pintaku. Pria itu pun mendadak menyunggingkan senyuman jahilnya.
“Gak usah mikir yang aneh-aneh, aku cuma mau nunjukin satu buku aja ke dia. Rak bukuku kan ada di dalam kamar semua,” sangkalku tapi Kak Bumi malah tertawa dengan nada mengejek.
“Oke, oke. Dasar bocah mesum,” ejeknya lalu pria itu pun pergi kembali ke lantai bawah. Kurang ajar.
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Shankara.
Pukul 08.00 PM, di kediaman Narasena.
Pintu terbuka ketika aku dan ayah menekan bel kediaman keluarga Sena. Rumah ini ternyata besar juga. Terlihat Om Mike yang membukakan pintu itu. Dia tersenyum ramah dan kemudian langsung mengajak kami agar segera masuk dan duduk di kursi ruang tamu.
Sejauh ini aku tidak melihat tanda-tanda kehadiran Sena. Mungkin lelaki itu sedang beristirahat di kamarnya.
“Eh, halo Om, halo Ra,” sapa Kak Bumi. Kami pun balik menyapa. Entah kenapa aku selalu terkagum-kagum dengan bentuk wajahnya yang kelewat tampan. Aku masih belum percaya kalau dia adalah seorang manusia biasa sama sepertiku.
“Shankara,” panggil Kak Bumi.
“Iya, Kak?”
“Dipanggil Sena, katanya suruh ke atas aja,” ucapnya. Aku pun terdiam lalu melirik ke arah ayah. Dia dengan cepat mengangguk—membolehkan aku agar mengikuti perkataan Kak Bumi.
“Nah, bagus, bagus. Ajak main aja anaknya, Shankara. Dari tadi saya lihat itu anak satu sibuk ngerajut melulu, pasti pegel,” sahut Om Mike. 
Aku mengangguk paham lalu bergegas pamit hendak ke lantai atas. Sejujurnya ini kali pertamaku memasuki rumah yang besar dan luas ini. Eh… aku juga lupa bertanya di mana keberadaan laki-laki itu secara spesifik. Yang jelas, lantai dua rumah ini ternyata diisi oleh empat ruangan dan beberapa kursi sofa serta satu layar televisi dalam keadaan gelap. Sepertinya lampu utama sengaja dimatikan.
Sampai satu sorot cahaya membuatku salah fokus, aku pun penasaran dan mulai mendekatinya. Sorot cahaya itu berasal dari satu ruangan yang pintunya terbuka setengahnya.
Langkahku semakin dekat. Terdengar suara lagu yang mengalun pelan dari dalam kamar tersebut. Apa ini… kamar Sena?
“Permisi….”
“Sena…?” panggilku sambil mendorong pintu tersebut pelan-pelan.
Pintu kemudian terbuka seluruhnya. Sontak aku terkesiap ketika melihat rupa yang ada di balik pintu. Aku tidak sengaja melihat Sena dalam keadaan setengah telanjang. Dia hanya memakai celana pendek dan handuk yang masih bertengger di bahu kanannya. Sepertinya dia baru saja selesai mandi. 
Kami pun spontan berteriak karena terkejut. Aku langsung menutup mataku menggunakan kedua tangan. Kak Bumi ikut berteriak pula dari lantai bawah, menanyakan apakah kami baik-baik saja di atas sini atau tidak.
“Gak apa-apa, Kak!” balasku. Aku pun hendak kabur dari TKP namun tiba-tiba, Sena menarik tubuhku ke dalam kamarnya. Dalam beberapa detik pintu kamar itu tertutup dengan adanya kami berdua di dalamnya. 
Suasana mendadak canggung. Dia masih memegangi kedua bahuku agar aku tidak kabur lagi. Sementara aku sudah membeku sambil memejamkan mata sejak punggung ini menyentuh permukaan pintu. Aku seperti sedang tersudut. 
“Ma-maaf,” ucapku gugup. Aku benar-benar tidak mengira akan selancang ini.
“Jangan dibuka dulu matanya,” titahnya dan aku hanya mengangguk. Dia pun melepas genggamannya dari kedua bahuku lalu berjalan entah kemana. Mungkin mengambil baju lalu memakainya. Musik yang mengalun pun ikut menghilang tiba-tiba.
“Nah, sekarang buka lagi matanya,” ucapnya. Kedua mataku pun kembali terbuka dengan pemandangan yang sudah bisa terima oleh akal sehat. Lelaki itu sudah memakai pakaiannya dengan benar.
“Om Abraham lagi ngobrol sama dad, ya?” tanya dia. 
“I-iya. Aku disuruh ke-kesini sama kak Bumi—”
“Gak usah gugup kayak gitu, Ra. Aku kan sekarang udah pakai baju lagi,” sanggahnya. Dia pun kemudian menarik tanganku—menyuruhku duduk di kursi meja belajarnya sementara dirinya sedang mencari sesuatu di rak buku yang ada di kamar ini.
Kalau boleh jujur, kamar ini rapi dan nyaman sekali. Banyak tanaman yang Sena taruh dan beberapa hiasan antik lainnya. Lampu yang dipakai juga bukan jenis lampu yang terlalu terang. Aku suka dengan seleranya.
“Nih, buat kamu. Aku baru inget kalau aku punya buku ini. Itung-itung ini hadiah karena aku gak bisa nemenin kamu ke toko buku tadi sore,” ucapnya sambil menyodorkan sebuah buku yang berjudul 'The Traveling Cat Chronicles', dia memberikan buku itu karena katanya, aku akan suka dengan bukunya. 
“You love everything about cats, right?” tanya dia. Aku malah tersenyum malu-malu.
“Makasih banyak.”
“Sama-sama. Oh ya, tadi sore gimana, seru gak?” tanya Sena. Aku pun seketika bersemangat lalu menceritakan kejadian tadi sore. Sena yang mendengarnya sampai tertawa terpingkal-pingkal di atas kasur karena tak menyangka jika Haail akan sebadut itu. 
“Aduh, harusnya aku ada di sana tadi sore,” ucapnya.
“Kesehatan kamu nomor satu, shisho,” sahutku.
“Iya, iyaa. Oke, sekarang… kita mau ngapain lagi?” tanya dia. Aku pun kembali memandang sekitar untuk yang kedua kalinya.
Dan tiba-tiba, pandanganku jatuh kepada sebuah papan kapur besar yang Sena gantung di sudut tembok kamarnya. Di dalam papan itu sudah tertulis beberapa rumus kimia. Tapi aku lupa bentuk rumus apakah itu. 
“Itu rumus apa, Sen?” tanyaku langsung kepada intinya. Aku pun beranjak pergi mendekati papan kapur tersebut.
“Itu rumus kimia Alkana, Alkena, sama Alkuna. Kamu udah belajar belum?” tanya balik dia.
“Oh? Belum, bukannya kita masih di bab pengertian atom ya?” 
“Memang, tapi kalau ngerti lebih cepet kan lebih baik. Kemarin aku habis belajar rumus itu.” Aku tertegun untuk beberapa saat—memandangi papan kapur itu dengan raut wajah yang masih mencerna.
Sena menulis semua rumus beserta contoh soal dengan detail. Bahkan aku bisa langsung mengerti walaupun tidak semuanya.
“Kalau CH3 – CH(C2H5) – (CH2)2 – C(CH3)3 itu, nama senyawanya apa?” tanyaku membaca tulisan soal yang belum terjawab kepada Sena.
“Oh, itu jawabannya 2,2,5-trimetil-heptana. Aku lupa tulis,” jawabnya lalu dia pun mengambil satu kapur kemudian menulis jawaban tersebut menggunakan tangan kirinya.
“Kamu memang layak disebut sebagai master,” celetukku. Dia memang jenius dan rajin.
“Hahaha. Kamu tuh sadar gak sih kalau kamu juga pasti bisa ngerjain ini semua?”
“Tapi aku gak serajin kamu. Aku lebih suka belajar kalau udah mepet deadline aja, hahaha.”
Titik pandangku kembali melihat sekitar. Ada banyak foto yang terpajang, foto itu berisi potret dari keluarga Sena saat anak bungsunya menjuarai beberapa olimpiade semasa di sekolah. Keren, keren sekali. Aku harus banyak belajar darinya.
“Kapan-kapan kita belajar bareng, mau?” ajak Sena.
“Eh? Serius?”
“Iya. Tapi di rumah kamu, gantian.” Dia terkekeh lalu aku pun menyetujui ajakannya. Sinar dari lampu yang tidak terlalu terang sesekali menghantam liontin batu kristal dari kalung yang sering lelaki itu pakai akhir-akhir ini. Aku tahu asal usul kalung tersebut. Sena sudah menceritakannya sehari setelah dia mengunjungi Shichifukujin Ramen lagi. Waktu itu aku sedang ada kerjaan jadi tidak bisa menemaninya.
Memang. Cerita yang disampaikannya memang sedikit tidak masuk akal. Tapi aku pikir, di dunia ini kita akan selalu berdampingan dengan hal-hal yang tidak bisa diartikan menggunakan logika. Dan kini, Sena menganggap kalung itu sebagai jimat keberuntungannya.
“Sena,” panggilku.
“Ya?”
“Aku boleh foto semua rangkuman rumus ini gak? Mau aku mulai pelajari juga buat nanti,” tanyaku. Dia dengan cepat menahan tanganku yang hendak membuka ponsel lalu pergi ke arah meja belajarnya kembali.
“Gak usah di foto, aku udah buat rangkumannya di buku ini. Kamu salin aja nanti,” ucapnya sambil memberikan sebuah buku notes kecil kepadaku. Seketika mataku berbinar-binar. Dia… baik sekali.
“Anyway, aku boleh tahu ukuran badan Pistachio gak?” tanya dia tiba-tiba.
“Untuk apa?”
“Tuh. Tadi sebelum mandi, aku lagi ngerajut. Siapa tahu Pistachio mau dibuatin baju nanti aku buatin, biar sekalian,” jawabnya sembari menunjuk ke arah sudut kamarnya yang lain. Terlihat dua kardus yang berisi benang rajut yang berwarna-warni. 
“Eh… harganya berapa emang?” tanyaku, Sena malah tertawa lalu menggeleng.
“Gak usah bayar, gratis kok.” Dia pun mengambil selembar kertas dan satu pensil, menungguku agar segera menyebutkan ukuran tubuh kucing hitam legam tersebut. Baiklah, suka-suka dia saja.
“Kalau udah jadi nanti aku kabari,” ucapnya yang dibalas oleh anggukanku.
“Kara,” panggilnya lagi.
“Iya?”
“Kamu… mau jalan-jalan keliling komplek sebentar enggak? Aku pengen ngehirup udara malam, bosen kalau di dalam kamar terus,” ajak dia lalu pintu kamar pun tiba-tiba terbuka.
“Lho, ma-maaf kalau kami mengganggu,” ucap ayah terkejut ketika melihat anaknya yang sedang berduaan dengan seseorang. Dibelakangnya kini ada Om Mike dan juga Kak Bumi. Oh… sepertinya Sena akan diperiksa sebentar oleh ayah, aku bisa melihat pria itu sudah membawa tas kerjanya. Aku pun memahami isyarat tersebut lalu pamit keluar kepada Sena.
“Kalau udah selesai aku tunggu di luar,” ucapku pelan. Sena mengangguk lalu tersenyum.
Sometimes it feels weird, aku benar-benar tidak pernah menyangka jika Sena akan datang ke dalam hidupku yang begitu-gitu saja. Akhir-akhir ini hatiku selalu merasa hangat tanpa alasan. Or maybe the reason for the warmth I felt was him. I don't know. 
Walaupun pertemanan kami belum terlalu lama, tapi aku sudah bisa merasakan perubahan yang baik semenjak tangan kami saling bertaut di pertemuan pertama malam hari itu.
12 notes · View notes
phantarine · 7 months ago
Text
Seluk Waktu
Katanya Tuhan tidak pernah tidur, artinya Tuhan sedang sibuk membuatku menderita. Artinya Tuhan sedang sibuk menyayat setiap inci dari tubuhku. Oh, lukanya tak terlihat, tetapi aku sekarat. Setiap hari melarat. Menyaksikan semua kesayanganku digusur aparat, atau berubah menjadi mayat.
Kalau bisa, aku juga ingin menjadi mayat! Oh, bahagia tentunya. Aku bisa bertemu kembali dengan gadisku yang saat terakhirnya sedang merajut baju hangat untuk hadiah ulang tahunku. Tettapi nyawanya harus direnggut oleh ledakan amarah para pemerintah. Semua rata dan luluh lantah. Yang bisa terakhir ku kenang hanya tangannya yang kurus yang sedang memegang baju hangat setengah jadi.
Kala itu aku sedang sibuk menggulir layar ponsel. Sembari meratapi nasib karena semua teman dekatku telah menjadi mayat terlebih dahulu. Berani sekali mereka pergi duluan! Tiba-tiba saja, seperti sebuah takdir, portal berita sekolahku dulu mengunggah berita tentang perang yang terjadi.
Oh… Menyedihkan. Kasihan. Adik-adikku yang malang… Yang mimpinya harus terbang, yang nyawanya harus merenggang.. Aku masih ingat setiap tawa yang kami bagi bersama. Ruangan rapat yang selalu penuh canda tawa juga debat-debat kecil karena saat itu kami masih muda belia. Kalau saja ada cara dimana aku bisa mengenang semua itu, menjual nyawaku pada iblis pun aku mau. Jika ada cara aku bisa kembali ke masa lalu dan mengubah semuanya, aku mau.
Kedua maniknya yang bulat menatapku tak percaya, malah aku rasa ia menganggapku gila. Tubuhnya masih kecil seperti dulu. Bahkan aku rasa ia sama sekali tak menua.
“Changmin, please… I know you can do it. There’s must be something that you can do. Lu bisa kan, bawa gue Esang lagi? Kesana sebentar. The only thing that i’ll do is to record everything” sudah lama aku tahu tentang kemampuan Ji Changmin ini. Entah apa yang sudah wira ini lakukan di masa lalu, tapi ia bisa berkomunikasi menembus ruang dan waktu. Pada dasarnya, ia tidak hidup diikat oleh waktu. Ia ada di setiap titik waktu. Ia bisa berkomunikasi dengan dirinya 1 hari lalu bahkan 10 tahun ke depan, jika ia masih hidup.
“Please think about it, we only have each other now”
Meja ritual telah siap. Ku bacakan ikrar yang aku baca bertahun lalu saat resmi menjadi orang dewasa. Sumpah kelulusan yang tak percaya akan ku bacakan kembali di sebuah meja ritual dan di depan sisa-sisa dari para rekanku yang gugur. Berbaring sebentar di sebuah tempat yang sudah disiapkan. Changmin masih menatapku tak percaya atas apa yang aku lakukan. Yang aku ingat dia hanya bilang bahwa waktuku di masa lalu hanya sementara. Lalu semuanya gelap.
“Selamat datang di Esang High School!”
0 notes
miftahulfikri · 5 years ago
Text
Rivera : Chapter 4
(Rivera’s perspective)
Tumblr media
Bandung perlahan tak terlalu ramai mendekati pukul sembilan malam. Perlahan, hujan mulai turun di beranda kostku. Rinai-rinai yang makin lama makin menggenang dimana-mana, tapi aku suka. Dari jendelaku, pohon-pohon ara  tepat di tepian Jalan Babakan Jeruk yang sudah meranggas sejak dua bulan lalu kini harus lebih merunduk menerima kedatangan musim hujan yang sendu. Berpindah ke balkon, lalu-lalang jalan sepanjang Maranatha sudah tidak lagi seberisik tadi sore, hanya ada beberapa orang yang tergopoh menghindari cipratan air di bawah sana.
Bandung lumayan tak ramah untuk orang Jakarta sepertiku karena temperatur udara bisa turun drastis hingga 19 derajat. Aneh? Buatmu mungkin tidak, tapi tubuhku yang aneh. Kulit yang terbiasa dengan 29 derajat ibukota, akan langsung berbintik merah dan gatal-gatal. Untungnya aku sudah terbiasa, meski tetap kesal dibuatnya. Baru beberapa hari ke belakang rasanya dingin sekali, tidak seperti biasanya yang sejuk sepoi-sepoi. Ternyata, musim hujan datang sebulan lebih cepat dari prediksiku. Karenanya, mengandalkan pemanas saja rasanya tak cukup, -Ya, memang aku punya sebuah pemanas bongkar-pasang di kamar.
Malam ini aku lebih banyak menyelimuti badanku dengan selimut dan sweater. Lumayan, aku sedikit berdamai dengan dingin yang cukup menggigit. Tetapi, tidak dengan Albert, Sunu dan Rinan cuma melapisi tubuhnya hanya dengan kaos oblong. Mereka menertawaiku yang berselimut bak ulat masuk kepompong. Aku gusar sebenarnya, mereka cuma jago kandang. Sini kalian ke rumahku di Mangga Besar sana, aku bertaruh kalian takkan kuat memakai baju tipispun.
Di hadapanku, bertumpuk beberapa buku referensi dan jurnal Psychology Reviews dari Elsevier, acak-acakan dengan beberapa helai summary yang barusan dibuat. Satu jam yang lalu, kami bertiga baru selesai membuat workpaper untuk dikumpulkan besok. Mendadak usai kelas berakhir, Profesor Ririn menugasi kelompokku untuk membuat tugas tentang kajian psikoanalisis Freudian. Praktis, Aku, Albert, dan Sunu sejak tadi terus mengoceh dan mengusutkan benak. Sedangkan Rinan? Dia beda kampus denganku, dan sedang tidak ada tugas pula. Iseng benar dia datang kesini. Sejak tadi, kerjaannya hanya asyik bermain gitar dan mencuri wifi kamarku. Cih.
Butuh waktu sampai dua jam untuk menyelesaikan dua puluh lembar hasil ocehan Sunu dan sedikit intisari jurnal hasil kerja Albert. Sementara aku? Hanya duduk dan menjadi sekretaris mereka. Mereka tak banyak bicara soal peranku karena hari ini aku yang jadi tuan rumah. Coretan yang antah berantah ini kujanjikan untuk selesai dalam bentuk ketikan esok hari. Mereka hanya tahu jadi. Setelahnya, tak banyak membuang waktu, Albert dan Sunu langsung angkat kaki dari kostku. Alasannya karena takut begal kalau terlalu malam. Kupikir, mana ada begal beroperasi sambil memakai jas hujan?
Tinggallah aku dengan Rinan, berdua. Sebenarnya dia juga ingin secepatnya pergi bersama Albert dan Sunu, tetapi mengurungkan niat karena malas basah-basahan. Ia berujar kalau sebelum jam 12 malam, hujan akan berhenti. Terserah, mau menginap pun tak apa sih, Nan. Tak ada yang peduli dengan siapa yang kubawa ke kamar, selagi tidak mengganggu. Kostku mirip apartemen mini dengan dua blok terpisah, satu blok berlantai empat dengan sepuluh kamar di tiap lantainya. Satpam disini juga tak mau repot-repot menyatroni satu persatu kamar. Intinya, bebas saja. Kukira, hampir semua penghuni kost disini pernah menginapkan tamunya yang mampir.
*
Tiga puluh menit sudah berlalu. Aku masih belum memulai apa-apa dengan laptopku, masih mencari-cari ilham untuk memulai segalanya. Entah, rasanya sedang malas betul. Aku lebih memilih bergelayut manja dalam selimut dan berselonjor di atas sofa. Kalau aku sampai tertidur, setidaknya masih ada beberapa jam di pagi besok untuk menyelesaikan ketikan paper ini.
“Astari…”
Aku tergerak, Rinan memanggilku dari pojok dapur.
“Do you want Java Robusta or Aceh Gayo?” ujarnya.
Seperti biasa, dia si rajin, yang kini membuatkanku hal yang begitu kubutuhkan. Bahkan, dia juga tadi ikut membereskan buku-buku yang terserak di lantai dan menyusunnya dalam rak seperti semula.
“Aceh Gayo, please,” 
Dia pandai sekali meracik kopi. Sedikit banyak aku tahu, bahwa kelihaiannya itu diwariskan turun-temurun dari keluarganya yang asli penanam kopi. Beberapa referensi kopi tentang kopi bubuk ia beritahu padaku dan sudah jadi stok utama di lemari dapur. Aku tidak terlalu sering sih minum kopi, tapi sepertinya ini waktu yang tepat untuk menyeruputnya. 
“Kopi spesial buat mami koosstt,” ujar Rinan sumringah.
Minuman hangat itu mendarat persis pada meja di hadapanku. Dua cangkir kecil kopi Aceh Gayo yang pekat sungguh menggoda. Harum ranumnya menggugahku. Rinan memang tak pernah gagal soal urusan meracik kopi.
“Thanks a lot, Nan. Lu emang terbaik, deh,”
“Ah biasa aja,” ucapnya terkekeh. “Gimana udah beres?”
“Belum nih, lagi males duh. Untung lu niat bikin kopi, jadi lebih hangat,”
“Okay, then. Ada yang bisa gue bantu?” tawarnya.
“Emang ngerti tentang psikoanalisis?” ujarku mencubitnya. “Baca tuh buku-buku gue, bagus loh. Mahal gue beli, beberapa dipesen bokap dari luar negeri,”
“Yang mana, di rak ini?” ia menunjuk rak kecil paling kanan bawah, lalu menunjuk salah satu buku. “Sigmund Freud, gak asing sih,”
Rinan menyeruput kopinya dengan santai. Berselang semenit, ia sibuk membolak-balik buku yang ada disana. Bersila, ia seperti sedang berperan sebagai pustakawan. Kulihat, buku yang paling lama ia baca berjudul Personality Theories karya George Boeree. Makin malam, anak ini malah makin antusias dengan rak bukuku, sementara aku malah meringkuk bosan membaca coretan Sunu yang miring berantakan.
“Rajin amat baca bukunya, Nan. Gue jadi malu deh…”
Kuseruput kopi di cangkirku sampai tandas. Kepalaku rasanya lebih segar.
“Kalau lu mau, main aja ke perpus gue. Disana banyak buku gituan,” ujarku, sambil meregangkan tangan untuk bersiap mengetik. “Udah lama sih gue ngga ke perpus. Males kalo gaada temen, hahaha”
“Yaelah, elunya aja sibuk ama eksperimen pacaran lu itu,” tukas santainya.
Aku tersedak. “Eh, sialan. Gue udahan, ya. Huuu,” sergahku. “Cukup si Tarra aja terakhiran. Gamau lagi gue, kapok,”
Rinan tertawa sambil mendekatiku. “Yakin niih, seorang Astarivera bakal jadi cewe sepenuhnya? Ngga jadi kecowo-cowoan lagi?”
Ia sepertinya sengaja mengacak-acak rambutku yang kini sudah panjang sebahu. Tapi, entah kenapa, kubiarkan ia melakukannya. Tanpa sadar, ada desir lain yang ganjil dalam hatiku. Entah.
“Kopinya udah kan? Sini gue bersihin,” Ujar Rinan sambil beranjak.
“You are the nicest guy I’ve ever known,” Kali ini aku memujinya dengan tulus.
“Nahh. Just doing what I should do. Kalau perlu, seisi apartemen elu ini gue yang bersihin,” ucapnya tersenyum. 
*
Aku sudah cukup lama kenal dengannya, Adrinandi, seorang pemuda Tumblr yang kukenal lewat gathering hampir empat tahun lalu. Aku masih ingat betul apa yang membuatku sampai saat ini terikat dengannya ; hanya karena sebuah jepitan rambut berwarna ungu ini. Waktu itu, entah kenapa aku merasa sangat menginginkan jepitan rambut baru. Eh, tak disangka, keinginanku terkabul di sore harinya. Kado dari seorang lelaki ini, yang membuatku sangat berpikir hal yang aneh bahwa adakah hal yang spesial darinya? Waktu itu aku tak tahu. Tapi ternyata, hal itulah yang membuat kami tidak memberikan ekspektasi apa-apa sehingga waktu perlahan merajut persahabatan ini. Setidaknya, begitulah yang kami rasa sampai saat ini. Kedekatan yang mungkin cukup memiliki jarak sehingga tak bisa dibilang ‘lebih dari ini’. Well, bagaimanapun aku bersyukur mengenali lelaki ini. Sosok yang bisa dibilang cukup idealis dan taktis. Berbeda 180 derajat denganku yang oportunis dan random, dia melengkapiku betul. Banyak temanku yang menyangka bahwa aku pacaran dengannya, dan aku cuma bisa tertawa menyangkalnya. Setidaknya, bertahun kenal dan bersama, aku merasa tak sedang menumbuhkan bibit rasa apa-apa.
Menurutku, Rinan adalah tipe lelaki yang manis. Dapat dikatakan dia tipeku, meski bertubuh tak terlalu tinggi dan cukup ringkih untuk kategori lelaki yang kusuka. Yang berbeda dari kami hanyalah soal keyakinan saja, sisanya aku tak ambil peduli. Tulisan di Tumblrnya bagus dan aku suka, meskipun jalan ceritanya selalu soal masa lalu. Aku merasa bahwa dia sedang menyublimasi kisah masa lalunya ke dalam bait-bait paragraf yang dia unggah hampir setiap hari. Meski begitu, ia tak mau menceritakan soal kisah cintanya dengan utuh. Hanya samar kudengar nama perempuan bernama Alya yang pernah menjadi seseorang yang menghiasi hidupnya dua tahun terakhir. Barangkali, dia yang bernama Alya itu menjadi pemicu ruang jeda yang dingin dalam hidup Rinan. Semenjak itu, ia menjadi lelaki yang cukup skeptis soal hubungan percintaan.
Sementara aku? Jadi antitesisnya. Aku seringkali gonta-ganti gebetan demi menghilangkan dahagaku tentang karakter lelaki. Gila memang, pemaknaanku soal ini menjadi semacam fetish untuk tahu lebih banyak soal lelaki, bagaimana cara mereka berpikir dan memperlakukan genderku. Entahlah, apakah aku naif dalam menghayati latar belakang pendidikan psikologiku? Buatku, itu adalah bagian dari eksperimen yang membuatku harus total menceburkan diri. Beberapa lelaki membuatku terkesan, beberapa lelaki lain membuatku terheran.
Dan sosok Rinan adalah malaikat penolong yang seketika bisa menolongku dari sesak napas akibat terlalu lama menceburkan diri dalam eksperimen itu. Dia menjadi tempat aku bercerita, berkeluh kesah, sekaligus bounce back ke dalam logika berpikir taktis. Aku juga masih perempuan, yang selalu kebanjiran soal perasaan. Tetapi, bersamanya, aku jadi lebih tegak entah kenapa. Ibaratnya kalau dalam bahasa catur, kelakuanku ibarat sebuah peluncur yang bisa kesana kemari, sedangkan Rinan seperti menjaga raja dan menteriku dengan berposisi sebagai benteng yang diam tak kemana-mana tetapi sigap dan selalu ada. Terbaru, adalah soal Tarra. Baru disana rasanya aku merasa patah hati oleh lelaki yang aku suka. Rinan, adalah ksatria berkuda hitam yang selalu menjemputku saat malam gelap dan mengantarku pulang sebelum matahari menjelang. Ia adalah bagian penting dari titik-titik penting caraku memahami lelaki. Aku cukup memiliki simpati dengannya dan merasakan degup yang berbeda beberapa kali saat bersamanya. Tetapi ia berkata, bahwa aku bukanlah tipenya, sialan memang.
Apakah aku harus menjadi ‘perempuan normal’ agar aku bisa menaklukkan dia? Tidak, aku merasa tak ingin menjadikannya kelinci percobaan nomor sekian. Ia adalah lelaki yang sebaiknya tak kusentuh, kecuali bila aku sudah terlalu bodoh mengenali perasaanku sendiri. Dia adalah sosok hening yang sedang menyembuhkan luka, yang aku tak tahu entah itu sedalam apa.
**
Kuseruput diam-diam kopi miliknya yang masih tersisa di atas meja. Lalu, ada perasaan lain ketika aku membaui harum yang perlahan menggetarkan erosku, tipikal harum tubuh Rinan yang sepertinya sengaja menempel di cangkir itu. Sesaat, aku merasa menjadi wanita paling seksi. Tiba-tiba segalanya menjadi serba romantis. Meski kucoba berpikir lebih jernih, nyatanya aku membiarkan hasratku yang mengambil kendali. Sesaat, aku bahkan berfantasi dengan memandangi bagian tubuhku sendiri. Bagaimanapun, aku adalah manusia yang kadangkala memiliki hasrat terpendam yang kini menyala-nyala. Suasana dingin yang menggigit mendukung otak bagian hipotalamus-ku untuk mencari-cari sesuatu yang bisa menghangatkan malam ini. Tentu, tak cukup hanya secangkir kopi.
“Adri, have you finished? Come here quickly,”
Tak sampai semenit, aku sudah melepaskan sweaterku. Meski sempat ragu, aku akhirnya takluk pada hasrat yang perlahan mendidih ini. Aku seperti rindu oleh hal yang entah apa, dan sesaat timbul nama Rinan sebagai jawabannya. Belum ada lagi lelaki yang merengkuhku dan membawaku ke nirwana. Bila kali ini orangnya adalah Rinan, maka aku takkan enggan. Meski cukup misterius, kurasa Ia tak akan mengecewakanku malam ini. Aku percaya bahwa ia berlaku se-gentle sikapnya. 
“Wait for a minute. Tumben banget sih, haha. Mau ngusir aku ya?” katanya sambil tergelak, dari arah dapur.
“I’ll give you a present. Come here. Oh, take me a muffin also. Di dalam lemari ya, di pinggir kulkas,”
“Okay, Tari,” tukasnya.
-
Langkah kaki Rinan mulai menujuku di ruang sofa. Aku melihat sekelebat bayangnya yang berjalan perlahan sambil membawa nampan berisi chocolate muffin. Sementara aku sudah setengah tak berpakaian, bagian bawahnya sengaja tak kulepaskan agar menjadi bagiannya nanti. Kue muffin akan menjadi pemanis penghujung malam yang kupastikan berakhir dengan hangat.
Rinan, menurutku adalah lelaki biasa yang takkan menolak ajakan wanita sepertiku. Kupandangi Ia dengan senyum mengembang, berharap ini akan tuntas sebagaimana mestinya.  Namun, seketika Ia memekik dan terdiam dalam keheranannya. Sekilas kupandangi matanya, sama saja seperti lelaki lain yang memiliki nafsu seperti ingin menerkam. Aku percaya, area bagian saku celananya mulai menggeliat paksa. Tapi…. Rinan seperti terpenjara atas hasrat manusiawinya sendiri. Lalu aku juga akhirnya terheran dengan pekikannya yang tak biasa, tapi menyelusup ke dalam batinku seketika,
“For God’s sake, Rivera! Ngapain lo kaya gini?”
“Come on, Adam. Tonight, I’m yours. Bite me like a man should do,”
Rinan mendekatiku perlahan, ragu-ragu. Aku merasa ada pertentangan batin dalam dirinya. Diluar sikapnya yang manis, aku percaya bahwa ia juga manusia biasa. Aku kini merayunya dengan bersitatap tanpa kata. Mencoba membuatnya bungkam, merengkuhnya, lalu sama-sama tenggelam.
Tapi, ia duduk disampingku dengan tatapan nanar. Penolakan dari dalam dirinya terasa olehku. 
“Are you…..a gay?”, tanyaku lugas.
“Hell no. What are you thinking about?”, balasnya dengan gusar.
“Jangan awkward ginilah, Nan. I’m okay with this. Is this your first time?”
Aku lalu mendekatinya perlahan, lalu memeluknya. Berharap iblis dalam dirinya adalah yang menang. Aku sudah kadung begitu berhasrat. Takkan kusumbat lagi hormonku yang sudah terlanjur meluap ini. Rinan seketika terdiam ketika kupeluk. Ada semacam genderang degup yang sama-sama beradu dalam dada kami. Hanya saja, ia berpakaian, sedang aku tidak. 
“Astari, ngga! Please. Give me some air,” Ia menolak pelukanku selang beberapa detik.
“Why, Nan… you don’t like me?”
“No. It’s not about that. Lo ngga akan ngerti..”
“Ngga ngerti apa atuh, Nan? Gue benar-benar lagi kepingin,” giliranku yang jadi gusar.
“Maaf, tapi gue ngga bisa. Susah ngejelasinnya,”
Aku hanya terdiam. Menunggu kelumit bibirnya yang bahkan bergetar pun tidak. Menunggu sebaris kata yang mampu membuatku tak menjadi gusar karenanya. Aku sadar bahwa aku bukan perempuan murahan, tapi aku rasa bahwa sikapku kali ini adalah sebagai bentuk hadiah untuknya. Apakah Rinan sepertinya masih tersangkut sekat mitos, budaya, atau agama?
Tumblr media
Aku hanya menutup diriku dengan selimut. Menunggu penjelasan darinya. Nafsuku ibaratkan bara sekam yang sudah tersulut api, tiba-tiba Ia datang memadamkannya dengan seember air es. Aku lalu kehilangan hasrat, terdiam dalam manik-manik waktu yang seakan melambat, sementara Rinan hanya menggosok-gosokkan telapak tangannya ke wajah. Kurasa ia juga sedikit berkomat-kamit, mungkin berdoa dengan lamat-lamat.
“Gue pengin cuci muka dulu. Pakai bajumu, Ver,” ujarnya, masih bernada ketus menuju wastafel. Aku tahu, ketika dia sudah memanggilku dengan nama Rivera, berarti sesuatu sudah jadi biasa.
“Iya gapapa. Ntar jelasin tapi ya,”
Aku sudah berpakaian lengkap ketika Ia datang dengan wajah yang kembali cerah. Setidaknya, dari perilakunya, Ia seperti mencoba amnesia dengan kejadian beberapa menit yang lalu. 
“Kenapa? Kamu lagi ngga pengen ya? Tumben, lelaki loh kamu,” rayuku. Kali ini aku serius memanggilnya dengan frasa ‘aku-kamu’.
“Bukan, bukan itu,”
“Terus, apa? Aku bukan tipemu, gitu? Am I not hot enough for you?”
“You frekking insane, Rivera. It’s not about that. Kamu pasti gak akan terima kalau kuceramahi soal agama,”
“Oh, jelas. Aku ga  percaya ama Tuhan,” ujarku mantap.
“Kalau begitu tak ada alasan lain yang bisa kupaparkan. Semuanya sudah jelas. Kita hanya berbeda prinsip,”
“Uhuh. Just that?”
“Well, that is the point. Bagaimanapun, aku ngga bisa lebih banyak berdebat tentang itu. Budaya kita memang beda, Ver,”
“Oke, Nan. Kalau caraku tadi melanggar budayamu, aku mungkin bisa terima. But, this is sex, as you know that sex is universal! How could you possibly refuse me?” sanggahku berapi-api.
“Cuman berbeda sudut pandang, mungkin. Aku hanya mencoba konsisten dengan prinsipku. Meski harus kuhormati perspektif yang memandang seks dalam konteks kebebasan, tapi maaf, aku tidak menganut itu,”
“Gue ngga paham lagi Nan sama lu,” ketus, seketika aku kembali ke mode biasa.
Lalu, kami terdiam beberapa detik. Begitu menyulitkan untuk kami berdua. Untukku, karena harus menanggung malu atas pengorbananku yang sudah setengah tak berpakaian, bahkan ia tolak mentah-mentah. Juga untuknya, yang harus berperang melawan hasratnya sendiri. 
“Udahlah, lupain aja,” ujarnya sambil menghela nafas panjang.
“Kalau elu begini terus Nan, elu bakalan susah dapat pacar. Kesempatan dengan gue tadi harusnya ngga dilewati.  Elu tuh harus belajar memanjakan wanita,” ujarku berkilah.
“Tahu apa elu soal perasaan gue, Ver?” sergahnya membara. “Gue disini sayang ke elo itu sebagai teman, Ver! Ngga lebih! Ngga mau gue kaya gini…”
“…Gue juga masih terluka, belum bisa buka perasaan. Elu kan udah tahu dari lama, kenapa sih ngga ngasih gue respect dikit?”
Hening, yang sebetulnya sebentar, menderaku seperti sudah bertahun-tahun lamanya. Seketika air mataku meleleh, tanpa sadar. Aku sengaja melukainya, dan tanpa sengaja juga melukai diriku sendiri.
**
Pukul 12 malam lewat. Hujan sudah tak lagi memperdengarkan rintik. Suasana sudah hening, sepertinya segala hal sudah kembali ke peraduannya. Barangkali juga sikap Rinan saat ini jauh lebih tenang.
“I’m so sorry,” Aku memberanikan diri memecah kebuntuan.
“Udahlah, Ver. Gue ngga mau ngomongin itu lagi,” ucapnya lurus. “Gue juga minta maaf, mungkin gue tadi keliatan seksi banget ya di mata elu,”
Secepat mungkin, ia kemas charger handphone dan dompetnya yang ada di lantai. Sementara, aku cuma menguwel-uwel lengan sweaterku. Aku kesal sekaligus gemas padanya, tapi tak ingin membantah.
“Jadi, elu belum pernah making love sebelumnya?”
“Belum. Digoda separah itu aja baru tadi,”
“Little shit. Gue masih heran ke elu, Nan.  Also, my cupid wasn’t working well tonight, padahal gue udah setengah telanjang di depan elu,”
“Gitu ya? Gue bahkan punya dua malaikat dibanding cupid lu itu. Dua-duanya ada di pundak kiri dan kanan gue nih,”
Ngomong apa dia? Aku tak mengerti, sementara ia hanya terkekeh.
“Buat gue, kalau peristiwa tadi itu bukan making love, Vera. Diantara kita mungkin ngga ada perasaan, cuman hasrat sebentar. Cuma beberapa saat dan kemudian dilupakan. Ngga ada cinta disana. Elu masih percaya apa itu cinta, kan?”
“Maybe,”
Sejenak aku lalu teringat Tarra yang meninggalkanku tanpa berat hati, mungkin karena dia tidak merasakan cinta dariku.
“Gue sih mau melakukannya, kalau memang didasari oleh cinta. Karena gue rasa, cinta itu tak hanya sekadar eros, Vera. Bukan hanya dorongan untuk melampiaskan, tapi juga bertanggungjawab dan menghargai sebuah pengorbanan,” tukasnya.
Aku terdiam. mencoba untuk mengunyah padanan makna yang ia sampaikan, mencoba merunutnya dalam pikiran yang lebih jernih. Secara spontan, terbit rasa kagumku terhadap sikapnya. 
“Udahlah, gue pulang ya, Ver. Anyway, to be honest, you were so damn hot! Tapi gue lebih kagum ke elu kalau berpakaian elegan, hehe”
Aku mengernyitkan bibir. “Gue ngga butuh pujian elu, Nan. Udah, pulang sana,”
“Haha, siaap cyin,” Secepat musang, ia melompat menuju gagang pintu. Sejenak melihat kepadaku yang masih tergugu di atas sofa. 
“Hei, jangan kasih tau siapa-siapa ya cerita ini!” teriakku.
“Tenang saja, gue bukan orang yang bocoran kok, I’ll keep it a secret,”
“Yaudah. Hati-hati. Bener-bener dingin loh diluar. Ngga mau nginep disini aja?” Godaku, meski tak berniat merayu.
“Ngga ah, nanti gue malah ngga bisa tidur kalau sama elo disini,” Ia terkekeh. “Jangan lupa, workpapernya diketik. Besok masuk kelas jam 12 siang kan? Sebelum matahari terbit udah bangun ya!”
“Iya, bawel. Dah, sana,” aku mengibaskan tangan ke arahnya.
“Okay. Bye Rivera. Sleep well,”
“Take care, Rinan,”
Gagang ditutup. Ia telah pergi dengan meninggalkan kesan yang aneh pada diriku. 
Masih berselimut, aku mencoba menerka-nerka pelajaran hidup apa yang baru saja terjadi. Tentang sosok seorang teman lelaki yang sudah seperti kakak, yang tiba-tiba membuatku ingin memberikan diriku padanya, tetapi ia tolak. Aku kembali berhadapan dengan sentimen prinsip, moral dan budaya yang berbeda dari orang yang kutemui. Lalu tiba-tiba ia menceramahiku soal cinta, padahal melakukannya saja ia belum pernah. Ia masih berpegang pada prinsip yang menurutku ilusi, setidaknya untuk hal universal seperti seks.
Ah, sudahlah. Aku tak mau banyak memikirkannya. Lagipula, tak baik memaksakan standar hidup dan menyamaratakannya dengan perdebatan tak berujung. Meski begitu, aku salut terhadap pria sepertinya, mampu untuk membawa diri sesuai dengan apa yang dianutnya. Aku menaruh respek terhadapmu, Rinan.
Dan… kata yang terngiang di hatiku sejak tadi adalah.. cinta tak sekadar eros. Sepertinya memang, ia benar soal ini. Mungkinkah selama ini aku hanya bersandar pada nafsuku yang manusiawi ini? Entahlah. Aku saja tak bisa berpikir, apakah nantinya aku harus menikah? Aku masih skeptis soal cinta, setelah terakhir ini Tarra yang mencampakkan harapanku. Atau apakah aku harus berubah menjadi wanita normal yang tampak baik-baik?
Sudahlah. Yang kulakukan sekarang bagusnya berselimut sambil menghabiskan regukan terakhir kopi milik Rinan yang sudah mendingin. Lalu terpejam. Melupakan semuanya.
.
Bersambung...
Bandung, 25 April 2020
Cerita sebelumnya disini 
36 notes · View notes
gamereviewsite-blog · 4 years ago
Text
Hunting Simulator 2 Review
Tumblr media
Nampaknya seperti seumur hidup, tapi sebelum matahari keluar, saya terjaga dengan baju oranye jelas serta ke rimba penting untuk cari rusa putih yang susah diamankan. Saya ialah siswa baru di sekolah menengah, tapi bukanlah "bermain di Nintendo," saya ingin masuk dalam sekolah baru, dimana memburu ialah hoby favorite rekanan saya. Rupanya saya ingin tinggal di dalam rumah serta bermain video game dibanding ada di luar rumah pada musim dingin yang dingin saat tidak ada yang berlangsung semasa berjam-jam. Untungnya, Hunting Simulator 2 menyatukan hoby yang tidak demikian saya gemari saat saya remaja serta saya masih menyukai.
Hampir Semua Orang Senang Berburu
Saya tidak memburu, tapi hampir kesemua orang yang saya mengenal terpikat dengan hal tersebut (saya masih tinggal di Maine). Dia diketahui untuk penguntit dengan camera, bukan senapan yang dimuat. Hunting Simulator 2 menggaruk gatal alami pemburu, tapi saya belum mengetahui jika saya telah memiliki, tapi Anda bisa dengan gampang mencari mangsa dari kantor di dalam rumah. Ada pula nilai lebih yang lain, bintik darah. Ini berperan benar-benar baik untuk simulasi serta untuk permainan. Tentunya, itu mempertaruhkan beberapa realisme untuk kualitas hidup serta tidak mempunyai arah spesial, tapi bagaimana juga, Hunting Simulator 2 rupanya jadi langkah yang aneh serta enjoy untuk bersenang-senang. Dahulu
Ya, Anda Bisa Mempunyai Anjing
Untuk selekasnya dihapus. Anda dapat punyai anjing. Serta, ini menolong Anda merajut ikatan dengan sama-sama rekan anjing Anda yang menelusuri dengan Anda. Anda ketahui mengendus serta mulai dengan beagle ke arah piala. Tetapi, Anda bisa memberikan tambahan anjing Anda ke kandang waktu Anda keluar. Tiap tipe mengutamakan diri pada sebuah pekerjaan. Yakni, penunjuk "menunjuk" ke hewan yang diselinapkan, sedang retriever lakukan sama seperti namanya.
Saat saya pergi memburu bebek, saya mendapatkan keutamaan bawa retriever (saya menyebutnya Pappers, ia anak yang baik) serta mengetahui jika saya tidak dapat berenang untuk memperoleh piala. Dahulu Pencinta alam yang dihormati tidak tinggalkan badan semacam itu serta saya diberi hukuman saat kembali pada pondok memburu. Di Hunting Simulator 2, saya senang bawa anjing yang pas untuk pekerjaan itu. Anda dapat memburu tanpa ada pasangan, tapi ini dapat benar-benar bermanfaat untuk game kecil. Saat batas tas terwujud, itu percepat proses dengan kembalikan, tampilkan, serta mencari sinyal aroma.
Anjing bukan salah satu hal yang Anda imbuhkan ke pondok memburu Anda - Anda bisa beli perlengkapan, senjata baru, serta busur untuk memberikan inspirasi beberapa hal. Rata-rata senjata untuk memburu besar sekali, serta Hunting Simulator 2 mempunyai senjata api yang dilisensikan dengan cara sah oleh perusahaan seperti Winchester serta perlengkapan luar ruang yang dilisensikan dengan cara sah oleh penyuplai seperti Browning. Baju serta senjata api yang disepakati membuat lingkungan yang semakin sesuai kenyataan dengan beberapa nama yang gampang dikenal oleh pemburu hoby.
Kecuali senjata serta baju, ada barang habis gunakan seperti teropong, pengukur jarak, umpan berbau, penutup berbau serta semprotan angin. Pemakaiannya simpel. Waktu Anda memencet tombol, roda komponen diperlihatkan serta Anda bisa memakainya cukup dengan memencet tombol tindakan. Mereka benar-benar bermanfaat, khususnya anemometer. Sebelumnya saya tidak memikir angin ke arah yang keliru, tapi sesudah saya lihat aroma hantu Trofi Elk, saya mengkonfirmasikan jika daftar item untuk pemburuan selanjutnya berisi botol.
Anda Mempunyai Semua Peralatan Berburu
Sesudah diperlengkapi dengan senjata serta perlengkapan (serta tentunya anjing), Anda bisa pilih dari 6 tempat tidak sama yang dipisah jadi 3 daerah geografis. Ada dua wilayah pemburuan di Colorado, dua di Texas serta dua di Eropa. Tiap tempat mempunyai geografi serta hewannya sendiri, tapi seperti juga kehidupan riil, ada banyak peralihan antara mereka (mis. Rusa ekor putih saat ini berada di hampir tiap tempat di Amerika Serikat).
Kecuali beberapa binatang yang dicari serta panorama serta tempat yang lain, kartu diketemukan berkaitan dengan kamp, gubuk, menara serta gorden yang lain. Perkemahan ialah tempat perjalanan cepat yang cuma dibuka sesudah diketemukan. Mereka semakin makin tambah meluas dengan lumayan baik di peta besar. Perasaan saya ialah lari melingkari kartu-kartu itu ibarat orang edan, tapi sebenarnya Anda diberi hukuman karenanya: binatang memungkinkan dengar lari dibanding mereka, serta sebetulnya sedikit. Saya tidak bisa lihat.
Berjalan benar-benar lamban serta hampir membuat frustrasi, tapi saat saya belajar untuk konsentrasi pada kesabaran, saya mendapatkan semakin banyak binatang serta semakin banyak bukti binatang seperti jejak kaki serta kotoran. Dihadiahi dengan. Sebetulnya ini ialah simulator berjalan, tapi saya berasa semakin enjoy dibanding mengganggu saat disetel, khususnya sebab angin serta kicau burung membuat suara seputar, khususnya pada jarak yang jauh.
Tumblr media
Ini Adalah Simulator yang Sangat Rill
Sebab ini ialah simulator, bukan "permainan", pemburuan itu cukup riil, itu harus dilaksanakan serta Anda harus menanti lama untuk lihat apakah yang wajar direncanakan. Di Hunting Simulator 2, Anda tidak dapat tembak semua jenis binatang buas, lepas dari kelas senapan atau senapan Anda. Pas untuk game besar seperti rusa, rusa, serta bison..30-06 betul-betul merusak kucing liar atau babi hutan. Bila Anda arahkan senjata yang keliru pada satu, Hunting Simulator 2 akan mengingatkan Anda jika Anda memakai kelas yang keliru. Bagaimana juga, bila Anda tembak, Anda akan kehilangan piala serta kumpulkan credit yang Anda perlukan untuk beli semakin banyak perlengkapan serta lisensi.
Saya mengharap Hunting Simulator 2 mempunyai seperti susunan misi. Dengan sukses, tentunya, selanjutnya saya mempunyai dua pistol (satu kemampuan tinggi, satu pistol kelas kecil), mengemas gigi, menelusuri lapangan serta berusaha untuk memperoleh sebanyak-banyaknya sebelum capai batas lisensi. Saya sudah tembak makhluk Tuhan. Atau tidak amunisi. Contohnya, jalan yang tuntut supaya Anda bawa pulang sekawanan itik liar terbatas atau sebatas memburu rusa putih akan fokus pada pengalaman yang cukup terbuka. Menanti lumayan lama untuk ambil sasaran prima itu mempunyai banyak daya tarik riil.
Piala Noahs Ark tidak bisa dibawa pulang sebab skema lisensi. Tetapi, Anda harus pastikan Anda mempunyai lisensi yang betul sebelum bisa isi kolom. Anda membutuhkan lisensi memburu dengan lisensi terpisah untuk spesies hewan yang lain untuk tiap tempat geografis. Contohnya, Anda bisa memburu whitetail dengan lisensi Texas Whitetail, tapi Anda membutuhkan lisensi Colorado Whitetail untuk memburu di Colorado. Salah satu permasalahan yang saya alami saat mendaki di pedesaan Texas semasa 20 menit ialah jika Hunting Simulator 2 mengingatkan saya, serta saat saya mendapatkan sundul garpu yang jauh saya ketahui saya tidak punyai izin.
Pemburuan sebetulnya membahagiakan. Memburu seekor binatang lewat padang pasir serta menanti lumayan lama untuk tembakkan sasarannya yang prima mempunyai banyak pesona riil. Untungnya, Hunting Simulator 2 mengerem selekasnya sesudah jatuhkan mangsa. Anda tidak harus mengolahnya atau menariknya dari rimba ke kabin Anda. Cukup mendekati serta pencet tombol serta dengan cara ajaib Anda akan sampai disana. Melepas rusa dari rimba dengan cara harfiah adalah beban, jadi saya menghormati kualitas hidup.
Kesimpulan
Saya senang Hunting Simulator 2 lebih dari pada yang saya harap. Iringan musik lembut dan rilex dibuat oleh peristiwa emosional waktu lihat serta dengarkan binatang yang Anda mencari, seperti pada kehidupan riil. Realisme dinaikkan dengan pembelian perlengkapan berlisensi serta senjata api. Tidak ada kebimbangan jika Hunting Simulator 2 menempel di bagian yang membahagiakan serta meremehkan proses post-mortem. Salah satu keinginan saya ialah mempunyai seperti susunan misi atau minimal satu model rintangan. Tetapi ini ialah keluh kesah kecil sebab saya berasa saya tertarik pada langkah yang awalannya tidak saya harap.
youtube
1 note · View note
diniaputri · 5 years ago
Text
Sebulan Yang Lalu, Adalah Tanggal 15.
15 Januari 2020,              
Hari ini tepat 1 bulan usia pernikahan aku dengan Rotala, suami tercinta. Sejauh sebulan ini, rasanya bagiku banyak sekali perubahan dalam menjalani kehidupan, entahlah bagaimana menurut suamiku. Dari mulai habit keseharian, rasa keutuhan saling memiliki sehingga timbul rasa tanggung jawab terhadap suami, secara rohani mungkin bisa dikatakan lebih tenang ada seseorang yang menjaga, baik buruk, benar salah ga sendirian lagi.
               Aku ingin menyampaikan, saat berangan-angan membayangkan suatu pernikahan impian… mimpiku ingin menikah dalam keadaan diri sudah ‘mantap’ terutama dalam hal ibadah, pembentukan diri. Mungkin sudah berhijab lebih syariah, bersikap lebih agamis lagi (selayaknya seorang muslim-muslimah yang baik), lebih dewasa mengatur ego dalam berbuat; mengurangi hal yang ga berfaedah banyak seperti berlama-lama liat instagram atau nonton youtube konten yang kurang berfaedah, ga keseringan mager leha-leha, disiplin/rapi terhadap task atau target tujuan. Itu yang selalu aku targetkan, insyaallah, mungkin itu usahaku untuk memberikan sebaik-baiknya diri ini untuk suamiku.
               Hari demi hari dilewati, sampai akhirnya tiba hari diucapkannya janji suci antara kami. Mimpi yang disebutkan tadi bukanlah tidak tercapai. Justru dengan pernikahan ini, dengan cara Rotala bermaksud ingin memilikiku, aku percaya penuh kepada Rotala bahwa dia bisa membawaku mencapai mimpiku itu. Aku tidak menuntut kesempurnaan, tapi itulah definisi ideal-nya aku. Kita harus slalu berusaha mencapai itu, sebaik-baiknya diri kita yang mampu kita lakukan.
               Bukan menuntut untuk tercapai sekarang juga, semua adalah proses, sabar. Kita akan bersama merajut kehidupan pernikahan ini hari demi hari, sampai syurga tujuan kita nanti. Insyaallah.
               Tapi aku punya keyakinan, bahwa hal-hal ajaib pertolongan Allah itu nyata adanya tapi tidak slalu harus tampak. Taukah apa yang aku fikirkan saat suami mengucap janji akad nikah? Aku ingin tahajud, aku ingin rutin salat duha, aku ingin memperbaiki ibadah-ibadah wajib dan menambah sunnah tepat setelah aku berstatus menjadi seorang istri. Karena aku pernah merasakan nyata, dan sangat percaya, ketenangan dan kebahagiaan datang dari situ.
               Hehe, sumiku…
               Bahasan kali ini terlalu berat dan serius ya? Pindah yuk
               Semenjak tinggal bersama di hunian kecil ber-bed ukuran 2 person, berdapur, dan khususnya bermesin cuci wkwk banyak hal and to do list baru dalam hidupku. Yaaa tidur jadi berdua hihi, pada dasarnya jadi banyak ‘melayani’ hehe; “sayang, mau apa? Ini itu mau bagaimana?” – “kamu harus bla bla bla ya, ini udah aku siapin” – “iya siap yang, iya mangga…”, nyuci piring dan all perabotan setelah kami pakai, pas ada waktu pasti nyangu dan berfikir keras belajar masak-mau masak apa, daaan nyuci-jemur-nyetrika. And all bukan buat seorang diri aja, tapi ber2.
               Sekarang jujur-jujuran aja bagaimana drastisnya keseharian aku yang dari kecil di rumah ada bibi, yang bahkan ngepel luar rumah aja sesekali kalo subuh pas idul fitri doang karena bibi libur lebaran. Tapi aku bisa ko nyuci ‘banyak’ (wkwk basic pernah boarding school) tapi buat cucian seorang diri aja aku merasa numpuk dan capek dengan alasan yaaa kegiatan sehari-hari capek, jadwal padat, kaya sekarang hehe. Belum lagi kalo nyuci, sampai baju dipakai harus disetrika pula. Akhirnya londri deh atau dibekel ke rumah tuh cucian pas aku boarding school, karena biar ga ngeganggu kegiatan sekolah kita. Sisanya disana aku belajar dan nempel sampe sekarang jadi mandiri tapi sebatas untuk tanggung jawab seorang diri aja. Menurut aku sih, adanya bibi seperti selama di rumah itu juga karena Mamah punya pekerjaan kegiatan yang dengan mengerjakan pekerjaan rumah sebanyak dan secapek itu akan mengganggu kegiatan keseharian Mamah. Tanpa mengurangi skill atau peran mamah sebagai istri. Mamah seseorang yang bisa masak, bisa melakukan semua pekerjaan rumah. Aku ga bisa masak, kurang ilmu-kurang belajar tentang memasak selama bertahun-tahun menempuh pendidikan ini, dan menurutku yaaa masak juga bukan sekedar feel atau skill aja, tapi memang harus dipelajari. Dan aku meminati itu, semoga diberi waktu luang untuk belajar masak.
               Jadi semenjak jadi istri nih ya, banyak hal and to do list baru dalam hidupku tuh aku jadi suka nyuci, jemur, nyetrika, bebersih beberes rumah, langsung cuci parabot/piring setelah kami pakai, mikirin makan dan sarapan atau mau belajar masak apa. Sambil koas. Dan yang paling menantang adalah, mengajak dan saling mengingatkan suami buat sgala hal-hal; ibadah, belajar.
Masyaallah… tapi indahnya pernikahan, setiap secapek apapun, kembali lagi ke hakikat ‘berbakti’ atau ‘kewajiban istri’ atau ingat bahwa aku mencintai suamiku, dan ridho Allah terhadapku ada pada suami. Kalo dirasa belum indah, sabar aja…. Yakinlah bahwa suami adalah orang paling mengerti kita, bukan?
               Tapiiiii, hal-hal indah jauh lebih mengisi hari-hari setelah menikah ko insyaallah, suami jadi teman keseharian banget, keluhan-keluhan internal dan external pasti dia terima dan atasi, pokonya ‘belahan jiwa’ bgt deh wkwk. Setelah menikah baru akan merasakan definisi dua jiwa/pribadi yang berbeda melebur menjadi satu, seperti yaaa Rotala ada dalam diri aku, gakan bisa lepas darinya…
               Selamat tanggal 15 ya, suamiku, Rotala Alfarisyi, yang sebulan lalu mengucap akad disampingku.
Tumblr media
Next chapter (pengen share/nulis):
- nikah dan segala persiapannya
1 note · View note
zonakreatif-blog · 8 years ago
Text
19 Jenis Pola Dasar Rajut Knitting (Motif Rajutan) Sederhana Dan Mudah Dibuat
19 Jenis Pola Dasar Rajut Knitting (Motif Rajutan) Sederhana Dan Mudah Dibuat
Bagi seorang perajut (terutama pemula) ada baiknya mengenal, bahkan menguasai beberapa motif rajutan/pola dasar rajut knitting. Untuk apa anda perlu menguasainya? Karena dengan 1 pola knitting saja, anda sudah bisa menghasilkan aneka rajutan dari benang wol yang indah dan unik, seperti: syal rajut/scraf, topi rajut, tas rajut, baju rajut, dan jenis rajutan lainnya.
Sesuai namanya, pola dasar…
View On WordPress
0 notes
supplier742tokovendor · 2 years ago
Text
Plastik Kemasan Untuk Baju 08З8~Կ0ᏮᏮ~Կ09I[WhatsApp]
Tumblr media
Laman berikut ini merupakan halaman yg mengisi wawasan mengenai aneka ragam barang barang plastik kemasan untuk baju. Begitu penuh perihal yang menjadikan pengetahuan ini sangat dibutuhkan. Mungkin bagi anak perguruan, penelitian, tugas ataupun cuma guna memuat saat lengang aja. Situs berikut ini amat di sarankan agar orang mudah dalam mengakses produk yang diinginkan. Adanya tehnologi yang makin canggih waktu berikut ini, manusia sangat gampang sebagai menemukan sesuatu yang dia-dia inginkan. Tidak terkecuali orang-orang pedalaman, dia-dia juga dengan praktis mendapatkan apa yg dia-dia inginkan, karena sumber tehonologi telah tercecar dianeka lokasi manapun. Bagi itu, silakan baca situs ini, dimanapun atau saat kapanpun, sebab informasi ini sangat kilat, tegas, mudah dipahami, dan tidak memakan melimpah tempo. Jika kamu ingin memberikan saran ataupun teguran, silakan tulis pada tabel pandangan, karna kita senantiasa berdoa kritikan atau saran tentang anda, agar wacana berikut ini kedepannya lebih baik. Atau anda juga bisa men-japri kami dengan cara telfon sms di nomor yang sudah tersedia pada halaman website kami. Kami terletak pada satu buah orde pada yg mana kemasan kaos tiada hanya berfungsi untuk kemasan belaka. Akan tapi, udah bergeser faedahnya tumbuh bagian tentang sebuah barang. Itulah mengapa, kita mendapati lanjut produk distro / clothing line yang memerhatikan betul packaging-nya. Hal ini patut dimaklumi, mengingat sebuah kemasan mempunyai fungsi bagi mempengaruhi dan menarik perhatian customer, meningkatkan citra, dan merangsang persepsi konsumen mengenai barang.
beli plastik bungkus baju dimana
Kita berkehendak berbagai beberapa sampel mengsinpirasi berupa desain kemasan kemasan kaos / t-shirt yagn dibikin dg sentuhan kreatif serta telah pasti bagusnya. Apakah kamu berbisnis konveksi sablon serta percetakan kaos. Apa yg dimaksud mau meningkat nomor penjualan dengan berinovasi di packaging produk kaos kau. Tentu sekedar kan. Halaman berikut ini merupakan halaman yang mengisi wacana mengenai berbagai ragam barang produk plastik gamis. Sangat penuh perihal yg menjadikan informasi berikut ini sangat dibutuhkan. Mungkin guna anak madrasah, penelitian, tugas ataupun cuma guna mengandung saat lengang saja. Web ini begitu di sarankan demi manusia gampang pada mengakses barang yg dihasratkan. Adanya sains yang semakin canggih waktu berikut ini, manusia sangat mudah sebagai menemukan sesuatu yg mereka inginkan. Tak terkecuali orang-orang pedalaman, dia-dia serta dengan gampang memiliki apa yg mereka inginkan, karena sumber tehonologi telah tersebar diberbagai tempat yg manapun. Sebagai itu, silahkan baca website ini, dimanapun / tempo sembarang waktu, sebab informasi berikut ini sangat cepat, jelas, mudah dipahami, dan tiada mengkonsumsi penuh tempo. Pabila kamu ingin menyerahkan saran misalpun teguran, silakan tulis di kolom pandangan, karena kita senantiasa berharap kritikan / masukan sekitar kamu, agar wacana berikut ini selanjutnya lebih baik. / kamu serta bisa men-japri kita dg cara telfon sms di nomor yg telah tersedia pada halaman website kita.
plastik buat bungkus baju
Tiada cuma guna plastik pakaian aja, plastik opp berlaku untuk berbagai bag yang difungsikan pada pakaian, makanan, percetakan, elektronik, perkakas ketik, mainan, sendok garpu, merajut, baju, perhiasan serta yg lain juga loh guys!
0 notes
vendor1429jualtoko · 2 years ago
Text
Plastik Baju Malang 0838•4066•4091 {WhatsApp}
Tumblr media
Apabila dikau tengah menggali tulisan tentang plastik baju malang, kamu terletak pada website yang benar. Cepatnya perkembangan teknologi informasi ahir-ahir ini berdampak bagus di seluruh kalangan. Anak madrasah, mahasiswa, ataupun masyarakat bisa dg gampang mengakses wawasan yg dia-dia inginkan. Tak perlu sibuk-sibuk berkunjung ke suatu wahana untuk mempunyai informasi tentang daerah tersebut. Asalkan bisa terkait dengan network www, dimanapun kita cukup kita dapat mencari semua pengetahuan yg kita perlukan. Website ini sengaja kita bikin sebagai menyediakan tulisan-tulisan bagi bagi keperluan riset, tugas madrasah, / yang lainnya. Pandangan atau saran yang membangun amat kami butuhkan demi perkembangan informasi yg kita ulas Pelastik opp mempunyai karakteristik rasa transparansi puncak, vertikal serta lengket tentang tepi sisi banding serta lidah pada pembukaan bagi monolitik. Seal sticky semuanya bisa menunjukan sifat serta karakteristik barang internal sehingga praktis difungsikan, tampil mewah serta serta menyesuaikan.
cetak plastik kemasan baju
Tak cuma untuk plastik baju sekedar, plastik opp berlaku sebagai berbagai kantong yang difungsikan dalam pakaian, pangan, percetakan, elektronik, mesin tulis, boneka, sendok fork, merajut, pakaian, perhiasan dan yg lain serta loh guys! Halaman berikut ini ialah halaman yg memuat pengetahuan tentang berbagai macam produk barang plastik baju sablon. Begitu penuh perihal yg menjadikan informasi ini sangat dibutuhkan. Mungkin untuk putra-putri sekolah, riset, mandat ataupun cuma sebagai mengandung saat lengang saja. Web berikut ini amat di sarankan supaya orang mudah pada mengakses barang yang dimaui. Adanya sains yang kian rumit waktu ini, insan amat praktis guna menemukan sesuatu yg dia-dia inginkan. Tidak terkecuali orang-orang pedalaman, dia-dia juga dg gampang mempunyai apa yang dia-dia inginkan, sebab sumber tehonologi telah tersebar diberbagai lokasi manapun. Sebagai itu, silahkan baca website ini, dimanapun atau waktu kapan saja, karna pengetahuan ini amat kilat, tegas, gampang dipahami, dan tak mengkonsumsi melimpah saat. Andai kau mau menyediakan saran misalpun kritikan, silahkan tulis di tabel komentar, sebab kami senantiasa berharap kritikan / masukan tentang kamu, agar pengetahuan berikut ini selanjutnya lebih baik. Atau kamu juga dapat menghubungi kita dengan cara telfon sms pada nomor yg udah terlampir pada halaman situs kita.
plastik baju dagang
Kita terletak pada satu buah zaman pada mana packaging kaos bukan hanya berfungsi sebagai packaging belaka. Harapannya tetapi, sudah bergeser faedahnya tumbuh belahan sekitar satu buah produk. Itulah kenapa, kita mendapati banyak produk distro atau clothing line yg memerhatikan benar packaging-nya. Perihal berikut ini patut dimaklumi, mengingat satu buah packaging mempunyai kegunaan sebagai mempengaruhi dan menarik perhatian customer, meninggikan daya citra, serta merangsang pandangan konsumen tentang produk.
1 note · View note
toko924hargajual · 3 years ago
Text
Plastik Kemasan Baju Jogja ౦8౩8•ㄐ౦66•ㄐ౦9I[WhatsApp]
Tumblr media
plastik kemasan baju jogja ialah makalah yg mungkin sedang kakak buru. Sangatlah biasa, karena plastik kemasan baju jogja adalah informasi yg sangat krusial supaya diketahui. Selain kamu, barangkali terdapat bejibun netizen yang turut memerlukan pengetahuan ini. Kami berharap, artikel kilat ini bisa membantu dikau. Ingat supaya kau memberikan saran terkait plastik kemasan baju jogja di akhir tulisan artikel ini. Mungkin anda merasa penasaran, kenapa info yg ditampilkan di sini tidak begitu lengkap. Hal tersebut karena halaman tersebut belumlah sempurna total. Terdapat beberapa perihal yang harus digarap olh pengarang yang membuat tersebut tidak sanggup dikerjakan secara teliti. Maka dikarenakan itu dikau barangkali perlu puas dg berita yg ada di halaman itu. . Tak cuma guna plastik baju saja, plastik opp berlaku guna berbagai bag yang difungsikan pada pakaian, camilan, printing, elektronik, alat tulis, mainan, sendok fork, merajut, pakaian, perhiasan dan yg lain juga loh guys!
plastik kaos solo
Selain itu, kemasan serta bisa dijadikan bagi identitas sebagai sebuah produk, misalnya ada sebagian barang a dan b yang ditata rapi pada satu buah warung, produk tersebut secara kegunaan sama, rasa dapat dikatakan hampir sama, namun sebab kemasannya berbeda mampu oleh karena itu customer harapannya lebih cenderung menentukan produk yang mempunyai kemasan yang menarik menurutnya. Laman berikut ini merupakan halaman yang mengisi pengetahuan mengenai aneka jenis barang produk toko plastik kaos. Sangat penuh hal yang menjadikan wacana ini sangat dibutuhkan. Mungkin bagi anak sekolah, penelitian, tugas ataupun cuma bagi mengisi saat luang aja. Situs ini amat pada sarankan agar manusia simpel dalam mengakses produk yang diinginkan. Terdapatnya sains yang semakin rumit waktu ini, manusia amat mudah untuk menemukan sesuatu yang dia-dia inginkan. Tiada terkecuali orang-orang pedalaman, dia-dia juga dg gampang memiliki apa yg dia-dia inginkan, karena sumber tehonologi telah tercecar diberbagai tempat manapun. Bagi itu, silakan baca situs ini, dimanasaja atau waktu kapan saja, sebab pengetahuan ini amat cepat, jelas, gampang dipahami, dan tidak mengkonsumsi melimpah waktu. Andai anda ingin memberikan masukan ataupun kritikan, monggo tulis di kolom komentar, sebab kita senantiasa berdoa kritikan / saran sekitar dikau, agar wawasan ini selanjutnya lebih baik. Atau dikau juga dapat mengkontak kami dengan cara telfon sms di nomor yg udah tersedia di laman situs kita.
plastik kemasan baju jogja
Yang bermakna pemerintah mendorong penduduk bagi meminimalisir penerapan pelastik, terutama bag plastik dalam kehidupan sehari-hari. Keadaan berikut ini pasti sekedar memaksa para pelakon pada bumi usaha guna menggali opsi bahan kemasan beda selain pelastik. Akan tetapi sebagai beberapa ragam kemasan, opsi pelastik pasti tiada dapat dihindari.
0 notes
jual502hargamurah · 3 years ago
Text
Plastik Packing Jogja O8౩8.ᏎO66.ᏎO91[WhatsApp]
<a href='https://1.bp.blogspot.com/-JlORBe0N1x4/X2wZzK05TII/AAAAAAAAAkg/vMRGFaSyBuIKxd1bEZZ3LwwPXOey9URxwCLcBGAsYHQ/s1600/plastik-packing-jogja.jpg'><img src='https://1.bp.blogspot.com/-JlORBe0N1x4/X2wZzK05TII/AAAAAAAAAkg/vMRGFaSyBuIKxd1bEZZ3LwwPXOey9URxwCLcBGAsYHQ/s1600/plastik-packing-jogja.jpg'></a>Laman berikut ini ialah laman yg mengandung wacana tentang aneka ragam produk produk <a href='https://tokojualplastikbaju.wordpress.com/'>plastik packing jogja</a>. Begitu banyak hal yg menjadikan wacana ini begitu dibutuhkan. Mungkin sebagai putra-putri madrasah, penelitian, tugas ataupun hanya guna mengisi saat luang saja. Web ini sangat pada rekomendasi agar orang mudah pada mengakses barang yg didambakan. Terdapatnya sains yg kian rumit saat ini, manusia begitu simpel sebagai menemukan sesuatu yg mereka inginkan. Tak terkecuali orang-orang pedalaman, dia-dia juga dengan mudah memiliki apa yang mereka inginkan, sebab sumber tehonologi udah tercecar diberbagai daerah manapun. Bagi itu, silahkan baca situs ini, dimanasaja / saat kapan saja, karena informasi ini sangat cepat, terang, gampang dipahami, serta tidak mengkonsumsi penuh tempo. Apabila anda mau menyediakan masukan ataupun kritikan, monggo tulis pada kolom pandangan, sebab kami senantiasa berdoa kritikan atau saran sekitar anda, agar pengetahuan berikut ini selanjutnya lebih baik. / kau serta bisa mengkontak kami dengan cara telfon sms pada nomor yg sudah tersedia pada halaman web kami. <br>Kami mau aneka beberapa sampel mengsinpirasi berupa design kemasan packaging kaos atau t-shirt yagn dibuat dengan sentuhan kreatif dan telah pasti bagusnya. Apa yg dimaksud kamu berbisnis konveksi sablon serta printing kaos. Apa berkehendak meningkat nomor penjualan dg berinovasi di packaging produk kaos anda. Pasti aja kan. <br><h3>plastik baju kemasan</h3>Tak hanya bagi pelastik baju saja, plastik opp berlaku untuk berbagai kantong yang digunakan dalam pakaian, camilan, percetakan, elektronik, perkakas tulis, boneka, sendok fork, merajut, baju, perhiasan dan yg lain juga loh guys!<br>Tulisan ukuran plastik kemasan baju berikut ini dapat kita temukan di situs halaman. Laman yang diniatkan adalah situs / lokasi web yg berada di di internet. Isi pembahasan bisa bermacam-macam sesuai tentang hasrat pencipta web halaman. Yang akan kita ulas saat berikut ini ialah website laman yang berisi artikel mengenai tertentu barang. Terdapatnya tulisan yang dibuat harapannya berfaedah sebagai seorang insan yang memerlukannya, sebab menjadi modal pengetahuan bagi bisa difungsikan sebagai materi riset, mengusahakan mandat perguruan / sebagai mempunyai wawasan serta referensi yang anyar. Pembahasan artikel dapat diakses dg praktis oleh karena itu, sehingga harapannya amat menyumang sebagai satu orang yg menggali wawasan / pengetahuan dengan pesat. Data mampu dibaca darimana sekedar, sebab dengan adanya ilmu pengetahuan tempo berikut ini yg kian maju serta berkembang. Dg sains yang makin rumit dg alat penemu sendirinya seorang insan yg di metro, di kampung ataupun di pedalaman bisa menemukan ulasan ini. Bagi dapat dapat menemukan sebuah ulasan perlu terdapatnya jaringan. Network ialah tertentu sistem ditempatmana satu dengan yg lainnya bisa terhubung. Dengan gampangnya dan rumitnya ilmu pengetahuan, oleh karenanya kamu dapat menemukan web berikut ini bilamana dan dimana aja yg kau berkehendak. Andai dikau mendapatkan ide, opini atau opini yang lain mengenai tulisan ini kau mampu berkontribusi / membuat sampai lebih banyak di pada persegi komentar. Pada pada web website berikut ini udah disediakan tabel untuk ide-ide, dan atau bisa men-japri dengan kontak yang sudah tercantum pada pembahasan berikut ini. <br><h3>plastik baju baby</h3>Plastik opp memiliki karakteristik cita transparansi puncak vertikal, sticky sekitar pinggir samping dilipat banding serta lidah pada pembukaan bagi monolitik opp seal sticky sepenuhnya dapat memperlihatkan karakter serta karakteristik produk internal. Praktis digunakan, penampilan yang mewah, namun serta sesuai dg bag plastik opp digunakan bagi packaging produk
penjualan, oke memainkan porsi protektif guna bermain sebagai meningkatkan rasa nilai barang. Iklan perusahaan. <br>
0 notes
toko689murahjual · 3 years ago
Text
Plastik Baju Dagang ౦8౩8~4౦ϬϬ~4౦ᑫI(WA)
Tumblr media
Mengenai kapan anda memerlukan makalah tentang plastik baju dagang juga sangat beragam. Karena sebagian orang membutuhkannya cepat, tetapi ada juga yang tiada terlalu terburu2. Apapun alasannya, di tempat ini kamu dapat melihat informasi tersebut dengan gratis. Kau tidak perlu mengeluarkan uang, kecuali koneksi internet dan listrik. Bahkan kecuali tulisan plastik baju dagang, kau juga dapat melongok aneka arsip makalah lain yg berhubungan. Tidak terlalu jika sebagian orang lama menelusiri situs ini. Apabila hendak menghubungi penulis, segera aja kontak di angka yang sudah terpampang. Aktivitas sehari-hari manusia modern tempo ini tentunya tiada harapannya terlepas sekitar satu buah barang yg namanya plastik. Bisa dikatakan pelastik memang udah membentang salah tunggal belahan utama pada dalam eksistensi penduduk kini ini serta pastinya mempunyai peranan yang udah menggantikan logam serta kayu. Bahkan kali kita akan menyelesaikan perjalanan jauh, pasti kami menginginkan produk ini.
plastik baju medan
Tiada cuma guna plastik baju saja, plastik opp berlaku sebagai berbagai bag yg difungsikan pada pakaian, makanan, printing, elektronik, alat tulis, boneka, sendok fork, merajut, pakaian, perhiasan dan yg lain juga loh guys! Halaman ini ialah laman yg mengisi pengetahuan tentang aneka macam produk produk tempat jual plastik baju di surabaya. Sangat penuh perihal yg menjadikan wacana berikut ini sangat dibutuhkan. Mungkin untuk putra-putri sekolah, penelitian, tugas ataupun hanya sebagai memuat waktu lengang saja. Web berikut ini sangat di rekomendasi agar insan simpel dalam menemukan produk yang dihasratkan. Adanya sains yang makin rumit waktu ini, manusia sangat praktis guna mengakses sesuatu yang dia-dia inginkan. Tidak terkecuali orang-orang pedalaman, dia-dia juga dg praktis mendapatkan apa yg mereka inginkan, karna sumber tehonologi telah tercecar dianeka wahana yg manapun. Untuk itu, monggo baca web ini, dimanasaja / saat kapanpun, karna informasi berikut ini sangat ringkas, tegas, gampang dipahami, dan tidak memakan penuh waktu. Andai dikau berkehendak menyerahkan saran ataupun kritikan, silahkan tulis pada tabel pandangan, sebab kita selalu berdoa kritikan atau masukan dari anda, demi informasi berikut ini selanjutnya lebih baik. Atau kau juga bisa mengkontak kami dengan cara telfon sms pada nomor yang sudah tersedia pada halaman website kami.
ukuran plastik baju laundry
Kita berada pada sebuah orde pada yg mana packaging kaos tidak cuma berfungsi bagi kemasan belaka. Harapannya akan tetapi, sudah bergeser fungsinya menjadi belahan dari sebuah barang. Itulah kenapa, kita mendapati banyak barang distro atau clothing line yang memerhatikan benar packaging-nya. Hal berikut ini patut dipahami, mengingat sebuah packaging memiliki kegunaan sebagai mempengaruhi serta menarik perhatian konsumen, meninggikan daya citra, serta merangsang persepsi customer mengenai produk.
0 notes
harga579suppliertoko · 3 years ago
Text
Plastik Bungkus Laundry Ö8౩8~ᏎÖϬϬ~ᏎÖᑫ1(whatsApp)
Tumblr media
Laman berikut ini ialah halaman yang mengandung informasi mengenai aneka jenis produk produk plastik bungkus laundry. Begitu banyak perihal yang menjadikan wacana ini amat dibutuhkan. Mungkin guna putra-putri sekolah, riset, mandat misalpun cuma untuk memuat waktu lengang aja. Situs berikut ini begitu pada sarankan agar insan praktis pada mengakses produk yg diinginkan. Adanya ilmu pengetahuan yg makin rumit waktu berikut ini, manusia begitu mudah bagi mengakses sesuatu yg dia-dia inginkan. Tak terkecuali orang-orang pedalaman, mereka juga dengan praktis mempunyai apa yg dia-dia inginkan, karena sumber tehonologi telah tercecar diberbagai lokasi yg manapun. Sebagai itu, silakan baca web berikut ini, dimanasaja / waktu kapan saja, karena pengetahuan berikut ini begitu cepat, terang, gampang dipahami, serta tidak mengkonsumsi melimpah saat. Apabila anda berkehendak menyerahkan saran ataupun teguran, monggo tulis pada tabel pandangan, karena kami senantiasa berdoa teguran / masukan sekitar dikau, agar wacana berikut ini selanjutnya lebih baik. / anda juga bisa mengkontak kami dg cara telfon sms pada nomor yang sudah tersedia pada halaman website kami. Lanjut yang menjual plastik baju atau dapat serta bagi jaket, celana, jilbab memakai plastik opp. Apa tersebut pelastik opp. Umumnya, difungsikan untuk pembungkus pakaian dan produksi konveksi. Akan tetapi yg paling jamak digunakan tentang dahulu sampai saekarang merupakan guna pembungkus undangan. Acap, pelastik opp lem lagi tipis dibandingkan yg tidak menggunakan lem. Plastik opp perekat juga dikemas dalam packing per satu packnya sampai bermuatan 100 lembar.
jual plastik kaos kaki
Tak hanya sebagai plastik pakaian saja, plastik opp berlaku sebagai berbagai bag yg digunakan pada pakaian, pangan, percetakan, elektronik, alat tulis, boneka, sendok garpu, merajut, baju, perhiasan dan yg lain serta loh guys! Pabila kau sedang mencari pembahasan tentang harga plastik kaos distro, anda terletak pada website yg benar. Gesitnya kemajuan teknologi informasi belakangan ini menjadi penyebab bagus pada segala kalangan. Anak perguruan, pelajar perguruan tinggi, misalpun masyarakat bisa dg simpel menemukan pengetahuan yg dia-dia inginkan. Tak perlu repot-repot berkunjung ke tertentu tempat untuk mempunyai informasi mengenai wahana tersebut. Asalkan dapat terhubung dengan network internet, dimanasaja kami cukup kita bisa menggali segala wawasan yg kita butuhkan. Situs berikut ini sengaja kita cipta untuk memberikan berita-berita untuk untuk keperluan penelitian, mandat pendidikan, atau yg lainnya. Pandangan atau masukan yang mendirikan sangat kita perlukan agar kemajuan wawasan yang kita paparkan
jual plastik vacuum baju
Kemasan selanjutnya yg cukup menarik dan muat simple berikut ini bisa dengan menggunakan packaging paper bag / semacam packaging roti. Cukup unik kan. Andai kemasan yg lain kotak / kotak panjang, kini ada tampilan yg tiada kalah menarik yakni dg kemasan fasad segitiga. Ketika kalian mengamati packaging semacam di ilustrasi tersebut, acap pada isi oleh snack ringan misalpun bumbu dan seragamnya. Disini packaging yang sudah disebutkan dapat diaplikasikan pada kaos lho, menarik kan.
0 notes
latsol · 3 years ago
Text
Soal PAT Seni Budaya SMP Kelas 7 dan Kunci Jawaban
Latihan soal dan kunci jawaban PAT Seni Budaya SMP Kelas 7
Berdasarkan level gerak, tarian daerah yang menerapkan level gerak sedang adalah ….
A. Tari Saman, Tari Piring, Tari Reog Ponorogo
B. Tari Reog Ponorogo, Tari Yapong, Tari Tor-Tor
C. Tari Tor-Tor, Tari Yapong, Tari Piring
D. Tari Manuk Dadali, Tari Saman, Tari Perang
Jawaban: Lihat Jawaban :C
Di bawah ini yang termasuk ke dalam jenis alat musik ritmis adalah ….
A. Drum
B. Pianika
C. Biola
D. Trumpet
Jawaban: Lihat Jawaban :A
Jenis bahan tekstil dapat diketahui dari perbedaan jenis benang dan permukaan teksturnya. Jenis bahan tekstil dari sutera memiliki sifat …
A. Lembut, licin, berkilap
B. Mudah kusut, menyerap air, luntur
C. Sangat lentur, menahan panas, tidak mudah kusut
D. Tidak tahan panas, tidak mudah kusut, kuat
Jawaban: Lihat Jawaban :A
Panitia pementasan yang bertugas melakukan pendataan, pencatatan, penataan kegiatan di bidang administratif organisasi, dan melaporkan seluruh kegiatan masing-masing bidang kepada seluruh panitia pementasan adalah ….
A. Bendahara
B. Sekretaris
C. Ketua panitia
D. Seksi humas
Jawaban: Lihat Jawaban :B
Yang dimaksud dengan level gerak sedang dalam tarian adalah ….
A. Posisi berguling dari satu tempat ke tempat lain
B. Posisi berdiri secara lurus di atas pentas
C. Posisi berdiri, melompat, atau melayang
D. Posisi membentuk lingkaran
Jawaban: Lihat Jawaban :B
Tata rias pada pertunjukkan tari mempunyai tiga fungsi sebagai berikut, kecuali untuk ….
A. Memberi suasana pada tari
B. Memperjelas garis-garis wajah penari untuk mengekspresikan gerak-gerak tari
C. Membantu menunjukkan perwatakan atau karakter penari
D. Memberi nilai tambah keindahan karya tari
Jawaban: Lihat Jawaban :A
Perhatikan nama-nama busana tari di bawah ini.
(i) Sobrah
(ii) Bulung teleng
(iii) Baju kutung
(iv) Sunting kepies
(v) Sumping
Yang termasuk ke dalam busana tari Topeng ditunjukkan pada nomor ….
A. (i), (ii), dan (iii)
B. (ii), (iii), dan (iv)
C. (i), (iii), dan (v)
D. (ii), (iii), dan (v)
Jawaban: Lihat Jawaban :C
Berikut adalah contoh panggung dan tempat pementasan, kecuali ….
A. Panggung tertutup
B. Teater arena bentuk U
C. Teater arena bentuk melingkar
D. Teater arena bentuk bujur sangkar
Jawaban: Lihat Jawaban :A
Kegiatan mengubah penampilan dari bentuk asli sebenarnya dengan bantuan bahan dan alat kosmetik merupakan definisi dari ….
A. Tata busana
B. Tata rias
C. Panggung
D. Iringan (musik)
Jawaban: Lihat Jawaban :B
Pertunjukkan tari yang dilakukan di auditorium termasuk contoh pemakaian panggung ….
A. Terbuka
B. Procenium
C. Arena
D. Thrust
Jawaban: Lihat Jawaban :B
Seksi dalam pementasan yang bertugas untuk memberikan informasi dengan cara menyebarkan iklan atau pamflet kepada orang-orang untuk menonton pementasan adalah ….
A. Seksi dokumentasi
B. Seksi hiburan
C. Seksi dekorasi
D. Seksi publikasi
Jawaban: Lihat Jawaban :D
Menutup permukaan kain dengan menggunakan lilin malam untuk menghalangi terserapnya zat pewarna ke dalam serat kain merupakan prinsip dasar …
A. Merajut
B. Menenun
C. Menyulam
D. Membatik
Jawaban: Lihat Jawaban :D
» Selengkapnya: Latihan Soal PAT Seni Budaya SMP Kelas 7
0 notes
murah227tokoharga · 4 years ago
Text
Plastik Bungkus Kaos ౦838•Ꮞ౦ϬϬ•Ꮞ౦ᑫl(whatsApp)
Tumblr media
Seiring berkembangnya jaman, keperluan akan berita-berita ke arah aspek keperluan / kehidupan kian gesit. Salah satunya merupakan barang plastik bungkus kaos. Kita tahu bahwa barang-barang hari ini ini makin banyak dan bervariasi. Oleh sebab itu, artikel waktu ini akan menjunjung tema mengenai plastik bungkus kaos alasan mengapa ulasan berikut ini dibutuhkan sebab berikut ini merupakan salahsatu elemen utama untuk sebagian pihak. Jadi pengetahuan mengenai aneka ragam produk dan manfaatnya diharapkan bisa menopang mengampu lanjut insan yang sedang mencari wacana atau wawasan baru terhubung perihal tersebut. Bisa juga membantu para mahasiswa / murid yang sedang mencari material guna riset, mandat perguruan / sekedar mencari hiburan sebagai yg suka menonton. Begini faedah yg lain serta agar pengamat lebih pesat mempunyai wacana yg diburu. Karna pada zaman tehnologi waktu ini amat mudah menemukan wacana tentang mana aja hingga ke arah pelosok kampung sekalipun, asalkan dapat terkait dengan jaringan www dan mempunyai perkakas bagi mengakses online. Dg begitu para pengamat bisa mendatangi situs berikut ini kapan saja dan dimanapun kamu berkehendak. Pembaca juga dapat membuat berkembang / berkontribusi lebih lanjut andai mempunyai ide-ide, pendapat, atau opini edan ataupun komentar beda tentang tulisan yang kami tulis. Pemirsa bisa membuat sampai / menginput opini, sanggahan, komentar opini dan semacamnya pada tabel yang sudah disediakan. Dapat serta mengkontak kita melalui kontak yg telah tercantum pada web berikut ini, yg bisa kami cukup serta kita kembangkan dalam penulisan ulasan selanjutnya supaya lebih bermacam dan sesuai dg selera pembaca. Bagi substitusi ragam tas plastik yang biasa digunakan sebagai plastik packaging butik busana muslim, memakai pelastik ziplock dapat menjadi pertimbangan. Jenis plastik ziplock mendapatkan sebagian keunggulan yakni sifatnya yg dapat di-recycle. Klip pelastik / kantong klip plastik merupakan tertentu wadah bag menggunakan bahan ldpe yang bisa difungsikan sebagai pembungkus dan memiliki rel / “klip” di atasnya yg dapat dibuka atau ditutup kembali.
plastik packing baju custom
Tidak cuma bagi plastik baju sekedar, pelastik opp berlaku bagi berbagai bag yg digunakan pada pakaian, pangan, percetakan, elektronik, mesin ketik, boneka, sendok garpu, merajut, pakaian, perhiasan dan lainnya juga loh guys! Laman berikut ini merupakan laman yg mengandung pengetahuan mengenai berbagai jenis barang produk plastik untuk jual baju. Begitu penuh hal yang menjadikan informasi berikut ini begitu dibutuhkan. Mungkin sebagai putra-putri sekolah, penelitian, tugas ataupun hanya sebagai mengandung saat luang aja. Website berikut ini begitu di rekomendasi demi manusia simpel dalam menemukan produk yg diinginkan. Terdapatnya tehnologi yang kian kompleks tempo ini, orang amat mudah sebagai menemukan sesuatu yang dia-dia inginkan. Tak terkecuali orang-orang pedalaman, mereka juga dg gampang mempunyai apa yg dia-dia inginkan, karna sumber tehonologi sudah tercecar diberbagai lokasi yg manapun. Guna itu, monggo baca situs ini, dimanapun / waktu kapanpun, karena pengetahuan berikut ini begitu kilat, jelas, praktis dipahami, serta tiada mengkonsumsi penuh tempo. Andai kau berkehendak menyerahkan saran ataupun kritikan, monggo tulis di kolom opini, karena kami senantiasa berdoa teguran atau saran sekitar kau, supaya informasi berikut ini kedepannya lebih baik. / kau juga bisa menghubungi kita dengan cara telfon sms di nomor yg udah terlampir di laman web kami.
plastik packing baju baby
Pra mengusahakan perjalan liburan, terdapat baiknya kita memakai pelastik baju. Pelastik baju adalah solusi guna anda yg mau menyimpan lanjut baju tanpa menguras tempat. Dg penerapan plastik baju berikut ini kamu mampu menghemat wahana hingga 80%. Aman serta tetap terjaga kehigienisannya. Kecuali itu juga bisa berevolusi solusi bagi dikau saat sedang menyelesaikan liburan famili dengan membawa banyak pakaian. Ini solusi bagi anda yg ingin lebih menghemat waktu mengusahakan liburan famili.
0 notes
zonakreatif-blog · 8 years ago
Text
Sejarah Rajutan (Knitting)
Terkesan lucu memang, sudah membahas tutorial belajar merajut knitting, mulai dari pengertian merajut, cara membuat simpul awal, CO, Knit, Purl, BO, hingga tusuk dasar pengurangan dan penambahan, tapi belum membahas sejarah rajutan.
Namanya juga perajut pemula, kalau sudah melihat benang dan jarum rajut, sudah nggak terpikir sama lainnya. Apalagi sedang semangat-semangatnya merajut. Di otak…
View On WordPress
0 notes
vendor411grosirsupplier · 4 years ago
Text
Toko Plastik Baju Di Bandung O8ᣮ8-ㄐOϬϬ-ㄐO9I{WhatsApp}
<a href='https://1.bp.blogspot.com/-zQnzx6Dfpio/X2wZ-_Zl8RI/AAAAAAAAAnU/OdBEcZc_0jM6_HC6rPBuQ4JqONME4MSEwCLcBGAsYHQ/s1600/toko-plastik-baju-di-bandung.jpg'><img src='https://1.bp.blogspot.com/-zQnzx6Dfpio/X2wZ-_Zl8RI/AAAAAAAAAnU/OdBEcZc_0jM6_HC6rPBuQ4JqONME4MSEwCLcBGAsYHQ/s1600/toko-plastik-baju-di-bandung.jpg'></a>Apabila kau tengah menelusuri tulisan tentang <a href='https://distributorplastikkaoshargagrosir.blogspot.com/'>toko plastik baju di bandung</a>, anda ada pada wilayah yg benar. Amatlah normal, sebab toko plastik baju di bandung adalah informasi yg mana amat esensi supaya dipahami. Selain sampeyan, mungkin terdapat bejibun orang yg mana turut memerlukan pengetahuan ini. Kami berharap, makalah ringkas ini dapat membantu kamu. Jika sempat, harap supaya sampeyan memberikan opini terkait toko plastik baju di bandung di bawah tulisan artikel ini. Atau, apabila kakak berkehendak lebih efektif, anda bisa melihat tanpa menunggu ke laman situs rekomendasi kita-kita yaitu di link yg terdapat di sebelah. Kakak lantas dapat segera melakukan kontak customer service nya supaya mendapatkan info yang dikau inginkan. Entah itu tentang harga toko plastik baju di bandung paling anyar, atau penjelasan lengkap sekitar toko plastik baju di bandung yg kakak inginkan..<br>Kita terletak di sebuah orde di yg mana packaging kaos tiada hanya berfungsi untuk packaging belaka. Akan namun, telah bergeser faedahnya tumbuh belahan tentang sebuah produk. Itulah kenapa, kita mendapati lanjut produk distro atau clothing line yg memerhatikan betul packaging-nya. Perihal berikut ini patut dimaklumi, mengingat satu buah packaging memiliki kegunaan sebagai mempengaruhi dan menarik perhatian konsumen, meningkatkan citra, serta merangsang persepsi konsumen mengenai produk. <br><h3>jual plastik baju terdekat</h3>Kecuali digunakan guna perjalanan, plastik berikut ini serta mampu dikau gunakan bagi menyimpan produk-produk yang mempunyai perawatan khusus. Dengan pemakaian plastik, barang anda yang tersimpan harapannya terhindar tentang debu. Oleh karena itu pakaian kau harapannya tetap terjaga kebersihannya, meskipun disimpan dalam jangka kali yang lama. <br>Laman berikut ini merupakan halaman yang mengandung wawasan mengenai berbagai ragam produk barang packaging plastik baju. Amat banyak hal yg menjadikan wacana berikut ini begitu dibutuhkan. Mungkin sebagai putra-putri madrasah, riset, mandat ataupun hanya guna mengisi tempo lengang saja. Website ini begitu pada sarankan agar insan simpel dalam menemukan produk yg diinginkan. Adanya tehnologi yang kian canggih waktu ini, orang sangat simpel bagi mengakses sesuatu yg dia-dia inginkan. Tidak terkecuali orang-orang pedalaman, dia-dia juga dengan mudah mendapatkan apa yg dia-dia inginkan, sebab sumber tehonologi udah tercecar dianeka lokasi mana saja. Bagi itu, silahkan baca website ini, dimanasaja atau waktu kapanpun, karena wacana ini begitu ringkas, jelas, mudah dipahami, serta tiada mengkonsumsi melimpah tempo. Apabila kau ingin menyerahkan masukan ataupun teguran, monggo tulis di tabel pandangan, karena kita selalu berharap kritikan atau saran dari kamu, demi pengetahuan berikut ini kedepannya lebih baik. / dikau juga bisa menghubungi kami dengan cara telfon sms pada nomor yang sudah terlampir di halaman situs kami. <br><h3>plastik cover baju murah</h3>Tak hanya untuk pelastik baju saja, plastik opp berlaku untuk berbagai kantong yang digunakan dalam pakaian, makanan, printing, elektronik, mesin ketik, boneka, sendok fork, merajut, baju, perhiasan serta lainnya juga loh guys!<br>
0 notes